Manajemen Studio Desain

Transkripsi

1 Modul ke: Manajemen Studio Desain Definisi dan Dasar Manajemen Studio Desain Imam Firmansyah S.Sn, M.Sn Fakultas Desain dan Seni Kreatif Program Studi Desain Produk

2 Biodata Dosen Imam Firmansyah S.Sn., M.Sn. SMS, Line, WA: (tidak untuk telpon) imam.firmansyah@mercubuana.ac.id Hadir Senin sd kamis di UMB

3 Peraturan Kuliah Tatap Muka Keterlambatan kuliah maksimal 15 menit setelah dosen datang. Berpakaian sesuai etika, memakai sepatu dan dilarang memakai sendal. HP harus di silent, dilarang untuk menerima telepon, membaca pesan, membalas pesan, bermain game. HP hanya boleh digunakan di kelas untuk mencari referensi. Tugas-tugas via dikirimkan ke atau di upload ke sistem dengan menyertakan Nama, NIM, dan Mata Kuliah. Jangan belajar transparan dari Dosen. Dosen hanya memberikan 30% dari materi perkuliahan, 70% lainnya didapat dari keaktifan mahasiswa secara mandiri. Hindari menjiplak karya / tulisan orang lain.

4 Peraturan Kuliah Online Mahasiswa wajib merespon forum 1X/minggu dan menjawab kuis 1X/minggu. Forum dan kuis = absen Tidak hadir maksimal 5X pertemuan online dan tatap muka. Apabila izin atau sakit harap menyertakan surat dokter atau instansi terkait. Apabila ada permasalahan harap menghubungi Dosen. Satu minggu online mulai dari senin pukul jam sampai dengan minggu jam Download kalender E Learning untuk mengetahui jadwal. Password untuk kuliah ini msdpagi16. Mahasiswa elearning harus sanggup secara teknis. Tugas yang tidak bisa di upload dikirim via dosen

5 Definisi Instruksional Umum Mahasiswa mampu definisi dan batasan Manajemen

6 Definisi Manajemen Keahlian untuk menggerakan orang agar melakukan sesuatu (Appley). Sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran secara efektif dan efisien (Griffin). Seni menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain (Follet). Proses yang khas yang terdiri dari tindakan-tindakan: perencanaan, pengorganisasian, menggerakan dan pengawasan yang dilakukan untuk menentukan serta mencapai sasaran-sasaran yang telah ditetapkan melalui pemanfaatan sumber daya manusia serta sumber-sumber lain (Terry).

7 Seni atau keahlian untuk mengatur sistem baik manusia maupun perangkat lain agar dapat berjalan dengan tahapan proses perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan untuk mencapai suatu tujuan tertentu.

8 Fungsi Manajemen Planning (perencanaan) Organizing (pengorganisasian) Actuating (pelaksanaan) Controlling (pengawasan) Dunia Manajemen sebagian besar menggunakan POAC. Fungsi ini banyak sekali digunakan oleh organisasi kecil maupun besar yang bertujuan untuk lebih mengembangkan dan mengelola organisasi mereka.

9 Planning (Perencanaan) Proses mendefinisikan tujuan organisasi, membuat strategi, dan mengembangkan rencana aktivitas kerja dalam sebuah organisasi. Karena tanpa adanya perencanaan semua fungsi-fungsi lainnya tidak akan dapat berjalan.

10 Faktor-faktor yang patut untuk dipertimbangkan, yaitu : Specific, perencanaan harus jelas apa maksud dan tujuannya beserta ruang lingkupnya. Measurable, tingkat keberhasilan yang harus dapat diukur dari program kerja dan rencana yang dibuat. Achievable, bisa tercapai dan diwujudkan, bukan hanya sekedar fiktif dan khayalan belaka. Realistic, sesuai dengan kemampuan dan sumber daya yang ada, harus seimbang tetapi tetap ada tantangan di dalamnya. Time, yaitu ada batas waktu yang jelas, sehingga bisa dinilai dan dievaluasi.

11 Organizing (Pengorganisasian) Proses kegiatan dalam menyusun struktur organisasi sesuai dengan tujuan-tujuan, sumber-sumber dan lingkungannya. Hasil dari pengorganisasian itu berupa struktur organisasi. Disusun dalam bentuk badan organisasi atau struktur organisasi, kemudian baru dipecah menjadi beberapa jabatan. Membagi setiap tugas dan tanggung jawab dalam sebuah perusahaan yang dibebankan pada semua anggota organisasi menurut skill dan kemampuan masing-masing individu.

12 Actuating (Pelaksanaan) Tindakan yang mengusahakan agar semua perencanaan dan tujuan perusahaan bisa terwujud dengan baik dan seperti yang diharapkan. Merupakan upaya menggerakkan orang-orang untuk mau bekerja dengan sendirinya dan dengan kesadaran yang besar demi mengabulkan seluruh cita-cita perusahaan secara efektif. Membutuhkan kerja keras, kerja sama dan kerja nyata. Mengoptimalkan seluruh sumber daya manusia yang ada, terutama ditujukan untuk mencapai visi, misi dan planning yang telah diterapkan. Semua SDM harus bekerja sesuai dengan tugas yang dibebankan, fungsi, peran dan kompetensi dari masingmasing individu untuk mencapai tujuan organisasi atau perusahaan tersebut.

13 Controlling (Pengawasan) Pengamatan dan penentuan standar yang akan diwujudkan, menilai kinerja pelaksanaan, dan tindakan korektif, sehingga pelaksanaan dapat berjalan dengan semaksimal mungkin dalam mencapai tujuan perusahaan. pengontrolan yang optimal, baik itu dalam bentuk supervisi, pengawasan, inspeksi dan audit akan menghasilkan pekerjaan yang maksimal. Tujuan utamanya adalah menciptakan kegiatankegiatan manajemen yang dinamis dan terwujud secara efektif dan efisien. Sesuai dengan perannya dalam sebuah organisasi.

14 Fungsi Utama Controlling Mencegah terjadinya penyimpangan Memperbaiki kelemahan dan kesalahan, serta menindak penyalahgunaan dan penyelewengan Mendinamisasikan organisasi serta kegiatan dalam manajemen. Memperkuat rasa akan tanggung jawab tiap individu. Mengambil tindakan korektif jika pelaksanaan menyimpang dari perencanaan atau standar yang telah ditetapkan.

15 Kuis Tuliskan tahapan planning, ketika studio desain anda menerima sebuah proyek untuk mendesain kemasan air mineral!

16 Terima Kasih Imam Firmansyah S.Sn., M.Sn