II. METODE PERANCANGAN. A. Orisinalitas (State of The Art)
|
|
- Liana Agusalim
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 II. METODE PERANCANGAN A. Orisinalitas (State of The Art) Aplikasi berbasis andorid yang serupa dengan Bin nine walk sebelumnya sudah lebih dahulu hadir bagi para konsumen penggemar kuliner. Beberapa aplikasi serupa yang telah ada yaitu zomato dan waroeng steak. Aplikasi (Software) bernama Bin nine walk dapat di unduh secara gratis bagi pengguna smartphone berbasis android. Aplikasi ini berguna bagi pemilik resto & kedai untuk mempromosikan sajian menu makanan favoritnya serta Memudahkan konsumen pecinta kuliner nusantara maupun mancanegara untuk mencari berbagai menu makanan yang menjadi favorit bagi kebanyakan orang. Gambar 1. Zomato (Sumber: Salah satu aplikasi yang telah lebih dahulu hadir yaitu aplikasi bernama Zomato. Zomato adalah aplikasi untuk mencari resto di suatu daerah. Zomato sendiri adalah aplikasi layanan direktori tempat makan yang asalnya dari negara india, namun saat ini sudah beroperasi di jakarta, dan hingga kini sudah mempunyai daftar mencapai 12 ribuan restoran kelas menengah dan atas. Mungkin banyak aplikasi yang memiliki kegunaan seperti Zomato, namun tentu saja zomato mempunyai kelebihan yang belum di temukan di aplikasi lainya. 3
2 Zomato merupakan Aplikasi panduan restoran yang akan memberikan kemudahan untuk mencari restoran di sekitar Anda. Zomato menyediakan informasi untuk menu, foto, dan peta untuk 190,000 restoran di India, Inggris, UEA,Filipina, Afrika Selatan, Qatar, Sri Lanka, Selandia Baru, Brazil, Turki, dan Indonesia. Zomato.com untuk Android memberikan kemudahan bagi Anda untuk melihat penilaian dan ulasan dari seluruh restoran di kota Anda. Zomato di perangkat Android memiliki keunggulan dalam mendeteksi lokasi dengan memberikan saran mengenai restoran terbaik yang berada di sekitar pengguna. Berikut Fitur dari Zomato: Sistem pencarian restoran berdasarkan lokasi/jenis masakan/nama Dapatkan rekomendasi melalui notifikasi dengan mengikuti foodie yang memiliki selera dan opini kuliner yang sama dengan Anda di Zomato Gunakan filter jam buka untuk mencari restoran yang buka di jam tertentu Temukan makanan yang Anda idamkan - cari dalam 3 juta jenis masakan yang tersedia pada 190,000 restoran di 35 kota yang di kover oleh Zomato Lihat Menu, Foto, Peta, Kontak, dan informasi lainnya yang Anda butuhkan untuk memilih restoran untuk Makan di Luar, Pesan Antar, Nightlife, atau Bawa Pulang Nilai dan tulis ulasan untuk restoran langsung melalui aplikasi Tambah restoran ke daftar Favorit/Wishlist/Pernah Mencoba dan buat daftar khusus untuk mencoba restoran. Zomato bisa kamu gunakan bagi yang menggunakan OS Android versi 4.0 atau diatasnya Konsep pembuatan aplikasi Bin nine walk berawal dari pembuatan logo. Logo di buat seminimalis mungkin supaya terkesan aplikasi ini sangat mudah digunakan dengan bauran typography, warna dan element grafis lainnya. Bin = Bintaro, 9 = kawasan sector 9 bintaro, Walk = Jalan ( Kawasan Bintaro sector 9 ). Aplikasi ini dibuat untuk memudahkan pengunjung yang datang ke kedai-kedai 4
3 yang ada di Bintaro 9 Walk. Dengan disertai informasi yang lengkap serta beberapa fitur fitur penunjang diantaranya profil, promo, menu favorite, galeri, event dll. Dengan tampilan halaman grafis yang mudah dimengerti, sederhana dan interaktif namun terlihat elegan supaya para penggunanya tidak akan bosan. Penggunaan warna dalam aplikasi ini tidak terlalu banyak supaya tidak akan membuat mata penggunanya terlalu lelah. Selain itu button button yang dipakai yaitu berupa image yang akan membantu memberikan informasi lengkap didalamnya. B. Kelompok Pengguna Produk Aplikasi Bin nine walk ini lebih diprioritaskan kepada para kalangan remaja, dewasa atau orang tua serta keluarga yang seringkali berpergian keluar untuk sekedar makan bersama, bersantai, berkumpul bersama teman-teman atau istilah anak muda jaman sekarang, nongkrong. Analisis target audience : 1. Demografis a. Usia : Remaja, dewasa,(usia 20 hingga 40 tahun) b. Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan c. Pendidikan : SMU, Perguruan Tinggi (D3-S2) d. Pekerjaan : Swasta Usahawan 2. Geografis a. Lingkungan : Perkotaan 3. Psikografis a. Gaya hidup : Mewah, glamor b. Pola pikir : Modern, up to date c. Status Ekonomi : Kelas Sosial menengah dan Kelas sosial keatas 5
4 C. Tujuan Dan Manfaat 1. Tujuan Dalam mengerjakan segala sesuatu, pastinya memiliki suatu tujuan guna mengetahui manfaat dari sesuatu yang akan dikerjakan. Sehingga akan lebih memudahkan kita dalam mengerjakan hal tersebut. Dan tentunya lebih terarah. Sama seperti perancangan aplikasi berbasis android. Dalam perancangan aplikasi berbasis android memiliki beberapa tujuan, yakni: Untuk memenuhi kebutuhan akan informasi dari pengguna dan aplikasi yang digunakan. Menyediakan struktur informasi yang mudah dan dapat di mengerti oleh pengguna. Mendukung kebutuhan pemrosesan dan beberapa obyek kinerja dari suatu sistem dan beberapa obyek penampilan. 2. Manfaat Kebutuhan akan informasi terbaru yang hadir melalui aplikasi tersebut dapat terpenuhi dan memuaskan para penggunanya. Manfaat dari perancangan sistem ini adalah agar pengguna dari sistem ini tidak lagi kesulitan dalam mencari tempat makan. Pengguna juga bisa merekomendasikan tempat kesukaannya kepada pengguna lain, pengguna juga bisa menemukan tempat makan baru yang sesuai dengan keinginannya serta aplikasi ini berguna sebagai media promosi. D. Relevansi dan Konsekuensi Studi 1. Logika dasar perancangan Dalam dasar perancangan aplikasi kuliner ini penulis melakukan riset dari berbagai sumber untuk mendapatkan informasi, mulai dari survey lokasi serta melakukan beberapa wawancara, dari hasil pencarian informasi dapat dihasilkan suatu gambaran yang bisa dijadikan acuan untuk proses selanjutnya. salah satu langkah terpenting untuk pembuatan aplikasi adalah memiliki dasar dasar pengetahuan di bidang software bukan karena pengetahuan 6
5 tersebut benar secara akademis tetapi pengetahuan tersebut akan mengurangi biaya dan waktu pembuatan secara signifikan. Dengan demikian para pemula mampu mengenali bagaimana pengetahuan tersebut mempengaruhi jadwal pembuatan, menaksir seberapa besar resiko yang akan dihadapi dan memberi petunjuk untuk menggali lebih dalam informasi yang dibutuhkan. Dasar pengelolaan yang baik menjadi langkah awal untuk sukses karena secara keseluruhan punya pengaruh yang besar. Pada umumnya untuk pengelolaan masih menggunakan pengendalian atas tiga faktor penting yaitu: jadwal pembuatan, biaya yang diperlukan dan jenis produk yang akan dihasilkan. Mengingat banyaknya aspek yang harus diperhatikan dalam pengembangan perangkat lunak, yang kemungkinan besar berbeda dengan pengembangan produk lainnya, maka ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan. 2. Teknologi Yang Dibutuhkan Dalam perancangan aplikasi ini membutuhkan beberapa alat penunjang dan sumber daya manusia yang mampu mendukung proses pengerjaannya, mulai dari tahap konsep sampai produksi dan menghasilkan produk atau aplikasi yang berkualitas. Adapun alat yang mendukung dalam pembuatan aplikasi bin nine walk sebagai berikut : a. Notebook dengan spesifikasi Processor Intel(R) Core(TM)2 Duo CPU Memory (RAM) 2.00 GB System type 32-bit Operating System Gambar 2. Notebook (Sumber : 7
6 Notebook dipergunakan untuk pengerjaan produksi aplikasi bin nine walk serta untuk mengupdate data melalui wifi internet. b. Linksys X1000 N300 Wireless Router with ADSL 2+ Modem spesifikasi 2-in-1 Wireless-N router and Wi-Fi ADSL+ modem Wireless-N transfer speeds of up to N300Mbps* Built-in DSL modem eliminates need for separate unit Three Ethernet ports connect additional devices Gambar 3. Wireless Router + Modem (Sumber : Modem Wireless dipergunakan untuk akses ke internet nirkabel dengan kecepatan tinggi hingga 300Mbps agar dalam proses uplod dan download tidak terjadi masalah. c. Kamera DSLR dengan spesifikasi 18 Megapixel APS-C CMOS sensor, DIGIC 4 processor with ISO (Expansion to 12800) Continuous shooting at 3.7fps Gambar 4. Kamera Dslr (Sumber : 8
7 Camera dipergunakan untuk pengerjaan foto produksi seperti makanan, minuman, serta tempat atau lokasi bintaro nine walk. d. Mobile Handphone dengan spesifikasi Kamera Exmor RS 13 megapiksel Zoom digital 16x HDR untuk foto dan film Pendeteksi wajah Lampu kilat/kilatan LED dan cahaya foto Kamera Hadap depan (2 MP 1080p Exmor R) Perekaman video HD (1080p) nine walk. Gambar 5. Handphone. (Sumber: Handphone dipergunakan untuk mencoba atau mereview aplikasi bin 3. Material Yang Dipergunakan Material yang digunakan dalam pembuatan aplikasi ini menggunakan beberapa software aplikasi atau perangkat lunak yang dapat membantu untuk proses pengerjaan. Software yang digunakaan sebagai berikut : Adobe Photoshop CS Adobe After Effect CS Adobe Illustrator CS Adobe Premier Pro Android Studio 9
8 4. Biaya Perancangan Produksi Biaya perancangan aplikasi kuliner ini telah di hitung mulai dari awal hingga akhir produksi. NO Kegiatan Harga Keterangan Jumlah 1 Domain dan Hosting Rp Tahun Rp Pendaftaran Google play Rp Life time Rp Paket Internet Rp Bulan Rp Biaya Jasa Rp Rp TOTAL Rp Tabel Biaya Perancangan (sumber : Data Dian Siswanto) E. Skema Proses Kerja Dalam proses perancangan aplikasi kuliner bin nine walk penulis memaparkan dalam urutan proses kerja sebagai berikut. Concept : Gambar 6. Skema proses kerja. (Sumber: Dian Siswanto) Berawal dari sebuah tempat makan yang berada di bintaro yang akan di buatkan aplikasi kuliner berbasis android sebagai media promosi wisata kuliner. Research + Brainstorming : 10
9 Melakukan tahapan riset, mengolah data yang di dapat melalui wawancara serta internet. Storyboard : Membuat naskah dalam pembuatan aplikasi bin nine walk yang dituangkan dalam gambar dan sketsa. Design : Melakukan tahapan produksi mulai dari design logo, layout interface aplikasi, composite foto, text,icon, pemilihan warna dan preview hasil yang telah dibuat. Publishing : Tahap ini adalah tahap terakhir dari produksi aplikasi bin nine walk, untuk aplikasi yang telah dibuat di uplod agar bisa di gunakan oleh pengguna. 11
IV. KONSEP PERANCANGAN. A. Tataran Lingkungan
IV. KONSEP PERANCANGAN A. Tataran Lingkungan Rancangan aplikasi kuliner Bin nine walk ini termasuk dalam lingkungan non fisik berkaitan dengan sosial budaya, Dengan perkembangan teknologi jaman sekarang
Lebih terperinciII. METODE PERANCANGAN
II. METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS (State of Art) Para kreator film 8 detik saat ini sudah mulai banyak memproduksi karya nya. Durasi yang singkat membuat siapapun bias membuat film 8 detik. Namun
Lebih terperinciBAB II METODE PERANCANGAN A. Orisinalitas Aplikasi yang menggunakan teknologi Augmented Reality pernah dibuat oleh Rosny Gonydjaja dan Yongki Mayongga yang dimuat dalam jurnal yang berjudul Aplikasi Museum
Lebih terperinciBAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan Dalam pembuatan game ini membutuhkan komponen yang diperlukan untuk mendukung kelancaran pembuatan dan pengujian game. Di bawah ini adalah penjelasan
Lebih terperinciII. METODE PERANCANGAN. A. Orisinalitas (State of Art)
II. METODE PERANCANGAN A. Orisinalitas (State of Art) Display produk khusunya smartphone telah mengalami perkembangan seiring pesatnya kemajuan teknologi dan material yang semakin baik. Pada dasarnya display
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pada bab ini, akan dijelaskan implementasi aplikasi game semaphore dan pengujian akhir yang akan dilakukan langsung oleh user. 5.1 Hardware dan Software yang Digunakan
Lebih terperinciBab 3 Metode dan Perancangan Sistem 3.1 Metode Penelitian
Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem 3.1 Metode Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan media pembelajaran pengenalan tokoh wayang di sekolah. Metode penelitian yang digunakan adalah
Lebih terperinciAplikasi Media Sosial How To Cook Menggunakan Teknologi Mobile Backend As A Service (MBaaS)
Aplikasi Media Sosial How To Cook Menggunakan Teknologi Mobile Backend As A Service (MBaaS) Nama : Anis Nur Rohmah NPM : 18111473 Jurusan : Sistem Informasi Pembimbing : Dr. Ana Kurniawati, ST., MMSI Latar
Lebih terperinciBab III. Analisa dan Perancangan Sistem
Bab III Analisa dan Perancangan Sistem Pada bab ini membahas tentang analisa dan perancangan sistem. Analisa sistem meliputi kebutuhan fungsional, kebutuhan non fungsional, use case diagram, dan deskripsi
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Halaman antar muka program terdapat pada tampilan hasil. Tampilan hasil tersebut menjadi interface program yang menghubungkan antara admin dengan user, dari
Lebih terperinciII METODE PERANCANGAN A. Orisinalitas Karya kampanye anti narkoba sudah ada sebelumnya, bahkan sudah banyak yang memproduksinya. Beberapa karya kampanye anti narkoba bisa dilihat melalui situs website
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI GEOGRAFIS UNTUK MENGETAHUI WARUNG MAKAN MURAH DENGAN APLIKASI WEB DI WILAYAH KAMPUS UNS
SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS UNTUK MENGETAHUI WARUNG MAKAN MURAH DENGAN APLIKASI WEB DI WILAYAH KAMPUS UNS Di Susun Oleh: Mochamad Syaiful Mustofa K3513038 Pendidikan Teknik Informatika Dan Komputer Jurusan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Saat ini perkembangan teknologi sangat berdampak pada kehidupan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Saat ini perkembangan teknologi sangat berdampak pada kehidupan manusia, salah satunya didunia telekomunikasi. Salah satu pelopor perkembangan teknologi di
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Untuk melakukan proses perancangan suatu aplikasi diperlukan suatu analisa konsep yang tepat agar proses pembuatan dapat berjalan dengan baik dan system yang dibuat sesuai
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Max ini lebih berorientasi kepada pembuatan animasi 3D presentasi dan juga
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Program ini dibuat dengan menggunakan software 3D Max.Software 3D Max ini lebih berorientasi kepada pembuatan animasi 3D presentasi dan juga dapat membuat
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Pada perancangan suatu sistem aplikasi diperlukan analisis yang tepat sehingga proses pembuatan sistem aplikasi dapat berjalan dengan baik dan sistem aplikasi yang dibuat
Lebih terperinciII. METODE PERANCANGAN
II. METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS 1. Ulasan Karya Sejenis Gambar 1 Cover majalah Detik Edisi 191 Untuk referensi majalah digital yang saya jadikan panduan adalah majalah Detik dan majalah Male. Detik.com
Lebih terperinciBAB II METODE PERANCANGAN
BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS Buku fotografi KOTAGEDE Life Between Walls ini penulis jadikan bahan referensi dalam perancangan buku fotografi tentang abdi dalem. Buku ini mempaparkan cerita
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Dalam proses perancangan suatu aplikasi diperlukan analisa konsep yang tepat agar proses pembuatan dapat berjalan dengan baik dan sistem yang dibuat sesuai yang diinginkan.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi mobile pada saat ini semakin pesat. Perkembangan teknologi tersebut tidak lepas dari perkembangan perangkat lunak dan perangkat keras yang ada
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Perkembangan teknologi pada masa sekarang ini telah mengalami perubahan yang sangat pesat, sama halnya dengan perkembangan Elektronik. Salah satunya
Lebih terperinciBAB IV MATERI PRAKTEK KERJA PROFESI
BAB IV MATERI PRAKTEK KERJA PROFESI 4.1 Peranan Praktikan Dalam Perancangan Proyek Praktikan ditempatkan pada bagian Advertising (Periklanan). Dalam setiap pembagian pekerjaan dilembaga Kementrian Kesehatan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Alat Alat yang digunakan dalam penelitian ini berupa Laptop atau notebook dengan spesifikasi sebagai berikut: 1. Processor : Intel(R) Core(TM) i5 CPU M 520 @ 2.40GHz
Lebih terperinciBAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN Kebutuhan Perangkat Keras Mobile. perangkat keras yang memiliki spesifikasi sebagai berikut:
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Spesifikasi Sistem Dalam mengimplementasikan aplikasi Find Hypermart dibutuhkan perangkat pendukung berupa perangkat keras dan perangkat lunak sebagai kebutuhan dalam sistem.
Lebih terperinciBAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTIK
BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTIK 4.1. Keterlibatan Praktikan dalam Proyek Kreatif 4.1.1. Tahapan Proyek Pembuatan Company Profile Mindreach Consulting Desain Brief (instruksi kerja) Untuk memperluas jaringan
Lebih terperincicommit to user BAB III PERANCANGAN
BAB III PERANCANGAN 3.1 Project Overview 3.1.1 Executive Summary Aplikasi augmented reality pada Keraton Surakarta merupakan aplikasi yang berisi media informasi tentang bangunan-bangunan sejarah Keraton
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Analisa Sistem Analisis sistem yaitu untuk melakukan identifikasi persoalan-persoalan yang muncul pada saat pembuatan aplikasi, hal ini dilakukan agar saat pembuatan
Lebih terperinciBAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. 4.1 Kesimpulan yang diperoleh dari Kerja Praktek. Kerja praktek adalah sebuah program yang mempersiapkan setiap mahasiswa
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 4.1 Kesimpulan yang diperoleh dari Kerja Praktek Kerja praktek adalah sebuah program yang mempersiapkan setiap mahasiswa menjadi pribadi yang siap untuk terjun ke dalam dunia
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Dalam proses perancangan suatu aplikasi diperlukan analisa konsep yang tepat agar proses pembuatan dapat berjalan dengan baik dan sistem yang dibuat sesuai dengan yang diinginkan.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Pengguna Aktif Digital Indonesia Sumber : (Techinasia, 2015, diakses 22 Mei 2015)
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Di zaman era modern seperti sekarang alat komunikasi menjadi suatu kebutuhan bagi setiap individu. Salah satu alat komunikasi adalah telepon seluler atau handphone.
Lebih terperinciBAB IV KONSEP PERANCANGAN
BAB IV KONSEP PERANCANGAN Konsep produksi dimulai dari Preproduction lalu Production dan yang terakhir Postproduction. Gambar 4.1. Bagan KPM (Konsep Produksi Media) Animasi 4.1. Preproduction Untuk Preproduction
Lebih terperinciII METODOLOGI. Metode erat kaitanya dengan bagaimana seorang peneliti menerangkan cara
II METODOLOGI Metode erat kaitanya dengan bagaimana seorang peneliti menerangkan cara untuk melihat suatu masalah sesuai dengan cara untuk menuju hasil tertentu. Metode berkaitan dengan suatu cara kerja
Lebih terperinciBAB II METODOLOGI PENELITIAN A. Orisinalitas (State of The Art) Berdasarkan pengamatan referensi dan kompetitor dari karya sejenis, kebanyakan karya yang dibuat masih kurang menarik. Karya yang sudah ada
Lebih terperinciBAB II METODE PERANCANGAN
BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS Berdasarkan latar belakang diatas dapat diketahui bahwa UKM membutuhkan sebuah edukasi mengenai cara untuk mengsukseskan bisnis mereka di era digital ini. Terdapat
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1. Analisa Sistem Dalam merancang suatu game pembelajaran hijaiyah dasar, akan dilakukan analisa terhadap kebutuhan dasar sistem untuk mengetahui data-data yang merepresentasikan
Lebih terperinciII. METODE PERANCANGAN
II. METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS 1. Ulasan Karya Sejenis Untuk referensi konsep proses perancangan buku ilustrasi pop-up saya jadikan panduan adalah contoh desain Majalah Best Of Superbus (2010)
Lebih terperinciBAB II METODE PERANCANGAN
BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS Dengan berkembangnya berbagai brand atau merek dagang yang banyak di jumpai di berbagai acara event, bazar maupun festival, banyaknya brand produk sejenis yang
Lebih terperinciUKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Proses pendataan jemaat dilakukan secara manual. Jemaat yang akan mendaftar mengisi form pendaftaran terlebih dahulu. Data yang telah diisi pada form akan disimpan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI
45 BAB IV ANALISIS PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 4.1 Analisis Sistem Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem yang utuh ke dalam bagianbagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi
Lebih terperinciBAB IV METODE PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN
BAB IV METODE PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN 4.1. Gambaran Umum Proyek Akhir Proyek akhir adalah suatu karya ilmiah yang dilakukan oleh mahasiswa secara mandiri dan terstruktur. Materi dalam proyek akhir
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Konsep Dasar Pengembangan Multimedia 3.1.1 Konsep Dasar Multimedia 3.1.1.1 Virtual Reality/Realitas Maya Konsep Virtual Reality (VR) merujuk pada prinsip,metode
Lebih terperinciBAB IV. Materi Kerja Praktek. : Desain Media Promosi (Indonesia Terdidik TIK) Waktu Pengerjaan : 7 Hari (1 Minggu)
BAB IV Materi Kerja Praktek 4.1 Perencanaan Perancangan Media Promosi 4.1.1 Gambaran Umum Proyek Nama Proyek Ukuran Logo Ukuran Kertas Orientasi Kertas Aplikasi : Desain Media Promosi (Indonesia Terdidik
Lebih terperinciUKDW BAB 1 PENDAHULUAN
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pengiriman makanan (delivery order) merupakan salah satu layanan makanan siap saji yang popular. Selain mempermudah konsumen dalam mendapatkan makanan, layanan
Lebih terperinciDAFTAR TABEL Tabel 4. 1 Tabel 4. 2 Tabel 4. 3
DAFTAR TABEL Tabel 4. 1 Pengujian Halaman home... 17 Tabel 4. 2 Pengujian halaman pembuatan profil kolam... 18 Tabel 4. 3 Pengujian Halaman Cek Profil Kolam... 19 xii BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
Lebih terperinciAplikasi Pembelajaran Bahasa Inggris Pada Anak-Anak Usia Taman Kanak-Kanak Menggunakan Adobe FlashCS6
Aplikasi Pembelajaran Bahasa Inggris Pada Anak-Anak Usia Taman Kanak-Kanak Menggunakan Adobe FlashCS6 Fairus 13113103 Pembimbing : Yuli Maharetta, Skom., MMSI Latar Belakang Latar Belakang Masalah Bahasa
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Analisa Sistem Analisa sistem digunakan untuk menguraikan sistem yang yang diidentifikasi dan dievaluasi permasalahanya dalam lingkup virtualisasi pada asterisk sebagai
Lebih terperinciBAB II METODE PERANCANGAN
BAB II METODE PERANCANGAN A. Orisinalitas Gambar: 2.1. AXIOO Sumber: www.axioo.com Halaman utama dari website Axioo Photography sangatlah sederhana tetapi memiliki tata letak yang baik dimana gambar yang
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Kebutuhan Sistem Kebutuhan untuk menjalankan sistem aplikasi yang telah dibuat sangat berakaitan dengan perangkat yang digunakan. Beberapa kriteria standar telah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN Saat ini penggunaan PDA sudah banyak di lapisan masyarakat, khususnya bagi mereka yang banyak berkecimpung di dunia bisnis dan teknologi. Juga tidak menutup kemungkinan PDA ini juga dimiliki
Lebih terperinciBAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Spesifikasi Aplikasi Berikut merupakan spesifikasi yang dibutuhkan agar aplikasi dapat berjalan dengan baik:
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Spesifikasi Aplikasi Berikut merupakan spesifikasi yang dibutuhkan agar aplikasi dapat berjalan dengan baik: 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras Spesifikasi perangkat keras
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Bahasa Inggris merupakan bahasa internasional yang digunakan dalam berkomunikasi. Artinya, Bahasa Inggris menjadi bahasa yang wajib dipelajari oleh masyarakat,
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. menjalankan program ini adalah : VGA Memory 64 MB
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Virtual Tour 4.1.1 Perangkat Keras Spesifikasi minimal perangkat keras yang dibutuhkan untuk menjalankan program ini adalah : Prosesor Intel Pentium IV
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebutuhan darah untuk membantu para pasien yang membutuhkan darah pada rumah sakit di wilayah Denpasar saat ini terus meningkat. Palang Merah Indonesia (PMI) dalam
Lebih terperinciBAB IV MATERI KERJA PRAKTIK PROFESI. Konsep yang diinginkan oleh mentor adalah perancangan dengan image atau
BAB IV MATERI KERJA PRAKTIK PROFESI 4.1 Perancangan Desain Cover Majalah 4.1.1 Brief Perancangan Desain Cover Modul Pembelajaran Konsep yang diinginkan oleh mentor adalah perancangan dengan image atau
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI SISTEM. adalah urutan kegiatan dari awal sampai akhir. Tanjungpinang ini dibuat dengan menggunakan aplikasi Adobe Flash CS3
BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Tahap implementasi sistem ini merupakan tahap lanjutan dari tahap perancangan sistem. Pada tahap ini berusaha untuk mewujudkan sistem yang telah dirancang. Adapun langkah-langkah
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Program ini dibuat dengan menggunakan software 3D Max. Software 3D Max ini lebih berorientasi kepada pembuatan animasi 3D presentasi dan juga dapat membuat
Lebih terperinciBab 3 Perancangan Sistem
14 Bab 3 Perancangan Sistem Proses perancangan dan pengimplementasian aplikasi Objek Wisata Kabupaten Poso Berbasis Android diperlukan perancangan sistem. Perancangan sistem bertujuan untuk memberikan
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem merupakan pemaparan tentang program aplikasi yang dilakukan untuk memperoleh gambaran yang jelas dan mengenai kelebihan dan kekurangan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Perusahaan Cisco dalam aplikasi buatannya yang berjudul Cisco IT Essentials Virtual
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Perusahaan Cisco dalam aplikasi buatannya yang berjudul Cisco IT Essentials Virtual Desktop (Netacad.com, 2014) adalah aplikasi untuk melakukan
Lebih terperinciBAB II METODE PERANCANGAN
BAB II METODE PERANCANGAN A. Orisinalitas Toys photography atau foto mainan akhir-akhir ini telah menjadi salah satu bidang yang cukup banyak diminati dalam perkembang didunia fotografi, banyak hal yang
Lebih terperinciMEDIA PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL UNTUK SISWA SEKOLAH DASAR KELAS IV BERBASIS MULTIMEDIA
MEDIA PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL UNTUK SISWA SEKOLAH DASAR KELAS IV BERBASIS MULTIMEDIA Oleh: Lisa Oktiviani 1) Lisa Oktiviani, 2) Ahmad Riyadi, S.Si, M.Kom, 3) Marti Widya Sari, S.T., M.Eng
Lebih terperinciBAB IV KONSEP DESAIN DAN PERANCANGAN
BAB IV KONSEP DESAIN DAN PERANCANGAN 4.1 Strategi dan Konsep Desain Media yang digunakan pada pembuatan company profile PT. Bardie Puritama adalah media interaktif. Keunggulan media interaktif, adalah
Lebih terperinciBAB 4 PERANCANGAN SISTEM
BAB 4 PERANCANGAN SISTEM 4. 1. Implementasi Sistem Spesifikasi perangkat lunak dan perangkat keras yang diperlukan dalam menjalankan Program Optimasi Penggunaan Upholtery adalah sebagai berikut: 4.1. 1.
Lebih terperinciBAB II METODOLOGI. A. Kerangka Berpikir Studi. B. Strategi Desain
BAB II METODOLOGI A. Kerangka Berpikir Studi Gambar 2.1 Kerangka berpikir studi B. Strategi Desain Proses Kreatif perancangan multimedia interaktif mengenai Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar)
Lebih terperinciAplikasi Peta Interaktif Berbasis Teknologi Augmented Reality Kawasan Pariwisata Pulau Bawean
A615 Aplikasi Peta Interaktif Berbasis Teknologi Augmented Reality Kawasan Pariwisata Pulau Bawean Fakhrusy Luthfan Mahfuzh, Agung Budi Cahyono Departemen Teknik Geomatika, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan,
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 IMPLEMENTASI PROGRAM ANTARA MUKA Setelah melalui tahap analisis dan tahap perancangan pada bab 3, maka tahap selanjutnya adalah tahap implementasi dan pengujian. Pada
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Jalannya Uji Coba Uji coba terhadap aplikasi dilakukan untuk melihat apakah fungsi-fungsi dasar aplikasi berjalan sebagaimana mestinya. Dalam melakukan uji coba terhadap
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Pada bab ini penulis akan melakukan implementasi prototipe yang dirancang pada bab sebelumnya. Tahap ini merupakan tahap dimana sistem siap untuk dioperasikan,
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pada bab ini akan dibahas mengenai implementasi dan pengujian perangkat lunak yang dibangun. Pokok bahasan yang terdapat dalam bab ini adalah implementasi sistem dan pengujian.
Lebih terperinciBAB IV TEKNIS PRODUKSI. data dan konsep yang telah peneliti dapat. Dalam membuat website kwartir nasional gerakan pramuka ini,
70 BAB IV TEKNIS PRODUKSI 4.1 Produksi Setelah melewati proses Pra-Produksi, peneliti mulai memasuki tahap Produksi. Dimana pada tahap ini, peneliti mulai membuat dan membangun website Kwartir Nasional
Lebih terperinciBAB IV IIMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Implementasi merupakan tahap pengembangan dimana hasil analisis dan
BAB IV IIMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Implementasi merupakan tahap pengembangan dimana hasil analisis dan perancangan dijadikan acuan dalam pembuatan kode program. Pada awal bagian ini akan dijelaskan spesifikasi
Lebih terperinciERIK DWI PRASETIYO D
NASKAH PUBLIKASI ILMIAH PEMODELAN ANIMASI TEKNIK GERAKAN LEMPAR PADA OLAHRAGA ATLETIK MENGGUNAKAN SOFTWARE BLENDER Disusun Oleh : ERIK DWI PRASETIYO D 400 070 047 FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
Lebih terperinciMETODE PERANCANGAN. A. Orisinalitas
BAB II. METODE PERANCANGAN A. Orisinalitas Negara Indonesia dikenal sebagai suatu wilayah yang memiliki banyak potensi sumber daya alam khususnya dibidang pariwisata, yang dapat menjadi nilai jual tersendiri
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI 3.1 Analisis Kebutuhan
17 BAB III METODOLOGI 3.1 Analisis Kebutuhan Analisis sistem didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Yogyakarta adalah salah satu daerah di Indonesia yang mempunyai aset pariwisata yang banyak menarik perhatian para wisatawan baik domestik maupun manca negara. Sebagai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara yang memiliki beragam kebudayaan, museum menjadi
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Indonesia merupakan negara yang memiliki beragam kebudayaan, museum menjadi salah satu pilihan untuk melestarikan kebudayaan dimana kita dapat melihat keragaman budaya
Lebih terperinciBAB II METODOLOGI. Struktur organisasi yang terdapat di Pusat Pengembangan Multi Media ;
BAB II METODOLOGI A. Kerangka Berpikir Studi Struktur organisasi yang terdapat di Pusat Pengembangan Multi Media ; Gambar 2.1 Struktur organisasi Pusat Pengembangan Multi Media B. Strategi Desain Proses
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Menurut data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) jumlah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Menurut data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) jumlah pengguna internet pada tahun 1998 sebesar 512.000 pengguna meningkat tajam menjadi 16.000.000
Lebih terperinciAPLIKASI PEMBELAJARAN BASIC CHORD PADA PIANO SECARA AUGMENTED REALITY BERBASISKAN ANDROID
APLIKASI PEMBELAJARAN BASIC CHORD PADA PIANO SECARA AUGMENTED REALITY BERBASISKAN ANDROID NAMA : FILDZAH ZHAFRINA NPM : 12110781 JURUSAN : SISTEM INFORMASI PEMBIMBING : PROF. DR. B. E. F. DA SILVA LATAR
Lebih terperinciAplikasi Informasi Penanganan Pertama Pada Cedera Olahraga dengan Fisioterapi Berbasis Android
Aplikasi Informasi Penanganan Pertama Pada Cedera Olahraga dengan Fisioterapi Berbasis Android Rama Tri Setiawan 15112978 Pembimbing : Octarina Budi Lestari, ST,MMSI Latar Belakang Masalah Cedera olahraga
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Implementasi ini akan menjelaskan detil Company Profile di SMA
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Implementasi Sistem Implementasi ini akan menjelaskan detil Company Profile di SMA Antartika Sidoarjo dan menjelaskan form-form yang ada didalam sistem. Implementasi sistem
Lebih terperinci21 Juli Presentasi Sidang Tugas Akhir
Presentasi Sidang Tugas Akhir 21 Juli 2014 PENGEMBANGAN PETA INTERAKTIF TIGA DIMENSI STADION SEPAKBOLA, LAPANGAN FUTSAL INDOOR, DAN LAPANGAN TENIS INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER MENGGUNAKAN UNREAL
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN Bab pendahuluan akan membahas mengenai pendahuluan penelitian. Pokok bahasan yang terdapat pada bab pendahuluan adalah latar belakang masalah, metodologi penelitian dan sistematika penulisan
Lebih terperinciBAB II METODE PERANCANGAN
BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS Berbagai jenis media saat ini sangat beragam, mulai dari media umum yang bersifat tekstual seperti buku sampai media dalam bentuk miniatur. Setiap media memiliki
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
38 BAB III METODOLOGI PENELITIAN Dalam penyusunan tugas akhir ini penulis akan menguraikan metode yang di gunakan dalam pengumpulan data serta informasi untuk mendukung kebenaran materi dan pembahasan.
Lebih terperinciBAB III DESAIN DAN IMPLEMENTASI SISTEM
BAB III DESAIN DAN IMPLEMENTASI SISTEM 3.1 Sasaran Kemampuan Sistem Untuk menjawab beberapa pertanyaan pada rumusan masalah di bagian pendahuluan, sistem yang diusulkan harus memiliki kemampuan sebagai
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN Bab ini akan menguraikan bahan dan alat yang akan digunakan dalam penelitian, tahapan penelitian, diagram alir penelitian, dan jadwal penelitian. 3.1. Bahan Penelitian Data
Lebih terperinci1 BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM
1 BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM 1.1 Alat dan Bahan 1.1.1 Alat 1.1.1.1 Kebutuhan Hardware Hardware adalah perangkat keras untuk membuat Aplikasi Mobile dan Website dan laporan tugas akhir
Lebih terperinciBAB III DESAIN DAN PERANCANGAN
BAB III DSAIN DAN PRANCANGAN 3.1 Perancangan Aplikasi Dalam perancangan aplikasi CD Interaktif Company Profile P Sri Rejeki Isman bk Berbasis Flash, terdapat beberapa perangkat lunak dan perangkat keras
Lebih terperinciSISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN PEMILIHAN SMARTPHONE
SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN PEMILIHAN SMARTPHONE KELOMPOK II : 1.Angga Slamet A (14111039) 2.Muhammad Ardian R.A (14111054) 3.Yulisda Nanda Sari (14111049) JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI
Lebih terperinci1. Pendahuluan Perangkat Internet dan mobile dalam beberapa tahun belakangan ini mengalami perkembangan yang sangat pesat. Hal ini disebabkan karena k
Purwarupa Sistem Informasi Geo-Social Berbasis Web dengan Memanfaatkan Geo-Tagging pada Citra Digital 1 Awalia Khumaira, 2 Tubagus Maulana Kusuma 1 Universitas Gunadarma (awalia_khumaira@student.gunadarma.ac.id)
Lebih terperinciPEMBIMBING : Dr. Lulu Chaerani Munggaran, SKom., MMSI
APLIKASI AUGMENTED REALITY PEMBELAJARAN RAMBU LALU LINTAS UNTUK ANAK PADA TINGKAT TAMAN KANAK-KANAK DAN SEKOLAH DASAR NAMA : APRIADI ANGGI SAPUTRA NPM : 11112013 PEMBIMBING : Dr. Lulu Chaerani Munggaran,
Lebih terperinciII METODE PERANCANGAN
II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS Negara Indonesia dikenal sebagai suatu wilayah yang memiliki banyak potensi sumber daya alam khususnya dibidang pariwisata, yang dapat menjadi nilai jual tersendiri
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Tahap implementasi adalah tahap dimana aplikasi sistem telah digunakan oleh pengguna. Sebelum benar-benar bisa digunakan dengan baik oleh pengguna,
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Dengan teknologi write once run everywhere, aplikasi-aplikasi android dapat dikembangkan dalam Java. Project Java Android digunakan untuk menjalankan dan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Belajar adalah suatu kegiatan yang pasti selalu dilakukan oleh setiap manusia. Dalam melakukan pembelajaran setiap manusia memiliki cara yang berbeda beda namun tujuannya
Lebih terperinciBAB II METODE PERANCANGAN
BAB II METODE PERANCANGAN A. Orisinalitas Untuk referensi buku yang menjadikan saya panduan adalah buku dari Pak bondan winarno yaitu 100 maknyus Jakarta, Sebagai seorang foodie yang sudah mencicipi sebagian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan Alquran untuk pelajaran, maka adakah orang yang mengambil pelajaran? (QS. Al-Qamar: 17).
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu cabang ilmu yang penting yang harus di pelajari oleh seorang muslim adalah ilmu Tajwid (ilmu yang mengajarkan tentang bagaimana cara membaca Al Quran yang
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Pada bab 4 ini akan dilakukan implementasi dan pengujian terhadap sistem.
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pada bab 4 ini akan dilakukan implementasi dan pengujian terhadap sistem. Tahapan ini dilakukan setelah perancangan selesai dan selanjutnya akan diimplementasikan pada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemilihan Tema Dan Jenis Karya Alasan Pemilihan Tema Alasan Pemilihan Jenis Karya
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemilihan Tema Dan Jenis Karya 1.1.1 Alasan Pemilihan Tema Sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat pesat, penggunaan komputer grafis
Lebih terperinci