LAMPIRAN. L-1 Perhitungan dari pendapatan bersih BCG PT. Alam Indomegah

Transkripsi

1 LAMPIRAN L-1 Perhitungan dari pendapatan bersih BCG PT. Alam Indomegah Tahun 2007 = Rp Tahun 2008 = Rp Tahun 2009 = Rp , , , ,000 Pendapatan 50, Tingkat Pertumbuhan Pasar (Market Growth Rate) = Tingkat Pertumbuhan Pasar (Market Growth Rate) = Tingkat Pertumbuhan Pasar (Market Growth Rate) = Volume penjualan industri tahun N - Volume Penjualan industri tahun N - 1 Volume penjualan industri tahun N - 1 Rp Rp Rp % x 100 % x 100 % Pangsa Pasar Relatif 2009 = Volume penjualan perusahaan tahun N X (Relative Market Share) Volume rata-rata penjualan perusahaan pesaing tahun N Pangsa Pasar Relatif 2009 = Rp X (Relative Market Share) Rp Pangsa Pasar Relatif 2009 = (Relative Market Share) 1.02 X

2 PT. HM Sampoerna, Tbk Pangsa Pasar Relatif 2009 = Volume penjualan perusahaan tahun N X (Relative Market Share) Volume rata-rata penjualan perusahaan pesaing tahun N Pangsa Pasar Relatif 2009 = Rp X (Relative Market Share) Rp Pangsa Pasar Relatif 2009 = 1.13 X (Relative Market Share) Untuk PT. Alam Indomegah, mengalami kenaikan volume penjualan sebesar Rp ,- pada tahun 2009 dari Rp, pada tahun 2008, menjadi sebesar Rp ,- pada tahun Dan berdasarkan perhitungan dengan menggunakan Matrik BCG, maka tingkat pertumbuhan pasar pada PT. Alam Indomegah sebesar 4.9 % yang berarti bahwa perusahaan ini memiliki pertumbuhan pasar yang tinggi. Sedangkan pangsa pasar relatif PT. Alam Indomegah 2009 sebesar 1.02 X > 1 yang artinya menunjukkan bahwa PT. Alam Indomegah memiliki pangsa pasar kecil dibandingkan 1.13 X > 1. PT. Alam Indomegah berada dalam posisi Question Mark (Tanda Tanya) yang menunjukkan bahwa posisi perusahaan dalam kondisi menghadapi pangsa pasar yang rendah tetapi mengalami kondisi pertumbuhan yang sangat tinggi. Kondisi ini seolah-olah member kesan bahwa cash flow lemah. Pada posisi ini perusahaan harus memutuskan apakah akan memperkuat divisi ini dengan menjalankan strategi intensif (penetrasi pasar, pengembangan pasar, atau pengembangan produk serta pengembangan IT infrastrukturnya).

3 L-2 Perhitungan Matrix SWOT Faktor-Faktor Strategi Internal SP K SP x K Bobot Strength Setiap divisi memiliki komputer untuk menyelesaikan pekerjaan karyawan Divisi finance dan divisi manufacturing memiliki sistem Total Faktor-Faktor Strategi Internal SP K SP x K Bobot Weakness Tidak memiliki sistem yang mengintegrasikan data dan proses dari setiap divisi tersebut sehingga data yang sudah ada hanya untuk monitoring Sumber daya manusia manusia kurang memiliki pengetahuan dalam hal TI

4 Total Faktor-Faktor Strategi Eksternal SP K SP x K Bobot Opportunity Pemanfaatan TI dapat membuka peluang bisnis Sistem informasi yang dapat mengintegrasikan setiap fungsi bisnis dalam PT. Alam Indomegah Total Faktor-Faktor Strategi Eksternal SP K SP x K Bobot Threat Kebakaran yang dapat menyebabkan kerusakan pada asset TI Kompetitor sudah menggunakan TI dalam mendukung proses bisnisnya. Total 6 1.0

5 Keterangan: SP = skala prioritas berdasarkan faktor situsi pada PT. alam indomegah, semakin tinggi nilai skala, maka semakin penting. K = Konstanta menggunakan nilai 2 Bobot = SP x K dibagi dengan total jumlah SP x K EFI dan EFA Faktor-Faktor Strategi Internal Bobot Rating Bobot x Rating Strength Setiap divisi memiliki komputer untuk menyelesaikan pekerjaan karyawan Divisi finance dan divisi manufacturing memiliki sistem Total

6 Faktor-Faktor Strategi Internal Bobot Rating Bobot x Rating Weakness Tidak memiliki sistem yang mengintegrasikan data dan proses dari setiap divisi tersebut sehingga data yang sudah ada hanya untuk monitoring. Sumber daya manusia manusia kurang memiliki pengetahuan dalam hal TI. Total Faktor-Faktor Strategi Eksternal Bobot Rating Bobot x Rating Opportunity Pemanfaatan TI dapat membuka peluang bisnis Sistem informasi yang dapat mengintegrasikan setiap fungsi bisnis dalam PT. Alam Indomegah Total

7 Faktor-Faktor Strategi Eksternal Bobot Rating Bobot x Rating Threat Kebakaran yang dapat menyebabkan kerusakan pada asset TI Kompetitor sudah menggunakan TI dalam mendukung proses bisnisnya Total Keterangan: Nilai rating untuk strength dan opportunity bersifat positif, dimana semakin besar kekuatan dan peluang diberi rating 4, sedangkan semakin kecil kekutan dan kelemahan diberikan rating 1. Nilai rating untuk weakness dan threat bersifat negative, dimana semakin besar ancaman dan kelemahan diberi rating -1, sedangkan jika kelemahan dan ancaman tidak terlalu berpengaruh bagi PT. Alam Indomegah diberi rating -1. Perhitungan: Titik X = strength+ weakness = 2 + (-1.33) = 0.67

8 Titik Y = opportunity + threat = 3+ (-1) = 2

9 L-3 Konsep Dasar ERP

10 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM INFORMASI PADA PT. ALAM INDOMEGAH Richard Anderson, Mickhola dan Suryanto Elly Chandra Laporan Teknis Jakarta, 17 Januari 2012 Menyetujui Pembimbing : Suryanto Elly Chandra, ST., MMSI