BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI HUMAN RESOURCES MANAGEMENT YANG DIUSULKAN PADA PT SERTCO QUALITY

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI HUMAN RESOURCES MANAGEMENT YANG DIUSULKAN PADA PT SERTCO QUALITY"

Transkripsi

1 80 BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI HUMAN RESOURCES MANAGEMENT YANG DIUSULKAN PADA PT SERTCO QUALITY Berdasarkan teori yang telah dibahas pada bab sebelumnya,dan hasil survey yang telah dilakukan ke perusahaan, maka dilakukan analisis dan perancangan sistem informasi human resources management yang terdiri dari: 4.1 Analisis dan Perancangan Sistem Informasi : Activity Diagram, Event Table, Class Diagram, Use Case Diagram, Use Case Description Activity Diagram 1. Perekrutan Pertama, bagian unit terkait membuat permintaan penambahan karyawan baru kepada manajer dengan mengisi form penerimaan karyawan baru yang disediakan oleh HRD, lalu jika disetujui oleh manajer, akan dibuka lowongan pekerjaan. Kedua, setelah masuk surat-surat lamaran dari pelamar, bagian HRD melakukan seleksi dengan wawancara yang dilakukan oleh pihak-pihak yang bersangkutan. Jika ada surat lamaran yang tidak lolos seleksi, HRD akan mengirimkan surat penolakan, sedangkan bagi yang lolos seleksi akan mendapatkan surat panggilan wawancara calon karyawan. Ketiga, akan diadakan wawancara, jika calon karyawan lolos dalam tahap wawancara yang dilakukan,

2 81 maka akan dilakukan proses administrasi bagi calon karyawan dan bagian HRD membuat surat perjanjian kerja dimana calon karyawan akan mulai bekerja dan mengikuti masa percobaan sesuai waktu yang ditentukan. Keempat, setelah karyawan menyelesaikan masa percobaan, dilakukan penilaian atas percobaan. Jika dinilai baik, maka akan diadakan pengangkatan karyawan tetap. Jika dinilai tidak baik dalam masa percobaan, maka karyawan tidak akan diangkat sebagai karyawan tetap. Jika setelah masa percobaan, tiba-tiba karyawan ingin mengundurkan diri dari perusahaan, maka bagian HRD akan kembali merekrut karyawan baru untuk menggantikan posisi karyawan tersebut, dengan terlebih dahulu melihat data-data surat lamaran yang pernah masuk, tanpa harus membuka lowongan bagi pelamar baru. Tetapi jika tidak ada yang memenuhi kriteria yang diperlukan, maka akan dibuka lowongan pekerjaan bagi calon pelamar baru. Proses perekrutan seperti digambarkan pada gambar 4.1

3 Gambar 4.1 Activity Diagram proses perekrutan 82

4 83 2. Penempatan Setelah karyawan berhasil melewati tahap perekrutan, maka karyawan akan mengikuti masa percobaan sesuai dengan kesepakatan yang telah dibuat dan karyawan akan ditempatkan pada bagian atau posisi yang telah ditentukan. Proses penempatan karyawan digambarkan pada gambar 4.2 Gambar 4.2 Activity Diagram proses penempatan karyawan baru

5 84 3. Pelatihan Proses pelatihan dimulai pada saat bagian HRD membuat perencanaan pelatihan. Pelatihan yang dilakukan dapat dari dalam maupun dari luar perusahaan. Bagian HRD menyampaikan rencana pelatihan kepada manajer. Jika manajer menyetujui rencana pelatihan yang akan dilakukan, maka bagian HRD akan membuat daftar karyawan yang akan mengikuti pelatihan. Karyawan yang mengikuti pelatihan yang diadakan oleh perusahaan, akan mendapatkan surat izin dari perusahaan. Setelah karyawan menyelesaikan pelatihan yang diadakan, karyawan harus membuat laporan hasil pelatihan yang diikuti dan menyerahkan laporan tersebut ke bagian HRD untuk dicek lebih lanjut oleh manajer. Untuk pelatihan tertentu, karyawan akan mendapatkan surat perjanjian ikatan dinas yang harus ditandatangani. Proses pelatihan digambarkan dalam gambar 4.3

6 85 Gambar 4.3 Activity Diagram proses pelatihan 4. Penggajian Proses penggajian dimulai dengan adanya laporan absensi yang dibuat oleh bagian admin. Laporan absensi dibutuhkan untuk dapat mengetahui total kehadiran, izin, bolos maupun sakit. Perhitungan absensi ini akan berpengaruh untuk menghitung jumlah gaji maupun tunjangan karyawan setiap bulannya. Setelah menghitung total gaji karyawan, bagian keuangan akan mentransfer total gaji kepada masing-masing karyawan sesuai dengan perhitungan gaji yang telah

7 86 dihitung dan memberikan bukti pembayaran gaji kepada bagian akuntansi. Bagian Akuntansi akan mencatat total pengeluaran kas atas pembayaran gaji karyawan dan membuat slip gaji untuk setiap karyawan. Catatan slip gaji karyawan pun diberikan kepada bagian admin untuk disimpan dalam database perusahaan. Gambar 4.4 menggambarkan proses penggajian yang terjadi di perusahaan. Gambar 4.4 Activity Diagram proses penggajian

8 87 5. Absensi Awal dari proses absensi dimulai saat karyawan melakukan absen dengan finger print pada mesin absensi yang ada. Setelah itu, secara otomatis mesin absensi akan mencatat data absensi setiap karyawan yang hadir. Mesin absensi akan mencatat waktu karyawan masuk maupun keluar dari kantor setiap harinya. Jika karyawan tidak melakukan absensi ke mesin absensi, maka karyawan dinyatakan tidak masuk kerja. Proses absensi karyawan digambarkan pada gambar 4.5 Gambar 4.5 Activity Diagram proses absensi

9 88 6. Izin Jika ada karyawan yang ingin melakukan cuti, maka harus mengisi form permohonan izin (cuti). Setelah mengisi form tersebut, karyawan harus menyerahkan form tersebut kepada bagian HRD. Dan bagian HRD akan mengecek limit izin karyawan dan meminta persetujuan manajer atas permohonan izin yang ingin dilakukan karyawan. Jika manajer menyetujui form permohonan izin tersebut, maka bagian HRD akan memberikan izin bagi karyawan, dan karyawan yang bersangkutan dapat melakukan izin (cuti) sesuai dengan kesepakatan yang ada di dalam form permohonan izin. Gambar 4.6 menggambarkan proses cuti di dalam perusahaan. Gambar 4.6 Activity Diagram proses izin ( Cuti )

10 89 7. Pinjaman Karyawan yang ingin melakukan pinjaman harus mengisi surat permohonan pinjaman dan menyerahkan dokumen yang terkait sesuai dengan peraturan perusahaan. Setelah itu bagian Admin akan mengecek kelengkapan surat dan dokumen yang diserahkan dan selanjutnya diserahkan ke bagian keuangan untuk mengecek limit pinjaman karyawan. Apakah limit pinjaman karyawan masih ada atau sudah melebihi limit yang telah ditentukan. Jika belum melebihi limit pinjaman, maka bagian keuangan akan meminta persetujuan dari manajer atas pinjaman yang ingin dilakukan karyawan. Setelah manajer menandatangani surat pinjaman karyawan, maka bagian keuangan akan mentransfer total pinjaman kepada karyawan sesuai jumlah yang tertera dalam surat permohonan pinjaman. Bagian keuangan menyerahkan bukti pinjaman kepada bagian admin dan bagian akuntansi untuk dicatat dalam data pinjaman karyawan. Bagian admin akan membuat surat pinjaman yang menyatakan adanya pinjaman yang dilakukan oleh karyawan. Gambar 4.7 menggambarkan proses permintaan pinjaman yang terjadi jika ada karyawan yang ingin melakukan pinjaman kepada perusahaan.

11 Gambar 4.7 Activity Diagram proses pinjaman 90

12 91 8. Penilaian Kinerja Pertama-tama manajer membuat rencana evaluasi kerja bagi seluruh karyawan. Kedua, bagian HRD akan membuat form penilaian kinerja karyawan yang berisi kriteria apa saja yang akan dinilai sehubungan dengan kinerja karyawan. Ketiga, setelah itu akan dilakukan penilaian atas karyawan dengan mengisi form penilaian kinerja karyawan, setelah form tersebut diisi, akan dihitung jumlah total penilaian terhadap karyawan. Dan keempat, akan diketahui hasil dari penilaian kinerja karyawan melalui laporan evaluasi kerja yang dibuat oleh bagian HRD. Selain berdasarkan laporan evaluasi kerja ini, manajer juga menilai berdasarkan cara kerja yang diamati oleh manajemen. Proses penilaian kinerja digambarkan pada gambar 4.8

13 92 Gambar 4.8 Activity Diagram proses penilaian kinerja 9. Pemberhentian Jika ada karyawan yang ingin mengundurkan diri dari perusahaan, maka harus mengisi form berhenti kerja yang juga mencakup alasan karyawan ingin berhenti kerja. Lalu bagian HRD akan mengecek form tersebut dan menyerahkan kepada manajer. Jika sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan oleh perusahaan, maka bagian HRD dapat membuat surat pernyataan karyawan berhenti kerja yang ditandatangani oleh manajer, karyawan, maupun HRD. Bagian Keuangan pun akan memberikan uang pesangon untuk karyawan sesuai dengan peraturan

14 93 yang ada di dalam perusahaan, dan akan dicatat oleh bagian akuntansi. Gambar 4.9 menggambarkan proses pemberhentian karyawan.

15 Gambar 4.9 Activity Diagram proses berhenti kerja 94

16 Event Table Tabel 4.1 Event Table No Event Trigger Source Use Case Response Destination 1. Bagian unit terkait Adanya kebutuhan Bagian unit Membuat form Form Manajer membuat form tenaga kerja baru terkait penerimaan karyawan penerimaan penerimaan baru karyawan baru karyawan baru 2. Bagian HR membuat Adanya surat lamaran Bagian HR Membuat Form Form wawancara Pelamar form wawancara calon karyawan yang wawancara (calon sesuai kriteria karyawan) 3. Bagian HR membuat Adanya surat lamaran Bagian HR Membuat surat Surat penolakan Pelamar surat penolakan atas yang tidak sesuai penolakan (calon surat lamaran yang dengan kriteria karyawan)

17 96 tidak masuk criteria 4. Bagian HR membuat Calon karyawan Bagian HR Membuat surat Surat perjanjian Pelamar surat perjanjian kerja diterima untuk perjanjian kerja kerja (calon mengikuti masa karyawan) percobaan 5. Manajer mengisi Adanya penilaian Manajer Membuat form form penilaian karyawan form penilaian terhadap karyawan penilaian karyawan karyawan karyawan setelah masa percobaan 6. Bagian HR mencatat Karyawan bekerja Bagian HR Mencatat data Form Data Manajer data karyawan baru sebagai karyawan karyawan baru karyawan tetap 7. Bagian HR membuat Ada karyawan yang Bagian HR Membuat form form pelatihan Manajer

18 97 form pelatihan akan mengikuti pelatihan pelatihan 8. Bagian HR membuat Karyawan yang telah Bagian HR Membuat form evaluasi form evaluasi Manajer form evaluasi mengikuti pelatihan pelatihan pelatihan pelatihan akan dievaluasi 9. Manajer membuat Dilakukan penilaian Manajer Membuat form prestasi form prestasi Karyawan form prestasi kerja terhadap prestasi kerja karyawan kerja karyawan karyawan kerja karyawan 10. Bagian Admin Menghitung data Bagian Membuat laporan Laporan absensi Manajer membuat laporan absensi karyawan Admin absensi absensi pada akhir bulan 11. Bagian Admin Karyawan melakukan Bagian Mengecek form form pinjaman Karyawan mengecek form pinjaman Admin pinjaman

19 98 pinjaman 12. Bagian akuntansi Melakukan Bagian Membuat slip gaji Slip gaji Karyawan membuat slip gaji pembayaran gaji akuntansi karyawan karyawan karyawan kepada karyawan 13. Bagian akuntansi Pencatatan Bagian Membuat laporan gaji Laporan gaji Manajer membuat laporan pembayaran gaji akuntansi karyawan karyawan gaji karyawan kepada karyawan 14. Karyawan mengisi form izin Adanya permohonan untuk izin Karyawan Mengisi form izin Form izin Bagian HR 15. Karyawan mengisi Adanya pengajuan Karyawan Mengisi form berhenti Form berhenti Bagian HR form berhenti kerja permohonan untuk kerja kerja berhenti kerja

20 Class Diagram Gambar 4.10 Class Diagram

21 Use Case Diagram Gambar 4.11 Use Case Diagram

22 Use Case Description Tabel 4.2 Use Case Description Form Penerimaan Karyawan Baru Use Case : Membuat Form Penerimaan Karyawan Baru Main Flow : 1. Bagian unit terkait mengecek adanya kebutuhan karyawan baru 2. Bagian unit terkait mengisi form penerimaan karyawan baru 3. Bagian HR menyampaikan form penerimaan kepada manajer Exception Condition : -

23 102 Tabel 4.3 Use Case Description Form Wawancara Use Case : Membuat Form Wawancara Main Flow : 1. Bagian HR menyeleksi surat lamaran karyawan yang lolos seleksi 2. Bagian HR mendata calon karyawan yang akan diwawancara 3. Bagian HR membuat form wawancara Exception Condition : -

24 103 Tabel 4.4 Use Case Description Surat Penolakan Use Case : Membuat Surat Penolakan Main Flow : 1. Bagian HR melihat surat lamaran yang diterima 2. Bagian HR mengumpulkan surat-surat lamaran yang tidak sesuai surat permintaan karyawan baru 3. Bagian HR membuat surat penolakan untuk karyawan yang tidak lolos seleksi Exception Condition : -

25 104 Tabel 4.5 Use Case Description Membuat surat perjanjian kerja Use Case : Membuat Surat Perjanjian Kerja Main Flow : 1. Bagian HR memeriksa hasil wawancara karyawan 2. Bagian HR membuat surat perjanjian kerja bagi karyawan yang lolos pada hasil wawancara Exception Condition : -

26 105 Tabel 4.6 Use Case Description Mendata karyawan Use Case : Mendata Karyawan Main Flow : 1. Bagian HR meminta karyawan mengisi data diri karyawan pada form karyawan 2. Bagian HR membuat data seluruh karyawan baru Exception Condition : -

27 106 Tabel 4.7 Use Case Description Form Penilaian Use Case : Membuat Form Penilaian Main Flow : 1. Manajer mengecek hasil masa percobaan karyawan selama waktu yang telah ditentukan 2. Manajer mengisi form penilaian bagi karyawan pada masa percobaan Exception Condition : -

28 107 Tabel 4.8 Use Case Description Form Pelatihan Use Case : Membuat Form Pelatihan Main Flow : 1. Manajer meminta dilakukan pelatihan bagi karyawan 2. Bagian HR mengurus pelatihan yang akan dilakukan 3. Bagian HR membuat form pelatihan bagi karyawan yang akan mengikuti pelatihan 4. Bagian HR meminta persetujuan manajer atas pelatihan yang akan dilakukan Exception Condition : -

29 108 Tabel 4.9 Use Case Description Form Evaluasi Pelatihan Use Case : Membuat Form Evaluasi Pelatihan Main Flow : 1. Karyawan mengikuti pelatihan yang diadakan 2. HRD melakukan penilaian hasil pelatihan yang diikuti karyawan 3. HRD membuat form evaluasi pelatihan karyawan 4. Manajer mengecek hasil evaluasi pelatihan Exception Condition : -

30 109 Tabel 4.10 Use Case Description Laporan Absensi Use Case : Membuat Laporan Absensi Main Flow : 1. Karyawan melakukan absensi setiap hari kerja 2. Bagian Admin mencetak data absensi karyawan pada akhir bulan 3. Bagian Admin menghitung data hadir, izin, cuti, absen karyawan 4. Bagian Admin membuat laporan absensi bulanan karyawan Exception Condition : -

31 110 Tabel 4.11 Use Case Description Slip Gaji Use Case : Membuat Slip Gaji Main Flow : 1. Bagian Admin menyerahkan laporan absensi karyawan kepada bagian akuntansi 2. Bagian Akuntansi menghitung gaji dan tunjangan karyawan berdasarkan laporan absensi 3. Bagian Akuntansi menghitung pajak karyawan 4. Bagian Akuntansi mencatat jumlah pembayaran gaji karyawan 5. Bagian Akuntansi menyerahkan total pembayaran gaji karyawan kepada bagian karyawan 6. Bagian Keuangan mentransfer pembayaran gaji kepada seluruh karyawan 7. Bagian Akuntansi membuat slip gaji untuk diberikan kepada karyawan Exception Condition : -

32 111 Tabel 4.12 Use Case Description Laporan Gaji Karyawan Use Case : Membuat Laporan Gaji Karyawan Main Flow : 1. Bagian Keuangan mentransfer total gaji kepada seluruh karyawan 2. Bagian Keuangan menyerahkan bukti transfer kepada bagian akuntansi 3. Bagian Akuntansi memeriksa total pembayaran dengan catatan data gaji karyawan 4. Bagian Akuntansi membuat laporan gaji karyawan Exception Condition : -

33 112 Tabel 4.13 Use Case Description Form Pinjaman Use Case : Mengisi Form Pinjaman Main Flow : 1. Karyawan mengajukan permohonan pinjaman dan mengisi form pinjaman 2. Bagian admin mengecek kelengkapan form 3. Bagian Keuangan memeriksa limit pinjaman karyawan 4. Bagian Keuangan meminta persetujuan manajer atas pinjaman karyawan 5. Manajer menyetujui pinjaman yang diminta karyawan 6. Bagian Keuangan mentransfer uang pinjaman kepada karyawan 7. Bagian akuntansi mencatat pinjaman karyawan Exception Condition : -

34 113 Tabel 4.14 Use Case Description Form Izin Use Case : Mengisi Form Izin Main Flow : 1. Karyawan mengajukan permohonan izin dan mengisi form izin 2. Bagian HR mengecek limit izin karyawan 3. Bagian HR meminta persetujuan manajer atas permohonan izin karyawan 4. Manajer menyetujui permohonan izin karyawan Exception Condition : -

35 114 Tabel 4.15 Use Case Description Form Prestasi Karyawan Use Case : Mengisi Form Prestasi Karyawan Main Flow : 1. Manajer melakukan penilaian terhadap kinerja karyawan 2. Manajer mengisi form prestasi kerja karyawan Exception Condition : -

36 115 Tabel 4.16 Use Case Description Form Berhenti Kerja Use Case : Mengisi Form Berhenti Kerja Main Flow : 1. Karyawan mengajukan permohonan berhenti kerja dan mengisi form berhenti kerja 2. Bagian HR mengecek kelengkapan form dan prosedur berhenti kerja 3. Bagian HR meminta persetujuan manajer atas pengajuan permohonan berhenti kerja karyawan 4. Bagian HR membuat surat pernyataan berhenti kerja 5. Bagian keuangan memberikan uang pesangon, dll. Exception Condition : -

37 Software Architecture and Deployment Environment Software Architecture Software Architecture yang digunakan adalah bentuk 2-tier. Client, Application, data yang digunakan terletak pada server yang sama Deployment Environment Deployment Environment yang digunakan adalah MULTI-TIER yang CLUSTERED dan CENTRALIZED ARCHITECTURE. Multi-Tier Sistem informasi yang dikembangkan menghubungkan 3 bagian/divisi, yaitu Bagian HR, Akuntansi, Admin, Manajer, serta Keuangan. Oleh karena itu, kegiatan computing akan terjadi di beberapa komputer pada tempat yang berbeda. Clustered Karena spesifikasi tugas/fungsi yang dijalankan hanya berkisar pada masalah transfer data, maka spesifikasi hardware yang digunakan sama. Lokasi komputer/sistem berada dalam 1 tempat yang sama. Centralized Architecture Server (computing resource) hanya terletak di 1 tempat, yaitu di perusahaan dengan menggunakan jaringan LAN. Dengan hanya menggunakan 1 server maka aktivitas pengolahan data bisa terjadi secara real-time dan terpusat.

38 Sequence Diagram a. Sequence Diagram Form Penerimaan Karyawan Baru Gambar 4.12 Sequence Diagram Form Penerimaan Karyawan Baru

39 118 b. Sequence Diagram Form wawancara calon karyawan Gambar 4.13 Sequence Diagram Form Wawancara Calon Karyawan

40 119 c. Sequence Diagram Form Penilaian Masa Percobaan Gambar 4.14 Sequence Diagram Form Penilaian Masa Percobaan

41 120 d. Sequence Diagram Form Data Karyawan Gambar 4.15 Sequence Diagram Form Data Karyawan

42 121 e. Sequence Diagram Form permohonan pelatihan Gambar 4.16 Sequence Diagram Form Permohonan Pelatihan

43 122 f. Sequence Diagram Form Evaluasi Pelatihan Gambar 4.17 Sequence Diagram Form Evaluasi Pelatihan

44 123 g. Sequence Diagram Form Pinjaman Gambar 4.18 Sequence Diagram Form Pinjaman

45 124 h. Sequence Diagram Form Permohonan Izin Gambar 4.19 Sequence Diagram Form Permohonan Izin

46 125 i. Sequence Diagram Form Pemberhentian kerja Gambar 4.20 Sequence Diagram Form Pemberhentian Kerja

47 126 j. Sequence Diagram Form penilaian Gambar 4.21 Sequence Diagram Form Penilaian

48 127 k. Sequence Diagram Slip gaji Gambar 4.22 Sequence Diagram Slip Gaji

49 User Interface a. User interface Form Penerimaan Karyawan Baru Form penerimaan karyawan baru adalah form yang diisi oleh bagian unit untuk meminta persetujuan manajer atas penambahan karyawan baru yang dibutuhkan. Dalam form ini berisi detail kualifikasi karyawan seperti apa yang dibutuhkan dan bagian apa yang membutuhkan penambahan karyawan serta jumlah karyawan baru yang ingin direkrut.

50 129 Gambar 4.23 User Interface Form Penerimaan Karyawan Baru NoTrPKB Bagian Jenis Kelamin Jangka Waktu : Auto Display : Pilih : Pilih

51 130 Jenis Rekrut Jumlah yang dibutuhkan Jabatan Level Pendidikan Pengalaman Kemampuan Bahasa Kualifikasi Upah Nama Pengusul Pertimbangan Pengusul Keterangan : Pilih : Pilih

52 131 b. User interface Form Wawancara Form wawancara calon karyawan adalah form yang berisi detail hasil wawancara yang dilakukan dengan calon karyawan yang telah lolos seleksi. Dalam form ini terdapat perjanjian kerja yang dibuat dengan calon karyawan apabila calon karyawan lolos dalam tahap wawancara dan menjadi karyawan untuk masa percobaan.

53 Gambar 4.24 User Interface Form Wawancara 132

54 133 KdWawancara KdCalonKaryawan Tanggal Performance Kemampuan komunikasi Motivasi Kerja Stabilitas Emosi Potensi Kepemimpinan Nama Pewawancara Divisi Pewawancara Pengetahuan Pengalaman Kerja Inisiatif Kerja Kerjasama Gaji Pokok Tunjangan Tunjangan lainnya Mulai Bekerja Akhir Percobaan Jabatan : Auto Display : Auto Display : Auto Display

55 134 Departemen Rekomendasi1 Rekomendasi2 Perjanjian Kerja : Auto Display c. User Interface Form Calon Karyawan Form calon karyawan berisi detail mengenai keterangan karyawan yang telah berhasil melewati tahap wawancara dan akan mengikuti masa percobaan. Form ini berisi keterangan umum mengenai data pribadi karyawan.

56 135 Gambar 4.25 User Interface Form Calon Karyawan KdCalon Karyawan Nama NoKTP NoSIM Jenis Kelamin Tempat Lahir : Auto Display : Pilih

57 136 Tanggal Lahir Tinggi Berat Alamat Telepon Pendidikan Status Perkawinan : Pilih Tanggal Wawancara Kewarganegaraan Foto : Pilih

58 137 d. User Interface Form Data Karyawan Form data karyawan hampir sama dengan form calon karyawan, hanya saja form data karyawan lebih lengkap, karena selain terdapat data pribadi karyawan, di dalam form ini juga terdapat keterangan mengenai jumlah gaji, tunjangan, dan hal lainnya mengenai karyawan sesuai dengan yang terdapat di dalam form wawancara.

59 Gambar 4.26 User Interface Form Data Karyawan 138

60 139 Kd Karyawan Nama NoKTP NoSIM Jenis Kelamin Agama Tempat Lahir Tanggal Lahir Tinggi Berat Alamat Telepon Pendidikan Status Perkawinan Kewarganegaraan Bahasa Mulai Bekerja Akhir Kontrak Jabatan Departemen : Auto Display : Pilih : Auto Display : Pilih : Pilih : Pilih : Auto Display : Auto Display

61 140 Gaji Pokok Tunjangan Tunjangan Lainnya Limit Pinjaman Status Foto : Auto Display e. User Interface Form Pelatihan Form pelatihan dibuat oleh bagian HRD pada saat ingin melakukan pelatihan bagi karyawan. Dalam form ini terdapat seluruh keterangan mengenai pelatihan yang akan dilakukan. Seperti judul pelatihan, lokasi, tanggal pelatihan, dan biaya yang diperlukan. Jika manajer menyetujui permohonan pelatihan, maka form ini akan ditandatangani oleh manajer, dan bagian HRD dapat segera mengatur pelatihan yang akan dilakukan.

62 141 Gambar 4.27 User Interface Form Pelatihan NoTrPelatihan KdKaryawan Judul Training Lokasi : Auto Display : Auto Display

63 142 Tanggal Alasan Permohonan Durasi Biaya Training Biaya Hotel Biaya Makan Biaya Buku Biaya Transportasi Tanggal Periksa Tanggal Disetujui Status : Auto Display

64 143 f. User Interface Form Evaluasi Pelatihan Form evaluasi pelatihan berisi mengenai hasil pelatihan yang telah diikuti oleh masning-masing karyawan. Manajer akan melakukan evaluasi terhadap setiap karyawan mengenai pelatihan yang diikuti berdasarkan penilaian pada form ini.

65 Gambar 4.28 User Interface Form Evaluasi Pelatihan 144

66 145 KdEvaluasiPelatihan KdPelatihan Bahan Pelatihan Materi Instruktur Kemampuan menjawab Perangkat Tingkat penyerapan Kesesuain materi Harapan peserta Bidang kerja Aplikasi kerja Lainnya Komentar peserta : Auto Display : Auto Display Komentar kepala departemen

67 146 g. User interface Form permohonan izin Form permohonan izin diisi oleh karyawan apabila karyawan ingin melakukan izin (cuti ). Di dalam form ini terdapat keterangan mengenai waktu cuti yang ingin dilakukan, dan juga kontak yang dapat dihubungi oleh perusahaan pada saat keadaan penting. Gambar 4.29 User Interface Form Permohonan Izin NoTrIzin KdKaryawan Mulai : Auto Display : Auto Display

68 147 Akhir Nama Kontak Alamat Kontak Telp Kontak h. User Interface Form Permohonan Pinjaman Form pinjaman diisi oleh karyawan pada saat karyawan ingin melakukan permohonan pinjaman kepada perusahaan. Dalam form ini berisi keterangan jumlah pinjaman yang ingin dilakukan, limit pinjaman karyawan, potongan yang akan dilakukan, serta alasan melakukan pinjaman.

69 148 Gambar 4.30 User Interface Form Permohonan Pinjaman NoTrPinjaman : Auto Display KdKaryawan : Auto Display Tanggal Alasan Limit Jumlah Sisa Potongan : Auto Display

70 149 Status : Auto Display i. User Interface Form Prestasi Kerja Form penilaian kerja berisi mengenai hasil penilaian kerja setiap karyawan. Dengan form ini, manajer akan melakukan evaluasi terhadap setiap karyawan dengan memberikan penilaian berdasarkan kriteria-kriteria yang tertera di dalam form ini.

71 Gambar 4.31 User Interface Form Prestasi Kerja 150

72 151 NoTrPrestasi KdKaryawan Tahun Penguasaan Kualitas Kuantitas Kemampuan kerja Terlambat Mangkir Izin Sakit Kerjasama Tanggung Jawab Etika Loyalitas Inisiatif Pengembangan diri Kemandirian Kepemimpinan Perencanaan : Auto Display : Auto Display

73 152 Pengendalian Pengambilan Keputusan Pengembangan Bidang dikuasai Bidang kurang dikuasai Komentar Saran j. User Interface Form Pemberhentian Kerja Form ini diisi oleh karyawan pada saat karyawan ingin melakukan permohonan berhenti kerja. Form ini berisi keterangan tanggal permohonan mulai berhenti kerja dan alasan mengajukan permohonan berhenti kerja. Gambar 4.32 User Interface Form Pemberhentian Kerja

74 153 KdBerhentiKaryawan : Auto Display KdKaryawan : Auto Display Tanggal Permohonan Alasan k. User Interface Laporan Form laporan digunakan untuk melihat hasil laporan. Dalam form ini terdapat dua laporan, yaitu laporan gaji dan laporan absensi. Gambar 4.33 User Interface Laporan Laporan Bulan Tahun : Pilih : Pilih : Auto Display

75 154 l. User Interface Laporan Gaji Form ini untuk melihat laporan gaji karyawan. Gambar 4.34 User Interface Laporan Gaji m. User Interface Laporan Absensi Form ini untuk melihat laporan absensi karyawan. Gambar 4.35 User Interface Laporan Absensi

76 155 n. User Interface Laporan Evaluasi Kerja Form ini merupakan laporan evaluasi hasil kerja karyawan yang dilakukan oleh manajer. Gambar 4.36 User Interface Laporan evaluasi kerja

77 156 o. User Interface Form Login Form Login adalah form yang pertama kali muncul pada saat aplikasi dijalankan. Setiap user yang menggunakan sistem akan memiliki username dan password. Untuk dapat masuk ke dalam menu, user perlu memasukan username dan password. Form login juga digunakan untuk melakukan absensi bagi karyawan. Gambar 4.37 User Interface Form Login Username Password

78 157 p. User Interface Form Absensi Form absensi digunakan oleh karyawan untuk melakukan absensi. Pada saat karyawan memasukkan kode karyawan, maka secara otomatis sistem akan langsung mencatat absensi karyawan. Gambar 4.38 User Interface Form Absensi KdKaryawan : Auto Display

79 158 q. User Interface Form Absen masuk Form absen masuk mencatat jam masuk karyawan secara otomatis pada saat karyawan memasukkan kode karyawan. Gambar 4.39 User Interface Absen Masuk KdKaryawan : Auto Display

80 159 r. User Interface Form Absen keluar Form absen keluar mencatat jam keluar karyawan secara otomatis pada saat karyawan memasukkan kode karyawan. Gambar 4.40 User Interface Form Absen Keluar KdKaryawan : Auto Display

81 160 s. User Interface Ganti Password Form ini digunakan untuk mengganti password user dengan password baru yang diinginkan. Gambar 4.41 User Interface Ganti Password Password Lama Password Baru Ulang Password Baru

82 161 t. User Interface Agama Form ini digunakan untuk mengetahui agama dari masing-masing karyawan. Gambar 4.42 User Interface Agama KdAgama Agama

83 162 u. User Interface Jabatan Form Jabatan digunakan untuk menentukan jabatan yang dimiliki oleh karyawan. Gambar 4.43 User Interface Jabatan KdJabatan Departemen : Auto Display Jabatan

84 163 v. User Interface Departemen Form Departemen digunakan untuk mengetahui departemen dimana karyawan bekerja. Gambar 4.44 User Interface Departemen KdDepartemen Departemen

85 164 w. User Interface Kota Form kota digunakan untuk mengetahui keterangan kota yang berhubungan dengan karyawan. Gambar 4.45 User Interface kota KdKota Kota

86 165 x. User Interface Pendidikan Form pendidikan digunakan untuk mengetahui keterangan riwayat pendidikan karyawan. Gambar 4.46 User Interface Pendidikan KdPendidikan KdKaryawan : Auto Display Tingkat Institusi Tahun Masuk Tahun Keluar

87 166 y. User Interface Status Form Status digunakan untuk mengetahui keterangan status karyawan. Gambar 4.47 User Interface Status KdStatus Status

88 167 z. User Interface Bahasa Form Bahasa digunakan untuk mengetahui keterangan bahasa terkait dengan karyawan. Gambar 4.48 User Interface Bahasa KdBahasa Bahasa

89 168 aa. User Interface Jenis Rekrut Form Jenis Rekrut digunakan untuk mengetahui keterangan jenis rekrut karyawan. Gambar 4.49 User Interface Jenis Rekrut KdJenisRekrut JenisRekrut

90 169 bb. User Interface Kewarganegaraan Form Kewarganegaraan digunakan untuk mengetahui keterangan kewarganegaraan karyawan. Gambar 4.50 User Interface Kewarganegaraan KdKewarganegaraan Kewarganegaraan

91 Rich Picture proses bisnis yang diusulkan 1. Proses Perekrutan Gambar 4.51 Rich Picture proses perekrutan yang diusulkan Pada proses perekrutan yang diusulkan, seluruh data calon karyawan yang masuk akan langsung disimpan di dalam sistem, sehingga bagian HRD maupun manajer dapat melihat langsung data karyawan yang tersimpan di dalam sistem. Jika calon karyawan telah diterima, dan ingin mengundurkan diri setelah masa percobaan, maka bagian HRD harus merekrut karyawan baru lagi berdasarkan data pelamar yang sebelumnya telah masuk ke dalam sistem.

92 171 2.Proses Absensi Gambar 4.52 Rich Picture proses absensi yang diusulkan Pada proses absensi yang diusulkan, seluruh data karyawan yang ada di dalam sistem akan terintegrasi dengan data absensi karyawan, sehingga pada saat karyawan melakukan absensi, akan langsung masuk ke dalam database karyawan.

93 Proses Pelatihan Gambar 4.53 Rich Picture proses pelatihan yang diusulkan Pada proses pelatihan yang diusulkan, seluruh data pelatihan yang diikuti karyawan maupun hasil evaluasi pelatihan akan tersimpan di dalam sistem sehingga manajer maupun bagian HRD dapat langsung melihat data-data pelatihan dan evaluasi pelatihan melalui sistem.

94 Proses Cuti Gambar 4.54 Rich Picture proses cuti yang diusulkan Pada proses cuti yang diusulkan, karyawan dapat mengajukan cuti dengan langsung mengisi form permohonan cuti, yang akan dicek oleh bagian HRD. Jika manajer menyetujui permohonan cuti, maka karyawan akan diizinkan untuk cuti. Data cuti karyawan akan langsung tersimpan di dalam sistem.

95 Proses pinjaman Gambar 4.55 Rich Picture proses pinjaman yang diusulkan Pada proses pinjaman yang diusulkan, saat karyawan mengajukan pinjaman dengan mengisi form pinjaman, maka sistem akan secara langsung mengecek limit pinjaman karyawan. Jika karyawan telah melebihi limit pinjaman yang ditentukan, maka permohonan pinjaman tidak dapat dilakukan, tetapi jika limit pinjaman masih tersedia dan manajer menyetujui permohonan pinjaman, maka karyawan akan mendapat pinjaman sesuai prosedur yang telah ditentukan.

96 Proses Penggajian Gambar 4.56 Rich Picture proses penggajian yang diusulkan Pada proses penggajian yang diusulkan, seluruh data-data yang dibutuhkan oleh bagian penggajian, akan langsung terintegrasi dengan data lainnya, seperti data absensi, data pinjaman, data gaji, semua sudah tersimpan di dalam master karyawan. Sehingga memudahkan bagian penggajian untuk menghitung gaji karyawan. Seluruh data penggajian karyawan akan langsung tersimpan di dalam sistem.

97 Proses pemberhentian kerja Gambar 4.57 Rich Picture proses berhenti kerja yang diusulkan Pada proses pemberhentian kerja yang diusulkan, pada saat karyawan mengisi form permohonan berhenti kerja, bagian HRD akan mengecek seluruh kelengkapan form dan alasan berhenti kerja, lalu akan diotorisasi oleh manajer, jika disetujui maka karyawan akan dinyatakan berhenti dan data berhenti karyawan akan langsung tersimpan di dalam sistem.

98 Navigation Diagram Gambar 4.58 Navigation Diagram

99 Rencana Implementasi Tabel 4.17 Rencana Implementasi Task 1. Pemilihan Hardware dan Software 2. Mempersiapkan Database 3. Instalasi Sistem 4. Testing 5. Pelatihan User 6. Evaluasi Sistem Bulan Hak Akses Karyawan pada Sistem Informasi Human Resources Management Karyawan Seluruh karyawan yang bekerja memiliki hak akses berupa : Login, Absensi, Form Karyawan, izin, Pinjaman, Pemberhentian kerja Bagian HRD Bagian HRD memiliki hak akses berupa : Login, Absensi, Permintaan Karyawan Baru, Wawancara, Calon Karyawan, Pelatihan, Evaluasi Pelatihan, Penilaian karyawan, Izin, Pinjaman, Pemberhentian Kerja.

100 Bagian Admin Bagian Admin memiliki hak akses berupa : Login, Absensi, Izin, Pinjaman, Laporan absensi, Pemberhentian Kerja Bagian Akuntansi Bagian akuntansi memiliki hak akses berupa : Login, Absensi, Izin, Pinjaman, Laporan Gaji, Slip Gaji, Pemberhentian Kerja

Prosedur Menjalankan program / alat Gambar 4.58 User Interface Form Login Karyawan

Prosedur Menjalankan program / alat Gambar 4.58 User Interface Form Login Karyawan Prosedur Menjalankan program / alat Gambar 4.58 User Interface Form Login Karyawan Pada Login form ini, karyawan melakukan absensi dengan cara login dengan memasukan karyawan id dan password lalu pilh

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Karyawan merupakan sumber daya yang memiliki peranan sangat penting pada suatu perusahaan. Hal tersebut dikarenakan karyawan itulah yang nantinya akan memberdayakan

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM BAB 4 PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Prosedur yang Sedang Berjalan Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, hasil analisis terhadap prosedur penggajian yang dilakukan perusahaan masih belum terintegrasi.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Sumber daya manusia merupakan salah satu sumber daya (resources) yang

BAB 1 PENDAHULUAN. Sumber daya manusia merupakan salah satu sumber daya (resources) yang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi semakin pesat seiring dengan perkembangan zaman. Sehubungan dengan hal ini, semua perusahaan yang bersaing berlomba-lomba untuk

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Manajemen sumber daya manusia merupakan serangkaian proses untuk memperoleh, melatih, menilai, dan memberikan kompensasi kepada karyawan dalam mengontrol aktivitas

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM Proses Bisnis Usulan Human Resource Management PT. Panatrade Caraka

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM Proses Bisnis Usulan Human Resource Management PT. Panatrade Caraka 70 BAB 4 PERANCANGAN SISTEM 4.1. Proses Bisnis Usulan Human Resource Management PT. Panatrade Caraka Gambar 4.1 Proses Bisnis Usulan Human Resource Management PT. Panatrade Caraka 71 Penjelasan gambar

Lebih terperinci

Prosedur menjalankan program

Prosedur menjalankan program Prosedur menjalankan program Saat pertama kali user membuka sistem, user harus melakukan login terlebih dahulu. Dengan memasukan username dan password, pada saat username dan password sudah benar maka

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sumber daya manusia atau dengan kata lain karyawan dalam suatu perusahaan merupakan aset yang terpenting bagi perusahaan. Dikatakan aset terpenting karena karyawan

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA BERBASIS WEB PADA PT SUCOFINDO APPRAISAL UTAMA

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA BERBASIS WEB PADA PT SUCOFINDO APPRAISAL UTAMA BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA BERBASIS WEB PADA PT SUCOFINDO APPRAISAL UTAMA 4.1 Analysis Document 4.1.1 The Task 4.1.1.1 Purpose Sistem informasi sumber daya manusia berbasis

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENGGAJIAN DAN PENGUPAHAN PT. SILVA INHUTANI LAMPUNG

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENGGAJIAN DAN PENGUPAHAN PT. SILVA INHUTANI LAMPUNG BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENGGAJIAN DAN PENGUPAHAN PT. SILVA INHUTANI LAMPUNG 4. Prosedur Sistem Usulan Sistem informasi akuntansi penggajian dan pengupahan dimulai pada saat karyawan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 44 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT Sertco Quality didirikan pada tahun 2004 dan merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENGGAJIAN DAN PENGUPAHAN PADA PT. SILVA INHUTANI LAMPUNG SKRIPSI. oleh : Raymondus Robinlius

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENGGAJIAN DAN PENGUPAHAN PADA PT. SILVA INHUTANI LAMPUNG SKRIPSI. oleh : Raymondus Robinlius ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENGGAJIAN DAN PENGUPAHAN PADA PT. SILVA INHUTANI LAMPUNG SKRIPSI oleh : Raymondus Robinlius 0900789183 PROGRAM GANDA SISTEM INFORMASI DAN AKUNTANSI

Lebih terperinci

Gambar 4.43 Uses Interface Log In PT RAPUTRA JAYA

Gambar 4.43 Uses Interface Log In PT RAPUTRA JAYA 4.3.6 User Interface 4.3.6.1 User Interface Log In Gambar 4.43 Uses Interface Log In PT RAPUTRA JAYA Keterangan : Form Log In digunakan untuk setiap pengguna/karyawan yang akan masuk kedalam sistem penggajian

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. ibu jari tangan pada mesin finger scanning. mentransfer gaji setiap karyawan.

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. ibu jari tangan pada mesin finger scanning. mentransfer gaji setiap karyawan. BAB 4 PERANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Prosedur Penggajian melakukan pengisian daftar hadir karyawan dengan cara menscanning ibu jari tangan pada mesin finger scanning. Berdasarkan data hadir karyawan,

Lebih terperinci

Aktifkan tombol add. Aktifkan tombol edit. Aktifkan tombol delete. Nonaktifkan tombol save. Noaktifkan tombol cancel. Jalankan fungsi dedml

Aktifkan tombol add. Aktifkan tombol edit. Aktifkan tombol delete. Nonaktifkan tombol save. Noaktifkan tombol cancel. Jalankan fungsi dedml Aktifkan tombol add Aktifkan tombol edit Aktifkan tombol delete Nonaktifkan tombol save Noaktifkan tombol cancel Jalankan fungsi dedml Jalankan fungsi awal Fokus ke text view Jika tombol Cancel ditekan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikannya.

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikannya. BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN 4.1 Analisis Sistem Analisis sistem ini merupakan penguraian dari suatu sistem yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 THE WATERFALL APPROACH TO THE SDLC

LAMPIRAN 1 THE WATERFALL APPROACH TO THE SDLC L1 LAMPIRAN 1 THE WATERFALL APPROACH TO THE SDLC Gambar The Waterfall Approach To The SDLC Sumber : Satzinger et al. (2005, p. 41) L2 LAMPIRAN 2 FASE DAN TUJUAN SDLC FASE SDLC Table Fase dan Tujuan SDLC

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pesatnya perkembangan teknologi informasi dan sistem informasi dalam berbagai industri telah mendorong terciptanya kebutuhan dalam mendapatkan informasi secara cepat

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. sangat penting di dalam suatu perusahaan karena Karyawan inilah yang

BAB 1 PENDAHULUAN. sangat penting di dalam suatu perusahaan karena Karyawan inilah yang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sumber Daya Manusia atau Karyawan merupakan salah satu sumber daya yang sangat penting di dalam suatu perusahaan karena Karyawan inilah yang menggunakan dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. permasalahan dari suatu sistem informasi. Hasil akhir dari analisis sistem

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. permasalahan dari suatu sistem informasi. Hasil akhir dari analisis sistem BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis yang Berjalan Analisis sistem merupakan proses memilah-milah suatu permasalahan menjadi elemen-elemen yang lebih kecil untuk dipelajari guna mempermudah

Lebih terperinci

BAB 4 BERBASIS WEB PADA PT ISTANA KEBAYORAN RAYA MOTOR. bertanggung jawab dalam kegiatan personalia, yang dimulai dari perekrutan,

BAB 4 BERBASIS WEB PADA PT ISTANA KEBAYORAN RAYA MOTOR. bertanggung jawab dalam kegiatan personalia, yang dimulai dari perekrutan, BAB 4 PERANCANGAN S IS TEM INFORMAS I S UMBER DAYA MAN US IA BERBASIS WEB PADA PT ISTANA KEBAYORAN RAYA MOTOR 4.1 Analysis Document 4.1.1 The Task 4.1.1.1 Purpose Sistem informasi sumber daya manusia berbasis

Lebih terperinci

Lampiran 3 Print Preview Laporan Absensi Karyawan Pusat

Lampiran 3 Print Preview Laporan Absensi Karyawan Pusat LAMPIRAN Lampiran 1 Print Preview Laporan Pajak Karyawan Pusat Lampiran 2 Print Preview Laporan Pajak Karyawan Site Lampiran 3 Print Preview Laporan Absensi Karyawan Pusat 158 159 Lampiran 4 Print Preview

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Hasil Wawancara. : Direktur Asset Management PT. Sinarmas Sekuritas

LAMPIRAN 1. Hasil Wawancara. : Direktur Asset Management PT. Sinarmas Sekuritas L-1 LAMPIRAN 1 Hasil Wawancara Narasumber Jabatan : Hermawan Hoesein : Direktur Asset Management PT. Sinarmas Sekuritas Tanggal wawancara : 25 Agustus 2009 1. Apa latar belakang perusahaan tertarik dengan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1. Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1. Latar Belakang Perusahaan PT Sekar Hati Jaya Maju didirikan pada tahun 1984. Pada mulanya PT Sekar Hati Jaya Maju merupakan perusahaan

Lebih terperinci

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 38 BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Yoyo Toys Nusa Plasindo merupakan sebuah perusahaan distributor yang bergerak dibidang pembelian, persediaan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB IV ANALISIS DAN PERANANGAN 4. Analisis Sistem 4.. Analisis sistem yang berjalan. Narasi sistem yang berjalan Pada saat sebuah posisi karyawan tertentu kosong, tiap departemen akan memberikan pengajuan

Lebih terperinci

Prosedur menjalankan program Analisis Dan Perancangan. Sistem Basis Data untuk Aplikasi Sistem Penggajian pada. Rumah Sakit Juwita Berbasis Web

Prosedur menjalankan program Analisis Dan Perancangan. Sistem Basis Data untuk Aplikasi Sistem Penggajian pada. Rumah Sakit Juwita Berbasis Web Prosedur menjalankan program Analisis Dan Perancangan Sistem Basis Data untuk Aplikasi Sistem Penggajian pada Rumah Sakit Juwita Berbasis Web Petunjuk penggunaan aplikasi 1. Sebelum memasuki halaman utama

Lebih terperinci

BAB IV RANCANGAN USER INTERFACE

BAB IV RANCANGAN USER INTERFACE 53 BAB IV RANCANGAN USER INTERFACE Rancangan user interface yang diusulkan pada Sistem Pendukung Keputusan Proses Kualifikasi Calon Karyawan adalah sebagai berikut. 1. Halaman Login Pada saat aplikasi

Lebih terperinci

Gambar 4.85 Tooltip Message

Gambar 4.85 Tooltip Message Prosedur menjalankan alat 1. Download dan install beberapa software berikut Link download Dreamwever8 : http://macromedia-dreamweaver.soft32.com/ link download XAMPP : https://www.apachefriends.org/download.html

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN DAN PENGELUARAN KAS PADA PT. MASS SARANA MOTORAMA (NV MASS) TUGAS AKHIR. Oleh. Adelya Handoko

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN DAN PENGELUARAN KAS PADA PT. MASS SARANA MOTORAMA (NV MASS) TUGAS AKHIR. Oleh. Adelya Handoko PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN DAN PENGELUARAN KAS PADA PT. MASS SARANA MOTORAMA (NV MASS) TUGAS AKHIR Oleh Adelya Handoko 1401106586 Andri Dwinanda 1401112456 Rizaldy Maulana 1401128435 Kelas/Kelompok:

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Program Ganda Akuntansi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2007 / 2008 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PEMBELIAN PADA NOTEBOOK88

Lebih terperinci

Lampiran 1 Form Permohonan Tenaga Kerja

Lampiran 1 Form Permohonan Tenaga Kerja Lampiran 1 Form Permohonan Tenaga Kerja L1 Lampiran 2 Form Hasil Penilaian Wawancara L2 Lampiran 3 Form Rekomendasi / Tindakan yang Diambil L3 Lampiran 4 Form Penilaian Kinerja L4 L5 L6 L7 Lampiran 5 Form

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM ABSENSI DAN PENGGAJIAN YANG DIUSULKAN

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM ABSENSI DAN PENGGAJIAN YANG DIUSULKAN BAB 4 PERANCANGAN SISTEM ABSENSI DAN PENGGAJIAN YANG DIUSULKAN Berdasarkan proses bisnis yang telah dianalisis pada bab sebelumnya dan hasil observasi serta wawancara yang telah dilakukan ke perusahaan,

Lebih terperinci

Bab 3 Metodologi Penelitian

Bab 3 Metodologi Penelitian Bab 3 Metodologi Penelitian 3.1 Metode dan Analisis Kebutuhan Sistem Metode yang digunakan untuk perancangan sistem ini adalah metode prototype Perancangan sistem dengan menggunakan metode prototype memiliki

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. proses kerja yang sedang berjalan. Pokok-pokok yang di analisis meliputi analisis

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. proses kerja yang sedang berjalan. Pokok-pokok yang di analisis meliputi analisis BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem yang berjalan dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui proses kerja yang sedang berjalan. Pokok-pokok yang di analisis

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Program Ganda Akuntansi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2007/2008 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENGGAJIAN PADA PT. STAR

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Suatu perusahaan haruslah melakukan penghitungan gaji yang harus diterima oleh pegawainya berdasarkan peraturan yang berlaku pada perusahaan tersebut, absensi dan pajak

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. Adapun analisis sistem akan dilakukan pada bagian gudang ruang lingkup

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. Adapun analisis sistem akan dilakukan pada bagian gudang ruang lingkup BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Adapun analisis sistem akan dilakukan pada bagian gudang ruang lingkup kegiatannya diantaranya adalah melakukan pemesanan barang,

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI YANG DIUSULKAN

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI YANG DIUSULKAN BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI YANG DIUSULKAN 4.1 Requirement Analysis 4.1.1 Prosedur penggajian Prosedur penggajian pada PT.Ningrat Muda Mandiri yang diusulkan untuk Sistem Informasi Akuntansi adalah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. pembuatan daftar gaji, dan prosedur pembayaran gaji. Penjelasan secara

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. pembuatan daftar gaji, dan prosedur pembayaran gaji. Penjelasan secara BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Sistem dan Prosedur Penggajian Sistem dan prosedur penggajian yang diterapkan PT. Framas Indonesia sesuai dengan peraturan Manajemen Perusahaan. Prosedur-prosedur

Lebih terperinci

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA BERBASIS WEB PADA PT. SUCOFINDO APPRAISAL UTAMA

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA BERBASIS WEB PADA PT. SUCOFINDO APPRAISAL UTAMA ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA BERBASIS WEB PADA PT. SUCOFINDO APPRAISAL UTAMA Purba Juniarto Sidabutar Jurusan Sistem Informasi dan Manajemen, Binus University, Jl. K. H.

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Program Studi Ganda Akuntansi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Genap 2007/2008

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Program Studi Ganda Akuntansi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Genap 2007/2008 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Program Studi Ganda Akuntansi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Genap 2007/2008 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN DAN PIUTANG

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Aplikasi ini dibuat berdasarkan Framework Cordova dan Jquery Mobile, sedangkan untuk bahasa pemrogramannya menggunakan HTML5, Javascript, CCS dan bracket sebagai editor untuk

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sistem informasi dianggap penting untuk memudahkan kinerja operasional perusahaan, salah satunya adalah membantu perusahaan dalam mengambil suatu keputusan dan secara

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Program Studi Ganda Akuntansi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2007/2008

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Program Studi Ganda Akuntansi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2007/2008 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Program Studi Ganda Akuntansi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2007/2008 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PEMBELIAN DAN UTANG

Lebih terperinci

A. ADMINISTRATOR. Form Login Admin

A. ADMINISTRATOR. Form Login Admin A. ADMINISTRATOR Form Login Admin 1. Kita melakukan login sebagai user tergantung hak akses yang dimiliki masing-masing user (admin, bagian keuangan, dan manajer) dengan menginputkan username & password.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. terhadap dunia bisnis yang semakin dominan membuat eksistensi teknologi informasi

BAB 1 PENDAHULUAN. terhadap dunia bisnis yang semakin dominan membuat eksistensi teknologi informasi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Sebagaimana telah disadari dan diakui bahwa peranan teknologi informasi terhadap dunia bisnis yang semakin dominan membuat eksistensi teknologi informasi dalam

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Program Ganda Akuntansi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2007/2008 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENGGAJIAN DAN PENGUPAHAN

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Tinjauan Organisasi Perusahaan besar biasanya memiliki suatu bidang atau divisi yang menangani banyak hal yang berkaitan dengan personil perusahaan, maka pada

Lebih terperinci

BAB III ANALISA SISTEM INFORMASI BERJALAN

BAB III ANALISA SISTEM INFORMASI BERJALAN BAB III ANALISA SISTEM INFORMASI BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan Koperasi Pegawai Telkom Mediatron merupakan Koperasi Pegawai PT.Telekomunikasi Indonesia, Tbk. Divisi Multimedia, yang berdiri sejak 28

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. penggajian pegawai yang sedang berjalan di CV.Citra Retrofita Bandung. Analisa

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. penggajian pegawai yang sedang berjalan di CV.Citra Retrofita Bandung. Analisa BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Sedang Berajalan Pada bab ini akan dijelaskan mengenai prosedur dari sistem informasi penggajian pegawai yang sedang berjalan di CV.Citra

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Analisa system yang berjalan Pengolahan data penggajian pada PT. XYZ yang ada sekarang ini belum memenuhi kriteria yang sudah dilakukan pada perusahaan-perusahaan lain

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Tahapan analisa masalah yang dimaksud merupakan masalah penerimaan siswa baru pada sekolah yang masih menggunakan cara manual. Dalam beberapa sekolah

Lebih terperinci

Pada form persetujuan permohonan pengunduran diri, jika ada permohonan

Pada form persetujuan permohonan pengunduran diri, jika ada permohonan L-41 Pada form persetujuan permohonan pengunduran diri, jika ada permohonan pengunduran diri oleh karyawan dengan status ditunda, maka bagian HRD yang akan mempertimbangkan pengajuan pengunduran diri tersebut.

Lebih terperinci

DAFTAR ISI Halaman ABSTRAK... vi KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... ix DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR TABEL... xvi BAB I PENDAHULUAN

DAFTAR ISI Halaman ABSTRAK... vi KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... ix DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR TABEL... xvi BAB I PENDAHULUAN DAFTAR ISI Halaman ABSTRAK... vi KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... ix DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR TABEL... xvi BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1. Latar Belakang Masalah... 1 1.2. Rumusan Masalah... 4 1.3. Batasan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada saat ini teknologi informasi berkembang dengan sangat pesat sehingga

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada saat ini teknologi informasi berkembang dengan sangat pesat sehingga BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada saat ini teknologi informasi berkembang dengan sangat pesat sehingga bermacam-macam informasi dapat diperoleh dengan mudah dan cepat. Dengan kemudahan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Kebutuhan akan informasi yang cepat, tepat, dan akurat menyebabkan suatu

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Kebutuhan akan informasi yang cepat, tepat, dan akurat menyebabkan suatu 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebutuhan akan informasi yang cepat, tepat, dan akurat menyebabkan suatu perusahaan perlu didukung dengan Sistem Informasi yang baik yang bertujuan agar perusahaan

Lebih terperinci

Jurusan Sistem Informasi Program Studi Komputerisasi Akuntansi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2005 / 2006

Jurusan Sistem Informasi Program Studi Komputerisasi Akuntansi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2005 / 2006 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Sistem Informasi Program Studi Komputerisasi Akuntansi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2005 / 2006 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

Lebih terperinci

Prosedur Menjalankan Aplikasi

Prosedur Menjalankan Aplikasi Prosedur Menjalankan Aplikasi Hak Akses Setiap User Pada Sistem Informasi Akuntansi Penggajian User Acsess Pegawai 1. Gaji 2. Profile 3. Data potongan gaji 4. Data tunjangan gaji 5. Form lembur 6. Form

Lebih terperinci

PEMODELAN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI HUMAN RESOURCE DEVELOPMENT PADA PT. SRIKANDI MULTI RENTAL

PEMODELAN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI HUMAN RESOURCE DEVELOPMENT PADA PT. SRIKANDI MULTI RENTAL PEMODELAN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI HUMAN RESOURCE DEVELOPMENT PADA PT. SRIKANDI MULTI RENTAL Yohannes Yahya Welim 1, Muhammad Iqbal 2 1,2 Sistem Informasi, Fakultas Teknologi Informasi, Universitas

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Masalah-masalah yang sering dihadapi oleh Kementrian Hukum Dan HAM Sumatera Utara adalah kesulitan dalam mengendalikan penggajian terhadap efektifitas

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. semakin banyak diterapkan. Hal ini merupakan salah satu yang dapat memicu semakin

BAB 1 PENDAHULUAN. semakin banyak diterapkan. Hal ini merupakan salah satu yang dapat memicu semakin BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi yang semakin pesat membuat Teknologi Informasi semakin banyak diterapkan. Hal ini merupakan salah satu yang dapat memicu semakin ketatnya persaingan

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Prosedur Penggajian pada RS. Omni Alam Sutera

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Prosedur Penggajian pada RS. Omni Alam Sutera BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Prosedur Penggajian pada RS. Omni Alam Sutera Dalam pelaksanaan penggajian, faktor pengamanan harus diperhatikan sehingga hal-hal yang tidak diinginkan dapat dihindari.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan suatu kegiatan penguraian dari suatu sistem yang

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan suatu kegiatan penguraian dari suatu sistem yang BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem merupakan suatu kegiatan penguraian dari suatu sistem yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil IV.1.1. Tampilan Form Login Sebelum user masuk ke form menu utama terlebih dahulu user melakukan login, user memasukan username dan password sesuai dengan

Lebih terperinci

Usecase: manajer departemen membuat request karyawan jika ada karyawan yang. oleh kekurangan tenaga kerja dalam pelaksanaan operasional departemennya.

Usecase: manajer departemen membuat request karyawan jika ada karyawan yang. oleh kekurangan tenaga kerja dalam pelaksanaan operasional departemennya. 190 Usecase spesifikasi Me-request karyawan Usecase: manajer departemen membuat request karyawan jika ada karyawan yang keluar dari departemennya atau memerlukan tambahan karyawan yang disebabkan oleh

Lebih terperinci

BAB LAMPIRAN PENDUKUNG ANALISIS DAN PERANCANGAN BASIS DATA

BAB LAMPIRAN PENDUKUNG ANALISIS DAN PERANCANGAN BASIS DATA BAB LAMPIRAN PENDUKUNG ANALISIS DAN PERANCANGAN BASIS DATA 4.1 Contoh Pengumpulan Data Hasil Wawancara 1 Dengan : Sugianto Jabatan : HRD PT. Grafindo Jaya Pacific Tanggal : 25 September 2013 1. Bergerak

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Program Ganda Akuntansi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2007/2008

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Program Ganda Akuntansi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2007/2008 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Program Ganda Akuntansi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2007/2008 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI PENDIDIKAN PADA ACADEMY

Lebih terperinci

BAB IV. digunakan. Hasil sistem yang dibuat merupakan sebuah aplikasi penerimaan siswa

BAB IV. digunakan. Hasil sistem yang dibuat merupakan sebuah aplikasi penerimaan siswa BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Hasil Dalam tahapan bab ini menjelaskan hasil dari perancangan sistem serta uji coba yang telah dilakukan dari sistem yang telah selesai dirancang dan dapat digunakan.

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Diagram alir di bawah ini merupakan langkah-langkah yang diambil untuk mendukung

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Diagram alir di bawah ini merupakan langkah-langkah yang diambil untuk mendukung BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metodologi Pemecahan Masalah Diagram alir di bawah ini merupakan langkah-langkah yang diambil untuk mendukung proses penelitian yang akan dibuat agar penelitian dapat berjalan

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM BAB 4 PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analysis Document 4.1.1 The Task 4.1.1.1 Purpose Pengembangan sistem informasi akuntansi pembelian dan utang usaha untuk PT. Fajar Surya Utama dilakukan dengan tujuan untuk

Lebih terperinci

Gambar 4.118User Interface Login

Gambar 4.118User Interface Login Prosedur Menjalankan Program Gambar 4.118User Interface Login Gambar 4.118 diatas merupakan tampilan awal saat karyawan melakukan akses sistem. Untuk dapat mengakses sistem, karyawan harus melakukan login

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Pada bab empat ini akan dibahas mengenai hasil analisis dan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Pada bab empat ini akan dibahas mengenai hasil analisis dan 71 BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Pada bab empat ini akan dibahas mengenai hasil analisis dan perancangan aplikasi perhitungan gaji karyawan pada Koperasi Udara Jawa meliputi tahap implementasi, uji

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Tahap yang perlu dilakukan sebelum mengembangkan suatu sistem ialah menganalisis sistem yang sedang berjalan kemudian mencari

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem merupakan kegiatan penguraian suatu sistem informasi yang utuh dan nyata ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Shopping Centre merupakan pusat perbelanjaan sekaligus tempat refreshing yang banyak dikunjungi oleh masyarakat. Salah satu nya yang terdapat di kota Bandung

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1.1 Sejarah Perusahaan Pitagiri Hotel adalah hotel berbintang dua yang berlokasi di Jl. Palmerah Barat No. 110 Jakarta Barat. Berada pada

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dihadapi. Dan agar mempermudah dalam pembuatan perancangan sistem yang

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dihadapi. Dan agar mempermudah dalam pembuatan perancangan sistem yang BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis Sistem yang berjalan bertujuan untuk mengetahui lebih jelas bagaimana kondisi sebuah sistem yang sedang berjalan saat ini

Lebih terperinci

BAB V IMLEMENTASI SISTEM. sistem kedalam bentuk coding bahasa pemprograman, selain implementasi dalam

BAB V IMLEMENTASI SISTEM. sistem kedalam bentuk coding bahasa pemprograman, selain implementasi dalam 5.1 Implementasi BAB V IMLEMENTASI SISTEM Tahap implementasi sistem merupakan tahap meletakkan perancangan sistem kedalam bentuk coding bahasa pemprograman, selain implementasi dalam instansi perusahaan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR TABEL...

DAFTAR ISI... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR... LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI SIDANG TUGAS AKHIR... LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN... KATA PENGANTAR... ABSTRAK... DAFTAR ISI... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM Pada bab ini akan dibahas mengenai perancangan sistem pendukung keputusan pemberian bonus berdasarkan penilaian kinerja karyawan pada PT. Centra Material Bangunan dengan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. umum SETWAN DPRD Kota Sukabumi yaitu badan pemerintahan yang terdiri

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. umum SETWAN DPRD Kota Sukabumi yaitu badan pemerintahan yang terdiri BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Berjalan Adapun analisis sistem akan dilakukan pada sub bagian kepegawaian dan umum SETWAN DPRD Kota Sukabumi yaitu badan pemerintahan yang

Lebih terperinci

tentang perubahan kondisi aplikasi dijalankan :

tentang perubahan kondisi aplikasi dijalankan : 253 Gambar 4.22 Halaman Ganti Password Halaman ini digunakan oleh semua pengguna aplikasi ini untuk menggantikan kode sandi pengaksesan aplikasi. Dengan memasukkan kode sandi lama, kemudian memasukkan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN SURAT PERNYATAAN ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR BAB I PENDAHULUAN I

DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN SURAT PERNYATAAN ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR BAB I PENDAHULUAN I DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN SURAT PERNYATAAN ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR ii iii iv v vi viii xiv xv BAB I PENDAHULUAN I-1 1.1.Latar Belakang I-1 1.2.Identifikasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1 Analisa Sistem ng Sedang Berjalan Management fee adalah merupakan uang jasa yang diterima oleh pihak PT. HRD Mandiri selaku penyedia tenaga kerja dari pihak perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Sebelum merancang suatu sistem, ada baiknya terlebih dahulu kita menganalisis sistem yang sedang berjalan di perusahaan yang

Lebih terperinci

ISC HR & PAYROLL memiliki kelebihan diantaranya : Sistem yang fleksibel dan dinamis Konfigurasi elemen sistem yang disesuaikan dengan kebutuhan user

ISC HR & PAYROLL memiliki kelebihan diantaranya : Sistem yang fleksibel dan dinamis Konfigurasi elemen sistem yang disesuaikan dengan kebutuhan user MODUL ISC HR & PAYROLL PERSONNEL Modul ini menyimpan informasi dan pengelolaan terhadap perekrutan,mutasi,sanksi,pengunduran diri, identitas karyawan, keluarga, dll TIME ATTENDANCE Pengaturan waktu kerja

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. ABSTRAKSI... v. KATA PENGANTAR... vii BAB I PENDAHULUAN Latar belakang Rumusan Masalah Batasan Masalah...

DAFTAR ISI. ABSTRAKSI... v. KATA PENGANTAR... vii BAB I PENDAHULUAN Latar belakang Rumusan Masalah Batasan Masalah... DAFTAR ISI ABSTRAKSI... v KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... ix BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1. Latar belakang...1 1.2. Rumusan Masalah...2 1.3. Batasan Masalah...2 1.4 Tujuan...3 1.5 Manfaat...4 1.6 Sistematika

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. motivasi kepada seluruh pekerja yang telah bekerja untuk perusahaan tersebut. Hal itu

BAB 1 PENDAHULUAN. motivasi kepada seluruh pekerja yang telah bekerja untuk perusahaan tersebut. Hal itu BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pekerja merupakan salah satu sumber daya bagi perusahaan. Perusahaan haruslah dapat menjamin kesejahteraan dan dapat memberikan kebanggaan serta motivasi kepada

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. diusulkan dari sistem yang ada di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. diusulkan dari sistem yang ada di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Pada bab ini dijelaskan mengenai prosedur yang berjalan dan yang diusulkan dari sistem yang ada di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Program Ganda Akuntansi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2007/2008 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI APLIKASI PENJUALAN JASA DAN

Lebih terperinci

BAB 4 PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI DALAM PENGAJUAN ANGGARAN BIAYA DALAM RANGKA PENENTUAN TARIF TIKET PT. KALSTAR AVIATION

BAB 4 PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI DALAM PENGAJUAN ANGGARAN BIAYA DALAM RANGKA PENENTUAN TARIF TIKET PT. KALSTAR AVIATION BAB 4 PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI DALAM PENGAJUAN ANGGARAN BIAYA DALAM RANGKA PENENTUAN TARIF TIKET PT. KALSTAR AVIATION 4.1 Requirement Discipline PT. Kalstar Aviation adalah suatu perusahaan yang bergerak

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem ng Ada Sistem yang sedang berjalan saat ini dalam melakukan perhitungan PPh 21 dapat dilihat dari beberapa analisa yang penulis temukan berikut ini

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SYSTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SYSTEM 24 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SYSTEM 3.1 Gambaran Umum Perusahaan PT. Braling Indo sebagai adalah perusahaan jasa outsourcing dan Badan Usaha Penyaluran Jasa merupakan mitra perusahaan yang memberikan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Tahap implementasi sistem adalah tahap yang mengkonversi hasil analisis dan perancangan sebelumnya ke dalam sebuah bahasa pemrograman yang dimengerti

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. transportasi dan pengadaan batu bara. Awal mula berdirinya perusahaan caretra tersebut

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. transportasi dan pengadaan batu bara. Awal mula berdirinya perusahaan caretra tersebut BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan 3.1.1 Sejarah dan Perkembangan studi kasus PT.Caretra adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang pertambangan yaitu transportasi dan pengadaan

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. 4.1 Prosedur yang diusulkan. Prosedur yang diusulkan sebagai berikut :

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. 4.1 Prosedur yang diusulkan. Prosedur yang diusulkan sebagai berikut : 70 BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Prosedur yang diusulkan Prosedur yang diusulkan sebagai berikut : 1). Pelanggan memesan barang via telepon / email / fax, lalu Bagian Marketing akan masuk ke

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum Organisasi 3.1.1 Bimbingan Belajar Mangoes Bimbel Mangoes merupakan sebuah tempat bimbingan belajar untuk mata pelajaran bahasa Inggris dan matematika.

Lebih terperinci

Isi Status Nikah. Isi Agama. Isi Jln. Isi RT / RW. Isi Kecamatan. Isi Kelurahan. Isi Kota. Isi Kode Pos. Isi Telepon. Isi No.

Isi Status Nikah. Isi Agama. Isi Jln. Isi RT / RW. Isi Kecamatan. Isi Kelurahan. Isi Kota. Isi Kode Pos. Isi Telepon. Isi No. 273 Isi Kewarganegaraan Isi Status Nikah Isi Agama Isi Jln Isi RT / RW Isi Kecamatan Isi Kelurahan Isi Kota Isi Kode Pos Isi Telepon Isi No. Jamsostek Isi Golongan Darah Isi Tanggal Mulai Kerja Isi Nama

Lebih terperinci

1. Persiapkan master yang akan diinstal, dan persiapkan Daemon Tools Lite untuk men-mount Image kan file iso yang kalian punya.

1. Persiapkan master yang akan diinstal, dan persiapkan Daemon Tools Lite untuk men-mount Image kan file iso yang kalian punya. Prosedur Menjalan Program - Langkah pertama : install terlebih dahulu software vb.net 1. Persiapkan master yang akan diinstal, dan persiapkan Daemon Tools Lite untuk men-mount Image kan file iso yang kalian

Lebih terperinci