JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2015

Transkripsi

1 ANALISIS TARIF DAN PENAMBAHAN DEMAND BATIK SOLO TRANS KORIDOR 1 KHUSUS MAHASISWA UNS MENGGUNAKAN METODE ABILITY TO PAY (ATP), WILLINGNESS TO PAY (WTP) DAN BIAYA OPERASIONAL KENDARAAN (BOK) Tariff Analysis And Demand Addition Of Batik Solo Trans Coridor 1 for UNS s Students Only Using Ability To Pay (ATP), Willingness To Pay (WTP) And Vehicle Operating Costs (VOC). SKRIPSI Disusun untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Teknik pada Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Disusun Oleh : REZA ALVIANO AGMA SANJAYA NIM. I JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2015 i

2 LEMBAR PENGESAHAN ANALISIS TARIF DAN PENAMBAHAN DEMAND BATIK SOLO TRANS KORIDOR 1 KHUSUS MAHASISWA UNS MENGGUNAKAN METODE ABILITY TO PAY (ATP), WILLINGNESS TO PAY (WTP) DAN BIAYA OPERASIONAL KENDARAAN (BOK) Tariff Analysis And Demand Addition Of Batik Solo Trans Coridor 1 for UNS s Students Only Using Ability To Pay (ATP), Willingness To Pay (WTP) And Vehicle Operating Costs (VOC). Disusun Oleh: REZA ALVIANO AGMA SANJAYA NIM I Telah disetujui untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Pendadaran Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Persetujuan Dosen Pembimbing Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II Budi Yulianto, ST, MSc, PhD S.J Legowo ST, MT NIP ii NIP

3 HALAMAN PENGESAHAN Analisis Tarif dan Penambahan Demand Batik Solo Trans Koridor 1 Khusus Mahasiswa UNS Menggunakan Metode Ability to Pay (ATP), Willingness to Pay (WTP) dan Biaya Operasional Kendaraan. Tariff Analysis And Demand Addition Of Batik Solo Trans Coridor 1 for UNS s Students Only Using Ability To Pay (ATP), Willingness To Pay (WTP) And Vehicle Operating Costs (VOC). Disusun oleh: REZA ALVIANO AGMA SANJAYA NIM I Telah dipertahankan di hadapan Tim Penguji Pendadaran Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta. Pada hari : Kamis Tanggal : 15 Januari 2015 Budi Yulianto, ST, MSc, PhD... NIP S.J Legowo ST,MT... NIP Ir. Djoko Sarwono, MT... NIP Dr.Eng. Ir. Syafi i, MT... NIP Mengesahkan, Ketua Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik UNS MOTTO Ir. Bambang Santosa, commit to MT user NIP MOTTO ii

4 Do What You Should Do Hidup ini adalah hidup kita. Jangan biarkan orang lain meracuni hidup kita. Lakukanlah apa yang menurutmu terbaik untuk dilakukan. v

5 Kepada Mamah dan Papah Ini adalah bentuk ikhtiar anakmu dan Kepada Bapak dan ibu Terima kasih atas segala pembelajaran hidup yang telah diberikan vi

6 ABSTRAK Reza Alviano A. S., 2015, Analisis Tarif dan Penambahan Demand Batik Solo Trans Koridor 1 Khusus Mahasiswa UNS Menggunakan Metode Ability To Pay (ATP), Willingness To Pay (WTP), dan Biaya Operasional Kendaraan (BOK), Skripsi, Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret Surakarta. Keputusan Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS) mengenai pedoman pengelolaan kampus ramah lingkungan (green campus) dan draft Peraturan Rektor UNS mengenai kebijakan transportasi di kampus merupakan wujud keseriusan UNS dalam mengatasi permasalahan transportasi di kampus. Hal ini sesuai dengan tujuan Kota Surakarta dalam mewujudkan transportasi yang berkelanjutan. Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta tengah mengembangkan bus umum yang berbasis BRT (bus rapid transit) yaotu Batik Solo Trans (BST). Data penelitian dibagi menjadi 2 yaitu data primer dan sekunder. Data primer diperoleh dengan penyebaran kuisioner langsung kepada mahasiswa disetiap fakultas UNS sedangkan data sekunder diperoleh dari penelitian sebelumnya yang mendukung dan instansi-instansi yang terkait dengan BST koridor 1 seperti GIZ, Dinas Perhubungan danmanagemen PT. BST. Data yang terkumpul kemudian di analisis untuk mengetahui besarnya potensi demand yang akan berpengaruh terhadap penurunan nilai Biaya Operasional Kendaraan (BOK) BST koridor 1 berdasarkan metode Dephub dan mengetahui daya beli mahasiswa UNS dari kemampuan (Ability To Pay/ATP) dan kemauan (Willingness To Pay/WTP) untuk membayar tarif BST. Hasil analisis data menunjukkan tarif berdasarkan BOK beli sebesar Rp ,3 dan BOK hibah sebesar Rp ,6. Nilai ATP sebesar Rp dan nilai WTP sebesar Rp Berdasarkan analisis diperoleh kesimpulan bahwa tarif yang berlaku saat ini yaitu Rp ,0 lebih besar daripada nilai ATP dan WTP mahasiswa UNS. Perlu adanya kerja sama antara UNS sebagai pemilik potensi demand dengan PT. DAMRI sebagai operator BST koridor 1. Kerja sama tersebut diharapkan dapat memunculkan tarif baru khusus mahasiswa UNS sehingga UNS mendapat keuntungan dengan berkurangnya penggunaan kendaraan bermotor dikampus dan PT. DAMRI memperoleh keuntungan dengan berkurangnya nilai BOK. Kata kunci : Tarif, Potensi demand, Biaya Operasional Kendaraan (BOK), ability to pay (ATP), willingness to pay (WTP) viii

7 ABSTRACT Reza Alviano A. S., 2015, Tariff Analysis And Demand Addition Of Batik Solo Trans Corridor 1 For UNS s Students Only Using Ability To Pay (ATP), Willingness To Pay (WTP) And Vehicle Operating Cost (VOC), Thesis, Department Of Civil Engineering, Sebelas Maret University, Surakarta. Based on the decision of the President of Sebelas Maret University, regarding to the management of the green campus guidelines and the president s regulation draft regarding to the college s transportation policy, is a form of serious movement of the faculty member in addressing the issue of transportation on campus. This movement is consistent with the purpose of the government policy in realizing sustainable transportation in the region. The government of Surakarta is developing Batik Solo Trans (BST), a regular bus based on the BRT (bus rapid transit). Research data are divided into two, primary and secondary data. Primary data are obtained by questionnaires directed to students in every UNS faculty while secondary data are obtained from previous research that supports the research and related institutes which associate with the BST corridor 1 such as GIZ, The Department of Transportation and The management of PT. BST. The collected data are then analyzed to determine the potential demand that will affect the decreasing of Vehicle Operating Costs (VOC) BST corridor 1 based on The Department of Transportation method and determining the of UNS faculty member based on ability (Ability To Pay/ATP) and willingness (Willingness To Pay / WTP) to pay the BST fare. The results show that the rates based on VOC purchase is Rp ,3 and VOC grant is Rp ,6 ATP value of Rp , and WTP value of Rp The results of the analysis show that the current rate of Rp. 3500,0 is greater than. The value of the UNS faculty member ATP and WTP. A cooperation between UNS as the owner of the potential demand and PT. DAMRI as BST corridor 1 operator is needed. The corporation is expected to bring a new special rate for the UNS s faculty member so they can get a benefit of reduced motor vehicles use on campus and a reduced BOK value as a benefit for PT DAMRI. Keywords : Tariff, Demand Potention, Vehicle Operating Costs (VOC), ability to pay (ATP), willingness to pay (WTP) ix

8 KATA PENGANTAR Puji serta syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat, karunia, dan anugrah-nya, penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini. Skripsi ini disusun dengan judul Analisis Tarif dan Penambahan Demand Batik Solo Trans Koridor 1 Khusus Mahasiswa UNS Menggunakan Metode Ability To Pay (ATP), Willingness To Pay (WTP) dan Biaya Operasional Kendaraan (BOK) guna memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Teknik di Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta. Dalam menyelesaikan laporan ini, Penulis banyak dibantu oleh berbagai pihak. Dengan penuh rasa hormat, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada : 1. Allah SWT atas berkat, rahmat dan karunia-nya yang telah diberikan, 2. Pimpinan Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta beserta staf, 3. Orang tua yang telah mendukung Penulis dalam pengerjaan skripsi, 4. Bapak Ary Setyawan, MSc, Ph.D, selaku pembimbing akademik, 5. Bapak Budi Yulianto, ST, MSc, PhD, selaku dosen pembimbing I, 6. Bapak Slamet Jauhari Legowo, ST, MT, selaku dosen pembimbing II, 7. Keluarga Civil 10 yang telah berjuang bersama, 8. Teman setia di kala susah Djirjize Abdul Hakim dan Eriria Imam, 9. Teman setia di kala senang Mahitala, Derry, Hisyam, Amalia, Tandya, Putri dan Tb Pradika, 10. The Translator Nizza Zahra R. 11. Teman yang memberi pelajaran untuk menjadi lebih dewasa M. Nashirudin, 12. Teman teman seperjuangan skripsi khususnya Aditya Krisnanda yang telah bersama berjuang dalam pengerjaan skripsi, 13. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu. Penulis menyadari bahwa Skripsi commit ini to masih user jauh dari sempurna, dan masih banyak kekurangan. Oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun x

9 sangat penulis harapkan. Akhir kata, semoga Skripsi ini bermanfaat bagi penulis pada khususnya dan bagi pembaca pada umumnya. Surakarta, Januari 2015 Penulis xi

10 DAFTAR ISI Halaman Judul... i Lembar Pengesahan... ii Motto... v Halaman Persembahan... vi Abstrak... viii Kata Pengantar... x Daftar Isi... xii Daftar Tabel... xv Daftar Gambar... xvii Daftar Notasi... xviii Daftar Lampiran... xix BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Rumusan dan Batasan Masalah Rumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan dan Manfaat Penelitian Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian... 5 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Tinjauan Pustaka Dasar Teori Demand Angkutan Umum Reformasi Angkutan Umum Pengertian Umum Bus Rapid Transit (BRT) Karakteristik Bus Rapid Transit commit (BRT) to user xii

11 2.2.6 Batik Solo Trans Daya beli penumpang (Ability dan Willingness To Pay) Biaya Operasional Kendaraan Metode Departemen Perhubungan Analisis Potensi Demand BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Lokasi Penelitian Tahapan Penelitian Latar Belakang Perumusan Masalah dan Penetapan Tujuan Tinjauan Pustaka dan Landasan Teori Survei Pendahuluan Desain Survei Jumlah Sampel Distribusi Sampel Desain Kuisioner Pilot Survei Survei Utama Analisis dan Pembahasan Kesimpulan BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Umum Pelaksanaan Survei Survei Primer Survei Sekunder Pengambilan Data Analisis Potensi Demand Karakteristik Responden Potensi Demand Analisis Tarif Berdasarkan commit Biaya to Operasional user Kendaraan xiii

12 Kondisi Pengadaan Bus Adalah Beli Kondisi Pengadaan Bus Adalah Hibah Perubahan Biaya Operasional Kendaraan Analisis Tarif Berdasarkan ATP, WTP Ability To Pay (ATP) , Willingness To Pay (WTP) Rekapitulasi Pembahasan BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Saran Daftar Pustaka Lampiran... xiv

13 DAFTAR TABEL Tabel 1.1. Peringkat Universitas Menurut UI Green Metric World Rangking Tabel 2.1. Perbandingan Penelitian Sebelumnya Dengan Penelitian Ini Tabel 2.2. Tarif Batik Solo Trans Tabel 2.3. Komponen Biaya Langsun dan Tidak Langsung Berdasarkan Pengelompokan Biaya Tabel 3.1. Distribusi Sampel Mahasiswa Tiap Fakultas Tabel 4.1. Perhitungan Bakal Potensi Demand Tabel 4.2. Perhitungan Perjalanan Bakal Potensi Demand Tabel 4.3. Perhitungan Kondisi Eksisting Perjalanan Mahasiswa Menggunakan BST Koridor Tabel 4.4. Perhitungan Load Factor BST Trip Ke Tabel 4.5. Perhitungan Load Factor BST Trip Ke Tabel 4.6. Perhitungan Load Factor BST Trip Ke Tabel 4.7. Perhitungan Load Factor BST Trip Ke Tabel 4.8. Penghitungan Travel Cost Responden Dalam Sebulan Tabel 4.9. Penghitungan Intensitas Perjalanan Responden Dalam Sebulan Tabel Pehitungan Pilihan Tarif Tabel Rekapitulasi Tarif xiii

14 DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1. Tripologi Angkutan Umum Gambar 2.2. Reformasi Angkutan Umum Gambar 2.3. Proses Reformasi Angkutan Umum Berbasis Jalan Gambar 2.4. Batik Solo Trans Koridor Gambar 2.5. Rute Batik Solo Trans Koridor Gambar 2.6 Rute Batik Solo Trans Koridor Gambar 2.7. Rute Batik Solo Trans Koridor Gambar 2.8 Rute Batik Solo Trans Koridor Gambar 2.9 Rute Batik Solo Trans Koridor Gambar 2.10 Rute Batik Solo Trans Koridor Gambar 2.11 Rute Batik Solo Trans Koridor Gambar 2.12 Batik Solo Trans Gambar 3.1. Peta Universitas Sebelas Maret Surakarta Gambar 3.2. Diagram Alir Penelitian Gambar 4.1. Persentase Jenis Kelamin Responden Gambar 4.2. Persentase Tempat Tinggal Responden Gambar 4.3. Persentase Pernah atau Belum Menggunakan BST Gambar 4.4. Persentase Responden Pelayanan BST Koridor Gambar 4.5. Persentase Intensitas Perjalanan Responden Gambar 4.6. Persentase Biaya Transportasi Responden Selama Sebulan Gambar 4.7 Perbandingan Tarif Menurut BOK, ATP, WTP dan Tarif Berlaku xv

15 DAFTAR LAMPIRAN Lampiran A Lembar Kuisioner Lampiran B Hasil Rekap dan Analisis Data Lampiran C Form Penelitian xix