Konsep Lanjut Pemrograman Objek
|
|
- Agus Hadiman
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Constructor Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito dito@ukdw.ac.id website : Constructor merupakan metode khusus yang memiliki nama sama dengan kelasnya. Jika kita tidak mengkodekan sebuah constructor, JAVA akan membuat sebuah constructor default untuk kita. Constructor default tidak melakukan apaapa, namun memungkinkan semua variabel yang tidak diinisialisasi dalam deklarasi diberi suatu nilai default. TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 2 Constructor class Mahasiswa { private String nama = ""; private int nim = 0; private static int NIM = 0; private double ipk = 0.0; public Mahasiswa() { this.nim = ++NIM; public Mahasiswa(String na, double i) { this.nama = na; this.ipk = i; this.nim = ++NIM; public void LihatData() { System.out.println("Nama : " + nama + "\tnim : " + nim + "\tipk : " + ipk ); public class MahasiswaInfo { public static void main(string args[]) { Mahasiswa mhs1 = new Mahasiswa( "Dinda, 3.4 ); Mahasiswa mhs2 = new Mahasiswa( "Ninda, 3.25 ); Mahasiswa mhs3 = new Mahasiswa(); mhs1.lihatdata(); mhs2.lihatdata(); mhs3.lihatdata(); Constructor TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 3 TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 4 Class Activity 1. Buatlah suatu class Mobil dengan atribut berupa pabrik, tipe, mesin dan kapasitas penumpang. 2. Buatlah suatu constructor dengan 4 parameter untuk menset nilai dari pabrik, tipe, mesin dan kapasitas penumpang. 3. Buatlah suatu method untuk menampilkan atribut Mobil. 4. Buatlah 2 buah instance object, sedan dengan atribut Honda, JAZZ, 2000CC, 5 penumpang dan MPV dengan atribut VW,Caravelle,3000CC, 7 penumpang. 5. Tampilkan atribut kedua buah instance tersebut (sedan dan MPV) Hubungan Antar Class Pemrograman berorientasi obyek adalah sekumpulan class-clas yang saling berintarksi. Ada banyak cara suatu class dapat berinteraksi dengan class lainnya, seperti pewarisan (GenSpec), agregasi (WholePart) dan asosiasi (instance/ message connection) TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 5 TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 6 Restyandito Konsep Lanjut Pemrograman Objek - 1
2 merupakan hubungan antar class dimana ciri-ciri dan sifat dari class induknya diturunkan ke class anaknya. - nama : String = - alamat : String = - jumanak : int = 0 - noinduk : int = 0 Pegawai + Pegawai(nama:String, alamat:string, jumanak:int) + lihatnama() - gajiharian : int = 0 - harikerja : int = 0 Pegawai Harian + PegawaiHarian(nama:String, alamat:string, jumanak:int, gajiharian:int, harikerja:int) - nama : String = - alamat : String = - jumanak : int = 0 - noinduk : int = 0 Pegawai + Pegawai(nama:String, alamat:string, jumanak:int) + lihatnama() Catatan: + (plus) = public, (dash) = private, # (compound) = protected TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 7 TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 8 class Pegawai { private String nama; private String alamat; private int jumanak; private int noinduk; private static int no = 0; public Pegawai(String n, String a, int x) { this.nama = n; this.alamat = a; this.jumanak = x; this.noinduk = ++no; public void lihatdata() { System.out.print("nomor: " + this.noinduk); System.out.print("\tnama: " + this.nama); System.out.print("\t\talamat: " + this.alamat); System.out.print("\t\tanak: " + this.jumanak + "\n\n"); public void lihatnama() { System.out.println("\t\tnama: " + this.nama + "\n\n"); TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 9 TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 10 class PegawaiHarian extends Pegawai { int gajiharian; int harikerja; public PegawaiHarian(String n, String a, int x, int gaji, int hari) { super(n, a, x); this.gajiharian = gaji; this.harikerja = hari; public void lihatdata() { super.lihatdata(); System.out.print("gaji: " + this.gajiharian); System.out.print("\thari: " + this.harikerja + "\n\n"); public class DataPegawai { public static void main(string[] args) { Pegawai emp1 = new Pegawai("Dini", "Jl.Markisa 26", 2); Pegawai emp2 = new Pegawai("Dono", "Jl.Solo 345",6); PegawaiHarian emp3 = new PegawaiHarian ("Dana", "Jl.Bulan 44", 8, 50000, 40); emp1.lihatdata(); emp2.lihatdata(); emp3.lihatdata(); emp3.lihatnama(); TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 11 TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 12 Restyandito Konsep Lanjut Pemrograman Objek - 2
3 Hewan Anjing Polymorphism ( revisited ) Hewan lumping = new Kuda() ; Anjing coki = new Anjing() ; Hewan coki = new Anjing() ; Polymorphism ( revisited ) Dengan polymorphism, reference type dapat merupakan superclass dari object type yang digunakan Hewan[] binatang = new Hewan[5]; binatang[0] = new Serigala(); binatang[1] = new Anjing(); binatang[2] = new Kucing(); binatang[3] = new KudaNil(); binatang[4] = new Singa(); for ( int i = 0; i < binatang.length; i++ ) { binatang[i].makan(); binatang[i].bersuara(); TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 13 TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 14 Polymorphism ( revisited ) Polymorphism memungkinkan pembuatan subclass baru, tanpa harus merubah program utama. class DokterHewan { public void menyuntik ( Hewan a) { // mengobati hewan a.bersuara() ; class PemilikHewan { public void memeriksakanhewan() { DokterHewan d = new DokterHewan(); Anjing a = new Anjing(); d.menyuntik(a); Kucing k = new Kucing(); d.menyuntik(k); TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 15 Suatu class dikatakan memiliki hubungan agregasi (aggregation) apabila kelas tersebut berisi sebuah obyek dari kelas lain. secara umum menunjukkan suatu hubungan one-to-many atau dikenal dengan istilah Whole- Part. TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 16 Mobil Roda Suatu bentuk khusus dari agregasi adalah komposisi (composition), dimana suatu bagian dari class tidak dapat berdiri sendiri. Kursus Modul Buku Halaman 1..* 1..* TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 17 TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 18 Restyandito Konsep Lanjut Pemrograman Objek - 3
4 - namaorganisasi : String = - alamatsekretariat : String = - noaktapendirian : String = -nama : String = -alamat : String = -noinduk : int = 0 SerikatPegawai Pegawai + Pegawai(nama:String, alamat:string, jumanak:int) + lihatnama() import java.util.date; public class SerikatPegawai { private String NamaOrganisasi; private String AlamatSkretariat; public Pegawai pegawai; public class Pegawai { private String nama; private String alamat; private int noinduk; TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 19 TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 20 Ketergantungan Hubungan ketergantungan (dependency) menunjukkan bahwa suatu class membutuhkan class yang lain dalam melaksanakan operasinya. Jika dipahami secara logika hubungan ketergantungan memang sedikit berbeda dengan hubungan agregasi. Untuk menerapkan multiplicity n atau 1..* atau 0..* atau 1..n atau 0..n pada JAVA dapat digunakan beberapa pilihan, antara lain: array, class Vector dan class Collection. ARRAY Salah satu kelemahan dari array adalah pendefinisian jumlah elemen yang dapat ditampung pada suatu array bersifat terbatas pada saat runtime. TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 21 TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 22 VECTOR Vector adalah obyek seperti array dengan jumlah elemen yang dinamis. Perbedaan antara vector dengan array: Array pada JAVA dapat menyimpan tipe apapun, termasuk numerik atau class Vector pada JAVA harus menyimpan obyek. Misalnya untuk menyimpan nilai int, maka harus dilakukan casting ke obyek Integer. Untuk mendefinisikan sebuah vector digunakan perintah: Vector namaobyek = new Vector(jumlahElemenAwal); Setelah itu berikut beberapa method yang dapat digunakan untuk operasinya: size mengetahui jumlah elemen dalam vector addelement menambah elemen baru clear menghapus semua elemen vector elementat(posisi) mengambil nilai elemen vector ke posisi setelementat(posisi) menempatkan sebuah elemen obyek pada posisi tertentu removeelementat(posisi) menghapus elemen dan menggeser ke bawah semua elemen di atasnya insertelementat(obyek,posisi) menyisipkan satu elemen pada posisi TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 23 TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 24 Restyandito Konsep Lanjut Pemrograman Objek - 4
5 Untuk menampilkan semua elemen dalam vektor dapat digunakan perulangan: for (int i= 0; i < ovector.size(); i++) { System.out.println(ovector.elementAt(i)); Pesanan + gettotal(): int 1 1..* Produk -kode: String -harga: int=100 TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 25 Produk.java class Produk { private String kode; private int harga = 100; public Pesanan pesanan; public String getkode() { return kode; public void setkode(string _kode) { kode = _kode; public int getharga() { return harga; public void setharga(int _harga) { harga = _harga; public Pesanan getpesanan() { return pesanan; public void setpesanan(pesanan pesanan) { if (this.pesanan!= pesanan) { if (this.pesanan!= null) this.pesanan.removeproduk(this); this.pesanan = pesanan; if (pesanan!= null) pesanan.addproduk(this); TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 26 Pesanan.java class Pesanan { private Vector produk = new Vector(); public Vector getproduk() { return produk; public void addproduk(produk produk) { boolean ada = false; for(int i=0; i<this.produk.size(); i++) { if(((produk)this.produk.elementat(i)) == produk) ada=true; if (!ada) { this.produk.addelement(produk); produk.setpesanan(this); Pesanan.java public void removeproduk(produk produk) { for(int i=0; i<this.produk.size(); i++) { if(((produk)this.produk.elementat(i)) == produk) { this.produk.removeelementat(i); produk.setpesanan((pesanan)null); public int gettotal() { int n = 0; for(int i=0; i<this.produk.size(); i++) { n += ((Produk)this.produk.elementAt(i)).getHarga(); return n; TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 27 TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 28 PesananProduk.java public class PesananProduk { public static void main(string[] args) { Pesanan order = new Pesanan(); Produk p1 = new Produk(); p1.setkode("aa1234"); p1.setharga(1200); Produk p2 = new Produk(); p2.setkode("ab5678"); p2.setharga(5000); order.addproduk(p1); order.addproduk(p2); System.out.println(order.getTotal()); TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 29 Pertama kali suatu class dibuat, tidak mungkin sempurna tanpa kesalahan. Jika terjadi kesalahan pemrogram dapat melakukan hal-hal berikut: 1. Tidak mengindahkan permasalahan 2. Cek hal-hal yang berpotensi menjadi masalah, dan membatalkan program saat menemukan masalah. 3. Cek hal-hal yang berpotensi menjadi masalah, ambil (catch) kesalahan dan mencoba memperbaiki persoalan 4. Membuat suatu pengecualian (throw exception) TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 30 Restyandito Konsep Lanjut Pemrograman Objek - 5
6 Exception adalah adalah hal-hal tak terduga yang terjadi pada sistem. try { // kemungkinan kode program yang salah catch (Exception e) { Exception adalah adalah hal-hal tak terduga yang terjadi pada sistem. try { // kemungkinan kode program yang salah catch (Exception e) { // program untuk menangani kesalahan // program untuk menangani kesalahan TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 31 TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 32 Referensi try { count = 0; count = 5 / count; catch (Exception e) { System.out.println(e.getMessage()); count = 1; System.out.println( Exception telah dapat diatasi ); Garrido, Jose M., Object Oriented Programming: From Problem Solvint to Java, Charles iver Mdia, Inc., hal Weisfeld, Matt, The Object-Oriented Thought Process, Developer s Library, hal 5-28, Deitel H.M., Java How To Program, Prentice Hall, hal Hortsmann, Cay S., Core Java : Volume 1- Fundamentals, Sun Microsystems Press, hal TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 33 TI1163 Konsep Lanjut Pemrograman Objek Restyandito - 34 The End terima kasih Restyandito Konsep Lanjut Pemrograman Objek - 6
PERTEMUAN III OBJEK DAN CLASS TUJUAN PRAKTIKUM
PERTEMUAN III OBJEK DAN CLASS TUJUAN PRAKTIKUM 1. Praktikan memahami perbedaan objek dan class pada Java. 2. Praktikan memahami konsep berorientasi objek. 3. Praktikan dapat membuat program sederhana dengan
Lebih terperinciOleh : Rahmady Liyantanto
Oleh : Rahmady Liyantanto } Statechart diagram menggambarkan transisi dan perubahan status (dari satu state ke state lainnya) suatu objek pada sistem sebagai akibat dari stimuli yang diterima. } Pada
Lebih terperinciPEWARISAN. Disusun Oleh: Reza Budiawan. Untuk: Tim Dosen Algoritma & Pemrograman Lanjut
MI1274 Algoritma & Pemrograman Lanjut Genap 2015-2016 PEWARISAN Disusun Oleh: Reza Budiawan Untuk: Tim Dosen Algoritma & Pemrograman Lanjut Hanya dipergunakan untuk kepentingan pengajaran di lingkungan
Lebih terperinciOverriding. Subclass yang berusaha memodifikasi tingkah laku yang diwarisi dari superclass. Tujuan: subclass memiliki tingkah laku yang lebih
Overriding, Overloading, Polymorphism Pertemuan 10 Pemrograman Berbasis Obyek Oleh Tita Karlita Topik Overriding Overloading Constructor overloading Polymorphism Virtual Method Invocation Polymorphic arguments
Lebih terperinciPenjebakan Eksepsi. Nur hasanah, M.Cs
Penjebakan Eksepsi Nur hasanah, M.Cs Pendahuluan Dalam Java, runtime error (kesalahan-kesalahan yang terjadi pada saat program sedang berjalan) disebut eksepsi. Terdapat 5 buah kata kunci : try,catch,
Lebih terperinciABSTRACTION, ENCAPSULATION, INHERITANCE & POLYMORPHISM
Materi kuliah ABSTRACTION, ENCAPSULATION, INHERITANCE & POLYMORPHISM Ir. Roedi Goernida, MT. (roedig@yahoo.com) Program Studi Sistem Informasi Fakultas Rekayasa Industri Institut Teknologi Telkom Bandung
Lebih terperinciDasar Pemrograman Java
Dasar Pemrograman Java Tessy Badriyah, SKom. MT. http://lecturer.eepis-its.edu/~tessy Tujuan Pembelajaran Penggunaan Komentar dalam program Memahami perbedaan identifier yang valid dan yang tidak valid
Lebih terperinciMODUL III ARRAYLIST TUGAS PENDAHULUAN
MODUL III ARRAYLIST TUGAS PENDAHULUAN 1. Jelaskan pengertian ArrayList? 2. Jelaskan perbedaan Array dan ArrayList? 3. Tuliskan contoh sintak ArrayList! 1. TUJUAN Mahasiswa dapat memahami konsep ArrayList
Lebih terperinciPraktikum. PBO (Kelas K) Oleh : MOHAMMAD SHOLIKIN
Praktikum. PBO (Kelas K) Oleh : MOHAMMAD SHOLIKIN http://sholikins.wordpress.com http://sholikins.wordpress.com 1 Pemrograman Berorientasi Objek / OOP (Objek Oriented Programming)??? http://sholikins.wordpress.com
Lebih terperinciPemrograman Berorientasi Objek INHERITANCE
Pemrograman Berorientasi Objek INHERITANCE Inheritance (Pewarisan) Pewarisan merupakan konsep dalam PBO yang memungkinkan untuk membuat suatu kelas dengan didasarkan pada kelas yang sudah ada, sehingga
Lebih terperinciKARAKTERISTIK PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK (OOP) Pemrograman berorientasi Objek mempunyai karakterisitik sebagai berikut:
KARAKTERISTIK PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK (OOP) Pemrograman berorientasi Objek mempunyai karakterisitik sebagai berikut: a. Abstraksi (abstraction) b. Pembungkusan (encapsulation) c. Pewarisan (inheritence)
Lebih terperinciKonsep Pemrograman Berbasis Obyek
Konsep Pemrograman Berbasis Obyek Tujuan Pembelajaran Memahami konsep Pemrograman Berbasis Obyek atau Object Oriented Programming (OOP) Memahami perbedaan antara pemrograman OOP dengan pemrograman prosedural
Lebih terperinci2015 BAHASA PEMROGRAMAN I. Pertemuan VI Inheritance (Pewarisan)
Pertemuan VI Inheritance (Pewarisan) 6.1. Tujuan Mahasiswa diharapkan dapat: 1. Memahami konsep inheritance dalam pemecahan permasalahan. 2. Mengimplementasikan konsep inheritance dalam bentuk program.
Lebih terperinciINTERAKSI ANTAR OBJECT
INTERAKSI ANTAR OBJECT Farah Zakiyah Rahmanti, M.T 2015 Overview Constructor Overloading Constructor Hak Akses (public, protected, private) Contoh Static Class Constructor (konstruktor) Constructor adalah
Lebih terperinciPRAKTIKUM 6 EXCEPTION
PRAKTIKUM 6 EXCEPTION A. TUJUAN Memahami konsep, tipe, dan cara penanganan eksepsi. Memahami cara melontar dan menangkap eksepsi. Memahami konsep try catch dan catch secara bertingkat. Memahami klausa
Lebih terperinciPemrograman Berorientasi. Package & Hubungan Antar Kelas
Pemrograman Berorientasi Obyek Package & Hubungan Antar Kelas anton@ukdw.ac.id Package Package dalam Java berarti melakukan pengelompokan terhadap class-class yang berelasi ke dalam satu unit kerja. Kita
Lebih terperinciTUGAS KELOMPOK 4 PEMROGRAMAN BERBASIS OBJEK
TUGAS KELOMPOK 4 PEMROGRAMAN BERBASIS OBJEK CLASS, INSTANCE, METHOD DAN CONSTRUCTOR Disusun Oleh : Kelompok Andita Maynitasari (50412806) Ibnu Zamratul Iman (53412533) M. Syauqi Wairoy (55412107) Syafro
Lebih terperinciModul Bahasa Pemrograman 1
Modul Bahasa Pemrograman 1 2013/2014 INHERITANCE DAN PHLOYMORPHISME Pokok bahasan : Konsep pewarisan dalam bahasa Java Deklarasi pewarisan dalam bahasa Java Konsep pholymorphisme dalam bahasa Java Deklarasi
Lebih terperinciAbstract Class dan Interface. Viska Mutiawani, M.Sc
Abstract Class dan Interface Viska Mutiawani, M.Sc Konsep Penting Abstract class Abstract method Interface Implements Final Static Exception Contoh Polimorfisme Lihat contoh program yang disediakan pada
Lebih terperinci[Lanjutan] Nurochman
Implementasi PBO dengan JAVA [Lanjutan] Nurochman Materi Penggunaan kata kunci this Instance variable, class/static variable Instance method, class/static method Access modifier Parameter pass by value
Lebih terperinciPemrograman Berorientasi. Class dan Obyek 2
Pemrograman Berorientasi Obyek Class dan Obyek 2 anton@ukdw.ac.id Method main pada Java public static void main(string[] args) Merupakan bagian yang dieksekusi oleh program Java Sifat: public, static,
Lebih terperinci2. Pilih instruksi yang dapat digunakan dalam method actionperformed untuk membedakan antara tombol buttonone dan buttontwo.
Waktu Sisa : 2:14:53 1. Dari pilihan berikut ini, item manakah yang memiliki atribut dan behaviour? object class attribute data type method behavior 2. Pilih instruksi yang dapat digunakan dalam method
Lebih terperinciPRAKTIKUM I Class dan Obyek
PRAKTIKUM I Class dan Obyek Obyek merupakan dasar dari struktur Pemograman Berorientasi Obyek (OOP). Fitur dari OOP adalah Abstraksi, Enkapsulasi, Pewarisan, dan Polymorphism. Fitur Abstraksi yaitu mengkarakteristikan
Lebih terperinciMODUL 3 PEWARISAN TUJUAN DASAR TEORI
MODUL 3 PEWARISAN TUJUAN Setelah menyelesaikan modul ini, praktikan dapat: Memahami pewarisan tunggal dan jamak dalam pemrograman java. Mampu mengimplementasikan pewarisan tunggal dalam bahasa pemrograman
Lebih terperinciPemrograman Berorientasi. Polimorfisme dan Binding
Pemrograman Berorientasi Obyek Polimorfisme dan Binding anton@ukdw.ac.id Polymorphism Polymorphism = Poly + Morphos Poly = banyak, Morphos = bentuk Tujuan Polimorfisme Agar komunikasi antar obyek satu
Lebih terperinciMembuat dan Menggunakan Class
Pertemuan 3 Halaman 1/1 Membuat class pada java : Untuk mendefinisikan suatu class pada java digunakan : class ClassName { suatu class dapat terdiri dari - attribute / data field - method Attribute Attribute
Lebih terperinciInheritance dan Kata Kunci static
Inheritance dan Kata Kunci static PEWARISAN (INHERITANCE) Salah satu fitur yang paling kuat dalam OOP adalah penggunaan kode kembali (code reuse). Sekali sebuah prosedur dibuat, maka kita bisa menggunakannya
Lebih terperinciSUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG
SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 [TIK] BAB VIII PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK [Alfa Faridh Suni] KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 2017 BAB VIII
Lebih terperinciPemrograman Lanjut Jurusan S1 Teknik Informatika. 9/17/2012 Ratno
Pemrograman Lanjut Jurusan S1 Teknik Informatika 9/17/2012 Ratno Object Oriented Programming Object Pada dunia perangkat lunak, sebuah obyek adalah sebuah komponen perangkat lunak yang stukturnya mirip
Lebih terperinciModul 4 Exception, I/O, dan Operasi File
Modul 4 Exception, I/O, dan Operasi File Tujuan: 1. Mengerti konsep exception, I/O, dan operasi file. 2. Bisa implementasiin konsep exception dan I/O dalam sebuah pemrograman sederhana untuk operasi file
Lebih terperinciTutorial FDM Nurul Huda 2008, bundled by samsonasik. Modul Java 1
Modul Java 1 Persiapan : 1. Install Java-nya 2. Setting Path dan Classpath a. Jalankan Control Panel b. Pilih System c. Klik Advanced Klik tombol Environtment Variables. d. Pada System variables, cari
Lebih terperinciPemrograman Berorientasi Objek / Object Oriented Programming / (OOP) Nur Hasanah, M.Cs
Pemrograman Berorientasi Objek / Object Oriented Programming / (OOP) Nur Hasanah, M.Cs Object Oriented Programming (OOP) adalah inti dari pemrograman Java. Dalam OOP, setiap objek didefinisikan sebagai
Lebih terperinciBAB 1 PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK
BAB 1 PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK Pemrograman berorientasi objek (Inggris: object-oriented programming disingkat OOP) merupakan paradigma pemrograman yang berorientasikan kepada objek. Semua data dan
Lebih terperinciOVERLOADING, CONSTRUCTOR DAN DESTRUCTOR. Dewi Sartika, M.Kom
OVERLOADING, CONSTRUCTOR DAN DESTRUCTOR OVERLOADING METHOD Overloading method merupakan kemampuan dalam pemrograman berorientasi objek yang mengizinkan beberapa method memiliki nama yang sama dengan jumlah/jenis
Lebih terperinciPemrograman Berorientasi Object
Pemrograman Berorientasi Object Apa itu Exception? Singkatan dari Exceptional Events. Kesalahan (errors) yang terjadi saat runtime, menyebabkan gangguan pada alur eksekusi program. Contoh Error pembagian
Lebih terperinciKONSEP DASAR PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBYEK
KONSEP DASAR PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBYEK Farah Zakiyah Rahmanti, M.T 2015 Overview Definisi Teknologi Java Konsep Pemrograman Procedural dan OOP Struktur Java, Identifier, Kata Kunci, Tipe Data, Operator,
Lebih terperinciPERTEMUAN 3 OBJEK DAN CLASS
PERTEMUAN 3 OBJEK DAN CLASS Obyektif: Praktikan memahami perbedaan objek dan class pada Java. Praktikan memahami konsep berorientasi objek. Praktikan dapat membuat program sederhana dengan menggunakan
Lebih terperinciLAPORAN RESMI INHERITANCE
LAPORAN RESMI PRAKTIKUM BAHASA PEMROGRAMAN BAB 4 INHERITANCE Disusun Oleh : NAMA : FARIDATUS SHOFIYAH NRP : 13.06.311.00112 KELOMPOK : C1 DOSEN PENGAMPU : MEDIKA RISNASARI, MT ASISTEN : AGUS PRIYONO Disetujui
Lebih terperinciPemrograman Lanjut Jurusan S1 Teknik Informatika. 9/17/2012 Ratno
Pemrograman Lanjut Jurusan S1 Teknik Informatika 9/17/2012 Ratno Object Oriented Programming Object Pada dunia perangkat lunak, sebuah obyek adalah sebuah komponen perangkat lunak yang stukturnya mirip
Lebih terperinciPEMAHAMAN DASAR DASAR JAVA
MODUL 1 PEMAHAMAN DASAR DASAR JAVA A. PENGANTAR JAVA Java Standard Development Kit (JDK/SDK) merupakan alat-alat utama bagi programmer untuk membuat dan menjalankan java. Development Kit dapat didownload
Lebih terperinciLAB PEMROGRAMAN I (JAVA FUNDAMENTAL) PERTEMUAN 3 Dosen : Bella Hardiyana S. Kom
LAB PEMROGRAMAN I (JAVA FUNDAMENTAL) PERTEMUAN 3 Dosen : Bella Hardiyana S. Kom BAB III DASAR-DASAR PEMROGRAMAN Tipe Data Data adalah sekumpulan kejadian/fakta yang dipresentasikan dengan huruf, angka,
Lebih terperinciMINGGU VII : RELASI ANTAR KELAS
MINGGU VII : RELASI ANTAR KELAS Pertemuan minggu ini akan membahas tentang relasi antar kelas dalam aplikasi C#. Pembahasan minggu ini meliputi UML yang digunakan untuk memodelkan kelas, Kompetensi Khusus
Lebih terperinci1. Manakah jawaban yang benar,pada saat Anda mengcompile dan menjalankan class berikut ini:
1. Manakah jawaban yang benar,pada saat Anda mengcompile dan menjalankan class berikut ini: Program dapat di-compile dan output-nya adalah 5 Program dapat di-compile dan output-nya adalah 6 Program akan
Lebih terperinciPemrograman Berorientasi. Inheritance
Pemrograman Berorientasi Obyek Inheritance anton@ukdw.ac.id Inheritance Silsilah Pohon Keluarga Relasi is-a Selain melakukan kategorisasi terhadap objek yang memiliki sekumpulan atribut dan perilaku yang
Lebih terperinciInheritance (Pewarisan) Pengertian dasar inheritance
Inheritance (Pewarisan) Pengertian dasar inheritance Inheritance (Pewarisan) merupakan salah satu dari tiga konsep dasar OOP. Konsep inheritance ini mengadopsi dunia riil dimana suatu entitas/obyek dapat
Lebih terperinciPemrograman Berorientasi. Abstract & Interface
Pemrograman Berorientasi Obyek Abstract & Interface anton@ukdw.ac.id Latar Belakang Kita sudah mengenal pewarisan, bahwa class anak akan selalu mendapat warisan atribut dan behavior dari class induk Class
Lebih terperinciPemrograman Lanjut Jurusan S1 Teknik Informatika. 9/17/2012 Ratno
Pemrograman Lanjut Jurusan S1 Teknik Informatika 9/17/2012 Ratno Object Oriented Programming Object Pada dunia perangkat lunak, sebuah obyek adalah sebuah komponen perangkat lunak yang stukturnya mirip
Lebih terperinciPRAKTIKUM III & IV PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK
PRAKTIKUM III & IV PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK PRODI SISTEM INFORMASI Inheritance (Pewarisan) Konsep inheritance pada pemrograman berorientasi objek sama dengan konsep pewarisan sifat pada manusia.
Lebih terperinciPraktikum 3 Konsep Class, Attribute dan Method
Praktikum 3 Konsep Class, Attribute dan Method Dosen : Ir. Nanang Syahroni M.Kom Pokok Bahasan Konsep pemprograman bahasa Java Konsep Object Oriented Programming (OOP) Deklarasi pemprograman OOP dengan
Lebih terperinciMODUL 3. Inheritance, Abstract Class, Interface TUJUAN PRAKTIKUM LANDASAN TEORI. A. Inheritance
MODUL 3 Inheritance, Abstract Class, Interface TUJUAN PRAKTIKUM 1. Praktikan dapat memahai bagaimana suatu class dapat mewariskan sifat dari class yang sudah ada. 2. Praktikan mampu mendefinisikan superclass
Lebih terperinciPEMROGRAMAN JAVA : VARIABEL DAN TIPE DATA
PEMROGRAMAN JAVA : VARIABEL DAN TIPE DATA Asep Herman Suyanto info@bambutechno.com http://www.bambutechno.com Bahasa pemrograman pada umumnya, mengenal adanya variabel yang digunakan untuk menyimpan nilai
Lebih terperinciBadiyanto, S.Kom., M.Kom. PBO java
Badiyanto, S.Kom., M.Kom PBO java Apa yang Disebut Java? Bahasa pemrograman berorientasi objek murni yang dibuat berdasarkan kemampuankemampuan terbaik bahasa pemrograman objek sebelumnya (C++, Ada, Simula).
Lebih terperinciPERTEMUAN 5 OOP. Objektif : Praktikan mengetahui konsep OOP. Praktikan dapat membuat program sederhana dengan konsep OOP.
PERTEMUAN 5 OOP Objektif : Praktikan mengetahui konsep OOP. Praktikan dapat membuat program sederhana dengan konsep OOP. 1 KONSEP OOP Dalam pemrograman berorientasi objek, fokus utama a dalah pada objek.
Lebih terperinciPEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK
MODUL PRAKTIKUM PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK NINF615 SEMESTER GASAL 2016/2017 PROGRAM STUDI S1 TEKNIK INFORMATIKA MODUL PRAKTIKUM PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK DISUSUN OLEH: Tim Asisten Praktikum Jurusan
Lebih terperinciBAB 3 CLASS DAN OBJECT. Tujuan:
BAB 3 CLASS DAN OBJECT Tujuan: Setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiwa diharapkan mampu: 1. Membuat klas 2. Mendeklarasikan atribut, methid dan konstruktor dalam klas 3. Melakukan instansiasi objek
Lebih terperinciPERTEMUAN 13 PERANCANGAN BERORIENTASI OBJEK UNTUK MULTI KELAS
PERTEMUAN 13 PERANCANGAN BERORIENTASI OBJEK UNTUK MULTI KELAS POKOK BAHASAN 1. Pendahuluan 2. Hubungan Antar Kelas 3. Inheritansi 4. Polimorfisme PENDAHULUAN Keunggulan utama bahasa pemrograman berorientasi
Lebih terperinci//PROGRAM 9-8. int[] A = new int[5]; // SALAH, karena tidak terdapat. class BanyakEksepsi { indeks ke-5. public static void test(int a, int b) { try {
//PROGRAM 9-8 int[] A = new int[5]; class BanyakEksepsi { public static void test(int a, int b) { int c = a / b; A[5] = 100; indeks ke-5 // SALAH, karena tidak terdapat System.out.println("Hasil bagi:
Lebih terperinci2 TIPE DATA DAN VARIABEL
BAB 2 TIPE DATA DAN VARIABEL Kompetensi Dasar dan Indikator : Setelah mengikuti materi kuliah ini mahasiswa mampu menggunakan tipe data dan variable yang ada dalam Java, dengan indikator mahasiswa mampu:
Lebih terperinciJAVA FUNDAMENTAL ATURAN PERKULIAHAN SILABUS
JAVA FUNDAMENTAL Nama : Julian Chandra W Telp : 085647155605 Email : maeztro_87@yahoo.co.id Referensi : 1. Benny Hermawan. 2004. Menguasai Java 2 & Object Oriented Programming. Andi. 2. Bambang Hariyanto.
Lebih terperinciOverriding, Overloading, Polymorphism. Pertemuan 10 Pemrograman Berbasis Obyek Dr. Rodiah
Overriding, Overloading, Polymorphism Pertemuan 10 Pemrograman Berbasis Obyek Dr. Rodiah Topik Overriding Overloading Constructor overloading Polymorphism Virtual Method Invocation Polymorphic arguments
Lebih terperinciEncapsulation (Encapsulasi) Minggu 5 Pemrograman Berorientasi Objek Alfa Faridh Suni
Encapsulation (Encapsulasi) Minggu 5 Pemrograman Berorientasi Objek Alfa Faridh Suni Enkapsulasi u Dapat dikatakan sebagai penyembunyian data/informasi (Information hiding). u Implementasi ke bahasa Pemrograman
Lebih terperinciPRAKTIKUM 3 KONSTRUKTOR DAN OVERLOADING
PRAKTIKUM 3 KONSTRUKTOR DAN OVERLOADING A. TUJUAN 1. Memahami mengenai Konstruktor. 2. Dapat melakukan Overloading terhadap konstruktor. 3. Dapat melakukan Overloading pada metode. B. DASAR TEORI Deklarasi
Lebih terperinciApa yang menjadi output potongan kode diatas? Error karena tidak ada String yang di-passing kedalam konstruktor Bapak
Waktu Sisa : 0:59:57 1. Apa yang menjadi output potongan kode diatas? Error karena tidak ada String yang di-passing kedalam konstruktor Bapak Output: Bapak null Anak Error karena constructor Bapak(String
Lebih terperinciMEMBUAT KELAS SENDIRI. Dewi Sartika, M.Kom
MEMBUAT KELAS SENDIRI Dewi Sartika, M.Kom MENDEFINISIKAN KELAS SENDIRI class ...... DEKLARASI ATRIBUT [=]; Contoh Instance variable : private
Lebih terperinciPraktikum 6 Class Design (Encapsulation)
Praktikum 6 Class Design (Encapsulation) Tujuan Mengetahui bagaimana cara mendeklarasikan suatu class beserta atribut dan metodenya, serta mengakses anggota dari suatu obyek. Dasar Teori Deklarasi class
Lebih terperinciE-Book PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK. Disusun Oleh: Arfian Hidayat, S.Kom
E-Book PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK Disusun Oleh: Arfian Hidayat, S.Kom http://arfianhidayat.com FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO SEMARANG 2013 Daftar Isi Daftar Isi... i Daftar Gambar...
Lebih terperinciPercobaan 6 Exception
Percobaan 6 Exception Pokok Bahasan Penanganan Eksepsi Menangkap Eksepsi Catch Secara bertingkat Melontarkan Eksepsi Melontarkan kembali Eksepsi Klausa Throws Tujuan Belajar Dengan praktikum ini mahasiswa
Lebih terperinciPERCOBAAN 6 EXCEPTION
PERCOBAAN 6 EXCEPTION Pokok Bahasan Penanganan Eksepsi Menangkap Eksepsi Catch Secara bertingkat Melontarkan Eksepsi Melontarkan kembali Eksepsi Klausa Throws Tujuan Belajar Dengan praktikum ini mahasiswa
Lebih terperinciMODUL 9 EXCEPTION HANDLING
MODUL 9 EXCEPTION HANDLING TUJUAN Setelah menyelesaikan modul ini, praktikan dapat: Memahami konsep Exception Handling. Praktikan dapat mengimplementasikan Exception Handling dalam bahasa Java. DASAR TEORI
Lebih terperinciBAB VII. CLASS DAN OBJECT
BAB VII. CLASS DAN OBJECT 7.1. Pengertian Class dan Object 7.1.1. Class Class adalah struktur dasar dari OOP (Object Oriented Programming). Terdiri dari dua tipe yaitu : field (attribute/property) dan
Lebih terperinciOBJECT, CLASS DAN METHOD. 1. Mengetahui pengertian dari objek & class 2. Dapat membuat program sederhana dari java dengan menggunakna objek dan class
OBJECT, CLASS DAN METHOD Obyektif : 1. Mengetahui pengertian dari objek & class 2. Dapat membuat program sederhana dari java dengan menggunakna objek dan class Object dan Class class Dalam dunia nyata,
Lebih terperinciMODUL PRAKTIKUM STRUKTUR DATA DAN ALGORITMA LINKED LIST (BAGIAN 1)
MODUL PRAKTIKUM STRUKTUR DATA DAN ALGORITMA LINKED LIST (BAGIAN 1) Deskripsi Singkat Struktur data array memang sederhana namun unsur-unsur pada array terkait rapat sehingga proses menggeser data di dalam
Lebih terperinciKonsep Pemrograman Berorientasi Pada Objek Dengan. Java Netbeans
Konsep Pemrograman Berorientasi Pada Objek Dengan Java Netbeans 1. Persiapan 1.1 Peralatan yang Diperlukan Pada pelatihan Java Dasar ini, peralatan yang diperlukan adalah : 1. Java Development Kit versi
Lebih terperinciModul II Object Oriented Programming
Modul II Object Oriented Programming Tujuan 1. Mahasiswa dapat mengenal dan memahami konsep pemrograman berorientasi objek. 2. Mahasiswa mampu membuat class, object dan access modifier. Dasar Teori OOP
Lebih terperinciBahasa Pemrograman :: Inheritance
Bahasa Pemrograman :: Inheritance Julio Adisantoso ILKOM IPB 17 Mei 2010 Class Person Class Student Class Person public class Person { private String name; private String address; private int age; //constructors
Lebih terperinciKonsep Dasar Pemrograman Berorientasi Objek
Konsep Dasar Pemrograman Berorientasi Objek CLASS & OBJECT Kita dapat membuat banyak OBJECT dari satu CLASS Untuk membuat banyak OBJECT, kita cukup gunakan keyword new berulang kali Misal: Rekening CLASS
Lebih terperinciBAB II VARIABEL DAN TIPE DATA
BAB II VARIABEL DAN TIPE DATA Bahasa pemrograman pada umumnya, mengenal adanya variabel yang digunakan untuk menyimpan nilai atau data. Sedangkan Java sendiri dikenal sebagai bahasa pemrograman dengan
Lebih terperinciPolymorphism (Polimorfisme)
Polymorphism (Polimorfisme) Pemrograman Berorientasi Objek Minggu 7 Alfa Faridh Suni Polymorphisme * Poly + morph = banyak + bentuk * Polymorphism yang berarti satu objek dapat memiliki banyak bentuk yang
Lebih terperinciOverriding Method Overloading Method Class(iii) [Superclass and subclass] [constructor overloading] Keyword Super
PEMOGRAMAN JAVA Yoannita, S.Kom Overriding Method Overloading Method Class(iii) [Superclass and subclass] [constructor overloading] Keyword Super Some materials from Gasim Alkaff Method overriding class
Lebih terperinci1. Keyword mana yang memiliki fungsi sama dengan keyword this dan menyediakan reference ke atribut turunan dari objek? super
Your browser does not support inline frames or is currently configured not to display inline frames. Waktu Sisa : 1:58:53 1. Keyword mana yang memiliki fungsi sama dengan keyword this dan menyediakan reference
Lebih terperinciIMPLEMENTASI STRUKTUR DATA LIST, QUEUE DAN STACK DALAM JAVA
Media Informatika Vol. 15 No.3 (2016) IMPLEMENTASI STRUKTUR DATA LIST, QUEUE DAN STACK DALAM JAVA Rachmat Selamet Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer LIKMI Jl. Ir. H. Juanda 96 Bandung 40132
Lebih terperinciPemrograman Lanjut Review Class dan Object PTIIK
Pemrograman Lanjut Review Class dan Object PTIIK - 2013 Objectives Mengingat kembali tentang Class dan Object Class Class adalah template atau blueprint dari objectobject yang dibuat. Class mempunyai:
Lebih terperinciMODUL 1 PENGENALAN OOP
MODUL 1 PENGENALAN OOP Default Private Public Protected Tujuan: Mahasiswa dapat mengenal dan memahami konsep class, objek, dan access modifier Materi: Pengantar Class Atribut Method This Access Modifier
Lebih terperinciPemrograman Berorientasi Objek Danu Wira Pangestu
Pemrograman Berorientasi Objek Danu Wira Pangestu About Me Danu Wira Pangestu S.Kom - Univ.PGRI Yogyakarta Prodi T.Informatika (2006) Email : danu.wira.pangestu@gmail.com Blog : bangdanu.wordpress.com
Lebih terperinciVariabel dengan tipe dasar hanya dapat menyimpan sebuah nilai
Variabel dengan tipe dasar hanya dapat menyimpan sebuah nilai 5 buah nilai dengan tipe yang sama dapat saja disimpan dalam 5 buah variabel, tetapi bagaimana dengan 100 nilai? Disimpan dengan 100 variabel?
Lebih terperinciINHERITANCE AND POLIMORPHISM PUTU INDAH CIPTAYANI JURUSAN SISTEM INFORMASI STMIK AMIKOM
1 INHERITANCE AND POLIMORPHISM PUTU INDAH CIPTAYANI JURUSAN SISTEM INFORMASI STMIK AMIKOM INHERITANCE Pewarisan atribut dan method pada sebuah class yang diperoleh dari class yang direferensi sebagai induk
Lebih terperinciA. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Mengetahui cara menangani exception dengan cara melempar exception. 2. Mengetahui cara membuat sendiri class exception.
PRAKTIKUM 18 MELEMPAR EXCEPTION DAN MEMBUAT EXCEPTION SENDIRI A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Mengetahui cara menangani exception dengan cara melempar exception.. Mengetahui cara membuat sendiri class exception.
Lebih terperinciCLASS & OBJECT DALAM JAVA (IS1313)
Class Diagram (2/2) CLASS & OBJECT DALAM JAVA (IS1313) Ir. Roedi Goernida, MT. (roedig@yahoo.com) public class mobil { String merek, negara; public void set Jenis(String tipe) { if (merek == Honda ) jenis
Lebih terperinciArray Multidimensi. Pemrograman Dasar. Java
Array Multidimensi Pemrograman Dasar Java Array 0 1 2 3 4 banyaknya elemen: 5 index elemen dari 0 s.d array.length-1 Deklarasi dan Pembuatan Array Menggunakan operator new new Type [panjangarray ] Ukuran
Lebih terperinciBEKERJA DENGAN JAVA CLASS LIBRARY
MK. Pemrograman Berorientasi Objek BEKERJA DENGAN JAVA CLASS LIBRARY (CLASS-METHOD-OBJECT) KARMILASARI ANALOGI OBJEK DALAM DUNIA NYATA Objek di dunia nyata = Objek dalam perangkat lunak Atribut di dunia
Lebih terperinciPemrograman Berorientasi Obyek. Operator & Assignment
Pemrograman Berorientasi Obyek Operator & Assignment 1 MATERI POKOK Unary operator Arithmetic operator Shift operator: , dan >>> Comparison operator Bitwise operator: &, ^, dan. Short Circuit operator
Lebih terperinciMODUL 2. UML, Generalization, and Specialization UML. 2.1 Pengertian UML. 2.2 Diagram-Diagram yang Ada Dalam UML TUJUAN PRAKTIKUM LANDASAN TEORI
MODUL 2 UML, Generalization, and Specialization TUJUAN PRAKTIKUM 1. Mahasiswa mengetahui fungsi UML. 2. Mahasiswa mengetahui fungsi Use Case Diagram. 3. Mahasiswa memahami fungsi Class Diagram dan SequenceDiagram.
Lebih terperinciint spasi = 0; hurufhidup = 0;
public class program1 public static void main (String[ ] args) int[ ] nilai = 3, 5, 18, 9, 35; for (int i = 0; i < 5; i ++) System.out.println( Elemen ke= + i + + nilai[i]); import javax.swing.*; public
Lebih terperinciTUGAS DASAR PEMROGRAMAN KELAS C DOSEN PENGAMPU : IKA ATSARI DEWI, STP, MP
TUGAS DASAR PEMROGRAMAN KELAS C DOSEN PENGAMPU : IKA ATSARI DEWI, STP, MP Disusun Oleh: Dewi Barizah Anik Haryanti 135100307111005 blog.ub.ac.id/dewibarizah08 135100307111043 blog.ub.ac.id/anikharyanti
Lebih terperinciBAHASA PEMROGRAMAN JAVA
MI1274 Algoritma & Pemrograman Lanjut Genap 2015-2016 BAHASA PEMROGRAMAN JAVA Disusun Oleh: Reza Budiawan Untuk: Tim Dosen Algoritma & Pemrograman Lanjut Hanya dipergunakan untuk kepentingan pengajaran
Lebih terperinciBahasa Pemrograman 2.
Bahasa Pemrograman 2 Desain Class dan Obyek anton@ukdw.ac.id Konstruktor Konstruktor digunakan pada saat instansiasi i i sebuah object. Melakukan instansiasi adalah mengalokasikan sejumlah memory dari
Lebih terperinciReview PBO. Ramos Somya
Review PBO Ramos Somya Exception handling adalah suatu mekanisme penanganan error yang mungkin terjadi dalam suatu program. Misalnya sebuah program yang memiliki operasi pembagian, di mana suatu ketika
Lebih terperinciPemrograman. Pertemuan-3 Fery Updi,M.Kom
Pemrograman Pertemuan-3 Fery Updi,M.Kom 1 Pokok Bahasan Mengenal Tipe Data, Variabel Mengenal Operator 2 public class Main { Komentar /** Bentuk Dasar Kode Java * @param args */ public static void main(string[]
Lebih terperinciDengan menggunakan encapsulation kita dapat membatasi akses langsung suatu class atau program kecuali melalui suatu method yang sudah diberikan.
Encapsulation Encapsulation yang terkadang disebut juga dengan information hiding pada dasarnya adalah kombinasi antara data dan method pada sebuah class yang ditujukan untuk menyembunyikan detail dari
Lebih terperinciIKG2I4 / Software Project I
IKG2I4 / Software Project I Mahmud Imrona, M.T. Izzatul Ummah, M.T. Kelompok Keahlian Algoritma dan Komputasi LECTURE NOTE WEEK 3 1 02/02/2016 8:59:08 WEEK 3 Inheritance Pewarisan class (atribut dan method)
Lebih terperinci