Mengapa bhikkhu harus dipotong rambutnya? Mengapa bhikkhu itu tidak boleh beristeri? Mengapa anak perempuan tidak boleh dekat bhikkhu?
|
|
- Widyawati Tanudjaja
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 TENTANG SANG BUDDHA 1. Apa arti kata Buddha? Kata Buddha berarti "Yang telah Bangun" atau "Yang telah Sadar", yaitu seseorang yang dengan usahanya sendiri telah mencapai Penerangan Sempurna. 2. Apakah Sang Buddha memiliki kesaktian? Sang Buddha memiliki abhinna (kemampuan batin luar biasa), di samping itu Sang Buddha pun memiliki kemampuan yang hanya dimiliki oleh seorang Buddha yaitu dari sebelah tubuh-nya dapat memancarkan api sedangkan pada saat yang sama sebelah tubuh yang lain memancarkan air. Sebagai seorang Buddha beliau tidak dapat dibunuh oleh siapa pun juga. Catatan: Seseorang yang telah mencapai tingkat tertentu dalam meditasi dapat memiliki kemampuan batin luar biasa (abhinna) yaitu : - iddhi (kesaktian) misalnya kemampuan untuk terbang, mengubah diri, berjalan di atas air dan sebagainya - kemampuan untuk mendengar suara dari alam lain - kemampuan untuk membaca pikiran makhluk lain - kemampuan untuk melihat alam-alam halus dan muncul-lenyap-nya makhlukmakhluk yang bertumimbal lahir sesuai dengan kammanya masing-masing - kemampuan untuk mengingat tumimbal lahir yang lampau - kemampuan untuk melenyapkan kekotoran batin dalam dirinya yang membimbing ke arah kesucian tertinggi 3. Mengapa Mara berani menggoda Sang Buddha? Mara adalah suatu makhluk jahat yang mempunyai kesaktian, maka ia berani menggoda Sang Buddha. Namun ternyata segala kesaktian dan kemampuannya tidak dapat mengganggu ataupun menggoyahkan batin Sang Buddha. 4. Di mana kita bisa bertemu Sang Buddha? Pada saat ini kita tidak dapat bertemu dengan Sang Buddha karena Sang Buddha telah wafat. Tetapi Sang Buddha menyatakan : "Barangsiapa melihat Dhamma, melihat juga Aku" yang berarti barang siapa yang ingin melihat Sang Buddha hendaknya mempelajari dan melaksanakan Dhamma ajaran Sang Buddha dengan sungguh-sungguh. 5. Apa fungsi patung Sang Buddha itu? Bagi umat Buddha, patung Sang Buddha berfungsi untuk mengingatkan mereka akan Sang Buddha yang telah mencapai Penerangan Sempurna sehingga akan mendorong mereka untuk lebih berusaha sungguh-sungguh menjalani ajaran Sang Buddha untuk mencapai kebahagiaan. 6. Mengapa kepala patung Sang Buddha ada bulatan-bulatan kecil? Pada waktu Pangeran Siddhattha meninggalkan istana, beliau memotong rambut. Rambut yang tersisa membentuk lingkaran-lingkaran kecil dengan arah lingkaran ke kanan. Maka pada kepala patung Sang Buddha ada bulatan-bulatan kecil. Hal ini merupakan salah satu dari tiga puluh dua tanda Manusia Agung yang terdapat pada diri seorang Buddha. 1
2 TENTANG BHIKKHU 7. Mengapa bhikkhu harus dipotong rambutnya? Bhikkhu harus memotong rambutnya karena hal itu merupakan ketentuan dalam peraturan yaitu bahwa seseorang yang akan menjadi calon bhikkhu harus memotong rambutnya terlebih dahulu. Pangeran Siddhattha pun ketika akan menjadi pertapa dalam usaha mencari Penerangan, memotong rambutnya dan mengganti pakaian kerajaannya dengan jubah sebagai pertanda pelepasan ikatan duniawi dengan melaksanakan kehidupan yang sederhana sebagai bhikkhu. 8. Mengapa bhikkhu itu tidak boleh beristeri? Bhikkhu adalah umat Buddha yang melepaskan diri dari kehidupan berkeluarga agar dapat mencapai kesucian dalam kehidupan sekarang ini, sehingga dengan sendirinya tidak boleh beristeri ataupun berkeluarga. Orang yang telah sadar dan meninggalkan kehidupan rumah tangga Tidak lagi terikat pada tempat kediaman Bagaikan kawanan angsa yang meninggalkan kolam demi kolam Demikianlah mereka meninggalkan tempat kediaman demi tempat kediaman 9. Mengapa anak perempuan tidak boleh dekat bhikkhu? Sesuai dengan peraturan kebhikkhuan, seorang bhikkhu tidak boleh bersentuhan dengan perempuan sekalipun anak kecil. Oleh karena itu anak perempuan tidak boleh dekat bhikkhu agar tidak bersentuhan dengan bhikkhu. 10. Apakah bhikkhu dilarang melihat dan mendengarkan lagu atau tari-tarian? Menurut peraturan kebhikkhuan, seorang bhikkhu tidak dibolehkan untuk melihat pertunjukan tari-tarian atau nyanyian yang bertujuan untuk kesenangan indria semata. Dengan meninggalkan semua kesenangan indria dan kemelekatan Demikianlah hendaknya orang bijaksana Membersihkan dirinya dari noda-noda pikiran 11. Apakah bhikkhu kalau meninggal harus dikremasi? Kremasi (pembakaran jenazah) merupakan kebiasaan yang dilakukan sejak masa Sang Buddha bagi orang yang meninggal dunia. Setelah Sang Buddha wafat, jenazah beliau dikremasi. Sampai dengan saat ini kebanyakan umat Buddha apabila meninggal jenazahnya dikremasi walaupun hal ini bukan merupakan keharusan. 12. Apa yang dimaksud dengan samanera? Samanera adalah calon bhikkhu. Sebelum seseorang ditahbiskan menjadi bhikkhu, maka ia ditahbiskan sebagai samanera terlebih dahulu dengan upacara pabbaja. Apabila telah berusia dua puluh tahun atau lebih dan memenuhi syarat barulah seorang samanera ditahbiskan menjadi seorang bhikkhu dengan upacara upasampada. Seorang samanera harus mematuhi 10 sila dan 75 sila sekhiya, sedangkan seorang bhikkhu harus mamatuhi bhikkhu sila yang antara lain berisikan 227 sila Patimokkha. 2
3 TENTANG VIHARA 13. Mengapa kita di vihara harus bersujud tiga kali kepada patung Sang Buddha? Kita bersujud tiga kali kepada patung Sang Buddha dengan penuh kerendahan hati sebagai tanda penghormatan tertinggi kepada Sang Buddha, Dhamma dan Sangha. Salah satu cara penghormatan adalah dengan melakukan sujud atau namaskara dengan lima titik menyentuh lantai yaitu dahi, kedua siku dan kedua lutut. Selain itu penghormatan dapat pula dilakukan dengan bersikap anjali (merangkapkan kedua belah tangan di depan dada). 14. Mengapa kita bersembayang menghadap ke altar? Dalam bersembayang kita menghadap ke altar karena kita harus menujukan perhatian kita sepenuh hati kepada Sang Buddha dan ajaran-nya. 15. Mengapa kita diperciki air? Dalam upacara kita diperciki air pemberkahan sebagai perlambang pembersihan batin kita dari segala kekotoran batin. 16. Mengapa kita berdoa di depan gambar atau patung Sang Buddha, apakah itu termasuk menyembah berhala? Kita berdoa di hadapan gambar atau patung Sang Buddha agar dapat memusatkan pikiran kita akan keagungan dan kesucian Sang Buddha. Dengan demikian maka kita akan terdorong untuk lebih mempelajari, menghayati dan melaksanakan ajaran Beliau. Hal ini tidak termasuk menyembah berhala karena kita tidaklah menyerahkan nasib kita sepenuhnya kepada gambar atau patung tersebut. Penyembahan berhala terjadi apabila seseorang menggantungkan dirinya sepenuhnya kepada suatu gambar atau patung tanpa mengerti bahwa segala sesuatu yang menimpa dirinya adalah akibat perbuatannya sendiri dan bukan karena sebab di luar dirinya. Di dalam agama Buddha justru diajarkan bahwa seseorang harus melenyapkan kepercayaan bahwa upacara agama semata-mata dapat membebaskan manusia dari penderitaan, karena hal itu merupakan salah satu belenggu untuk mencapai kesucian. TENTANG DHAMMA DAN KEHIDUPAN 17. Mengapa saya dilahirkan menjadi anak perempuan? Seseorang dilahirkan menjadi anak perempuan sesuai dengan kammanya pada masa lampau. Kita tidak bisa menentukan ingin dilahirkan sebagai anak laki-laki atau perempuan. 18. Mengapa wajah orang berbeda-beda? Wajah orang berbeda-beda karena perbedaan apa yang dilakukannya di masa lampau. Ada orang berwajah cantik atau tampan karena dahulunya ia seorang yang manis budi dan ramah tamah. Sebaliknya ada juga yang berwajah tidak cantik atau tampan karena dahulunya ia seorang pemarah. Dalam hukum Kamma dinyatakan bahwa bersikap hormat, rendah hati, sabar dan tidak pemarah berakibat terlahir dalam keluarga luhur dan berwajah tampan/cantik. Sedangkan kemauan jahat berakibat buruk rupa, berpenyakitan dan watak tercela. 3
4 19. Mengapa ada orang yang dilahirkan tidak sempurna? Orang dilahirkan tidak sempurna sebagai akibat dari perbuatannya yang tidak baik di masa lampau, sehingga pada kehidupan sekarang ini harus menderita akibat perbuatannya itu. 20. Mengapa ada orang kaya dan orang miskin? Dalam dunia ini ada orang kaya dan orang miskin karena akibat dari perbuatannya masingmasing. Orang yang suka berdana pada masa lampau akan menjadi orang kaya, sedangkan orang yang kikir pada masa lampau akan menjadi orang miskin dalam kehidupan sekarang ini. Dalam hukum Kamma diajarkan bahwa berdana dan murah hati akan berakibat memperoleh kekayaan, kemakmuran dan panjang umur. Sedangkan pencurian berakibat kemiskinan, hina, tidak mencapai keinginan, hidup tergantung orang lain. 21. Mengapa ada anak orang kaya tetapi bodoh? Seseorang bisa menjadi anak orang kaya karena ia sebelumnya banyak berdana, namun menjadi bodoh apabila tidak mau belajar dan tidak memperhatikan atau mempedulikan kebaikan pada kehidupannya yang lampau. 22. Mengapa ada orang bodoh dan orang pintar? Orang menjadi bodoh kalau ia tidak mau belajar, baik dalam kehidupannya di masa lampau ataupun pada kehidupan sekarang ini. Oleh karena itu seseorang harus selalu mau belajar sehingga dapat menjadi orang pintar. Bila orang bodoh dapat menyadari kebodohannya Maka ia dapat dikatakan bijaksana Tetapi orang bodoh yang menganggap dirinya bijaksana Sesungguhnya dialah yang disebut orang bodoh 23. Mengapa orang bisa sakit? Sakit adalah keadaan yang harus diterima oleh setiap makhluk. Apabila seseorang suka menyakiti makhluk lain di masa yang lampau, maka sebagai akibat dari perbuatannya itu ia akan menderita banyak penyakit. Terdapat orang yang mempunyai kebiasaan menyakiti makhluk lain dengan menggunakan tinju, batu, tongkat, atau pedang. Dengan melakukan perbuatan ini, ia akan terjatuh ke alamalam rendah yang penuh kesedihan dan penderitaan, atau neraka. Atau apabila ia terlahirkan kembali sebagai manusia, atau di alam mana pun ia bertumimbal lahir, maka ia akan menderita banyak penyakit. 24. Mengapa saya bisa mimpi? Mimpi merupakan kegiatan bawah sadar kita pada saat kita sedang tidur. Pada umumnya mimpi menggambarkan keadaan batin kita yang tidak disadari pada waktu sadar. Dalam hal-hal tertentu mimpi dapat melambangkan sesuatu yang akan terjadi seperti misalnya mimpi Ratu Mahamaya ketika akan mengandung bodhisatta. 25. Mengapa kita harus menghormati orang lain? Kita harus menghormati orang lain kalau kita pun ingin dihormati oleh orang lain. Orang yang tidak menghormati orang lain tentu tidak akan dihormati oleh orang lain. Selain itu 4
5 didalam diri setiap manusia terdapat sifat Buddha walaupun berbeda agama, masing-masing memiliki akar kebaikan yang sama seperti kita. 26. Mengapa kita harus berbuat baik pada orang lain? Kita harus berbuat baik pada orang lain kalau kita ingin mendapat kebahagiaan di kemudian hari. Sesuai dengan hukum Kamma maka seseorang yang berbuat baik akan mendapat kebaikan sebagai akibatnya. Janganlah meremehkan kebajikan walaupun kecil Dengan berkata : "Perbuatan bajik tidak akan membawa akibat" Bagaikan sebuah tempayan akan terisi penuh oleh air yang dijatuhkan setetes demi setetes Demikian pula orang bijaksana sedikit demi sedikit memenuhi dirinya dengan kebajikan 27. Mengapa ada orang jahat dan orang baik? Di dunia ini terdapat orang jahat karena orang itu tidak dapat mengendalikan sifat tidak baik yang berkembang dalam dirinya sehingga ia melakukan hal-hal yang merugikan makhluk lain. Apabila ia dapat mengendalikan sifat tidak baik itu maka ia dapat menjadi orang baik yang berbuat kebaikan pada makhluk lainnya. Tidak di langit, di tengah hutan, di celah-celah gunung ataupun di mana pun juga Dapat ditemukan suatu tempat bagi seseorang untuk dapat menyembunyikan diri dari akibat perbuatan jahatnya 28. Kita tidak boleh berteman dengan orang jahat, jadi bagaimana orang jahat bisa baik? Kita dianjurkan untuk tidak berteman dengan orang jahat supaya kita tidak terbawa ikut menjadi jahat. Orang jahat bisa menjadi baik apabila ia dapat mengerti hukum kamma dan hukum negara yang menyatakan bahwa barang siapa yang berbuat jahat akan mendapat balasan yang sesuai dengan kejahatannya. Hal ini tentu dapat disampaikan kepada mereka oleh pihak yang berwenang, baik pemerintah maupun para tokoh agama yang mempunyai kemampuan untuk tidak terpengaruh oleh orang jahat. Jangan bergaul dengan orang jahat Jangan bergaul dengan orang yang berbudi rendah Bergaullah dengan sahabat yang baik Bergaullah dengan orang yang berbudi luhur 29. Mengapa ada permusuhan dan pertengkaran? Permusuhan dan pertengkaran terjadi karena orang tidak dapat menekan sifat kebencian (dosa yang merupakan salah satu akar kejahatan dalam diri manusia). Kebencian tak akan pernah berakhir apabila dibalas dengan kebencian Tetapi kebencian akan berakhir bila dibalas dengan tidak membenci Inilah hukum abadi Walaupun seseorang dapat menaklukkan beribu-ribu musuh dalam beribu kali pertempuran Namun sesungguhnya penakluk terbesar adalah orang yang dapat menaklukkan dirinya sendiri 30. Mengapa ada orang yang suka marah-marah? Orang suka marah-marah karena ia tidak dapat mengendalikan dirinya dalam menghadapi sesuatu yang tidak menyenangkan dirinya. Dengan marah-marah seperti itu ia akan 5
6 mendapat kerugian karena kemarahannya dapat menyebabkan ia berbuat tidak baik di luar kesadarannya yang dapat merugikan orang lain dan dirinya sendiri. Kesabaran adalah cara bertapa yang paling tinggi Nibbana adalah yang tertinggi, begitulah sabda para Buddha Dia yang masih menyakiti orang lain Bukanlah seorang samana (pertapa) Barangsiapa dapat menahan kemarahannya yang telah memuncak seperti menahan kereta yang sedang melaju Ia patut disebut sais sejati Sedangkan sais lainnya hanya sebagai pemegang kendali belaka 31. Apa manfaat berdana itu? Berdana mempunyai manfaat yang sangat besar. Dengan berdana maka kita menolong mahluk lain menjadi lebih berbahagia. Dengan berdana maka kita akan mendapat buah yang baik di kemudian hari karena, berdana, merupakan suatu perbuatan baik. Dengan berdana pun kita dapat mengurangi rasa keakuan dan keserakahan dalam diri kita. Oleh karena itulah kita harus selalu berusaha untuk berdana sebagai bagian dalam kehidupan kita sehari-hari. Sesungguhnya orang kikir tidak dapat pergi ke alam dewa Orang bodoh tidak memuji kemurahan hati Akan tetapi orang bijaksana senang dalam memberi Dan karenanya ia akan bergembira di alam berikutnya 32. Apakah kita wajib berdoa? Berdoa merupakan suatu perbuatan baik, karena dengan berdoa kita mengembangkan pikiran yang baik. Dengan demikian kita akan mendapat kemajuan batin. 33. Apa sebabnya kita menderita? Kita menderita karena menerima akibat dari perbuatan tidak baik yang pernah kita lakukan di masa yang lampau, dalam kehidupan sekarang ini maupun dalam kehidupan yang lalu. Dinyatakan bahwa sumber dari penderitaan adalah nafsu keinginan yang membuat kita melakukan perbuatan tidak baik. 34. Bolehkah kita membunuh nyamuk, yang mengganggu kita? Dalam ajaran agama Buddha, umat Buddha harus melatih diri untuk tidak membunuh makhluk apa pun. Namun kadang kala kita terpaksa harus melakukan perbuatan demikian misalnya membunuh nyamuk yang dapat menyebabkan kita sakit. Hal itu tentu merupakan pelanggaran yang tidak dapat dihindari untuk menjaga kesehatan kita. Dalam hal itu kita harus melakukan banyak perbuatan baik sebagai upaya kita mengembangkan kebaikan dalam diri kita. Seseorang yang tidak lagi menganiaya makhluk-makhluk lain Baik yang kuat maupun yang lemah Yang tidak membunuh ataupun menganjurkan orang lain membunuh Maka ia Kusebut seorang Brahmana Menurut peraturan kebhikkhuan, para bhikkhu dilarang untuk membunuh dan terdapat sanksi apabila melakukan pelanggaran terhadap ketentuan ini. 6
7 35. Mengapa ada orang yang suka melamun? Orang suka melamun jika ia kurang mengembangkan perhatian benar dalam dirinya. Pikiran itu selalu mengembara jauh Tidak memiliki wujud dan terletak di dalam hati Mereka yang dapat menaklukkannya Akan terbebas dari jeratan Mara 36. Mengapa kita bisa panjang umur? Kita bisa panjang umur bila banyak melakukan perbuatan baik dengan banyak menolong mahluk lain dan menghormat kepada yang patut dihormat. Ia yang selalu menghormati dan menghargai orang yang lebih tua Kelak akan memperoleh empat hal yaitu umur panjang, kecantikan, kebahagiaan dan kekuatan 37. Mengapa semua orang bisa meninggal dunia (karma tetap)? Orang meninggal dunia karena masa kehidupannya di dunia ini telah habis sesuai dengan kammanya. Tidak ada seorang pun yang terbebas dari kematian, karena seseorang yang terlahir tentu akan mati. Apabila dalam kehidupan yang lampau seseorang banyak melakukan pembunuhan, maka dalam kehidupan sekarang ia akan pendek umur. Anak-anak tidak dapat melindungi Begitu juga ayah maupun sanak saudara Bagi orang yang menghadapi kematian Maka tidak ada sanak saudara yang dapat melindungi dirinya lagi Setelah mengetahui kenyataan ini Maka orang berbudi dan bijaksana tak akan menunda waktu Dalam menempuh jalan menuju Nibbana TENTANG ISTILAH DHAMMA 38. Apa arti Tisarana? Tisarana berarti Tiga Perlindungan yaitu Sang Buddha, Dhamma dan Ariya Sangha. Setiap orang yang menyatakan dirinya berlindung kepada Sang Buddha, Dhamma dan Ariya Sangha adalah umat Buddha. Umat Buddha terdiri atas dua kelompok yaitu kelompok bhikkhu (/bhikkhuni) dan kelompok yang hidup dalam keluarga di masyarakat yaitu upasaka/upasika. Secara moral semua umat Buddha berkeluarga adalah upasaka/upasika. Di Indonesia sebagai pengukuhan seseorang sebagai umat Buddha, dilakukan upacara Wisuda Upasaka/Upasika di hadapan seorang bhikkhu. Kepada mereka kemudian diberikan Kartu Wisuda Upasaka/Upasika sebagai tanda bahwa ia telah menyatakan diri sebagai umat Buddha secara resmi. 39. Apa arti Tipitaka? Tipitaka secara harafiah berarti Tiga Keranjang, yaitu kumpulan ajaran Sang Buddha yang terdiri atas Vinaya Pitaka yang berisikan peraturan kebhikkhuan, Sutta Pitaka yang berisikan khotbah-khotbah Sang Buddha dan Abhidhamma Pitaka yang berisikan ajaran Sang Buddha yang disusun secara sistematis. Tipitaka disusun oleh siswa-siswa Sang Buddha setelah wafatnya Sang Buddha. 7
8 40. Apa arti Dhamma? Dhamma berarti ajaran Sang Buddha yang berisikan Kebenaran Tertinggi yang membimbing manusia untuk mencapai Kebebasan. 41. Apakah hukum Kamma itu? Hukum Kamma adalah hukum yang menyatakan bahwa suatu perbuatan akan menghasilkan akibat yang sesuai dengan perbuatan yang dilakukan. Barang siapa yang berbuat kebaikan akan mendapat kebaikan dan barang siapa yang berbuat jahat akan mendapat akibat yang menyakitkan. Hukum Kamma mengajarkan kita bahwa setiap mahluk bertanggungjawab atas perbuatannya masing-masing. Sesuai dengan benih yang ditabur Begitulah buah yang akan dipetiknya Pembuat kebaikan akan mendapat kebaikan Pembuat kejahatan akan memetik kejahatan pula Taburkanlah biji-biji benih, dan Engkau pulalah yang akan merasakan buah daripadanya 42. Apa arti Vinaya? Vinaya berarti peraturan kebhikkhuan yang harus ditaati oleh semua bhikkhu. Dalam Vinaya diatur cara pentahbisan bhikkhu, cara hidup bhikkhu, latihan yang harus dilakukan oleh bhikkhu dalam hidupnya dan sebagainya. 43. Apa arti Tilakkhana? Tilakkhana berarti Tiga Corak Alam, yaitu bahwa segala sesuatu yang tercipta adalah tidak kekal (anicca), bahwa segala sesuatu yang tercipta adalah penderitaan (dukkha) dan bahwa segala sesuatu yang tercipta ataupun tidak tercipta adalah tanpa aku yang kekal (anatta). 44. Apa arti Dana Paramita? Dana Paramita berarti kesempurnaan dalam berdana, merupakan salah satu paramita yang harus dilaksanakan oleh seorang calon Buddha untuk dapat mencapai kebuddhaan. Dana Paramita ini dilaksanakan dengan mendanakan barang, anggota tubuh sampai jiwa sekalipun. Di Indonesia kata ini dipakai pula untuk dana yang dihimpun setelah selesai kebaktian di vihara. 8
9 TENTANG LAIN-LAIN 45. Mengapa umat beragama berbeda-beda? Umat beragama berbeda-beda karena adanya ajaran agama yang berbeda-beda yang timbul pada waktu, tempat dan keadaan yang berbeda. Walaupun demikian tiap agama menyampaikan ajaran yang membimbing umatnya untuk mencapai kebahagiaan walaupun dengan cara yang berbeda-beda. Oleh karena itu kita harus menghormati umat agama lain walaupun terdapat perbedaan dalam cara melaksanakan ibadah agama. 46. Apakah beda agama Buddha dengan agama lain? Tentu terdapat persamaan dan perbedaan agama Buddha dengan agama lain. Salah satu yang khas dalam agama Buddha adalah adanya kebebasan berpikir yaitu bahwa kita hendaknya tidak mempercayai begitu saja akan ajaran yang disampaikan, melainkan agar mempelajari terlebih dahulu dengan sebaik-baiknya sebelum meyakininya. Ini disebut : Ehi passiko yang berarti datang dan lihatlah. Selain itu terdapat pula ajaran anatta yaitu bahwa dalam diri manusia tidaklah terdapat jiwa yang kekal abadi. Dan adanya ajaran tentang pencapaian Nibbana yang merupakan keadaan Kebahagiaan Tertinggi yang dapat dicapai oleh seorang makhluk dengan terbebasnya dari keserakahan, kebencian dan kegelapan batin. 47. Mengapa umat Buddha berbeda-beda? Agama Buddha telah ada lebih dari dua ribu lima ratus tahun, sehingga dalam perkembangannya banyak dipengaruhi oleh perkembangan jaman, adat istiadat maupun pemikiran-pemikiran yang tumbuh belakangan. Oleh karena itu umat Buddha di berbagai daerah atau berbagai negara mempunyai perbedaan dalam melaksanakan upacara dan ajaran agama Buddha. Untuk mengetahui ajaran agama Buddha sebagaimana diajarkan oleh Sang Buddha, kita dapat melihat Kitab Suci Tipitaka Pali. 48. Siapa yang membuat bendera Buddhis? Bendera Buddhis dibuat bersama oleh J.R. de Silva dan Kol. Olcott untuk menandai kebangkitan kembali agama Buddha di Srilanka. Pertama kali digunakan pada tahun 1888 ketika hari Waisak dirayakan sebagai hari libur. Bendera Buddhis terdiri atas enam warna yaitu biru, kuning, merah, putih, jingga dan campuran dari kelima warna tersebut. 9
Agama dan Tujuan Hidup Umat Buddha Pengertian Agama
Agama dan Tujuan Hidup Umat Buddha Pengertian Agama Kata agama berasal dari kata dalam bahasa Pali atau bisa juga dari kata dalam bahasa Sansekerta, yaitu dari akar kata gacc, yang artinya adalah pergi
Lebih terperinciDhamma Inside. Kematian Yang Indah. Orang-orang. Akhir dari Keragu-raguan. Vol September 2015
Dhamma Inside Vol. 22 - September 2015 Kematian Yang Indah Akhir dari Keragu-raguan Orang-orang Kematian Yang Indah Oleh : Bhikkhu Santacitto Kematian adalah peristiwa yang tidak dapat dihindari oleh siapapun,
Lebih terperinciSutta Nipata menyebut keempat faktor sebagai berikut: Lebih lanjut, murid para
1 Ciri-ciri Seorang Sotapanna (The Character of a Stream-enterer) Pada umumnya Tipitaka menjelaskan seorang Sotapanna sehubungan dengan empat faktor. Tiga faktor pertama dari keempat faktor Sotapatti ini
Lebih terperinciKompetensi Dasar: - Menumbuhkan kesadaran luhur dalam melaksanakan peringatan hari raya
Pendidikan Agama Buddha 2 Hari Raya Agama Buddha Petunjuk Belajar Sebelum belajar materi ini Anda diharapkan berdoa terlebih dahulu dan membaca materi dengan benar serta ketika mengerjakan latihan soal
Lebih terperinciD. ucapan benar E. usaha benar
1. Keyakinan yang dituntut dalam agama Buddha adalah A. keyakinan tanpa dasar terhadap seluruh ajaran Buddha B. keyakinan yang muncul dari proses pembelajaran, pengalaman, dan perenungan C. keyakinan yang
Lebih terperinciSutta Kalama: Kepada Para Kalama (Kalama Sutta: To the Kalamas)
1 Sutta Kalama: Kepada Para Kalama (Kalama Sutta: To the Kalamas) [Anguttara Nikaya 3.65] Demikianlah telah saya dengar. Bhagavan sedang melakukan perjalanan bersama orang-orang Kosala dengan sekumpulan
Lebih terperinciSutta Magandiya: Kepada Magandiya (Magandiya Sutta: To Magandiya) [Majjhima Nikaya 75]
1 Sutta Magandiya: Kepada Magandiya (Magandiya Sutta: To Magandiya) [Majjhima Nikaya 75] Magandiya, seandainya ada seorang penderita kusta yang dipenuhi luka- luka dan infeksi, dimakan oleh cacing, menggaruk
Lebih terperinciDharmayatra tempat suci Buddha
Dharmayatra tempat suci Buddha 1. Pengertian Dharmayatra Dharmayatra terdiri dari dua kata, yaitu : dhamma dan yatra. Dharmma (Pali) atau Dharma (Sanskerta) artinya kesunyataan, benar, kebenaran, hukum,
Lebih terperinciSUTRA 42 BAGIAN. B. Nyanabhadra
SUTRA 42 BAGIAN [ ] B. Nyanabhadra RAJA MING DINASTI HAN Tahun 28-75 Mimpi tentang makhluk memancarkan cahaya kuning KASYAPA MATANGA & DHARMARATNA Tahun 67 dari India ke Luoyang Menerjemahkan Sutra 42
Lebih terperinciDHAMMAPADA DHAMMAPADA
DHAMMAPADA BAB I. YAMAKA VAGGA - Syair Berpasangan BAB II. APPAMADA VAGGA - Kewaspadaan BAB III. CITTA VAGGA - Pikiran BAB IV. PUPPHA VAGGA - Bunga Bunga BAB V. BALA VAGGA - Orang Bodoh BAB VI. PANDITA
Lebih terperinciSutta Mahavacchagotta (The Greater Discourse to Vacchagotta)
1 Sutta Mahavacchagotta (The Greater Discourse to Vacchagotta) Demikianlah telah saya dengar. Suatu ketika Bhagavan sedang berada di Kalantakanivapa, Hutan Bambu, di Rajagaha. Kemudian Samana Vacchagotta
Lebih terperinciPELAJARAN 1 UPACARA PEMBERIAN NAMA PANGERAN SIDDHARTA
PELAJARAN 1 UPACARA PEMBERIAN NAMA PANGERAN SIDDHARTA 1. Raja Sudhodhana mengundang 108 pertapa/brahmana, diantara 108 pertapa itu ada 8 orang pertapa bijak 2. Salah satu orang bijak adalah Kondanya 3.
Lebih terperinciSĪLA-2. Pariyatti Sāsana hp ; pin!
SĪLA-2 Pariyatti Sāsana www.pjbi.or.id; hp.0813 1691 3166; pin! 2965F5FD Murid-buangan (Upāsakacaṇḍāla) Vs Murid-permata (upāsakaratana) Murid buangan atau pengikut-yang-ternoda (upāsakamala) atau pengikut-kelas-bawah
Lebih terperinciDhamma Inside. Bersikap Ramah. Standar. Berada di luar Kata-kata : Alamilah Sendiri. Vol Oktober 2015
Dhamma Inside Vol. 23 - Oktober 2015 Bersikap Ramah Standar Berada di luar Kata-kata : Alamilah Sendiri Bersikap Ramah Oleh : Bhikkhu Santacitto Pada umumnya, ramah dipahami sebagai sikap positif yang
Lebih terperinciKUMPULAN 50 TANYA JAWAB (8) Di Website Buddhis Samaggi Phala Oleh Bhikkhu Uttamo Online sejak tanggal 21 Agustus 2004 s.d. tanggal 09 Oktober 2004
KUMPULAN 50 TANYA JAWAB (8) Di Website Buddhis Samaggi Phala Oleh Bhikkhu Uttamo Online sejak tanggal 21 Agustus 2004 s.d. tanggal 09 Oktober 2004 01. Dari: Jaya Mudita, Jakarta Namo Buddhaya, Bhante,
Lebih terperinciKebahagiaan Berdana. Diposkan pada 02 Desember 2015
Kebahagiaan Berdana Diposkan pada 02 Desember 2015 Berdana dan melaksanakan Dhamma di dalam kehidupan sehari-hari, itulah berkah utama Kehidupan berlangsung terus dari waktu ke waktu. Hari berganti bulan
Lebih terperinciDāna-4. Berdana Kepada Bhikkhu Leher Kuning? Pariyatti Sāsana hp ; pin. Friday, April 12, 13
Dāna-4 Berdana Kepada Bhikkhu Leher Kuning? Pariyatti Sāsana www.pjbi.org; hp.0813 1691 3166; pin 2965F5FD Definisi Bhikkhu Leher-Kuning Anggota-anggota dari silsilah Buddha Gotama yang berleherkuning,
Lebih terperinciMari berbuat karma baik dengan mendanai cetak ulang buku ini sebagai derma Dharma kepada sesama dan pelimpahan jasa kepada leluhur, agar ajaran
book Mari berbuat karma baik dengan mendanai cetak ulang buku ini sebagai derma Dharma kepada sesama dan pelimpahan jasa kepada leluhur, agar ajaran Buddha bisa kita sebar kepada banyak orang. KARMA Ajaran
Lebih terperinciSeri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #24 oleh Chris McCann
Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #24 oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pembahasan Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini adalah pembahasan #24 tentang Wahyu, pasal
Lebih terperinciMahā Maṅgala Sutta (1)
Mahā Maṅgala Sutta (1) Azimat Buddhis Dhammavihārī Buddhist Studies www.dhammavihari.or.id Pseudo Sebab-Akibat Jangan memindah guci-abu-jenasah yang sudah disimpan di vihāra. Penempatan guci-abu. Ibu mengandung
Lebih terperinciPentahbisan Yasa dan Buddha Memulai Misinya. Pariyatti Sāsana Yunior 2 hp ; pin
Pentahbisan Yasa dan Buddha Memulai Misinya Pariyatti Sāsana Yunior 2 www.pjbi.or.id; hp.0813 1691 3166; pin 2965F5FD Anattalakkhaṇa Sutta (S 3:67) Sutta tentang Karakteristik Bukan-diri dibabarkan 5 hari
Lebih terperinciInjil Maria Magdalena. (The Gospel of Mary)
Injil Maria Magdalena (The Gospel of Mary) Para Murid Berbincang-bincang dengan Guru Mereka, Sang Juruselamat Apakah segala sesuatu akan hancur? Sang Juruselamat berkata, Segenap alam, segala hal yang
Lebih terperinciMari berbuat karma baik dengan mendanai cetak ulang buku ini sebagai derma Dharma kepada sesama dan pelimpahan jasa kepada leluhur.
book Bakti Kepada Bakti Kepada Orangtua merupakan paduan ajaran klasik Buddha yang inspiratif dengan tampilan modern yang atraktif, sehingga merupakan sarana efektif untuk: membelajarkan sifat luhur sejak
Lebih terperinciBuddhism And Duties Of A Lay Buddhist oleh: Ven. K. Sri Dhammananda
Buddhism And Duties Of A Lay Buddhist oleh: Ven. K. Sri Dhammananda AJARAN BUDDHA DAN KEWAJIBAN SEORANG UMAT BUDDHA Pendahuluan Agama Buddha bukanlah agama yang berdasarkan kepercayaan. Agama Buddha adalah
Lebih terperinciManfaatkan Waktu. Semaksimal Mungkin
Manfaatkan Waktu Semaksimal Mungkin Oleh: U Sikkhānanda (Andi Kusnadi) Pernahkah anda merenungkan seberapa baik anda memanfaatkan waktu yang anda miliki? Dapat dipastikan jawabannya adalah TIDAK. Sebagian
Lebih terperinciBAB IV MAKNA SELIBAT DAN IMPLIKASINYA DALAM KEHIDUPAN SOSIAL KEAGAMAAN PARA BIKKHU/BIKKHUNI DI BANDAR LAMPUNG
BAB IV MAKNA SELIBAT DAN IMPLIKASINYA DALAM KEHIDUPAN SOSIAL KEAGAMAAN PARA BIKKHU/BIKKHUNI DI BANDAR LAMPUNG A. Makna Selibat Menurut Bikkhu/ Bikkhuni di Bandar Lampung 1. Sebagai sarana meningkatkan
Lebih terperinciKUMPULAN 50 TANYA JAWAB (16) Di Website Buddhis Samaggi Phala Oleh Bhikkhu Uttamo Online sejak tanggal 24 September 2005 s.d.
KUMPULAN 50 TANYA JAWAB (16) Di Website Buddhis Samaggi Phala Oleh Bhikkhu Uttamo Online sejak tanggal 24 September 2005 s.d. 12 November 2005 1. Dari: Herlina, Medan Bhante, Selama ini sering ada pandangan
Lebih terperinciKUMPULAN 50 TANYA JAWAB (15) Di Website Buddhis Samaggi Phala Oleh Bhikkhu Uttamo Online sejak tanggal 05 Agustus 2005 s.d. tanggal 23 September 2005
KUMPULAN 50 TANYA JAWAB (15) Di Website Buddhis Samaggi Phala Oleh Bhikkhu Uttamo Online sejak tanggal 05 Agustus 2005 s.d. tanggal 23 September 2005 01. Dari: Hansen Tsai, Tangerang Menurut Bhante, apakah
Lebih terperinciSeri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #20 oleh Chris McCann
Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #20 oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pembahasan Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini adalah pembahasan #20 tentang Wahyu, pasal
Lebih terperinciMEDITASI VIPASSANĀ & EMPAT KESUNYATAAN MULIA
(edited version 15/8/06, Daung) (edited version 17/8/06, Andi Kusnadi) CERAMAH DI CAMBRIDGE MEDITASI VIPASSANĀ & EMPAT KESUNYATAAN MULIA OLEH : SAYADAW CHANMYAY Kata Pengantar Minggu sore 11 Juli 2004
Lebih terperinciE. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA BUDDHA DAN BUDI PEKERTI SDLB TUNADAKSA
- 1266 - E. KOMPETENSI INTI DAN PENDIDIKAN AGAMA BUDDHA DAN BUDI PEKERTI SDLB TUNADAKSA KELAS : I Kompetensi Sikap Spiritual, Kompetensi Sikap Sosial, Kompetensi Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan
Lebih terperinciUNTAIAN KISAH KEHIDUPAN (JATAKAMALA) Kisah Ajastya
1 UNTAIAN KISAH KEHIDUPAN (JATAKAMALA) Kisah Ajastya Kelahiran Bodhisattva berikut menunjukkan bagaimana sebagai seorang pertapa, beliau mempraktikkan kemurahan hati dan pemberian secara terusmenerus,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pergilah, bekerjalah untuk keselamatan orang banyak, untuk kebahagiaan orang banyak, karena belas kasihan pada dunia, untuk kesejahteraan, untuk keselamatan,
Lebih terperinci62 PANDANGAN SALAH (3) Dhammavihārī Buddhist Studies
62 PANDANGAN SALAH (3) D. PAHAM PENYANGKALAN TANPA AKHIR Amarāvikkhepavāda Para bhikkhu, beberapa pertapa dan Brahmana seperti belut yang menggeliat. Pada saat ditanya tentang sesuatu, mereka menjawab
Lebih terperinciMengapa berdana? Pariyatti Sāsana hp ; pin. Friday, April 12, 13
Dāna-3 Mengapa berdana? Pariyatti Sāsana www.pjbi.org; hp.0813 1691 3166; pin 2965F5FD 1 Pandangan Tentang Dāna Kaum materialis: Dāna tidak ada buah karena tidak ada kehidupan setelah ini. Kaum Theis:
Lebih terperinciMeditasi. Oleh : Taridi ( ) KTP. Standar Kompetensi Mengembangkan meditasi untuk belajar mengendalikan diri
Meditasi Oleh : Taridi (0104510015) KTP Standar Kompetensi Mengembangkan meditasi untuk belajar mengendalikan diri Kompetensi Dasar Mendeskripsikan meditasi sebagai bagian dari jalan mulia berunsur delapan.
Lebih terperinciIbadah Suatu Permata Rohaniah
Ibadah Suatu Permata Rohaniah Hari itu sangat dingin. Di daerah Pegunungan Andes yang tinggi seorang pemuda sedang menelusuri jalan setapak yang berkerikil. Tiba-tiba perhatiannya tertarik oleh sebuah
Lebih terperinciREFORMASI KESEHATAN PERLU DILAKSANAKAN
BEKERJA UNTUK YANG KECANDUAN REFORMASI KESEHATAN PERLU DILAKSANAKAN Setiap reformasi yang benar mendapat tempat dalam pekerjaan keselamatan dan cenderung mengangkat jiwa kepada satu kehidupan yang baru
Lebih terperinciBerdiri. 2. NYANYIAN JEMAAT Hakim Dalam T rang Abadi NKB 146:1-3. (prosesi Alkitab simbol Firman Allah yang siap untuk diberitakan)
PERSIAPAN a. Saat Teduh b. Sebelum ibadah dimulai, organis/pianis memainkan lagu-lagu gerejawi. c. Lonceng berbunyi. d. Penyalaan Lilin dan Pembacaan Pokok-pokok Warta Jemaat Berdiri 1. MAZMUR PEMBUKA
Lebih terperinciSiapakah Yesus Kristus? (5/6)
Siapakah Yesus Kristus? (5/6) Nama Kursus : SIAPAKAH YESUS KRISTUS? Nama Pelajaran : Yesus Memiliki Semua Kuasa dan Penakluk Kematian Kode Pelajaran : SYK-P05 Pelajaran 05 - YESUS MEMILIKI SEMUA KUASA
Lebih terperinciLEMBAR SOAL ULANGAN AKHIR SEMESTER GASAL SMA EHIPASSIKO SCHOOL BSD T. P. 2016/2017
LEMBAR SOAL ULANGAN AKHIR SEMESTER GASAL SMA EHIPASSIKO SCHOOL BSD T. P. 2016/2017 Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Hari, Tanggal : Rabu 8 Maret 2017 Kelas/Semester : XI/IV Alokasi Waktu : 120 menit Guru
Lebih terperinciSeri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #19 oleh Chris McCann
Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #19 oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pembahasan Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini adalah pembahasan #19 tentang Wahyu, pasal
Lebih terperinci28. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA BUDDHA DAN BUDI PEKERTI SD
28. KOMPETENSI INTI DAN PENDIDIKAN AGAMA BUDDHA DAN BUDI PEKERTI SD KELAS: I Kompetensi Sikap Spiritual, Kompetensi Sikap Sosial, Kompetensi Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan secara keseluruhan
Lebih terperinci1. Siapa berjalan pada jalannya sampai.
1 2 3 4 1. Siapa berjalan pada jalannya sampai. 2. Siapa bersungguh-sungguh, mendapat. 3. Siapa yang sabar beruntung. 4. Siapa sedikit kejujurannya, sedikit temannya. 5. Pergaulilah orang yang punya kejujuran
Lebih terperinciKEPUTUSAN MAHA SANGHA SABHA (PASAMUAN AGUNG) TAHUN 2002 SANGHA THERAVADA INDONESIA. Nomor : 02/PA/VII/2002
KEPUTUSAN Nomor : 02/PA/VII/2002 Tentang: PROGRAM KERJA LIMA TAHUN ( TAHUN 2002 2007 ) NAMO TASSA BHAGAVATO ARAHATO SAMMASAMBUDDHASSA Memperhatikan : Musyawarah dan mufakat dalam Mahã Sangha Sabhã (Pesamuan
Lebih terperinciKEJADIAN 12:1-3, 13:14-17
BAB 2: ABRAHAM 22 ADA SEORANG LAKI-LAKI YANG BERNAMA ABRAHAM YANG TINGGAL DI ANTARA ORANG-ORANG PENYEMBAH BERHALA. ABRAHAM TIDAK PERCAYA BAHWA BERHALA ADALAH TUHAN. ABRAHAM TAHU BAHWA TUHAN ADALAH SANG
Lebih terperinciRevelation 11, Study No. 39 in Indonesian Language. Seri Kitab Wahyu pasal 11, Pembahasan No. 39, oleh Chris McCann
Revelation 11, Study No. 39 in Indonesian Language Seri Kitab Wahyu pasal 11, Pembahasan No. 39, oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pemahaman Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu.
Lebih terperinciSTRATEGI PEMBINAAN UMAT OLEH DHARMADUTA. Oleh: Warsito. Abstrak:
STRATEGI PEMBINAAN UMAT OLEH DHARMADUTA Oleh: Warsito Abstrak: Perkembangan Dharmaduta di Indonesia telah berkembang pesat sejak masa kerajaan Sriwijaya di Sumatra dan Kerajaan Majapahit di Jawa Timur.
Lebih terperinciMEMPERBAHARUI PIKIRAN KITA
MEMPERBAHARUI PIKIRAN KITA Pengantar Pernahkah Anda berharap bahwa Tuhan tidak memberi kita kehendak bebas? Bahwa Ia mengendalikan saja pikiran kita? Bahwa kita dapat taat kepada-nya tanpa pergumulan atau
Lebih terperinciKasih dan Terima Kasih Kasih dan Terima Kasih
Namo tassa bhagavato arahato sammā sambuddhassa. Pada kesempatan yang sangat baik ini saya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran pengurus Dhammavihārī Buddhist Studies (DBS)
Lebih terperinci本師釋迦牟尼佛. (Ben shi shi jia mou ni fo) Sakyamuni Buddha
本師釋迦牟尼佛 (Ben shi shi jia mou ni fo) Sakyamuni Buddha Hyang Buddha Sakyamuni adalah pendiri agama Buddha, beliau mengajarkan bagaimana manusia melepaskan penderitaannya, mengajarkan hal-hal yang baik dan
Lebih terperinciTidak Ada Ajahn Chan. Kelahiran dan Kematian
Tidak Ada Ajahn Chan Kelahiran dan Kematian Latihan yang baik adalah bertanya kepada diri Anda sendiri dengan sungguh-sungguh, "Mengapa saya dilahirkan?" Tanyakan diri Anda sendiri dengan pertanyaan ini
Lebih terperinciL; re.- o~ ChNs+ rl'l&oil,si'a tt '
L; re.- o~ ChNs+ rl'l&oil,si'a tt '.i.,i,. Jo I. I I. I I. I I. I SEORANG AYAH MENGAMPUNI ANAKNYA Yesus berceritera Untuk mengajarkan kebenaran rohani. Yesus sering menceriterakan ceritera-ceritera pendek
Lebih terperinciYesus Itu Adalah Hakim Agung. ketika dunia ini berakhir, yaitu di akhir zaman, akhir segala sesuatu. " Tetapi
Pelajaran Empat Yesus Itu Adalah Hakim Agung Menurut Alkitab Allah akan mengadakan suatu hari pengadilan, pada hari kiamat, ketika dunia ini berakhir, yaitu di akhir zaman, akhir segala sesuatu. " Tetapi
Lebih terperinciHari Raya Korban? (Idul Adha)
Hari Raya Korban? (Idul Adha) Ini merupakan cerita yang terkenal pada saat Allah bertanya pada Abraham untuk mengorbankan anaknya. Juga merupakan cerita seorang anak muda yang dihukum mati oleh Tuhan.
Lebih terperinciSutta Maha Kammavibhanga: Penjelasan Mendetail Tentang Kamma (Maha Kammavibhanga Sutta: The Great Exposition of Kamma) Majjhima Nikaya 136
1 Sutta Maha Kammavibhanga: Penjelasan Mendetail Tentang Kamma (Maha Kammavibhanga Sutta: The Great Exposition of Kamma) Majjhima Nikaya 136 1. Demikianlah telah saya dengar. Pada suatu waktu, Bhagavan
Lebih terperinciKUMPULAN 50 TANYA JAWAB (17) Di Website Buddhis Samaggi Phala Oleh Bhikkhu Uttamo Online sejak tanggal 13 November 2005 s.
KUMPULAN 50 TANYA JAWAB (17) Di Website Buddhis Samaggi Phala Oleh Bhikkhu Uttamo Online sejak tanggal 13 November 2005 s.d 1 Januari 2006 1. Dari: Wibowo, Jakarta Namo Buddhaya, Bhante, saya ada beberapa
Lebih terperinciPermintaan Untuk Membabarkan Dhamma. Pariyatti Sāsana Yunior 2 hp ; pin
Permintaan Untuk Membabarkan Dhamma Pariyatti Sāsana Yunior 2 www.pjbi.or.id; hp.0813 1691 3166; pin 2965F5FD Aspirasi Superior (Abhinīhāra) Setelah Aku menyeberang lautan saṃsāra d e n g a n u s a h a
Lebih terperinciLEMBAR SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP TAHUN AJARAN SMA EHIPASSIKO SCHOOL BSD
LEMBAR SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP TAHUN AJARAN 2016-2017 SMA EHIPASSIKO SCHOOL BSD Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Hari, Tanggal : Rabu 8 Maret 2017 Kelas/Semester : XII/VI Alokasi Waktu : 120 menit
Lebih terperinciMeditasi Mettā (Meditasi Cinta Kasih)
Meditasi Mettā (Meditasi Cinta Kasih) oleh: U Sikkhānanda (Andi Kusnadi) Dari ceramah Dhamma Chanmyay Sayadaw pada retret meditasi vipassanā tanggal 2-3 Jan.2009 di Pusat Meditasi YASATI, Bacom, Cianjur,
Lebih terperinci1.Definisi Hukum. 2.Pembagian/jenis-jenis Hukum
1.Definisi Hukum Hukum adalah himpunan petunjuk hidup (perintah atau larangan) yang mengatur tata tertib dalam suatu masyarakat yang seharusnya ditaati oleh anggota masyarakat dan jika dilanggar dapat
Lebih terperinciKUMPULAN 50 TANYA JAWAB (6) Di Website Buddhis Samaggi Phala Oleh Bhikkhu Uttamo Online sejak tanggal 11 Mei 2004 s.d. tanggal 30 Juni 2004
KUMPULAN 50 TANYA JAWAB (6) Di Website Buddhis Samaggi Phala Oleh Bhikkhu Uttamo Online sejak tanggal 11 Mei 2004 s.d. tanggal 30 Juni 2004 01. Dari: Jesika, Surabaya Namo Buddhaya, Bhante. Beberapa hari
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pada satu objek tertentu agar pikiran dapat lebih fokus. Dalam bahasa Pāli
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Meditasi adalah suatu kegiatan yang bertujuan untuk memusatkan pikiran pada satu objek tertentu agar pikiran dapat lebih fokus. Dalam bahasa Pāli meditasi disebut juga
Lebih terperinciLITURGI SABDA. Bacaan pertama (Keb. 7 :7-11) Dibandingkan dengan roh kebijaksanaan, kekayaan kuanggap bukan apa-apa.
TAHN B - Hari Minggu Biasa XXVIII 11 October 2015 LITRGI SABDA Bacaan pertama (Keb. 7 :7-11) Dibandingkan dengan roh kebijaksanaan, kekayaan kuanggap bukan apa-apa. Bacaan diambil dari Kitab Kebijaksanaan
Lebih terperinciPembabaran Dhamma yang Tidak Lengkap (Incomplete Teachings)
Pembabaran Dhamma yang Tidak Lengkap (Incomplete Teachings) Oleh: U Sikkhānanda (Andi Kusnadi) Ada beberapa alasan dari tidak tercapainya Dhamma Mulia. Sebuah contoh dari tidak terealisasinya Dhamma Mulia
Lebih terperinci21. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Buddha untuk Sekolah Dasar (SD)
21. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Buddha untuk Sekolah Dasar (SD) A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia. Agama menjadi pemandu dalam upaya untuk mewujudkan
Lebih terperinciSutta Cula- Malunkyovada: Petunjuk Singkat Kepada Malunkya (Cula- Malunkyovada Sutta: The Shorter Instructions to Malunkya) [Majjhima Nikaya 63]
1 Sutta Cula- Malunkyovada: Petunjuk Singkat Kepada Malunkya (Cula- Malunkyovada Sutta: The Shorter Instructions to Malunkya) [Majjhima Nikaya 63] Saya mendengar suatu ketika Bhagavan sedang tinggal di
Lebih terperinciMerenungkan/Membayangkan Penderitaan Neraka
Merenungkan/Membayangkan Penderitaan Neraka Oleh: U Sikkhānanda (Andi Kusnadi) Seseorang harus benar-benar mempertimbangkan dan merenungkan penderitaan yang akan dijalaninya di neraka. Sewaktu Sang Buddha
Lebih terperinciGPIB Immanuel Depok Minggu, 17 Juli 2016 TATA IBADAH HARI MINGGU IX SESUDAH PENTAKOSTA
PERSIAPAN : TATA IBADAH HARI MINGGU IX SESUDAH PENTAKOSTA Doa Pribadi Umat Latihan Lagu-lagu baru Doa para Presbiter di Konsistori (P.1.) UCAPAN SELAMAT DATANG P.2. Selamat pagi/sore dan selamat beribadah
Lebih terperinciKEPUTUSAN SIDANG MAHASANGHASABHA (PERSAMUHAN AGUNG) TAHUN 2007 SANGHA THERAVADA INDONESIA. Nomor : 01/PA/VII/2007
Menimbang : Vihara Jakarta Dhammacakka Jaya, Jl. Agung Permai XV/12 Jakarta 14350 Vihara Mendut, Kotak Pos 111, Kota Mungkid 56501 Magelang KEPUTUSAN SIDANG Nomor : 01/PA/VII/2007 TATA TERTIB SIDANG MAHASANGHASABHA
Lebih terperinciSila-sila Zhen Fo Zong
Sila-sila Zhen Fo Zong Jumlah siswa Zhen Fo Zong sampai saat ini telah mencapai 4 juta siswa berdasarkan jumlah sertifikat sarana yang telah diterbitkan. Setiap hari banyak orang yang bercatur sarana dalam
Lebih terperinciBeginilah Firman Tuhan, Allah semesta alam,
1 Tahun C Hari Minggu Biasa XXVI LITURGI SABDA Bacaan Pertama Ams. 6 : 1a. 4-7 Yang duduk berjuntai dan bernyanyi akan pergi sebagai orang buangan. Bacaan diambil dari Kitab Amsal: Beginilah Firman Tuhan,
Lebih terperinciHari Raya Korban? Hari Raya Korban? (Idul Adha) (Idul Adha) Yesus menyatakan:
Yesus menyatakan: Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya. Karena Aku berkata
Lebih terperinciHARTA SESUNGGUHNYA Lokuttara Dhamma BHIKKHU ASSAJI
HARTA SESUNGGUHNYA Lokuttara Dhamma BHIKKHU ASSAJI NAMO TASSA BHAGAVATO ARAHATO SAMMA SAMBUDDHASSA Buku ini dipublikasikan hanya untuk dibagikan secara GRATIS dan TIDAK UNTUK DIJUAL Materi di dalam buku
Lebih terperinciMengenai mayat Musa ini iblis sempat berdebat dengan malaikat Tuhan yang bernama Mikhael (Yudas 1 : 9).
Berbahagialah Orang yang Mati dalam Tuhan (Wahyu 14 : 13) Alkitab mencatat Henokh adalah orang yang hidupnya bergaul dengan Tuhan selama ± 365 Tahun (Kejadian 5 : 23-24). Henokh tidak melalui proses kematian
Lebih terperinciKUMPULAN 50 TANYA JAWAB (18) Di Website Buddhis Samaggi Phala Oleh Bhikkhu Uttamo Online sejak tanggal 2 Januari 2006 s.d. tanggal 20 Februari 2006
KUMPULAN 50 TANYA JAWAB (18) Di Website Buddhis Samaggi Phala Oleh Bhikkhu Uttamo Online sejak tanggal 2 Januari 2006 s.d. tanggal 20 Februari 2006 01. Dari: Ricky, Tangerang Namo Buddhaya Bhante, Saya
Lebih terperinciSEMUA ORANG BERDOSA. Sebab tidak ada perbedaan. Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah.
Lesson 3 for October 21, 2017 SEMUA ORANG BERDOSA Seperti ada tertulis: Tidak ada yang benar, seorang pun tidak. Tidak ada seorang pun yang berakal budi, tidak ada seorang pun yang mencari Allah. Semua
Lebih terperinciDalam Roma 12-13, Paulus berbicara tentang hubungan orang Kristen dengan...
Lesson 12 for December 23, 2017 ALLAH Roma 12:1-2 Roma 13:11-14 KEDATANGAN YESUS YANG KEDUA KALI HUKUM TAURAT Dalam Roma 12-13, Paulus berbicara tentang hubungan orang Kristen dengan... GEREJA ORANG LAIN
Lebih terperinciSiapakah Yesus Kristus? (3/6)
Siapakah Yesus Kristus? (3/6) Nama Kursus : SIAPAKAH YESUS KRISTUS? Nama Pelajaran : Yesus adalah Allah Sejati dan Manusia Sejati Tanpa Dosa Kode Pelajaran : SYK-P03 Pelajaran 03 - YESUS ADALAH ALLAH SEJATI
Lebih terperinciAN 7.63 Sutta Nagara: Benteng (Nagara Sutta: The Fortress)
1 AN 7.63 Sutta Nagara: Benteng (Nagara Sutta: The Fortress) Para bhikkhu, jika benteng batas kerajaan dilengkapi dengan tujuh syarat untuk suatu benteng dan bisa mendapatkan empat jenis makanan sekehendak
Lebih terperinciDemikianlah Sabda Tuhan. U Syukur kepada Allah. Tahun C Hari Minggu Biasa XXII LITURGI SABDA
1 Tahun C Hari Minggu Biasa XXII LITURGI SABDA Bacaan Pertama Sir. 3 : 19-21. 30-31 Rendahkanlah dirimu, supaya kaudapat karunia di hadapan Tuhan. Bacaan diambil dari Kitab Putra Sirakh: Anakku, lakukanlah
Lebih terperinciKUMPULAN 50 TANYA JAWAB (19) Di Website Buddhis Samaggi Phala Oleh Bhikkhu Uttamo Online sejak tanggal 21 Februari 2006 s.d. tanggal 11 April 2006
KUMPULAN 50 TANYA JAWAB (19) Di Website Buddhis Samaggi Phala Oleh Bhikkhu Uttamo Online sejak tanggal 21 Februari 2006 s.d. tanggal 11 April 2006 01. Dari: Hendra, Jakarta Namo Buddhaya. Saya mempunyai
Lebih terperinciGereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB)
Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) Mengaryakan Pelayanan dan Kesaksian dengan Mewujudkan Kebebasan, Keadilan, Kebenaran dan Kesejahteraan bagi Sesama dan Alam Semesta (LUKAS 4:19) Minggu,
Lebih terperinci: Para Pengantin Yahushua
144.000: Para Pengantin Yahushua Dan aku melihat: sesungguhnya, Anak Domba berdiri di bukit Sion dan bersama-sama dengan Dia seratus empat puluh empat ribu orang dan di dahi mereka tertulis nama-nya dan
Lebih terperinciSAUDARA BELAJAR BERJALAN
SAUDARA BELAJAR BERJALAN Dalam Pelajaran Ini Saudara Akan Mempelajari Letakkan Tangan Saudara di dalam Tangan Allah Sudahkah Iblis Berusaha untuk Menjatuhkan Saudara? Apakah Saudara Menderita karena Kristus?
Lebih terperinci8 BLESSINGS OF THE BEATITUDES #1 8 BERKAT UCAPAN BAHAGIA #1 HEAVEN AND JOY SORGA DAN SUKACITA
8 BLESSINGS OF THE BEATITUDES #1 8 BERKAT UCAPAN BAHAGIA #1 HEAVEN AND JOY SORGA DAN SUKACITA PEMBUKAAN: Kita akan memulai sebuah seri khotbah baru yang sangat spesial, yaitu: 8 Berkat Ucapan Bahagia,
Lebih terperinciTugas Seorang. Istri
Tugas Seorang Istri Seorang wanita yang mengetahui bahwa peranannya sebagai istri merupakan suatu tanggung jawab besar, adalah orang yang bijaksana. Ia sudah siap untuk menerima petunjuk dari Allah bagaimana
Lebih terperinciLITURGI SABDA. Tahun C Minggu Paskah III. Bacaan Pertama Kis. 5:27b b-41. Kami adalah saksi dari segala sesuatu: kami dan Roh Kudus.
1 Tahun C Minggu Paskah III LITURGI SABDA Bacaan Pertama Kis. 5:27b-32. 40b-41 Kami adalah saksi dari segala sesuatu: kami dan Roh Kudus. Bacaan diambil dari Kisah Para Rasul: Setelah ditangkap oleh pengawal
Lebih terperinciPratityasamutpada: Sebuah Pujian Buddha (Dependent Arising: A Praise of the Buddha) oleh Je Tsongkhapa
1 Pratityasamutpada: Sebuah Pujian Buddha (Dependent Arising: A Praise of the Buddha) oleh Je Tsongkhapa Sujud kepada Guruku, Manjushri yang belia! Yang melihat dan membabarkan pratityasamutpada (saling
Lebih terperinciSurat Paulus yang pertama kepada jemaat Tesalonika
1 Surat Paulus yang pertama kepada jemaat Tesalonika Kepada yang kekasih saudara-saudari saya seiman di Tesalonika yaitu kalian yang sudah bersatu dengan Allah Bapa dan Tuhan kita Kristus Yesus: Salam
Lebih terperinciSeri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #11 oleh Chris McCann
Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #11 oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pembahasan Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini adalah pembahasan #11 tentang Wahyu, pasal
Lebih terperinci6. Pattidāna. (Pelimpahan Kebajikan) hp , pin bb.2965f5fd
6. Pattidāna (Pelimpahan Kebajikan) Tirkuḍḍa sutta 1 (Khp. 6) Makanan dan minuman berlimpah, makanan keras maupun lunak dihidangkan, tetapi tidak ada serangpun yang mengingat mereka. Mahluk-mahluk terkndisi
Lebih terperinciMEMPERBAHARUI PIKIRAN (AKAL BUDI)
Level 2 Pelajaran 3 MEMPERBAHARUI PIKIRAN (AKAL BUDI) Oleh Don Krow Hari ini kita akan bicara mengenai memperbaharui pikiran (akal budi). Saya ingin bacakan 2 ayat. Yang pertama dari Filipi 4:8. Ayat itu
Lebih terperinci1. Mengapa bermeditasi?
CARA BERMEDITASI 1. Mengapa bermeditasi? Oleh: Venerable Piyananda Alih bahasa: Jinapiya Thera Dalam dunia ini, apakah yang dicari oleh kebanyakan orang dalam hidupnya? Sebenarnya, mereka ingin mencari
Lebih terperinci62 PANDANGAN HIDUP YANG KELIRU Sumber: Sutta Pitaka, Digha Nikaya 1: Brahmajala Sutta
62 PANDANGAN HIDUP YANG KELIRU Sumber: Sutta Pitaka, Digha Nikaya 1: Brahmajala Sutta 18 Pandangan yang Berpedoman pada Hal-hal Lampau 4 Pandangan Eternalis (Jiwa dan Dunia adalah Kekal) 4 Pandangan Semi-Eternalis
Lebih terperinci01. Bersyukur apabila mendapat nikmat; 02. Sabar apabila mendapat kesulitan; 03. Tawakal apabila mempunyai rencana/ rancangan;
01. Bersyukur apabila mendapat nikmat; 02. Sabar apabila mendapat kesulitan; 03. Tawakal apabila mempunyai rencana/ rancangan; 04. Ikhlas dalam segala amal perbuatan; 05. Jangan membiarkan hati larut dalam
Lebih terperinciTEMA MASA RAYA PASKAH: MENJADI SAKSI-SAKSI KEBANGKITAN KRISTUS
PRA-PASKAH III MINGGU, 4 MARET 2018 TEMA MASA RAYA PASKAH: MENJADI SAKSI-SAKSI KEBANGKITAN KRISTUS SUBTEMA PRA-PASKAH: YESUS BAIT ALLAH YANG SEJATI (Pnt: Penatua; U: Umat; PL: Pelayan Liturgi; L: Lektor;
Lebih terperinciUJIAN SEMESTER I SEKOLAH BINA NUSANTARA Tahun Ajaran
UJIAN SEMESTER I SEKOLAH BINA NUSANTARA Tahun Ajaran 2008 2009 L E M B A R S O A L Mata pelajaran : Pendidikan Agama Katolik Kelas : 8 Hari / tanggal : Waktu : 60 menit PETUNJUK UMUM : 1. Tulislah nama
Lebih terperinci"Ia [kasih]tidak melakukan yang tidak sopan."
"Ia [kasih]tidak melakukan yang tidak sopan." SOPAN SANTUN Nilai sopan santun sangat kurang dihargai. Banyak orang yang baik hatinya kurang memiliki tingkah laku yang baik. Banyak orang dihormati karena
Lebih terperinciKamma (7) Kamma Baik Lingkup-Indra. Dhammavihārī Buddhist Studies
Kamma (7) Kamma Baik Lingkup-Indra Dhammavihārī Buddhist Studies www.dhammavihari.or.id Tiga Jenis Virati 1. Pantangan kesempatan telah datang (sampattavirati) Seseorang, walaupun tidak sedang melatih
Lebih terperinci