PERANCANGAN SISTEM KOMPUTERISASI SIRKULASI PENJUALAN KORAN IRVAN AGENCY NASKAH PUBLIKASI

Transkripsi

1 PERANCANGAN SISTEM KOMPUTERISASI SIRKULASI PENJUALAN KORAN IRVAN AGENCY NASKAH PUBLIKASI Diajukan Oleh : ASTIA PRATIWI NOORSANTY Kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2011

2

3 CIRCULATION SALES DESIGN computerized systems NEWSPAPER "Irvan AGENCY" ASTIA PRATIWI NOORSANTY Jurusan Manajemen Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRACT Individual company "Irvan Agency" a company engaged in newspaper distributor in Yogyakarta Special Region which is one of the more rapid development of information makes information become a necessity for society, especially in the field of business competition, especially for "Irvan Agency" which moves as a distributor for bookkeeping sales are still using MicrosoftExcel. One solution that occurs when the accumulation of data documents that exceed the capacity, as well as error inputing the data, other data will not be able to stored data that previously had to manually re-recorded and repeat the data collection from scratch, which consequently become irregular financial data and make the hour work less efficiently time. Therefore, in order to avoid mistakes and streamline data collection activities of financial accounting would be nice if the computerized accounting is applied at this company on the other side of the computerized accounting is expected to become a means of saving time and data storage each year and could form a financial data collection system that is more regular.

4 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah Perusahaan perseorangan Irvan Agency sebuah perusahaan yang bergerak dibidang distributor koran di Daerah Istimewa Yogyakarta yang merupakan salah satu tempat berkembangnya informasi semakin pesat membuat informasi menjadi kebutuhan bagi masyarakat,terutama di bidang persaingan bisnis khususnya bagi Irvan Agency yang bergerak sebagai distributor yang untuk pembukuan penjualan masih menggunakan Microsoft Excel. Salah satu solusi yang apabila terjadi penumpukan data dokumen yang melebihi kapasitas, maupun kesalahan penginputan data maka, data yang lain tidak akan bisa tersimpan data yang terdahulu itu harus dibukukan manual kembali serta mengulang pendataan dari awal yang mana akibatnya pendataan keuangan menjadi tidak teratur serta menjadikan jam kerja yang kurang efesien waktu. Untuk itu, guna menghindari kesalahan pendataan dan memperlancar kegiatan pembukuan keuangan alangkah baiknya jika komputerisasi akuntasi diterapkan di perusahaan ini di lain sisi komputerisasi akuntansi ini diharapkan bisa menjadi sarana menghemat waktu serta tempat penyimpanan data tiap tahun dan bisa membentuk sistem pendataan keuangan yang lebih teratur.

5 2. LANDASAN TEORY 2.1 Pengenalan Microsoft SQL Server 2000 Microsoft SQL Server 2000 adalah sistem manajemen basis data yang memakai perintah-perintah transact-sql untuk mengirim perintah dari komputer client ke komputer server. Di dalam microsoft sql server 2000 ini berisi database, mesin database, dan aplikasi yang diperlukan untuk mengolah data dan komponen-komponennya. Adapun fitur yang disediakan oleh sql server 2000 adalah: a. SQL Server Service Manager Fasilitas ini mempunyai kemampuan untuk melakukan cara pengaturan seluruh objek dari SQL Server. Gambar 2.1 SQL Server Service Manager b. SQL Server Profiler

6 Utilitas ini memungkinkan untuk memonitor, merekam aktifitas kegiatan para server database sehingga mempunyai kemampuan untuk melakukan analisa terhadap aktifitas server database. c. SQL Query Analyzer Tool ini digunakan untuk mengeksekusi peryataan transct-sql secara interatif, seperti membuat database, edit, insert, dan menghapus data. Gambar 2.2 Query Analyzer d. Data Transformation Digunakan untuk mentransfer data dari format SQL Server ke format database lain seperti format database acces, excel, dan paradox Komponen Microsoft SQL Server 2000 Komponen-komponen yang terdapat dalam Micrisoft SQL Server 2000 yaitu sebagai berikut: 1) Database Ada tiga cara untuk membuat database: Mamakai database creation wizard

7 Memakai Enterprise Manager Memakai perintah CREATE DATABASE Perintah Create Database dapat di pakai untuk membuat sebuah database dan file untuk menyimpan data. Selain itu juga dapat menyertakan bebrapa parameter yang mendefenisikan karakteristik database, misalnya ukuran maksimum dari file. 2) Tabel Tabel adalah kumpulkan data mengenai sebuah objek. Setiap tabel berisi sejumlah kolom, dan setiap kolom dinyatakan dengan sebuah atribut. Contoh perintah membuat tabel : CREATE TABLE 3) Mendefenisikan Sifat Null Null menyatakan apakah sebuah kolom boleh berisi null.sebuah nilai null tidak sama dengan nol, kosong, atau string dengan panjang nol. Null bwerarti tidak ada data yang dimasukkan dan nilainya tidak diketahui atau tidak didefenisikan. 2.2 Pengenalan Visual Basic 6.0 Visual basic 6.0 adalah sebuah bahasa pemograman komputer dan merupakan sebuah pengembangan terakhir dari bahasa BASIC. Selain itu Visual Basic juga sering disebut sebagai sarana (tool) untuk menghasilkan program-program aplikasi berbasis windows. Visual basic 6.0 menggunakan pendekatan Graphical User Interface (GUI) dalam proses penggunaanya, sehingga proses pembuatan program aplikasi menjadi lebih mudah dan nyaman. Beberapa kemampuan atau manfaat dari Visual Basic di antaranya seperti:

8 1. Untuk membuat program aplikasi berbasis Windows. 2. Untuk membuat objek-objek berbasis pembantu program seperti misalnya control ActiveX, file Help, aplikasi internet, dan sebagainya. 3. Menguji program (debugging) dan menghasilkan program akhir berakhir EXE yang bersifat executabel, atau dapat langsung dijalankan. Seperti aplikasi-aplikasi komersial lainnya, Visual Basic 6.0 juga dipasarkan dalam berbagai jenis atau versi. Visual Basic 6.0 terdiri dari tiga buah edisi yaitu: 1) Standart Edition/Learnig Edition Adalah versi standar yang sudah mencakup berbagai sarana dari Visual Basic 6.0 untuk mengembangkan aplikasi. 2) Professional Edition Versi ini berisi tambahan Microsoft jet Data Access Engine dan pembuatan server OLE Automation. 3) Enterprise Edition Versi ini digunakan untuk para programer yang ingin mengembangkan aplikasi remote computing atau client/server. Biasanya versi ini digunakan untuk membuat aplikasi pada jaringan Lingkungan Visual Basic 6.0 Layar Visual Basic adalah suatu lingkungan besar yang terdiri dari beberapa bagian-bagian kecil yang kesemuanya memilki sifat: Floating: dapat digeser-geser ke posisi mana saja Sizeable: dapat di ubah-ubah ukuranya,seperti mengubah ukuran jendela windows. Dockable: dapa menempel dengan bagian lain yang berdekatan.

9 2.2.2 Elemen-elemen Integrated Development Environment (IDE) Visual Basic 6.0 Integrated Development Environment (IDE) merupakan tampilan antar muka untuk lingkungan kerja yang dapat digunakan oleh seseorang programer untuk membuat aplikasi. Bentuk tampilan IDE tersebut adalah sebagai berikut: Gambar 2.3 Tampilan Jendela Standart Visual Basic 6.0 Komponen-komponen dari lingkungan Visual Basic adalah sebagai berikut: a) Control Menu Control Menu adalah menu yang digunakan terutama untuk memanipulasi jendela Visual Basic. Dari menu ini kita bisa mengubah ukuran, memindahkan, atau menutup jendela Visual Basic atau windows lainnya.. b) Menu Menu pada Visual Basic berisi semua perintah Visual Basic yang dapat dipilih untuk melakukan tugas tertentu. Isi dari menu ini sebagian sama dengan program-

10 program Windows pada umumnya. Untuk memilih menu, caranya juga sama dengan program Windows lainnya. Gambar 2.4 Menu Bar c) Toolbar Toolbar adalah tombol-tombol yang mewakili suatu perintah tertentu dari Visual Basic. Setiap tombol tersebut dapat langsung di klik untuk melakukan perintah tertentu. Biasanya tombol-tombol ini merupakan perintah-perintah yang sering digunakan dan terdapat pula pada menu Visual Basic. Gambar 2.5 Gambar Toolbar d) Form Window Form window atau jendela form adalah daerah kerja utama, dimana kita akan membuat program-program aplikasi Visual Basic.

11 Gambar 2.6 Gambar Form Window e) Toolbox Toolbox adalah sebuah kotak peranti yang mengandung semua objek atau control yang dibutuhkan untuk membentuk suatu program aplikasi. Gambar 2.7 Gambar Toolbox

12 f) Project Explorer Jendela Project Explorer adalah jendela yang mengandung semua file di da;lam aplikasi Visual Basic. Setiap aplikasi dalam Visual Basic disebut dengan project (proyek), dan setiap proyek bisa mengandung lebih dari satu file. Gambar 2.8 Gambar Project Explorer 3.Pembahasan 3.1 Sistem Yang Diusulkan Tujuan rancangan sistem secara umum adalah untuk mengambarkan suatu tahapan penyelesaian sederhana rapi dan jelas,dengan menggunakan simbol-simbol standar, tahap penyelesaian masalah yang disajikan harus jelas, sederhana, efektif dan tepat. Dalam laporan ini rancangan sistem yang diusulkan disajikan dua model yaitu flowchart sistem flow diagram (bagian dari sistem) dan flow diagram (diagram alir).

13 3.2 Flowchart Yang Diusulkan Data Barang Data Barang Data Retur Barang Data pembayaran Data Transaksi Masuk Input dt Barang Input dt Barang Masuk Input dt Barang Input dt pembayaran Input data Transaksi Pengolahan dt Barang Pengolahan dt Barang Masuk Pengolahan dt Retur Barang Pengolahan dt Pembayaran Pengolahan dt transaksi Barang Barang masuk Retur Barang Pembayaran Data Transaksi Pembuatan lap. Dt Barang Pembuatan lap. Dt Barang Masuk Pembuatan lap. Retur Barang Pembuatan lap. Dt Pembayaran Pembuatan lap. Dt Transaksi Lap dt Barang Lap dt Barang Masuk Lap dt Retur Barang Lap dt Pembayaran Lap dt Transaksi pelanggan Input dt pelanggan Pembuatan lap dt Transaksi dan pendapatan Pengolahan Data pelanggan Lap.Transaksi dan pendapatan Data pelanggan Pembuatan lap. Pelanggan Lap dt data Pelanggan Gambar 4.1 flowchart sistem yang di usulkan

14 3.3 DFD (Data Flow Diagram / Diagram Alir Data) Yang Diusulkan Gambar 4.2 DFD Level 0 Gambar 4.3 DFD Level

15 3.4 Relasi / Hubungan Antar Tabel 4.Hasil 1) Tampilan Menu Login Gambar 4.1 Tampilan Menu Login

16 2.Tampilan Menu Utama Gambar 4.2 Tampilan Menu Utama 3.Tampilan Menu Input Data_Barang Gambar 4.3 Tampilan Menu Input Barang

17 4. Tampilan Menu Input Barang Masuk Gambar 4.4 Tampilan Menu Input Barang Masuk 5.Tampilan Menu Data_Jenis_Bayar Gambar 4.5 Tampilan Menu Data Jenis Bayar

18 6.Tampilan Menu Input Barang Retur Gambar 4.6 Tampilan Menu Input Barang Retur 7.Tampilan Menu Input Transaksi Barang Keluar Gambar 4.34Tampilan Menu InputTransaksiBarang Keluar

19 PENUTUP A. Kesimpulan Dari semua penjelasan dan pembahasan yang telah dipaparkan dalam penulisan ini, yaitu tentang Perancangan sistem komputerisasi sirkulasi penjualan koran Irvan Agency implementasi sistem informasi penjualan berbasis database dilingkungan perusahaahn Irvan Agency, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Pembuatan sistem informasi penjualan Irvan Agency ini dibangun berdasarkan pada kebutuhan sistem baru dan mengacu pada pendekatan sistem lama yang berjalan dan juga dokumen-dokumen yang didapatkan. Acuan diperoleh dari proses wawancara langsung dengan pihak perusahaan dan analasis terhadap dokumen-dokumen yang terkait yang didapatkan. Dari acuan itulah kemudian disusun sistem terintegrasi berbasis database dengan bantuan beberapa perangkat lunak.

20 DAFTAR PUSTAKA Sunyoto, Andi Pemrograman Database dengan Visual Basic dan Microsoft SQL. Penerbit ANDI. Yogyakarta Al Fatta, Hanif Analisis & Perancangan Sistem Informasi. Penerbit ANDI. Yoyakarta Kusrini, dan Andi Koniyo Visual Basic & Microsoft SQL Server. Penerbit ANDI. Yogyakarta Arief, Rudyanto Pemrogaman Basis Data Menggunakan Transact-SQL dengan Mikrosoft SQL Server Penerbit ANDI. Yogyakarta Anonim Library.COM. 15 April 2010 jam Anonim April 2010 jam Andi April 2010 jam Anonim Juli 2010 jam Anonim Juli 2010 jam Anonim Juli 2010 jam Anonim Juli 2010 jam Anonim Juli 2010 jam Anonim Juli 2010 jam Anonim Juli 2010 jam 14.00