TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014"

Transkripsi

1 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA TARUNG DERAJAT KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT

2

3 Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor & Technical Delegate Cabang Olahraga PORDA XII Editor : Asep Hermana, S.Pd.,SE. Technical Hand Book PORDA XII

4 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI SUSUNAN SC PORDA JABAR XII TAHUN 2014 SUSUNAN PP PORDA JABAR XII TAHUN 2014 SUSUNAN PANPEL CABOR PORDA I. INFORMASI UMUM 1.1 Latar Belakang 1.2 Dasar Kegiatan 1.3 Maksud & Tujuan 1.4 Tema PORDA JABAR XII 1.5 Misi PORDA XII 1.6 Azas Penyelenggaraan PORDA JABAR XII 1.7 Pendaftaran & Akreditasi 1.8 Penyelenggara Pertandingan 1.9 Media Center 1.10 Kesehatan/ Tes Doping II. TEKNIS PERTANDINGAN 2.1 Tempat & Waktu 2.2 Nomor Pertandingan 2.3 Penghargaan Medali 2.4 Ketentuan Peserta 2.5 Jadwal Pertandingan 2.6 Peraturan Pertandingan 2.7 Sistem Pertandingan 2.8 Peralatan Pertandingan 2.9 Perangkat Pertandingan III. PENUTUP Lamipran-lampiran Technical Hand Book PORDA XII

5 KATA PENGANTAR Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena berkat Rahmat dan Ridlo-Nya, buku pedoman teknik (Technikal Handbook) PORDA XII 2014 telah selesai dibuat tanpa adanya kesulitan yang berarti. Buku pedoman ini memuat hal hal yang berkaitan dengan perencanaan dan pelaksanaan teknis pertandingan PORDA XII 2014 Jawa Barat, baik yang bersifat umum sesuai dengan ketetapan KONI Jawa Barat, maupun yang bersifat khusus sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam cabang olahraga bersangkutan. Akhirnya pada kesempatan ini kami sampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak, Jajaran pengurus KONI Jawa Barat, supervisor dan technical delegate cabang olahraga yang telah bekerja sama dan memberikan dukungan baik moril maupun materil dalam upaya penyusunan Technikal Handbook ini dan kegiatan-kegiatan lainnya yang berkaitan dengan Pembinaan Prestasi atlet Jawa Barat. Kami sampaikan permohonan maaf, apabila dalam tulisan ini ada hal-hal yang kurang berkenan atau terdapat kesalahan. Komite Olahraga Nasional Indonesia Provinsi Jawa Barat Umum ttd Ahmad Saefudin Technical Hand Book PORDA XII

6 PP PORDA JABAR XII TAHUN 2014 KAB. BEKASI Penanggungjawab : Umum KONI Prov. Jawa Barat : Bupati Bekasi Wakil ketua : Wakil Bupati Bekasi harian : Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi Wakil ketua harian : KONI Kabupaten Bekasi I : Drs. H. Solihin Sari, M.Si. II : Asisten Daerah Bidang Tata Pemerintahan III : Asisten Daerah Bidang Ekonomi dan Pembangunan IV : Asisten Daerah Bidang Keuangan Sekretaris : Kepala Dinas Pariwisata Budaya Pemuda dan Olahraga Kab. Bekasi Wakil Sekretaris I : Kepala Bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat Wakil Sekretaris II : Reza Lutfi Bendahara : Budi Muhammad Mustafa, Amd. Wakil Bendahara I : Drs. Piping Supriatna, M.Si Wakil Bendahara II : Ginanjar Maulana Saputra Bidang hukum & keabsahan : Ir. Abdul Halim Bidang Pertandingan : Drs. H. Iwa Kusmayadi, MPd Bidang Humas & Publikasi : Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bekasi Bidang Administrasi & Kesekretariatan : Drs. H. Rahmatulloh, MM Bidang Upacara & Protokol : Kepala Bagian Umum Bidang Akomodasi & Transportasi : Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi Bidang Sarana & Prasarana : Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Bekasi Technical Hand Book PORDA XII

7 Bidang Kesehatan : Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Bidang Keamanan : Waka Polresta Bekasi Bidang Pengerahan Massa : Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi Bidang Pengawasan & Pengendalian : Kepala Inspektorat Kabupaten Bekasi Bidang dana & usaha : Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bekasi Technical Hand Book PORDA XII

8 SC PORDA JABAR XII TAHUN 2014 Penanggungjawab : Umum KONI Prov. Jawa Barat Steering Committee ( SC ) : Djumara Frassad, S.Ip Wakil I : DR. Ucup Yusup,M.Kes.,AIFO Wakil II : Ir. H. MQ. Iswara Sekretaris : Irwan Koesdrajat Wakil Sekretaris : Dra. Hj. Lily Rolina Bendahara : Drs. H. Haifendri Wakil Bendahara : Joni Setiabudi, S.Pd BIDANG - BIDANG Bidang Hukum & Keabsahan : Hotma Agus Sihombing, SH., M.Hum Bidang Organisasi & Kesekretariatan : Dr. Ir. H. Ajie Sugiyat,M.Si Bidang Pertandingan : Ir. Verdia Yosep Bidang Sports Medicine : Prof. DR. A. Purba, MS., AIFO.,ASM Bidang Psikologi : Prof. Danu Hoedaya, Ph.D Bidang Sarana & Prasarana : Yeyen Rusyana Diyan Bidang Humas & Publikasi/Media Center : Drs. Dadan Hendaya Bidang Protokol & Upacara : Drs. Bambang Haryono Bidang Akomodasi : Budi Hermansyah Bidang Transportasi : Drs. Syarif Bastaman Bidang Konsumsi : H. M. Robby Suganda Bidang Keamanan : Arief Prayitno Technical Hand Book PORDA XII

9 PANPEL PORDA JABAR XII TAHUN 2014 CABANG OLAHRAGA TARUNG DERAJAT : R. Yana Suyatna, S.IP, M.Si Sekretaris : Wahyu Iriana, S.IP Bendahara : Siti Jubaedah Bidang Pertandingan : Joni Setiawan Bidang Wasit : Eso Technical Hand Book PORDA XII

10 I. INFORMASI UMUM 1.1 Latar Belakang Pekan Olahraga Daerah selanjutnya dinamakan PORDA merupakan kegiatan multi event olahraga terbesar di tingkat Provinsi di seluruh Indoensia termasuk Jawa Barat. Pada event ini banyak daerah berupaya meraih prestasi setinggi-tingginya sebagai bentuk evaluasi pembinaan di daerahnya. Di Jawa Barat sendiri, Pekan Olahraga Daerah (PORDA) XII yang dilaksanakan di Kabupaten Bekasi Merupakan Momentum yang sangat berharga menyongsong PON ke XIX tahun 2016 yang akan dilaksanakan di Jawa Barat. Diharapkan PORDA XII 2014 dapat mendukung visi Jawa Barat yaitu mewujudkan Jabar Kahiji PON XIX Dengan menghasilkan banyak atlet potensial, pemecaharn rekor cabang olahraga baik rekor PORDA itu sendiri ataupun rekor Nasional. Demi lancar dan suksesnya penyelenggaraan PORDA XII 2014, dipandang perlu disusun Technikal Handbook cabang-cabang olahraga yang dapat dijadikan acuan bagi pihak-pihak terkait dalam kegiatan Babak Kwalifikasi tersebut. 1.2 Dasar Kegiatan 1) Undang-Undang nomor 3 tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional 2) Surat keputusan Gubernur Nomor 426-3/Kep 449 DISORDA/2011 tentang penunjukan Pemerintah Kabupaten Bekasi sebagai penyelenggara Pekan Olahraga Daerah dan Pekan Paralympic Daerah Tingkat Provinsi Jawa Barat. 3) SK. Rapat Anggota KONI Jawa Barat No. 05//RA-06/2013 tentang Nomor dan Jenis cabang olahraga. 4) Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga KONI Jawa Barat 1.3 Maksud & Tujuan Maksud dan tujuan dibuatnya Technikal Handbook ini adalah sebagai pedoman bagi stake holder penyelenggaraan Babak Technical Hand Book PORDA XII

11 Kualifikasi PORDA XII tahun 2014 yang efisien dan efektif dalam menyelenggarakan pertandingan cabang olahraga. 1.4 Tema PORDA JABAR XII Sesuai Dengan tujuan dan sasaran yang ingin dicapai, maka tema PORDA XII dan PEPARDA IV Jawa Barat Tahun 2014 adalah: DENGAN PORDA XII DAN PEPARDA IV JAWA BARAT 2014 KITA TINGKATKAN PRESTASI JAWA BARAT MENUJU SUKSES JABAR KAHIJI PADA PON XIX DAN PEPARNAS XV TAHUN Misi PORDA XII Misi yang ingin dicapai melalui penyelenggaraan PORDA XII dan PEPARDA IV Jawa Barat Tahun 2014 adalah EMPAT SUKSES PORDA XII dan PEPARDA IV Jawa Barat Tahun 2014 Sesuai dengan Misi PON XIX Tahun 2016 yaitu sebagai berikut : Sukses Penyelenggaraan. Sukses Pembinaan dan Prestasi. Sukses Partisipasi dan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat. Sukses Administrasi. 1.6 Azas Penyelenggaraan PORDA JABAR XII Azas penyelenggaraan PORDA Jabar XII 2014 adalah Pembinaan, Fair Play, Prestasi, dan Domisili. 1.7 Pendaftaran & Akreditasi Sesuai yang telah ditetapkan di dalam buku Pedoman PORDA XII Tahun 2012 pendaftaran & akreditasi akan dilaksanakan pada: 1) FORM A Adalah Formulir pendaftaran cabang olahraga yang akan diikuti oleh setiap daerah Kabupaten/Kota, direncanakan paling lambat diterima Panitia Penyelenggara pada tanggal 18 September ) FORM B Adalah Formulir pendaftaran cabang olahraga dan nomor pertandingan yang akan diikuti oleh setiap daerah Technical Hand Book PORDA XII

12 Kabupaten/Kota, direncanakan paling lambat diterima Panitia Penyelenggara pada tanggal 18 September ) FORM C Adalah Formulir pendaftaran cabang olahraga, nomor dipertandingkan, dan nama alet (lengkap dengan tempat dan tanggal lahir) yang sudah pasti akan mengikuti PORDA Jabar XII-2014 dan dilampiri oleh : 1. Foto Copy KTP; 2. Foto Copy KK; 3. 3 ( Tiga ) dokumen diantara ijazah SD, SMP, SMTA, akta kelahiran dan paspor; 4. Pas Foto 4x6 berwarna 5. Surat Pernyataan Kesediaan memperkuat Jawa Barat di PON XIX Bagi Atlet yang mutasi dari/antar Kabupaten/Kota diwilayah Jawa Barat, dan dari/antar Provinsi harus disertai dokumen persyaratan mutasi yang lengkap. Form C paling serta permohonan ID card (C2) selambatnya diterima Panitia Penyelenggara pada tanggal 30 September ) FORM D Adalah Format Rekapitulasi jumlah atlet dan Official, tanggal kedatangan kontingen, dan informasi tentang alamat Posko kontingen utama dari masing masing daerah Kabupaten/Kota, pada tanggal 4 Oktober Penyelenggara Pertandingan Panitia Pelaksana Pertandingan Cabang-cabang Olahraga yang dipertandingkan pada PORDA Jabar XII Tahun 2014 adalah Pengurus Provinsi cabang olahraga dengan mendelegasikan Supervisor dan Technical Delegate serta Panitia Pelaksana yang dibentuk oleh Panitia Penyelenggara PORDA Jabar 2014 melalui Surat Keputusan. 1.9 Media Center PP PORDA JABAR XII Tahun 2014 Kab. Bekasi menyediakan media center untuk mengakomodir kebutuhan seluruh informasi yang berkaitan dengan PORDA JABAR XII Tahun 2014, dengan alamat yang Technical Hand Book PORDA XII

13 dapat diakses oleh semua pihak dengan memanfaatkan teknologi, informasi dan komunikasi Kesehatan/ Tes Doping Pemeriksaan doping dilakukan kepada para atlet pemenang, Pemenang akan dilakukan pemeriksaan sesuai Peraturan World anti Doping Code dari World Anti Doping Agency (WADA). Pengambilan doping dilakukan sesaat setelah dilaksanakan final atau setelah dimumkan atlet tersebut sebagai peraih medali. Jika terbukti atlet tersebut menggunakan doping maka hak medali akan dicabut dan selanjutnya akan diproses di Bidang Hukum KONI Prov. Jawa Barat. Technical Hand Book PORDA XII

14 II. TEKNIS PERTANDINGAN 2.1 Tempat & Waktu Pertandingan Tempat : GOR STTD Jl. Setu Cibitung, Bekasi Waktu : Tanggal 14 November s/d 17 November Nomor Pertandingan TARUNG DERAJAT Pa Pi Mix Tbk PUTRA 1 Kelas 49,1-52 Kg 1 2 Kelas 52,1-55 Kg 1 3 Kelas 55,1-58 Kg 1 4 Kelas 58,1-61 Kg 1 5 Kelas 61,1-64 Kg 1 6 Kelas 64,1-67 Kg 1 7 Kelas 67,1-70 Kg 1 8 Kelas 70,1-75 Kg 1 9 Kelas 75,1-80 Kg 1 10 Kelas 80,1 Kg Ke Atas 1 PUTRI 1 kelas 45,1-50 Kg 1 2 Kelas 50,1-54 Kg 1 3 Kelas 54,1-58 Kg 1 4 Kelas 58,1-62 Kg 1 5 Kelas 62,1-66 Kg 1 6 Seni Gerak 1 MIXED 1 Seni gerak 1 Technical Hand Book PORDA XII

15 2.3 Penghargaan Medali TARUNG DERAJAT Emas Perak Perunggu PUTRA 1 Kelas 49,1-52 Kg Kelas 52,1-55 Kg Kelas 55,1-58 Kg Kelas 58,1-61 Kg Kelas 61,1-64 Kg Kelas 64,1-67 Kg Kelas 67,1-70 Kg Kelas 70,1-75 Kg Kelas 75,1-80 Kg Kelas 80,1 Kg Ke Atas PUTRI 1 kelas 45,1-50 Kg Kelas 50,1-54 Kg Kelas 54,1-58 Kg Kelas 58,1-62 Kg Kelas 62,1-66 Kg Seni Gerak MIXED 1 Seni gerak Jumlah Medali Ketentuan Peserta Pada PORDA XII 2014 di Kabupaten Bekasi ini, semua peserta harus memenuhi ketentuan yang ditetapkan dan disesuaikan dengan nomor yang diikutinya, sebagai berikut : 1) Nomor Tarung Bebas Perseorangan Putra a. Peserta adalah pria. b. Minimal tingkat Kurata V. c. Memiliki Kualifikasi sebagai petarung putra yang sudah lolos seleksi di tingkat cabang. d. Batasan usia atlet antara tahun untuk atlet petarung putra dan diperbolehkan atlet sampai usia 30 tahun dan dibatasi sebanyak 30 % dari jumlah setiap nomor yang dipertandingkan. Technical Hand Book PORDA XII

16 e. Tiap kelas hanya diikuti oleh 1 atlit petarung putra pada setiap cabangnya. f. Peserta tidak diperbolehkan merangkap sebagai peserta Rangkaian Gerak (Ranger) Beregu Putri maupun Gerak Tarung Campuran (Getar) berpasangan 2 orang putra.dan 2 orang putri g. Setiap Pengcab hanya berhak mengirimkan maksimal 10 atlit Petarung Putra untuk 10 kelas yang berbeda. 2) Nomor Tarung Perseorangan Putri a. Peserta adalah Wanita. b. Minimal Tingkat Kurata V. c. Memiliki Kualifikasi sebagai Petarung putri yang sudah lolos seleksi di tingkat cabang. d. Batasan usia atlet antara tahun untuk atlet petarung putri dan diperbolehkan atlet sampai usia 30 tahun dan dibatasi sebanyak 30 % dari jumlah setiap nomor yang dipertandingkan e. Tiap kelas hanya diikuti oleh 1 atlit petarung putri pada setiap cabangnya nya. f. Peserta tidak diperbolehkan merangkap sebagai peserta Rangkaian Gerak (Ranger) Beregu Putri maupun Gerak Tarung Campuran (Getar) berpasangan 2 orang putra.dan 2 orang putri g. Setiap Pengcab hanya berhak mengirimkan maksimal 5 orang atlit petarung Putri untuk 5 kelas yang berbeda. 3) Nomor Rangkaian Gerak ( Ranger ) Beregu Putri a. Peserta adalah 3 Orang atlit peraga Putri. b. Minimal tingkat Kurata IV. c. Jurus yang akan ditampilkan adalah Dradjat II. d. Memiliki kualifikasi sebagai peraga seni gerak Putri yang lolos seleksi di tingkat cabang e. Batasan usia tahun untuk atlet seni gerak. f. Peserta tidak diperbolehkan merangkap sebagai peserta Tarung Perseorangan Putri. g. Peserta Rangkaian Gerak putri boleh merangkap sebagai peserta Getar Beregu Campuran putri h. Setiap Pengcab hanya berhak mengirimkan maksimal 3 orang atlit peraga Putri. Technical Hand Book PORDA XII

17 4) Nomor Gerak Tarung Campuran (Getar) Berpasangan 2 Putra dan 2 putri a. Peserta adalah 4 orang atlit, 2 Peraga Putra dan 2 Peraga Putri b. Minimal Tingkat Kurata IV. c. Jenis Getar yang akan ditampilkan adalah Getar Campuran d. Memiliki kualifikasi sebagai peraga seni gerak yang sudah lolos seleksi di tingkat cabang. e. Batasan usia tahun untuk atlet seni gerak. f. Peserta tidak diperbolehkan merangkap sebagai peserta Tarung Perseorangan Putra g. :Peserta Seni Gerak Getar Campuran putri boleh merangkap sebagai peserta Rangkaian Gerak putri h. Setiap Pengcab hanya berhak mengirimkan maksimal 2 orang atlit peraga Putra dan putri PORDA XII-2014 akan diikuti oleh atlet-atlet dari Pengcab KODRAT se Jawa Barat: 1. Kota Depok 14. Kota Cimahi 2. Kabupaten Bogor 15. Kab. Bandung Barat 3. Kota Bogor 16. Kabupaten Sumedang 4. Kabupaten Sukabumi 17. Kabupaten Garut 5. Kota Sukabumi 18. Kabupaten Tasikmalaya 6. Kabupaten Cianjur 19. Kota Tasikmalaya 7. Kabupaten Bekasi 20. Kabupaten Ciamis 8. Kota Bekasi 21. Kota Banjar 9. Kabupaten Karawang 22. Kabupaten Kuningan 10. Kabupaten Purwakarta 23. Kabupaten Indramayu 11. Kabupaten Subang 24. Kabupaten Cirebon 12. Kabupaten Bandung 25. Kota Cirebon 13. Kota Bandung Technical Hand Book PORDA XII

18 2.5 Jadwal Pertandingan 1. PORDA XII Cabang Olahraga Tarung Derajat akan dilaksanakan pada : Hari : Jumat s/d Senin Tanggal : Nopember 2014 Waktu : s/d selesai Tempat : GOR Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) Jl. Setu, Kabupaten Bekasi 2. Pelaksanaan pertemuan teknik akan dilaksanakan pada : Hari : Kamis Tanggal : 13 Nopember 2014 Waktu : selesai Tempat : GOR Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) Jl. Setu, Kabupaten Bekasi Acara : 1. Daftar ulang peserta 2. Medical check up 3. Penimbangan badan 4. Pengundian dan daftar urut pertandingan 5. Penyegaran Wasit dan Juri 2.6 Peraturan Pertandingan RONDE 1) Pertarungan untuk petarung putra dilaksanakan dalam 3 (tiga) ronde, dengan durasi waktu tiap ronde adalah 3 (tiga) menit dan waktu istirahat 1 (satu) menit. 2) Untuk pertarungan putri dilaksanakan dalam 2 (dua) ronde, dengan durasi waktu tiap ronde adalah 3 (tiga) menit dan waktu istirahat 1 (satu) menit. 3) Penghentian pertarungan untuk membetulkan pakaian atau pemeriksaan kesehatan, tidak termasuk dalam waktu yang telah ditentukan (dalam hal tersebut, stop watch / waktu dihentikan). 4) Ronde tambahan akan diberikan pertarungan berakhir dengan nilai seri/seimbang sampai didapat pemenangnya. 5) Waktu yang digunakan untuk ronde tambahan adalah selama 2 (dua) menit. Technical Hand Book PORDA XII

19 6) Pada ronde tambahan, penilaian dilakukan sebagaimana mestinya, dalam hal ini wasit dan juri kembali bertugas seperti biasa. 7) Dalam hal terjadi ronde tambahan, juri wajib menuliskan RONDE TAMBAHAN pada format nilai. 8) Dalam hal selama ronde tambahan belum ada pemenangnya, maka akan diadakan ronde tambahan berikutnya dengan sistim SUDDENT DEATH TEGURAN, PERINGATAN DAN PELANGGARAN 1) Teguran a. Wasit dapat memberikan teguran kepada seorang petarung. b. Teguran dapat diberikan dalam bentuk nasihat atau peringatan kepada petarung untuk mengurangi atau mencegah pelanggaran yang tidak diharapkan, untuk hal tersebut wasit tidak perlu menghentikan pertarungan tetapi meggunakan kesempatan yang tepat selama ronde-ronde berjalan untuk menegur petarung yang melakukan pelanggaran peraturan. 2) Peringatan a. Tidak agresif baik bertahan maupun menyerang. b. Tidak semangat atau kelelahan. c. Melakukan pancingan kearah sasaran yang dilarang. d. Berpura-pura sakit atau cedera, dalam hal ini keputusan terakhir ada pada tim Medis dan Hakim Pertandingan. e. Peringatan akan menjadi sebuah pelanggaran jika sudah dilakukan 2 kali berturut-turut dalam satu ronde berjalan, dan wasit harus memberikan tanda dengan tangan kepada masing-masing juri bahwa pelanggaran telah diberikan kepada salah seorang petarung. 3) Pelanggaran a. Menyerang bagian belakang kepala / badan lawan atau sebaliknya membelakangi lawan dengan sengaja. b. Menyerang bagian selangkangan. c. Mengejek atau memperolok lawan baik didalam atau diluar arena pertarungan. Technical Hand Book PORDA XII

20 d. Menyerang lawan diluar arena pertarungan. e. Dengan sengaja meninggalkan arena pertarungan. f. Menyerang wasit, Juri dan Hakim Pertandingan. g. Dengan sengaja menyerang lawan yang sudah jatuh. h. Berturut-turut melakukan/menggunakan teknik tarung secara asal-asalan atau salah. KEPUTUSAN KEPUTUSAN 1) MENANG ANGKA (MA) a. Pada akhir pertarungan, petarung yang telah diberi keputusan dengan mayoritas juri harus dinyatakan pemenang. b. Jika kedua petarung terluka atau roboh secara serentak (kedua petarung tidak dapat melanjutkan pertarungan), maka para juri harus menghitung angka yang diperoleh oleh masing-masing petarung sampai terhentinya pertarungan, dan petarung yang memperoleh angka terbanyak harus dinyatakan sebagai pemenang dengan keputusan menang angka (MA). 2) MENANG KARENA LAWAN MENGUNDURAN DIRI ( UD ) Jika seorang petarung mengundurkan diri dengan sukarela karena cedera atau sebab lain, atau jika ia tidak dapat segera memulai kembali pertarungan sesudah istirahat antara ronde-ronde, maka lawannya harus dinyatakan sebagai pemenang dengan kemenangan undur diri (UD). 3) MENANG KARENA WASIT HENTIKAN PERTARUNGAN (WHT ) a. Lawan tak seimbang Wasit dapat menghentikan pertarungan apabila dinilai tidak seimbang atau salah satu petarung tidak kuat lagi melakukan pertarungan, maka lawannya dinyatakan sebagai pemenang. b. Cedera Jika menurut pendapat wasit seorang petarung tidak kuat lagi melanjutkan petarungan karena cedera atau alasan fisik lainnya maka pertarungan dapat dihentikan dan lawannya dinyatakan sebagai pemenang. Technical Hand Book PORDA XII

21 Hak untuk mengambil keputusan ini terletak pada wasit setelah berkonsultasi dengan tim medis dan hakim pertandingan. Disarankan agar wasit memeriksa petarung lainnya, apakah cedera juga, sebelum membuat keputusan ini. Tim medis berhak meminta pertarungan diskor karena alasan-alasan kesehatan kepada hakim pertandingan. Tim medis diberi kesempatan untuk memeriksa petarung yang cedera selama 1 (satu) menit, setelah itu memberikan hasil pemeriksaanya kepada wasit apakah pertarungan dapat dilanjutkan / tidak. 4) MENANG KARENA DISKUALIFIKASI ( MD ) a. Kemenangan akan diberikan karena diskualifikasi apabila petarung lawan melakukan pelanggaran peraturan pertandingan. b. Dalam hal kedua petarung dinyatakan diskualifikasi, maka keputusannya wajib diumumkan secara serentak dan pertarungan tersebut dinyatakan tidak ada pemenangnya. 5) MENANG KARENA ROBOH ( MR ) Jika seorang petarung roboh dan tidak mampu melanjutkan pertarungan kembali dalam waktu 10 ( sepuluh ) hitungan atau 10 ( sepuluh ) detik, maka lawannya dinyatakan sebagai pemenang dengan menang roboh (MR) SISTIM PENILAIAN 1) Tarung Bebas Putra a. Kemenangan langsung diberikan bila mana lawan tidak mampu lagi melanjutkan pertarungan. b. Serangan dengan kaki (tendangan) kearah kepala/muka : Nilai = 3 (tiga) b. Serangan dengan kaki (tendangan) kearah badan : Nilai = 2 (dua) Technical Hand Book PORDA XII

22 c. Serangan dengan kaki (tendangan) yang mengakibatkan lawan goyah/roboh : Nilai = 4 (empat) d. Serangan dengan tangan (pukulan) kearah kepala/muka : Nilai 2 (dua) e. Serangan dengan tangan (pukulan) kearah badan : Nilai = 1 (satu) f. Serangan dengan tangan (pukulan) yang mengakibatkan lawan goyah/roboh : Nilai = 3 (tiga) g. Penilaian khusus : Agresifitas dan sportifitas tinggi didalam melakukan teknik-teknik menyerang dan bertahan dalam setiap ronde, mendapat nilai = 1 (satu) h. Pengurangan Nilai/Angka : Melakukan pelanggaran yang sama ataupun berbeda secara berturut-turut dalam ronde berjalan, nilai = - 1 (minus satu). Melakukan pelanggaran yang sangat membahayakan keselamatan diri lawan dalam ronde berjalan, nilai = - 2 (minus dua) 2) Tarung Bebas Putri. a. Kemenangan langsung diberikan bila mana lawan tidak mampu lagi melanjutkan petarungan. b. Serangan dengan kaki (tendangan) kearah kepala/muka : Nilai = 3 (tiga) c. Serangan dengan kaki (tendangan) kearah badan : Nilai = 2 (dua) d. Serangan dengan kaki (tendangan) yang mengakibatkan lawan goyah/roboh : Nilai = 4 (empat) e. Serangan dengan tangan (pukulan) kearah badan : Nilai = 1 (satu) f. Serangan dengan tangan (pukulan) yang mengakibatkan lawan goyah/roboh : Nilai = 3 (tiga) g. Penilaian khusus : Technical Hand Book PORDA XII

23 h. Agresifitas dan sportifitas tinggi didalam melakukan teknik-teknik menyerang dan bertahan dalam setiap ronde, mendapat nilai = 1 (satu) i. Pengurangan Nilai/Angka : Melakukan pelanggaran yang sama ataupun berbeda secara berturut-turut dalam ronde berjalan, nilai = - 1 (minus satu). Melakukan pelanggaran yang sangat membahayakan keselamatan diri lawan dalam ronde berjalan, nilai = - 2 (minus dua) 3) Seni Gerak a. Hafal gerakan dengan teknik gerakan yang baik dan benar. b. Keserasian berpasangan. c. Poin a dan b mancakup pada prinsip : setiap gerakan harus mengandung 5 unsur daya gerak, yaitu : 1. Kekuatan. Artinya setiap gerakan dilakukan dengan bertenaga dan tidak kaku (keras dan lentur), penuh semangat ditunjang dengan kesiapan fisik dan mental. 2. Kecepatan. Artinya setiap gerakan merupakan gerakan reflex yang telatih, sesuai dengan irama gerakan secara berpasangan. 3. Ketepatan. Artinya gerakan yang dilakukan jelas sasaran (target) yang dituju dan maksud serta peruntukannya. 4. Keberanian. Artinya gerakan dilakukan secara pasti, penuh kesungguhan, realistis dan rasional. 5. Keuletan Artinya gerakan-gerakannya memiliki/ mengandung nilai-nilai seni tinggi, berangkat seperti air yang mengalir dengan memperhatikan 4 unsur diatas, yaitu kekuatan, kecepatan, ketepatan dan keberanian. Technical Hand Book PORDA XII

24 TEKNIK-TEKNIK YANG BERLAKU DALAM PERTARUNGAN 1) TEKNIK-TEKNIK TANGAN a. Teknik serangan tangan digunakan dalam 2 (dua) fungsi, yaitu : Sebagai Pukulan Sebagai Drop (menahan serangan lawan) b. Pukulan yang boleh dipergunakan dalam pertarungan kecuali pukulan cepat, yaitu : Pukulan cepat. Pukulan lingkar : atas, luar, dalam, bawah. Pukulan kibas : atas, luar, dalam, bawah. Pukulan sentak : atas dan bawah. c. Teknik Drop Tangan. 2) TEKNIK-TEKNIK KAKI a. Teknik serangan kaki digunakan dalam 2 (dua) fungsi, yaitu : Sebagai tendangan Sebagai Drop (menahan serangan lawan) b. Tendangan yang boleh dipergunakan dalam pertarungan, kecuali tendangan lurus, yaitu : Tendangan lingkar dalam dan loncatannya Tendangan samping dan loncatannya Tendangan belakang dan loncatannya Tendangan kait depan dan loncatannya Tendangan kait belakang dan loncatannya Tendangan melingkar belakang dan loncatannya TEKNIK-TEKNIK YANG TIDAK BERLAKU DALAM PERTARUNGAN 1) Menyerang dengan tangan terbuka (tidak dikepalkan) 2) Menyapok kaki lawan baik dalam posisi berdiri maupun dalam posisi menjatuhkan badan. 3) Menggunakan serangan dengan tendangan lurus. 4) Memegang anggota tubuh atau baju lawan. 5) Menangkap serangan tangan maupun kaki lawan. 6) Membalikan badan tetapi tidak melakukan serangan. Technical Hand Book PORDA XII

25 7) Mundur atau menghindari lawan secara terus menerus dan meninggalkan arena pertarungan. 8) Menyerang lawan diluar batas arena pertarungan. 9) Melakukan serangan dengan teknik tangan maupun teknik kaki yang tidak dikuasai, yang mengakibatkan gerakan asal-asalan. 10) tidak agresif dalam bertahan maupun menyerang. 11) Menyerang kepala dan badan bagian belakang. 12) Menyerang daerah dibawah pinggang. TARGET / SASARAN SERANGAN 1) Kepala bagian depan dan samping (muka). 2) Badan bagian depan dan samping (dada sampai perut). 2.7 Sistem Pertandingan Dalam PORDA XII bekasi , sistim yang dipakai adalah sistim standar olahraga, dimana atlit petarung diharuskan memakai alat pelindung dan atlit peraga seni gerak dibedakan dengan ciri yang sudah ditentukan. 2.8 Peralatan Pertandingan Kelengkapan yang diijinkan / dibawa dan dipakai oleh petarung dan peraga seni gerak saat masuk lokasi arena pertarungan diatur sebagai berikut : 1) Tarung Perseorangan Putra a. Memakai pakaian petarung lengan pendek. b. Memakai tanda lawan (sudut) pada sabuk dan pelindung kepalan tangan dengan warna hitam dan merah. c. Memakai pelindung kepalan tangan. d. Memakai pelindung badan e. Pelindung kepala f. Memakai pelindung gigi. g. Memakai pelindung alat vital. h. Boleh membawa handuk ketika di sudut masingmasing. i. Boleh membawa dan hanya air mineral di sudut masing-masing. Technical Hand Book PORDA XII

26 2) Tarung Perseorangan Putri a. Memakai pakaian petarung lengan pendek. b. Memakai tanda lawan ( sudut ) pada sabuk dan pelindung kepalan tangan dengan warna hitam dan merah. c. Memakai pelindung kepalan tangan.. d. Memakai pelindung gigi. e. Memakai pelindung kepala. f. Memakai pelindung badan. g. Boleh membawa handuk ketika di sudut masingmasing. h. Boleh membawa dan hanya air mineral di sudut masing-masing. 3) Seni Gerak a. Memakai pakaian seni gerak lengan ¾. b. Boleh memakai variasi warna sabuk. c. Boleh memakai accesories pada kepala, pergelangan tangan dan kaki 2.9 Perangkat Pertandingan 1) Tugas Wasit a. Tugas utama seorang wasit adalah menjaga keselamatan petarung. b. Mengawasi agar pertarungan berjalan dengan bersih dan tertib. c. Mencegah penyiksaan atas petarung yang lemah dari lawannya. d. Menanyakan kesiapan petarung sebelum pertarungan dimulai. e. Dalam menjalankan tugasnya, ada 3 (tiga) macam abaaba, yaitu : BOX! Untuk perintah mulai pertarungan. STOP! Untuk perintah agar kedua petarung berhenti saling bertarung. KEMBALI! Untuk perintah agar kedua petarung kembali ketengah apabila telah keluar arena pertarungan. f. Apabila terjadi peringatan kepada petarung, wasit wajib memberitahu kepada petarung yang diperingati dengan mengangkat telunjuk atau dengan gerakan tangan / kaki yang mudah dimengerti oleh petarung. Technical Hand Book PORDA XII

27 2) Kekuasaan Wasit Wasit dalam memimpin pertandingannya mempunyai kekuasaan sebagai berikut : a. Dapat menghentikan pertarungan pada setiap saat jika dianggap pertarungan sangan berat sebelah (tidak seimbang ). b. Dapat menghentikan pertarungan pada setiap saat jika salahsatu petarung terluka, yang berdasarkan koordinasi dengan tim medis bahwa petarung yang bersangkurtan tidak boleh melanjutkan pertarungan. c. Dapat menghentikan pertarungan pada setiap saat jika wasit menganggap kedua petarung tidak sungguhsungguh. Dalam hal ini wasit dapat mendiskualifikasi salahsatu atau kedua petarung setelah deberi peringatan. d. Memberi teguran kepada seorang petarung atau menghentikan pertarungan dan memberikan peringatan kepada seorang petarung atas pelanggaran yang dilakukan atau atas alasan lain demi tercapainya permainan yang jujur dan mengikuti peraturan. e. Setiap saat dapat mendiskualifikasi seorang petarung yang tidak segera memenuhi perintahnya atau bertindak tidak sopan atau menyerang wasit. f. Mendiskualifikasi pembantu petarung yang melanggar peraturan, dan bahkan kepada petarungnya sendiri apabila pembantu petarung tidak memenuhi perintah wasit. g. Dengan atau tanpa perintah terlebih dahulu untuk mendiskualifikasi seorang petarung karena suatu pelanggaran yang berat. h. Dalam hal terjadi petarung roboh, wasit dapat menunda perhitungan apabila lawannya dengan sengaja memperlambat atau tidak mau pergi ke sudut netral. i. Menafsirkan peraturan pertandingan sejauh dapat diterapkan atau relevan terhadap pertarungan atau memutuskan dan mengambil tindakan dalam keadaan apapun pada pertarungan yang tidak atau belum tercantum dalam peraturan pertandingan. Technical Hand Book PORDA XII

28 III. PENUTUP Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Khusus Pertandingan Cabang Olahraga di dalam buku ini, akan diatur tersendiri oleh Panpel Cabor dan Pengurus Provinsi Cabang Olahraga dengan delegasinya yaitu Supervisor dan Technical Delegate. Khusus Informasi Umum dan teknis pertandingan yang ada di dalam buku ini berlaku sejak dan sampai berakhirnya PORDA JABAR XII Tahun 2014 di Kabupaten Bekasi. Bandung, September 2014 Technical Delegate Cabang Olahraga Tarung derajat Supervisor Drs. Heri Gunawan Drs. Budi Rachmat Technical Hand Book PORDA XII

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA PENCAK SILAT KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA PANJAT TEBING KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA KEMPO KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor & Technical

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA KARATE KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor & Technical

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA FUTSAL KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor & Technical

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA SOFTBALL KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor &

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA LONCAT INDAH KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA POLO AIR KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor &

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA DRUM BAND KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA TENIS MEJA KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA MENEMBAK KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor &

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA GULAT KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor & Technical

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA HOKI KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor & Technical

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA DAYUNG KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor & Technical

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA TINJU KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor & Technical

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA SEPAK TAKRAW KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA RENANG KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor & Technical

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA SQUASH KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor & Technical

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA TAEKWONDO KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA WUSHU KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor & Technical

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA GANTOLLE KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor &

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA GOLF KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor & Technical

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA TERJUN PAYUNG KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA PARALAYANG KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA ANGKA BERAT, ANGKAT BESI, BINARAGA KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov.

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA SEPATU RODA KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA SKI AIR KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor &

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA DANSA KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor & Technical

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA PANAHAN KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor &

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 CABANG OLAHRAGA TENIS LAPANGAN KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor

Lebih terperinci

PERATURAN DAN KETENTUAN PERTANDINGAN CABANG OLAHRAGA TARUNG DERAJAT

PERATURAN DAN KETENTUAN PERTANDINGAN CABANG OLAHRAGA TARUNG DERAJAT 12 PERATURAN DAN KETENTUAN PERTANDINGAN CABANG OLAHRAGA TARUNG DERAJAT A. UMUM 1. Waktu dan Tempat Tanggal : 14 19 November 2015 Tempat : Gedung AAC Dayan Dawod - Unsyiah, Banda Aceh 2. Technical Meeting

Lebih terperinci

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014

TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 2014 TECHNICAL HAND BOOK PORDA JABAR XII 204 CABANG OLAHRAGA SENAM KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PROVINSI JAWA BARAT Disusun Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia Prov. Jawa Barat Supervisor & Technical

Lebih terperinci

9 PERATURAN DAN KETENTUAN PERTANDINGAN CABOR PENCAK SILAT

9 PERATURAN DAN KETENTUAN PERTANDINGAN CABOR PENCAK SILAT 9 PERATURAN DAN KETENTUAN PERTANDINGAN CABOR PENCAK SILAT A. UMUM 1. Pelaksanaan Pertandingan Tanggal : 15 20 November 2015 Tempat : Hall UIN Ar-Raniry 2. Technical Meeting Umum Tanggal : 13 November 2015

Lebih terperinci

PERATURAN PERTANDINGAN CABOR KEMPO

PERATURAN PERTANDINGAN CABOR KEMPO PERATURAN PERTANDINGAN CABOR KEMPO Pasal 1. PENDAHULUAN 1.1 Pekan Olahraga Mahasiswa Tingkat Nasional XV Tahun 2017 merupakan Kejuaraan Nasional multi event antar Mahasiswa yang diselenggarakan oleh BAPOMI

Lebih terperinci

KETENTUAN UMUM DENGAN BABAK KUALIFIKASI PORDA JAWA BARAT KITA TINGKATKAN PRESTASI GOLF JAWA BARAT UNTUK MEMPERTAHANKAN JABAR KAHIJI PADA PON XX-2020.

KETENTUAN UMUM DENGAN BABAK KUALIFIKASI PORDA JAWA BARAT KITA TINGKATKAN PRESTASI GOLF JAWA BARAT UNTUK MEMPERTAHANKAN JABAR KAHIJI PADA PON XX-2020. KETENTUAN UMUM A. Tema Pelaksanaan Babak Kualifikasi Golf PORDA XIII tahun 2018 bertemakan dengan profesionalisme penyelenggaraan pertandingan GOLF PORDA XIII-2018 sebagai landasan pembinaan dan peningkatan

Lebih terperinci

PROPOSAL KEJUARAAN SMADA CUP VIII TAHUN 2016

PROPOSAL KEJUARAAN SMADA CUP VIII TAHUN 2016 PROPOSAL KEJUARAAN SMADA CUP VIII TAHUN 2016 PENDAHULUAN Menyadari akan pentingnya proses pewarisan nilai-nilai perjuangan bangsa, Pencak Silat yang merupakan warisan pusaka leluhur bangsa Indonesia dan

Lebih terperinci

KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL BALI OPEN 5 10 NOPEMBER 2012

KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL BALI OPEN 5 10 NOPEMBER 2012 KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL BALI OPEN 5 10 NOPEMBER 2012 ( RANKING POINT ) 1. NAMA KEJUARAAN : DJARUM SIRKUIT NASIONAL BALI OPEN 2012 2. PELAKSANAAN a. Waktu : Tanggal 5 10 Nopember 2012

Lebih terperinci

Ketentuan Kejuaraan Bulutangkis DJARUM SIRKUIT NASIONAL LI NING JAWA TIMUR OPEN 2013 Surabaya, November 2013 (RANKING POINT)

Ketentuan Kejuaraan Bulutangkis DJARUM SIRKUIT NASIONAL LI NING JAWA TIMUR OPEN 2013 Surabaya, November 2013 (RANKING POINT) Ketentuan Kejuaraan Bulutangkis Surabaya, 11-16 November 2013 (RANKING POINT) 1. NAMA KEJUARAAN : 2. PELAKSANAAN : a. Waktu : 11-16 November 2013 mulai pukul 08.00 WIB b. Tempat : 1. Gedung Bulutangkis

Lebih terperinci

PENCAK SILAT OLIMPIADE BRAWIJAYA

PENCAK SILAT OLIMPIADE BRAWIJAYA PENCAK SILAT OLIMPIADE BRAWIJAYA 2014 I. NOMOR PERTANDINGAN 1. Perorangan Putra Dewasa a. Kelas A Berat 45 50 kg b. Kelas B Berat 51 55 kg c. Kelas C Berat 56 60 kg d. Kelas D Berat 61 65 kg e. Kelas E

Lebih terperinci

LIGA MEDIKA 2018 PERATURAN KHUSUS

LIGA MEDIKA 2018 PERATURAN KHUSUS LIGA MEDIKA 2018 PERATURAN KHUSUS BADMINTON LIGA MEDIKA 2018 PERATURAN KHUSUS CABANG BADMINTON LIGA MEDIKA 2018 BAB I PESERTA PERTANDINGAN 1. Peserta Bulutangkis IMSSO Liga Medika 2018 adalah sebuah kontingen

Lebih terperinci

TECHNICAL HANDBOOK CABANG AEROMODELLING

TECHNICAL HANDBOOK CABANG AEROMODELLING TECHNICAL HANDBOOK CABANG AEROMODELLING Ketentuan Umum Pelaksanaan PORDA XII JABAR 2014 Cabang Olahraga Aeromodelling Pasal 1 Umum a. Aeromodelling sebagai bagian dari Aero Sport adalah salah satu cabang

Lebih terperinci

Juklak karate LATAR BELAKANG

Juklak karate LATAR BELAKANG Juklak karate LATAR BELAKANG Kejuaraan Karate Antar Pelajar Se-Jawa Barat SMANSA CUP XII Tahun 2012 sudah menjadi bagian dari Agenda FORKI (Federasi Olahraga Karate Indonesia) Jawa Barat. Melalui kejuaraan

Lebih terperinci

P R O P O S A L PENYELENGGARAAN BRIEFING COACH PEKAN OLAHRAGA NASIONAL XIX/2016

P R O P O S A L PENYELENGGARAAN BRIEFING COACH PEKAN OLAHRAGA NASIONAL XIX/2016 P R O P O S A L PENYELENGGARAAN BRIEFING COACH PEKAN OLAHRAGA NASIONAL XIX/2016 The Bellezza Suite, Permata Hijau - Jakarta 13-14 Agustus 2016 PROPOSAL PENYELENGGARAAN BRIEFING COACH PEKAN OLAHRAGA NASIONAL

Lebih terperinci

PEDOMAN UMUM PELAKSANAAN PERTANDINGAN AAJI SPORTAINMENT 2018

PEDOMAN UMUM PELAKSANAAN PERTANDINGAN AAJI SPORTAINMENT 2018 PEDOMAN UMUM PELAKSANAAN PERTANDINGAN AAJI SPORTAINMENT 2018 A. PESERTA Peserta yang mengikuti AAJI SPORTAINMENT 2018 terdiri dari Pemain dan Manajer/Official Tim, sebagai berikut: 1. Pemain adalah para

Lebih terperinci

KARATE OLIMPIADE BRAWIJAYA 2014

KARATE OLIMPIADE BRAWIJAYA 2014 KARATE OLIMPIADE BRAWIJAYA 2014 I. NOMOR PERTANDINGAN Putra : 1. Kata Perseorangan Putra 2. Kumite Perseorangan 60 kg Putra 3. Kumite Perseorangan + 60 kg Putra Putri : 1. Kata Perseorangan Putri 2. Kumite

Lebih terperinci

KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL SGS PLN JAWA BARAT OPEN MEI 2012

KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL SGS PLN JAWA BARAT OPEN MEI 2012 KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL SGS PLN JAWA BARAT OPEN 2012 21 26 MEI 2012 ( RANKING POINT ) 1. NAMA KEJUARAAN : DJARUM SIRKUIT NASIONAL SGS PLN JAWA BARAT OPEN 2012 2. WAKTU DAN TEMPAT:

Lebih terperinci

KETENTUAN UMUM KEJUARAAN DAERAH JAWA BARAT SENIOR DAN JUNIOR TAHUN 2017

KETENTUAN UMUM KEJUARAAN DAERAH JAWA BARAT SENIOR DAN JUNIOR TAHUN 2017 KETENTUAN UMUM KEJUARAAN DAERAH JAWA BARAT SENIOR DAN JUNIOR TAHUN 2017 I. PELAKSANAAN : 1. Waktu a. Hari : Sabtu dan Minggu b. Tanggal : 29 dan 30 April 2017 c. Jam : 08.00 s/d selesai 2. Tempat Pertandingan

Lebih terperinci

DJARUM SIRKUIT NASIONAL JAWA TIMUR OPEN 2012 Surabaya, November 2012 (RANKING POINT)

DJARUM SIRKUIT NASIONAL JAWA TIMUR OPEN 2012 Surabaya, November 2012 (RANKING POINT) DJARUM SIRKUIT NASIONAL JAWA TIMUR OPEN 2012 Surabaya, 19 24 November 2012 (RANKING POINT) 1. NAMA KEJUARAAN : DJARUM SIRKUIT NASIONAL JAWA TIMUR OPEN 2012 2. PELAKSANAAN : a. Waktu : 19 24 November 2012

Lebih terperinci

MOEHI NATIONAL COMPETITION 2017 PR IPM SMA MUHAMMADIYAH 1 YOGYAKARTA

MOEHI NATIONAL COMPETITION 2017 PR IPM SMA MUHAMMADIYAH 1 YOGYAKARTA S. Lomba Tapak Suci Hari : Ahad Senin Tanggal : 3 4 September 2017 Waktu : Pukul 10.00 22.00 (Ahad) & 07.00 14.00 WIB (Senin) Tempat : Sport Hall SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta Persyaratan Peserta : 1.

Lebih terperinci

PERATURAN KHUSUS CABANG BULUTANGKIS IMSSO LIGA MEDIKA 2017

PERATURAN KHUSUS CABANG BULUTANGKIS IMSSO LIGA MEDIKA 2017 PERATURAN KHUSUS CABANG BULUTANGKIS IMSSO LIGA MEDIKA 2017 BAB I PESERTA PERTANDINGAN 1. Peserta bulutangkis Liga Medika 2017 adalah sebuah tim yang terdiri atas mahasiswa/i strata 1 Fakultas Kedokteran

Lebih terperinci

BASKET OLIMPIADE BRAWIJAYA 2014

BASKET OLIMPIADE BRAWIJAYA 2014 BASKET OLIMPIADE BRAWIJAYA 2014 I. NOMOR PERTANDINGAN 1. Putra 2. Putri II. PERSYARATAN PESERTA UNTUK MASING-MASING FAKULTAS 1. Tiap Fakultas mengirimkan 2 Tim, yaitu Tim putra dan Tim Putri. 2. Tiap tim

Lebih terperinci

PERATURAN DAN KETENTUAN PERTANDINGAN CABOR FUTSAL

PERATURAN DAN KETENTUAN PERTANDINGAN CABOR FUTSAL 6 PERATURAN DAN KETENTUAN PERTANDINGAN CABOR FUTSAL A. UMUM 1. Pelaksanaan Pertandingan Tanggal : 14 20 November 2015 Tempat : Lapangan Fair Play Seutui, Banda Aceh 2. Technical Meeting Umum Tanggal :

Lebih terperinci

PRESTASI UNTUK LAMPUNGKU GOR. STO Metro LAMPUNG KATEGORI USIA DINI, PRA REMAJA, REMAJA DAN DEWASA COMBAT SPORTS THE DAWN OF FIGHTERS AGUSTUS

PRESTASI UNTUK LAMPUNGKU GOR. STO Metro LAMPUNG KATEGORI USIA DINI, PRA REMAJA, REMAJA DAN DEWASA COMBAT SPORTS THE DAWN OF FIGHTERS AGUSTUS PRESTASI UNTUK LAMPUNGKU GOR STO Metro LAMPUNG KATEGORI USIA DINI, PRA REMAJA, REMAJA DAN DEWASA COMBAT SPORTS THE DAWN OF FIGHTERS 27-30 AGUSTUS 2017 Bandar Lampung, 7 Juli 2017 Nomor Lampiran Perihal

Lebih terperinci

PERATURAN DAN KETENTUAN PERTANDINGAN CABOR CATUR

PERATURAN DAN KETENTUAN PERTANDINGAN CABOR CATUR 5 PERATURAN DAN KETENTUAN PERTANDINGAN CABOR CATUR A. UMUM 1. Pelaksanaan Pertandingan Tanggal : 15 20 November 2015 Tempat : Lobi Gedung AAC Prof. Dr. Dayan Dawood, M.A. 2. Technical Meeting Umum Tanggal

Lebih terperinci

KETENTUAN KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL LI NING PIALA GUBERNUR SUMATERA UTARA OPEN 2013 TANGGAL 9 14 September 2013 ( RANKING POINT )

KETENTUAN KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL LI NING PIALA GUBERNUR SUMATERA UTARA OPEN 2013 TANGGAL 9 14 September 2013 ( RANKING POINT ) KETENTUAN KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL LI NING TANGGAL 9 14 September 2013 ( RANKING POINT ) 1. NAMA KEJUARAAN : DJARUM SIRKUIT NASIONAL LI NING 2. PELAKSANAAN : a. Waktu : Tanggal 9 14

Lebih terperinci

LARI GAWANG OLIMPIADE BRAWIJAYA 2014 II. PERSYARATAN PESERTA UNTUK MASING-MASING FAKULTAS

LARI GAWANG OLIMPIADE BRAWIJAYA 2014 II. PERSYARATAN PESERTA UNTUK MASING-MASING FAKULTAS LARI GAWANG OLIMPIADE BRAWIJAYA 2014 I. NOMOR PERTANDINGAN a. Lari Gawang 110 M Putra b. Lari Gawang 100 M Putri II. PERSYARATAN PESERTA UNTUK MASING-MASING FAKULTAS a. Setiap fakultas dapat mengirimkan

Lebih terperinci

PROPOSAL KEGIATAN GASHUKU SABUK COKLAT, DAN I & DAN II UJIAN PENURUNAN KYU SABUK COKELAT WILAYAH JAWA BARAT TAHUN 2017

PROPOSAL KEGIATAN GASHUKU SABUK COKLAT, DAN I & DAN II UJIAN PENURUNAN KYU SABUK COKELAT WILAYAH JAWA BARAT TAHUN 2017 PROPOSAL KEGIATAN GASHUKU SABUK COKLAT, DAN I & DAN II UJIAN PENURUNAN KYU SABUK COKELAT WILAYAH JAWA BARAT TAHUN 2017 PENGURUS CABANG INKANAS KOTA CIMAHI TANGGAL 17-19 NOVEMBER 2017 PUSDIKJAS KODIKLAT

Lebih terperinci

P R O P O S A L KEJUARAAN KARATE LEMKARI ANTAR RANTING

P R O P O S A L KEJUARAAN KARATE LEMKARI ANTAR RANTING P R O P O S A L KEJUARAAN KARATE LEMKARI ANTAR RANTING TAHUN 2016 I. PENDAHULUAN Tumbuh dan berkembangnya sebuah organisasi merupakan sebuah proses berkelanjutan, seiring dengan bertambahnya usia organisasi

Lebih terperinci

PROPOSAL KEJUARAAN RENANG DASAR ANTAR PELAJAR SD DAN SMP SE WILAYAH III CIREBON WIJAYA CUP

PROPOSAL KEJUARAAN RENANG DASAR ANTAR PELAJAR SD DAN SMP SE WILAYAH III CIREBON WIJAYA CUP PROPOSAL KEJUARAAN RENANG DASAR ANTAR PELAJAR SD DAN SMP SE WILAYAH III CIREBON WIJAYA CUP CUP Kolam Renang Pemuda Sport Center Cirebon KOTA CIREBON 2016 PANITIA KEJUARAAN RENANG DASAR SD & SMP SE-WILAYAH

Lebih terperinci

Peraturan Administrasi Peraturan Umum Peraturan Pertandingan

Peraturan Administrasi Peraturan Umum Peraturan Pertandingan Peraturan Administrasi 1. Peserta Sport Invitation terdaftar sebagai distributor K-Link aktif yang mempunyai peringkat minimal Manager. 2. Peserta dalam kondisi sehat secara Jasmani dan Rohani. 3. Menyerahkan

Lebih terperinci

KETENTUAN KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL KALIMANTAN OPEN TANGGAL MARET 2013 ( RANKING POINT )

KETENTUAN KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL KALIMANTAN OPEN TANGGAL MARET 2013 ( RANKING POINT ) KETENTUAN KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL KALIMANTAN OPEN TANGGAL 25 30 MARET 2013 ( RANKING POINT ) 1. NAMA KEJUARAAN : DJARUM SIRKUIT NASIONAL KALIMANTAN OPEN 2. PELAKSANAAN : a. Waktu

Lebih terperinci

PERATURAN KHUSUS CABANG BASKET PUTRA DAN PUTRI LIGA MEDIKA 2018

PERATURAN KHUSUS CABANG BASKET PUTRA DAN PUTRI LIGA MEDIKA 2018 PERATURAN KHUSUS CABANG BASKET PUTRA DAN PUTRI LIGA MEDIKA 2018 BAB I PESERTA PERTANDINGAN 1. Peserta IMSSO Liga Medika 2018 adalah mahasiswa/i aktif Program Studi Pendidikan Dokter atau Program Studi

Lebih terperinci

PERATURAN PERLOMBAAN CABOR ATLETIK

PERATURAN PERLOMBAAN CABOR ATLETIK PERATURAN PERLOMBAAN CABOR ATLETIK A. UMUM 1. Pelaksanaan Perlombaan Pelaksanaan Perlombaan Atletik Pekan Olahraga Mahasiswa (POMNas) XV Tahun 2017 Sulawesi Selatan dilaksanakan pada : Hari : Senin s/d

Lebih terperinci

LIGA MEDIKA 2018 PERATURAN KHUSUS

LIGA MEDIKA 2018 PERATURAN KHUSUS LIGA MEDIKA 2018 PERATURAN KHUSUS BASKET PUTRI LIGA MEDIKA 2018 PERATURAN KHUSUS CABANG BASKET PUTRA DAN PUTRI LIGA MEDIKA 2018 BAB I PESERTA PERTANDINGAN 1. Peserta IMSSO Liga Medika 2018 adalah mahasiswa/i

Lebih terperinci

KETENTUAN KETENTUAN KEJURNAS BULUTANGKIS BEREGU DEWASA SISTIM SUDIRMAN ANTAR KLUB & PERORANGAN TARUNA TAHUN 2012

KETENTUAN KETENTUAN KEJURNAS BULUTANGKIS BEREGU DEWASA SISTIM SUDIRMAN ANTAR KLUB & PERORANGAN TARUNA TAHUN 2012 KETENTUAN KETENTUAN KEJURNAS BULUTANGKIS BEREGU DEWASA SISTIM SUDIRMAN ANTAR KLUB & PERORANGAN TARUNA TAHUN 2012 1. NAMA KEJUARAAN Kejuaraan Nasional Bulutangkis BEREGU DEWASA SISTIM SUDIRMAN ANTAR KLUB

Lebih terperinci

KETENTUAN KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL BULUTANGKIS SIGER LAMPUNG TANGGAL 8 s/d 13 APRIL 2013 ( RANKING POINT )

KETENTUAN KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL BULUTANGKIS SIGER LAMPUNG TANGGAL 8 s/d 13 APRIL 2013 ( RANKING POINT ) KETENTUAN KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL BULUTANGKIS SIGER LAMPUNG TANGGAL 8 s/d 13 APRIL 2013 ( RANKING POINT ) 1. NAMA KEJUARAAN : DJARUM SIRKUIT NASIONAL BULUTANGKIS SIGER LAMPUNG 2013

Lebih terperinci

KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL JAMBI OPEN 2012 TANGGAL MARET 2012 ( RANKING POINT )

KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL JAMBI OPEN 2012 TANGGAL MARET 2012 ( RANKING POINT ) KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL JAMBI OPEN 2012 TANGGAL 27 31 MARET 2012 ( RANKING POINT ) 1. NAMA KEJUARAAN : DJARUM SIRKUIT NASIONAL JAMBI OPEN 2012 2. PELAKSANAAN a. Waktu : Tanggal 27

Lebih terperinci

KETENTUAN KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL DKI JAKARTA OPEN 2012 TANGGAL MEI 2012 ( RANKING POINT )

KETENTUAN KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL DKI JAKARTA OPEN 2012 TANGGAL MEI 2012 ( RANKING POINT ) KETENTUAN KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL DKI JAKARTA OPEN 2012 TANGGAL 14 19 MEI 2012 ( RANKING POINT ) 1. NAMA KEJUARAAN : DJARUM SIRKUIT NASIONAL JAKARTA 2012 2. PELAKSANAAN : a. Waktu

Lebih terperinci

(SMP) Babak I Putra Undian 1 vs 2. (SMP) Babak I Putri Undian 1 vs 2 (SMP) Babak I Putra Undian 3 vs 4. (SMP) Babak I Putri Undian 3 vs 4

(SMP) Babak I Putra Undian 1 vs 2. (SMP) Babak I Putri Undian 1 vs 2 (SMP) Babak I Putra Undian 3 vs 4. (SMP) Babak I Putri Undian 3 vs 4 Hari/tanggal : Selasa Sabtu, 13 17 Septermber 2016 Waktu : Pukul 08.00 15.00 WIB Tempat : Lapangan Basket Lt 3 Lighthouse Campus 2 VITA School Jalan Arief Rahman Hakim 189-191, Surabaya. - SUSUNAN ACARA

Lebih terperinci

KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL BANTEN OPEN 2012 CILEGON, OKTOBER 2012

KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL BANTEN OPEN 2012 CILEGON, OKTOBER 2012 KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL BANTEN OPEN 2012 CILEGON, 16 20 OKTOBER 2012 ( RANKING POINT ) 1. NAMA KEJUARAAN : DJARUM SIRKUIT NASIONAL BANTEN OPEN 2012 2. PELAKSANAAN a. Waktu : Tanggal

Lebih terperinci

PEDOMAN UMUM PELAKSANAAN PERTANDINGAN AAJI SPORTAINMENT 2018

PEDOMAN UMUM PELAKSANAAN PERTANDINGAN AAJI SPORTAINMENT 2018 PEDOMAN UMUM PELAKSANAAN PERTANDINGAN AAJI SPORTAINMENT 2018 A. PESERTA Peserta yang mengikuti AAJI SPORTAINMENT 2018 terdiri dari Pemain dan Manajer/Official Tim, sebagai berikut: 1. Pemain adalah para

Lebih terperinci

KETENTUAN KETENTUAN KEJUARAAN INVITASI BULUTANGKIS MAHASISWA (IBM) BRAWIJAYA CUP

KETENTUAN KETENTUAN KEJUARAAN INVITASI BULUTANGKIS MAHASISWA (IBM) BRAWIJAYA CUP KETENTUAN KETENTUAN KEJUARAAN INVITASI BULUTANGKIS MAHASISWA (IBM) BRAWIJAYA CUP 9 2015 A. NAMA KEGIATAN Kejuaraan Invitasi Bulutangkis Mahasiswa (IBM) Se-Indonesia Brawijaya Cup 9 B. TEMA KEGIATAN My

Lebih terperinci

PERATURAN KHUSUS CABANG FUTSAL PUTRI IMSSO LIGA MEDIKA 2017

PERATURAN KHUSUS CABANG FUTSAL PUTRI IMSSO LIGA MEDIKA 2017 PERATURAN KHUSUS CABANG FUTSAL PUTRI IMSSO LIGA MEDIKA 2017 BAB I PESERTA PERTANDINGAN 1. Kompetisi futsal putri IMSSO Liga Medika 2017 dibuka untuk mahasiswi program studi pendidikan dokter dan pendidikan

Lebih terperinci

` PENGURUS CABANG PERSATUAN RENANG SELURUH INDONESIA KOTA SEMARANG

` PENGURUS CABANG PERSATUAN RENANG SELURUH INDONESIA KOTA SEMARANG ` PENGURUS CABANG PERSATUAN RENANG SELURUH INDONESIA KOTA SEMARANG Periode Semarang, 8 November 2017 2015-2019 Afiliasi Nomor : 01/PRSIKTSMG/1117 Pengprov PRSI Jateng Perihal : Undangan Partisipasi Kejuaraan

Lebih terperinci

TATA TERTIB CABANG TENNIS PEKAN OLAHRAGA MASYARAKAT (PORMAS) KANSAI 2014 KYOTO, 9 AGUSTUS 2014

TATA TERTIB CABANG TENNIS PEKAN OLAHRAGA MASYARAKAT (PORMAS) KANSAI 2014 KYOTO, 9 AGUSTUS 2014 TATA TERTIB CABANG TENNIS PEKAN OLAHRAGA MASYARAKAT (PORMAS) KANSAI 2014 KYOTO, 9 AGUSTUS 2014 I. KETENTUAN UMUM A. Pendahuluan 1. Ketentuan cabang Tenis merujuk kepada peraturan resmi (official law of

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS KEJUARAAN NASIONAL KARATE ANTAR PPLP SE-INDONESIA KE - III TAHUN 2013 DIPROVINSI GORONTALO

PETUNJUK TEKNIS KEJUARAAN NASIONAL KARATE ANTAR PPLP SE-INDONESIA KE - III TAHUN 2013 DIPROVINSI GORONTALO PETUNJUK TEKNIS KEJUARAAN NASIONAL KARATE ANTAR PPLP SE-INDONESIA KE - III TAHUN 2013 DIPROVINSI GORONTALO A. PENDAHULUAN Berdasarkan kesepakatan pada Rakornas BAPOPSI Tahun 2012 di Jakarta tentang pelaksanaan

Lebih terperinci

SPORTIFITAS TINGKATKAN INTEGRITAS!

SPORTIFITAS TINGKATKAN INTEGRITAS! SPORTIFITAS TINGKATKAN INTEGRITAS! OLIMPIADE BULU TANGKIS Pendaftaran : 28 November - 4 Desember 2014 Pelaksanaan : 14 Desember 18 Desember 2014 Persyaratan & Ketentuan : 1. Setiap fakultas mengirimkan

Lebih terperinci

PERATURAN DAN KETENTUAN PERLOMBAAN CABOR ATLETIK

PERATURAN DAN KETENTUAN PERLOMBAAN CABOR ATLETIK PERATURAN DAN KETENTUAN PERLOMBAAN CABOR ATLETIK A. UMUM 1. Pelaksanaan Perlombaan Jam : 07.00 - S.D 18.00 WIB Tanggal : 18-21 November 2015 Tempat : Stadion Harapan Bangsa 2. Technical Meeting Umum Tanggal

Lebih terperinci

EDARAN KEJUARAAN BULUTANGKIS WALIKOTA CILEGON OPEN 2013 SWASTA TINGKAT NASIONAL (RANGKING POINT) 1. NAMA KEJUARAAN : WALIKOTA CILEGON OPEN 2013

EDARAN KEJUARAAN BULUTANGKIS WALIKOTA CILEGON OPEN 2013 SWASTA TINGKAT NASIONAL (RANGKING POINT) 1. NAMA KEJUARAAN : WALIKOTA CILEGON OPEN 2013 EDARAN KEJUARAAN BULUTANGKIS WALIKOTA CILEGON OPEN 2013 SWASTA TINGKAT NASIONAL (RANGKING POINT) 1. NAMA KEJUARAAN : WALIKOTA CILEGON OPEN 2013 2. PELAKSANAAN : a. Waktu Pelaksanaan : - Tanggal 28 Mei

Lebih terperinci

PERATURAN LOMBA 2 3 SEPTEMBER 2016

PERATURAN LOMBA 2 3 SEPTEMBER 2016 PERATURAN LOMBA 2 3 SEPTEMBER 2016 Peraturan lomba MONASTANA JAKARTA OPEN 2016 di adopsi dari peraturan yang sudah sering digunakan pada kejuaraan di Indonesia dan FIRS (Federation Internationale de Roller

Lebih terperinci

PENGURUS PROVINSI SUMATERA SELATAN

PENGURUS PROVINSI SUMATERA SELATAN KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL OPEN 2012 PALEMBANG, 20 24 MARET 2012 ( RANKING POINT ) 1. NAMA KEJUARAAN : DJARUM SIRKUIT NASIONAL OPEN 2012 2. PELAKSANAAN a. Waktu : Tanggal 20 s.d. 24

Lebih terperinci

TOR THEME OF REFERENCE

TOR THEME OF REFERENCE TOR THEME OF REFERENCE A. FUTSAL 1. NAMA KEJUARAAN : Pertandingan Futsal Mahasiswa Kesehatan se- Sumatera Barat. 2. PELAKSANAAN : a) Waktu : Tanggal 14-15 Oktober 2017 mulai pukul : 09.00 WIB b) Tempat

Lebih terperinci

4 Barebow (Putra/Putri) 18 meter 5 seri (set poin)

4 Barebow (Putra/Putri) 18 meter 5 seri (set poin) A. WAKTU DAN TEMPAT 1. Waktu 24-26 November 2017 2. Tempat Lapangan Panahan Arcici Sport Center Jl. Cempaka Putih Barat No.26, Cempaka Putih Barat, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, 10520 B. RONDE YANG DILOMBAKAN

Lebih terperinci

PEDOMAN UMUM PELAKSANAAN PERTANDINGAN AAJI SPORTAINMENT 2018

PEDOMAN UMUM PELAKSANAAN PERTANDINGAN AAJI SPORTAINMENT 2018 PEDOMAN UMUM PELAKSANAAN PERTANDINGAN AAJI SPORTAINMENT 2018 A. PESERTA Peserta yang mengikuti AAJI SPORTAINMENT 2018 terdiri dari Pemain dan Manajer/Official Tim, sebagai berikut: 1. Pemain adalah para

Lebih terperinci

KETENTUAN KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL JAKARTA OPEN 2013 TANGGAL MEI 2013 ( RANKING POINT )

KETENTUAN KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL JAKARTA OPEN 2013 TANGGAL MEI 2013 ( RANKING POINT ) KETENTUAN KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL JAKARTA OPEN 2013 TANGGAL 13 18 MEI 2013 ( RANKING POINT ) 1. NAMA KEJUARAAN : DJARUM SIRKUIT NASIONAL BULUTANGKIS JAKARTA OPEN 2013 2. PELAKSANAAN

Lebih terperinci

ANTAR PELAJAR DAN MAHASISWA Sekretariat : GOR Ewangga Kuningan Kontak Person :

ANTAR PELAJAR DAN MAHASISWA Sekretariat : GOR Ewangga Kuningan Kontak Person : Nomor Lampiran Hal : 007/KNG-OPEN/X/2017 : 1 ( satu ) proposal : Undangan Kejuaraan Pencak Silat KUNINGAN OPEN 2017 Kepada Yth....... di T e m p a t Dengan hormat, Sehubungan akan dilaksanakannya kejuaraan

Lebih terperinci

GANDA CAMPURAN 1 PEMULA Rp ,- Rp ,- Rp ,- Rp ,- - TUNGGAL PUTRI

GANDA CAMPURAN 1 PEMULA Rp ,- Rp ,- Rp ,- Rp ,- - TUNGGAL PUTRI KEJUARAAN BULUTANGKIS DJARUM SIRKUIT NASIONAL JAWA TENGAH LI-NING OPEN 2013 Semarang, 21 26 Oktober 2013 (RANKING POINT) Sekretariat Pengprov PBSI Jawa Tengah Gd. KONI Prov. Jateng Lt. III, Komp. Gelora

Lebih terperinci

KEJUARAAN BULUTANGKIS SWASTA NASIONAL USM LI-NING OPEN 2015 GELORA PROF. SUDARTO, SH UNIVERSITAS SEMARANG JL. SOEKARNO-HATTA SEMARANG

KEJUARAAN BULUTANGKIS SWASTA NASIONAL USM LI-NING OPEN 2015 GELORA PROF. SUDARTO, SH UNIVERSITAS SEMARANG JL. SOEKARNO-HATTA SEMARANG KETENTUAN KEJUARAAN BULUTANGKIS SWASTA NASIONAL Ranking Point A. NAMA KEGIATAN Kejuaraan Bulutangkis Swasta Nasional B. WAKTU DAN TEMPAT Waktu : Tanggal 20 25 April 2015 Tempat : GELORA Prof. Sudarto,

Lebih terperinci

7. Setiap peserta Pra PON wajib mengirimkan ke PP Pelti berupa photo copy akta kelahiran pada saat memasukan nama peserta (entry by name)

7. Setiap peserta Pra PON wajib mengirimkan ke PP Pelti berupa photo copy akta kelahiran pada saat memasukan nama peserta (entry by name) KETENTUAN DAN PERATURAN PERTANDINGAN TENIS DALAM RANGKA PRA PEKAN OLAHRAGA NASIONAL (PON) 2016 KETENTUAN UMUM I. DAERAH/REGU PESERTA PRA PON XIX TAHUN 2016 1. Setiap Daerah/Pengda PELTI berhak mengikuti

Lebih terperinci

PERATURAN PERTANDINGAN TURNAMEN FUTSAL GPKN CUP

PERATURAN PERTANDINGAN TURNAMEN FUTSAL GPKN CUP PERATURAN PERTANDINGAN TURNAMEN FUTSAL GPKN CUP A. PERATURAN RESMI BERMAIN 1. Permainan dilakukan dengan 5 orang dilapangan untuk tiap tim (termasuk penjaga gawang) dan sisanya berada di bench. 2. Kedua

Lebih terperinci

Peraturan Administrasi Peraturan Umum Peraturan Pertandingan

Peraturan Administrasi Peraturan Umum Peraturan Pertandingan Peraturan Administrasi 1. Peserta Sport Invitation terdaftar sebagai distributor K-Link aktif yang mempunyai peringkat minimal Manager. 2. Peserta dalam kondisi sehat secara Jasmani dan Rohani. 3. Menyerahkan

Lebih terperinci

Pendaftaran dibuka jam kantor, 09.00 Wita 16.00 Wita. Tidak ada undangan khusus dan wajib diikuti manager/official.

Pendaftaran dibuka jam kantor, 09.00 Wita 16.00 Wita. Tidak ada undangan khusus dan wajib diikuti manager/official. KETENTUAN-KETENTUAN KEJUARAAN BULUTANGKIS UHO OPEN 2014 KENDARI, 23 S/D 30 AGUSTUS 2014 A. Waktu dan Tempat Waktu Pertandingan : 23 s/d 30 Agustus 2014 Tempat : Gedung Olahraga Jakarta Sport Jln. Sungai

Lebih terperinci

KEJUARAAN SEPATU RODA ANTAR KLUB TINGKAT NASIONAL PIALA WALIKOTA MALANG KE 2 TANGGAL 9-10 APRIL 2011 BUKU PANDUAN LOMBA

KEJUARAAN SEPATU RODA ANTAR KLUB TINGKAT NASIONAL PIALA WALIKOTA MALANG KE 2 TANGGAL 9-10 APRIL 2011 BUKU PANDUAN LOMBA KEJUARAAN SEPATU RODA ANTAR KLUB TINGKAT NASIONAL PIALA WALIKOTA MALANG KE 2 TANGGAL 9-10 APRIL 2011 BUKU PANDUAN LOMBA PETUNJUK UMUM : 1. Kejuaraan memperebutkan : - Piala Walikota Malang - Kategori sepatu

Lebih terperinci

SPORTIFITAS TINGKATKAN INTEGRITAS!

SPORTIFITAS TINGKATKAN INTEGRITAS! SPORTIFITAS TINGKATKAN INTEGRITAS! Olimpiade Bola Voli Pekan Mahasiswa UNS Pendaftaran : 28 November - 4 Desember 2014 Pelaksanaan : 12 Desember - 15 Desember 2014 Persyaratan & Ketentuan : 1. Setiap fakultas

Lebih terperinci

FORMULIR PENDAFTARAN DATA DIRI TIM PESERTA

FORMULIR PENDAFTARAN DATA DIRI TIM PESERTA Nama Tim : Sekolah : Alamat Sekolah : Telepon : Faksimile : E-mail : Guru Pembimbing : Nama Lengkap : N I P : TTL : Alamat rumah : Telepon/HP : E-mail : FORMULIR PENDAFTARAN DATA DIRI TIM PESERTA (Form

Lebih terperinci

GANESHA OPEN 2017 Unit Panahan Pasopati Institut Teknologi Bandung

GANESHA OPEN 2017 Unit Panahan Pasopati Institut Teknologi Bandung Kejuaraan Nasional Panahan GANESHA OPEN 2017 Unit Panahan Pasopati Institut Teknologi Bandung Bawah Kolam Renang No. 5, Kompleks Sarana Olahraga Ganesha SABUGA, Jalan Taman Sari No. 73, Bandung, 40132

Lebih terperinci

STIKOM SURABAYA FESTIVAL :: BASKETBALL COMPETITION ::.

STIKOM SURABAYA FESTIVAL :: BASKETBALL COMPETITION ::. PERATURAN STIFEST (STIKOM SURABAYA FESTIVAL) BASKETBALL COMPETITION 2016 BAB I Pasal 1 Definisi a) STIFEST BASKETBALL COMPETITION 2016 adalah perlombaan antar SMA yang dibentuk untuk menunjang prestasi

Lebih terperinci

PEDOMAN UMUM PELAKSANAAN PORSENI BUMN IX 2016

PEDOMAN UMUM PELAKSANAAN PORSENI BUMN IX 2016 PEDOMAN UMUM PELAKSANAAN PORSENI BUMN IX 2016 A. PESERTA Peserta yang mengikuti PORSENI BUMN 2016 terdiri dari Manajer, Atlet/Pemain, termasuk Official Tim sebagai berikut: 1. Pemain (Atlit) adalah para

Lebih terperinci

PROPOSAL KEJUARAAN DAERAH JAWA BARAT INSTITUT KARATE-DO NASIONAL PIALA KAPOLDA JAWA BARAT TAHUN

PROPOSAL KEJUARAAN DAERAH JAWA BARAT INSTITUT KARATE-DO NASIONAL PIALA KAPOLDA JAWA BARAT TAHUN A. PENDAHULUAN Perguruan INKANAS adalah salah satu perguruan yang berada dibawah naungan Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI). Merupakan perguruan terbesar di Indonesia dan juga perguruan yang

Lebih terperinci

GUBERNUR JAMBI PERATURAN GUBERNUR JAMBI NOMOR 20 TAHUN 2012 TENTANG

GUBERNUR JAMBI PERATURAN GUBERNUR JAMBI NOMOR 20 TAHUN 2012 TENTANG GUBERNUR JAMBI PERATURAN GUBERNUR JAMBI NOMOR 20 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN PEMBERIAN INSENTIF BAGI ATLET DAN PELATIH OLAHRAGA BERPRESTASI DI PROVINSI JAMBI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAMBI,

Lebih terperinci