Bab 4. Hasil dan Pembahasan

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Bab 4. Hasil dan Pembahasan"

Transkripsi

1 41 Bab 4 Hasil dan Pembahasan 4.1 Profil Perusahaan Sejarah Singkat PT. Elsiscom Prima Karya PT. Elsiscom Prima karya adalah salah satu anak perusahaan dari sebuah perusahaan elektronika perama di Indonesia yang berstatus swasta nasional dan beroperasi dengan modal sendiri tanpa bantuan pihak lain, yakni PT. Galva. Tanggal 1 September 1946 adalah tanggal diresmikannya perusahaan elektronik tersebut (PT.Galva). Aktivitas yang dilakukan Galva pada periode adalah jual-beli radio dan reparasi. Radio-radio yang diperjual-belikan saat itu adalah radio-radio bekas, produksi masa sebelum Perang Dunia II. Setelah tahun 1946 baru bermunculan radioradio buatan Phillips dan Erres. Pada masa itu proses penjualan bukan merupakan persoalan besar yang memerlukan teknik-teknik pemasaran seperti sekarang ini. Masalahnya adalah bagaimana mendapatkan barang untuk dijual. Kemudian pada tahun 198-an barulah Galva ditunjuk oleh Sony Corporation sebagai agen penjualan peralatan professional broadcast & audio-video. Lalu pada tanggal 3 April 1985 dengan akta nomor 26 PT. Elsiscom Prima Karya didirikan dengan modal dasar sebesar Rp 5..,. PT. Elsiscom Prima Karya sebelumnya adalah Divisi TOA di Galva yang merupakan distributor tunggal produkproduk TOA di Indoneia, baik yang diproduksi oleh Galva maupun yang diimpor langsung dari TOA, Jepang. Walaupun akta pendirian PT. Elsiscom Prima Karya tertanggal 3 April 1985 tetapi peresmian operasional PT. Elsiscom Prima Karya dilakukan pada tanggal 1 September 1986 yang bersamaan dengan ulang tahun Galva yang ke 41

2 42 4. Sejak saat itu hingga sekarang PT. Elsiscom Prima Karya mensuplai produk-produk TOA ke beberapa wilayah Indonesia, baik untuk bandara, Masjid, Gereja, rumah sakit, hotel, pabrik, department store, universitas, dan masih banyak lagi. PT. Elsiscom Prima Karya memiliki falsafah perusahaan, yakni Kasih dan Kekeluargaan. Kasih artinya diantara sesama anggota keluarga besar (termasuk PT. Galva) saling mengasihi dan membantu. Kekeluargaan artina walaupun seluruh karyawan perusahaan ini bukan keluarga, tetapi segenap sumber daya manusia yang terlibat di dalamnya dianggap sebagai keluarga besar Visi PT. Elsiscom Prima Karya Perusahaan yang sehat (The Healthy Company) Misi PT. Elsiscom Prima Karya Menyajikan teknologi terbaik yang dapat dijangkau konsumen di Indonesia. Meningkatkan kesejahteraan setiap anggota keluarga besar Memberi keuntungan bagi perusahaan dan masyarakat.

3 Struktur Perusahaan Sumber : PT. Elsiscom Prima Karya, 21 Gambar 4.1 Struktur Organisasi PT. Elsiscom Prima Karya 4.2 Profil Responden Profil Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Tabel 4.1 Jenis Kelamin Responden Jenis kelamin Jumlah Persentase Pria 62 88,6%

4 44 Wanita 8 11,4% Total 7 1% Sumber: Data Primer, 21 Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwa jumlah responden pria sebesar 88,6% (62 orang), sedangkan untuk jumlah responden wanita sebesar 11,4% (8 orang). Ini menunjukkan lebih banyak responden pria dibandingkan wanita. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat gambar berikut ini : 88.6% Pria Wanita Sumber: Data Primer, % Gambar 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Profil Responden Berdasarkan Pekerjaan Berikut ini data mengenai profil responden berdasarkan pekerjaannya, dimana responden merupakan konsumen yang sedang berkunjung ke show room PT. Elsiscom Prima Karya dan memiliki pengetahuan mengenai produk sound system, serta pelanggan yang sedang melakukan servis produk sound system merk TOA di PT. Elsiscom Prima Karya. Peneliti kemudian menyebarkan 7 kuesioner ke responden dengan persetujuan terlebih dahulu dengan responden untuk mengisi kuesioner. Maka diperoleh data profil responden berdasarkan pekerjaannya :

5 45 Tabel 4.2 Pekerjaan Responden Pekerjaan Jumlah Presentase Mahasiswa 15 21,4% Pegawai Swasta 23 32,9% Lain-lain 32 45,7% Total 7 1% Sumber: Data Primer, 29 Mayoritas dari responden penelitian ini berprofesi sebagai mahasiswa (21,4%) dan juga pegawai swasta (32,9%). Beragam responden lainnya (45,7%) terbagi-bagi dalam profesi antara lain : reseller, sales, teknisi, pengurus gereja, dan masih banyak lagi. Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat di gambar di berikut ini : 45.7% 21.4% Mahasiswa Peg.Swasta Lain-lain Sumber: Data Primer, % Gambar 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan Profil Responden Berdasarkan Usia Tabel 4.3 Usia Responden Usia Jumlah Persentase % % %

6 46 < % Total 7 1% Sumber: Data Primer, 29 Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwa jumlah responden berusia 21-3 tahun berjumlah 41 orang (58.6%); usia 31-4 tahun berjumlah 18 orang (25.7%); usia 41-5 tahun berjumlah 7 orang (1%); dan usia 51-6 tahun berjumlah 4 orang (5.7%). Untuk lebih jelasnya dapat dilihat gambar di berikut ini : 58.6% 5.7% 1% 25.7% <5 Sumber: Data Primer, 21 Gambar 4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia 4.3 Transformasi Data Data hasil penyebaran kuesioner untuk mencari variabel Word Of Mouth (WOM) (X), variabel persepsi konsumen (Y) dan variabel keputusan pembelian (Z). Data yang diperoleh dari hasil penyebaran kuesioner merupakan data dalam skala ordinal. Data yang diperoleh dari hasil penyebaran kuesioner (variabel X,Y dan Z) tersebut harus ditransformasikan terlebih dahulu menjadi data dalam skala interval (mempunyai jarak antar datanya), dimana akan diubah menjadi interval menggunakan program Metode Successive Interval (MSI). Pengolahan data menjadi interval haruslah didapatkan seluruh hasil penyebaran kuesioner dari jumlah responden yang diteliti (totalnya 7

7 47 responden) dan transformasi data yang dilakukan tersebut harus dibagi dalam masingmasing variabel. Setelah dilakukan tranformasi data dari berskala ordinal ke interval dengan menggunakan Metode Successive Interval (MSI) terhadap jawaban dari pertanyaan variabel X, Y dan Z, didapat nilai baru dari data dengan perubahan sebagai berikut: Tabel 4.4 Hasil Transformasi Data Variabel WOM (Word Of Mouth) Pilihan jawaban Nilai Transformasi kuesioner (ordinal) (interval) P1 sampai P ,86 3 2,52 4 3,14 5 4,4 Sumber: MSI Keterangan: 5 = Sangat Setuju 4 = Setuju 3 = Netral 2 = Tidak Setuju 1 = Sangat Tidak Setuju

8 48 Tabel 4.5 Hasil Transformasi Data Variabel Persepsi Konsumen Pilihan jawaban Nilai Transformasi kuesioner (ordinal) (interval) P5 sampai P ,87 3 2,46 4 3, Sumber: MSI Keterangan: 5 = Sangat Setuju 4 = Setuju 3 = Netral 2 = Tidak Setuju 1 = Sangat Tidak Setuju Tabel 4.6 Hasil Transformasi Data Variabel Keputusan Pembelian Pilihan jawaban Nilai Transformasi kuesioner (ordinal) (interval) P16 sampai P ,97 3 2,52 4 3,14 5 4,4 Sumber: MSI

9 49 Keterangan: 5 = Sangat Niat 4 = Niat 3 = Netral 2 = Tidak Niat 1 = Sangat Tidak Niat 4.4 Uji Validitas dan Reliabilitas Untuk mendapatkan hasil penelitian yang baik, perlu dilakukan terlebih dahulu uji vailiditas dan reliabilitas terhadap butir-butir pertanyaan kuesioner agar nantinya datadata yang diperoleh akurat dan dapat diandalkan. Uji validitas dan reliabilitas dilakukan dengan interval kepercayaan 95%, tingkat signifikan 5% dan akan diuji pada 3 responden pertama yang terpilih yang mengisi kuesioner (nantinya akan diperoleh df = 28) dan r-tabel sebesar,31. Nilai akan dinyatakan valid apabila nilai r-hitung > r-tabel. Sedangkan untuk reliabilitas, akan dinyatakan reliabel apabila cronbach s alpha >,6. Uji Validitas dan Reliabilitas Variabel Word Of Mouth pada variabel X ini, terdapat empat (4) butir pertanyaan yang mewakilinya yaitu P1, P2, P3, dan P4. Dalam pengolahan data ini peneliti menggunakan program SPSS versi 16, maka didapat hasil seperti berikut ini: Tabel 4.7 Uji Validitas Variabel WOM (Word Of Mouth) Pertanyaan Corrected Item- Nilai r Keterangan Total Correlation P1,334,31 Valid

10 5 P2,419,31 Valid P3,32,31 Valid P4,449,31 Valid Tabel 4.8 Uji Reliabilitas Variabel WOM (Word Of Mouth) Perhitungan valid atau tidaknya sebuah butir pertanyaan ditentukan melalui perbandingan nilai korelasi total dengan nilai r (r-tabel). Dari hasil pengolahan data, dapat diketahui bahwa seluruh 4 butir pertanyaan valid, tidak terdapat pertanyaan yang tidak valid. Pertanyaan juga dapat dikatakan reliabel (masuk akal) dikarenakan cronbach s alpha lebih besar dari,6. Uji Validitas dan Reliabilitas Variabel Persepsi Konsumen pada variabel Y ini, terdapat sebelas (11) butir pertanyaan yang mewakilinya yaitu P5, P6, P7, P8, P9, P1, P11, P12, P13, P14, dan P15. Dalam pengolahan data ini peneliti menggunakan program SPSS versi 16, maka didapat hasil seperti berikut ini:

11 51 Tabel 4.9 Uji Validitas Variabel Persepsi Konsumen Pertanyaan Corrected Item- Nilai r Keterangan Total Correlation P5,579,31 Valid P6,344,31 Valid P7,449,31 Valid P8,474,31 Valid P9,449,31 Valid P1,48,31 Valid P11,471,31 Valid P12,331,31 Valid P13,595,31 Valid P14,495,31 Valid P15,618,31 Valid Tabel 4.1 Uji Reliabilitas Variabel Persepsi Konsumen Perhitungan valid atau tidaknya sebuah butir pertanyaan ditentukan melalui perbandingan nilai korelasi total dengan nilai r (r-tabel). Dari hasil pengolahan data, dapat diketahui bahwa seluruh 11 butir pertanyaan valid, tidak terdapat pertanyaan yang tidak valid. Pertanyaan juga dapat dikatakan reliabel (masuk akal) dikarenakan cronbach s alpha lebih besar dari,6

12 52 Uji Validitas dan Reliabilitas Variabel Keputusan Pembelian pada variabel Z ini, terdapat dua (2) butir pertanyaan yang mewakilinya yaitu P16 dan P17. Dalam pengolahan data ini peneliti menggunakan program SPSS versi 16, maka didapat hasil seperti berikut ini: Tabel 4.11 Uji Validitas Variabel Keputusan Pembelian Pertanyaan Corrected Item- Nilai r Keterangan Total Correlation P16,688,31 Valid P17,688,31 Valid Tabel 4.12 Uji Reliabilitas Variabel Keputusan Pembelian Perhitungan valid atau tidaknya sebuah butir pertanyaan ditentukan melalui perbandingan nilai korelasi total dengan nilai r (r-tabel). Dari hasil pengolahan data, dapat diketahui bahwa seluruh 2 butir pertanyaan valid, tidak terdapat pertanyaan yang tidak valid. Pertanyaan juga dapat dikatakan reliabel (masuk akal) dikarenakan cronbach s alpha lebih besar dari, Uji Normalitas Uji normalitas digunakan untuk menjelaskan apakah sebuah distribusi data bisa dikatakan normal atau tidak. Dapat dilihat tabel Q Q Plot berikut ini, dimana jika suatu

13 53 distribusi data normal maka data akan tersebar di sekeliling garis dan dilihat dari nilai sig atau signifikasi atau nilai probabilitas > Uji Normalitas Variabel X (Word Of Mouth) Tabel 4.13 Uji Normalitas Variabel WOM (Word Of Mouth) Melihat angka Sig. yang terdapat pada kolom Kolmogorov-Smirnov tertulis angka.73, yang berari lebih besar dari,5 maka data berdistribusi normal.

14 54 Gambar 4.5 Normal QQ Plot Variabel WOM (Word Of Mouth) Uji Normalitas Variabel Y (Persepsi Konsumen) Tabel 4.14 Uji Normalitas Variabel Persepsi Konsumen

15 55 Melihat angka Sig. yang terdapat pada kolom Kolmogorov-Smirnov tertulis angka.77, yang berari lebih besar dari,5 maka data berdistribusi normal. Gambar 4.6 Normal Q-Q Plot Variabel Persepsi Konsumen Uji Normalitas Variabel Z (Keputusan Pembelian) Tabel 4.15 Uji Normalitas Variabel Keputusan Pembelian

16 56 Gambar 4.7 Normal Q-Q Plot Variabel Keputusan Pembelian 4.6 Uji Linieritas Uji linieritas mencakup pengujian sig pada Tabel 4.11 dibawah ini. Tabel 4.16 Pengujian Linieritas

17 57 Dimana hipotesisnya adalah: H = Tidak ada hubungan linier antara variabel bebas X, Y, serta variabel terikat Z. H 1 = Terdapat hubungan linier antara variabel bebas X, Y, serta variabel terikat Z. Jika Sig >,5 maka H diterima Jika Sig <,5 maka H ditolak Jadi berdasarkan tabel diatas diketahui nilai Sig =,6 (<,5), maka H ditolak dan H 1 diterima, sehingga variabel bebas X, Y, serta variabel terikat Z mempunyai hubungan yang linier dengan tingkat kepercayaan 95%. Setelah itu, pengujian dilanjutkan dengan melihat diagram pencar (Scatter Plot) untuk masing-masing variabel bebas

18 58 Uji Linieritas Variabel X dan Y Gambar 4.8 Uji Linieritas Variabel X dan Y Dari gambar uji linieritas diatas dapat kita ketahui bahwa garis regresi pada scatter plot mengarah ke daerah kanan atas, hal ini menandakan bahwa kedua variabel tersebut memiliki linearitas.

19 59 Uji Linieritas Variabel X dan Z Gambar 4.9 Uji Linieritas Variabel X dan Z Dari gambar uji linieritas diatas dapat kita ketahui bahwa garis regresi pada scatter plot mengarah ke daerah kanan atas, hal ini menandakan bahwa kedua variabel tersebut memiliki linieritas.

20 6 Uji Linieritas Variabel Y dan Z Gambar 4.1 Uji Linieritas Variabel Y dan Z Dari gambar uji linieritas diatas dapat kita ketahui bahwa garis regresi pada scatter plot mengarah ke daerah kanan atas, hal ini menandakan bahwa kedua variabel tersebut memiliki linieritas.

21 Analisis Jalur Langkah uji analisis jalur dibagi menjadi dua bagian, dimana pengujian dilakukan secara keseluruhan dan individu. Di bawah ini adalah kerangka hubungan antara (antara variabel X terhadap Y, variabel X terhadap Z, dan variabel Y terhadap Z) : P y P z ε 1 ε 2 Word Of Mouth (x) P yx Persepsi Konsumen (Y) P zy Keputusan Pembelian (Z) Sumber : Penulis, 21 P zx Gambar 4.11 Struktur Pengaruh X, Y dan Z Lalu struktur juga dibagi dua menjadi sub-sturktur 1 dan sub-sturktur Pengujian Sub-Struktur 1 Analisis Pengaruh Word Of Mouth Terhadap Persepsi Konsumen Disini kita akan membahas pengujian terhadap sub-struktur 1. Dibawah ini adalah tabel sub-struktur 1:

22 62 Word Of Mouth (X) P yx Persepsi Konsumen (Y) P y ε 1 Sumber : Penulis, 21 Gambar 4.12 Sub-Struktur 1 Persamaan struktural untuk sub-struktur 1 : Y = Ρ yx + Ρ y ε 1 a. Pengujian secara keseluruhan Tabel 4.17 Anova Sub-Struktur 1 Berdasarkan tabel anova diatas, maka hipotesis dapat dirumuskan sebagai berikut : H : Tidak ada pengaruh antara variabel Word Of Mouth secara signifikan terhadap variabel persepsi konsumen. H 1 : Ada pengaruh antara variabel Word Of Mouth secara signifikan terhadap variabel persepsi konsumen.

23 63 Untuk mengetahui signifikansi analisis jalur, bandingkan antara nilai probabilitas,5 dengan nilai probabilitas Sig. dengan dasar pengambilan keputusan : 1. Jika nilai probabilitas Sig. lebih kecil atau sama dengan nilai probabilitas,5 atau Sig.,5 maka H ditolak dan H 1 diterima, artinya signifikan. 2. Jika nilai probabilitas Sig. Lebih besar atau sama dengan nilai probabilitas,5 atau Sig.,5 maka H diterima dan H 1 ditolak, artinya tidak signifikan. Dari tabel 4.12 dapat dilihat bahwa nilai probabilitas (Sig.) =, maka diambil keputusannya adalah H ditolak dan H 1 diterima (Sig.,5). Oleh sebab itu, pengujian secara individual dapat dilakukan. Tabel 4.18 Model Summary Sub-Struktur 1 Besarnya pengaruh variabel X terhadap variabel Y dapat diketahui dengan meilihat R Square pada tabel 4.13, bahwa R2 =.381 = 38,1%. dan besarnya pengaruh variabel lain yang mempengaruhi nilai Y diluar penelitian ini adalah sebesar 1% - 38,1% = 61,9%. Sementara itu, besarnya koefisien jalur bagi variabel lain di luar penelitian yang mempengaruhi dapat dihitung melalui rumus sebagai berikut : R2 yx =.381 Ρ y ε1 = 1 R2 yx

24 64 = =.619 =,787 b. Pengujian secara individual Ada pengaruh antara variabel Word of mouth terhadap persepsi konsumen Tabel 4.19 Coefficients Sub-Struktur 1 H = Tidak ada pengaruh atau kontribusi antara variabel Word Of Mouth secara signifikan terhadap variabel persepsi konsumen. H 1 = Ada pengaruh atau kontribusi antara variabel Word Of Mouth secara signifikan terhadap variabel persepsi konsumen. Dari tabel 4.14 Coefficients, diketahui bahwa nilai variabel word of mouth mempunyai nilai sig. sebesar,7, yang kemudian dibandingkan dengan probabilitas,5, ternyata nilai probabilitas Sig lebih kecil dari nilai probabilitas,5 (,7,5), maka H di tolak dan H 1 diterima, yang artinya signifikan. Terbukti bahwa ada pengaruh atau kontribusi antara variabel word of mouth (X) secara signifkan terhadap variabel persepsi konsumen (Y).

25 65 Word of Mouth (X),617 Persepsi konsumen (Y) ε 1,787 Sumber : Penulis, 21 Gambar 4.13 Sub-Struktur 1 beserta Koefisien Jalur Persamaan struktural untuk sub-struktur 1 adalah sebagai berikut : Y = Ρ yx + Ρ y ε1 Y =,617 X +,787 ε1 Dari persamaan struktural sub-struktur 1 ini dapat diartikan bahwa : Hubungan word of mouth (X) terhadap persepsi konsumen (Y) adalah sebesar,617. Penerapan word of mouth (X) mempengaruhi persepsi konsumen (Y) sound system merk TOA sebesar 38,1% dan sisanya (61,9%) variabel persepsi konsumen (Y) dipengaruhi oleh variabel lainnya di luar penelitian Pengujian Sub-Struktur 2 Analisis Pengaruh Word Of Mouth Terhadap Persepsi Konsumen dan dampaknya terhadap keputusan pembelian Disini kita akan membahas pengujian terhadap sub-struktur 2. Dibawah ini adalah tabel sub-struktur 2:

26 66 P z ε 2 Word Of Mouth (X) Persepsi Konsumen (Y) P zy Keputusan pembelian (Z) P zx Sumber : Penulis, 21 Gambar 4.14 Sub-Struktur 2 Persamaan struktural untuk sub-struktur 2 : Z = Ρ zx + Ρ zy + Ρ z ε2 a. Pengujian secara simultan (Keseluruhan) Tabel 4.2 Anova Sub-Struktur 2 Berdasarkan tabel 4.2, maka hipotesis dapat dirumuskan sebagai berikut : H : Tidak ada pengaruh antara variabel Word Of Mouth dan Persepsi konsumen secara simultan dan signifikan terhadap variabel keputusan pembelian. H 1 : Ada pengaruh antara variabel Word Of Mouth dan Persepsi konsumen secara simultan dan signifikan terhadap variabel keputusan pembelian.

27 67 Untuk mengetahui signifikansi analisis jalur, bandingkan antara nilai probabilitas,5 dengan nilai probabilitas Sig. dengan dasar pengambilan keputusan : 1. Jika nilai probabilitas Sig. lebih kecil atau sama dengan nilai probabilitas,5 atau Sig.,5 maka H ditolak dan H1 diterima, artinya signifikan. 2. Jika nilai probabilitas Sig. Lebih besar atau sama dengan nilai probabilitas,5 atau Sig.,5 maka H diterima dan H 1 ditolak, artinya tidak signifikan. Dari tabel 4.15 dapat dilihat bahwa nilai probabilitas (Sig.) =,6 maka keputusannya adalah H ditolak dan H 1 diterima (Sig.,5). Oleh sebab itu, pengujian secara individual dapat dilakukan. Tabel 4.21 Model Summary Sub-Struktur 2 Berdasarkan tabel 4.2 diperoleh nilai Sig. sebesar,6 dimana,5 maka dapat diketahui pula bahwa variabel word of mouth dan persepsi konsumen berkontribusi secara simultan dan signifikan terhadap variabel keputusan pembelian. Besarnya kontribusi bersama X dan Y terhadap Z : R2 zxy = (ρzx).(rzx) + (ρzy).(rzy) = [(,392) X (,621)] + [(,485) X (,784)] =, ,3824 =,624 (R Square)

28 68 = 62,4% Pengujian Secara Individual Pengujian secara individual antara variabel word of moth (X) dan variabel Keputusan Pembelian (Z) Tabel 4.22 Coefficients Sub-Struktur 2 Uji secara individual ditunjukkan oleh Tabel 4.22 Coefficients. Hipotesis penelitian yang akan diuji akan dirumuskan sebagai berikut : H = Tidak ada pengaruh atau kontribusi secara signifikan antara variabel word of mouth terhadap variabel keputusan pembelian. H 1 = Ada pengaruh atau kontribusi secara signifikan antara variabel word of mouth terhadap variabel keputusan pembelian. Untuk mengetahui signifikansi analisis jalur, peneliti membandingkan antara nilai probabilitas,5 dengan nilai probabilitas Sig. dengan dasar pengambilan keputusan :

29 69 1. Jika nilai probabilitas Sig. lebih kecil atau sama dengan nilai probabilitas,5 atau Sig.,5 maka H ditolak dan H 1 diterima, artinya signifikan. 2. Jika nilai probabilitas Sig. Lebih besar atau sama dengan nilai probabilitas,5 atau Sig.,5 maka H diterima dan H1 ditolak, artinya tidak signifikan. Dari Tabel 4.17 diketahui bahwa nilai Sig. variabel word of mouth adalah,1 sehingga nilai probabilitas Sig.,5 maka H ditolak dan H 1 diterima, yang artinya signifikan. Terbukti bahwa word of mouth berkontribusi secara signifikan terhadap keputusan pembelian produk. Pengujian secara individual variabel persepsi konsumen (Y) dan variabel Keputusan Pembelian (Z) Hipotesis penelitian yang dirumuskan sebagai berikut : H = Tidak ada pengaruh atau kontribusi secara signifikan antara variabel persepsi konsumen terhadap variabel keputusan pembelian. H 1 = Ada pengaruh atau kontribusi secara signifikan antara variabel persepsi konsumen terhadap variabel keputusan pembelian. Untuk mengetahui signifikansi analisis jalur bandingkan antara nilai probabilitas,5 dengan nilai probabilitas Sig. dengan dasar pengambilan keputusan : 1. Jika nilai probabilitas Sig. lebih kecil atau sama dengan nilai probabilitas,5 atau Sig,5 maka H ditolak dan H 1 diterima, yang artinya signifikan. 2. Jika nilai probabilitas Sig. lebih besar atau sama dengan nilai probabilitas,5 atau Sig.,5 maka H diterima dan H 1 ditolak, artinya tidak signifikan.

30 7 Dari Tabel 4.17 diketahui bahwa nilai Sig. variabel persepsi konsumen adalah,4 sehingga nilai probabilitas Sig.,5 maka H ditolak dan H 1 diterima, yang artinya signifikan. Terbukti bahwa persepsi konsumen berkontribusi secara signifikan terhadap keputusan pembelian produk. Besarnya koefisien jalur bagi variabel lain di luar penelitian yang mempengaruhi dapat dihitung melalui rumus sebagai berikut : R2 zxy =,624 ρ zε2 = 1 R2 zxy = 1,624 = 376 =,613 Dalam pengujian secara individual antara variabel X dengan variabel Z dan variabel Y dengan variabel Z, diperoleh bahwa variabel word of mouth (X) berkontribusi terhadap variabel keputusan pembelian (Z) dan variabel persepsi konsumen (Y) berkontribusi terhadap variabel keputusan pembelian (Z), maka nilai koefisien jalur (Beta) dapat dilihat dalam tabel 4.17 yaitu : Koefisien jalur X terhadap Z ( Ρ zx) =,392 Koefisien jalur Y terhadap Z ( Ρ zy) =,485 Berikut disajikan model dengan nilai koefisien jalur yang telah diperoleh melalui analisa jalur, model sub-struktur 2 menjadi:

31 ε 2 Word Of Mouth (X) Persepsi Konsumen (Y).485 Keputusan Pembelian (Z).392 Sumber : Penulis, 21 Gambar 4.15 Sub-Struktur 2 beserta Koefisien Jalur Persamaan struktural untuk sub-struktur 2 adalah sebagai berikut : Z = Ρzx X + Ρzy Y + Ρz ε 2 Z =,392 X +,485 Y +,613 ε 2 Dengan ini berarti analisis sub-struktur 1 dan sub-struktur 2 telah selesai, maka dapat digambarkan struktur hubungan kausal secara lengkap, yakni hubungan antara variabel X, Y dan Z yang memiliki persamaan struktural : Persamaan sub-struktur 1 : Y =,617 X +,787 ε1 Persamaan sub-struktur 2 : Z =,392 X +,485 Y +,613 ε 2

32 72 ε 1=,787 ε 2 =, 613 Word Of Mouth (X),617 Persepsi Konsumen (Y),485 Keputusan Pembelian (Z),392 Sumber : Penulis, 21 Gambar 4.16 Struktur Pengaruh X, Y dan Z beserta Koefisien Jalur Berdasarkan gambar diatas diketahui seluruh koefisien jalur dari hubungan, maka dapat diketahui pula pengaruh langsung, pengaruh tidak langsung, serta pengaruh total dari tiaptiap variabel yang mempengaruhi variabel tertentu. Hasil tersebut dapat diringkas seperti dberikut ini : Tabel 4.23 Rangkuman Pengaruh Word Of Mouth (X); Persepsi Konsumen (Y) terhadap Keputusan Pembelian (Z) Variable Koefisien Pengaruh Jalur Langsung Tidak Langsung Total (melalui variabel Y) X terhadap Y,617,617 -,617 X terhadap Z,392,392,617 x,485 =,229245,691 Y terhadap Z,485,485 -,485 ε1,787,787 -,787 ε 2,613,613 -,613

33 73 Dari hasil penelitian diatas yang dilakukan dengan perhitungan analisis jalur (path analysis) dengan menggunakan bantuan software SPSS versi 16. maka diperoleh hasil penelitian sebagai berikut ini : Penerapan word of mouth (X) terhadap persepsi konsumen (Y) sound system merk TOA sebesar (,617)2 atau sama dengan 38,1%. Sisanya (61,9%) variabel persepsi konsumen dipengaruhi oleh variabel lainnya di luar penelitian. Keputusan pembelian produk sound system merk TOA (Z) dipengaruhi oleh persepsi konsumen (Y) sebesar (,485)2 atau sama dengan 23,52% dan sisanya sebesar 76,48% dipengaruhi oleh variabel lainnya di luar penelitian ini. Keputusan pembelian produk sound system merk TOA (Z) dipengaruhi secara langsung oleh penerapan word of mouth (X) sebesar (,392)2 atau sama dengan 15,36% dan sisanya sebesar 84,64% dipengaruhi oleh variabel lainnya di luar penelitian ini. Keputusan pembelian produk sound system merk TOA (Z) dipengaruhi secara tidak langsung oleh penerapan word of mouth (X) sebesar (,691)2 atau sama dengan 47,75% dan sisanya sebesar 52,25% dipengaruhi oleh variabel lainnya di luar penelitian. 4.8 Implikasi Hasil Penelitian Penerapan word of mouth mampu membangun sebuah persepsi konsumen, hal ini terlihat dari hubungan antar kedua variabel yang sebesar,617 dan pengaruh yang teramati sebesar 38,1%. word of mouth sound system merk TOA memiliki hubungan dengan keputusan pembelian produk sound system merk TOA yaitu sebesar,646. Pengaruh langsung yang teramati sebesar 15,36% serta pengaruh tidak langsung yang teramati (melalui variabel persepsi konsumen) sebesar 47,75%.

34 74 Persepsi konsumen terhadap sound system merk TOA memiliki hubungan yang kuat dengan keputusan pembelian produk sound system merk TOA yaitu sebesar,485. Pengaruh secara langsung yang teramati sebesar 23,52%

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan Bisnis Astrido Grup diawali dengan didirikannya CV Sumber Jaya Motor pada tahun 1974 bertempat di Jalan Batu Tulis Raya

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Mal Lippo Cikarang yang terletak di jalan utama Lippo Cikarang adalah

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Mal Lippo Cikarang yang terletak di jalan utama Lippo Cikarang adalah 56 BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Responden 4.1.1 Profil Perusahaan Mal Lippo Cikarang yang terletak di jalan utama Lippo Cikarang adalah sebuah pusat perbelanjaan yang diresmikan pada tahun 1995,

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS PENELITIAN

BAB 4 ANALISIS PENELITIAN BAB 4 ANALISIS PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 Gambaran Umum Perusahaan Mitra Home Property merupakan perusahaan yang bergerak di bidang properti atau yang lebih dikenal dengan agen properti. Perusahaan

Lebih terperinci

BAB 4. HASIL dan PEMBAHASAN

BAB 4. HASIL dan PEMBAHASAN 51 BAB 4 HASIL dan PEMBAHASAN 4.1 Perusahaan 4.1.1 Profile & Kondisi Perusahaan PT. Bakrie Telecom,Tbk di dirikan pada bulan Agustus 1993 dengan nama PT. Radio Telepon Indonesia ( Ratelindo ), sebagai

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN 87 BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Profil Responden Profil responden ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik dari konsumen yang terpilih menjadi responden. Penggolongan

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Analisis Karakteristik Responden Responden yang diteliti dalam penelitian ini adalah konsumen pengguna PT. Mega Auto Finance cabang Kedoya. Penjelasan

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Dari sejumlah kuesioner yang telah disebarkan sebanyak 63, diambil dan diolah,

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Dari sejumlah kuesioner yang telah disebarkan sebanyak 63, diambil dan diolah, BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Data Responden Dari sejumlah kuesioner yang telah disebarkan sebanyak 63, diambil dan diolah, maka terdapat data-data responden dari warga Alam Indah Rt001/07. Data-data tersebut

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Gambaran Umum Perusahaan 4.1.1 Sejarah Perusahaan Lotte Shopping Co, Ltd didirikan oleh pengusaha yang berasal dari Korea yaitu Shin Kyuk-Ho pada tahun 1948. Lotte pertama

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Profil Responden Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan kuesioner kepada 60 responden. Jumlah responden tersebut dihasilkan dari rumus perhitungan

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. menyebarkan kuesioner kepada mahasiswa jurusan marketing communication peminatan

BAB 4 HASIL PENELITIAN. menyebarkan kuesioner kepada mahasiswa jurusan marketing communication peminatan BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian Untuk mengumpulkan data yang diperlukan dalam penelitian ini, penulis menyebarkan kuesioner kepada mahasiswa jurusan marketing communication peminatan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Hoka Hoka Bento atau kadang disingkat Hokben adalah jaringan restoran

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Hoka Hoka Bento atau kadang disingkat Hokben adalah jaringan restoran 69 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Perusahaan 4.1.1. Profil Perusahaan Hoka Hoka Bento atau kadang disingkat Hokben adalah jaringan restoran waralaba makanan cepat saji yang menyajikan makanan

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN 17 BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Riset atau penelitian adalah suatu kegiatan yang bertujuan untuk memperoleh pengetahuan yang menjawab pertanyaan atau memecahkan masalah. (Indriantoro dan

Lebih terperinci

Bab 4. Hasil dan Pembahasan

Bab 4. Hasil dan Pembahasan 63 Bab 4 Hasil dan Pembahasan 4.1 Profile Perusahan PT. Opsi Optimal adalah perusahaan Security System Electronic. Dengan pengalaman dari pendiri serta seluruh staff, Opsi Optimal siap memberikan yang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Penyajian Data Penelitian Untuk mengumpulkan data yang diperlukan dalam penelitian ini, penulis menyebarkan kuesioner kepada mahasiswa Marketing Communication Binus University

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. dengan menggunakan rumus Slovin atas jumlah seluruh pelanggan spring bed

BAB 4 HASIL PENELITIAN. dengan menggunakan rumus Slovin atas jumlah seluruh pelanggan spring bed 54 BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Identitas Responden Responden yang digunakan dalam penelitian ini adalah pelanggan spring bed Airland PT. Dinamika Indonusa Prima showroom Hayam Wuruk yang berjumlah 100 orang.

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. TIENS didirikan tahun 1995 oleh Mr. Li Jinyuan di Tianjin, China, Tiens Group Co., Ltd. (Grup

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. TIENS didirikan tahun 1995 oleh Mr. Li Jinyuan di Tianjin, China, Tiens Group Co., Ltd. (Grup 40 BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perusahaan 4.1.1 Profil Perusahaan TIENS didirikan tahun 1995 oleh Mr. Li Jinyuan di Tianjin, China, Tiens Group Co., Ltd. (Grup TIENS) yang memasuki pasar internasional

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN PEMECAHAN MASALAH Sejarah PT. Hero Supermarket. Tbk,

BAB IV HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN PEMECAHAN MASALAH Sejarah PT. Hero Supermarket. Tbk, BAB IV HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN PEMECAHAN MASALAH 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 Sejarah PT. Hero Supermarket. Tbk, PT. Hero Supermarket. Tbk, merupakan industri ritel pasar swalayan (supermarket)

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. 4.1 Gambaran Umum tentang Perusahaan Profil PT. Jalur Nugraha Ekakurir

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. 4.1 Gambaran Umum tentang Perusahaan Profil PT. Jalur Nugraha Ekakurir BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Gambaran Umum tentang Perusahaan 4.1.1 Profil PT. Jalur Nugraha Ekakurir PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir adalah perusahaan yang bergerak di dalam bidang jasa pengiriman paket

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Desain penelitian mengenai jenis penelitian, metode penelitian, unit

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Desain penelitian mengenai jenis penelitian, metode penelitian, unit BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian mengenai jenis penelitian, metode penelitian, unit analisis, time horizon berdasarkan tujuan penelitian secara ringkas dijelaskan pada

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Uji Validitas Hasil perhitungan uji validitas menggunakan data 86 responden dan data yang diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria penentuan

Lebih terperinci

Pembahasan. 4.1 Uji Validitas

Pembahasan. 4.1 Uji Validitas BAB IV HASIL PENELITIAN Dalam bab ini peneliti akan menguraikan dan menganalisis data dari hasil penelitian yang dilakukan tentang Efektivitas Kegiatan Sarasehan di Radio Sky 90,50 FM Bandung terhadap

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Responden Profil responden digunakan untuk mengetahui gambaran dari konsumen (pengguna Wi-Fi) maupun konsumen potensial yang telah menggunakan fasilitas Wi-Fi yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN BAHASAN. 4.1 Gambaran Umum tentang Perusahaan Profil PT. International Chemical Industry (INTERCALLIN)

BAB IV ANALISA DAN BAHASAN. 4.1 Gambaran Umum tentang Perusahaan Profil PT. International Chemical Industry (INTERCALLIN) BAB IV ANALISA DAN BAHASAN 4.1 Gambaran Umum tentang Perusahaan 4.1.1 Profil PT. International Chemical Industry (INTERCALLIN) PT. International Chemical Industry (INTERCALLIN) merupakan perusahaan penghasil

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN DAN PEMECAHAN MASALAH. D COST Seafood Restaurant adalah sebuah restoran yang menyediakan

BAB IV HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN DAN PEMECAHAN MASALAH. D COST Seafood Restaurant adalah sebuah restoran yang menyediakan 62 BAB IV HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN DAN PEMECAHAN MASALAH 4.1 SEJARAH PERUSAHAAN D COST Seafood Restaurant adalah sebuah restoran yang menyediakan variasi makanan laut yang didirikan pada tanggal 9

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA

BAB IV ANALISIS DATA 61 BAB IV ANALISIS DATA Dalam Bab IV ini, hasil dari perhitungan statistik dianalisis dan dibahas. Perhitungan statistik dalam penelitian ini menggunakan program SPSS versi 17.00. Metode yang digunakan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. ialah penelitian deskriptif asosiatif. Melalui penelitian asosiatif, dapat diketahui

BAB III METODE PENELITIAN. ialah penelitian deskriptif asosiatif. Melalui penelitian asosiatif, dapat diketahui 25 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Disesuaikan dengan tujuan penelitiannya, jenis penelitian yang digunakan ialah penelitian deskriptif asosiatif. Melalui penelitian asosiatif, dapat diketahui

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Online shop atau Toko online adalah sebuah toko yang menjual barang-barang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Online shop atau Toko online adalah sebuah toko yang menjual barang-barang BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek/Subyek Penelitian 1. Gambaran Obyek Penelitian Obyek pada penelitian ini adalah produk fashion pada online shop. Online shop atau Toko online

Lebih terperinci

BAB 4. HASIL dan PEMBAHASAN. Sebelum membahas tentang travel agent, perlu diketahui definisi dari travel agent.

BAB 4. HASIL dan PEMBAHASAN. Sebelum membahas tentang travel agent, perlu diketahui definisi dari travel agent. 59 BAB 4 HASIL dan PEMBAHASAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 Definisi Travel Agent Sebelum membahas tentang travel agent, perlu diketahui definisi dari travel agent. Menurut Surat Keputusan Menteri Perhubungan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi sampel dalam penelitian mengenai pengaruh harga, kualitas produk, citra merek

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi sampel dalam penelitian mengenai pengaruh harga, kualitas produk, citra merek BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Deskripsi Objek Penelitian Deskripsi responden disini akan menganalisa identitas para konsumen yang menjadi sampel dalam penelitian mengenai

Lebih terperinci

BAB 4. HASIL dan PEMBAHASAN

BAB 4. HASIL dan PEMBAHASAN BAB 4 HASIL dan PEMBAHASAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT. Honda Prospect Motor merupakan perusahaan perdagangan yang menjadi foreign capital investment dari Honda Motor Co,Ltd

Lebih terperinci

BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN

BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Perusahaan PT. Arrtu International sebagai anak perusahaan dari Arrtu Group adalah perusahaan pengelola gedung yang dikenal dengan Graha ARRTU, berlokasi di

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN PEMECAHAN MASALAH. PT. Resanel Prima Hutama sebuah perusahaan yang bergerak di bidang

BAB IV HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN PEMECAHAN MASALAH. PT. Resanel Prima Hutama sebuah perusahaan yang bergerak di bidang BAB IV HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN PEMECAHAN MASALAH 4.1 Profil Perusahaan PT. Resanel Prima Hutama sebuah perusahaan yang bergerak di bidang kuliner berdiri tahun 2008 beralamat di Jalan Perdagangan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. dengan menggunakan bantuan program SPSS, sebagaimana telah diketahui

BAB IV ANALISIS DATA. dengan menggunakan bantuan program SPSS, sebagaimana telah diketahui BAB IV ANALISIS DATA A. Pengujian Hipotesis Sebelum menjabarkan tentang analisis data dalam bentuk perhitungan dengan menggunakan bantuan program SPSS, sebagaimana telah diketahui hipotesapenelitian sebagai

Lebih terperinci

Tabel 4.1 Demografi responden berdasarkan jenis kelamin. Jenis kelamin Jumlah Presentase. Pria (P) 63 63% Wanita (W) 37 37% Total %

Tabel 4.1 Demografi responden berdasarkan jenis kelamin. Jenis kelamin Jumlah Presentase. Pria (P) 63 63% Wanita (W) 37 37% Total % BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Profil Responden Karakteristik demografi responden pada penelitian ini dibedakan menurut jenis kelamin, usia, dan pekerjaan. a. Berdasarkan jenis kelamin

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Karakteristik Berdasarkan Responden

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Karakteristik Berdasarkan Responden BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Karakteristik Berdasarkan Responden Penulis telah melakukan penelitian mengenai pengaruh motivasi dan kepuasan kerja terhadap produktivitas kerja karyawan di Casa

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Karakteristik Responden Penulis telah menyebarluaskan kuesioner guna mendapatkan data mengenai karakteristik responden dalam penelitian ini. Berikut adalah hasil

Lebih terperinci

.,BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. merupakan perusahaan yang bergerak di bidang

.,BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. merupakan perusahaan yang bergerak di bidang .,BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Profil Perusahaan CV Mattrasindo Abadi merupakan perusahaan yang bergerak di bidang manufactured pembuatan Mattras dan tempat tidur. Perusahaan ini berdiri sejak tahun

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN IMPLIKASI Profil Perusahaan PT. Citra Transpor Nusantara

BAB IV HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN IMPLIKASI Profil Perusahaan PT. Citra Transpor Nusantara BAB IV HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN IMPLIKASI 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 Profil Perusahaan PT. Citra Transpor Nusantara TAKSI PUTRA GROUP bergerak di bidang Transportasi Taksi yang memiliki ijin

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini termasuk dalam penelitian korelasional. Penelitian korelasional dimaksudkan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara dua atau beberapa

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Jenis Kelamin N Presentase (%) Laki-laki % Perempuan 90 45% Jumlah %

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Jenis Kelamin N Presentase (%) Laki-laki % Perempuan 90 45% Jumlah % BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis Deskripsi Subyek Pada bagian ini, peneliti akan mendeskripsikan skor budaya organisasi dan keterikatan kerja. Peneliti mendeskripsikan skor budaya organisasi

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN 42 BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Disain Penelitian Dalam analisis ini, penulis menggunakan metode analisis deskriptif dan asosiatif. Dengan penelitian asosiatif ini dapat diketahui hubungan antara variabel

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. yang terdapat pada kuesioner yang disebar. Peneliti menyebarkan kuesioner kebeberapa

BAB 4 HASIL PENELITIAN. yang terdapat pada kuesioner yang disebar. Peneliti menyebarkan kuesioner kebeberapa BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Karakteristik Responden Karakteristik responden dapat dilihat melalui data deskriptif tentang responden yang terdapat pada kuesioner yang disebar.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. transaksi untuk pembelian fashion muslim melalui e-commerce, maka akan. Tabel 4.1 Data responden berdasarkan gender

BAB IV HASIL PENELITIAN. transaksi untuk pembelian fashion muslim melalui e-commerce, maka akan. Tabel 4.1 Data responden berdasarkan gender BAB IV HASIL PEELITIA A. Gambaran Umum Responden Untuk mengetahui gambaran karakteristik responden yang pernah melakukan transaksi untuk pembelian fashion muslim melalui e-commerce, maka akan dijelaskan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. angkatan XI dan XII.Gambaran umum responden dalam penelitian ini adalah sebagai

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. angkatan XI dan XII.Gambaran umum responden dalam penelitian ini adalah sebagai BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Karakteristik Responden Data penelitian yang diperoleh dengan menyebarkan kuesioner kepada responden Mahasiswa dan lulusan program kelas karyawan jurusan manajemen

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN PEMECAHAN MASALAH. Gambar 4.1 Logo Jakarta Design Center

BAB IV HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN PEMECAHAN MASALAH. Gambar 4.1 Logo Jakarta Design Center 70 BAB IV HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN PEMECAHAN MASALAH 4.1 Profil Jakarta Design Center Gambar 4.1 Logo Jakarta Design Center Sumber : Jakarta Design Center Jakarta Design Center merupakan pusat

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Survei Untuk memperoleh data dari responden digunakan lembaran kuesioner yang disebar mulai bulan Agustus 2005 hingga September 2005. Adapun contoh kuesioner

Lebih terperinci

BAB4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB4 HASIL DAN PEMBAHASAN 71 BAB4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Responden 4.1.1 Profil PT. Kawan Lama Sejahtera Sejarah Kawan Lama dimulai pada tahun 1955 ketika didirikan oleh alm. Tuan Wong Jin di sebuah toko alat sederhana

Lebih terperinci

SKRIPSI. Oleh : Lily

SKRIPSI. Oleh : Lily ANALISA PENGARUH WORD OF MOUTH DAN PAMERAN TERHADAP PERSEPSI ATAS VALUE PROPOSITION DAN DAMPAKNYA TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN ORANG TUA DI SEKOLAH ISMILE SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Pada sub bab ini akan sedikit dijelaskan mengenai profil perusahaan dari

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Pada sub bab ini akan sedikit dijelaskan mengenai profil perusahaan dari BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Perusahaan Pada sub bab ini akan sedikit dijelaskan mengenai profil perusahaan dari PT. Ria Sarana Perdana Engineering, dimulai dari sejarah berdirinya

Lebih terperinci

BAB 4. HASIL dan PEMBAHASAN

BAB 4. HASIL dan PEMBAHASAN BAB 4 HASIL dan PEMBAHASAN 4.1. Sejarah Perusahaan PT.Bumi Tegal Alur Permai adalah perusahaan yang berbentuk Perseroan Terbatas yang memproduksi sandal plastik, sepatu boot, sepatu paku, dan sol sandal

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Perusahaan Berikut ini adalah profil perusahaan yang meliputi latar belakang perusahaan, visi dan misi perusahaan, arti dan logo, serta struktur organisasi perusahaan.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Sejarah Singkat PT. PLN (Persero) Berawal di akhir abad ke 19, perkembangan ketenagalistrikan di Indonesia mulai ditingkatkan saat beberapa

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Responden Dari 12 KPP Pratama yang ada di wilayah Jakarta Selatan, hanya 4 KPP yang bersedia untuk mengisi kuesioner. Data kuesioner yang berhasil

Lebih terperinci

BAB 4. Hasil dan Pembahasan. dengan perawatan berkala, penyediaan kendaraan pengganti, layanan darurat dan

BAB 4. Hasil dan Pembahasan. dengan perawatan berkala, penyediaan kendaraan pengganti, layanan darurat dan BAB 4 Hasil dan Pembahasan 4.1. PT. X 4.1.1. Profil PT. X PT. X melayani jasa penyewaan kendaraan meliputi penyewaan kendaraan dengan perawatan berkala, penyediaan kendaraan pengganti, layanan darurat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Perusahaan Perusahaan Laksmie florist berdiri pada pada tanggal 5 Februari 1989 yang berlokasi di Jalan Bangunan Timur, Jakarta Timur. Perusahaan Laksmi florist

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dari 62 kuesioner yang telah diambil dan diolah, maka terdapat data-data

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dari 62 kuesioner yang telah diambil dan diolah, maka terdapat data-data BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Data Responden Dari 62 kuesioner yang telah diambil dan diolah, maka terdapat data-data responden dari pengunjung event Glorious Lifestyle Of Women. Data-data ini dirangkum

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Berdasarkan jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sebanyak 85 nasabah, yang akan disajikan gambaran karakteristik dari nasabah

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dilakukan terhadap karyawan, khususnya karyawan PT Pabrik Kaos Aseli

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dilakukan terhadap karyawan, khususnya karyawan PT Pabrik Kaos Aseli BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Penelitian dilakukan terhadap karyawan, khususnya karyawan PT Pabrik Kaos Aseli 777. Dalam penelitian ini, jenis penelitiannya bersifat Asosiatif. Menurut

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian 3.1.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian asosiatif. Penelitian asosiatif ini dapat mengetahui hubungan antara variabel

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. responden disetiap rangkap kuesioner yang terdiri dari :

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. responden disetiap rangkap kuesioner yang terdiri dari : BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Statistik Deskriptif Subyek Penelitian Sebelum melakukan pengujian statistik terlebih dahulu penelitit melihat profil remaja sebagai responden. Peneliti menyertakan

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum Responden Penelitian. Jumlah responden yang berpartisipasi dalam penelitian survei ini

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum Responden Penelitian. Jumlah responden yang berpartisipasi dalam penelitian survei ini BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Responden Penelitian Jumlah responden yang berpartisipasi dalam penelitian survei ini seluruhnya berjumlah 100 orang.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen. 56 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden 1. Tempat dan Waktu Penelitian Pada bab ini, penulis melakukan analisis secara keseluruhan mengenai pengaruh citra merek dan kepercayaan merek

Lebih terperinci

Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila

Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila Oleh : Isti Komaria Ulfa 14213562 Dosen Pembimbing : Edy Nursanta, S.E, M.M PENDAHULUAN P E

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN PEMECAHAN MASALAH. Gambar 4.1 Logo PT. JNE

BAB IV HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN PEMECAHAN MASALAH. Gambar 4.1 Logo PT. JNE BAB IV HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN PEMECAHAN MASALAH 4.1 Profil Perusahaan PT. JNE Gambar 4.1 Logo PT. JNE PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir atau PT. JNE berdiri pada tahun 1990 dan mengawali kehadirannya

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Ramayana Lestari Sentosa 4.1.1 Sejarah Ramayana Lestari Sentosa Ramayana Lestari Sentosa adalah jaringan toko swalayan yang memiliki banyak cabang di Indonesia. Selain department

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah asosiatif karena penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah asosiatif karena penelitian BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah asosiatif karena penelitian dilakukan untuk mendefinisikan pengaruh atau hubungan kausal antara variabel independen

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh MSDM, motivasi terhadap kinerja Karyawan dengan melakukan penyebaran

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Menurut Sugiyono (2010:13) objek penelitian adalah sasaran ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu tentang sesuatu hal objektif,

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA 4.1 Penyajian Data 4.1.1 Sejarah Singkat CV. Tahu Merek W Jombang Pabrik tahu merek W Jombang adalah milik bapak Sulabi, pabrik ini pada awalnya hanya digunakan sebagai

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data 1. Deskripsi Data Umum Hasil Penelitian MTs Negeri 1 Sragen berdiri pada tahun 1983 dengan NSS 121133140003. Terletak di Jl. Letjend Suprapto No. 47

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ),

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ), BAB IV HASIL PENELITIAN Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ), disiplin belajar (X 2 ) dan Hasil belajar Pengukuran Dasar Survey.(Y). berdasarkan pengelohan data, maka

Lebih terperinci

Antonius Nico Kristanto; Haryadi Sarjono

Antonius Nico Kristanto; Haryadi Sarjono TINJAUAN PENERAPAN ANALISA JABATAN DAN KOMUNIKASI ORGANISASI SEBAGAI PENGUKURAN MOTIVASI DAN DAMPAKNYA PADA KINERJA KARYAWAN BERDASARKAN PENDEKATAN SPSS VS LISREL Antonius Nico Kristanto; Haryadi Sarjono

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian asosiatif, yaitu penelitian yang bertujuan

BAB 3 METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian asosiatif, yaitu penelitian yang bertujuan BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian asosiatif, yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih. Unit analisis yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN HASIL PENELITIAN. Nasabah pada Studi kasus BCA KCP Glodok Plaza.Analisis yang akan disajikan terdiri

BAB IV ANALISIS DAN HASIL PENELITIAN. Nasabah pada Studi kasus BCA KCP Glodok Plaza.Analisis yang akan disajikan terdiri BAB IV ANALISIS DAN HASIL PENELITIAN Pada bab ini akan dibahas hasil penelitian dan analisa yang bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Kualitas Layanan Terhadap Kepuasan dan Implikasinya Terhadap Loyalitas

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 Profil perusahaan PT Tiga Pilar Sejahtera Food, Tbk PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk (IDX: AISA) merupakan perusahaan multinasional yang memproduksi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Lazada Indonesia merupakan top online retailer di Indonesia. Perusahaan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Lazada Indonesia merupakan top online retailer di Indonesia. Perusahaan BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambar umum Lazada Indonesia Lazada Indonesia merupakan top online retailer di Indonesia. Perusahaan ini memberikan kesempatan kepada konsumen untuk membeli segala jenis

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini, jenis penelitiannya bersifat asosiatif. Dengan penelitian asosiatif

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini, jenis penelitiannya bersifat asosiatif. Dengan penelitian asosiatif BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Dalam penelitian ini, jenis penelitiannya bersifat asosiatif. Dengan penelitian asosiatif ini dapat diketahui hubungan antara variabel dan bagaimana tingkat

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Disain Penelitian Berdasarkan pendapat Sugiono (2007, p6), jenis penelitian menurut tingkat ekplanasinya ada 3 yaitu penelitian deskriptif, komparatif, dan asosiatif. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Responden Berdasarkan kuesioner yang telah disebar kepada konsumen Warteg yang berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain penelitian Desain penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah desain penelitian asosiatif, dengan penelitian survei yang bersifat menjelaskan hubungan

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. responden dari pengunjung event Glorious Lifestyle Of Women. Data-data ini

BAB 4 HASIL PENELITIAN. responden dari pengunjung event Glorious Lifestyle Of Women. Data-data ini BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Data Responden Dari 68 kuesioner yang telah diambil dan diolah, maka terdapat data-data responden dari pengunjung event Glorious Lifestyle Of Women. Data-data ini dirangkum dalam

Lebih terperinci

Pengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora

Pengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora Pengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora Nama : Alfianta Sah Putra NPM : 10212615 Jurusan : Manajemen (S1) Pembimbing :

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Karakteristik Responden Responden dalam penelitian ini adalah konsumen di rumah makan Mie Ayam Oplosan Kedai Shoimah. Responden yang menjadi objek penelitian

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Jenis penelitian : Asosiatif Jenis penelitian dalam skripsi ini adalah asosiatif. Menurut Sugiyono (2006 pg 11) penelitian asosiatif merupakan penelitian yang

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN Penyebaran dan Penerimaan Kuesioner. Data yang digunakan untuk mengukur pengaruh persepsi Wajib Pajak atas

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN Penyebaran dan Penerimaan Kuesioner. Data yang digunakan untuk mengukur pengaruh persepsi Wajib Pajak atas BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Hasil Penelitian 4.1.1 Penyebaran dan Penerimaan Kuesioner Data yang digunakan untuk mengukur pengaruh persepsi Wajib Pajak atas pelaksanaan sistem administrasi

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Data-data yang diolah dalam penelitian ini adalah kuesioner yang

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Data-data yang diolah dalam penelitian ini adalah kuesioner yang BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Data Responden Data-data yang diolah dalam penelitian ini adalah kuesioner yang desebarkan kepada pengguna website Kreavi.com melalui email admin. Dari kuesioner diperoleh data

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Tahap pertama dalam proses penelitian adalah menetapkan desain penelitian yang sesuai dengan permasalahannya. Seperti pendapat Malhotra yang dikutip oleh

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek/Subyek Penelitian Penelitian ini dilakukan pada Masyarakat di Kecamatan Balikpapan Selatan, Kalimantan Timur. Jumlah kuisioner yang disebarkan

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah asosiatif dan deskriptif. Dengan penelitian asosiatif ini dapat diketahui hubungan antara

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN DAMPAKNYA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. MEGAH KARYA SKRIPSI

ANALISIS PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN DAMPAKNYA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. MEGAH KARYA SKRIPSI ANALISIS PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN DAMPAKNYA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. MEGAH KARYA SKRIPSI Oleh: Fenicia Cahyadi 1100007701 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Jurusan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. (remaja). Instagram sekarang banyak sekali bermunculan akun-akun yang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. (remaja). Instagram sekarang banyak sekali bermunculan akun-akun yang BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek/Subyek Penelitian 1. Gambaran Obyek Penelitian Obyek yang digunakan dalam penelitian ini adalah Instagram. Instagram kini menjadi market place

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. syarat, jika harga koefisien rhitung 0,300 (Riduwan, 2005:109;

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. syarat, jika harga koefisien rhitung 0,300 (Riduwan, 2005:109; BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1 Uji Validitas dan Realiabilitas Hasil uji coba instrumen dilakukan pada 25 responden. Suatu instrument/angket atau bahan test dinyatakan valid atau dianggap memenuhi syarat,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN BAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN BAHASAN BAB IV ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Profil Perusahaan Gambar 4.1 Logo Lazada Lazada Indonesia adalah pusat belanja online yang menawarkan berbagai macam jenis produk mulai dari elektronik, buku, mainan anak

Lebih terperinci

METODOLOGI PENELITIAN

METODOLOGI PENELITIAN 30 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian 3.1.1 Lokasi Penelitian Penelitian dilakukan di PT Selamat Sempurna Tbk. yang beralamat di Jl. LPPU Curug no.88, Tangerang, Banten 3.1. Gambaran Umum

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. petunjuk terhadap variabel-variabel yang akan diteliti untuk memperoleh dan

III. METODE PENELITIAN. petunjuk terhadap variabel-variabel yang akan diteliti untuk memperoleh dan 36 III. METODE PENELITIAN A. Definisi Operasional Definisi operasional merupakan pengertian atau definisi yang dijadikan petunjuk terhadap variabel-variabel yang akan diteliti untuk memperoleh dan menganalisis

Lebih terperinci

PENGARUH PERSEPSI SEKURITI, PERSEPSI PRIVASI, PERSEPSI INTEGRITAS, PERSEPSI KOMPETENSI TERHADAP KEPERCAYAAN PELANGGAN DALAM BELANJA ONLINE

PENGARUH PERSEPSI SEKURITI, PERSEPSI PRIVASI, PERSEPSI INTEGRITAS, PERSEPSI KOMPETENSI TERHADAP KEPERCAYAAN PELANGGAN DALAM BELANJA ONLINE PENGARUH PERSEPSI SEKURITI, PERSEPSI PRIVASI, PERSEPSI INTEGRITAS, PERSEPSI KOMPETENSI TERHADAP KEPERCAYAAN PELANGGAN DALAM BELANJA ONLINE Disusun Oleh: M. AKBAR NAVINDRA. D 14210628 Dosen Pembimbing:

Lebih terperinci

BAB IV. Hasil dan Bahasan. dan pembahasan mengenai hasil analisis data. Pada penelitian aktual peneliti membagikan 40 kuesioner tambahan, penelitian

BAB IV. Hasil dan Bahasan. dan pembahasan mengenai hasil analisis data. Pada penelitian aktual peneliti membagikan 40 kuesioner tambahan, penelitian BAB IV Hasil dan Bahasan Dalam bab ini dikemukakan analisis dan bahasan dari hasil penelitian yang dilakukan penulis. Penelitian dilakukan melalui dua tahap yaitu: tahap pretest dan penelitian aktual.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kepada 80 responden yang ada di Bank Sinarmas KCP Tanah Abang.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kepada 80 responden yang ada di Bank Sinarmas KCP Tanah Abang. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada sub bab ini penulis akan mencoba untuk menganalisa data yang telah diperoleh dari hasil kuesioner yang telah diolah. Kuesioner dibagikan kepada 80 responden

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Karakteristik Responden Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau kondisi responden yang dapat memberikan informasi tambahan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Pada bab ini akan dijelaskan lebih lanjut mengenai gambaran umum

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Pada bab ini akan dijelaskan lebih lanjut mengenai gambaran umum BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan dijelaskan lebih lanjut mengenai gambaran umum responden (usia, jenis kelamin, pendidikan terakhir, tempat bekerja, dan dan lama bekerja), data, dan hasil

Lebih terperinci