BAB 4 ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
|
|
- Ida Cahyadi
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 5 BAB 4 ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1. Analisis Data Data yang diperoleh Data yang dipakai adalah data produksi kaca patri berdasarkan permintaan proyek yang telah berjalan, yaitu selama 1 (satu) tahun, dari bulan Januari 005 Desember 005. Data tersebut dapat dilihat sebagai berikut : Tabel 4.1. Data Produksi Kaca Patri Periode Januari Desember 005 Proyek ke Total Produksi (m²) Sumber : PT. Estu Adimore
2 6 Tabel 4.. Data Angkatan Kerja Periode Januari Desember 005 Proyek ke Tenaga Kerja (L) *satuan Tenaga Kerja dalam ratusan ribu Rp. Tabel 4.3. Data Modal Periode Januari Desember 005 Proyek ke Modal (K) Sumber : PT. Estu Adimore *satuan Modal dalam jutaan Rp.
3 7 Untuk melihat pola data tersebut, kita dapat membuat data gabungan dalam bentuk grafik seperti dibawah ini : Hasil Produksi Series Proyek ke Gambar 4.1. Grafik Pola Data Produksi Kaca Patri periode Januari Desember 005 Angkatan Kerja Series Proyek ke Gambar 4.1. Grafik Pola Data Angkatan Kerja periode Januari Desember 005
4 Analisis data dalam kegiatan produksi Metode yang digunakan dalam proses produksi, adalah dengan menggunakan metode fungsi produksi COBBDOUGLAS. Penulis menganalisa proses produksi yang berjalan, yaitu selama periode 1 (dua belas), yaitu dimulai dari bulan Januari 005 Desember Hasil Analisis Data Data yang dipakai adalah data produksi kaca patri berdasarkan adanya proyek yang berjalan, selama kurun waktu 1 (satu) tahun. Yaitu bulan Januari 005 sampai dengan Desember 005. Data tersebut dapat dilihat seperti dibawah ini : n Total nilai pengamatan (n 10) Q Hasil produksi kaca patri (m²) L Angkatan kerja yang digunakan (dalam ratusan ribu Rp.;Rp ,00) K Modal yang digunakan (dalam jutaan Rp. ; Rp ,00) Yi X X 3 Log e Q Log e L Log e K Yi Yi Y x X X x 3 X 3 X 3
5 Tabel 4.4. Tabel Kerja untuk Model Q AL α K β Hasil n Produksi Labour Kapital Y i X X 3 y i x x 3 (m²) (Rp ,) (Rp ,) Q L K Log e Q Log e L Log e K Y i Y X X X 3 X n Σ Q Σ L Σ K Σ Y i Σ X Σ X 3 Σy i Σx Σx Q L K Y i X X
6 30 Cara perhitungan dapat dilihat seperti dibawah ini: 1. Data total masing masing produksi digabungkan, yaitu output hasil produksi, jumlah tenaga kerja yang digunakan dalam memproduksi kaca patri tersebut, dan jumlah modal yang digunakan. Tabel 4.5. Tabel Data Output (Q), Labour (L) dan Capital (K) Proyek ke Total produksi (dalam m²) Tenaga Kerja (L) Modal (K)
7 31. Masing masing data pada setiap variabel tersebut dibuat perhitungannya, sehingga menjadi : Log e X atau Ln X Baik pada data Output (Q), Labour (L) dan Capital (K). 3. Data hasil perhitungan setelah di Ln X, selanjutnya disebut berturut turut sebagai variabel Y, X dan X 3. Tabel 4.6. Tabel Perhitungan Data Y i, X dan X 3 Hasil n Produksi Labour Kapital Q L K Y i X X 3 Log e Q Log e L Log e K Dari data tersebut diatas, maka dicari rerata untuk masing masing variabelnya, yaitu: Σ Q Q Σ L L.090 Σ K K.470 Σ Y i Y i Σ X X Σ X X
8 3 5. Kemudian dibuatkan perhitungan untuk y i, x dan x 3. Dimana: yi Yi Y x X X x 3 X 3 X 3 Tabel 4.7. Tabel Perhitungan Data Y i X X 3 y i x x 3 n Q L K Log e Q Log e L Log e K Yi Y X X X 3 X Data yang didapat dari perhitungan tersebut kemudian dibuatkan masing masing total untuk setiap variabel tadi. 7. Setelah data y i, x dan x 3 diketahui, maka dibuat perhitungan selanjutnya, untuk mengetahui y i x, y i x 3, dan x x 3.
9 33 Tabel 4.8. Tabel Perhitungan y i x, y i x 3, dan x x 3 y i x y i x 3 x x Σy i x Σy i x 3 Σx x Pembahasan Berdasarkan data yang sudah dianalisis diatas, maka disini data data hasil analisis tersebut akan dimasukkan kedalam fungsi produksi yang akan dianalisis selanjutnya. Fungsi yang akan ditaksir adalah: Q A L α K β Atau : log e Q log e A + α log e L + β log e K + Loge U (i) Dengan substitusi nilai nilai dari Tabel 4.4, diperoleh: ( yx i. x3 ) ( xx3. yx i 3) ˆ α ( x. x3 ) ( xx 3)² ˆ α ( )( ) ( )( ) ( )( ) ( )² αˆ
10 34 ˆ ( yx i 3. x3 ) ( xx3. yx i 3) β ( x. x3 ) ( xx 3) ˆ β ( )( ) ( )( ) ( )( ) ( )² βˆ log e A Y αˆ X βˆ X 3 log e A ( )( ) ( )( ) log e A (ii) dimana R²: R ˆ α x yi + ˆ β x3yi yi R ( )( ) ( )( ) R² R² R² (iii) ê i ² y i ² (1 R²) ê i ² ( )( ) ê i ²
11 35 Jadi, δ u ˆ ei ( n k) δ u (10 3) δ u ² ( δu )( x3 ) (iv) Var( ˆ) α ( x. x3 ) ( xx3) Var ( ˆ) α ( )( ) ( )( ) ² Var ( ˆ) α SE (αˆ ) Var ( ˆ α ) SE (αˆ ) Var( ˆ) β ( x ( δu )( x ). x3 ) ( xx3) Var ( ˆ) β ( )( )) ( )( ) ² Var ( ˆ) β
12 36 SE ( βˆ ) Var ( ˆ β ) SE ( βˆ ) (v) Hasil hasil regresi tersebut disajikan sebagai berikut: Fungsi produksi tanpa restriksi "constant returns to scale" : Log e Q Log e A + α Log e L + β Log e K R² Log e Q Log e L Log e K SE ( βˆ i ) ( ) ( ) atau: Q A(L) (K) dimana: A e Dari hasil taksiran diatas, diperoleh elastisitas output terhadap tenaga kerja dan kapital, masing masing adalah dan Dengan kata lain, apabila input Kapital (K) dianggap tetap, maka 1 unit input tambahan tenaga kerja mengakibatkan kenaikan output rata rata sekitar 0.60 unit m². Begitu pula bila input tenaga kerja konstan, maka 1 unit tambahan input kapital, mengakibatkan kenaikan output rata rata sekitar m². Dari sudut pandang statistik, model regresi diatas menerangkan data dengan sangat baik. Nilai R² 0.98 berarti bahwa sekitar 98% variasi output atau hasil produksi (dalam logaritma) mampu dijelaskan oleh variasi (logaritma dari) tenaga kerja dan kapital.
13 37 Bila dijumlahkan, kedua taksiran elastisitas ini akan diperoleh angka return to scale sebesar Pengujian Hipotesis Dalam teori ekonomi dikatakan bahwa bila β 1 + β 1, maka proses produksi termasuk constant returns to scale (konstanta skala balik; atau linear homogen). Untuk menguji sifat constant returns to scale, fungsi produksi dapat dilakukan dengan uji hipotesis: H o : α + β 1 H 1 : α + β 1 Untuk keperluan ini, fungsi produksi ditaksir menurut dua cara berbeda: (i) dengan memasukkan restriksi (ii) tanpa memasukkan restriksi Fungsi produksi: Q i A L β1 i K β i U i log e Q i log e A + β 1 log e L i + β log e K i + log e U i Substitusikan β 1 β 1, maka didapat: log e Q i log e A + β 1 log e L i + (1 β 1 ) log e K i + log e U i Sehingga : log e Q i log e K i log e A + β 1 (log e L i log e K i ) + log e U i Q i log e loge A + β 1 log Li e + log e U i Ki Ki
14 38 Fungsi ini dapat diperlakukan sebagai suatu model regresi sederhana dengan mengubah bentuk menjadi: Dimana: Qi Yi log e Ki Yi A* + β 1 X i + Ui* dan Xi log Li e Ki Oleh karena itu, penaksir penaksir kuadrat terkecil dari parameter β 1 dari model Y i A* + β 1 X i + U i * adalah: β 1 xiyi xi ( Xi X )( Yi Y ) ( Xi X ) [( log L log L ) ( log K log K )] ( Xi X ) [(log L log L ) (log K log K )] (Yi Y ) [(log Q log Q ) (log Q log K )] [(log Q log Q ) (log K log K )] Anggaplah bahwa: (log L log L ) l (log Q log Q ) q (log K log K ) k Maka: β 1 ( li ki)( qi ki) qili qiki liki ( li ki) li lik i + ki + k i
15 39 Dari data yang diteliti, maka dihitung: Σq i ² ΣQi² n x (Q)² Σl i ² ΣLi² n x (L)² Σk i ² ΣKi² n x (K)² Σk i l i ΣLiKi n x K L Σk i q i ΣQiKi n x Q K Σl i q i ΣQiLi n x Q L Σq i ² x Σl i ² x Σk i ² x Σk i l i x Σk i q i x Σl i q i x Dengan mensubstitusikan nilai nilai tersebut kedalam : β 1 ( li ki)( qi ki) qili qiki liki ( li ki) li lik i + ki + k i diperoleh: β ( ) β β 1 β 1 β β log e A Y αx βx 3 log e A ( )(.090) ( )(.470) log e A
16 40 R α x yi + β x3yi yi R ( )( ) ( )( ) R² R² R² e i ² y i ² (1 R²) e i ² ( )( ) e i ² δ u ˆ ei ( n k) δ u (10 3) δ u ² Var( ˆ) α ( x Var ( ˆ) α ( δu )( x3 ). x3 ) ( xx3) ( )( ) ( )( ) ² Var (α) SE (αˆ) Var (αˆ ) SE (αˆ)
17 41 Var( ˆ) β ( x Var ( ˆ) β ( δu )( x ). x3 ) ( xx3) ( )( ) ( )( ) ² Var ( ˆ) β SE (βˆ) Var (βˆ ) SE ( ˆ) β Dengan demikian, maka taksiran fungsi produksi dengan restriksi constant returns to scale : R² Log e Q Log e L Log e K SE (βi) ( ) ( ) atau: Qi A* Li Ki dimana: A e Sedangkan fungsi produksi tanpa restriksi "constant returns to scale" : R² Log e Q Log e L Log e K SE (βi) ( ) ( ) atau: Qi A* Li Ki dimana: A e
18 4 Untuk menguji validitas restriksi β 1 + β 1, dapat diuji dengan menerapkan ujif menurut prosedur berikut: e 1 ² RSS, jumlah kuadrat residu (residual sum of square) dari fungsi tanpa restriksi e ² RSS dari fungsi dengan restriksi n k m jumlah pengamatan jumlah parameter dalam fungsi tanpa restriksi jumlah restriksi linier yang dimasukkan maka: F ( e e1 ) / m e1 /( n k) Yang mengikuti distribusi F, dengan derajat bebas: m, (nk) F (( ) / 1) /(10 3) F Tabel 4.9. Tabel Analisis Varian Sumber Variasi Jumlah Kuadrat Derajat Bebas Rerata Jumlah (SS) (db) Kuadrat (MSS) Dijelaskan (ESS) Yˆi k 1 Yˆi / (k 1) Residu (RSS) eˆi n k eˆi / (n k) Total (TSS) Σy i ² n 1 Σy i ² / (n 1) Tabel 4.10 merupakan bentuk baku (standar) dari Tabel ANOVA (Analysis of Variance), yaitu dengan menyusun berbagai jumlah kuadrat disertai derajat bebas masing masing.
19 43 Dimana: Jumlah Kuadrat Dijelaskan (ESS) α x yi + β x3 Jumlah Kuadrat Residu (RSS) Jumlah Kuadrat Total (TSS) Jumlah Kuadrat Dijelaskan (ESS) yi Tabel Tabel Data ANOVA Sumber Variasi Jumlah Kuadrat Derajat Bebas Rerata Jumlah F* (SS) (db) Kuadrat (MSS) Dijelaskan (ESS) / Residu (RSS) Total (TSS) F* hasil pengamatan (F hitung) adalah jauh lebih besar daripada F tabel ( 19.35), dengan derajat bebas (, 7). Oleh karena itu, Ho ditolak, dan hipotesis diterima bahwa regresi adalah signifikan, yaitu X adalah faktor penjelas yang nyata (significant) bagi variasi dalam variabel Y. Atau dengan kata lain, bahwa: Variabel angkatan kerja atau Labour (L), adalah faktor penjelas yang nyata (significant) bagi variasi dalam variabel output atau hasil produksi kaca patri pada proses produksi yang diteliti selama kurun waktu 1(satu) tahun tersebut. Yaitu periode Januari 005 Desember 005.
UNIVERSITAS BINA NUSANTARA
UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Program Tunggal Jurusan Statistika ANALISIS FUNGSI PRODUKSI COBB-DOUGLAS DALAM MENENTUKAN KONTRIBUSI PERTAMBAHAN ANGKATAN KERJA DAN MODAL TERHADAP PRODUKSI PADA PT. ESTU ADIMORE
Lebih terperinciREVIEW REGRESI LINIER BERGANDA. 24/09/2012 MK. Ekonometrika Darmanto, S.Si.
REVIEW REGRESI LINIER BERGANDA 1 PENGANTAR Semakin banyak variabel independen yang relevan muncul dalam model, akan semakin sempurna model yg ada dan akan semakin mengurangi beban dari variabel U dan α.
Lebih terperinciANALISIS REGRESI DAN KORELASI
ANALISIS REGRESI DAN KORELASI SEDERHANA LATAR BELAKANG Analisis regresi dan korelasi mengkaji dan mengukur keterkaitan seara statistik antara dua atau lebih variabel. Keterkaitan antara dua variabel regresi
Lebih terperinciPertemuan 4-5 ANALISIS REGRESI SEDERHANA
Pertemuan 4-5 ANALISIS REGRESI SEDERHANA Metode Kuadrat Terkecil (OLS) Persoalan penting dalam membuat garis regresi sampel adalah bagaimana kita bisa mendapatkan garis regresi yang baik yaitu sedekat
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Statistik). Data yang diambil pada periode , yang dimana di dalamnya
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Metode Penelitian 3.1.1. Jenis dan Sumber Data Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data sekunder sendiri artinya adalah data yang tidak dikumpulkan
Lebih terperinciAnalisis Regresi 2. Pokok Bahasan : Review Regresi Linier Sederhana dan Berganda
Analisis Regresi Pokok Bahasan : Review Regresi Linier Sederhana dan Berganda Tuuan Instruksional Khusus : Mahasiswa dapat menelaskan regresi linier sederhana dan berganda dan asumsi-asumsi yang mendasarinya
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. Perubahan nilai suatu variabel dapat disebabkan karena adanya perubahan pada
19 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Dasar Analisis Regresi Perubahan nilai suatu variabel dapat disebabkan karena adanya perubahan pada variabel-variabel lain yang mempengaruhinya.misalnya pada seorang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. data PDRB, investasi (PMDN dan PMA) dan ekspor provinsi Jawa Timur.
BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi Penelitian Lokasi penelitian diambil di provinsi Jawa Timur dengan menggunakan data PDRB, investasi (PMDN dan PMA) dan ekspor provinsi Jawa Timur. B. Jenis dan Sumber
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Objek dalam penelitian ini adalah menganalisis tentang faktor-faktor yang
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah menganalisis tentang faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan pariwisata WISMAN asal Singapura di Indonesia yang terjadi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Objek penelitian merupakan salah satu faktor yang tidak dapat dipisahkan
66 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan salah satu faktor yang tidak dapat dipisahkan dari suatu penelitian. Objek penelitian merupakan sumber diperolehnya data dari
Lebih terperinciAnalisis Regresi Linier ( Lanjutan )
Analisis Regresi Linier ( Lanjutan ) Outline - Regresi Berganda - Pemeriksaan Regresi : Koef. Determinasi Standar Error Interval Kepercayaan Uji Hipotesis :t test, F test, - Pelanggaran Asumsi : Multicollinearity
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Objek dari penelitian ini adalah indeks pembangunan manusia di Indonesia
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek dari penelitian ini adalah indeks pembangunan manusia di Indonesia tahun 005-008, dengan variabel yang mempengaruhinya yaitu pertumbuhan ekonomi, pengeluaran
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 15 2.1. Deskripsi Teori 2.1.1. Produksi Teori Produksi : Analisis dengan perpindahan faktor masukan menjadi keluaran, sesuai dengan fungsi produksi. Dimana produksi tergantung pada
Lebih terperinciUJI HOMOGENITAS. Pada dasarnya uji homogenitas dimaksudkan untuk memperlihatkan bahwa dua atau lebih
UJI HOMOGENITAS Pada dasarnya uji homogenitas dimaksudkan untuk memperlihatkan bahwa dua atau lebih kelompok data sampel berasal dari populasi yang memiliki variansi yang sama. Uji homogenitas terbagi
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. dari suatu penelitian. Penelitian ini mengungkapkan tentang efisiensi penggunaan
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Objek penelitian merupakan salah satu faktor yang tidak dapat dipisahkan dari suatu penelitian. Penelitian ini mengungkapkan tentang efisiensi penggunaan
Lebih terperinciPengujian Kestabilan Parameter pada Model Regresi Menggunakan Dummy Variabel
Statistika, Vol. 10 No. 2, 99 105 Nopember 2010 Pengujian Kestabilan Parameter pada Model Regresi Menggunakan Dummy Variabel Teti Sofia Yanti Program Studi Statistika Universitas Islam Bandung Email: buitet@yahoo.com
Lebih terperinciREGRESI LINIER GANDA. Fitriani Agustina, Math, UPI
REGRESI LINIER GANDA 1 Pengertian Regresi Linier Ganda Merupakan metode yang digunakan untuk memodelkan hubungan linear antara variabel terikat dengan dua/lebih variabel bebas. Regresi linier untuk memprediksi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. dari suatu penelitian. Objek penelitian adalah variabel penelitian atau apa yang
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan salah satu faktor yang tidak dapat dipisahkan dari suatu penelitian. Objek penelitian adalah variabel penelitian atau apa yang
Lebih terperinciBAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN
73 BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah menganalisis tentang faktor-faktor yang mempengaruhi distribusi pendapatan Indonesia yang terjadi
Lebih terperinciBAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, objek penelitian yang menjadi variabel bebas atau
BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Dalam penelitian ini, objek penelitian yang menjadi variabel bebas atau independent variable yaitu profitabilitas dan likuiditas. Profitabilitas
Lebih terperinciBAB 4 ANALISIS HASIL PENELITIAN
BAB 4 ANALISIS HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari hasil pengisian kuesioner yang telah dibagikan pada tanggal 16 November 2007 di kantor
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Objek penelitian merupakan salah satu faktor yang tidak dapat dipisahkan dari
49 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan salah satu faktor yang tidak dapat dipisahkan dari suatu penelitian. Objek penelitian merupakan sumber diperolehnya data dari
Lebih terperinciAnalisis Korelasi & Regresi
Analisis Korelasi & Regresi Oleh: Ki Hariyadi,, S.Si., M.PH Nuryadi, S.Pd.Si UIN JOGJAKARTA 1 Pokok Bahasan Analisis Korelasi Uji Kemaknaan terhadap ρ (rho) Analisis Regresi Linier Analisis Kemaknaan terhadap
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Inflasi yang terjadi di Indonesia telah menyebabkan perekonomian baik yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Krisis finansial yang melanda Indonesia pada pertengahan tahun 1997 memberi dampak yang kurang menguntungkan bagi perekonomian Indonesia. Salah satu dampak
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Analisis regresi (regressison analysis) merupakan suatu teknik untuk membangun persamaan
BAB II LANDASAN TEORI 21 Konsep Dasar Analisis Regresi Analisis regresi (regressison analysis) merupakan suatu teknik untuk membangun persamaan dan menggunakan persamaan tersebut untuk membuat perkiraan
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yaitu
III. METODE PENELITIAN A. Jenis dan Sumber Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yaitu berkaitan dengan data yang waktu dikumpulkannya bukan (tidak harus) untuk memenuhi
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB LANDASAN TEORI.1 Analisis Regresi Linier Analisis regresi merupakan teknik yang digunakan dalam persamaan matematik yang menyatakan hubungan fungsional antara variabel-variabel. Analisis regresi linier
Lebih terperinciHipotesis adalah suatu pernyataan tentang parameter suatu populasi.
PERTEMUAN 9-10 PENGUJIAN HIPOTESIS Hipotesis adalah suatu pernyataan tentang parameter suatu populasi. Apa itu parameter? Parameter adalah ukuran-ukuran. Rata-rata penghasilan karyawan di kota binjai adalah
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. mempengaruhi Anggaran Pertahanan di Indonesia, yaitu :
28 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Definisi Variabel Ruang lingkup penelitian ini mencakup beberapa variabel yang mempengaruhi Anggaran Pertahanan di Indonesia, yaitu : 1. Anggaran Pertahanan (Y) adalah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. di peroleh dari Website Bank Muamlat dalam bentuk Time series tahun 2009
17 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis dan Sumber Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang di peroleh dari Website Bank Muamlat dalam bentuk Time series tahun 2009
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN DAN ANALISIS DATA
26 A. Metode Penelitian 1. Sasaran Penelitian BAB III METODE PENELITIAN DAN ANALISIS DATA Sasaran penelitian adalah para petani berstatus pemilik maupun penyewa yang mengusahakan tanaman padi semi organik
Lebih terperinciANALISIS PROYEKSI SEKTOR PERTANIAN DI PROVINSI MALUKU UTARA. Abstract
ANALISIS PROYEKSI SEKTOR PERTANIAN DI PROVINSI MALUKU UTARA Disusun oleh : Karmila Ibrahim Dosen Fakultas Pertanian Universitas Khairun Abstract Analisis LQ Sektor pertanian, subsektor tanaman pangan,
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. 1. Apakah investasi mempengaruhi kesempatan kerja pada sektor Industri alat
43 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Tujuan Penelitian Berdasarkan masalah-masalah yang telah peneliti rumuskan, maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1. Apakah investasi mempengaruhi kesempatan
Lebih terperinciRegresi linier berganda Pada regresi linier sederhana variabel bebas (X) dan variabel tak bebas (Y) Regresi linier berganda : atau lebih variabel beba
Kuswanto-0 Regresi linier berganda Pada regresi linier sederhana variabel bebas (X) dan variabel tak bebas (Y) Regresi linier berganda : atau lebih variabel bebas (X, X,,Xn) variabel tak bebas (Y) Apabila
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi kesimpulan yang diperoleh selama pengerjaan tugas akhir serta saran perbaikan yang dapat dilakukan untuk penelitian lanjutan. 5.1 Kesimpulan Dari penelitian tugas
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. Bentuk umum persamaan regresi linier berganda adalah
BAB LANDASAN TEORI Regresi Linier Berganda Bentuk umum persamaan regresi linier berganda adalah Y = b 0 + b X + b X + b 3 X 3 + + b k X k + e () dengan: Y = variabel respon b 0 = konstanta regresi b i
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. pengetahuan, terutama para peneliti yang dalam penelitiannya banyak
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Analisis Regresi Statistik merupakan salah satu cabang ilmu pengetahuan yang paling banyak mendapatkan perhatian dan dipelajari oleh ilmuan dari hampir semua ilmu bidang
Lebih terperinciTINJAUAN PUSTAKA. Model Regresi Linier Ganda
TINJAUAN PUSTAKA Model Regresi Linier Ganda Hubungan antara y dan X dalam model regresi linier umum adalah y = X ß + e () dengan y merupakan vektor pengamatan pada peubah respon (peubah tak bebas) berukuran
Lebih terperinciBAB IV METODE PENELITIAN. dilakukan secara sengaja (purposive) melihat bahwa propinsi Jawa Barat
4.1. Waktu dan Tempat Penelitian BAB IV METODE PENELITIAN Penelitian dilakukan dalam lingkup wilayah Jawa Barat. Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja (purposive) melihat bahwa propinsi Jawa Barat
Lebih terperinciMetode Statistika Pertemuan XII. Analisis Korelasi dan Regresi
Metode Statistika Pertemuan XII Analisis Korelasi dan Regresi Analisis Hubungan Jenis/tipe hubungan Ukuran Keterkaitan Skala pengukuran variabel Pemodelan Keterkaitan Relationship vs Causal Relationship
Lebih terperinciMagister Manajemen Univ. Muhammadiyah Yogyakarta
Wihandaru Sotya Pamungkas Heteroskedastisitas 75 Heteroskedastisitas 1. Pendahuluan Heteroskedastisitas adalah nilai varian dari faktor pengganggu tidak sama (homogen) untuk semua observasi. Heteroskedastisitas
Lebih terperinciGatak Gatak Gatak Kartasura Kartasura Baki
III. METODE PENELITIAN A. Metode Dasar Penelitian Metode dasar yang digunakan dalam penelitian adalah metode deskriptif analitis. Metode deskriptif analitis yaitu metode yang mempunyai ciri memusatkan
Lebih terperinciBab 2 LANDASAN TEORI
9 Bab 2 LANDASAN TEORI 21 Uji Kecukupan Sampel Dalam melakukan penelitian yang berhubungan dengan kecukupan sampel maka langkah awal yang harus dilakukan adalah pengujian terhadap jumlah sampel Pengujian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Objek dalam penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh promosi
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh promosi terhadap jumlah wisatawan dan implikasinya terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) di
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Yang menjadi objek dari penelitian ini adalah ekspor industri tekstil dan
52 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Yang menjadi objek dari penelitian ini adalah ekspor industri tekstil dan produk tekstil. Fokus yang akan diteliti adalah faktor-faktor yang mempengaruhi
Lebih terperinciBAB 4 HASIL PENELITIAN. Sebelum hasil penelitian disajikan, maka terlebih dahulu akan dijelaskan mengenai
BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Karateristik Responden Sebelum hasil penelitian disajikan, maka terlebih dahulu akan dijelaskan mengenai karateristik responden yang meliputi jenis kelamin, usia, pendidikan
Lebih terperinciSTK 511 Analisis statistika. Materi 7 Analisis Korelasi dan Regresi
STK 511 Analisis statistika Materi 7 Analisis Korelasi dan Regresi 1 Pendahuluan Kita umumnya ingin mengetahui hubungan antar peubah Analisis Korelasi digunakan untuk melihat keeratan hubungan linier antar
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) merupakan salah satu indikator penting
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) merupakan salah satu indikator penting untuk mengetahui kondisi ekonomi suatu wilayah dalam suatu periode tertentu. Produk Domestik
Lebih terperinciIV. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini akan dilaksanakan di Pulau Untung Jawa Kabupaten
IV. METODOLOGI PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ini akan dilaksanakan di Pulau Untung Jawa Kabupaten Kepulauan Seribu, Provinsi DKI Jakarta. Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja (purposive
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Obyek Penelitian Penelitian ini dilakukan dengan metode survei. Informasi yang didapatkan dan dikumpulkan dari jawaban responden dengan menggunakan kuisioner dan wawancara
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
14 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Dasar Analisis Regresi Kata regresi (regression) diperkenalkan pertama kali oleh Francis Dalton pada tahun 1886. Menurut Dalton, analisis regresi berkenaan dengan studi
Lebih terperinciVI. ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI USAHA PEMBESARAN LELE DUMBO DI CV JUMBO BINTANG LESTARI
VI. ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI USAHA PEMBESARAN LELE DUMBO DI CV JUMBO BINTANG LESTARI 6.1. Analisis Fungsi Produksi Model fungsi produksi yang digunakan adalah fungsi Cobb Douglas. Faktor-faktor
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. Penentuan lokasi studi kasus dilakukan secara sengaja (purposive), dimana
IV. METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penentuan lokasi studi kasus dilakukan secara sengaja (purposive), dimana penelitian ini dilakukan pada salah satu lokasi penghasil beras kualitas
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Objek penelitian merupakan salah satu faktor yang tidak dapat dipisahkan dari
55 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan salah satu faktor yang tidak dapat dipisahkan dari suatu penelitian. Objek penelitian merupakan sumber diperolehnya data dari
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Di dalam penelitian ilmiah diperlukan adanya objek dan metode penelitian
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Di dalam penelitian ilmiah diperlukan adanya objek dan metode penelitian Menurut Winarno Surakhmad dalam Suharsimi Arikunto (1997:8) metode penelitian merupakan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI. Kerangka pikir konseptual yang digunakan dalam studi ini secara rinci tergambarkan dalam Gambar 3.1 berikut ini: LATAR BELAKANG
3.1. Kerangka Pikir Konseptual BAB III METODOLOGI Kerangka pikir konseptual yang digunakan dalam studi ini secara rinci tergambarkan dalam Gambar 3.1 berikut ini: LATAR BELAKANG Fakta: Penggunaan listrik
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan data sekunder tahunan Data sekunder
47 III. METODE PENELITIAN A. Jenis dan Sumber Data Penelitian ini menggunakan data sekunder tahunan 2003-2012. Data sekunder tersebut bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS) Lampung Dalam Angka, Badan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek dan Subjek Penelitian Objek penelitian adalah variabel penelitian. Dalam penelitian ini yang menjadi variabel terikat adalah preferensi konsumen, sedangkan yang menjadi
Lebih terperinciRegresi Linier Berganda
Regresi Linier Berganda Regresi Berganda Contoh Menguji hubungan linier antara variabel dependen (y) dan atau lebih variabel independen (x n ) Hubungan antara suhu warehouse dan viskositas cat dengan jumlah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. (time series data). Dalam penelitiaan ini digunakan data perkembangan pertumbuhan ekonomi,
BAB III 3.1. Jenis dan Sumber Data METODE PENELITIAN 3.1.1. Jenis Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data sekunder yang digunakan adalah data yang dicatat secara
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Objek dari penelitian ini adalah kemiskinan di Jawa Barat tahun ,
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek dari penelitian ini adalah kemiskinan di Jawa Barat tahun 2003-2009, dengan variabel yang mempengaruhinya yaitu pertumbuhan ekonomi, Dana Alokasi Khusus
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Gorontalo yakni: SMAN 1 kota Gorontalo, SMAN 2 Kota Gorontalo, SMAN. digunakan 3 bulan ( april, mei, juni 2013)
25 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat Dan Waktu Penelitian Penelitian ini di laksanakan di sekolah SMA Negeri sekota Gorontalo yakni: SMAN 1 kota Gorontalo, SMAN 2 Kota Gorontalo, SMAN 3 kota Gorontalo
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB LANDASAN TEORI.1 Konsep Dasar Statistika Statistik merupakan cara cara tertentu yang digunakan dalam mengumpulkan, menyusun atau mengatur, menyajikan, menganalisa dan memberi interpretasi terhadap
Lebih terperinciBAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian yang menjadi fokus penulis dalam penelitian ini adalah
BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian yang menjadi fokus penulis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Profitabilitas dengan rasio profitabilitas return on
Lebih terperinciEconometric Modeling: Model Specification
Econometric : Model Specification Tjipto Juwono, Ph.D. Nov 18, 2015 Model Spesification Error Salah satu asumsi dalam CLRM adalah bahwa model regresi yang digunakan dalam analisa adalah model yang dispesifikasi
Lebih terperinci1. Model Regresi Linear dan Penaksir Kuadrat Terkecil 2. Prediksi Nilai Respons 3. Inferensi Untuk Parameter-parameter Regresi 4.
* 1. Model Regresi Linear dan Penaksir Kuadrat Terkecil 2. Prediksi Nilai Respons 3. Inferensi Untuk Parameter-parameter Regresi 4. Kecocokan Model Regresi 5. Korelasi Utriweni Mukhaiyar MA 2081 Statistika
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Data merupakan bentuk jamak dari datum. Data merupakan sekumpulan
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Data Data merupakan bentuk jamak dari datum. Data merupakan sekumpulan datum yang berisi fakta-fakta serta gambaran suatu fenomena yang dikumpulkan, dirangkum, dianalisis, dan
Lebih terperinciStatistik merupakan salah satu cabang ilmu pengetahuan yang paling banyak
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Analisis Regresi Statistik merupakan salah satu cabang ilmu pengetahuan yang paling banyak mendapatkan perhatian dan dipelajari oleh ilmuan dari hampir semua ilmu bidang
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. Berdasarkan sifat penelitiannya, penelitian ini merupakan sebuah penelitian
28 III. METODE PENELITIAN A. Ruang Lingkup Penelitian Berdasarkan sifat penelitiannya, penelitian ini merupakan sebuah penelitian deskriptif kuantitatif. Ruang lingkup penelitian ini adalah untuk melihat
Lebih terperinciTINJAUAN PUSTAKA. Analisis regresi adalah suatu metode analisis data yang menggambarkan
II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Analisis Regresi Analisis regresi adalah suatu metode analisis data yang menggambarkan hubungan fungsional antara variabel respon dengan satu atau beberapa variabel prediktor.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Objek penelitian ini adalah Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan
BAB III METODE PENELITIAN A. Objek dan Lokasi Penelitian Objek penelitian ini adalah Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Jawa Tengah. Lokasi penelitiannya adalah Semarang. B. Populasi dan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Ruang lingkup dalam penelitian ini adalah ekonomi terbuka atau ekonomi
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Ruang Lingkup Penelitian Ruang lingkup dalam penelitian ini adalah ekonomi terbuka atau ekonomi internasional yang meliputi lima negara yang tergabung dalam Association
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. runtut waktu (time series) atau disebut juga data tahunan. Dan juga data sekunder
42 III. METODE PENELITIAN A. Jenis dan Sumber Data Data yang digunakan dalam penelitian adalah data sekunder yang mempunyai sifat runtut waktu (time series) atau disebut juga data tahunan. Dan juga data
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. disebut dengan bermacam-macam istilah: variabel penjelas, variabel
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Regresi Regresi dalam statistika adalah salah satu metode untuk menentukan tingkat pengaruh suatu variabel terhadap variabel yang lain. Variabel yang pertama disebut
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN
III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Bank adalah lembaga keuangan yang merupakan penggerak utama dalam pertumbuhan perekonomian masyarakat Indonesia. Sebagai lembaga Intermediasi, bank memiliki
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Objek dalam penelitian ini adalah ketimpangan distribusi pendapatan
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek dan Subjek Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah ketimpangan distribusi pendapatan antar kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat periode 1986-2009 yang merupakan
Lebih terperincidan Korelasi 1. Model Regresi Linear 2. Penaksir Kuadrat Terkecil 3. Prediksi Nilai Respons 4. Inferensi Untuk Parameter-parameter Regresi 6.
Regresi Linear Sederhana dan Korelasi 1. Model Regresi Linear 2. Penaksir Kuadrat Terkecil 3. Prediksi Nilai Respons 4. Inferensi Untuk Parameter-parameter Regresi 5. Kecocokan Model Regresi 6. Korelasi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi Penelitian Pada lokasi penelitian ini diambil pada Kabupaten/Kota yang terdiri dari 29 kabupaten dan 6 kota di Provinsi Jawa tengah dengan variabel penelitian pertumbuhan
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. Berdasarkan sifat penelitiannya, penelitian ini merupakan sebuah penelitian
III. METODE PENELITIAN A. Ruang Lingkup Penelitian Berdasarkan sifat penelitiannya, penelitian ini merupakan sebuah penelitian deskriptif. Definisi dari penelitian deskriptif adalah penelitian yang menggambarkan
Lebih terperinciKISI-KISI SOAL UJIAN AKHIR
KISI-KISI SOAL UJIAN AKHIR Jurusan/Program Studi Mata Kuliah/Kode Mata Kuliah SKS/Semester Kurikulum yang diacu/dipergunakan Jumlah soal Bentuk soal : P.MIPA/Pendidikan Matematika : Pengolahan Data/GMA.206
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Wonopringgo Pekalongan (Variabel X), peneliti menggunakan metode angket yang
40 BAB IV AALISIS HASIL PEELITIA A. Analisis Kompetensi Profesional Guru MTs. Syarif Hidayatullah Wonopringgo Pekalongan Untuk mengetahui kompetensi profesional guru MTs. Syarif Hidayatullah Wonopringgo
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan sasaran dari penelitian untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu mengenai sesuatu hal untuk diteliti dan ditarik
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN
39 III. METODE PENELITIAN 3.1. Jenis dan Sumber Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data sekunder tersebut merupakan data cross section dari data sembilan indikator
Lebih terperinciModel regresi linier berganda dapat dirumuskan : Y = β + β X + β X +. + β X + ε
TUJUAN PRAKTIKUM Tujuan dari praktikum modul 4 ini adalah : 1. Menaksir model regresi linier berganda;. Menguji signifikansi parameter dari persamaan regresi linier berganda; 3. Menentukan kualitas dari
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data kuantitatif dengan
40 III. METODE PENELITIAN A. Jenis dan Sumber Data Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data kuantitatif dengan rentang waktu dari tahun 2001 2012. Tipe data yang digunakan adalah data runtut
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan data time series tahunan Data
40 III. METODE PENELITIAN A. Jenis dan Sumber Data Penelitian ini menggunakan data time series tahunan 2002-2012. Data sekunder tersebut bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS) Lampung. Adapun data
Lebih terperinciBAB III METODELOGI PENELTIAN. Riau, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI. Yogyakarta, Jawa Timur,
BAB III METODELOGI PENELTIAN A. Obyek/Subyek Penelitian Obyek dalam penelitian ini meliputi seluruh wilayah atau 33 provinsi yang ada di Indonesia, meliputi : Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada Kantor PT. Mandala finance tbk.penelitian ini
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan pada Kantor PT. Mandala finance tbk.penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2013 sampai pada Mei 2013. Alasan peneliti
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Subyek Penelitian Subjek dalam penelitian ini adalah petani bawang merah di Desa Tirtohargo Kecamatan Kretek Kabupaten Bantul Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Petani
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
47 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Unit Analisis Data 1. Data Hasil Penelitian Pada bagian ini akan dibahas mengenai proses pengolahan data untuk menguji hipotesis yang telah dibuat
Lebih terperinciBAB VI UJI PRASYARAT ANALISIS
BAB VI UJI PRASYARAT ANALISIS A. Uji Normalitas 1. Dengan Kertas Peluang Normal Buatlah daftar distribusi frekuensi kumulatif kurang dari berdasarkan sample yang ada dan gambarkan ogivenya. Pindahkan ogive
Lebih terperinciGambar 2.1 Klasifikasi Metode Dependensi dan Interdependensi Analisis Multivariat
Bab Landasan Teori.1 Analisis Multivariat Analisis statistik multivariat merupakan metode dalam melakukan penelitian terhadap lebih dari dua variable secara bersamaan. Dengan menggunakan teknik analisis
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
33 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Sumber Data Penelitian ini dilakukan berdasarkan data series bulan yang dipublikasikan oleh Bank Indonesia (BI) dan Badan Pusat Statistik (BPS), diantaranya adalah
Lebih terperinciOleh : Fuji Rahayu W ( )
Oleh : Fuji Rahayu W (1208 100 043) JURUSAN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA 2012 Indonesia sebagai negara maritim Penduduk Indonesia
Lebih terperinciJika terdapat k variabel bebas, x dan Y merupakan variabel tergantung, maka diperoleh model linier dari regresi berganda seperti rumus [3.1]. [3.
Analisis Regresi Analisis regresi merupakan salah satu alat statistika yang sangat populer digunakan user dalam mengolah data statistika. Analisis regresi digunakan untuk mengetahui hubungan satu atau
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
90 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek dan Subjek Penelitian 3.1.1. Objek Penelitian Objek penelitian ini memuat tentang tingkat pengangguran terbuka yang terjadi di Indonesia selama. Adapun yang menjadi
Lebih terperinciBab IV. Metode dan Model Penelitian
Bab IV Metode dan Model Penelitian 4.1 Spesifikasi Model Sesuai dengan tinjauan literatur, hal yang akan diteliti adalah pengaruh real exchange rate, pertumbuhan ekonomi domestik, pertumbuhan ekonomi Jepang,
Lebih terperinciBAB 4 HASIL PENELITIAN
81 BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Untuk memperoleh data dari responden yang ada, maka digunakan kuesioner yang telah dilakukan pengujian validitas dan reliabilitas butir pertanyaan yang diajukan.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. faktor-faktor produksi pada ikan mas. Objek penelitian merupakan sumber
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian ini berkaitan dengan efisiensi dalam menggunakan faktor-faktor produksi pada ikan mas. Objek penelitian merupakan sumber diperolehnya data
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2. 1 Fungsi Permintaan Fungsi permintaan menunjukkan hubungan antara jumlah produk yang diminta oleh konsumen dengan harga produk (Nicholson, 2005). Tugas eksperimen ini adalah melakukan
Lebih terperinci