PERANCANGAN SISTEM. 4.1 Perancangan Infrastruktur Jaringan
|
|
- Ratna Oesman
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB 4. PERANCANGAN SISTEM Tahap ini adalah tahapan untuk merancang jaringan VoIP yang akan diimplementasi di Altros, baik untuk infrastruktur jaringan, Call Manager, Unity Express, endpoint devices, hingga rancang alur komunikasi nya. 4.1 Perancangan Infrastruktur Jaringan Perangkat utama dalam peneliatian ini adalah Router 2911 yang merupakan Integrated Services Router yang mendukung konneksi network, security, maupun voice. Gambar 4-1. Router 2911 Sumber: Tahap perancangan infrastruktur jaringan ini mendefinisikan pembagian Vlan data dan voice pada Router dan Switch untuk koneksi IP Phone dan juga koneksi PC/Laptop karyawan Altros, selain itu juga Topologi Infrastruktur jaringan yang diimplementasikan dalam penelitian ini. 4-1
2 Gambar 4-2. Topology Voip Pada pembahasan perancangan infrastruktur jaringan ini, yang akan dibahas adalah peran router call manager sebagai DHCP Server, yang berarti router bisa mengirimkan IP kepada client-client dengan pool IP yang sudah dibuat di sisi Router, disini dibutuhkan 3 pool IP yaitu untuk vlan data dan vlan voice serta vlan management untuk membedakan perangkat seperti switch maupun access point (jika ada), berikut pembagiannya: Tabel 4-1. Pembagian VLAN Vlan Network Subnet Mask Default Gateway Vlan Data Vlan Voice Vlan Management Agar router bisa melewatkan 3 vlan tersebut ke switch maka diperlukan konfigurasi sub interface untuk intervlan routing, yaitu agar router bisa melewatkan beberapa vlan melalui satu kabel network kalau istilah lain nya adalah trunking. Dengan begitu kedua vlan ini bisa melewati switch dan perangkat IP phone dan workstation di belakangnya bisa terkoneksi sesuai dengan vlan yang sudah dibagi, yaitu vlan data untuk koneksi PC/Laptop, vlan voice untuk koneksi IP Phone maupun softphone apabila terinstall di Laptop dan juga vlan management untuk switch. Pada Switch di lakukan konfigurasi mode trunk untuk koneksi ke router, agar vlan vlan tersebut juga bisa diterima dari router ke switch, di altros terdapat 3 lantai tetapi hanya 2 switch yang akan diimplementasi yaitu diletakkan di lantai 2 dan 3 karena lantai 1 tidak terlalu banyak karyawannya, jadi akan dibuat tarikan kabel dari 4-2
3 lantai 2 ke lantai 1 ( Router ) karena ruang server berada di lantai 1, dan juga dari lantai 2 lantai 3 untuk koneksi antar switch. Unutuk membagi koneksi vlan data dan voice maka switch di konfigurasi switchport mode access untuk koneksi ke IP Phone dengan pembagian berikut: Switchport Access Vlan Vlan 10 Switchport Voice Vlan Vlan 20 Pada konfigurasi switch vlan dibagi dengan Vlan ID, ID disini berfungsi sebagai pembeda antar vlan dan ID yang bisa dipakai yaitu dari Disini penulis membuat Vlan ID 10 untuk vlan data dan Vlan ID 20 untuk vlan voice. Dan untuk manajemen IP switch itu sendiri menggunakan Vlan ID 30 dan untuk Ip yang digunakan adalah dengan gateway yang mengarah ke Router. 4.2 Perancangan Router Call Manager Pada tahap ini perancangan jaringan VoIP akan dirancang sesuai dengan kebutuhan Altros, perancangan meliputi rancangan konfigurasi call manager, konfigurasi unity express untuk voic dan auto attendant serta perancangan endpoint devices yaitu IP phone yang berupa hardware maupun softphone yang berupa software. Pada sub bab 4.1 telah dibahas bagaiman peran router call manager pada infrastruktur jaringan sebagai DHCP Server kali ini bagaimana rancangan call manager sebagai voice gateway Rancangan Registrasi IP Phone Router Call manager sesuai fungsi nya adalah untuk registering dan signaling bagi perangkat endpoints baik itu berupa IP phone ataupun berupa Softphone. Perangkat Endpoint melakukan registrasi ke call manager menggunakan mac-address yang sudah didaftarkan, dan juga mengetahui type dari IP phone itu sendiri, selain itu 4-3
4 IP Phone juga harus didaftarkan nomor extension berupa directory number, dengan call manager berperan sebagai TFTP server yang mengirim firmware yang dibutuhkan oleh IP phone. Gambar 4-3. Phone Registration Dalam proses registrasi IP phone, call manager membutuhkan konfigurasi ephone-dn dan ephone, karena firmware yang digunakan adalah SCCP. Ephone-dn adalah konfigurasi untuk mendaftarkan nomor extension yang diinginkan dan mendaftarkan nama bagi pemilik IP phone tersebut, berikut adalah perancangan nomor extension pada Altros. Tabel 4-2. Pembagian nomor extension Receptionist 8000 Lantai x Lantai x Lantai x Selanjutnya adalah konfigurasi Ephone, disinilah mac-address pada IP phone didaftarkan dan juga tipe IP Phone itu sendiri, jika dibutuhkan speed dial juga bisa dikonfigurasi pada ephone ini, selain itu konfigurasi ephone harus bisa membaca ephone-dn yang sudah dibuat, dngan cara melakukan mapping button pada ephone ke directory number yang sudah dibuat di konfigurasi ephone-dn, 4-4
5 Gambar 4-4. Ephone Single Line (Cisco) Sumber: Satu ephone bisa menggunakan beberapa ephone-dn tergantung button yang tersedia pada IP phone itu sendiri tetapi satu ephone-dn hanya bisa di mapping ke satu button Ip phone pada konfigurasi ephone. Gambar 4-5. Ephone Dual Line (Cisco) Sumber: Setelah itu dibutuhkan juga konfigurasi telephony-service untuk mendefinisikan konfigurasi global setting bagi IP phone, konfigurasinya meliputi : - Max-ephones - Max-dn - Load firmware phone - IP source-address 4-5
6 - Timeouts interdigit - Time-zone dan time-format - Dialplan-pattern dan extension length - Transfer-pattern - Voic number - Max conference - Create cnf-files Agar IP phone bisa saling berkomunikasi serta melakukan panggilan sesuai dengan extension number yang sudah dikonfigurasi, maka harus dilakukan konfigurasi untuk menentukan koneksi protocol yang dibolehkan melalui konfigurasi voice service voip Rancangan Incoming Call dan Outgoing Call Altros sudah menyewa layanan FXO dari Telkom yang dibutuhkan untuk berkomunikasi dengan dunia luar dimana dengan ada nya layanan FXO voice gateway akan bisa terhubung dengan PSTN maka telepon masuk dan telepon keluar bisa dilakukan. Gambar 4-6. Outgoing Call Topology Altros menyewa 6 nomor telepon yang digunakan untuk mendukung kebutuhan Altros dalam hal komunikasi baik itu untuk incoming call maupun outgoing call. Ke-enam nomor tersebut sudah di setting oleh pihak Telkom menjadi 1 4-6
7 nomor sebagai hunt pilot dimana 5 nomor lainnya sebagai hunt group dibawah hunt pilot. Gambar 4-7. Incoming Call Flow Fungsi dari hunting call ini adalah agar nomor tidak mudah sibuk saat ada telepon masuk dan keluar secara bersamaan karena untuk dunia luar hanya mengetahui 1 nomor untuk telepon masuk dan keluar yaitu nomor hunt pilot yang sebenarnya sudah dibagi ke 5 nomor di bawahnya pada saat melakukan telepon masuk ataupun telepon keluar. Seluruh nomor tersebut dihubungkan dari PSTN Telkom ke voice gateway call manager melalui module FXO port yang terpasang di router call manager, atau dalam konfigurasi disebut voice-port. Selanjutnya dibutuhkan konfigurasi untuk incoming call maupun untuk outgoing call. Untuk incoming call konfigurasi dibutuhkan pada setiap voice-port yang terhubung dengan kabel FXO dengan isi konfigurasi seperti call timeout, cptone, caller-id dan yang paing penting adalah konfigurasi connection plar yaitu untuk mendefinisikan nomor extension yang dituju ketika ada telepon incoming dalam hal ini nomor untuk connection plar seluruh voice-port adalah nomor Auto Attendant yang nantinya akan dijelaskan pada perancangan auto attendant termasuk juga cara kerjanya. Untuk outgoing call konfigurasi didalam call manager dinamakan dial-peer voice [id] pots, di dalam satu port bisa terdapat banyak dial-peer sesuai dengan 4-7
8 kebutuhan, dalam penelitian ini setiap port terdapat 4 dial-peer yaitu dial-peer untuk telepon lokal, SLJJ, mobile phone dan international. Dalam setiap dial-peer terdapat konfigurasi, diantaranya: - Translation profile, yaitu konfigurasi untuk mendefinisikan translation profile yang sudah dibuat yang berisi translation rule. - Destination pattern, yaitu konfigurasi untuk mendefiniskan jenis nomor pada setiap jenis call yang dituju, baik itu untuk lokal, SLJJ, mobile phone ataupun international. - Incoming called number, yaitu konfigurasi untuk mendefinisikan extension number yang sudah dibuat berisi angka depannya saja dengan dibelakangnya. - Port, yaitu konfigurasi untuk mendefinisikan dial-peer mana yang akan didefinisi ke port mana sesuai kebutuhan. Untuk mengkonversi nomor melalui call manager ke PSTN dibutuhkan Voice Translation Rule, yang berisi bagaimana nomor nantinya diterjemahkan pada saat melakukan outgoing call berikut contoh rule nya. Rule 1 /^90/ /0/ Rule tersebut berarti apabila pada ip phone user menekan nomor 90 maka angka 9 akan dihilangkan setelah ditranslate dan menjadi 0 saja, contoh: Dial Number Translation Number Rule yang dipakai lebih dari 1 dalam penelitian ini saya menggunakan 10 rule dari nomor 1 0 dan disatukan di dalam satu translation profile yang didefinisikan pada dial-peer untuk outgoing call,. 4-8
9 4.3 Perancangan Unity Express Unity Express terkoneksi dengan call manager melalui module yang disebut ISM (Integrated Service Module), yaitu dengan cara mengkonfigurasi IP address pada ISM dan menambahkan static routing ke IP tersebut melalui ISM. Di dalam unity express terdapat 2 fitur yang dibahas pada penelitian ini yaitu Voic dan Auto Attendant Rancangan Voic Voic dirancang sesuai fungsinya untuk menyimpan mailbox bagi penelpon apabila nomor telepon yang dituju tidak menjawab. Voic dikonfigurasi melalui ISM pada router call manager melalui CLI dengan konfigurasi yang dibutuhkan adalah sebagai berikut : 1. Membuat User ID : User ID bisa dibuat sesuai dengan nomor ephone tiap user id mewakili ephone yang sudah dikonfigurasi sebelumnya. 2. Membuat PIN : PIN dibuat untuk setiap user id voic , untuk bisa mengakses voic pada IP phone. 3. Menentukan user id mailbox untuk phone number yang telah dikonfigurasi pada ephone-dn. 4. Voic mailbox owner user : dibuat untuk menentukan mailbox yang dibuat kepada pemilik nya sesuai userid pada mailbox yang sudah dibuat di langkah pertama. 4-9
10 4.3.2 Rancangan Auto Attendant Auto Attendant sebagai penjawab otomatis ketika ada telepon masuk dirancang sesuai call-flow nya, sebagai berikut. Gambar 4-8. Auto Attendant Flow Alur di atas menjelaskan bahwa pada saat ada telepom masuk maka auto attendant akan melakukan greeting dan memberikan pilihan - Tekan 1 untuk berbicara dengan Sales Dept. maka jika penelpon menekan 1 maka telepon akan diarahkan ke hunting grup Sales Dept. - Tekan 2 untuk berbicara dengan Technical Support, maka jika penelpon menekan 2 maka telepon akan diarahkan ke hunting grup Technical Support (Engineer Dept). - Tekan 3 untuk berbicara dengan Admin and Financial, maka jika penelpon menekan 3 maka telepon akan diarahkan ke hunting grup Admin dan Financial - Tekan 0 untuk bantuan operator jika penelpon menekan 0 maka telepon akan diarahkan ke receptionist Selain konfigurasi call flow pada auto attendant suara untuk auto attendant harus direkam sebelumnya, usahakan pengisi suara adalah wanita karena memiliki suara yang lebih lembut disbanding laki-laki. Dan juga suara auto attendant akan 4-10
11 direkam dalam bahasa inggris karena altros tidak hanya menerima panggilan dari dalam negeri tetapi juga luar negeri. 4.4 Perancangan IP Phone dan Softphone Pada penelitian ini IP Phone yang digunakan adalah type 7911 yang bisa jalan pada firmware SIP maupun SCCP, namun yang digunakan untuk penelitian ini adalah firmware SCCP, berikut adalah tampilan fisik dari IP Phone type 7911 Gambar 4-9. IP Phone 7911 Sumber: Untuk Softphone, cisco menyediakan softphone bernama CIPC (Cisco IP Communicator). CIPC yang digunakan adalah versi yang mendungkung Operating System windows xp, vista, win 7, win8 dan win8.1. PC/Laptop harus mempunyai audio dan speaker untuk menjalankan CIPC jika tidak ada salah satunya maka tidak bisa dijalankan. Berikut contoh tampilan CIPC. Gambar Cisco IP Communicator Sumber:
12 4.5 Call Flow Incoming Call dan Outgoing Call Gambar Incoming Call Flow 4-12
13 Gambar Outgoing Call Flow 4-13
lantai 2 Direktur dan Sales, lantai 3 diisi oleh Engineer. IP Phone dibutuhkan untuk
BAB 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang PT. Altros Teknologi merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang IT sebagai penyedia barang dan jasa yang berhubungan dengan IT Infrastruktur khususnya. Altros
Lebih terperinciBAB 3. ANALISA SISTEM Analisa Sistem merupakan salah satu langkah penting dalam penelitian ini. Analisa Sistem dimaksudkan untuk : 1. Mengidentifikasi Masalah : Masalah dapat didefinisikan sebagai suatu
Lebih terperinciIMPLEMENTASI JARINGAN VOIP MENGGUNAKAN CISCO CALL MANAGER DAN UNITY EXPRESS DI PT. ALTROS TEKNOLOGI
IMPLEMENTASI JARINGAN VOIP MENGGUNAKAN CISCO CALL MANAGER DAN UNITY EXPRESS DI PT. ALTROS TEKNOLOGI FACHROKY ARISTYADI WIRATAMA 41512110172 PROGRAM STUDI INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS
Lebih terperinciBAB 4. PERANCANGAN. Gambar 4.1 Desain Alur Registrasi Sumber: (Hasil olah data Penulis)
BAB 4. PERANCANGAN Pada bab ini akan menjelaskan tahap perancangan, simulasi dan uji coba pertama bagimana fitur Tail End Hop Off (TEHO) pada Cisco IP Telephony mengoptimalisasi jaringan komputer yang
Lebih terperinciBAB 4 PERANCANGAN. melakukan implementasi infrastruktur jaringan yang baru dan sistem IP Telephony
BAB 4 PERANCANGAN 4.1 Persiapan awal Beberapa hal yang harus dilakukan sebagai persiapan awal sebelum melakukan implementasi infrastruktur jaringan yang baru dan sistem IP Telephony pada PT. XYZ ialah:
Lebih terperinciWeb Portal Bagi User. Gambar 4.28 Halaman Menu Utama (Home) User. Pada halaman menu utama User tersedia menu untuk CDR,
199 4.3.3.2 Web Portal Bagi User Gambar 4.28 Halaman Menu Utama (Home) User Pada halaman menu utama User tersedia menu untuk CDR, Billing, dan Contact Us. User bisa memilih fitur yang ingin diakses melalui
Lebih terperinciBAB 3 PERANCANGAN SISTEM
BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Perumusan Masalah Sistem telepon di perkantoran saat ini umumnya memakai PBX tradisional (PSTN) untuk telepon internalnya. Biasanya setiap ruangan ataupun divisi pada kantor
Lebih terperinciJARINGAN TELEKOMUNIKASI 2 IP - PBX
JARINGAN TELEKOMUNIKASI 2 IP - PBX Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Jaringan Telekomunikasi 2 Semester 6 PEMBIMBING : Amalia Eka R., ST. MT DISUSUN OLEH : Dwi Definta Oktavia Siswoyo NIM. 1241160069
Lebih terperinciBAB 4 RANCANGAN YANG DIUSULKAN. 4.1 Rancangan Jaringan IP Telephony pada Bank Indonesia Cabang Cilangkap
BAB 4 RANCANGAN YANG DIUSULKAN 4.1 Rancangan Jaringan IP Telephony pada Bank Indonesia Cabang Cilangkap 4.1.1 Multisite with Centralized Call Processing Design Model Dengan topologi jaringan Bank Indonesia
Lebih terperinciBAB 3. Metodologi. 3.1 Metodologi. Gambar 3.1 Kerangka Pikir Perancangan IP Telephony
BAB 3 Metodologi 3.1 Metodologi Gambar 3.1 Kerangka Pikir Perancangan IP Telephony Masalah yang diindetifikasi adalah mengenai penggunaan telepon konvensional pada kantor yang dalam pengoperasiannya mengeluarkan
Lebih terperinciBAB 5. IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB 5. IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Dalam implementasi sistem jaringan ini akan menerapkan semua yang telah direncangkan dan didesain pada tahap sebelumnya yaitu tahap design dan simulasi. Untuk perangkat
Lebih terperinciLAMPIRAN. 1. Konfigurasi Cisco Unified Communication Manager Express
LAMPIRAN 1. Konfigurasi Cisco Unified Communication Manager Express CLK-01-CME-3925-01 #sh run Building configuration... hostname CLK-01-CME-3925-01 boot-start-marker boot system flash:c3900-universalk9-mz.spa.150-1.m7.bin
Lebih terperincia. Pilih Wireless Connection Setup Wizard c. Secure Wireless Network = Best d. Wireless Security Password = Ind0n3si14n e. Terakhir pilih Save
293 Gambar 4.47 Setting Wireless Setup D-Link a. Pilih Wireless Connection Setup Wizard b. Wireless Network Name = Indonesian Tower WiFi c. Secure Wireless Network = Best d. Wireless Security Password
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Teknologi informasi telah berdampak sangat luas dalam bisnis, dan gaya hidup
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi telah berdampak sangat luas dalam bisnis, dan gaya hidup manusia saat ini. Teknologi-teknologi baru di bidang ini terus bermunculan dengan konsep-konsep
Lebih terperinciBab IV. Implementasi
Bab IV Implementasi 4.1 IMPLEMENTASI Pada bab ini akan dijelaskan hasil dari implementasi yang sudah di rancang sesuai dengan topologi yang sudah di bahas di bab III. Implementasi yang akan dilakukan adalah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN - 1 - BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Semakin berkembangnya teknologi, semua aplikasi akan berbasis Internet Protokol (IP). Berbagai cara digunakan untuk melewatkan layanan melalui
Lebih terperinciBAB IV PERANCANGAN SISTEM
BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Sebelum melakukan pembangunan server VoIP, penulis melakukan design dan perancangan sistem untuk menentukan langkah-langkah yang akan dilakukan yang terdiri
Lebih terperinciAlkindi Hafidz. Lisensi Dokumen:
Membuat Call Center Sederhana Menggunakan Cisco IP Communicator Berbasis CUCM Alkindi Hafidz Alkindi.h@outlook.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan
Lebih terperinciAlkindi Hafidz. Lisensi Dokumen:
Mengintegrasikan VoIP dengan 3CX Menggunakan CUCM Alkindi Hafidz Alkindi.h@outlook.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk
Lebih terperinciTUGAS 3 JARINGAN KOMPUTER. Analisa: Gambar di atas adalah topologi jaringan VLAN dengan menggunakan dua switch. PC A
TUGAS 3 JARINGAN KOMPUTER Nama : Akhmad Fariiqun Awwaluddin NRP : 2110165019 Kelas : 1 D4 LJ Teknik Informatika 1. VLAN Analisa: Gambar di atas adalah topologi jaringan VLAN dengan menggunakan dua switch.
Lebih terperinci1. Mahasiswa dapat melakukan instalasi dan konfigurasi 3CX Phone System 2. Mahasiswa dapat mengoperasikan 3CX Phone System
Tujuan Praktikum 1. Mahasiswa dapat melakukan instalasi dan konfigurasi 3CX Phone System 2. Mahasiswa dapat mengoperasikan 3CX Phone System Pengertian VoIP ( Voice over Internet Protocol ) Voice over Internet
Lebih terperinciDAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING... LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI... iii. LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN TUGAS AKHIR...
xi DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING... i ii LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI... iii LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN TUGAS AKHIR... iv HALAMAN PERSEMBAHAN... v MOTTO... vi KATA PENGANTAR...
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 PERSIAPAN KOMPONEN 4.1.1 PIRANTI KERAS 4.1.1.1 IP PHONE CISCO 6921 Gambar 4.1 IP Phone Cisco 6921 Spesifikasi IP Phone Cisco 6921 : - 2 Lines - 2 Ethernet Ports (Gigabit)
Lebih terperinciMakalah Seminar Kerja Praktek IMPLEMENTASI TEKNOLOGI JARINGAN Virtual LAN (VLAN) PT. TELKOM DIVRE IV SEMARANG
Makalah Seminar Kerja Praktek IMPLEMENTASI TEKNOLOGI JARINGAN Virtual LAN (VLAN) PT. TELKOM DIVRE IV SEMARANG Firdaus Aditya (L2F 007 031) Jurusan Teknik Elektro,Fakultas Teknik,Universitas Diponegoro,
Lebih terperinciAlkindi Hafidz
Menggunakan Handphone bersistem operasi Android sebagai SIP-VoIP Client Alkindi Hafidz Alkindi.h@outlook.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan
Lebih terperinciIMPLEMENTASI DAN ANALISIS PERFORMANSI VoIP PADA CALL CENTRE TESA 129
Seminar Tugas Akhir 4 Juli 2011 IMPLEMENTASI DAN ANALISIS PERFORMANSI VoIP PADA CALL CENTRE TESA 129 Oleh : NOVI NURUL AINI (2209105073) Dosen Pembimbing Dr. Ir. Achmad Affandi, DEA Ir. Djoko Suprajitno
Lebih terperinciKINERJA DUA VOIP SERVER YANG DIHUBUNGKAN DENGAN METODE TRUNKING MENGGUNAKAN PROTOKOL IAX2 LAPORAN TUGAS AKHIR. Oleh : IQBAL SYABANA
KINERJA DUA VOIP SERVER YANG DIHUBUNGKAN DENGAN METODE TRUNKING MENGGUNAKAN PROTOKOL IAX2 LAPORAN TUGAS AKHIR Oleh : IQBAL SYABANA 41509010084 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS
Lebih terperinciSetting Briker/Asterisk dengan SPA-3102
Setting Briker/Asterisk dengan SPA-3102 INDONESIA Daftar Isi Spesifikasi 1 Struktur Jaringan 1 Persiapan 1 Buat Extension 4 Buat Trunk 5 Buat Outbound Routes 6 Buat Inbound Routes 7 Konfigurasi SPA3102
Lebih terperinciKonsep Virtual LAN (VLAN)
Konsep Virtual LAN (VLAN) Prinsip utama sebuah LAN adalah, semua device yang berada pada satu LAN berarti berada pada satu broadcast domain. Sebuah broadcast domain mencakup semua device yang terhubung
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi sistem Dalam membangun jaringan pada PT. BERKAH KARYA MANDIRI dibutuhkan beberapa pendukung baik perangkat keras maupun perangkat lunak. 4.1.1 Spesifikasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang mempunyai kemampuan modular dengan berbasis teknologi IP (Internet
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi khususnya teknologi informasi membawa perubahan yang sangat mendasar bagi dunia telekomunikasi. Dalam teknologi komunikasi, komunikasi suara
Lebih terperinciMenghubungkan CUCM dengan PSTN Gateway
Menghubungkan CUCM dengan PSTN Gateway Alkindi Hafidz Alkindi.h@outlook.com Editor : Mulyana Hasani Aylumna@gmail.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi
Lebih terperinciLOCAL AREA NETWORK DAN IMPLEMENTASI VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK UNTUK GEDUNG PERKANTORAN. Oleh : Teguh Esa Putra ( )
LOCAL AREA NETWORK DAN IMPLEMENTASI VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK UNTUK GEDUNG PERKANTORAN Oleh : Teguh Esa Putra (14111001) PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCU
Lebih terperinciMANAUL KONFIGURASI SYNWAY SMG1004B-4O DENGAN BRIKERBOX
MANAUL KONFIGURASI SYNWAY SMG1004B-4O DENGAN BRIKERBOX PT. Infotech Media Nusantara GD Atlantica Lantai 2, JL Kuningan Barat No 7 Jakarta Selatan, Indonesia 12710 Telepon : 021-52920234, Fax : 021-52920235
Lebih terperinciBAB 4 RANCANGAN YANG DIUSULKAN
BAB 4 RANCANGAN YANG DIUSULKAN 4.1 Rancangan Jaringan IP Telephony PT. XYZ 4.1.1 Multisite Centralized Processing Design Model Dengan topologi jaringan PT. XYZ yang telah dibahas pada bab 3, maka rancangan
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN REALISASI SISTEM IP-PBX BERBASIS LINUX DI UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA. Disusun Oleh : Nama : Nico Setiawan NRP :
PERANCANGAN DAN REALISASI SISTEM IP-PBX BERBASIS LINUX DI UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA Disusun Oleh : Nama : Nico Setiawan NRP : 0522085 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Kristen Maranatha
Lebih terperinciBAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Jaringan VLAN Berdasarkan analisis terhadap sistem jaringan yang sedang berjalan dan permasalahan jaringan yang sedang dihadapi oleh PT. Mitra Sejati Mulia Industri,
Lebih terperinciPacket Tracer. Cara menjalankan Packet Tracer : 1. Install Source Program 2. Klik Menu Packet Tracer. Packet. Simulasi
Packet Tracer Packet Tracer adalah sebuah software simulasi jaringan. Sebelum melakukan konfigurasi jaringan yang sesungguhnya (mengaktifkan fungsi masing-masing device hardware) terlebih dahulu dilakukan
Lebih terperinciKOMPETENSI DAN PELATIHAN SDM PENGAMPU TI. 10 Urusan. Layanan E-Government
KOMPETENSI DAN PELATIHAN SDM PENGAMPU TI 10 Urusan Layanan E-Government Administrator Server Administrator Server Mengelola komponen (server, workstation, sistem operasi) sistem informasi sesuai kebutuhan
Lebih terperinciIMPLEMENTASI VOIP SERVER MENGGUNAKAN SOFTWARE PHONE 3CX SYSTEM DENGAN IP PBX NASKAH PUBLIKASI
IMPLEMENTASI VOIP SERVER MENGGUNAKAN SOFTWARE PHONE 3CX SYSTEM DENGAN IP PBX NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Andi Burhanuddin 10.11.3530 kepada JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA
Lebih terperinciA. TUJUAN PEMBELAJARAN
A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Memahami dan mampu melakukan konfigurasi jaringan wireless menggunakan router wireless atau access point (AP). 2. Memahami dan mampu melakukan konfigurasi jaringan wireless menggunakan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. komunikasi dapat bermacam-macam. Contohnya , telepon, short messaging. services (SMS), surat, chatting, dan sebagainya.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemanfaatan teknologi informasi merupakan faktor penting dalam perkembangan bisnis dewasa ini. Salah satunya adalah alat komunikasi yang dapat menyampaikan informasi
Lebih terperinciVirtual LAN. Isbat Uzzin N Politeknik Elektronika Negeri Surabaya ITS, Surabaya
VLAN Virtual LAN Isbat Uzzin N Politeknik Elektronika Negeri Surabaya ITS, Surabaya 1 Definisi i i VLAN Pemisahan jaringan secara logis yang dilakukan pada switch Pada tradisional switch, dalam satu switch
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN TEORITIS
BAB II TINJAUAN TEORITIS 2.1 Topologi Jaringan Topologi adalah suatu cara menghubungkan komputer satu dengan komputer yang lainnya maupun perangkat sehingga membentuk sebuah jaringan dan dapat berkomunikasi
Lebih terperinciTugas Jaringan Komputer. Memahami Konsep VLAN Pada Cisco Switch
Nama : Muhammad Satrio Pinandito NIM : 14111045 Pengertian Tugas Jaringan Komputer Memahami Konsep VLAN Pada Cisco Switch Virtual LAN (VLAN) merupakan pengembangan dari konsep dasar LAN, sehingga penerapan
Lebih terperinciGambar.3.2. Desain Topologi PLC Satu Terminal
BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Desain Topologi Jaringan Gambar.3.1 Desain Topologi Sharring File Topologi diatas digunakan saat melakukan komunikasi data digital secara peer to peer sehingga PLC ataupun
Lebih terperinciBAB 4 KONFIGURASI DAN UJI COBA. jaringan dapat menerima IP address dari DHCP server pada PC router.
BAB 4 KONFIGURASI DAN UJI COBA 4.1 Konfigurasi Sistem Jaringan Konfigurasi sistem jaringan ini dilakukan pada PC router, access point dan komputer/laptop pengguna. Konfigurasi pada PC router bertujuan
Lebih terperinci: POB-SJSK-013 PROSEDUR OPERASIONAL BAKU Tanggal Berlaku : 1/01/2013 Backup & Recovery Nomor Revisi : 01
1. TUJUAN 1.1. Menetapkan standardpengelolaan dan penggunaan VOIP IPB 1.2. Menetapkanstandardpenomoran VOIP IPB 1.3. Menetapkanproseduraktivasi dan instalasi VOIP IPB 2. RUANG LINGKUP 2.1. Prosedur operasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. packet-switch, jadi dalam bertelepon menggunakan jaringan IP atau Internet.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Voice over Internet Protocol (VoIP) adalah teknologi yang mampu melewatkan trafik suara, video dan data yang berbentuk paket melalui jaringan IP. Jaringan IP sendiri
Lebih terperinci1 IDN Networking Competition Soal Superlab Cisco IDN Competition 2017
1 IDN Networking Competition 2017 www.idn.id Soal Superlab Cisco IDN Competition 2017 Topology A. Physical Topologi 2 IDN Networking Competition 2017 www.idn.id 2. Logical Topologi ISP1 ISP2 ISP3 ISP3
Lebih terperinciINTEGRASI JARINGAN TELEPON ANALOG DENGAN JARINGAN KOMPUTER DI POLITEKNIK NEGERI BATAM. oleh: Prasaja Wikanta
INTEGRASI JARINGAN TELEPON ANALOG DENGAN JARINGAN KOMPUTER DI POLITEKNIK NEGERI BATAM oleh: Prasaja Wikanta Saat ini TCP/IP secara de facto sudah menjadi standar jaringan telekomunikasi di dunia. Politeknik
Lebih terperinciSIMULASI PERANCANGAN SISTEM JARINGAN INTER VLAN ROUTING DI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
SIMULASI PERANCANGAN SISTEM JARINGAN INTER VLAN ROUTING DI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN Oris Krianto Sulaiman Universitas Islam Sumatera Utara Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Teladan, Medan Kota, Sumatera
Lebih terperinciBAB 4. Hasil dan Pembahasan. unit client, dalam simulasi ini digunakan empat unit PC sebagai client.
BAB 4 Hasil dan Pembahasan 4.1 Spesifikasi Sistem untuk Simulasi Implementasi IP Telephony dilakukan menggunakan dua unit PC sebagai server IP Telephony yang tiap servernya terhubung dengan beberapa unit
Lebih terperinciIMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB 5. IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pada bab implementasi dan pengujian ini akan dilakukan penerapan recording system berbasis Nice Interaction Management sebagai pengembangan sistem pada PT. XYZ terhadapat
Lebih terperinciNETPHONE-KE1020A. 1. Tujuan : a. Dapat Melakukan installasi Netphone - KE1020A dengan IP Phone dan PC. b. Dapat mengoperasikan Netphone-KE1020A.
NETPHONE-KE1020A 1. Tujuan : a. Dapat Melakukan installasi Netphone - KE1020A dengan IP Phone dan PC. b. Dapat mengoperasikan Netphone-KE1020A. 2. Alat yang digunakan : 1. PC/Laptop. 2. Perangkat Netphone-KE1020A.
Lebih terperinciTUGAS JARINGAN KOMPUTER IMPLEMENTASI VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK (VLAN) PADA MIKROTIK
TUGAS JARINGAN KOMPUTER IMPLEMENTASI VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK (VLAN) PADA MIKROTIK Nama : Abdullah Nim : 14111065 Prodi : Teknik Informatika A. Pengertian dan penjelasan VLAN VLAN merupakan sebuah perangkat
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM 3.1 Perancangan Topologi Jaringan Hotspot Perancangan arsitektur jaringan hotspot secara fisik dapat dilihat seperti Gambar 3.1. Gambar 3.1 Skema rancangan jaringan
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Sistem Pada tahap ini dilakukan implementasi sistem yang meliputi spesifikasi sistem untuk perangkat keras dan perangkat lunak pada sistem jaringan PT. Smailling
Lebih terperinciSIMULASI KONFIGURASI VLAN DENGAN MENGGUNAKAN CISCO PACKET TRACER 5.3
SIMULASI KONFIGURASI VLAN DENGAN MENGGUNAKAN CISCO PACKET TRACER 5.3 Latar Belakang Masalah pembuatan jaringan komputer di kantor kantor yang baru berdiri Dengan VLAN dapat mengkonfigurasikan beberapa
Lebih terperinciApa itu IP PBX? Cara kerjanya
10 Keuntungan menggunakan IP PBX Apa itu IP PBX? Sebuah IP PBX adalah sistem telepon yang lengkap yang menyediakan panggilan telepon melalui jaringan data IP. Semua percakapan akan dikirim sebagai paket
Lebih terperinciPEMBAHASAN SOAL LKS NASIONAL IT NSA TAHUN 2016 MODUL 4
PEMBAHASAN SOAL LKS NASIONAL IT NSA TAHUN 2016 MODUL 4 ADITYA RAHMAN PENDAHULUAN Assalamualaikum wr.wb kembali lagi bersama saya Aditya Rahman, saya disini kembali mencoba untuk membahas soal-soal LKS,
Lebih terperinciUNIVERSITAS BINA NUSANTARA
UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2006 / 2007 ANALISIS, PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI IP TELEPHONY PADA JARINGAN PT.LIPPO KARAWACI,TBK
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI Metode Penelitian
BAB 3 METODOLOGI 3.1. Metode Penelitian Di dalam penelitian ini telah dilakukan observasi untuk mengetahui masalah ataupun keluhan yang dihadapi oleh customer maupun PT. Legreen itu sendiri. Berikut adalah
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN 4.1. Rancangan Topologi 4.1.1. Topologi Jaringan Pada Bagian Umum dan Pengadaan Sekretariat Daerah Kabupaten Musi Banyuasin Desain topologi jaringan komputer yang digunakan
Lebih terperinciBAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI. berjalan dan permasalahan yang dihadapi oleh PT. Intikom Berlian Mustika, maka
BAB 4 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI Berdasarkan penelitian dan analisis terhadap jaringan komputer yang sedang berjalan dan permasalahan yang dihadapi oleh PT. Intikom Berlian Mustika, maka usulan yang
Lebih terperinciIMAXIndo di Indonesia
IMAXIndo di Indonesia Solusi bagi pengguna biasa yang sangat ingin menghemat pulsa telepon dengan menggunakan teknologi VoIP Rakyat sebetulnya anda dapat berlangganan ke imaxindo http://www.imaxindo.com.
Lebih terperinciPercobaan 4 Jaringan Hybrid: Kabel dan Nirkabel
Modul 12 Percobaan 4 Jaringan Hybrid: Kabel dan Nirkabel 12.1 Tujuan - Mengetahui cara membangun wired network - Mengetahui cara membangun wireless network - Mengetahui cara interkoneksi antara jaringan
Lebih terperinciANALISIS, PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI INFRASTRUKTUR JARINGAN DAN SISTEM IP TELEPHONY PADA PT. XYZ
ANALISIS, PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI INFRASTRUKTUR JARINGAN DAN SISTEM IP TELEPHONY PADA PT. XYZ SKRIPSI Oleh Rendy 1000850670 Suleman 1000876921 Paskalia Mariana 1000880332 Kelas / Kelompok : 07PET
Lebih terperinciTUTORIAL CISCO PACKET TRACER 5
TUTORIAL CISCO PACKET TRACER 5 I. Pengantar Cisco Packet Tracer merupakan aplikasi yang dikembangkan oleh Cisco Company, bertujuan untuk melakukan simulasi jaringan komputer dan untuk melakukan monitoring
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. B. Pengenalan Cisco Router
PENDAHULUAN Di suatu instansi atau perusahaan pastinya banyak sekelompok orang yang menghendaki pengambilan data secara illegal ataupun perusakan jaringan pada perusahaan tertentu. Oleh karena itu dibutuhkan
Lebih terperinciBerikanlah Subnet Mask pada masing masing segment, dan gunakan IP Address Private, baik untuk switch maupun router
Modul 5 Quiz dan Tutorial Packet Tracert 1. Diketahui rancangan pada jaringan di bawah ini Berikanlah Subnet Mask pada masing masing segment, dan gunakan IP Address Private, baik untuk switch maupun router
Lebih terperinciINTEGRASI JARINGAN TELEPON ANALOG DENGAN JARINGAN KOMPUTER DI POLITEKNIK NEGERI BATAM. oleh: Prasaja Wikanta
JURNAL INTEGRASI Vol. 5, No. 1, 2013, 79-84 ISSN: 2085-3858 Article History Received February, 2013 Accepted March, 2013 INTEGRASI JARINGAN TELEPON ANALOG DENGAN JARINGAN KOMPUTER DI POLITEKNIK NEGERI
Lebih terperinciBAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. 4.1 Identifikasi Kelebihan dan Hambatan pada PT. XYZ
89 BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Identifikasi Kelebihan dan Hambatan pada PT. XYZ Ada beberapa identifikasi kelebihan dan kekurangan yang dimiliki oleh PT. XYZ dalam hubungannya dengan implementasi
Lebih terperinciPERANCANGAN JARINGAN VOIP VIDEO CALL MENGGUNAKAN ASTERISK SIP SEBAGAI ALTERNATIF KOMUNIKASI ANTAR KAMPUS DILINGKUNGAN UNPAS BANDUNG
PERANCANGAN JARINGAN VOIP VIDEO CALL MENGGUNAKAN ASTERISK SIP SEBAGAI ALTERNATIF KOMUNIKASI ANTAR KAMPUS DILINGKUNGAN UNPAS BANDUNG Noer Anisya 1, Ririn Dwi Agustin, S.T, M.T 2, Ferry Mulyanto, S.T 3 Jurusan
Lebih terperinciLab 1. VLAN (virtual LAN)
Lab 1. VLAN (virtual LAN) Digunakan untuk membuat segmentasi network Vlan 1 merupakan vlan default Masing-masing vlan memiliki alamat network sendiri-sendiri 1a. Network Topologi VLAN 10 VLAN 20 A C B
Lebih terperinciCAPsMAN Implementation (Overview & Simple Configuration) Citraweb Solusi Teknologi MUM Yogyakarta, Indonesia
CAPsMAN Implementation (Overview & Simple Configuration) Citraweb Solusi Teknologi MUM Yogyakarta, Indonesia Perkenalan RIFQI IKHSAN FAUZI Citraweb Solusi Teknologi (Technical Support) MTCNA, MTCRE, MTCTCE
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Seiring berjalannya waktu manusia menciptakan bermacam-macam alat untuk
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di dunia ini, komunikasi sangat dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari. Seiring berjalannya waktu manusia menciptakan bermacam-macam alat untuk berkomunikasi, dan alat-alat
Lebih terperinciBAB 3 PERANCANGAN SISTEM. multicast menggunakan perangkat-perangkat sebagai berikut:
52 BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Perancangan Jaringan Perancangan jaringan untuk aplikasi video streaming dengan metode multicast menggunakan perangkat-perangkat sebagai berikut: 1. 3 buah PC dan 1 buah
Lebih terperinciPraktikum VII Konfigurasi Server VoIP IP PBX Lokal
Praktikum VII Konfigurasi Server VoIP IP PBX Lokal I. Tujuan Setelah melaksanakan praktikum ini mahasiswa diharapkan mampu : 1. Mengerti konsep dasar VoIP 2. Melakukan instalasi server IP-PBX berbasis
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN IMPLEMENTASI
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN IMPLEMENTASI VoIP yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya akan dirancang menggunakan Trixbox pada suatu jaringan WAN. Pada bab ini akan dijelaskan perancangan, hardware,
Lebih terperinciNetwork Tech Support Switch Devices
Modul 25: Overview Switch merupakan alat jaringan yang ada pada Lapisan 2 yang menjadi pusat koneksi seperti workstation, sever, router dan yang lainnya. Seperti halnya router, switch pun dapat dikonfigurasi
Lebih terperinciNetwork Tech Support Inside local address Inside global address Outside local address Outside global address DHCP & NAT
Modul 28: Overview Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP) dirancang untuk memberikan IP address dan memberikan informasi penting konfigurasi jaringan lain secara dinamis. Nework Address Translation
Lebih terperinciTUGAS JARINGAN KOMPUTER JARINGAN VLAN PADA KOS MAWAR
TUGAS JARINGAN KOMPUTER JARINGAN VLAN PADA KOS MAWAR Disusun oleh : ZIDNI KARIMATAN NISA PROGRAM STUDY SISTEM INFORMASI FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCUBUANA YOGYAKARTA 1 P a g e KATA PENGANTAR
Lebih terperinci2. Cost reduction penghematan dari penggunaan bandwidth yang ada dan dari upgrade perluasan network yang bisa jadi mahal.
VLAN merupakan sebuah perangkat device virtual managemen (Software) yang perlu di konfigurasi secara logikal, sehingga bisa saling berkomunikasi sesuai dengan Group VLAN dan pada sub Network yang sama
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Pengantar Tentang VOIP
BAB I PENDAHULUAN A. Pengantar Tentang VOIP VoIP (Voice over Internet Protocol) adalah teknologi yang menjadikan media internet untuk bisa melakukan komunikasi suara jarak jauh secara langsung. Sinyal
Lebih terperinciVPN (Virtual Private Network)
VPN (Virtual Private Network) VPN merupakan metode untuk membangun jaringan yang menghubungkan antar node jaringan secara aman / terenkripsi dengan memanfaatkan jaringan publik (Internet / WAN). Beberapa
Lebih terperinciIMPLEMENTASI STATIC NAT TERHADAP JARINGAN VLAN MENGGUNAKAN IP DYNAMIC HOST CONFIGURATION PROTOCOL (DHCP)
Jurnal Ilmiah Informatika Volume 1 No. 1 / Desember 26 IMPLEMENTASI STATIC NAT TERHADAP JARINGAN VLAN MENGGUNAKAN IP DYNAMIC HOST CONFIGURATION PROTOCOL (DHCP) Juwanda Natali 1), Fajrillah 2), T.M.Diansyah
Lebih terperinciWireless LAN. Reesa akbar EEPIS-ITS
Wireless LAN Pertemuan 1 Reesa akbar EEPIS-ITS Wireless LAN Alternatif media network selain kabel Menggunakan Standar IEEE 802 Bekerja di Layer 2 (OSI Model) Aplikasi WirelessLAN Akses Role Perluasan Jaringan
Lebih terperinciARUBA VIRTUAL BRANCH NETWORKING Saat ini, akses ke pusat data bisnis enterprise sangat
ARUBA VIRTUAL BRANCH NETWORKING Saat ini, akses ke pusat data bisnis enterprise sangat dibutuhkan oleh banyak pihak seperti akses dari kantor cabang, para pekerja yang bekerja di luar kantor dan sering
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
149 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Pada bab ini akan dibahas mengenai langkah-langkah implementasi yang dilakukan pada rancangan jaringan pada PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir. Pada bab ini juga akan dilakukan
Lebih terperinciBab 3 Metode Perancangan
Bab 3 Metode Perancangan Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode PPDIOO (Prepare, Plan, Design, Implement, Operate, Optimize). Metode ini digunakan untuk merancang suatu jaringan. Metode
Lebih terperinciOke, lanjut ne, setelah kita banyak mengenal VLAN, saatnya kita implementasikan apa yang kita inginkan... Gambar 2 : Design VLAN
VLAN part 6 Nah, yang kita harapkan sekarang adalah, dari DHCP VLAN part 5, kita dapatkan ip address pada masing-masing komputer dengan struktur seperti ini : 1. Komputer Sales - 192.168.10.11, 12, 13
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Rencana Implementasi Pembuatan aplikasi sistem peminjaman barang internal berbasiskan IP Telephony ini menggunakan jaringan LAN (Local Area Network) di PT. Nusantara
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
Up 37350,00 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Analisa Pembangunan Warung internet sanjaya.net terdiri dari 30 komputer dengan rincian satu komputer sebagai Billing computer berada dilantai 1 dan 29 komputer
Lebih terperinciBAB III PEDOMAN PEDOMAN
BAB III PEDOMAN PEDOMAN 3.1. Alur Pembelajaran Pedoman yang dibuat terdiri dari dua bagian, yaitu bagi praktikan dan bagi pengajar. Pada dasarnya, pedoman bagi praktikan dan bagi pengajar memiliki konten
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Perusahaan 3.1.3 Sejarah Perusahaan PT Consulting Services Indonesia didirikan pada tanggal 1 Oktober 2002 oleh Bpk. Indrawan Lie dan berlokasi di Jalan Sudirman
Lebih terperinciMEMBUAT JARINGAN WIFI ACCESS POINT-REPEATER WDS MENGGUNAKAN TP-LINK TL-WA801ND
SERIAL TUTORIAL MEMBUAT JARINGAN WIFI ACCESS POINT-REPEATER WDS MENGGUNAKAN TP-LINK TL-WA801ND Dibuat untuk Bahan Ajar kkelas XI Teknik Komputer dan Jaringan pada Mata Diklat Melakukan Perbaikan dan Setting
Lebih terperinciSJphone untuk VoIP Rakyat PENDAHULUAN
SJphone untuk VoIP Rakyat PENDAHULUAN Voice over Internet Protocol (VoIP) adalah teknologi yang mampu melewatkan trafik suara, video dan data yang berbentuk paket melalui jaringan IP. Jaringan IP sendiri
Lebih terperinciCisco ADSL dan SHDSL Modem Router
Cisco ADSL dan SHDSL Modem Router Seperti telah dijelaskan sebelumnya, koneksi lewat layanan ADSL memerlukan suatu peralatan yang dinamakan ADSL modem dan layanan SHDSL memerlukan peralatan yang dinamakan
Lebih terperinciJurusan Pendidikan Teknik Elektronika Fakultas Teknik UNM
IP Address & SubnetMask Ridwansyah, ST MT Jurusan Pendidikan Teknik Elektronika Fakultas Teknik UNM Pada jaringan dengan protokol TCP/IP, selain MAC Address juga mempunyai IP Address. IP atau Internet
Lebih terperinci