Menimbang: a. Bahwa kompetisi hukum bisnis antar mahasiswa fakultas hukum tingkat
|
|
- Budi Hermanto
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 KETETAPAN PANITIA BUSINESS LAW COMPETITION TAHUN 2017 NOMOR: 007/TAP/BUSINESS LAW COMPETITION/BLS/FHUI/I/2017 TENTANG PERATURAN KOMPETISI DEBAT HUKUM ANTAR MAHASISWA FAKULTAS HUKUM TINGKAT NASIONAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KETUA PELAKSANA THE 8 th BUSINESS LAW COMPETITION 2017 PIALA HAFNI SJAHRUDDIN Menimbang: a. Bahwa kompetisi hukum bisnis antar mahasiswa fakultas hukum tingkat nasional merupakan salah satu kompetisi dalam rangkaian kegiatan The 8 th Business Law Competition 2017 Piala Hafni Sjahruddin yang memiliki tujuan mengasah kemampuan mahasiswa hukum membangun pemahaman mengenai topik dan isu hukum bisnis yang aktual dalam masyarakat, mengonstruksikan argumentasi dengan sistematis dan dengan dasar yuridis, serta menumbuhkan kemampuan dan jiwa kompetitif mahasiswa; b. Bahwa untuk menjamin kepastian hukum dan efektifitas pelaksanaan kompetisi diperlukan suatu produk hukum untuk mengatur kompetisi tersebut; c. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam poin a dan poin b, perlu ditetapkan Peraturan Dasar Kompetisi Hukum Bisnis antar Mahasiswa Fakultas Hukum Tingkat Nasional.
2 Mengingat: 1. Pedoman Dasar Ikatan Keluarga Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Indonesia; 2. Anggaran Rumah Tangga Business Law Society 2017; 3. Ketetapan Panitia Business Law Competition 2017 Piala Hafni Sjahruddin nomor: 001/TAP/Business Law Competition/BLS/FHUI/I/2017 tentang Peraturan Dasar Kompetisi Hukum Bisnis antar Mahasiswa Fakultas Hukum Tingkat Nasional. Memutuskan: Menetapkan: KETETAPAN PANITIA THE 8 th BUSINESS LAW COMPETITION 2017 PIALA HAFNI SJAHRUDDIN TAHUN 2017 TENTANG PERATURAN KOMPETISI DEBAT HUKUM BISNIS ANTAR MAHASISWA FAKULTAS HUKUM TINGKAT NASIONAL BAB 1 KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam peraturan ini, yang dimaksud dengan: 1. Lomba Debat Hukum Bisnis Business Law Competition Piala Hafni Sjahruddin, adalah kegiatan dalam ruang lingkup Fakultas Hukum Universitas Indonesia, yang selanjutnya disebut FHUI, yang diselenggarakan oleh Business Law Society Fakultas Hukum Universitas Indonesia dan Indonesian Law Debating Society Fakultas Hukum Universitas Indonesia. 2. Lomba Debat Hukum Nasional Business Law Competition Piala Hafni Sjaruddin, adalah kegiatan yang diikuti oleh mahasiswa fakultas hukum. 3. Peserta adalah tim yang terdiri dari 3 (tiga) orang mahasiswa aktif fakultas hukum dari seluruh Indonesia (belum mendapat gelar Sarjana Hukum / S.H.) 4. Ketua delegasi adalah salah satu dari peserta tim debat yang ditunjuk sebagai pemimpin tim tersebut. 5. Official adalah perwakilan tim dari setiap cabang lomba sejumlah maksimum 2 (dua) perwakilan dari setiap universitas. 6. Swing team adalah tim yang terdiri dari 3 (tiga) orang mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Indonesia yang merupakan mahasiswa aktif FHUI yang disediakan oleh panitia Lomba Debat Hukum Business Law Competition 2017 untuk mempermudah jalannya sistem pertandingan dengan mengikuti ketentuan yang telah ditetapkan. 7. Panitia Lomba Debat Hukum Business Law Competition 2017 adalah mahasiswa aktif FHUI yang bertindak sebagai penyelenggara kegiatan perlombaan yang merupakan satu kesatuan dengan panitia Lomba Debat Hukum Business Law Competition Technical Meeting adalah kegiatan pengarahan mengenai Kompetisi oleh Panitia kepada Perwakilan Peserta. 9. Mosi adalah topik yang telah ditentukan oleh panitia yang akan diberikan kepada peserta untuk diperdebatkan dalam lomba.
3 10. Tim pro adalah tim yang setuju terhadap mosi debat dan bertugas untuk memberikan argumentasi untuk mendukung mosi tersebut. 11. Tim kontra adalah tim yang tidak setuju terhadap mosi debat dan bertugas untuk memberikan argumentasi untuk menolak mosi tersebut. 12. Pembicara adalah peserta yang sedang memaparkan argumentasinya. 13. Chairperson adalah panitia yang bertugas memandu jalannya perdebatan. 14. Timekeeper adalah panitia yang bertugas mengawasi alur waktu dalam perdebatan. 15. Interupsi adalah sanggahan atau pertanyaan yang diberikan tim lawan atas argumentasi pembicara yang sedang memiliki hak bicara menurut ketentuan yang berlaku. 16. Dewan juri adalah pihak yang berwenang melakukan penilaian kepada Peserta sesuai dengan komponen penilaian yang telah ditetapkan oleh Panitia untuk tiap-tiap cabang lomba pada Kompetisi. 17. Penilaian adalah hasil yang diberikan dewan juri terhadap perdebatan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan panitia,dalam bentuk skor yang diberikan setelah debat berlangsung 18. Victory point adalah skor yang ditentukan berdasarkan menang atau kalah tim, bernilai 1 (satu) untuk tim yang menang dan 0 (nol) untuk tim yang kalah. 19. Penyusunan argumen (case building) adalah waktu yang diberikan pada peserta sesaat sebelum debat dimulai untuk mempersiapkan materi serta argumentasi yang akan diperdebatkan. 20. Pendukung adalah pihak selain peserta dan panitia yang dibawa oleh peserta berdasarkan persetujuan panitia dan harus mematuhi peraturan yang telah ditentukan oleh panitia. BAB II REGISTRASI Ketentuan Umum Pasal 2 1. Masing-masing universitas dapat mengirimkan paling banyak 1 (satu) tim. 2. Masing-masing tim terdiri dari 3 (tiga) orang Mahasiswa. 3. Dapat diikuti oleh seluruh Fakultas Hukum Universitas se-indonesia kecuali Fakultas Hukum Universitas Indonesia. Pasal 3 1. Registrasi kompetisi dimulai dari tanggal 7 Mei 2017 sampai dengan tanggal 14 Juni 2017 pukul 23:59 WIB. 2. Agar terdaftar sebagai Peserta, calon Peserta harus memenuhi persyaratan sebagai berikut: a. Mahasiswa yang terdaftar secara akademik aktif di Fa kultas Hukum pada Universitas yang bersangkutan b. Membuat 1 (satu) tim yang terdiri dari mahasiswa dengan jumlah tertentu sesuai ketentuan Pasal 2 ayat (2) c. Mengisi dan melengkapi Formulir dan; d. Membayar biaya registrasi sesuai dengan ketentuan Pasal 5 ayat (1). 3. Panitia membuka registrasi untuk Peserta dengan jumlah terbatas.
4 Mekanisme Registrasi Pasal 4 1. Calon peserta mengisi dan melengkapi Formulir yang terdapat di website 2. Setelah calon peserta melengkapi formulir dan mengunggah berkas yang dibutuhkan (telah disebutkan di dalam form registrasi) akan menerima konfirmasi dari panitia berupa bahwa peserta telah terdaftar di database panitia. 3. Dalam tersebut berisi petunjuk pembayaran, calon peserta harus melakukan pembayaran maksimal pada tanggal 16 Juni 2017 pukul ke Bank BNI atas nama Hanif Farhan Muhamad dengan nomor rekening dan melakukan konfirmasi pembayaran melalui registrasiblc2017@gmail.com (sesuai yang tertera dalam konfirmasi pendaftaran) dengan subjek Bukti Pembayaran_(lomba yang diikuti)_nama Univesitas.; dan melakukan konfirmasi pengiriman melalui sms ke atas nama Nadya Ekada 4. Calon peserta yang telah mengkonfirmasi pembayaran, akan menerima (registrasiblc2017@gmail.com) berupa bukti konfirmasi pembayaran dan petunjuk registrasi ulang oleh panitia dalam 1 x 24 jam. 5. Dalam petunjuk registrasi ulang, peserta akan diarahkan untuk melengkapi persyaratan administrasi pada tahap registrasi ulang terdiri dari: a. Kartu Tanda Mahasiswa dan surat tanda keterangan yang dikeluarkan oleh fakultas hukum universitas asal yang menyatakan bahwa mahasiswa yang bersangkutan adalah mahasiswa dari fakultas hukum di universitas tersebut; b. Bukti pembayaran biaya registrasi; c. Surat Keterangan Delegasi. 6. Setelah dikonfirmasi oleh Panitia, maka calon Peserta telah sah menjadi Peserta The 8 th Business Law Competition 2017 Piala Hafni Sjahruddin pada jenis lomba yang didaftarkan dengan Nomor Peserta yang ditentukan oleh Panitia. Calon Peserta yang belum memenuhi tahapan ayat (3), akan dicatat dalam daftar cadangan calon Peserta 7. Daftar cadangan calon peserta diurutkan sesuai dengan waktu pendaftaran tercepat yang belum memenuhi tahapan ayat (3). 8. Peserta wajib melakukan registrasi ulang pada hari pelaksanaan acara dengan mengumpulkan berkas yang dibutuhkan kepada panitia sebagai bukti bahwa peserta telah sah menjadi peserta lomba. Biaya Registrasi Pasal 5 (1) Biaya registrasi adalah sebesar Rp ,00 (enam ratus ribu rupiah) per tim. (2) Biaya registrasi belum termasuk biaya penginapan, yang selanjutnya akan diatur didalam Ketetapan Akomodasi yang dapat diakses di website The 8th Business Law Competition 2017 Piala Hafni Sjahruddin: (3) Calon Peserta WAJIB melakukan pembayaran biaya registrasi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) paling lambat tanggal 16 Juni 2017 Pukul 23.59
5 (4) Calon Peserta yang belum melaksanakan pembayaran biaya registrasi dalam jangka waktu sebagaimana dimaksud dalam ayat (3) akan digantikan oleh tim yang berada pada posisi teratas dalam daftar cadangan Peserta. Registrasi Ulang Pasal 6 1. Peserta yang lolos ke babak final melakukan registrasi ulang di Fakultas Hukum Universitas Indonesia pada tanggal 21 September 2017 dengan melengkapi persyaratan administrasi. 2. Persyaratan administrasi pada tahap registrasi ulang terdiri dari: a. Kartu Tanda Mahasiswa dan surat tanda keterangan dari Fakultas Hukum di Universitas asalnya yang menyatakan bahwa Mahasiswa yang bersangkutan adalah Mahasiswa dari Fakultas Hukum di Universitas tersebut; b. Bukti pembayaran biaya registrasi; c. Surat Keterangan Delegasi. BAB IV TECHNICAL MEETING Pasal 5 1. Peserta WAJIB mengikuti Technical Meeting pada tanggal 21 September 2017 pada waktu yang telah ditentukan oleh Panitia. 2. Technical Meeting hanya diikuti oleh ketua tim. 3. Technical meeting hanya dapat diikuti perwakilan Peserta yang telah melakukan registrasi ulang. 4. Pada saat technical meeting, perwakilan Peserta WAJIB mengenakan jaket almamater. 5. Agenda technical meeting adalah sosialisasi peraturan lomba, teknik pelaksanaan, sistem lomba, yang akan dilanjutkan dengan pengundian untuk membagi peserta dalam chamber, dan jadwal pertandingan babak penyisihan serta bukan sarana untuk tawarmenawar peraturan yang telah ditetapkan. 6. Batas keterlambatan Peserta adalah 15 menit. 7. Peserta yang terlambat tidak diperkenankan masuk ke ruangan technical meeting 8. Peserta yang tidak mengikuti technical meeting dianggap menyetujui hasil dari technical meeting tersebut. BAB V SISTEMATIKA LOMBA Pasal 6
6 Lomba terdiri dari 3 (tiga) babak pertandingan, yaitu: 1. Babak Penyisihan; 2. Babak Semi Final; 3. Babak Final. Pasal 7 1. Setiap tim akan bertanding 2 (dua) kali dengan tim yang berbeda di dalam satu chamber yang sama pada babak penyisihan. 2. Panitia akan mengundi peserta untuk menentukan masing-masing tim di setiap chamber. 3. Pengundian sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dilakukan pada saat Technical Meeting. 4. Peserta akan bertanding berdasarkan hasil undian yang dilakukan panitia sebagaimana dimaksud pada ayat (2). 5. Dua tim dengan Jumlah Kemenangan atau Victory Point paling banyak di tiap chamber akan lolos ke babak perempat final. 6. Swing team tidak dapat lolos ke babak semi final. Pasal 8 1. Apabila ada tim dalam satu chamber pada babak penyisihan yang memiliki jumlah kemenangan sama, maka kemenangan akan ditentukan oleh victory point. 2. Apabila ada tim dalam satu chamber pada babak penyisihan memiliki jumlah victory point yang sama, maka kemenangan akan ditentukan oleh nilai kumulatif yang diberikan oleh juri. 3. Apabila ada tim dalam satu chamber pada babak penyisihan memiliki jumlah nilai kumulatif yang diberikan oleh juri sama, maka kemenangan akan ditentukan oleh selisih poin. 4. Apabila ada tim dalam satu chamber pada babak penyisihan memiliki jumlah nilai selisih poin yang sama, maka kemenangan akan ditentukan oleh diskusi juri. Pasal 9 1. Sebanyak 4 (empat) tim yang lolos ke babak semi final akan dibagi ke dalam sistem gugur yang ditentukan dalam Technical Meeting. 2. Setiap tim akan bertanding sebanyak 1 (satu) kali di dalam babak semifinal. 3. Sebanyak 2 (dua) tim yang memenangkan babak semi final dalam sistem gugur lolos ke babak final. 4. Pemenang pertandingan pada babak final menjadi Juara I dan pihak yang kalah menjadi Juara II. BAB VII SKEMA LOMBA Pasal 10 Skema lomba untuk babak penyisihan sampai dengan babak final akan diberi tahukan pada saat technical meeting.
7 BAB VIII SISTEM LOMBA Pasal 11 Sistem debat yang digunakan dalam lomba ini adalah Sistem Parlemen Asia dimulai dari babak penyisihan sampai dengan babak final. Pasal Dalam setiap pertandingan terdapat 2 (dua) tim yang akan terbagi menjadi tim pro dan tim kontra. 2. Penentuan tim pro dan tim kontra akan dilakukan sebelum penyusunan argumen. Pasal Tim pro dan tim kontra masing-masing terdiri dari 3 (tiga) pembicara. 2. Ketiga pembicara terdiri dari pembicara pertama, pembicara kedua, dan pembicara ketiga. 3. Salah satu dari pembicara pertama atau pembicara kedua bertindak sebagai pembicara penutup/kesimpulan. 4. Anggota masing-masing tim pro dan tim kontra yang berperan sebagai pembicara ketiga tidak diperbolehkan menjadi pembicara penutup/kesimpulan. 5. Setiap anggota tim pro dan tim kontra dapat melakukan interupsi Pasal 14 Pertandingan dimulai oleh pembicara pertama tim pro yang dilanjutkan oleh pembicara pertama tim kontra, yang dilanjutkan oleh pembicara kedua tim pro yang dilanjutkan oleh pembicara kedua tim kontra, yang dilanjutkan oleh pembicara ketiga tim pro yang dilanjutkan oleh pembicara ketiga tim kontra, yang dilanjutkan oleh pembicara penutup/kesimpulan tim kontra yang diakhiri oleh pembicara penutup/kesimpulan tim pro. BAB IX MEKANISME LOMBA Bagian Pertama Babak Penyisihan Pasal Peserta diberikan waktu 15 (lima belas) menit untuk melakukan penyusunan argumen (case building) setelah dinyatakan mulai oleh panitia. 2. Penyusunan argumen hanya boleh dilakukan oleh peserta 3. Pada saat penyusunan argumen dan pertandingan tidak diperkenankan menggunakan alat elektronik. 4. Jangka waktu yang dimiliki pembicara dalam menyampaikan argumennya adalah sebagai berikut: a. Pembicara pertama diberikan waktu 3 (tiga) menit dan toleransi waktu 20 (dua puluh) detik, dengan ketentuan sebagai berikut:
8 1. Pada menit kedua, time keeper akan memberi kode berupa pengangkatan bendera kuning. 2. Pada menit ketiga, time keeper akan memberikan kode berupa pengangkatan bendera merah untuk menandakan bahwa waktu untuk memaparkan argumen telah selesai. 3. Pada menit ketiga lewat 20 (dua puluh) detik, chairperson akan menghentikan penyampaian argumen pembicara. b. Pembicara kedua dan ketiga diberikan waktu 5 (lima) menit dan toleransi waktu 20 (dua puluh) detik, dengan ketentuan sebagai berikut. 1. Pada menit pertama, time keeper akan memberikan kode berupa pengangkatan bendera hijau untuk menandakan bahwa interupsi telah dapat dilakukan. 2. Pada menit keempat, time keeper akan memberikan kode berupa pengangkatan bendera kuning untuk menandakan bahwa interupsi sudah tidak dapat dilakukan. 3. Pada menit kelima, time keeper akan memberikan kode berupa pengangkatan bendera merah untuk menandakan bahwa waktu untuk memaparkan argumen telah selesai. 4. Pada menit kelima lewat 20 (dua puluh) detik, chairperson akan menghentikan penyampaian argumen pembicara. c. Pembicara Penutup/Kesimpulan diberikan waktu 2 (dua) menit, dengan ketentuan adalah sebagai berikut: 1. Pada menit pertama, time keeper akan memberikan kode kepada pembicara dengan cara pengangkatan bendera kuning. 2. Pada menit kedua, time keeper akan memberikan kode kepada pembicara dengan cara pengangkatan bendera merah dan jika pembicara masih tetap memaparkan argumennya sementara waktu yang diberikan telah habis, maka chairperson akan menghentikan penyampaian argumen pembicara. Bagian Kedua Babak Semifinal Pasal Peserta diberikan waktu 15 (lima belas) menit untuk melakukan penyusunan argumen (case building) setelah dinyatakan mulai oleh panitia. 2. Penyusunan argumen hanya boleh dilakukan oleh peserta 3. Pada saat penyusunan argumen dan pertandingan tidak diperkenankan menggunakan alat elektronik. 4. Jangka waktu yang dimiliki pembicara dalam menyampaikan argumennya adalah sebagai berikut: a. Pembicara pertama diberikan waktu 5 (lima) menit dan toleransi waktu 20 (dua puluh) detik, dengan ketentuan sebagai berikut: 1. Pada menit keempat, time keeper akan memberi kode berupa pengangkatan bendera kuning. 2. Pada menit kelima, time keeper akan memberikan kode berupa pengangkatan bendera merah untuk menandakan bahwa waktu untuk memaparkan argumen telah selesai 3. Pada menit kelima lewat 20 (dua puluh) detik, chairperson akan menghentikan penyampaian argumen pembicara. b. Pembicara kedua dan ketiga diberikan waktu 7 (tujuh) menit dan toleransi waktu 20 (dua puluh) detik, dengan ketentuan sebagai berikut.
9 1. Pada menit pertama, time keeper akan memberikan kode berupa pengangkatan bendera hijau untuk menandakan bahwa interupsi telah dapat dilakukan. 2. Pada menit keenam, time keeper akan memberikan kode berupa penganngkatan bendera kuning untuk menandakan bahwa interupsi sudah tidak dapat dilakukan. 3. Pada menit ketujuh, time keeper akan memberikan kode berupa penganngkatan bendera merah untuk menandakan bahwa waktu untuk memaparkan argumen telah selesai. 4. Pada menit ketujuh lewat 20 (dua puluh) detik, chairperson akan menghentikan penyampaian argumen pembicara. c. Pembicara Penutup/Kesimpulan diberikan waktu 3 (tiga) menit, dengan ketentuan adalah sebagai berikut: 1. Pada menit kedua, time keeper akan memberikan kode kepada pembicara dengan cara pengangkatan bendera kuning. 2. Pada menit ketiga, time keeper akan memberikan kode kepada pembicara dengan cara pengangkatan bendera merah dan jika pembicara masih tetap memaparkan argumennya sementara waktu yang diberikan telah habis, maka chairperson akan menghentikan penyampaian argumen pembicara. Bagian Ketiga Babak Final Pasal Peserta diberikan waktu 15 (lima belas) menit untuk melakukan penyusunan argumen (case building) setelah dinyatakan mulai oleh panitia. 2. Penyusunan argumen hanya boleh dilakukan oleh peserta. 3. Pada saat penyusunan argumen dan pertandingan tidak diperkenankan menggunakan alat elektronik. 4. Jangka waktu yang dimiliki pembicara dalam menyampaikan argumennya adalah sebagai berikut: a. Pembicara pertama diberikan waktu 5 (lima) menit dan toleransi waktu 20 (dua puluh) detik, dengan ketentuan sebagai berikut: 1. Pada menit keempat, time keeper akan memberi kode berupa pengangkatan bendera kuning. 2. Pada menit kelima, time keeper akan memberikan kode berupa pengangkatan bendera merah untuk menandakan bahwa waktu untuk memaparkan argumen telah selesai. 3. Pada menit kelima lewat 20 (dua puluh) detik, chairperson akan menghentikan penyampaian argumen pembicara. b. Pembicara kedua dan ketiga diberikan waktu 7 (tujuh) menit dan toleransi waktu 20 (dua puluh) detik, dengan ketentuan sebagai berikut. 1. Pada menit pertama, time keeper akan memberikan kode berupa pengangkatan bendera hijau untuk menandakan bahwa interupsi telah dapat dilakukan. 2. Pada menit keenam, time keeper akan memberikan kode berupa penganngkatan bendera kuning untuk menandakan bahwa interupsi sudah tidak dapat dilakukan.
10 3. Pada menit ketujuh, time keeper akan memberikan kode berupa penganngkatan bendera merah untuk menandakan bahwa waktu untuk memaparkan argumen telah selesai. 4. Pada menit ketujuh lewat 20 (dua puluh) detik, chairperson akan menghentikan penyampaian argumen pembicara. c. Pembicara Penutup/Kesimpulan diberikan waktu 3 (tiga) menit, dengan ketentuan adalah sebagai berikut: 1. Pada menit kedua, time keeper akan memberikan kode kepada pembicara dengan cara pengangkatan bendera kuning. 2. Pada menit ketiga, time keeper akan memberikan kode kepada pembicara dengan cara pengangkatan bendera merah dan jika pembicara masih tetap memaparkan argumennya sementara waktu yang diberikan telah habis, maka chairperson akan menghentikan penyampaian argumen pembicara. BAB XX INTERUPSI Pasal Pada saat Babak Penyisihan, peserta diperkenankan menyampaikan interupsi di antara menit pertama hingga menit keempat ketika pembicara kedua dan ketiga sedang memaparkan argumenya. 2. Interupsi pada saat babak penyisihan, Semifinal dan Final hanya boleh diterima sebanyak 3 (tiga) kali oleh setiap pembicara kecuali pembicara pertama dan penutup. 3. Pada saat Babak Semi Final dan Babak Final, peserta diperkenankan menyampaikan interupsi di antara menit pertama hingga menit keenam ketika pembicara kedua dan ketiga sedang memaparkan argumennya. 4. Interupsi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dan (3) dilarang dilakukan saat pembicara pertama dan pembicara penutup sedang melakukan pemaparan argumennya. 5. Waktu maksimal untuk menyampaikan interupsi adalah 20 (dua puluh) detik. 6. Jika pembicara masih tetap memaparkan argumennya sementara waktu yang diberikan telah habis, maka chairperson akan menghentikan penyampaian argumen pembicara. Pasal Permohonan untuk interupsi wajib dilakukan dengan cara mengangkat tangan. 2. Interupsi dilakukan atas izin pembicara yang sedang memaparkan argumennya. 3. Setelah diberikan izin oleh pembicara sebagaimana dimaksud dalam ayat (2), interupsi dilakukan sambil berdiri. 4. Interupsi hanya boleh dijawab oleh pembicara yang sedang memaparkan argumennya. 5. Pelanggaran terhadap ketentuan ayat (1), (2), (3), dan (4) akan menyebabkan pengurangan nilai oleh Dewan Juri. BAB XI PENJURIAN Pasal 20 Dewan Juri terdiri dari minimal 3 (tiga) orang pada tiap babak pertandingan.
11 Pasal Semua perdebatan dalam lomba ini akan dinilai dan diputuskan oleh Dewan Juri. 2. Putusan Dewan Juri bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat. Pasal 22 Penjurian akan dilakukan dengan berdasarkan 3 (tiga) aspek, yaitu materi (matter), sikap (manner), dan metode (method), yang masing-masing komposisinya unruk pembicara pertama, kedua dan ketiga secara berurut adalah 50 poin, 30 poin, dan 20 poin. Dan komposisi untuk pembicara kesimpulan secara berurut adalah 25 poin, 15 poin, dan 20 poin. Pasal Dewan Juri memiliki waktu 15 (lima belas) menit untuk memusyawarahkan hasil tiap pertandingan debat. 2. Selama Dewan Juri bermusyawarah, peserta dipersilahkan menunggu di luar ruangan pertandingan. 3. Dewan Juri akan memberikan evaluasi verbal selama maksimal 15 (lima belas) menit setelah bermusyawarah pada sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dan (2). 4. Evaluasi verbal sebagaimana dimaksud dalam ayat (3) hanya diberikan pada Babak Final. BAB XII MOSI Pasal Daftar mosi untuk semua babak akan diberikan pada tanggal 21 Agustus 2017 pukul WIB. 2. Mosi yang telah ditentukan bersifat final dan tidak dapat dinganggu gugat. BAB XIII KETENTUAN TEKNIS Pasal Setiap peserta menggunakan pakaian formal yang sopan dan rapi. 2. Pelanggaran terhadap ketentuan ayat (1) menyebabkan pengurangan nilai oleh dewan juri dengan rekomendasi panitia. Pasal Setiap peserta wajib hadir 1 (satu) jam sebelum pertandingan dimulai yang dibuktikan dengan cara mengisi daftar hadir. 2. Apabila tidak dapat memenuhi ketentuan ayat (1) maka minimal 1 (satu) jam sebelum waktu pertandingan wajib memberitahukan perihal tersebut kepada panitia.
12 Pasal 27 Peserta yang tidak hadir setelah waktu penyusunan argumen selesai akan memperoleh nilai victory point 0 (nol). Pasal 28 Setiap peserta harus memberitahukan urutan pembicara dalam memaparkan argumen kepada chairperson sebelum pertandingan dimulai. BAGIAN KEDUA TATA TERTIB PERTANDINGAN Pasal Setiap peserta, official dan pendukung dilarang melakukan serangan secara pribadi terhadap peserta lainya selama pertandingan. 2. Setiap peserta, official dan pendukung dilarang menggunakan bahasa kasar, tidak senonoh dan/atau menyinggung SARA. 3. Setiap peserta, official dan pendukung dilarang melakukan tindakan yang dapat mengganggu konsentrasi peserta lain selama pertandingan. 4. Pendukung diperkenankan untuk merekam atau mengambil gambar di dalam ruangan saat pertandingan tanpa menggunakan blitz. 5. Pelanggaran terhadap ayat (1), (2), (3), dan (4) akan menyebabkan pengurangan nilai oleh Dewan Juri dengan rekomendasi panitia. 6. Chairperson berhak mengeluarkan pendukung/pembimbing dari ruangan apabila melanggar ketentuan ayat (1), (2), (3), dan (4). Pasal Anggota tim pembicara dapat memberikan tanda kepada pembicara yang sedang memaparkan argumen sepanjang tanda tersebut tidak menggangu jalannya perdebatan. 2. Pembicara dilarang berkomunikasi lisan dengan rekan satu timnya selama memaparkan argumen. 3. Pelanggaran terhadap ketentuan ayat (1) dan (2) akan menyebabkan pengurangan nilai oleh Dewan Juri. BAB XIV PEMENANG Pasal Pemenang babak final dinyatakan sebagai Juara I Lomba Debat Hukum The 8th Business Law Competition 2017 Piala Hafni Sjahrudinn. 2. Runner-Up babak final dinyatakan sebagai Juara I Lomba Debat Hukum The 8th Business Law Competition 2017 Piala Hafni Sjahrudinn.
13 3. Anggota Peserta dengan nilai akumulasi juri tertinggi dinyatakan sebagai Best Speaker Lomba Debat Hukum The 8th Business Law Competition 2017 Piala Hafni Sjahrudinn. BAB XV HADIAH Pasal 32 Pemenang Lomba Debat Hukum The 8th Business Law Competition 2017 Piala Hafni Sjahrudinn akan memperoleh: 1. Juara I: uang senilai Rp ,- (sepuluh juta rupiah), sertifikat penghargaan dan piala juara pertama; 2. Juara II: uang senilai Rp ,- (tujuh juta lima ratus ribu rupiah), sertifikat penghargaan dan piala juara kedua; dan 3. Best Speaker: uang senilai Rp ,- (satu juta Rupiah) sertifikat penghargaan Best Speaker. Pasal Hadiah berupa piala diserahkan pada Pemenang Lomba saat closing ceremony The 8 th Business Law Competition 2017 Piala Hafni Sjahruddin. 2. Hadiah berupa sertifikat diserahkan setelah closing ceremony The 8 th Business Law Competition 2017 Piala Hafni Sjahruddin. 3. Hadiah berupa uang diserahkan dalam jangka waktu 50 hari kerja setelah closing ceremony The 8 th Business Law Competition 2017 Piala Hafni Sjahruddin. 4. Penerimaan hadiah tidak dapat diwakili oleh pihak lain. 5. Panitia tidak bertanggungjawab pada penyerahan piala lebih lanjut apabila Peserta yang berhak tidak hadir dalam closing ceremony. 6. Pengaturan mengenai syarat mendapatkan piala bergilir ditetapkan dalam Ketetapan Panitia Business Law Competition Tahun 2017 nomor: 0- /TAP/BusinessLawCompetition/BLS/FHUI/I/2017 tentang Peraturan Dasar Kompetisi Hukum Bisnis Antar Mahasiswa Fakultas Hukum Tingkat Nasional BAB XVI PENDUKUNG Pasal Pendukung dilarang menggangu jalannya pertandingan. 2. Pendukung dilarang keluar masuk ruangan lomba selama sepanjang pembicara sedang memaparkan argumennya. 3. Pendukung tim dapat masuk ke dalam ruangan setelah dipersilahkan oleh panitia. 4. Pendukung yang melanggar ketentuan ayat (1) dan (2) akan dikeluarkan dari ruangan lomba.
14 BAB XVII KETENTUAN PERALIHAN Pasal 35 Ketentuan lain yang belum diatur di dalam peraturan ini akan ditetapkan kemudian oleh panitia. BAB XVIII KETENTUAN PENUTUP Pasal 36 Peraturan ini berlaku dan mengikat seluruh peserta sejak ditandatanganinya formulir pendaftaran ini. Ditetapkan di Depok Pada tanggal 7 Mei 2017 KETUA PELAKSANA THE 8 th BUSINESS LAW COMPETITION 2017 PIALA HAFNI SJAHRUDDIN, JOVIANA HENZA
PERATURAN UMUM & PERATURAN TEKNIS KOMPETISI DEBAT UNIVERSITAS TINGKAT NASIONAL PADJADJARAN LAW FAIR IX
PERATURAN UMUM & PERATURAN TEKNIS KOMPETISI DEBAT UNIVERSITAS TINGKAT NASIONAL PADJADJARAN LAW FAIR IX BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam peraturan ini, yang dimaksud dengan: 1. Padjadjaran Law Fair IX,
Lebih terperinciPERATURAN UMUM ECONOMICS DEBATE COMPETITION BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1
PERATURAN UMUM ECONOMICS DEBATE COMPETITION BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan ini, yang dimaksud dengan: 1. Debat Ekonomi Islam 2018, adalah kegiatan perlombaan debat mahasiswa tingkat Nasional
Lebih terperinciMenimbang : Mengingat :
KETETAPAN PANITIA BUSINESS LAW COMPETITION TAHUN 2017 NOMOR: 006/TAP/BUSINESS LAW COMPETITION/BLS/FHUI/I/2017 TENTANG PERATURAN BATTLE OF BRAINS COMPETITION HUKUM BISNIS ANTAR MAHASISWA FAKULTAS HUKUM
Lebih terperinciPERATURAN UMUM & PERATURAN TEKNIS KOMPETISI DEBAT SEKOLAH MENENGAH ATAS TINGKAT NASIONAL PADJADJARAN LAW FAIR IX
PERATURAN UMUM & PERATURAN TEKNIS KOMPETISI DEBAT SEKOLAH MENENGAH ATAS TINGKAT NASIONAL PADJADJARAN LAW FAIR IX BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam peraturan ini, yang dimaksud dengan: 1. Padjadjaran Law
Lebih terperinciPERATURAN UMUM LOMBA DEBAT PANGAN 3 BEM FTP 2016 TINGKAT SMA/SEDERAJAT KETENTUAN UMUM
PERATURAN UMUM LOMBA DEBAT PANGAN 3 BEM FTP 2016 TINGKAT SMA/SEDERAJAT KETENTUAN UMUM 1. Lomba Debat Pangan 3 adalah acara kompetisi debat tingkat SMA/Sederajat yang diselenggarakan oleh BEM FTP UGM. 2.
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS OLIMPIADE DEBAT BAHASA INDONESIA PEKAN UMUM MAHASISWA UNIVERSITAS SEBELAS MARET
PETUNJUK TEKNIS OLIMPIADE DEBAT BAHASA INDONESIA KETENTUAN UMUM PEKAN UMUM MAHASISWA UNIVERSITAS SEBELAS MARET 1. Tim Pro adalah tim yang setuju terhadap mosi debat dan bertugas memberikan argumentasi
Lebih terperinciPERATURAN UMUM SASANA DEBAT MAHASISWA TINGKAT UNIVERSITAS TAHUN 2015 BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1
PERATURAN UMUM SASANA DEBAT MAHASISWA TINGKAT UNIVERSITAS TAHUN 2015 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 1. Sasana Debat Mahasiswa, yang selanjutnya disebut dengan SADEWA adalah acara kompetisi debat tingkat
Lebih terperinciKETETAPAN PANITIA BUSINESS LAW COMPETITION
KETETAPAN PANITIA BUSINESS LAW COMPETITION 2017 PIALA HAFNI SJAHRUDDIN NOMOR: 004/TAP/BUSINESS LAW COMPETION/BLS/FHUI/I/2017 TENTANG PERATURAN CONTRACT DRAFTING AND NEGOTIATION COMPETITION ANTAR MAHASISWA
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS LOMBA DEBAT BAHASA INDONESIA OLIMPIADE ILMIAH MAHASISWA (OIM) 2013 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS INDONESIA KETENTUAN UMUM
PETUNJUK TEKNIS LOMBA DEBAT BAHASA INDONESIA OLIMPIADE ILMIAH MAHASISWA (OIM) 2013 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS INDONESIA KETENTUAN UMUM Dalam Peraturan ini, yang dimaksud dengan: 1. Olimpiade Ilmiah Mahasiswa
Lebih terperinciKompetisi Debat Nasional MMO 2015 Himpunan Mahasiswa D3 Manajemen Pemasaran Telkom University
PETUNJUK TEKNIS KOMPETISI DEBAT NASIONAL MARKETING MANAGEMENT OLYMPIAD (MMO) TINGKAT SMA/SEDERAJAT TELKOM UNIVERSITY KETENTUAN UMUM Dalam Peraturan ini, yang dimaksud dengan: 1. Kompetisi Debat Mahasiswa
Lebih terperinciKOMPETISI DEBAT HUKUM
KOMPETISI DEBAT HUKUM PEKAN KAJIAN HUKUM (PKH 2017) PROGRAM STUDI ILMU HUKUM FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI Kompetisi Debat Hukum merupakan salah satu bagian dari
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS LOMBA DEBAT LINGKUNGAN FAKULTAS PERTANIAN, INSTITUT PERTANIAN BOGOR KETENTUAN UMUM
PETUNJUK TEKNIS LOMBA DEBAT LINGKUNGAN FAKULTAS PERTANIAN, INSTITUT PERTANIAN BOGOR KETENTUAN UMUM Dalam Peraturan ini, yang dimaksud dengan: 1. Lomba debat lingkungan fakultas pertanian IPB, yang selanjutnya
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS LOMBA DEBAT LINGKUNGAN FAKULTAS PERTANIAN, INSTITUT PERTANIAN BOGOR KETENTUAN UMUM Dalam Peraturan ini, yang dimaksud dengan: 1.
PETUNJUK TEKNIS LOMBA DEBAT LINGKUNGAN FAKULTAS PERTANIAN, INSTITUT PERTANIAN BOGOR KETENTUAN UMUM Dalam Peraturan ini, yang dimaksud dengan: 1. Lomba debat lingkungan fakultas pertanian IPB, yang selanjutnya
Lebih terperinciMenimbang: Mengingat:
KETETAPAN PANITIA BUSINESS LAW COMPETITION TAHUN 2017 NOMOR: 005/TAP/BUSINESS LAW COMPETITION/BLS/FHUI/I/2017 TENTANG PERATURAN KOMPETISI LEGAL OPINION ANTAR MAHASISWA FAKULTAS HUKUM TINGKAT NASIONAL DENGAN
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS DAN PETUNJUK PELAKSANAAN LOMBA DEBAT BAHASA INGGRIS ITECHNO CUP TAHUN 2017 TINGKAT SMA/MA/SMK SE-JABODETABEK
PETUNJUK TEKNIS DAN PETUNJUK PELAKSANAAN LOMBA DEBAT BAHASA INGGRIS ITECHNO CUP TAHUN 2017 TINGKAT SMA/MA/SMK SE-JABODETABEK KETENTUAN UMUM 1. ITechno Cup adalah acara tahunan yang berisi rangkaian kegiatan
Lebih terperinciPetunjuk Teknis Pendaftaran Kompetisi Debat Daerah Tertinggal dan Perbatasan Universitas Borneo Tarakan
Petunjuk Teknis Pendaftaran Kompetisi Debat Daerah Tertinggal dan Perbatasan Universitas Borneo Tarakan 1. Ketentuan Umum a. Kegiatan lomba dilaksanakan hari selasa, 17 Maret 2015. b. Peserta adalah tim
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS LOMBA DEBAT BAHASA INGGRIS OLIMPIADE ILMIAH MAHASISWA (OIM) 2013 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS INDONESIA KETENTUAN UMUM
PETUNJUK TEKNIS LOMBA DEBAT BAHASA INGGRIS OLIMPIADE ILMIAH MAHASISWA (OIM) 2013 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS INDONESIA KETENTUAN UMUM Dalam Peraturan ini, yang dimaksud dengan: 1. Olimpiade Ilmiah Mahasiswa
Lebih terperinciSMA NEGERI 1 BEKASI ENGLISH CONVERSATION CLUB (ECC)
SMA NEGERI 1 BEKASI ENGLISH CONVERSATION CLUB (ECC) Jalan Kiai Haji Agus Salim 181,Telepon 8802538,Faximile 8803854,Bekasi Timur 17112 Website : sman1bekasi.sch.id, E-mail : sman1bekasi@yahoo.com PETUNJUK
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS. 1 st Social Debating Competition: Upgrading Social Identity through Social Issue in Society
PETUNJUK TEKNIS 1 st Social Debating Competition: Upgrading Social Identity through Social Issue in Society Sistem British Parliamentary Universitas Negeri Malang KETENTUAN UMUM Dalam Peraturan ini, yang
Lebih terperinciBooklet D E B A T I S U N A S I O N A L
Booklet D E B A T I S U N A S I O N A L SISTEMATIKA DEBAT BABAK PENYISIHAN Babak penyisihan menggunakan sistem gugur. Jumlah peserta dibabak ini adalah 16 (enambelas) tim. Panitia akan melakukan pengundian
Lebih terperinciPERATURAN UMUM DEBAT SOSIAL POLITIK NASIONAL 2016 BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1
PERATURAN UMUM DEBAT SOSIAL POLITIK NASIONAL 2016 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 1. Debat Sosial Politik Nasional 2016 adalah sebuah ajang kompetisi debat berskala nasional yang diselenggarakan oleh Badan
Lebih terperinciGUIDE BOOK ENGLISH DEBATE COMPETITION. English and Research Community Faculty of Social Science Semarang State University
2015 GUIDE BOOK ENGLISH DEBATE COMPETITION English and Research Community Faculty of Social Science Semarang State University SYARAT DAN KETENTUAN ENGLISH DEBATE COMPETITION Ketentuan English Debate 1.
Lebih terperinciPETUNJUK PELAKSANAAN DAN PETUNJUK TEKNIS LOMBA DEBAT BAHASA INGGRIS TEENAGER ENGLISH COMPETITION IN SMANSASI (TENSES) 2017 SMAN 1 BEKASI
SMA NEGERI 1 BEKASI ENGLISH CONVERSATION CLUB (ECC) Jalan Kiai Haji Agus Salim 181,Telepon 8802538,Faximile 8803854,Bekasi Timur 17112 Website : sman1bekasi.sch.id, E-mail : sman1bekasi@yahoo.com PETUNJUK
Lebih terperinciPEDOMAN PENDAFTARAN PESERTA
PEDOMAN PENDAFTARAN PESERTA Berikut langkah-langkah yang harus dilakukan untuk berpartisipasi dalam kompetisi ini : 1. Menghubungi contact person panitia berikut dengan mengirimkan Short Message Service
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS LOMBA DEBAT BAHASA INGGRIS TEENAGER ENGLISH COMPETITION IN SMANSASI (TENSES) 2016 KETENTUAN UMUM
SMA NEGERI 1 BEKASI ENGLISH CONVERSATION CLUB (ECC) Jalan Kiai Haji Agus Salim 181,Telepon 8802538,Faximile 8803854,Bekasi Timur 17112 Website : sman1bekasi.sch.id, E-mail : sman1bekasi@yahoo.com PETUNJUK
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS KOMPETISI DEBAT HUKUM SEKOLAH MENENGAH ATAS ANTAR SISWA SMA TINGKAT NASIONAL SCIENCESATIONAL 2016 BAB I KETENTUAN UMUM.
PETUNJUK TEKNIS KOMPETISI DEBAT HUKUM SEKOLAH MENENGAH ATAS ANTAR SISWA SMA TINGKAT NASIONAL SCIENCESATIONAL 2016 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 (1) Sistem yang digunakan dalam debat ini adalah sistem Asian
Lebih terperinciTERM OF REFERENCE DEBAT NASIONAL KEFARMASIAN PHARMACIOUS 2017
TERM OF REFERENCE DEBAT NASIONAL KEFARMASIAN PHARMACIOUS 2017 A. KETENTUAN UMUM 1. Setiap peserta wajib berpakaian rapi dan sopan selama mengikuti seluruh rangkaian acara Lomba Debat Kefarmasian Nasional
Lebih terperinciTERM OF REFERENCE DEBAT NASIONAL KEFARMASIAN PHARMACIOUS 2017
TERM OF REFERENCE DEBAT NASIONAL KEFARMASIAN PHARMACIOUS 2017 A. KETENTUAN UMUM 1. Setiap peserta wajib berpakaian rapi dan sopan selama mengikuti seluruh rangkaian acara Lomba Debat Kefarmasian Nasional
Lebih terperinciDEBAT NASIONAL KEFARMASIAN PEKAN ILMIAH MAHASISWA FARMASI INDONESIA UNIVERSITAS PADJADJARAN 2015
I. Syarat Dan Ketentuan 1. Peserta Debat Nasional Kefarmasian yang telah lolos tahap seleksi essai wajib mengikuti debat langsung yang diadakan di Universitas Padjadjaran Kampus Jatinangor. 2. Anggota
Lebih terperinciPETUNJUK PELAKSANAAN ACCOUNTING DEBATE COMPETITION NATIONAL LEVEL Gambaran Umum. Pelaksanaan Acara. Rangkaian Acara
PETUNJUK PELAKSANAAN ACCOUNTING DEBATE COMPETITION NATIONAL LEVEL 2016 Gambaran Umum Accounting Debate Competition (ADC) merupakan lomba debat akuntansi yang diselenggarakan secara rutin tiap tahun oleh
Lebih terperinciJUKLAK JUKNIS LOMBA DEBAT EKONOMI BISNIS GEBYAR ADMINISTRASI BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUKABUMI
JUKLAK JUKNIS LOMBA DEBAT EKONOMI BISNIS GEBYAR ADMINISTRASI BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUKABUMI PETUNJUK TEKNIS DAN PETUNJUK PELAKSANAAN LOMBA DEBAT EKONOMI BISNIS GEBYAR ADMINISTRASI BISNIS UMMI
Lebih terperinciNATIONAL ECONOMIC BOOKLET. Aktualisasi Kebijakan Pemerintah untuk Stabilitas Perekonomian Nasional
BOOKLET Aktualisasi Kebijakan Pemerintah untuk Stabilitas Perekonomian Nasional TEKNIS DAN KETENTUAN DEBATE COMPETITION (NEDC) 2018 BEM FE UNIVERSITAS NEGERI MALANG A. GAMBARAN UMUM National Economic Debate
Lebih terperinciPANDUAN LOMBA DEBAT SOCRATES NATIONAL COMPETITION 2017
PANDUAN LOMBA DEBAT SOCRATES NATIONAL COMPETITION 2017 1. Pendahuluan Indonesia merupakan negara dengan kekayaan alam yang berlimpah. Tidak hanya sumber daya alam yang terbentang dari Sabang sampai Merauke,
Lebih terperinciKonfirmasi 16 finalis Maret Technical Meeting 7 April Debat dan Field Trip 8 April Seminar dan Final debat 9 April 2017
Kegiatan Waktu Konfirmasi 16 finalis 17 21 Maret 2017 Technical Meeting 7 April 2017 Debat dan Field Trip 8 April 2017 Seminar dan Final debat 9 April 2017 A. KETENTUAN FINALIS 1. Finalis membayar biaya
Lebih terperinciKETENTUAN UMUM LOMBA DEBAT BAHASA INDONESIA
KETENTUAN UMUM LOMBA DEBAT BAHASA INDONESIA A. KETENTUAN UMUM 1. Peserta merupakan siswa/i tingkat SMA/Sederajat yang masih aktif belajar dan mewakili sekolahnya masing-masing. 2. Sekolah pendaftar berlokasi
Lebih terperinciBOOKLET NATIONAL ECONOMIC DEBATE COMPETITION (NEDCO) 2017
BOOKLET NATIONAL ECONOMIC DEBATE COMPETITION (NEDCO) 2017 A. Gambaran Umum National Economic Debate Competition (NEDCO) adalah salah satu rangkaian acara Economy Festival (Ecofest) yang merupakan program
Lebih terperinciEkonomi Digital Dalam Perspektif Akuntansi
Sadewa SASANA DEBAT MAHASISWA 2018 Se- Jawa Bali Ekonomi Digital Dalam Perspektif Akuntansi BOOKLET GAMBARAN UMUM SADEWA (SASANA DEBAT MAHASISWA) SADEWA (Sasana Debat Mahasiswa) 2018 merupakan lomba debat
Lebih terperinciKETETAPAN PANITIA BUSINESS WEEK 2017 TENTANG PERATURAN KOMPETISI CONTRACT DRAFTING. BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1
KETETAPAN PANITIA BUSINESS WEEK 2017 TENTANG PERATURAN KOMPETISI CONTRACT DRAFTING BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Ketetapan ini, yang dimaksud dengan: 1. Bussiness Week 2017 adalah lomba hukum bisnis
Lebih terperinciPERATURAN KOMPETISI PERADILAN SEMU TINGKAT NASIONAL PIALA MUTIARA DJOKOSOETONO VII FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS INDONESIA BAB I KETENTUAN UMUM
PERATURAN KOMPETISI PERADILAN SEMU TINGKAT NASIONAL PIALA MUTIARA DJOKOSOETONO VII FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS INDONESIA BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam peraturan ini yang dimaksud dengan : (1) Kompetisi
Lebih terperinciTATA TERTIB DAN PENJELASAN LOMBA DEBAT
TATA TERTIB DAN PENJELASAN LOMBA DEBAT Ekonomi Kreatif Indonesia Hadapi MEA 2015 DEBAT Lomba Debat Ekonomi disusun sebagai ajang uji kompetensi mahasiawa/i untuk mengukur tingkat pemahaman, kemampuan analisis,
Lebih terperinciUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA
KETENTUAN LOMBA DEBAT NASIONAL A. Tata Tertib : 1. Setiap Universitas hanya diperbolehkan mengirimkan maksimal 2 tim. 2. Satu tim terdiri dari 3 orang perwakilan Mahasiswa Pendidikan Ekonomi dari masing-masing
Lebih terperinciBAGIAN I : DESKRIPSI KEGIATAN. A. Tema Kegiatan Tema kegiatan: Indonesia Sciencepreneur for Asian Economics Community.
PETUNJUK PELAKSANAAN DEBAT NASIONAL BAHASA INDONESIA TINGKAT MAHASISWA INDONESIA SCIENCE SUMMIT 2016 BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR BAGIAN
Lebih terperinciGUIDE BOOK ENGLISH DEBATE COMPETITION. English and Research Community Faculty of Social Science Semarang State University
2015 GUIDE BOOK ENGLISH DEBATE COMPETITION English and Research Community Faculty of Social Science Semarang State University SYARAT DAN KETENTUAN ENGLISH DEBATE COMPETITION 1. English Debate adalah rangkaian
Lebih terperinciTOR ( Term Of References ) LOMBA DEBAT NASIONAL KEFARMASIAN PEKAN ILMIAH MAHASISWA FARMASI INDONESIA( PIMFI ) 2017 UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
TOR ( Term Of References ) LOMBA DEBAT NASIONAL KEFARMASIAN PEKAN ILMIAH MAHASISWA FARMASI INDONESIA( PIMFI ) 2017 UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA I. Debat Nasional Kefarmasian Perkembangan ilmu pengetahuan,
Lebih terperinciTechnical Meeting MEDICAL DEBATE COMPETITION
Technical Meeting Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan MEDICAL DEBATE COMPETITION Universitas Warmadewa 2015 Cakupan Pembahasan Sistem Debat Tanda Mekanisme Debat Keterangan Tugas Pembicara Juri dan
Lebih terperinciKETETAPAN PANITIA BUSINESS WEEK 2017 TENTANG PERATURAN KOMPETISI LEGAL OPINION. BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1
KETETAPAN PANITIA BUSINESS WEEK 2017 TENTANG PERATURAN KOMPETISI LEGAL OPINION BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam ketetapan ini, yang dimaksud dengan: 1. Bussiness Week 2017 adalah lomba hukum bisnis yang
Lebih terperinciYouth Debate Competition II 2017
PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PERATURAN TEKNIS KOMPETISI DEBAT KEPEMUDAAN TINGKAT JAWA TIMUR HMJ ADMINISTRASI NEGARA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN HUKUM UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA Ringkasan: Youth Debate Competition
Lebih terperinciPERATURAN UMUM SCIENCESATIONAL 2016 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS INDONESIA
PERATURAN UMUM SCIENCESATIONAL 2016 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS INDONESIA BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam peraturan ini yang dimaksud dengan: 1. Social Science in Law National Competition 2016 Fakultas
Lebih terperinciCONTACT PERSON: Zaki ( )
GEOTHERMAL INNOVATION CHALLENGE Debat Geothermal A. Jadwal Kegiatan: A.1. Perlombaan Waktu : Rabu, 2 Agustus 2017 (09.00 16.00 WITA) Peserta : siswa/i SMA/SMK Sulawesi Utara Tempat : Gedung Yayasan Lokon,
Lebih terperinciUNIVERSITAS MERDEKA PASURUAN BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA (BEM)
1. Lomba Debat Antar Perguruan Tinggi se-jawa Timur o Pendaftaran dimulai pada tanggal 28 Maret 2016 s/d 20 April 2016 o Setiap Hari Senin -Sabtu o Alamat pendaftaran : 1. Ruang BEM Universitas Merdeka
Lebih terperinciMateri TM Debat FRESH 10 Nasional
Materi TM Debat FRESH 10 Nasional MOSI DEBAT : 1. Maraknya penggunaan lensa kotak di kalangan remaja dapat memicu terjadinya kebutaan. 2. Maraknya penggunaan kawat gigi di kalangan remaja yang dapat menimbulkan
Lebih terperinciHIMPUNAN MAHASISWA BUSINESS LAW UNIVERSITAS BINA NUSANTARA
BAB 1 KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam ketentuan ini, yang dimaksud dengan : (1) Kompetisi Hukum Siber antar mahasiswa Jurusan Hukum tingkat Nasional, yang selanjutnya disebut sebagai Kompetisi, adalah rangkaian
Lebih terperinciTATA TERTIB KOMPETISI ARTIKEL ILMIAH PIALA BERGILIR PROF. ABDUL MUKHTIE FADJAR CONSTITUTIONAL LAW FESTIVAL 2016 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS BRAWIJAYA
TATA TERTIB KOMPETISI ARTIKEL ILMIAH PIALA BERGILIR PROF. ABDUL MUKHTIE FADJAR CONSTITUTIONAL LAW FESTIVAL 2016 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS BRAWIJAYA BAB I KETENTUAN UMUM PESERTA Pasal 1 Peserta presentasi
Lebih terperinciPersyaratan Lomba Debat
Persyaratan Lomba Debat Lomba Debat Antar Perguruan Tinggi se-tapal Kuda o Pendaftaran dimulai pada tanggal 28 Maret 2016 s/d 20 April 2016 o Alamat pendaftaran : 1. Ruang BEM Universitas Merdeka Pasuruan,
Lebih terperinciHASIL TECHNICAL MEETING LOMBA DEBAT WORLD AIDS DAY 2015 KMPA FK UNUD. Sabtu, 31 Oktober 2015
HASIL TECHNICAL MEETING LOMBA DEBAT WORLD AIDS DAY 2015 KMPA FK UNUD Sabtu, 31 Oktober 2015 GAMBARAN UMUM 1. Lomba Debat WAD KMPA FK UNUD akan dilaksanakan pada hari Minggu tanggal 22 November 2015. 2.
Lebih terperinciTATA TERTIB KOMPETISI PERANCANGAN UNDANG-UNDANG PIALA BERGILIR PROF
TATA TERTIB KOMPETISI PERANCANGAN UNDANG-UNDANG PIALA BERGILIR PROF. ACHMAD SODIKI CONSTITUTIONAL LAW FESTIVAL 2016 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS BRAWIJAYA BAB I KETENTUAN UMUM PESERTA Pasal 1 Peserta presentasi
Lebih terperinciPetunjuk Pelaksanaan English Debate Competition The Magnificent ESA s Fair 2017
Petunjuk Pelaksanaan English Debate Competition The Magnificent ESA s Fair 2017 A. Tujuan Secara umum, lomba Debat Bahasa Inggris ini bertujuan untuk memacu prestasi siswa/siswi Sekolah Menengah Atas dan
Lebih terperinciPANDUAN LOMBA. Challenges for Creative Young Entrepreneurs in Digital Era Competition Deskripisi
PANDUAN LOMBA MARKETING DEBATE The 4 th IPB Business Festival 2017 Challenges for Creative Young Entrepreneurs in Digital Era Competition Deskripisi Marketing Debate atau Debat Marketing merupakan salah
Lebih terperinciHari, tanggal : Selasa, 5 April 2016 Kamis, 7 April 2016 Tempat : Aula BKS, UNIKA Atma Jaya, Jakarta : Pukul WIBB
Nomor : 370/Div.B-PR/AVECTION/HiMEM/I/2016 Jakarta, 4 Februari 2016 Hal : Undangan Lomba Atma Jaya Java Debate Competiton Lampiran : 1 (satu) berkas undangan Kepada Yth. di tempat Dengan hormat, Kami selaku
Lebih terperinciITechno Cup Politeknik Negeri Jakarta. Jurusan Teknik Informatika dan Komputer. Lembar Informasi Bidang Lomba English Skill
ITechno Cup 2017 Politeknik Negeri Jakarta Jurusan Teknik Informatika dan Komputer Lembar Informasi Bidang Lomba English Skill I. PENDAHULUAN Dengan pesatnya perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi
Lebih terperinciKOMPETISI PERANCANGAN UNDANG-UNDANG PIALA BERGILIR PROF. ACHMAD SODIKI FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS BRAWIJAYA
PETUNJUK BABAK FINAL KOMPETISI PERANCANGAN UNDANG-UNDANG PIALA BERGILIR PROF. ACHMAD SODIKI CONSTITUTIONAL LAW FESTIVAL 2016 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS BRAWIJAYA 08 Oktober 2016 CONSTITUTIONAL LAW FESTIVAL
Lebih terperinciTema : Perobosan pemuda Indonesia terhadap kebjakan birokasi publik di era persaingan global.
Mosi Debat Ganesa IV 2015 Babak Penyisihan Tema : Perobosan pemuda Indonesia terhadap kebjakan birokasi publik di era persaingan global. 1. Hukuman mati bagi koruptor diberlakukan di Indonesia. 2. Larangan
Lebih terperinciISIC 2014 Debate Competition
I. LATAR BELAKANG PROPOSAL UNDANGAN ISIC 2014 Debate Competition Setiap tahun, panitia ISIC (Indonesian Scholar International Convention) selalu berusaha untuk meningkatkan dan membangun kesuksesan konvensi
Lebih terperinciHIMSISFO COMPETITION ENFORCE 2017 FUTSAL INTERNAL. BINUS University
HIMSISFO COMPETITION ENFORCE 2017 FUTSAL INTERNAL BINUS University Deskripsi Futsal Internal merupakan kompetisi olahraga yang ditujukan kepada mahasiswa Bina Nusantara yang berjurusan SIstem Informasi.
Lebih terperinciPERATURAN KHUSUS LOMBA MURAL LIGA MEDIKA 2017
PERATURAN KHUSUS LOMBA MURAL LIGA MEDIKA 2017 BAB I PESERTA 1. Lomba Mural IMARC Liga Medika 2017 dibuka untuk mahasiswa umum pada pendidikan jenjang pertama (S1/D3) dari universitas negeri atau swasta
Lebih terperinciKETETAPAN JUARA UMUM PELITA HARAPAN BUSINESS LAW COMPETITION. BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1
KETETAPAN JUARA UMUM PELITA HARAPAN BUSINESS LAW COMPETITION BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam ketetapan ini yang dimaksud dengan: 1. Pelita Harapan Business Law Competition (PHBLC) adalah rangkaian kompetisi
Lebih terperinciKETENTUAN UMUM THE 16 th ATV
KETENTUAN UMUM THE 16 th ATV Ketentuan Umum: Peserta melakukan daftar ulang saat Technical Meeting Competition dengan membawa bukti pembayaran tahap berikutnya yang telah dibayarkan sebelumnya. Para peserta
Lebih terperinciKOMPETISI ARTIKEL ILMIAH PIALA BERGILIR PROF. ABDUL MUKHTIE FADJAR FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS BRAWIJAYA
PETUNJUK BABAK FINAL KOMPETISI ARTIKEL ILMIAH PIALA BERGILIR PROF. ABDUL MUKHTIE FADJAR FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS BRAWIJAYA 08 Oktober 2016 FORUM KAJIAN DAN PENELITIAN HUKUM FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS
Lebih terperinciKOMPETISI CONTRACT DRAFTING AND NEGOTIATION PELITA HARAPAN BUSINESS LAW COMPETITION
KOMPETISI CONTRACT DRAFTING AND NEGOTIATION PELITA HARAPAN BUSINESS LAW COMPETITION KOMPETISI CONTRACT DRAFTING AND NEGOTIATION PELITA HARAPAN BUSINESS LAW COMPETITION FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS PELITA
Lebih terperinciA. Tujuan. B. Peserta
A. Tujuan Secara umum, lomba Debat Bahasa Inggris ini bertujuan untuk memacu prestasi siswa/siswi Sekolah Menengah Atas dan Kejuruan di provinsi Jawa Tengah, Jawa Timur, dan DIY dalam penguasaan Bahasa
Lebih terperinciKOMPETISI ESAI NASIONAL (KEN) The 12 th STATISTIKA RIA
KOMPETISI ESAI NASIONAL (KEN) The 12 th STATISTIKA RIA TUJUAN 1. Menumbuhkan motivasi peserta kompetisi The 12 th Statistika Ria untuk berprestasi khususnya dalam bidang statistika. 2. Melatih dan memberikan
Lebih terperinciKETENTUAN AKOMODASI FINALIS LAW ENFORCEMENT FAIR 2017
KETENTUAN AKOMODASI FINALIS LAW ENFORCEMENT FAIR 2017 1. Setiap tim yang dinyatakan lolos babak final wajib melakukan pembayaran akomodasi sebesar Rp. 700.000,- (tujuh ratus ribu rupiah) / orang (peserta,
Lebih terperinciPERATURAN KHUSUS CABANG FUTSAL PUTRI IMSSO LIGA MEDIKA 2017
PERATURAN KHUSUS CABANG FUTSAL PUTRI IMSSO LIGA MEDIKA 2017 BAB I PESERTA PERTANDINGAN 1. Kompetisi futsal putri IMSSO Liga Medika 2017 dibuka untuk mahasiswi program studi pendidikan dokter dan pendidikan
Lebih terperinci3. SASARAN PESERTA Mahasiswa pada umumnya dan anggota FoSSEI pada khususnya.
PETUNJUK PELAKSANAAN KEGIATAN OLIMPIADE EKONOMI ISLAM TEMILNAS XIII 2014 MALANG 1. TEMA Tahun ini Olimpiade Ekonomi Islam mengangkat tema Peranan Olimpiade Ekonomi Islam Dalam Menciptakan Sumber Daya Manusia
Lebih terperinciLOMBA PROGRAM KREATIF MAHASISWA (PKM) TAHUN 2017
LOMBA PROGRAM KREATIF MAHASISWA (PKM) TAHUN 2017 TEKNIS LOMBA PKM 2017 Jadwal Lomba Pelaksanaan Lomba PKM 11 November 2017-17 Desember 2017 Klinik Proposal PKM : 10 November 10 Desember 2017 Babak Penyisihan
Lebih terperinciPEDOMAN PENYELENGGARAAN
Panitia Pelaksana Pekan Syariah Nusantara Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Syariah & Hukum UIN Alauddin Makassar Periode 2014-2015 PEDOMAN PENYELENGGARAAN KOMPETISI DEBAT SYARIAH NUSANTARA ANTAR
Lebih terperinciAgriculture Scientific Fair 2016
Agriculture Scientific Fair 2016 BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS PERTANIAN Latar Belakang Negara Agraris, salah satu kata yang dapat menggambarkan seperti apa negara kita ini. Indonesia dikenal sebagai
Lebih terperinciKetentuan LCC di Poster. Peserta : SMA/MA sederajat se-jabodetabek Biaya Pendaftaran : Rp ,00 Waktu Pelaksanaan Lomba : 5 Oktober 2013
Ketentuan LCC di Poster Peserta : SMA/MA sederajat se-jabodetabek Biaya Pendaftaran : Rp.50.000,00 Waktu Pelaksanaan Lomba : 5 Oktober 2013 Ketentuan LCC di web KETENTUAN UMUM LOMBA CERDAS CERMAT (LCC)
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS KOMPETISI LEGISLATIVE DRAFTING ANTAR MAHASISWA FAKULTAS HUKUM TINGKAT NASIONAL SCIENCESATIONAL 2016 BAB I KETENTUAN UMUM
PETUNJUK TEKNIS KOMPETISI LEGISLATIVE DRAFTING ANTAR MAHASISWA FAKULTAS HUKUM TINGKAT NASIONAL SCIENCESATIONAL 2016 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 1. Delegasi adalah mahasiswa hukum Sarjana Strata 1 (S-1)
Lebih terperinciA. KETENTUAN UMUM KOMPETISI SSC 2016
A. KETENTUAN UMUM KOMPETISI SSC 2016 1. Kompetisi ini diikuti oleh siswa-siswi SMP/MTs sederajat se-karesidenan Besuki dan sekitarnya 2. Peserta merupakan tim/individu di tiap lomba (MIPA, MAKO, dan ENGLISH)
Lebih terperinciPERATURAN KHUSUS LOMBA TARI TRADISIONAL LIGA MEDIKA 2017
PERATURAN KHUSUS LOMBA TARI TRADISIONAL LIGA MEDIKA 2017 BAB I PESERTA 1. Lomba Tari Tradisional IMARC Liga Medika 2017 dibuka untuk mahasiswa fakultas rumpun ilmu kesehatan (kedokteran, kedokteran gigi,
Lebih terperinciKOMPETISI STATISTIKA NASIONAL (KSN) The 12 th STATISTIKA RIA
KOMPETISI STATISTIKA NASIONAL (KSN) The 12 th STATISTIKA RIA TUJUAN 1. Menumbuhkan motivasi peserta kompetisi The 12 th Statistika Ria untuk berprestasi khususnya dalam bidang statistika. 2. Melatih mahasiswa
Lebih terperinciPerlombaan dilakukan antar SMA/sederajat se-sumatera Barat, Riau dan Jambi dengan ketentuan sebagai berikut:
Lampiran II: Term of References (ToR) Debat Hukum dan Konstitusi Tingkat SMA/Sederajat Se-Sumatera Barat, Riau dan Jambi Debat konstitusi adalah kegiatan lomba debat mengenai topik-topik yang berkaitan
Lebih terperinciTOR (Term Of References) Debat Nasional ANFEST 2016 Surakarta, Oktober 2016
TOR (Term Of References) Debat Nasional ANFEST 2016 Surakarta, 22-23 Oktober 2016 A. Debat Nasional Debat nasional adalah satu rangkaian acara ANFEST 2016, yang diselenggarakan mulai tahun 2016 oleh Himpunan
Lebih terperinciKetentuan Lomba KIC 2013
Ketentuan Lomba KIC 2013 A. KETENTUAN UMUM 1. Peserta meliputi siswa-siswi SMP baik kelas VII, VIII, atau IX. 2. Peserta hanya boleh mengikuti 1 bidang studi saja (tidak boleh merangkap). 3. Siswa mengikuti
Lebih terperinciFORMULIR PENDAFTARAN LOMBA CEPAT TEPAT BUDDHIS STAB DHARMA WIDYA
FORMULIR PENDAFTARAN LOMBA CEPAT TEPAT BUDDHIS STAB DHARMA WIDYA Nama Sekolah/Vihara/Cetiya :........................................ Alamat :........................................... Tingkat lomba yang
Lebih terperinciPERATURAN KHUSUS CABANG MINI SOCCER IMSSO LIGA MEDIKA 2017
PERATURAN KHUSUS CABANG MINI SOCCER IMSSO LIGA MEDIKA 2017 BAB I PESERTA PERTANDINGAN 1. Kompetisi mini soccer IMSSO Liga Medika 2017 dibuka untuk mahasiswa program studi pendidikan dokter dan pendidikan
Lebih terperinciFAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS AIRLANGGA BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA
Term of Reference (TOR) Nursing Debate Competition (NDC) Departemen Keilmuan FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS AIRLANGGA 2017 FLASH SUMMARY Nama Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Lebih terperinciA. Tujuan. B. Peserta
A. Tujuan Secara umum, Storytelling Competition ini bertujuan untuk memacu prestasi siswa/siswi Sekolah Menengah Pertama dan sederajat di wilayah provinsi Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Daerah Istimewa Yogyakarta
Lebih terperinciPERATURAN LOMBA Festival Dema Prodi PBI 2018 (DEPBI-Fest 2018) 1. Peserta adalah pelajar SMA/SMK/MA di Provinsi Lampung.
PERATURAN LOMBA Festival Dema Prodi PBI 2018 (DEPBI-Fest 2018) I. KETENTUAN PENDAFTARAN 1. Peserta adalah pelajar SMA/SMK/MA di Provinsi Lampung. 2. Peserta mendaftar dengan membayar lunas biaya pendaftaran
Lebih terperinciBooklet Debat. Temilnas XV
Booklet Debat Temilnas XV TEKNIS DAN KETENTUAN DEBAT EKONOMI ISLAM TEMU ILMIAH NASIONAL (TEMILNAS) XV 2016 KSEI FIES UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA A. TEMA DEBAT Revitalisasi Modal Sosial dalam Pembangunan
Lebih terperinciSalam Ilmiah, One Step To Be Winner...
Salam Ilmiah, One Step To Be Winner... Panitia SGM 7 ARSC FTP Universitas Brawijaya mengucapkan selamat kepada semua peserta lomba karya tulis (LKTI) yang lolos sebagai finalis LKTI Scientific Great Moment
Lebih terperinciPERATURAN KHUSUS LOMBA BAND LIGA MEDIKA 2017
PERATURAN KHUSUS LOMBA BAND LIGA MEDIKA 2017 BAB I PESERTA 1. Lomba band IMARC Liga Medika 2017 dibuka untuk mahasiswa umum pada pendidikan jenjang pertama (S1/D3) dari universitas negeri dan swasta di
Lebih terperinciKETENTUAN UMUM (TERM OF REFERENCE): LOMBA PENULISAN KREATIFITAS MASYARAKAT V TAHUN 2017
KETENTUAN UMUM (TERM OF REFERENCE): LOMBA PENULISAN KREATIFITAS MASYARAKAT V TAHUN 2017 Salam inovatif dan sukses! Kami segenap Panitia Pelaksana Lomba Penulisan Kreatifitas Masyarakat V Tingkat Nasional
Lebih terperinciKETENTUAN LOMBA DEBAT BAHASA ARAB
KETENTUAN LOMBA DEBAT BAHASA ARAB A. Ketentuan Umum Debat bahsa arab adalah pembahasan dan pertukaran pendapat mengenai tema tertentu dalam bahasa arab fushhah dengan saling memberi alasan yang logis untuk
Lebih terperinciguidance book GRAND FINAL Youth National Essay Competition
guidance book GRAND FINAL Youth National Essay Competition September 30th October 3rd 2016 TEENAGE ACCOUNTING COMPETITION Presented by Himpunan Mahasiswa Akuntansi Universitas Airlangga GRAND FINAL Youth
Lebih terperinciUNAI ECONOMIC FAIR BOOKLET ACCOUNTING & PAPER COMPETITION. Unveiling The New Era of Accounting
H I M A 2 nd T E R M 2 0 1 0 / 2 0 1 1 HIMPUNAN MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ADVENT INDONESIA UNAI ECONOMIC FAIR BOOKLET ACCOUNTING & PAPER COMPETITION I. Latar Belakang UNAI Economic Fair adalah
Lebih terperinciWaktu Kegiatan Pemateri Daftar ulang Panitia Pembukaan Panitia Bahasa Indonesia yang Cermat, Apik, dan Santun
DRAF PANDUAN LOMBA DEBAT BAHASA SE-JABODETABEK DALAM RANGKA BULAN BAHASA TAHUN 2017 I. Daftar Topik Debat 1. Dewan ini akan memprioritaskan pengenalan bahasa Indonesia ke luar negeri daripada pengembangan
Lebih terperinciPERATURAN KHUSUS CABANG MINI SOCCER LIGA MEDIKA 2018
= PERATURAN KHUSUS CABANG MINI SOCCER LIGA MEDIKA 2018 BAB I PESERTA PERTANDINGAN 1. Kompetisi Mini Soccer IMSSO Liga Medika 2018 dibuka untuk mahasiswa aktif Program Studi Pendidikan Dokter atau Program
Lebih terperinciBOOKLET OLIMPIADE EKONOMI ISLAM
BOOKLET OLIMPIADE EKONOMI ISLAM PESTA 2016 Pekan Ekonomi Syariah Trunojoyo Madura BUKU PANDUAN TEKNIS OLIMPIADE EKONOMI ISLAM TINGKAT SMA/ SMK/ MA/ PESANTREN SE JAWA TIMUR I. LATAR BELAKANG Dalam rangka
Lebih terperinci