Bab Hasil Pembuatan Aplikasi

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Bab Hasil Pembuatan Aplikasi"

Transkripsi

1 Bab 4 Hasil dan Pembahasan Bab ini berisi tentang hasil pembuatan aplikasi untuk penjadwalan ujian skripsi di Fakultas Teknologi Informasi (FTI) UKSW. Hasil yang dibahas adalah input dan manage data serta jadwal ujian yang terbentuk. 4.1 Hasil Pembuatan Aplikasi Hasil dari aplikasi yang dibuat dari penelitian ini adalah men- yang diberikan oleh generate jadwal ujian dari masukan-masukan user, yang digunakan untuk membantu user dalam melakukan penjadwalan ujian. Aplikasi yang dibuat hanya dibuat untuk seorang user, yaitu admin, yang dapat melakukan semua fungsi yang ada di dalam sistem Hasil Pembuatan Aplikasi Penjadwalan Ujian Aplikasi yang dibuat pertama kali akan menampilkan halaman login, yang mengharuskan user untuk melakukan proses login. Proses ini dilakukan untuk menjaga keamanan sistem dan data yang ada di dalamnya. Halaman login dapat dilihat pada Gambar 4.1. Gambar 4.1 Halaman Login 61

2 62 User diharuskan mengisi username dan password pada halaman login sebelum masuk ke dalam sistem. Untuk memastikan bahwa username dan password tersebut sesuai dengan data yang ada dalam database, maka digunakan sebuah fungsi yang digunakan untuk pengecekan login. Fungsi login dapat dilihat pada Kode Program 4.1. Kode Program 4.1 Fungsi Login 1. public boolean ceklogin(string username, String password) { 2. try { 3. ps = conn.preparestatement("select username, password FROM t_user"); 4. rs = ps.executequery(); 5. while (rs.next()) { 6. if (rs.getstring(1).equals(username) && rs.getstring(2).equals(password)) { 7. cek = true; break; 8. }}} catch (SQLException ex) { 9. Logger.getLogger(Method_User.class.getName()).log(Level.SEVER E, null, ex); 10. } finally { 11. try { 12. ps.close();rs.close();conn.close(); 13. } catch (SQLException ex) { 14. Logger.getLogger(Method_List.class.getName()).log(Level.SEVER E, null, ex); 15. }}return cek; 16. } Fungsi login pada Kode Program 4.1 mengembalikan nilai boolean. Nilai kembalian dari fungsi tersebut akan mengembalikan nilai true apabila username dan password yang dimasukkan ada di dalam database, dan bernilai false apabila username dan password tidak sesuai dengan yang ada di dalam database. Untuk mengetahui nilai kembalian dari fungsi login ini, atau dalam kata lain berhasil tidaknya proses login, ditentukan oleh fungsi pada Kode Program 4.2.

3 63 Kode Program 4.2 Fungsi Validasi Login 1. String username = request.getparameter("username"); 2. String password = request.getparameter("password"); 3. boolean cek = new Method_User().cekLogin(username, password); 4. if (cek == true) { 5. session.setattribute("user", username); 6. rd = request.getrequestdispatcher("./index2.jsp"); 7. rd.include(request, response); 8. } else { 9. request.setattribute("msg", "Invalid Username or Password"); 10. rd = request.getrequestdispatcher("./index.jsp"); 11. rd.include(request, response); 12. } Pada Kode Program 4.2 baris ke 9, fungsi validasi login ini akan mengembalikan pesan yang menunjukan bahwa proses login tidak berhasil. Apabila masukan username dan password tidak sesuai dengan database, maka sistem akan mengeluarkan pesan yang ditampilkan langsung pada halaman login. Hal ini dapat dilihat pada Gambar 4.2 dan Gambar 4.3. Gambar 4..2 Kesalahan Login Gambar 4.3 Pesan Salah Login

4 64 Apabila proses login berhasil, user dapat masuk ke dalam halaman utama sistem. Halaman utama dari sistem dapat dilihat pada Gambar 4.4. Gambar 4.4 Halaman Home Sebelum melakukan proses penjadwalan, terdapat beberapa proses yang harus dilakukan, diantaranya adalah proses pengaturan ruang ujian. Tampilan halaman pengaturan ruang ujian dapat dilihat pada Gambar 4.5. Gambar 4.5 Halaman Ruang Hal yang dilakukan dalam proses pengaturan ruang ujian ini yaitu penambahan ruang ujian dan penghapusan ruang ujian. Untuk

5 65 fungsi penambahan ruang ujian, dapat dilihat pada Kode Program 4.3. Kode Program 4.3 Fungsi Tambah Ruang Ujian 1. public boolean addruang(string nama) { 2. try { 3. ps = conn.preparestatement("insert INTO t_ruang VALUES ('" + nama + "')"); 4. if (ps.executeupdate() > 0) { 5. cek = true; 6. }} catch (SQLException ex) { 7. Logger.getLogger(Method_List.class.getName()).log(Level.SEVER E, null, ex); 8. } finally { 9. try { 10. ps.close();conn.close(); 11. } catch (SQLException ex) { 12. Logger.getLogger(Method_List.class.getName()).log(Level.SEVER E, null, ex); 13. }}return cek; } Pada Kode Program 4.3, dapat dilihat bahwa penambahan ruang dimasukkan dalam tabel t_ruang dalam database, dengan memasukkan nama ruang sesuai dengan parameter dari fungsi tersebut ketika dipanggil. Hal yang sama terjadi pada proses penghapusan ruang ujian. Penghapusan ruang dilakukan sesuai dengan parameter dari fungsi yang dapat dilihat pada Kode Program 4.4. Kode Program 4.4 Fungsi Hapus Ruang Ujian 1. public boolean deleteruang(string nama) { 2. try { 3. ps = conn.preparestatement("delete FROM t_ruang WHERE nama_ruang = '" + nama + "'"); 4. if (ps.executeupdate() > 0) { 5. cek = true; 6. }} catch (SQLException ex) { 7. Logger.getLogger(Method_List.class.getName()).log(Level.SEVER E, null, ex); 8. } finally { 9. try { 10. ps.close();conn.close(); 11. } catch (SQLException ex) { 12. Logger.getLogger(Method_List.class.getName()).log(Level.SEVER E, null, ex); 13. }} return cek; }

6 66 Untuk memberikan proteksi dalam pengaturan ruang ujian ini, dibutuhkan sistem validasi yang digunakan untuk memberikan pesan apakah proses pengaturan ruang ujian yang dilakukan berhasil atau tidak. Fungsi validasi pengaturan ruang ujian dapat dilihat pada Kode Program 4.5. Kode Program 4.5 Fungsi Validasi Pengaturan Ruang Ujian 1. if (pilih.equals("tambah")) { 2. if (new Method_List().isExistRuang(namaAdd)) { 3. request.setattribute("msg", "Ruang " + namaadd + " sudah ada!"); 4. rd = request.getrequestdispatcher("./manageruang"); 5. rd.include(request, response); 6. } else if (new Method_Jadwal().addRuang(namaAdd)) { 7. request.setattribute("msg", "Ruang telah ditambah!"); 8. rd = request.getrequestdispatcher("./manageruang"); 9. rd.include(request, response); }} 10. if (pilih.equals("hapus")) { 11. if (new Method_Jadwal().deleteRuang(namaDelete)) { 12. request.setattribute("msg", "Ruang telah dihapus!"); 13. rd = request.getrequestdispatcher("./manageruang"); 14. rd.include(request, response); }} Pada Kode Program 4.5 baris kedua, dilakukan proteksi dalam penambahan ruang ujian, yaitu melakukan pengecekan apabila nama yang dimasukkan ketika melakukan proses penambahan ruang ujian sama dengan nama ruang yang sudah ada di dalam database. Fungsi untuk mengecek nama ruang ujian yang sudah ada dapat dilihat pada Kode Program 4.6. Kode Program 4.6 Fungsi Cek Ruang Ujian 1. public boolean isexistruang(string nama) { 2. try { 3. ps = conn.preparestatement("select nama_ruang FROM t_ruang WHERE nama_ruang = '" + nama + "'"); 4. rs = ps.executequery(); 5. if (rs.next()) { 6. cek = true;} 7. } catch (SQLException ex) { 8. Logger.getLogger(Method_List.class.getName()).log(Level.SEVER E, null, ex); 9. } finally { 10. try { ps.close(); rs.close(); conn.close(); 11. } catch (SQLException ex) { 12. Logger.getLogger(Method_List.class.getName()).log(Level.SEVER E, null, ex); 13. }} return cek; }

7 67 Fungsi pada Kode Program 4.6 akan mengembalikan nilai true apabila nama ruang yang ada pada parameter fungsi sudah ada di dalam database, dan false apabila nama ruang tidak ada di dalam database. Apabila nilai kembalian bernilai true, maka fungsi penambahan ruang tidak dapat dilakukan, sedangkan apabila kembalian bernilai false, maka fungsi penambahan ruang dapat dilakukan. Selanjutnya adalah halaman penambahan jadwal dosen. Tampilan dari halaman penambahan jadwal dosen dapat dilihat pada Gambar 4.6. Gambar 4.6 Halaman Penambahan Jadwal Dosen Halaman penambahan jadwal dosen menggunakan fungsi penambahan data tanggal. Fungsi yang digunakan sama dengan fungsi penambahan tanggal ujian. Yang membedakan adalah parameter yang digunakan, yaitu nama dosen, hari, dan waktu. Sedangkan untuk tabel tempatt penyimpanan data, digunakan tabel t_dosen yang menyimpan data jadwal dosen keseluruhan. Tampilan berikutnya adalah halaman penghapusan data. Data yang dihapus dalam halaman ini adalah data tanggal ujian dan data skripsi. Fungsi yang digunakan adalah fungsi penghapusan data. Fungsi yang digunakan samaa dengan fungsi penghapusan pada

8 68 fungsi-fungsi sebelumnya. Untuk fungsi penghapusan tanggal ujian, akan menghapus semua data tanggal yang ada pada tabel t_tanggalujian, sedangkan fungsi penghapusan skripsi akan menghapus semua data skripsi yang ada pada tabel t_skripsi. Halaman penghapusan data dapat dilihat pada Gambar 4.7. Gambar 4.7 Halaman Penghapusan Data Tampilan selanjutnya adalah halaman pengaturan dosen. Pada halaman ini dapat dilihat daftar dosen FTI secara keseluruhan dan dosen-dosen yang termasuk ke dalam dosen penguji. Tampilan dari halaman pengaturan dosen dapat dilihat pada Gambar 4.8 dan Gambar 4.9. Gambar 4.8 Halaman Dosen Daftar Dosen FTI

9 69 Gambar 4.9 Halaman Dosen Daftar Dosen Penguji Fungsi yang digunakan dalam halaman pengaturan dosen ini adalah fungsi penambahan dosen menjadi dosen penguji, dan penghapusan dosen penguji dari daftar. Fungsi yang digunakan sama dengan fungsi sebelumnya, yang membedakan adalah tabel yang digunakan. Tabel yang digunakan pada halaman ini adalah tabel t_listdosen untuk mengambil daftar dosen secara keseluruhan dan tabel t_dosenpenguji sebagai penyimpanan data dosen penguji. Tampilan selanjutnya adalah halaman update dosen. Tampilan dari halaman ini dapat dilihat pada Gambar Gambar 4.10 Halaman Update Dosen

10 70 Dalam halaman ini, terdapat beberapa fungsi yang digunakan dalam proses. Untuk penambahan maupun penghapusan kode dosen dan nama dosen, fungsi yang digunakan sama dengan fungsi sebelumnya. Perbedaannya terletak pada tempat penyimpanan data, yaitu pada tabel t_listdosen. Fungsi berikutnya adalah pengaturan tahun semester. Fungsi ini akan mengembalikan nilai boolean dimana akan bernilai true apabila proses update pada database berhasil dan sebaliknya, apabila proses update pada database gagal, maka akan mengembalikan nilai false. Fungsi ini dapat dilihat pada Kode Program 4.7. Kode Program 4.7 Fungsi Pengaturan Tahun Semester 1. public boolean settahunsemester(string tahun, String semester) { 2. try { 3. ps = conn.preparestatement("update t_thnsmt SET tahun = '" + tahun + "', semester = '" + semester + "' WHERE id = 1"); 4. if (ps.executeupdate() > 0) { 5. cek = true; 6. } 7. } catch (SQLException ex) { 8. Logger.getLogger(Method_Jadwal.class.getName()).log(Level.SEV ERE, null, ex); 9. } finally { 10. try { 11. ps.close(); 12. conn.close(); 13. } catch (SQLException ex) { 14. Logger.getLogger(Method_List.class.getName()).log(Level.SEVER E, null, ex); 15. } 16. } 17. return cek; 18. } Fungsi selanjutnya adalah fungsi yang digunakan untuk merefresh jadwal dosen yang diambil dari Web Service SIASAT. Dalam fungsi ini, yang pertama dilakukan adalah mengatur nama host dan port dari Web Service yang digunakan, sehingga sistem dapat berhubungan dengan Web Service SIASAT, seperti yang

11 71 ditunjukkan pada Kode Program 4.8 baris ke-1 dan ke-2. Proses berikutnya adalah menghapus data jadwal yang terdapat pada database untuk diisi dengan data yang baru. Fungsi ini ditunjukkan pada Kode Program 4.8 baris ke-8. Kode Program 4.8 Fungsi Ambil Data dari Web Service 1. System.setProperty("http.proxyHost", "services.uksw.edu"); 2. System.setProperty("http.proxyPort", "80"); 3. String kode = request.getparameter("kode"); 4. String thnsmt = new Method_Jadwal().getTahunSemester(); 5. try { 6. String x = getjadwalmengajar(kode, thnsmt, "admin67", "adm67pwd"); 7. if (!x.isempty()) { 8. new Method_List().deleteJadwalFromKode(kode); 9. new Method_List().readDataFromWS(x, kode); 10. request.setattribute("msg", "Jadwal telah di-refresh!"); 11. rd = request.getrequestdispatcher("./updatedosen"); 12. rd.include(request, response); 13. } else { 14. request.setattribute("msg", "Jadwal tidak ada!"); 15. rd = request.getrequestdispatcher("./updatedosen"); 16. rd.include(request, response); 17. } 18. } Fungsi getjadwalmengajar() pada baris ke-6 adalah fungsi yang diambil dari Web Service SIASAT. Fungsi ini dapat dilihat pada Kode Program 4.9. Kode Program 4.9 Fungsi Web Service 1. private static String getjadwalmengajar(java.lang.string kodedosen, java.lang.string tahunsem, java.lang.string useracc, java.lang.string pwd) { 2. org.kp.kpservice service = new org.kp.kpservice(); 3. org.kp.kpservicesoap port = service.getkpservicesoap(); 4. return port.getjadwalmengajar(kodedosen, tahunsem, useracc, pwd); 5. } Setelah data jadwal di database dihapus, fungsi akan menyimpan data yang baru yang diambil dari Web Service. Agar data yang diambil dapat disimpan dalam database, data dari Web Service harus dibaca terlebih dahulu. Berikut adalah fungsi untuk

12 72 membaca data yang diambil dari Web Service yang dapat dilihat pada Kode Program Kode Program 4.10 Fungsi Baca Data dari Web Service 1. public void readdatafromws(string x, String kode) { 2. String[] jadwal = x.split("<>"); 3. for (int i = 0; i < jadwal.length; i++) { 4. String[] data = jadwal[i].split("\\ "); 5. String kode_mk = data[0]; 6. String nama_mk = data[1]; 7. String hari = data[2]; 8. String jam1 = data[3].substring(0, 2); 9. String jam2 = data[4].substring(0, 2); 10. String tempat = data[5]; 11. String jam = ""; 12. if (jam1.startswith("0")) { 13. jam1 = jam1.substring(1); 14. } 15. if (jam2.startswith("0")) { 16. jam2 = jam2.substring(1); 17. } 18. jam = jam1 + "-" + jam2; 19. New Method_List ().addjadwaldosen (kode, kode_mk, nama_mk, hari, jam, tempat); 20. } 21. } Fungsi pada Kode Program 4.10, untuk setiap jadwal dari masing-masing dosen, data akan disimpan satu-persatu ke dalam database pada tabel t_dosen, yaitu pada fungsi addjadwaldosen() di Kode Program 4.10 baris ke-19. Selanjutnya adalah halaman pengaturan tanggal. Fungsi yang digunakan dalam pengaturan tanggal adalah fungsi penambahan tanggal. Fungsi yang digunakan memiliki kesamaan dengan fungsi penambahan yang ada pada fungsi penambahan bidang minat. Yang membedakan adalah tabel yang digunakan untuk menyimpan data tanggal, yaitu tabel t_tanggalujian. Tampilan dari halaman pengaturan tanggal dapat dilihat pada Gambar 4.11.

13 73 Gambar 4.11 Halaman Pengaturan Tanggal Tampilan antarmuka selanjutnya adalah halaman pengaturan skripsi. Tampilan dari halaman pengaturan skripsi dapat dilihat pada Gambar Gambar 4.12 Halaman Pengaturan Skripsi Halaman pengaturan skripsi memiliki dua fungsi yang dapat dilakukan, yaitu fungsi penambahan data skripsi dan penghapusan data. Fungsi penambahan dan penghapusan yang ada di halaman ini memiliki kemiripan dengan fungsi sebelumnya, yang membedakan adalah parameter dari fungsi serta tabel yang digunakan untuk penyimpanan data, yaitu tabel t_skripsi. Parameter yang digunakan untuk penambahan data yaitu, NIM, nama, judul, pembimbing 1, pembimbing 2 dan bidang minat.

14 74 Selanjutnya adalah antarmuka halaman pengaturan bidang minat. Tampilan dari halaman pengaturan bidang minat dapat dilihat pada Gambar Gambar 4.13 Halaman Bidang Minat Fungsi yang digunakan dalam pengaturan bidang minat ini hampir sama dengan fungsi untuk pengaturan ruang ujian. Fungsi yang digunakan adalah fungsi penambahan bidang minat dan penghapusan bidang minat. Perbedaannya terletak pada tabel yang digunakan. Tabel yang digunakan dalam pengaturan bidang minat adalah tabel t_bidangminat. Proteksi yang dilakukan sama dengan proteksi dalam pengaturan ruang ujian. Berikutnya adalah halaman pengaturan bidang minat dosen. Bidang minat dari dosen ini akan dijadikan sebagai acuan untuk mendapatkan dosen penguji dari topik skripsi. Fungsi yang digunakan dalam pengaturan bidang minat dosen ini juga memiliki kemiripan dengan fungsi untuk pengaturan bidang minat dan pengaturan ruang, yaitu fungsi penambahan bidang minat dosen dan penghapusan bidang minat dosen. Perbedaan dari fungsinya terletak pada tabel yang digunakan. Tabel yang digunakan dalam pengaturan bidang minat dosen adalah tabel t_bidangminatdosen. Proteksi yang

15 75 dilakukan juga sama dengan proteksi untuk pengaturan bidang minat dan pengaturan ruang. Tampilan dari halaman pengaturan bidang minat dosen dapat dilihat pada Gambar Gambar 4.14 Halaman Bidang Minat Dosen Bidang minat dosen digunakan sebagai parameter untuk perhitungan dalam metode TOPSIS untuk mendapatkan dosen penguji terbaik untuk setiap dilakukan adalah membuat matriks dari nilai alternatif masing- masing kriteria dan membuat matriks ternormalisasi. Fungsi ini dapat dilihat pada Kode Program topik skripsi. Tahap pertama yang Kode Program 4.11 Matriks Nilai dan Matriks Ternormalisasi 1. double[][] matrix = new double[totalpenguji][kriteria]; int idx = 2; 2. for (int j = 0; j < totalpenguji; j++) { 3. for (int k = 0; k < kriteria; k++) { 4. matrix[j][k] = Double.parseDouble(penguji.get(idx).toString()); 5. idx += 3; } 6. double[][] matrixnormal = new double[totalpenguji][kriteria]; 7. double total = 0; 8. for (int k = 0; k < kriteria; k++) { 9. for (int l = 0; l < totalpenguji; l++) { 10. total += Math.pow(matrix[l][k], 2); } 11. for (int j = 0; j < totalpenguji; j++) { 12. matrixnormal[j][k] = matrix[j][k] / Math.sqrt(total);} 13. total = 0;}

16 76 Tahap selanjutnya adalah mencari solusi ideal positif dan solusi ideal negatif. Fungsi perhitungan ini dapat dilihat pada Kode Program Kode Program 4.12 Solusi Ideal Positif dan Negatif 1. double max = 0; List solusipositif = new ArrayList(); 2. for (int k = 0; k < kriteria; k++) { 3. for (int j = 0; j < totalpenguji; j++) { 4. if (matrixnormal[j][k] > max) { 5. max = matrixnormal[j][k]; } 6. }solusipositif.add(max); 7. max = 0; } double min = 0; 8. List solusinegatif = new ArrayList(); 9. double[] baris = new double[totalpenguji]; 10. for (int k = 0; k < kriteria; k++) { 11. for (int j = 0; j < totalpenguji; j++) { 12. baris[j] = matrixnormal[j][k]; } 13. for (int a = 0; a < baris.length - 1; a++) { 14. if (a == 0) { 15. min = Math.min(baris[a], baris[a + 1]); 16. } else { 17. min = Math.min(min, baris[a]); } 18. }solusinegatif.add(min); min = 0; } Setelah didapat solusi ideal positif dan negatif, tahap berikutnya adalah mencari jarak antara alternatif dengan solusi ideal positif dan negatif. Fungsi ini dapat dilihat pada Kode Program Kode Program 4.13 Jarak Antara Alternatif dan Solusi Ideal 1. List jarakpositif = new ArrayList(); 2. for (int j = 0; j < totalpenguji; j++) { 3. for (int k = 0; k < kriteria; k++) { 4. total += Math.pow(matrixNormal[j][k] - Double.parseDouble(solusiPositif.get(k).toString()), 2); } 5. jarakpositif.add(math.sqrt(total)); 6. total = 0; } 7. List jaraknegatif = new ArrayList(); 8. for (int j = 0; j < totalpenguji; j++) { 9. for (int k = 0; k < kriteria; k++) { 10. total += Math.pow(matrixNormal[j][k] - Double.parseDouble(solusiNegatif.get(k).toString()), 2); } 11. jaraknegatif.add(math.sqrt(total)); total = 0; } Tahap akhir dari metode TOPSIS ini adalah menentukan nilai preferensi dari masing-masing alternatif. Setelah nilai preferensi didapat, nilai tersebut diurutkan dari nilai terbesar hingga yang paling kecil untuk mendapatkan dosen penguji yang terbaik. Fungsi ini dapat dilihat pada Kode Program 4.14.

17 77 Kode Program 4.14 Nilai Preferensi 1. List nilai = new ArrayList(); 2. for (int j = 0; j < totalpenguji; j++) { 3. nilai.add(double.parsedouble(jaraknegatif.get(j).tostring()) / (Double.parseDouble(jarakNegatif.get(j).toString()) + Double.parseDouble(jarakPositif.get(j).toString()))); } 4. List urutawal = new ArrayList(); List urutakhir = new ArrayList(); 5. for (int j = 0; j < totalpenguji; j++) { 6. urutawal.add(distinctpenguji.get(j)); 7. urutawal.add(nilai.get(j)); } 8. while (!urutawal.isempty()) { 9. int a = 0; 10. for (int j = 0; j < urutawal.size() / 2; j++) { 11. if (j == 0) { 12. max = Double.parseDouble(urutAwal.get(a + 1).toString()); 13. } else if (urutawal.size() == 2) { 14. urutakhir.add(urutawal.get(0)); 15. urutakhir.add(urutawal.get(1)); 16. urutawal.remove(1); 17. urutawal.remove(0); 18. break; 19. } else { 20. max = Math.max(max, Double.parseDouble(urutAwal.get(a + 1).toString())); } 21. a += 2; } 22. int ind = urutawal.indexof(max); 23. urutakhir.add(urutawal.get(ind - 1)); 24. urutakhir.add(urutawal.get(ind)); 25. urutawal.remove(ind - 1); 26. urutawal.remove(ind - 1); } Setelah didapatkan dosen penguji untuk masing-masing topik skripsi, proses selanjutnya adalah mencari hari dan sesi ujian yang bisa dilakukan oleh dosen pembimbing dan penguji untuk skripsi tersebut. Untuk membuat sebuah jadwal ujian, sistem harus dapat menentukan waktu ujian dimana tidak ada konflik antara jadwal dosen pembimbing dan penguji. Fungsi ini dapat dilihat pada Kode Program 4.15.

18 78 Kode Program 4.15 Fungsi Pencarian Hari dan Sesi Ujian 1. public boolean cekjadwalujian(list jadwalujian, List dosen) { 2. int j = 0; List bisatidak = new ArrayList(); 3. if (jadwalujian.get(j + 5).toString().equals( 1 )) { 4. return cek = true; 5. } else { 6. for (int k = 0; k < dosen.size(); k += 4) { 7. if (k == 20) { 8. break; } 9. String hr = (String) dosen.get(k + 2); 10. String jam = (String) dosen.get(k + 3); 11. String[] jadwal = (jam.split( - )); 12. int awal = Integer.parseInt(jadwal[0]); 13. int akhir = Integer.parseInt(jadwal[1]); 14. int[] jdwldosen = new int[jadwal.length]; 15. for (int l = 0; l <= (akhir awal); l++) { 16. jdwldosen[l] = awal; awal++; } 17. for (int x1 = (int) Double.parseDouble(jadwalUjian.get(j + 3).toString()); x1 <= (int) Double.parseDouble(jadwalUjian.get(j + 4).toString()); x1++) { 18. for (int y = 0; y < jadwal.length; y++) { 19. if (jdwldosen[y] == x1 && hr.equals(jadwalujian.get(j + 1))) { 20. bisatidak.add( tidak ); 21. } else { 22. bisatidak.add( bisa ); }}} 23. for (int I = 0; I < bisatidak.size(); i++) { 24. if (bisatidak.get(i).tostring().equals( tidak )) { 25. cek = true; 26. break; }}}} return cek;} Dari fungsi yang dilihat pada Kode Program 4.15, fungsi akan mengembalikan nilai boolean, yaitu true apabila jadwal dosen tidak bisa atau terdapat konflik pada hari dan sesi tertentu, dan false apabila semua dosen bisa menghadiri ujian pada hari dan sesi tertentu. Setelah dosen penguji, hari, dan sesi ujian ditemukan, data tersebut akan disimpan ke dalam database. Fungsi yang digunakan sama dengan fungsi penambahan data yang terdapat pada fungsifungsi penambahan sebelumnya, yang membedakan adalah tabel yang digunakan untuk penyimpanan data, yaitu tabel t_jadwalujian. Pembuatan jadwal ujian dapat dilakukan apabila langkahlangkah tersebut telah terpenuhi. Dosen penguji yang didapat juga

19 79 terdapat alternatif apabila dosen penguji yang telah ditentukan tidak bisa hadir dalam ujian. Halaman jadwal ujian dapat dilihat pada Gambar Gambar 4.15 Halaman Jadwal Ujian Halaman ini adalah proses akhir dari sistem, yang akan menampilkan tabel yang berisii jadwal ujian yang terbentuk. Jadwal yang terbentuk dibuat berdasarkan data-data yang telah dimasukkan sebelumnya. Data jadwal ujian yang telah terbentuk, dapat dibuat laporan ke dalam bentuk file.xls. Laporan yang dibuat dapat berdasarkan seluruh jadwal yang terbentuk maupun berdasarkan dosen. Tampilan dari fungsi ini dapat dilihat pada Gambar Gambar 4.16 Halaman Laporan

20 Software Testing Pengujian sistem dilakukan untuk memberikan penilaian terhadap jalannya sebuah sistem. Sistem yang dibuat dapat menghasilkan jadwal ujian dimana terdapat dosen penguji yang sesuai dengan masing-masing topik skripsi dan alternatif dari dosen penguji apabila dosen penguji yang telah ditetapkan tidak dapat menghadiri ujian. Pengujian selanjutnya yang dilakukan adalah melakukan perbandingan antara jadwal yang dibentuk oleh sistem dan jadwal yang dibentuk tanpa menggunakan sistem dalam satu periode ujian. Perbandingan antara kedua jadwal diambil persentase kemiripan dosen penguji pada jadwal yang dibentuk oleh sistem dengan jadwal yang dibentuk tanpa menggunakan sistem. Persentase yang didapat kemudian dijumlah dan dibagi sejumlah topik skripsi yang diujikan pada periode tersebut, sehingga didapatkan persentase kemiripan rata-rata. Pengujian yang dilakukan mendapatkan persentase kemiripan antara kedua jadwal sebanyak 33%.

Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem

Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem Bab 3 Metode dan Perancangan Sistem 3.1 Model Pengembangan Perangkat Lunak Model pengembangan perangkat lunak yang digunakan dalam skripsi ini adalah model prototype. Tahapan yang terjadi dalam model prototype

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Sistem Admisi Non Pemamik di UKSW Sistem Admisi Non Pemamik di Universitas Kristen Satya Wacana saat ini akan dijelaskan melalui Gambar 4.1. Gambar 4.1 Sistem Admisi

Lebih terperinci

Bab IV Implementasi Sistem

Bab IV Implementasi Sistem 37 Bab IV Implementasi Sistem Implementasi aplikasi penjadwalan kereta api dengan menggunakan algoritma genetik didalam penelitian ini menggunakan bahasa pemrogramman C# dan database MySQL 5. Adapun perancangan

Lebih terperinci

Bab 4 Hasil dan Pembahasan

Bab 4 Hasil dan Pembahasan Bab 4 Hasil dan Pembahasan Bab ini berisi pemaparan mengenai hasil dari perancangan sistem dalam bentuk pembahasan mengenai uji implementasi dari hasil perancangan tersebut. Pengujian dilakukan untuk memperoleh

Lebih terperinci

KA2173 Pemrograman Berorientasi Objek. 10 BAB X PENGAKSESAN DATABASE. H a l 64

KA2173 Pemrograman Berorientasi Objek. 10 BAB X PENGAKSESAN DATABASE. H a l 64 10 BAB X PENGAKSESAN DATABASE 101 IDENTITAS Kajian Relasi Antar Kelas 2, Exception Handling, Akses Database Topik Pengaksesan Basis Data MySQL Kompetensi Utama 1 Mahasiswa memahami konsep pengaksesan basis

Lebih terperinci

Link Nama digunakan untuk menuju halaman Data Absensi Siswa.

Link Nama digunakan untuk menuju halaman Data Absensi Siswa. 142 Gambar 4.15 Tampilan Halaman Absensi Kelas Tampilan Halaman Absensi Kelas akan menampilkan data-data siswa pada kelas yang dipilih. Link Nama digunakan untuk menuju halaman Data Absensi Siswa. Link

Lebih terperinci

Bab 4 Hasil dan Pembahasan

Bab 4 Hasil dan Pembahasan Bab 4 Hasil dan Pembahasan 1.14 Hasil Implementasi Implementasi Aplikasi Sistem Pakar terdiri dari implementasi diagnosa kerusakan yang terdiri dari gejala, tempat yang diduga, diagnosa kerusakan dan pencarian

Lebih terperinci

Koneksi Java GUI-Database

Koneksi Java GUI-Database Koneksi Java GUI-Database Untuk memberikan data pada GUI yang diambil dari database Oracle, ada beberapa langkah yang harus dilakukan: 1. Membuat class koneksi 2. Membuat GUI 3. Menambahkan kode pengaksesan

Lebih terperinci

Bab Implementasi Sistem

Bab Implementasi Sistem 37 Bab 4 Hasil dan Pembahasan 4.1 Implementasi Sistem Basis Data Implementasi model sistem basis data merupakan implementasi dari perancangan basis data yang telah dibuat pada bab sebelumnya. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Implementasi Database Berikut ini adalah basis data dari rancangan tabel yang telah dibuat kedalam MySql Server. Gambar 4.1 Struktur Tabel Data Wajib Pajak 48 49 Gambar 4.2

Lebih terperinci

Koneksi Sederhana Database dengan C# (Lihat, Tambah, dan Hapus Data)

Koneksi Sederhana Database dengan C# (Lihat, Tambah, dan Hapus Data) Koneksi Sederhana Database dengan C# (Lihat, Tambah, dan Hapus Data) Database merupakan suatu hal penting dalam membuat sebuah aplikasi, baik aplikasi berbasis desktop, maupun aplikasi berbasis web. Untuk

Lebih terperinci

visit : www.marisharingilmu.wordpress.com

visit : www.marisharingilmu.wordpress.com Lisensi Pocket Book Pocket Book ini dapat anda copy dan distribusikan dengan gratis untuk kegiatan pembelajaran. Selamat datang di Pocket Book edisi selanjutnya yaitu Pocket Book : Membuat Aplikasi Java

Lebih terperinci

BAB IV PROTOTYPE. 4.1 Perancangan Antarmuka

BAB IV PROTOTYPE. 4.1 Perancangan Antarmuka BAB IV PROTOTYPE 4.1 Perancangan Antarmuka Perancangan antarmuka pada aplikasi perpustakaan yang penulis buat meliputi Halaman Utama (Home), Halaman Anggota (User), Halaman Admin, Halaman Login, Halaman

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari perancangan Sistem Pendukung Keputusan Evaluasi Kinerja Dosen Menggunakan Metode TOPSIS Pada Universitas

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN SISTEM. Pada tahap ini merupakan tahapan implementasi dari

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN SISTEM. Pada tahap ini merupakan tahapan implementasi dari BAB IV IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Pada tahap ini merupakan tahapan implementasi dari perancangan perancangan sistem yang sudah dibuat pada bab sebelumnya. Bagian ini akan

Lebih terperinci

Gambar 4.1 Menu List Anggota Menu Anggota Menu ini adalah menu yang di gunakan untuk Insert, Update, Delete, dan Read Data.

Gambar 4.1 Menu List Anggota Menu Anggota Menu ini adalah menu yang di gunakan untuk Insert, Update, Delete, dan Read Data. BAB IV HASIL DAN ANALISIS 4.1 Implementasi Sistem 4.1.1 Tampilan Petugas Perpustakaan 4.1.1.1 Menu List Anggota Menu ini di gunakan untuk memberikan informasi kepada user terkait daftar anggota perpustakaan

Lebih terperinci

Penjadwalan Ujian Skripsi Berbasis Web Service Menggunakan Metode TOPSIS (Studi Kasus : FTI UKSW)

Penjadwalan Ujian Skripsi Berbasis Web Service Menggunakan Metode TOPSIS (Studi Kasus : FTI UKSW) Penjadwalan Ujian Skripsi Berbasis Web Service Menggunakan Metode TOPSIS (Studi Kasus : FTI UKSW) Skripsi Diajukan kepada Fakultas Teknologi Informasi untuk memperoleh Gelar Sarjana Komputer Oleh : Christian

Lebih terperinci

SISTEM TERDISTRIBUSI PERTEMUAN IV ASP.NET WEB SERVICE (1)

SISTEM TERDISTRIBUSI PERTEMUAN IV ASP.NET WEB SERVICE (1) SISTEM TERDISTRIBUSI PERTEMUAN IV ASP.NET WEB SERVICE (1) Agenda Perkuliahan : 1. Gambaran Studi kasus Web Service 2. Implementasi Web Service Untuk Menyelesaikan Permasalahan Software Developer : Visual

Lebih terperinci

3 BAB III METODOLOGI

3 BAB III METODOLOGI 3 BAB III METODOLOGI Pada bab ini akan dibahas mengenai perancangan apikasi e-voting system dengan metode scratch and vote. Pembahasan desain meliputi perancangan aplikasi dan implementasi. Perancangan

Lebih terperinci

Bab 4. Hasil dan Pembahasan

Bab 4. Hasil dan Pembahasan 54 Bab 4 Hasil dan Pembahasan Pada bab ini berisi tentang penerapan sistem dan pembahasan, berdasarkan perancangan yang telah dilakukan pada bab tiga, serta pengujian sistem. Adapun tujuan implementasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Analisis masalah bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap Sistem Pendukung Keputusan Evaluasi Kinerja Dosen Menggunakan

Lebih terperinci

BAB III METODE DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III METODE DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III METODE DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Metode Penelitian 1. Studi Literatur Mencari informasi atau referensi teori yang relevan baik mengenai sistem rekomendasi maupun metode TOPSIS sebagai sumber untuk

Lebih terperinci

Bab 4 Pembahasan dan Hasil

Bab 4 Pembahasan dan Hasil Bab 4 Pembahasan dan Hasil Pada bab ini berisi hasil dan pembahasan berupa implementasi dari rancangan dan pengujian dari aplikasi yang dibangun. 4.1 Pembahasan Aplikasi Dalam perancangan aplikasi sistem

Lebih terperinci

int i = 0; while (i < 10) { System.out.println( Informatika Unpas ); i++; }

int i = 0; while (i < 10) { System.out.println( Informatika Unpas ); i++; } I. Bahan Kajian 1. Perulangan (Iterasi) Perulangan(iterasi), menyatakan bahwa suatu instruksi tertentu akan diulang sampai tercapai kondisi tertentu, tanpa kita harus menulis perintah tersebut secara berulang.

Lebih terperinci

Gambar 4.22 Tampilan Halaman Semester

Gambar 4.22 Tampilan Halaman Semester 226 Tampilan Halaman Pelajaran akan menampilkan data-data pelajaran yang telah ada. Textfield kode mata pelajaran dan nama mata pelajaran diisi untuk menambah data pelajaran baru. Link Hapus digunakan

Lebih terperinci

Pendahuluan Tinjauan Pustaka

Pendahuluan Tinjauan Pustaka 1. Pendahuluan Pendidikan menjadi salah satu kebutuhan penting dalam pengembangan sumber daya manusia. Berbagai upaya pengembangan dalam berbagai aspek dilakukan lembaga pendidikan guna meyelenggarakan

Lebih terperinci

KA2173 Pemrograman Berorientasi Objek. 9 BAB IX PEMROGRAMAN GUI: SWING. H a l 56

KA2173 Pemrograman Berorientasi Objek. 9 BAB IX PEMROGRAMAN GUI: SWING. H a l 56 9 BAB IX PEMROGRAMAN GUI: SWING 91 IDENTITAS Kajian Relasi Antar Kelas 2, Exception Handling, Akses Database Topik Pemrograman GUI (IDE tools) Kompetensi Utama 1 Menggunakan GUI pada bahasa pemrograman

Lebih terperinci

Bab 4 Pembahasan Dan Hasil Pengujian

Bab 4 Pembahasan Dan Hasil Pengujian Bab 4 Pembahasan Dan Hasil Pengujian 4.1 Implementasi Aplikasi Pada Bab 4 ini akan dijelaskan bagaimana cara kerja aplikasi program untuk pemodelan system registrasi terpadu berbasis web menggunakan web

Lebih terperinci

Bab 4 Hasil dan Pembahasan

Bab 4 Hasil dan Pembahasan Bab 4 Hasil dan Pembahasan Pada bab ini dibahas mengenai implementasi sistem tracer alumni dengan menggunakan teknologi Android berdasarkan perancangan sistem yang telah dijabarkan pada bab sebelumnya.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari perancangan Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Nama Anak Islami Dengan Metode SAW yang dapat dilihat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Hasil dari penerapan Metode Fuzzy TSukamoto dalam Pendukung Keputusan Penilaian Kinerja Karyawan pada PT. Taspen (Persero) Medan yang dibangun dapat dilihat

Lebih terperinci

Perancangan Halaman Tampil Pelunasan Perancangan Halaman Tampil Transaksi

Perancangan Halaman Tampil Pelunasan Perancangan Halaman Tampil Transaksi 88 3.9.1.9 Perancangan Halaman Tampil Pelunasan Gambar 3.50 Perancangan Halaman Tampil Pelunasan ( admin ) 3.9.1.10 Perancangan Halaman Tampil Transaksi Gambar 3.51 Perancangan Halaman Tampil Transaksi

Lebih terperinci

BAB III RANCANGAN PENGUJIAN. aplikasi ini adalah black box testing. Black box testing atau tes fungsional adalah

BAB III RANCANGAN PENGUJIAN. aplikasi ini adalah black box testing. Black box testing atau tes fungsional adalah BAB III RANCANGAN PENGUJIAN 3.1 Metode Pengujian Pada penelitian ini, metode pengujian yang akan dipakai dalam pengembangan aplikasi ini adalah black box testing. Black box testing atau tes fungsional

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 66 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Instalasi Software Dalam penulisan tugas akhir ini dalam pembuatan programnya menggunakan aplikasi XAMPP dan MySQL sebagai databasenya dengan bahasa pemrograman

Lebih terperinci

Firma Firmansyah Adi B. Resume Web Service

Firma Firmansyah Adi B. Resume Web Service Resume Web Service Web service adalah sebuah sofware aplikasi yang tidak terpengaruh oleh platform, ia akan menyediakan method-method yang dapat diakses oleh network. Ia juga akan menggunakan XML untuk

Lebih terperinci

SMART LOGIN PADASITUSWEB MENGGUNAKANQR-CODE. Masdito Bachtiar Pembimbing 1 : Ary Mazharuddin S., S.Kom., M.Comp.Sc

SMART LOGIN PADASITUSWEB MENGGUNAKANQR-CODE. Masdito Bachtiar Pembimbing 1 : Ary Mazharuddin S., S.Kom., M.Comp.Sc SMART LOGIN PADASITUSWEB MENGGUNAKANQR-CODE Masdito Bachtiar 5107100052 Pembimbing 1 : Ary Mazharuddin S., S.Kom., M.Comp.Sc. 19810620 200501 1 003 PENDAHULUAN INTERNET SEBAGAI KEBUTUHAN HIDUP Social Networks

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari sistem pendukung keputusan penentuan tempat penyimpanan produksi pada PT. Unibis dengan sistem yang dibangun

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Implementasi merupakan kelanjutan dari kegiatan perancangan system dan dapat dipandang sebagi usaha untuk mewujudkan sistem yang dirancang. Langkah langkah

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN TESTING

BAB IV IMPLEMENTASI DAN TESTING BAB IV IMPLEMENTASI DAN TESTING 4.1. Spesifikasi Kebutuhan Sumber Daya. Dalam merancang sistem informasi untuk klinik Sumber Sehat, ada beberapa hal yang perlu dan harus di siapkan antara lain : Perangkat

Lebih terperinci

Pengenalan JavaScript

Pengenalan JavaScript Pengenalan JavaScript Tujuan - Mahasiswa memahami konsep dasar Javascript - Mahasiswa mampu memahami cara menggunakan Javascript - Mahasiswa mampu memahami dasar variabel di Javascript - Mahasiswa mampu

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. commit to user

BAB IV PEMBAHASAN. commit to user digilib.uns.ac.id 26 BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Analisis Kebutuhan Sistem 4.1.1 Deskripsi Data Data yang berhasil dikumpulkan dari hasil wawancara dengan pegawai Kementrian Sosial di dapatkan data hasil survey

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Analisis masalah bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap Penentuan Jumlah Produksi Keramik pada PT. Jui Shin Medan.

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Setelah sistem dianalisis dan didesain secara rinci, maka akan menuju tahap implementasi. Implementasi merupakan tahap meletakkan sistem

Lebih terperinci

tentang perubahan kondisi aplikasi dijalankan :

tentang perubahan kondisi aplikasi dijalankan : 253 Gambar 4.22 Halaman Ganti Password Halaman ini digunakan oleh semua pengguna aplikasi ini untuk menggantikan kode sandi pengaksesan aplikasi. Dengan memasukkan kode sandi lama, kemudian memasukkan

Lebih terperinci

Bab 4. Hasil Dan Pembahasan

Bab 4. Hasil Dan Pembahasan Bab 4 Hasil Dan Pembahasan Setelah melakukan tahap perancangan aplikasi, maka pada bab ini akan dibahas tentang hasil dan pembahasan yang meliputi implementasi dari perancangan, pengujian, dan hasil analisa.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Tipe Sepeda Motor Merek HONDA dengan Metode TOPSIS yang dibangun yaitu

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 31 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1. Gambaran Umum Sistem Sistem yang dibangun dalam Skripsi ini adalah Sistem Informasi Reminder guna membantu mengingatkan mahasiswa dalam mengikuti perbaikan nilai,

Lebih terperinci

3 BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3 BAB III METODOLOGI PENELITIAN Pembuatan sistem manajemen peresensi siswa ini bertujuan untuk membantu proses manajemen presensi siswa di sekolah dengan memberikan informasi tentang presensi siswa kepada

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang sering dialami dan penanganan yang bisa dilakukan oleh cat lover.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang sering dialami dan penanganan yang bisa dilakukan oleh cat lover. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengumpulan Data dan Informasi Pengumpulan data dan informasi dilakukan pada penanganan pertama pada kucing. Penanganan pertama pada penelitian ini difokuskan pada penyakit

Lebih terperinci

Bab 4 Hasil dan Pembahasan

Bab 4 Hasil dan Pembahasan Bab 4 Hasil dan Pembahasan 4.1 Versi Aplikasi Versi aplikasi telah mengalami proses empat kali evaluasi berdasarkan tanggal yang tercantum pada tabel 4.1. Proses evaluasi yang dilalui bertahap, mulai dari

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut adalah tampilan hasil dan pembahasan dari Sistem Informasi Tentang Pakaian Adat Dalam Pernikahan Dengan Metode Prototyping Berbasis Web. IV.1.1. Tampilan

Lebih terperinci

MODUL 6 JDBC (JAVA DATABASE CONNECTIVITY)

MODUL 6 JDBC (JAVA DATABASE CONNECTIVITY) MODUL 6 JDBC (JAVA DATABASE CONNECTIVITY) TUJUAN PRAKTIKUM 1. Praktikan mengetahui definisi JDBC dan langkah-langkah standar koneksi database dengan JDBC 2. Praktikan mampu menganalisis suatu kasus dan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III1 Analisa Masalah Analisa masalah bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisa permasalahan yang terjadi dalam pemilihan bibit jambu madu terbaik Adapun permasalahan

Lebih terperinci

TUTORIAL SEDERHANA, JAVA (Swing) dan MYSQL (SELECT dan INSERT)

TUTORIAL SEDERHANA, JAVA (Swing) dan MYSQL (SELECT dan INSERT) TUTORIAL SEDERHANA, JAVA (Swing) dan MYSQL (SELECT dan INSERT) 1. Installah terlebih dahulu Database MYSQL. Untuk latihan, dapat menginstal aplikasi XAMPP yang didalamnya tersedia banyak modul, salah satunya

Lebih terperinci

LAMPIRAN A. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN A. Universitas Sumatera Utara 69 LAMPIRAN A 70 LAMPIRAN. LISTING PROGRAM 1. Listing program untuk membuat papan dan random huruf package robert.simanjuntak; import java.util.arraylist; import java.util.random; import android.graphics.color;

Lebih terperinci

Berikut ini adalah petunjuk pemakaian aplikasi basis data layanan online pada. Dimulai dengan halaman login.

Berikut ini adalah petunjuk pemakaian aplikasi basis data layanan online pada. Dimulai dengan halaman login. Prosedur Menjalankan Program Berikut ini adalah petunjuk pemakaian aplikasi basis data layanan online pada SMA Kemurnian II. Dimulai dengan halaman login. 1. Halaman Index Gambar 1 Halaman Index Guru dan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Dalam pembuatan program ini penulis menggunakan Visual Basic. Net

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Dalam pembuatan program ini penulis menggunakan Visual Basic. Net BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4. 1 Instalasi Software Dalam pembuatan program ini penulis menggunakan Visual Basic. Net dalam menjalankan program aplikasi ini dan menggunakan aplikasi Crystal Report

Lebih terperinci

Badiyanto, S.Kom., M.Kom. PBO java

Badiyanto, S.Kom., M.Kom. PBO java Badiyanto, S.Kom., M.Kom PBO java Apa yang Disebut Java? Bahasa pemrograman berorientasi objek murni yang dibuat berdasarkan kemampuankemampuan terbaik bahasa pemrograman objek sebelumnya (C++, Ada, Simula).

Lebih terperinci

BAB III METODE DAN PERANCANGAN SISTEM. menggunakan referensi jurnal, e-book, dan artikel terkait.

BAB III METODE DAN PERANCANGAN SISTEM. menggunakan referensi jurnal, e-book, dan artikel terkait. BAB III METODE DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. 1. Studi Literatur Pada tahap ini, dilakukan pencarian referensi

Lebih terperinci

TUJUAN. Memahami Koneksi dan Pemrosesan Basis Data di Java Memahami JDBC Menggunakan MySQL pada program Java

TUJUAN. Memahami Koneksi dan Pemrosesan Basis Data di Java Memahami JDBC Menggunakan MySQL pada program Java TUJUAN Memahami Koneksi dan Pemrosesan Basis Data di Java Memahami JDBC Menggunakan MySQL pada program Java 2 TODAY S MENU Pengenalan library JDBC Diagram pengaksesan database melalui JDBC Step-by-step

Lebih terperinci

DAO design pattern diimplementasi dengan beberapa langkah, yaitu :

DAO design pattern diimplementasi dengan beberapa langkah, yaitu : MODUL 3 IMPLEMENTASI DAO Teori Singkat DAO merupakan design pattern berkaitan dengan database access. DAO memisahkan persistence logic dari business atau presentation logic. DAO merupakan representasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Hasil Dalam menyajikan hasil dan uji coba pada bab ini, penulis akan menyajikan beberapa tampilan dari aplikasi yang telah dibangun. Tampilan halaman aplikasi ini dibuat

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 5.1. Implementasi Pada tahapan ini dilakukan proses implementasi dan pengujian. Dimana proses ini dilakukan setelah proses analisis dan perancangan dari sistem yang dibahas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Sistem Informasi Geografis Lokasi Sekolah Dasar Negeri Di Kota Binjai Berbasis Web dapat dilihat sebagai berikut

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA 77 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil program dan pembahasan dari Sistem Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Pengajuan Kredit Nasabah Berbasis

Lebih terperinci

Bab 4. Pembahasan dan Hasil

Bab 4. Pembahasan dan Hasil 54 Bab 4 Pembahasan dan Hasil Setelah perancangan aplikasi data-data yang telah disiapakan, maka pada bab ini akan dibahas tentang implementasi dari rancangan pada bab sebelumnya dan hasil pengujian serta

Lebih terperinci

BAB III PEMBAHASAN. Kegiatan selama kerja praktek di tim PISP Bank Indonesia yaitu :

BAB III PEMBAHASAN. Kegiatan selama kerja praktek di tim PISP Bank Indonesia yaitu : BAB III PEMBAHASAN 3.1. Jadwal Kerja Praktek Kerja praktek dilaksanakan di tim PISP (Perijinan dan Informasi Sistem Pembayaran) gedung D lantai 5 Jalan. MH. Thamrin No.2 Jakarta Pusat 10350 mulai tanggal

Lebih terperinci

2. Buka browser, kunjungi dengan menempatkan. folder asuransi pada folder htdocs terlebih dahulu.

2. Buka browser, kunjungi  dengan menempatkan. folder asuransi pada folder htdocs terlebih dahulu. Cara menjalankan aplikasi website asuransi : 1. Install XAMPP terlebih dahulu. 2. Buka browser, kunjungi http://localhost/asuransi dengan menempatkan folder asuransi pada folder htdocs terlebih dahulu.

Lebih terperinci

Bab 4 Hasil dan Pembahasan

Bab 4 Hasil dan Pembahasan Bab 4 Hasil dan Pembahasan Pada bab ini akan membahas hasil dari pembangunan sistem berdasarkan rancangan sistem yang telah pada bab tiga. 4.1 Evaluasi Sistem Prototype Evaluasi sistem prototype merupakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 33 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil 4.1.1 Uraian Hasil Metode Gabungan AHP dan TOPSIS Dalam penyelesaian permasalahan dengan metode AHP dan TOPSIS ada beberapa langkah-langkah pemecahannya, yaitu

Lebih terperinci

Lampiran Utama. a. Struktur Organisasi. Factory Manager. Vice Factory Manager. Non Produksi. Produksi. Dept. Power. Dept Greyee. Dept.

Lampiran Utama. a. Struktur Organisasi. Factory Manager. Vice Factory Manager. Non Produksi. Produksi. Dept. Power. Dept Greyee. Dept. Lampiran Utama a. Struktur Organisasi Factory Manager Vice Factory Manager Non Produksi Produksi Depart.Umum /Personalia Dept.PPC Dept. Power Dept Greyee Dept. Finishing Personalia Umum Bag. Accounting

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem Tanaman kopi merupakan tanaman penghasil biji kopi yang akan diolah menjadi kopi. Banyak penggemar kopi memilih kopi berdasarkan kualitas rasa dan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 29 1.1 Analisis Sistem BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN Dalam penulisan ini, penulis merencanakan untuk membuat sebuah aplikasi berita seputar Universitas Mercubuana pada mobile Android. Aplikasi ini menampilkan

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM KE 9

MODUL PRAKTIKUM KE 9 MODUL PRAKTIKUM KE 9 A. Target Praktikum - Mahasiswa mengetahui struktur dasar pemrograman database. - Mahasiswa mengetahui cara pengoperasian simpan, edit, cari dan hapus suatu data dalam database. -

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM 4.1. Implementasi Interface Sistem Tampilan awal dari aplikasi Kievit Training Tracking adalah form Login. Untuk masuk kedalam aplikasi maka user harus mengisi username dan password

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM

BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM 3.1. Perancangan Database 3.1.1. Conceptual Model Conceptual Model merupakan penggambaran database secara konsep dengan menggunakan ERD. Conceptual Model ditunjukkan oleh Gambar

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 65 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Setelah tahap analisa dan tahap perancangan sistem aplikasi yang sudah dijelaskan pada Bab III, maka tahap selanjutnya merupakan tahap implementasi.

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. membantu untuk lebih memahami jalannya aplikasi ini. Sistem atau aplikasi dapat

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. membantu untuk lebih memahami jalannya aplikasi ini. Sistem atau aplikasi dapat BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Implementasi Sistem Implementasi sistem adalah implementasi dari analisis dan desain yang telah dibuat sebelumnya. Sehingga diharapkan dengan adanya implementasi

Lebih terperinci

Pemrograman Berorientasi Obyek Lanjut (IT251) Ramos Somya, S.Kom., M.Cs.

Pemrograman Berorientasi Obyek Lanjut (IT251) Ramos Somya, S.Kom., M.Cs. Pemrograman Berorientasi Obyek Lanjut (IT251) Ramos Somya, S.Kom., M.Cs. Komunikasi aplikasi dengan database Aplikasi dan sistem database tidak menggunakan bahasa dan mekanisme yang sama. Sehingga program

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1. Implementasi Sistem Pada bab ini akan dilakukan implementasi dan pengujian terhadap sistem, implementasi merupakan penerapan dari proses sebelumnya yaitu proses

Lebih terperinci

Pengajar dapat melihat Jadwal Mengajar Pengajar tersebut selama mengajar di

Pengajar dapat melihat Jadwal Mengajar Pengajar tersebut selama mengajar di L- 36 Pengajar dapat melihat Jadwal Mengajar Pengajar tersebut selama mengajar di Purwacaraka Music Studio. Pada Menu Lihat Siswa, Pengajar dapat melihat siapa saja siswa yang telah dia ajar. L.70 : Alur

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Pada implementasi sistem ini akan dijelaskan mengenai perangkat yang digunakan saat pembuatan aplikasi ini. Berikut merupakan spesifikasi perangkat

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Setelah melakukan analisis dan perancangan terhadap aplikasi permainan Koneksi-4 yang akan dikembangkan, tahapan selanjutnya adalah implementasi dan pengujian.

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Sistem Salah satu hal yang perlu diperhatikan sebelum menjalankan aplikasi ini adalah implementasi sistem. Aplikasi ini dibuat dengan menggunakan bahasa

Lebih terperinci

Modul Praktikum 3 Pemograman Berorientasi Objek

Modul Praktikum 3 Pemograman Berorientasi Objek Modul Praktikum 3 Pemograman Berorientasi Objek 1. Judul : Kontrol Keputusan dan Pengulangan 2. Tujuan Percobaan : Diakhir praktikum, mahasiswa diharapkan mampu : Menggunakan struktur kontrol keputusan

Lebih terperinci

Universitas Mercu Buana

Universitas Mercu Buana 107 2. Layar Pilih Mata Kuliah logo mercu Universitas Mercu Buana Sisa Waktu 30:00 Nama : NIM : Hak sks : Jumlah sks yg diambil : Kode MtKul Mata Kuliah Gol SKS (T+P) Hapus Semua Pilih Kelas Gambar 3.29

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada aplikasi Sistem

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Sistem Informasi Mutasi Karyawan Pada PT. Panca Kurnia Niaga Nusantara Medan dapat dilihat sebagai berikut

Lebih terperinci

TUGAS AKHIR PEMOGRAMAN VISUAL APLIKASI PETERNAKAN AYAM BERBASIS JAVA DI PETERNAKAN AYAM MANDIRI

TUGAS AKHIR PEMOGRAMAN VISUAL APLIKASI PETERNAKAN AYAM BERBASIS JAVA DI PETERNAKAN AYAM MANDIRI TUGAS AKHIR PEMOGRAMAN VISUAL APLIKASI PETERNAKAN AYAM BERBASIS JAVA DI PETERNAKAN AYAM MANDIRI Oleh Kelompok 5 Anshar Firman Haryadi / 16745 Syafridal / 18760 Hesti Fitri Yeni / 1207588 PENDIDIKAN TEKNIK

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Daftar Pertanyaan(Interview Pengujian Aplikasi) 2. Apakah anda pernah melihat atau menggunakan aplikasi yang serupa?

LAMPIRAN. Daftar Pertanyaan(Interview Pengujian Aplikasi) 2. Apakah anda pernah melihat atau menggunakan aplikasi yang serupa? LAMPIRAN Daftar Pertanyaan(Interview Pengujian Aplikasi) 1. Apakah anda sudah terbiasa dengan sistem informasi/aplikasi form(desktop)? 2. Apakah anda pernah melihat atau menggunakan aplikasi yang serupa?

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Sistem Informasi Geografis Lokasi Rawan Kecelakaan Lalu Lintas Di Kota Medan Dengan Menggunakan Polar Formula

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Setelah melalui tahap analisis dan tahap perancangan terhadap aplikasi berbasis web menggunakan framework codeigniter, tahapan selanjutnya adalah implementasi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Tujuan tugas akhir ini akan membangun suatu model sistem yang

BAB III METODE PENELITIAN. Tujuan tugas akhir ini akan membangun suatu model sistem yang BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Model Pengembangan Tujuan tugas akhir ini akan membangun suatu model sistem yang melakukan proses data mulai dari pengolahan citra otak hingga menghasilkan output analisa

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1. Ruang Lingkup Website Berdasarkan kebutuhan dari pengguna, pembuatan website ini ditujukan kepada Mahasiswa FTI terkhusus untuk Progdi D3 Teknik Informatika Universitas

Lebih terperinci

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI 4.1 Implementasi Sistem Implementasi sistem merupakan sebuah tahap meletakan sistem yang diusulkan atau dikembangkan jika nantinya sistem tersebut telah siap dijalankan

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB 3. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Analisis Sistem Implementasi Sistem Teknik Web Scraping ini dibuat karena website seminar tidak menyediakan API untuk mengelola data atau content pada websitenya

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dibangun, dikembangkan menggunakan PHP ( Personal Home Page ) yang

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dibangun, dikembangkan menggunakan PHP ( Personal Home Page ) yang BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Sistem Dalam tahap ini dijelaskan mengenai implementasi perangkat lunak yang dibangun, dikembangkan menggunakan PHP ( Personal Home Page ) yang terintegrasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM Setelah melakukan analisa dan perancangan aplikasi, langkah selanjutnya adalah pengkodean (implementasi) dan pengujian. implementasi merupakan desain (perancangan)

Lebih terperinci

Bab 4 Hasil dan Pembahasan

Bab 4 Hasil dan Pembahasan Bab 4 Hasil dan Pembahasan 4.1 Implementasi Sistem berikut. Hasil implementasi sistem berdasarkan perancangan yang telah dibuat, dijelaskan sebagai Gambar 4.1. Form Voting Gambar 4.1 merupakan antarmuka

Lebih terperinci

Everybody in this country should learn how to program a computer because it teaches you how to think. Steve Jobs

Everybody in this country should learn how to program a computer because it teaches you how to think. Steve Jobs Everybody in this country should learn how to program a computer because it teaches you how to think. Steve Jobs Pengenalan Heap Heap adalah struktur data dengan konsep Binary Tree. Heap dibagi menjadi

Lebih terperinci