Sistem Informasi Manajemen Karir pada PT. Pertamina EP

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Sistem Informasi Manajemen Karir pada PT. Pertamina EP"

Transkripsi

1 Sistem Informasi Manajemen Karir pada PT. Pertamina EP Citra Virgie Ananda Binus University, Jakarta, Indonesia, Win Ce Binus University, Jakarta, Indonesia, Laksmi Sito Dwi Irvianti Binus University, Jakarta, Indonesia, ABSTRACT Career Management is the problems that are often encountered in the human resource management in a company. The purposes of this thesis are analyze the ongoing business process of career management at PT. Pertamina EP and designing career management information system as the solution of the problems faced by company. Analysis methodology that used is the Career Path to establish career development of the employees in the company, Training Needs Analysis to analyze the training needs of companies, Procedure Analysis to analyze the ongoing business processes of career management, and BARS Method in assessing employee performance. While, the design method that used is the method of Satzinger approach is Object-Oriented Analysis and Design (OOAD), which includes Activity Diagram, Use Case Diagram, Class Diagram, Sequence, and User Interface. From the analysis conducted, the proposed solution is to design career management information systems that can support the activities of Human Resources Division, especially in terms of staffing, training and development, and performance assessment, and provide convenience in managing the development of employees and support decisionmaking at PT. Pertamina EP. (CV). Keywords: Analysis and design of information system, career management, career management information system, Object-Oriented Analysis and Design.

2 ABSTRAK Manajemen karir merupakan masalah yang sering ditemui dalam pengelolaan sumber daya manusia pada suatu perusahaan. Tujuan penulisan skripsi adalah menganalisis proses bisnis manajemen karir yang sedang berjalan pada PT. Pertamina EP dan merancang sistem informasi manajemen karir sebagai solusi terhadap masalah yang dihadapi oleh perusahaan. Metodologi analisa yang digunakan adalah Jalur Karir (Career Path) untuk menetapkan perkembangan karir karyawan di perusahaan, Training Needs Ananlysis untuk menganalisa kebutuhan pelatihan pada perusahaan, Procedure Analysis untuk menganalisis proses bisnis manajemen karir yang sedang berjalan, dan Metode BARS dalam melakukan penilaian kinerja karyawan. Sedangkan Metode Perancangan yang digunakan adalah metode pendekatan Satzinger yaitu Object-Oriented Analysis and Design (OOAD) yang meliputi Activity Diagram, Use Case Diagram, Class Diagram, Sequence, dan User Interface. Dari hasil analisis yang dilakukan, solusi yang diusulkan adalah merancang sistem informasi manajemen karir yang dapat mendukung aktivitas-aktivitas Divisi Human Resource khususnya dalam hal penempatan staf, pelatihan dan pengembangan, serta penilaian kinerja, dan memberikan kemudahan dalam mengatur pengembangan karyawan dan mendukung pengambilan keputusan pada PT. Pertamina EP. (CV). Kata Kunci: Analisa dan perancangan sistem informasi, manajemen karir, sistem informasi manajemen karir, Object-Oriented Analysis and Design. PENDAHULUAN Dalam menghadapi persaingan bisnis yang semakin ketat seiring dengan meningkatnya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi seperti sekarang ini, menyadarkan kepada semua orang bahwa perubahan lingkungan bisnis dan organisasi adalah nyata dan sedang berlangsung. Untuk menghadapi persaingan bisnis yang semakin kompetitif, dinamis, dan cenderung sulit diprediksi pada era global saat ini membutuhkan ketersediaan Sumber Daya Manusia (SDM) yang cakap, terampil, berkeahlian dan responsif terhadap perubahan. Organisasi yang memperkerjakan orang-orang untuk mencapai tujuan dalam menyediakan SDM pada era global sekarang maupun untuk proyeksi di masa datang tidak boleh mengesampingkan fenomena perubahan lingkungan bisnis yang massif dan turbulen seperti sekarang ini. Kelangsungan eksistensi organisasi yang hidup, tumbuh, dan berkembang ditengah lingkungan bisnis yang kompetitif memerlukan SDM yang berkualitas (Sunarta, 2010). Dalam pelaksanaannya, SDM yang profesional tidak hanya mempertimbangkan penggunaan HRIS sebagai pendukung untuk tugas-tugas strategis SDM tetapi juga melihatnya sebagai teknologi yang memungkinkan. HRIS membentuk integrasi antara Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) dan Teknologi Informasi. HRIS mendukung perencanaan, administrasi, pengambilan keputusan, dan kontrol. Sistem ini mendukung aplikasi seperti seleksi dan penempatan karyawan, gaji, pensiun dan manfaat manajemen, intake dan proyeksi pelatihan, career-pathing, pemantauan ekuitas, dan evaluasi produktivitas. Sistem informasi ini meningkatkan efisiensi administrasi dan menghasilkan laporan yang mampu meningkatkan pengambilan keputusan (Boateng, 2009). Hasil wawancara menunjukkan bahwa PT. Pertamina EP memiliki masalah pada sistem manajemen karir, yaitu pada sistem penempatan karyawan, pelatihan dan pengembangan, serta penilaian kinejra, dimana masih dikelola dan diolah secara manual yang dapat menyebabkan beberapa masalah diantaranya rumitnya melakukan proses pencatatan, resiko kehilangan data file yang besar, tidak fleksibel dalam mengakses file, proses panjang dan berjalan lama, banyaknya pemakaian kertas, resiko kehilangan data, tercecernya file, dan sulitnya pencarian file yang dibutuhkan. Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis proses bisnis manajemen karir yang sedang berjalan pada PT. Pertamina EP dan merancang sistem informasi manajemen karir sebagai solusi terhadap masalah yang dihadapi oleh perusahaan. Manfaat penelitian ini yaitu meningkatkan kualitas manajemen karir pada

3 perusahaan sehingga terpenuhinya pengembangan karir karyawan secara efektif dan efisien, serta meningkatkan kinerja dan produktivitas perusahaan, khususnya pada divisi Human Resource. METODOLOGI Metode yang digunakan dalam analisa dan perancangan sistem informasi manajemen karir ini meliputi: 1. Metode analisis Metode analisis yang digunakan yaitu: a. Career Path untuk menganalisis jalur dan perkembangan karir karyawan, b. Training Needs Analysis (TNA) untuk menganalisis kebutuhan pelatihan karyawan, c. Metode BARS untuk melakukan penilaian kinerja, dan d. Procedure Analysis pada proses manajemen karir yang sedang berjalan saat ini dimana dari proses ini dapat dibuat analisis kebutuhan sistem informasi manajemen karir yang untuk selanjutnya digunakan sebagai acuan dalam perancangan sistem informasi manajemen karir. 2. Metode perancangan Metode perancangan yang digunakan adalah metode pendekatan Satzinger yaitu metode Object Oriented Analysis and Design (OOAD). Konsep OOAD mencakup analisis dan desain sebuah sistem dengan pendekatan objek, yaitu Object Oriented Analysis (OOA) dan Object Oriented Design (OOD). OOA adalah metode analisis yang memeriksa syarat yang harus dipenuhi sebuah sistem dari sudut pandang kelas-kelas dan objek-objek yang ditemui dalam ruang lingkup perusahaan. Sedangkan OOD adalah metode untuk mengarahkan arsitektur software yang didasarkan pada manipulasi objek-objek sistem atau subsistem. Metode OOAD disajikan dalam notasi Unified Modelling Language (UML) yang meliputi Activity Diagram, Use Case Diagram, Class Diagram, Sequence, dan User Interface. HASIL DAN BAHASAN Hasil analisis yang dilakukan pada sistem manajemen karir yang sedang berjalan pada PT. Pertamina EP yaitu sebagai berikut: 1. Career Path untuk menganalisis jalur dan perkembangan karir karyawan. Jalur karir yang terdapat pada PT. Pertamina EP merupakan jalur karir inovatif yaitu kombinasi pergerakan vertikal ke atas (promosi atau kenaikan jabatan ke tingkatan yang lebih tinggi), verikal ke bawah (demosi atau penurunan jabatan ke tingkat yang lebih rendah) dan horizontal (transfer atau perpindahan ke jabatan yang memiliki tingkatan yang sama). Fungsi dari jalur karir ini yaitu untuk mengetahui jalur karir karyawan dan menetapkan perkembangan karir mereka di perusahaan. Jalur karir ini akan berpengaruh terhadap penempatan karyawan kedepannya, apakah akan di promosi, mutasi atau di demosi. Jalur karir vertikal yang terdapat pada PT. Pertamina EP dapat dilihat pada Gambar 1.

4 Gambar 1 Jalur karir PT. Pertamina EP 2. Training Needs Analysis (TNA) untuk menganalisis kebutuhan pelatihan karyawan. Analisis kebutuhan pelatihan merupakan suatu proses pengumpulan dan analisis data dalam rangka mengidentifikasi bidang-bidang atau faktor-faktor apa saja yang ada di dalam perusahaan yang perlu ditingkatkan atau diperbaiki agar kinerja pegawai dan produktivitas perusahaan menjadi meningkat. Tujuan dari analisis ini adalah untuk memperoleh data akurat tentang apakah ada kebutuhan untuk menyelenggarakan pelatihan. Terdapat tiga level analisis kebutuhan pelatihan pada PT. Pertamina EP, yaitu: a. Analisis organisasi Manager menganalisis kebutuhan pelatihan didasarkan pada kebutuhan strategis perusahaan dalam merespon dinamika bisnis masa depan. Kebutuhan strategis perusahaan mengacu pada dua elemen yaitu corporate strategy (strategi perusahaan) dan corporate value (nilai perusahaan). b. Analisis tugas Manager tiap divisi melakukan analisis terhadap pekerjaan atau tugas dengan membandingkan pekerjaan dengan kemampuan, keterampilan, dan pengetahuan yang dibutuhkan dalam melakukan pekerjaan atau tugas tersebut. c. Analisis individu Manager tiap divisi melakukan analisis yang berfokus pada individu dan bagaimana mereka melakukan pekerjaannya. Analisis yang dilakukan mencakup kemampuan, keterampilan, dan pengetahuan yang dimiliki karyawan untuk melaksanakan pekerjaannya.

5 Gambar 2 Training Needs Analysis 3. Metode BARS untuk melakukan penilaian kinerja. Penilaian kinerja adalah proses melalui mana organisasi-organisasi mengevaluasi atau menilai prestasi dan kinerja karyawan. Metode penilaian yang akan digunakan adalah Metode BARS (Behaviorally Anchored Rating Scale). Metode BARS merupakan metode yang menggabungkan keuntungan dari naratif, kejadian kritis, dan skala kuantifikasi (tipe penilaian grafik) dengan mengangkat skala peringkat dengan contohcontoh perilaku spesifik kinerja baik atau buruk. 4. Procedure Analysis pada proses manajemen karir yang sedang berjalan saat ini dimana dari proses ini dapat dibuat analisis kebutuhan sistem informasi manajemen karir yang untuk selanjutnya digunakan sebagai acuan dalam perancangan sistem informasi manajemen karir. Analisis prosedur yang dilakukan yaitu diantaranya prosedur penempatan staf, prosedur pelatihan dan pengembangan, serta prosedur penilaian kinerja. Setelah dilakukan analisis proses bisnis manajemen karir yang berjalan pada PT. Pertamina EP, maka selanjutnya dilakukan perancangan sistem informasi manajemen karir yang diusulkan. Sistem Informasi Manajemen Karir pada PT. Pertamina EP dirancang dengan tujuan untuk mendukung divisi human resource dalam mengetahui struktur penempatan, pengembangan karir, dan sistem penilaian kinerja karyawan yang tepat, memaksimalkan kegiatan operasional manajemen sumber daya manusia dalam perusahaan, serta mempermudah menghasilkan informasi dan laporan-laporan yang mendukung manajemen dalam mengambil keputusan. Use Case Diagram Gambar berikut merupakan use case diagram yang terdapat dalam sistem informasi manajemen karir pada PT. Pertamina EP.

6 Gambar 3 Use Case Diagram Penempatan Staf

7 Gambar 4 Use Case Diagram Pelatihan dan Pengembangan

8 Gambar 5 Use Case Diagram Penilaian Kinerja Class Diagram Berikut ini merupakan rancangan class diagram sistem informasi manajemen karir yang diusulkan.

9 Gambar 6 Class Diagram Sistem Informasi Manajemen Karir PT. Pertamina EP

10 User Interface Berikut ini User Interface sistem informasi manajemen karir yang diusulkan. Gambar 7 User Interface Halaman Login Gambar 8 User Interface Halaman Home

11 SIMPULAN DAN SARAN Simpulan Dari hasil analisis dan perancangan terhadap Sistem Informasi Manajemen Karir pada PT. Pertamina EP maka dapat disimpulkan beberapa hal, antara lain: Saran 1. Dari hasil analisis manajemen karir yang diterapkan di perusahaan, ditemukan beberapa aktivitas manajemen karir yang perlu diperbaiki. Hal ini dapat dilihat dari sistem manajemen karir yang masih dikelola dan diolah secara manual berformat ppt dengan database berformat xls. Dari hal tersebut dapat disimpulkan bahwa beberapa kinerja Manajemen SDM perusahaan terutama pada bagian penempatan staf, pelatihan dan pengembangan karyawan, dan penilaian kinerja harus diperbaiki agar Manajemen SDM dapat dilakukan secara efektif dan efisien. 2. Berdasarkan hasil analisis kebutuhan informasi tersebut didapatkan sasaran yaitu: membuat suatu prosedur penempatan staf yang memungkinkan untuk melakukan perekrutan internal yaitu proses promosi, mutasi, dan demosi yang tepat sesuai dengan penilaian dan kelayakan karyawan, membuat suatu standar penilaian yang memungkinkan penilaian kinerja yang lebih objektif, dan membuat suatu prosedur pelatihan yang memungkinkan analisis kebutuhan dilakukan sesuai dengan kebutuhan divisi. 3. Perancangan sistem informasi yang dibuat adalah sistem informasi yang dapat menunjang manajemen karir dimulai dari permintaan tenaga kerja, penyimpanan dan pengelolaan data dan informasi karyawan, proses promosi, mutasi, demosi, pemutusan hubungan kerja (termination), menampilkan struktur organisasi, usulan pelatihan, pendaftaran pelatihan, evaluasi pelatihan, menampilkan dan menyimpan competencies catalog dan KPI (Key Performance Indicator), penilaian kinerja dengan metode BARS, serta laporan-laporan untuk mendukung pengambilan keputusan. Berdasarkan hasil analisis dan perancangan yang dilakukan, maka saran yang dapat diberikan untuk tindak lanjut ataupun meningkatkan penggunaan sistem informasi manajemen karir jika ingin dikembangkan adalah sebagai berikut: 1. Memungkinkan adanya modul sistem kompensasi perusahaan terhadap karyawan. 2. Memungkinkan adannya sistem penggajian yang terintegrasi dengan bagian akuntansi sehingga dapat mempermudah dalam pengambilan keputusan pembayaran gaji karyawan. REFERENSI Bennett, S., Mcrobb, S., & Farmer, R. (2010). Object-Oriented System Analysis and Design using UML (4th Edition). MCGraw-Hill Education. Boateng, A.-A. A. (2009). The Role of HRIS in Strategic Human Resource Management. Journal of Human Resource Management. Swedia. Dessler, G. (2010). Human Resource Management (10th Edition). New Jersey: Pearson Education, Inc. Laudon, K. C., & Laudon, J. P. (2010). Sistem Informasi Manajemen. Jakarta: Salemba Empat. Mathis, R., & Jackson, J. (2009). Alih bahasa oleh Angelica. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Salemba Empat. Mondy, R. W. (2010). Human Resource Management (11th Edition). Prentice Hall.

12 Rivai, V., & Sagala, E. (2009). Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan (Edisi kedua). Jakarta: Raja Grafindo Persada. Satzinger, J., Jackson, R., & Burd, S. (2009). System & Analysis Design in Changing World (5th Edition). Canada: Cengage Learning. Snell, S., & Bohlander, G. (2010). Principle of Human Resource Management (15th Edition). South- Western: Cengage Learning. Sunarta. (2010). Perencanaan Sumber Daya Manusia (Kunci Keberhasilan Organisasi). Jurnal Sumber Daya Manusia. Yogyakarta. RIWAYAT PENULIS Citra Virgie Ananda lahir di Jakarta pada 17 Juli Penulis menamatkan pendidikan S1di Universitas Bina Nusantara (Binus University), Jakarta, pada program ganda, dalam bidang Manajemen dan Sistem Informasi pada tahun 2014.

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI JASA REPARASI KAPAL PADA PT. DOK & PERKAPALAN KODJA BAHARI (PERSERO) GALANGAN II

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI JASA REPARASI KAPAL PADA PT. DOK & PERKAPALAN KODJA BAHARI (PERSERO) GALANGAN II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI JASA REPARASI KAPAL PADA PT. DOK & PERKAPALAN KODJA BAHARI (PERSERO) GALANGAN II Shelly Susilawati 1, Veronika Kris Andriyanti 2, Elvina Rahardi 3, Sugiarto

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan zaman, pemakaian teknologi informasi menjadi

BAB 1 PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan zaman, pemakaian teknologi informasi menjadi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan zaman, pemakaian teknologi informasi menjadi suatu keunggulan kompetitif dalam suatu perusahaan. Perusahaan yang mempunyai teknologi informasi

Lebih terperinci

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA BERBASIS WEB PADA PT. SUCOFINDO APPRAISAL UTAMA

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA BERBASIS WEB PADA PT. SUCOFINDO APPRAISAL UTAMA ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA BERBASIS WEB PADA PT. SUCOFINDO APPRAISAL UTAMA Purba Juniarto Sidabutar Jurusan Sistem Informasi dan Manajemen, Binus University, Jl. K. H.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. tersebut, dua diantara bidang lain yang menjadi titik berat strategi bisnis

BAB 1 PENDAHULUAN. tersebut, dua diantara bidang lain yang menjadi titik berat strategi bisnis BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada saat ini kita tengah berada dalam suatu era baru yang disebut sebagai Pada era knowledge economy. Jika dalam era ekonomi industry strategi bisnis dititikberatkan

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA BERBASIS WEB

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA BERBASIS WEB PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA BERBASIS WEB Devie Firmansyah, S.Kom., M.Kom 1, Rudi Nugraha 2 1,2 Program Studi Sistem Informasi STMIK LPKIA Jln. Soekarno Hatta No. 456 Bandung 40266,

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN, PEMBELIAN, DAN PERSEDIAAN MATERIAL PADA PT MITRA SINERGI ADHITAMA

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN, PEMBELIAN, DAN PERSEDIAAN MATERIAL PADA PT MITRA SINERGI ADHITAMA PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN, PEMBELIAN, DAN PERSEDIAAN MATERIAL PADA PT MITRA SINERGI ADHITAMA 1 Ria Ayu Anggraini Binus University, Jakarta Barat, DKI Jakarta, Indonesia Tanty Oktavia,

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PERHITUNGAN BIAYA PRODUKSI DENGAN METODE JOB ORDER COSTING PADA PT ASTHA BERIBIS GRAFIKA

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PERHITUNGAN BIAYA PRODUKSI DENGAN METODE JOB ORDER COSTING PADA PT ASTHA BERIBIS GRAFIKA PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PERHITUNGAN BIAYA PRODUKSI DENGAN METODE JOB ORDER COSTING PADA PT ASTHA BERIBIS GRAFIKA Nerissa - 1401113332 Rudipan Kusuma - 1401115350 BINUS UNIVERSITY Jl. Kebon Jeruk

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Karyawan merupakan sumber daya yang memiliki peranan sangat penting pada suatu perusahaan. Hal tersebut dikarenakan karyawan itulah yang nantinya akan memberdayakan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sebuah bisnis tidak dapat bergerak apalagi berkembang tanpa adanya campur tangan sumber daya manusia atau SDM. Wirawan (2009 : 1) menjelaskan bahwa SDM merupakan sumber

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan dagang karena persediaan merupakan aset utama perusahaan dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan dagang karena persediaan merupakan aset utama perusahaan dalam BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kegiatan pengendalian persediaan menjadi sangat penting bagi perusahaan dagang karena persediaan merupakan aset utama perusahaan dalam melakukan aktivitas bisnisnya,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada dewasa ini, persaingan antar perusahaan semakin sengit. Konsumen juga semakin cerdas dalam memilih produk atau jasa yang mereka inginkan. Oleh karena itu, setiap

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KARIER BERBASIS WEB PADA PT. DELTATAMA MITRA SEJAHTERA SKRIPSI

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KARIER BERBASIS WEB PADA PT. DELTATAMA MITRA SEJAHTERA SKRIPSI ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KARIER BERBASIS WEB PADA PT. DELTATAMA MITRA SEJAHTERA SKRIPSI Oleh Cindy Patricia Winata 0900824993 PROGRAM GANDA MANAJEMEN DAN SISTEM INFORMASI BINA

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. sangat penting dalam meningkatkan kinerja dalam dunia bisnis.

BAB 1 PENDAHULUAN. sangat penting dalam meningkatkan kinerja dalam dunia bisnis. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat ini, Teknologi Informasi mengalami pengembangan yang sangat pesat dari waktu ke waktu. Teknologi Informasi menjadi sesuatu yang sangat penting dalam meningkatkan

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENJUALAN, PENAGIHAN PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS PADA PT RACKINDO SETARA PERKASA

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENJUALAN, PENAGIHAN PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS PADA PT RACKINDO SETARA PERKASA ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENJUALAN, PENAGIHAN PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS PADA PT RACKINDO SETARA PERKASA Rianto Wijaya, Yanti, dan Vina Georgiana Jurusan Sistem Informasi

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA DALAM MENDUKUNG PERENCANAAN STRATEGIS PERUSAHAAN

SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA DALAM MENDUKUNG PERENCANAAN STRATEGIS PERUSAHAAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA DALAM MENDUKUNG PERENCANAAN STRATEGIS PERUSAHAAN Noerlina Jurusan komputer Akuntansi, Fakultas Ilmu Komputer, Binus University Jl. KH. Syahdan No. 9, Palmerah, Jakarta

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.2 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.2 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.2 Latar Belakang Perusahaan membutuhkan sistem informasi untuk mendukung proses bisnisnya guna meningkatkan keunggulan kompetitif perusahaan (Mia dan Clarke, 1999 dalam Susanto dan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang. Di era globalisasi ini, pemakaian teknologi informasi sudah sangat luas

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang. Di era globalisasi ini, pemakaian teknologi informasi sudah sangat luas BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Di era globalisasi ini, pemakaian teknologi informasi sudah sangat luas dalam berbagai bidang termasuk industri di Indonesia. Seiring dengan perkembangan teknologi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penerapan Sistem informasi akuntansi pada perusahaan pada era globalisasi saat ini dianggap penting, dikarenakan informasi yang digunakan oleh manajemen perusahaan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. perkembangan teknologi informasi untuk mempertahankan dan mengembangkan

BAB 1 PENDAHULUAN. perkembangan teknologi informasi untuk mempertahankan dan mengembangkan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan waktu hampir seluruh perusahaan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi untuk mempertahankan dan mengembangkan usahanya. Selain

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. yang penting bagi suatu perusahaan. Dengan adanya teknologi informasi, maka

BAB 1 PENDAHULUAN. yang penting bagi suatu perusahaan. Dengan adanya teknologi informasi, maka BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Teknologi informasi pada masa kini, telah menjadi suatu kebutuhan yang penting bagi suatu perusahaan. Dengan adanya teknologi informasi, maka proses-proses yang ada

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENGGAJIAN DAN PENGELUARAN KAS BERBASIS WEB PADA PT. POSO ENERGY

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENGGAJIAN DAN PENGELUARAN KAS BERBASIS WEB PADA PT. POSO ENERGY PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENGGAJIAN DAN PENGELUARAN KAS BERBASIS WEB PADA PT. POSO ENERGY M. Iqbal Saputra, Arta Moro Sundjaja, Hery Harjono Muljo Universitas Bina Nusantara, Komplek

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KEGIATAN ADMINISTRASI SERTIFIKASI PADA PT. PLN (PERSERO) PUSDIKLAT UNIT SERTIFIKASI

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KEGIATAN ADMINISTRASI SERTIFIKASI PADA PT. PLN (PERSERO) PUSDIKLAT UNIT SERTIFIKASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KEGIATAN ADMINISTRASI SERTIFIKASI PADA PT. PLN (PERSERO) PUSDIKLAT UNIT SERTIFIKASI Nugroho Sihraharja Handoko Jurusan Sistem Informasi dan Manajemen, Binus University, Jl. K.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Suatu perusahaan dapat berkembang serta berjalan dengan baik jika memiliki sumber daya manusia (SDM) yang tepat. SDM yang tepat mampu menunjang kinerja suatu perusahaan

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MANAJEMEN ANGGOTA KLUB SENI FOTOGRAFI BINA NUSANTARA BERBASIS WEB

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MANAJEMEN ANGGOTA KLUB SENI FOTOGRAFI BINA NUSANTARA BERBASIS WEB ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MANAJEMEN ANGGOTA KLUB SENI FOTOGRAFI BINA NUSANTARA BERBASIS WEB Aditya Permana; Frederick L. Musa Kaban; Septiadi Mahardika; Gintoro, S.Kom., MM Jurusan Teknik Informatika,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Pada saat ini perkembangan di bidang teknologi informasi sangat pesat, perkembangan yang begitu signifikan terjadi pada perangkat keras (hardware) maupun pada perangkat

Lebih terperinci

ANALYSIS AND DESIGN INFORMATION SYSTEM LOGISTICS DELIVERY SERVICE IN PT REPEX WAHANA

ANALYSIS AND DESIGN INFORMATION SYSTEM LOGISTICS DELIVERY SERVICE IN PT REPEX WAHANA ANALYSIS AND DESIGN INFORMATION SYSTEM LOGISTICS DELIVERY SERVICE IN PT REPEX WAHANA Stephanie Surja 1 ; Lius Steven Sanjaya 2 1,2 Information Systems Department, School of Information Systems, BINUS University

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada saat ini, perkembangan teknologi dan perekonomian bergerak sangat cepat sehingga

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada saat ini, perkembangan teknologi dan perekonomian bergerak sangat cepat sehingga BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat ini, perkembangan teknologi dan perekonomian bergerak sangat cepat sehingga mengakibatkan semakin tingginya persaingan antar perusahaan-perusahaan bisnis.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam era globalisasi saat ini manusia telah terkoneksi ke dalam situasi yang segala sesuatunya memerlukan informasi yang sangat dibutuhkan dan bisa didapat

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA DALAM OPERASIONAL KEGIATAN PERSONALIA PADA PT. PANCAMITRA PACKINDO

SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA DALAM OPERASIONAL KEGIATAN PERSONALIA PADA PT. PANCAMITRA PACKINDO SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA DALAM OPERASIONAL KEGIATAN PERSONALIA PADA PT. PANCAMITRA PACKINDO Yoannita Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia Abstrak PT. Pancamitra Packindo merupakan

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: Documenting the population, village clerks

ABSTRACT. Keywords: Documenting the population, village clerks ABSTRACT This study aims to create and design an information system that can help improve the efficiency of time and costs in managing the process of population census. The goal is to analyze population

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENILAIN KINERJA PEGAWAI UNTUK PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

SISTEM INFORMASI PENILAIN KINERJA PEGAWAI UNTUK PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA SISTEM INFORMASI PENILAIN KINERJA PEGAWAI UNTUK PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA Jurusan Teknik Informatika Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sunan Gunung Djati Bandung ABSTRAK Kemajuan suatu perusahaan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Manajemen sumber daya manusia merupakan serangkaian proses untuk memperoleh, melatih, menilai, dan memberikan kompensasi kepada karyawan dalam mengontrol aktivitas

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENILAIAN KINERJA MENGGUNAKAN METODE BALANCE SCORECARD

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENILAIAN KINERJA MENGGUNAKAN METODE BALANCE SCORECARD PERANCANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENILAIAN KINERJA MENGGUNAKAN METODE BALANCE SCORECARD 1 Doni, 2 Randhi Ramadhani Rivai Program Studi Sistem Informasi STMIK LPKIA Jln. Soekarno Hatta No. 456 Bandung

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA PADA PT. ANUGRAH MANDIRI TELEPOWER

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA PADA PT. ANUGRAH MANDIRI TELEPOWER PERANCANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA PADA PT. ANUGRAH MANDIRI TELEPOWER Sheane Binus University, Jakarta Barat, DKI Jakarta, Indonesia Argogalih, SE., MM Binus University, Jakarta Barat, DKI

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pertumbuhan ekonomi adalah suatu proses perubahan kondisi perekonomian suatu negara secara berkesinambungan menuju keadaan yang lebih baik selama periode tertentu.

Lebih terperinci

Meeting 3_ADS. System Development Life Cycle (SDLC)

Meeting 3_ADS. System Development Life Cycle (SDLC) Meeting 3_ADS System Development Life Cycle (SDLC) Capaian Pembelajaran Mampu menjelaskan tentang System Development Life Cycle (SDLC) khususnya tahap planning, analysis dan design Mampu memaparkan tentang

Lebih terperinci

Kata kunci : Sistem informasi, UML, Penggajian

Kata kunci : Sistem informasi, UML, Penggajian PEMODELAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN (STUDI KASUS: DOSEN TIDAK TETAP STIKOM DINAMIKA BANGSA JAMBI) Brestina Gultom Dosen tetap STIKOM Dinamika Bangsa Jambi Program Studi Informasi, STIKOM Dinamika Bangsa;

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. keunggulan bersaing perusahaan tersebut. Salah satu contohnya adalah

BAB I PENDAHULUAN. keunggulan bersaing perusahaan tersebut. Salah satu contohnya adalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Perkembangan teknologi informasi dewasa ini sangat pesat sehingga berbagai macam informasi dapat diperoleh dan diproses dengan mudah dan cepat. Banyak perusahaan memanfaatkan

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN KARIER SEBAGAI MOTIVATOR KERJA KARYAWAN

PENGEMBANGAN KARIER SEBAGAI MOTIVATOR KERJA KARYAWAN PENGEMBANGAN KARIER SEBAGAI MOTIVATOR KERJA KARYAWAN Laksmi Sito Dwi Irvianti 1 ABSTRACT Regarding the importance of employee s work motivation and how it affects the productivity and the performance of

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA STUDI KASUS: PERUSAHAAN DISTRIBUTOR SEPEDA MOTOR

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA STUDI KASUS: PERUSAHAAN DISTRIBUTOR SEPEDA MOTOR PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA STUDI KASUS: PERUSAHAAN DISTRIBUTOR SEPEDA MOTOR Fandi Halim 1, Gunawan 2, Linda 3 1,2,3 Program Studi S-1 Sistem Informasi, STMIK Mikroskil Jl. Thamrin

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada era globalisasi saat ini, teknologi mengalami kemajuan yang sangat pesat. Dengan adanya kemajuan teknologi tersebut, menyebabkan meningkatnya tingkat persaingan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. meningkatkan kualitas pelayanan mereka untuk memberikan kepuasan pada para

BAB 1 PENDAHULUAN. meningkatkan kualitas pelayanan mereka untuk memberikan kepuasan pada para BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dengan semakin ketatnya kompetisi saat ini, persaingan bisnis tidak hanya dapat mengandalkan produk yang dijual semata. Setiap pelaku bisnis perlu berupaya dalam meningkatkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. di hampir seluruh bidang kehidupan. Perkembangannya saat ini amat pesat, terutama

BAB I PENDAHULUAN. di hampir seluruh bidang kehidupan. Perkembangannya saat ini amat pesat, terutama BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi Informasi merupakan salah satu bentuk teknologi yang dapat ditemui di hampir seluruh bidang kehidupan. Perkembangannya saat ini amat pesat, terutama pemanfaatan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan sistem informasi di zaman teknologi terjadi begitu pesat dan

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan sistem informasi di zaman teknologi terjadi begitu pesat dan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan sistem informasi di zaman teknologi terjadi begitu pesat dan memiliki dampak yang sangat luas di berbagai bidang bisnis. Menurut penelitian dari Louis

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan dalam era globalisasi semakin lama semakin ketat, ditambah

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan dalam era globalisasi semakin lama semakin ketat, ditambah BAB I PENDAHULUAN 1. 1 Latar Belakang Persaingan dalam era globalisasi semakin lama semakin ketat, ditambah dengan perkembangan yang pesat dalam bidang Information System and Technology. Pada beberapa

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sistem informasi dianggap penting untuk memudahkan kinerja operasional perusahaan, salah satunya adalah membantu perusahaan dalam mengambil suatu keputusan dan secara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Suatu organisasi harus memiliki visi dan misi yang jelas untuk

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Suatu organisasi harus memiliki visi dan misi yang jelas untuk BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Suatu organisasi harus memiliki visi dan misi yang jelas untuk membawa usahanya kearah yang lebih baik, karena pada era sekarang ini persaingan dalam dunia kerja sangat

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sumber daya manusia atau dengan kata lain karyawan dalam suatu perusahaan merupakan aset yang terpenting bagi perusahaan. Dikatakan aset terpenting karena karyawan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. memasuki berbagai aspek kehidupan. Salah satunya adalah semakin banyak

BAB 1 PENDAHULUAN. memasuki berbagai aspek kehidupan. Salah satunya adalah semakin banyak BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dunia teknologi informasi saat ini semakin cepat hingga memasuki berbagai aspek kehidupan. Salah satunya adalah semakin banyak perusahaan yang berusaha

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Beberapa tahun terakhir manusia mulai berpikir untuk memperoleh sumber energi baru sebagai pengganti sumber energi yang banyak dikenal dan digunakan, seperti minyak

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang The Integration Level of Accounting Information System in The Croatian Companies

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang The Integration Level of Accounting Information System in The Croatian Companies BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam menghadapi era persaingan dalam dunia bisnis yang semakin berkembang pesat, suatu sistem informasi menjadi kebutuhan yang sangat penting bagi setiap perusahaan.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. pilihan produk kepada pelanggan sehingga pelanggan dapat saja pindah sewaktu-waktu

BAB 1 PENDAHULUAN. pilihan produk kepada pelanggan sehingga pelanggan dapat saja pindah sewaktu-waktu BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan zaman yang sangat cepat memberikan ruang yang bebas antara pelanggan dan pembeli serta banyaknya variasi produk dan harga akan memberikan pilihan produk

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini sistem informasi dan ilmu pengetahuan di bidang komputerisasi berkembang semakin pesat, karena pesatnya

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini sistem informasi dan ilmu pengetahuan di bidang komputerisasi berkembang semakin pesat, karena pesatnya BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini sistem informasi dan ilmu pengetahuan di bidang komputerisasi berkembang semakin pesat, karena pesatnya teknologi tersebut maka semakin pesat pula kebutuhan

Lebih terperinci

PEMODELAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN (STUDI KASUS: DOSEN TIDAK TETAP STIKOM DINAMIKA BANGSA JAMBI)

PEMODELAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN (STUDI KASUS: DOSEN TIDAK TETAP STIKOM DINAMIKA BANGSA JAMBI) PEMODELAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN (STUDI KASUS: DOSEN TIDAK TETAP STIKOM DINAMIKA BANGSA JAMBI) Brestina Gultom Program Studi Informasi, STIKOM Dinamika Bangsa, Jambi Jl. Jend Sudirman Jambi 36138

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI UNTUK MENGELOLA PROYEK OUTSOURCE PADA PT PLN (PERSERO) UIP IV

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI UNTUK MENGELOLA PROYEK OUTSOURCE PADA PT PLN (PERSERO) UIP IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI UNTUK MENGELOLA PROYEK OUTSOURCE PADA PT PLN (PERSERO) UIP IV Priska Uci Handayani Putri, Sugiarto Hartono, Armanto Witjaksono Jl. Maharta V Blok A14 No.16, 085711164298,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan sistem informasi yang semakin cepat saat ini menuntut setiap perusahaan untuk dapat mengembangkan sistem informasi yang ada di dalam perusahaan, yang dapat

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK DENGAN UML (Studi Kasus: SMP N 1 Jambi)

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK DENGAN UML (Studi Kasus: SMP N 1 Jambi) ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK DENGAN UML (Studi Kasus: SMP N 1 Jambi) Lola Yorita Astri, ST, M.S.I Program Studi Sistem Komputer, STIKOM Dinamika Bangsa Jambi astri0206@gmail.com ABSTRAK

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi saat ini sangat pesat dalam kehidupan sehari-hari dan juga adanya persaingan yang sangat ketat di dalam dunia bisnis, maka diperlukan adanya

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sistem informasi akuntansi persediaan barang dagang merupakan hal yang penting bagi suatu perusahaan dagang.penulis melakukan penelitian tentang persediaan

Lebih terperinci

WORKING PAPER ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENGGAJIAN PADA PT GLORIA CIPTA KARYA

WORKING PAPER ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENGGAJIAN PADA PT GLORIA CIPTA KARYA WORKING PAPER ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENGGAJIAN PADA PT GLORIA CIPTA KARYA Susanto Binus University, Jl. Kebon Jeruk Raya No. 27, (021)53696969, susanto_sf@yahoo.com Siswono,

Lebih terperinci

RANCANGAN APLIKASI AKADEMIK MENGGUNAKAN METODE BERORIENTASI OBYEK: STUDI KASUS SMP NEGERI 9 PANGKALPINANG

RANCANGAN APLIKASI AKADEMIK MENGGUNAKAN METODE BERORIENTASI OBYEK: STUDI KASUS SMP NEGERI 9 PANGKALPINANG RANCANGAN APLIKASI AKADEMIK MENGGUNAKAN METODE BERORIENTASI OBYEK: STUDI KASUS SMP NEGERI 9 PANGKALPINANG Sujono 1), Melati Suci Mayasari 2) 1) Teknik Informatika STMIK Atma Luhur Pangkalpinang 2) Manajemen

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1.Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1.Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Pada saat ini perkembangan teknologi dan informasi berkembang begitu pesat saat ini dapat terlihat dalam berbagai kalangan baik dari kalangan anak muda hingga kalangan

Lebih terperinci

PEMODELAN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI TATA USAHA (STUDI KASUS: SMP NEGERI 7 JAMBI)

PEMODELAN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI TATA USAHA (STUDI KASUS: SMP NEGERI 7 JAMBI) PEMODELAN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI TATA USAHA (STUDI KASUS: SMP NEGERI 7 JAMBI) Brestina Gultom Program Studi Sistem Informasi, STIKOM Dinamika Bangsa Jl. Jend Sudirman Jambi 36138 Email : brestina@stikom-db.ac.id

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sistem informasi Akuntansi (SIA) adalah sebuah system yang menyediakan informasi akuntansi dan keuangan, serta informasi lain yang diperoleh dalam proses transaksi

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI KEGIATAN OPERASIONAL PADA SMP BONAVITA

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI KEGIATAN OPERASIONAL PADA SMP BONAVITA PERANCANGAN SISTEM INFORMASI KEGIATAN OPERASIONAL PADA SMP BONAVITA Christian Raharja Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia Denny Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia dan Budiyanto

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dewasa ini, bertahan dan menjadi yang terdepan dalam dunia bisnis tidaklah mudah, butuh usaha keras, perjuangan serta kemampuan untuk tetap bisa bertahan.

Lebih terperinci

ANALISIS, PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI APLIKASI UNDIAN APRESIASI PADA BANK SWASTA

ANALISIS, PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI APLIKASI UNDIAN APRESIASI PADA BANK SWASTA ANALISIS, PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI APLIKASI UNDIAN APRESIASI PADA BANK SWASTA Yudi Suherman BINUS UNIVERSITY, JAKARTA, yudi.suherman93@gmail.com Rudy, S.Kom., M.M. BINUS UNIVERSITY, JAKARTA, rudy@binus.edu

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan zaman dibidang teknologi, perusahaanperusahaan semakin dipacu dengan menggunakan teknologi yang maju sebagai media untuk tetap

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. terhadap informasi yang dihasilkan berkaitan dengan sumber daya manusia.

BAB 1 PENDAHULUAN. terhadap informasi yang dihasilkan berkaitan dengan sumber daya manusia. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Suatu perusahaan memerlukan sumber daya manusia sebagai pelaksana kegiatan operasionalnya yang merupakan penggerak dari perusahaan itu sendiri. Seringkali semakin

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi, khususnya di era globalisasi saat ini tidak dapat dielakkan lagi. Untuk dapat berkembang dan bertahan di dunia bisnis, suatu perusahaan harus

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN.

BAB I PENDAHULUAN. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini, perusahaan yang bergerak di bidang jasa pengelolaan sumber daya manusia yang disalurkan kepada perusahaan pengguna jasa atau yang dikenal dengan sebutan outsourcing

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Salah satu teknologi yang dapat diterapkan dalam perusahaan adalah

BAB 1 PENDAHULUAN. Salah satu teknologi yang dapat diterapkan dalam perusahaan adalah 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sistem Informasi Akuntansi merupakan salah satu jenis sistem informasi yang diperlukan oleh perusahaan dalam era globalisasi saat ini. Hal tersebut ditunjang dengan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. yang bermanfaat guna mendukung pengambilan keputusan secara tepat dan

BAB 1 PENDAHULUAN. yang bermanfaat guna mendukung pengambilan keputusan secara tepat dan 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemajuan teknologi yang pesat khususnya di bidang teknologi komunikasi dan informasi membawa perubahan yang besar di berbagai bidang kehidupan. Dalam kemajuan teknologi,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi yang sangat cepat telah menjangkau aktivitas manusia baik secara individual maupun organisasional. Teknologi informasi telah bertransformasi

Lebih terperinci

BINUS UNIVERSITY ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PRODUK DEVICE TESTING BERBASIS INTRANET PADA PT BAKRIE TELECOM, TBK

BINUS UNIVERSITY ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PRODUK DEVICE TESTING BERBASIS INTRANET PADA PT BAKRIE TELECOM, TBK BINUS UNIVERSITY Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2007/2008 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PRODUK DEVICE TESTING BERBASIS INTRANET PADA PT BAKRIE TELECOM,

Lebih terperinci

Analisis dan Desain Jabatan

Analisis dan Desain Jabatan MSDM Materi 2 Analisis dan Desain http://deden08m.com 1 APA YANG DIMAKSUD DENGAN ANALISIS JABATAN? Analisis adalah fungsi MSDM yang berusaha memotret masing-masing jabatan dalam organisasi agar diperoleh

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Globalisasi dan perkembangan industri teknologi informasi dewasa ini telah meningkatkan tekanan terhadap perusahaan dan bisnis yang dijalankan untuk tetap dapat

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. universitas maka dibutuhkan pula sebuah sistem untuk mendukung proses

BAB 1 PENDAHULUAN. universitas maka dibutuhkan pula sebuah sistem untuk mendukung proses BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dengan semakin berkembangnya proses pembelajaran di sebuah universitas maka dibutuhkan pula sebuah sistem untuk mendukung proses pembelajaran tersebut. Sistem tersebut

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penerapan teknologi informasi yang sangat pesat membawa dampak secara global dimana hampir semua perusahaan baik yang bergerak di bidang perdagangan ataupun di bidang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Seiring dengan kehidupan manusia yang semakin hari semakin

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Seiring dengan kehidupan manusia yang semakin hari semakin BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan kehidupan manusia yang semakin hari semakin berkembang, maka kebutuhan manusiapun semakin kompleks seiring dengan kehidupan mereka yang semakin berkembang.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. erat dalam berbagai aspek kehidupan manusia. Maka tidak mengherankan teknologi

BAB 1 PENDAHULUAN. erat dalam berbagai aspek kehidupan manusia. Maka tidak mengherankan teknologi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di era globalisasi saat ini, teknologi informasi telah menjadi suatu kesatuan yang erat dalam berbagai aspek kehidupan manusia. Maka tidak mengherankan teknologi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi saat ini telah memasuki berbagai macam aspek dikehidupan, kecepatan serta kemudahan yang didapatkan dari penggunaan teknologi telah membuat banyak

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. yang cukup besar dalam arus informasi yang beredar dalam dunia ini. Hal ini

BAB 1 PENDAHULUAN. yang cukup besar dalam arus informasi yang beredar dalam dunia ini. Hal ini BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan jaman, kemajuan teknologi memegang peranan yang cukup besar dalam arus informasi yang beredar dalam dunia ini. Hal ini disebabkan karena

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring berkembangnya dunia bisnis, perusahaan-perusahaan semakin bersaing dalam mendapatkan laba maksimum untuk dapat memastikan kelangsungan hidup dari perusahaan

Lebih terperinci

Catrine ( ) Binus University, Jakarta, Indonesia, Vania Kartika Utami ( )

Catrine ( ) Binus University, Jakarta, Indonesia, Vania Kartika Utami ( ) PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA UNTUK PENGAMBILAN KEPUTUSAN OPERASIONAL PEMBELIAN, PENJUALAN DAN PERSEDIAAN DALAM MENINGKATKAN MANAJEMEN DATA PADA AGEN SEMBAKO SEKAR WANGI Catrine (1501148066) Binus University,

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA PADA KOPERASI RODA SEJAHTERA SEMARANG

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA PADA KOPERASI RODA SEJAHTERA SEMARANG SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA PADA KOPERASI RODA SEJAHTERA SEMARANG Putra Perdanesia Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Dian Nuswantoro Jl. Nakula No.

Lebih terperinci

Azhar Susanto Sistem Informasi Akuntansi. Bandung: Lingga Jaya.

Azhar Susanto Sistem Informasi Akuntansi. Bandung: Lingga Jaya. Daftar Pustaka Arief M Rudianto. 2011. Pemrograman Web Dinamis menggunakan PHP dan MySQL. C.V ANDI OFFSET. Yogyakarta. Assauri, Sofjan. (2008). Manajemen Produksi dan Operasi. Jakarta : Fakultas Ekonomi

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori-teori Umum 2.1.1 Pengertian Sistem Informasi Menurut (Connolly & Begg, 2005: 312), Sistem informasi adalah sumber daya yang memungkinkan pengumpulan, manajemen, kontrol,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. bertugas membantu Presiden di sektor kehutanan. Salah satu eselon II di

BAB 1 PENDAHULUAN. bertugas membantu Presiden di sektor kehutanan. Salah satu eselon II di BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kementerian Kehutanan adalah sebuah lembaga pemerintah yang bertugas membantu Presiden di sektor kehutanan. Salah satu eselon II di Kementerian Kehutanan adalah Biro

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang PT Gandum Mas Kencana merupakan perusahaan di bidang pabrikasi yang memproduksi bahan makanan untuk keperluan industri, food service dan consumer goods. Produk yang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. semakin banyak diterapkan. Hal ini merupakan salah satu yang dapat memicu semakin

BAB 1 PENDAHULUAN. semakin banyak diterapkan. Hal ini merupakan salah satu yang dapat memicu semakin BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi yang semakin pesat membuat Teknologi Informasi semakin banyak diterapkan. Hal ini merupakan salah satu yang dapat memicu semakin ketatnya persaingan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang masalah 1.1 Latar Belakang masalah BAB 1 PENDAHULUAN Di era globalisasi ini, sistem informasi merupakan sesuatu yang sangat di butuhkan dan juga tidak dapat di pisahkan dengan kehidupan manusia. banyak perusahaan-perusahaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Tujuan umum perusahaan adalah berusaha untuk mendapatkan keuntungan. Hal ini akan tercipta apabila perusahaan dapat mengatur proses penjualan secara efektif dan efisiensi,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan di sekeliling kita tidak jauh dari yang namanya teknologi. Karena

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan di sekeliling kita tidak jauh dari yang namanya teknologi. Karena 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dijaman modern yang serba maju seperti saat ini, tanpa disadari kehidupan di sekeliling kita tidak jauh dari yang namanya teknologi. Karena kemajuan teknologi yang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan teknologi informasi yang kian pesat membuat peran teknologi menjadi hal yang penting bagi proses bisnis di suatu perusahaan. Teknologi informasi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang E-learning atau electronic learning merupakan konsep pembelajaran yang dilakukan melalui jaringan media elektronik. Perkembangan teknologi yang sangat maju di era

Lebih terperinci

SILABUS MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA (MJ 205) PROGRAM STUDI MANAJEMEN

SILABUS MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA (MJ 205) PROGRAM STUDI MANAJEMEN SILABUS MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA (MJ 205) PROGRAM STUDI MANAJEMEN MJ 205 Manajemen Sumberdaya Manusia : S-1, 3 sks, semester 3. Mata kuliah ini merupakan mata kuliah Program S-1 Manajemen. Setelah

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan sistem informasi saat ini telah mengalami pertumbuhan yang sangat pesat. Hal ini mengakibatkan timbulnya persaingan yang semakin ketat pada sektor bisnis

Lebih terperinci

: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI FUTSAL PADA VINI VIDI VICI. : Nouvy Wulansari, Titi Dwijayanti dan Nia Prima Mulia

: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI FUTSAL PADA VINI VIDI VICI. : Nouvy Wulansari, Titi Dwijayanti dan Nia Prima Mulia Pendekatan Kuantitatif Judul Skripsi : ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI REGISTRASI KEANGGOTAAN DAN PEMESANAN LAPANGAN FUTSAL PADA VINI VIDI VICI Nama Peneliti : Nouvy Wulansari, Titi Dwijayanti

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini peranan sistem informasi sangatlah penting bagi perusahaan untuk dapat menunjang setiap kegiatan operasionalnya dan membantu dalam proses pengambilan keputusan.

Lebih terperinci