Kemampuan Menulis Surat Resmi Berdasarkan Memo Siswa Kelas VIII SMPN 8 Koto XI Tarusan ARTIKEL ILMIAH. Lili Endrayeni NPM

Transkripsi

1 Kemampuan Menulis Surat Resmi Berdasarkan Memo Siswa Kelas VIII SMPN 8 Koto XI Tarusan ARTIKEL ILMIAH Lili Endrayeni NPM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT PADANG 2014

2

3

4 Official Letter Writing Ability Based Memo Grade Students of SMP N 8 Koto XI Tarusan by 1) Lili Endrayeni 2) Drs.Wirsal Chan, 3) Zulfitriyani, S. S., M. Pd. 1) Students STKIP PGRI West Sumatra 2) and 3) Lecturer Education Studies Program Language and Literature Indonesia STKIP PGRI West Sumatra ABSTRACT This research is motivated by four problems. First, students do not understand about the particular offcial letter on the letter parts. Second, students are less concernet about the use of capital letters and punctuations marks, including the use of a dot, comma and calon. Third, students not distinguish between official letter (official) with the letters. Fourth, students are less able to use the phrase effectivel in writing a formal letter. In this study limited the ability to write an official letter problem based scrap eighth grade students Tarusan SMPN 8 Koto XI. The purpose of this study was to describe the ability to write an official letter memo eighth grade students of SMP 8 Koto XI Tarusan. The subjects were eighth grade students of SMP Negeri 8 Koto XI Tarusanacademic year 2013/2014. This type of research is a quantitative study using descriptive method. The study sample was 50 students. The instrument of the study is to use the the test performance. Based on the results of data analysis and discussion, it can be concluded that the ability to write an official letter memo eighth grade students based SMP 8 Koto XI Tarusan partained to the overall indicator is more than enough with an everage of 70 are at the range 66 75% Keywords: ability write, official letter, memo

5 Kemampuan Menulis Surat Resmi Berdasarkan Memo Siswa Kelas VIII SMP N 8 Koto XI Tarusan Oleh 1) Mahasiswa STKIP PGRI Sumatera Barat 2) dan 3) Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Sumatera Barat ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi oleh empat masalah. Pertama, siswa kurang paham tentang surat resmi khususnya tentang bagian-bagian surat. Kedua, siswa kurang memperhatikan tentang penggunaan huruf kapital dan tanda baca, meliputi penggunaan tanda titik, tanda koma dan tanda titik dua. Ketiga, siswa tidak dapat membedakan antara surat dinas (resmi) dengan surat yang lainya. Keempat, siswa kurang mampu menggunakan kalimat efektif dalam menulis surat resmi. Pada penelitian ini dibatasi masalah kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo siswa kelas VIII SMPN 8 koto XI Tarusan. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo siswa kelas VIII SMPN 8 Koto XI Tarusan. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Koto XI Tarusan tahun ajaran 2013/2014. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Sampel penelitian ini berjumlah 50 siswa. Instrumen penelitian ini adalah menggunakan tes unjuk kerja. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo siswa kelas VIII SMPN 8 Koto XI Tarusan untuk keseluruhan indikator tergolong lebih dari cukup (LDC) dengan rata-rata yaitu 70 berada pada rentangan 66 75%. Kata Kunci: kemampuan menulis, surat resmi, memo

6 A. PENDAHULUAN Berdasarkan observasi dan wawancara penulis pada tanggal 16 Desember 2013 dengan salah seorang guru bahasa Indonesia di SMPN 8 Koto XI diperoleh informasi sebagai berikut ini. Pertama, siswa kurang paham tentang surat resmi khususnya tentang bagian-bagian surat. Kedua, siswa kurang Memperhatikan tentang penggunaan huruf kapital dan tanda baca, meliputi penggunaan tanda titik, tanda koma dan tanda titik dua. Ketiga, siswa tidak dapat membedakan antara surat dinas (resmi) dengan surat yang lainya. Keempat, siswa kurang mampu menggunakan kalimat efektif dalam menulis surat resmi. Tujuan penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan menulis Surat Resmi Berdasarkan Memo siswa kelas VIII SMPN 8 Koto XI Tarusan ditinjau dari aspek bagian-bagian surat. Adapun rumusan tujuan penelitian ini adalah bagaimanakah kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo siswa kelas VIII SMPN 8 Koto XI Tarusan ditinjau dai aspek bagian-bagian surat? Menurut sudarsa (1992:4), surat dinas atau surat resmi adalah segala komunikasi tertulis yang menyangkut kepentingan tugas dan kegiatan dinas instansi. Surat dinas merupakan salah satu alat komunikasi kedinasan yang sangat penting dalam pengelolaan administrasi, seperti penyampaian berita tertulis yang berisi pemberitahuan, penjelasan, permintaan, pernyataan, pendapat dari instansi kepada instansi lain dan dari instansi kepada perorangan atau sebaliknya. Ramadhansyah (2010: 166), menjelaskan surat resmi, yaitu surat yang isinya berkenaan dengan soal-soal tugas dalam organisasi atau instansi yang keberadaanya diakui secara sah oleh undang-undang yang berlaku, dan surat itu telah ditandatangani dan atau dicap oleh orang/ instansi atau pemerintahan Arifin (1990:47), mengungkapkan memo atau memorandum adalah jenis surat dinas yang berisi catatan singkat tentang pokok persoalan. Memo ditulis oleh atasan untuk pejabat yang setingkat atau untuk bawahan. Memo bersifat informal dan tingkat keresmiannya rendah. Memo tidak menggunakan nomor surat. Walaupun begitu informasi yang ditulis dalam memo tetap mengandung sifat kedinasan. Seperti nota dinas, memo juga bersifat intern (selingkung). Dapat disimpulkan bahwa surat resmi adalah surat yang berisi hal penting berkenaan dengan administrasi pemerentahan. Selain itu adalah suatu komunikasi tertulis antara seseorang dengan orang lain, antara organisasi dengan organisasi lain. Memo adalah surat khusus yang dipakai antar pejabat didalam lingkungan suatu organisasi. Memo atau memorandum adalah jenis surat dinas yang berisi catatan singkat tentang pokok persoalan. B. METODE PENELITIAN Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Penelitian ini dilakukan tanggal 16 s/d 18 September 2014 pada siswa kelas VIII di SMP N 8 Koto XI Tarusan yang terdaftar pada semester satu tahun ajaran 2013/2014. Jumlah siswa kelas VIII secara keseluruhan adalah 50 orang yang terdiri dari 2 kelas. Jadi sampel penelitian ini berjumlah 50 orang siswa. Penentuan sampel ini dilakukan dengan purposional sampling. Penelitian ini memiliki satu variabel yaitu kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo siswa kelas VIII SMP N 8 Koto XI Tarusan. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan tes unjuk kerja siswa kelas VIII SMP N 8 Koto XI Tarusan. Prosedur dalam penelitian ini adalah dengan cara meminta surat dari kampus untuk melakukan izin penelitian, kemudian tembusan ke instansi dinas pendidikan dan setelah mendapat persetujuan dari sekolah dengan persyaratan mendapat izin dari dinas pendidikan. Setelah semua persyaratan lengkap surat dimasukkan ke tata usaha untuk mendapatkan izin kepala sekolah. Langkah selanjutnya melakukan penelitian. Teknik pengumpulan data penelitian ini dilakukan dengan cara cara: Pertama, guru menjelaskan tentang surat resmi. Kedua, guru menjelaskan tentang memo. Ketiga, guru mmenjelaskan tentang bagian-bagian surat resmi. Keempat, guru memberi tugas kepada siswa untuk menulis surat resmi berdasarkan memo. Yaitu, tentang rapat mengadakan pertandingan bola kaki antar sekolah dengan memperhatikan aspek bagian-bagian surat. Kelima, Guru mengumpulkan tugas yang telah dikerjakan siswa kemudian memeriksanya. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data sebagai berikut. Pertama, memeriksa lembaran kerja siswa dengan aspek-aspek yang diteliti. Kedua, mencatat skor terhadap lembaran kerja siswa berdasarkan indikator. Ketiga, mengolah skor menjadi nilai. Keempat, mendeskripsikan

7 kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo siswa kelas VIII berdasarkan rata-rata hitung. Kelima, mengelompokkan kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo siswa kelas VIII SMP N 8 Koto XI Tarusan berdasarkan skala 10. Keenam, membuat histrogram kemampuan menulis menulis surat resmi siswa. Ketujuh, membahas dan menyimpulkan hasil analisis. C. HASIL PENELITIAN Data diperoleh melalui sebuah instrumen berupa tes unjuk kerja yang diberikan kepada sampel penelitian yaitu siswa kelas VIII SMPN 8 Koto XI Tarusan yang berjumlah 50 orang siswa. Dapat disimpulkan pemerolehan skor sebagai berikut. (1) kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo siswa kelas VIII SMPN 8 Koto XI Tarusan ditinjau dari kepala surat adalah sebagai berikut. Skor tertinggi diperoleh siswa 3 dan terendah 2. Perolehan skor secara lengkap yaitu, (a) siswa yang memperoleh skor 3 berjumlah 12 orang (24%),(b) siswa yang memperoleh skor 2 berjumlah 38 orang (76%), (2) kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo siswa kelas VIII SMPN 8 Koto XI Tarusan ditinjau dari pembukaan surat adalah sebagai berikut. Skor tertinggi diperoleh siswa 3 dan terendah 2. Perolehan skor secara lengkap yaitu, (a) siswa yang memperoleh skor 3 berjumlah 22 orang (44%), (b) siswa yang memperoleh skor 2 berjumlah 28 orang (56%), (3) kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo siswa kelas VIII SMPN 8 Koto XI Tarusan ditinjau dari isi surat adalah sebagai berikut. Skor tertinggi diperoleh siswa 3 dan terendah 1. Perolehan skor secara lengkap yaitu, (a) siswa yang memperoleh skor 3 berjumlah 23 orang (46%), (b) siswa yang memperoleh skor 2 berjumlah 22 orang (44%), dan (c) siswa yang memperoleh skor 1 berjumlah 5 orang (10%), (4) kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo siswa kelas VIII SMPN 8 Koto XI Tarusan ditinjau dari penutup surat adalah sebagai berikut. Skor tertinggi diperoleh siswa 2 dan terendah 1. Perolehan skor secara lengkap yaitu, (a) siswa yang memperoleh skor 2 berjumlah 46 orang (92%),(b) siswa yang memperoleh skor 1 berjumlah 4 orang (8%). D. PEMBAHASAN Hasil penelitian yang diperoleh dari kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo siswa kelas VIII SMPN 8 Koto XI Tarusan ditinjau dari (1) kepala surat, (2) pembukaan surat, (3) isi surat, (4) penutup surat, (5) bahasa baku dapat dijelaskan berdasarkan indikator tersebut, adalah. Pertama, kemampuan menulis surat resmi beradasarkan memo siswa kelas VIII SMPN 8 Koto XI Tarusan untuk kepala surat adalah, (1) nilai sempurna ada 12 siswa (24%), (2) nilai lebih dari cukup berjumlah 38 orang (76%). Berdasarkan rata-rata hitung (M) diperoleh sebesar 75, maka telah diperoleh hasil kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo ditinjau dari kepala surat tergolong lebih dari cukup karena M-nya berada pada tingkat penguasaan 66 75% dengan rata-rata nilai 3733,46 50 = 74,66 dibulatkan menjadi 75 Kedua, kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo siswa kelas VIII SMPN 8 Koto XI Tarusan untuk pembukaan surat adalah, (1) nilai sempurna skor 3 berjumlah 22 orang (44%), (2) nilai lebih dari cukup berjumlah 28 orang (56%). Berdasarkan rata-rata hitung (M) diperoleh sebesar 81, maka telah diperoleh hasil kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo ditinjau dari pembukaan surat tergolong baik karena M-nya berada pada tingkat penguasaan 76 85% dengan rata-rata nilai = dibulatkan menjadi 81 Ketiga, kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo siswa kelas VIII SMPN 8 Koto XI Tarusan untuk isi surat adalah, (1) nilai sempurna berjumlah 23 orang (46%, (2) nilai lebih dari cukup berjumlah 22 orang (44%), (3) nilai kurang sekali berjumlah 5 orang (10%).

8 Berdasarkan rata-rata hitung (M) diperoleh sebesar 77, maka telah diperoleh hasil kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo ditinjau dari isi surat tergolong baik karena M-nya berada pada tingkat penguasaan 76 85% dengan rata-rata nilai = dibulatkan menjadi 77 Keempat, kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo siswa kelas VIII SMPN 8 Koto XI Tarusan untuk penutup surat adalah, (1) nilai lebih dari cukup berjumlah 46 orang (92%), (2) nilai lebih kurang sekali berjumlah 4 orang (8%). Berdasarkan rata-rata hitung (M) diperoleh sebesar 64, maka telah diperoleh hasil kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo ditinjau dari isi surat tergolong cukup karena M-nya berada pada tingkat penguasaan 56 65% dengan rata-rata nilai = 64 Kelima. Kemampuan Menulis Surat Resmi Siswa Berdasarkan Memo Kelas VIII SMP N 8 Koto XI Tarusan untuk Kelima Indikator adalah, (1) siswa yang tingkat penguasaannya 86 berjumlah 2 orang (4%), (2) siswa yang tingkat penguasaanya 80 berjumlah 7 orang (14%), (3) siswa yang tingkat penguasaannya 73.3 berjumlah 20 orang (40%), (4) siswa yang tingkat penguasaannya 66 berjumlah 10 orang (20%), siswa yang tingkat penguasaannya 60 berjumlah 8 orang (16%), (5) siswa yang tingkat penguasaannya 53 berjumlah 3 orang (6%). Berdasarkan rata-rata hitung (M) diperoleh sebesar 70, maka telah diperoleh hasil kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo untuk kelima indikator tergolong lebih dari cukup karena M-nya berada pada tingkat penguasaannya 66 75% dengan rata-rata nilai = dibulatkan menjadi 70 Untuk lebih jelasnya bisa dilihat pada histogram berikut ini BRS BR KS K HC C LC B BS S Hampir Cukup Baik Sempurna Lebih dari Cukup Kurang Sekali

9 E. KESIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan analisis yang dijelaskan pada bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan, Pertama, kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo siswa kelas VIII SMPN 8 Koto XI Tarusan ditinjau dari kepala surat berada pada kualifikasi lebih dari cukup 75 pada rentangan 66 75%. Kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo siswa kelas VIII SMPN 8 Koto XI Tarusan ditinjau dari pembukaan surat berada pada kualifikasi baik 81 pada rentangan 76 85%. kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo siswa kelas VIII SMPN 8 Koto XI Tarusan ditinjau dari isi surat berada pada kualifikasi baik 77 pada rentangan 76 85%. Kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo siswa kelas VIII SMPN 8 Koto XI Tarusan ditinjau dari penutup berada pada kualifikasi cukup 64 pada rentangan 56-65%. Kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo siswa kelas VIII SMPN 8 Koto XI Tarusan ditinjau dari bahasa baku berada pada kualifikasi hampir cukup 50 pada rentangan 46-55%. Kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo siswa kelas VIII SMPN 8 Koto XI Tarusan untuk keseluruhan berada pada kualifikasi lebih dari cukup 70 pada rentangan 66-75%. Saran yang dikemukakan terkait dengan kesimpulan hasil penelitian kemampuan menulis surat resmi berdasarkan memo siswa kelas VIII SMPN 8 Koto XI Tarusan adalah sebagai berikut. (1) Guru mata pelajaran bahasa Indonesia di SMP Negeri 8 Koto XI Tarusan agar lebih membimbing siswa di dalam menulis surat resmi. (2) Bagi pembaca, semoga berguna untuk menambah informasi dalam pembelajaran menuli surat. F. KEPUSTAKAAN Arifin, Zaenal Penggunaan Bahasa Indonesia dalam Surat Dinas. Jakarta: Akapres Ramadansyah Berbahasa dan Bersastra Indonesia. Padang: Dian Aksara Press Sudarsa, caca, dkk Surat Menyurat dalam Bahasa Indonesia. Jakarta: Depdiknas.