GEOGRAFI REGIONAL ASIA PERTEMUAN 1 PENGAJAR DEWI SUSILONINGTYAS DEP GEOGRAFI FMIPA UI
|
|
- Suryadi Muljana
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 GEOGRAFI REGIONAL ASIA PERTEMUAN 1 PENGAJAR DEWI SUSILONINGTYAS DEP GEOGRAFI FMIPA UI
2 Selamat Pagi, Semoga hari ini menjadi hari yang menyenangkan DTI_09
3 GEOGRAFI REGIONAL ASIA SASARAN PEMBELAJARAN Tujuan Instruksional Mata Ajaran 1. Mahasiswa dapat memahami, menganalisis, menyusun aspek-aspek geografi fisik dan sosial secara sistematis wilayah asia 2. Mahasiswa mampu menjelaskan hasil kajian fakta wilayah fisik dan sosial dalam bentuk tulisan maupun lisan Sasaran Belajar Terminal Mata Ajaran 1. Apabila diberi data dan peta tentang unsur-unsur fisik dan sosial lainnya yang terkait, mahasiswa mampu mengumpulkan, memilih dan menyaring data sesuai dengan tugas yang diberikan 2. Bila diberi data fisik dan sosial Asia, mahasiswa mampu menunjukkan hubungan fakta wilayahwilayah fisik dan sosial yang terkait pada masing- masing wilayah dengan menggunakan pendekatan topikal regional
4 POKOK BAHASAN DAN SUB POKOK BAHASAN PENDAHULUAN Konsep dasar region dan regionalisasi Regionalisasi Asia UNSUR FISIK DAN NON FISIK DI ASIA 1. Fisiografi Asia 2. Struktur Asia 3. Iklim Asia 4. Jenis Tanah 5. Vegetasi Asia 6. Penduduk Asia 7. Wilayah Pertanian di Asia 8. Perikanan di Asia 9. Pertambangan dan Industri 10. Transportasi
5 GEOGRAFI REGIONAL ASIA GEOGRAFI Tentang bagaimana belajar menghafal nama tempat, Ibu Kota, nama jalan, nama sungai Writing about the earth = deskripsi atau tulisan tentang bumi Deskripsi secara umum terhadap ilmu fisik dan ilmu sosial Ilmu mengenai variasi keruangan (bagaimana sesuatu bisa berbeda di satu tempat dengan tempat yang lainnya) ex. Bgmna bentuk gunung di Amerika bag timur lebih landai dibandingkan dengan di bag barat, bgmna terjadinya konsentrasi pddk di Quebec menggunakan bahasa perancis, sementara di sebagian besar tempat di Canada tidak, mengapa orang amerika di wilayah utara menyebut softdrink sebagai soda, sementara di wilayah tengan menyebut pop, mengapa pola hidup nelayan di pantai utara jawa berbeda dengan di pantai selatan jawa Mendalami pola spasial dalam keseluruhan waktu sehingga diperoleh variasi spasial suatu tempat Jika tidak ada perbedaan di bumi tidak akan ada geografi
6 The Regional Concept Adanya kompleksitas dan keragaman di muka bumi harus ada alat atau konsep yang bisa mengelompokkan (mencari kesamaan unsur- unsur di antara perbedaan yang ada untuk dikelompokkan) Untuk memudahkan menganalisis suatu wilayah, dapat berdasarkan unsur fisik, sosial, organisasi dll sehingga keluar problem spasial yang akan lebih mudah dipecahkan karena keluar 1 topik atau 1 tema bermanfaat untuk pemecahan masalah
7 Characteristics of Region Regions have location,, dapat didefinisikan sebagai nama suatu wilayah terkait dengan posisi relatif terhadap daerah dimana dia berada. Ex. Afrika Utara, Asia Timur, Asia Selatan dll Regions have spatial extent,, pengelompokan berdasarkan teritorial karakteristik fisik, atau budaya Regions have boundaries,, didasarkan pada sebaran area kajian dari kenampakan yang telah ditentukan Regions may be either formal or functional, region formal adalah area yang seluruhnya dicirikan oleh kenampakan yang sama, region fungsional adalah dicirikan dengan interaksi dan hubungan yang dinamik Regions are hierarchically arranged,, meskipun memiliki berbagai tipe, skala atau derajad generalisasi, tidak ada wilayah yang berdiri sendiri
8 ASIA Merupakan daratan terluas di dunia (1/3 daratan dunia) Mempunyai fisiografi yang paling kompleks (pegunungan-tersebar di sebagian besar negara-negara asia,dataran tinggi di semenanjung arab, sepanjang laut merah, semenanjung India, dataran tinggi Dekan dan Srilanka, dataran rendah S. Gangga, S. Yangtse, S. Indus, daerah depresi L. Kaspia, Danau Aral Iklim yang bervariasi, variasi flora Penduduk ( terpadat, terbanyak jmlnya, masalah sosial yang cukup kompleks, ras yang sangat bervariasi, bahasa, agama )
9 TERIMAKASIH KULIAH GEOGRAFI Regional Asia - Dewi Susiloningtyas Dept. Geografi FMIPA Universitas Indonesia
GEOGRAFI REGIONAL ASIA TRANSPORTASI DI ASIA PENGAJAR DEWI SUSILONINGTYAS DEP GEOGRAFI FMIPA UI
GEOGRAFI REGIONAL ASIA TRANSPORTASI DI ASIA PENGAJAR DEWI SUSILONINGTYAS DEP GEOGRAFI FMIPA UI Selamat Pagi, Semoga hari ini menjadi hari yang menyenangkan DTI_09 TRANSPORTASI Pengembangan transportasi
Lebih terperinciGEOGRAFI REGIONAL ASIA IKLIM ASIA PENGAJAR DEWI SUSILONINGTYAS DEP GEOGRAFI FMIPA UI
GEOGRAFI REGIONAL ASIA IKLIM ASIA PENGAJAR DEWI SUSILONINGTYAS DEP GEOGRAFI FMIPA UI Selamat Pagi, Semoga hari ini menjadi hari yang menyenangkan DTI_09 IKLIM ASIA Iklim adalah kondisi umum cuaca yang
Lebih terperinciGEOGRAFI REGIONAL ASIA VEGETASI ASIA PENGAJAR DEWI SUSILONINGTYAS DEP GEOGRAFI FMIPA UI
GEOGRAFI REGIONAL ASIA VEGETASI ASIA PENGAJAR DEWI SUSILONINGTYAS DEP GEOGRAFI FMIPA UI Selamat Pagi, Semoga hari ini menjadi hari yang menyenangkan DTI_09 VEGETASI ASIA Iklim merupakan faktor utama yang
Lebih terperinciGEOGRAFI REGIONAL ASIA STRUKTUR ASIA PENGAJAR DEWI SUSILONINGTYAS DEP GEOGRAFI FMIPA UI
GEOGRAFI REGIONAL ASIA STRUKTUR ASIA PENGAJAR DEWI SUSILONINGTYAS DEP GEOGRAFI FMIPA UI Selamat Pagi, Semoga hari ini menjadi hari yang menyenangkan DTI_09 (2) 110 THN YANG LALU PANGAEA TERPISAH MENJADI
Lebih terperinciGEOGRAFI REGIONAL ASIA FISIOGRAFI ASIA PENGAJAR DEWI SUSILONINGTYAS DEP GEOGRAFI FMIPA UI
GEOGRAFI REGIONAL ASIA FISIOGRAFI ASIA PENGAJAR DEWI SUSILONINGTYAS DEP GEOGRAFI FMIPA UI Selamat Pagi, Semoga hari ini menjadi hari yang menyenangkan DTI_09 FISIOGRAFI Susunan bentang alam bumi Dapat
Lebih terperinciSecara umum pembagian wilayah berdasarkan pada keadaan alam (natural region) dan tingkat kebudayaan penduduknya (cultural region).
GEOGRAFI KELAS XII IPS - KURIKULUM GABUNGAN 20 Sesi NGAN WILAYAH, PERWILAYAHAN, DAN PUSAT PERTUMBUHAN : 1 A. PENGERTIAN WILAYAH Wilayah adalah suatu area yang memiliki karakteristik tertentu atau sifat
Lebih terperinciSMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar GeografiLatihan Soal Objek studi geografi. Objek formal. Objek material.
SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar GeografiLatihan Soal Objek studi geografi 1. Cara pandang atau metode untuk memecahkan permasalahan dalam persepsi geografi dapat digunakan pendekatan
Lebih terperinciCiri Utama Disiplin Geografi (1) : Perspektif Spasial. Minggu ke-2 Pengantar Geografi Oleh : Hafid Setiadi
Ciri Utama Disiplin Geografi (1) : Perspektif Spasial Minggu ke-2 Pengantar Geografi Oleh : Hafid Setiadi Ruang Merupakan konsep dasar dalam kehidupan manusia Bagian dari kesadaran manusia yang bersifat
Lebih terperinciMOHON PERHATIAN PRESENTASI AKAN SEGERA DIMULAI
MOHON PERHATIAN PRESENTASI AKAN SEGERA DIMULAI GEOGRAFI REGIONAL DUNIA CREATED BY : Dadang Sungkawa GEOGRAFI REGIONAL DUNIA Mahasiswa mampu mengkaji interelasi dan interdependensi antar regional wilayah
Lebih terperinciSMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal 1.3. objek formal. objek material. aspek sosial.
SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 1. Pengetahuan Dasar Geografilatihan soal 1.3 1. Cara pandang atau metode untuk memecahkan permasalahan dalam persepsi geografi dapat digunakan pendekatan yang tepat
Lebih terperinciPROSEDUR PENELITIAN GEOGRAFI REGIONAL
PROSEDUR PENELITIAN GEOGRAFI REGIONAL I. Analisis dan penilaian terhadap unsure-unsur lingkungan fisik, Faktor-faktor yang cocok untuk mendukung manusia Faktor-faktor yang tidak cocok untuk mendukung manusia
Lebih terperinciMOHON PERHATIAN PRESENTASI AKAN SEGERA DIMULAI
MOHON PERHATIAN PRESENTASI AKAN SEGERA DIMULAI GEOGRAFI REGIONAL DUNIA CREATED BY : Dadang Sungkawa GEOGRAFI REGIONAL DUNIA Mahasiswa mampu mengkaji interelasi dan interdependensi antar regional wilayah
Lebih terperinciSD kelas 4 - ILMU PENGETAHUAN SOSIAL BAB 1. PETA DAN KOMPONENNYALatihan Soal 1.1
1. Gambaran permukaan bumi dalam bidang datar disebut... SD kelas 4 - ILMU PENGETAHUAN SOSIAL BAB 1. PETA DAN KOMPONENNYALatihan Soal 1.1 atlas globe peta Kunci Jawaban : D Pembahasan : adalah kumpulan
Lebih terperinciKISI-KISI PENULISAN SOAL USBN MATERI. Ruang lingkup pengetahuan geografi. Konsep esensial geografi dan contoh terapannya
KISI-KISI PENULISAN USBN Jenis Sekolah : SMA Mata Pelajaran : Geografi Kurikulum : 2013 Alokasi Waktu : 120 menit Jumlah Soal : Pilihan Ganda : 40 Soal Essay : 5 Soal 1 3.1 Memahami pengetahuan dasar geografi
Lebih terperinciPola pemukiman berdasarkan kultur penduduk
Pola Pemukiman Terpusat Pola Pemukiman Linier Pola pemukiman berdasarkan kultur penduduk Adanya pemukiman penduduk di dataran rendah dan dataran tinggi sangat berkaitan dengan perbedaan potensi fisik dan
Lebih terperinciMOHON PERHATIAN PRESENTASI AKAN SEGERA DIMULAI
MOHON PERHATIAN PRESENTASI AKAN SEGERA DIMULAI GEOGRAFI REGIONAL DUNIA CREATED BY : Dadang Sungkawa GEOGRAFI REGIONAL DUNIA Mahasiswa mampu mengkaji interelasi dan interdependensi antar regional wilayah
Lebih terperinciBab I Pendahuluan I-1 BAB I PENDAHULUAN I.1 TINJAUAN UMUM
Bab I Pendahuluan I-1 BAB I PENDAHULUAN I.1 TINJAUAN UMUM Jaringan jalan merupakan salah satu prasarana untuk meningkatkan laju pertumbuhan perekonomian suatu daerah. Berlangsungnya kegiatan perekonomian
Lebih terperinciPENGANTAR GEOGRAFI Oleh: Djunijanto, S.Pd
PENGANTAR GEOGRAFI Oleh: Djunijanto, S.Pd SMA N 3 UNGGULAN TENGGARONG PEMERINTAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA 2009 GEOGRAFI Pengetahuan mengenai persamaan dan perbedaan gejala alam dan kehidupan dimuka
Lebih terperinciDasar-dasar Pemetaan Pemahaman Peta
SISTEM INFORMASI SUMBERDAYA LAHAN Kuliah Minggu ke 2 Dasar-dasar Pemetaan Pemahaman Peta Sudarto Lab Pedologi dan Sistem Informasi Sumberdaya Lahan OUTLINE 1 Pengertian Peta 2 Pemahaman dan Fungsi Peta
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Setiap orang selalu berusaha memenuhi kebutuhan hidupnya, untuk
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Setiap orang selalu berusaha memenuhi kebutuhan hidupnya, untuk memenuhi kebutuhan hidup orang harus melakukan suatu kegiatan yang dapat menghasilkan. Kegiatan
Lebih terperinciBUKU AJAR GEOGRAFI EKONOMI
BUKU AJAR GEOGRAFI EKONOMI PENYUSUN DRA. SUNARPI RILANTO, MS PROGRAM STUDI GEOGRAFI MANUSIA FAKULTAS GEOGRAFI UNIVERSITAS GADJAH MADA 2004 PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. andalan untuk memperoleh pendapatan asli daerah adalah sektor pariwisata.
1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam rangka percepatan pembangunan daerah, salah satu sektor yang menjadi andalan untuk memperoleh pendapatan asli daerah adalah sektor pariwisata. Pariwisata
Lebih terperinciEkonomi Pertanian di Indonesia
Ekonomi Pertanian di Indonesia 1. Ciri-Ciri Pertanian di Indonesia 2.Klasifikasi Pertanian Tujuan Instruksional Khusus : Mahasiswa dapat menjelaskan ciri-ciri pertanian di Indonesia serta klasifikasi atau
Lebih terperinciBALI FROM SPACE. Sumber Pembelajaran Untuk Siswa SMP dan Sederajat. Penulis Arief Yulie K Bhian Rangga JR Jesicca Putri Nasrudin Shinta Khoiru nikmah
i BALI FROM SPACE Sumber Pembelajaran Untuk Siswa SMP dan Sederajat Penulis Arief Yulie K Bhian Rangga JR Jesicca Putri Nasrudin Shinta Khoiru nikmah Editor Singgih Prihadi Hak cipta dilindungi oleh undang-undang
Lebih terperinciPengantar Surveying kelas Teknik Sipil
Pengantar Surveying kelas Teknik Sipil Silabus Pada kuliah ini diberikan pengertian mengenai berbagai sistem koordinat pemetaan, pemetaan topografi, pematokan jalur dan bangunan. Peta dan fungsi peta;
Lebih terperinciبسم االله الرحمن الرحیم
بسم االله الرحمن الرحیم PERANGKAT PEMBELAJARAN PEMETAAN SK, KD DAN ASPEK Mata Pelajaran : Geografi Program : ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) Satuan Pendidikan : MA Kelas/Semester : X / 1 Nama Guru : NIP/NIK
Lebih terperinciBAB 4 SUBSTANSI DATA DAN ANALISIS PENYUSUNAN RTRW KABUPATEN
BAB 4 SUBSTANSI DATA DAN ANALISIS PENYUSUNAN RTRW KABUPATEN Bab ini menjelaskan aspek-aspek yang dianalisis dalam penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten dan data (time-series) serta peta
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. diperbarui adalah sumber daya lahan. Sumber daya lahan sangat penting bagi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pertumbuhan penduduk di Indonesia sekarang masih tergolong tinggi berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) yaitu 1,49 % per tahun, akibatnya diperlukan usaha
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam rangka membangun infratsruktur data spasial, baik di tingkat nasional maupun di tingkat daerah, setidaknya ada 5 (lima) komponen utama yang dibutuhkan, yaitu
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA. lukisan atau tulisan (Nursid Sumaatmadja:30). Dikemukakan juga oleh Sumadi (2003:1) dalam
II. TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Pustaka 1. Pengertian Geografi Dari asal katanya, geografi berasal dari kata geo yang berarti bumi, dan graphein yang berarti lukisan atau tulisan (Nursid Sumaatmadja:30).
Lebih terperinciKISI-KISI MATA PELAJARAN GEOGRAFI. Standar Kompetensi Guru (SKG) a b C D E 1. PEDAGOGIK Menyelenggarakan
KISI-KISI MATA PELAJARAN GEOGRAFI No Standar Guru (SKG) Inti Guru 1. PEDAGOGIK Menyelenggarakan mendidik Menggunakan media dan sumber belajar yang relevan dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran
Lebih terperinciMATA KULIAH PEMBUATAN PETA TEMATIK. Dr. Sumi Amariena Hamim, ST, MT
MATA KULIAH PEMBUATAN PETA TEMATIK Dr. Sumi Amariena Hamim, ST, MT Pengertian Peta Erwin Raisz (1948), Gambaran konvensional dari permukaan bumi seperti kenampakannya kalau dilihat tegak lurus dari atas
Lebih terperinciSRI HAYATI DEFINISI DAN PERKEMBANGN GEOGRAFI POLITIK
SRI HAYATI DEFINISI DAN PERKEMBANGN GEOGRAFI POLITIK Geografi Politik adalah bagian atau cabang dari Geografi Manusia, yang terutama mempelajari negara sebagai suatu region politik. (Moodie, 1963) Political
Lebih terperinciMETODE PENDEKATAN GEOGRAFI
METODE PENDEKATAN GEOGRAFI Metode Pendekatan Geografi Ruang lingkup geografi dapat dikatakan sangat luas. Metode pendekatan yang dapat digunakan tidak lagi hanya dari aspek keruangannya saja, melainkan
Lebih terperinciKondisi Geografis dan Penduduk
Kondisi Geografis dan Penduduk 1) Kondisi geograis suatu wilayah terdiri dari empat faktor utama yaitu: a) Litosfer (lapisan tanah), b) Atmosfer (lapisan udara), c) Hidrosfer (lapisan air), d) dan biosfer
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. secara topografik dibatasi oleh igir-igir pegunungan yang menampung dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Daerah Aliran Sungai (DAS) merupakan suatu wilayah daratan yang secara topografik dibatasi oleh igir-igir pegunungan yang menampung dan menyimpan air hujan untuk kemudian
Lebih terperinciRUANG LINGKUP GEOGRAFI
RUANG LINGKUP GEOGRAFI Definisi menurut Seminar dan Lokakarya Peningkatan Kualitas Pengajaran Geografi 1988. Geografi adalah ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan fenomena Geosfera dengan sudut
Lebih terperinciSTANDAR KOMPETENSI DANKOMPETENSI DASAR SERTA KISI-KISI SOAL OLIMPIADE GEOGRAFI 2011 UNTUK GURU/SEDERAJAT. Perkembangan Geografi
STANDAR KOMPETENSI DANKOMPETENSI DASAR SERTA KISI-KISI SOAL OLIMPIADE GEOGRAFI 2011 UNTUK GURU/SEDERAJAT No Mata kuliah Standar Kompetensi dasar Kisi-kisi soal kompetensi 1 2 Pengantar Memahami dan Perkembangan
Lebih terperinciGEOGRAFI TEKNIK Untuk SMA Kelas XII Sistem KTSP 2013/2014
COVER Page 1 MODUL GEOGRAFI GEOGRAFI TEKNIK Untuk SMA Kelas XII Sistem KTSP 2013/2014 Wahyu Gilang Ramadan, S.Pd SMA BAKTI IDHATA, JAKARTA Jl. Melati, No. 25 Cilandak barat, Cilandak Jakarta Selatan 12260
Lebih terperinciKETENTUAN UMUM PERATURAN ZONASI. dengan fasilitas dan infrastruktur perkotaan yang sesuai dengan kegiatan ekonomi yang dilayaninya;
Lampiran III : Peraturan Daerah Kabupaten Bulukumba Nomor : 21 Tahun 2012 Tanggal : 20 Desember 2012 Tentang : RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN BULUKUMBA TAHUN 2012 2032 KETENTUAN UMUM PERATURAN ZONASI
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Geografi merupakan ilmu yang mempelajari gejala-gejala alamiah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Geografi merupakan ilmu yang mempelajari gejala-gejala alamiah yang terdapat di permukaan bumi, meliputi gejala-gejala yang terdapat pada lapisan air, tanah,
Lebih terperinciDAFTAR ISI. Halaman ABSTRAK... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR TABEL... BAB I PENDAHULUAN... 1
DAFTAR ISI Halaman ABSTRAK... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR TABEL... i ii iii v ix x BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Identifikasi Masalah... 2 1.3
Lebih terperinciPERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2013 TENTANG KETELITIAN PETA RENCANA TATA RUANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2013 TENTANG KETELITIAN PETA RENCANA TATA RUANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: bahwa untuk melaksanakan
Lebih terperinciTUGAS SURVEI TANAH DAN EVALUASI LAHAN MINGGU KE-5
TUGAS SURVEI TANAH DAN EVALUASI LAHAN MINGGU KE-5 (Oleh: Nurul Solikah/Agroeokoteknologi/115040201111270) Metode Survei Tanah Metode survei tanah menggunakan dua pendekatan utama, yaitu pendekatan sintetik
Lebih terperinciabelpetrus.wordpress.com
GEOGRAFI SAN JOSE abelpetrus.wordpress.com KONDISI GEOGRAFIS & PENDUDUK INDONESIA Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki keragaman bentuk muka bumi, baik di daratan maupun di dasar laut. Kondisi
Lebih terperinciDaftar Isi RUMUSAN SPESIFIKASI PROGRAM STUDI...1 RUMUSAN KOMPETENSI LULUSAN PROGRAM STUDI GEOGRAFI, FAKULTAS GEOGRAFI...3
DRAFT Daftar Isi Halaman RUMUSAN SPESIFIKASI PROGRAM STUDI...1 RUMUSAN KOMPETENSI LULUSAN PROGRAM STUDI GEOGRAFI, FAKULTAS GEOGRAFI...3 KURIKULUM PROGRAM STUDI GEOGRAFI FAKULTAS GEOGRAFI...5 RUMUSAN SPESIFIKASI
Lebih terperinciMOHON PERHATIAN PRESENTASI AKAN SEGERA DIMULAI
MOHON PERHATIAN PRESENTASI AKAN SEGERA DIMULAI GEOGRAFI REGIONAL DUNIA CREATED BY : Dadang Sungkawa GEOGRAFI REGIONAL DUNIA Mahasiswa mampu mengkaji interelasi dan interdependensi antar regional wilayah
Lebih terperinciUJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL 2013/2014
UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL 2013/2014 Matakuliah Waktu : Sistem Informasi Geografis / 3 SKS : 100 menit 1. Jelaskan pengertian Sistem Informasi Geografis (SIG). Jelaskan pula perbedaan antara SIG dan
Lebih terperinciA. Peta 1. Pengertian Peta 2. Syarat Peta
A. Peta Dalam kehidupan sehari-hari kamu tentu membutuhkan peta, misalnya saja mencari daerah yang terkena bencana alam setelah kamu mendengar beritanya di televisi, sewaktu mudik untuk memudahkan rute
Lebih terperinciMETOPEN ANALISIS LOKASI & POLA RUANG
METOPEN ANALISIS LOKASI & POLA RUANG Aprido Pratama Fahri Husaini Dian Kurnia Sari Retno Kartika Sari LANDASAN TEORI Teori lokasi adalah ilmu yang menyelidiki tata ruang (spatial order) kegiatan ekonomi,
Lebih terperinciII. UNSUR GEOGRAFI DAN PENDUDUK DI KAWASAN ASIA TENGGARA
II. UNSUR GEOGRAFI DAN PENDUDUK DI KAWASAN ASIA TENGGARA A. Pengertian Interprestasi Peta Unsur geografis adalah keadaan alam di muka bumi yang membentuk lingkungan geografis adalah bentang alam, letak,
Lebih terperinciHIDROSFER. Lili Somantri,S.Pd Dosen Jurusan Pendidikan Geografi UPI
HIDROSFER Lili Somantri,S.Pd Dosen Jurusan Pendidikan Geografi UPI Disampaikan dalam Kegiatan Pendalaman Materi Geografi SMP Bandung, 7 September 2007 Peserta workshop: Guru Geografi SMP Siklus Air Dari
Lebih terperincigeografi Kelas X PENGETAHUAN DASAR GEOGRAFI I KTSP & K-13 A. PENGERTIAN GEOGRAFI a. Eratosthenes b. Ptolomeus
KTSP & K-13 Kelas X geografi PENGETAHUAN DASAR GEOGRAFI I Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan memiliki kemampuan berikut. 1. Memahami pengertian geografi dan lingkungan
Lebih terperinciBAB 11: GEOGRAFI SISTEM INFORMASI GEOGRAFI
1. Sistem Informasi Geografi merupakan Sistem informasi yang memberikan gambaran tentang berbagai gejala di atas muka bumi dari segi (1) Persebaran (2) Luas (3) Arah (4) Bentuk 2. Sarana yang paling baik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. manusia, mulai dari tempat hidup, hingga sumber mata pencaharian. Pertanian
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Lahan merupakan salah satu hal vital yang menjadi penopang hidup bagi manusia, mulai dari tempat hidup, hingga sumber mata pencaharian. Pertanian misalnya
Lebih terperinciHAKIKAT GEOGRAFI PENGERTIAN GEOGRAFI : Re typed by Suwarno, S.Si SMA Negeri 2 Kotawarimgin Timur - 1 -
HAKIKAT GEOGRAFI A. Pengertian Geografi dan Perkembangan Ilmu Geografi Kata geografi berasal dari bahasa Yunani yaitu geo dan graphein. Geo berarti bumi dan Graphein artinya tulisan. Secara umum geografi
Lebih terperinci2 rencana tata ruang itu digunakan sebagai media penggambaran Peta Tematik. Peta Tematik menjadi bahan analisis dan proses síntesis penuangan rencana
TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA RI PEMERINTAHAN. Wilayah. Nasional. Rencana. Tata Ruang. Peta. Ketelitian. (Penjelasan Atas Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 8) PENJELASAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH
Lebih terperinciBenua-benua di Dunia. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Benua-benua di Dunia Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Sejarah Pembentukan Bumi Sejarah Pembentukan Bumi Bumi kita terbentuk dimulai dari 4.600.000.000 tahun yang lalu dan mengalami
Lebih terperinciSMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 8. SUPLEMEN PENGINDRAAN JAUH, PEMETAAN, DAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFI (SIG)LATIHAN SOAL 8.3.
SMA/MA IPS kelas 10 - GEOGRAFI IPS BAB 8. SUPLEMEN PENGINDRAAN JAUH, PEMETAAN, DAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFI (SIG)LATIHAN SOAL 8.3 1. Data spasial merupakan data grafis yang mengidentifikasi kenampakan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH
BAB 1 PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Pendidikan merupakan sesuatu yang penting bagi pembentukan karakter dan kemajuan. Tanpa pendidikan, sebuah bangsa atau masyarakat akan sulit untuk mendapatkan
Lebih terperinciAssAlAmu AlAyku m wr.wb
AssAlAmu AlAyku m wr.wb BIOMA Bioma adalah wilayah yang memiliki kondisi iklim tertentu dan batas-batas yang sebagian besar dikendalikan di daratan oleh iklim dan yang dibedakan oleh dominasi tertentu,
Lebih terperinciDATA SISTEM INFORMASI PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN KARANGANYAR SAMPAI DENGAN SEMESTER I TAHUN I. Luas Wilayah ** Km2 773, ,7864
DATA SISTEM INFORMASI PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN KARANGANYAR SAMPAI DENGAN SEMESTER I TAHUN 2016 KELOMPOK DATA JENIS DATA : DATA UMUM : Geografi DATA SATUAN TAHUN 2015 SEMESTER I TAHUN 2016 I. Luas Wilayah
Lebih terperinciBAB BENTUK MUKA BUMI. Gambar 8.1 Salah satu contoh peta topografi untuk penggambaran relief permukaan bumi.
Bab 8 Peta Tentang Pola dan Bentuk Muka Bumi 149 BAB 8 PETA TENTANG POLA DAN BENTUK MUKA BUMI Sumber: Encarta Encyclopedia, 2006 Gambar 8.1 Salah satu contoh peta topografi untuk penggambaran relief permukaan
Lebih terperinciPERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2013 TENTANG KETELITIAN PETA RENCANA TATA RUANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2013 TENTANG KETELITIAN PETA RENCANA TATA RUANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan
Lebih terperinciBAB II GEOMORFOLOGI 2. 1 Fisiografi Regional Jawa Tengah
BAB II GEOMORFOLOGI 2. 1 Fisiografi Regional Jawa Tengah Van Bemmelen (1949) membagi Jawa Tengah menjadi beberapa zona fisiografi (Gambar 2.1), yaitu: 1. Dataran Aluvial Jawa bagian utara. 2. Antiklinorium
Lebih terperinciKunci Latihan Ulangan Semsester 1 Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VI
Kunci Latihan Ulangan Semsester 1 Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VI A. Pilihan Ganda 1. a. Sulawesi Utara dan Sulawesi Tengah pada tahun 1960 jumlah provinsi di Indonesia menjadi 21 karena adanya pemekaran
Lebih terperinciPEMETAAN DAN PENENTUAN POSISI POTENSI DESA
10 PEMETAAN DAN PENENTUAN POSISI POTENSI DESA Deskripsi Singkat Topik : Pokok Bahasan : PEMETAAN DAN PENENTUAN POSISI POTENSI DESA Waktu : 1 (satu) kali tatap muka pelatihan (selama 100 menit). Tujuan
Lebih terperinciGAMBARAN UMUM WILAYAH PENELITIAN
GAMBARAN UMUM WILAYAH PENELITIAN Wilayah Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Kota Tidore Kepulauan Provinsi Maluku Utara pada pertengahan bulan Mei s/d Juni 2011, dengan tujuan untuk; (1) menganalisis
Lebih terperinciBAB III GEOGRAFI SUMBER (ATRAKSI) WISATA
BAB III GEOGRAFI SUMBER (ATRAKSI) WISATA TUJUAN OBYEKTIF : 1. Mengetahui sumber sumber wisata. 2. Mengetahui beberapa factor utama dalam mengembangkan sumber wisata. 3. Memahami pentingnya perencanaan
Lebih terperinciPERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2013 TENTANG KETELITIAN PETA RENCANA TATA RUANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2013 TENTANG KETELITIAN PETA RENCANA TATA RUANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan
Lebih terperinciPOLA PIKIR YANG HARUS DI RUBAH. DJOKO SURYANTO Hp
POLA PIKIR YANG HARUS DI RUBAH DJOKO SURYANTO Hp. 0812 952 6683 ALASAN MERUBAH POLA PIKIR TENTANG PENGENDALIAN BANJIR DI INDONESIA 1. TURUNNYA HUJAN ADALAH RAHMAT ALLAH DENGAN TUJUAN UNTUK SUMBER KEHIDUPAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Di Indonesia perkiraan luas mangrove sangat beragam, dengan luas
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Di Indonesia perkiraan luas mangrove sangat beragam, dengan luas garis pantai yang panjang + 81.000 km (Kementerian Negara Lingkungan Hidup, 2007), ada beberapa yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Kepariwisataan merupakan salah satu dari sekian banyak gejala atau
1 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Kepariwisataan merupakan salah satu dari sekian banyak gejala atau peristiwa yang terjadi di muka bumi yang timbul dari aktifitas manusia untuk memenuhi kebutuhannya,
Lebih terperinciKISI-KISI UJI KOMPETENSI AWAL GURU MATA PELAJARAN GEOGRAFI. Mengidentifikasi potensi peserta didik dalam mata pelajaran yang diampu.
KISI-KISI UJI KOMPETENSI AWAL GURU MATA PELAJARAN GEOGRAFI KOMPETENSI 1 2 3 4 PEDAGOSIS Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik,moral, spiritual, sosial, kultural,emosional, dan intelektual.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Hutan merupakan sumber daya alam yang menyimpan berbagai
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Hutan merupakan sumber daya alam yang menyimpan berbagai potensi yang kini gangguannya semakin meluas. Kebakaran hutan merupakan salah satu bentuk gangguannya. Dampak
Lebih terperinciII.TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Bioregion
II.TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Bioregion Bioregion merupakan area geografis yang mempunyai karakteristik tanah, daerah aliran sungai (DAS), iklim, tanaman lokal serta hewan, yang unik dan memiliki nilai intrinsik
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. A. Aktivitas Dalam kehidupan sehari-hari semua orang melakukan aktivitas. Lebih
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Aktivitas Dalam kehidupan sehari-hari semua orang melakukan aktivitas. Lebih lanjut, Siddiq, dkk. (2008: 1-7) menyatakan aktivitas yang disebut belajar adalah aktivitas mental
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan melakukan segala aktivitasnnya. Permukiman berada dimanapun di
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Permukiman tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia karena permukiman salah satu kebutuhan pokok, tempat manusia tinggal, berinteraksi dan melakukan segala
Lebih terperinci6 Semua negara di Oceania, kecuali Australia dan Selandia Baru (New Zealand).
GEOGRAFI KELAS XII IPS - KURIKULUM 2013 24 Sesi NEGARA MAJU DAN NEGARA BERKEMBANG : 2 A. PENGERTIAN NEGARA BERKEMBANG Negara berkembang adalah negara yang memiliki tingkat pertumbuhan ekonomi rendah, standar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Kondisi Pariwisata Indonesia. Indonesia merupakan salah satu negara tujuan wisata Internasional. Kondisi geografis serta iklim yang unik dan menarik yang dimiliki oleh
Lebih terperinciAplikasi Sistem Informasi Geografi untuk Penetapan Potensi Lahan Budidaya Perikanan di Kabupaten Sumedang *)
Aplikasi Sistem Informasi Geografi untuk Penetapan Potensi Lahan Budidaya Perikanan di Kabupaten Sumedang *) Geographic Information System application to determine the potential area of aquaculture in
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan telah membawa pengaruh yang besar pada kehidupan manusia di segala bidang, salah satunya pada bidang pendidikan. Peningkatan
Lebih terperinciDAERAH ALIRAN SUNGAI (DAS) TUNTANG, PROPINSI JAWA TENGAH
DAERAH ALIRAN SUNGAI (DAS) TUNTANG, PROPINSI JAWA TENGAH Oleh : Sri Harjanti W, 0606071834 PENDAHULUAN Daerah aliran sungai (DAS) merupakan suatu kesatuan wilayah tata air dan ekosistem yang di dalamnya
Lebih terperinciBAB III KONSEP WILAYAH
BAB III KONSEP WILAYAH Dalam studi pengembangan wilayah, batasan wilayah menjadi sangat penting karena akan menjadi batas atau ruang lingkup bahasan dari studi tersebut. Pengembangan Wilayah atau regional
Lebih terperinciPOLA KERUANGAN DESA A. Potensi Desa dan Perkembangan Desa-Kota Bintarto
POLA KERUANGAN DESA A. Potensi Desa dan Perkembangan Desa-Kota Pengertian desa dalam kehidupan sehari-hari atau secara umum sering diistilahkan dengan kampung, yaitu suatu daerah yang letaknya jauh dari
Lebih terperinciBiogeografi Daluga Untuk Prospek Ketahanan Pangan Nasional
Biogeografi Daluga Untuk Prospek Ketahanan Pangan Nasional Johny S. Tasirin dan Semuel P. Ratag Seminar Nasional Pertanian Pengembangan Sumber Daya Pertanian Untuk Menunjang Kemandirian Pangan Dies Natalis
Lebih terperinciBab 1: Pengetahuan Dasar Geografi
Bab 1: Pengetahuan Dasar Geografi a) PENGERTIAN GEOGRAFI Geografi berasal dari bahasa Yunani, geo dan graphein yang berarti bumi dan tulisan masing-masing. Jadi secara harfiah geografi berarti tulisan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Transportasi merupakan salah satu komponen dalam upaya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Transportasi merupakan salah satu komponen dalam upaya pembangunan suatu wilayah. Transportasi menjadi sektor tersier, yaitu sektor yang menyediakan jasa pelayanan
Lebih terperinciPemetaan. sumber.hayati.laut
- Pemetaan. sumber.hayati.laut Abu Bakar Sambah Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan Universitas Brawijaya Malang Fungsi Peta a) menunjukkan posisi atau lokasi relatif (letak suatu tempat dalam
Lebih terperinciPERUBAHAN PENGGUNAAN TANAH DI UNIT GEOMORFOLOGI DAERAH ALIRAN (DA) CI MANDIRI, SUKABUMI TAHUN
PERUBAHAN PENGGUNAAN TANAH DI UNIT GEOMORFOLOGI DAERAH ALIRAN (DA) CI MANDIRI, SUKABUMI TAHUN 1989 2014 Amalia Fathiningrum 1, Supriatna 2 dan Hari Kartono 3 123 Departemen Geografi, FMIPA UI, Kampus Universitas
Lebih terperinciPengertian Regional dan Geografi Regional
Pengertian Regional dan Geografi Regional Dinamika adalah sifat dari kehidupan, temasuk ilmu pengetahuan. Perkembangan materi, ruang lingkup, metode dan analisis merupakan bagian dari perkembangan pemikiran
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP 01) : 20 x Pertemuan (40 JP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP 01) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Tema Sub Tema Alokasi Waktu : SMP Negeri 2 Banjar : Ilmu Pengetahuan Sosial : VII/I : I. Manusia, Tempat, dan Lingkungan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. berkembangnya pembangunan daerah. Provinsi Lampung merupakan salah satu
1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan industri pariwisata merupakan salah satu sarana untuk berkembangnya pembangunan daerah. Provinsi Lampung merupakan salah satu tujuan wisata karena memiliki
Lebih terperinciRingkasan Materi Pelajaran
Standar Kompetensi : 5. Memahami hubungan manusia dengan bumi Kompetensi Dasar 5.1 Menginterpretasi peta tentang pola dan bentuk-bentuk muka bumi 5.2 Mendeskripsikan keterkaitan unsur-unsur geografis dan
Lebih terperinciSURAT KETERANGAN Nomor : Yang bertanda tangan di bawah ini : NIP : : Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga
PEMERINTAH KAUPATEN ATANG DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA UPTD KECAMATAN TULIS SEKOLAH DASAR NEGERI MANGGIS Alamat: Jalan Desa Manggis Kec. Tulis Kab.atang 51261 Yang bertanda tangan di bawah ini
Lebih terperinciMata Pencaharian Penduduk Indonesia
Mata Pencaharian Penduduk Indonesia Pertanian Perikanan Kehutanan dan Pertambangan Perindustrian, Pariwisata dan Perindustrian Jasa Pertanian merupakan proses untuk menghasilkan bahan pangan, ternak serta
Lebih terperinciInterpretasi Peta Tentang Bentuk dan Pola Muka Bumi. Bab
Bab IX Interpretasi Peta Tentang Bentuk dan Pola Muka Bumi Sumber: hiemsafiles.wordpress.com Gb.9.1 Lembah dan pegunungan merupakan contoh bentuk muka bumi Perlu kita ketahui bahwa bentuk permukaan bumi
Lebih terperinciInstitut Teknologi Sumatera Lampung Selatan, 2018 Pengenalan Lingkungan dan Potensi Daerah (Sumatera)
Sub Topik: - Alur Persebaran Manusia di Pulau Sumatera - Suku-suku di Pulau Sumatera - Dinamika Peradaban di Pulau Sumatera Institut Teknologi Sumatera Lampung Selatan, 2018 Pengenalan Lingkungan dan Potensi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. prioritas utama dalam pemenuhannya. Seiring dengan perkembangan jaman dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebutuhan primer bagi umat manusia di mana pun berada selalu menjadi prioritas utama dalam pemenuhannya. Seiring dengan perkembangan jaman dan pertumbuhan ekonomi,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bermukim pun beragam. Besarnya jumlah kota pesisir di Indonesia merupakan hal
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semenjak abad ke-18, pertumbuhan penduduk di dunia meningkat dengan tajam. Lahan lahan dengan potensi untuk dipergunakan sebagai tempat bermukim pun beragam. Besarnya
Lebih terperinci