EVALUASI PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA PASIEN BRONKITIS KRONIK DAN BRONKITIS KRONIK EKSASERBASI AKUT TUGAS AKHIR

Transkripsi

1 EVALUASI PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA PASIEN BRONKITIS KRONIK DAN BRONKITIS KRONIK EKSASERBASI AKUT TUGAS AKHIR Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan memperoleh gelar Ahli Madya D3 Farmasi oleh : FUNGKY AGATHASARI M DIPLOMA 3 FARMASI FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2016 i

2 ii

3 PERNYATAAN Dengan ini saya menyatakan bahwa tugas akhir saya yang berjudul EVALUASI PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA PASIEN BRONKITIS KRONIK DAN BRONKITIS KRONIK EKSASERBASI AKUT adalah hasil penelitian saya sendiri dan tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar apapun di suatu perguruan tinggi, serta tidak terdapat karya atau pendapat yang ditulis atau diterbitkan orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka. Apabila di kemudian hari ditemukan adanya unsur penjiplakan, maka gelar yang telah diperoleh dapat ditinjau dan atau dicabut. Surakarta, Juni 2016 Fungky Agathasari M iii

4 EVALUASI PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA PASIEN BRONKITIS KRONIK DAN BRONKITIS KRONIK EKSASERBASI AKUT FUNGKY AGATHASARI Program Studi D3 Farmasi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret INTISARI Bronkitis kronik merupakan keadaan yang berkaitan dengan produksi mukus yang berlebihan, sehingga menimbulkan batuk yang terjadi paling sedikit selama tiga bulan dalam satu tahun untuk lebih dari dua tahun secara berturut-turut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian penggunaan antibiotik pada pasien bronkitis kronik di instalasi rawat jalan RSUD Dr. Moewardi periode dibandingkan dengan standar American Journal Of Respiratory And Critical Care Medicine dan Johns Hopkins Guideline For Acute Exacerbation Of Chronic Bronchitis Penelitian ini termasuk jenis penelitian non-eksperimental dan bersifat deskriptif secara restrospektif. Pengambilan data diperoleh dari data rekam medis pasien.teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Kriteria inklusi meliputi pasien usia lebih dari 18 tahun dengan diagnosa bronkitis kronis dengan atau tanpa penyakit penyerta dan mendapatkan terapi antibiotik. Kriteria eksklusi meliputi pasien asma, pasien TBC, pasien diagnosa kanker, pasien diagnosa HIV (Human Immunodeficiency Virus). Hasil penelitian menunjukan kesesuaian penggunaan antibiotik jika dibandingkan dengan standar, pada bronkitis kronik dengan eksaserbasi akut berdasarkan ketepatan obat sebesar 100% dengan antibiotik amoxicilin dan azitromisin, sedangkan pada pasien bronkitis kronik tanpa eksaserbasi akut sebesar 23% dengan antibiotik azitromisin. Kesesuaian penggunaan antibiotik berdasarkan ketepatan frekuensi dan potensi pada pasien bronkitis kronik dengan eksaserbasi akut sebesar 100%, sedangkan pada pasien bronkitis kronik tanpa eksaserbasi akut sebesar 23%. Kata Kunci : bronkitis kronik, bronkitis kronik eksaserbasi akut, evaluasi pengobatan, antibiotik. iv

5 USE OF ANTIBIOTIC EVALUATION IN CHRONIC BRONCHITIS PATIENTS AND CHRONIC BRONCHITIS PATIENT WITH ACUTE EXACERBATION FUNGKY AGATHASARI Diploma of Pharmacy, Faculty of Mathematics and Natural Sciences Sebelas Maret University ABSTRACT Chronic bronchitis is a condition that associated with excessive mucus production, causing a cough that occurs for at least three months in the year for more than two years in a row. The aims of this study is to know the suitability of the using of antibiotics in patients with chronic bronchitis in outpatient installation Hospital Dr. Moewardi in the period of , then compared with the standard American Journal Of Respiratory And Critical Care Medicine and Johns Hopkins Guideline For Acute exacerbation Of Chronic Bronchitis 2015 This research was non-experimental study and descriptive retrospective. The data was obtained from patient medical record. The sampling technique used purposive sampling. Inclusion criteria include patients aged over 18 years with a diagnosis of chronic bronchitis with or without comorbidities and receive antibiotic therapy. Exclusion criteria included patients with asthma, tuberculosis patients, patients with a cancer diagnosis, patients with diagnoses of HIV (Human Immunodeficiency Virus). The results showed the suitability of the use of antibiotics when compared with the standard, in acute exacerbations of chronic bronchitis based on the accuracy of the drug as much as 100% with the antibiotic amoxicillin and azithromycin, whereas in patients without acute exacerbation of chronic bronchitis as much as 23% with the antibiotic azithromycin. The suitability of the use of antibiotics based on the accuracy of the frequency and potency in patients with acute exacerbations of chronic bronchitis as much as 100%, whereas in patients without acute exacerbation of chronic bronchitis as much as 23%. Keywords: chronic bronchitis, chronic bronchitis with acute exacerbation, evaluation treatment, antibiotic. v

6 MOTTO Jesus said to him, I am the Way and the Truth and the Life; no one comes to the Father except by Me. (John 14:6) Life isn't about finding yourself, life is about creating yourself. (George Bernard Shaw) Ibarat buku, lembaran kehidupan kita seperti kertas putih, sekotor apapun coretan kita di masa lalu selalu ada masa depan yang masih bersih untuk kita isi dengan coretan kisah baru. (Anonim) vi

7 PERSEMBAHAN Tugas akhir ini, ku persembahkan untuk : 1. Bapak, ibu dan kakak tercinta, atas segala doa, dukungan serta kasih sayang yang selalu diberikan 2. Sahabat-sahabat yang selalu memberikan doa dan dukungan 3. Almamater tercinta Universitas Sebelas Maret vii

8 KATA PENGANTAR Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat dan kasihnya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan tugas akhir yang berjudul Evaluasi Penggunaan Antibiotik Pada Pasien Bronkitis Kronik dan Bronkitis Kronik Eksaserbasi Akut dengan baik dan lancar. Penulisan tugas akhir merupakan syarat untuk memperoleh gelar Ahli Madya di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret Surakarta. Penulisan tugas akhir ini tidak terlepas dari bantuan dan dukungan berbagai pihak baik secara langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada : 1. Bapak Prof. Ir. Ari Handono Ramelan, M.Sc. (Hons), Ph.D. selaku Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2. Ibu Estu Retnaningtyas Nugraheni, S.TP., M.Si. selaku Kepala Program Studi D3 Farmasi dan Pembimbing Akademik. 3. Ibu Vinci Mizranita S.Farm., M.Pharm., Apt. selaku pembimbing tugas akhir. 4. Seluruh staf pengajar Program Studi D3 Farmasi FMIPA UNS. 5. Kedua orang tua tercinta, Bapak Agus Sehono dan Ibu Sri Suranti atas segala doa, dukungan dan kasih sayang yang selalu diberikan. viii

9 6. Seluruh staf dan karyawan rekam medis di instalasi rawat jalan RSUD Dr. Moewardi yang telah memberikan bantuan penjelasan dan pengalaman yang berharga kepada penulis selama melakukan penelitian di RSUD Dr. Moewardi. 7. Teman-teman D3 Farmasi angkatan 2013 Universitas Sebelas Maret Surakarta. 8. Berbagai pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang telah membantu penulis dalam pembuatan tugas akhir. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa tugas akhir ini masih jauh dari sempurna, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi perbaikan dan penyempurnaan tugas akhir ini. Semoga tugas akhir ini bermanfaat bagi perkembangan ilmu kefarmasian khususnya dan ilmu pengetahuan pada umumnya. Surakarta, Juni 2016 Penulis ix

10 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PENGESAHAN... ii HALAMAN PERNYATAAN... iii INTISARI... iv ABSTRACT... v MOTTO... vi PERSEMBAHAN... vii KATA PENGANTAR... viii DAFTAR ISI... x DAFTAR TABEL... xii DAFTAR GAMBAR... xiii DAFTAR SINGKATAN... xiv DAFTAR LAMPIRAN... xv BAB I PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang... 1 B. Rumusan Masalah... 3 C. Tujuan Penelitian... 3 D. Manfaat Penelitian... 4 BAB II LANDASAN TEORI... 5 A. Tinjauan Pustaka Definisi Faktor Resiko Gejala Patofisiologi Pengobatan Bronkitis Kronik Eksaserbasi Akut Antibiotik Evaluasi Penggunaan Antibiotik B. Kerangka Pemikiran x

11 C. Keterangan Empirik BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian B. Waktu dan Tempat Penelitian C. Bahan dan Alat Penelitian D. Subjek Penelitian E. Alur Penelitian F. Teknik Pengumpulan Data G. Definisi Operasional Variabel H. Analisis Data BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Subjek Penelitian B. Gambaran Penggunaan Obat C. Keterbatasan Penelitian BAB V PENUTUP A. Kesimpulan B. Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN xi

12 DAFTAR TABEL Tabel I. Daftar Antibiotik yang Disarankan pada BKEA (Johns Hopkins, 2015)18 Tabel II. Daftar Antibiotik Alternatif BKEA (Johns Hopkins, 2015) Tabel III. Daftar Terapi Spesifik Patogen (Johns Hopkins, 2015) Tabel IV. Penyakit Penyerta Tabel V. Distribusi Pasien Berdasarkan Jenis Kelamin Tabel VI. Distribusi Pasien Berdasarkan Usia Tabel VII. Terapi Antibiotik Tabel VIII. Rincian Penggunaan Antibiotik Bronkitis Kronik dengan eksaserbasi akut Tabel IX. Rincian Penggunaan Antibiotik Bronkitis Kronik tanpa eksaserbasi akut xii

13 DAFTAR GAMBAR Gambar I. Kerangka Pemikiran Gambar II. Skema Jalannya Penelitian xiii

14 DAFTAR SINGKATAN BKEA BPOM DM FEV HIV Ig IONI LABA PDF-4 PPOK SABA TBC TNF : Bronkitis Kronik Eksaserbasi Akut : Badan Pengawasan Obat Dan Makanan : Diabetes Mellitus : Forced Expiratory Volume : Human Immunodeficiency Virus : Imunoglobulin : Informatorium Obat Nasional Indonesia : Long-Acting b-adrenergic : Phosphodiesterase-4 : Penyakit Paru Obstruktif Kronik : Short-Acting b-adrenergic : Tuberculosis : Tumour Necrosis Factor xiv

15 DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Tabel Pengambilan Data Lampiran 2. Tabel Pengobatan Lampiran 3. Surat Pengantar Penelitian xv