ANALISIS TINGKAT KESEHATAN KOPERASI DI KABUPATEN PACITAN BERDASARKAN PERATURAN MENTERI KOPERASI DAN UKM RI NO. 20 TAHUN 2008 TESIS

Transkripsi

1 ANALISIS TINGKAT KESEHATAN KOPERASI DI KABUPATEN PACITAN BERDASARKAN PERATURAN MENTERI KOPERASI DAN UKM RI NO. 20 TAHUN 2008 TESIS Diajukan Kepada Program Studi Magister Manajemen Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Magister dalam Ilmu Manajemen Keuangan Oleh : LILIK WIJIASTUTI NIM. : P PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2011 i

2 NOTA PEMBIMBING Dr. Noer Sasongko, SE, M.Si., Akt Dosen Program Magister Manajemen Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta Nota Dinas Hal : Tesis Saudari Lilik Wijiastuti Kepada Yth Dr. Ahmad Mardalis, MBA Ketua Program Studi Magister Manajemen Universitas Muhammadiyah Surakarta Assalammu alaikum Wr. Wb Setelah membaca, meneliti, mengoreksi dan mengadakan perbaikan seperlunya terhadap tesis Saudara : Nama : Lilik Wijiastuti NIM : P Program Studi : Magister Manajemen Konsentrasi : Manajemen Keuangan Usulan Penelitian : ANALISIS TINGKAT KESEHATAN KOPERASI DI KABUPATEN PACITAN BERDASARKAN PERATURAN MENTERI KOPERASI DAN UKM RI NO.20 TAHUN 2008 Dengan ini kami menilai Tesis tersebut dapat disetujui untuk diajukan dalam sidang ujian Tesis pada program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta. Wassalamu alaikum Wr.Wb Surakarta, November 2011 Pembimbing I Dr. Noer Sasongko, SE, M.Si.,Akt. ii

3 NOTA PEMBIMBING Drs. Farid Wajdi, MM. Phd. Dosen Program Magister Manajemen Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta Nota Dinas Hal : Tesis Saudari Lilik Wijiastuti Kepada Yth Dr. Ahmad Mardalis, MBA Ketua Program Studi Magister Manajemen Universitas Muhammadiyah Surakarta Assalammu alaikum Wr. Wb Setelah membaca, meneliti, mengoreksi dan mengadakan perbaikan seperlunya terhadap tesis Saudara : Nama : Lilik Wijiastuti NIM : P Program Studi : Magister Manajemen Konsentrasi : Manajemen Keuangan Usulan Penelitian : ANALISIS TINGKAT KESEHATAN KOPERASI DI KABUPATEN PACITAN BERDASARKAN PERATURAN MENTERI KOPERASI DAN UKM RI NO.20 TAHUN 2008 Dengan ini kami menilai Tesis tersebut dapat disetujui untuk diajukan dalam sidang ujian Tesis pada program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta. Wassalamu alaikum Wr.Wb Surakarta, 06 November 2011 Pembimbing II Drs. Farid Wajdi, MM. Phd. iii

4 PERNYATAAN KEASLIAN TESIS Saya yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Lilik Wijiastuti NIM : P Program Studi : Magister Manajemen Konsentrasi : Manajemen Keuangan Usulan Penelitian : ANALISIS TINGKAT KESEHATAN KOPERASI DI KABUPATEN PACITAN BERDASARKAN PERATURAN MENTERI KOPERASI DAN UKM RI NO. 20 TAHUN 2008 Menyatakan dengan sebenarnya bahwa Tesis yang saya serahkan ini benarbenar merupakan hasil karya saya sendiri, kecuali kutipan-kutipan dan ringkasanringkasan yang semuanya telah saya jelaskan sumbernya. Apabila dikemudian hari terbukti atau dapat dibuktikan Tesis ini hasil jiplakan, maka gelar dan ijazah yang diberikan oleh Universitas batal saya terima. Surakarta, November 2011 Yang membuat pernyataan, Lilik Wijiastuti iv

5 MOTTO Tiada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah. (Al-Kahfi ayat 39) Sungguh kami pasti memberi cobaan kepada kamu sekalian dengan sesuatu berupa rasa takut, kelaparan,berkurangnya harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan gembirakanlah orang-orang yang bersabar, yaitu mereka yang bila di timpa musibah, mereka berkata: sungguh kami semua adalah milik Allah dan sungguh hanya kepada-nya lah kami kembali. Mereka itulah orang- orang yang mendapatkan limpahan karunia dan rahmat dari Tuhan mereka dan mereka itulah oarangoarang yang terpimpin. (Al-Baqarah ayat ) Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. (Al-Insyirah ayat 6) v

6 PERSEMBAHAN Karya ini kupersembahkan kepada: Ibu dan bapak terhormat Suamiku tercinta Anakku dan adikku tersayang vi

7 ABSTRAK Analisis Kinerja Koperasi akan memperlihatkan kemampuan kinerja koperasi dalam menghasilkan sesuatu, prestasi yang akan dicapai, dan kemampuan manajemen serta usaha koperasi. Salah satu alat analisis kinerja koperasi adalah melalui penilaian kesehatan koperasi tersebut. Analisis penilaian kesehatan digunakan untuk mengukur tingkat kesehatan koperasi khususnya untuk Koperasi Simpan Pinjam dan Unit Simpan Pinjam Koperasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana tingkat kesehatan koperasi dilihat dari kinerja keuangan dan kebijakan apa saja yang dapat diambil berdasarkan hasil penilaian kesehatan tersebut. Penelitian dilakukan dengan mengambil data berdasarkan kondisi keuangan dan kelembagaan di tahun 2010, dengan mengambil sampel sebanyak 30 koperasi di Kabupaten Pacitan. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa tingkat kesehatan KSP/USP pada 30 koperasi sampel dari penelitian adalah bahwa satu koperasi pada rentang nilai 80 hingga 100 dan memperoleh predikat sehat, satu koperasi pada rentang nilai 40 hingga 60 dan memperoleh predikat kurang sehat, dan dua puluh delapan koperasi lainnya pada rentang nilai 60 hingga 80 dan memperoleh predikat cukup sehat. Dari ketujuh aspek penilaian kesehatan, aspek yang menyebabkan rendahnya tingkat kesehatan adalah pada aspek manajemen, likuiditas, kemandirian dan jati diri koperasi. Sedangkan pada aspek permodalan, kualitas aktiva produktif dan efisiensi memperoleh skor yang relative tinggi. Kata kunci : permodalan, kualitas aktiva produktif, manajemen, likuiditas, kemandirian, efisiensi dan jati diri vii

8 ABSTRACT Analysis of cooperation s performance will show performance capability of the cooperation in producing,constructions, business, achievement to be reach, and management. One of performance analysis tools for assessing cooperation is by measuring healthy level of a cooperation, especially a saving and loan cooperation (KSP) and a saving and loan unit of cooperation (USP). Purpose of the research is to know the healthy level of a cooperation viewed from its financial performance and what policies can be taken based on results of assessment on healthy level of the cooperation. The research is conducted by taking data based on financial and institutional conditions of 2010 with sample of 20 cooperations of Pacitan Regency. Based on the research, it can be known that healthy levels of 30 respondents KSP/USP were: one cooperation was in score range of and it had healthy predicate, one cooperation was in score range of and it had less healthy predicate, and the rest 28 cooperations were in score range of and they had healthy enough predicate. From seven aspects of the healthy assessment, the aspects causing low healthy level were management, liquidity, independence, and self-identity aspects of the cooperations, whereas capitalization, productive assets quality and efficiency aspects had relatively high scores. Key words: Capitalization, productive asset quality, management, liquidity, independence, efficiency and self-identity. viii

9 DAFTAR ISI Halaman JUDUL... NOTA PEMBIMBING... PERNYATAAN KEASLIAN TESIS... MOTTO... PERSEMBAHAN... i ii iv v vi ABSTRAK... vii ABSTRACT... viii DAFTAR ISI... ix DAFTAR GAMBAR... xii DAFTAR TABEL... xiii DAFTAR LAMPIRAN... xiv KATA PENGANTAR... xv BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Perumusan Masalah... 5 C. Batasan Masalah... 5 D. Tujuan Penelitian E. Manfaat Penelitian BAB II. TINJAUAN PUSTAKA A. Kinerja Pengertian Kinerja Pengertian Pengukuran Kinerja Tujuan Pengukuran Kinerja Elemen Pokok Penilaian Kinerja ix

10 B. Laporan Keuangan Pengertian Laporan Keuangan Tujuan Laporan Keuangan Analisa Laporan Keuangan C. Koperasi Pengertian Koperasi Prinsip-Prinsip Koperasi D. Koperasi Simpan Pinjam dan Unit Simpan Pinjam E. Indikator Kinerja Keuangan Analisa CAMEL Pengukuran Menurut Permenkop No. 20 Tahun F. Penelitian Terdahulu G. Kerangka Pemikiran BAB III. METODE PENELITIAN A. Populasi dan sampel B. Sumber dan Jenis Data C. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penilaian Kesehatan D. Teknik Analisis BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian dan Pembahasan Demografi Penelitian Hasil dan Pembahasan a. Permodalan b. Kualitas Aktiva Produktif c. Manajemen d. Efisiensi e. Likuiditas f. Kemandirian dan Pertumbuhan g. Jati Diri Koperasi x

11 3. Rekap Hasil Penilaian Kesehatan B. Implikasi Manajerial BAB V. SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan B. Saran C. Keterbatasan Penelitian DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN xi

12 DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 2.1 Kerangka Pikir Penelitian xii

13 DAFTAR TABEL Halaman Tabel 4.1 KSP/USP Sample Penelitian Tabel 4.2 Rasio Modal Sendiri Terhadap Total Asset Tabel 4.3 Rasio Modal Sendiri terhadap Pinjaman Diberikan Yang Beresiko.. 60 Tabel 4.4 Rasio Kecukupan Modal Tabel 4.5 Rasio Volume Pinjaman Anggota Thd Pinjaman Yang Diberikan...62 Tabel 4.6 Rasio Pinjaman Bermasalah Terhadap Pinjaman Diberikan Tabel 4.7 Rasio Cadangan Beresiko Terhadap Pinjaman Bermasalah Tabel 4.8 Rasio Pinjaman Beresiko Terhadap Pinjaman Diberikan Tabel 4.9 Rasio Beban Operasional Anggota Terhadap Partisipasi Bruto Tabel 4.10 Rasio Aktiva Tetap Terhadap Total Asset Tabel 4.11 Rasio Efisiensi Pelayanan Tabel 4.12 Rasio Kas dan Bank Terhadap Kewajiban Lancar Tabel 4.13 Rasio Pinjaman Diberikan Terhadap Dana Yang Diterima Tabel 4.14 Rasio Rentabilitas Asset Tabel 4.15 Rasio Rentabilitas Modal Sendiri Tabel 4.16 Rasio Kemandirian Operasional Pelayanan Tabel 4.17 Rasio Partisipasi Bruto Tabel 4.18 Rasio Promosi Ekonomi Anggota Tabel 4.19 Hasil Penilaian Kesehatan KSP/USP xiii

14 DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Blangko Kertas Kerja Penilaian Lampiran 2 Kertas Kerja Penilaian Isi Lampiran 3 Rekap Aspek Permodalan Lampiran 4 Rekap Aspek Kualitas Aktiva Produktif Lampiran 5 Rekap Aspek Efisiensi Lampiran 6 Rekap Aspek Likuiditas Lampiran 7 Rekap Aspek Kemandirian dan Pertumbuhan Lampiran 8 Rekap Aspek Jati Diri Koperasi xiv

15 KATA PENGANTAR Assalamu alaikum.wr.wb Syukur penulis panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat-nya, sehingga dalam penulisan tesis yang berjudul Analisis Tingkat Kesehatan Koperasi di Kabupaten Pacitan Berdasarkan Peraturan Menteri Koperasi dan UKM RI No. 20 Tahun 2008 dapat diselesaikan dengan tepat waktu. Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dari berbagai pihak, tidak mungkin Tesis ini dapat tersusun dengan baik karena keterbatasan yang dimiliki penulis. Untuk itu dalam kesempatan ini penulis menyampaikan banyak terima kasih dan penghargaan kepada semua pihak yang telah membantu, terutama kepada: 1. Prof. Dr. Bambang Setiaji, M.Si, Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta; 2. Prof. Dr. Khudzaifah Dimyati, SH., M.Hum., Direktur Program Pasca Sarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta; 3. Drs. Ahmad Mardalis, MBA., Ketua Program Pascasarjana Magister Manajemen yang telah memberikan kesempatan dan masukan-masukan hingga selesainya penulisan tesis ini; 4. Dr. Noer Sasongko, SE.M.Si.,Akt. dan Drs. Farid Wajdi, MM.Phd. selaku dosen pembimbing yang telah memberikan petunjuk dan saran-saran serta pengarahan hingga selesainya penulisan tesis ini; 5. Suamiku tercinta yang telah mendukungku dalam menyelesaikan study ini, anakku dan adikku tersayang. Kalian adalah motivasi nyata penulisan tesis ini; xv

16 6. Bapak dan Ibu yang selalu mengharap kelulusanku ; 7. Teman teman di kelas Ekskutif Reguler Angkatan 21 Magister Manajemen UMS, terima kasih atas diskusi dan dukungannya. Semoga sukses selalu; 8. Segenap pengelola dan segenap dosen Program Studi Magister Manajemen Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan ilmu pengetahuan dan pelayanan administrasi demi suksesnya penyelesaian studi; 9. Teman-teman di Dinas Koperindag Pacitan khususnya Bidang Koperasi, terima kasih atas dukungannya selama ini. Penulis sangat menyadari bahwa penulisan karya ini masih mempunyai banyak kekurangannya, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi penyempurnaan tesis ini. Semoga tesis ini dapat bermanfaat bagi penulis pribadi, pembaca dan pihak-pihak yang membutuhkan. Wassalamualaikum Wr.Wb Surakarta, Nopember 2011 Penulis xvi