PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN SISWA BARU ON-LINE ( PSB ONLINE untuk SMP/SMA/SMK NEGERI ) TAHUN PELAJARAN ( Nomor : 1476 /420.

Transkripsi

1 PEMERINTAH KOTA PADANG PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN SISWA BARU ON-LINE ( PSB ONLINE untuk SMP/SMA/SMK NEGERI ) TAHUN PELAJARAN ( Nomor : 1476 /420.DP/KPMP/2008 ) DINAS PENDIDIKAN KOTA PADANG

2 KATA PENGANTAR Hampir setiap tahunnya sebagai agenda tahunan, jajaran Dinas Pendidikan Kota Padang melaksanakan Penerimaan Siswa Baru untuk mengisi kembali kekosongan siswa karena adanya siswa yang telah menamatkan pendidikannya di setiap satuan pendidikan. Untuk menciptakan Penerimaan Siswa Baru yang lebih bertanggung jawab maka pola penerimaan siswa baru untuk SMP Negeri, SMA Negeri dan SMK Negeri di kota Padang, sejak tahun 2007 telah menggunakan kemajuan teknologi informasi berupa internet on-line. Yang menjadi azas dan landasan hukum dalam penerimaan siswa baru adalah Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 051/U/2002 tentang Penerimaan Siswa Pada Taman Kanak-Kanak dan Sekolah. Melalui sistim PSB On-line ini, azas dan landasan tersebut diterapkan secara konsisten dan bertanggung jawab. Buku Petunjuk Teknis Penerimaan Siswa Baru ini merupakan pedoman bagi seluruh pelaksana di sekolah dan juga sebagai pedoman masyarakat untuk mengetahui sistem dan mekanisme teknis dalam penyelenggaraan Penerimaan Siswa Baru di sekolah negeri yang melaksanakan PSB On- Line. Dengan demikian, kegiatan penerimaan siswa baru dapat terlaksana dengan lancar, tertib, dan aman. Padang, 24 April 2008 Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Drs. H. M. NUR AMIN, M.Pd NIP

3 LANDASAN HUKUM PELAKSANAAN PSB ON-LINE 1. Undang-undang Nomor 9 Tahun 1956 tentang Pembentukan Daerah Otonom Kota Besar Dalam Lingkungan Daerah Propinsi Sumatera Tengah (Lembaran Negara Tahun 1956 Nomor 20); 2. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4301); 3. Undang-undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundangundangan (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4398); 4. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3839) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Nomor 3 Tahun 2005 (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 38, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4493); 5. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 1980 tentang Perubahan Batas Wilayah Kotamadya Daerah Tingkat II Padang (Lembaran Negara Tahun 1980 Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3164); 6. Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 1990 tentang Pendidikan Menengah (Lembaran Negara Tahun 1990 Nomor 37, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3413) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 1998 (Lembaran Negara Tahun 1998 Nomor 91, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3764); 7. Peraturan Pemerintah Nomor 105 Tahun 2000 tentang Pengelolaan Pertanggungjawaban Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 202, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4022); 8. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 051/U/2002 tentang Penerimaan Siswa Pada Taman Kanak-Kanak dan Sekolah; 9. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan; 10. Peraturan Daerah Kota Padang Nomor 12 Tahun 2004 tentang Pembentukan Susunan Organisasi Dinas Daerah (Lembaran Daerah Tahun 2004 Nomor 21); 11. Keputusan Walikota Padang Nomor 422/1232/DP.TU/Tahun 2007 tanggal 2 Juli 2007 tentang Pelaksanaan Penerimaan Siswa Baru SMP/SMA/SMK Negeri dan Swasta tahun Pelajaran 2007/

4 BAB I PENGERTIAN Pasal 1 Yang dimaksud dalam petunjuk teknis ini dengan : 1. Dinas adalah Dinas Pendidikan Kota Padang selanjutnya disingkat Dinas; 2. Kepala Dinas adalah Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang; 3. Penerimaan Siswa Baru yang selanjutnya disebut dengan PSB adalah proses seleksi administrasi dan akademis calon siswa untuk memasuki jenjang pendidikan setingkat lebih tinggi. 4. Penerimaan Siswa Baru pada SMP, SMA, dan SMK dengan sistem online yang selanjutnya disebut PSB Online; 5. Ujian Nasional adalah kegiatan penilaian hasil belajar siswa yang telah menyelesaikan jenjang pendidikan dan diselenggarakan secara nasional ; 6. Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional adalah surat keterangan yang berisi nilai yang diperoleh dari hasil ujian nasional yang selanjutnya disingkat SKHUN; 7. Surat Keterangan Hasil Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional adalah surat keterangan yang berisi nilai yang diperoleh dari hasil ujian akhir bagi siswa SD/MI yang selanjutnya disingkat SKHUASBN; 8. Nilai Ujian Nasional adalah nilai yang diperoleh dari hasil ujian nasional yang selanjutnya disingkat NUN; 9. Ijazah adalah surat pernyataan resmi dan sah yang menyatakan bahwa seseorang peserta didik telah menyelesaikan suatu jenjang pendidikan dan diberikan setelah dinyatakan lulus Ujian Nasional dan Ujian Sekolah ; 10. Program Paket A adalah program pendidikan pada jalur pendidikan non formal yang diselenggarakan dalam kelompok belajar atau kursus yang memberikan pendidikan setara dengan SD ; 11. Daftar Nilai ujian Nasional Paket A selanjutnya disebut DNUN Paket A adalah daftar nilai ujian nasional Paket A yang diberikan kepada warga belajar setelah mengikuti ujian seluruh mata pelajaran yang diujikan sebagai sertifikasi kelulusan setara SD ; 12. Program Paket B adalah program pendidikan pada jalur pendidikan non formal yang diselenggarakan dalam kelompok belajar atau kursus yang memberikan pendidikan setara dengan SMP; 13. Daftar Nilai Ujian Nasional Paket B selanjutnya disebut DNUN Paket B adalah daftar nilai ujian nasional Paket B yang diberikan kepada warga belajar setelah mengikuti ujian seluruh mata pelajaran yang diujikan sebagai sertifikasi kelulusan setara SMP; 14. Siswa adalah peserta didik pada SMP, SMA dan SMK; 15. Sekolah adalah Sekolah Negeri di Kota Padang 16. Sekolah Tujuan adalah sekolah yang menjadi sekolah pilihan bagi calon siswa; 17. Sekolah Luar Kota Padang adalah sekolah di luar daerah Kota Padang. 18. Seleksi adalah penyaringan calon siswa berdasarkan persyaratan yang telah ditetapkan; 19. Rasio Kelas adalah jumlah maksimum siswa dalam satu kelas sesuai dengan ketentuan yang berlaku; 20. Sistem PSB Online adalah sistem PSB dengan proses entri memakai sistem database, seleksi otomatis oleh komputer, hasil seleksi otomatis online internet dan Short Message Service (SMS) setiap waktu, yang selanjutnya disebut Sistem Online; BAB II TUJUAN, PRINSIP DAN AZAS Pasal 2 T U J U A N PSB bertujuan memberikan layanan bagi lulusan SD/MI, SMP/ MTs dan sederajat untuk memasuki satuan pendidikan SMP, SMA, dan SMK secara tertib, terarah, dan berkualitas. 4

5 Prinsip PSB : Pasal 3 P R I N S I P 1. Semua lulusan SD/MI atau yang sederajat memiliki kesempatan memperoleh pendidikan pada SMP; 2. Semua lulusan SMP/M.Ts atau yang sederajat memiliki kesempatan memperoleh pendidikan pada SMA dan SMK; 3. Pada dasarnya tidak ada penolakan PSB, kecuali jika daya tampung di sekolah yang bersangkutan tidak mencukupi dan ketentuan waktu proses PSB telah berakhir; 4. Sejak awal pendaftaran calon siswa dapat menentukan pilihannya ke sekolah negeri atau ke sekolah swasta. Pasal 4 A Z A S PSB 1. Objektif, artinya bahwa PSB, baik siswa baru maupun pindahan harus memenuhi ketentuan umum yang telah ditetapkan; 2. Transparan, artinya PSB bersifat terbuka dan dapat diketahui oleh masyarakat termasuk orang tua siswa, untuk menghindarkan penyimpangan-penyimpangan yang mungkin terjadi; 3. Akuntabel, artinya PSB dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat baik prosedur maupun hasilnya; 4. Tidak diskriminatif, artinya PSB di wilayah Kota Padang tanpa membedakan suku, agama, dan golongan. 5. Kompetitif, artinya PSB dilakukan melalui seleksi berdasarkan nilai hasil ujian sekolah berstandar nasional pada PSB SMP dan hasil ujian nasional pada PSB SMA, dan hasil ujian nasional yang diberi pembobotan bagi PSB SMK; 6. Real Time Online ( Online waktu nyata), artinya rangkaian proses PSB mulai dari entri pendaftaran menggunakan sistem basis data terpusat, proses seleksi (rangking) secara otomatis oleh sistem komputer sampai dengan pengumuman hasil seleksi, dapat dilihat setiap saat melalui Internet dan SMS. 7. Rules by System (Aturan oleh sistem), artinya aturan dan prosedur PSB yang ditetapkan akan berlaku kepada seluruh calon siswa baru tanpa kecuali yang proses pelaksanaannya dikontrol dan dijamin oleh sistem komputer. BAB III KEGIATAN PSB Pasal 5 KETENTUAN UMUM 1. Setiap calon siswa diberi kesempatan satu kali mendaftar. 2. Setiap calon siswa baru yang mendaftarkan diri pada SMP/SMA/SMK Negeri di Kota Padang, wajib memiliki ijazah Asli SD/MI/SMP/MTs atau Ijazah Paket A atau B dan SKHUN/STL Asli. 3. Pendaftaran dilaksanakan dengan mengisi formulir yang telah disediakan oleh Panitia PSB dengan menyerahkan kelengkapan persyaratan yang telah ditentukan dalam pasal 6 (Persyaratan). 4. Setiap pendaftar yang telah memenuhi persyaratan mendapat tanda bukti pendaftaran. 5. Setiap pendaftar yang mengundurkan diri tidak dapat melakukan pendaftaran lagi di seluruh SMP/SMA/SMK Negeri. 6. Apabila dari hasil seleksi Tahap Pertama masih terrdapat daya tampung sekolah yang belum terpenuhi, maka diadakan Pendaftaran Tahap Kedua pada sekolah tersebut, dengan ketentuan : a. Diberlakukan hanya pada sekolah yang daya tampungnya belum terpenuhi. b. Calon siswa memiliki bukti pendaftaran Tahap Pertama. c. Mendaftar pada sekolah yang membuka loket pendaftaran PSB-Online. 7. Bagi calon siswa baru yang berasal dari Luar Kota Padang atau tamatan Paket A dan B, atau tamat sebelum tahun 2008, harus melakukan Pra-Pendaftaran untuk mendapatkan Nomor Pendataan di SMK Negeri 3 Padang, Jalan Jenderal Sudirman No.11 Padang. 5

6 8. Besar daya tampung dalam penerimaan siswa baru pada SMP/SMA/SMK Negeri ditetapkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang melalui Surat Keputusan. Kepala sekolah tidak dibenarkan menambah daya tampung sekolah ataupun daya tampung kelas (isi lokal). Pasal 6 PERSYARATAN 1. Persyaratan calon siswa baru SMP : a. Telah lulus SD/SDLB/MI dan memiliki Surat Keterangan Hasil Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional (SKHUASBN) untuk 3 mata pelajaran : Matematika, IPA, Bahasa Indonesia). b. Program Paket A memiliki Ijazah dan memiliki SKHU (Surat Keterangan Hasil Ujian). c. Bagi calon siswa yang beragama Islam wajib memiliki Sertifikat Baca Tulis Al-Quran dari TPA, MDA yang telah diakreditasi. Bagi calon siswa yang berasal dari Luar Kota Padang yang tidak memiliki Sertifikat Baca Tulis Al-Quran, maka sertifikat dapat menyusul paling lambat 1 tahun setelah berada di sekolah tersebut, sesuai Perda Kota Padang No 6 Tahun 2003; d. Berusia setinggi-tingginya 18 tahun pada tanggal 14 Juli 2008; e. Menyerahkan berkas dokumen sebagai berikut: Fotokopi SKHUASBN dan Ijazah yang telah disahkan masing-masing 1 lembar. Foto copy Sertifikat Baca Tulis Al-Quran dari TPA/MDA yang telah diakreditasi Bukti Pra Pendaftaran yang dikeluarkan Dinas Pendidikan Kota Padang, bagi calon siswa yang berasal dari Luar Kota Padang atau tamatan Paket A atau yang tamat sebelum tahun Persyaratan calon siswa baru SMA : a. Telah lulus SMP/MTs/Program Paket B dan memiliki SKHUN (Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional). b. Berusia setinggi-tingginya 21 tahun pada awal tanggal 14 Juli c. Menyerahkan berkas dokumen sebagai berikut: Fotokopi Ijazah dan SKHUN yang telah disahkan masing-masing 1 lembar Bukti Pra Pendaftaran yang dikeluarkan Dinas Pendidikan Kota Padang, bagi calon siswa yang berasal dari Luar Kota Padang atau tamatan Paket B atau yang tamat sebelum tahun Persyaratan calon siswa baru SMK : a. Telah lulus SMP/MTs/Program Paket B dan memiliki SKHUN (Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional). b. Berusia setinggi-tingginya 21 tahun pada tanggal 14 Juli 2008; c. Menyerahkan berkas dokumen sebagai berikut : Fotokopi Ijazah dan SKHUN yang telah disahkan masing-masing 1 lembar Bukti Pra Pendaftaran yang dikeluarkan Dinas Pendidikan Kota Padang, bagi calon siswa yang berasal dari Luar Kota Padang atau tamatan Paket B atau yang tamat sebelum tahun d. Memenuhi syarat sesuai dengan ketentuan spesifik bidang/program keahlian di sekolah yang dituju, yakni : (1) Untuk calon siswa semua program keahlian pada kelompok teknologi industri tidak buta warna yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Tidak Buta Warna dari Instansi Pemerintah yang berwenang; (2) Tidak memiliki kendala fisik untuk mengikuti kegiatan belajar mengajar sesuai karakteristik program keahlian yang dipilih; (3) Calon siswa yang dinyatakan diterima dapat didiskualifikasi apabila pada saat lapor diri tidak memenuhi persyaratan butir (1) dan (2) tersebut di atas. 4. Persyaratan calon siswa baru yang berasal dari Luar Kota Padang/Luar Negeri atau Tamatan Paket A dan Paket B atau lulusan sebelum tahun 2008 : a. Melakukan Pra-Pendaftaran untuk mendapatkan Nomor Pendataan sebagai pengganti nomor SKHUN/STL di SMK Negeri 3 Padang, Jalan Jenderal Sudirman No. 11 Padang b. Menyerahkan persyaratan sebagai berikut : 1) Ijazah Asli dan SKHUN/STL Asli 2) Mengisi dan menyerahkan formulir pendataan yang telah disediakan. 6

7 c. Calon siswa yang telah melakukan pendataan akan mendapat tanda bukti pendataan yang harus ditandatangani oleh calon siswa dan panitia yang digunakan sebagai pengganti SKHUN/STL Asli untuk melakukan pendaftaran di sekolah sesuai prosedur yang berlaku. d. Nomor Pendataan bersama dengan persyaratan lainnya seperti yang dipersyaratkan dibawa ke sekolah yang dituju. e. Jadwal pendataan atau pra-pendaftaran dilaksanakan tanggal 30 Juni 2008 sampai dengan 5 Juli 2008, jam WIB 5. Persyaratan Pendaftaran Tahap Kedua a. Pendaftaran Tahap Kedua hanya diberlakukan bagi sekolah yang daya tampungnya belum terpenuhi pada seleksi Tahap Pertama. b. Calon siswa SMP, SMA dan SMK yang tidak diterima di semua sekolah pilihannya, dapat mendaftar kembali pada Pendaftaran Tahap Kedua dengan pilihan sekolah yang sama atau berbeda dari pilihan sebelumnya. c. Calon siswa SMA yang tidak diterima di semua SMA pilihannya, dapat mendaftar kembali dengan pilihan SMA yang berbeda dari sebelumnya atau ke SMK. d. Calon siswa SMK yang tidak diterima di semua SMK pilihannya, dapat mendaftar kembali dengan pilihan SMK yang berbeda dari sebelumnya atau ke SMA. e. Peserta memiliki Tanda Bukti Pendaftaran Tahap Pertama. Pasal 7 PEMILIHAN SEKOLAH TUJUAN 1. Pemilihan sekolah tujuan SMP : Setiap calon siswa baru yang mendaftar ke SMP Negeri dapat memilih maksimal 3 (tiga) sekolah tujuan yang berbeda di Kota Padang. Salah satu pilihan SMP yang dipilih adalah SMP yang menjadi rayonnya. 2. Pemilihan sekolah tujuan SMA : Setiap calon siswa baru yang mendaftar ke SMA Negeri dapat memilih maksimal 3 (tiga) sekolah tujuan yang berbeda di Kota Padang. Salah satu pilihan SMA yang dipilih adalah SMA yang menjadi rayonnya. 3. Pemilihan sekolah tujuan SMK : Calon siswa yang mendaftar di SMK Negeri dapat memilih maksimal 3 (tiga) Program Keahlian (jurusan) yang ada di salah satu SMK Negeri, atau bebas memilih SMK Negeri lain pada Program Keahlian (jurusan) yang sama atau berbeda. 4. Bagi sekolah SMP/SMA/SMK yang belum terpenuhi daya tampung pada Seleksi Tahap Pertama, maka diadakan Pendaftaran Tahap Kedua, dengan memilih maksimal 2 (dua) sekolah yang berbeda, atau hanya memilih 1 (satu) sekolah saja. Khusus untuk pemilihan SMA/SMK, maka pilihan sekolah sebagai berikut : a. Calon siswa SMA yang tidak diterima di semua SMA pilihannya, dapat mendaftar kembali dengan pilihan SMA yang berbeda dari sebelumnya atau memilih SMK. b. Calon siswa SMK yang tidak diterima di semua SMK pilihannya, dapat mendaftar kembali dengan pilihan SMK yang berbeda dari sebelumnya atau memilih SMA. Pasal 8 DASAR DAN CARA SELEKSI 1. Untuk masuk SMP yang dijadikan dasar seleksi adalah rata-rata nilai mata pelajaran : Matematika, IPA, Bahasa Indonesia. 2. Untuk masuk SMA yang dijadikan dasar seleksi adalah rata-rata nilai mata pelajaran : Matematika, IPA, Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia. 3. Untuk masuk SMK yang dijadikan dasar seleksi adalah nilai mata pelajaran : Matematika (bobot 4), IPA (bobot 3), Bahasa Inggris (bobot 3), Bahasa Indonesia (bobot 2). Nilai Akhir seleksi dihitung dengan menggunakan rumus : NA = ( 4 x Mtk + 3 x IPA + 3 x Ing + 2 x Ind )/12 NA : Nilai Akhir MTK : Nilai Matematika IPA : Nilai Ilmu Pengetahuan Alam Ing : Nilai Bahasa Inggris Ind : Nilai Bahasa Indonesia 7

8 4. Calon siswa yang berasal dari dalam rayon atau luar rayon dalam kota Padang memiliki peluang yang sama mendapatkan tempat di sekolah yang dipilih. Seleksi berdasarkan ratarata nilai tertinggi yang dimiliki calon siswa. 5. Apabila dari hasil seleksi Tahap Pertama masih terrdapat daya tampung sekolah yang belum terpenuhi, maka diadakan seleksi Tahap Kedua pada sekolah tersebut, dengan ketentuan : a. Diberlakukan hanya pada sekolah yang daya tampungnya belum terpenuhi. b. Cara seleksi dilakukan sama seperti seleksi Tahap Pertama (sesuai Pasal 8). 6. Calon Siswa Baru yang berasal dari luar Kota Padang yang bisa diterima di SMP/SMA Negeri dibatasi maksimal 3% dari daya tampung dan rata-rata nilai mata pelajaran yang diseleksi harus sama atau lebih besar dari rata-rata nilai terendah calon siswa yang diterima dari kota Padang. Sedangkan untuk SMK tidak ada pembatasan. 7. Jika rata-rata nilai mata pelajaran yang menjadi dasar seleksi bernilai sama pada batas maksimum daya tampung, maka dilakukan urutan langkah seleksi (yang dinyatakan diterima) sebagai berikut: a) Menetapkan berdasarkan urutan pilihan sekolah b) Membandingan hasil Nilai Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional atau Nilai Ujian Nasional setiap mata pelajaran yang tercantum pada SKHUN, yang diterima adalah calon siswa yang memiliki nilai lebih besar dengan urutan : (1) Untuk SMP : Matematika, IPA, Bahasa Indonesia (2) Untuk SMA/SMK : Matematika, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia. c) Diprioritaskan umur yang lebih tua d) Jika masih sama diterima semua 8. Calon siswa yang berasal dari Kota Padang, memiliki prestasi akademik dan non akademik secara perorangan pada tingkat internasional/nasional/propinsi, yang didapat pada satu tingkat di bawah jenjang sekolah yang dituju (dibuktikan dengan piagam/sertifikat asli dan SK Pencab atau SK Kepala Dinas Pendidikan Propinsi Sumatera Barat/Departemen Pendidikan Nasional), dapat diterima setelah terlebih dahulu dilakukan verifikasi dan legalisasi sertifikat dimaksud oleh Dinas Pendidikan Kota Padang. Penempatan sekolah calon siswa disesuaikan dengan sekolah yang membina prestasi tersebut. 9. Prestasi yang diakui adalah prestasi akademik (juara olympiade, juara bidang study), olahraga perorangan, seni / budaya perorangan dan agama perorangan dengan piagam yang sesuai, minimal Tingkat Propinsi untuk Juara 1, 2 dan 3 yang dapat dibuktikan keabsahannya. Kegiatan akademik, olah raga, seni/budaya dan agama yang dimaksud adalah kegiatan resmi yang diadakan oleh Pencab/Diknas Kabupaten/Kota/Diknas Propinsi/Nasional, secara berjenjang yang dimulai di tingkat Kota, Propinsi dan Nasional. Pasal 9 TEMPAT PENDAFTARAN 1. Tempat pendaftaran bagi calon siswa baru SMP : di SMP Negeri yang dituju atau di salah satu SMP Negeri terdekat dari tempat tinggal calon siswa, atau pada Warung Internet yang membuka Pendaftaran PSB On-Line di Kota Padang. 2. Tempat pendaftaran bagi calon siswa baru SMA : di SMA Negeri yang dituju atau di salah satu SMA Negeri terdekat dari tempat tinggal calon siswa, atau pada Warung Internet yang membuka Pendaftaran PSB On-Line di Kota Padang. 3. Tempat pendaftaran bagi calon siswa baru SMK : di SMK Negeri yang dituju atau di salah satu SMK Negeri terdekat dari tempat tinggal calon siswa. atau pada Warung Internet yang membuka Pendaftaran PSB On-Line di Kota Padang. 4. Tempat pendaftaran Tahap Kedua bagi calon siswa baru SMP/SMA/SMK : di SMP/SMA/SMK Negeri yang dituju atau di salah satu SMP/SMA/SMK Negeri terdekat dari tempat tinggal calon siswa. Pasal 10 PENGUMUMAN DAN DAFTAR ULANG (LAPOR DIRI) 1. Pengumuman dilaksanakan secara terbuka melalui Internet, SMS, dan di sekolah yang ditempel di beberapa tempat yang mudah dilihat oleh masyarakat. 8

9 2. Calon siswa yang telah lulus seleksi wajib melakukan daftar ulang (lapor diri) di SMP/SMA/SMK dimana calon siswa dinyatakan diterima (sesuai jadwal yang ditentukan), dengan menyerahkan tanda bukti pendaftaran, ijazah asli, SKHUN asli dan khusus siswa berprestasi juga menyerahkan sertifikat/piagam/surat Keputusan dari pihak yang berwenang. Persyaratan lainnya yang dibutuhkan sekolah dapat diketahui pada sekolah calon siswa diterima. 3. Apabila calon siswa yang dinyatakan telah diterima/lulus tetapi tidak melakukan daftar ulang (lapor diri) sesuai jadwal yang ditetapkan, maka calon siswa tersebut dinyatakan mengundurkan diri dan tidak berhak mengikuti seleksi berikutnya. 4. Untuk mengetahui posisi calon siswa setiap saat, apakah diterima sementara atau tidak diterima atau mengetahui hasil akhir seleksi Tahap Pertama tanggal 7 Juli 2008 atau hasil akhir seleksi Tahap Kedua, dapat mengunakan internet dan SMS dengan cara : a. Website Internet : b. SMS, ketik : PSB < spasi> PDG < spasi> NomorPendaftaran ( contoh : PSB PDG ) Kirimkan ke nomor : 9388 Pasal 11 JADWAL PELAKSANAAN 1. Pra-Pendaftaran a. Pra-Pendaftaran hanya berlaku bagi calon siswa dari luar Kota Padang atau tamatan Paket A/B atau yang tamat sebelum tahun Calon siswa akan mendapatkan Nomor Pendataan sebagai pengganti nomor SKHUN/STL. b. Waktu pendataan dilaksanakan pada tanggal 30 Juni s.d. 5 Juli 2008 mulai pukul WIB sampai dengan pukul WIB. Lokasi pendataan di SMK Negeri 3 Padang, Jln. Jendral Sudirman No. 11 Padang. 2. Pendaftaran PSB a. Waktu pendaftaran dimulai tanggal 02 Juli sampai dengan 06 Juli 2008 dari pukul sampai dengan pukul WIB; b. Setiap calon siswa yang mendaftar akan diberikan Tanda Bukti Pendaftaran. 3. Pengumuman Hasil Tahap Pertama a. Pengumuman hasil seleksi Tahap Petama : tanggal 07 Juli 2008 pukul WIB secara terbuka melalui Internet, SMS dan Papan Pengumuman di seluruh SMP/SMA/SMK Negeri di Kota Padang; b. Calon siswa baru yang dinyatakan LULUS seleksi diharuskan mendaftar ulang (lapor diri) pada tanggal Juli 2008 dari pukul sampai dengan pukul WIB di sekolah tempat calon siswa diterima, dengan menyerahkan tanda bukti pendaftaran. 4. Pendaftaran dan Pengumuman Hasil Tahap Kedua a. Sekolah yang belum terpenuhi daya tampungnya, akan diumumkan melalui internet dan pengumuman di SMP/SMA/SMK Negeri pada tanggal 10 Juli 2008 pukul WIB. b. Pendaftaran Tahap 2, dilaksanakan tanggal Juli c. Pendaftaran Tahap Kedua ditujukan untuk sekolah yang belum terpenuhi daya tampungnya, dengan cara calon siswa melakukan pendaftaran kembali dan dapat memilih maksimal 2 (dua) sekolah yang daya tampung sekolah tersebut belum terpenuhi. d. Pengumuman hasil akhir seleksi Tahap Kedua : tanggal 12 Juli 2008 pukul WIB secara terbuka melalui internet, SMS dan papan pengumuman di seluruh SMP/SMA/SMK Negeri di Kota Padang; e. Calon siswa baru yang dinyatakan lulus seleksi Tahap Kedua, diharuskan mendaftar ulang (lapor diri) pada tanggal Juli 2008 pukul WIB di sekolah tempat calon siswa diterima, dengan menyerahkan tanda bukti pendaftaran. 5. Hari pertama masuk sekolah tanggal 14 Juli Pasal 12 BIAYA PENDAFTARAN 1 Biaya Pendaftaran PSB di SMP/SMA/SMK Negeri dibebankan pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Padang, kecuali yang melakukan pendaftar di warung internet. 9

10 2 Tidak ada pungutan biaya dalam bentuk apapun dalam pelaksanaan PSB. Pasal 13 RASIO KELAS Rasio kelas pada setiap satuan/jenis/jenjang pendidikan maksimum sebagai berikut : 1. SD... maksimal 40 siswa; 2. SMP... maksimal 40 siswa; 3. SMA... maksimal 40 siswa; 4. SDLB / SMPLB... maksimal 8 siswa; 5. Kelas SMP/SMA berstandar Internasional... maksimal 24 siswa; 6. SMK : a. Kelompok Teknologi & Industri...maksimal 36 siswa; b. Kelompok Bisnis & Manajemen... maksimal 40 siswa; c. Kelompok Pariwisata... maksimal 36 siswa; d. Kelompok Kesejahteraan Masyarakat... maksimal 36 siswa; e. Kelompok Seni & Kerajinan... maksimal 36 siswa. Pasal 14 PSB PADA SEKOLAH SWASTA 1. PSB pada sekolah swasta berpedoman pada ketentuan yang berlaku dengan memperhatikan Surat Edaran Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional nomor 2706/C/TU/2004 tanggal 5 Mei Jumlah maksimal muatan/isi kelas sama dengan ketentuan pada pasal 13 diatas 3. Tetap mengarah pada pembelajaran 1 (satu) shift. 4. Apabila sekolah meminta bantuan/sumbangan pada calon siswa maka harus memperhatikan kemampuan sosial ekonomi orang tua calon siswa yang bersangkutan. BAB IV KETENTUAN LAIN Pasal 15 P A N I T I A PSB Panitia PSB dibentuk dan ditetapkan oleh Kepala Sekolah dengan susunan personalia sebagai berikut : a. Penanggungjawab : Kepala Sekolah b. Ketua : Wakil Kepala Sekolah yang ditunjuk c. Sekretaris : Guru yang ditunjuk d. Bendahara : Guru/pegawai yang ditunjuk e. Seksi : 1) Seksi Pendaftaran : jumlah anggota sesuai kebutuhan 2) Seksi Pemeriksaan berkas : jumlah anggota sesuai kebutuhan 3) Seksi Pengolahan data : jumlah anggota sesuai kebutuhan 4) Seksi Pelayanan berkas : jumlah anggota sesuai kebutuhan. f. Sekretariat : jumlah anggota sesuai kebutuhan Ruang lingkup tugas panitia PSB di sekolah : Pasal 16 TUGAS PANITIA PSB 1. Menyediakan loket/ ruang pendaftaran dan perangkat pendaftaran lainnya; 2. Menyiapkan formulir pendaftaran dan tanda bukti; 10

11 3. Menerima pendaftaran calon siswa; 4. Memeriksa keabsahan dokumen pendaftaran dan lainnya; 5. Memberikan pelayanan informasi dan pengaduan; 6. Mencatat dan memberikan tanda bukti pendaftaran; 7. Mencatat dan memberikan surat pencabutan berkas serta mengembalikan dokumen apabila pendaftar mengundurkan diri; 8. Memasukkan data calon siswa ke komputer; 9. Mengumumkan calon siswa yang diterima dan yang tidak diterima berdasarkan hasil proses komputer; 10. Menerima lapor diri calon siswa yang diterima; 11. Membuat laporan sesuai dengan format laporan sebagaimana terlampir dalam petunjuk teknis ini. Pasal 17 PENGENDALIAN, PEMANTAUAN DAN EVALUASI, SERTA PELAPORAN 1. Pengendalian dan pengawasan terhadap pelaksanaan ketentuan-ketentuan dalam petunjuk teknis ini dilakukan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang dengan membentuk dan menugaskan Tim Pengendali yang berkedudukan di Dinas Pendidikan Kota Padang. 2. Pengendalian dan pengawasan dimaksudkan untuk menjamin agar kegiatan PSB dapat terlaksana sesuai dengan prinsip-prinsip PSB yang ditujukan untuk meningkatkan mutu pelayanan PSB; 3. Pengendalian dan pengawasan dilakukan terhadap keseluruhan proses pelaksanaan PSB mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi, sampai dengan pelaporan; 4. Tim Pengendali berkewajiban menyampaikan laporan tentang hasil pelaksanaan tugasnya secara periodik kepada Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang. 5. Untuk memberikan jaminan akuntabilitas, Kepala Dinas Pendidian Kota Padang membuat laporan pelaksanaan PSB yang disampaikan kepada Walikota Padang, pejabat terkait yang memerlukannya, serta dapat disampaikan kepada publik. Pasal 18 PAKAIAN SEKOLAH DAN BUKU PELAJARAN 1. Bagi sekolah yang menyediakan pakaian sekolah, harus mengikuti ketentuan sebagai berikut : a. Tidak dipaksakan harus dibeli siswa dan tidak menjadi salah satu syarat dalam penerimaan siswa baru. b. Dilaksanakan oleh Koperasi Sekolah c. Pakaian yang disediakan adalah maksimal 2 stel pakaian sekolah, 1 stel pakaian olah raga dan 1 stel pakaian muslim. d. Harga jual sama atau lebih murah dari harga pasaran. e. Memberikan keringanan lainnya seperti : dapat dicicil f. Bagi siswa miskin, siswa diizinkan memakai pakaian bekas saudaranya atau memakai pakaian sekolah tingkat sebelumnya sampai orang tua siswa dapat menyediakan pakaian sekolah. g. Bagi sekolah penerima dana BOS, bila ada siswa miskin maka sekolah berkewajiban membebaskan dari segala pungutan/iyuran dan memberikan perhatian tinggi kepada siswa tersebut. Sekolah, bila memungkinkan, dapat membelikan pakaian sekolah, sepatu sekolah, buku sekolah, tas sekolah dan biaya transportasi. 2. Sekolah tidak dibenarkan menjual buku pelajaran, baik melalui guru/pegawai, komite sekolah, maupun koperasi sekolah serta pengadaannya berpedoman pada Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 2 tahun Pasal 19 KETENTUAN KHUSUS 11

12 1. Tidak dibenarkan adanya praktek pungutan liar, sogok, percaloan dan praktek negatif lainnya dalam melaksanakan penerimaan siswa baru. 2. Lembaga, Badan, ataupun Perorangan tidak dibenarkan membuat atau mengeluarkan disposisi/rekomendasi tertentu kepada sekolah untuk menerima siswa baru. 3. Kepala Sekolah tidak dibenarkan menerima rekomendasi dari pihak manapun, untuk menerima siswa baru diluar ketentuan yang berlaku. 4. Tidak ada penambahan lokal ataupun daya tampung kelas dalam Penerimaan Siswa Baru ( PSB ) dan juga tidak ada penerimaan khusus/tambahan bagi masyarakat lingkungan sekolah, di luar yang telah ditetapkan Dinas Pendidikan Kota Padang. 5. Tidak dibenarkan mengadakan mutasi calon siswa antar sekolah yang sudah ditetapkan dan diumumkan kecuali terdapat kekeliruan pada waktu pengumuman. 6. Sekolah tidak melakukan pungutan apapun sebelum adanya keputusan Rapat Paripurna Komite Sekolah. Pasal 20 SOSIALISASI Semua pihak yang berada pada jajaran Dinas Pendidikan berkewajiban mensosialisasikan Petunjuk teknis ini kepada sekolah, masyarakat dan instansi terkait lainnya melalui rapat dinas, surat edaran, media massa, brosur sebelum hari pelaksanaan Penerimaan Siswa Baru. Dan kepada Kepala Sekolah berkewajiban menempelkan salinan Petunjuk teknis ini atau ringkasan petunjuk teknis ini pada papan pengumuman dan tempat strategis lainnya yang mudah dibaca masyarakat. Pasal 21 SANKSI PELANGGARAN Pelanggaran terhadap petunjuk teknis ini akan diberikan sanksi berupa sanksi administratif serta sanksi lainnya sesuai dengan aturan/ketentuan yang berlaku. Pasal 22 P E N U T U P 1. Hal-hal yang bersifat teknis maupun non-teknis yang belum diatur dalam petunjuk teknis ini dapat diatur dan ditetapkan kemudian oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang. 2. Petunjuk teknis ini berlaku terhitung mulai tanggal ditetapkan dan bila dikemudian hari terdapat kekeliruan maka akan diperbaiki sebagaimana mestinya. Padang, 24 April 2008 Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang dto Drs. H.M. Nur Amin M.Pd NIP :

13 SKEMA ALUR PELAKSANAAN PSB ONLINE Calon Siswa Operator Khusus Operator Sekolah Data Center PSB Berkas Pendataa n Mengumpulk an Berkas Pendataan Entri ke Komputer Menyimpan Pendataan Siswa ke Server PSB Menerima Tanda Bukti Pendataan 3 Lembar Cetak Tanda Bukti Pendataan 4 Lembar Berkas Pendaftaran Mengumpulkan Berkas Pendaftaran Entri ke Komputer Menyimpan Data Pendaftaran Siswa ke Server PSB Menerima Tanda Bukti Pendaftaran 1 Lembar Cetak Tanda Bukti Pendaftaran 2 Lembar 13

14 DAFTAR ALAMAT SEKOLAH TEMPAT PELAKSANAAN PSB ONLINE SEKOLAH SMP NEGERI KOTA PADANG NO NAMA SEKOLAH ALAMAT NO.TELP KECAMATAN 1 SMPN 1 PADANG Jl. Jendral Sudirman No Padang Barat 2 SMPN 2 PADANG Jl. Bundo Kandung No Padang Barat 3 SMPN 3 PADANG Jl. Pulau Karam No Padang Barat 4 SMPN 4 PADANG Jl.Pulau Karam No Padang Barat 5 SMPN 5 PADANG Jl. Komp PJKA Sawahan Padang Timur 6 SMPN 6 PADANG JL. Karya Bakti ABRI Lubuk 7 SMPN 7 PADANG JL. S. Parman Lolong Bengalung Padang Utara 8 SMPN 8 PADANG JL. DR. Sutomo Padang Timur 9 SMPN 9 PADANG JL. Air Camar Padang Timur 10 SMPN 10 PADANG JL. Moh. Hatta Kuranji 11 SMPN 11 PADANG Jl. Padang Indarung Rimbo Lubuk Kilangan 12 SMPN 12 PADANG Datar Jl. Jhoni Anwar Lapai Nanggalo 13 SMPN 13 PADANG JL. Lapangan Bola Tabing Koto Tangah 14 SMPN 14 PADANG JL. Cupak Tangah Pauh Pauh 15 SMPN 15 PADANG JL. Adinegoro Lb. Buaya KM Koto Tangah 16 SMPN 16 PADANG JL. Balai Gadang Koto Tangah 17 SMPN 17 PADANG JL. Banuaran No Lubuk 18 SMPN 18 PADANG JL. Balai Baru Gn.Sarik Begalung Kuranji 19 SMPN 19 PADANG JL. Raya Padang Painan Km Bungus Tekab 20 SMPN 20 PADANG JL. Sutan Syahrir Padang 21 SMPN 21 PADANG JL. Simpang Golf Gadut Selatan Lubuk 22 SMPN 22 PADANG JL. Tut Wuri Handayani Siteba Kilangan Nanggalo 23 SMPN 23 PADANG JL. Koto Luar Limau Manis Pauh 24 SMPN 24 PADANG JL. Padang BY Pass Lubuk 25 SMPN 25 PADANG JL. Beringin Begalung Padang Utara 26 SMPN 26 PADANG JL. Perwira Kayu Kalek Koto Tangah 27 SMPN 27 PADANG JL. Air PAku Sungai Sapih Kuranji 28 SMPN 28 PADANG JL. Tampat Durian Korong Kuranji 29 SMPN 29 PADANG JL. Kurao Pagang Nanggalo 30 SMPN 30 PADANG JL. Baru Andalas No Padang Timur 31 SMPN 31 PADANG JL. Andalas No Padang Timur 32 SMPN 32 PADANG JL. Sungai Lareh Koto Tangah 33 SMPN 33 PADANG Komp. Puri Lestari Parak Laweh Lubuk 34 SMPN 34 PADANG JL. Bhangkara Lubuk Buaya Begalung Koto Tangah 35 SMPN 35 PADANG JL. Seberang Palinggam Padang 36 SMPN 36 PADANG Koto Bungus Selatan Bungus-Tekab 37 SMPN 37 PADANG SUNGAI PISANG Bungus-Tekab DAFTAR ALAMAT SEKOLAH SMA / SMK NEGERI KOTA PADANG NO NAMA SEKOLAH ALAMAT NO.TELP KECAMATAN 1 SMA Negeri 1 Padang JL. Jend. Sudirman No Padang Barat 2 SMA Negeri 2 Padang JL. MUSI Padang Barat 3 SMA Negeri 3 Padang JL. Gajah Mada Padang Utara 4 SMA Negeri 4 Padang JL. Linggar Jati NO Lubuk Bagalung 5 SMA Negeri 5 Padang JL. BALAI BARU Kuranji 6 SMA Negeri 6 Padang JL. Sutan Syahrir Padang Selatan 7 SMA Negeri 7 Padang JL. Bunga Tanjung Lb. Buaya Koto Tangah 8 SMA Negeri 8 Padang JL. Adinegoro KM Koto Tangah 14

15 9 SMA Negeri 9 Padang JL. Pasar Baru Pauh Pauh 10 SMA Negeri 10 Padang JL. Situjuh Padang Timur 11 SMA Negeri 11 Padang Jl. Padang-Painan KM Bungus SMA Negeri 12 Padang Jl. Gurun Lawas Siteba Nanggalo 13 SMA Negeri 13 Padang JL. Tanjunag Aur Koto Tangah 14 SMA Negeri 14 Padang JL. Batu Gadang Lubuk Kilangan 15 SMA Negeri 15 Padang JL. Limau Manis Pauh 16 SMA Negeri 16 Padang JL. Simpang Akhirat Kuranji SMK NEGERI KOTA PADANG 1 SMK Negeri 1 Padang Jl. M. Yunis Kp. Kalawi Kuranji 2 SMK Negeri 2 Padang JL DR. Sutomo NO Padang Timur 3 SMK Negeri 3 Padang Jl Jend. Sudirman No Padang Barat 4 SMK Negeri 4 Padang Cengkeh Lbk. Begalung Lubuk Begalung 5 SMK Negeri 5 Padang Jl. Beringin No. 4 Lolong Padang Utara 6 SMK Negeri 6 Padang JL SULIKI NO Padang Timur 7 SMK Negeri 7 Padang Cengkeh Lbk. Begalung Lubuk Begalung 8 SMK Negeri 8 Padang Cengkeh Lbk. Begalung LubukBegalung 9 SMK Negeri 9 Padang Jl. Bundo Kandung Padang Barat 10 SMK Negeri 10 Padang JL Belakang Kantor Camat Koto Tangah Koto Tangah 15