4 Hasil dan Pembahasan
|
|
- Hartanti Yuliani Atmadjaja
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 4 Hasil dan Pembahasan Hasil dan pembahasan dari penelitian ini terdiri dari tiga bagian, yaitu karakterisasi elektroda, tahap pengukuran, dan uji keakuratan analisis. Karakterisasi elektroda terdiri dari penentuan puncak dari senyawa parasetamol dan penentuan kondisi optimum percobaan, seperti penentuan komposisi elektroda dan penentuan ph optimum. Tahap pengukuran terdiri dari penentuan kebolehulangan, uji linearitas kurva kalibrasi, dan penentuan limit deteksi. Keakuratan analisis diuji melalui penentuan persen perolehan kembali dari analisis larutan analit sampel yang telah diketahui konsentrasinya. 4.1 Karakterisasi Puncak Parasetamol Elektroda pasta karbon termodifikasi pada penelitian ini dibandingkan dengan elektroda pasta karbon biasa. Pada Gambar 4.1 dapat dilihat voltamogram dari elektroda pasta karbon dibandingkan dengan elektroda pasta karbon yang telah dimodifikasi. 25 Elektroda Pasta Karbon Elektroda Biosensor Arus (µa) E(V) vs Ag/AgCl Gambar 4.1 Perbandingan elektroda pasta karbon dan elektroda biosensor Dari voltamogram yang didapat, terlihat bahwa pengukuran dengan menggunakan elektroda pasta karbon biasa tidak menunjukkan adanya puncak anodik maupun puncak katodik. Di
2 sisi lain, elektroda termodifikasi menunjukkan adanya puncak anodik dan katodik. Ini membuktikan adanya reaksi katalisis dari enzim yang mengoksidasi senyawa parasetamol menjadi senyawa benzoquinon. Kemudian terjadi reaksi reduksi balik pada potensial tertentu menjadi senyawa parasetamol.[orlando dkk, 21] Reaksi yang terjadi dapat dilihat pada Gambar 4.2. Gambar 4.2 Reaksi yang terjadi 4.2 Penentuan Komposisi Elektroda Komposisi elektroda dibuat bervariasi untuk mengetahui komposisi elektroda yang memberikan kinerja terbaik pada pengukuran analit. Zat yang divariasikan untuk penentuan komposisi elektroda adalah parafin padat, grafit, dan jaringan buah. Metode voltametri siklik digunakan untuk menganalisis komposisi optimum dari elektroda. Dari voltamogram yang dihasilkan, dipilih elektroda yang memiliki arus puncak reaksi oksidasi dan reduksi yang tinggi, sempit, serta mempunyai kebolehulangan yang baik. Pengukuran dilakukan pada berbagai konsentrasi untuk melihat adanya perbedaan tinggi puncak setiap bertambahnya konsentrasi. Selain itu, variasi konsentrasi ini juga digunakan untuk karakterisasi puncak parasetamol. Komposisi elektroda dan rentang konsentrasi pada penelitian ini dapat dilihat pada Tabel
3 Tabel 4.1 Komposisi optimum elektroda Parameter Biosensor Daerah Studi (%) Komposisi Optimum (%) Serbuk grafit Parafin Jaringan Buah Rentang Konsentrasi 1,96x1-3 M 7,36x1-3 M Pengukuran dilakukan pada rentang potensial -1 mv dengan laju selusur 1 mv/s. Dari hasil penelitian ini, komposisi optimum diperoleh pada komposisi 75 % serbuk grafit, 15 % parafin, dan 15% jaringan buah pisang atau alpukat. Elektroda dengan komposisi ini digunakan untuk pengukuran selanjutnya. Pada elektroda dengan menggunakan sensor buah alpukat, arus puncak untuk reaksi reduksi berada pada potensial 2 mv. Sedangkan dengan menggunakan sensor buah pisang, arus puncak untuk reaksi reduksi berada pada potensial 25 mv. Pada penelitian ini nilai potensial reduksi digunakan untuk penelitian selanjutnya, pada saat menggunakan metode kronoamperometri. Puncak reduksi untuk eletroda dengan menggunakan sensor buah alpukat dan buah pisang dapat dilihat pada Gambar 4.3 dan Gambar Blanko 1.96x1-3 M 3.8x1-3 M 4.71x1-3 M 5.61x1-3 M 6.5x1-3 M 7.36x1-3 M 1 Arus (µa) E(V) vs Ag/AgCl Gambar 4.3 Voltamogram larutan parasetamol dalam berbagai konsentrasi yang diperoleh dengan elektroda pasta karbon yang dimodifikasi dengan buah alpukat 2
4 Arus (µa) Blanko 1.96x1-3 M 2.91x1-3 M 3.8x1-3 M 4.71x1-3 M 5.61x1-3 M 6.5x1-3 M 7.36x1-3 M E(V) vs Ag/AgCl Gambar 4.4 Voltamogram larutan parasetamol dalam berbagai konsentrasi yang diperoleh dengan elektroda pasta karbon yang dimodifikasi dengan buah pisang 4.3 Penentuan ph optimum Buffer fosfat Penentuan ph optimum buffer fosfat menggunakan teknik voltametri pulsa diferensial. Penentuan berdasarkan dari tinggi puncak dan bentuk puncak. Buffer fosfat yang digunakan pada percobaan ini berada pada rentang ph 6-7,5. Digunakan rentang ph tersebut, dikarenakan ph optimum untuk polifenol oksidase adalah 6-7. Hasil dari optimasi ph dari kedua elektroda biosensor ini, dapat dilihat pada Gambar
5 2 15 ph 7.5 ph 7 ph 6.5 ph Arus (µa) E(V) vs Ag/AgCl A Arus (µa) ph 7.5 ph 7 ph 6.5 ph E(V) vs Ag/AgCl B Gambar 4.5 Voltamogram pulsa diferensial larutan parasetamol 3,8x1-3 M pada berbagai ph yang diperoleh dengan elektroda pasta karbon yang termodifikasi buah alpukat (A) dan pisang (B) Dapat dilihat dari voltamogram pada Gambar 4.5, ph optimum pengukuran adalah 7, karena bentuk puncak pada ph ini tinggi dan lebih sempit dari ph lainnya. 22
6 4.4 Kebolehulangan Pengukuran Uji kebolehulangan pengukuran dilakukan untuk mengetahui konsistensi pengukuran dari elektroda tersebut. Pengukuran dilakukan sebanyak 2 kali pada larutan standar parasetamol 7,87x1-4 M. Pengukuran ini dilakukan dengan metode kronoamperometri. Potensial tahap pertama yang digunakan adalah mv, dan dijaga selama 6 detik. Potensial ini digunakan untuk mengakumulasikan senyawa benzoquinon pada permukaan elektroda. Setelah 6 detik, potensial langsung dirubah ke potensial reduksi dari analit tersebut. Potensial reduksi didapat dari analisis secara kualitatif dengan menggunakan voltametri siklik pada awal penelitian ini. Arus yang diperoleh pada metode ini adalah arus yang diukur pada detik ke 125 dimulai dari awal pengukuran Hasil pengukuran dari penentuan kebolehulangan untuk kedua biosensor dapat dilihat pada Tabel 4.2 dan Gambar 4.6. Untuk kurva uji kebolehulangan dapat dilihat pada Lampiran C. Tabel 4.2 Hasil pengukuran kebolehulangan Elektroda Termodifikasi Alpukat Elektroda Termodifikasi Pisang Pengukuran ke- Puncak Arus (μa) Pengukuran ke- Puncak Arus (μa) 1-2,99 1-3, 2-3,11 2-3,28 3-2,98 3-3, 4-3,27 4-3,22 5-3,27 5-3,13 6-3,27 6-3,14 7-3,25 7-3,32 8-3,16 8-3,26 9-3,26 9-3,46 1-3,24 1-3, , ,2 12-3, , ,9 13-3,3 14-3, , , , , , , , , , , ,2 2-3,1 2-3,28 Rata-rata -3,17 Rata-rata -3,23 23
7 PunxK Arus (µa) Pengukuran Ke A Puncak Arus (µa) Pengukuran ke- Gambar 4.6 Kebolehulangan pengukuran larutan parasetamol 7,87x1-4 M dengan elektroda termodifikasi buah alpukat (A) dan Pisang (B) B Dari hasil pengukuran didapat nilai arus puncak rata-rata untuk elektroda termodifikasi buah alpukat adalah -3,17µA dengan standar deviasi relatifnya adalah 3,41%. Sedangkan untuk pengukuran dengan menggunakan elektroda termodifikasi buah pisang, didapat nilai arus 24
8 rata-rata -3,23µA dan nilai standar deviasi relatifnya adalah 3,5%. Dapat dikatakan bahwa kedua elektroda biosensor mempunyai kebolehulangan pengukuran yang hampir sama dan baik. 4.5 Kurva Kalibrasi dan Limit Deteksi Penentuan kelinearan kurva kalibrasi dari masing-masing elektroda dilakukan dengan melakukan pengukuran larutan standar parasetamol dalam berbagai variasi konsentrasi. Rentang konsentrasi yang digunakan adalah 3,97x1-4 M 4,12x1-3 M. Arus diukur dengan menggunakan teknik kronoamperometri dengan menggunakan potensial mv untuk potensial tahap pertama selama 6 detik. Potensial tersebut digunakan untuk mengakumulasikan senyawa benzoquinon hasil oksidasi dari senyawa parasetamol pada permukaan elektroda. Setelah 6 detik, potensial langsung dirubah ke potensial reduksi dari analit tersebut, yaitu 2mV untuk elektroda termodifikasi buah alpukat dan 25 mv untuk elektroda termodifikasi buah pisang. Arus yang terukur pada detik ke 125 (dimulai dari awal pengukuran) diambil untuk membuat kurva kalibrasi ini. Kurva kalibrasi untuk kedua biosensor ini dapat dilihat pada Gambar 4.7 dan Gambar Puncak Arus (µa) y = 1,2453x1-6 +,19x R 2 =, Konsentrasi (mm) Gambar 4.7 Kurva kalibrasi elektroda pasta karbon termodifikasi alpukat 25
9 1 9 8 Puncak Arus (µa) y = 1,8265x x R 2 =, Konsentrasi (mm) Gambar 4.8 Kurva kalibrasi elektroda pasta karbon termodifikasi pisang Kelinearan kurva kalibrasi parasetmol yang diperoleh dengan kedua biosensor sangat baik, seperti yang ditunjukkan oleh nilai koefisien korelasinya. Namun sayangnya tidak melalui titik [,]. Limit deteksi ditentukan untuk mengetahui batas konsentrasi terkecil yang masih memberikan sinyal pada elektroda kerja. Limit deteksi ditentukan dari persamaan garis kurva kalibrasi. Persamaan garis umumnya mempunyai rumus : y = a ± δ ) + ( bx ± δ ) (9) ( a b Persamaan garis untuk kurva kalibrasi parasetamol dengan elektroda termodifikasi buah alpukat dan buah pisang berturut-turut adalah: y = (1,2453x1-6 ± 1,1193x1-7 ) + (,19x ± 4,5747x1-5 ) y = (1,8265x1-6 ± 1,1163x1-7 ) + (,18x ± 4,282x1-5 ) Limit deteksi dapat ditentukan melalui persamaan berikut : 3xδ a LD = (1) b Dari persamaan tersebut, limit deteksi untuk elektroda termodifikasi buah alpukat adalah 1,89x1-4 M, sedangkan untuk elektroda termodifikasi buah pisang adalah 1,81x1-4 M. Limit deteksi dari kedua elektroda tersebut tidak berbeda jauh. 26
10 4.6 Penentuan Persen Perolehan Kembali Penentuan persen perolehan kembali dilakukan untuk menguji keakuratan analisis dari elektroda yang dibuat. Penentuan persen perolehan kembali dilakukan dengan cara mengukur suatu sampel parasetamol yang telah diketahui konsentrasinya. Kemudian arus yang terukur pada sampel tersebut dimasukkan ke persamaan kurva kalibrasi untuk menentukan konsentrasinya. Konsentrasi yang didapat dari persamaan garis dibandingkan dengan konsentrasi sebenarnya. Hasil pengukuran untuk penentuan persen perolehan kembali dapat dilihat pada Tabel 4.3 Tabel 4.3 Hasil pengukuran persen perolehan kembali Parasetamol Sampel ke Konsentrasi Konsentrasi % Perolehan Sebenarnya (M) Terukur (M) kembali 1 (buah alpukat) 4,95x1-4 5,555 x ,22% 2 (buah alpukat) 3,7x1-3 3,127 x1-3 13,99% 3 (buah pisang) 4,95x1-4 4,785 x1-4 96,66% 4 (buah pisang) 3,7x1-3 2,995x1-3 99,6% Pada konsentrasi 4,95x1-4 M, nilai persen perolehan kembali untuk elektroda termodifikasi buah alpukat jauh dari nilai 1%. Sedangkan untuk elektroda termodifikasi buah pisang, nilai persen perolehan kembali mendekati nilai 1%. Ini menunjukkan untuk pengukuran konsentrasi yang kecil (rentang 3,97x1-4 M 7,86x1-4 M), elektroda termodifikasi buah pisang memiliki akurasi analisis yang lebih baik. 27
4 Hasil dan Pembahasan
4 Hasil dan Pembahasan 4.1 Karakterisasi Elektroda Berdasarkan penelitian sebelumnya, komposisi optimum untuk elektroda pasta karbon yaitu grafit:parafin adalah 7:3 dan komposisi ini juga yang digunakan
Lebih terperinciBAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Karakterisasi Elektroda di Larutan Elektrolit Pendukung Elektroda pasta karbon lapis tipis bismut yang dimodifikasi dengan silika dikarakterisasi di larutan elektrolit pendukung
Lebih terperinci3 Metodologi Penelitian
3 Metodologi Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan metoda analisis dengan menggunakan elektroda yang telah dimodifikasi dengan buah pisang dan buah alpukat untuk menentukan kadar parasetamol.
Lebih terperinci4 HASIL DAN PEMBAHASAN
4 HASIL DAN PEMBAHASAN Secara garis besar, penelitian ini terdiri dari tiga tahapan. Tahap yang pertama adalah pembuatan elektroda dan karakterisasi elektroda. Karakterisasi elektroda ini meliputi penentuan
Lebih terperinci3 Metodologi Penelitian
3 Metodologi Penelitian 3.1 Tahapan Penelitian Penelitian ini bertujuan mengembangkan metoda analisis menggunaan elektroda pasta karbon untuk penentuan p-nitofenol Secara umum penelitian ini dibagi menjadi
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Karakterisasi Elektroda di Larutan Elektrolit Pendukung Elektroda pasta karbon yang dimodifikasi dengan silika dan lapis tipis raksa dikarakterisasi di larutan elektrolit
Lebih terperinciMetodologi Penelitian
Bab III Metodologi Penelitian III.1. Tahapan Penelitian Penelitian ini dibagi menjadi 3 tahapan. Pertama adalah pembuatan elektroda pasta karbon termodifikasi diikuti dengan karakterisasi elektroda yang
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tahapan Penelitian 3.2 Alat dan Bahan 3.2.1 Alat Peralatan yang digunakan dalam penelitian ini meliputi peralatan gelas yang umum digunakan dalam analisis. Selain itu digunakan
Lebih terperinci2 Tinjauan Pustaka. 2.1 Teknik Voltametri
2 Tinjauan Pustaka 2.1 Teknik Voltametri Teknik voltametri adalah salah satu teknik analisis yang sering digunakan di bidang kimia analitik. Pada teknik ini, arus dari elektroda kerja diukur sebagai fungsi
Lebih terperinciBAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. dengan mengukur potensial campuran elektrolit K 3 Fe(CN) 6 dan K 4 Fe(CN) 6
45 BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Karakterisasi Elektroda Ag/AgCl Karakterisasi elektroda Ag/AgCl dilakukan untuk mengetahui apakah elektroda yang akan digunakan layak untuk pengukuran. Pengukuran dilakukan
Lebih terperinci3 METODOLOGI PENELITIAN
3 METODOLOGI PENELITIAN Penelitian ini bertujuan untuk modifikasi elektroda pasta karbon menggunakan zeolit, serbuk kayu, serta mediator tertentu. Modifikasi tersebut diharapkan mampu menunjukkan sifat
Lebih terperinciStudi Awal Pemanfaatan Puncak Oksidasi dari Produk Reduksi p-nitrofenol untuk Analisis p-nitrofenol secara Voltametri. Skripsi
Studi Awal Pemanfaatan Puncak Oksidasi dari Produk Reduksi p-nitrofenol untuk Analisis p-nitrofenol secara Voltametri Skripsi ROKHMATURROKHMAN NIM : 10500013 PROGRAM STUDI KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN
Lebih terperinci2 Tinjauan Pustaka. 2.1 Teknik Voltametri dan Modifikasi Elektroda
2 Tinjauan Pustaka 2.1 Teknik Voltametri dan Modifikasi Elektroda Teknik elektrometri telah dikenal luas sebagai salah satu jenis teknik analisis. Jenis teknik elektrometri yang sering digunakan untuk
Lebih terperinciElektroda Pasta Karbon Termodifikasi Buah Alpukat dan Pisang untuk Analisis Parasetamol dengan Menggunakan Metode Kronoamperometri
Elektroda Pasta Karbon Termodifikasi Buah Alpukat dan Pisang untuk Analisis Parasetamol dengan Menggunakan Metode Kronoamperometri SKRIPSI Risang Mahendra NIM 10503065 PROGRAM STUDI KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA
Lebih terperinciBAB V HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN Penelitian studi voltametri siklik asam urat dengan menggunakan elektroda nikel sebagai elektroda kerja ini bertujuan untuk mengetahui berbagai pengaruh dari parameter yang ada
Lebih terperinciBAB V HASIL DAN PEMBAHASAN Karakterisasi Elektroda Pembanding Ag/AgCl
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1. Karakterisasi Elektroda Pembanding Ag/AgCl Elektroda pembanding Ag/AgCl yang telah dibuat ditampilkan seperti pada Gambar 5.1. Gambar 5.1 Elektroda pembanding Ag/AgCl Voltamogram
Lebih terperinci2 TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Voltametri
2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Voltametri Voltametri merupakan salah satu teknik elektroanalitik dengan prinsip dasar elektrolisis. Elektroanalisis merupakan suatu teknik yang berfokus pada hubungan antara besaran
Lebih terperinciBAB IV METODE PENELITIAN. karakterisasi elektroda pembanding Ag/AgCl. 2) Pembuatan EPK tanpa
BAB IV METODE PENELITIAN 4.1. Rancangan Penelitian Penelitian ini dibagi empat tahap yang meliputi: 1) Pembuatan dan karakterisasi elektroda pembanding Ag/AgCl. 2) Pembuatan EPK tanpa modifikasi dan optimasi
Lebih terperinciDAFTAR ISI HALAMAN KATA PENGANTAR...
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... HALAMAN MOTTO... HALAMAN PERSEMBAHAN... HALAMAN KATA PENGANTAR... HALAMAN INTISARI... HALAMAN ABSTRACT... DAFTAR ISI... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR TABEL...
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penting bagi tubuh (Campbell et al, 2000). Pada saat ini. kosmetik (Motlagh dan Noroozifar, 2003). Oleh karena itu metode analisis
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Asam askorbat atau lebih dikenal dengan nama vitamin C merupakan nutrisi yang penting bagi tubuh (Campbell et al, 2000). Pada saat ini penggunaannya sangat luas terutama
Lebih terperinciBAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Penelitian Program Studi
34 BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian 4.1.1 Lokasi Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Penelitian Program Studi Magister Kimia Terapan Universitas Udayana. 4.1.2 Waktu Penelitian
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Teknik Voltametri Teknik voltametri digunakan untuk menganalisis analit berdasarkan pengukuran arus sebagai fungsi potensial. Hubungan antara arus terhadap potensial divisualisasikan
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN. Gambar 2 Skema Pembuatan elektrode pasta karbon.
3 Pasta dimasukkan ke ujung tabung hingga penuh dan padat. Permukaan elektrode dihaluskan menggunakan ampelas halus dan kertas minyak hingga licin dan berkilau (Gambar 2). Gambar 2 Skema Pembuatan elektrode
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
33 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 PENDAHULUAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai hasil pengujian dari elektroda Ag/AgCl yang telah dibuat dengan memvariasikan konsentrasi larutan dan waktu pembuatan.
Lebih terperinciChOx. Cholesterol + O 2 3one. 4-cholesten- + H 2 O 2. H 2 O 2 O 2 + 2H + + 2e - Gambar 14 Mekanisme reaksi katalisis enzimtik pada kolesterol [37]
Cholesterol + O 2 3one ChOx H 2 O 2 O 2 + 2H + + 2e - + H 2 O 2 4-cholesten- Gambar 14 Mekanisme reaksi katalisis enzimtik pada kolesterol [37] Karakterisasi SEM Morfologi permukaan elektroda kerja diobservasi
Lebih terperinciBAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Pengaruh ph larutan terhadap pembentukan Cr-PDC ph merupakan faktor yang penting dalam pembentukan senyawa kompleks, oleh karena itu perlu dilakukan percobaan penentuan
Lebih terperinciDAFTAR TABEL. 2. Nilai Arus Puncak Oksidasi Senyawa Trifeniltimah(IV) Klorida menggunakan Voltammetri Siklik pada Variasi Elektroda Kerja...
DAFTAR TABEL Tabel Halaman 1. Nilai ip dan Ep Pengukuran Blangko menggunakan Variasi Elektroda Kerja dengan Teknik Voltammetri Siklik dan Voltammetri Gelombang Persegi... 22 2. Nilai Arus Puncak Oksidasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam memainkan peranan sebagai neurotransmiter yang dapat mempengaruhi
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dopamin adalah salah satu senyawa katekolamin yang paling signifikan dalam memainkan peranan sebagai neurotransmiter yang dapat mempengaruhi fungsi otak (Deng, 2011).
Lebih terperinciIV. HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Analisis Voltammogram Siklik Senyawa Klorambusil
24 IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Voltammogram Siklik Senyawa Klorambusil 1. Pembuatan voltammogram siklik senyawa klorambusil menggunakan perangkat lunak Polar 4.2 Voltammogram siklik senyawa klorambusil
Lebih terperinci4 Hasil dan Pembahasan
4 Hasil dan Pembahasan Reaktor-separator terintegraasi yang dikembangkan dan dikombinasikan dengan teknik analisis injeksi alir dan spektrofotometri serapan atom uap dingin (FIA-CV-AAS) telah dikaji untuk
Lebih terperinciSenin, 26 Maret Anita Muji Rahayu Pembimbing : Dr. rer. nat. Fredy Kurniawan, M.Si
Senin, 26 Maret 2012 Anita Muji Rahayu 1408100073 Pembimbing : Dr. rer. nat. Fredy Kurniawan, M.Si Sistematika Pendahuluan Metodologi Hasil dan Pembahasan Kesimpulan PENDAHULUAN Kromium Pencemaran Logam
Lebih terperinciPENGEMBANGAN SENSOR OKSIGEN TERLARUT MENGGUNAKAN ELEKTRODA KERJA KARBON-PALADIUM (C-Pd) SECARA VOLTAMMETRI SIKLIK SKRIPSI
PENGEMBANGAN SENSOR OKSIGEN TERLARUT MENGGUNAKAN ELEKTRODA KERJA KARBON-PALADIUM (C-Pd) SECARA VOLTAMMETRI SIKLIK SKRIPSI Oleh Mohamad Bayu Setiawan NIM 101810301041 JURUSAN KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN
Lebih terperinciPEMBUATAN DAN KARAKTERISASI ELEKTRODA Ag/AgCl MENGGUNAKAN LARUTAN KCl
PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI ELEKTRODA Ag/AgCl MENGGUNAKAN LARUTAN KCl FAISAL RAHMAN NIM : 41312120083 PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2017 LAPORAN TUGAS AKHIR
Lebih terperinciPEMBUATAN ELEKTRODA PASTA KARBON TERMODIFIKASI ZEOLIT UNTUK ANALISIS LOGAM
PEMBUATAN ELEKTRODA PASTA KARBON TERMODIFIKASI ZEOLIT UNTUK ANALISIS LOGAM Fe(II) DENGAN ION PENGGANGGU Zn(II) DAN Cd(II) SECARA CYCLIC STRIPPING VOLTAMMETRY MANUFACTURE OF ZEOLITE MODIFIED CARBON PASTE
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Voltametri adalah salah satu metode elektroanalitik dimana informasi mengenai analit diperoleh dari pengukuran arus sebagai fungsi dari potensial yang diterapkan.
Lebih terperinciBAB IV METODE PENELITIAN
18 BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Alat-Alat yang Digunakan 1. Kaca arloji 2. Spatula 3. Sendok sungu 4. Gelas beker 250 ml 5. Gelas beker 100 ml 6. Labu takar 250 ml 7. Labu takar 100 ml 8. Labu takar 25
Lebih terperinciTEKNIK VOLTAMETRI PELUCUTAN ANODIK UNTUK PENENTUAN KADAR LOGAM Pb, Cd, DAN Cu PADA AIR LAUT PELABUHAN BENOA
TEKNIK VOLTAMETRI PELUCUTAN ANODIK UNTUK PENENTUAN KADAR LOGAM Pb, Cd, DAN Cu PADA AIR LAUT PELABUHAN BENOA SKRIPSI Oleh : I Wayan Hermawan NIM. 1108105010 JURUSAN KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
Lebih terperinciIrdhawati et al., ALCHEMY Jurnal Penelitian Kimia, Vol. 13 (2017), No. 1, Hal. 1-16
Irdhawati et al., ALCHEMY Jurnal Penelitian Kimia, Vol. 13 (17), No. 1, Hal. 1-16 PENGGUNAAN ELEKTRODA PASTA KARBON TERMODIFIKASI ZEOLIT UNTUK ANALISIS LOGAM Cu SECARA VOLTAMETRI PELUCUTAN ANODIK ZEOLITE-MODIFIED
Lebih terperinciBAB IV METODE PENELITIAN
BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Alat-Alat yang Digunakan 1. Gelas beker 100 ml 2. Pipet ukur 10 ml 3. Pipet ukur 5 ml 4. Pipet tetes 5. Gelas arloji 6. Pengaduk kaca 7. Labu takar 100 ml 8. Labu takar 250
Lebih terperinciPENGGUNAAN ZEOLIT SEBAGAI MODIFIER ELEKTRODA PASTA KARBON UNTUK ANALISIS Cd (II) SECARA CYCLIC STRIPPING VOLTAMETRY
PENGGUNAAN ZEOLIT SEBAGAI MODIFIER ELEKTRODA PASTA KARBON UNTUK ANALISIS Cd (II) SECARA CYCLIC STRIPPING VOLTAMETRY USE ZEOLITE AS MODIFIER CARBON ELECTRODE PASTA FOR ANALYSIS Cd (II) IN CYCLIC STRIPPING
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 1. Pemilihan Kondisi Optimum Kromatografi Gas untuk Analisis
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. HASIL 1. Pemilihan Kondisi Optimum Kromatografi Gas untuk Analisis DHA Kondisi analisis optimum kromatografi gas terpilih adalah dengan pemrograman suhu dengan suhu awal
Lebih terperinciPENENTUAN KADAR Cd(II) PADA LIMBAH PABRIK MENGGUNAKAN ELEKTRODA PASTA KARBON TERMODIFIKASI ZEOLIT SECARA CYCLIC STRIPPING VOLTAMETRY
PENENTUAN KADAR Cd(II) PADA LIMBAH PABRIK MENGGUNAKAN ELEKTRODA PASTA KARBON TERMODIFIKASI ZEOLIT SECARA CYCLIC STRIPPING VOLTAMETRY DETERMINATION OF Cd(II) AT WASTE OF FACTORY USING CARBON ELECTRODE PASTA
Lebih terperinciKIMIA ANALITIK (Kode : B-13)
MAKALAH PENDAMPING KIMIA ANALITIK (Kode : B-13) ISBN : 978-979-1533-85-0 ELEKTRODA KARBON TERMODIFIKASI POLIPIROL/EKSTRAK Brassica chinensis L. UNTUK PENENTUAN RHODAMIN B MENGGUNAKAN TEKNIK VOLTAMETRI
Lebih terperinciDitimbang 1,3609 gram padatan KH2PO4 dengan menggunakan
59 Lampiran 1. Pembuatan Larutan 1. Larutan NaOH 1 M Ditimbang 4 gram padatan NaOH menggunakan kaca arloji, kemudian dimasukkan dalam gelas beker 1 ml dan dilarutkan dengan akuades. Kemudian dipindahkan
Lebih terperinciKata Kunci: Elektroda pasta karbon termodifikasi kitosan, Cr(VI), Fe(II), Zn(II), Voltametri
UNESA Journal of Chemistry Vol. 3, No. 3, September 214 PEMBUATAN ELEKTRODA PASTA KARBON TERMODIFIKASI KITOSAN UNTUK ANALISIS LOGAM Cr(VI) DENGAN ION PENGGANGGU Fe(II) DAN Zn(II) SECARA CYCLIC STRIPPING
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. a. Pemilihan komposisi fase gerak untuk analisis levofloksasin secara KCKT
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. HASIL PENELITIAN 1. Pencarian kondisi analisis optimum levofloksasin a. Pemilihan komposisi fase gerak untuk analisis levofloksasin secara KCKT Pada penelitian ini digunakan
Lebih terperinciPEMBUATAN ELEKTRODA PASTA KARBON TERMODIFIKASI KITOSAN UNTUK ANALISIS Cr(VI) SECARA CYCLIC STRIPPING VOLTAMMETRY
PEMBUATAN ELEKTRODA PASTA KARBON TERMODIFIKASI KITOSAN UNTUK ANALISIS Cr(VI) SECARA CYCLIC STRIPPING VOLTAMMETRY MANUFACTURE OF CHITOSAN MODIFIED CARBON PASTE ELECTRODE FOR THE ANALYSIS OF Cr(VI) IN CYCLIC
Lebih terperinciPenggunaan Elektroda Pasta Karbon Termodifikasi Kurkumin untuk Analisis Timbal (Ii) Secara Stripping Voltammetry
Termodifikasi Kurkumin untuk Analisis Timbal (Ii) Secara Stripping Voltammetry Sri Hastuti 1, Abu Masykur 2, Rini Apriliani 1 1 Jurusan Pendidikan Kimia FPMIPA, 2 Jurusan Kimia FMIPA Universitas Sebelas
Lebih terperinciBAHAN DAN METODE Bahan dan alat Metode Penumbuhan sel Deinococcus radiodurans dan ekstraksi enzim SOD
BAHAN DAN METODE Bahan dan alat Alat dan instrumen yang akan digunakan adalah edaq Potensiostat Galvanostat yang dilengkapi perangkat lunak Echem v2.1.0, laminar air flow, inkubator, High Speed Refrigated
Lebih terperinciProsiding Seminar Nasional Kimia Unesa 2012 ISBN : Surabaya, 25 Pebruari PEMBUATAN ELEKTRODA PEMBANDING Ag/AgCl
PEMBUATAN ELEKTRODA PEMBANDING Ag/AgCl Pirim Setiarso Jurusan Kimia FMIPA Universitas Negeri Surabaya ABSTRAK Telah dibuat elektroda pembanding Ag/AgCl dari kawat Ag diameter 0.4 mm dan panjang 4 cm. Elektrodeposisi
Lebih terperinciBab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan
Bab IV asil Penelitian dan Pembahasan IV.1 Pelapisan Elektrode dengan Polipirol Dalam penelitian ini dibuat elektrode kawat emas terlapis polipirol dengan tiga jenis ionofor untuk penentuan surfaktan ads,
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Merck, kemudian larutan DHA (oil) yang termetilasi dengan kadar akhir
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. HASIL 1. Optimasi esterifikasi DHA Dilakukan dua metode esterifikasi DHA yakni prosedur Lepage dan Merck, kemudian larutan DHA (oil) yang termetilasi dengan kadar akhir DHA
Lebih terperinciMETODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada bulan November 2011 sampai dengan Maret 2012 di
23 III. METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan pada bulan November 2011 sampai dengan Maret 2012 di Laboratorium Kimia Analitik dan Laboratorium Kimia Anorganik Jurusan
Lebih terperinciPENENTUAN KADAR FENOL PADA AIR SUNGAI SECARA CYCLIC STRIPPING VOLTAMMETRY DENGAN MENGGUNAKAN ELEKTRODA PASTA KARBON TERMODIFIKASI ZEOLIT
PENENTUAN KADAR FENOL PADA AIR SUNGAI SECARA CYCLIC STRIPPING VOLTAMMETRY DENGAN MENGGUNAKAN ELEKTRODA PASTA KARBON TERMODIFIKASI ZEOLIT DETERMINATION OF PHENOL ON THE RIVER WATER BY CYCLIC STRIPPING VOLTAMMETRY
Lebih terperinciBAB 4 HASIL PERCOBAAN DAN BAHASAN
BAB 4 HASIL PERCOBAAN DAN BAHASAN Pada penelitian ini diawali dengan penentuan kadar vitamin C untuk mengetahui kemurnian vitamin C yang digunakan sebagai larutan baku. Iodium 0,1N digunakan sebagai peniter
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli - September 2010, bertempat di
17 III. METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli - September 2010, bertempat di Laboratorium Kimia Analitik Jurusan Kimia Fakultas MIPA Universitas
Lebih terperinciFLOW INJECTION POTENTIOMETRY MENGGUNAKAN MODIFIED GRAPHITE-EPOXY-COBALT ELECTRODE UNTUK ANALISIS FOSFAT SKRIPSI. Oleh. Nila Andriani NIM
FLOW INJECTION POTENTIOMETRY MENGGUNAKAN MODIFIED GRAPHITE-EPOXY-COBALT ELECTRODE UNTUK ANALISIS FOSFAT SKRIPSI Diajukan guna melengkapi tugas akhir dan memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan Program
Lebih terperinciKata Kunci : logam berat, voltametri pelucutan anodik gelombang persegi, kangkung air
ABSTRAK Analisis logam berat Pb(II), Cu(II), dan Fe(III) dilakukan dengan metode voltametri pelucutan anodik gelombang persegi (Square Wave Anodic Stripping Voltammetry). Elektroda glassy carbon digunakan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Penentuan Panjang Gelombang Maksimum Penentuan panjang gelombang maksimum ini digunakan untuk mengetahui pada serapan berapa zat yang dibaca oleh spektrofotometer UV secara
Lebih terperinciSKRIPSI. Oleh : Vivi Andriani NIM Dosen Pembimbing Utama : Drs. SISWOYO, M.Sc., PhD. Dosen Pembimbing Anggota : Drs. ZULFIKAR, PhD.
SKRIPSI PENGEMBANGAN SENSOR VOLTAMETRI N 2 O DENGAN Vivi Andriani NIM 031810301047 Dosen Pembimbing Utama : Drs. SISWOYO, M.Sc., PhD. Dosen Pembimbing Anggota : Drs. ZULFIKAR, PhD. PENGEMBANGAN SENSOR
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Voltametri Voltametri merupakan salah satu teknik analisis yang didasarkan pada pengukuran arus sebagai fungsi dari potensial. Timbulnya arus disebabkan oleh adanya reaksi oksidasi
Lebih terperinciVOLTAMETRI. Disampaikan pada Kuliah Metode Pemisahan dan Analisis Kimia Pertemuan Ke 7.
VOLTAMETRI Disampaikan pada Kuliah Metode Pemisahan dan Analisis Kimia Pertemuan Ke 7 siti_marwati@uny.ac.id Definisi Pengembangan metode Polarografi Pengukuran yang dilakukan adalah pengukuran arus sebagai
Lebih terperinciSTUDI VOLTAMETRI SIKLIK SODIUM DEDOCYL BENZEN SULFONAT DALAM BERBAGAI ELEKTRODA DAN ELEKTROLIT PENDUKUNG
Jurnal Teknologi Pengelolaan Limbah (Journal of Waste Management Technology), ISSN 1410-9565 Volume 15 Nomor 1, Juli 2012 (Volume 15, Number 1, July, 2012) Pusat Teknologi Limbah Radioaktif (Radioactive
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Kimia Instrumen Jurusan
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Kimia Instrumen Jurusan Pendidikan Kimia, Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas
Lebih terperinciTEKNIK VOLTAMETRI PELUCUTAN ANODIK GELOMBANG PERSEGI UNTUK PENENTUAN KADAR LOGAM Cu DALAM KANGKUNG AIR. Abstrak
I. Irdhawati et al. Journal Kimia Riset, Volume 1 No. 2, Desember 16 122-128 TEKNIK VOLTAMETRI PELUCUTAN ANODIK GELOMBANG PERSEGI UNTUK PENENTUAN KADAR LOGAM Cu DALAM KANGKUNG AIR Irdhawati Irdhawati *,
Lebih terperinciBAB 4 HASIL PERCOBAAN DAN BAHASAN
BAB 4 HASIL PERCOBAAN DAN BAHASAN Pengukuran serapan harus dilakukan pada panjang gelombang serapan maksimumnya agar kepekaan maksimum dapat diperoleh karena larutan dengan konsentrasi tertentu dapat memberikan
Lebih terperinciANALISIS LOGAM Fe(II) DALAM SAMPEL AIR SUNGAI X DENGAN ELEKTRODA PASTA KARBON TERMODIFIKASI ZEOLIT SECARA CYCLIC STRIPPING VOLTAMMETRY STANDAR ADISI
ANALISIS LOGAM Fe(II) DALAM SAMPEL AIR SUNGAI X DENGAN ELEKTRODA PASTA KARBON TERMODIFIKASI ZEOLIT SECARA CYCLIC STRIPPING VOLTAMMETRY STANDAR ADISI ANALYSIS OF Fe(II) IN THE RIVER WATER SAMPLES X WITH
Lebih terperinciPENGEMBANGAN SENSOR VOLTAMMETRI OKSIGEN TERLARUT DENGAN ELEKTRODA KERJA PLATINA DAN EMAS MENGGUNAKAN LARUTAN ELEKTROLIT ASAM SULFAT SKRIPSI.
PENGEMBANGAN SENSOR VOLTAMMETRI OKSIGEN TERLARUT DENGAN ELEKTRODA KERJA PLATINA DAN EMAS MENGGUNAKAN LARUTAN ELEKTROLIT ASAM SULFAT SKRIPSI Oleh Fani Atrica Suwita NIM 101810301007 JURUSAN KIMIA FAKULTAS
Lebih terperinciBAB V HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN Penentuan kadar Aspartam ini dilakukan menggunakan alat KCKT, dengan sistem kromatografi fasa terbalik, yaitu polarisitas fasa gerak lebih polar daripada fasa diam dengan kolom
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Salah satu produk kosmetik yang banyak menggunakan bahan pengawet sebagai bahan tambahan adalah hand body lotion. Metode analisis yang sensitif dan akurat diperlukan untuk mengetahui
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 1. Pembuatan larutan induk standar fenobarbital dan diazepam
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. HASIL PERCOBAAN 1. Pembuatan larutan induk standar fenobarbital dan diazepam Ditimbang 10,90 mg fenobarbital dan 10,90 mg diazepam, kemudian masing-masing dimasukkan ke dalam
Lebih terperinciKIMIA ANALITIK (Kode : B-09) PENENTUAN RHODAMIN B MENGGUNAKAN ELEKTRODA KARBON TERMODIFIKASI POLIPIROL/EKSTRAK Momordica charantia
MAKALAH PENDAMPING KIMIA ANALITIK (Kode : B-09) ISBN : 978-979-1533-85-0 PENENTUAN RHODAMIN B MENGGUNAKAN ELEKTRODA KARBON TERMODIFIKASI POLIPIROL/EKSTRAK Momordica charantia Alis Rosyidah 1 dan Fredy
Lebih terperinciSTUDY OF ELECTROPOLIMERIZATION PROCESSES OF PYRROLE BY CYCLIC VOLTAMMETRIC TECHNIQUE
117 STUDY OF ELECTROPOLIMERIZATION PROCESSES OF PYRROLE BY CYCLIC VOLTAMMETRIC TECHNIQUE Studi Proses Elektropolimerisasi Pirol dengan Teknik Voltametri Siklis Adhitasari Suratman Chemistry Department,
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Spektrum Derivatif Metil Paraben dan Propil Paraben
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Salah satu produk kosmetik yang banyak menggunakan bahan pengawet sebagai bahan tambahan adalah krim wajah. Metode analisis yang sensitif dan akurat diperlukan untuk mengetahui
Lebih terperinci4 Hasil dan Pembahasan
4 Hasil dan Pembahasan 4.1 Pembentukan Senyawa Indotimol Biru Reaksi pembentukan senyawa indotimol biru ini, pertama kali dijelaskan oleh Berthelot pada 1859, sudah sangat lazim digunakan untuk penentuan
Lebih terperinci3. Pada konsentrasi 6 ppm. 4.5 Pengukuran Senyawa Uji yang Berpotensi Aktif Antimalaria
4.5 Pengukuran Senyawa Uji yang Berpotensi Aktif Antimalaria 4.1.1 Cinchona base Pengukuran senyawa antimalaria cinchona base menggunakan metode voltametri siklis dilakukan menggunakan elektroda kerja
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober 2011 sampai Maret 2012 di laboratorium
III. METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober 2011 sampai Maret 2012 di laboratorium Kimia Analitik dan laboratorium Kimia Anorganik Fakultas
Lebih terperinciELEKTRODA PASTA KARBON TERMODIFIKASI KITOSAN UNTUK ANALISIS LOGAM Fe(II) SECARA SIKLIK STRIPPING VOLTAMETRI DENGAN ION PENGGANGGU Zn(II) DAN Cd(II)
ELEKTRODA PASTA KARBON TERMODIFIKASI KITOSAN UNTUK ANALISIS LOGAM Fe(II) SECARA SIKLIK STRIPPING VOLTAMETRI DENGAN ION PENGGANGGU Zn(II) DAN Cd(II) CARBON PASTE ELECTRODE MODIFIED BY CHITOSAN FOR ANALYSIS
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret sampai Agustus 2014 di
23 III. METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret sampai Agustus 2014 di Laboratorium Kimia Analitik FMIPA Universitas Lampung. B. Alat dan Bahan
Lebih terperinciBAB 4 HASIL PERCOBAAN DAN BAHASAN
BAB 4 HASIL PERCOBAAN DAN BAHASAN Validasi merupakan proses penilaian terhadap parameter analitik tertentu, berdasarkan percobaan laboratorium untuk membuktikan bahwa metode tersebut memenuhi syarat sesuai
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Linieritas metode analisis kalsium dalam tanah dengan AAS ditentukan
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Penentuan Linieritas Linieritas metode analisis kalsium dalam tanah dengan AAS ditentukan dengan cara membuat kurva hubungan antara absorbansi pada sumbu y dan konsentrasi
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN
HASIL DAN PEMBAHASAN Penumbuhan sel D. radiodurans dan Ekstraksi SOD Bakteri D. radiodurans ditumbuhkan dalam media LB cair selama 48 jam dengan suhu 30 0 C. Setelah 48 jam bakteri dapat dipanen untuk
Lebih terperinciBiosensor Amperometri Untuk Deteksi Glukosa Berbasis Immobilisasi Glukosa Oksidase Dalam Membran Selulosa Asetat Dengan Ferrocene Sebagai Mediator
Jurnal ILMU DASAR, Vol. 14 No.1, Januari 2013 : 42-48 42 Biosensor Amperometri Untuk Deteksi Glukosa Berbasis Immobilisasi Glukosa Oksidase Dalam Membran Selulosa Asetat Dengan Ferrocene Sebagai Mediator
Lebih terperinciCYCLIC STRIPPING VOLTAMMETRY MODIFIED CARBON PASTE ELECTRODE USING CHITOSAN FOR ANALYSIS
MODIFIKASI ELEKTRODA PASTA KARBON MENGGUNAKAN KITOSAN UNTUK ANALISIS ION Cd 2+ SECARA CYCLIC STRIPPING VOLTAMMETRY MODIFIED CARBON PASTE ELECTRODE USING CHITOSAN FOR ANALYSIS Cd 2+ ION IN CYCLIC STRIPPING
Lebih terperinciANALISIS ASAM URAT SECARA FLOW INJECTION POTENTIOMETRY MENGGUNAKAN MODIFIED GRAPHITE-EPOXY-METALLOPORPHIRYNS ELECTRODE SKRIPSI
ANALISIS ASAM URAT SECARA FLOW INJECTION POTENTIOMETRY MENGGUNAKAN MODIFIED GRAPHITE-EPOXY-METALLOPORPHIRYNS ELECTRODE SKRIPSI Oleh Marta Indhira Bimbi Pramesthi NIM 061810301072 JURUSAN KIMIA FAKULTAS
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PERCOBAAN. Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari 2015 sampai Juni 2015 di
30 III. METODOLOGI PERCOBAAN A. Waktu dan Tempat Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari 2015 sampai Juni 2015 di Laboratorium Kimia Analitik dan Instrumentasi Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan
Lebih terperinciFLOW INJECTION POTENSIOMETRY DENGAN ELEKTRODA PLATINUM UNTUK ANALISIS ASAM GLUTAMAT, ASPARTAT DAN ASKORBAT SKRIPSI. Oleh
FLOW INJECTION POTENSIOMETRY DENGAN ELEKTRODA PLATINUM UNTUK ANALISIS ASAM GLUTAMAT, ASPARTAT DAN ASKORBAT SKRIPSI Oleh KIKI PUJI SETIANINGRUM NIM 061810301032 JURUSAN KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU
Lebih terperinciSKRIPSI. Muhammad Lutfi NIM
Modifikasi Permukaan Elektroda Pasta Karbon Silika Menggunakan Lapis Tipis Raksa untuk Analisis Pb 2+ dengan Teknik Voltametri Lucutan Pulsa Diferensial SKRIPSI Muhammad Lutfi NIM 10501062 PROGRAM STUDI
Lebih terperinciTINJAUAN PUSTAKA. uap yang rendah bersifat racun dengan rumus (C 6 H 5 ) 3 SnCl. Senyawa ini mudah
II. TINJAUAN PUSTAKA A. Trifeniltimah(IV) Klorida Trifeniltimah(IV) klorida merupakan senyawa padatan berwarna dengan tekanan uap yang rendah bersifat racun dengan rumus (C 6 H 5 ) 3 SnCl. Senyawa ini
Lebih terperinci3 Metodologi Penelitian
3 Metodologi Penelitian 3.1 Alat yang Digunakan Selain peralatan gelas standar laboratorium kimia, digunakan pula berbagai peralatan lain yaitu, pompa peristaltik (Ismatec ) untuk memompakan berbagai larutan
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA. memiliki sifat antikanker karena efek sitotoksiknya terhadap sel kanker. Zat
II. TINJAUAN PUSTAKA A. Senyawa Klorambusil Klorambusil merupakan salah satu zat pengalkil, yaitu kelompok senyawa yang memiliki sifat antikanker karena efek sitotoksiknya terhadap sel kanker. Zat pengalkil
Lebih terperinciLaboratorium Analitik, Universitas Hasanuddin Kampus UNHAS Tamalanrea, Makassar, *
KARAKTERISASI ELEKTRODA SELEKTIF ION (ESI) Pb(II) TIPE KAWAT TERLAPIS BERBASIS D 2 EHPA SERTA APLIKASINYA PADA PENENTUAN KADAR Pb DALAM AIR LAUT PAOTERE Hardianti*, Wahid Wahab, Maming Laboratorium Analitik,
Lebih terperinciGLUKOSA OKSIDASE TERAMOBIL GLUTARALDEHIDA PADA ELEKTRODA PASTA KARBON TERMODIFIKASI NANOSERAT POLIANILIN SEBAGAI BIOSENSOR GLUKOSA RINI KURNIASIH
GLUKOSA OKSIDASE TERAMOBIL GLUTARALDEHIDA PADA ELEKTRODA PASTA KARBON TERMODIFIKASI NANOSERAT POLIANILIN SEBAGAI BIOSENSOR GLUKOSA RINI KURNIASIH DEPARTEMEN BIOKIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
Lebih terperinciSECARA CYCLIC STRIPPING VOLTAMMETRY MODIFIED CARBON PASTE ELECTRODE USING CHITOSAN FOR ANALYSIS
MODIFIKASI ELEKTRODA PASTA KARBON MENGGUNAKAN KITOSAN UNTUK ANALISIS ION Cd + DENGAN ION PENGGANGGU Mn + DAN Ni + SECARA CYCLIC STRIPPING VOLTAMMETRY MODIFIED CARBON PASTE ELECTRODE USING CHITOSAN FOR
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Pengembangan metode dapat dilakukan dalam semua tahapan ataupun
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil 4.1.1 Pengembangan Metode Pengembangan metode dapat dilakukan dalam semua tahapan ataupun hanya salah satu tahapan saja. Pengembangan metode dilakukan karena metode
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan melalui dua tahapan kerja untuk masing-masing
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Penelitian ini dilakukan melalui dua tahapan kerja untuk masing-masing zat yang digunakan, yaitu : 1. Tahap awal, yaitu preparasi ulang Elektroda Pasta
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. formula menggunakan HPLC Hitachi D-7000 dilaksanakan di Laboratorium
30 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Penelitian validasi metode dan penentuan cemaran melamin dalam susu formula menggunakan HPLC Hitachi D-7000 dilaksanakan di Laboratorium Kimia Instrumen
Lebih terperinci1 PENDAHULUAN Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi mulai abad 20, memberikan dampak positif dalam hal kemudahan akses disegala bidang serta dampak negatif berkaitan dengan menurunnya kualitas lingkungan
Lebih terperinciAnalisis Fenobarbital..., Tyas Setyaningsih, FMIPA UI, 2008
4 3 5 1 2 6 Gambar 3. Alat kromatografi cair kinerja tinggi Keterangan : 1. Pompa LC-10AD (Shimadzu) 2. Injektor Rheodyne 3. Kolom Kromasil TM LC-18 25 cm x 4,6 mm 4. Detektor SPD-10 (Shimadzu) 5. Komputer
Lebih terperinciPENENTUAN LOGAM Zn PADA TANAMAN KANGKUNG SECARA VOLTAMETRI SIKLIK MENGGUNAKAN ELEKTRODA PASTA KARBON TERMODIFIKASI BENTONIT
PENENTUAN LOGAM Zn PADA TANAMAN KANGKUNG SECARA VOLTAMETRI SIKLIK MENGGUNAKAN ELEKTRODA PASTA KARBON TERMODIFIKASI BENTONIT MEASURING Zn METAL ON WATERSPINACH BY CYCLIC VOLTAMETRY USINGCARBON PASTE ELECTRODE
Lebih terperinci