UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK MELALUI STRATEGI SNOWBALLING

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK MELALUI STRATEGI SNOWBALLING"

Transkripsi

1 UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK MELALUI STRATEGI SNOWBALLING KELAS VIII C SEMESTER GENAP SMP AL ISLAM 1 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2013/2014 NASKAH ARTIKEL PUBLIKASI Diajukan kepada Program Studi Pendidikan Agama Islam (Tarbiyah) Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk Memenuhi Salah Satu Syarat guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam (S.Pd.I) Oleh: Fika Irawati NIM: G NIRM: 10/X/02.2.1/T/4404 FAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2014

2

3

4 ABSTRAK Penelitian ini penulis lakukan karena rendahnya strategi pembelajaran yang masih satu arah (ceramah) belum bervariasi sehingga pelajaran yang seharusnya dikuasai dengan baik oleh peserta didik hasilnya kurang optimal. Hal ini disebabkan karena peserta didik tidak merasa dilibatkan dalam kegiatan belajar mengajar. Oleh karena itu perlu diadakan penelitian untuk memperbaiki kualitas pembelajaran terutama dalam bidang mata pelajaran akidah akhlak. Permasalahan dalam penelitian ini apakahpenerapan strategi Snowballing dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIII C SMP Al Islam 1 Surakarta tahun pelajaran 2013/2014 mata pelajaran Aqidah Akhlak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendiskripsikan peningkatan hasil belajar peserta didik melalui strategi Snowballing pada mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas VIII C SMP Al Islam 1 Surakarta tahun pelajaran 2013/2014. Manfaat penelitian ini yaitu: 1. Manfaat teoritis dari penelitian ini yaitu memberikan wawasan keilmuan kepada segenap pendidik di SMP Al Islam 1 Surakarta terutama kepada penulis.2. Manfaat praktis dari penelitian ini adalah masukan dan sumbangan pemikiran sebagai bahan pertimbangan tentang pelaksanaan pembelajaran Aqidah Akhlak khususnya di SMP Al Islam 1 Surakarta. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian tindakan kelas dengan pendekatan kuantitatif yaitu penelitian yang bekerja dengan angka, yang datanya berwujud bilangan (skor atau nilai, peringkat, dan frekuensi) yang dianalisis dengan menggunakan statistik untuk menjawab pertanyaan atau hipotesis. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dokumentasi, dan tes. Sedangkan metode analisis data yang digunakan adalah metode deskriptif dengan cara membandingkan hasil belajar peserta didik sebelum tindakan dengan hasil belajar setelah tindakan pada siklus I dan siklus II. Berdasarkan hasil penelitian ini, diperoleh kesimpulan:1.strategi Snowballing dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar peserta didik kelas VIII C semester genap di SMP Al Islam 1 Surakarta. 2. Keaktifan siswa kelas VIII C SMP Al Islam 1 Surakarta terhadap pembelajaran Akidah akhlak pada tahap pra siklus atau sebelum diterapkan strategi Snowballing sebesar 44%, 3. Setelah dilaksanakan pembelajaran melalui strategi Snowballing pada tahap siklus I sebesar 60% dan pada siklus II meningkat dengan nilai rata-rata sebesar 91,60 sehingga pembelajaran sudah memenuhi indikator yang ditentukan yakni nilai rata-rata 7,5 dan ketuntasan klasikal 75 %. Jadi penelitian dianggap cukup sampai siklus II dengan prosentasi 88%. Kata kunci: Aqidah Akhlak dan Strategi Snowballing xi

5 PENDAHULUAN Akidah akhlak merupakan salah satu mata pelajaran pendidikan Agama Islam yang diajarkan di Madrasah Tsanawiyah. Akidah akhlak adalah upaya sadar dan terencana dalam menyiapkan peserta didik untuk mengenal, memahami, menghayati, dan mengimani Allah dan merealisasikannya dalam perilaku akhlak mulia dalam kehidupan sehari-hari melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, latihan, penggunaan, pengalaman, dan pembiasaan 1. Proses belajar terjadi karena adanya interaksi antara peserta didik dengan lingkungannya. Oleh karena itu lingkungan perlu diatur reaksi peserta didik ke arah perubahan tingkah laku yang diinginkan 2. Salah satu metode yang digunakan dalam proses pembelajaran, supaya peserta didik tidak bersikap pasif sebagai pendengar, tapi juga peserta didik dapat bersikap aktif yaitu menggunakan metode Snowballing. Ada beberapa macam strategi pembelajaran, salah satunya strategi Snowballing. Strategi ini dimulai dari kelompok kecil kemudian dilanjutkan dengan kelompok yang lebih besar sehingga akan memunculkan jawaban yang telah disepakati oleh peserta didik secara berkelompok 3. sedemikian rupa sehingga timbul 1. Muhammad Zainal Abidin, Akidah Akhlak, /aqidah-akhlak/, diakses tanggal 16 /12/ Hasan, Chalidjah, Dimensi-Dimensi Psikologi Pendidikan, (Surabaya: Al Ikhlas, 1994),Cet 1.hlm Zaini Hisyam, Bermawy Munthe dan Sekar Ayu Aryani, Strategi Pembelajaran Atif, Yogyakarta: Pustaka Insan Madani, hlm

6 Jadi dengan menggunakan strategi Snowballing diharapkan peserta didik dalam mengikuti proses pembelajaran lebih bersemangat dan antusias dalam mengikuti langkah demi langkah pembelajaran dan diharapkan meningkatnya hasil belajar peserta didik SMP Al Islam 1 Surakarta kelas VIII C. Untuk mata pelajaran Akidah Akhlak di SMP Al Islam 1 Surakarta, ditetapkan (KKM) Kriteria Ketuntasan Minimal adalah 7.50, sedangkan dari data nilai harian yang didapat dari siswa kelas VIII C yang sekarang diperoleh nilai rata-rata 68,52. Dari 35 siswa 12 siswa belum memenuhi KKM. pertama, model pembelajaran nya masih satu arah (ceramah)belum bervariasi sehingga pelajaran yang seharusnya dikuasai dengan baik oleh peserta didik hasilnya kurang optimal. Kedua, aktivitas belajar peserta didik juga masih rendah dan peserta didik cenderung pasif. Hal ini disebabkan karena peserta didik tidak merasa dilibatkan dalam kegiatan belajar mengajar. Berdasarkan uraian diatas peneliti mempunyai perhatian besarterhadap strategi Snowballing dan tertarik untuk mengadakan penelitian yang berjudul Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Pada Mata Pelajaran Akidah Akhlak Melalui Berdasarkan penelitian Strategi Snowballing Kelas VIII C sebelumnya, ditemukan beberapa permasalahan hasil prestasi belajar Akidah Akhlak Kelas VIII C, Semester Genap SMP Al Islam 1 Surakarta Tahun Pelajaran 2013/2014. diantaranya: 2

7 Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Sebagai upaya meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran akidah akhlak di kelas VIII C SMP Al Islam 1 Surakarta menggunakan metode Snowballing dengan rumusan masalah sebagai berikut : Apakah penerapan strategi Snowballing dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIII C SMP Al Islam 1 Surakarta tahun pelajaran 2013/2014 mata pelajaran Akidah Akhlak? Hipotesis tindakan dalam penelitian ini adalah dengan penggunaan strategi Snowballing dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran akidah akhlak kelas VIII C semester genap SMP Al Islam 1 Surakarta. Sedangkan tujuan penelitian ini adalah Menerapkan strategi Snowballing sebagai upaya untuk mengetahui dan mendiskripsikan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Akidah Akhlak kelas VIII C SMP Al Islam 1 Surakarta tahun pelajaran 2013/2014. Manfaat dari penelitian ini yaitu: a. Manfaat teoritis dari penelitian ini yaitu untuk memberikan masukan dan sumbangan pemikiran sebagai bahan pertimbangan tentang pelaksanaan pembelajaran Akidah Akhlak khususnya di SMP Al Islam 1 Surakarta. b. Manfaat Praktis dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran Aqidah Akhlak di SMP Al Islam 1 Surakarta dan faktor penghambat dari pelaksanaan pembelajaran tersebut. Beberapa penelitian yang berhubungan dengan masalah yang penulis angkat antara lain: 3

8 1. Supriyadi (IAIN Walisongo Semarang, 2011) Skripsi yang berjudul Upaya meningkatkan hasil belajar siswa Mata pelajaran akidah akhlak pada materi pokok akhlak terpuji kepada diri sendiri melalui strategi everyone is a teacher here (studi tindakan pada kelas VII MTS Tarbiyatul Banin Plosorejo Pucakwangi Kabupaten Pati tahun ajaran 2010/2011). Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar siswa di MTs Tarbiyatul Banin Plosorejo Pucakwangi Kabupaten Pati mata pelajaran Akidah Akhlak kelas VIII pada materi pokok akhlak terpuji kepada diri sendiri. Hal ini dibuktikan dengan hasil penelitian pada pra siklus ketuntasan belajar klasikal 47,83%, dengan nilai rata-rata kelas 68,52% siklus I ketuntasan belajar klasikal mencapai 69,56% dengan nilai rata-rata kelas sebesar 74,96%. Pada siklus II ketuntasan belajar klasikal mencapai 95,65% dengan rata-rata kelas sebesar 85,48%. 2. Penelitian yang dilakukan oleh Rina Afriyanti yang berjudul Upaya Meningkatkan Minat Belajar Siswa Terhadap Materi Kisah Nabi Melalui Metode Bermain Peran (Sosiodrama) Pada Siswa Kelas V SDN 2 Muneng Kecamatan Candiroto Kabupaten Temanggung Tahun Ajaran 2010/2011. Hasil penelitian menyimpulkan dengan menerapkan metode bermain peran atau sosiodrama mengalami peningkatan yang signifikan, yaitu jumlah siswa yang berminat pada siklus I=4 siswa atau 33,2%, sedangkan siswa yang belum berminat 8 siswa atau 66,4%, meningkat pada siklus II=5 siswa atau 41,5%, sedang siswa yang tidak 4

9 berminat ada 7 siswa atau 72,2%, dan meningkat kembali minat siswa pada siklus III=10 siswa atau 83% sedang yang tidak minat ada 2 siswa atau 16,6 %. 3. Aka Rosyidah (IAIN Walisongo Semarang, 2009) Skripsi yang berjudul Peningkatan Prestasi Belajar Mata Pelajaran Akidah Akhlak Melalui Program Remedial Siswa Kelas IV di MI Darwata Mujur Lor Kecamatan Kroya Kabupaten Kroya tahun Hasil penelitian dari hasil tes dari 24 siswa yang sebelumnya belum tuntas ada 17 siswa, setelah diadakannya program remedial terjadi peningkatan menjadi tuntas 13 siswa dan belum tuntas 11 siswa. Dan dari hasil non tes, program remedial disambut siswa dengan baik, dari 24 tanya jawab. Tercatat 7 siswa atau 29% siswa tergolong istimewa dalam adu argumentasi. 4. Zulfatun Khasanah (IAIN Walisongo Semarang, 2009) Skripsi yang berjudul Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Learning type TAI (Team Assisted Individualization) dalam Materi Pokok Logaritma Guna Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas X Semester Gasal MA Darul Ulum Semarang Tahun Pelajaran 2009/2010. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan menggunakan model pembelajaran cooperative learning tipe TAI dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas X semester gasal MA Darul Ulum. Hal ini ditunjukkan dengan ketuntasan siswa,16 siswa atau 67% siswa aktif 5

10 klasikal pada pra siklus 46,15%, kemudian dilanjutkan pada siklus 1 mengalami kenaikan dengan ketuntasan klasikal 53,85%. Dan pada siklus II ketuntasan klasikal mencapai 92,31%. Tinjauan teoritik dalam penelitian ini adalah 1. Akidah Akhlak Secara etimologi (bahasa) akidah berasal dari kata aqadaya qidu- aqdan, berarti simpul, ikatan perjanjian dan kokoh, setelah terbentuk menjadi aqidah berarti keyakinan. Relevansinya antara arti kata aqada dan akidah adalah keyakinan itu simpul dengan kokoh adalah sejumlah kebenaran yang dapat diterima secara umum oleh manusia berdasarkan akal, wahyu, dan fitrah 5. Sedangkan akhlak secara etimologis bentuk jamak dari khuluk yang berarti budi pekerti, perangai, tingkah laku atau tabiat 6. Akhlak bukan hubungan antara sesama manusia, tetapi juga norma yang mengatur hubungan antara sesama manusia dengan Tuhan dan bahkan dengan alam semesta. Sedangkan menurut terminologis akhlak adalah sifat yang tertanam dalam jiwa manusia, yang muncul secara spontan bilamana diperlukan, di dalam hati, bersifat mengikat dan mengandung perjanjian 4. Sedangkan aqidah secara terminologis sebagaimana yang dikatakan oleh Abu Bakar Jabir al-jazairy aqidah 4. Yunahar Ilyas, Kuliah Aqidah Islam (Yogyakarta: Lembaga Pengkajian danpengamalan Islam,1993) Cet. 2, hlm. 1 5.Ibid., hlm Yunahar Ilyas, Kuliah Akhlak, (Yogyakarta: Lembaga Pengkajian dan Pengamalan Islam,2007)Cet.9,hlm.1. 6

11 tanpa memerlukan pemikiran atau pertimbangan terlebih dahulu, sertatidak memerlukan dorongan dari luar 7 2. Strategi Snowballing Pembelajaran tipe Snow balling atau bola salju yaitu metode pembelajaran yang dimulai dari diskusi kelompok kecil, kemudian dilanjutkan ke kelompok yang lebih besar. Dan pada akhirnya akan menuntut kerja sama dan interdependensi peserta didik dalam struktur tugas, struktur tujuan, dan struktur reward-nya. Struktur tugas berhubungan bagaimana tugas diorganisir. Struktur tujuan dan reward mengacu pada derajat kerja sama atau kompetisi yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan maupun reward 9. METODE PENELITIAN memunculkan jawaban-jawaban Jenis penelitian lapangan yang telah disepakati oleh peserta didik dalam kelompoknya 8. Strategi pembelajaran Snowballing di kembangkan untuk mencapai hasil mengenai penerapan strategi Snowbaling untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran Akidah Akhlak belajar berupa prestasi akademik, toleransi, menerima keragaman, dan pengembangan keterampilan sosial. Untuk mencapai hasil belajar itu, model pembelajaran Snowballing 7..Ibid., hlm Ibid., hlm Zaini Hisyam, Bermawy Munthe dan Sekar Ayu Aryani, Strategi Pembelajaran Atif, Yogyakarta: Pustaka Insan Madani, hlm Agus Suprijono, Op.Cit, hlm

12 Menurut Suharsimi, penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research) yaitu penelitian tindakan (action research) yang dilakukan dengan tujuan memperbaiki / meningkatkan mutu praktik pembelajaran di kelasnya 10. Penelitian ini bersifat kuantitatif (Quantitative Research) yaitu penelitian yang bekerja dengan angka, yang datanya berwujud bilangan (skor atau nilai, peringkat, dan frekuensi) yang dianalisis dengan menggunakan statistik untuk Surakarta tahun ajaran 2013/ Dengan jumlah peserta didik 35 orang. Metode pengumpulan data yang digunakan diantaranya : 1. Metode observasi yang merupakan penelitian yang dilakukan dengan cara mengadakan pengamatan terhadap objek, baik secara langsung maupun tidak langsung. Teknik ini banyak digunakan, baik dalam penelitian sejarah (historis), deskriptif ataupun experimental, menjawab pertanyaan atau hipotesis. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan pada tanggal 21 Januari 2014 sampai 4 Februari 2014, di kelas VIII C semester genap SMP Al Islam 1 Surakarta. Subyek penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII C semester genap SMP Al Islam 1 9. Hlm Suharsimi, Arikunto, Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2010), Cet. 8

13 karena dengan pengamatan catatan guru atau wali kelas, surat memungkinkan gejala-gejala rekomendasi atau keterangan, dan penelitian dapat diamati dari dekat. 2. Metode Wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data apabila peneliti ingin melakukan studi pendahuluan untuk menemukan permasalahan yang harus diteliti, dan juga apabila peneliti ingin mengetahui hal-hal responden yang lebih mendalam dan jumlah respondennya sedikit/kecil Metode dokumentasi yang berasal dari kata dokumen yang artinya barang-barang tertulis. Teknik ini dilaksanakan dengan cara menganalisis data yang terdapat dalam dokumen-dokumen sekolah seperti buku induk, buku pribadi, lain-lain Metode Tes adalah serentetan pertanyaan atau latihan serta alat lain yang digunakan untuk mengukur ketrampilan, pengetahuan, intelegensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok. Prosedur dalam penelitian ini adalah Siklus I 1. Perencanaan (planning) 2. Tindakan (action) 3. Pengamatan (observasi) 4. Refleksi (reflection) Siklus II 1. Perencanaan (planning) 2. Tindakan (action) 3. Pengamatan (refleksi) 4. Refleksi (reflection) 11. Sugiono, Metodologi Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D (Bandung : Alfabeta, 2007), hlm Suharsimi, Arikunto, Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2010), Cet. 9.Hlm.158 9

14 Indikator Keberhasilan Setelah siswa melakukan strategi Snowballing, indikator keberhasilan dalam penelitian ini adalah: 1. Prestasi belajar siswa dapat meningkat dengan nilai ketuntasan individualmencapai 7,5 dan ketuntasan belajar klasikal mencapai 75% dari jumlahseluruh siswa. 2. Keaktifan siswa dapat meningkat lebih dari 75% dari 35 siswa. Metode Analisis data dalam penelitian ini yaitu kuantitatif. Dalam menganalisis data digunakan rumus sebagai berikut: Nilai = x100% Kriteria Penilaian : A = 90 % % B = 80 % - 89 % C = 65 % - 79 % D = 55 % - 64 % Keterangan: A = sangat baik B = baik C = cukup D = kurang Sedangkan lembar observasi untuk mengetahui seberapa besar keaktifan peserta didik dalam mengikuti proses belajar mengajar, maka dibuat lima aspek pengamatan, meliputi: memperhatikan penjelasan dari guru, menyalin penjelasan, bertanya, menjawab, dan mengerjakan tugas. Kemudian dilakukan analisis pada instrumen lembar observasi dengan menggunakan tehnik deskriptif melalui prosentase. Adapun perhitungan prosentase keaktifan peserta didik adalah: Prosentase = 100% Indikator kebersihan aktifitas belajar peserta didik ditentukan dengan menggunakan kriteria sebagai berikut: Skor 85 % :Aktifitas belajar baik sekali. 65 % skor 84 % : Aktifitas belajar baik45 % skor 10

15 64 %: Aktifitas belajar cukup Skor 44 % : Aktifitas belajar kurang. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada tahap siklus I, pembelajaran akidah akhlak materi mukjizat, sudah menggunakan strategi Snowballing. Dibandingkan pra siklus, pada siklus I sudah terjadi peningkatan hasil belajar peserta didik yaitu rata-rata hasil belajar sebesar 72,57. Hasil belajar pada siklus I juga belum memenuhi indikator keberhasilan yang ditentukan sehingga penelitian dilanjutkan ke tahap selanjutnya yaitu siklus II. Pada tahap siklus II, pembelajaran Akidah Akhlak materi Akhlak kepada Rasul Allah, menggunakan strategi Snowballing. Terjadi peningkatan hasil belajar peserta didik yaitu rata- rata hasil belajar sebesar 91,6. Pada tahap siklus II, hasil belajar sudah memenuhi indikator. Oleh karena itu, penelitian cukup sampai pada tahap siklus II, karena sudah memenuhi indikator yang ditentukan. KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dalam pelaksanaan pembelajaran akidah akhlak menggunakan strategi Snowballing terhadap siswa kelas VIIIC semester genap di SMP Al Islam 1 Surakartamata pelajaran Aqidah Akhlak, dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Strategi Snowballing dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar peserta didik kelas VIII C semester genap di SMP Al Islam 1 Surakarta. 2. Keaktifan siswa kelas VIII C SMP Al Islam 1 Surakarta terhadap pembelajaran Akidah Akhlak pada tahap pra siklus atau sebelum diterapkan strategi 11

16 Snowballing sebesar 44%, sedangkan setelah dilaksanakan pembelajaran melalui strategi Snowballing pada tahap siklus I sebesar 60% dan pada siklus II meningkat dengan baik hingga 88%. 3. Rata- rata nilai hasil belajar siswa kelas VIII C semester genap SMP Al Islam 1 Surakarta dalam pelajaran Akidah Akhlak (sebelum diterapkan siklus) sebesar 62,54. Pada siklus I setelah diterapkan strategi Snowballing, nilai rata- rata hasil belajarnya adalah sebesar72,57. Hasil belajar siklus I tersebut belum mencapai indikator keberhasilan yang ditentukan yaitu nilai hasil belajar rata- rata 7,5. Sedangkan pada siklus II, rata- rata nilai hasil belajar sebesar 91,6. Hasil belajar pada siklus II sudah mencapai indikator keberhasilan yang ditentukan yaitu nilai hasil penelitian dirasa cukup sampai pada siklus II, karena sudah mencapai indikator keberhasilan yang ditentukan. SARAN Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan, maka saran yang penulis sampaikan adalah: 1. Kepada peneliti selanjutnya, hendaknya menindaklanjuti hasil skripsi yang penulis tulis terutama dalam hal strategi yang digunakan dalam pembelajaran Aqidah Akhlak, agar pembelajaran lebih bisa berkembang dan menarik. 2. Kepada Kepala Sekolah sebaiknya membuat panduan secara tertulis mengenai pelaksanaan pembelajaran dengan berbagai macam strategi agar pelaksanaan pembelajaran bisa berjalan sesuai dengan sistem. belajarrata- rata 7,5. Oleh karenaitu, 12

17 3. Kepada Guru Aqidah Akhlak SMP Al Islam 1 Surakarta, hendaknya dalam pelaksanaan pembelajaran dengan strategi Snowballing lebih dikembangkan lagi dengan strategi yang bervariatif, agar siswa lebih termotivasi belajar, sehingga meningkatkan hasil belajarnya. 4. Kepada para calon pendidik Agama Islam, hendaknya lebih meningkatkan ilmu pengetahuan dan wawasannya, khusunya dalam menyampaikan strategi pembelajaran yang digunakan, agar pembelajaran dapat di desain lebih menyenangkan, menarik, dan mampu memotivasi semangat belajar siswa. 13

18 DAFTAR PUSTAKA Agus Suprijono, Op.Cit, hlm. 61. Arikunto, Suharsimi, Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2010), Cet. 9. Hasan, Chalidjah, Dimensi-Dimensi Psikologi Pendidikan, (Surabaya: Al Ikhlas, 1994),Cet 1. Khasanah, Zulfatun, Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe TAI (Team Assisted Individualization) dalam Materi Pokok Logaritma Guna Meningkatkan HasilBelajar Peserta Didik Kelas X Semester Gasal MA Darul Ulum Semarang Tahun Pelajaran2009/2010, (Semarang:IAIN Walisongo Semarang,2009). Muhammad Zainal Abidin, Aqidah Akhlak. wordpress. com/2009/10/30/ aqidah akhlak/, diakses tanggal 16 /12/2013. Mushaf Al Qur an Terjemah (Jakarta:Al Huda,2002), hlm.597. Rina afriyanti, Upaya Meningkatkan Minat Belajar Siswa Terhadap Materi Kisah NabiMelalui Metode Bermain Peran (Sosiodrama) Pada Siswa Kelas V SDN 2 Muneng Kecamatan Candiroto Kabupaten Temanggung Tahun Ajaran 2010/2011(Salatiga: Fakultas Tarbiyah STAIN,2010, Salatiga). Rosyidah, Aka, Peningkatan Prestasi Belajar Mata Pelajaran Akidah Akhlak Melalui Program Remedial Siswa Kelas IV di MI Darwata Mujur Lor Kecamatan Kroya Kabupaten Kroya tahun 2009, Semarang: IAINWalisongo Semarang, Sanjaya, Wina, Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2010), Cet. 2 Sugiono, Metodologi Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D (Bandung : Alfabeta, 2007), hlm. 194 Sukmadinata, Nana Syaodih, Landasan Psikologi Proses Pendidikan, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2009), Cet. 5. Supriyadi, Upaya meningkatkan hasil belajar siswa Mata pelajaran aqidah akhlak pada materi Pokok akhlak terpuji kepada diri sendiri Melalui strategi everyone is a teacher here (studi tindakan pada kelas VII MTS Tarbiyatul Banin Plosorejo Pucakwangi Kabupaten Pati tahun ajaran 14

19 2010/2011), Skripsi Fakultas Tarbiyah Jurusan PAI, IAIN Walisongo, Yunahar Ilyas, Kuliah Aqidah Islam (Yogyakarta: Lembaga Pengkajian danpengamalan Islam,1993)Cet. 2, hlm. 1 Zaini, Hisyam, Bermawy Munthe dan Sekar Ayu Aryani, Strategi Pembelajaran Aktif, Yogyakarta: Pustaka Insan Madani, 20 15

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research/CAR) yang mencermati terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Republik Indonesia, 2008), hlm Ibid, hlm

BAB I PENDAHULUAN. Republik Indonesia, 2008), hlm Ibid, hlm BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Akidah akhlak merupakan salah satu mata pelajaran pendidikan Agama Islam yang diajarkan di Madrasah Tsanawiyah yang merupakan peningkatan dari mata pelajaran

Lebih terperinci

UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI PADA PELAJARAN MENGHAFAL AL QUR AN MELALUI STRATEGI PEER LESSON PADA SISWA KELAS IA SDIT NURUL ISTIQLAL 2013/2014

UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI PADA PELAJARAN MENGHAFAL AL QUR AN MELALUI STRATEGI PEER LESSON PADA SISWA KELAS IA SDIT NURUL ISTIQLAL 2013/2014 UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI PADA PELAJARAN MENGHAFAL AL QUR AN MELALUI STRATEGI PEER LESSON PADA SISWA KELAS IA SDIT NURUL ISTIQLAL 2013/2014 NASKAH PUBLIKASI Diajukan kepada Program Studi Pendidikan Agama

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (classroom action research). Penelitian tindakan kelas yang dimaksud adalah kajian sistematik dari upaya

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Setting atau Lokasi Penelitian Tempat penelitian di MTs Nurul Huda Dempet Demak. Dengan dasar pertimbangan sebagai berikut. 1. Semua pihak sekolah yang bersedia membantu untuk

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian Sesuai dengan studi yang akan penulis lakukan, bahwa penelitian ini akan dilakukan dengan menekankan pada jenis penelitian tindakan kelas (classroom action

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Penelitian yang hendak dilaksanakan adalah merupakan penelitian tindakan kelas. Penelitian tindakan kelas adalah suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di kelas V MI Wahid Hasyim Desa Kedung Malang Wonotunggal Batang Tahun Pelajaran 2009-2010 dengan jumlah 38 peserta didik, terdiri

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 23 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Setting dan Subjek Penelitian. Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri Salatiga 03. Alamat Jalan Margosari No. 03 salatiga, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga,

Lebih terperinci

BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS

BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS A. Metode Penelitian Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (classroom action research) yang dapat diartikan sebagai proses

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 03 Oktober sampai 02 November 2009 di MTs Safinatul Huda Kemujan Karimunjawa pada saat pembelajaran

Lebih terperinci

Kata Kunci: Hasil Belajar, Al-Kausar, Mencari Pasangan. Utiatullaili Dinas Pendidikan Kota Pagar Alam Sumsel

Kata Kunci: Hasil Belajar, Al-Kausar, Mencari Pasangan. Utiatullaili Dinas Pendidikan Kota Pagar Alam Sumsel 189 JIP: Jurnal Ilmiah PGMI Volume 2, Nomor 2, Juli 2016 Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik dalam Menghafal Ayat-Ayat Pendek Al-Quran Surah Al-Kausar dengan Model Pembelajaran Mencari Pasangan di

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI. Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

NASKAH PUBLIKASI. Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR DAN MINIATUR HEWAN PADA MATERI RANTAI MAKANAN SISWA KELAS IV SEMESTER I SDN 3 PALAR, TRUCUK, KLATEN TAHUN AJARAN 2013/2014

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Tujuan Penelitian Tujuan penelitian tindakan kelas ini diharapkan dapat: 1. Mengetahui penerapan strategi index card match khususnya pada materi pokok binatang yang halal dan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 27 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Penelitian yang dilaksanakan termasuk penelitian tindakan kelas (classroom action research). Penelitian tindakan kelas adalah penelitian yang dilakukan

Lebih terperinci

Bumi Aksara, 2008 ) cet. 5, hlm : Suharsimi Arikunto, dkk, Penelitian Tindakan Kelas, ( Jakarta : PT

Bumi Aksara, 2008 ) cet. 5, hlm : Suharsimi Arikunto, dkk, Penelitian Tindakan Kelas, ( Jakarta : PT BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas ( classroom action research), yaitu suatu pencermatan terhadap kegiatan mengajar berupa sebuah

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian yang digunakan penulis yaitu penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research). Penelitian tindakan merupakan suatu proses yang memberikan kepercayaan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 1. Jenis Penelitian Penelitian yang digunakan penulis yaitu penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research). Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yaitu kajian sistematik dari

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang dalam bahasa Inggris dikenal dengan Classroom Action Research (CAR). Penelitian tindakan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian yang digunakan penulis yaitu penelitian tindakan kelas (classroom action research). Penelitian tindakan kelas adalah sebagai suatu bentuk kajian

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Penelitian yang digunakan penulis adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau juga disebut dengan istilah Classroom Action Research. Penelitian tindakan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Suharsimi Arikunto menyatakan penelitian tindakan kelas adalah suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan sengaja dimunculkan dan terjadi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 33 BAB III METODE PENELITIAN A. SUBJEK PENELITIAN Subjek dari penelitian tindakan kelas ini adalah peserta didik kelas VII C MTs NU Banat Kudus tahun pelajaran 2009/2010 dengan jumlah peserta didik sebanyak

Lebih terperinci

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MELALUI STRATEGI INDEX CARD MATCH

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MELALUI STRATEGI INDEX CARD MATCH PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MELALUI STRATEGI INDEX CARD MATCH PADA TEMA ORGAN TUBUH MANUSIA DAN HEWAN SISWA KELAS V SD NEGERI 01 GEBYOG MOJOGEDANG KARANGANYAR TAHUN AJARAN 2014/2015 NASKAH PUBLIKASI

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian yang digunakan penulis yaitu penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research). Penelitian tindakan kelas adalah sebagai suatu bentuk kajian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Persada, 2007), hlm E. Mulyasa, Implementasi Kurikulum 2004, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2004), hlm. 173.

BAB I PENDAHULUAN. Persada, 2007), hlm E. Mulyasa, Implementasi Kurikulum 2004, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2004), hlm. 173. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan adalah usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, atau latihan bagi peranannya di masa yang akan datang. 1

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi sebagaian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi sebagaian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Pendidikan Guru Sekolah Dasar. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN POHON JARINGAN (NETWORK TREE) TENTANG SUMBER DAYA ALAM GUNA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SD NEGERI 03 DELINGAN KARANGANYAR NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi

Lebih terperinci

BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS

BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS A. METODE PENELITIAN Dalam pelaksanaan penelitian diperlukan suatu cara atau metode ilmiah tertentu untuk memperoleh data dan informasi, metode ilmiah tersebut

Lebih terperinci

Oleh: Asis Nuansa Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Yogyakarta 2015 ABSTRAK

Oleh: Asis Nuansa Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Yogyakarta 2015 ABSTRAK UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION PADA SISWA KELAS VIIIA MTS SUDIRMAN GETASAN KAB. SEMARANG

Lebih terperinci

B. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian dilaksanakan di Kelas II Di MI Islamiyah Bulusari Sayung Demak. 2.

B. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian dilaksanakan di Kelas II Di MI Islamiyah Bulusari Sayung Demak. 2. BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK / classroom action research). Penelitian tindakan merupakan suatu penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 1 BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek Penelitian Subyek dari penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas VIII E SMP 1 Negeri Lasem tahun pelajaran 2009/2010 dengan jumlah siswa sebanyak 33 anak, terdiri

Lebih terperinci

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM QUIZ DALAM MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM QUIZ DALAM MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA Seminar Nasional PAP Pengembangan Ilmu dan Profesi Administrasi Perkantoran: Peluang dan Tantangan www.snpap.fkip.uns.ac.id 169 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM QUIZ DALAM MENINGKATKAN

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research). Penelitian tindakan kelas merupakan salah satu paya guru

Lebih terperinci

BAB III METODELOGI PENELITIAN

BAB III METODELOGI PENELITIAN 35 BAB III METODELOGI PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research) yaitu sebuah kegiatan penelitian yang

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Dalam penelitian ini peneliti berkolaborasi dengan gruru SKI di MI Darus sa adah Tlogosari Kulon Semarang.

Lebih terperinci

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATERI PERKEMBANGAN NEGARA MELALUI MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATERI PERKEMBANGAN NEGARA MELALUI MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT Faktor Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol. 4 No. 1 Maret 2017, hal 39-44 MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATERI PERKEMBANGAN NEGARA MELALUI MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT Hj. Annisa NIP.

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum Tentang SMP N 2 Dukuhwaru 1. Sejarah singkat SMP N 2 Dukuhwaru SMP N 2 Dukuhwaru tidak terlepas dari dukungan masyarakat yang dirintis oleh para tokoh masyarakat

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Dengan melaksanakan tahapan-tahapan PTK, guru dapat menemukan

BAB III METODE PENELITIAN. Dengan melaksanakan tahapan-tahapan PTK, guru dapat menemukan BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Penelitian yang berjudul; Peningkatan hasil Belajar Matematika Materi Bilangan Romawi Dengan Menggunakan Metode Inquiry Kelas IV MI Al- Hidayah Margorejo

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) kolaboratif antara guru Akidah Akhlak dan peneliti yang dilaksanakan di kelas IV MI Himmatul Muta

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian tindakan, yang terfokus dalam kegiatan di kelas sehingga penelitiannya berupa Penelitian Tindakan

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Disusun Oleh : WAHYU TRI ATMAWATI A

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Disusun Oleh : WAHYU TRI ATMAWATI A PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN TEAM GAMES TOURNAMENT UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASIBELAJAR DAN HASIL BELAJAR TEMA INDAHNYANEGERIKU PADA SISWA KELAS IV A SD NEGERIGIRIMARGO 1 KECAMATAN MIRI KABUPATENSRAGEN

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR DENGAN PEMANFAATAN MEDIA KARTU KUIS WHO AM I PADA PEMBELAJARAN PKn SISWA KELAS IV SD NEGERI 03 NGADIREJO KECAMATAN MOJOGEDANG TAHUN PELAJARAN 2012/2013 NASKAH PUBLIKASI Untuk

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian adalah tahapan tahapan atau cara dalam melakukan penelitian, Dalam penelitian ini peneliti menggunakan rancangan Penelitian Tindakan Kelas

Lebih terperinci

PENINGKATAN HASIL BELAJAR PERBANDINGAN DAN SKALA MELALUI PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK. Sri Suwarni

PENINGKATAN HASIL BELAJAR PERBANDINGAN DAN SKALA MELALUI PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK. Sri Suwarni PENINGKATAN HASIL BELAJAR PERBANDINGAN DAN SKALA MELALUI PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK Sri Suwarni Guru SDN Mlirip1 Kec. Jetis Kabupaten Mojokerto ssuwarni.13@gmail.com Tersedia Online di http://www.jurnal.unublitar.ac.id/

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 1 BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Penelitian yang dilakukan berupa penelitian tindakan kelas (Classroom action research). Penelitian tindakan merupakan suatu proses yang memberikan kepercayaan

Lebih terperinci

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS EKONOMI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBER HEAD TOGETHER PADA SISWA KELAS IX-H SMP NEGERI 1 BALONGBENDO

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS EKONOMI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBER HEAD TOGETHER PADA SISWA KELAS IX-H SMP NEGERI 1 BALONGBENDO 232 PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS EKONOMI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBER HEAD TOGETHER PADA SISWA KELAS IX-H SMP NEGERI 1 BALONGBENDO Oleh: SUSMIATI SMP Negeri 1 Balongbendo Abstrak:

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Tujuan Penelitian Tujuan utama penelitian tindakan kelas adalah untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas serta profesialisme guru dalam menangani proses belajar mengajar,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode berasal dari bahasa Yunani yakni, methodos yang berarti cara atau jalan. Sehubung dengan upaya ilmiah maka metode menyangkut masalah cara kerja yaitu

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas (PTK) yaitu penelitian tindakan yang dilakukan di kelas dengan tujuan memperbaiki atau

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Nasional, (Jakarta: CV. Mini Jaya Abadi,2003), hlm Pasal 3 Undang-Undang No.20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. Nasional, (Jakarta: CV. Mini Jaya Abadi,2003), hlm Pasal 3 Undang-Undang No.20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan proses yang sangat menentukan untuk perkembangan individu dan perkembangan masyarakat. Kemajuan suatu masyarakat dapat dilihat dari perkembangan

Lebih terperinci

JEMBER TAHUN PELAJARAN

JEMBER TAHUN PELAJARAN PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF LEARNING MODEL PROBLEM BASED INTRODUCTION (PBI) DAPAT MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN MATERI MENGIDENTIFIKASIKAN CIRI- CIRI NEGARA BERKEMBANG DAN NEGARA MAJU BAGI

Lebih terperinci

BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau Classroom Action Research memiliki

BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau Classroom Action Research memiliki 31 BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS A. Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau Classroom Action Research memiliki

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research). Penelitian tindakan kelas menunjukkan bahwa kegiatan penelitian ini dilakukan

Lebih terperinci

p BAB III METODE PENELITIAN

p BAB III METODE PENELITIAN p BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Penelitian yang hendak dilaksanakan adalah merupakan penelitian tindakan kelas. Penelitian tindakan kelas adalah suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar

Lebih terperinci

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ARIAS TERINTEGRASI PADA PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ARIAS TERINTEGRASI PADA PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ARIAS TERINTEGRASI PADA PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA ( PTK Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Colomadu Tahun 2011/2012 ) Oleh

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Sebagai Persyaratan Tugas Akhir Program Sarjana S-1 PGSD Universitas Muhammadiyah Surakarta. Oleh: ATIKA NUR RAHMAWATI

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Sebagai Persyaratan Tugas Akhir Program Sarjana S-1 PGSD Universitas Muhammadiyah Surakarta. Oleh: ATIKA NUR RAHMAWATI UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN POSTER SESSION PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI MARGOREJO I SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2011/2012 NASKAH PUBLIKASI Diajukan Sebagai Persyaratan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Setting atau Lokasi Penelitian Tempat penelitian di SMP Negeri 2 Godong Grobogan. Dengan dasar pertimbangan sebagai berikut. 1. Semua pihak sekolah yang bersedia membantu untuk

Lebih terperinci

PENERAPAN STRATEGI MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN

PENERAPAN STRATEGI MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN PENERAPAN STRATEGI MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPS SISWA KELAS IV SDN 2 KEPRABON POLANHARJO KLATEN TAHUN 2012/ 2013 NASKAH PUBLIKASI Oleh: SULIS AFIATUN A54B090013

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau sering disebut Classroom Action Research. Di mana merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (classroom action research). Menurut Masnur Muslich Penelitian Tindakan Kelas adalah sebagai suatu bentuk

Lebih terperinci

SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan IAIN Purwokerto Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan IAIN Purwokerto Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan COVER IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN KOOPERATIF PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SMP MA'ARIF NU 1 PURWOKERTO KABUPATEN BANYUMAS TAHUN PELAJARAN 2016/2017 SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Tarbiyah

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas. Penelitian tindakan kelas merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE ROLE PLAYING

PENERAPAN METODE ROLE PLAYING PENERAPAN METODE ROLE PLAYING DALAM UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR PKn PADA SISWA KELAS VI SD NEGERI 01 KEDUNGJERUK MOJOGEDANG KARANGANYAR TAHUN 2012/2013 Disusun Oleh : SUMARNO A. 54A100001

Lebih terperinci

PENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR FIQH DENGAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STAD DI MADRASAH

PENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR FIQH DENGAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STAD DI MADRASAH PENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR FIQH DENGAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STAD DI MADRASAH Ma ruf Yuniarno ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana cara meningkatkan motivasi

Lebih terperinci

ARTIKEL ILMIAH PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE SNOW BALLING

ARTIKEL ILMIAH PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE SNOW BALLING ARTIKEL ILMIAH PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE SNOW BALLING (Bola Salju) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS XI IPA SMAN 5 KOTA JAMBI OLEH: 1. Desi Puspita Sari 2. Drs. Menza

Lebih terperinci

PENINGKATAN MINAT DAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN TIPE CORE PADA SISWA KELAS VII

PENINGKATAN MINAT DAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN TIPE CORE PADA SISWA KELAS VII PENINGKATAN MINAT DAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN TIPE CORE PADA SISWA KELAS VII Oleh: Hidayatul Hikmah, Mujiyem Sapti, Prasetiyo Budi Darmono. Program Studi Pendidikan Matematika

Lebih terperinci

PENGGUNAAN STRATEGI JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEJALA ALAM (IPA) SISWA KELAS III SD NEGERI 1 JOMBORAN KLATEN TENGAH TAHUN PELAJARAN

PENGGUNAAN STRATEGI JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEJALA ALAM (IPA) SISWA KELAS III SD NEGERI 1 JOMBORAN KLATEN TENGAH TAHUN PELAJARAN PENGGUNAAN STRATEGI JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEJALA ALAM (IPA) SISWA KELAS III SD NEGERI 1 JOMBORAN KLATEN TENGAH TAHUN PELAJARAN 2012/2013 NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan

Lebih terperinci

Suharti Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia SMP Negeri 1 Lubuk Pakam Surel :

Suharti Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia SMP Negeri 1 Lubuk Pakam Surel : PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR BAHASA INDONESIA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION (GI) PADA SISWA KELAS VII D SMP NEGERI 1 LUBUK PAKAM Suharti Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 2001), hlm Abudin Nata, Metodologi Studi Islam, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2009), hlm. 295.

BAB I PENDAHULUAN. 2001), hlm Abudin Nata, Metodologi Studi Islam, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2009), hlm. 295. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Fiqh artinya paham, menurut Abdul Wahab Khalaf yang dikutip oleh Ahmad Rofiq, pengertian fiqih secara terminologis adalah "hukum-hukum syara yang bersifat

Lebih terperinci

PENDEKATAN PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING INDEX CARD MATCH

PENDEKATAN PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING INDEX CARD MATCH PENDEKATAN PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING INDEX CARD MATCH SALAH SATU ALTERNATIF PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS V SDN 1 SUGIHMANIK KEC.TANGGUNGHARJO KAB. GROBOGAN TAHUN AJARAN 2012-2013

Lebih terperinci

Kata Kunci : Pembelajaran IPA MI, Make a Match, Prestasi Belajar

Kata Kunci : Pembelajaran IPA MI, Make a Match, Prestasi Belajar Lusi Hidayati dan Sukati Penerapan Strategi Pembelajaran Kooperatif PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) SISWA KELAS V

Lebih terperinci

Desra Putri Devi. Program Studi Pendidikan Sosiologi Antropologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Desra Putri Devi. Program Studi Pendidikan Sosiologi Antropologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBER HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI KELAS X IIS 2 SMA N 8 SURAKARTA TAHUN 2014/2015 Desra Putri

Lebih terperinci

Diyah Ayu Intan Sari Universitas PGRI Yogyakarta

Diyah Ayu Intan Sari Universitas PGRI Yogyakarta 1 UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE INDEX CARD MATCH (ICM) KELAS VIID SMP NEGERI 4 PANDAK Diyah Ayu Intan Sari Universitas PGRI Yogyakarta

Lebih terperinci

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MATERI AKTIVITAS EKONOMI MELALUI MODEL MAKE A MATCH DI KELAS IV SDN II ARYOJEDING KABUPATEN TULUNGAGUNG

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MATERI AKTIVITAS EKONOMI MELALUI MODEL MAKE A MATCH DI KELAS IV SDN II ARYOJEDING KABUPATEN TULUNGAGUNG PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MATERI AKTIVITAS EKONOMI MELALUI MODEL MAKE A MATCH DI KELAS IV SDN II ARYOJEDING KABUPATEN TULUNGAGUNG Farraz Putri Febriani, Suminah PP3 Jalan Ir. Soekarno No. 1 Blitar

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Model Penelitian Model penelitian ini merupakan model jenis penelitian tindakan kelas (PTK), istilah dalam bahasa Inggris Classroom Action Research (CAR). Pengertian dari

Lebih terperinci

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN CROSSWORD PUZZLE DALAM UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN CROSSWORD PUZZLE DALAM UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN CROSSWORD PUZZLE DALAM UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA (PTK Pembelajaran Matematika Siswa Kelas VIIA Tahun Ajaran 2011/2012) Naskah Publikasi Diajukan Oleh :

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ilmiah ini tidak dapat dipisahkan atau dilepaskan dari tahapan-tahapan yang saling berkaitan. Penelitian Tindakan Kelas (classroom action research),

Lebih terperinci

Peningkatan Aktivitas Dan Prestasi Belajar Matematika Dengan Metode Jigsaw Pada Siswa Kelas VIII B di MTs Muhammadiyah 1 Ponorogo

Peningkatan Aktivitas Dan Prestasi Belajar Matematika Dengan Metode Jigsaw Pada Siswa Kelas VIII B di MTs Muhammadiyah 1 Ponorogo Peningkatan Aktivitas Dan Prestasi Belajar Matematika Dengan Metode Jigsaw Pada Siswa Kelas VIII B di MTs Muhammadiyah 1 Ponorogo Dosen Pembimbing : Intan Sari Rufiana Siti Munawaroh Mahasiswa Universitas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1 Suhito, (strategi Pembelajaran Matematika Madrasah Ibtidaiyah(MI)), Modul

BAB I PENDAHULUAN. 1 Suhito, (strategi Pembelajaran Matematika Madrasah Ibtidaiyah(MI)), Modul 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan merupakan faktor yang sangat penting dalam kehidupan manusia, karena dengan pendidikan diharapkan manusia dapat mengembangkan pengetahuan, keterampilan

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI. Oleh : SRI MUJAYANTI A54A100126

NASKAH PUBLIKASI. Oleh : SRI MUJAYANTI A54A100126 NASKAH PUBLIKASI PENINGKATAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM MELALUI METODE COURSE REVIEW HORAY PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 03 KEMIRI, KEBAKKRAMAT, KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Oleh : SRI

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Menurut Suhardjono dan Suharsimi menyatakan bahwa PTK adalah penelitian tindakan (action research)

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui pelaksanaan metode peer teaching pada mata pelajaran Al-Qur an Hadits pokok bahasan Membaca Al-Qur an

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI STRATEGI GO TO YOUR POST UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI, AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA

IMPLEMENTASI STRATEGI GO TO YOUR POST UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI, AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA IMPLEMENTASI STRATEGI GO TO YOUR POST UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI, AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA (PTK DI SMP AL-ISLAM I SURAKARTA TAHUN AJARAN 2011/2012) Rita P.Khotimah, Tiara Adi Handayani,

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar PENGGUNAAN STRATEGI MODELING THE WAY UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 03 KARANGMOJO KECAMATAN TASIKMADU KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN AJARAN 2013/2014 NASKAH PUBLIKASI Untuk

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. (Classroom Action Research ). Penelitian Tindakan Kelas ( PTK ) adalah merupan

BAB III METODE PENELITIAN. (Classroom Action Research ). Penelitian Tindakan Kelas ( PTK ) adalah merupan 53 BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode yang di gunakan peneliti adalah Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research ). Penelitian Tindakan Kelas ( PTK ) adalah merupan penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian yang digunakan penulis yaitu penelitian tindakan kelas (classroom action research). Penelitian tindakan kelas adalah sebagai suatu bentuk kajian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (classroom action research). Penelitian tindakan dalam bidang pendidikan yang dilaksanakan dalam kawasan

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS VI-B SD NEGERI 38 AMPENAN FLORA. Guru SD Negeri 38 Ampenan

PENERAPAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS VI-B SD NEGERI 38 AMPENAN FLORA. Guru SD Negeri 38 Ampenan PENERAPAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS VI-B SD NEGERI 38 AMPENAN ABSTRAK FLORA Guru SD Negeri 38 Ampenan e-mail: flora.60@yahoo.com Untuk mengatasi masalah rendahnya

Lebih terperinci

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALISATION

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALISATION UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 3, November 2014 PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALISATION Meizha Istiqomah

Lebih terperinci

BAB III PROSEDUR PENELITIAN

BAB III PROSEDUR PENELITIAN BAB III PROSEDUR PENELITIAN A. Metode Penelitian Dalam penelitian ini, metode yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (classroom action research) dengan tindakan menggunakan model NHT, yang merupakan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yaitu: bagaimana sekelompok guru dapat mengorganisasikan kondisi praktek

Lebih terperinci

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD OLEH :

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD OLEH : PENGARUH MODEL THINK PAIR AND SHARE DIDUKUNG MEDIA GAMBAR TERHADAP KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN DAMPAK PERUBAHAN LINGKUNGAN FISIK PADA SISWA KELAS IV SDN GOGORANTE KECAMATAN NGASEM KABUPATEN KEDIRI TAHUN

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian yang digunakan penulis yaitu penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research). PTK sebagai suatu bentuk penelaahan atau inkuiri melalui refleksi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Ciputat Pres, 2002), hlm Arif, Armai, Pengantar Ilmu dan Metodologi Pendidikan Islam, (Jakarta:

BAB I PENDAHULUAN. Ciputat Pres, 2002), hlm Arif, Armai, Pengantar Ilmu dan Metodologi Pendidikan Islam, (Jakarta: BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan Agama Islam (PAI) sebagai suatu proses pengembangan potensi kreatifitas peserta didik, bertujuan untuk mewujudkan manusia yang beriman dan bertakwa

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN DISKUSI TIPE BUZZ GROUP DENGAN MEDIA PERMAINAN CROSSWORD PUZZLE UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DALAM PEMBELAJARAN EKONOMI PADA SISWA KELAS VIII.6 SMP NEGERI 1 GROBOGAN TAHUN

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE MOVING GROUPS UNTUK MENINGKATKAN AKTIFITAS BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS VIII-H SMPN 1 BOYOLANGU. Oleh : Agus Sunaryo

PENERAPAN METODE MOVING GROUPS UNTUK MENINGKATKAN AKTIFITAS BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS VIII-H SMPN 1 BOYOLANGU. Oleh : Agus Sunaryo PENERAPAN METODE MOVING GROUPS UNTUK MENINGKATKAN AKTIFITAS BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS VIII-H SMPN 1 BOYOLANGU Oleh : Abstrak Tujuan penelitian tindakan kelas ini adalah untuk meningkatkan aktifitas

Lebih terperinci

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Make A Match 1

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Make A Match 1 Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Make A Match 1 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS POKOK BAHASAN USAHA

Lebih terperinci

D033. Mahasiswa FKIP Biologi UMS 2. Magister Kesehatan 3. Doctoral IPB ABSTRAK

D033. Mahasiswa FKIP Biologi UMS 2. Magister Kesehatan 3. Doctoral IPB   ABSTRAK D033 MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR PADA MATERI EKOSISTEM MELALUI PENERAPAN GUIDED NOTE TAKING DENGAN MEDIA POWERPOINT PADA SISWA KELAS VIII SMP MUHAMMADIYAH 1 SURAKARTATAHUN PELAJARAN 2011/2012

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Belajar adalah suatu proses yang ditandai dengan adanya perubahan pada diri seseorang. Perubahan sebagai hasil belajar dapat ditunjukkan dalam berbagai bentuk,

Lebih terperinci

PENINGKATAN KEAKTIFAN MAHASISWA DALAM MATA KULIAH STRUKTUR ALJABAR I MELALUI STRATEGI SNOW BALLING

PENINGKATAN KEAKTIFAN MAHASISWA DALAM MATA KULIAH STRUKTUR ALJABAR I MELALUI STRATEGI SNOW BALLING PENINGKATAN KEAKTIFAN MAHASISWA DALAM MATA KULIAH STRUKTUR ALJABAR I MELALUI STRATEGI SNOW BALLING (PTK Pada Mahasiswa Pendidikan Matematika FKIP UMS Semester V Kelas E Tahun Akademik 2014/2015) ARTIKEL

Lebih terperinci