BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam era industrialisasi yang semakin kompetitif sekarang ini, setiap pelaku

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam era industrialisasi yang semakin kompetitif sekarang ini, setiap pelaku"

Transkripsi

1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam era industrialisasi yang semakin kompetitif sekarang ini, setiap pelaku bisnis yang ingin menang dalam dunia industri akan memberikan perhatian penuh pada kualitas. Termasuk di dalamnya adalah salah satu perusahaan media cetak bernama Rakyat Merdeka. Bagi perusahaan tersebut, proses industri dipandang sebagai suatu sistem perbaikan terus-menerus (continuous improvement). Tepatnya dimulai dari ide, pengembangan produk, proses produksi, sampai distribusi ke konsumen. Konsumen adalah raja. Konsumen akan menganggap kualitas sebagai kepercayaan apabila produk tersebut dapat memberikan mutu yang baik sesuai harapannya. Namun yang biasanya sering terjadi adalah kesenjangan kualitas. Yang dimaksud di sini adalah adanya kesenjangan antara mutu yang diharapkan (expected qualities) dengan mutu aktual (actual qualities). Pada Rakyat Merdeka, terdapat 289 halaman yang terlambat dari 7300 halaman yang diproduksi Untuk menjaga konsistensi kualitas produk koran Rakyat Merdeka, diperlukan kontrol kualitas atas aktivitas proses produksi yang dijalani. Kualitas memerlukan proses perbaikan terus menerus yang dapat diukur. Komitmen terhadap kualitas adalah suatu sikap yang diformulasikan dalam setiap aktivitas perusahaan. Kualitas harus dibentuk sejak awal, mulai dari input hingga output. Setiap tahapan dalam proses produksi harus berorientasi pada kualitas. Yang terbaik adalah bila perhatian pada kualitas bukan pada akhir, melainkan proses

2 2 produksinya (work in process). Jika ada cacat produk, masih dapat diperbaiki. Dengan demikian, produk akhir yang dihasilkan adalah produk bebas cacat. Saat ini Redaksi Rakyat Merdeka belum memiliki sebuah Sistem Informasi (SI) untuk mengkontrol proses produksi. Sudah saatnya, Redaksi Rakyat Merdeka kini perlu membuat sebuah sistem untuk melakukan kontrol terhadap proses produksi. Di mana didalamnya juga termasuk ada sistem dokumentasi guna pencapaian kualitas proses produksi. Selain untuk mengkontrol proses produksi, SI tersebut juga bisa digunakan untuk meningkatkan performasi kinerja Redaksi secara keseluruhan selama ini cenderung masih manual (jaringan komputer sekedar terknokesi dengan sistem Local Area Network, tanpa piranti lunak khusus yang mengatur tentang proses produksi) Perumusan Masalah Dengan semakin ketatnya persaingan di dunia industri dan sebagai perusahaan yang memperhatikan dan mengutamakan kualitas produk, Redaksi Rakyat Merdeka harus selalu berusaha melakukan peningkatan kualitas secara terus menerus. Peningkatan kualitas dalam hal ini dapat dilakukan dengan meminimalkan angka keterlambatan masuknya naskah ke Percetakan. Dengan demikian, tingkat keterlambatan ini akan terus diperkecil sampai pada batas yang minimal yang dapat dilaksanakan dengan menggunakan salah satu metode peningkatan kualitas, yaitu metode Six Sigma. Kegiatan peningkatan kualitas dengan metode Six Sigma ini memerlukan waktu yang tidaklah cepat. Untuk itu, diperlukan suatu sistem informasi proses produksi yang dapat membantu kegiatan peningkatan kualitas.

3 3 Secara ringkas, masalah peningkatan kualitas di Koran Rakyat Merdeka dirumuskan sebagai berikut: 1. Bagaimana melakukan pengukuran kualitas proses produksi yang tepat pada Koran Rakyat Merdeka? 2. Apakah root cause dari keterlambatan yang terjadi pada proses produksi Koran Rakyat Merdeka? 3. Apa saja yang harus dilakukan untuk menurunkan tingkat keterlambatan pada proses produksi Koran Rakyat Merdeka? 4. Apa yang dapat diperoleh dengan mengimplementasi sistem informasi pengendalian aktivitas pembuatan naskah koran untuk peningkatan kualitas proses dalam perusahaan? 1.3. Ruang Lingkup Agar penyelesaian masalah dapat lebih terarah pada tujuan penelitian sehingga memberikan manfaat yang diharapkan, maka ruang lingkup dibatasi sebagai berikut: Penelitian akan dilakukan pada Redaksi Rakyat Merdeka, Gedung Graha Pena Lantai 9, Jakarta Pengukuran performansi kualitas hanya dilakukan di divisi Redaksi Rakyat Merdeka. Pengukuran performansi kualitas hanya pada tingkatan proses produksi Koran Rakyat Merdeka sebelum memasuki tahap pencetakan.

4 4 Penelitian dilakukan terhadap data keterlambatan yang terjadi dari bulan Januari 2007 sampai dengan Desember 2007 yang didapat dari perusahaan. Pengembangan system informasi yang dilakukan berupa perancangan system informasi sampai pada tahap pemrograman dengan menggunakan database yang mendukung aktifitas system pemeliharan yang diusulkan Tujuan dan Manfaat Tujuan dari penelitian ini adalah: Melakukan perhitungan Six Sigma untuk mengetahui Level Sigma proses produksi Koran Rakyat Merdeka saat ini. Mengidentifikasi apakah proses produksi masih dalam tahap kendali. Mengidentifikasi penyebab dominan terjadinya keterlambatan pada proses produksi Koran Rakyat Merdeka. Memberikan usulan tentang pengendalian masalah yang didapat untuk dapat menekan angka keterlambatan pada proses produksi Koran Rakyat Merdeka. Merancang sebuah sistem informasi yang mendukung kegiatan pengendalian aktivitas pembuatan naskah koran untuk membantu dalam pengendalian kualitas proses. Manfaat dari penelitian ini adalah: Perusahaan dapat mengetahui kualitas dari proses produksi Koran Rakyat Merdeka. Mengetahui penyebab dominant terjadinya keterlambatan.

5 5 Meningkatkan kualitas produk Koran Rakyat Merdeka. Mengurangi jumlah keterlambatan yang terjadi pada proses produksi. Sistem Informasi proses produksi yang dirancang diharapkan dapat membantu mempermudah proses produksi serta mendukung kegiatan pengendalian kualitas Gambaran Umum Perusahaan Sejarah Perusahaan Rakyat Merdeka merupakan salah satu anak perusahaaan di bawah naungan Jawa Pos Group. Koran Rakyat Merdeka terbit pertama kali sebanyak 12 halaman pada hari Kamis, 22 April Sejak tanggal 17 Februari 2003, Redaksi Rakyat Merdeka beralokasi di Gedung Graha Pena Lt. 8-9, Jalan Raya Kebayoran Lama No. 12, Jakarta Selatan Sebelumnya beralamat di Jalan Raya Kebayoran Lama No. 17, Jakarta Selatan Koran ini terbit berdasarkan SK Menpen RI No. 326/SK/Menpen/SIUP/1998 dengan perubahan pada tanggal 6 April 1999 surat Menpen/Dirjen PPG No. 88/Ditjen PPG/K/1999. Seperti apa yang terlihat pada Koran Rakyat Merdeka, di dalam penyajiannya memiliki perbedaan tersendiri dengan koran harian lainnya. Headline Koran Harian Rakyat Merdeka sering dianggap sensasional dengan penyajian berita-berita yang keras. Sehingga bulan-bulan pertama terbit, Koran Harian Rakyat Merdeka sering mendapat kecaman dari orang-orang yang membacanya. Rakyat Merdeka dianggap sebagai koran provokator. Tampil dengan penyajian berita yang keras, Koran Rakyat Merdeka menempatkan dirinya sebagai koran oposisi. Maksud oposisi di sini adalah surat kabar harian ini siap mengkritik siapa pun yang berkuasa memerintah negeri ini.

6 6 Hal tersebut bagi Koran Rakyat Merdeka dianggap perlu dilakukan, karena dalam era reformasi sekarang mudah sekali untuk mendapatkan surat izin terbit. Namun ini bukan berarti mudah mampu menembus pasar, mengingat persaingan bisnis penerbitan semakin ketat dengan banyaknya majalah, tabloid, maupun koran umum yang ditawarkan pada masyarakat. Belum lagi persaingan dengan media elektronik, seperti televisi dan internet. Karenanya diperlukan suatu pemikiran yang strategis dalam bisnis penerbitan. Untuk itu diperlukan kerja sama yang baik tiap individu mulai dari bagian Redaksi sampai bagian Umum Visi dan Misi Perusahaan Visi dari Rakyat Merdeka adalah menjadi koran politik oposisi terkuat di Indonesia. Koran ini sengaja dibuat sebagai alat kontrol sosial terhadap pemerintah. Hadir sebagai penyambung aspirasi suara rakyat. Misi dari Rakyat Merdeka adalah menjadi koran aspirasi rakyat kecil terkuat khususnya di wilayah Jabotabek dalam menyampaikan kritik-kritik pada pemerintah. Strategi dari Koran Rakyat Merdeka adalah: 1. Membina kerjasama dengan banyak instansi pemerintah atau pun sejumlah tokoh publik figur. 2. Menjajaki wilayah-wilayah yang selama ini tidak pernah dibidik sebagai target pemasaran.

7 Struktur Organisasi Gambar struktur organisasi pada Rakyat Merdeka Group. Pemimpin Group Pemimpin Perusahaan Dewan Kebijakan Redaksi Keuangan Akunting Redaktur Eksekutif Iklan Pengembangan Usaha Pracetak Reporter Fotografer Pemasaran Personalia Artistik Teknologi Bank Data Percetakan Gambar 1.1 Struktur Organisasi Rakyat Merdeka Group Berikut adalah pembagian tugas di dalam Rakyat Merdeka Group: Pemimpin Group (MG, Manajemen Group): o Menentukan arah atau kebijakan perusahaan untuk jangka panjang. o Bertanggung jawab atas semua bisnis penerbitan Rakyat Merdeka Group. Dewan Kebijakan Redaksi (DKR) (MG): o Menentukan arah atau kebijakan perusahaan secara redaksional; baik itu untuk jangka pendek, menengah, ataupun panjang.

8 8 o Melakukan kontrol keredaksian untuk semua penerbitan. Pemimpin Perusahaan (MG): o Menentukan arah atau kebijakan perusahaan secara non redaksional; baik itu untuk jangka pendek, menengah, ataupun panjang. o Melakukan kontrol non keredaksian untuk semua penerbitan. Keuangan (MG): o Bertanggung jawab dalam hal pengaturan lalu lintas keuangan semua penerbitan. Akunting (MG): o Bertanggung jawab dalam hal pencatatan semua transaksi keuangan semua penerbitan. o Bertanggung jawab dalam hal pembuatan laporan keuangan semua penerbitan. Iklan (MG): o Bertanggung jawab dalam hal pendapatan iklan semua penerbitan, termasuk menetapkan kebijakan iklan. o Menjalin kemitraan atau kerja sama dengan para biro iklan. Pengembangan Usaha (MG): o Bertanggung jawab dalam hal pengembangan usaha semua penerbitan, pendapatan lain diluar iklan dan pemasaran koran (sirkulasi).

9 9 o Menjalin kemitraan atau kerja sama dengan pihak luar, koordinasi dengan semua bagian. Sirkulasi (Pemasaran) (MG): o Bertanggung jawab dalam hal pendapatan perusahaan dari hasil penjualan koran untuk semua penerbitan, termasuk menetapkan kebijakan penjualan koran. o Menjalin kemitraan atau kerja sama dengan para agen koran. Personalia (MG): o Bertanggung jawab dalam hal SDM di semua penerbitan. Artistik (Ilustrasi) (MG): o Bertanggung jawab dalam hal artistik dan kartunis di semua penerbitan, khususnya penataan wajah koran halaman 1. Teknologi (MG): o Bertanggung jawab dalam hal teknologi komputerisasi semua penerbitan, termasuk menetapkan standarisasi sistem yang dipergunakan. o Bertanggung jawab dalam hal infrastruktur TI (hardware). Bank Data (MG): o Bertanggung jawab dalam hal dokumentasi elektronik. o Bertanggung jawab dalam hal manajemen lalu lintas data. o Bertanggung jawab dalam hal content data dan data security.

10 10 Percetakan (MG): o Bertanggung jawab dalam hal kualitas hasil cetak koran semua penerbitan. Redaktur Eksekutif (RE): o Bertanggung jawab dalam hal isi pemberitaan di koran, termasuk hasil editing, pemilihan berita, pemilihan foto, dan kualitas layout halaman yang menjadi tanggung jawabnya. Pracetak: o Bertanggung jawab dalam hal pengaturan tata letak (layout) semua materi dalam koran (berita, foto, iklan, dan grafis). Reporter: o Bertanggung jawab dalam hal pencarian dan penulisan berita, termasuk di dalamnya kualitas berita. Fotografer: o Bertanggung jawab dalam hal pencarian dan pengambilan foto sebagai pelengkap berita, termasuk di dalamnya kualitas foto Perkembangan dan Produk Perusahaan Sampai saat ini, Koran Harian Rakyat Merdeka masih tetap eksis mengumandangkan dirinya sebagai surat kabar harian oposisi. Peredarannya sementara ini lebih terfokus pada wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek), Bandung, dan Bandar Lampung. Kalaupun ada yang beredar di luar wilayah tersebut,

11 11 sangat masih terbatas, misalnya saja Kalimantan dan Malaysia. Kini oplah Koran Rakyat Merdeka mencapai lebih dari eksemplar per hari. Pihak manajemen belum memutuskan membuka perwakilan di daerah-daerah untuk memperluas peredaran jaringan pemasaran. Sebab saat ini untuk wilayah Jabodetabek pun masih banyak yang harus diperbaiki, termasuk meningkatkan jumlah pembeli Koran Rakyat Merdeka. Sebagai koran eceran, Rakyat Merdeka mempunya ciri khas judul berita utama (headline) selalu menarik untuk dibaca (eye catching) dan gaya bahasanya yang cenderung sedikit nakal. Maka tidak mengherankan jika Rakyat Merdeka sering disebut sebagai koran provokator. Mengingat pemberitaan koran Rakyat Merdeka selalu rawan bersentuhan dengan hukum, inilah yang akhirnya menjadi latar belakang berdirinya law ombudsman (sebuah lembaga yang berdiri untuk menjadi penengah dalam sengketa hukum antara Rakyat Merdeka dengan pihak ketiga). Dalam hal ini, law ombudsman harus bisa bersikap adil untuk kedua belah pihak, walau Rakyat Merdeka yang membayarnya. Selain pemberitaan cenderung fokus ke politik, Rakyat Merdeka juga memiliki halaman-halaman lain yang juga tidak kalah menarik, seperti Hiburan (Bibir Mer dan Hot Babes) dan Olahraga (Bomber dan Spirit). Bahkan kini, sejak tanggal 13 April 2004, Rakyat Merdeka telah hadir menjadi 20 halaman, dengan menambah halaman suplemen khusus seputar Info Bisnis, yang diberi nama ProBis (dulu bernama Bisnis Harian, berdiri sejak 13 April 2004). Dalam Bisnis Harian diulas informasi seputar Otomotif, Mal, Properti, Handphone, Komputer, dan Elektronik. Dan sekarang ini, isi pemberitaan koran Rakyat Merdeka juga dapat dilihat secara online di website

12 Sistem yang Sedang Berjalan Gambar 1.2 Rich Picture Sistem yang Berjalan Berikut adalah penjelasan untuk Rich Picture di atas: 1. Fotografer memberikan hasil foto kepada Editor. 2. Reporter memberikan ide berita kepada Editor. 3. Editor memilih ide berita dan foto yang akan digunakan. Setelah itu, editor akan mengedit ide berita dan foto, lalu memberikannya kepada bagian Pracetak 4. Bagian Pracetak akan membuat design halaman dengan menggunakan berita-berita dan foto-foto yang sudah dipilih tersebut. Setelah itu, bagian Pracetak akan memberikannya kepada DKR. 5. a. Apabila design halaman ditolak, maka DKR akan memberikannya kembali ke Pracetak untuk direvisi. b. Apabila design halam disetujui, maka DKR akan memberikannya kembali ke Pracetak untuk diserahkan kepada bagian percetakan.

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN IKLAN DAN PENERIMAAN KAS RAKYAT MERDEKA GROUP

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN IKLAN DAN PENERIMAAN KAS RAKYAT MERDEKA GROUP BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN IKLAN DAN PENERIMAAN KAS RAKYAT MERDEKA GROUP 3.1. Sejarah Perusahaan Surat Kabar Harian Rakyat Merdeka merupakan salah satu perusahaaan di bawah naungan

Lebih terperinci

BAB II PENGENALAN PERUSAHAAN

BAB II PENGENALAN PERUSAHAAN BAB II PENGENALAN PERUSAHAAN Gambar 2.1 Logo lampu Hijau Sumber : Lampu Hijau 2.1 Sejarah Perusahaan Surat Kabar Harian Lampu Hijau merupakan salah satu perusahaaan di bawah naungan PT. Cahaya Rakyat Merdeka

Lebih terperinci

BAB III ANALIS IS PERUS AHAAN

BAB III ANALIS IS PERUS AHAAN BAB III ANALIS IS PERUS AHAAN 3.1. Sejarah Perusahaan Surat Kabar Harian Rakyat Merdeka merupakan salah satu perusahaaan di bawah naungan Jawa Pos Group. Surat Kabar Harian Rakyat Merdeka terbit pertama

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam era informasi sekarang ini, penggunaan Sistem Informasi (SI)

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam era informasi sekarang ini, penggunaan Sistem Informasi (SI) BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam era informasi sekarang ini, penggunaan Sistem Informasi (SI) tidak lagi menjadi sesuatu yang luar biasa, terutama bagi perusahaan. Untuk menghadapi persaingan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Bentuk, Bidang dan Perkembangan Usaha Bentuk Usaha

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Bentuk, Bidang dan Perkembangan Usaha Bentuk Usaha BAB I PENDAHULUAN 1.1 Bentuk, Bidang dan Perkembangan Usaha 1.1.1 Bentuk Usaha PT. Wahana Ekonomi Semesta (WES) merupakan perusahaan yang menerbitkan surat kabar harian Rakyat Merdeka, perusahaan ini beralamat

Lebih terperinci

Politeknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN

Politeknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Harian Umum Prabumulih Pos merupakan perusahaan yang menyediakan pelayanan jasa surat kabar yang beralamat di Jl. Jenderal Sudirman No. 172 Prabumulih. Harian Umum

Lebih terperinci

BAB II 2. GAMBARAN UMUM INSTANSI

BAB II 2. GAMBARAN UMUM INSTANSI BAB II 2. GAMBARAN UMUM INSTANSI 2.1. Sejarah Berdirinya PT. Jawa Pos Koran PT. Jawa Pos Koran didirikan pada tahun 1949 dengan nama Djava-Post didirikan oleh The Chung Shen. PT. Jawa Pos Koran merupakan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Produk merupakan hasil dari kegiatan produksi yang berwujud barang.

I. PENDAHULUAN. Produk merupakan hasil dari kegiatan produksi yang berwujud barang. 1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Produk merupakan hasil dari kegiatan produksi yang berwujud barang. Produk mempengaruhi kepuasan konsumen karena merupakan sesuatu yang ditawarkan ke pasar untuk memenuhi

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN BAB II 2.1 Data Perusahaan 2.1.1 Identitas Perusahaan TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN Jawa Pos TV (sebelumnya bernama JPMC) adalah sebuah stasiun televisi swasta berjaringan di indonesia. Jawa Pos TV merupakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan oplah antarpenerbit surat kabar semakin pesat.oleh karena itu,

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan oplah antarpenerbit surat kabar semakin pesat.oleh karena itu, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Persaingan oplah antarpenerbit surat kabar semakin pesat.oleh karena itu, penerbit surat kabar harus memiliki strategi khusus agar mampu bersaing dengan penerbit

Lebih terperinci

BAB III PROSEDUR PELAKSANAAN. Demikian juga soal job descriptions-nya. Ada dua bagian besar sebuah penerbitan pers

BAB III PROSEDUR PELAKSANAAN. Demikian juga soal job descriptions-nya. Ada dua bagian besar sebuah penerbitan pers BAB III PROSEDUR PELAKSANAAN 3.1 Proses Pelaksanaan umum Mengelola Majalah pada dasarnya sama dengan mengelola media cetak lain. Demikian juga soal job descriptions-nya. Ada dua bagian besar sebuah penerbitan

Lebih terperinci

BAB III PELAKSANAAN MAGANG

BAB III PELAKSANAAN MAGANG BAB III PELAKSANAAN MAGANG 3.1 Pengenalan Lingkungan Kerja Penulis memulai pelaksanaan magang di PT. Wahana Ekonomi Semesta ( WES ) merupakan perusahaan yang menerbitkan surat kabar harian Rakyat Merdeka

Lebih terperinci

BAB III PROSEDUR PELAKSANAAN

BAB III PROSEDUR PELAKSANAAN BAB III PROSEDUR PELAKSANAAN 3.1 Proses Pelaksanaan Umum Proses hubungan kerja di Bidang Redaksi 1. Pemimpin Redaksi Memimpin bagian redaksi Bertanggung jawab terhadap mekanisme dan kegiatan kerja redaksi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Kegiatan pemasaran perusahaan bersaing semakin ketat terutama memasuki abad 21 ini, yang menuntut setiap perusahaan untuk selalu inovatif dalam mengembangkan usahanya.

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 30 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 1.1 Gambaran Umum Perusahaan PT. Indopos Intermedia Press 1.1.1 Lokasi penelitian Dalam penyusunan penelitian ini, penulis melakukan penelitian pada PT. Indopos Intermedia

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dan komunikasi surat kabar atau koran Radar Surabaya mempunyai tata letak atau

BAB I PENDAHULUAN. dan komunikasi surat kabar atau koran Radar Surabaya mempunyai tata letak atau 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Layout dalam sebuah koran atau surat kabar memiliki fungsi serta tujuan untuk menawarkan atau menjual berita, menentukan rangking berita, membimbing para pembaca

Lebih terperinci

ANALISIS HUBUNGAN ANTARA ATRIBUT PRODUK DENGAN KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM PEMBELIAN SURAT KABAR KOMPAS. (Studi Kasus Pada Masyarakat Kelurahan Kadipiro)

ANALISIS HUBUNGAN ANTARA ATRIBUT PRODUK DENGAN KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM PEMBELIAN SURAT KABAR KOMPAS. (Studi Kasus Pada Masyarakat Kelurahan Kadipiro) ANALISIS HUBUNGAN ANTARA ATRIBUT PRODUK DENGAN KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM PEMBELIAN SURAT KABAR KOMPAS (Studi Kasus Pada Masyarakat Kelurahan Kadipiro) SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat

Lebih terperinci

Jurnalistik (journalistic) artinya kewartawanan atau kepenulisan. Kata dasarnya jurnal (journal), artinya laporan atau catatan, atau jour dalam

Jurnalistik (journalistic) artinya kewartawanan atau kepenulisan. Kata dasarnya jurnal (journal), artinya laporan atau catatan, atau jour dalam Jurnalistik (journalistic) artinya kewartawanan atau kepenulisan. Kata dasarnya jurnal (journal), artinya laporan atau catatan, atau jour dalam bahasa Prancis yang berarti hari (day). Asalmuasalnya dari

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menyebabkan membuat beralihnya media periklanan offline ke media online. masalah pada sistem penjualan secara konvensional.

BAB I PENDAHULUAN. menyebabkan membuat beralihnya media periklanan offline ke media online. masalah pada sistem penjualan secara konvensional. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi memang telah menjadi kebutuhan dihampir semua aspek kehidupan, hal ini ditandai dengan berkembangnya penggunaan komputer dan internet

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Sejarah Singkat Harian Pagi Radar Bandung. sekarang dipimpin oleh Dahlan Iskan, memiliki sejarah yang sangat panjang.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Sejarah Singkat Harian Pagi Radar Bandung. sekarang dipimpin oleh Dahlan Iskan, memiliki sejarah yang sangat panjang. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Sejarah Singkat Harian Pagi Radar Bandung Berbicara tentang Radar Bandung, ada baiknya kita membicarakan terlebih dahulu JAWA POS sebagai perusahaan induk Radar Bandung. Jawa Pos

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kemudahan dan penyampaian yang missal dan serentak. penyajiannya kepada pembaca masyarakat luas. Perkembangan media

BAB I PENDAHULUAN. kemudahan dan penyampaian yang missal dan serentak. penyajiannya kepada pembaca masyarakat luas. Perkembangan media BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan media informasi dewasa ini berkembang cukup pesat, baik media cetak, elektronik maupun internet. Dalam hal ini perkembangan yang pesat dalam penyampaian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. atau berita bisa disebarkan melalui berbagai perangkat, yakni desktop (personal

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. atau berita bisa disebarkan melalui berbagai perangkat, yakni desktop (personal BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam satu dekade terakhir, internet semakin menjadi primadona teknologi informasi. Keberadaan internet mengubah pola penyajian berita menjadi lebih cepat, baik

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM Sejarah Terbentuknya Biro Humas dan Protokol. Diberlakukannya peraturan daerah Provinsi Lampung Nomor 11 Tahun 2014

BAB IV GAMBARAN UMUM Sejarah Terbentuknya Biro Humas dan Protokol. Diberlakukannya peraturan daerah Provinsi Lampung Nomor 11 Tahun 2014 45 BAB IV GAMBARAN UMUM 4.1 Biro Humas dan Protokol Provinsi Lampung 4.1.1 Sejarah Terbentuknya Biro Humas dan Protokol Diberlakukannya peraturan daerah Provinsi Lampung Nomor 11 Tahun 2014 tentang Pembentukan

Lebih terperinci

PENGELOLAAN MEDIA WARGA

PENGELOLAAN MEDIA WARGA PENGELOLAAN MEDIA WARGA WARGA / Komunitas Pengelolaan dapat juga diartikan sebagai pengaturan. Bagaimana mengatur media? Susahkan mengatur media? Atau bagaimana membuat media yang bagus? Marilah kita bahas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Secara sederhana jurnalistik adalah proses kegiatan meliput, membuat, dan menyebarluaskan berita dan pandangan kepada khalayak melalui saluran media massa (Romli: 2009:

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Profesi jurnalis di era globalisasi teknologi informasi memiliki peran penting bagi masyarakat. Peran jurnalis melalui lembaga pers dianggap sebagai penyempurna demokrasi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dapat mencapai jutaan pendengar, namun cara penyampaiannya. ditujukannya pada pendengar secara perorangan, dan komunikasi tersebut

BAB 1 PENDAHULUAN. dapat mencapai jutaan pendengar, namun cara penyampaiannya. ditujukannya pada pendengar secara perorangan, dan komunikasi tersebut BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Aktivitas penyiaran semata-mata bukan hanya merupakan kegiatan ekonomi, tetapi juga memiliki peran sosial yang tinggi sebagai media komunikasi. Menurut Ben H. Henneke,

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Perubahan zaman yang semakin modern diiringi dengan teknologi yang semakin

I. PENDAHULUAN. Perubahan zaman yang semakin modern diiringi dengan teknologi yang semakin I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perubahan zaman yang semakin modern diiringi dengan teknologi yang semakin canggih sangat mempengaruhi keberadaan dan persaingan media informasi. Menurut Ishadi (2010)

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Di era globalisasi ini persaingan bisnis menjadi sangat tajam, baik di pasar

BAB I PENDAHULUAN. Di era globalisasi ini persaingan bisnis menjadi sangat tajam, baik di pasar BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Di era globalisasi ini persaingan bisnis menjadi sangat tajam, baik di pasar nasional (domestik) maupun di pasar internasional atau global, akibatnya timbul

Lebih terperinci

BAB III PENYAJIAN DATA. tentang analisis kebijakan redaksi dalam penentuan headline (judul berita)

BAB III PENYAJIAN DATA. tentang analisis kebijakan redaksi dalam penentuan headline (judul berita) BAB III PENYAJIAN DATA A. Penyajian Data Berikut ini penyajian data berdasarkan penelitian yang dilakukan di harian surat kabar Pekanbaru Pos. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data tentang analisis

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pada era modern ini teknologi berkembang dengan pesat. Hal ini

BAB I PENDAHULUAN. Pada era modern ini teknologi berkembang dengan pesat. Hal ini BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era modern ini teknologi berkembang dengan pesat. Hal ini dimanfaatkan oleh banyak pihak untuk menunjang segala aktifitas mereka baik pendidikan, ekonomi, hiburan,

Lebih terperinci

IV. PROFIL PERUSAHAAN

IV. PROFIL PERUSAHAAN IV. PROFIL PERUSAHAAN 4.1 Gambaran Umum Perusahaan Koran Harian Jurnal Bogor merupakan koran lokal di Bogor dan merupakan hasil dari pengembangan Jurnal Nasional. Menurut pimpinan perusahaan Jurnal Bogor,

Lebih terperinci

PT. CARTENZ INTAN MANDIRI Majalah Intan Cartenz & Tabloid PETITUM

PT. CARTENZ INTAN MANDIRI Majalah Intan Cartenz & Tabloid PETITUM PT. CARTENZ INTAN MANDIRI Majalah Intan Cartenz & Tabloid PETITUM PENDAHULUAN LATAR BELAKANG Kami direksi dan staf PT. INTAN CARTENZ MANDIRI bermaksud memperkenalkan diri kepada setiap instansi, mitra

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Sejarah Singkat Harian Umum Galamedia. pengembangan PT. Galamedia Bandung Perkasa, Juni-Juli Penulis

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Sejarah Singkat Harian Umum Galamedia. pengembangan PT. Galamedia Bandung Perkasa, Juni-Juli Penulis BAB I PENDAHULUAN 1.1 Sejarah Singkat Harian Umum Galamedia Berdasarkan data yang diperoleh penulis dari bagian penelitian dan pengembangan PT. Galamedia Bandung Perkasa, Juni-Juli 2010. Penulis akan mencoba

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pada zaman era globalisasi seperti sekarang ini teknologi berkembang dengan

BAB I PENDAHULUAN. Pada zaman era globalisasi seperti sekarang ini teknologi berkembang dengan BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah Pada zaman era globalisasi seperti sekarang ini teknologi berkembang dengan sangat pesat. Banyak pilihan media yang dapat digunakan untuk mendapatkan informasi,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. untuk menyajikan berita-berita yang aktual dan up to date yang berkaitan dengan

BAB I PENDAHULUAN. untuk menyajikan berita-berita yang aktual dan up to date yang berkaitan dengan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Radar Malang sebagai bagian dari Jawa Pos Group senantiasa berusaha untuk menyajikan berita-berita yang aktual dan up to date yang berkaitan dengan peristiwa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. adalah sebuah dimensi baru dalam kehidupan manusia. Kehadiran internet dalam

BAB I PENDAHULUAN. adalah sebuah dimensi baru dalam kehidupan manusia. Kehadiran internet dalam BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dunia internet yang mulai banyak diperbincangkan mulai dekade tahun 90-an, adalah sebuah dimensi baru dalam kehidupan manusia. Kehadiran internet dalam kehidupan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya Information Communication

BAB I PENDAHULUAN. kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya Information Communication BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Media massa sebagai sarana menyampaikan informasi, pendidikan dan hiburan pada saat ini telah mengalami perkembangan yang sangat dahsyat. Perkembangan media

Lebih terperinci

BAB II 2. GAMBARAN UMUM INSTANSI

BAB II 2. GAMBARAN UMUM INSTANSI BAB II 2. GAMBARAN UMUM INSTANSI 2.1. Sejarah Berdirinya PT. Jawa Pos Koran Usaha swasta di bidang media komunikasi massa berbentuk PT yang didirikan oleh The Chung Sen (Suseno Tejo) dan terbit mulai 1

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dalam mendapatkan informasi. Berita mengenai sesuatu yang terjadi di

BAB I PENDAHULUAN. dalam mendapatkan informasi. Berita mengenai sesuatu yang terjadi di BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kehadiran media massa memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mendapatkan informasi. Berita mengenai sesuatu yang terjadi di daerah-daerah dapat dengan mudah dilihat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. informasi, dimana penerapannya mengarah pada kemajuan teknologi masa. manusia dalam proses pengambilan keputusan.

BAB I PENDAHULUAN. informasi, dimana penerapannya mengarah pada kemajuan teknologi masa. manusia dalam proses pengambilan keputusan. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan zaman dalam bidang teknologi, perusahaan atau instansi semakin dipicu untuk menggunakan teknologi yang maju sebagai alat atau media

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Radar Bandung merupakan anak perusahaan dari JAWA POS, ada. Berawal dari JAWA POS yang lahir dengan mengusung nama Java Pos,

BAB I PENDAHULUAN. Radar Bandung merupakan anak perusahaan dari JAWA POS, ada. Berawal dari JAWA POS yang lahir dengan mengusung nama Java Pos, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Sejarah Perusahaan Radar Bandung merupakan anak perusahaan dari JAWA POS, ada baiknya kita membicarakan terlebih dahulu JAWA POS. Jawa Pos yang sekarang dipimpin oleh Dahlan Iskan,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sesuatu yang sedang terjadi, terutama yang berhubungan dengan sesuatu yang

BAB I PENDAHULUAN. sesuatu yang sedang terjadi, terutama yang berhubungan dengan sesuatu yang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Informasi menjadi suatu kebutuhan yang tidak lepas dari kehidupan manusia, apalagi pada zaman sekarang yang sudah semakin modern membuat kebutuhan akan informasi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan kemajuan teknologi percetakan terus mengalami pertumbuhan.

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan kemajuan teknologi percetakan terus mengalami pertumbuhan. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan kemajuan teknologi percetakan terus mengalami pertumbuhan. Setelah masa Gutenberg berakhir bukan berarti teknologi percetakan tak berkembang lagi dan jalan

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 26 BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Objek penelitian adalah tempat dimana penulis melakkukan penelitian untuk menyusun laporan skripsi ini. Pada kasus ini penulis melakukan penelitian

Lebih terperinci

STMIK GI MDP ANALISIS DAN PERANCANGAN WEBSITE PENJUALAN PELUMAS PERTAMINA PADA PT. MUSIANA PALEMBANG

STMIK GI MDP ANALISIS DAN PERANCANGAN WEBSITE PENJUALAN PELUMAS PERTAMINA PADA PT. MUSIANA PALEMBANG STMIK GI MDP Program Studi Sistem Informasi Kekhususan Komputerisasi Akuntansi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010 / 2011 ANALISIS DAN PERANCANGAN WEBSITE PENJUALAN PELUMAS PERTAMINA PADA

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Republika adalah koran nasional yang dilahirkan oleh kalangan komunitas

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Republika adalah koran nasional yang dilahirkan oleh kalangan komunitas BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat Perusahaan Republika adalah koran nasional yang dilahirkan oleh kalangan komunitas Muslim bagi publik di Indonesia. Penerbitan tersebut merupakan puncak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sebagai alat perjuangan politiknya. Pers telah dipakai sebagai alat

BAB I PENDAHULUAN. sebagai alat perjuangan politiknya. Pers telah dipakai sebagai alat 1 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Sejak era Reformasi, pers atau media massa di Indonesia dapat bernafas lega dalam alam kebebasan. Gerakan reformasi politik, ekonomi dan sosial ditandai dengan runtuhnya

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. sebuah perusahaan harus mempunyai sistem pemasaran yang efektif untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. sebuah perusahaan harus mempunyai sistem pemasaran yang efektif untuk BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan negara yang mempunyai jumlah penduduk yang besar. Dengan kata lain, negara Indonesia termasuk salah satu negara terpadat di dunia dan tentunya tidak

Lebih terperinci

Profil Usaha Kecil Menengah PT. IMT

Profil Usaha Kecil Menengah PT. IMT Profil Usaha Kecil Menengah PT. IMT Mata Kuliah Proteksi dan Teknik Keamanan Sistem Informasi Oleh : 1. Kisnu Widagso 7203012165 2. Wisnuaji 7203012297 3. Kahardityo 7203012149 MAGISTER TEKNOLOGI INFORMASI

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Koran dalam bentuk media cetak merupakan salah satu bentuk media massa yang sudah ada sejak beratus tahun lalu, dan menjadi bagian dari masyarakat. Koran berfungsi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. ekonomi, dan lain lain khususnya di Indonesia ini. pemirsa TV dan 2,3 persen pendengar radio

BAB 1 PENDAHULUAN. ekonomi, dan lain lain khususnya di Indonesia ini. pemirsa TV dan 2,3 persen pendengar radio BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Informasi merupakan hal yang penting dalam kehidupan saat ini, Peran informasi tidak dapat diabaikan sama sekali di tengah perkembangan teknologi. Media masa merupakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Sejarah Singkat Harian Umum Galamedia. pengembangan PT. Galamedia Bandung Perkasa, Juli-Agustus 2010.

BAB I PENDAHULUAN Sejarah Singkat Harian Umum Galamedia. pengembangan PT. Galamedia Bandung Perkasa, Juli-Agustus 2010. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Sejarah Singkat Harian Umum Galamedia Berdasarkan data yang diperoleh penulis dari bagian penelitian dan pengembangan PT. Galamedia Bandung Perkasa, Juli-Agustus 2010. Penulis akan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN dengan mencegah praktik kongkalikong. Dahlan pernah. menyatakan adanya kongkalikong antara BUMN dan DPR.

BAB I PENDAHULUAN dengan mencegah praktik kongkalikong. Dahlan pernah. menyatakan adanya kongkalikong antara BUMN dan DPR. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada akhir bulan Oktober 2012 media massa ramai memberitakan Menteri BUMN Dahlan Iskan yang mempublikasikan adanya pemesaran yang dilakukan oleh anggota DPR terhadap

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. merupakan sumber pendapatan terbesar Jawa Pos. dari pelanggan Jawa Pos. Pelanggan yang ingin memasang iklan diharuskan

BAB I PENDAHULUAN. merupakan sumber pendapatan terbesar Jawa Pos. dari pelanggan Jawa Pos. Pelanggan yang ingin memasang iklan diharuskan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah PT. Jawa Pos Koran atau biasa disebut Jawa Pos merupakan salah satu perusahaan media cetak di Indonesia. PT. Jawa Pos Koran adalah salah satu anak perusahaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kerja Praktek (KP) merupakan salah satu kegatan akademik yang wajib diikuti oleh mahasiswa Desain Produk Universitas Mercu Buana sebagai syarat pengambilan Tugas Akhir

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. adalah menerbitkan HU. GALAMEDIA (Grup Pikiran Rakyat). Didirikan di

BAB I PENDAHULUAN. adalah menerbitkan HU. GALAMEDIA (Grup Pikiran Rakyat). Didirikan di BAB I PENDAHULUAN 1.1. Sejarah Singkat Harian Umum Galamedia PT. GALAMEDIA BANDUNG PERKASA salah satu unit usahanya adalah menerbitkan HU. GALAMEDIA (Grup Pikiran Rakyat). Didirikan di Bandung pada tahun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. memudahkan masyarakat untuk mengakses informasi melalui internet. Namun Koran

BAB I PENDAHULUAN. memudahkan masyarakat untuk mengakses informasi melalui internet. Namun Koran BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Media cetak semakin tergerus dan bersaing dengan media digital, dengan semakin meluasnya pasar tablet dan koneksi internet yang semakin banyak, tentu memudahkan masyarakat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Seiring dengan perkembangan zaman, segala sesuatu yang ada di

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Seiring dengan perkembangan zaman, segala sesuatu yang ada di 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan zaman, segala sesuatu yang ada di dunia ini mengalami perkembangan, mulai dari informasi, teknologi, gaya hidup, dan lain sebagainya.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. untuk penerimanya sehingga dapat bermanfaat dan dapat digunakan oleh

BAB I PENDAHULUAN. untuk penerimanya sehingga dapat bermanfaat dan dapat digunakan oleh 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Informasi dibutuhkan dalam segala aspek kehidupan manusia. Informasi sendiri merupakan data yang sudah diolah/diproses ke dalam bentuk yang sangat berarti

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. lain. belakangan ini pertumbuhan agen-agen travel kian pesat guna mempermudah

BAB 1 PENDAHULUAN. lain. belakangan ini pertumbuhan agen-agen travel kian pesat guna mempermudah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pertumbuhan bisnis di dunia travel dan pariwisata baik dalam maupun luar negeri menunjukkan tingginya tingkat mobilitas dari suatu daerah ke daerah yang lain.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. globalisasi pada saat sekarang ini, penggunaan komputer yang baik juga berperan. penting pada siklus penyusunan laporan akuntansi.

BAB I PENDAHULUAN. globalisasi pada saat sekarang ini, penggunaan komputer yang baik juga berperan. penting pada siklus penyusunan laporan akuntansi. BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Komputer merupakan alat elektronik yang sangat penting di zaman era globalisasi pada saat sekarang ini, penggunaan komputer yang baik juga berperan penting pada siklus

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan Cikal bakal berdirinya Kelompok Kompas Gramedia (KKG) diawali dengan diterbitkannya Majalah Intisari pada Tahun 1963.

Lebih terperinci

Dosen: Budiyono, S. Kom

Dosen: Budiyono, S. Kom Dosen: Budiyono, S. Kom Materi Pembelajaran Bisnis pada Ekonomi Digital Tekanan Bisnis, Reaksi Organisasi, Dukungan Teknologi Informasi Daya saing dan Sistem Informasi Strategis Sistem Informasi Strategis

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sebagai alat komunikasi, baik komunikasi antar individu yang satu dengan yang

BAB I PENDAHULUAN. sebagai alat komunikasi, baik komunikasi antar individu yang satu dengan yang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bahasa merupakan unsur terpenting dalam kehidupan manusia, yaitu sebagai alat komunikasi, baik komunikasi antar individu yang satu dengan yang lain maupun antar

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. terdapat beberapa pertanyaan penelitian yang menjadi tujuan dalam penelitian ini.

BAB I PENDAHULUAN. terdapat beberapa pertanyaan penelitian yang menjadi tujuan dalam penelitian ini. BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini, akan dibahas mengenai latar belakang dari penelitian, rumusan masalah, pertanyaan penelitian, tujuan penelitian, batasan penelitian, manfaat penelitian, serta sistematika

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

PEMERINTAH KOTA TANGERANG RINGKASAN RENSTRA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KOTA TANGERANG PERIODE 2014-2018 Penyusunan Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tangerang periode 2014-2018 merupakan amanat perundangan yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pesat, salah satunya adalah teknologi komputer. Komputer merupakan alat bantu

BAB I PENDAHULUAN. pesat, salah satunya adalah teknologi komputer. Komputer merupakan alat bantu BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini, perkembangan teknologi mengalami kemajuan yang sangat pesat, salah satunya adalah teknologi komputer. Komputer merupakan alat bantu yang sekarang

Lebih terperinci

BAB 3 Objek Penelitian

BAB 3 Objek Penelitian BAB 3 Objek Penelitian 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan Harian Indonesia, pertama kali terbit pada tanggal 12 September 1966, dikelola oleh Yayasan Indonesia Pers (YIP). Pada tahun 2000, pengelolaan, Harian

Lebih terperinci

Politeknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN

Politeknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Informasi adalah kumpulan data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerima. Informasi yang cepat dan akurat merupakan suatu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. cepat dan pesat. Di berbagai bidang, kemajuan evolusi sistem berkembang menuju arah

BAB I PENDAHULUAN. cepat dan pesat. Di berbagai bidang, kemajuan evolusi sistem berkembang menuju arah 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi saat ini, penggunaan teknologi informasi berkembang sangat cepat dan pesat. Di berbagai bidang, kemajuan evolusi sistem berkembang menuju arah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Surat kabar merupakan salah satu sarana penyedia informasi dalam bentuk media cetak yang paling dekat dengan masyarakat dari berbagai kalangan saat

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. informasi sebagai pendukung hasil kerja yang lebih efektif dan efisien.

BAB 1 PENDAHULUAN. informasi sebagai pendukung hasil kerja yang lebih efektif dan efisien. BAB 1 PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Teknologi informasi telah berkembang pesat. Hal ini semakin dirasakan dengan munculnya berbagai macam layanan yang terdapat di internet, yang semakin memanjakan para

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Berkembangnya teknologi internet membuat problema tersendiri bagi media cetak.

BAB I PENDAHULUAN. Berkembangnya teknologi internet membuat problema tersendiri bagi media cetak. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Penelitian Berkembangnya teknologi internet membuat problema tersendiri bagi media cetak. Di Indonesia, meskipun penggunaan internet belum merata ke seluruh

Lebih terperinci

3.1.1 Profil Target Audience Website Koran Tangerang Ekspres. 1. Masyarakat kalangan menengah dan kalangan Atas. 2. Jenis Kelamin : Pria & Wanita

3.1.1 Profil Target Audience Website Koran Tangerang Ekspres. 1. Masyarakat kalangan menengah dan kalangan Atas. 2. Jenis Kelamin : Pria & Wanita BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1. Strategi Komunikasi Secara umum komunikasi berarti penyampaian pesan atau informasi, pernyataan yang dilakukan seorang (komunikator) kepada orang lain

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN Metodologi adalah suatu proses berpikir yang dilakukan dalam penulisan suatu laporan, mulai dari menentukan judul dan permasalahan, melakukan pengumpulan data yang akan digunakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin berkembangnya teknologi informasi (TI), kini internet bukan lagi sesuatu yang dianggap baru dan mahal. saat ini internet sudah menjadi kebutuhan vital sama

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. khususnya yang berbasis web. Dengan teknologi berbasis web, kita dapat menjalin

BAB 1 PENDAHULUAN. khususnya yang berbasis web. Dengan teknologi berbasis web, kita dapat menjalin BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat ini, perkembangan teknologi yang semakin pesat merupakan tantangan yang besar pada aktifitas bisnis. Hal ini mengakibatkan para pelaku bisnis harus rela mengeluarkan

Lebih terperinci

BAB II DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN

BAB II DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN BAB II DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN A. Sejarah Singkat Media Indonesia Media Indonesia pertama kali diterbitkan pada tanggal 19 Januari 1970. Sebagai surat kabar umum pada masa itu, Media Indonesia bar bisa

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. pelayanan dan pengaplikasian teknologi yang dituntut selalu up to date dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. pelayanan dan pengaplikasian teknologi yang dituntut selalu up to date dalam BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini, perkembangan teknologi informasi sangatlah pesat, dimana hampir semua lapisan masyarakat memanfaatkan teknologi tersebut, seperti komputer dan internet.

Lebih terperinci

BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK

BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTEK 4.1. Keterlibatan Praktikan Dalam Proyek Kreatif Dalam kerja praktek ini, peranan praktikan adalah berada pada posisi desain layout, yang meliputi bagian penataan kata-kata

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. ekonomi dan serta perdagangan di Riau membuat masyarakat lebih memilih

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. ekonomi dan serta perdagangan di Riau membuat masyarakat lebih memilih BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Profil Media Cetak Tabloid Niaga Riau Awal pertama dibentuk Tabloid Niaga Riau ini dilatar belakangi oleh sejarah perkembangan pers di Riau disamping makin pesatnya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mengungkapkan kebenaran secara fairness. Yaitu salah satu syarat objektivitas

BAB I PENDAHULUAN. mengungkapkan kebenaran secara fairness. Yaitu salah satu syarat objektivitas BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Media massa merupakan sarana manusia untuk memahami realitas. Oleh sebab itu, media massa senantiasa dituntut mempunyai kesesuaian dengan realitas dunia yang benar-benar

Lebih terperinci

Manual Prosedur. Publikasi Ilmiah FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Manual Prosedur. Publikasi Ilmiah FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA Manual Prosedur Publikasi Ilmiah UNIVERSITAS BRAWIJAYA Tujuan: Menjamin bahwa aktivitas publikasi ilmiah mempunyai mekanisme yang jelas dan dapat tercatat dengan baik. Definisi: 1. Publikasi ilmiah adalah

Lebih terperinci

PT. GEMINI MITRA GEMILANG Advertising & Promotion Marketing Communications Event Organizer Design & Publishing Multimedia

PT. GEMINI MITRA GEMILANG Advertising & Promotion Marketing Communications Event Organizer Design & Publishing Multimedia PT. GEMINI MITRA GEMILANG Advertising & Promotion Marketing Communications Event Organizer Design & Publishing Multimedia Company Profile PT. GEMINI MITRA GEMILANG Advertising & Promotion Marketing Communications

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pengusaha kecil hingga perusahaan yang besar memanfaatkan kemajuan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. pengusaha kecil hingga perusahaan yang besar memanfaatkan kemajuan teknologi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penggunaan dan pemanfaatan internet sebagai suatu sarana informasi dan komunikasi dapat digunakan sebagai salah satu media bisnis untuk saat ini. Mulai dari pengusaha

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. khususnya di bidang penyiaran televisi (broadcasting). Perkembangan ini dapat

BAB I PENDAHULUAN. khususnya di bidang penyiaran televisi (broadcasting). Perkembangan ini dapat 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi maju dengan cepat, khususnya di bidang penyiaran televisi (broadcasting). Perkembangan ini dapat dilihat

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Nomor : P.5/Menhut-II/2012 TENTANG

PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Nomor : P.5/Menhut-II/2012 TENTANG PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Nomor : P.5/Menhut-II/2012 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN TUGAS KEHUMASAN DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KEHUTANAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEHUTANAN

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN KARYA. Desain grafis memiliki cakupan sangat luas. Oleh sebab itu metode yang

BAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN KARYA. Desain grafis memiliki cakupan sangat luas. Oleh sebab itu metode yang 27 BAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN KARYA 3.1 Metode Penelitian Desain grafis memiliki cakupan sangat luas. Oleh sebab itu metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. untuk bersaingan di era globalisasi ini. Perusahaan diharapkan mengikuti

BAB I PENDAHULUAN. untuk bersaingan di era globalisasi ini. Perusahaan diharapkan mengikuti BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam perkembangan teknologi yang semakin pesat, dunia usaha dituntut untuk bersaingan di era globalisasi ini. Perusahaan diharapkan mengikuti perkembangan teknologi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Peningkatan taraf hidup dan gaya hidup masyarakat yang sangat beragam

BAB I PENDAHULUAN. Peningkatan taraf hidup dan gaya hidup masyarakat yang sangat beragam BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Peningkatan taraf hidup dan gaya hidup masyarakat yang sangat beragam sekarang ini, membuat perusahaan harus dapat menciptakan produk yang kreatif serta inovatif

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dipisahkan dalam perkembangannya dan memberikan kita kemudahan dalam

BAB I PENDAHULUAN. dipisahkan dalam perkembangannya dan memberikan kita kemudahan dalam BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Sejalan dengan perkembangan teknologi saat ini yang semakin hari semakin berkembang pesat. Teknologi dan informasi merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN DATA. CV. RESPATI Printingadalah Perusahaan keluarga yang telah terpecaya bagi banyak

BAB II TINJAUAN DATA. CV. RESPATI Printingadalah Perusahaan keluarga yang telah terpecaya bagi banyak BAB II TINJAUAN DATA 2.1. Data Perusahaan 2.1.1. Identitas Perusahaan CV. RESPATI Printingadalah Perusahaan keluarga yang telah terpecaya bagi banyak perusahaan di Indonesia yang sejak didirikan oleh Bapak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Penerbit surat kabar dihadapkan pada pasar yang semakin kompetitif. Kompetisi ini dipicu oleh pola perilaku pembaca media yang mulai berubah seiring dengan meningkatnya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pada tahun 1962 adalah TVRI ( Televisi Republik Indonesia). Selama 27

BAB I PENDAHULUAN. pada tahun 1962 adalah TVRI ( Televisi Republik Indonesia). Selama 27 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Stasiun televisi yang pertama kali muncul di Indonesia yaitu pada tahun 1962 adalah TVRI ( Televisi Republik Indonesia). Selama 27 tahun, sejak berdirinya TVRI penduduk

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Berdasarkan masalah pokok yang diteliti, Perencanaan Strategi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Berdasarkan masalah pokok yang diteliti, Perencanaan Strategi BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Berdasarkan masalah pokok yang diteliti, Perencanaan Strategi Komunikasi Pemasaran Majalah Investor maka tipe penilitian yang digunakan penelitian ini

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. cetak, media elektronik, digital initiative, events dan communities. Kendala yang

BAB 1 PENDAHULUAN. cetak, media elektronik, digital initiative, events dan communities. Kendala yang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang PT. Kompas Gramedia Group adalah salah satu perusahaan besar di Indonesia dalam berbagai bidang, salah satu anak perusahaannya adalah PT. Kompas Gramedia (Majalah).

Lebih terperinci

BAB IV. Materi Kerja Praktek. : Desain Media Promosi (Indonesia Terdidik TIK) Waktu Pengerjaan : 7 Hari (1 Minggu)

BAB IV. Materi Kerja Praktek. : Desain Media Promosi (Indonesia Terdidik TIK) Waktu Pengerjaan : 7 Hari (1 Minggu) BAB IV Materi Kerja Praktek 4.1 Perencanaan Perancangan Media Promosi 4.1.1 Gambaran Umum Proyek Nama Proyek Ukuran Logo Ukuran Kertas Orientasi Kertas Aplikasi : Desain Media Promosi (Indonesia Terdidik

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG. Pada umumnya para remaja sekarang senang berbelanja tertutama

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG. Pada umumnya para remaja sekarang senang berbelanja tertutama BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Pada umumnya para remaja sekarang senang berbelanja tertutama pada mahasiswa, semakin berkembangnya social media maka banyak yang membuka usaha di social media contohnya

Lebih terperinci

Rencana Bisnis. Panduan Menyusun. Andapun Bisa SUKSES Berbisnis! 1: Tuliskan Identitas Perusahaan Anda (Nama, Alamat, Nomor Telpon, dll)

Rencana Bisnis. Panduan Menyusun. Andapun Bisa SUKSES Berbisnis! 1: Tuliskan Identitas Perusahaan Anda (Nama, Alamat, Nomor Telpon, dll) Andapun Bisa SUKSES Berbisnis! 1: Panduan Menyusun Rencana Bisnis Tuliskan Identitas Perusahaan Anda (Nama, Alamat, Nomor Telpon, dll) Andapun Bisa SUKSES Berbisnis! 2: Ringkasan Eksekutif Ringkasan eksekutif

Lebih terperinci