Algoritma dan Pemrograman 2. PROSEDUR dan FUNGSI
|
|
- Ade Benny Kusuma
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1
2 Algoritma dan Pemrograman 2 PROSEDUR dan FUNGSI Baik prosedur maupun fungsi merupakan suatu modul sub program yang mengerjakan tugas/aktivitas yang spesifik. Perbedaan diantara keduanya adalah sebuah fungsi akan mengembalikan suatu nilai tertentu ke modul/atau fungsi lain/prosedur lain yang memanggilnya. Tujuan utama dari prosedur atau fungsi adalah untuk membuat suatu aplikasi agar dapat dipecah menjadi sebuah bagian yang dapat dikelola dengan lebih mudah. Kerangka aplikasi yang tersusun atas sejumlah fungsi/prosedur
3 Algoritma dan Pemrograman 3 1. Pendefinisian prosedur - menuliskan nama prosedur - mendeklarasikan nama-nama konstanta, variable dan tipe - menjabarkan rangkaian aksi yang dilakukan Setiap prosedur mempunyai nama yang unik Prosedur terdiri dari: - bagian judul(header), terdiri atas nama prosedur dan deklarasi parameter (jika ada) - bagian deklarasi, untuk mengumumkan nama-nama - bagian algoritma/deskripsi, disebut badan prosedur Parameter adalah nama-nama variabel yang dideklarasikan pada bagian header. Parameter : - aktual (argumen) : parameter yang disertakan pada saat pemanggilan prosedur - formal : parameter yang dideklarasikan pada bagian header prosedur Contoh notasi algoritmik sebuah prosedur: Notasi algoritmik procedure Luas K. Awal : nilai panjang dan lebar diberikan K. Akhir : luas segi empat tercetak panjang : integer lebar : integer HitungLuas : integer HitungLuas panjang * lebar write(hitungluas) Kode bahasa C++ void Luas(void) int panjang, lebar, HitungLuas; cin>>panjang; cin>>lebar; HitungLuas = panjang*lebar; cout<<hitungluas;
4 Algoritma dan Pemrograman 4 2. Pemanggilan Prosedur Prosedur bukan program yang berdiri sendiri, jadi tidak dapat dieksekusi secara langsung. Prosedur diakses dengan cara memanggil namanya dari program pemanggil. Prosedur bisa memiliki parameter atau tidak. Jika tidak memiliki parameter cukup dengan menuliskan namanya. Ketika sebuah prosedur dipanggil, kendali program secara otomatis pindah ke prosedur tersebut. Seluruh instruksi dalam badan prosedur tersebut akan dilaksanakan. Setelah semua instruksi selesai dilaksanakan, kendali program berpindah secara otomatis kembali ke instruksi sesudah pemanggilan prosedur dalam program pemanggil. Agar nama prosedur dikenal oleh program pemanggil, maka dalam program pemanggil harus dideklarasikan prototipe prosedur tersebut. Contoh pemanggilan prosedur dari contoh sebelumnya: Notasi algoritmik ALGORITMA HitungLuas procedure Luas Luas procedure Luas panjang : integer lebar : integer HitungLuas : integer Read(panjang,lebar) HitungLuas panjang * lebar write(hitungluas) Kode bahasa C++ #include <iostream.h> void Luas(); void main() Luas(); void Luas() int panjang, lebar, HitungLuas; cin>>panjang; cin>>lebar; HitungLuas = panjang*lebar; cout<<hitungluas;
5 Algoritma dan Pemrograman 5 3. Lingkup variabel Lingkup variabel menjelaskan bagaimana sifat suatu variabel didalam suatu prosedur/fungsi. Variabel otomatis/lokal Variabel eksternal/global Variabel statis 3.1. Variabel otomatis/lokal Variabel otomatis bersifat lokal terhadap sebuah prosedur/fungsi. Variabel seperti ini tidak dikenal diluar prosedur/fungsi yang mendeklarasikannya. void prosx(void);//prototipe prosedur int bilx=50; cout<<"sebelum memanggil prosedur"<<endl; cout<<"bilx = "<<bilx<<endl; prosx(); cout<<"setelah memanggil prosedur"<<endl; cout<<"bilx = "<<bilx<<endl; void prosx(void) int bilx=100; cout<<"dalam prosedur"<<endl; cout<<"bilx = "<<bilx<<endl; Hasilnya : Sebelum memanggil prosedur bilx = 50 Dalam prosedur bilx = 100 Setelah memanggil prosedur bilx = 50
6 Algoritma dan Pemrograman Variabel eksternal Didefinisikan diluar prosedur/fungsi, sehingga dikenal oleh seluruh prosedur/fungsi. void ubahbilx(void);//prototipe prosedur int bilx; bilx=50; cout<<"sebelum memanggil prosedur"<<endl; cout<<"bilx = "<<bilx<<endl; ubahbilx(); cout<<"setelah memanggil prosedur"<<endl; cout<<"bilx = "<<bilx<<endl; Hasilnya : Sebelum memanggil prosedur bilx = 50 Dalam prosedur bilx = 50 Setelah memanggil prosedur bilx = 100 void ubahbilx(void) cout<<"dalam prosedur"<<endl; cout<<"bilx = "<<bilx<<endl; bilx=100; 3.3. Variabel Statis Sifat : Variabel hanya bisa diakses oleh prosedur/fungsi yang mendeklarasikannya Variabel tidak hilang saat eksekusi prosedur/fungsi berakhir Inisialisasi dalam deklarasi hanya dilakukan sekali selama aplikasi berjalan
7 Algoritma dan Pemrograman 7 void Pencacah(void);//prototipe prosedur Pencacah(); Pencacah(); Pencacah(); Hasilnya : Prosedur telah dipanggil 1 kali Prosedur telah dipanggil 2 kali Prosedur telah dipanggil 3kali Coba kata static dihilangkan, bagaimana hasilnya? void Pencacah(void) static int jumlah=1; cout<<"prosedur telah dipanggil = "<<jumlah<<" kali"<<endl; jumlah++; 4. Parameter/Argumen Kebanyakan program memerlukan pertukaran informasi antara prosedur dan pemanggilnya. Penggunaan parameter menawarkan mekanisme pertukaran tersebut. Prosedur dengan parameter diakses dengan cara memanggil prosedur tersebut beserta parameternya. Aturan yang harus diperhatikan dalam korespondensi satu-satu antara parameter formal dan parameter aktual adalah: - Jumlah parameter aktual pada pemanggilan prosedur harus sama dengan jumlah parameter formal pada deklarasi prosedurnya - Tiap parameter aktual harus bertipe sama dengan tipe parameter formal yang bersesuaian - Parameter aktual diekspresikan sesuai dengan jenis parameter formal(penjelasan lihat dibawah)
8 Algoritma dan Pemrograman 8 Berdasarkan maksud penggunaannya, terdapat tiga jenis parameter formal: a. parameter masukan (input parameter) b. parameter keluaran (output parameter) c. parameter masukan/keluaran (input/output parameter) 4.1. Parameter masukan Parameter masukan : parameter yang nilainya berlaku sebagai masukan untuk prosedur. Sering disebut juga sebagai parameter nilai(value parameter atau parameter by value Contoh: ALGORITMA HitungLuas a,b : integer procedure Luas(input panjang, lebar : integer) read(a,b) Luas(a,b) void Luas(int a,int b);//prototipe prosedur int panjang=5,lebar=3; Luas(panjang,lebar); procedure Luas(input p,l:integer) luas : integer luas p * l write(luas) void Luas(int p,int l) int luas; luas=p*l; cout<<"luas = "<<luas<<endl;
9 Algoritma dan Pemrograman 9 Nilai parameter aktual diisikan kedalam parameter formal yang bersesuaian. Perubahan nilai dalam badan prosedur tidak mengubah nilai parameter aktual. Karena yang dipentingkan adalah nilainya, maka nama parameter aktual boleh berbeda dengan nama parameter formal yang bersesuaian Parameter Keluaran Parameter keluaran : parameter yang menampung keluaran yang dihasilkan oleh prosedur yang akan digunakan oleh program pemanggil. Contoh : ALGORITMA HitungLuas a,b,l : integer procedure Luas(input p,l : integer, output luas : integer) read(a,b) Luas(a,b,L) write(l) procedure Luas(input p,l : integer, output luas : integer) tidak ada luas p * l void hitung(int,int, int * ); int panjang,lebar,luas; cout<<"panjang = ";cin>>panjang; cout<<"lebar = ";cin>>lebar;cout<<endl; hitung(panjang,lebar,&luas); cout<<"luas = "<<luas<<endl; void hitung(int A, int B, int *luas) *luas=a*b; Karena nama parameter merupakan suatu lokasi di memori maka bila didalam prosedur, parameter aktual diisi suatu nilai, nilai ini akan tetap berada didalam parameter aktual meskipun prosedur selesai dilaksanakan. Jadi setelah pemanggilan, parameter aktual berisi suatu nilai yang merupakan keluaran dari prosedur tersebut.
10 Algoritma dan Pemrograman Parameter Masukan/Keluaran Parameter masukan/keluaran : parameter yang berfungsi sebagai masukan sekaligus keluaran bagi prosedur tersebut. Pada kebanyakan aplikasi kadang informasi harus dikirim dalam dua arah sehingga prosedur harus dapat mengakomodasi baik masukan dari dan keluaran ke blok program pemanggil. Contoh: ALGORITMA SelisihXY X,Y,Z : integer procedure Tukar(input/output A,B : integer) read(x,y) if X Y then Tukar(X,Y) endif Z X - Y write(z) procedure Tukar(input/output A,B : integer) tmp : integer tmp A A B B tmp void Tukar(int *, int *); int X,Y,Z; cout<<"x = ";cin>>x; cout<<"y = ";cin>>y; if(x<y) Tukar(&X,&Y); Z=X-Y; cout<<z<<endl; void Tukar(int *A, int *B) int tmp; tmp=*a; *A=*B; *B=tmp;
11 Algoritma dan Pemrograman 11 Akibat penggunaan parameter masukan/keluaran, bila parameter aktual diubah nilainya dalam badan prosedur maka sesudah pemanggilan prosedur, nilai parameter aktual di titik pemanggilan juga berubah. 5. Translasi notasi algoritmik Prosedur kedalam notasi bahasa C Aturan dalam translasi : Pendefinisian prosedur ditulis diluar blok program utama, kecuali jika direalisasikan sebagai file include. Prosedur umumnya diletakan setelah blok main(), sedangkan deklarasi prosedur ditulis sebelum blok main() sebagai prototipe. Jika pendefinisian prosedur ditulis sebelum blok main() maka pendeklarasian prototipe tidak diperlukan lagi. Dalam bahasa C tidak dikenal istilah prosedur. Semua modul program adalah fungsi. Prosedur adalah fungsi yang tidak mengembalikan nilai apapun. Karena itu nilai kembali untuk prosedur adalah void (artinya kosong). Bila prosedur tidak memiliki parameter maka tanda kurung ( dan ) tetap ditulis setelah nama prosedur tersebut. Semua parameter dalam bahasa C adalah parameter masukan. Oleh karena itu, semua argumen parameter aktual dilewatkan sebagai by value, artinya nilai parameter aktual disalin ke parameter formal yang bersesuaian. Suatu cara untuk memperoleh efek parameter keluaran maupun efek parameter masukan/keluaran adalah melewatkan pointer kedalam parameter aktual dengan menambahkan karakter & di awal nama parameter aktual yang berjenis parameter masukan atau masukan/keluaran. Sedangkan parameter formal yang berjenis masukan atau masukan/keluaran ditambahkan karakter * didepannya. 6. Fungsi Seperti halnya prosedur, fungsi juga merupakan sub-program yang mempunyai tujuan spesifik.
12 Algoritma dan Pemrograman 12 Definisi Fungsi Fungsi adalah sub-program yang memberikan/ mengembalikan (return) sebuah nilai dari tipe tertentu. Contoh fungsi : f ( x) 2 x 2 5 x 10 H( x, y) 3 x 2 y 5 Fungsi diakses dengan memanggil namanya Penulisan fungsi: function NamaFungsi(input parameter : tipe) tipe DELARASI ALGORITMA return ekspresi Contoh: ALGORITMA F x,y,hasil : real DESKRIPSI read(x,y) Hasil F(x,y) write(x,y,hasil) Notasi Algoritmik function F(input x,y : real) real H : real H 3*x + 2*y return H Kode bahasa C++ float F(float x,float y); float x,y,hasil; cout<< x = ;cin>>x;cout<< y = ;cin>>y; Hasil=F(x,y); cout<<x<<endl;cout<<y<<endl;cout<<hasil<<endl; float F(float A, float B) float H; H=3*A+2*B; return H;
13 Algoritma dan Pemrograman 13 Fungsi dapat mengandung parameter formal. Parameter dalam fungsi selalu merupakan parameter masukan. Prototipe fungsi yang disediakan oleh C/C++ biasa diletakan dalam berkas judul (berkas.h). Itulah sebabnya jika akan mengunakan fungsi-fungsi tertentu harus menyertakan #include. Tentukan output dari program berikut void rubah(void); int A=10,B=20; cout<<"nilai Awal A dan B"<<endl; cout<<"a = "<<A<<endl; cout<<"b = "<<B<<endl<<endl; rubah(); cout<<"nilai A dan B setelah "; cout<<"pemanggilan fungsi"<<endl; cout<<"a = "<<A<<endl; cout<<"b = "<<B<<endl<<endl; void rubah(void) int A=100,B=200; cout<<"nilai A dan B dlm fungsi"<<endl; cout<<"a = "<<A<<endl; cout<<"b = "<<B<<endl<<endl; void tukar(int,int); int A,B; cout<<"a = ";cin>>a; cout<<"b = ";cin>>b;cout<<endl; cout<<"sebelum ditukar"<<endl; cout<<"a = "<<A<<endl; cout<<"b = "<<B<<endl<<endl; tukar(a,b); cout<<"setelah ditukar"<<endl; cout<<"a = "<<A<<endl; cout<<"b = "<<B<<endl; void tukar(int A, int B) int C; C=B; B=A; A=C;
14 Algoritma dan Pemrograman 14 #include<iomanip.h> #define SIZE 10 void cetak(int *A) for(int i=0;i<=size-1;i++) cout<<setw(3)<<a[i]; void jumlah(int *A,int *B) int C[SIZE]; for(int i=0;i<=size-1;i++) C[i]=A[i]+B[i]; cetak(c); int A[SIZE]=2,4,6,3,4,2,5,6,3,2; int B[SIZE]=1,3,5,7,2,2,4,6,3,1; //cetak matrik A cetak(a);cout<<endl; //cetak matrik B cetak(b);cout<<endl; //Jumlahkan matrik jumlah(a,b);cout<<endl; #include<iomanip.h> #define SIZE 10 void cetak(int *A) //atau cetak(int A[]) for(int i=0;i<=size-1;i++) cout<<setw(3)<<a[i]; void cetak_elemen(int el) cout<<"elemen = "<<el; void kali_elemen(int *A,int el,int a)//elemen A[el]*a A[el]*=a; void rubah_array(int A[]) for(int i=0;i<=size-1;i++) A[i]=A[i]+2; int A[SIZE]=2,4,6,3,4,2,5,6,3,2;
15 Algoritma dan Pemrograman 15 cetak(a);cout<<endl; cetak_elemen(a[2]);cout<<endl; kali_elemen(a,2,10);//elemen A[2]*10 cetak(a);cout<<endl; rubah_array(a); cetak(a);cout<<endl; #define N_Baris 5 #define N_Kolom 2 void cetak(int A[][N_Kolom]); void Rubah_data(int array[][n_kolom]); int data[n_baris][n_kolom]= 23,77, 33,41, 20,21, 20,55, 67,78 ; cetak(data); cout<<endl; Rubah_data(data); cetak(data); cout<<endl; void Rubah_data(int array[][n_kolom]) int i,j; for(i=0;i<n_baris;i++) for(j=0;j<n_kolom;j++) array[i][j]=0; void cetak(int A[][N_Kolom]) int i,j; for(i=0;i<5;i++) for(j=0;j<2;j++) cout<<a[i][j]<<" "; cout<<endl;
16 Algoritma dan Pemrograman Fungsi Rekursif Algoritma rekursif adalah algoritma yang memanggil dirinya sendiri. Oleh karena itu, algoritma rekursif harus dinyatakan dalam prosedur atau fungsi karena hanya prosedur atau fungsi yang dapat dipanggil dalam sebuah program. Fungsi rekursif adalah fungsi yang memanggil dirinya sendiri. Proses pemanggilan fungsi itu sendiri disebut rekursi. Definisi rekursif disusun oleh dua bagian : 1) Basis : bagian yang berisi kasus yang terdefinisi secara eksplisit. Bagian ini menghentikan rekursif dan memberikan sebuah nilai yang terdefinisi pada fungsi rekursif. 2) Rekurens : bagian yang mendefinisikan obyek dalam terminologi dirinya sendiri Contoh : masalah faktorial. 0! = 1 1! = 1 2! = 1 x 2 3! = 1 x 2 x 3 4! = 1 x 2 x 3 x 4 atau dapat ditulis : 0! = 1 1! = 1 x 0! 2! = 2 x 1! 3! = 3 x 2! Untuk n>0 : n! = 1 X 2 x 3 x.. x (n-1) x n = n x (n-1)! n! = 1, jika n = 0 basis n! = n x (n-1)!, jika n > 0 rekurens function Fak(input n : integer) integer DESKRIPSI if n = 0 then return 1 else return n * Fak(n-1) endif basis rekuren
17 Algoritma dan Pemrograman 17 Proses pemanggilan rekursif Nilai yg dikembalikan dari tiap-tiap pemanggilan rekursif Tugas : 1. Tulislah kode program C++ untuk menghitung faktorial 2. Tulislah program untuk menghitung nilai rata-rata dari sekumpulan data bilangan bulat yang dibaca berulangulang dari papan ketik (algoritma dan program C++). 3. Tulislah kode program C++ untuk mengalikan dua buah matrik. Perkalian dilakukan dalam suatu prosedur yang memiliki parameter masukan dan keluaran. Parameter masukan berupa dua matrik yang diperkalikan, sedangkan parameter keluaran berupa matrik hasil perkalian. 4.Tulislah program C++ untuk menghitung deret Fibonacci. 5. Tulislah algoritma dan program C++ untuk menentukan nilai terbesar dan terkecil dari 3 integer
18 Algoritma dan Pemrograman 18 Fungsi pustaka math.h Fingsi Penjelasan Contoh sqrt(x) Akar dua dari x sqrt(900.0) = 30.0 exp(x) x Fungsi eksponensial e exp(1.0) = log(x) Logaritma natural dari x (basis e) log( ) = 1 log10(x) Logaritma dari x (basis 10) log10(100.0) = 2.0 fabs(x) Nilai absolut dari x fabs(-5.0) = 5.0 ceil(x) floor(x) Membulatkan x ke integer terkecil tidak kurang dari x Membulatkan x ke integer terbesar tidak lebih besar dari x ceil(9.2) = 10.0 ceil(-9.8) = -9.0 floor(9.2) = 9.0 floor(-9.8) = pow(x,y) y x pow(9,0.5) = 3.0 fmod(x,y) Sisa pembagian dari x/y, floating point fmod(13.657,2.33) = sin(x) Sinus dari x ( x dalam radian) sin(0.0) = 0.0 cos(x) Cosinus dari x ( x dalam radian) cos(0.0) = 1.0 tan(x) Tangen dari x ( x dalam radian) tan(0.0) = 0.0
BAB VIII SUB PROGRAM : Fungsi Tanpa Pengembalian Nilai
BAB VIII SUB PROGRAM : Fungsi Tanpa Pengembalian Nilai Pendahuluan Dalam bahasa pemrograman prosedural, program bisa terdiri dari beberapa sub program. Dengan membuat sub program, penulisan kode program
Lebih terperinciProsedur dan Fungsi ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN [IS ] Dosen: Yudha Saintika, S.T., M.T.I
Prosedur dan Fungsi ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN [IS6110102] Dosen: Yudha Saintika, S.T., M.T.I Sub-Capaian Pembelajaran MK Mahasiswa mampu menerapkan konsep prosedur dan fungsi dalam program. Peta Capaian
Lebih terperinciPROCEDURE DAN FUNCTION
PROCEDURE DAN FUNCTION Seolah-olah terpisah dari program utama, namun sebenarnya mrpkn bagian dari program utama yg kemudian dipanggil (dapat berulang) oleh program utama tsb. Modul atau blok program yang
Lebih terperinciProsedur merupakan modul program yang mengerjakan instruksi spesifik dan menghasilkan efek netto. Efek netto diketahui dengan membandingkan keadan awa
Prosedur merupakan modul program yang mengerjakan instruksi spesifik dan menghasilkan efek netto. Efek netto diketahui dengan membandingkan keadan awal dan keadaan akhir pada pelaksanaan prosedur Pendefinisian
Lebih terperinciVI. FUNGSI. Fungsi Main ( ) Fungsi a ( ) Fungsi b ( ) Fungsi c ( ) Fungsi c1 ( ) Fungsi c2 ( ) Fungsi c3 ( ) Bentuk umumnya :
VI. FUNGSI 6.1. FUNGSI Fungsi adalah sekumpulan perintah operasi program yang dapat menerima argumen input dan dapat memberikan hasil output yang dapat berupa nilai ataupun sebuah hasil operasi. Hasil
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-8 dan Ke-9 (Prosedur) Noor Ifada noor.ifada@if.trunojoyo.ac.id S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Modularisasi Program Pendefinisian Prosedur
Lebih terperinciFungsi 1. Ekohariadi FT Unesa
Fungsi 1 Ekohariadi FT Unesa Fungsi Pustaka Standar Pustaka C Standar merupakan kumpulan fungsi yang sudah ditentukan yang diases melalui file header. Fungsi matematika yang umum didefinisikan di header
Lebih terperinciSUB PROGRAM P E N G A N TA R P R O G R A M S T U D I. Institut Teknologi Sumatera
SUB PROGRAM P E N G A N TA R P R O G R A M S T U D I Institut Teknologi Sumatera PRE TEST Jelaskan apa yang dimaksud dengan perulangan? Sebutkan jenis metode perulangan? Apa perbedaan dari masing-masing
Lebih terperinciMODUL 10 Fungsi 10.1 Kompetensi 10.2 Alat Dan Bahan: 10.3 Ulasan Teori: Dasar Fungsi Deklarasi Fungsi
MODUL 10 Fungsi 10.1 Kompetensi 1. Mahasiswa mampu membagi logika program dengan menggunakan fungsi. 2. Mahasiswa memahami konsep rekursif serta mengimplementasikan dengan menggunakan fungsi. 10.2 Alat
Lebih terperinciPEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK Fungsi Budhi Irawan, S.Si, M.T 10/27/2017 9:12:31 AM 1 PENDAHULUAN Fungsi merupakan kumpulan statemen yang dikelompokan menjadi satu bagian kode (blok program) untuk menyelesaikan
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-8 dan Ke-9 (Prosedur) :: NoorIfada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Modularisasi Program Pendefinisian Prosedur Nama Global dan Nama Lokal
Lebih terperinciALGORTIMA DAN PEMROGRAMAN
ALGORTIMA DAN PEMROGRAMAN PROSEDUR Pendahuluan Dalam memprogram yang besar perlu memecah program menjadi pbeberapa subprogram yang lebih kecil. Tiap subprogram kadangkala cukup independen dari program
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-8 (Prosedur) :: Noor Ifada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Modularisasi Program Pendefinisian Prosedur Nama Global dan Nama Lokal Parameter
Lebih terperinciPROSEDUR DAN FUNGSI (PROCEDURE & FUNCTION)
PROSEDUR DAN FUNGSI (PROCEDURE & FUNCTION) Modular Dibagi Program kecil Program kecil Program besar Program kecil Program kecil Program kecil Program kecil Modul pada bahasa C++ dikenal dengan nama fungsi
Lebih terperinciProsedur. Nisa ul Hafidhoh
Prosedur Nisa ul Hafidhoh nisa@dsn.dinus.ac.id 08156114760 Prosedur Prosedur adalah sederetan instruksi algoritmik yang diberi nama, dan akan menghasilkan efek yang terdefinisi. Secara sederhana, sebuah
Lebih terperinciFUNGSI II. Variabel Statis. Sifat variabel statis: Sintaks: static tipe_data nama_variabel; Contoh: static int angka;
FUNGSI II Variabel Statis Sifat variabel statis: Variabel hanya dapat diakses pada fungsi yang mendefinisikannya Variabel tidak hilang setelah eksekusi berakhir. Nilainya akan tetap dipertahankan sehingga
Lebih terperinciAlpro & Strukdat 1 C++ (Sub Program) Dwiny Meidelfi, S.Kom., M.Cs.
Alpro & Strukdat 1 C++ (Sub Program) Dwiny Meidelfi, S.Kom., M.Cs. Sub Program Dibagi/dipecah menjadi modul-modul program yang digunakan untuk menyelesaikan masalah tertentu Mudah dibaca, terlihat garis
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman 2B (Pemrograman C++)
Algoritma Pemrograman 2B (Pemrograman C++) Jurusan Sistem Komputer Dr. Lily Wulandari Materi 4 FUNGSI (FUNCTION) PADA C++ 1 Outline Konsep Dasar Fungsi Standar File Header Definisi Fungsi Deklarasi Fungsi
Lebih terperinciTIM ASISTEN PRAKTIKUM ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN 2016
MODUL 5 FUNGSI DAN PROSEDUR A. TUJUAN Setelah menyelesaikan modul ini diharapkan mahasiswa akan mampu: 1. Mahasiswa mampu memahami fungsi dan prosedur. 2. Mahasiswa mampu mendeklarasikan dan mendefinisikan
Lebih terperinciMODUL ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN. STMIK AMIKOM Yogyakarta. Rajif Agung Yunmar, S.Kom., M.Cs.
MODUL ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN Rajif Agung Yunmar, S.Kom., M.Cs. STMIK AMIKOM Yogyakarta 2014 MODUL 6 FUNGSI Fungsi adalah sebuah blok program yang merupakan sekumpulan instruksi yang bertujuan untuk
Lebih terperinciFUNGSI. tipe Tipe nilai yang dihasilkan oleh fungsi. Jika tidak dinyatakan, hasil fungsi dianggap bilangan bulat (int)
1 FUNGSI Sebuah fungsi berisi sejumlah pernyataan yang dikemas dalam sebuah nama. Nama ini selanjutnya dapat dipanggil beberapa kali di beberapa tempat dalam program. Tujuan pembuatan fungsi adalah : 1.
Lebih terperinciALGORITMA DAN STRUKTUR DATA 1
ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA 1 Mia Fitriawati, M.Kom PENDAHULUAN Seringkali dalam membuat program besar, pemrogram perlu memecah program menjadi beberapa subprogram yang lebih kecil. Tiap subprogram(modul)
Lebih terperinciDasar Pemrograman TIP FTP UB
Dasar Pemrograman TIP FTP UB Ketika program yang dibuat sudah terlalu panjang (ratusan bahkan puluhan ribu baris), sulit untuk memahami jalannya program secara keseluruhan Sehingga program tersebut lebih
Lebih terperinciMODUL ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN. STMIK AMIKOM Yogyakarta. Rajif Agung Yunmar, S.Kom., M.Cs.
MODUL ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN Rajif Agung Yunmar, S.Kom., M.Cs. STMIK AMIKOM Yogyakarta 2014 MODUL 6 FUNGSI Fungsi adalah sebuah blok program yang merupakan sekumpulan instruksi yang bertujuan untuk
Lebih terperinciIT234 ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA FUNGSI
IT234 ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA FUNGSI Ramos Somya Fungsi Fungsi/function adalah suatu kumpulan instruksi/ perintah/program yang dikelompokkan menjadi satu, letaknya terpisah dari program yang menggunakan
Lebih terperinci8.1 FUNGSI, DEKLARASI DAN DEFINISI NYA
8 FUNGSI Fungsi adalah sekumpulan perintah operasi program yang dapat menerima argumen input dan dapat memberikan hasil output yang dapat berupa nilai ataupun sebuah hasil operasi. Nama fungi yang didefinisikan
Lebih terperinciProgram pendek dan simple = mudah dihandle. Program besar, banyak dan kompleks = tidak
Modular Programming Program pendek dan simple = mudah dihandle. Program besar, banyak dan kompleks = tidak mudah dihandle. dl Kesulitan: sulit mencari dan mengingat variabel-variabel aiabel yang sudah
Lebih terperinciFUNGSI & PROSEDUR. Pertemuan ke-12 dan 13
FUNGSI & PROSEDUR Pertemuan ke-12 dan 13 Deskripsi Tujuan Instruksional Referensi Review Lingkup Definisi Fungsi & Prosedur Deklarasi Fungsi & Prosedur Cara Penulisan Fungsi & Prosedur dalam Bahasa C/C++
Lebih terperinciBAB I TUJUAN DAN LANDASAN TEORI
BAB I TUJUAN DAN LANDASAN TEORI 1. Tujuan 1. Dapat memahami konsep prosedur dan fungsi. 2. Mampu membuat prosedur dan fungsi baik dengan parameter maupun tanpa parameter. 3. Mampu membedakan kapan menggunakan
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-10 (Fungsi) Noor Ifada noor.ifada@if.trunojoyo.ac.id S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Pendefinisian Fungsi Pemanggilan Fungsi Penggunaan
Lebih terperinciPOKOK BAHASAN - 2 PEMROGRAMAN MODULAR
STRUKTUR DATA POKOK BAHASAN - 2 PEMROGRAMAN MODULAR Oleh : NAZARUDDIN AHMAD, S.T, M.T Design By mytemplate 2013 1. Pemrograman Modular Pemrograman Modular adalah pemrograman yang dilakukan dengan membuat
Lebih terperinciKONSEP DASAR. menyusunnya menjadi potongan-potongan mudah untuk ditangani dibanding. conquer.
FUNGSI (FUNCTION) PADA C++ KONSEP DASAR Program komputer yang dibuat untuk menjawab permasalahan umumnya berukuran sangat besar. Pengalaman telah menunjukkan bahwa cara terbaik untuk mengembangkan dan
Lebih terperinciMODUL PRAKTIKUM. MODUL I - VIII Modul penuntun dan bahan praktikum matakuliah algoritma dan pemograman
I - VIII Modul penuntun dan bahan praktikum matakuliah algoritma dan pemograman Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Maritim Raja Ali Haji ALGORITMA DAN PEMOGRAMAN I. ALGORITMA II. BAHASA
Lebih terperinciProsedur. Tim PHKI Modul Dasar Pemrograman Fakultas Ilmu Komputer UDINUS Semarang
Prosedur Tim PHKI Modul Dasar Pemrograman Fakultas Ilmu Komputer UDINUS Semarang Definisi Prosedur Prosedur adalah sederetan instruksi algoritmik yang diberi nama, dan akan menghasilkan efek neto yang
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman. Pertemuan Ke-11 Function
Algoritma dan Pemrograman Pertemuan Ke-11 Function Disusun Oleh : Wilis Kaswidjanti, S.Si.,M.Kom. Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta
Lebih terperinciPROCEDURE DAN FUNCTION
PROCEDURE DAN FUNCTION Pada awal perkenalan bahasa C++ telah dibahas singkat seputar algoritma. Dasarnya, algoritma adalah suatu pemetaan yang membantu kita dalam merancang program. Hal ini dikarenakan
Lebih terperinciMODULAR (FUNGSI)
MODULAR (FUNGSI) yuli_dev@yahoo.com Modular Pemrograman Modular adalah suatu teknik pemrograman di mana program yang biasanya cukup besar dibagi-bagi menjadi beberapa bagian program yang lebih kecil sehingga
Lebih terperinciKurikulum Qt. Chapter 4 Function. Fungsi
Chapter 4 Function Fungsi Fungsi (Function) adalah sekumpulan program yang diberi nama, sehingga dengan demikain jika program itu diperlukan dapat dipanggil kembali. Walaupun Pemrograman Berorientasi Objek
Lebih terperinciPROCEDURE DAN FUNCTION
PROCEDURE DAN FUNCTION Procedure dan Function adalah suatu program terpisah dalam blok sendiri yang berfungsi sebagai sub-program (modul program) yang merupakan sebuah program kecil untuk memproses sebagian
Lebih terperinciFungsi. Tim PHKI Modul Dasar Pemrograman Fakultas Ilmu Komputer UDINUS Semarang
Fungsi Tim PHKI Modul Dasar Pemrograman Fakultas Ilmu Komputer UDINUS Semarang Review: Fungsi dalam Matematika Fungsi f(x) dengan satu parameter x dalam matematika yang didefinisikan sebagai: f(x) = x
Lebih terperinciSubprogram (dalam Bahasa C++ + Flowchart)
Subprogram (dalam Bahasa C++ + Flowchart) Tim Penyusun Materi PTI-B KU1072/Pengenalan Teknologi Informasi B Tahap Tahun Pertama Bersama Institut Teknologi Bandung Tujuan Mahasiswa memahami makna dan kegunaan
Lebih terperinciDasar Komputer & Pemrograman 2A
Dasar Komputer & Pemrograman 2A Materi 4 Reza Aditya Firdaus PROCEDURE DAN FUNCTION Procedure dan Function adalah suatu program yang terpisah dalam blok sendiri Dan memiliki fungsi sebagai sub-program
Lebih terperinciALGORITMA DAN STRUKTUR DATA POINTER DAN FUNCTION
ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA POINTER DAN FUNCTION POINTER POINTER ADALAH SUATU VARIABEL PENUNJUK, BERISI NILAI YANG MENUNJUK ALAMAT SUATU LOKASI MEMORI TERTENTU. JADI POINTER TIDAK BERISI NILAI DATA, MELAINKAN
Lebih terperinciProcedure. Pertemuan 10 Algoritma Pemrograman
Procedure Pertemuan 10 Algoritma Pemrograman Pendahuluan Seringkali dalam membuat program besar, pemrogram perlu memecah program menjadi beberapa subprogram yang lebih kecil. Tiap subprogram (modul) dapat
Lebih terperinciPERTEMUAN - 3 PEMROGRAMAN MODULAR
ALGORITMA & PEMROGRAMAN 2 PERTEMUAN - 3 PEMROGRAMAN MODULAR Oleh : NAZARUDDIN AHMAD, S.T, M.T Design By mytemplate 2013 1. Pemrograman Modular Pemrograman Modular adalah pemrograman yang dilakukan dengan
Lebih terperinciAlgoritma dan Struktur Data
Algoritma dan Struktur Data Mia Fitriawati, M.Kom FUNGSI Modul program yang mengembalikan/ memberikan (return) sebuah nilai yang bertipe sederhana. tipe data sederhana : integer, real, boolean, dan string
Lebih terperinciPROSEDUR. Jadi, setiap prosedur harus : - Didefinisikan (dibuat spesifikasinya) dan dituliskan kode programnya - Dipanggil, pada saat eksekusi
PROSEDUR Definisi : Prosedur adalah sederetan instruksi algoritmik yang diberi nama, dan akan menghasilkan efek neto yang terdefinisi. Prosedur menyatakan suatu aksi dalam konsep algoritma yang dibicarakan
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman Lanjut. Pertemuan Ke-5 Rekursif
Algoritma dan Pemrograman Lanjut Pertemuan Ke-5 Rekursif Disusun Oleh : Wilis Kaswidjanti, S.Si.,M.Kom. Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta
Lebih terperinciAlgoritma & Pemrograman FUNGSI. Pengampu : Agus Priyanto, M.Kom SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM. Smart, Trustworthy, And Teamwork
Algoritma & Pemrograman FUNGSI Pengampu : Agus Priyanto, M.Kom SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM Smart, Trustworthy, And Teamwork FUNGSI Modul program yang mengembalikan/ memberikan (return) sebuah
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-10 (Fungsi) :: NoorIfada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Pendefinisian Fungsi Pemanggilan Fungsi Penggunaan Prosedur atau Fungsi? S1
Lebih terperinciKurikulum Qt. { Basic OOP } Chapter 4. Function
Kurikulum Qt { Basic OOP } Chapter 4 Function. Agenda Fungsi Konsep Dasar Fungsi Mendefinisikan Fungsi Deklarasi Fungsi (Prototype) Hasil Balik Fungsi Ruang Lingkup Variabel Variable Lokal Variable Global
Lebih terperinciSOAL C++ Created by Yuli Astuti,S.Kom Copyright 2009
SOAL C++ 1. Penulisan Preprocessor yang benar di awali dengan tanda pound atau tanda : a. # c. @ b. & d. = 2. Contoh penulisan file header yang benar yaitu : a. &include c. =include
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) Mata Kuliah : Struktur Data Kode : TIS3213 Semester : III Waktu : 1 x 3 x 50 Menit Pertemuan : 3
A. Kompetensi 1. Utama SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) Mata Kuliah : Struktur Data Kode : TIS3213 Semester : III Waktu : 1 x 3 x 50 Menit Pertemuan : 3 Mahasiswa dapat memahami tentang konsep pemrograman
Lebih terperinciFungsi 2 DASAR PEMROGRAMAN
Fungsi 2 DASAR PEMROGRAMAN Cara Melewatkan Parameter Ada 2 cara melewatkan parameter ke dan dari fungsi : Pemanggilan dengan Nilai (Call by value) Pemanggilan dengan Referensi (Call by Reference) 1. Pemanggilan
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman Tahar Agastani Teknik Informatika UIN
Fungsi / Prosedur Algoritma dan Pemrograman Tahar Agastani Teknik Informatika UIN - 2008 Fungsi (Sub Program) : Fungsi Beberapa statements digabungkan dalam suatu modul (fungsi atau sub program) untuk
Lebih terperinciModul program di dalam C++ disebut fungsi (function)
Pertemuan : 9 (Sembilan) Pokok Bahasan : FUNGSI Tujuan Khusus : Mahasiswa mampu menyusun algoritma asecara terstruktur dengan menggunakan pemanggilan fungsi Pendahuluan Program komputer yang dibuat untuk
Lebih terperinciTutorial 08 Pertemuan 12
Tutorial 08 Pertemuan 12 Tutorial Kuliah Pemrograman Terstruktur I TUJUAN & SASARAN Disusun oleh : Danang Junaedi Setelah mengerjakan tutorial ini mahasiswa diharapkan dapat : 1. Menjelaskan penggunaan
Lebih terperinciMengenal Subroutine pada Pemrograman C Dian Wirdasari
Mengenal Subroutine pada Pemrograman C Dian Wirdasari Abstrak Subroutine merupakan suatu bagian dari program yang dimaksudkan untuk mengerjakan suatu tugas tertentu dan letaknya terpisah dari program yang
Lebih terperinciFungsi : Dasar Fungsi
PRAKTIKUM 13 Fungsi : Dasar Fungsi A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Memecah program dalam fungsi fungsi yang sederhana. 2. Menjelaskan tentang pemrograman terstruktur. B. DASAR TEORI Fungsi adalah suatu bagian
Lebih terperinciBahasa C melengkapi fasilitas modular dengan menggunakan fungsi pada setiap SubProgram. Contoh pembagian program menjadi beberapa subprogram.
1 Bahasa C melengkapi fasilitas modular dengan menggunakan fungsi pada setiap SubProgram. Contoh pembagian program menjadi beberapa subprogram. Program Utama SubProgram SubProgram SubProgram SubProgram
Lebih terperinciMODUL 5 SUBPROGRAM / FUNGSI
MODUL 5 SUBPROGRAM / FUNGSI Program komputer yang dibuat untuk menyelesaikan permasalahan umumnya berukuran besar. Cara terbaik untuk menangani program besar adalah menyusunnya dari potongan-potongan program
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LABSHEET ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA
Hal 1 dari 10 A. KOMPETENSI 1. Memahami pengertian dan manfaat fungsi 2. Memahami fungsi tanpa nilai balik 3. Memahami fungsi dengan nilai balik 4. Memahami jenis parameter: masukan, keluaran, dan masukan/keluaran
Lebih terperinciPraktikum Modul Praktikum ke Judul Materi Tujuan / Sasaran Waktu (lama) Aplikasi yang digunakan
FUNGSI Praktikum Modul Praktikum ke Judul Materi Tujuan / Sasaran Waktu (lama) Aplikasi yang digunakan I. : Algoritma dan Pemrograman I : 10 : Fungsi / Function : Mahasiswa dapat membuat pseudecode mempraktekkan
Lebih terperinciFungsi 2. Ekohariadi FT Unesa
Fungsi 2 Ekohariadi FT Unesa Skop Variabel dan Fungsi Tubuh setiap fungsi adalah sebuah blok. Variabel yang kamu deklrasikan di dalam fungsi adalah lokal untuk fungsi tersebut dan tidak berlaku di luar
Lebih terperinciPERTEMUAN V PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR DENGAN VISUAL C Setiap bahasa C mempunyai satu fungsi dengan nama main (program utama).
PERTEMUAN V PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR DENGAN VISUAL C++ 6.0 STRUKTUR BAHASA C Setiap bahasa C mempunyai satu fungsi dengan nama main (program utama). Setiap program akan dieksekusi dimulai dari statement
Lebih terperinci2 ATURAN PENULISAN TEKS ALGORITMA
2 ATURAN PENULISAN TEKS ALGORITMA Teks algoritma berisi deskripsi langkah-langkah penyelesaian masalah. Deskripsi tersebut dapat ditulis dalam notasi apapun, asalkan mudah dimengerti dan dipahami. Tidak
Lebih terperinciAlgoritma & Pemrograman Lanjut FUNGSI. Pengampu : Agus Priyanto, M.Kom SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM. Smart, Trustworthy, And Teamwork
Algoritma & Pemrograman Lanjut FUNGSI Pengampu : Agus Priyanto, M.Kom SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM Smart, Trustworthy, And Teamwork FUNGSI Modul program yang mengembalikan/ memberikan (return)
Lebih terperinciA. TUJUAN 1. Memecah program dalam fungsi fungsi yang sederhana. 2. Menjelaskan tentang pemrograman terstruktur.
Praktikum 7 (3/5) FUNGSI A. TUJUAN 1. Memecah program dalam fungsi fungsi yang sederhana. 2. Menjelaskan tentang pemrograman terstruktur. B. DASAR TEORI Pemanggilan dengan nilai merupakan cara yang dipakai
Lebih terperinciSub Program : Prosedur. Tim Pengajar KU1071 PTI A Semester I 2009/2010
Sub Program : Prosedur Tim Pengajar KU1071 PTI A Semester I 2009/2010 Tujuan Perkuliahan Mahasiswa memahami makna dan kegunaan prosedur sebagai salah satu sub program Mahasiswa dapat menggunakan notasi
Lebih terperinciBAB 6 FUNGSI TUJUAN PRAKTIKUM
Bab 6 Fungsi 97 BAB 6 FUNGSI TUJUAN PRAKTIKUM 1. Praktikan mengerti dan dapat menggunakan fungsi dalam program sederhana. 2. Praktikan dapat membedakan antara variabel lokal, variabel global, register
Lebih terperinciBAB 6. FUNGSI. Tujuan penggunaan fungsi : 1. Program menjadi terstruktur 2. Dapat mengurangi pengulangan kode program.
BAB 6. FUNGSI Suatu fungsi adalah suatu bagian dari program yang dimaksudkan untuk mengerjakan suatu tugas tertentu dan letaknya dipisahkan dari bagian program yang menggunakannya. Tujuan penggunaan fungsi
Lebih terperinciSTRUKTUR DASAR ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
STRUKTUR DASAR ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Khusnawi, S.Kom, M.Eng 2010 ( Structure(pErulanGan RePetiTion Pendahuluan Saat membuat suatu program setiap instruksi bisa dimulai dari
Lebih terperinciAturan Penulisan Algoritma Setiap Algoritma akan selalu terdiri dari tiga bagian yaitu : Judul (Header) Kamus Algoritma
Pengantar dan Pemrograman alex@ilmukomputer.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit),
Lebih terperinciPROSEDUR (Lanjutan) Parameter. Mahasiswa dapat memahami penggunaan prosedur dengan parameter. Mahasiswa dapat membuat prosedur dengan parameter.
PROSEDUR (Lanjutan) Parameter MINGGU KE: 3 TUJUAN: Mahasiswa dapat memahami penggunaan prosedur dengan parameter. Mahasiswa dapat membuat prosedur dengan parameter. TEORI PENGANTAR: Penggunaan parameter
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) Noor Ifada noor.ifada@if.trunojoyo.ac.id S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Judul Algoritma Deklarasi Deskripsi Translasi
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-9 (Fungsi) :: Noor Ifada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendefinisian Fungsi Pemanggilan Fungsi Penggunaan Prosedur atau Fungsi S1 Teknik Informatika-Unijoyo
Lebih terperinciA. TUJUAN 1. Menjelaskan tentang prinsip dasar fungsi. 2. Menjelaskan tentang.parameter formal dan parameter aktual
Praktikum 7 FUNGSI 1 A. TUJUAN 1. Menjelaskan tentang prinsip dasar fungsi. 2. Menjelaskan tentang.parameter formal dan parameter aktual B. DASAR TEORI Fungsi adalah suatu bagian dari program yang dirancang
Lebih terperinciPROSEDUR/SUB RUTIN. Algoritma & Pemrograman. Pengampu : Agus Priyanto, M.Kom SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM
Algoritma & Pemrograman PROSEDUR/SUB RUTIN Pengampu : Agus Priyanto, M.Kom SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM Smart, Trustworthy, And Teamwork Pemrograman Modular Teknik pemrograman modular : Program
Lebih terperinciMODUL 7 FUNGSI A. Tujuan. B. Petunjuk. C. Dasar Teori
MODUL 7 FUNGSI A. Tujuan Mahasiswa mampu memahami fungsi Mahasiswa mampu mendeklarasikan dan mendefinisikan fungsi Mahasiswa mampu menyelesaikan masalah menggunakan fungsi Mahasiswa mampu memahami metode
Lebih terperinciSedangkan bentuk umum pendefinisian fungsi adalah : Tipe_fungsi nama_fungsi(parameter_fungsi) { statement statement... }
FUNGSI Deklarasi Fungsi Sebelum digunakan (dipanggil), suatu fungsi harus dideklarasikan dan didefinisikan terlebih dahulu. Bentuk umum pendeklarasian fungsi adalah : ===============================================
Lebih terperinciE STRUKTUR DATA & E PRAKTIK STRUKTUR DATA. Pointer & Function. Alfa Faridh Suni, S.T., M.T. PTIK
E3024015 - STRUKTUR DATA & E3024016 PRAKTIK STRUKTUR DATA Pointer & Function Alfa Faridh Suni, S.T., M.T. PTIK - 2014 Pointer Pointer adalah suatu variabel penunjuk, berisi nilai yang menunjuk alamat suatu
Lebih terperinciKeg. Pembelajaran 2 : Mengenal Bahasa C++
Keg. Pembelajaran 2 : Mengenal Bahasa C++ 1. Tujuan Kegiatan Pembelajaran Setelah mempelajari materi kegiatan pembelajaran ini mahasiswa akan dapat : 1) Mengenal secara baik sintak-sintak dalam bahasa
Lebih terperinciScope Variable. Sebuah variabel di dalam sebuah fungsi memiliki jangkauan tertentu. Skop variabel terdiri dari:
Scope Variable Sebuah variabel di dalam sebuah fungsi memiliki jangkauan tertentu. Skop variabel terdiri dari: Variabel lokal Variabel global Variabel statis Variabel lokal Variabel yang hanya dikenal
Lebih terperinciSesi/Perkuliahan ke: VII
Sesi/Perkuliahan ke: VII Tujuan Instruksional Khusus : 1. Mahasiswa dapat menjelaskan pembentukan fungsi tanpa parameter. 2. Mahasiswa dapat menjelaskan mengenai pengiriman parameter dalam fungsi. 3. Mahasiswa
Lebih terperinciYudha Dwi P. N. S.Kom. Pertemuan 3 Aturan Penulisan Teks Algoritma
Yudha Dwi P. N. S.Kom Pertemuan 3 Aturan Penulisan Teks Algoritma Aturan Penulisan Teks Algoritma Teks algoritma berisi deskripsi langkah-langkah penyelesaian masalah. Deskripsi tersebut dapat ditulis
Lebih terperinciContoh function 1 : Output : // function example The result is 8 #include <iostream.h>
5. Function Obyektif Praktikum : Mengerti konsep dasar penggunaan Function Memahami Definisi Fungsi, Fungsi tanpa nilai balik dan Ruang lingkup variabel yang digunakan. Function adalah satu blok instruksi
Lebih terperinciBAB 2 PERINTAH DASAR BAHASA C. %d = type data varibel
BAB 2 PERINTAH DASAR BAHASA C A. PERINTAH TAMPILAN/CETAK DILAYAR SYNTAX : printf(.text ); Atau printf(.text %d.,variable); SYNTAX : puts(.text.. ); printf( \n ); %d = type data varibel \n= menekan enter.
Lebih terperinciFunction. Function adalah satu blok instruksi yang dieksekusi ketika dipanggil dari bagian lain dalam suatu program. Format dari function :
Function Function adalah satu blok instruksi yang dieksekusi ketika dipanggil dari bagian lain dalam suatu program. Format dari function : type name ( argument1, argument2,...) statement Dimana : type,
Lebih terperinciFungsi. Fungsi. Dasar Komputer & Pemrograman 1. dipecah Sub Program. Program. Dasar Komputer & Pemrograman TC22052 Kartika Firdausy - UAD
Fungsi Dasar Komputer & Pemrograman TC22052 Kartika Firdausy - UAD Program dipecah Sub Program modul / routine / prosedur / fungsi Dasar Komputer & Pemrograman 1 Keuntungan modularisasi program 1. Menghindari
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
No. EKA/EKA255 Revisi:01 30 Agu 2014 Hal 1 / 5 A. TUJUAN Setelah melakukan praktik mahasiswa diharapkan: 1. Memahami perbedaan pengiriman parameter secara nilai dan secara alamat. 2. Memecah program dalam
Lebih terperinciSpesifikasi: Ukuran: 14x21 cm Tebal: 225 hlm Harga: Rp Terbit pertama: Februari 2005 Sinopsis singkat:
Spesifikasi: Ukuran: 14x21 cm Tebal: 225 hlm Harga: Rp 32.800 Terbit pertama: Februari 2005 Sinopsis singkat: Struktur data merupakan salah satu ilmu fundamental untuk mempelajari pemrograman. Mahasiswa
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LAB SHEET BAHASA PEMROGRAMAN Fungsi : Passing Parameter by Value & Semester 3
No. LST/EKA/EKA255/09 Revisi : 00 Tgl : 8 Sept 2014 Hal 1 dari 5 A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Memahami perbedaan pengiriman parameter secara nilai dan secara alamat. 2. Memecah program dalam fungsi fungsi
Lebih terperinciKisi-Kisi Ujian Tengah Semester Algoritma dan Pemrograman Lanjut
Kisi-Kisi Ujian Tengah Semester Algoritma dan Pemrograman Lanjut 1. Pengenalan Bahasa C++ a. Elemen Bahasa C+ Bahasa C++ ditulis dari beberapa elemen, antara lain: Pernyataan Satu atau beberapa ekspresi
Lebih terperinciMemudahkan dalam pengembangan program Menghemat ukuran program
FUNGSI Pengantar Fungsi Fungsi merupakan sekumpulan pernyataan yang dikemas dalam sebuah nama Fungsi dapat dipanggil beberapa kali dari tempat yang berbeda dalam program Tujuan pembuatan fungsi : Memudahkan
Lebih terperinciKonsep Array dalam PBO
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK Konsep Array dalam PBO Budhi Irawan, S.Si, M.T PENDAHULUAN Array (Larik) merupakan hal fundamental yang sering dijumpai dalam banyak kasus didunia pemrograman, maka dari
Lebih terperinciAlgoritme dan Pemrograman
Algoritme dan Pemrograman Kuliah #6-7 Fungsi Fungsi Contoh fungsi y = f(x) = x 2 + 5 Nilai yang mungkin untuk variabel x disebut daerah fungsi (domain) (df), dan untuk variabel y atau f(x) disebut wilayah
Lebih terperinciProsedur dan Fungsi. Kenapa Prosedur atau Fungsi?
Prosedur dan Fungsi Agus Sumaryanto, S.Kom mas.anto72@gmail.com 1 Kenapa Prosedur atau Fungsi? Untuk mencapai suatu tujuan besar, maka tujuan tersebut harus dibagi-bagi menjadi tujuan kecil sampai tujuan
Lebih terperinciInstalasi Code::Blocks, Tipe Data, Variabel, Konstanta, Operator, Input-Output dan Flowchart
Instalasi Code::Blocks, Tipe Data, Variabel, Konstanta, Operator, Input-Output dan Flowchart Pertemuan ke-1 Praktikum Algoritma dan Pemrograman Laboratorium Pemrograman dan Informatika Teori Pengumuman
Lebih terperinciPertemuan Function. Obyektif Praktikum : 1. Mengerti konsep dasar penggunaan Function
Pertemuan 5 5. Function Obyektif Praktikum : 1. Mengerti konsep dasar penggunaan Function 2. Memahami Definisi Fungsi, Fungsi tanpa nilai balik dan Ruang lingkup variabel yang digunakan. P.5.1 Function
Lebih terperinciSL 1201 Materi tentang Fungsi
SL 1201 Materi tentang Fungsi Program merupakan kumpulan dari fungsi-fungsi baik yang didefinisikan langsung maupun yang disimpan dalam file header. Dalam program C++ selalu terdapat fungsi utama yang
Lebih terperinci