KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN MALANG NOMOR: 420/2043/ /2015

Transkripsi

1 P E M E R I N T A H K A B U P A T E N M A L A N G DINAS PENDIDIKAN Jalan Penarukan No. 1 Telpon (0341) , Fax (0341) dispendik@malangkab.go.id Website KEPANJEN KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN MALANG NOMOR: 420/2043/ /2015 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) PADA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP), SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) DAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) NEGERI SECARA ONLINE (PPDB ONLINE) DI KABUPATEN MALANG TAHUN PELAJARAN 2015/2016 KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN MALANG, Menimbang : a. bahwa dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dalam bidang pendidikan utamanya dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), maka dipandang perlu PPDB dilaksanakan secara Online (PPDB Online). b. bahwa dalam rangka melaksanakan PPDB Online sebagaimana dimaksud konsideran menimbang huruf a, perlu mengatur pelaksanaan PPDB Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri di wilayah Kabupaten Malang untuk Tahun Pelajaran 2015/2016. c. bahwa sehubungan dengan konsideran menimbang huruf b, perlu menetapkan Pedoman Pelaksanaan PPDB Online di Kabupaten Malang Tahun Pelajaran 2015/2016 yang ditetapkan dengan Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten dan Kota Dalam Lingkungan Provinsi Jawa Timur (Lembaran Negara Tahun 1950 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Nomor 9). 2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Nomor 78 Tahun 2003, TLN Nomor 4301). 1

2 3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undangundang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-undang Nomor 32 Tahun 2008, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844). 4. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Standar Nasional Pendidikan. 5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 65 Tahun 2013 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah. 6. Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Nomor: 188.4/2094/103.02/2015 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru Pada Satuan Pendidikan Di Provinsi Jawa Timur Tahun Pelajaran 2015/2016. M E M U T U S K A N Menetapkan : Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Online Di Kabupaten Malang Tahun Pelajaran 2015/2016. BAB 1 Ketentuan Umum Pasal 1 1. Penerimaan Peserta Didik Baru yang selanjutnya disebut PPDB adalah penerimaan peserta didik pada satuan pendidikan dari satuan pendidikan yang jenjangnya setingkat lebih rendah. 2. Calon Peserta Didik Baru yang selanjutnya disebut CPDB adalah peserta didik yang akan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. 3. CPDB Luar Daerah adalah calon peserta didik baru yang berasal dari Satuan Pendidikan Indonesia di luar negeri, Satuan Pendidikan asing dan Satuan Pendidikan di luar Kabupaten Malang. 4. Satuan Pendidikan tujuan adalah Satuan Pendidikan yang menjadi Satuan Pendidikan pilihan CPDB. 5. PPDB Online adalah sistem penerimaan peserta didik baru pada SMP Negeri, SMA Negeri dan SMK Negeri dengan proses entri memakai sistem database, seleksi otomatis oleh komputer dan hasil seleksi otomatis ditampilkan secara online setiap waktu. 6. Situs PPDB Online adalah website resmi PPDB Online Kabupaten Malang yang belamatkan di 7. Satuan Pendidikan adalah satuan pendidikan dasar dan menengah yang meliputi Sekolah Dasar/ Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI), Sekolah Menengah Pertama/ Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs), Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa (SMPLB), Sekolah Menengah Atas/ Madrasah Aliyah (SMA/MA), Sekolah 2

3 Menengah Atas Luar Biasa (SMALB) dan Sekolah Menengah Kejuruan/ Madrasah Aliyah Kejuruan (SMK/MAK), serta lembaga pendidikan yang menyelenggarakan Program Paket A/Ula, Program Paket B/ Wustha, Program Paket C dan Program Paket C Kejuruan. 8. Jenjang Pendidikan adalah tahapan pendidikan yang ditetapkan berdasarkan tingkat perkembangan peserta didik, tujuan yang akan dicapai dan kemampuan yang dikembangkan. 9. Pendidikan Kesetaraan adalah pendidikan nonformal yang menyelenggarakan pendidikan setara SD/MI, SMP/ MTs, SMA/ MA dan SMK/ MAK mencakup Program Paket A/Ula, Program Paket B/Wustha, Program Paket C dan Program Paket C Kejuruan. 10. Pendidikan Nonformal adalah jalur pendidikan diluar pendidikan formal yang dapat dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang. 11. Program Ula adalah pendidikan dasar enam tahun pada Pondok Pesantren Salafiyah setingkat Program Paket A dengan kekhasan pendalaman pendidikan agama islam. 12. Program Wustha adalah pendidikan dasar tiga tahun pada Pondok Pesantren Salafiyah setingkat Program Paket B dengan kekhasan pendalaman pendidikan agama islam. 13. Perpindahan Peserta Didik adalah penerimaan peserta didik pada satuan pendidikan dari satuan pendidikan lain yang kelas, jenjang, kompetensi dan akreditasinya sama. 14. Ujian Nasional SMP/MTs, SMPLB, SMA/MA, SMALB, SMK/MAK yang selanjutnya disebut UN adalah kegiatan pengukuran dan penilaian pencapaian standar kompetensi lulusan SMP/MTs, SMPLB, SMA/MA, SMALB, SMK/MAK secara nasional meliputi mata pelajaran tertentu. 15. Ujian Sekolah/ Madrasah/ Pendidikan Kesetaraan yang selanjutnya disebut Ujian S/M/PK adalah kegiatan pengukuran dan penilaian kompetensi peserta didik yang dilakukan oleh sekolah/ madrasah/ program pendidikan kesetaraan. 16. Nilai ujian Sekolah/ Madrasah/ Pendidikan Kesetaraan adalah angka yang diperoleh dari ujian sekolah/ madrasah yang dicantumkan dalam Sertifikat Hasil Ujian Sekolah/ Madrasah/ Pendidikan Kesetaraan (SHUS/M/PK). 17. Nilai Ujian Nasional adalah angka yang diperoleh dari hasil ujian nasional yang dicantumkan dalam Setifikat Hasil Ujian Nasional Sekolah/ Madrasah/ Pendidikan Kesetaraan (SHUN/M/PK). 18. Sertifikat Hasil Ujian Nasional yang selanjutnya disingkat SHUN adalah surat keterangan yang berisi nilai yang diperoleh dari hasil Ujian Nasional. 19. Daftar Nilai Ujian Nasional Paket A yang selanjutnya disebut DNUN Paket A adalah Daftar Nilai Ujian Nasional Paket A yang diberikan kepada warga belajar setelah mengikuti ujian seluruh mata pelajaran yang diujikan sebagai sertifikasi kelulusan setara SD. 20. Daftar Nilai Ujian Nasional Paket B yang selanjutnya disebut DNUN Paket B adalah Daftar Nilai Ujian Nasional Paket B yang diberikan kepada warga belajar setelah mengikuti ujian seluruh mata pelajaran yang diujikan sebagai sertifikasi kelulusan setara SMP. 3

4 21. Dinas adalah Dinas Pendidikan Kabupaten Malang. 22. Kepala Dinas adalah Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang. 23. Sekolah memperhatikan CPDB dari keluarga miskin dengan melampirkan berkas surat keterangan tidak mampu dari Kepala Desa/Kelurahan BAB II Pasal 2 Penyelenggaraan (1) PPDB secara Online bertujuan memberi kesempatan yang seluas-luasnya bagi warga negara usia sekolah agar memperoleh layanan pendidikan yang sebaikbaiknya. (2) Peserta Didik Baru tidak diterima pada suatu Satuan Pendidikan apabila daya tampung Satuan Pendidikan tidak memungkinkan. (3) PPDB Online dimaksudkan untuk seleksi masuk ke jenjang SMP Negeri, SMA Negeri dan SMK Negeri dengan menggunakan sistem PPDB Online dengan Real Time Process. (4) Kepala Satuan Pendidikan mengumumkan secara Online dan di papan pengumuman nama CPDB hasil seleksi sementara setiap hari pada pukul WIB selama masa pendaftaran menurut peringkat sesuai daya tampung. (5) CPDB wajib mengikuti prosedur pelaksanaan PPDB Online untuk dapat memilih Satuan Pendidikan pada jenjang berikutnya. BAB III Pasal 3 Persyaratan CPDB (1) Persyaratan masuk ke SMP Negeri secara PPDB Online: a. Telah lulus SD/ MI/ Paket A/ Ula. b. Memiliki ijasah asli atau Surat Tanda Lulus ujian kesetaraan paket A/ Ula. c. Menyerahkan fotocopy SHUS/ SHUN dilegalisir dan asli/ Surat Keterangan Lulus dari Satuan Pendidikan. d. Menyerahkan fotocopy KK dan menunjukkan KK asli. e. Berusia setinggi-tingginya 18 tahun pada awal tahun pelajaran baru per tanggal 27 Juli f. Jumlah peserta didik baru maksimal 36 (tiga puluh enam ) siswa per kelas termasuk peserta didik yang mengulang. (2) Persyaratan masuk ke SMA/SMK Negeri secara PPDB Online: a. Telah lulus SMP/ MTs/ Paket B/ Wustha. b. Memiliki ijazah asli atau Surat Tanda Lulus ujian kesetaraan paket B/ Wustha. c. Berusia setinggi-tingginya 21 Tahun pada awal tahun pelajaran baru per tanggal 27 Juli

5 d. Memenuhi syarat sesuai dengan ketentuan spesifik bidang/ program keahlian di sekolah yang dituju (untuk SMK). e. Menyerahkan fotocopy SHUN dilegalisir dan asli/ Surat Keterangan Lulus dari Satuan Pendidikan. f. Menyerahkan fotocopy KK dan menunjukan KK asli. g. Jumlah peserta didik baru maksimal 36 (tiga puluh enam) siswa per kelas termasuk peserta didik yang mengulang. BAB IV Mekanisme Pendaftaran Pasal 4 CPDB Asal Lulusan Dalam Daerah (1) Pengajuan Pendaftaran untuk CPDB dapat dilakukan secara online mandiri maupun datang langsung ke Satuan Pendidikan yang menggunakan sistem PPDB Online dengan penjelasan sebagai berikut: a. Pengajuan Pendaftaran Online mandiri oleh CPDB dilakukan dengan prosedur sebagai berikut: i. CPDB membuka situs PPDB Online pada Dinas dengan alamat pada situs ii. CPDB mengisi formulir pengajuan pendaftaran Online sesuai formulir sebagaimana tercantum dalam situs sebagaimana huruf i diatas. iii. CPDB mencetak tanda bukti pengajuan pendaftaran online yang memuat Kode Verifikasi untuk diverifikasi ke Satuan Pendidikan yang menggunakan sistem PPDB Online. b. Pengajuan Pendaftaran yang langsung ke Satuan Pendidikan yang menggunakan sistem PPDB Online dilakukan dengan prosedur sebagai berikut: i. CPDB datang ke salah satu Satuan Pendidikan yang menggunakan sistem PPDB Online sesuai dengan jenjang tujuan, kemudian dibantu oleh panitia Satuan Pendidikan dalam melakukan pengajuan pendaftaran Online dan sekaligus melakukan pemilihan Satuan Pendidikan. ii. Panitia Satuan Pendidikan mencetak tanda bukti pengajuan pendaftaran online yang memuat Kode Verifikasi untuk verifikasi pendaftaran. iii. CPDB menandatangani tanda bukti pengajuan pendaftaran online dan kemudian menyimpannya untuk proses Verifikasi Pendaftaran. (2) Verifikasi Pendaftaran dilakukan setelah mekanisme pengajuan pendaftaran dilakukan oleh CPDB dengan prosedur verifikasi pendaftaran sebagai berikut: a. CPDB membawa tanda bukti pengajuan pendaftaran online yang memuat Kode Verifikasi ke Satuan Pendidikan yang menggunakan sistem PPDB Online. b. CPDB membawa tanda bukti pengajuan pendaftaran online dengan menyerahkan dokumen SHUS/ SHUN asli/ DNUN asli dan fotocopy yang dilegalisir rangkap dua. 5

6 c. CPDB menyerahkan berkas dan tanda bukti pengajuan pendaftaran online yang telah ditanda tangani ke panitia Satuan Pendidikan. d. Panitia Satuan Pendidikan melakukan verifikasi pendaftaran dan validasi berkas yang diajukan sebagai persyaratan PPDB oleh CPDB. e. Panitia Satuan Pendidikan mencetak tanda bukti verifikasi pendaftaran yang ditandatangani panitia dan CPDB serta dibubuhi stempel Satuan Pendidikan. f. Tanda bukti verfikasi pendaftaran diberikan kepada CPDB dan arsip disimpan oleh panitia Satuan Pendidikan. g. CPDB menerima tanda bukti Verifikasi Pendaftaran yang memuat Kode Pendaftaran. (3) Bagi Satuan Pendidikan tingkat SMP, SMA dan SMK yang menyelenggarakan PPDB Online melalui seleksi Tes Potensi Akademik (TPA), dapat dilaksanakan setelah proses registrasi pendaftaran telah dilakukan oleh CPDB sesuai dengan jadwal pelaksanaan TPA di seluruh Satuan Pendidikan SMP, SMA dan SMK yang menyelenggarakan PPDB Online. (4) Bagi Satuan Pendidikan yang melaksanakan seleksi TPA dilaksanakan secara bersama-sama di seluruh Satuan Pendidikan tingkat SMP, SMA dan SMK yang menyelenggarakan PPDB Online dan CPDB menggunakan Nomor Pendaftaran yang tertera pada tanda bukti Verifikasi Pendaftaran. (5) Setelah pelaksanaan TPA, maka dapat dilihat hasil seleksi sementara dari pelaksanaan PPDB Online. (6) Untuk SMK yang tidak melaksanakan TPA dalam pelaksanaan PPDB Online dapat melaksanakan test bakat, minat dan kesehatan sesuai tuntutan bidang keahlian. (7) Untuk SMK bidang keahlian tertentu yang melaksanakan seleksi TPA, pelaksanaan TPA hanya pada bidang keahlian yang diperlukan standarisasi sesuai tuntutan bidang keahliannya. (8) Jadwal pelaksanaan tes bakat, minat dan kesehatan untuk CPDB untuk SMK dilaksanakan pada saat Verifikasi Pendaftaran. (9) CPDB yang mencabut berkas dianggap mengundurkan diri dari PPDB Online yang diselenggarakan oleh Dinas. Pasal 5 CPDB Asal Lulusan Luar Daerah (1) Pendaftaran untuk CPDB dapat dilakukan secara online mandiri maupun datang langsung ke Satuan Pendidikan menyelenggarakan PPDB Online, dengan penjelasan sebagai berikut: a. Pengajuan Pendaftaran Online mandiri oleh CPDB dilakukan dengan prosedur sebagai berikut : i. CPDB membuka situs PPDB Online Dinas di alamat ii. CPDB mengisi formulir pengajuan pendaftaran Online sesuai dengan formulir sebagaimana tercantum dalam situs butir i diatas. 6

7 iii. CPDB mencetak tanda bukti pengajuan pendaftaran Online yang memuat Kode Verifikasi untuk diverifikasi oleh Satuan Pendidikan yang dituju sesuai pilihan. b. Pengajuan Pendaftaran yang langsung ke Satuan Pendidikan yang dituju, dilakukan sesuai prosedur sebagai berikut: i. CPDB datang ke Satuan Pendidikan yang dituju, dibantu oleh panitia dalam melakukan pendaftaran Online dan sekaligus melakukan pemilihan Satuan Pendidikan. ii. Panitia di Satuan Pendidikan mencetak tanda bukti pengajuan pendaftaran Online yang memuat Kode Verifikasi untuk verifikasi pendaftaran. iii. CPDB menandatangani tanda bukti pengajuan pendaftaran Online dan menyimpannya untuk proses Verifikasi Pendaftaran. (2) Verifikasi Pendaftaran dilakukan setelah mekanisme pengajuan pendaftaran dilakukan oleh CPDB, dengan prosedur verifikasi pendaftaran sebagai berikut: a. CPDB membawa tanda bukti pengajuan pendaftaran Online yang memuat Kode Verifikasi. b. CPDB dari lulusan sekolah asal luar Daerah melakukan proses Verifikasi Pendaftaran di Dinas. c. CPDB dari lulusan Satuan Pendidikan asal luar Daerah melakukan proses Verifikasi Pendaftaran di Satuan Pendidikan yang dituju. d. CPDB menyerahkan berkas dan tanda bukti pengajuan pendaftaran Online yang ditanda tangani ke panitia Dinas. e. CPDB menyerahkan berkas dan tanda bukti pengajuan pendaftaran Online yang telah ditanda tangani ke panitia di Satuan Pendidikan. f. Panitia di Satuan Pendidikan melakukan verifikasi pendaftaran dan validasi berkas yang diajukan sebagai persyaratan oleh CPDB. g. Panitia Satuan Pendidikan mencetak tanda bukti verifikasi pendaftaran yang telah ditandatangani panitia dan CPDB serta dibubuhi stempel Satuan Pendidikan. h. Tanda bukti verfikasi pendaftaran diberikan kepada CPDB dan arsip disimpan oleh panitia Satuan Pendidikan. i. CPDB menerima tanda bukti Verifikasi Pendaftaran yang memuat Kode Pendaftaran. (3) Bagi Satuan Pendidikan tingkat SMP, SMA dan SMK yang menyelenggarakan PPDB Online melalui seleksi TPA, dapat dilaksanakan setelah proses verifikasi pendaftaran telah dilakukan oleh CPDB sesuai dengan jadwal pelaksanaan TPA di seluruh Satuan Pendidikan SMP, SMA dan SMK yang melaksanakan PPDB Online. (4) Bagi Satuan Pendidikan yang melaksanakan seleksi TPA dilaksanakan secara bersama-sama di seluruh Satuan Pendidikan tingkat SMP, SMA dan SMK yang menyelenggarakan PPDB Online dan CPDB menggunakan Nomor Pendaftaran yang tertera pada tanda bukti Verifikasi Pendaftaran. (5) Setelah pelaksanaan TPA, maka dapat dilihat hasil seleksi sementara dari pelaksanaan PPDB Online. 7

8 (6) Untuk SMK yang tidak melaksanakan TPA dalam pelaksanaan PPDB Online, dapat melaksanakan tes bakat, minat dan kesehatan sesuai tuntutan bidang keahlian. (7) Untuk SMK bidang keahlian tertentu yang melaksanakan seleksi TPA, pelaksanaan TPA hanya pada bidang keahlian yang diperlukan standarisasi sesuai tuntutan bidang keahlian dan TPA diselenggarakan secara Offline. (8) Jadwal pelaksanaan tes bakat, minat dan kesehatan untuk CPDB SMK dilaksanakan pada saat Verifikasi Pendaftaran. (9) CPDB yang mencabut berkas dianggap mengundurkan diri dari PPDB Online yang diselenggarakan Dinas. (10) CPDB datang ke Satuan Pendidikan pilihan dan mengisi formulir pendaftaran yang disediakan oleh panitia dengan membawa berkas: a. Ijazah asli Satuan Pendidikan Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI), Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs) dan Pendidikan Kesetaraan. b. Sertifikat Hasil Ujian sekolahl/sertifikat hasil Ujian Nasional. BAB V Pasal 6 Pemilihan Satuan Pendidikan Tujuan (1) CPDB dapat melakukan proses pendaftaran PPDB Online dengan ketentuan pilihan sebagai berikut: a. Jenjang SMP i. CPDB dapat melakukan pilihan minimal 1 (satu) Satuan Pendidikan dan maksimal 3 (tiga) Satuan Pendidikan dalam 1 (satu) kali proses pendaftaran. ii. CPDB yang tidak diterima pada hasil seleksi sementara pada semua pilihan sekolahnya setelah proses verifikasi pendaftaran dan masih ada waktu dalam proses pendaftaran dapat melakukan pendaftaran kembali 1 (satu) kali lagi dengan ketentuan pilihan yang berbeda dengan pendaftaran yang pertama. iii. Setelah melaksanakan registrasi pendaftaran seluruh CPDB wajib ikut serta dalam pelaksanaan seleksi TPA sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan bagi Satuan Pendidikan yang dituju yang menyelenggarakan seleksi TPA. b. Jenjang SMA i. CPDB dapat melakukan pilihan minimal 1 (satu) Satuan Pendidikan dan maksimal 3 (tiga) Satuan Pendidikan dalam 1 (satu) kali proses pendaftaran. ii. CPDB yang tidak diterima pada hasil seleksi sementara pada semua pilihan sekolahnya setelah proses verifikasi pendaftaran dan masih ada waktu dalam proses pendaftaran dapat melakukan pendaftaran kembali 8

9 iii. 1 (satu) kali lagi dengan ketentuan pilihan yang berbeda dengan pendaftaran yang pertama. Setelah melaksanakan registrasi pendaftaran seluruh CPDB wajib ikut serta dalam pelaksanaan seleksi TPA sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan bagi Satuan Pendidikan yang dituju yang menyelenggarakan seleksi TPA. c. Jenjang SMK i. CPDB dapat melakukan pilihan maksimal 2 (dua) Satuan Pendidikan dengan maksimal 3 (tiga) kompetensi keahlian dari masing-masing Satuan Pendidikan yang dipilih. ii. CPDB yang tidak diterima pada hasil seleksi sementara pada semua pilihan sekolahnya setelah proses verifikasi pendaftaran dan masih ada waktu dalam proses pendaftaran dapat melakukan pendaftaran kembali 1 (satu) kali lagi dengan ketentuan pilihan yang berbeda dengan pendaftaran yang pertama. (2) CPDB dengan tujuan jenjang SMA tidak dapat memilih jenjang tujuan SMK begitu juga sebaliknya. BAB VI Pasal 7 Penyelenggara PPDB Online (1) Satuan Pendidikan yang menyelenggarakan PPDB Online adalah seluruh Satuan Pendidikan SMP, SMA dan SMK Negeri yang ditetapkan untuk mengikuti PPDB Online. (2) Daftar Satuan Pendidikan peserta PPDB Online sebagaimana pada Lampiran Pedoman Pelaksanaan ini. BAB VII Seleksi Dan Penerimaan Pasal 8 Dasar Seleksi PPDB Online SMP (1) Seleksi penerimaan CPDB Satuan Pendidikan SMP diselenggarakan sebagai berikut: a. Bagi Satuan Pendidikan SMP yang tidak menyelenggarakan seleksi TPA: i. PPDB berdasarkan integrasi Jumlah Nilai Ujian Sekolah/ Nilai Ujian Nasional (NUS/ NUN) diintegrasikan dengan prestasi dan domisili asal Satuan Pendidikan/ Domisili orang tua CPDB. ii. Prestasi yang dinilai hanya tingkat Internasional, Nasional, Provinsi dan Kabupaten/ kota, dimana untuk tingkat internasional/ nasional diberikan nilai 30 pada tingkat provinsi diberikan nilai 20 dan pada tingkat Kabupaten/ Kota diberikan nilai 10. Maksimal 3 (tiga) piagam kejuaraan. 9

10 iii. Domisili di dalam Daerah diberikan nilai 0,5 dan domisili dari luar Daerah tidak diberikan nilai. iv. NA berdasarkan Jumlah Nilai Ujian Satuan Pendidikan Standar Nasional ditambah Nilai Prestasi ditambah Nilai Domisili asal Satuan Pendidikan/domisili orang tua asal CPDB. v. Satuan Pendidikan SMP yang menyelenggarakan seleksi TPA harus melaporkan dan mendapatkan ijin dari Dinas. b. Bagi Satuan Pendidikan SMP yang menyelenggarakan seleksi TPA: i. Seleksi PPDB masuk Satuan Pendidikan SMP berdasarkan formulasi Nilai Ujian Sekolah (NUS) dan NTPA sebagai NA. ii. TPA dilaksanakan untuk mata pelajaran yang diujikan pada pelaksanaan Ujian Sekolah meliputi mata pelajaran Matematika, IPA dan Bahasa Indonesia. iii. Kuota CPDB masuk Satuan Pendidikan SMP dari luar Daerah mendapat kuota maksimal 10 % (Sepuluh persen) dari total daya tampung dengan pembulatan kebawah. c. NA = 40%NUS + 60%NTPA i. NA = 0.4 x NUS x NTPA ii. NUS = NUS Matematika + NUS IPA + NUS Bahasa Indonesia iv. NTPA = NTPA Matematika + NTPA IPA + NTPA Bahasa Indonesia (2) Apabila terdapat kesamaan NA, maka penentuan peringkat didasarkan pada: a. Prioritas Urutan pilihan Satuan Pendidikan. b. Perbandingan NA setiap mata pelajaran yang tercantum pada ijazah Ujian Sekolah dengan urutan: i. Bahasa Indonesia ii. Matematika iii. IPA c. Diprioritaskan calon peserta didik asal Satuan Pendidikan dalam Daerah. d. Diprioritaskan usia yang lebih tua. e. Diprioritaskan pendaftar awal. Pasal 9 Dasar Seleksi PPDB Online SMA (1) Seleksi PPDB Satuan Pendidikan SMA diselenggarakan sebagai berikut: a. Bagi Satuan Pendidikan SMA yang tidak menyelenggarakan seleksi TPA: i. Seleksi PPDB berdasarkan integrasi Jumlah NUN diintegrasikan dengan prestasi dan domisili asal Satuan Pendidikan/ Domisili orang tua CPDB. ii. Prestasi yang dinilai hanya tingkat Internasional, Nasional, Provinsi dan Kabupaten/ Kota, dimana pada tingkat internasional/ nasional diberikan nilai 30 pada tingkat provinsi deberikan nilai 20 dan pada tingkat kabupaten/ kota diberikan nilai 10 Maksimal 3 (tiga) piagam kejuaraan. iii. Domisili di dalam Daerah diberikan nilai 0,5 dan domisili dari luar Daerah tidak diberikan nilai. 10

11 iv. NA berdasarkan Jumlah Nilai Ujian Sekolah Standar Nasional ditambah Nilai Prestasi ditambah Nilai Domisili asal Satuan Pendidikan/ Domisili orang tua CPDB. v. SMA yang menyelenggarakan seleksi TPA harus melaporkan dan mendapatkan ijin dari Dinas. b. Bagi Satuan Pendidikan SMA yang menyelenggarakan seleksi TPA: i. Seleksi PPDB masuk SMA berdasarkan formulasi NUN dan NTPA sebagai NA. ii. TPA diselenggarakan untuk mata pelajaran yang diujikan pada pelaksanaan Ujian Sekolah meliputi mata pelajaran Matematika, IPA, Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. iii. Kuota CPDB masuk SMA dari luar Daerah mendapat kuota maksimal 10 % (Sepuluh persen) dari total daya tampung dengan pembulatan kebawah. c. NA = 40%NUN + 60%NTPA. i. NA = 0.4 x NUN x NTPA. ii. NUN = NUN Matematika + NUN IPA + NUN Bahasa Indonesia + NUN Bahasa Inggris. iii. NTPA = NTPA Matematika + NTPA IPA + NTPA Bahasa Indonesia + NTPA Bahasa Inggris. (2) Apabila terdapat kesamaan NA, maka penentuan peringkat didasarkan pada: a. Prioritas Urutan pilihan Satuan Pendidikan. b. Perbandingan NA setiap mata pelajaran yang tercantum pada ijazah dengan urutan: i. Bahasa Indonesia. ii. Matematika. iii. IPA. iv. Bahasa Inggris c. Diprioritaskan CPDB asal Satuan Pendidikan dalam Daerah. d. Diprioritaskan usia yang lebih tua. e. Diprioritaskan pendaftar awal. Pasal 10 Dasar Seleksi PPDB Online SMK (1) Seleksi penerimaan CPDB SMK diselenggarakan sebagai berikut: a. Seleksi PPDB masuk SMK berdasarkan syarat bakat, minat dan kesehatan serta pembobotan NUN sebagai NA. b. Pembobotan NUN sebagai berikut: i. Matematika bobot 4 ii. Bahasa Inggris bobot 3 iii. IPA bobot 2 iv. Bahasa Indonesia bobot 1 11

12 c. NA = (4 x NUN Matematika) + (3 x NUN Bahasa Inggris) + (2 x NUN IPA) + (1 x NUN Bahasa Indonesia)/ 100 d. Apabila terdapat kesamaan NA, maka penentuan peringkat didasarkan pada: i. Prioritas Urutan pilihan Satuan Pendidikan. ii. Perbandingan NA setiap mata pelajaran yang tercantum pada ijazah dengan urutan: a) Matematika. b). Bahasa Inggris c). IPA d). Bahasa Indonesia iii. Diprioritaskan usia yang lebih tua. iv. Diprioritaskan pendaftar awal. BAB VIII Pasal 12 Waktu Pendaftaran, Pengumuman Penerimaan dan Pendaftaran Ulang (1) Waktu pendaftaran CPDB: a. Satuan Pendidikan SMP, SMA dan SMK dilaksanakan pada tanggal 1 s/d 4 Juli b. Proses verifikasi dilaksanakan pada tanggal 1 s/d 5 Juli c. Satuan Pendidikan SMP, SMA dan SMK yang menyelenggarakan seleksi TPA dilaksanakan pada tanggal 1 s/d 5 Juli d. Bagi Pendaftaran CPDB yang langsung ke Satuan Pendidikan, verifikasi data dilaksanakan mulai pukul s/d WIB (penerimaan berkas terakhir). (2) Satuan Pendidikan yang menyelenggarakan seleksi TPA untuk jenjang SMP, SMA dan SMK sebagai berikut: a. Pelaksanaan TPA dilaksanakan secara bersamaan pada tanggal 1 s/d 5 Juli 2015 di lokasi verifikasi pendaftaran. b. Nomor ujian untuk pelaksanaan TPA menggunakan Nomor Pendaftaran yang tercetak pada tanda bukti verifikasi pendaftaran. (3) Pengumuman CPDB pada PPDB Online sebagai berikut: a. Sebelum hasil pengumuman akhir dilakukan, hasil penerimaan yang ada pada sistem masih bersifat Hasil Seleksi Sementara. b. Hasil proses seleksi sementara dilaksanakan pada tanggal 1 s/d 5 Juli c. Pengumuman CPDB yang diterima pada SMP, SMA dan SMK dilaksanakan pada tanggal 8 Juli d. Satuan Pendidikan penyelenggara PPDB Online wajib mengumumkan Hasil Seleksi Sementara dan Hasil Seleksi Akhir dengan sistem online dan juga menempel pada papan pengumuman di Satuan Pendidikan. 12

13 e. Pengumuman Hasil Seleksi Akhir PPDB Online disahkan oleh Kepala Dinas atau pejabat yang ditunjuk. (4) Pendaftaran ulang CPDB yang diterima pada Satuan Pendidikan dilaksanakan pada tanggal 9 s/d 10 Juli 2015 mulai pukul s/d WIB, dengan menyerahkan tanda bukti verifikasi pendaftaran. BAB IX Ketentuan Tambahan Pasal 13 (1) Apabila waktu pendaftaran telah berakhir dan terdapat CPDB yang lulus seleksi tidak mendaftar ulang sampai pada batas waktu yang telah ditentukan, maka Kepala Satuan Pendidikan diperbolehkan menggantinya dengan CPDB yang lain atas persetujuan Kepala Dinas. (2) Satuan Pendidikan melaksanakan sosialisasi tentang PPDB Online kepada masyarakat. BAB X Ketentuan Penutup Pasal 14 (1) Hal-hal yang belum diatur dalam ketentuan ini akan diatur lebih lanjut. (2) Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan, apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan akan dibetulkan sebagaimana mestinya. Ditetapkan di : Kepanjen Pada tanggal : 4 Juni KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN MALANG TEMBUSAN: Yth. 1. Sekretaris Jenderal Kemdikbud. 2. Inspektur Jenderal Kemdikbud. 3. Direktur Jenderal Pendidikan Dasar Kemdikbud. 4. Direktur Jenderal Pendidikan Menengah Kemdikbud. 5. Gubernur Jawa Timur. 6. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. 7. Bapak Bupati Malang. 8. Sdr. Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Malang. 9. Sdr. Kepala UPTD SMP, SMA dan SMK Negeri se-kabupaten Malang. Ir. BUDI ISWOYO, MM Pembina Utama Muda NIP

14 LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN MALANG NOMOR : 420/2043/ /2015 TANGGAL : 4 Juni 2015 I. Satuan Pendidikan: SMP SATUAN PENDIDIKAN PENYELENGGARA PPDB ONLINE UNTUK JENJANG SMP, SMA DAN SMK NEGERI DI KABUPATEN MALANG TAHUN PELAJARAN 2015/2016 No NPSN NAMA ALAMAT KECAMATAN SMPN 1 Ampelgading Jl. Raya Tirtomarto 8 Ampelgading SMPN 2 Ampelgading Jl. Lapangan 8 Sonowangi Ampelgading SMPN 3 Ampelgading Jl. Raya Comdeca 307 Lebakharjo Ampelgading SMPN 1 Bantur Jl. Raya Bantur 1014 Bantur SMPN 2 Bantur Jl. Wonokerto Bantur SMPN 3 Bantur Jl. Raya Bantur Bantur SMPN 1 Bululawang Jl. Sempalwadak 19 Bululawang SMPN 2 Bululawang Jl. Raya Krebet Bululawang SMPN 1 Dampit Jl. Gunungjati 889 Dampit SMPN 2 Dampit Jl. Raya Srimulyo 1 Dampit SMPN 1 Dau Jl. Raya Tegalweru 191 Dau SMPN 1 Donomulyo Jl. Raya Donomulyo 60 Donomulyo SMPN 2 Donomulyo Jl. A. Yani 798 Tempursari Donomulyo SMPN 1 Gedangan Jl. Diponegoro 244 Gedangan SMPN 2 Gedangan Jl. Raya Tumpakrejo Gedangan SMPN 1 Gondanglegi Jl. Raya Ketawang 4 Gondanglegi SMPN 2 Gondanglegi Jl. Pahlawan 4 Gondanglegi SMPN 1 Jabung Jl. Raden Patah 13 Jabung SMPN 2 Jabung Jl. Raya Slamparejo 54 Jabung SMPN 1 Kalipare Jl. Raya Ngembul 183 Kalipare SMPN 2 Kalipare Jl. Raya Bandurejo 109 Kalipare SMPN 1 Karangploso Jl. PB Sudirman 49 Karangploso SMPN 1 Kasembon Jl. Raya Kasembon 39 Kasembon SMPN 2 Kasembon Jl. Raya Kasembon 98 Kasembon SMPN 1 Kepanjen Jl. Adi Wacana Ardirejo Kepanjen SMPN 2 Kepanjen Jl. Locari 207 Kepanjen SMPN 3 Kepanjen Jl. Raya Sukoraharjo 193 Kepanjen SMPN 4 Kepanjen Jl. Kawi 3 Kepanjen SMPN 5 Kepanjen Jl. Krajan Raya 144 Kepanjen SMPN 1 Kromengan Jl. Keramat Ngadirejo Kromengan SMPN 1 Lawang Jl. Sumbertaman 50 Lawang SMPN 2 Lawang Jl. Inspol Suwoto 27 Lawang SMPN 3 Lawang Jl. Ketindan 185 Lawang SMPN 1 Ngajum Jl. Jatisari 33 Ngajum SMPN 1 Ngantang Jl. Raya Ngantang 1 Ngantang 14

15 No NPSN NAMA ALAMAT KECAMATAN SMPN 2 Ngantang Jl. Raya Banjarejo Ngantang SMPN 4 Singosari Jl. Perusahaan 20 Singosari SMPN 1 Pagak Jl. Gajah Mada 90 Pagak SMPN 2 Pagak Jl. Batu Putih 1 Pagak SMPN 1 Pagelaran Jl.. Sidorejo Pagelaran Pagelaran SMPN 1 Pakis Jl. Raya Sumberpasir 18 Pakis SMPN 2 Pakis Jl. Gajah Mada Pakis SMPN 1 Pakisaji Jl. Dusun Cerme Pakisaji SMPN 2 Pakisaji Jl. Desa Glanggang Pakisaji SMPN 1 Poncokusumo Jl. Paras 1 Poncokusumo SMPN 2 Poncokusumo Jl. Raya Karanganyar Poncokusumo SMPN 1 Pujon Jl. Pondok Asri Pujon SMPN 2 Pujon Jl. Desa Tawangsari Pujon SMPN 1 Singosari Jl. Raya Singosari 1 Singosari SMPN 2 Singosari Jl. Klampok 243 Singosari SMPN 3 Singosari Jl. Aragani 1 Pagas Singosari SMPN 1 Sumbermanjingwetan Jl. Raya Harjokuncaran Sumbermanjingwetan SMPN 2 Sumbermanjingwetan Jl. Raya Sumbermanjingwetan Sumbermanjingwetan SMPN 3 Sumbermanjingwetan Jl. Desa Tambakasri Sumbermanjingwetan SMPN 1 Sumberpucung Jl. Manggar 28 Sumberpucung SMPN 2 Sumberpucung Jl. TGP 9 Sumberpucung SMPN 1 Tajinan Jl. Raya Gunungsari 21 Tajinan SMPN 1 Tirtoyudo Jl. Raya Gadungsari 41 Tirtoyudo SMPN 2 Tirtoyudo Jl. Lapangan Desa Jogomulyan Tirtoyudo SMPN 1 Tumpang Jl. Malangsuko 22 Tumpang SMPN 2 Tumpang Jl. Desa Pulungdowo Tumpang SMPN 1 Turen Jl. P. Sudirman 1A Turen SMPN 2 Turen Jl. Raya Kedok Turen SMPN 1 Wagir Jl. Raya Wagir 71 Wagir SMPN 2 Wagir Jl. Raya Wagir Wagir SMPN 1 Wajak Jl. Raya Sukoanyar 504 Wajak SMPN 1 Wonosari Jl. Raya Bumirejo 320 Wonosari II. Satuan Pendidikan: SMA No NPSN NAMA ALAMAT KECAMATAN SMAN 1 Bantur Jl. Raya Rejosari Bantur SMAN 1 Bululawang Jl. Raya Bululawang Bululawang SMAN 1 Dampit Jl. Gunungjati Dampit SMAN 1 Gondanglegi Jl. Raya Ketawang 2 Gondanglegi SMAN 1 Kepanjen Jl. A. Yani 48 Kepanjen SMAN 1 Ngantang Jl. Raya Mulyorejo 252 Ngantang 15

16 No NPSN NAMA ALAMAT KECAMATAN SMAN 1 Pagak Jl. Kahuripan 4 Pagak SMAN 1 Singosari Jl. Tanjung Singosari SMAN 1 Sumbermanjingwetan Jl. Raya Sidomulyo Tambakasri Sumbermanjingwetan SMAN 1 Sumberpucung Jl. Nusa Mentaraman Sumberpucung SMAN 1 Tumpang Jl. Kamboja 10 Malangsuko Tumpang SMAN 1 Turen Jl. Mayjen Panjaitan 65 Turen SMAN 1 Lawang Jl. Pramuka 152 Lawang III. Satuan Pendidikan: SMK No NPSN NAMA ALAMAT KECAMATAN SMKN 1 Gedangan Jl. Ds. Sumberrejo Gedangan SMKN 1 Kepanjen Jl. Raya Kedung Pedaringan Kepanjen SMKN 1 Pujon Jl. Brigjen Abd. Manan Wijaya 154 Pujon SMKN 1 Singosari Jl. Raya Monoroko 3 Singosari SMKN 2 Singosari Jl. Raya Karanglo Singosari SMKN 1 Turen Jl. Panglima Sudirman 41 Turen SMKN 2 Turen Jl. Gatot Subroto 69 Turen SMKN 1 Ampelgading Jl. Raya Ampelgading Ampelgading KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN MALANG Ir. BUDI ISWOYO, MM Pembina Utama Muda NIP