P U T U S A N Nomor :xxxx/pdt.g/2010/pa.slw. BISMILLAHIRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Transkripsi

1 Cerai Talak : Istbat Nikah dikomulasi dengan Permohonan Cerai Talak P U T U S A N Nomor :xxxx/pdt.g/2010/pa.slw. BISMILLAHIRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Slawi yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara tertentu pada tingkat pertama, dalam permusyawaratan Majelis telah menjatuhkan putusan sebagaimana tersebut di bawah ini dalam perkara permohonan Cerai Talak yang dikomulasi dengan Itsbat Nikah, yang diajukan oleh : K BIN D, umur 75 tahun, agama Islam, pekerjaan tani, bertempat tinggal di Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal, selanjutnya disebut sebagai PEMOHON ; M e l a w a n : I BINTI D, umur 75 tahun, agama Islam, pekerjaan tani, bertempat tinggal di Kecamatan Pagerbarang, Kabupaten Tegal, selanjutnya disebut sebagai TERMOHON ; Pengadilan Agama tersebut ; Telah membaca Surat Penetapan Ketua Pengadilan Agama Slawi Nomor: xxxx/pdt.g/2010/pa.slw. tanggal 02 Maret 2010 tentang Penunjukan Majelis Hakim untuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut ; Telah membaca berkas perkara yang bersangkutan ; Telah mendengar keterangan-keterangan di dalam persidangan ;

2 2 TENTANG DUDUK PERKARA Bahwa, Pemohon berdasarkan surat permohonannya tertanggal 25 Februari 2010 yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Slawi pada tanggal 01 Maret 2010 dengan register perkara nomor: xxxx/pdt.g/2010/ PA.Slw., telah mengajukan hal-hal sebagai berikut : Bahwa Pemohon telah menikah dengan suami Pemohon seorang perempuan bernama I BINTI D pada tahun 1972 di Kantor Urusan Agama Kecamatan Pagerbarang, Kabupaten Tegal yang menjadi saksi yaitu : 1) T BIN H. AH dan 2) N BIN W dengan Mahar berupa uang Rp 6000,- (enam ribu rupiah) ; Bahwa selama membina rumah tangga Pemohon dengan suami Pemohon tersebut belum pernah cerai dan belum dikaruniai anak ; Bahwa Pemohon sebagai tenaga tani mau mengurus Duplikat Akta Nikah dengan isteri Pemohon bernama I BINTI D namun setelah dicari di Kantor Urusan Agama Kecamatan Pagerbarang, Kabupaten Tegal di sana tidak ditemukan Buku Register Nikah atas nama Pemohon dan isteri Pemohon sehingga maksud dan tujuan Pemohon mengurus Isbad Nikah ke Kantor Pengadilan Agama Slawi adalah untuk mengesahkan perkawinan Pemohon dengan isteri Pemohon tersebut ; Bahwa Pemohon bermaksud dari pemohonan tersebut adalah untuk mengurus syarat-syarat perceraian Pemohon dengan isteri Pemohon dan diharuskan untuk memenuhi persyaratan yang telah ditentukan, antara lain berupa suratsurat ; Bahwa diantara syarat yang ditentukan terdapat Surat Nikah/Buku Kutipan Akta Nikah, namun buku nikah yang Pemohon miliki telah hilang/tidak ada lagi pada Pemohon ; Bahwa Pemohon sudah berusaha untuk mendapat Duplikat Kutipan Akta Nikah ke Kantor Urusan Agama Kecamatan Pagerbarang, Kabupaten Tegal, ternyata pernikahan nama tersebut tidak tercatat dalam Buku Register Nikah di Kantor Urusan Agama Kecamatan Pagerbarang, Kabupaten Tegal sebagaimana Surat Keterangan Nomor : Kk /PW.00/xx/2010 tanggal 17 Pebruari 2010 dan Pejabat Kantor Urusan Agama tersebut memerintahkan kepada Pemohon untuk mengajukan Isbat Nikah ke Pengadilan Agama Slawi ;

3 3 - Bahwa setelah pernikahan Pemohon dengan Termohon bertempat tinggal di rumah Termohon di Kecamatan Pagerbarang, Kabupaten Tegal selama -/+ 33 tahun, telah bercampur (ba'daddukhul), namun belum dikaruniai anak ; Bahwa sejak awal pernikahan rumah tangga Pemohon dengan Termohon berjalan harmonis dan membahagiakan namun pada awal tahun 2004 rumah tangga mulai goyah dan tidak ada kecocokan sehingga rumah tangga sering diwarnai perselisihan dan pertengkaran penyebabnya Termohon sebagai seorang isteri sudah tidak mau lagi diatur serta sudah tidak mau melayani Pemohon lagi, namun Pemohon masih bisa bersabar dan bertahan ; Bahwa pada akhir tahun 2004 rumah tangga terjadi puncak pertengkaran dengan sebab yang sama sebagaimana tersebut di atas yang mengakibatkan Pemohon dan Termohon pisah tempat tinggal, Pemohon yang pergi karena diusir Termohon dan pulang ke rumah anak Pemohon di Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal selama -/+ 5 tahun 2 bulan, antara Pemohon dan Termohon sudah tidak kumpul bersama serta sudah tidak saling memperdulikan ; Bahwa Pemohon sudah tidak sanggup lagi untuk meneruskan rumah tangganya bersama Termohon ; Bahwa atas hal-hal tersebut Pemohon mengajukan permohonan Itsbat Nikah dan permohonan Cerai Talak kepada Pengadilan Agama Slawi karena Pemohon mohon agar Pengadilan Agama Slawi Cq. Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan menjatuhkan penetapan/putusan sebagai berikut ; Mengabulkan permohonan Pemohon ; Menetapkan sah menurut hukum pernikahan Pemohon K BIN D dengan suami Pemohon I BINTI D dilaksanakan sekitar tahun 1972 di Kantor Urusan Agama Kecamatan Pagerbarang, Kabupaten Tegal ; Menetapkan memberi ijin kepada Pemohon (K BIN D) untuk menjatuhkan talak terhadap Termohon (I BNTI DULKODIR) di hadapan sidang Pengadilan Agama Slawi ; Membebankan biaya perkara menurut hukum ; Bahwa, pada hari-hari persidangan yang telah ditetapkan Pemohon telah datang menghadap sendiri ke persidangan, sedangkan Termohon tidak datang menghadap dan tidak menyuruh orang lain menghadap sebagai kuasanya meskipun telah dipanggil secara resmi dan patut berdasarkan relaas panggilan

4 4 Nomor xxxx/pdt.g/2010/pa.slw. tanggal 10 Maret 2010, tanggal 05 April 2010, tanggal 12 Mei 2010, tanggal 07 Juni 2010 dan tanggal 12 Juli 2010 ; Bahwa, pemeriksaan perkara dilanjutkan dengan pembacaan surat permohonan Pemohon tersebut yang isinya tetap dipertahankan oleh Pemohon ; --- Bahwa, untuk meneguhkan dalil-dalil permohonannya tersebut Pemohon mengajukan alat alat bukti sebagai berikut: Fotokopi Kartu Tanda Penduduk Pemohon Nomor xxxx , tanggal 22 Februari 2010 yang dikeluarkan olehkepala Disdukcapil Kabupaten Tegal, telah dicocokkan dengan aselinya dan telah bermeterai cukup, selanjutnya diberi tanda P.1 ; Surat Keterangan dari Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Pagerbarang, Kabupaten Tegal, telah bermeterai cukup, selanjutnya diberi tanda P.2 ; Bahwa, selain alat bukti tertulis sebagaimana telah tersebut di atas, Pemohon juga telah mengajukan saksi-saksi sebagai berikut : S BIN S, umur 64 tahun, agama Islam, pekerjaan pensiunan, bertempat tinggal di Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal, saksi tersebut memberikan keterangan dibawah sumpahnya yang pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon karena saksi adalah tetangga Pemohon ; Bahwa, antara Pemohon dengan Termohon sebagai suami isteri sah yang telah menikah pada tahun 1972 sesuai dengan tatacara Syari at Islam; Bahwa, saksi mengetahui pernikahan tersebut dikarenakan saksi pada saat itu diajak untuk menyaksikan pernikahan tersebut ; Bahwa, yang menjadi wali nikah adalah H.D (ayah kandung Termohon) ; K BIN J, umur 76 tahun, agama Islam, pekerjaan dagang, bertempat tinggal di Kecamatan Pagerbarang, Kabupaten Tegal, saksi tersebut memberikan keterangan dibawah sumpahnya yang pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon karena saksi adalah tetangga dekat Termohon ; Bahwa, antara Pemohon dengan Termohon sebagai suami isteri sah yang telah menikah pada tahun 1972 sesuai dengan tatacara Syari at Islam;

5 5 - Bahwa, saksi mengetahui pernikahan tersebut dikarenakan saksi hadir pada saat pernikahan tersebut dilaksanakan ; Bahwa, yang menjadi wali nikah adalah S, adik kandung Termohon karena pada saat itu orang tua Termohon sudah meninggal dunia ; Bahwa, saat pernikahan tersebut dilaksanakan ada petugas dari Kantor Urusan Agama, akan tetapi saksi lupa namanya ; Bahwa, saat ini antara Pemohon dengan Termohon sudah berpisah tempat tingal selama sekitar 6 (enam) tahun, dimana Pemohon pulang ke rumahnya sendiri di Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal, sedangkan Termohon tetap tinggal di rumah orang tua Termohon ; Bahwa, selama berpisah tempat tingal antara Pemohon dengan Termohon sudah tidak pernah saling mempedulikan lagi ; Bahwa, antara Pemohon dengan Termohon sudah diupayakan agar dapat hidup rukun, akan tetapi upaya tersebut tidak berhasil ; S BIN T, umur 54 tahun, agama Islam, pekerjaan tani, bertempat tinggal di Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal, saksi tersebut memberikan keterangan dibawah sumpahnya yang pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon karena saksi adalah tetangga Pemohon ; Bahwa, antara Pemohon dengan Termohon sebagai suami isteri sah yang telah menikah pada sekitar tahun 1972 sesuai dengan tatacara Syari at Islam; Bahwa, saksi mengetahui pernikahan tersebut dikarenakan saksi hadir pada saat pernikahan tersebut dilaksanakan ; Bahwa, yang menjadi wali nikah adalah S, adik kandung Termohon karena pada saat itu orang tua kandung Termohon telah meninggal dunia, adapun maskawinnya berupa uang, akan tetapi tidak tahu berapa besarnya ; - Bahwa, saat pernikahan tersebut dilaksanakan ada petugas dari Kantor Urusan Agama, akan tetapi saksi lupa namanya ; Bahwa, setelah menikah Pemohon dengan Termohon hidup bersama di rumah Termohon, akan tetapi belum dikaruniai anak ; Bahwa, semasa masih hidup bersama, antara Pemohon dengan Termohon sering terjadi pertengkaran dikarenakan Termohon sudah tidak mau diatur oleh Pemohon, sehinga Pemohon merasa tidak tahan lagi ;

6 6 - Bahwa, saat ini antara Pemohon dengan Termohon sudah berpisah tempat tingal selama sekitar 6 (enam) tahun, dimana Pemohon pulang ke rumahnya sendiri di Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal, sedangkan Termohon tetap tinggal di rumah orang tua Termohon ; Bahwa, selama berpisah tempat tingal antara Pemohon dengan Termohon sudah tidak pernah saling mempedulikan lagi ; Bahwa, antara Pemohon dengan Termohon sudah diupayakan agar dapat hidup rukun, akan tetapi upaya tersebut tidak berhasil ; I BIN S, umur 64 tahun, agama Islam, pekerjaan tani, bertempat tinggal di Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal, saksi tersebut memberikan keterangan dibawah sumpahnya yang pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon karena saksi adalah tetangga dekat Pemohon ; Bahwa, antara Pemohon dengan Termohon sebagai suami isteri sah yang telah menikah pada sekitar tahun 1972 sesuai dengan tatacara Syari at Islam, akan tetapiu belum dikaruniai anak; Bahwa, setelah menikah Pemohon dengan Termohon hidup bersama di rumah Termohon di Kecamatan Pagerbarang, Kabupaten Tegal ; Bahwa, semasa masih hidup bersama, antara Pemohon dengan Termohon sering terjadi pertengkaran dikarenakan Termohon sudah tidak mau diatur oleh Pemohon, sehinga Pemohon merasa tidak tahan lagi ; Bahwa, saat ini antara Pemohon dengan Termohon sudah berpisah tempat tingal selama sekitar 6 (enam) tahun, dimana Pemohon pulang ke rumahnya sendiri di Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal, sedangkan Termohon tetap tinggal di rumah orang tua Termohon ; Bahwa, selama berpisah tempat tingal antara Pemohon dengan Termohon sudah tidak pernah saling mempedulikan lagi dan meskipun telah agar dapat hidup rukun, akan tetapi upaya tersebut tidak berhasil ; Bahwa, pada akhirnya Pemohon menyatakan sudah tidak akan mengajukan sesuatu apapun lagi dan telah mohon putusan ; Bahwa, hal-hal selengkapnya dapat dilihat dalam berita acara pemeriksaan perkara ini, dan untuk mempersingkat uraian putusan ini, maka telah dianggap termuat dan menjadi bagian dari putusan ini;

7 7 TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA Menimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Pemohon adalah sebagaimana di uraikan diatas; Menimbang, bahwa pada hari-hari persidangan perkara ini Pemohon telah datang menghadap sendiri ke persidangan sedangkan Termohon tidak pernah datang menghadap di persidangan meskipun telah dipanggil secara sah dan patut ;- Menimbang, bahwa pada pokoknya permohonan Pemohon adalah tentang pengesahan nikahnya dengan Termohon yang dikomulasikan dengan permohonan Cerai Talak dengan alasan rumah tangga yang dibina oleh Pemohon dengan Termohon sudah tidak harmonis lagi, dimana keduanya sering terjadi pertengkaran dan perselisihan dikarenakan Termohon sulit diatur dan tidak patuth kepada Pemohon, sehingga saat ini antara Pemohon dengan Termohon sudah berpisah tempat tinggal selama kurang lebih 6 (enam) tahun, dan keduanya sudah tidak saling mempedulikan lagi, dengan demikian permohonan Pemohon tersebut dapat dipertimbangkan, hal mana sesuai dengan Pasal 7 ayat 3 huruf (a) Kompilasi Hukum Islam ; Menimbang, bahwa atas permohonan Pemohon tersebut, Termohon tidak dapat didengar keterangannya, dikarenakan Termohon tidak pernah datang menghadap ke persidangan meskipun telah dipanggil secara sah dan patut, oleh karenanya Termohon dianggap mengakui dalil-dalil permohonan Pemohon, akan tetapi dikarenakan perkara ini berkenaan dengan permasalahan sengketa perkawinan dimana dalam proses pemeriksaannya menggunakan Hukum Acara Perdata husus, maka Pemohon tetap dibebani untuk membuktikan dalil-dalil permohonannya tersebut ; Menimbang, bahwa untuk meneguhkan dalil-dalil permohonannya, Pemohon telah mengajukan alat-alat bukti berupa bukti tertulis P.1 dan P.2 serta 2 (dua) orang saksi sebagaimana telah tersebut di atas ; Menimbang, bahwa bukti P.1 dan P.2 telah dicocokkan dengan aselinya dan telah diberi meterai secukupnya serta diperuntukkan sebagai alat bukti, maka dengan demikian alat bukti tersebut dapat diterima sebagai alat bukti dan mempunyai nilai pembuktian; Menimbang, bahwa alat bukti berupa 2 (dua) orang saksi sebagaimana telah disebutkan di atas, telah disumpah sesuai dengan tata cara agama Islam dan telah

8 8 memberikan keterangan secukupnya, oleh karena bukti saksi tersebut telah memenuhi persyaratan sebagai saksi, maka keterangannya dapat diterima dan memiliki nilai pembuktian ; Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.1 maka ternyata Pemohon bertempat tinggal pada wilayah yurisdiksi Pengadilan Agama Slawi ; Menimbang, bahwa berdasarkan tidak ada eksepsi dari Termohon, maka terbukti Pemohon dan Termohon bertempat tinggal pada wilayah yurisdiksi Pengadilan Agama Slawi, sehingga berdasarkan Pasal 66 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 jo Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 perkara ini adalah kewenangan relative Pengadilan Agama Slawi ; Menimbang, bahwa berdasarkan bukti surat P.2 berupa Surat Keterangan dari Kantor Urusan Agama Kecamatan Pagerbarang, Kabupaten Tegal, maka ternyata Kutipan Akta Nikah atas nama Pemohon dengan Termohon telah hilang dan tidak ditemukan lagi pada buku register di Kantor Urusan Agama Kecamatan Pagerbarang ; Menimbang, bahwa untuk memperoleh keterangan yang lebih jelas mengenai kondisi rumah tangga Pemohon dengan Termohon, Majelis Hakim telah mendengarkan saksi-saksi yang diajukan oleh Pemohon yaitu S BIN S, K BIN J, S BIN T dan I BIN S, dimana masing-masing saksi tersebut telah memberikan keterangan saling bersesuaian yang pada pokoknya bahwa Pemohon dengan Termohon adalah sebagai suami isteri yang telah menikah pada tahun 1972 ; Menimbang, bahwa dari keterangan 3 (tiga) orang saksi Pemohon yang bernama S BIN S, K BIN J dan S BIN T, maka diperoleh keterangan bahwa antara Pemohon dengan Termohon telah menikah pada tahun 1972 dengan wali nikah S, yang menjadi saksi T dan N, dan mas kawin berupa sejumlah uang serta dihjadiri oleh Pegawai kantor Urusan Agama Kecamatan Pagerbarang ; Menimbang, bahwa dari keterangan 3(tiga) orang saksi Pemohon yang bernama K BIN J, S BIN T dan I BIN S, maka diperoleh keterangan bahwa antara Pemohon dengan Termohon selama membina rumah tangga sering terjadi pertengkaran dan perselisihan dikarenakan Termohon tidak patuh terhadap Pemohon, dan saat ini antara Pemohon dengan Termohon telah berpisah tempat

9 9 tinggal selama sekitar 6 (enam) tahun lamanya, dan selama berpisah tersebut, keduanya sudah tidak pernah saling mempedulikan lagi ; Menimbang, bahwa dari bukti-bukti tersebut di atas yang dihubungkan dengan keterangan Pemohon di depan persidangan, maka telah ditemukan fakta sebagai berikut : bahwa, antara Pemohon dengan Termohon adalah sebagai suami isteri sah yang telah menikah pada tahun 1972 ; bahwa, yang bertindak sebagai wali nikah pada pernikahan tersebut adalah S, dengan saksi T dan N dan mas kawin berupa sejumlah uang, dan dilaksanakan dengan tata cara Syari at Islam ; bahwa, rumah tangga antara Pemohon dengan Termohon sudah tidak harmonis lagi dikarenakan keduanya sering bertengkar dan berselisih secara terus menerus dan sudah sulit untuk dirukunkan lagi ; bahwa, saat ini Pemohon dan Termohon sudah berpisah tempat tinggal selama kurang lebih 6 (enam) tahun dan keduanya sudah tidak saling mempedulikan lagi ; Menimbang, bahwa berdasarkan fakta tersebut, maka pernikahan antara Pemohon dengan Termohon telah memenuhi syarat dan rukun perkawinan sebagaimana diatur dalam Pasal 14 Kompilasi Hukum Islam, sehingga pernikahan antara Pemohon dengan Termohon adalah sah menurut hukum ; Menimbang, bahwa dengan kondisi rumah tangga sebagaimana tersebut diatas Majelis Hakim berpendapat rumah tangga Pemohon dan Termohon telah retak dan tidak ada keharmonisan lagi, serta tujuan perkawinan untuk membentuk keluarga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa sebagaimana dimaksud Pasal 1 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 jo Pasal 3 Inpres Nomor 1 Tahun 1991 tentang Kompilasi Hukum Islam dan juga tujuan perkawinan untuk membentuk keluarga yang sakinah, mawaddah dan rahmah sebagaimana dimaksud dalam Alqur-an surat Ar Ruum ayat 21 sudah sulit untuk dapat dicapai lagi, oleh karenanya Majelis Hakim berkesimpulan bahwa sudah terdapat cukup alasan untuk mengabulkan permohonan Pemohon tersebut dengan memberi izin kepada Pemohon untuk menjatuhkan talak terhadap Termohon hal ini sesuai pasal 19 huruf (f ) Peraturan Pemerintah No. 9 tahun 1975 Jo. Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam ;

10 10 Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengemukakan Firman Allah SWT dalam surat Al Baqarah ayat 227 yang artinya : Apabila mereka berketetapan hati untuk thalak, maka sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui ; Menimbang, bahwa oleh karena Termohon tidak pernah datang menghadap ke persidangan meskipun telah dipanggil secara sah dan patut, dan tidak hadirnya tersebut tanpa disebabkan oleh suatu alasan atau halangan yang sah menurut hukum, maka Termohon harus dinyatakan tidak hadir, dan dikarenakan permohonan Pemohon telah beralasan dan berdasarkan hukum, maka berdasarkan Pasal 125 HIR permohonan Pemohon harus dikabulkan dengan verstek ; Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 89 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 tahun 1989 sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 jo Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 tentang perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1987, maka seluruh biaya perkara dibebankan kepada Pemohon ; Memperhatikan segala ketentuan Hukum Syar i dan peraturan Perundangundangan lainnya yang berlaku dan berkaitan dengan perkara ini; M E N G A D I L I 1. Menyatakan bahwa Termohon yang telah dipanggil secara sah dan patut untuk menghadap di persidangan, tidak hadir ; Mengabulkan permohonan Pemohon dengan verstek ; Menetapkan sah menurut hukum pernikahan Pemohon (K BIN D) dengan Termohon (I BINTI DUL K) yang dilaksanakan tahun 1972 di Kantor Urusan Agama Kecamatan Pagerbarang, Kabupaten Tegal ; Menetapkan memberi izin kepada Pemohon (K BIN D) untuk menjatuhkan talak terhadap Termohon (I BINTI D) di muka sidang Pengadilan Agama Slawi ; Membebankan biaya perkara yang hingga kini dihitung sebesar Rp (Empat ratus sembilan puluh satu ribu rupiah) kepada Pemohon ; Demikian putusan ini dijatuhkan pada hari Senin, tanggal 06 September 2010 Masehi bertepatan dengan tanggal 27 Ramadhan 1431 Hijriyah, oleh kami

11 11 Drs.NURYADI SISWANTO,MH. sebagai Ketua Majelis, Drs.M.ISKANDAR EKO PUTRO,MH. dan HASAN HUMAEDI,SH.. sebagai hakim-hakim Anggota, putusan mana pada hari itu juga diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum dengan dibantu oleh BUSTOMI,SH. sebagai Panitera Pengganti serta dihadiri oleh Pemohon tanpa hadirnya Termohon ; Hakim Anggota, Ketua Majelis, Drs.M.ISKANDAR EKO PUTRO,MH. Drs.NURYADI SISWANTO,MH. HASAN HUMAEDI,SH. Panitera Pengganti, BUSTOMI, SH. Perincian Biaya Perkara : 1.Biaya Pencatatan Rp ,- 2.Biaya Proses Rp ,- 3.Biaya Panggilan Rp ,- 4.Biaya Redaksi Rp ,- 5.Biaya Meterai Rp ,- Jumlah Rp ,- Putusan ini telah mempunyai Kekuatan hukum tetap Tanggal:...

12 12