UNJUST ENRICH INTERKONEKSI JARINGAN TELEKOMUNIKASI DI INDONESIA. (Studi Kasus Putusan No.26/KPPU-L/2007)

Transkripsi

1 UNJUST ENRICH INTERKONEKSI JARINGAN TELEKOMUNIKASI DI INDONESIA (Studi Kasus Putusan No.26/KPPU-L/2007) Skripsi Diajukan Untuk Gelar Sarjana Hukum Fakultas Hukum Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga OLEH Novita Putri FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA 2014 i

2

3

4 UNJUST ENRICH INTERKONEKSI JARINGAN TELEKOMUNIKASI DI INDONESIA (Studi Kasus Putusan No.26/KPPU-L/2007) Skripsi Diajukan Untuk Melengkapi Tugas Dan Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Hukum Di Fakultas Hukum Universitas Kristen Satya Wacana NOVITA PUTRI NIM: PEMBIMBING Jeferson Kameo, SH., LLM., Ph.D FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA 2014 ii

5 LEMBAR PENGESAHAN KOMISI PENGUJI PENGUJI I PENGUJI II (Arie Siswanto, S.H., M.H) (Jeferson Kameo,SH, LLM., Ph.D) PENGUJI III (Dyah Hapsari Prananingrum, S.H., M.Hum) DIUJI PADA TANGGAL 22 JANUARI 2014 Mengetahui Dekan Fakultas Hukum (Krishna Djaja Darumurti, S.H., M.H) iii

6 LEMBAR HASIL UJIAN SKRIPSI NAMA : NOVITA PUTRI NIM : JUDUL : Unjust Enrich Interkoneksi Jaringan Telekomunikasi Di Indonesia (Studi Putusan No.26/KPPU-L/2007. CATATAN : 1. Pendekatan yang dipergunakan dalam penelitian belun jelas: hukum kontrak, hukum perlindungan konsumen, hukum persaingan usaha atau perbandingan hukum. 2. Saran perlu diperjelas, didasarkan pada kondisi yang dianggap negatif. Salatiga, 22 Januari 2014 Penguji, Arie Siswanto S.H., M.H iv

7 LEMBAR HASIL UJIAN SKRIPSI NAMA : NOVITA PUTRI NIM : JUDUL : Unjust Enrich Interkoneksi Jaringan Telekomunikasi Di Indonesia (Studi Putusan No.26/KPPU-L/2007. CATATAN : 1. Penulisan: penomoran, paragraf dalam Footnoot tidak benar, masih banyak salah ketik, yang/ kata sambung tidak di awal kalimat. 2. Apa yang dimaksud unit analisis? 3. Halaman 16 Footnoot no 6 (tidak paham apa maksudnya? 4. Apa keterkaitan ganti kerugian dengan denda? Analisis ke 5 5. Penulisan Bab III analisis perlu di kemukakan lebih jelas termasuk dengan data yang dimunculkan. 6. Bab IV menjadi 2 Bab Kesimpul Saran 7. Perbandingan hukum? 8. Studi kasus pada putusan KPPU ini, munculkan dalam judul dan rumusan masalah. Salatiga, 22 Januari 2014 Penguji, Dyah Hapsari Prananingrum, S.H., M.Hum v

8 MOTTO Gapailah cita-citamu setinggi langit Perjuangan adalah awal dari kesuksesan Namun halangan dan rintangan kunci kesabaran Tidak ada keberhasilan tanpa perjuangan Dan tidak ada perjuangan tanpa perngorbanan vi

9 KATA PENGANTAR Puji dan Syukur kami panjatkan ke Hadirat Allah SWT atas Rahmat dan Karunia-nya sehingga kami dapat menyusun penulisan karya ilmiah dalam bidang hukum ini dengan baik. Skripsi yang berjudul Unjust Enrich Interkoneksi Jaringan Telekomunikasi Di Indonesia ini, disusun untuk gelar Sarjana Hukum Fakultas Hukum Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. Penulis menyadari bahwa dalam proses penulisan skripsi ini banyak mengalami kendala, namun berkat bantuan, bimbingan, kerjasama dari berbagai pihak dan berkah dari Allah SWT sehingga kendala-kendala yang dihadapi tersebut dapat diatasi. Untuk itu penulis menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada: 1. Bapak Khrisna Djaja Darumurti, SH., MH., selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga dan seluruh Bpk/Ibu Dosen atas seluruh ilmu pengetahuan di bidang hukum yang diberikan selama Penulis menempuh studi di Fakultas Hukum Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga dan Bapak/Ibu Staff administrasi Fakultas Hukum Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. 2. Bapak Jeferson Kameo, SH., LLM., Ph.D., selaku dosen pembimbing serta Ibu Novi Wahyuningsih, SH., yang telah meluangkan waktu dan pikiran untuk membimbing, mengarahkan dan memberikan motivasi bagi Penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. 3. Bapak Moh. Haryanto, SH., MH.,selaku wali studi Penulis, yang telah memberi pengajaran, arahan dan bimbingan kepada Penulis. 4. Kedua orang tua tercinta, Bapak Mukanan dan Ibu Martinah yang telah banyak memberi kasih sayang, dukungan baik moril maupun materil, nasehat, dan doa sehingga perkuliahan vii

10 Penulis di Fakultas Hukum Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga dan penyusunan skripsi ini dapat terlaksana dengan baik. 5. Kedua adik Penulis, Ilham Ajib Pamungkas dan Ilham Ajib Pangestu yang telah memberi semangat, dorongan dan motivasi kepada Penulis. 6. Sahabat-sahabat terbaik yang sudah seperti saudara bagi Penulis, Arinatasya Siahaan, Handini Indri Aswari, Lamela Kurniati Sebayang, Heni Oktaviani, Dedy Kurniawan, karena segala bantuan, semangat, kebersamaan yang tidak bisa diungkapkan dan motivasi dari kalian selama berkuliah di Salatiga, sehingga perkuliahan dan skripsi ini jadi lebih menyenangkan. 7. Buat kekasih tersayang Nova Jatmiko beserta keluarga yang telah memberikan motivasi, dukungan, dan doa kepada Penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini. 8. Buat saudara saya Ibu Jufitri, dan Samuel Putra Yofinda yang telah memberikan doa, informasi, dorongan, serta motivasi sehingga Penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Kiranya karya ini bermanfaat. Salatiga, 2014 NOVITA PUTRI viii

11 DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... KOMISI PENGUJI... LEMBAR HASIL UJIAN... MOTTO... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... i ii iii v vi viii BAB I PENDAHULUAN Alasan Pemilihan Judul Latar Belakang Masalah Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Metodologi Penelitian BAB II TINJAUAN PUSTAKA Sejarah Singkat Keberadaan Unjust Enrichment Hakikat Unjust Enrichment Kategorisasi Kewajiban dan Jenis-Jenis Unjust Enrichment Arti Penting Unjust Enrichment bagi Telekomunikasi di Indonesia BAB III HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS Para Pihak dalam Putusan Perbuatan Hukum Pihak-pihak dalam Putusan Perkembangan Tarif Jasa SMS ix

12 3.4. Regulasi Tarif Jasa SMS Indikasi Unjust Enrichment Interkoneksi Telekomunikasi Biaya SMS Pengadaan Jasa SMS Tanggapan/Dalil-dalil Pembelaan Diri Pelaku Usaha Telekomunikasi Sejumlah Pertimbangan Versi Majelis Komisi Analisis Unjust Enrichment dalam Putusan DAFTAR TABEL... Tabel 1. Jumlah dan Pangsa Pelanggan Telepon Tetap Tabel 2. Jumlah dan Pangsa PelangganFixed Wireless Access Tabel 3. Jumlah dan Pangsa PelangganTelepon Seluler Tabel 4. Jumlah Pelanggan Telekomunikasi Berdasarkan Jenis Telepon Tabel 5. Tarif Dasar SMS Masing-masing Operator Tahun Tabel 6. Tarif Dasar SMS Masing-masing Operator Per 25 April Tabel 7. Matrix Klausula Penetapan Tarif SMSdalam PKS Interkoneksi Tabel 8. Hasil Penghitungan OVUM Tabel 9. TARIF SMS XL SEBELUM 1 APRIL Tabel 10. Matrix Klausula Penetapan Harga SMS Tabel.11. Pendapatan Operator Pelaku Kartel (dalam miliar rupiah) Tabel 12. Pangsa Pasar Pelaku Kartel Tabel 13. Perhitungan Kerugian Konsumen Berdasarkan Proporsi Pangsa Pasar Operator Pelaku BAB IV PENUTUP Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA x