HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4 Kelas target No Produk Operator 1 Kartu AS 2 Xplor 3 IM3 Smart 4 Simpati 5 Jempol 6 Bebas 7 Mentari
|
|
- Utami Setiawan
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 off peak 7). Tarif voice calling ponsel ke ponsel (operator sama), ponsel ke ponsel (operator beda) dalam zona lokal, ponsel ke ponsel dalam zona SLJJ1, SLJJ2, dan SLJJ3 (off peak 1, off peak 2, off peak 3, off peak 4, off peak 5, off peak 6 dan off peak 7). Tarif SMS sesama kartu (produk operator), antar operator, dan internasional. Fitur 3G, harga isi ulang pulsa, dan layanan MMS. Fitur 3G dihilangkan karena sesuai hasil survei sebanyak 59.79% dari 97 responden mahasiswa dan 47.72% dari 88 responden non mahasiswa belum membutuhkan teknologi 3G. Penghilangan fitur harga isi ulang pulsa dilakukan untuk menyetarakan layanan pasca bayar dan pra bayar. Tabel 4 Kelas target No Produk Operator 1 Kartu AS 2 Xplor 3 IM3 Smart 4 Simpati 5 Jempol 6 Bebas 7 Mentari Proses pengenalan produk operator dapat dilihat pada Gambar 4. Tahap Pelatihan ANFIS Pada tahap ini digunakan masing-masing 13 masukan untuk data training dan data testing. Data training merupakan data dari produk operator yang kemudian dijadikan matrik berukuran 17x13, dimana jumlah baris menunjukkan banyaknya produk operator dan jumlah kolom menunjukkan banyaknya fitur. Data testing dijadikan matrik berukuran 77x13 untuk data responden mahasiswa dan 67x13 untuk data responden non mahasiswa. Jumlah baris pada matrik menunjukkan banyaknya responden dan jumlah kolom menunjukkan banyaknya fitur. Fungsi genfis2 digunakan untuk membangkitkan sebuah model dari data menggunakan clustering dan diperlukan untuk menetapkan cluster radius yang menunjukkan cakupan dari pengaruh suatu cluster jika suatu ruang data dianggap sebagai sebuah unit hypercube. Penetapan nilai cluster radius yang kecil akan menghasilkan cluster yang sedikit pada data dan menghasilkan banyak aturan, sedangkan penetapan nilai cluster radius yang besar akan menghasilkan cluster yang lebih banyak pada data dana menghasilkan aturan yang lebih sedikit. Untuk membangkitkan FIS, digunakan subtractive clustering dan pembelajaran FIS menggunakan metode hybrid. Pada sistem ini epoch yang diberikan sebanyak 50 dan cluster radius yang digunakan 0,5. Tahap Klasifikasi Pada tahap ini, dilakukan klasifikasi data uji berdasarkan pola yang telah diperoleh pada tahap awal pelatihan. Kelas yang digunakan untuk memprediksi tren pemilihan produk operator dapat dilihat pada Tabel berikut. Gambar 4 Proses pengenalan produk operator. Lingkup Pengembangan Sistem ini dikembangkan menggunakan perangkat lunak Matlab 7.0. Perangkat keras yang digunakan untuk pengembangan aplikasi ini adalah notebook dengan spesifikasi sebagai berikut: Prosesor Intel Pentium 4 2,4 GHz, RAM 512 MB, dan Harddisk 60 GB. HASIL DAN PEMBAHASAN Pada penelitian ini, data latih yang digunakan berasal dari 17 produk operator dan data uji yang digunakan berasal dari data 144 pengguna produk operator, yaitu terdiri atas 77 data responden mahasiswa dan 67 data responden non mahasiswa. Aturan yang dihasilkan pada proses ini sebanyak 17 aturan. Satu tahap arah pembelajaran maju-mundur yang dilakukan disebut satu epoch. Proses pembelajaran akan berhenti apabila jumlah epoch yang diinginkan atau tujuan error 9
2 pembelajaran telah tercapai. Pada sistem ini, epoch yang diberikan sebanyak 50, namun pembelajaran ANFIS telah berhenti pada epoch ke-4. Pengambilan Data Pengambilan data dilakukan pada pengguna produk operator dan produk operator. Pengambilan data dari pengguna produk operator meliputi penyebaran kuesioner dan validasi hasil kuesioner. Kuesioner yang dibagikan ke pengguna produk operator berisi 102 pertanyaan. a Penyebaran Kuesioner Penyebaran kuesioner dilakukan dengan menggunakan metode Stratified Random Sampling. Jumlah kuesioner yang disebar untuk kebutuhan data penelitian ini dapat dilihat pada Tabel 5. Tabel 5 Jumlah kuesioner Kelompok Kuesioner Yang Disebar Kuesioner Yang Dikembalikan Mahasiswa Non Mahasiswa b Validasi Hasil Kuesioner Kuesioner yang telah dikembalikan kemudian divalidasi dengan ketentuan sebagai berikut : 1 Kuesioner yang tidak diisi lengkap 2 Responden yang idak menuliskan informasi lama pemakaian produk operator 3 Lama pemakaian produk operator kurang dari 3 bulan 4 Responden yang mengisikan produk operator yang dipakai sekarang dan tidak terdapat pada kelas produk operator Kuesioner yang dinyatakan valid dari responden mahasiswa sebanyak 77 buah. Kuesioner yang dinyatakan valid dari responden non mahasiswa sebanyak 67 buah. Proses validasi dapat dilihat pada Gambar 6. Representasi Kuesioner Setiap pertanyaan dalam kuesioner direpresentasikan menjadi masukan dalam ANFIS. Produk operator direpresentasikan sebagai output. Hasil survei menunjukkan bahwa responden mahasiswa paling banyak menggunakan produk operator Kartu AS, sedangkan pada kalangan non mahasiswa paling banyak menggunakan produk operator Simpati. Grafik banyaknya responden hasil survei dapat dilihat pada Gambar 6 dan Gambar 7. Gambar 6 Grafik data responden mahasiswa. Gambar 7 Grafik data responden non mahasiswa. Gambar 5 Proses validasi data. Data yang digunakan dalam penelitian ini melalui proses validasi. Data hasil validasi pada responden mahasiswa IPB dapat dilihat pada Gambar 8, dan data hasil validasi responden non mahasiswa dapat dilihat pada Gambar 9. 10
3 Pengujian dilakukan terpisah pada responden mahasiswa dan responden non mahasiswa. Data responden mahasiswa menggunakan 77 data dan data responden non mahasiswa menggunakan 67 data. Jumlah masukan yang digunakan sebanyak 13. Gambar 8 Grafik data responden mahasiswa hasil reduksi. a Tren Pemilihan Produk Operator Responden Mahasiswa Hasil pengujian pada data responden mahasiswa menunjukkan bahwa hanya pengguna produk operator Mentari yang tidak dikenali sebagai pengguna produk operator tersebut. Di sisi lain, pengguna produk operator Kartu AS, Xplor, IM3 Smart, Simpati, Bebas, dan Jempol dapat dikenali sesuai dengan kelasnya. Prediksi tren pemilihan produk operator di masa mendatang dari sudut pandang operator dapat dilihat pada penjelasan berikut ini. Gambar 9 Grafik data respnden non mahasiswa hasil reduksi. Hasil Percobaan Pada percobaan ini dilakukan proses checking. Proses checking menggunakan data training dan data testing dari operator. Akurasi yang diperoleh sebesar 100 %, artinya semua data training dikenali sesuai dengan kelasnya. Gambar proses checking dapat dilihat pada Gambar 10. Gambar 11 Grafik tren pengguna Kartu AS. Gambar 11 menunjukkan tren pengguna Kartu AS. Dari 18 orang pengguna Kartu AS, sebanyak 7 responden dikenali sebagai pengguna Kartu AS, 4 responden dikenali sebagai pengguna Xplor, 3 responden dikenali sebagai pengguna Matrix, dan selainnya dikenali sebagai pengguna Simpati, Mentari, Three (3) Pra Bayar, Fren Pasca Bayar masing-masing 1 orang. Gambar 10 Proses checking data operator. Percobaan ini menggunakan data uji dari responden. Sebelumnya sistem telah dilatih dengan 17 data dari produk operator. Gambar 12 Grafik tren pengguna Xplor. Grafik tren pengguna produk operator Xplor dapat dilihat pada Gambar 12. Dari 4 11
4 orang pengguna Xplor, masing-masing dikenali sebagai Kartu AS, Xplor, IM3 Smart dan Simpati. Grafik tren pengguna IM3 Smart dapat dilihat pada Gambar 13. Prediksi optimasi terhadap 15 orang pengguna layanan produk operator IM3 Smart, sebanyak 3 orang dikenali sebagai pengguna IM3 Smart, 2 orang pengguna produk operator dikenali sebagai Xplor, 2 orang pengguna produk operator dikenali sebagai Simpati, 2 orang pengguna produk operator dikenali sebagai Jempol, selainnya dikenali sebagai Matrix, Bebas, Mentari, Three (3) Pra Bayar, Fren Pasca Bayar, dan Starone Pra Bayar. Gambar 15 Grafik tren pengguna Mentari. Gambar 16 menunjukan grafik tren pengguna Bebas. Hasil prediksi 9 orang pengguna Bebas, 3 orang pengguna dikenali sebagai pengguna Kartu AS, 3 orang pengguna dikenali sebagai pengguna IM3 Smart, sisanya dikenali sebagai pengguna Jempol, Bebas, dan Fren Pra Bayar. Gambar 13 Grafik tren pengguna IM3 Smart. Gambar 14 menunjukkan grafik tren pengguna Simpati. Dari 14 orang pengguna Simpati, 4 responden dikenali sebagai pengguna Kartu AS, 3 responden dikenali sebagai pengguna Matrix, 3 responden dikenali sebagai pengguna Simpati, 2 responden dikenali sebagai pengguna Xplor, dan selainnya dikenali sebagai pengguna IM3 Smart dan Bebas masing-masing 1 orang. Gambar 16 Grafik tren pengguna Bebas. Grafik tren pengguna produk perator Jempol dapat dilihat pada Gambar 17. Pengenalan terhadap 7 orang pengguna Jempol, 3 orang dikenali sebagai pengguna IM3 Smart, dan sisanya dikenali sebagai pengguna Kartu AS, Matrix, Jempol, dan Three (3) Pra Bayar masing-masing 1 orang. Gambar 14 Grafik tren pengguna Simpati. Grafik tren pengguna Mentari dapat dilihat pada Gambar 15. Pengenalan terhadap 2 orang pengguna produk operator kartu Mentari, sebanyak 50% dikenali sebagai pengguna Matrix, dan 50% dikenali sebagai pengguna Bebas. Gambar 17 Grafik tren pengguna Jempol. Faktor lingkungan yang mempengaruhi dalam pemilihan produk operator pada responden mahasiswa yaitu teman sebanyak 32.47%, keluarga sebanyak 36.36%, iklan sebanyak 19.48%, dan lain-lain sebanyak 12
5 11.69%. Hasil survei menunjukkan bahwa keluarga sebagai faktor lingkungan yang paling mempengaruhi pemilihan produk operator pada kelompok mahasiswa. Salah satu faktor yang juga mempengaruhi dalam pemilihan produk operator adalah coverage area. Coverage area yang menjangkau seluruh nusantara menjadi pilihan 77.92% dari 77 responden mahasiswa. Pengenalan 77 responden mahasiswa diperoleh hasil 20.78% pengguna dapat dikenali sesuai dengan kelasnya. Sebagian besar pengguna pada kelas target dikenali sebagai pengguna Kartu AS. IM3 Smart, Matrix, Xplor, Simpati, Jempol, Bebas, Three (3) Pra Bayar, Fren Pasca Bayar, Mentari dan Fren Pra Bayar muncul sebagai kelas hasil prediksi setelah Kartu AS. b Tren Pemilihan Produk Operator Responden Non Mahasiswa Prediksi tren pada responden non mahasiswa dilakukan pada 6 kelas target. Hasilnya dapat dilihat sebagai berikut. Gambar 19 Grafik tren pengguna IM3 Smart. Hasil prediksi tren pada 22 orang pengguna Simpati, sebanyak 27% dikenali sebagai pengguna Kartu AS, 22% dikenali sebagai pengguna Matrix, 18% dikenali sebagai pengguna Xplor, 9% dikenali sebagai pengguna IM3 Smart dan Three (3) Pra bayar, 5% dikenali sebagai pengguna Simpati, Jempol dan Fren Pasca bayar. Grafik tren pengguna produk operator Simpati dapat dilihat pada Gambar 20. Gambar 20 Grafik tren pengguna Simpati. Gambar 18 Grafik tren pengguna Kartu AS. Grafik tren pengguna Kartu AS dapat dilihat pada Gambar 18. Hasil prediksi tren pemilihan produk operator pada 5 orang pengguna Kartu AS menghasilkan 40% dikenali sebagai pengguna Kartu AS, 20% dikenali sebagai pengguna Matrix, 20% dikenali sebagai pengguna IM3 Smart dan 20% dikenali sebagai pengguna Three (3) Pra Bayar. Gambar 19 merupakan grafik tren pengguna IM3 Smart. Dari 15 pengguna IM3 Smart, 27% dikenali sebagai pengguna Matrix, 13% dikenali sebagai pengguna Kartu AS, Xplor, IM3 Smart, dan Three (3) Pra Bayar, 7% dikenali sebagai pengguna Simpati, Jempol, dan Fren Pra Bayar. Prediksi tren pemilihan produk operator juga dilakukan pada 7 orang responden pengguna Mentari. Grafik tren pengguna Mentari dapat dilihat pada Gambar 21. Dari 7 orang responden, sebanyak 43% dikenali sebgai pengguna Kartu AS, 29% dikenali sebagai pengguna IM3 Smart, dan 14% dikenali sebagai pengguna Simpati dan Bebas. Gambar 21 Grafik tren pengguna Mentari. 13
HASIL DAN PEMBAHASAN. Gambar 3 Proses validasi data.
6 HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam penelitian ini, percobaan dilakukan pada dua sisi, yaitu sisi operator dan sisi pengguna. Pada percobaan sisi operator menggunakan data training dari 18 produk operator dan
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN. Laju pembelajaran 0.1, 0.3, 0.5
8 Karakteristik Spesifikasi Laju pembelajaran.1,.3,.5 Tabel 5 Definisi Target Sisi Pengguna No Operator Representasi 1 Mentari 1 Im3 1 3 Simpati 1 Lingkungan Pengembangan Sistem akan dibuat menggunakan
Lebih terperinciPENDAHULUAN TINJAUAN PUSTAKA
1 PENDAHULUAN Latar Belakang Pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi menempatkan telepon selular menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari masyarakat. Keberadaan telepon selular telah
Lebih terperinciLampiran 1 Fitur dari operator untuk Neural Network. Fitur Keoperator) Parameter
LAMPIRAN 15 16 Lampiran 1 Fitur dari operator untuk Neural Network Parameter Fitur Ke- Voice Calling Ponsel ke PSTN Lokal 1 SLJJ 1 2 SLJJ 2 3 SLJJ 3 4 Ponsel ke Ponsel Lokal(sesama operator) 5 Lokal(operator
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Analisis Deskriptif Untuk memperoleh data dari responden digunakan lembar kuesioner yang harus diisi oleh para responden tersebut. Untuk selengkapnya kuesioner yang digunakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. saling berkomunikasi. Dewasa ini kebutuhan akan komunikasi menjadi sesuatu
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan yang pesat dalam dunia teknologi dan telekomunikasi menempatkan industri telekomunikasi seluler menjadi peluang bisnis yang sangat menjanjikan di Indonesia,
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil dan pembahasan penelitian penerapan model dss untuk mengetahui preferensi konsumen terhadap produk telekomunikasi ini secara garis besar akan dijelaskan dalam dua bagian
Lebih terperinciPENDAHULUAN. Latar Belakang
1 Latar Belakang PENDAHULUAN Di era perkembangan teknologi informasi dan komunikasi sekarang ini, telepon selular telah berkembang menjadi salah satu bagian dari kehidupan masyarakat yang tidak terpisahkan.
Lebih terperinciTraining. Level Transformasi Wavelet. Banyak Fitur. Ukuran Dimensi. 0 40x x30 600
Citra asli Citra ya Inisialisasi: Topologi jaringan, Bobot awal, Lebar tetangga, Nilai laju awal pembelajaran Kriteria pemberhentian Training Error> -6 Epoch< 4 Alpha> HASIL DAN PEMBAHASAN Pada penelitian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Merek dan segala sesuatu yang diwakilinya merupakan aset yang paling penting,
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Merek dan segala sesuatu yang diwakilinya merupakan aset yang paling penting, karena hal ini merupakan dasar keuntungan kompetitif dan sumber penghasilan masa
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
DAFTAR ISI ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii UCAPAN TERIMA KASIH... iii DAFTAR ISI... v DAFTAR TABEL. viii DAFTAR GRAFIK.. xii DAFTAR GAMBAR xvi DAFTAR LAMPIRAN... xvii BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang...
Lebih terperinci3. METODE PENELITIAN
19 3. METODE PENELITIAN 3.1 Diagram Alir Penelitian Kerangka pemikiran pada penelitian ini dapat digambarkan dalam suatu bagan alir seperti pada Gambar 8. Gambar 8 Diagram Alir Penelitian Pengumpulan Data
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
3.1. Kerangka Pemikiran BAB III METODE PENELITIAN Permasalahan yang akan dijawab atau tujuan yang ingin dicapai pada penelitian ini adalah untuk melakukan prakiraan beban listrik jangka pendek atau untuk
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
42 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Observasi, serta konsultasi dengan ahli grafologi mengenai pengenalan tulisan tangan untuk melihat karakter psikologi dengan melihat bentuk huruf
Lebih terperinciAkurasi. Perangkat Lunak: Sistem operasi: Windows Vista Home Premium Aplikasi pemrograman: Matlab 7.0
Tabel 1 Dimensi citra di tiap level Level transformasi Dimensi citra 1 46 56 2 23 28 3 12 14 4 6 7 5 3 4 6 2 2 Pada Gambar 5 disajikan visualisasi transformasi wavelet hingga level 3. Deskripsi citra dekomposisi
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Berikut adalah gambaran mengenai desain penelitian penentuan plafond kredit nasabah: Studi Literatur Penentuan lokasi dan variabel penelitian Menentukan
Lebih terperinciDalam subbab ini penulis memberikan beberapa SIMCARD GSM yang dipakai oleh penulis.
SIMCARD (KARTU HP) SIMCard (Kartu HP) merupakan chip yang berbentuk seperti kartu diletakkan di dalam handphone. SIMCard ini sering juga disebut dengan RUIM (Removable User Identity Module). Dengan kartu
Lebih terperinciLAMPIRAN 1.1 INSTRUMEN RISET PENDAHULUAN
LAMPIRAN 1.1 INSTRUMEN RISET PENDAHULUAN LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT Gedung GAP Lt. 3 Jl. Prof. Drg. Surya Sumantri MPH No. 65 Bandung 40164 KUESIONER PENELITIAN Yth. Sdr./I Mahasiswa
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. simulasi untuk mengetahui bagaimana performanya dan berapa besar memori
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Algoritma yang telah dirancang, akan diimplementasikan dalam program simulasi untuk mengetahui bagaimana performanya dan berapa besar memori yang dibutuhkan
Lebih terperinciOPTIMASI PEMILIHAN PRODUK OPERATOR GSM DAN CDMA MENGGUNAKAN BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK DONA WIRAWAN G
OPTIMASI PEMILIHAN PRODUK OPERATOR GSM DAN CDMA MENGGUNAKAN BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK DONA WIRAWAN G64103023 DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Desain penelitian ini mengacu pada tahapan proses yang ada pada sistem
21 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian ini mengacu pada tahapan proses yang ada pada sistem pengenalan wajah ini yaitu input, proses dan output. Dengan input bahan penelitian
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Desain penelitian adalah tahapan atau gambaran yang akan dilakukan
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian adalah tahapan atau gambaran yang akan dilakukan dalam melakukan penelitian, untuk memudahkan peneliti melakukan penelitan dibutuhkan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Menghadapi era globalisasi menuntut semua sektor bisnis harus memiliki strategi agar dapat bersaing dengan para pesaing lainnya. Salah satunya dengan memperkenalkan
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI SISTEM
51 BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Implementasi merupakan tahap peletakan sistem sehingga sistem siap dioperasikan. Tahap ini meliputi implementasi datamining untuk mencari aturan aturan sebagai dasar inferensi,
Lebih terperinciGambar 7. Tahapan Proses penelitian
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Alur Penelitian Secara umum, metode penelitian yang digunakan tersusun dalam suatu diagram alur penelitian yang dapat disajikan Gambar 7. Diagram alur tersebut memperlihatkan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tahapan Penelitian Tahapan yang dilakukan dalam penelitian ini disajikan pada Gambar 14, terdiri dari tahap identifikasi masalah, pengumpulan dan praproses data, pemodelan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. teknologi komunikasi. Keberadaan teknologi selular pertama kali masuk ke
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Era globalisasi memunculkan banyaknya perubahan, khususnya di bidang teknologi komunikasi. Keberadaan teknologi selular pertama kali masuk ke Indonesia pada tahun 1984,
Lebih terperinciOperator Perang, Konsumen Bingung
Operator Perang, Konsumen Bingung Operator seluler berlomba menawarkan tarif yang diklaim termurah. Perang iklan terjadi di media cetak maupun elektronik. Di suatu kota, pertempuran nyata melibatkan dua
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. banyak menghadapi masalah masalah dalam menjual produk khususnya. masa depan cerah dimasa mendatang sebagai zamannya komunikasi.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Semakin kompetitifnya persaingan dunia usaha dewasa ini, perusahaan banyak menghadapi masalah masalah dalam menjual produk khususnya dibidang telekomunikasi,
Lebih terperinciCompany LOGO. Pengantar (Inovasi) Aplikasi Bergerak. Produk Aplikasi Bergerak di Indonesia
Company LOGO Pengantar (Inovasi) Aplikasi Bergerak Produk Aplikasi Bergerak di Indonesia Produk Telekomunikasi Seluler di Indonesia 3G / 3.5G (HSDPA) GSM Mobile CDMA Fixed Wireless CDMA Internet Mobile
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Prediksi curah hujan di Indonesia sangat berdampak pada kehidupan masyarakat
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Prediksi curah hujan di Indonesia sangat berdampak pada kehidupan masyarakat secara langsung maupun tidak langsung di berbagai bidang. Dampak langsung dari ketepatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini memungkinkan sebuah komputer untuk dapat dimanfaatkan dalam membuat serta memanipulasi konten visual secara
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Perkembangan telekomunikasi di Indonesia pada era globalisasi sekarang ini
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan telekomunikasi di Indonesia pada era globalisasi sekarang ini sangat pesat. Salah satunya pada perkembangan telekomunikasi seluler. Mobilitas serta meningkatnya
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1 Universitas Indonesia. Pengaruh switching..., Adhitya Buwono, FE UI, 2010.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Telekomunikasi seluler saat ini sudah menjadi suatu kebutuhan yang utama bagi masyarakat Indonesia, khususnya telekomunikasi seluler berbasis Global System for Mobile
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Sistem Piranti yang digunakan untuk pelatihan maupun pengujian sistem terdiri dari perangkat keras dan perangkat lunak. 4.1.1 Perangkat Keras Perangkat keras
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan diuraikan mengenai pelaksanaan terhadap hasil perancangan yang telah diperoleh sebelumnya. Hasil perancangan pada tahap perancangan akan diimplemetasikan menjadi
Lebih terperinciTarif Dasar Mentari Baru MENTARI "CARI LOKASI KELUARGA"
Tarif Dasar Mentari Baru MENTARI "CARI LOKASI KELUARGA" Paket Hebat Keluarga CUMA Rp 500, nikmati: Tambahan masa aktif kartu menjadi 30 hari jika masa aktif pelanggan kurang dari 30 hari Cocok untuk pelanggan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Sumber Data Penelitian yang dilaksanakan adalah penelitian eksperimen, yaitu melakukan implementasi algoritma Fuzzy C-Means dalam pengelompokan berdasarkan data
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN. Bahan dan peralatan yang dibutuhkan dalam penelitian ini antara lain :
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Instrumen Penelitian Bahan dan peralatan yang dibutuhkan dalam penelitian ini antara lain : 3.1.1 Bahan Bahan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data siswa kelas SMA
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Pembuatan program dilaksanakan sejak tanggal 1 Januari 2014 sampai
III. METODOLOGI PENELITIAN A. Pelaksanaan Pembuatan Program 1. Waktu Pembuatan program dilaksanakan sejak tanggal 1 Januari 2014 sampai dengan 1 Mei 2014. 2. Tempat Pembuatan program dilaksanakan di Laboratorium
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil IV.1.1. Tampilan Awal Berikut ini adalah tampilan Awal dalam Sistem Informasi Geografis Lokasi Bank BNI Di Kota Medan Berbasis Web seperti pada gambar IV.1.
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM`
3.1 Analisis Masalah BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM` Pada dasarnya perusahaan asuransi merupakan perusahaan yang mengelola suatu resiko. Dikarenakan mengelola resiko tersebut, perusahaan asuransi
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
84 BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Pada bab ini akan dibahas mengenai implementasi sistem yaitu spesifikasi sistem dan cara menggunakan aplikasi segmentasi citra dengan menggunakan metode Fuzzy C- Means
Lebih terperinciBAB III ANALISIS MASALAH DAN PERANCANGAN PROGRAM
BAB III ANALISIS MASALAH DAN PERANCANGAN PROGRAM III.1. Analisa Sistem Sistem perancangan permainan kartu ini hanya menyediakan angka-angka secara static. Bagi seseorang yang ingin menjumlahkan angka yang
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai Penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. terhadap stasiun televisi RCTI, SCTV, Trans TV, dan Metro TV. Stasiun televisi
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3. Objek Penelitian Penelitian menggunakan metode biplot untuk mengukur kepemirsaan televisi terhadap stasiun televisi RCTI, SCTV, Trans TV, dan Metro TV. Stasiun televisi diukur
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN Mulai Studi pendahuluan Studi pustaka Observasi Wawancara Perumusan Masalah Penentuan Tujuan serta Manfaat penelitian Batasan Masalah Penentuan populasi dan jumlah sampel
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1-1
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah PT Telkom Indonesia, Tbk. adalah perusahaan yang memiliki visi menjadi perusahaan market player yang dominan dalam bisnis INFOKOM di Indonesia. Saat ini PT
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sekarang ini, kebutuhan manusia akan telekomunikasi menjadi semakin
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam perkembangan dunia yang semakin maju dan cepat seperti sekarang ini, kebutuhan manusia akan telekomunikasi menjadi semakin meningkat. Mobilitas masyarakat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kehidupan. Perkembangan bisnis kartu perdana seluler GSM akhir-akhir ini telah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Telekomunikasi saat ini memegang peranan penting pada setiap lini kehidupan. Perkembangan bisnis kartu perdana seluler GSM akhir-akhir ini telah menunjukkan
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Arikunto, Suharsimi, 2002, Prosedur Penelitian suatu Pendekatan Praktek, Edisi Revisi V, PT Rineka Cipta, Jakarta.
DAFTAR PUSTAKA Annual Report Telkom Flexi 2004 Arikunto, Suharsimi, 2002, Prosedur Penelitian suatu Pendekatan Praktek, Edisi Revisi V, PT Rineka Cipta, Jakarta. Bisnis Plan Telkom Flexi 2003 2007 Friedman,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu
22 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung. Waktu Penelitian dilakukan
Lebih terperinciANALISA POLA PENGGUNAAN KARTU PRA BAYAR TELEPON SELULER UNTUK KONSUMEN MAHASISWA DENGAN METODA MARKOV CHAIN
ANALISA POLA PENGGUNAAN KARTU PRA BAYAR TELEPON SELULER UNTUK KONSUMEN MAHASISWA DENGAN METODA MARKOV CHAIN Aris Pramono, Ahmad Rusdiansyah Program Studi Magister Manajemen Teknologi ITS Jl. Cokroaminoto
Lebih terperinci7. BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN
7. BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN Pada bab ini hasil kesimpulan yang didapatkan dari seluruh proses pengerjaaan Tugas Akhir beserta saran untuk proses pengembangannya. 7.1. Kesimpulan Adapun beberapa hal
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Dalam era globalisasi saat ini, banyak orang di berbagai kalangan. masyarakat menganggap layanan selullar semakin menjadi sarana
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG PEMILIHAN JUDUL Dalam era globalisasi saat ini, banyak orang di berbagai kalangan masyarakat menganggap layanan selullar semakin menjadi sarana komunikasi utama bagi
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Implementasi Program Simulasi. mengevaluasi program simulasi adalah sebagai berikut :
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasi Program Simulasi Dari keseluruhan perangkat lunak yang dibuat pada skripsi ini akan dilakukan implementasi untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan simulasi
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. yang semakin kecil. Demikian pula para vendor pembuat telepon selular bersaing
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penggunaan telepon selular di Indonesia diprediksikan mengalami peningkatan dengan jumlah yang cukup tajam. Hal ini merupakan dampak dari semakin ketatnya persaingan
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN HASIL. Algoritma memetika untuk memprediksi kurs valuta asing pada tugas
BAB IV IMPLEMENTASI DAN HASIL 4. IMPLEMENTASI Algoritma memetika untuk memprediksi kurs valuta asing pada tugas akhir ini diimplementasikan menggunakan MATLAB 7.. dan dijalankan pada Personal Computer
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Tahapan Penelitian Metodologi penelitian digunakan sebagai pedoman dalam pelaksanaan penelitian agar hasil yang dicapai tidak menyimpang dari tujuan. Tahapan penelitian
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Chapter 4 4.1 Spesifikasi Perangkat Uji Coba Uji co ba dilak ukan pada laptop yang mempuny ai spesifikasi sbb: Spesifikasi Hardware: o Intel(R) Core(TM)2 Duo CPU T6600 @ 2.20
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam perkembangan dunia yang semakin maju sekarang ini, kebutuhan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam perkembangan dunia yang semakin maju sekarang ini, kebutuhan manusia akan telekomunikasi menjadi semakin meningkat. Mobilitas masyarakat yang semakin
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Kebutuhan Perangkat Keras. Perangkat Keras Spesifikasi Processor Intel Core i3. Sistem Operasi Windows 7
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Kebutuhan Sistem Sebelum melakukan penelitian dibutuhkan perangkat lunak yang dapat menunjang penelitian. Perangkat keras dan lunak yang digunakan dapat dilihat pada Tabel
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dari tahun ke tahun teknologi semakin canggih dan terus berkembang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dari tahun ke tahun teknologi semakin canggih dan terus berkembang dibandingkan dengan beberapa tahun yang lalu, perkembangan teknologi dapat dirasakan dalam berbagai
Lebih terperinciOPTIMASI PEMILIHAN PRODUK OPERATOR GSM DAN CDMA MENGGUNAKAN BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK DONA WIRAWAN G
OPTIMASI PEMILIHAN PRODUK OPERATOR GSM DAN CDMA MENGGUNAKAN BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK DONA WIRAWAN G64103023 DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
19 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Kerangka pemikiran untuk penelitian ini seperti pada Gambar 9. Penelitian dibagi dalam empat tahapan yaitu persiapan penelitian, proses pengolahan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Kebutuhan Sistem Hardware & Software Agar sistem dapat berjalan dengan baik dibutuh kan computer dengan spesifikasi yang mencakup fasilitas multimedia yaitu minimal mencakup
Lebih terperinciBAB 1. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1. PENDAHULUAN Bab pertama pada laporan ini merupakan pendahuluan yang berisi latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan pembahasan, ruang lingkup kajian, sumber data, dan sistematika penyajian.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perluasan pasar dan persaingan yang semakin ketat di industri telekomunikasi.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi yang canggih dan cepat menyebabkan perluasan pasar dan persaingan yang semakin ketat di industri telekomunikasi. Daur hidup
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Kebutuhan Program Untuk menjalankan aplikasi ini ada beberapa kebutuhan yang harus dipenuhi oleh pengguna. Spesifikasi kebutuhan berikut ini merupakan spesifikasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. membawa dampak pada dunia usaha. Dengan adanya perkembangan dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dan kemajuan teknologi yang semakin mengglobal membawa dampak pada dunia usaha. Dengan adanya perkembangan dan kemajuan teknologi, dunia usaha dituntut
Lebih terperinciLingkungan Pengembangan HASIL DAN PEMBAHASAN
aturan 3--5 untuk menentukan interval akan dibagi menjadi berapa kelompok. Hasilnya akan menjadi hirarki paling atas. Kemudian nilai maksimum dan nilai minimum diperiksa apakah nilainya masuk ke dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. telekomunikasi di Indonesia. Perkembangan itu dapat terlihat dari satu dekade ini.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan yang sangat signifikan telah terjadi dalam perjalanan industri telekomunikasi di Indonesia. Perkembangan itu dapat terlihat dari satu dekade ini. Banyaknya
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN Metodologi penelitian adalah cara yang digunakan dalam memperoleh berbagai data untuk diproses menjadi informasi yang lebih akurat sesuai permasalahan yang akan diteliti.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Penelitian mengenai peningkatan kecepatan prediksi produksi susu sapi ini menggunakan metode eksperimen dengan metode sebagai berikut: a. Pengumpulan data
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. tangan dengan menggunakan metode Support Vector Machine (SVM).
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Di dalam desain penelitian ini akan menggambarkan proses pengenalan tulisan tangan dengan menggunakan metode Support Vector Machine (SVM). Praproses Input
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN Pembahasan pada bab ini menjelaskan gambaran umum nilai tukar mata uang rupiah terhadap dolar amerika, metode penelitian, perancangan program aplikasi, rancangan perangkat lunak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tahun ke tahun terus meningkat seiring perkembangan jaman. Selain itu didukung
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Teknologi komunikasi saat ini tidak hanya menjadi kebutuhan masyarakat umum tetapi juga menjadi ladang bisnis yang prospektif. Bisnis operator selular dari tahun
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Industri telekomunikasi selular dari tahun ke tahun bertumbuh sangat
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Industri telekomunikasi selular dari tahun ke tahun bertumbuh sangat pesat, baik dari inovasi produknya maupun dari jumlah pengguna produk telekomunikasi
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Alat dan Bahan Penelitian 3.1.1 Alat Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah: PC dengan spesifikasi: a. Sistem Operasi : Microsoft Windows 10 Enterprise 64-bit
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Gambar 3.1 merupakan desain penelitian yang akan digunakan pada
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 1.1. Desain Penelitian Gambar 3.1 merupakan desain penelitian yang akan digunakan pada proses pengenalan huruf tulisan tangan Katakana menggunakan metode Fuzzy Feature Extraction
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi diperlukan untuk mempermudah atau memaksimalkan suatu kinerja. Salah satu teknologi yang berkembang cukup pesat belakangan ini adalah teknologi telepon selular.
Lebih terperinciEstimasi Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dollar Amerika di Indonesia dengan Pendekatan Adaptive Neuro Fuzzy
JUDUL SKRIPSI : Estimasi Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dollar Amerika di Indonesia dengan Pendekatan Adaptive Neuro Fuzzy Disusun oleh: Nama : ANNA FIRYANA NPM : 10208156 Jurusan : Manajemen / S1 Pembimbing
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kemajuan teknologi komunikasi dalam era globalisasi yang sangat
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kemajuan teknologi komunikasi dalam era globalisasi yang sangat dirasakan pengaruhnya adalah semakin mudahnya pemenuhan kebutuhan manusia dalam hal berkomunikasi.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. muncul industri-industri serta perusahaan-perusahaan baru, salah satunya bidang
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan pesatnya perkembangan ekonomi di negara ini, banyak muncul industri-industri serta perusahaan-perusahaan baru, salah satunya bidang teknologi komunikasi.
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Beberapa kesimpulan yang dapat diambil dari hasil penelitian dan pembahasan di bab sebelumnya, yaitu: Kartu telepon CDMA yang memiliki tingkat awareness paling
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan untuk pemakaian aplikasi yang
57 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Dalam bab ini, selain menjelaskan mengenai kebutuhan minimum untuk perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan untuk pemakaian aplikasi yang dihasilkan, juga akan
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metodologi Penelitian Metodologi yang dilakukan dalam penelitian ini adalah : Riset kepustakaan Kepustakaan dilakukan dengan cara mengumpulkan informasi-informasi yang berhubungan
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. dapat mengatasi permasalahan yang telah diangkat pada penelitian ini. Tahaptahap
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Implementasi bertujuan untuk menerapkan sistem yang dibangun agar dapat mengatasi permasalahan yang telah diangkat pada penelitian ini. Tahaptahap
Lebih terperinciBAB III METODELOGI PENELITIAN. Desain penelitian adalah langkah dan proses yang akan dilakukan dalam
BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian adalah langkah dan proses yang akan dilakukan dalam sebuah penelitian. Desain penelitian merupakan pokok utama yang mesti dikerjakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Gambaran Umum Objek Penelitian PT. Telekomunikasi Selular (TELKOMSEL)
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 PT. Telekomunikasi Selular (TELKOMSEL) Telkomsel merupakan operator telekomunikasi selular terdepan di Indonesia yang menyediakan beragam layanan
Lebih terperinciLampiran 1: Strktur Kalimat pada Wacana Iklan Brosur Provider Telekomunikasi
Lampiran 1: Strktur Kalimat pada Wacana Iklan Brosur Provider Telekomunikasi A. TELKOMSEL 1. Data ke-3: Ikuti / undian / dan / menangkan / hadiah pilihan / dengan menukarkan poin Anda. 1. Ikuti P V 2.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perusahaan banyak menghadapi masalah-masalah dalam menjual produk
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Semakin kompetitifnya persaingan dunia usaha dewasa ini, perusahaan banyak menghadapi masalah-masalah dalam menjual produk khususnya dibidang telekomunikasi,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. cepat dirasakan telah membawa pengaruh yang signifikan terhadap. lingkunagan baik secara langsung maupun tidak langsung telah
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sedemikian cepat dirasakan telah membawa pengaruh yang signifikan terhadap lingkunagan baik secara langsung
Lebih terperinciBAB 4 PENGUJIAN DAN EVALUASI. dengan menggunakan 15 tanda tangan yang berasal dari 1 user yang masing masing
BAB 4 PENGUJIAN DAN EVALUASI 4.1 Pengujian Pengujian tanda tangan dilakukan dengan cara meminta masing masing user untuk melakukan 60 tanda tangan. Lalu kami akan menyeleksi tanda tangan mereka dengan
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
42 BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Populasi dan Sampel Penelitian Populasi merupakan kelompok yang menjadi pusat perhatian bagi peneliti yang dijadikan sebagai tempat untuk mengeneralisasikan hasil penelitiannya
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Seiring dengan berkembangnya teknologi, telepon genggam menjadi salah satu kebutuhan yang penting untuk berkomunikasi bagi seluruh masyarakat. Saat ini, hampir
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
42 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Komputer yang Digunakan Spesifikasi sistem komputer yang digunakan untuk menjalankan program simulasi adalah sebagai berikut. 4.1.1 Spesifikasi Perangkat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kehadiran teknologi komunikasi dan informasi yang begitu pesat telah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Kehadiran teknologi komunikasi dan informasi yang begitu pesat telah mendorong mobilitas masyarakat dan individu menjadi semakin dinamis. Teknologi komunikasi
Lebih terperinciPenyusunan Jarkom HMIF ITB dengan Menggunakan Algoritma Branch and Bound
Penyusunan Jarkom HMIF ITB dengan Menggunakan Algoritma Branch and Bound Yoel Krisnanda Sumitro Program Studi Informatika Sekolah Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung Jl Ganesha 1, Bandung
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI (Evaluation Phase dan Deployment Phase)
BAB V IMPLEMENTASI (Evaluation Phase dan Deployment Phase) 5.1 Lingkungan Implementasi Implementasi merupakan tahapan dimana hasil perancangan yang telah dibangun mulai diterapkan pada kondisi yang menyerupai
Lebih terperinci