BAB III PELAKSANAAN DAN HASIL KEGIATAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB III PELAKSANAAN DAN HASIL KEGIATAN"

Transkripsi

1 BAB III PELAKSANAAN DAN HASIL KEGIATAN 1.1 Program Kerja Indonesia Melayani Pembuatan Standar Operasional Prosedur (SOP) Keterbukaan Informasi Publik a. Waktu Pelaksanaan Senin, 22 b. Lokasi Kantor Desa c. Kelompok Sasaran Masyarakat umum d. Pihak Terlibat 1. Mahasiswa KKN PPM Tematik Revolusi Mental Periode XIII Desa 2. Perangkat Desa di Kantor Desa e. Pelaksanaan KKN Revolusi Mental Periode XIII Universitas Udayana Desa juga tentunya atas konsultasi bersama otoritas desa, dibuatkanlah pamflet serta standing banner yang berisikan SOP pengajuan KTP dan pembuatan akta kelahiran. Penyerahan dilakukan secara simbolis terhadap Kepala Desa, diserahkan langsung oleh Koordinator Desa KKN PPM Tematik Revolusi Mental Periode XIII Desa. Hasil yang diharapkan adalah sarana-sarana yang diberikan mampu memberikan SOP yang informatif sehingga memberikan efisiensi pelayanan di Kantor Desa. f. Hasil Dari pelaksanaan diatas, dapat ketahui masyarakat menjadi lebih mengerti cara mengajukan dan mencari KTP serta cara membuat Akta kelahiran. g. Permasalahan Kelengkapan printing yang kurang lengkap di Desa. h. Solusi Kegiatan printing dilakukan di luar Desa 10

2 Gambar X-Banner SOP Keterbukaan Informasi Publik (KTP dan Akta) Sosialisasi Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Pintar a. Waktu Pelaksanaan Kamis, 18 s/d Senin, 22 Agustus b. Lokasi Desa c. Kelompok Sasaran Keluarga tergolong miskin di Desa d. Pihak Terkait 1. Mahasiswa KKN PPM Tematik Revolusi Mental Periode XIII Desa 2. Kepala Dusun Kaja, Kepala Dusun Tengah dan Kepala Dusun Kelod. 3. Keluarga Dampingan masing-masing mahasiswa KKN PPM Tematik Revolusi Mental Periode XIII Desa e. Pelaksanaan KKN Revolusi Mental Periode XIII Universitas Udayana Desa mencoba menawarkan solusi berupa melakukan sosialisasi KIS dan KIP tersebut terhadap waga Desa khususnya warga yang tergolong miskin. Mahasiswa KKN tentunya berkolaborasi pula dengan perangkat Desa menyelenggarakan sosialisasi KIS dan KIP. Konsep sosialisasi yang digunakan adalah sosialisasi pintu ke pintu terhadap kepala keluarga serta pembuatan media sosialisasi berupa X-banner yang ditempatkan di kantor Prebekel Desa. Dipilihnya sosialisasi melalui cara pintu ke pintu adalah dikarenakan selarasnya program tambahan arahan dari otoritas KKN Unud yakni LPPM untuk 11

3 melakukan program Kepala Keluarga Dampingan dan validasi data warga miskin. Maka dari itu teknik pintu ke pintu tidak mencakup keseluruhan masyarakat. Maka cara pintu ke pintu dilakukan untuk efektifitas dan tepat sasaran. Kemudian ditambah dengan menempel media sosialisasi berupa pamflet di 10 banjar dinas yang ada di untuk menjangkau setiap dusun yang ada di Desa. f. Hasil Dari sosialisasi KIS dan KIP tersebut dapat diketahui bahwa beberapa warga telah memiliki KIS dan KIP serta ada juga yang telah menggunakan kartu tersebut untuk memenuhi kebutuhan kesehatan dan kebutuhan prasarana sekolah bagi anak-anak mereka g. Permasalahan Teknik yang dilakukan adalah penyuluhan dari puntu ke pintu yang menjadikan hanya beberapa warga yang mengerti dan memahami cara kerja KIS dan KIP h. Solusi Dari masalah diatas kami juga memberikan solusi agar semua warga dapat mengetahui cara menggunakan KIS dan KIP dengan menempelkan beberapa media sosial berupa leaflet di setiap banjar. Gambar Penyerahan X-Banner KIS dan KIP Pembuatan Database Administrasi Desa a. Waktu Pelaksanaan 28 juli, 10, 11, 15, 19 b. Lokasi Kantor Desa c. Kelompok Sasaran 1. Kepala desa 12

4 2. Sekretaris Desa 3. Para Kepala Kantor Urusan (KAUR) 4. Kelian Banjar d. PihakTerlibat 1. Mahasiswa KKN PPM Tematik Revolusi Mental Periode XIII Desa 2. Perangkat Desa di Kantor Desa e. Pelaksanaan KKN Revolusi Mental Periode XIII Universitas Udayana Desa terlebih dahulu melakukan koordinasi dengan aparat Desa untuk mencaritahu keperluan administrasi desa yang harus segera mengalami perbaikan dan pembaharuan. Koordinasi tersebut menghasilkan bahwa Kantor Desa belum memperbaharui data mengenai Kartu Keluarga (KK). Permasalahan itu seterusnya diserahkan kepada Mahasiswa KKN untuk melakukan penginputan data KK. f. Hasil Penginputan berbasis IT telah di lakukan dan data KK yang telah ada sudah berhasil di input dan dirapikan di dalam sistem yang membuat data administrasi desa semakin rapi. g. Permasalahan Permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan adalah koneksi internet, karena saat melakukan input data membutuhkan koneksi internet dalam pelaksanaannya. h. Solusi Menggunakan fasilitas umum seperti internet di Kantor Desa. Gambar. Menginput Kartu Keluarga Sosialisasi Administrasi Desa Berbasis IT a. Waktu Pelaksanaan

5 b. Lokasi Kantor Desa c. Kelompok Sasaran 1. Kepala desa 2. Sekretaris desa 3. Para Kepala Kantor Urusan (KAUR) d. Pihak Terlibat 1. Mahasiswa KKN PPM Tematik Revolusi Mental Periode XIII Desa 2. Perangkat Desa di Kantor Desa 3. Tim dari Pemerintahan Daerah e. Pelaksanaan Mahasiswa KKN Revolusi Mental Periode XIII Universitas Udayana Desa terlebih dahulu melakukan koordinasi dengan aparat Desa. Aparat desa memiliki sebuah program untuk memanajemen keuangngan mereka dengan software SISKEUDES (Sistem Keuangan Desa). Mahasiswa diminta untuk membantu dalam pelaksanaan sosialisasi dan pelatihan penggunaan program SISKEUDES (Sistem Keuangan Desa). Isi kegiatan adalah sosialisasi dan mencoba program SISKEUDES (Sistem Keuangan Desa) yang bertujuan membantu aparat desa dalam merancang anggaran biaya desa. f. Hasil Dari kegiatan yang dilakukan dapat dilihat saat ini sistem keuangan yang ada pada Desa telah tertata lebih rapi dan lebih gampang untuk di pahami. g. Permasalahan Waktu praktek untuk pegawai terlalu singkat, jadi pegawai belum terlalu memahami penggunaan SISKEUDES (Sistem Keuangan Desa). h. Solusi Memperpajang durasi dari acara sosialisati dan praktek. Gambar. Sosialisasi Administrasi Desa Berbasis IT 14

6 1.2 Program Kerja Indonesia Bersih Sosialisasi Pengelolaan Sampah a. Waktu Pelaksanaan Waktu : Sabtu, 22 b. Lokasi Pelaksanaan Lokasi : Kantor Desa c. Kelompok Sasaran 1. Staff Desa 2. Masyarakat Desa d. Pihak Terlibat 1. Mahasiswa KKN PPM Tematik Revolusi Mental Periode XIII Desa 2. Perangkat Desa di Kantor Desa 3. Tim dari Pemerintahan Daerah e. Pelaksanaan Tabel. Pelaksanaan Kegiatan Sosialisasi Pengelolaan Sampah Kegiatan Metode Waktu tempat Tahap Persiapan Survey Sistem Pengelolaan Bank Sampah kunjungan 29 Juli Bank Sampah Cahaya Berlian Rapat Koordinasi Rapat 29 Juli Posko KKN Penyusunan Proposal Sistem Pengelolaan Bank Smpah Rapat 16 Posko KKN Penyusunan Proposal Sistem Pengelolaan Bank Smpah Rapat 17 Posko KKN Penyusunan Proposal Sistem Pengelolaan Bank Smpah Rapat 18 Posko KKN Rapat Koordinasi Dengan Kepala Desa Rapat 19 Ruang rapat Kantor desa Pembuatan Surat dan Pengiriman Surat Untuk Narasumber, Peserta Rapat 19 Posko KKN Survey Konsumsi dan Alat Perlengkapan kunjungan 16 Pasar Periapan Alat dan Kebersihan persiapan 20 Ruang rapat Kantor desa Briefing untuk Hari H persiapan 20 Posko KKN Pembelian Konsumsi kunjungan 20 pasar Tahap Pelaksanaa Acara Sosialisasi dan Pembentukan Organisasi Bank Sampah persentasi 20 Ruang rapat Kantor desa Tahap Evaluasi Evaluasi dan Kebersihan diskusi 20 Ruang rapat Kantor desa Pembuatan Laporan rapat 21 Posko KKN 15

7 f. Hasil Sistem Pengelolaan Sampah yang Terintegrasi System pengelolan sampah di Desa direncanakan melalui sebuah diagram.diagram tersebut dapat dilihat di gambar 1 di atas.pertama system pengelolan sampah ini memerlukan suatu sosialisasi kepada masyarakta di Desa, agar nantinya masyarakt dapat membantu dan turut turun langsung dalam mengelola sampah sampah individunya. Selama sosialisasi tersebut, masyarakat akan diberikan 4 buah karung sampah yang dimana 2 karung tersebut digunakan selang seling dan merupakan tempat sampah organic dan non organik. Tujuan pemisahan ini adalah untuk mempermudah dalam hal pemilahan sampah nantinya. Sampah-sampah yang dihasilkan oleh keluarga atau masyarakat di Desa akan dikumpulkan oleh petugas pungut sampah setiap 2x seminggu. Jadwal pemungutan disesuaikan dengan kondisi di Desa dan sebelum dipungut oleh petugas pungut, sampah masyarakat sebelumnya sudah ditaruh di depan pintu masuk rumah dengan batas waktu yang ditentukan. Sampah masyarakat yang dipungut nantinya akan dikumpulkan dan disimpan terlebih dahulu di ruang penyimpanan sampah, yang tempatnya disesuaikan oleh aparat desa yang berwenang. Setelah 2x pemungutan sampah, sampah tersebut kemudian dipilah oleh petugas pemilah sebanyak empat orang.sampah yang pemilahaannya dilakukan satu kali seminggu. Sampah organic dan nonorganic tersebut akan kembali di pilah. Sampah organic akan dipilah menjadi sampah yang bisa dijadikan kompos dan sampah yang tidak bisa dijadikan kompos. Sedangkan sampah non organic tersebut akan dipilah menjadi sampah yang memiliki nilai jual di bank sampah dan sampah yang tidak memiliki nilai jual di bank sampah dan selanjutnya sampah tersebut akan di bakar atau diolah menjadi kerajinan tangan yang memiliki nilai seni dan nilai jual. Sampah yang bisa di tabung di bank 16

8 sampah akan ditabung di bank sampah untuk mendapatkan penghasilan. Penghasilan dari tabungan di bank sampah tersebut akan dikumpulkan untuk membiayai program kerja yang ada di Desa. Sampah organic yang bisa dijadikan kompos akan diolah menjadi kompos selama kurang lebih 2 minggu setelah pengkomposan. Penggunaan sampah kompos tersebut bisa digunakan oleh masyarakat dalam bercocok tanam ataupun dijual dalam jangka panjangnya. Sehingga dalam jangka panjang Desa akan memperoleh tambahan penghasilan dari penjualan pupuk kompos tersebut. Penghasilan dari pengelolaan sampah di Desa akan digunakan untuk mendukung program kerja Desa ataupun untuk menambah kas organisasi system pengelolaan sampah di Desa. g. Permasalahan Permasalahan yang didapat saat sosialisasi ini adalah kesulitan saat mengumpulkan peserta sosialisasi di karenakan banyaknya warga yang bekerja di luar Desa. h. Solusi Dari masalah di atas solusi yang dapat di berikan adalah menginformasikan kegiatan penyuluhan beberapa hari sebelum penyuluhan dimulai Gambar. Penimbangan berbagai macam sampah yang akan di olah 17

9 1.2.2 Pembentukan Organisasi dan Pembinaan Pengelolaan Bank Sampah a. Waktu Pelaksanaan Waktu : Sabtu, 22 b. Lokasi: Kegiatan pembinaan dilaksanakan pada hari Sabtu, tanggal 22 Agustus di ruang rapat kantor desa, Desa, Tabanan. c. Kelompok Sasaran 1. Perangkat Desa 2. Masyarakat Desa d. Pihak Terlibat 1. Mahasiswa KKN PPM Tematik Revolusi Mental Periode XIII Desa 2. Perangkat Desa di Kantor Desa 3. Tim dari Pemerintahan Daerah e. Pelaksanaan Tabel. Pelaksanaan Kegiatan Pembentukan dan Pembinaan Bank Sampah Kegiatan Metode Waktu tempat Tahap Persiapan Survey Sistem Pengelolaan Bank Sampah kunjungan 29 Juli Bank Sampah Cahaya Berlian Rapat Koordinasi Rapat 29 Juli Posko KKN Penyusunan Proposal Sistem Pengelolaan Bank Smpah Rapat 16 Posko KKN Penyusunan Proposal Sistem Pengelolaan Bank Smpah Rapat 17 Posko KKN Penyusunan Proposal Sistem Pengelolaan Bank Smpah Rapat 18 Posko KKN Rapat Koordinasi Dengan Kepala Desa Rapat 19 Ruang rapat Kantor desa Pembuatan Surat dan Pengiriman Surat Untuk Narasumber, Peserta Rapat 19 Posko KKN Survey Konsumsi dan Alat Perlengkapan kunjungan 16 Pasar Periapan Alat dan Kebersihan persiapan 20 Ruang rapat Kantor desa Briefing untuk Hari H persiapan 20 Posko KKN Pembelian Konsumsi kunjungan 20 pasar Tahap Pelaksanaa Acara Sosialisasi dan Pembentukan Organisasi Bank Sampah persentasi 20 Ruang rapat Kantor desa Tahap Evaluasi Evaluasi dan Kebersihan diskusi 20 Ruang rapat Kantor desa Pembuatan Laporan rapat 21 Posko KKN 18

10 f. Hasil Pembina (Kepala Desa) Peninjau (BPD) KETUA SURIAWAN SEKRETARIS PARNITAYOGA BENDAHARA BUANA PETUGAS ANGKUT 1 SURIAWAN PETUGAS ANGKUT 2 PARNITAYOGA PETUGAS ANGKUT 3 BUANA PETUGAS PEMILAH 1 SUKADANA Garis Komando Garis Koordinasi Gambar. Struktur Pengurus Organisasi Sistem Pengelolaan Sampah Susunan Nama pengurus Sistem Pengelolaan Sampah Desa Inti Pengurus Ketua : I Komang Gede Suriawan Sekretaris : I Wayan Parnitayoga Bendahara : I Gede Nyoman Buana Karyawan Pemilah dan Pengangkut 1. I Komang Gede Suriawan 2. I Wayan Parnitayoga 3. I Gede Nyoman Buana 4. I Ketut Sukadana Struktur Organisasi Sistem Pengelolaan Sampah ( Lingkup desa ) ini terdiri dari 6 orang petugas, 1 pembina dan 1 peninjau. BPD sebagai penasehat sekaligus peninjau dari system organisasi ini.selanjutnya terdapat Pembina yaitu kepala desa yang memiliki koordinasi dengan BPD.Setelah itu dibentuklah Ketua dari Sistem Pengelolaan Sampah di Desa yang terdiri dari Ketua, Sekretari, dan Bendahara yang masing-masing memiliki garis komando dan garis koordinasi. Ketua, Sekretaris, dan Bendahara nantinya dipilih sesuai dengan kesepakatan bersama sehingga Sistem Pengelolaan Sampah tersebut dapat berjalan dengan baik. Ketua dapat bertanggungjawab atas Sistem 19

11 ini, yang nantinya Ketua dapat memiliki tanggungjawab terhadap kepala desa atas berjalannya system pengelolaan sampah ini.sekretaris dan Bendahara memiliki fungsi masing-masing. Dimana Sekretaris akan mencatat mengenai administrasi dan Bendahara memiliki tanggungjawab terhadap keuangan dari Sistem Pengelolaan Sampah tersebut. Sekretaris dan Bendahara memiliki tanggungjawab terhadap Ketua yang dapat dilihat dari garis komando dan garis koordinasi. Setelah terbentuk pengurus inti lalu dibentuklah Petugas Angkut dan Petugas Pemilah. Petugas Angkut dan Petugas Pemilah memiliki garis koordinasi terhadap Sekretaris dan Bendahara yang nantinya dapat berkoordinasi mengenai berlangsungnya kegiatan di lapangan.namun Petugas Pemilah dan Petugas Angkut memiliki tanggungjawab terhadap Ketua yang dapat ditunjukkan dengan adanya garis komando dan garis koordinasi yang berarti nantinya koordinasi sangat penting dilakukan kepada Ketua.Petugas Angkut terdiri dari 2 orang dan Petugas Pemilah terdiri dari 1 orang.petugas Angkut dan Petugas Pemilah tidak memiliki garis komando, namun memiliki garis koordinasi yang nantinya Petugas Angkut dan Petugas Pemilah dapat saling berkoordinasi dalam menjalankan tugasnya di lapangan.petugas Angkut nantinya memiliki tugas untuk mengangkut sampah-sampah organic dan non organic yang sudah dikumpulkan oleh warga.seterusnya sampah tersebut dilanjutnya dibawa ke tempat Pengelolaan Sampah.Dilanjutkan oleh Petugas Pemilah yang nantinya sampah organic dan non organic tersebut dapat dipilah sehingga kompos dapat di buat.struktur organisasi sangat penting guna kelancaran dari Sistem Pengelolaan Sampah tersebut. g. Permasalahan : Sulitnya mencari tenaga kerja yang mau memilah sampah rumah tangga dan belum tersedianya sarana pengangkutan sampah. h. Solusi : Mensosialisasikan kepada masyarakat Desa agar mereka mau dan mampu untuk menjadi tenaga kerja pemilah sampah dan pengangkutan sampah. Gambar. Pembentukan Struktur Pengurus Sistem Pengelolaan Sampah serta sosialisasi system pengelolaan sampah bersama calom pengurus system pengelolaan sampah di Desa 20

12 Pengadaan Bak Sampah a. Waktu : Kamis, 12 s/d Minggu, 22. b. Lokasi 1. SD N 1 2. SD N 2 3. Kantor Desa 4. Pura c. Kelompok Sasaran: Masyarakat Desa d. Pihak Terkait 1. Mahasiswa KKN PPM Tematik Revolusi Mental Periode XIII Desa e. Pelaksanaan Kegiatan Tabel. Pelaksanaan Kegiatan Pengadaan Bak Sampah Kegiatan Waktu Tempat Tahap Persiapan a. Koordinasi dengan Kepala Desa b. Koordinasi dengan mahasiswa KKN PPM XIII UNUD c. Survei bak sampah d. Survei Lokasi Peletakan Bak Sampah Tahap Pelaksanaan a. Pemesanan bak sampah b. Pengambilan bak sampah yang sudah dipesan ke penjual bak sampah c. Pemasangan dan peletakkan bak sampah Tahap Evaluasi a. Pemantauan warga yang membuang sampah di beberapa titik di Desa Jumat 12/8/ Jumat 12/8/ Sabtu 13/8/ Sabtu 13/8/ Senin 15/8/ Minggu 21/8/ Minggu 21/8/ Kantor Kepala Desa Posko KKN Penjual bak sampah di Kapal-Mengwi Desa Penjual bak sampah di Kapal-Mengwi Penjual bak sampah di Kapal-Mengwi Kantor desa,, puskesmas pembantu, Pura Desa, Pura Puseh, Pura Dalem, Pura Prajapati, Pura Bedugul, Pura taman Sari, SDN 1, dan SDN2 Kantor desa,, puskesmas pembantu, Pura Desa, Pura Puseh, Pura Dalem, Pura Prajapati, Pura Bedugul, Pura taman Sari, SDN 1, dan SDN2 21

13 f. Hasil Kegiatan Hasil program atau kegiatan tersebut berupa terciptanya kesadaran masyarakat untuk membuang sampah di tempat yang telah disediakan sehingga terciptanya kebersihan di lingkungan Desa.Selain itu, masyarakat Desa dapat memilah sampah sesuai dengan jenis-jenis sampah yang terdiri sampah organik, anorganik, dan B3. g. Permasalahan Terjadi kesalahan teknis dalam pemberian nama identitas bak sampah h. Solusi Membuat sendiri identitas yang kurang pada tempat sampah. Gambar. Penyerahan Tempat Sampah Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat a. Waktu : senin 25 juli sampai dengan Senin 1 b. Lokasi: 1. SD N 1 2. SD N 2 c. Kelompok Sasaran: 1. Siswa siswi SD N 1 2. Siswa siswi SD N 2 d. Pihak Terlibat : 1. Mahasiswa KKN PPM Tematik Revolusi Mental Periode XIII Desa 2. Siswa siswi SD N 1 3. Siswa siswi SD N 2 22

14 e. Pelaksanaan Kegiatan Tabel. Pelaksanaan Kegiatan Penyuluhan PHBS Kegiatan Waktu Tempat Tahap Persiapan a) Rapat Persiapan Pelaksanaan dan penentuan tanggal b) Pembuatan Surat Ke Puskesmas, SD N 1 dan SD N 2 c) Membawa Surata Ke SD N 1 dan Koordinasi dengan Sekolah d) Membawa Surata Ke SD N 2 dan Koordinasi dengan Sekolah e) Membawa Surat Ke Puskesmas II Tabanan dan Koordinasi f) Kordinasi penyuluhan PHBS di sd 1 dan 2 desa buahan g) Rapat Persiapan Teknis Acara dan Penyusunan Rundown Acara h) Pembelian Konsumsi Senin 25/7/ Selasa 26/7/ Kamis 28/7/ kamis 28/7/ Kamis 28/7/ Sabtu 30/7 Posko Posko i) Persiapan dan Pembersihan di SD N 1 dan 2 j) Briefing sebelum kegiatan dimulai k) Persiapan Alat di SD N 1 dan 2 sebelum acara dimulai Sabtu 30/7 Minggu 31/7/ Minggu 31/7/ Senin 1/8/ SDN 1 Desa Tabanan SDN 2 Desa Tabanan Puskesmas 2 Tabanan SDN 1 dan 2 Desa Tabanan Posko Pasar Tabanan SDN 1 dan 2 Desa Tabanan SDN 1 dan 2 Desa Tabanan SDN 1 dan 2 Desa Tabanan Tahap Pelaksanaan d. Penyuluhan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat din SDN 1 dan 2 Desa Tabanan Tahap Evaluasi b. Tanya Jawab Senin 1/8/ Senin 1/8/ SDN 1 dan 2 Desa Tabanan SDN 1 dan 2 Desa Tabanan f. Hasil Siswa siswi SDN 1 dan 2 mendengarkan penyuluhan dan menjadi lebih paham mengenai perilaku hidup besih dan sehat. g. Permasalahan: Sulitnya menertibkan siswa siswai di SD saat kegiatan berlangsung. h. Solusi Memberikan arahan untuk tertib kepada siswa siswi agar mereka dapat lebih tertib saat menjalani kegiatan. 23

15 Gambar. Penyuluhan PHBS di SD Pengadaan Tanaman Obat/Bergizi dan Tanaman Pot a. Waktu : Minggu, 16 sampai 20 b. Lokasi : 1. Di seputaran Kantor Desa dan Gedung serbaguna 2. Di Sepanjang jalan sekita Pura Dalem c. Kelompok Sasaran : Masyarakat Desa d. Pihak Terlibat : 1. Mahasiswa KKN PPM Tematik Revolusi Mental Periode XIII Desa 2. Masyarakat Desa e. Pelaksanaan Kegiatan Tabel. Pelaksanaan Kegiatan Pengadaan Tanaman Obat/ Bergizi dan Tanaman Pot No Waktu Kegiatan Nama Kegiatan Selasa, 16 Rapat Intern untuk menentukan proses pelaksanaan sekaligus penentuan tanaman obat/bergizi dan tanaman pot yang dibutuhkan Selasa, 16 agustus Survey tempat penjualan tanaman obat/bergizi dan tanaman pot Selasa, 16 Rapat koordinasi bersama kepala desa mengenai pelaksanaan pengadaan tanaman obat/bergizi dan tanaman pot Jumat, 19 Pembelian Tanaman Obat/Bergizi dan Tanaman Pot 24

16 Jumat, 19 Persiapan dan penyerahan tanaman kepada Kepala Desa Sabtu, 20 Penanaman tanaman obat/bergizi dan tanaman pot Sabtu, 20 Proses Evaluasi kegiatan penanaman tanaman obat/bergizi dan tanaman pot Sabtu,20 Pembuatan Laporan program Pengadaan Tanaman Obat/Bergizi dan Tanaman Pot f. Hasil Kegiatan Hasil dari kegiatan tersebut berupa pengadaan sekaligus penanaman tanaman obat/bergizi dan tanaman pot dimana kegiatan tersebut berjalan dengan baik dan diharapkan agar masyarakat dapat memanfaatkan hasil dari kegiatan tersebut. g. Permasalahan Kurangnya tanah untuk melakukan penanaman tanaman toga di sekitar kantor desa. h. Solusi Pembelian tanah untuk penanaman tanaman toga. Gambar. Tanaman Toga/ Gizi dan tanaman pot 25

17 Pelaksanaan Kegiatan Gotong Royong a. Waktu : Minggu, Juli (lapangan bola Desa ) Jumat, 29 Juli ( lingkungan wantilan dan kantor desa buahan) Selasa, 9,17, dan 18 (sekitaran desa dan seputaran kantor desa buahan persiapan rangkaian 17 an) Senin, 22 ( pembersihan di bagian utara desa buahan dan di wantilan gedung serbaguna ) b. Lokasi : 1. Lapangan Bola Desa 2. Lingkungan Wantilan dan Kantor Desa 3. Baguan Utara Desa dan Gedung Serbaguna c. Kelompok Sasaran Masyarakat Desa d. Pihat Terlibat 1. Mahasiswa KKN PPM Tematik Revolusi Mental Periode XIII Desa 2. Masyarakat Desa e. Pelaksanaan Kegiatan Tabel. Pelaksanaan Kegiatan Gotong Royong Kegiatan Tanggal Tempat Tahap pelaksanaan I e. Persiapan dan pembelian alatalat untuk kegiatan gotong royong f. Koordinasi dengan kepala Desa g. Pelaksanaan gotong royong dilapangan bola h. Pelaksanaan gotong royong (lanjutan) Sabtu, 23 juli Sabtu,23 juli Minggu,24 Juli Senin, 25 Juli Dilapangan bola buahan utara desa Dilapangan bola buahan utara desa Tahap Pelaksanaan II e. Kordinasi dengan kepala desa mengenai tempat yang akan dilakukan gotong royong f. Pelaksaan gotong royong disekitaran kantor prebekel dan wantilan serbaguna Rabu, 27 Juli Jumat,29 Juli Kantor prebekel Seputaran kantor prebekel desa buahan 26

18 Tahap pelaksaaan III c. Kordinasi dan pelaksanaan gotong royong d. Gotong royong lanjutan rangkaian 17 an e. Gotong royong (lanjutan) Selasa,9 agustus Rabu,17 agustus Kamis,18 Seputaran kantor prebekel dan sekitaran wantilan persiapan 17 an Lingkungan sekitar desa buahan dan kantor prebekel Sekitaran kantor prebekel dan wantilan serbaguna Tahap Pelaksaan IV a. Kordinasi dan pelaksanaan gotong royong Senin, 22 agustus Disekitaran banjar buahan utara dan dilingkungan gedung serbaguna f. Hasil Kegiatan Hasil kegiatan dari program gotong royong ini adalah tercipanya lingkungan Desa yang bersih dan indah. Karena dengan lingkungan desa yang indah dan bersih mencerminkan warga desanya bersih dan peduli akan lingkungan, dan memberikan motivasi agar lebih peduli lingkungan dan menumbuhkan lagi solidaritas antar warga dengan kkegitan gotong royong yang bersifat interaksi antar warga. g. Permasalahan Kurangnya alat kebersihan yang memadai h. Solusi Pembelian alat-alat kebersihan Gambar. Pelaksanaan Kegiatan Gotong Royong 27

19 Gambar. Pelaksanaan Kegiatan Gotong Royong 3.3. Program Kerja Indonesia Tertib Penyuluhan Bahaya Narkoba dan Pencegahan HIV/AIDS a. Waktu : Minggu, 14 b. Lokasi : Gedung Serbaguna Desa c. Kelompok sasaran: 1. Karang Taruna 2. STT 3. Masyarakat Desa d. Pihak Terlibat : 1. Mahasiswa KKN PPM Tematik Revolusi Mental Periode XIII Desa 2. Karang Taruna 3. STT 4. Masyarakat Desa 28

20 e. Pelaksanaan Kegiatan Tabel. Pelaksanaan Kegiatan Penyuluhan Bahaya Narkoba dan Pencegahan HIV/AIDS Kegiatan Metode Waktu Tempat Tahap Persiapan i. Rapat intern persiapan Penyuluhan Bahaya Narkoba dan Pencegahan HIV/AIDS. j. Pengiriman surat peminjaman alat ke SDN 2. k. Rapat pembagian tugas dan pembuatan rundown kegiatan. l. Survey konsumsi kegiatan penyuluhan. m. Pengambilan LCD untuk kegiatan penyuluhan. n. Gladi Bersih di Gedung Serbaguna Tahap Pelaksanaan g. Penyuluhan Bahaya Narkoba dan Pencegahan HIV/AIDS Kunjungan Kunjungan Persiapan Acara Persiapan Acara Persiapan Acara Persiapan Acara Penyuluhan, Diskusi Selasa, 9 Agustus Rabu, 10 Agustus Kamis, 11 Agustus Jumat, 12 Agustus Jumat, 12 Agustus Sabtu, 13 Agustus 3 jam Kantor Desa SDN 2 Posko KKN Kota Tabanan SDN 2 Kepala Gedung Serbaguna Gedung Serbaguna Desa Tahap Evaluasi i. Tanya Jawab Diskusi 1 jam Gedung Desa f. Hasil Kegiatan Evaluasi Proses (Output) : Penyuluhan Bahaya Narkoba dan Pencegahan HIV/AIDS ini dilakukan di Gedung Serbaguna Desa. Peserta yang hadir dalam penyuluhan ini sebanyak 56 orang yang terdiri dari 3 STT yang terdapat di Desa, Karang Taruna, dan staff dari Kantor Kepala Desa. Evaluasi Hasil (Outcome) : penilaian berasal dari jumlah peserta dan partisipasi peserta khususnya pada pemuda-pemudi di Desa. Sulitnya untuk meningkatkan partisipasi dari peserta itu sendiri. 29

21 g. Permasalahan 1. Sulitnya mengumpulkan peserta khususnya dari Sekaa Teruna-teruni dan Karang Taruna. 2. Sulitnya berkoordinasi dalam menentukan waktu karena acara dilaksanakan pada saat rangkaian 17 agustus di Desa. h. Solusi 1. Melakukan pendekatan yang lebih baik kepada STT dan Karang Taruna guna partisipasinya dalam acara Penyuluhan Narkoba dan Pencegahan HIV/AIDS. 2. Koordinasi yang lebih ditingkatkan kepada panitia rangkaian HUT RI Ke-71 agar persiapannya dapat dilakukan lebih baik lagi. Gambar. Penyuluhan Bahaya HIV/AIDS Poster Ajakan Tertib Lingkungan a. Waktu : Kamis, 4 s/d Minggu, 7. b. Lokasi : 1. Kantor Desaa 2. SD N 1 3. SD N 2 c. Kelompok Sasaran Masyarakat Desa d. Pihak Terlibat i. Mahasiswa KKN PPM Tematik Revolusi Mental Periode XIII Desa ii. Masyarakat Desa 30

22 e. Pelaksanaan Kegiatan Tabel. Pelaksanaan Kegiatan Poster Ajakan Tertib Lingkungan Kegiatan Waktu Tempat Tahap Persiapan Koordinasi dengan Kepala Desa. Koordinasi dengan mahasiswa KKN PPM XIII UNUD. Kamis, 4 Kamis, 4 Kantor Kepala Desa Posko KKN Survei bahan dan ke percetakan. Rapat perencanaan dan pembagian tugas. Kamis, 4 Kamis, 4 Percetakanpercetakan Denpasar Posko KKN di Tahap Pelaksanaan Pembuatan desain. Kamis, 4 Posko KKN Pemesanan dan pencetakan poster. Pembelian bahan bingkai poster. Jumat, 5 Sabtu, 6 Aditya Printing Denpasar Toko bangunan Pengambilan poster yang sudah dipesan ke percetakan. Sabtu, 6 Aditya Denpasar Printing Pemasangan bingkai poster. Sabtu, 6 dan Minggu, 7 Posko KKN Survey titik sekaligus pemasangan poster di lokasi. Minggu, 7 Kantor pemandian umum, puskesmas, desa, Tahap Evaluasi Pemantauan warga yang datang ke tempat yang telah dipasangi poster tertib Minggu, 7 Kantor pemandian umum, puskesmas, desa, 31

23 f. Hasil Kegiatan Hasil program atau kegiatan tersebut berupa terciptanya kesadaran masyarakat dengan adanya poster yang berisi slogan dan ajakan unuk tidak merokok dan membudayakan mengantri di tempat umum. Diharapkan masyarakat untuk selalu menerapkan budaya tertib itu sendiri dan mengajarkan anak-anak sebagai generasi penerus untuk tertib g. Permasalahan Sulitnya mencetak poster sesuai dengan anggaran yang telah di tetapkan h. Solusi Mencari percetakan yang sesuai dengan anggaran Gambar. Poster yang di pasang di kantor Desa Program Mewujudkan Lingkungan Desa yang Tertib a. Waktu : 1. Selasa, 9 (Rapat intern pembuatan plang nama gang, survey nama gang di desa buahan, survey tempat pembuatan plang nama gang, rapat kordinasi dengan kepala desa dan pembuatan desain plang nama gang) 2. Kamis, 11 (Pembuatan / pemesanan plang nama gang) 3. Senin, 15 (Pengambilan plang nama gang, pembelian alat pemasangan plang nama gang, pemberitahuan pemasangan plang nama gang kepada kades sekaligus pelaksanaan pemasangan plang nama gang, evaluasi dan pembuatan laporan. b. Lokasi : Desa c. Kelompok Sasaran : Masyarakat Desa d. Pihak Terlibat : 1. Mahasiswa KKN PPM Tematik Revolusi Mental Periode XIII Desa 2. Masyarakat Desa 32

24 e. Pelaksanaan Kegiatan Tabel. Pelaksanaan Kegiatan P rogram Mewujudkan Lingkungan Desa yang Tertib Kegiatan Metode Waktu Tempat Tahap Persiapan a. Rapat intern pembuatan plang nama gang. b. Survey nama gang di desa buahan. c. Survey tempat pembuatan plang nama gang. d. Rapat kordinasi dengan kepala desa. e. Pembuatan desain plang nama gang. Musyawarah Kunjungan Kunjungan Musyawarah Desain Selasa, 9 Selasa, 9 Selasa, 9 Selasa, 9 Selasa, 9 Selasa, 9 Posko KKN Lingkungan Desa Kota Tabanan dan Denpasar Kantor Kepala Desa Posko KKN Tahap Pelaksanaan a. Pembuatan / pemesanan plang nama gang. b. Pengambilan plang nama gang. c. Pembelian alat pemasangan plang nama gang. d. Pemberitahuan pemasangan plang nama gang kepada kades sekaligus pelaksanaan pemasangan plang nama gang. Tahap Evaluasi i. Respon dari warga dan masyarakat umum Kunjungan Kunjungan Kunjungan Pemasangan Pendapat, kritik dan saran Kamis, 11 Senin 15 Senin 15 Senin 15 Setelah plang nama gang terpasang Kota Denpasar Kota Denpasar Kota Tabanan Kantor Desa dan di Lingkungan Desa Lingkungan Desa f. Hasil Kegiatan Hasil yang diperoleh yaitu pembuatan plang nama gang dapat sebagai petunjuk dan informasi nama gang ataupun alamat, sehingga dapat mempermudah aktivitas warga masyarakat dan dapat mewujudkan lingkungan Desa yang tertib. 33

25 g. Permasalahan Kendala dan hambatan yang diperoleh yaitu ijin pemasangan plang nama gang di depan gang di lingkungan Desa, dimana di depan gang, tembok pagar maupun tembok lainnya merupakan milik pribadi sehingga dalam pemasangan plang nama gang yang dipasang dengan paku, perlu ijin dari pemilik tembok dimana kepala desa sebagai fasilitator, yaitu koordinasi mahasiswa dengan pemilik tembok yang didampingi kepala desa pada saat proses pemasangan sampai selesai, sehingga pemasangan plang nama gang berjalan dengan lancar. h. Solusi Meminta ijin ke Kepala Desa dan Pihak terkait untuk pemasangan plang nama gang. Gambar. Pemasangan nama Gang 34

BAB IV PENUTUP. 1.1 Kesimpulan

BAB IV PENUTUP. 1.1 Kesimpulan 1.1 Kesimpulan BAB IV PENUTUP Berdasarkan latar belakang pada KKN Tematik Revolusi Mental XIII di Desa Gubug ini diangkat tema Indonesia Melayani, Indonesia Bersih, dan Indonesia Tertib. Pemanfaatan lingkungan

Lebih terperinci

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH a. Tema dan Program Untuk tujuan yang ingin dicapai, maka diusulkan program dengan tema Optimalisasi Pengolahan Sampah dan Pola Hidup Sehat Guna Mewujudkan Lingkungan

Lebih terperinci

BAB III PELAKSANAAN DAN HASIL KEGIATAN KKN

BAB III PELAKSANAAN DAN HASIL KEGIATAN KKN BAB III PELAKSANAAN DAN HASIL KEGIATAN KKN 1.1 Bidang Indonesia Melayani 3.1.1 Sosialisasi Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Pintar Program sosialisasi Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia

Lebih terperinci

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH 2.1 Tema dan Program 2.1.1 Tema BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH Kegiatan KKN PPM Tematik Revolusi Mental Desa Kabupaten Bangli Periode XIII Tahun 2016 ini memiliki tema Memajukan Desa melalui Gerakan

Lebih terperinci

BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN KKN

BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN KKN BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN KKN A. Program Pokok - Program Pokok Tema 1. Pembuatan Peta Identifikasi Masalah dan Analisis Potensi (IMAP) di Desa Buruan Pembuatan IMAP dilaksanakan

Lebih terperinci

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH 1.1 Tema dan Judul Kegiatan Kegiatan KKN RM yang dilaksanakan di Desa Jehem, Kecamatan Tembuku, Kabupaten Bangli ini memiliki tema Indonesia Bersih, Indonesia Tertib

Lebih terperinci

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH 2.1 Tema dan Program Tema program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN PPM) yang diajukan yaitu Peningkatan Kualitas Sistem Koordinasi dan

Lebih terperinci

PELAKSANAAN DAN HASIL KEGIATAN KKN

PELAKSANAAN DAN HASIL KEGIATAN KKN III. PELAKSANAAN DAN HASIL KEGIATAN KKN 1.1. Pelaksanaan Kegiatan KKN Sub bab ini akan memaparkan pelaksanaan dari program-program yang dilaksanakan pada KKN PPM Tematik Revolusi Mental Unud di Desa Sembung.

Lebih terperinci

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN TEMATIK REVOLUSI MENTAL UNIVERSITAS UDAYANA TEMA: INDONESIA BERSIH, INDONESIA TERTIB, DAN INDONESIA MELAYANI

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN TEMATIK REVOLUSI MENTAL UNIVERSITAS UDAYANA TEMA: INDONESIA BERSIH, INDONESIA TERTIB, DAN INDONESIA MELAYANI LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN TEMATIK REVOLUSI MENTAL UNIVERSITAS UDAYANA TEMA: INDONESIA BERSIH, INDONESIA TERTIB, DAN INDONESIA MELAYANI JUDUL KEGIATAN: MENGEMBANGKAN POTENSI DESA BAHA MENGWI BADUNG

Lebih terperinci

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN TEMATIK REVOLUSI MENTAL UNIVERSITAS UDAYANA TEMA: INDONESIA BERSIH, INDONESIA TERTIB, DAN INDONESIA MELAYANI

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN TEMATIK REVOLUSI MENTAL UNIVERSITAS UDAYANA TEMA: INDONESIA BERSIH, INDONESIA TERTIB, DAN INDONESIA MELAYANI LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN TEMATIK REVOLUSI MENTAL UNIVERSITAS UDAYANA TEMA: INDONESIA BERSIH, INDONESIA TERTIB, DAN INDONESIA MELAYANI JUDUL KEGIATAN: GERAKAN REVOLUSI MENTAL TANPA MENINGGALKAN

Lebih terperinci

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH 2.1 Tema dan Program 2.1.1 Tema Kegiatan Adapun tema dari kegiatan KKN periode XIII tahun 2016 yang bertempat di, adalah Pemberdayaan Masyarakat Yang Edukasi, Partisipatif

Lebih terperinci

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH A. Tema Dan Program a. Tema Tema yang diangkat dalam kegiatan program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) yaitu Melalui KKN PPM Periode

Lebih terperinci

BAB III PELAKSANAAN DAN HASIL KEGIATAN KKN

BAB III PELAKSANAAN DAN HASIL KEGIATAN KKN BAB III PELAKSANAAN DAN HASIL KEGIATAN KKN PROGRAM POKOK A. Gerakan Indonesia Melayani Pembuatan Standing Banner (Roll Up) E-KTP dan Program Jaminan Sosial E-KTP merupakan kartu tanda penduduk yang dibuat

Lebih terperinci

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH 2.1 TEMA DAN PROGRAM A. TEMA Pemberdayaan Masyarakat Desa Amerta berpedoman pada Konsep Tri Hitta Karana dan Asas Kekeluargaan. B. PROGRAM Dalam pelaksanaan KKN-PPM

Lebih terperinci

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH. A. Tema : Tata Ruang Kawasan Wisata Mangrove Desa Tuwed. Program : Program pokok dan Program Bantu

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH. A. Tema : Tata Ruang Kawasan Wisata Mangrove Desa Tuwed. Program : Program pokok dan Program Bantu BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH A. Tema : Tata Ruang Kawasan Wisata Mangrove Program : Program pokok dan Program Bantu 1) Progam pokok Program Pokok Tema: 1. Pembuatan plang jalan dan slogan penunjuk

Lebih terperinci

BAB II RENCANA KEGIATAN KKN REVOLUSI MENTAL

BAB II RENCANA KEGIATAN KKN REVOLUSI MENTAL BAB II RENCANA KEGIATAN KKN REVOLUSI MENTAL 1.1 Permasalahan Berdasarkan survey dan observasi lapangan serta wawancara yang telah dilakukan kepada perangkat Desa khususnya Kepala Desa dan warga sekitar

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 ANALISIS SITUASI Revolusi Mental adalah Gerakan untuk rnengubah cara pikir, cara kerja, cara hidup dan sikap serta perilaku

BAB I PENDAHULUAN 1.1 ANALISIS SITUASI Revolusi Mental adalah Gerakan untuk rnengubah cara pikir, cara kerja, cara hidup dan sikap serta perilaku BAB I PENDAHULUAN 1.1 ANALISIS SITUASI Revolusi Mental adalah Gerakan untuk rnengubah cara pikir, cara kerja, cara hidup dan sikap serta perilaku bangsa Indonesia yang mengacu nilai-nilai integritas, etos

Lebih terperinci

BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN KKN PPM

BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN KKN PPM BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN KKN PPM 3.1 Gerakan Indonesia Bersih 3.1.1 Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) a. Waktu 1. Selasa, 2 Agustus 2016 pukul 08.30-11.30 2. Rabu, 3 Agustus

Lebih terperinci

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH A. Tema Dan Program a. Tema Tema yang diangkat dalam kegiatan KKN PPM periode XIII ini adalah Melalui KKN PPM Periode XIII Kita Berdayakan Penduduk Desa menjadi MARTABAK

Lebih terperinci

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH 2.1 Tema TEMA: Pengabdian Masyarakat Berbasis Inovasi dan Tri Dharma Perguruan Tinggi untuk Mengembangkan Potensi 2.2 Program 2.2.1 Program Pokok Tema : 1. Bidang

Lebih terperinci

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN TEMATIK REVOLUSI MENTAL UNIVERSITAS UDAYANA TEMA: INDONESIA MELAYANI, INDONESIA BERSIH, DAN INDONESIA TERTIB

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN TEMATIK REVOLUSI MENTAL UNIVERSITAS UDAYANA TEMA: INDONESIA MELAYANI, INDONESIA BERSIH, DAN INDONESIA TERTIB LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN TEMATIK REVOLUSI MENTAL UNIVERSITAS UDAYANA TEMA: INDONESIA MELAYANI, INDONESIA BERSIH, DAN INDONESIA TERTIB JUDUL KEGIATAN: MEWUJUDKAN DESA SABA YANG SEHAT DAN SEJAHTERA

Lebih terperinci

BAB III PELAKSANAAN, HASIL KEGIATAN DAN KENDALA KEGIATAN KKN RM

BAB III PELAKSANAAN, HASIL KEGIATAN DAN KENDALA KEGIATAN KKN RM BAB III PELAKSANAAN, HASIL KEGIATAN DAN KENDALA KEGIATAN KKN RM 1.1 Program Pokok 1.1.1 Program Pokok Tema Program Pokok Tema dibagi menjadi 3 bidang yaitu bidang Indonesia Bersih, Indonesia Melayani,

Lebih terperinci

BAB III PELAKSANAAN KEGIATAN KKN PPM

BAB III PELAKSANAAN KEGIATAN KKN PPM BAB III PELAKSANAAN KEGIATAN KKN PPM 3.1 Bidang Peningkatan Produksi Program Pokok Tema Kegiatan Interdisipliner a. Pembuatan Plang Petunjuk Arah dan Plang Dilarang Berburu Waktu Pelaksanaan : Sabtu, 6

Lebih terperinci

BAB I DESKRIPSI KEGIATAN. 1.1 Judul Mewujudkan Masyarakat Mandiri Melalui Gerakan Indonesia Melayani, Bersih dan Tertib di Desa Sudaji

BAB I DESKRIPSI KEGIATAN. 1.1 Judul Mewujudkan Masyarakat Mandiri Melalui Gerakan Indonesia Melayani, Bersih dan Tertib di Desa Sudaji BAB I DESKRIPSI KEGIATAN 1.1 Judul Mewujudkan Masyarakat Mandiri Melalui Gerakan Indonesia Melayani, Bersih dan Tertib di Desa Sudaji 1.2 Lokasi KKN RM XIII berlokasi di Desa Sudaji, Kecamatan Sawan, Kabupaten

Lebih terperinci

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH 2.1 Tema dan Program Peningkatan Potensi Sumber Daya Desa untuk Mencapai Desa Besan yang Bersinergi dan Sejahtera. 2.2 Program 2.2.1 Program Pokok KKN PPM di Desa

Lebih terperinci

1.1. ANALISIS SITUASI

1.1. ANALISIS SITUASI BAB I PENDAHULUAN 1.1. ANALISIS SITUASI Desa Baha yang merupakan salah satu desa yang ada di kecamatan Mengwi, yang terletak ± 3 km dari ibukota kecamatan. Desa Baha memiliki luas wilayah 5,13 km 2 dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Tema Memajukan Desa Demulih melalui Gerakan Indonesia Melayani, Gerakan Indonesia Bersih dan Gerakan Indonesia Tertib.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Tema Memajukan Desa Demulih melalui Gerakan Indonesia Melayani, Gerakan Indonesia Bersih dan Gerakan Indonesia Tertib. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tema Memajukan Desa Demulih melalui Gerakan Indonesia Melayani, Gerakan Indonesia Bersih dan Gerakan Indonesia Tertib. 1.2 Lokasi Kegiatan Desa Demulih, Kecamatan Susut, Kabupaten

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Analisis Situasi 1.2 Identifikasi Permasalahan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Analisis Situasi  1.2 Identifikasi Permasalahan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Analisis Situasi Desa merupakan hasil pemekaran Desa Selat sebagai Desa induk dengan jumlah Banjar Dinas 10 Banjar. Desa memiliki wilayah yang luas dan jumlah penduduk yang relatif

Lebih terperinci

RENCANA KEGIATAN KKN-PPM BAB I DESKRIPSI KEGIATAN

RENCANA KEGIATAN KKN-PPM BAB I DESKRIPSI KEGIATAN RENCANA KEGIATAN KKN-PPM BAB I DESKRIPSI KEGIATAN 1.1. Judul Peran Mahasiswa Universitas Udayana dalam PemberdayaanMasyarakatuntukMensosialisasikanPerilakuHidupSehatdanMeningkatka nproduktivitasdesabayunggedesebagaidesawisata

Lebih terperinci

No Hari/Tanggal Waktu Agenda Kegiatan

No Hari/Tanggal Waktu Agenda Kegiatan BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH.1 Program Berdasarkan permasalahan yang telah dikemukakan, penulis selaku mahasiswa pendamping mencoba mencari memberikan solusi atau jalan keluar dari masalah-masalah

Lebih terperinci

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH 3.1 Program Berdasarkan permasalahan yang telah diidentifikasi, selanjutnya ditindak lanjuti dengan berupaya memberikan solusi atau pemecahan masalah sesuai dengan kemampuan

Lebih terperinci

BAB II RANCANGAN KEGIATAN

BAB II RANCANGAN KEGIATAN BAB II RANCANGAN KEGIATAN 2.1 Rencana Program KKN TEMATIK 2.1.1 Program Pokok Tema No Nama Program Sumber Dana 1 Pembuatan Peraturan Iuran Air Minum 2 Pembuatan Saringan Air 2.1.2 Program Bantu Tema No

Lebih terperinci

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH 2.1 Tema dan Program Kegiatan KKN PPM di Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana mengangkat tema Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Potensi Kelurahan

Lebih terperinci

1.1 Analisis Situasi BAB I PENDAHULUAN

1.1 Analisis Situasi BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1 Analisis Situasi Desa Carangsari, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung, Bali merupakan salah satu tempat KKN Tematik Revolusi Mental Unud periode XIII Tahun 2016. Dengan masuknya KKN

Lebih terperinci

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH 3.1 Program Berdasarkan permasalahan yang telah diidentifikasi, selanjutnya masalah tersebut ditindaklanjuti dengan berupaya memberikan solusi atau pemecahan masalah

Lebih terperinci

BAB III USULAN PEMECAHAN MASALAH

BAB III USULAN PEMECAHAN MASALAH BAB III USULAN PEMECAHAN MASALAH Untuk pemecahan masalah prioritas tersebut diatas, akan penulis jabarkan alternative solusi yang penulis rekomendasikan di lapangan bersama keluarga dampingan. Adapun alternatif

Lebih terperinci

DOKUMENTASI KEGIATAN KEGIATAN 1 (SOSIALISASI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT)

DOKUMENTASI KEGIATAN KEGIATAN 1 (SOSIALISASI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DAFTAR PUSTAKA Tim Penyusun, 2016, Buku Pedoman Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN PPM), Bukit Jimbaran. Tim Penyusun, 2016. Buku Pedoman Tematik Revolusi Mental LAMPIRAN 2

Lebih terperinci

BAB I DESKRIPSI KEGIATAN

BAB I DESKRIPSI KEGIATAN BAB I DESKRIPSI KEGIATAN 1.1 Judul Mewujudkan Desa Saba Yang Sehat Dan Sejahtera Melalui Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Lingkungan Serta Pengembangan Potensi Desa 1.2 Lokasi Lokasi KKN-RM kelompok ini

Lebih terperinci

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN PPM KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT UNIVERSITAS UDAYANA 2016.

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN PPM KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT UNIVERSITAS UDAYANA 2016. LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN PPM KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT UNIVERSITAS UDAYANA 2016 DESA KECAMATAN KABUPATEN PROVINSI : BATANNYUH : MARGA : TABANAN : BALI Disusun oleh

Lebih terperinci

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH 3.1 Program Berdasarkan permasalahan yang telah diidentifikasi tersebut di atas, selanjutnya ditindaklanjuti dengan berupaya memberikan solusi atau pemecahan masalah

Lebih terperinci

III. PELAKSANAAN DAN HASIL KEGIATAN KKN. 3.1 Program Mewujudkan Aparatur Desa yang Siap Melayani Masyarakat

III. PELAKSANAAN DAN HASIL KEGIATAN KKN. 3.1 Program Mewujudkan Aparatur Desa yang Siap Melayani Masyarakat III. PELAKSANAAN DAN HASIL KEGIATAN KKN 3.1 Program Mewujudkan Aparatur Desa yang Siap Melayani Masyarakat 3.1.1 Pembuatan Standar Operasional Prosedur (SOP) Keterbukaan Informasi Publik Sosialisasi mengenai

Lebih terperinci

BAB III PELAKSANAAN KKN PPM

BAB III PELAKSANAAN KKN PPM BAB III PELAKSANAAN KKN PPM 1.1 Program Pokok Berikut merupakan pemaparan dari program KKN yang meliputi program-program pokok baik yang termasuk ke dalam program tema maupun non tema. 1.1.1 Program Pokok

Lebih terperinci

RENCANA KEGIATAN KKN-REVOLUSI MENTAL Lokasi Desa Petulu, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.

RENCANA KEGIATAN KKN-REVOLUSI MENTAL Lokasi Desa Petulu, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali. RENCANA KEGIATAN KKN-REVOLUSI MENTAL I. DESKRIPSI KEGIATAN 1.1. Judul Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Potensi Desa Petulu Berbasis Revolusi Mental untuk Menuju Desa UTAMA (Unggul, Tertib, Aman, Mandiri

Lebih terperinci

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH Beberapa usulan program yang dapat dilakukan untuk mengurangi beban masalah yang dihadapi oleh keluarga Bapak I Wayan Sanglah diantaranya adalah sebagai berikut. 3.1

Lebih terperinci

BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KEGIATAN KKN PPM

BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KEGIATAN KKN PPM BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KEGIATAN PPM 3.1 Program Pokok Tema berikut. Program pokok tema yang dilaksanakan di Desa Songan B adalah sebagai 3.1.1 Pembuatan Saringan Air A. Deskripsi Program Kerja

Lebih terperinci

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN PPM KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT UNIVERSITAS UDAYANA TAHUN 2016 : BERANGBANG

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN PPM KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT UNIVERSITAS UDAYANA TAHUN 2016 : BERANGBANG LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN PPM KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT UNIVERSITAS UDAYANA TAHUN 2016 DESA Kecamatan Kabupaten Provinsi : BERANGBANG : NEGARA : JEMBRANA : BALI Disusun

Lebih terperinci

3.2 Program Bantu Bidang Prasarana Fisik Pembenahan Instalasi Ruang Rapat dan Kamar Mandi Kantor Desa

3.2 Program Bantu Bidang Prasarana Fisik Pembenahan Instalasi Ruang Rapat dan Kamar Mandi Kantor Desa 3.2 Program Bantu a. Bidang Prasarana Fisik 1. Pembenahan Instalasi Ruang Rapat dan Kamar Mandi Kantor Desa Waktu Pelaksanaan : 26 Juli 2016 Lokasi Pelaksanaan : Kantor Desa : 7 orang Pihak Terlibat :

Lebih terperinci

Kata Kunci : sampah, sanitasi, inventarisasi, analisis, sistesis, kumuh, potensi

Kata Kunci : sampah, sanitasi, inventarisasi, analisis, sistesis, kumuh, potensi KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS UDAYANA Kampus Unud Jimbaran. Tlp 0361-703376 email : info-lppm@unud.ac.id. Web

Lebih terperinci

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH 3.1 Program Dari dua permasalahan yang diprioritaskan, terdapat beberapa kegiatan yang dilakukan penulis selama

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH 3.1 Program Dari dua permasalahan yang diprioritaskan, terdapat beberapa kegiatan yang dilakukan penulis selama BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH 3.1 Program Dari dua permasalahan yang diprioritaskan, terdapat beberapa kegiatan yang dilakukan penulis selama kegiatan KK KKN-PPM. Kegiatan yang dilakukan penulis tersebut

Lebih terperinci

BAB III PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA KEGIATAN KKN PPM

BAB III PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA KEGIATAN KKN PPM BAB III PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA KEGIATAN KKN PPM A. Program Pokok Program Pokok Tema Kegiatan Interdisipliner 1. Penyuluhan Media Sosial sebagai Media Promosi Pariwisata Desa Bayung Gede serta Pentingnya

Lebih terperinci

BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN KKN

BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN KKN BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN KKN 3.1 Program Pokok 3.1.1 Judul Kegiatan Pokok Tema Bidang Prasarana Fisik: enyuluhan, Pengolahan dan Pembuatan Alat Sederhana Untuk Mengubah Air Laut

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN a. Analisis Situasi

BAB I PENDAHULUAN a. Analisis Situasi BAB I PENDAHULUAN a. Analisis Situasi Kintamani merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Bangli, Provinsi Bali yang meliputi kawasan dataran tinggi di sekitar Gunung Batur. Kecamatan ini terdiri dari

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 ANALISIS SITUASI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 ANALISIS SITUASI BAB I PENDAHULUAN 1.1 ANALISIS SITUASI Desa Saba termasuk wilayah Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali. Desa Saba merupakan salah satu desa yang terletak di Kabupaten Gianyar, yang saat

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI RENCANA PROGRAM

BAB IV DESKRIPSI RENCANA PROGRAM BAB IV DESKRIPSI RENCANA PROGRAM 4.1 Program Pokok Tema Bidang Interdisipliner (PKP) 1. Upaya Penanganan Sampah dalam Lingkungan Pemukiman Kumuh dan Kawasan Sekitar Sampah merupakan salah satu masalah

Lebih terperinci

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH 3.1 Program Berdasarkan beberapa masalah diatas, mahasiswa mengambil semua masalah yang harus dicarikan pemecahannya sehingga dapat membantu dan meningkatkan tingkat

Lebih terperinci

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH 2.1. Tema dan Program a. Tema Pengembangan Pemasaran Hasil Produksi Desa Berbasis Digital dan Peningkatan Kualitas Lingkungan Hidup di Desa, Kecamatan Nusa Penida,

Lebih terperinci

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH 3.1 Program Berdasarkan permasalahan yang telah diidentifikasi, selanjutnya masalah tersebut ditindaklanjuti dengan berupaya memberikan solusi atau pemecahan masalah

Lebih terperinci

BAB IV PENUTUP. 4.1 Kesimpulan

BAB IV PENUTUP. 4.1 Kesimpulan BAB IV PENUTUP 4.1 Kesimpulan Kesimpulan yang dapat ditarik dalam pelaksanaan program KKN PPM Unud di Desa Werdi Bhuwana selama kurang lebih 5 minggu adalah sebagai berikut :Tema yang diangkat dalam pelaksanaan

Lebih terperinci

BAB IV PENUTUP. 4.1 Kesimpulan. Adapun Kesimpulan yang didapa dari laporan ini adalah:

BAB IV PENUTUP. 4.1 Kesimpulan. Adapun Kesimpulan yang didapa dari laporan ini adalah: BAB IV PENUTUP 4.1 Kesimpulan Adapun Kesimpulan yang didapa dari laporan ini adalah: 1. KKN PPM UNUD 2016 merupakan program kuliah kerja nyata yang bergerak dibidang pengabdian masyarakat 2. Desa Pejukutan

Lebih terperinci

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH 1.1 Tema dan Program Untuk tujuan yang ingin dicapai, maka dalam kegiatan KKN UNUD XIII diusulkan program dengan tema Mengembangkan Potensi Pertanian Desa Bangli Guna

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Analisis Situasi

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Analisis Situasi BAB I PENDAHULUAN 1.1. Analisis Situasi Berdasarkan Keputusan Rektor Universitas Udayana Nomor: 156/H14/HK/2010 tentang Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Udayana,

Lebih terperinci

BAB III USULAN PEMBERIAN SOLUSI MASALAH

BAB III USULAN PEMBERIAN SOLUSI MASALAH BAB III USULAN PEMBERIAN SOLUSI MASALAH 3.1 Program Berdasarkan permasalahan yang telah diidentifikasi, selanjutnya masalah tersebut ditindaklanjuti dengan berupaya memberikan solusi atau pemecahan masalah

Lebih terperinci

Desa Aan, Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung, Bali.

Desa Aan, Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung, Bali. I. DESKRIPSI KEGIATAN 1.1 Judul Program Sanitasi Berbasis Edukasi sebagai Strategi Peningkatan Nilai Ekologis di Desa Aan, Banjarangkan Klungkung. 1.2 Lokasi Kegiatan Desa Aan, Kecamatan Banjarangkan,

Lebih terperinci

BAB I DESKRIPSI KEGIATAN

BAB I DESKRIPSI KEGIATAN BAB I DESKRIPSI KEGIATAN 1.1 Judul Tema Pengabdian Masyarakat Berbasis Inovasi dan Tri Dharma Perguruan Tinggi Untuk Mengembangkan Potensi Desa Sulangai. Dengan tema pengembangan potensi Desa Sulangai.

Lebih terperinci

BAB III DESKRIPSI RENCANA PROGRAM

BAB III DESKRIPSI RENCANA PROGRAM BAB III DESKRIPSI RENCANA PROGRAM 1. Program Pokok Tema 1.1 Bidang Interdisipliner Judul Kegiatan 1 (PKP) Mengembangkan hasil IMAP terkait dengan tata ruang pemukiman untuk memenuhi kebutuhan dalam pengembangan

Lebih terperinci

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH 3.1. Program Berdasarkan permasalahan yang telah diidentifikasi tersebut di atas, selanjutnya ditindaklanjuti dengan berupaya memberikan solusi atau pemecahan masalah

Lebih terperinci

BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN KKN PPM

BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN KKN PPM BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN KKN PPM 1.1 Program Pokok Program Pokok Tema A. Perbaikan Sarana MCK/WC yang terdapat pada beberapa lokasi yang menjadi sarana umum Desa Pengelumbaran Tanggal

Lebih terperinci

PETUNJUK PELAKSANAAN BANTUAN SOSIAL PEMBANGUNAN RUMAH TIDAK LAYAK HUNI DI KABUPATEN KARAWANG

PETUNJUK PELAKSANAAN BANTUAN SOSIAL PEMBANGUNAN RUMAH TIDAK LAYAK HUNI DI KABUPATEN KARAWANG I. PENDAHULUAN LAMPIRAN : NOMOR : 38 TAHUN 2011 TANGGAL : 23 DESEMBER 2011 a. Latar Belakang Salah satu program pembangunan Kabupaten Karawang adalah Pembangunan Rumah Tidak Layak Huni merupakan Program

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN MENURUT UMUR JUMLAH PROS (%) (TAHUN) LAKI-LAKI PEREMPUAN

BAB I PENDAHULUAN MENURUT UMUR JUMLAH PROS (%) (TAHUN) LAKI-LAKI PEREMPUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1 Analisis Situasi Desa Jehem merupakan salah satu Desa yang ada di Kecamatan Tembuku, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali yang batas wilayahnya sebagai berikut: Sebelah utara : Desa Landih

Lebih terperinci

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN TEMATIK REVOLUSI MENTAL UNIVERSITAS UDAYANA TEMA: INDONESIA BERSIH, INDONESIA TERTIB, DAN INDONESIA MELAYANI

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN TEMATIK REVOLUSI MENTAL UNIVERSITAS UDAYANA TEMA: INDONESIA BERSIH, INDONESIA TERTIB, DAN INDONESIA MELAYANI LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN TEMATIK REVOLUSI MENTAL UNIVERSITAS UDAYANA TEMA: INDONESIA BERSIH, INDONESIA TERTIB, DAN INDONESIA MELAYANI JUDUL KEGIATAN: MEWUJUDKAN DESA BATUAN YANG BERSIH DAN TERTIB

Lebih terperinci

BAB III RENCANA KERJA MASYARAKAT

BAB III RENCANA KERJA MASYARAKAT BAB III RENCANA KERJA MASYARAKAT 3.1 Rancangan Rinci Kegiatan Pelatihan Di Tingkat Masyarakat 3.1.1 Jenis Pelatihan Tabel 3. 1 Rencana Pelatihan Masyarakat Jenis pelatihan Tujuan Total Peserta Pelaksana/

Lebih terperinci

RENCANA KEGIATAN KKN-PPM

RENCANA KEGIATAN KKN-PPM RENCANA KEGIATAN KKN-PPM I. DESKRIPSI KEGIATAN 1.1. Judul Peningkatan Peran Mahasiswa Universitas Udayana dalam Pemberdayaan Masyarakat Desa Tembuku Guna Menuju Desa Wisata yang Sehat dan Produktif. 1.2.

Lebih terperinci

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN TEMATIK REVOLUSI MENTAL UNIVERSITAS UDAYANA TEMA: GERAKAN INDONESIA MELAYANI, BERSIH, DAN TERTIB

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN TEMATIK REVOLUSI MENTAL UNIVERSITAS UDAYANA TEMA: GERAKAN INDONESIA MELAYANI, BERSIH, DAN TERTIB LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN TEMATIK REVOLUSI MENTAL UNIVERSITAS UDAYANA TEMA: GERAKAN INDONESIA MELAYANI, BERSIH, DAN TERTIB JUDUL KEGIATAN: Menuju Desa Sehat,Bersih,Tanpa Kumuh DESA KECAMATAN KABUPATEN

Lebih terperinci

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH 3.1 Program Berdasarkan permasalahan yang telah diidentifikasi tersebut di atas, selanjutnya ditindaklanjuti dengan berupaya memberikan solusi atau pemecahan masalah

Lebih terperinci

BAB III PELAKSANAAN, HASIL DAN KEGIATAN KKN PPM

BAB III PELAKSANAAN, HASIL DAN KEGIATAN KKN PPM BAB III PELAKSANAAN, HASIL DAN KEGIATAN KKN PPM 3.1 Program Pokok 3.1.1 Program Pokok Tema 3.1.1.1 Perencanaan Sumber Daya Air 1. Latar Belakang Kegiatan Kegiatan ini dilakukan oleh Mahasiswa KKN PPM UNUD

Lebih terperinci

Br. WANASARA, DESA BONGAN, TABANAN. PROPOSAL RANGKAIAN PERAYAAN 17 AGUSTUS 2012 Dan ULANG TAHUN KE 34 STT PANCA DHARMA 20 AGUSTUS 2012

Br. WANASARA, DESA BONGAN, TABANAN. PROPOSAL RANGKAIAN PERAYAAN 17 AGUSTUS 2012 Dan ULANG TAHUN KE 34 STT PANCA DHARMA 20 AGUSTUS 2012 PROPOSAL RANGKAIAN PERAYAAN 17 AGUSTUS 2012 Dan ULANG TAHUN KE 34 STT PANCA DHARMA 20 AGUSTUS 2012 A. Latar Belakang Kegiatan perayaan HUT 17 Agustus telah rutin kita laksanakan, dengan harapan semoga

Lebih terperinci

BAB IV PENUTUP 1.2 Kesimpulan

BAB IV PENUTUP 1.2 Kesimpulan BAB IV PENUTUP 1.2 Kesimpulan 1. Pembuatan gambar sistem plumbing dari sumber mata air Celepusan yang ada di Banjar Munduk Kemoning, Desa Dangin Tukadaya yang dilakukan oleh mahasiswa KKN PPM Tematik Periode

Lebih terperinci

BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN KKN PPM

BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN KKN PPM BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN KKN PPM a. Program Pokok Tema Adapun program pokok tema yang terdapat dari kegiatan KKN PPM ini Penyuluhan Fungsi SIMANTRI (Sistem Pertanian Terintegrasi)

Lebih terperinci

Sumber Dana (P/M/D)* 1. Kurang maksimalnya SDM perangkat desa Desa Gubug M/D Penyediaan Sarana Dan Prasarana Pelayanan Publik

Sumber Dana (P/M/D)* 1. Kurang maksimalnya SDM perangkat desa Desa Gubug M/D Penyediaan Sarana Dan Prasarana Pelayanan Publik BAB II RENCANA KEGIATAN KKN RM 2.1 Identifikasi Masalah Berdasarkan hasil pengamatan dan diskusi dengan kepala desa, terdapat beberapa permasalahan yang diidentifikasi yaitu: 2.1.1 Gerakan Indonesia Melayani

Lebih terperinci

BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN KKN PPM

BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN KKN PPM BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN KKN PPM A. Program Pokok a. Program Pokok Tema a) Pengadaan Tong Sampah di Desa Penyaringan 1. Deskripsi Kegiatan Sampah merupakan masalah apabila tidak

Lebih terperinci

KEPALA DESA JATILOR KABUPATEN GROBOGAN PERATURAN DESA JATILOR NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA

KEPALA DESA JATILOR KABUPATEN GROBOGAN PERATURAN DESA JATILOR NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN KECAMATAN GODONG DESA JATILOR Jl. Raya Purwodadi-Semarang Km. 13 Jatilor Kode Pos 58162 Website : www.desajatilor.grobogan.go.id Email : jatilor@grobogan.go.id SALINAN DESA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tema Kegiatan 1.2 Lokasi Kegiatan 1.3 Bidang Kegiatan 1.4 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tema Kegiatan 1.2 Lokasi Kegiatan 1.3 Bidang Kegiatan 1.4 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tema Kegiatan Pengembangan Taraf Hidup dan Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pendidikan, Kesehatan, dan Peningkatan Produktivitas di Desa Pemuteran. 1.2 Lokasi Kegiatan Kuliah Kerja

Lebih terperinci

BUPATI BINTAN HASIL PERBAIKAN PAK JAROT

BUPATI BINTAN HASIL PERBAIKAN PAK JAROT BUPATI BINTAN HASIL PERBAIKAN PAK JAROT PERATURAN BUPATI BINTAN NOMOR 6 TAHUN 2013TAHUN TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN BANTUAN REHABILITASI SOSIAL RUMAH TIDAK LAYAK HUNI (RS-RTLH) TAHUN ANGGARAN 2013 DENGAN

Lebih terperinci

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH

BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH BB II RELISSI PENYELESIN MSLH. Tema dan Program Tema : Pemberdayaan Masyarakat Desa Dalam Meningkatkan Taraf Hidup Warga Desa Menuju Masyarakat yang Produktif, Mandiri, Sejahtera dan Unggul. Dari tema

Lebih terperinci

BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN KKN PPM

BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN KKN PPM BAB III PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN KKN PPM 3.1 Program Pokok Program Pokok terdiri atas 2 bagian yaitu Program Pokok Tema dan Program Pokok Tambahan. 3.1.1. Program Pokok Tema 1. Judul :

Lebih terperinci

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH 3.1 Program Berdasarkan permasalahan yang telah diidentifikasi tersebut di atas, selanjutnya ditindaklanjuti dengan berupaya memberikan solusi atau pemecahan masalah

Lebih terperinci

BAB III B. Pengecatan Batas-Batas Wilayah 1. Latar Belakang Batas-batas wilayah atau tapal batas adalah garis pembatas atau pemisah (antara unit

BAB III B. Pengecatan Batas-Batas Wilayah 1. Latar Belakang Batas-batas wilayah atau tapal batas adalah garis pembatas atau pemisah (antara unit BAB III B. Pengecatan Batas-Batas Wilayah 1. Latar Belakang Batas-batas wilayah atau tapal batas adalah garis pembatas atau pemisah (antara unit administratif atau unit regional geografis yang berbeda.).

Lebih terperinci

LAMPIRAN LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN KEUANGAN LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN KEUANGAN MENATA TAMAN DI KANTOR DESA. Rp

LAMPIRAN LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN KEUANGAN LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN KEUANGAN MENATA TAMAN DI KANTOR DESA. Rp LAMPIRAN LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN KEUANGAN LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN KEUANGAN MENATA TAMAN DI KANTOR DESA Hari, Tanggal : Jumat, 12 Agustus 2016 Tempat : Kantor Desa Tiga, Susut, Bangli I. SIE ACARA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Analisis Situasi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Analisis Situasi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Analisis Situasi Desa Medewi, salah satu tempat pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN PPM) Universitas Udayana, merupakan salah satu daerah

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN PURWOREJO

PEMERINTAH KABUPATEN PURWOREJO PEMERINTAH KABUPATEN PURWOREJO PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURWOREJO NOMOR 13 TAHUN 2009 TENTANG LEMBAGA KEMASYARAKATAN DESA DAN KELURAHAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PURWOREJO, Menimbang :

Lebih terperinci

BAB III PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA KKN PPM

BAB III PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA KKN PPM BAB III PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA KKN PPM 3.1. Program Pokok a. Program Pokok Tema 1. Pengaplikasian Teknik Vertikultur Sederhana dengan Pemanfaatan Daur Ulang Barang Bekas Melalui Kegiatan Green

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG Nomor : 827 Tahun : 2012 PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERANG NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG LEMBAGA KEMASYARAKATAN DI DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SERANG, Menimbang

Lebih terperinci

LAPORAN KEGIATAN KULIAH KERJA NYATA TEMATIK PKP

LAPORAN KEGIATAN KULIAH KERJA NYATA TEMATIK PKP LAPORAN KEGIATAN KULIAH KERJA NYATA TEMATIK PKP KULIAH KERJA NYATA PERIODE XIII UNIVERSITAS UDAYANA TAHUN 2016 DESA KECAMATAN KABUPATEN PROVINSI : MUNDUKTEMU : PUPUAN : TABANAN : BALI Disusun Oleh: No.

Lebih terperinci

BAB III USULAN DAN PENSOLUSIAN MASALAH

BAB III USULAN DAN PENSOLUSIAN MASALAH BAB III USULAN DAN PENSOLUSIAN MASALAH 3.1 Program 3.1.1 Solusi untuk Masalah Perekonomian Penghasilan bapak Saleh sebagai seorang buruh lepas harian tidak selalu mencukupi kebutuhan keluarga. Meskipun

Lebih terperinci

BAB III RENCANA KERJA MASYARAKAT

BAB III RENCANA KERJA MASYARAKAT BAB III RENCANA KERJA MASYARAKAT 3.1 Rancangan Rinci Kegiatan Pelatihan Di Tingkat Masyarakat Rancangan rincian kegiatan pelatihan ditingkat masyarakat meliputi jenis pelatihan, rencana anggaran biaya

Lebih terperinci

BAB IV REKAPITULASI KEGIATAN DAN BIAYA RKM

BAB IV REKAPITULASI KEGIATAN DAN BIAYA RKM BAB IV REKAPITULASI KEGIATAN DAN BIAYA RK. Rekapitulasi Kegiatan Rencana Kegiatan asyarakat (RK) atau Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPD) yang telah disusun dalam Peraturan Desa Bantang No. Tahun 05,

Lebih terperinci

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH 3.1 Program Berdasarkan beberapa masalah di atas, pendamping mengambil semua masalah yang harus dicarikan pemecahannya sehingga dapat membantu dan meningkatkan tingkat

Lebih terperinci

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH 3.1 Program Berdasarkan beberapa masalah yang dipaparkan diatas, maka penulis mencoba mencarikan solusi bagi keluarga Bapak I Ketut Suratna yang diharapkan dapat memberikan

Lebih terperinci

BUPATI BANDUNG BARAT

BUPATI BANDUNG BARAT BUPATI BANDUNG BARAT PERATURAN BUPATI BANDUNG BARAT NOMOR 35 TAHUN 2013 TENTANG PELIMPAHAN WEWENANG PENERBITAN KARTU KELUARGA KEPADA CAMAT DI LINGKUNGAN KABUPATEN BANDUNG BARAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKAYANG NOMOR : 15 TAHUN 2003 TENTANG LEMBAGA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA/KELURAHAN (LPMD/K)

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKAYANG NOMOR : 15 TAHUN 2003 TENTANG LEMBAGA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA/KELURAHAN (LPMD/K) PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKAYANG NOMOR : 15 TAHUN 2003 TENTANG LEMBAGA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA/KELURAHAN (LPMD/K) DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BENGKAYANG, Menimbang : a. bahwa sejalan

Lebih terperinci