UNIVERSITAS WIDYATAMA JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA - FAKULTAS TEKNIK Jl. Cikutra No.204 A BAndung UJIAN TENGAH SEMESTER TA.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "UNIVERSITAS WIDYATAMA JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA - FAKULTAS TEKNIK Jl. Cikutra No.204 A BAndung UJIAN TENGAH SEMESTER TA."

Transkripsi

1 UNIVERSITAS WIDYATAMA JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA - FAKULTAS TEKNIK Jl. Cikutra No.204 A BAndung UJIAN TENGAH SEMESTER TA. 2008/2009 Mata Kuliah/Jurusan : Pemrograman II (Terstruktur II)/Teknik Informatika-S1 Hari/Tanggal : Selasa, 31 Maret 2009 Waktu : 90 Menit Dosen Penguji : Tim Dosen Sifat : Buka Buku Bagian I : Esai (Score Max : 80) Untuk kelas C : pilih soal nomor 1 dan no 2, sedangkan untuk kelas A, B, D dan E pilih soal nomor 1, 2 dan 3 1. Salah satu tugas programmer adalah membuat program untuk melakukan pengolahan data. Seiring dengan perkembangan kebutuhan manusia berimbas pada makin banyaknya data yang harus diolah, oleh karena itu file sangat diperlukan dalam proses pengolahan data tersebut. Jelaskan kenapa untuk pengelolaan data yang jumlahnya banyak, programmer lebih memilih menggunakan file (Score : 10) Jawab : Jika data yang banyak tersebut disimpan bukan dalam bentuk file (atau disimpan dalam memory utama yang bersifat sementara), maka pada saat program selesai atau dihentikan data tersebut akan hilang. Oleh karena itu untuk pengolahan banyak data, programmer menggunakan file, sebab data yang disimpan file bersifat permanen atau dengan kata lain tidak akan hilang jika program selesai atau dihentikan 2. Pengelolaan data dalam file tergantung dari jenis file yang dipilih oleh programmer (yang sebelumnya telah mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan dari bentuk file yang dipilihnya). Hasil pengelolaan file biasanya berupa informasi-informasi sesuai permintaan pengguna data tersebut. Hypermaket IF-UTAMA adalah hypermarket yang dibuka oleh Profi Teknik Informatika yang memiliki cabang diseluruh Jawa Barat. Data Pendapatan dan data transaksi (Jual/Beli) di hypermarket tersebut disimpan dalam dua jenis file sebagai berikut : No_Toko Kode_Spv Pendapatan IF-UTAMA-TI Rp IF-UTAMA-TI Rp IF-UTAMA-TI Rp IF-UTAMA-IF Rp IF-UTAMA-IF Rp File Master (Data Pendapatan) Hypermarket IF-UTAMA No_Toko Kode_Spv Pendapatan IF-UTAMA-IF Rp IF-UTAMA-SI Rp IF-UTAMA-SI Rp IF-UTAMA-SI Rp dst File Transaksi Hypermarket IF-UTAMA Tanggal 31 Maret 2009 No_Toko Kode_Trans Jml_Trans No_Toko Kode_Trans Jml_Trans J Rp B Rp B Rp J Rp B Rp B Rp B Rp B Rp J Rp J Rp B Rp dst Keterangan : J (Jual atau transaksi penjualan barang ke konsumen) dan B (Beli atau transaksi pembelian barang ke supllier) Berdasarkan file-file tersebut di atas anda diminta oleh hypermarket IF-UTAMA membuat program untuk keperluan : a. Menampilkan informasi total transaksi per No_Toko serta total transaksi per hari (ingat kode transaksi menentukan jumlah transaksi bernilai positif atau negatif) (Score : 20) b. File transaksi di hypermarket IF-UTAMA dibuat per hari, hal ini berdampak pada banyaknya file transaksi yang harus disimpan. Untuk mengatasi hal tersebut, gabungkan file-file transaksi yang ada menjadi satu buah file (struktur data dalam file ada kemungkinan berubah sesuai kebutuhan, selain itu jumlah file transaksi minimal 3 buah) (Score : 20) UTS-Pemrograman II Halaman : 1 dari 10

2 c. Pendapatan masing-masing Toko akan diperbaharui sesuai dengan jumlah transaksi yang dilakukan di toko tersebut (dalam hal ini saldo diijinkan bernilai negatif, gunakan file transaksi dari soal no 2.b) (Score : 30) d. Memisahkan data toko yang merugi pada file yang berbeda. Untuk menentukan toko tersebut rugi adalah jika PENDAPATANNYA bernilai negatif (gunakan file hasil dari soal no 2.c) (Score : 15) //Jawaban Soal UTS Pemrograman II 2008/2009 No.2 #include <stdio.h> #include <string.h> #include <stdlib.h> //optional #include <conio.h> //optional //deklarasi rekaman file typedef struct char No_Toko[8];char Kode_Spv[12];float Pendapatan;RecMaster; typedef struct char No_Toko[8];char Kode_Trans;float Jml_Trans;RecTrans; //deklarasi pointer file FILE *PointTrans, *PointMaster; void Soal_a(); void Soal_b(); void Soal_c(); void Soal_d(); void Soal_1(); int main() int Pilih; do clrscr(); printf("m E N U\n"); printf("1. Soal No.2-a Konsolidasi\n"); printf("2. Soal No.2-b Merging\n"); printf("3. Soal No.2-c Updating\n"); printf("4. Soal No.2-d Splitting\n"); printf("0. Keluar\n"); printf("masukan pilihan anda : ");scanf("%d",&pilih); switch(pilih) case 1 : Soal_a();break; case 2 : Soal_b();break; case 3 : Soal_c();break; case 4 : Soal_d();break; case 0 : printf("terima kasih...!!!\n");break; default : printf("pilihan anda salah\n");break; while(pilih!=0); //optional return 0; void Soal_a() //Gunakan PointTrans untuk membaca data dalam file Transaksi PointTrans = fopen("transaksi.txt","rt"); //deklarasi data untuk menampung nilai yang dibaca dari dalam file RecTrans RTrans; //deklarasi data untuk inisialisasi kategori dan seluruh kategori char Current_Kateg[8]; //inisialisasi key float TotalTransaksiperNoToko; //inisialisasi kategori float TotalTransaksiperHari;//inisialisasi seluruh kategori //Cek Isi File if(feof(pointtrans)) //jika file kosong, maka //tampilkan informasi bahwa file kosong printf("error File : File Kosong\n"); Solusi UTS-Pemrograman II Ver/Rev : 2 /0 Halaman : 2 dari 10

3 exit(1); //inisialisasi seluruh kategori TotalTransaksiperHari = 0; //baca data/record pertama fscanf(pointtrans,"%s %c //dengan bantuan PointTrans proses data dalam file dari awal sampai akhir file do strcpy(current_kateg,rtrans.no_toko); TotalTransaksiperNoToko = 0; do //proses data untuk kategori yang sama //hitung Total Transaksi untuk No_Toko yang sama if(rtrans.kode_trans == 'J') TotalTransaksiperNoToko = TotalTransaksiperNoToko + TotalTransaksiperNoToko = TotalTransaksiperNoToko - //baca data/record berikutnya fscanf(pointtrans,"%s %c while (strcmp(current_kateg,rtrans.no_toko) == 0 &&!feof(pointtrans)); //terminasi kategori - tampilkan hasilnya printf("total Transaksi No Toko : %s adalah %.2f \n",current_kateg,totaltransaksipernotoko); //proses data untuk seluruh kategori //hitung Total Transaksi per hari TotalTransaksiperHari = TotalTransaksiperHari + TotalTransaksiperNoToko; while(!feof(pointtrans)); //terminasi seluruh kategori - tampilkan hasilnya printf("total Transaksi hari ini adalah %.2f",TotalTransaksiperHari); //tutup file fclose(pointtrans); void Soal_b() FILE *PointTrans1,*PointTrans2,*PointTrans3; //Gunakan PointTrans untuk membaca data dalam file Transaksi PointTrans1 = fopen("transaksi.txt","rt"); PointTrans2 = fopen("transaksi.txt","rt"); PointTrans3 = fopen("transaksi.txt","rt"); FILE *PointTransBaru; PointTransBaru = fopen("transaksi1.txt","wt"); //deklarasi data untuk menampung nilai yang dibaca dari dalam file RecTrans RTrans1,RTrans2,RTrans3; //Cek Isi File if(feof(pointtrans1)&& feof(pointtrans2) && feof(pointtrans3)) //jika file kosong, maka //tampilkan informasi bahwa file kosong printf("error File : File Kosong\n"); exit(1); Solusi UTS-Pemrograman II Ver/Rev : 2 /0 Halaman : 3 dari 10

4 //baca data pertama dari masing-masing file fscanf(pointtrans1,"%s %c %f",&rtrans1.no_toko,&rtrans1.kode_trans,&rtrans1.jml_trans); fscanf(pointtrans2,"%s %c %f",&rtrans2.no_toko,&rtrans2.kode_trans,&rtrans2.jml_trans); fscanf(pointtrans3,"%s %c %f",&rtrans3.no_toko,&rtrans3.kode_trans,&rtrans3.jml_trans); //proses penggabungan printf("mulai proses penggabungan\n"); while(!feof(pointtrans1) &&!feof(pointtrans2) &&!feof(pointtrans3)) if(strcmp(rtrans1.no_toko,rtrans2.no_toko) <= 0 && strcmp(rtrans1.no_toko,rtrans3.no_toko) <= 0) %f\n",rtrans1.no_toko,rtrans1.kode_trans,rtrans1.jml_trans); fscanf(pointtrans1,"%s %c %f",&rtrans1.no_toko,&rtrans1.kode_trans,&rtrans1.jml_trans); printf("tulis dari file ke-1\n"); if (strcmp(rtrans2.no_toko,rtrans1.no_toko) <= 0 && strcmp(rtrans2.no_toko,rtrans3.no_toko) <= 0) %f\n",rtrans2.no_toko,rtrans2.kode_trans,rtrans2.jml_trans); fscanf(pointtrans2,"%s %c %f",&rtrans2.no_toko,&rtrans2.kode_trans,&rtrans2.jml_trans); printf("tulis dari file ke-2\n"); %f\n",rtrans3.no_toko,rtrans3.kode_trans,rtrans3.jml_trans); fscanf(pointtrans3,"%s %c %f",&rtrans3.no_toko,&rtrans3.kode_trans,&rtrans3.jml_trans); printf("tulis dari file ke-3\n"); while(!feof(pointtrans1)) %f\n",rtrans1.no_toko,rtrans1.kode_trans,rtrans1.jml_trans); fscanf(pointtrans1,"%s %c %f",&rtrans1.no_toko,&rtrans1.kode_trans,&rtrans1.jml_trans); printf("tulis dari file ke-1\n"); while(!feof(pointtrans2)) %f\n",rtrans2.no_toko,rtrans2.kode_trans,rtrans2.jml_trans); fscanf(pointtrans2,"%s %c %f",&rtrans2.no_toko,&rtrans2.kode_trans,&rtrans2.jml_trans); printf("tulis dari file ke-2\n"); while(!feof(pointtrans3)) %f\n",rtrans3.no_toko,rtrans3.kode_trans,rtrans3.jml_trans); fscanf(pointtrans3,"%s %c Solusi UTS-Pemrograman II Ver/Rev : 2 /0 Halaman : 4 dari 10

5 %f",&rtrans3.no_toko,&rtrans3.kode_trans,&rtrans3.jml_trans); printf("tulis dari file ke-3\n"); //tutup file fcloseall(); printf("proses Merging berhasil dilakukan\n"); void Soal_c() char Current_Kateg[8]; float TotalTransaksiperNoToko; //Gunakan PointTrans untuk membaca data dalam file Transaksi PointTrans = fopen("transaksi1.txt","rt"); PointMaster = fopen("master.txt","rt"); FILE *PointMasterBaru; PointMasterBaru = fopen("master1.txt","wt"); //deklarasi data untuk menampung nilai yang dibaca dari dalam file RecTrans RTrans; RecMaster RMaster,RMasterBaru; //Cek Isi File if(feof(pointtrans)&& feof(pointmaster)) //jika file kosong, maka //tampilkan informasi bahwa file kosong printf("error File : File Kosong\n"); exit(1); //baca data pertama dari masing-masing file fscanf(pointtrans,"%s %c //proses updating printf("mulai proses updating\n"); while(!feof(pointtrans) &&!feof(pointmaster)) strcpy(current_kateg,rtrans.no_toko); TotalTransaksiperNoToko = 0; do //optional //proses data untuk No_Toko yang sama if(rtrans.kode_trans == 'J') TotalTransaksiperNoToko = TotalTransaksiperNoToko + TotalTransaksiperNoToko = TotalTransaksiperNoToko - //baca data/record berikutnya fscanf(pointtrans,"%s %c while (strcmp(current_kateg,rtrans.no_toko) == 0 &&!feof(pointtrans)); //jawaban bisa mulai dari sini if(strcmp(current_kateg,rmaster.no_toko) == 0) strcpy(rmasterbaru.no_toko,current_kateg); strcpy(rmasterbaru.kode_spv,rmaster.kode_spv); RMasterBaru.Pendapatan = RMaster.Pendapatan + TotalTransaksiperNoToko; fprintf(pointmasterbaru,"%s %s Solusi UTS-Pemrograman II Ver/Rev : 2 /0 Halaman : 5 dari 10

6 %0f\n",RMasterBaru.No_Toko,RMasterBaru.Kode_Spv,RMasterBaru.Pendapatan); //fscanf(pointtrans,"%s %c if(strcmp(current_kateg,rmaster.no_toko) < 0) strcpy(rmasterbaru.no_toko,current_kateg); strcpy(rmasterbaru.kode_spv,"if-utama-br"); RMasterBaru.Pendapatan = TotalTransaksiperNoToko; fprintf(pointmasterbaru,"%s %s %.0f\n",RMasterBaru.No_Toko,RMasterBaru.Kode_Spv,RMasterBaru.Pendapatan); //fscanf(pointtrans,"%s %c // strcpy(rmasterbaru.no_toko,rmaster.no_toko); strcpy(rmasterbaru.kode_spv,rmaster.kode_spv); RMasterBaru.Pendapatan = RMaster.Pendapatan; fprintf(pointmasterbaru,"%s %s %.0f\n",RMasterBaru.No_Toko,RMasterBaru.Kode_Spv,RMasterBaru.Pendapatan); //fscanf(pointtrans,"%s %c while(!feof(pointtrans)) strcpy(current_kateg,rtrans.no_toko); TotalTransaksiperNoToko = 0; do //optional //proses data untuk No_Toko yang sama if(rtrans.kode_trans == 'J') TotalTransaksiperNoToko = TotalTransaksiperNoToko + TotalTransaksiperNoToko = TotalTransaksiperNoToko - //baca data/record berikutnya fscanf(pointtrans,"%s %c while (strcmp(current_kateg,rtrans.no_toko) == 0 &&!feof(pointtrans)); strcpy(rmasterbaru.no_toko,rtrans.no_toko); strcpy(rmasterbaru.kode_spv,rmaster.kode_spv); RMasterBaru.Pendapatan = RMaster.Pendapatan + TotalTransaksiperNoToko; fprintf(pointmasterbaru,"%s %s %.0f\n",RMasterBaru.No_Toko,RMasterBaru.Kode_Spv,RMasterBaru.Pendapatan); //fscanf(pointtrans,"%s %c // while(!feof(pointmaster)) Solusi UTS-Pemrograman II Ver/Rev : 2 /0 Halaman : 6 dari 10

7 strcpy(rmasterbaru.no_toko,rmaster.no_toko); strcpy(rmasterbaru.kode_spv,rmaster.kode_spv); RMasterBaru.Pendapatan = RMaster.Pendapatan; fprintf(pointmasterbaru,"%s %s %.0f\n",RMasterBaru.No_Toko,RMasterBaru.Kode_Spv,RMasterBaru.Pendapatan); //fscanf(pointtrans,"%s %c //tutup file fcloseall(); printf("proses Updating berhasil dilakukan\n"); void Soal_d() //Gunakan PointTrans untuk membaca data dalam file Transaksi PointMaster = fopen("master1.txt","rt"); FILE *PointMasterBaruNegatif,*PointMasterBaruPosiitif; PointMasterBaruNegatif = fopen("masternegatif.txt","wt"); PointMasterBaruPosiitif = fopen("masterpositif.txt","wt"); //deklarasi data untuk menampung nilai yang dibaca dari dalam file RecMaster RMaster; //Cek Isi File if(feof(pointmaster)) //jika file kosong, maka //tampilkan informasi bahwa file kosong printf("error File : File Kosong\n"); exit(1); //baca data pertama dari masing-masing file //proses Splitting printf("mulai proses Splitting\n"); while(!feof(pointmaster)) if(rmaster.pendapatan < 0) fprintf(pointmasterbarunegatif,"%s %s %0f\n",RMaster.No_Toko,RMaster.Kode_Spv,RMaster.Pendapatan); fprintf(pointmasterbaruposiitif,"%s %s %0f\n",RMaster.No_Toko,RMaster.Kode_Spv,RMaster.Pendapatan); //tutup file fcloseall(); printf("proses Splitting berhasil dilakukan\n"); Solusi UTS-Pemrograman II Ver/Rev : 2 /0 Halaman : 7 dari 10

8 3. Rekursif merupakan salah satu teknik pemrograman. Rekursif sebenarnya merupakan suatu fungsi atau prosedur yang bisa memanggil dirinya sendiri, jadi kita bisa menganggap bahwa rekursif adalah looping yang memanfaatkan fungsi atau prosedur. a. Jelaskan secara singkat kelebihan dan kekurangan proses yang menggunakan rekursif dan looping biasa (Score : 10) b. Buat fungsi/prosedur dan program pemanggilnya, untuk membentuk segi tiga Pascal dengan menggunakan rekursif, petunjuk Jika n 0 maka : C(n,0) = 1 dan C(n,n) = 1 Jika n > k >0 maka : C(n,k) = C(n-1,k)+C(n-1,k-1) (Score : 15) c. Buat fungsi/prosedur dan program pemanggilnya, untuk melakukan konversi dari bilangan desimal ke biner dengan menggunakan rekursif (petunjuk gunakan MOD dan DIV untuk proses ini, btw inget dalam C/C++ sintaksnya apa) (Score : 20) //Jawaban Soal UTS Pemrograman II 2008/2009 No.2 #include <stdio.h> #include <stdlib.h> //optional #include <conio.h> //optional int segitiga_pascal(int row, int position); void PanggilSegitigaPascal(); void PrintBinary(int &x,int &d); char buffer[33]; int index=0; int main() int Pilih; int BilDesimal; int JmlDigitBiner; do clrscr(); printf("m E N U\n"); printf("1. Soal No.3-b Segitiga Pascal Rekursif\n"); printf("2. Soal No.3-b Konversi Desimal ke Biner\n"); printf("0. Keluar\n"); printf("masukan pilihan anda : ");scanf("%d",&pilih); switch(pilih) case 1 : PanggilSegitigaPascal();break; case 2 : printf("masukan Angka Desimal : ");scanf("%d",&bildesimal); printf("masukan Jumlah Digit Biner : ");scanf("%d",&jmldigitbiner); PrintBinary(BilDesimal,JmlDigitBiner); break; case 0 : printf("terima kasih...!!!\n");break; default : printf("pilihan anda salah\n");break; while(pilih!=0); //optional return 0; int segitiga_pascal(int row, int position) if(position == 0) return 1; if(position == row) return 1; return segitiga_pascal(row-1, position) + segitiga_pascal(row-1, position-1); void PanggilSegitigaPascal() int n; printf("enter Row: ");scanf("%d",&n); Solusi UTS-Pemrograman II Ver/Rev : 2 /0 Halaman : 8 dari 10

9 int tengah = (2 * n)/2; //tampilkan segitiga pascal for (int i = 0; i <= n; ++i) //mencetak spasi for (int k = 0;k < tengah;k++) printf(" "); //mencetak nilai dari posisi tengah for (int j = 0; j < i; ++j) //tampilkan nilai segitiga pascal baris ke-i printf("%3d ",segitiga_pascal(i, j)); printf("\n"); tengah--; void PrintBinary(int &x,int &d) if (d>0) //buffer[index++] = '0'+ (x & 1) ; (x & 1)? buffer[index++]='1': buffer[index++]='0'; x >>= 1;d--; PrintBinary(x,d); while (index >0 ) printf("%c",buffer[--index]) ; printf("\n") ; Bagian II : Pilihan Berganda (Score Max : 20) Score per soal : 2 (jika tanpa penjelasan) atau 5 (jika dengan penjelasan) Petunjuk : Dalam satu soal ada kemungkinan jawaban lebih dari satu atau tidak ada jawaban sama sekali. Jika ada jawaban tulis dengan menggunakan huruf kapital pilihan jawaban yang menurut anda benar (jika salah satu salah maka jawaban anda dianggap salah), sebaliknya jika tidak ada jawaban sama sekali tolong tulis Tidak Ada Jawaban Yang Benar. Jangan lupa jelaskan alasan jawaban anda tersebut kalo mo dapet score yang lebih tinggi. 1. Berikut ini adalah library header yang bisa digunakan dalam pengelolaan file kecuali A. stdio.h B. iostream.h C. fstram.h D. Stdlib.h 2. Potongan program berikut ini yang berfungsi untuk menyiapkan atau membuka file untuk diisi dengan data yang baru adalah A. FILE *PointerFile; PointerFile = fopen("file03a.dat","r+"); B. ofstream File_Coba; File_Coba.open( Coba.Dat, ios::out); C. fstream PointerFile; PointerFile.open("File03a.dat", ios::app); D. ifstream File_Coba; File_Coba.open( Coba.Dat,ios::app ios::out); 3. Pasangan library header dengan perintah berikut ini adalah benar kecuali A. ofstream.h File_Coba.open( Coba.Dat,ios::app ios::out); B. fstream.h fstream PointerFile; C. stdio.h fscanf(arsip1, format KeyType &ValType, Rek1.Key1,Rek1.ValIn); D. stdio.h fwrite(arsipgabung, format KeyType& ValType, Rek1.KeyIn,Rek1.ValIn); 4. Perintah-perintah berikut ini yang bisa digunakan dalam operasi file adalah A. fgetc() B. fgets() C. gets() D. getw() Solusi UTS-Pemrograman II Ver/Rev : 2 /0 Halaman : 9 dari 10

10 5. Tujuan perintah fclose(namapointerfile) atau NamaPointerFile.close() adalah untuk A. Untuk menutup semua file dan menghentikan program B. Menutup file tertentu karena sudah tidak digunakan lagi di dalam program C. Menutup program karena ingin membuka file yang lain D. Merekam informasi yang ada dipenyangga ke file, sebelum program dihentikan 6. Perbedaan perintah fread dan read dalam pengelolaan file adalah A. fread menggunakan library header stdio.h, sedangkan read menggunakan library header fstream.h B. fread berfungsi untuk membaca data dalam file, sedangkan read berfungsi juga untuk membaca data dalam file C. Sintaks penulisan perintah fread dan read berbeda D. fread menggunakan library header fstream.h, sedangkan read menggunakan library header stdio.h 7. Perintah-perintah berikut ini berfungsi untuk membaca sebuah nilai atau karakter dalam file, kecuali A. fgetc() B. fgets() C. fscanf() D. getw() 8. Sintaks penulisan perintah penulisan data dari buffer ke dalam berikut ini adalah benar, kecuali A. ArsipUpdate.write((char *)&RekBaru,sizeof(RekBaru)); B. fwrite(arsipupdate, %d %s, RekLama.KeyIn,RekLama.ValIn); C. ArsipUpdate.write((char *)&RekBaru,sizeof(RekBaru); D. fwrite(arsipupdate, %d %s, RekLama.KeyIn.RekLama.ValIn); Solusi UTS-Pemrograman II Ver/Rev : 2 /0 Halaman : 10 dari 10

Dasar Operasi File. Overview. Tujuan Instruksional

Dasar Operasi File. Overview. Tujuan Instruksional Dasar Operasi File Pertemuan : Disusun oleh : Danang Junaedi Jurusan Teknik Informatika Universitas Widyatama Overview Tujuan Instruksional Jenis File Operasi File Tahap Operasi Dasar File Mengaktifkan

Lebih terperinci

Sequential File. Pertemuan Konsep Record/Struktur dan Pointer Konsep File Pengelolaan File Studi Kasus

Sequential File. Pertemuan Konsep Record/Struktur dan Pointer Konsep File Pengelolaan File Studi Kasus Sequential File Pertemuan 14-15 Overview Deskripsi Tujuan Instruksional Referensi Konsep Record/Struktur dan Pointer Konsep File Pengelolaan File Studi Kasus Jurusan Teknik Informatika XIV/XV - 2 Universitas

Lebih terperinci

Baca Tulis File. Untuk dapat membaca atau menulis data dari/ke sebuah file maka langkah yang perlu dilakukan adalah:

Baca Tulis File. Untuk dapat membaca atau menulis data dari/ke sebuah file maka langkah yang perlu dilakukan adalah: Untuk dapat membaca atau menulis data dari/ke sebuah file maka langkah yang perlu dilakukan adalah: 1. membuka file - mendefinisikan variabel stream - melakukan perintah open() 2. Melakukan pembacaan atau

Lebih terperinci

Struct Lanjutan: Studi Kasus

Struct Lanjutan: Studi Kasus Struktur Data Struct Lanjutan: Studi Kasus Bayu Setiaji, S.Kom STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 1. Tujuan 1. Pendalaman struct 2. Review fungsi 3. Dapat mengaplikasikan konsep struct dalam kasus nyata 2. Penjelasan

Lebih terperinci

PERTEMUAN VII FILE TEKS & FILE BINER

PERTEMUAN VII FILE TEKS & FILE BINER PERTEMUAN VII FILE TEKS & FILE BINER 7.1 Tujuan Praktikum Praktikan dapat membedakan antara file teks dan file biner serta dapat mendeklarasikan, membuat, membaca dengan menggunakan dua buah macam file

Lebih terperinci

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK Universitas Widyatama UJIAN TENGAH SEMESTER TA. 2009/2010

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK Universitas Widyatama UJIAN TENGAH SEMESTER TA. 2009/2010 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK Universitas Widyatama UJIAN TENGAH SEMESTER TA. 2009/2010 Mata Kuliah/Jurusan : Algoritma & Pemrograman I / Teknik Informatika-S1 Hari/Tanggal : Senin, 25 Oktober

Lebih terperinci

SOAL C++ Created by Yuli Astuti,S.Kom Copyright 2009

SOAL C++ Created by Yuli Astuti,S.Kom Copyright 2009 SOAL C++ 1. Penulisan Preprocessor yang benar di awali dengan tanda pound atau tanda : a. # c. @ b. & d. = 2. Contoh penulisan file header yang benar yaitu : a. &include c. =include

Lebih terperinci

BAB VI. STATEMENT CONTROL

BAB VI. STATEMENT CONTROL BAB VI STATEMENT CONTROL A Statement IF Seperti halnya Pascal, perintah IF dalam C++ juga digunakan untuk menyatakan pernyataan kondisional (bersyarat) Sintaks sederhana IF adalah if (kondisi) statement;

Lebih terperinci

BAB IV PENGULANGAN PROSES

BAB IV PENGULANGAN PROSES BAB IV PENGULANGAN PROSES Tujuan : 1. Menjelaskan proses pengulangan menggunakan pernyataan for 2. Menjelaskan proses pengulangan menggunakan pernyataan while 3. Menjelaskan proses pengulangan menggunakan

Lebih terperinci

MODUL 5 PERULANGAN (LOOPING)

MODUL 5 PERULANGAN (LOOPING) MODUL 5 PERULANGAN (LOOPING) A. Tujuan Setelah mempelajari bab ini diharapkan mahasiswa akan mampu : 1. Mengenal dan memahami penggunaan statement perulangan 2. Membuat program sederhana dengan menerapkan

Lebih terperinci

Tipe Data, Variabel, Input/Output

Tipe Data, Variabel, Input/Output Tipe Data, Variabel, Input/Output Pendahuluan Untuk membuat program dengan bahasa pemrograman C harus memperhatikan struktur dasarnya. Strukturnya diawali dengan bagian preprocessor directive yang biasanya

Lebih terperinci

Pada prinsipnya operasi yang dilakukan pada file terdiri dari 3 tahapan : 1. Membuka file 2. Melakukan pemrosesan pada file 3.

Pada prinsipnya operasi yang dilakukan pada file terdiri dari 3 tahapan : 1. Membuka file 2. Melakukan pemrosesan pada file 3. PENGELOLAAN FILE Operasi File pada C++ Pada prinsipnya operasi yang dilakukan pada file terdiri dari 3 tahapan : 1. Membuka file 2. Melakukan pemrosesan pada file 3. Menutup file Dalam melakukan operasi

Lebih terperinci

# FOUR LOOPING. JAWABAN 1. #include <stdio.h> #include <conio.h> #define pi void main(){

# FOUR LOOPING. JAWABAN 1. #include <stdio.h> #include <conio.h> #define pi void main(){ HANDOUT ALGORITMA PEMROGRAMAN DAN STRUKTUR DATA 1 PRODI SISTEM INFORMASI UKDW # FOUR LOOPING Soal-soal minggu lalu: 1. Buatlah program untuk menghitung luas segitiga dan luas lingkaran (gunakan konstanta

Lebih terperinci

Chapter 1 KONSEP DASAR C

Chapter 1 KONSEP DASAR C Chapter 1 KONSEP DASAR C Sejarah Dan Standar C Akar dari bahasa C adalah BCPL (dikembangkan oleh Martin Richard tahun 1967). Kemudian Tahun 1970, Ken Thompson mengembangkan bahasa tersebut yang di kenal

Lebih terperinci

PENGENALAN BAHASA C DAN C++

PENGENALAN BAHASA C DAN C++ PRAKTIKUM KE 1 PENGENALAN BAHASA C DAN C++ TUJUAN PRAKTIKUM 1. Praktikan mengetahui sejarah bahasa C dan C++. 2. Praktikan mengerti struktur program bahasa C / C++. 3. Praktikan mengerti konsep tipe data

Lebih terperinci

BAB 12 MANIPULATION FILE

BAB 12 MANIPULATION FILE BAB 12 MANIPULATION FILE 1. Tujuan Instruksional Umum a. Mahasiswa mampu melakukan perancangan aplikasi menggunakan Struktur File b. Mahasiswa mampu melakukan analisis pada File yang dibuat c. Mahasiswa

Lebih terperinci

MODUL I PENGENALAN IDE C++, ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN

MODUL I PENGENALAN IDE C++, ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN MODUL I PENGENALAN IDE C++, ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN A. TUJUAN Setelah mempelajari bab ini diharapkan mahasiswa akan mampu : 1. Mengenali dan menggunakan IDE C++ dengan baik. 2. Mengenal dan memahami

Lebih terperinci

Struktur Program Bahasa C

Struktur Program Bahasa C Struktur Program Bahasa C Struktur Program Bahasa C /* Komentar */ main( ) { statemen-statemen; } fungsi_tambahan( ) { statemen-statemen } program utama fungsi tambahan yang dapat dipanggil oleh program

Lebih terperinci

BAB XII OPERASI FILE

BAB XII OPERASI FILE Diktat Mata Kuliah Pemrograman II BAB XII OPERASI FILE IF Membuat File Text File text adalah suatu file yang pola penyimpanannya datanya dalam bentuk karakter. Sehingga kalau suatu variabel bertipe int

Lebih terperinci

Achmad Solichin.

Achmad Solichin. Pemrograman Bahasa C dengan Turbo C Sh-001@plasa.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit),

Lebih terperinci

Pemrograman Terstruktur. Pemrosesan File Teks dan File Biner

Pemrograman Terstruktur. Pemrosesan File Teks dan File Biner Pertemuan 12 Pemrograman Terstruktur Pemrosesan File Teks dan File Biner Tujuan Perkuliahan Mahasiswa mampu membedakan file biner dan file teks Mahasiswa memahami macam-macam operasi file dalam file teks

Lebih terperinci

Object Oriented Programming (OOP)

Object Oriented Programming (OOP) Object Oriented Programming (OOP) 1. Pernyataan if Pernyataan if dapat dipakai untuk mengambil keputusan berdasarkan suatu kondisi. if ( kondisi ) pernyataan ; pernyataan akan dilaksanakan jika dan hanya

Lebih terperinci

PENGENALAN BAHASA C. A. Struktur Kode Program dalam Bahasa C Secara garis besar, suatu kode program dalam bahasa C memiliki struktur umum seperti ini:

PENGENALAN BAHASA C. A. Struktur Kode Program dalam Bahasa C Secara garis besar, suatu kode program dalam bahasa C memiliki struktur umum seperti ini: PENGENALAN BAHASA C A. Struktur Kode Program dalam Bahasa C Secara garis besar, suatu kode program dalam bahasa C memiliki struktur umum seperti ini: Kebanyakan pemrogram jarang memberikan keterangan/

Lebih terperinci

PRAKTIKUM 6 PENGULANGAN PROSES 2

PRAKTIKUM 6 PENGULANGAN PROSES 2 PRAKTIKUM 6 PENGULANGAN PROSES 2 A. Tujuan 1. Menjelaskan loop di dalam loop (nested loop) dan contoh kasusnya 2. Menjelaskan penggunaan pernyataan break 3. Menjelaskan penggunaan pernyataan continue 4.

Lebih terperinci

VARIABEL & TIPE DATA PEMROGRAMAN C++

VARIABEL & TIPE DATA PEMROGRAMAN C++ VARIABEL & TIPE DATA PEMROGRAMAN C++ ruliriki@gmail.com VARIABEL Suatu nama yang menyatakan tempat dalam memori komputer Menyimpan nilai yang dapat diubah VARIABEL Pengenal (identifier) yang digunakan

Lebih terperinci

PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK. Input / Output. Budhi Irawan, S.Si, M.T

PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK. Input / Output. Budhi Irawan, S.Si, M.T PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK Input / Output Budhi Irawan, S.Si, M.T PENDAHULUAN Sejauh ini sudah sering digunakan cout untuk menuliskan ke layar dan cin untuk membaca nilai dari keyboard tanpa membahas

Lebih terperinci

Algoritma dan Struktur Data. Ramos Somya, S.Kom., M.Cs.

Algoritma dan Struktur Data. Ramos Somya, S.Kom., M.Cs. Algoritma dan Struktur Data Ramos Somya, S.Kom., M.Cs. Penggunaan record dalam jumlah yang banyak alokasi memory konvensional tidak bisa diandalkan. Misal kita akan bekerja dengan file yang menyimpan sangat

Lebih terperinci

ALUR PROGRAM. SELEKSI KONDISI Statement If a. Bentuk If tunggal sederhana Sintaks : if ( kondisi ) statement ;

ALUR PROGRAM. SELEKSI KONDISI Statement If a. Bentuk If tunggal sederhana Sintaks : if ( kondisi ) statement ; SELEKSI KONDISI Statement If a Bentuk If tunggal sederhana if ( kondisi ) statement ; ALUR PROGRAM Bentuk ini menunjukkan jika kondisi bernilai benar, maka statement yang mngikutinya akan dieksekusi Jika

Lebih terperinci

BAHASA PEMROGRAMAN C

BAHASA PEMROGRAMAN C BAHASA PEMROGRAMAN C A. Pengenalan Bahasa C diciptakan oleh Dennis Ritchie tahun 1972 di Bell Laboratories. Kelebihan Bahasa C: - Bahasa C tersedia hampir di semua jenis computer. - Kode bahasa C sifatnya

Lebih terperinci

Tipe Data dan Operator

Tipe Data dan Operator Tipe Data dan Operator Dasar Algoritma dan Pemrogrman Eka Maulana, ST, MT, MEng. Klasifikasi Tipe Data 1 Tipe Data Tipe data adalah jenis data yang dapat diolah oleh komputer untuk memenuhi kebutuhan dalam

Lebih terperinci

PERTEMUAN XI OPERASI FILE

PERTEMUAN XI OPERASI FILE PERTEMUAN XI OPERASI FILE SASARAN Setelah menyelesaikan bab ini, anda diharapkan dapat: Menjelaskan tentang struktur file Menjelaskan tentang tahap-tahap operasi pada file Menjelaskan tentang fungsi untuk

Lebih terperinci

PERTEMUAN 7 REVIEW (QUIZ)

PERTEMUAN 7 REVIEW (QUIZ) PERTEMUAN 7 REVIEW (QUIZ) 1. Langkah pertama yang harus dilakukan dalam menyusun suatu program a. Membuat Hipotesa b. Membuat Masalah c. Membuat Algoritma d. Membuat Program e. Menyalakan Komputer 2. Sebuah

Lebih terperinci

MODUL 10 Fungsi 10.1 Kompetensi 10.2 Alat Dan Bahan: 10.3 Ulasan Teori: Dasar Fungsi Deklarasi Fungsi

MODUL 10 Fungsi 10.1 Kompetensi 10.2 Alat Dan Bahan: 10.3 Ulasan Teori: Dasar Fungsi Deklarasi Fungsi MODUL 10 Fungsi 10.1 Kompetensi 1. Mahasiswa mampu membagi logika program dengan menggunakan fungsi. 2. Mahasiswa memahami konsep rekursif serta mengimplementasikan dengan menggunakan fungsi. 10.2 Alat

Lebih terperinci

BAHASA PEMROGRAMAN C LANGUAGE

BAHASA PEMROGRAMAN C LANGUAGE BAHASA PEMROGRAMAN C LANGUAGE JURUSAN TELEKOMUNIKASI POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA Oleh : Muh. Zen S. Hadi, ST MATERI KULIAH : REVIEW KONSEP PEMROGRAMAN STRING POINTER STRUKTUR DAN DAFTAR BERANTAI

Lebih terperinci

IT234 - Algoritma dan Struktur Data. Ramos Somya

IT234 - Algoritma dan Struktur Data. Ramos Somya IT234 - Algoritma dan Struktur Data Ramos Somya Pengertian Looping Beberapa instruksi diulang untuk suatu jumlah pengulangan yang tertentu. Jumlah pengulangan dapat diketahui sebelumnya atau ditentukan

Lebih terperinci

OPERASI FILE DASAR PEMROGRAMAN

OPERASI FILE DASAR PEMROGRAMAN OPERASI FILE DASAR PEMROGRAMAN TUJUAN Setelah menyelesaikan bab ini, mahasiswa diharapkan dapat: Menjelaskan tentang struktur file Menjelaskan tentang tahap-tahap operasi pada file Menjelaskan tentang

Lebih terperinci

Bahasa C-M6 By Jamilah, Skom 1

Bahasa C-M6 By Jamilah, Skom 1 BAB 1 KONSEP DASAR BAHASA C 1.1 SEJARAH DAN STANDAR C Akar dari bahasa C adalah bahasa BCPL yang dikembangkan oleh Martin Richard pada tahun 1967. Bahasa ini memberkan ide kepada ken thompson yang kemudian

Lebih terperinci

Pengantar dalam Bahasa Pemrograman Turbo Pascal Tonny Hidayat, S.Kom

Pengantar dalam Bahasa Pemrograman Turbo Pascal Tonny Hidayat, S.Kom Pengantar dalam Bahasa Pemrograman Turbo Pascal Tonny Hidayat, S.Kom Pengantar Bahasa Pemrograman Pascal Page 1 / 11 Pengenalan Pascal Pascal merupakan salah satu bahasa pemrograman tingkat tinggi. Pemrograman

Lebih terperinci

Algoritma dan Struktur Data. Ramos Somya

Algoritma dan Struktur Data. Ramos Somya Algoritma dan Struktur Data Ramos Somya Penggunaan record dalam jumlah yang banyak alokasi memory konvensional tidak bisa diandalkan. Misal kita akan bekerja dengan file yang menyimpan sangat banyak record,

Lebih terperinci

Kisi-Kisi Ujian Tengah Semester Algoritma dan Pemrograman Lanjut

Kisi-Kisi Ujian Tengah Semester Algoritma dan Pemrograman Lanjut Kisi-Kisi Ujian Tengah Semester Algoritma dan Pemrograman Lanjut 1. Pengenalan Bahasa C++ a. Elemen Bahasa C+ Bahasa C++ ditulis dari beberapa elemen, antara lain: Pernyataan Satu atau beberapa ekspresi

Lebih terperinci

Struktur Bahasa C dan C++

Struktur Bahasa C dan C++ Elemen Program Struktur Bahasa C dan C++ Bahasa C merupakan bahasa pendahulu dari bahasa C++. Pencipta C adalah Brian W. Kernighan dan Dennis M. Ritchie pada sekitar tahun 1972. C adalah bahasa pemrograman

Lebih terperinci

MODUL. Perulangan (Looping) Modul Praktikum C++ Pemrograman Dasar. Semester Genap 2017/2018

MODUL. Perulangan (Looping) Modul Praktikum C++ Pemrograman Dasar. Semester Genap 2017/2018 MODUL 4 Perulangan (Looping) Modul Praktikum C++ Pemrograman Dasar Semester Genap 2017/2018 MODUL 4 PERULANGAN (LOOPING) A. Tujuan Setelah mempelajari bab ini diharapkan mahasiswa akan mampu : Mengenal

Lebih terperinci

Pengenalan C++ Oleh : Dewi Sartika

Pengenalan C++ Oleh : Dewi Sartika Pengenalan C++ Oleh : Dewi Sartika Pendahuluan Bahasa Pemrograman C++ merupakan bahasa tingkat menengah dimana bahasa ini didasarkan atas bahasa C, keistimewaan dari bahasa C++ adalah bahasa ini mendukung

Lebih terperinci

Informasi Umum. Misalkan soalnya seperti demikian:

Informasi Umum. Misalkan soalnya seperti demikian: Penting! Pengumpulan jawaban dapat dilakukan dengan :. Dikirim melalui e-mail ke ibiicc-2005@ibii.ac.id dan tsngoen05@yahoo.com 2 Diantar / dikirim lewat pos dalam bentuk diskette ke : Panitia Lomba IBII

Lebih terperinci

BAB 2 TIPE-TIPE DATA TURBO C++

BAB 2 TIPE-TIPE DATA TURBO C++ BAB 2 TIPE-TIPE DATA TURBO C++ 1. Konstanta Konstanta adalah suatu nilai yang sifatnya tetap, misalnya angka 2. Angka 2 adalah 2 bukan 3. Jadi 2 mempunyai nilai yang sudah tetap, maka 2 adalah konstanta.

Lebih terperinci

DIKTAT MATA KULIAH PEMROGRAMAN I BAB VII ARRAY

DIKTAT MATA KULIAH PEMROGRAMAN I BAB VII ARRAY DIKTAT MATA KULIAH PEMROGRAMAN I BAB VII ARRAY IF Tujuan 1. Memahami array berdimensi satu 2. Memahami array berdimensi dua Pengertian Array Array merupakan kumpulan dari nilai-nilai data yang bertipe

Lebih terperinci

PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK. Pengulangan. Budhi Irawan, S.Si, M.T

PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK. Pengulangan. Budhi Irawan, S.Si, M.T PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK Pengulangan Budhi Irawan, S.Si, M.T PENGULANGAN Pengulangan adalah suatu proses yang melakukan perulangan statement-statement dalam sebuah program secara terus-menerus sampai

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) Nama Mata : Algoritma dan Struktur Data I Kode Mata : TI 006 Bobot Kredit : 3/1 SKS Semester Penempatan : I Kedudukan Mata : Mata Keilmuan dan Keterampilan Mata Prasyarat

Lebih terperinci

Looping : break, continue, nested loop

Looping : break, continue, nested loop PRAKTIKUM 11 Looping : break, continue, nested loop A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Menjelaskan penggunaan pernyataan break 2. Menjelaskan penggunaan pernyataan continue 3. Menjelaskan penggunaan pernyataan

Lebih terperinci

IT234 - Algoritma dan Struktur Data. Ramos Somya

IT234 - Algoritma dan Struktur Data. Ramos Somya IT234 - Algoritma dan Struktur Data Ramos Somya Asal kata Algoritma berasal dari nama seorang ilmuan Persian yang bernama Abu Ja far Mohammed lbn Musa al-khowarizmi, yang menulis kitab al jabr w al-muqabala

Lebih terperinci

Hari : Rabu Pertemuan : 4 Tanggal Praktikum : 28 November 2001 Shift : 4

Hari : Rabu Pertemuan : 4 Tanggal Praktikum : 28 November 2001 Shift : 4 Hari : Rabu Pertemuan : 4 Tanggal Praktikum : 28 November 2001 Shift : 4 Tujuan Instruksional Khusus Mahasiswa memahami penggunaan BST / AVL Tree Pokok Bahasan BST / AVL Materi Membuat program dengan menggunakan

Lebih terperinci

Algoritma dan Struktur Data. Ramos Somya

Algoritma dan Struktur Data. Ramos Somya Algoritma dan Struktur Data Ramos Somya Stack atau tumpukan adalah suatu stuktur data yang penting dalam pemrograman eksekusi suatu fungsi menggunakan prinsip Stact. Bersifat LIFO (Last In First Out) Benda

Lebih terperinci

TUGAS PENDAHULUAN MODUL I PERKENALAN MIKU, COMPILER BAHASA C, DAN STANDARD INPUT-OUTPUT

TUGAS PENDAHULUAN MODUL I PERKENALAN MIKU, COMPILER BAHASA C, DAN STANDARD INPUT-OUTPUT TUGAS PENDAHULUAN MODUL I PERKENALAN MIKU, COMPILER BAHASA C, DAN STANDARD INPUT-OUTPUT Prepared by: Bagus Hanindhito (20-02-2015) Problem 1 : Hello World! Pada problem ke-1 ini, kita akan mencoba melakukan

Lebih terperinci

TEORI KONSEP PEMPROGRAMAN 3.1

TEORI KONSEP PEMPROGRAMAN 3.1 2015 TEORI KONSEP PEMPROGRAMAN 3.1 TUGAS TEORI KONSEP PEMROGRAMAN : LOOPING (FOR, WHILE, DO WHILE) DWI SETIYA NINGSIH ( 210 315 70 25 ) D3 PJJ TI Persoalan & Penyelesaian 1. Sebutkan keyword-keyword yang

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA PERTEMUAN 1

MODUL PRAKTIKUM ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA PERTEMUAN 1 MODUL PRAKTIKUM ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA PERTEMUAN 1 Disusun oleh : Tim Asisten JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2011 0 A. Pengantar

Lebih terperinci

BAGIAN A. PILIHAN GANDA Silanglah Jawaban yang Benar Pada Lembar Jawaban. Jawaban benar bernilai 3, salah atau kosong bernilai 0.

BAGIAN A. PILIHAN GANDA Silanglah Jawaban yang Benar Pada Lembar Jawaban. Jawaban benar bernilai 3, salah atau kosong bernilai 0. UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL 2010-2011 ALGORITME DAN PEMROGRAMAN SABTU, 30-10-10 08.00-10.00 Ketentuan Ujian: 1. Ujian bersifat Catatan Tertutup 2. Jawaban dituliskan pada lembar jawaban yang disediakan

Lebih terperinci

Modul IV Pemrograman Bahasa C ( bagian I )

Modul IV Pemrograman Bahasa C ( bagian I ) Modul IV Pemrograman Bahasa C ( bagian I ) 4.1. Tujuan Percobaan 1. Praktikan dapat menerapkan konsep algoritma dan flowchart ke dalam bahasa C 2. Praktikan dapat menjelaskan library dalam bahasa C 3.

Lebih terperinci

PRAKTIKUM 5 PENGULANGAN PROSES 1

PRAKTIKUM 5 PENGULANGAN PROSES 1 PRAKTIKUM 5 PENGULANGAN PROSES 1 A. Tujuan : 1. Menjelaskan proses pengulangan menggunakan pernyataan for 2. Menjelaskan proses pengulangan menggunakan pernyataan while 3. Menjelaskan proses pengulangan

Lebih terperinci

Tutorial 08 Pertemuan 12

Tutorial 08 Pertemuan 12 Tutorial 08 Pertemuan 12 Tutorial Kuliah Pemrograman Terstruktur I TUJUAN & SASARAN Disusun oleh : Danang Junaedi Setelah mengerjakan tutorial ini mahasiswa diharapkan dapat : 1. Menjelaskan penggunaan

Lebih terperinci

Hari : Rabu Pertemuan : 3 Tanggal Praktikum : Oktober 2001 Shift : 4

Hari : Rabu Pertemuan : 3 Tanggal Praktikum : Oktober 2001 Shift : 4 Hari : Rabu Pertemuan : 3 Tanggal Praktikum : Oktober 2001 Shift : 4 Tujuan Instruksional Khusus Mahasiswa memahami pengoperasian file Relative serta beberapa teknik Hashing dan Colision Pokok Bahasan

Lebih terperinci

File & Stream. Kegunaan File : file : ini. dengan. iostream.h) suatu. stream, Jika. dapat menghubungkan. mendeklarasikan. kita.

File & Stream. Kegunaan File : file : ini. dengan. iostream.h) suatu. stream, Jika. dapat menghubungkan. mendeklarasikan. kita. File & Stream Kegunaan File : Untuk melakukan proses file I/O, diperlukan file header fstream.h didalam program. Didalam file ini didefinisikan beberapa class/object yang berhubungan dengan pemrosesan

Lebih terperinci

Algoritma dan Pemrograman Lanjut. Pertemuan Ke-7 Pencarian (Searching) 2

Algoritma dan Pemrograman Lanjut. Pertemuan Ke-7 Pencarian (Searching) 2 Algoritma dan Pemrograman Lanjut Pertemuan Ke-7 Pencarian (Searching) 2 Disusun Oleh : Wilis Kaswidjanti, S.Si.,M.Kom. Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan Nasional

Lebih terperinci

Struktur Data. Stack STMIK AMIKOM YOGYAKARTA. Bayu Setiaji, S.Kom

Struktur Data. Stack STMIK AMIKOM YOGYAKARTA. Bayu Setiaji, S.Kom Struktur Data Stack Bayu Setiaji, S.Kom STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 1. Tujuan 1. Mamahami konsep stack 2. Memahami operasi dasar stack 3. Dapat mengaplikasikan stack dalam kasus nyata 2. Penjelasan Bab ini

Lebih terperinci

Seharusnya. if (antrian.tail==max-1) return 0;

Seharusnya. if (antrian.tail==max-1) return 0; Nama : Dimas Angger Prabowo NPM : 143112706450026 Kesalahan program int isempty() { int isempty() { 0; if (antrian.tail==-1) return 1; if (antrian.tail==-1) return Seharusnya int isfull() { if (antrian.tail==max-1)

Lebih terperinci

Satuan Acara Perkuliahan

Satuan Acara Perkuliahan Satuan Acara Perkuliahan Mata Kuliah : Pemrograman C++ Kode Mata Kuliah / SKS : KB1055 / 2 SKS Semester : I (satu) Dosen : Rini Suwartika k,s.kom Hari, jam, ruang : Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini

Lebih terperinci

Perulangan, Percabangan, dan Studi Kasus

Perulangan, Percabangan, dan Studi Kasus Perulangan, Percabangan, dan Studi Kasus Perulangan dan percabangan merupakan hal yang sangat penting dalam menyusun suatu program Pada pertemuan kali ini akan dibahas secara detail tentang perulangan

Lebih terperinci

IT234 - Algoritma dan Struktur Data. Ramos Somya

IT234 - Algoritma dan Struktur Data. Ramos Somya IT234 - Algoritma dan Struktur Data Ramos Somya Pengertian Looping Beberapa instruksi diulang untuk suatu jumlah pengulangan yang tertentu. Jumlah pengulangan dapat diketahui sebelumnya atau ditentukan

Lebih terperinci

Struktur Dasar Bahasa C Tipe Data Dalam bahasa C terdapat lima tipe data dasar, yaitu :

Struktur Dasar Bahasa C Tipe Data Dalam bahasa C terdapat lima tipe data dasar, yaitu : 1 Struktur Dasar Bahasa C Tipe Data Dalam bahasa C terdapat lima tipe data dasar, yaitu : Contoh Program : { int x; float y; char z; double w; clrscr(); /* untuk membersihkan layar */ x = 10; /* variable

Lebih terperinci

STRUKTUR PEMROGRAMAN PYTHON

STRUKTUR PEMROGRAMAN PYTHON I. ATURAN PENULISAN II. STRUKTUR PEMROGRAMAN PYTHON program program yang ditulis dalam Python secara khas jauh lebih pendek dibandingkan dengan program-program C atau C++, karena : Tipe data tingkat tinggi

Lebih terperinci

MODULAR (FUNGSI)

MODULAR (FUNGSI) MODULAR (FUNGSI) yuli_dev@yahoo.com Modular Pemrograman Modular adalah suatu teknik pemrograman di mana program yang biasanya cukup besar dibagi-bagi menjadi beberapa bagian program yang lebih kecil sehingga

Lebih terperinci

BAGIAN A. PILIHAN GANDA Silanglah jawaban yang benar pada lembar jawaban. Jawaban benar bernilai 3, salah atau kosong bernilai 0.

BAGIAN A. PILIHAN GANDA Silanglah jawaban yang benar pada lembar jawaban. Jawaban benar bernilai 3, salah atau kosong bernilai 0. NIM: Jadwal kuliah: A 1/6 UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL 2012-2013 ALGORITME DAN PEMROGRAMAN SELASA, 30 OKTOBER 2012 15.30-17.30 Ketentuan Ujian: 1. Ujian bersifat Catatan Tertutup 2. Jawaban dituliskan

Lebih terperinci

MATERI/BAHAN PRAKTIKUM PENDAHULUAN DAN PENGENALAN (IDENTIFIER)

MATERI/BAHAN PRAKTIKUM PENDAHULUAN DAN PENGENALAN (IDENTIFIER) MATERI/BAHAN PRAKTIKUM PENDAHULUAN DAN PENGENALAN (IDENTIFIER) I. TUJUAN 1. Mahasiswa mengenal struktur bahasa pemrograman C dan C++ 2. Mahasiswa mengenal perintah-perintah dasar C dan C++ 3. Mahasiswa

Lebih terperinci

Modul V Pemrograman Bahasa C ( bagian II )

Modul V Pemrograman Bahasa C ( bagian II ) Modul V Pemrograman Bahasa C ( bagian II ) 5.1 Tujuan Percobaan 1. Mengenal dan memahami fungsi (function) dan kegunaanya serta aplikasinya dalam program sederhana. 2. Mengenal dan memahami fungsi array-larik

Lebih terperinci

PRAKTIKUM 2. perubah (variabel), konstanta, fungsi, atau obyek lain yang didefinisikan oleh

PRAKTIKUM 2. perubah (variabel), konstanta, fungsi, atau obyek lain yang didefinisikan oleh PRAKTIKUM 2 1. Variabel Pengenal (identifier) merupakan nama yang biasa digunakan untuk suatu perubah (variabel), konstanta, fungsi, atau obyek lain yang didefinisikan oleh pemrogram. Variabel adalah suatu

Lebih terperinci

12/29/2011. Algoritme dan Pemrograman. Bit. Bitwise operator

12/29/2011. Algoritme dan Pemrograman. Bit. Bitwise operator Algoritme dan Pemrograman Kuliah #13 Operator Bitwise Tipe Enumerasi Manipulasi File Bit Singkatan dari binary digit (digit biner), yaitu suatu nilai bilangan yang direpresentasikan sebagai bilangan biner

Lebih terperinci

04. Single Linked List

04. Single Linked List 04. Single Linked List ARNA FARIZA YULIANA SETIOWATI Capaian Pembelajaran 1. Mahasiswa mengerti konsep alokasi memori secara dinamis menggunakan pointer. 2. Mahasiswa mengerti konsep single linked list

Lebih terperinci

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

A. TUJUAN PEMBELAJARAN Praktikum 4 Alokasi Memori A. TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah mempelajari materi dalam bab ini, mahasiswa diharapkan mampu: 1. Memahami perbedaan penggunaan tipe data array dengan pointer menggunakan alokasi

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA April 1, 2010 BAB 8 REKURSIF

MODUL PRAKTIKUM ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA April 1, 2010 BAB 8 REKURSIF 1. Tujuan Instruksional Umum MODUL PRAKTIKUM ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA April 1, 2010 BAB 8 REKURSIF a. Mahasiswa dapat melakukan perancangan aplikasi menggunakan algoritma rekursif. b. Mahasiswa mampu

Lebih terperinci

Pendahuluan. Overview. Bobot SKS & Prasyarat. Deskripsi

Pendahuluan. Overview. Bobot SKS & Prasyarat. Deskripsi Overview Pendahuluan Sesi 01 Dosen Pembina : Danang Junaedi o Deskripsi o Bobot, Prasyarat o Tujuan Instruksional o Ruang Lingkup Materi o Kaitan Materi o Urutan Bahasan o Penilaian & Grade o Referensi

Lebih terperinci

Minggu ke-13 Berkas (File)

Minggu ke-13 Berkas (File) Minggu ke-13 Berkas (File) Pendahuluan File merupakan unit standar penyimpanan data yang menggunakan konsep stream dalam pengaksesannya. Stream merupakan penghubung antara programmer dengan file. Sebuah

Lebih terperinci

Materi Pertemuan PENGOLAHAN FILE LANJUT

Materi Pertemuan PENGOLAHAN FILE LANJUT Materi Pertemuan 02-05 PENGOLAHAN FILE LANJUT Disusun oleh : Danang Junaedi OBJEKTIF Dalam bab ini mahasiswa mempelajari tentang pengenalan : 1. Proses pengelolaan data pada file sequential menggunakan

Lebih terperinci

BAB 2. FUNGSI INPUT OUTPUT

BAB 2. FUNGSI INPUT OUTPUT BAB 2. FUNGSI INPUT OUTPUT 2.1 Fungsi Input 1. Input Tanpa Format a. Memasukkan Nilai Karakter Fungsi yang digunakan : getche( ) : memasukkan karakter tanpa penekanan Enter getchar( ) : memasukkan karakter

Lebih terperinci

Pernyataan (Statement) dan Input/Output

Pernyataan (Statement) dan Input/Output Pernyataan (Statement) dan Input/Output Pendahuluan Pemahaman Bahasa Pemrograman C akan lebih mudah melalui contoh-contoh. Dengan memperhatikan dan memahami contoh-contoh program, mahasiswa diharapkan

Lebih terperinci

INPUT DAN OUTPUT BAHASA C

INPUT DAN OUTPUT BAHASA C INPUT DAN OUTPUT BAHASA C FUNGSI INPUT TANPA FORMAT (MEMASUKKAN NILAI KARAKTER) Fungsi yang digunakan : getche( ) : memasukkan karakter tanpa penekanan Enter getchar( ) : memasukkan karakter dengan penekanan

Lebih terperinci

Latihan & Kisi-kisi UTS DASAR PEMROGRAMAN

Latihan & Kisi-kisi UTS DASAR PEMROGRAMAN Latihan & Kisi-kisi UTS DASAR PEMROGRAMAN 2 MATERI UTS ALGORITMA & FLOWCHART DASAR PEMROGRAMAN DALAM C PENGAMBILAN KEPUTUSAN PERULANGAN FUNGSI 3 Contoh :Algoritma Mencari akar bulat positif dari bilangan

Lebih terperinci

BAB VII. FUNCTION. A. Pengantar Function. #include <iostream.h> #include <conio.h> { clrscr(); // detail function

BAB VII. FUNCTION. A. Pengantar Function. #include <iostream.h> #include <conio.h> { clrscr(); // detail function BAB VII. FUNCTION Dalam pemrograman, string merupakan kumpulan dari beberapa karakterkarakter. Untuk membedakan string dengan karakter, dalam C++ dibedakan penulisannya. Suatu nilai merupakan string apabila

Lebih terperinci

QUEUE (ANTREAN) Prinsip Antrean : FIFO (First In First Out) FCFS (First Come First Serve) Yang Tiba lebih awal Maka akan dilayani Terlebih Dahulu

QUEUE (ANTREAN) Prinsip Antrean : FIFO (First In First Out) FCFS (First Come First Serve) Yang Tiba lebih awal Maka akan dilayani Terlebih Dahulu QUEUE (ANTREAN) Struktur Data Antrean (Queue) adalah suatu bentuk khusus dari List Linier dengan operasi pemasukan data hanya diperbolehkan pada salah satu sisi, yang disebut sisi Belakang / ekor (Tail)

Lebih terperinci

Fungsi : Dasar Fungsi

Fungsi : Dasar Fungsi PRAKTIKUM 13 Fungsi : Dasar Fungsi A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Memecah program dalam fungsi fungsi yang sederhana. 2. Menjelaskan tentang pemrograman terstruktur. B. DASAR TEORI Fungsi adalah suatu bagian

Lebih terperinci

Pendahuluan Pemrograman Mikrokontroler

Pendahuluan Pemrograman Mikrokontroler Pendahuluan Pemrograman Mikrokontroler Pokok Bahasan: 1. Pemrograman C 2. Pengalokasian Memory Tujuan Belajar: Setelah mempelajari dalam bab ini, mahasiswa diharapkan mampu: 1. Memahami dan Menjelaskan

Lebih terperinci

Praktikum 4. Tumpukan (Stack)

Praktikum 4. Tumpukan (Stack) Praktikum 4 Tumpukan (Stack) POKOK BAHASAN: Konsep Tumpukan (Stack) Struktur data untuk Tumpukan Algoritma merubah Infix menjadi Postfix Implementasi Tumpukan dalam Bahasa C TUJUAN BELAJAR: Setelah melakukan

Lebih terperinci

Percabangan. Agus Priyanto, M.Kom

Percabangan. Agus Priyanto, M.Kom Percabangan Agus Priyanto, M.Kom Do nothing Go foward Back percabangan Jika hari hujan, maka saya membawa payung Jika hari hujan, maka saya membawa payung, jika tidak saya membawa topi Jika IPK ku diatas

Lebih terperinci

PENGENALAN BAHASA C. Praktikum 3

PENGENALAN BAHASA C. Praktikum 3 Praktikum 3 PENGENALAN BAHASA C A. TUJUAN 1. Mengenal sintaks dan fungsi-fungsi dasar dalam bahasa C 2. Mampu membuat flowchart untuk algoritma untuk memecahkan suatu masalah sederhana, selanjutnya mengimplementasikannya

Lebih terperinci

KARAKTER DAN STRING, ARRAY, STRUCT DAN REVIEW PADA BAHASA C

KARAKTER DAN STRING, ARRAY, STRUCT DAN REVIEW PADA BAHASA C KARAKTER DAN STRING, ARRAY, STRUCT DAN REVIEW PADA BAHASA C Disusun oleh: Bachtiar Maulana (58411782) Marlinda Dwi Cahya (54411318) Muh. Mahlani (5411622) Muzaky Bakri Salim (55411060) UNIVERSITAS GUNADARMA

Lebih terperinci

Algoritma Shell Sort Ascending Dan Binary Sequential Search Menggunakan C

Algoritma Shell Sort Ascending Dan Binary Sequential Search Menggunakan C TUGAS STRUKTUR DATA Shell Sort Ascending Dan Binary Sequential Search Menggunakan C IF-5 Nama Anggota : - Rohendi 10107193 - Andri Andriyan 10107210 - Yuli Yanti A 10107218 - Jajang Kusmita 10107227 JURUSAN

Lebih terperinci

VI. FUNGSI. Fungsi Main ( ) Fungsi a ( ) Fungsi b ( ) Fungsi c ( ) Fungsi c1 ( ) Fungsi c2 ( ) Fungsi c3 ( ) Bentuk umumnya :

VI. FUNGSI. Fungsi Main ( ) Fungsi a ( ) Fungsi b ( ) Fungsi c ( ) Fungsi c1 ( ) Fungsi c2 ( ) Fungsi c3 ( ) Bentuk umumnya : VI. FUNGSI 6.1. FUNGSI Fungsi adalah sekumpulan perintah operasi program yang dapat menerima argumen input dan dapat memberikan hasil output yang dapat berupa nilai ataupun sebuah hasil operasi. Hasil

Lebih terperinci

AP2B Dini Triasanti STRUKTUR PEMROGRAMAN PYTHON

AP2B Dini Triasanti STRUKTUR PEMROGRAMAN PYTHON STRUKTUR PEMROGRAMAN PYTHON 1. Aturan Penulisan Program-program yang ditulis dalam Python secara khas jauh lebih pendek dibandingkan dengan program-program C atau C++, karena beberapa pertimbangan: tipe

Lebih terperinci

Algoritma dan Pemrograman Lanjut. Pertemuan Ke-13 Arsip (File) 2

Algoritma dan Pemrograman Lanjut. Pertemuan Ke-13 Arsip (File) 2 Algoritma dan Pemrograman Lanjut Pertemuan Ke-13 Arsip (File) 2 Disusun Oleh : Wilis Kaswidjanti, S.Si.,M.Kom. Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan Nasional Veteran

Lebih terperinci

UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL TAHUN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL TAHUN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL TAHUN 2012 2013 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Mata Ujian : Algoritma dan Pemrograman Kelas : 12-S1TI-12 s/d 14 Sifat : Open Book (Close Laptop) Jurusan : S1 Teknik Informatika Hari

Lebih terperinci

// Created by Andri Andriyan // Linked List. #include <stdlib.h> #include <conio2.h> #include <stdio.h>

// Created by Andri Andriyan // Linked List. #include <stdlib.h> #include <conio2.h> #include <stdio.h> // Created by Andri Andriyan // Linked List #include #include #include typedef struct simpulabjad *point; typedef struct simpulabjad char info; point next; ; point awal,akhir;

Lebih terperinci

Praktikum Algoritma dan Struktur Data

Praktikum Algoritma dan Struktur Data BAB 7 DOUBLE LINKED LIST (SENARAI BERKAIT GANDA) 1. Tujuan Instruksional Umum a. Mahasiswa dapat melakukan perancangan aplikasi menggunakan struktur Linked List (Senarai Berkait) b. Mahasiswa mampu melakukan

Lebih terperinci