HUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS FISIK DENGAN KELELAHAN KERJA PADA TENAGA KERJA BONGKAR MUAT (TKBM) DI PELABUHAN MANADO
|
|
- Vera Rachman
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 HUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS FISIK DENGAN KELELAHAN KERJA PADA TENAGA KERJA BONGKAR MUAT (TKBM) DI PELABUHAN MANADO THE RELATIONSHIP BETWEEN PHYSHICAL ACTIVITY AND WORK FATIGUE STEVEDORING IN MANADO HARBOUR Offelly Christian Karlos, Johan Josephus, Paul Kawatu Bidang Minat Kesehatan dan Keselamatan Kerja Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi ABSTRACT Background: all types of work will result in fatigue. Fatigue will decrease performance and increase the error rate of work. Fatigue is a common health problem among labor. One cause of fatigue is physical activity. Physical activity performed by the stevedoring very heavy and requires good physical strength, morale and cooperation between members of the other stevedoring also very influential. The purpose of this study was to know the relationship between physical activity and work fatigue stevedoring in manado harbour. Methods: this research used analytical survey research with cross sectional study using the chi-square test. Research was conducted during july of Fulfilled the sample size in this study were 63 responders and taken by purposive sampling. Assessment of physical activity level performed by using the formula of manual handling activities, and fatigue measurements using reaction timer. Results: based on respondents's physical activity, which has a heavy physical activity by 55 respondents (87.3%), normal physical activity as much as 8 respondents (12.7%). Respondents with a normal fatigue as many as 8 people (12.7%), and respondents with abnormal fatigue by 55 people (87.3%). Physical activity has a working relationship with fatigue (p = 0.000). Conclusions: physical activity in stevedoring in manado harbour is in the category heavy physical activity that is as much as 55 respondents. Fatigue at work on stevedoring manado harbour is in the category of abnormal fatigue as many as 55 respondents. There is a relationship between physical activity at work on stevedoring fatigue in manado harbour. Keywords: Physical Activity, Work Fatigue, Stevedoring. RINGKASAN Latar belakang: semua jenis pekerjaan akan menghasilkan kelelahan kerja. Kelelahan kerja akan menurunkan kinerja dan menambah tingkat kesalahan kerja. Kelelahan kerja merupakan suatu masalah kesehatan yang umum dijumpai di kalangan tenaga kerja. Salah satu penyebab kelelahan kerja adalah aktivitas fisik. Aktivitas fisik yang dilakukan oleh para tenaga kerja bongkar muat sangat berat dan membutuhkan kekuatan fisik yang baik, semangat kerja dan kerjasama antara anggota tenaga kerja bongkar muat yang lain juga sangat berpengaruh. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara aktivitas fisik dengan kelelahan kerja pada tenaga kerja bongkar muat di pelabuhan manado. Metode penelitian: : penelitian ini menggunakan jenis penelitian survei analitik dengan rancangan cross sectional study dengan menggunakan uji chi-square. Penelitian dilakukan selama bulan juli tahun Besar sampel yang terpenuhi dalam penelitian ini adalah 63 responden dan diambil secara purpossive sampling. Penilaian tingkat aktivitas fisik dilakukan dengan menggunakan rumus aktivitas manual handling, dan pengukuran kelelahan kerja menggunakan reaction timer. Hasil penelitian: berdasarkan aktivitas fisik responden, yang memiliki aktivitas fisik berat sebanyak 55 responden (87,3%), aktivitas fisik normal sebanyak 8 responden (12,7%). Responden dengan kelelahan kerja normal yaitu sebanyak 8 orang (12,7%), dan responden dengan kelelahan kerja tidak normal sebanyak 55 orang (87,3%). Aktivitas fisik memiliki hubungan dengan kelelahan kerja (p=0,000). Kesimpulan: aktivitas fisik pada tenaga kerja bongkar muat di pelabuhan manado berada pada kategori aktivitas fisik berat yaitu sebanyak 55 responden. Kelelahan kerja pada tenaga kerja bongkar muat di pelabuhan manado berada pada kategori kelelahan kerja tidak normal yaitu sebanyak 55 responden. Ada hubungan antara aktivitas fisik dengan kelelahan kerja pada tenaga kerja bongkar muat di pelabuhan manado. Kata kunci: aktivitas fisik, kelelahan kerja, tenaga kerja bongkar muat
2 Pendahuluan Kesehatan kerja merupakan spesialisasi ilmu yang bertujuan agar pekerja atau masyarakat pekerja memperoleh derajat kesehatan setinggi-tingginya baik fisik, mental maupun sosial dengan usaha preventif atau kuratif terhadap penyakit atau gangguan kesehatan yang diakibatkan oleh faktor pekerjaan dan lingkungan kerja serta terhadap penyakit umum (Suma mur, 1976 dalam Budiono, 2003). Semua jenis pekerjaan akan menghasilkan kelelahan kerja. Kelelahan kerja akan menurunkan kinerja dan menambah tingkat kesalahan kerja. (Nurmianto, 2008). Kelelahan kerja merupakan suatu masalah kesehatan yang umum dijumpai di kalangan tenaga kerja. Salah satu penyebab kelelahan kerja adalah aktivitas fisik. (Tarwaka, 2010). Tingkat kecelakaan kerja dan berbagai ancaman keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di Indonesia masih cukup tinggi. Berbagai kecelakaan kerja masih sering terjadi dalam proses produksi terutama di sektor jasa konstruksi. International Labour Organization (ILO) menyebutkan bahwa sekitar kurang lebih 2,2 juta jiwa per tahun di seluruh belahan dunia kehilangan nyawa akibat penyakit yang terkait dengan pekerjaan (Gita. L, 2007). Berdasarkan laporan ILO, setiap hari terjadi kecelakaan kerja yang mengakibatkan korban fatal sekira kasus. Sementara di Indonesia setiap tenaga kerja terdapat 20 orang fatal akibat kecelakaan kerja. Tak hanya itu, menurut kalkulasi ILO, kerugian yang harus ditanggung akibat kecelakaan kerja di negara-negara berkembang juga tinggi, yakni mencapai 4% dari Gross National Product (GNP) (Anonimous,2013). Lebih seperempat dari total kecelakaan kerja terjadi berkaitan dengan pekerjaan manual handling (Health Safety Executive, 2003 dalam Tarwaka, 2010). Pekerjaan bongkar muat di pelabuhan Manado hanya dapat dilaksanakan oleh Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) yang terdaftar di kantor Pelabuhan Manado. Kesiapan sumber daya manusia operasional dan tenaga kerja bongkar muat merupakan salah satu persyaratan operasional pelabuhan 24 jam. Kebanyakan aktivitas bongkar muat menggunakan tenaga manusia dan pekerjaan dilakukan dengan memindahkan barangbarang dari gudang penyimpanan ke kendaraan yang mengangkut barang-barang sampai di dermaga Pelabuhan Manado, setelah barang telah berada di dermaga Pelabuhan Manado pekerjaan dilanjutkan dengan mengangkat atau mengangkut barang dari kendaraan ke dalam kapal yang dilakukan oleh tenaga kerja bongkar muat. (Anonimous, 2009) Berdasarkan hasil survei menunjukan bahwa aktivitas fisik yang dilakukan oleh para TKBM sangat berat dan membutuhkan kekuatan fisik yang baik, semangat kerja dan kerjasama antara anggota TKBM yang lain juga sangat berpengaruh. Pekerjaan bongkar muat dilakukan dengan menggunakan sistem borongan, bekerja sesuai dengan kesepakatan pihak pengguna jasa. Melalui data yang didapat di bagian koperasi TKBM Pelabuhan Manado angka kecelakaan kerja TKBM selama 5 tahun terakhir adalah sebagai berikut, pada tahun 2007 tercatat sebanyak 13 kasus, pada tahun 2008 tercatat sebanyak 5 kasus, pada tahun 2009 tercatat sebanyak 3 kasus, pada tahun 2010 tercatat 1 kasus, sedangkan pada tahun 2011 tercatat sebanyak 3 kasus, dan pada tahun 2012 tercatat 6 kasus kecelakaan kerja di Pelabuhan Manado. (Anonimous, 2012). Berdasarkan wawancara secara langsung kepada TKBM peneliti juga mendapat laporan dari pekerja bahwa waktu kerja melebihi 8 jam per hari dan berlebihnya beban kerja angkat-angkut, maka hal ini dapat mengakibatkan terjadinya kelelahan kerja. Metode Penelitian ini menggunakan metode survei analitik dengan pendekatan cross sectional study (studi potong lintang). Populasi dalam penelitian ini ialah seluruh TKBM yang ada di Pelabuhan Manado yang berjumlah 151 orang. Sampel dalam populasi ini berjumlah 63 orang yang diambil dengan menggunakan teknik purpossive sampling dengan memperhatikan kriteria inklusi dan eksklusi sampel. Kriteria inklusi sampel yaitu: Bersedia menjadi sampel, tidak sedang dalam pengaruh alkohol, dan hadir pada saat pengambilan data. Kriteria eksklusi sampe yaitu: Pernah sakit (cidera) selama satu minggu terakhir saat pengambilan data, tidak melakukan pekerjaan pada saat dilakukan penelitian, tidak dapat berkomunikasi dengan baik. Variabel bebas dalam penelitian ini ialah ialah aktivitas fisik TKBM Pelabuhan Manado yaitu aktivitas mengangkat / menurunkan, aktivitas
3 mendorong / menahan, aktivitas membawa / memindahkan. Variabel terikat dalam penelitian ini ialah kelelahan kerja TKBM pelabuhan Manado. Data sekunder berupa identitas responden identitas TKBM, data jumlah TKBM yang ada di Pelabuhan Manado dan diambil dari Kantor bagian Tenaga kerja Bongkar Muat (TKBM) di Pelabuhan Manado, data aktivitas fisik dilakukan dengan wawancara langsung kepada responden dengan menggunakan kuesioner, sedangkan data kelelahan kerja responden diukur dengan menggunakan reaction timer. Data yang telah masuk diinterpretasikan lebih lanjut dengan menggunakan analisis univariat dan bivariat. Analisis Univariat dilakukan untuk memperoleh gambaran pada masing-masing variabel yang terdiri dari umur, masa kerja, tingkat pendidikan terakhir, kebiasaan olahraga. Analisis Bivariat digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan antara aktivitas fisik dengan kelelahan kerja. Analisis data ini menggunakan uji chi-square. Keseluruhan proses analisis data menggunakan komputer dengan aplikasi Software Statistik SPSS Ver. 20 For Windows 7 Hasil dan Pembahasan Karakteristik Responden Umur Dalam penelitian ini yaitu yang paling banyak adalah umur 34 tahun dan 34 tahun ke atas yaitu sebanyak 54%. Menurut World Health Organization (WHO) usia produktif seseorang yaitu antara tahun. Berdasarkan penelitian Oentoro (2004) dalam Mentari (2012), tenaga kerja yang berusia tahun akan lebih cepat menderita kelelahan dibandingkan dengan tenaga kerja yang relative lebih muda. Masa kerja Responden terbanyak adalah dengan masa kerja 1 5 tahun yaitu sebanyak 27 responden. Menurut Setyawati (2010) seseorang yang bekerja dengan masa kerja yang lama lebih banyak memiliki pengalaman dibandingkan yang bekerja dengan masa kerja yang tidak terlalu lama. Orang yang bekerja lama sudah terbiasa dengan pekerjaan yang dilakukannya sehingga tidak menimbulkan kelelahan kerja bagi dirinya. Tingkat Pendidikan Tingkat pendidikan responden dalam penelitian ini paling banyak adalah Sekolah Dasar (SD) yaitu 36 responden. Menurut Poerwanto (1989) dalam Setyawati (2012), pendidikan Kaitannya dengan kelelahan kerja adalah makin tinggi pendidikan seseorang makin mudah seseorang berpikir secara luas, makin tinggi daya inisiatifnya dan semakin mudah pula untuk menemukan cara-cara yang efisien guna menyelesaikan pekerjaannya dengan baik (Setyawati, 2012) Kebiasaan Olahraga Dalam penelitian ini, sebanyak 27 responden (42,9%) sering melakukan olahraga sebelum bekerja. Latihan yang teratur dalam jangka waktu yang lama dapat menghasilkan peningkatan ukuran dan kekuatan pada tendon dan ligamen, serta peningkatan kekuatan hubungan antara tendon dan tulang atau antara ligamen dan tulang. (Helmi. N. Zairin, 2012) Aktivitas Fisik Tabel 1. Distribusi gambaran umum aktivitas fisik Aktivitas Fisik Jumlah % Ringan (<10) 0 0 Sedang (10-<25) 0 0 Normal (25-<50) 8 12,7 Berat (>50) 55 87,3 Jumlah Berdasarkan hasil penelitian terhadap para TKBM yang melakukan aktivitas fisik mengangkat, menahan dan memindahkan beban, diketahui bahwa responden yang memiliki aktivitas fisik berat sebanyak 55 responden (87,3%) sedangkan responden yang memiliki aktivitas fisik normal hanya sebanyak 8 responden (12,7%). Kegiatan yang dilakukan TKBM di pelabuhan Manado, aktivitas fisik kerjanya bersifat Manual Handling sehingga setiap tahap kegiatan sepenuhnya memerlukan kemampuan fisik TKBM. Menurut Manuaba (2006) dalam Artayasa (2008), masalah utama yang dihadapi pada pengangkutan produk di industri primer adalah: sistem angkat-angkut seperti sikap kerja yang tidak alamiah, desain peralatan yang kurang tepat guna, pengorganisasian waktu yang tidak tepat, hanya menggunakan pertimbangan faktor ekonomi dan teknik saja saat memecahkan masalah.
4 Pekerja dengan aktivitas fisik kategori sedang selama bekerja berisiko 2,08 kali (95% CI: 1,48 2,92) mengalami kecelakaan kerja dibandingkan pekerja dengan aktivitas ringan. Hal ini disebabkan pekerja dengan aktivitas sedang akan lebih cepat mengalami kelelahan secara fisik dibandingkan dengan aktivitas ringan sehingga bisa mengurangi stamina dan konsentrasi pekerja. (Riyadina, 2007). Kelelahan kerja Tabel 2. Distribusi gambaran umum kelelahan kerja pada TKBM pelabuhan Manado Kategori Kelelahan Jumlah Normal 8 12,7 Tidak Normal 55 87,3 Jumlah Persentase (%) Berdasarkan Tabel 4.6 dapat dilihat bahwa responden dengan kelelahan kerja normal yaitu sebanyak 8 orang (12,7%), dan responden dengan kelelahan kerja tidak normal sebanyak 55 orang (87,3%). Ini disebabkan pekerja melakukan pekerjaan dengan cara mengangkat, menahan dan memindahkan barang secara manual tanpa menggunakan alat bantu angkat dan barat beban yang diangkat melebihi 50 kg. Kelelahan kerja merupakan suatu keadaan yang sering ditemukan di kalangan pekerja. Kelelahan kerja merupakan proses menurunnya efisiensi, performa kerja, dan berkurangnya kekuatan atau ketahanan fisik tubuh untuk terus melanjutkan kegiatan yang harus dilakukan. Kelelahan kerja akan menurunkan kinerja dan menambah tingkat kesalahan kerja. Meningkatnya kesalahan kerja akan memberikan peluang terjadinya kecelakaan kerja. (Adi, 2013) Perasaan kelelahan kerja dapat dicirikan oleh penurunan kesiagaan dan perhatian, penurunan hambatan persepsi, cara berpikir atau perbuataan anti sosial, kurang tenaga, dan kehilangan inisiatif. Di samping itu juga perasaan kelelahan kerja disertai oleh sakit kepala, vertigo, gangguan fungsi paru dan jantung, kehilangan nafsu makan serta gangguan pencernaan, mudah tersinggung dan penurunan toleransi. Pekerjaan yang dilakukan oleh tenaga kerja bongkar muat di Pelabuhan Manado yaitu secara manual yang mengerahkan seluruh bagian tubuh, sehingga menimbulkan kelelahan kerja. Dampak dari kelelahan kerja bagi pekerja yaitu penurunan semangat kerja yang menimbulkan penurunan produktivitas kerja. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Sukmawati (2012), pemberian makanan tambahan terbukti mampu menurunkan kelelahan pekerja dengan kategori kelelahan sedang menjadi kelelahan ringan. Menurut Artayasa (2008), dengan pendekatan ergonomi total dapat menurunkan kelelahan pekerja sebesar 53,97% Hubungan antara aktivitas Fisik dengan Kelelahan Kerja Tabel 1. Hubungan antara Aktivitas Fisik dengan Kelelahan Kerja pada TKBM di Pelabuhan Manado Kelelahan Kerja Aktivitas Fisik Tidak Normal Normal n % n % Jumlah % Berat 52 94,5 3 37, ,3 p value OR Normal 3 5,5 5 62,5 8 12,7 0,000 28,889 Jumlah Berdasarkan tabel 4.7 di atas diperoleh nilai Signifikan (p) yaitu 0,000 yang menunjukan bahwa nilai p < 0,05. Hal ini berarti terdapat hubungan antara aktivitas fisik dengan kelelahan kerja pada TKBM pelabuhan Manado. Nilai Odds Ratio sebesar 28,889 yang artinya responden dengan aktivitas fisik berat memiliki peluang 28,889 kali untuk berada pada kategori kelelahan kerja tidak normal. Jumlah responden yang memiliki tingkat aktivitas fisik berat dan berada dalam kategori kelelahan tidak normal sebanyak 52 orang dan yang memiliki tingkat kelelahan normal sebanyak 3 orang. Sebanyak 3 orang yang memiliki aktivitas fisik normal berada pada tingkat kelelahan tidak normal dan sebanyak 5 orang berada pada tingkat kelelahan normal. Adanya hubungan antara kedua variabel tersebut disebabkan karena responden dengan aktivitas berat pada umumnya berada pada tingkat kelelahan tidak normal. Responden dengan aktivitas normal pada umumnya berada pada tingkat kelelahan normal. Kenaikan satu variabel diikuti oleh variabel lainnya. Aktivitas fisik merupakan salah satu dari faktor-faktor penyebab terjadinya kelelahan kerja. Faktor-faktor lainnya yaitu aktivitas
5 kerja mental, stasiun kerja tidak ergonomis, sikap paksa, kerja statis, kerja bersifat monotomi, lingkungan kerja ekstrim, psikologis, kebutuhan kalori kurang, waktu kerja-istirahat tidak tepat. Berdasarkan penelitian yang dilakukan Fahri (2010), kebisingan dan tekanan memiliki hubungan yang sedang dengan terjadinya perasaan kelelahan kerja. Menurut Tyas (2009), pekerjaan angkat angkut menimbulkan kelelahan karena disebabkan oleh berat beban angkatan, jarak angkut, serta frekuensi angkat-angkut sedangkan faktorfaktor lain yang menyebabkan kelelahan cepat terjadi karena kondisi ruangan yang panas, dan kelelahan juga mungkin disebabkan karena jarak rumah dengan tempat kerja yang jauh, serta pekerja bekerja di luar pabrik. Menurut Santoso (2011) dalam penelitiannya yang berjudul Pengaruh Angkat-angkut terhadap kelelahan otot tangan karyawan unit logistik PT. Indo Acidatama TBK Kemiri Kebak Kramat di Karanganyar, dalam kaitannya dengan pekerjaan, semua dampak dari angkat-angkut yang melebihi batas akan menimbulkan kelelahan otot karyawan. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa ada pengaruh angkat-angkut terhadap kelelahan otot tangan karyawan. Berdasarkan penelitian mengenai pendekatan ergonomi total yang dilakukan Artayasa (2008), penurunan kelelahan dimungkinkan kerena telah diadakan perbaikan cara angkat dan angkut serta penyesuaian berat beban yang diangkat dan diangkut dengan kemampuan tubuh; adanya pengaturan waktu kerja dan istirahat; pemberian teh manis setelah dua jam kerja; pembuatan undakan yang ergonomis pada tegalan yang memiliki kemiringan yang tajam Kesimpulan Berdasarkan penelitian, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Aktivitas fisik pada TKBM di Pelabuhan Manado berada pada kategori aktivitas fisik berat yaitu sebanyak 55 responden. 2. Kelelahan kerja pada TKBM di Pelabuhan Manado berada pada kategori kelelahan kerja tidak normal yaitu sebanyak 55 responden. 3. Ada hubungan antara aktivitas fisik dengan kelelahan kerja pada TKBM di Pelabuhan Manado. Saran 1. perlu dilakukan olaraga atau peregangan otot sebelum melakukan aktivitas fisik mengangkat, menahan dan memindahkan beban pada TKBM di pelabuhan Manado 2. Memperhatikan waktu istirahat, kondisi tempat kerja, beban angkat, serta alat bantu yang di gunakan pada TKBM agar kelelahan kerja yang berujung pada kecelakaan kerja tidak akan semakin meningkat 3. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut dengan variabel-variabel berbeda, agar dapat ditemukan faktor-faktor yang mempengaruhi kelelahan kerja. Daftar Pustaka Adi, D Hubungan Antara Iklim Kerja, Asupan Gizi Sebelum Bekerja, Dan Beban Kerja Terhadap Tingkat Kelelahan Pada Pekerja Shift Pagi Bagian Packing Pt.X, Kabupaten Kendal. Jurnal Kesehatan Masyarakat 2013, Volume 2, Nomor 2, April 2013 Anonimous, Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 61 tahun 2009 tentang kepelabuhanan. Jakarta: Novindo Pustaka Mandiri Anonimous, Profil Koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat Pelabuhan Manado. Manado: Koperasi TKBM Pelabuhan Manado. Anonimous, Kecelakaan Kerja Tinggi (online) ( w=news&news_id=960) Artayasa, Pendekatan Ergonomi Total Meningkatkan Kualitas Hidup Pekerja Wanita Pengangkut Kelapa Di Banjar Semaja Antosari Selemadeg Tabanan Bali (diakses 21 Oktober 2013) Budiono. S, Jusuf, Pusparini. A, Bunga Rampai Hiperkes dan KK. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Fahri, S Kebisingan Dan Tekanan Panas Dengan Perasaan Kelelahan Kerja Pada Tenaga Kerja Bagian Drilling Pertamina EP Jambi. PROSIDING SEMINAR NASIONAL UNIMUS 2010, ISSN:
6 Gita, L Media Relations Officer ILO. Jakarta. Mentari, A Hubungan Karakteristik Pekerja dan Cara Kerja dengan Kelelahan Kerja pada Pemanen Kelapa Sawit di PT. Perkebunan Nusantara IV (persero) Unit Usaha Adolina Tahun (diakses tanggal 2 Juli 2013) Nurmianto, E Ergonomi, Konsep Dasar dan Aplikasinya. Surabaya: Prima Pinting. Riyadina, W Kecelakaan Kerja dan Cedera yang Dialami oleh Pekerja Industri di Kawasan Industri Pulo Gadung Jakarta. MAKARA, KESEHATAN, VOL. 11, NO. 1, JUNI 2007: Setyawati, Selintas tentang Kelelahan Kerja. Yogyakarta: Amara Books. Sukmawati, STUDI PERBEDAAN KELELAHAN KERJA BERDASARKAN PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN (EXTRA FOODING) (Studi di PT. Besmindo Materi Sewatama, Pekopen Tambun Bekasi) (diakses tanggal 2 September 2013) Tarwaka Ergonomi Industri Dasardasar Pengetahuan Ergonomi dan Aplikasi di Tempat Kerja. Surakarta: HARAPAN PRESS Tyas, Pengaruh Pekerjaan Angkat- Angkut Terhadap Kelelahan Kerja pada Waktu Aktivitas Pengisian Acetic Acid ke Dalam Jerigen di Unit Filling PT. Indo Acidatama tbk, Kemiri Kebakkramat Karanganyar. (diakses tanggal 2 September 2013).
GAMBARAN BEBAN KERJA BERDASARKAN DENYUT JANTUNG PADA TENAGA KERJA BONGKAR MUAT (TKBM) PELABUHAN SAMUDERA BITUNG.
GAMBARAN BEBAN KERJA BERDASARKAN DENYUT JANTUNG PADA TENAGA KERJA BONGKAR MUAT (TKBM) PELABUHAN SAMUDERA BITUNG. Reguelta F. Damopoli*, A.J.M Rattu*, P.A.T. Kawatu* *Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas
Lebih terperinciKata Kunci : Tingkat kelelahan kerja, umur, pendidikan, masakerja, status gizi
HUBUNGAN FAKTOR INDIVIDU DENGAN KELELAHAN KERJA TENAGA KERJA BONGKAR MUAT DI PELABUHAN MANADO INDIVIDUALS WITH FATIGUE FACTOR RELATIONSHIPS WORK STEVEDORING IN PORT OF MANADO Merlin Soasa, Johan Josephus,
Lebih terperinciSTUDI PERBEDAAN KELELAHAN KERJA BERDASARKAN PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN (EXTRA FOODING) (Studi di PT. Besmindo Materi Sewatama, Pekopen Tambun Bekasi)
STUDI PERBEDAAN KELELAHAN KERJA BERDASARKAN PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN (EXTRA FOODING) (Studi di PT. Besmindo Materi Sewatama, Pekopen Tambun Bekasi) Apriani Sukmawati 1) Sri Maywati dan Yuldan Faturrahman
Lebih terperinciKata Kunci: Shift Kerja, Kelelahan kerja
PERBEDAAN TINGKAT KELELAHAN KERJA PADA SHIFT KERJA PAGI, SORE DAN MALAM PADA PERAWAT DI RSU. HERMANA LEMBEAN Beatrice C. Winerungan *, Benedictus S. Lampus,*, Paul A.T Kawatu, * *Fakultas Kesehatan Masyarakat
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA SHIFT
HUBUNGAN ANTARA SHIFT KERJA DAN STRES KERJA DENGAN KELELAHAN KERJA TERHADAP KARYAWAN DI INFORMA FURNISHING MANADO Jessica Vena Florencia Ukus*, Paul A.T. Kawatu*, Ricky C. Sondakh* *Fakultas Kesehatan
Lebih terperinci*Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sam Ratulangi Manado
HUBUNGAN ANTARA KEBISINGAN DENGAN STRES KERJA PADA ANAK BUAH KAPAL YANG BEKERJA DI KAMAR MESIN KAPAL MANADO-SANGIHE PELABUHAN MANADO TAHUN 2015 Handre Sumareangin* Odi Pinontoan* Budi T. Ratag* *Fakultas
Lebih terperinciKata kunci: intensitas pencahayaan, usia, kelelahan mata, lux meter, flicker fusion
HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS PENCAHAYAAN DAN USIA DENGAN KELELAHAN MATA PADA PEKERJA DI BAGIAN OPERASIONAL PT. ANGKASA PURA I (PERSERO) KOTA MANADO TAHUN 2017 Made Ayu Sawitri*, Grace D. Kandou*, Rahayu
Lebih terperinci*Fakultas Kesehatan Masyarakat Unsrat Manado
HUBUNGAN ANTARA STATUS GIZI DENGAN KELELAHAN KERJA PADA TENAGA KERJA BONGKAR MUAT (TKBM) DI PELABUHAN MANADO Christivalia Garedja*, Nancy S.H. Malonda*, Vanda Doda *Fakultas Kesehatan Masyarakat Unsrat
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS MANUAL HANDLING DENGAN KELELAHAN KERJA PADA TENAGA KERJA PEMBUATAN BATU BATA
HUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS MANUAL HANDLING DENGAN KELELAHAN KERJA PADA TENAGA KERJA PEMBUATAN BATU BATA Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Kesehatan Masyarakat
Lebih terperinci*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado. Kata Kunci: Intensitas Kebisingan, Kelelahan Kerja, Tenaga Kerja Ground Handling
HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS KEBISINGAN DENGAN KELELAHAN KERJA PADA TENAGA KERJA GROUND HANDLING PT. GAPURA ANGKASA BANDAR UDARA INTERNASIONAL SAM RATULANGI KOTA MANADO Raudhah Nur Amalia Makalalag*, Angela
Lebih terperinci*Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universtas Sam Ratulangi Manado
PERBEDAAN KELELAHAN KERJA PADA KARYAWAN SHIFT KERJA PAGI, SIANG DAN MALAM DI BAGIAN PRODUKSI PT. ROYAL COCONUT KAWANGKOAN KECAMATAN KALAWAT KABUPATEN MINAHASA UTARA Rombe Novita*, Paul A. T. Kawatu*, Wulan
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA KELELAHAN KERJA DAN MASA KERJA DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA PADA TENAGA KERJA BONGKAR MUAT DI PELABUHAN BITUNG TAHUN 2015
HUBUNGAN ANTARA KELELAHAN KERJA DAN MASA KERJA DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA PADA TENAGA KERJA BONGKAR MUAT DI PELABUHAN BITUNG TAHUN 2015 Kindangen P.Elia 1), Johan Josephus 1), Ardiansa. T. Tucunan 1) 1)
Lebih terperinciKata Kunci: Kelelahan Kerja, Shift Kerja, PLTD.
PERBEDAAN KELELAHAN KERJA PADA KARYAWAN SHIFT PAGI, SORE DAN MALAM DI RUANG SENTRAL PT. PLN (PERSERO) WILAYAH SULUTENGGO SEKTOR MINAHASA PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA DIESEL BITUNG Ariestha Carolin Sariowan
Lebih terperinci*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado
HUBUNGAN ANTARA UMUR, KELELAHAN DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA PADA PERAWAT DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH NOONGAN KECAMATAN LANGOWAN BARAT KABUPATEN MINAHASA TAHUN 2016 Timothy Wowor *, Odi Pinontoan *, Rahayu
Lebih terperinciPENDAHULUAN. *Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado
HUBUNGAN ANTARA SIKAP KERJA BERDIRI DENGAN KELELAHAN KERJA PADA TENAGA KERJA SWALAYAN HYPERMART DI MEGA TRADE CENTER MANADO Mulyawati M Ponto*, Johan Josephus*, Nancy S.H. Malonda* *Fakultas Kesehatan
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA BEBAN KERJA FISIK DENGAN KELUHAN NYERI PUNGGUNG PADA BURUH BAGASI DI PELABUHAN LAUT MANADO
HUBUNGAN ANTARA BEBAN KERJA FISIK DENGAN KELUHAN NYERI PUNGGUNG PADA BURUH BAGASI DI PELABUHAN LAUT MANADO Ismail Nur Hasan*, Paul A. T. Kawatu*, Harvani Boky* *Bidang Minat K3*, Fakultas Kesehatan Masyarakat*,
Lebih terperinciBAB 1 : PENDAHULUAN. dan memanfaatkan fasilitas serta sumber daya yang ada (1).
BAB 1 : PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Perkembangan teknologi yang semakin meningkat saat ini terasa sangat kompleks dan memberikan manfaat serta kemudahan bagi manusia, tetapi di lain pihak menimbulkan
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS FISIK DAN UMUR DENGAN KELUHAN MUSKULOSKELETAL PADA BURUH BAGASI DI PELABUHAN SAMUDERA BITUNG
HUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS FISIK DAN UMUR DENGAN KELUHAN MUSKULOSKELETAL PADA BURUH BAGASI DI PELABUHAN SAMUDERA BITUNG CORRELATION BETWEEN PHYSICAL ACTIVITY AND AGE WITH MUSCULOSKELETAL COMPLIANCE OF THE
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELELAHAN KERJA PADA TKBM DI PELABUHAN PEKANBARU TAHUN 2015
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELELAHAN KERJA PADA TKBM DI PELABUHAN PEKANBARU TAHUN 015 THE FACTORS RELATED WITH OCCUPATIONAL FATIGUE ON TKBM WORKERS IN PORT PEKANBARU 015 Retno Putri 1)* 1) Departemen
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA SHIFT
HUBUNGAN ANTARA SHIFT KERJA DAN BEBAN KERJA DENGAN KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA AREA TERBATAS DI PT. PERTAMINA TERMINAL BAHAN BAKAR MINYAK (BBM) KOTA BITUNG Gabriela Vania Samahati*, Odi R. Pinontoan*,
Lebih terperinci*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi
HUBUNGAN ANTARA MASA KERJA DAN PENGETAHUAN TENTANG ALAT PELINDUNG DIRI (APD) DENGAN KEPATUHAN PENGGUNAAN APD PADA PETUGAS PEMADAM KEBAKARAN DI DINAS PEMADAM KEBAKARAN KOTA MANADO TAHUN 2016 Kairupan Felly
Lebih terperinci*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi
HUBUNGAN ANTARA STRES KERJA DAN KELELAHAN KERJA DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA PADA PEKERJA PT. TIMURJAYA DAYATAMA SONDER Jilly F.P. Palar*, Paul A.T. Kawatu*, Adisty A. Rumayar* *Fakultas Kesehatan Masyarakat
Lebih terperinci*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi
HUBUNGAN ANTARA BEBAN KERJA DENGAN PERASAAN KELELAHAN KERJA PADA MAHASISWA PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS BEDAH DI BLU RSUP Prof. Dr. R. D. KANDOU MANADO Jesi S.V. Rampengan*, Paul A. T. Kawatu *, Budi T.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam bidang industri dan perdagangan, globalisasi menyebabkan arus
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam bidang industri dan perdagangan, globalisasi menyebabkan arus keluar masuk produk barang/jasa antar negara lebih mudah dan cepat, sehingga persaingan akan
Lebih terperinciFakultas Kesehatan Masyarakat*, Universitas Sam Ratulangi*
HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN TINDAKAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) PADA PEKERJA PROYEK KONSTRUKSI PEMBANGUNAN GEDUNG MUSEUM COELACANTH ARK MANADO Bill Rudolf Woy*, Nancy S.H. Malonda*,
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA UMUR DAN DURASI MENGEMUDI DENGAN KELUHAN NYERI PINGGANG PADA SOPIR TRAYEK KOTAMOBAGU MANADO DI CV PARIS 88 KOTAMOBAGU
HUBUNGAN ANTARA UMUR DAN DURASI MENGEMUDI DENGAN KELUHAN NYERI PINGGANG PADA SOPIR TRAYEK KOTAMOBAGU MANADO DI CV PARIS 88 KOTAMOBAGU Mentari Laalah *, Johan Josephus *, Jimmy F. Rumampuk * * Fakultas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pada zaman yang semakin maju ini, perusahaan juga semakin pesat dan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada zaman yang semakin maju ini, perusahaan juga semakin pesat dan semakin ketat dalam persaingan produk maupun kualitas hasil produksi. Tuntutan konsumen yang semakin
Lebih terperinciKata kunci: Status Gizi, Umur, Beban Kerja Fisik, Keluhan Muskuloskeletal.
HUBUNGAN ANTARA STATUS GIZI, UMUR DAN BEBAN KERJA FISIK DENGAN KELUHAN MUSKULOSKELETAL PADA TENAGA KERJA BONGKAR MUAT DI PELABUHAN MANADO Winita Bobaya*, Grace D. Kandou*, A.J.M Rattu* *Fakultas Kesehatan
Lebih terperinciKeywords : Work motivation, Labor productivity
HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI KERJA DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA PADA GURU DI SMA NEGERI 1 AMURANG Claudia Sumakul* Johan Josephus*, Nova H. Kapantow* *Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA BEBAN KERJA DAN STATUS GIZI DENGAN KELELAHAN KERJA PADA BURUH ANGKUT DI PASAR SERASI KOTA KOTAMOBAGU
HUBUNGAN ANTARA BEBAN KERJA DAN STATUS GIZI DENGAN KELELAHAN KERJA PADA BURUH ANGKUT DI PASAR SERASI KOTA KOTAMOBAGU Claudia Lendeon*, Odi R. Pinontoan*, Paul A. T. Kawatu* *Fakultas Kesehatan Masyarakat
Lebih terperinciGAMBARAN KELELAHAN KERJA PADA KARYAWAN SHIFT
GAMBARAN KELELAHAN KERJA PADA KARYAWAN SHIFT PAGI, SHIFT SIANG DAN SHIFT MALAM DI BAGIAN LOINING PT. SINAR PURE FOODS INTERNATIONAL BITUNG Christo Mononimbar*, B.S Lampus*, Ricky C. Sondakh* *Fakultas
Lebih terperinciKata kunci : Kelelahan kerja, umur, beban kerja
HUBUNGAN ANTARA UMUR DAN BEBAN KERJA TERHADAP KELELAHAN KERJA PADA TENAGA KERJA BONGKAR MUAT DI PELABUHAN SAMUDERA BITUNG. Marco Leonardo Damopoli*, Johan Josephus*, Budi T. Ratag* *Fakultas Kesehatan
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA STRES KERJA DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA GURU SMP NEGERI 1 AIRMADIDI Jimmy M. Paays*, Paul A.T. Kawatu*, Budi T.
HUBUNGAN ANTARA STRES KERJA DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA GURU SMP NEGERI 1 AIRMADIDI Jimmy M. Paays*, Paul A.T. Kawatu*, Budi T. Ratag* PADA *Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sam Ratulangi ABSTRAK
Lebih terperinciABSTRACT. Keywords: Education Level, Income Level, Knowledge, Attitude, Household Waste Treatment. ABSTRAK
HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENDIDIKAN, TINGKAT PENDAPATAN, PENGETAHUAN, DAN SIKAP TERHADAP PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA DI KELURAHAN TOSURAYA BARAT, KECAMATAN RATAHAN, KABUPATEN MINAHASA TENGGARA THE RELATIONSHIP
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN AKTIVITAS FISIK PADA PEGAWAI PT. BANK NEGARA INDONESIA (BNI) CABANG MANADO TAHUN 2015
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN AKTIVITAS FISIK PADA PEGAWAI PT. BANK NEGARA INDONESIA (BNI) CABANG MANADO TAHUN 2015 Frency Analin Moray 1),Joy A.M. Rattu 1),Johan Josephus 1) 1) Fakultas Kesehatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pelayanan kesehatan kerja yang meliputi pencegahan dan pengobatan terhadap
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Undang- undang Nomor 13 tahun 2003 pasal 86, ayat I a, menyatakan bahwa setiap pekerja mempunyai hak untuk memperoleh perlindungan atas keselamatan dan kesehatan kerja.
Lebih terperinci*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado
GAMBARAN PENGUKURAN KELELAHAN KERJA DENGAN METODE OBJEKTIF DAN SUBJEKTIF PADA TENAGA KERJA DI PT. SASTRAMAS ESTETIKA MEGAMAS KOTA MANADO Nugrah Yulianti Limbong*, Johan Josephus*, Paul A. T. Kawatu* *Fakultas
Lebih terperinciHUBUNGAN BEBAN KERJA DENGAN KELELAHAN KERJA PADA PETUGAS SAMPAH DI KELURAHAN SUMBER KOTA SURAKARTA
HUBUNGAN BEBAN KERJA DENGAN KELELAHAN KERJA PADA PETUGAS SAMPAH DI KELURAHAN SUMBER KOTA SURAKARTA Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Kesehatan Masyarakat
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS MANUAL HANDLING DENGAN KELELAHAN KERJA PADA TENAGA KERJA PEMBUATAN BATU BATA
HUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS MANUAL HANDLING DENGAN KELELAHAN KERJA PADA TENAGA KERJA PEMBUATAN BATU BATA Skripsi ini Disusun Guna Memenuhi Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Ijazah S1 Disusun Oleh : LUTHFI
Lebih terperinciKata kunci : Sikap Kerja, Keluhan Muskuloskeletal Disorder
HUBUNGAN SIKAP KERJA DENGAN KELUHAN MUSKULOSKELETAL DISORDER PADA PEKERJA BURUH DI PELABUHAN LAUT MANADO Bella C. D. Larono*, Odi R. Pinontoan*, Harvani Boky* *Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas
Lebih terperinciHUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN KELELAHAN KERJA PADA TENAGA KERJA BAGIAN WEAVING DI PT. ISKANDAR INDAH PRINTING TEXTILE SURAKARTA
HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN KELELAHAN KERJA PADA TENAGA KERJA BAGIAN WEAVING DI PT. ISKANDAR INDAH PRINTING TEXTILE SURAKARTA NASKAH PUBLIKASI Oleh : BAYU ANDI PRANOTO J 410 100 054 PROGRAM STUDI KESEHATAN
Lebih terperinci*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado
HUBUNGAN ANTARA SHIFT KERJA DAN STRES KERJA DENGAN KELELAHAN KERJA TERHADAP KARYAWAN DI PT. PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA PANAS BUMI LAHENDONG KOTA TOMOHON. Herry Kurnia Pondaag*, Paul A. T. Kawatu*, Nancy
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA UMUR, MASA KERJA DAN KEBIASAAN MEROKOK DENGAN INDEKS KESEGARAN KARDIOVASKULER PEGAWAI PEMADAM KEBAKARAN KOTA MANADO
HUBUNGAN ANTARA UMUR, MASA KERJA DAN KEBIASAAN MEROKOK DENGAN INDEKS KESEGARAN KARDIOVASKULER PEGAWAI PEMADAM KEBAKARAN KOTA MANADO Franklin J. Wondal 1), Joy A.M Rattu 1), Johan Josephus 1) 1) Fakultas
Lebih terperinci*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi
HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT PADA PELAJAR SEKOLAH DASAR NEGERI SAPA KECAMATAN TENGA KABUPATEN MINAHASA SELATAN CORRELATION BETWEEN KNOWLEDGE AND ATTITUDE
Lebih terperinci*Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sam Ratulangi
HUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS FISIK, RIWAYAT KELUARGA DAN UMUR DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI DI DESA TARABITAN KECAMATAN LIKUPANG BARAT KABUPATEN MINAHASA UTARA Gloria J. Tular*, Budi T. Ratag*, Grace D. Kandou**
Lebih terperinciPENGARUH PENERAPAN PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PT. DJITOE INDONESIAN TOBACCO SURAKARTA
PENGARUH PENERAPAN PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PT. DJITOE INDONESIAN TOBACCO SURAKARTA Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi
Lebih terperinci*Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sam Ratulangi Manado
HUBUNGAN ANTARA UMUR, WAKTU KERJA DAN STATUS GIZI DENGAN KELELAHAN KERJA PADA TENAGA KERJA DI BAGIAN PRODUKSI PT.SARI USAHA MANDIRI BITUNG Anggi A. Malonda*, Paul. A.T. Kawatu*, Nancy S.H. Malonda* *Fakultas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan pekerjaan manual handling. Suatu hal yang sangat beralasan,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Lebih dari seperempat dari total kecelakaan kerja terjadi berkaitan dengan pekerjaan manual handling. Suatu hal yang sangat beralasan, seharusnya diberikan perhatian
Lebih terperinciHUBUNGAN BEBAN KERJA DAN STATUS GIZI TERHADAP KELELAHAN KERJA
HUBUNGAN BEBAN KERJA DAN STATUS GIZI TERHADAP KELELAHAN KERJA (Survei pada Pekerja Pengrajin Batu Bata di RW 01 Desa Sinartanjung Kecamatan Pataruman Kota Banjar) Sariningsih 1 Yuldan Faturahman dan Sri
Lebih terperinciHUBUNGAN KOMPENSASI DAN DISIPLIN KERJA DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA TENAGA KEPERAWATAN DI RSJ. PROF. DR. V. L. RATUMBUYSANG MANADO
HUBUNGAN KOMPENSASI DAN DISIPLIN KERJA DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA TENAGA KEPERAWATAN DI RSJ. PROF. DR. V. L. RATUMBUYSANG MANADO Jessiliani A. Patodo*, Franckie R.R Maramis*, Adisti A. Rumyar* *Fakultas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. dan sebaliknya kesehatan dapat mengganggu pekerjaan. Tujuan pengembangan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sejak lama telah diketahui bahwa pekerjaan dapat mengganggu kesehatan dan sebaliknya kesehatan dapat mengganggu pekerjaan. Tujuan pengembangan ilmu dan pelaksanaan upaya
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA KELELAHAN KERJA DENGAN STRES KERJA KARYAWAN UNIT FILLING PT. INDO ACIDATAMA Tbk. KEMIRI, KEBAKKRAMAT, KARANGANYAR
TUGAS AKHIR HUBUNGAN ANTARA KELELAHAN KERJA DENGAN STRES KERJA KARYAWAN UNIT FILLING PT. INDO ACIDATAMA Tbk. KEMIRI, KEBAKKRAMAT, KARANGANYAR Eka Dian Prasetya R0010038 PROGRAM DIPLOMA 3 HIPERKES DAN KESELAMATAN
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA BEBAN KERJA FISIK DAN SHIFT
HUBUNGAN ANTARA BEBAN KERJA FISIK DAN SHIFT KERJA DENGAN KELELAHAN KERJA PADA PERAWAT DI RUMAH SAKIT JIWA PROF. dr. V.L. RATUMBUYSANG MANADO Glady Pahu*, D. V. Doda*, Harvani Boky* *Fakultas Kesehatan
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA KELEBIHAN BERAT BADAN DENGAN KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA PEREMPUAN PT ISKANDAR INDAH PRINTING TEKSTILE SURAKARTA SKRIPSI
HUBUNGAN ANTARA KELEBIHAN BERAT BADAN DENGAN KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA PEREMPUAN PT ISKANDAR INDAH PRINTING TEKSTILE SURAKARTA SKRIPSI Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sains Terapan
Lebih terperinciPENGARUH MUSIK KERJA TERHADAP TINGKAT KELELAHAN DAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN UNIT FILLING PT. INDO ACIDATAMA Tbk, KEMIRI, KEBAKRAMAT, KARANGANYAR
PENGARUH MUSIK KERJA TERHADAP TINGKAT KELELAHAN DAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN UNIT FILLING PT. INDO ACIDATAMA Tbk, KEMIRI, KEBAKRAMAT, KARANGANYAR Skripsi ini Disusun Guna Memenuhi Salah Satu Syarat
Lebih terperinciHUBUNGAN POLA ASUH IBU DAN BERAT BADAN LAHIR DENGAN KEJADIAN STUNTING
HUBUNGAN POLA ASUH IBU DAN BERAT BADAN LAHIR DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA ANAK USIA 1336 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TUMINTING KOTA MANADO Okky Kezia Kainde*, Nancy S.H Malonda*, Paul A.T Kawatu*
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA STRES KERJA, PELATIHAN DAN MOTIVASI KERJA DENGAN KINERJA PEGAWAI DI PT PLN (PERSERO) WILAYAH SULUTTENGGO
HUBUNGAN ANTARA STRES KERJA, PELATIHAN DAN MOTIVASI KERJA DENGAN KINERJA PEGAWAI DI PT PLN (PERSERO) WILAYAH SULUTTENGGO Komalasari*, Woodford B. S Joseph *,Budi T. Ratag, MPH * *Fakultas Kesehatan Masyarakat
Lebih terperinci*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi. Kata Kunci : Pengetahuan,Pekerjaan,Pendidikan,Pemberian ASI Eksklusif
HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN KARAKTERISTIK IBU DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS MODOINDING KECAMATAN MODOINDING KABUPATEN MINAHASA SELATAN Susdita R. Mailangkay*, Ardiansa A.T.
Lebih terperinci*Fakultas Kesehatan Masyarakat
HUBUNGAN ANTARA SHIFT KERJA DAN KELELAHAN KERJA DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA PADA PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM MONOMPIA KOTAMOBAGU Regina Fegi Ali*, Rahayu H. Akili*, Woodford B.S Joseph*
Lebih terperinci*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado. Keywords : Noise Intensity, Hearing Threshold Values, Ground Handling Labor
HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS KEBISINGAN DI LINGKUNGAN KERJA DENGAN NILAI AMBANG DENGAR TENAGA KERJA GROUND HANDLING BANDAR UDARA INTERNASIONAL SAM RATULANGI MANADO. Jootje. M. L. Umboh *, Hengky. Loho *,
Lebih terperinciKata Kunci : Tingkat Pendidikan, Pendapatan, Persepsi, Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan.
HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENDIDIKAN, PENDAPATAN, PERSEPSI KEPALA KELUARGA DENGAN PEMANFAATAN PELAYANAN KESEHATAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TIKALA BARU KOTA MANADO Riyadi Kurniawan Agus*. Ardiansa A.T Tucunan*.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. melakukan pekerjaan tersebut. Menurut Suma mur (2009) bahwa aktivitas
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tenaga kerja dalam setiap pekerjaan apapun jenisnya yang memerlukan kekuatan otot atau pemikiran merupakan beban bagi yang melakukan pekerjaan tersebut. Menurut
Lebih terperinci*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi
HUBUNGAN ANTARA MASA KERJA DAN BEBAN KERJA DENGAN KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA DI BAGIAN PROSES PRODUKSI PT KERISMAS WITIKCO MAKMUR BITUNG Devied Winokan*, Paul A. T. Kawatu,*, Woodford B. S. Joseph* *Fakultas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tenaga kerja sebagai sumber daya manusia tentunya sangat berperan dalam suatu perusahaan, sehingga dibutuhkan tenaga kerja yang terdidik dan siap pakai untuk mendukung
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menyatakan bahwa upaya kesehatan kerja ditujukan untuk melindungi. pengaruh buruk yang diakibatkan oleh pekerjaan.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pekerjaan merupakan bagian yang memegang peranan penting bagi kehidupan manusia, yaitu dapat memberikan kepuasan dan tantangan dapat pula menjadi ancaman dan gangguan.
Lebih terperinci* Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sam Ratulangi Manado
HUBUNGAN ANTARA STRES KERJA DAN MASA KERJA DENGAN KELELAHAN KERJA PADA TUKANG JAHIT DI KOMPLEKS GEDUNG PRESIDENT PASAR 45 KOTA MANADO Nurul Istiana Alimudin*, Johan Josephus*, Rahayu H. Akili* * Fakultas
Lebih terperinciKELELAHAN OTOT TANGAN PADA TENAGA KERJA ANGKUT DI GUDANG LOGISTIK SUB DIVRE BULOG KOTA MAKASSAR
KELELAHAN OTOT TANGAN PADA TENAGA KERJA ANGKUT DI GUDANG LOGISTIK SUB DIVRE BULOG KOTA MAKASSAR Muscle Fatigue Hands Transport Warehouse Labor on Logistics Sub-Division Bulog in Makassar Raden Mas Bayu,
Lebih terperinciGAMBARAN POSISI KERJA DAN KELUHAN GANGGUAN MUSCULOSKELETAL PADA PETANI PADI DI DESA KIAWA 1 BARAT KECAMATAN KAWANGKOAN UTARA
GAMBARAN POSISI KERJA DAN KELUHAN GANGGUAN MUSCULOSKELETAL PADA PETANI PADI DI DESA KIAWA 1 BARAT KECAMATAN KAWANGKOAN UTARA Christia E. Malonda 1), Paul A.T Kawatu 1), Diana Vanda Doda 1) 1) Fakultas
Lebih terperinciHUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN PEKERJA TENTANG APD TERHADAP PENGGUNAANNYA DI CV. UNGGUL FARM NGUTER
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN PEKERJA TENTANG APD TERHADAP PENGGUNAANNYA DI CV. UNGGUL FARM NGUTER SKRIPSI Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sains Terapan Tati Sri Wahyuni R. 0209054 PROGRAM
Lebih terperinci*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi
HUBUNGAN ANTARA UMUR MASA KERJA DAN BEBAN KERJA DENGAN STRES KERJA PADA PETUGAS PEMADAM KEBAKARAN DI DINAS PEMADAM KEBAKARAN KOTA MANADO TAHUN 2017 Nanne Esterlita Nikita*, Woodford B. S. Joseph*, Harvani
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini bersifat survey analitik dengan rancangan cross sectionel study (studi potong lintang).
HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI KERJA DENGAN KINERJA PEGAWAI DI PUSKESMAS TALAWAAN KECAMATAN TALAWAAN KABUPATEN MINAHASA UTARA THE RELATIONSHIP BETWEEN WORK MOTIVATION WITH THE PERFORMANCE OF HEALTH WORKERS IN
Lebih terperinciHUBUNGAN TINGKAT PERSENTASE CARDIOVASCULAR LOAD (%CVL) DENGAN TINGKAT KELELAHAN PADA KULI ANGKUT BUAH DI PASAR GEDE HARDJONAGORO SURAKARTA
HUBUNGAN TINGKAT PERSENTASE CARDIOVASCULAR LOAD (%CVL) DENGAN TINGKAT KELELAHAN PADA KULI ANGKUT BUAH DI PASAR GEDE HARDJONAGORO SURAKARTA NASKAH PUBLIKASI Disusun Oleh : Nurul Rizki Amelia J 410 110 108
Lebih terperinciADLN - Perpustakaan Universitas Airlangga BAB I PENDAHULUAN. terjadinya gangguan kesehatan seperti kelelahan kerja.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia adalah negara yang kaya akan sumber daya, baik alam maupun manusia. Perkembangan dan pertumbuhan di segala aspek mendorong kita untuk dapat mengimbanginya.
Lebih terperinciPerbedaan Tingkat Stres Kerja Operator SPBU ditinjau dari Shift Kerja ((Studi Di SPBU Kabupaten Ciamis Tahun 2014)
Perbedaan Tingkat Stres Kerja Operator SPBU ditinjau dari Shift Kerja ((Studi Di SPBU Kabupaten Ciamis Tahun 2014) Andri Gunawan e-mail : mixtape.inside.andri@gmail.com Program Studi Kesehatan Masyarakat
Lebih terperinciKata Kunci: Lama Kerja, Penggunaan Alat Pelindung Diri, Kapasitas Vital Paru
HUBUNGAN ANTARA LAMA KERJA DAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI DENGAN KAPASITAS VITAL PARU PADA PENAMBANG EMAS WILAYAH PERTAMBANGAN RAKYAT TATELU KECAMATAN DIMEMBE Griffit J. Budiak*, A. J. M. Rattu*, Paul
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN NYERI PINGGANG PADA PENGERAJIN BATIK TULIS DI KECAMATAN DANAU TELUK KOTA JAMBI TAHUN 2012
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN NYERI PINGGANG PADA PENGERAJIN BATIK TULIS DI KECAMATAN DANAU TELUK KOTA JAMBI TAHUN 2012 * Erris 1, Erna 2 1 Poltekkes Jambi Jurkesling 2 STIKes PRIMA Prodi IKM *
Lebih terperinci*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado. Kata kunci : stres kerja, masa kerja, kelelahan kerja, pekerja lapangan
HUBUNGAN ANTARA STRES KERJA DAN MASA KERJA DENGAN TINGKAT KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA DI BAGIAN PRODUKSI PT. PUTRA KARANGETANG POPONTOLEN. Bill Pangemanan*, Joy A.M Ratu*, Johan Josephus** *Fakultas Kesehatan
Lebih terperinciBAB 1 : PENDAHULUAN. pertumbuhan industry dan perdagangan serta merupakan segmen usaha yang dapat
BAB 1 : PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pelabuhan dalam aktivitasnya mempunyai peran penting dan strategis untuk pertumbuhan industry dan perdagangan serta merupakan segmen usaha yang dapat memberikan kontribusi
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS FISIK DENGAN NYERI PUNGGUNG BAWAH PADA TENAGA KERJA BONGKAR MUAT DI PELABUHAN BITUNG
HUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS FISIK DENGAN NYERI PUNGGUNG BAWAH PADA TENAGA KERJA BONGKAR MUAT DI PELABUHAN BITUNG Prasuthio Fifilia*, Odi Pinontoan*, Paul Kawatu*, *Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA UMUR DAN BEBAN KERJA DENGAN KELELAHAN KERJA PADA MONTIR PERBENGKELAN DI DESA KIAWA KECAMATAN KAWANGKOAN UTARA KABUPATEN MINAHASA
HUBUNGAN ANTARA UMUR DAN BEBAN KERJA DENGAN KELELAHAN KERJA PADA MONTIR PERBENGKELAN DI DESA KIAWA KECAMATAN KAWANGKOAN UTARA KABUPATEN MINAHASA Militiachristy Fristiany Lumintang*, Paul A.T. Kawatu*,
Lebih terperinciKata kunci: pengetahuan, sikap, tindakan pengelolaan sampah rumah tangga, ibu rumah tangga
HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN TINDAKAN IBU RUMAH TANGGA DALAM PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA DI DESA BORGO KECAMATAN TOMBARIRI KABUPATEN MINAHASA. Yosh Christanto Doa*, Jootje M.L. Umboh*,
Lebih terperinciKata Kunci : Pelatihan, Motivasi, Dukungan Keluarga dan Masyarakat, Keaktifan Kader Posyandu
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEAKTIFAN KADER POSYANDU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TALAWAAN KECAMATAN TALAWAAN KABUPATEN MINAHASA UTARA. Meytha Mandagi*, Christian R. Tilaar*, Franckie R.R Maramis*
Lebih terperinciKeywords: PPE; knowledge; attitude; comfort
HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN KENYAMANAN PEKERJA DENGAN PEMAKAIAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) DI BENGKEL LAS LISTRIK KECAMATAN AMUNTAI TENGAH KABUPATEN HSU TAHUN 2016 Gusti Permatasari, Gunung Setiadi,
Lebih terperinciHUBUNGAN IKLIM KERJA DAN STATUS GIZI DENGAN PERASAAN KELELAHAN KERJA PADA TENAGA KERJA BAGIAN PRODUKSI DI PABRIK KOPI PD. AYAM RAS KOTA JAMBI TAHUN
HUBUNGAN IKLIM KERJA DAN STATUS GIZI DENGAN PERASAAN KELELAHAN KERJA PADA TENAGA KERJA BAGIAN PRODUKSI DI PABRIK KOPI PD. AYAM RAS KOTA JAMBI TAHUN 2013 Hamdani STIKES Harapan Ibu Jambi Prodi IKM Korespondensi
Lebih terperinci*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi
HUBUNGAN ANTARA STRES KERJA DAN BEBAN KERJA DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA PADA PEKERJA DI PT. COLOMBUS DAN ELECTRONIC DAN FURNITURE KOTA KOTAMOBAGU Megawati Datunsolang*, Grace D. Kandou*, Paul A.T. Kawatu
Lebih terperinciHUBUNGAN TEKANAN PANAS DAN BEBAN KERJA FISIK DENGAN KELELAHAN KERJA PADA TENAGA KERJA WANITA BAGIAN SEWING DI CV.
HUBUNGAN TEKANAN PANAS DAN BEBAN KERJA FISIK DENGAN KELELAHAN KERJA PADA TENAGA KERJA WANITA BAGIAN SEWING DI CV.X GARMEN SUKOHARJO SKRIPSI Untuk Memenuhui Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sains Terapan
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA MOTIVASI KERJA DAN IMBALAN DENGAN KINERJA KADER POSYANDU DI KECAMATAN MODOINDING KABUPATEN MINAHASA SELATAN
HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI KERJA DAN IMBALAN DENGAN KINERJA KADER POSYANDU DI KECAMATAN MODOINDING KABUPATEN MINAHASA SELATAN Tia Mema 1), Franckie R.R Maramis 1), Ardiansa A.T Tucunan 1) 1) Fakultas Kesehatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. pekerja maupun pihak yang menyediakan pekerjaan. Hal ini sesuai dengan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tempat kerja yang sehat dan aman merupakan hal yang diinginkan oleh pekerja maupun pihak yang menyediakan pekerjaan. Hal ini sesuai dengan Undang-Undang Kesehatan RI
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pencapaian keselamatan dan kesehatan kerja tidak lepas dari peran
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pencapaian keselamatan dan kesehatan kerja tidak lepas dari peran ergonomi, karena ergonomi berkaitan dengan orang yang bekerja, selain dalam rangka efektivitas, efisiensi
Lebih terperinci*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado
GAMBARAN INTENSITAS KEBISINGAN DAN NILAI AMBANG DENGAR TENAGA KERJA RUANG SENTRAL PT PLN (PERSERO) WILAYAH SULUTTENGGO SEKTOR MINAHASA PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA DIESEL BITUNG Sheeren G. Ratunuman*, Paul
Lebih terperinciHUBUNGAN POSTUR KERJA DENGAN KELUHAN MUSKULOSKELETAL DAN PRODUKTIVITAS KERJA PADA PEKERJA BAGIAN PENGEPAKAN DI PT. DJITOE INDONESIA TOBAKO
HUBUNGAN POSTUR KERJA DENGAN KELUHAN MUSKULOSKELETAL DAN PRODUKTIVITAS KERJA PADA PEKERJA BAGIAN PENGEPAKAN DI PT. DJITOE INDONESIA TOBAKO ARTIKEL PUBLIKASI ILMIAH Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh
Lebih terperinciAbstract. Healthy Tadulako Journal 11. Hubungan antara pendampingan persalinan...( Abd. Halim, Fajar, Nur)
Hubungan antara pendampingan..( Abd. Halim, Fajar, Nur) HUBUNGAN ANTARA PENDAMPING PERSALINAN, UMUR DAN PARITAS IBU HAMIL DENGAN TINGKAT KECEMASAN IBU HAMIL MENJELANG PERSALINAN DI KLINIK KESEHATAN IBU
Lebih terperinciVolume 2 No. 5 April 2016 ISSN :
HUBUNGAN ANTARA KEBISINGAN, BEBAN KERJA, DAN SHIFT KERJA TERHADAP KELELAHAN PADA PEKERJA DI BAGIAN PRODUKSI PT. BATANG HARI TEMBESI KOTA JAMBI TAHUN 2016 Ummu Kalsum 1), Diah Merdekawati 2), Nur Hidayati
Lebih terperinciKata Kunci: Pendidikan, Pekerjaan, Dukungan Suami dan Keluarga, ASI Eksklusif.
HUBUNGAN PENDIDIKAN IBU, PEKERJAAN IBU, DUKUNGAN SUAMI DAN KELUARGA DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BENGKOL KECAMATAN MAPANGET KOTA MANADO Fiji Claudia Pandean*, Adisti
Lebih terperinciPENDAHULUAN Setiap perusahaan berupaya untuk mendapatkan karyawan yang terlibat dalam kegiatan organisasi atau perusahaan dapat
HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI KERJA DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA PADA KARYAWAN PT. SAMUDERA MULIA ABADI DI KABUPATEN MINAHASA UTARA Angel Kaawoan*, Febi K. Kolibu*, Paul A. T. Kawatu* *Fakultas Kesehatan Masyarakat
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA BEBAN KERJA FISIK DENGAN KELELAHAN KERJA PADA TENAGA KERJA BAGIAN PRODUKSI TULANGAN BETON DI PT WIJAYA KARYA BETON Tbk.
HUBUNGAN ANTARA BEBAN KERJA FISIK DENGAN KELELAHAN KERJA PADA TENAGA KERJA BAGIAN PRODUKSI TULANGAN BETON DI PT WIJAYA KARYA BETON Tbk. PPB MAJALENGKA ARTIKEL PUBLIKASI ILMIAH SKRIPSI Disusun Guna Memenuhi
Lebih terperinciBAB 1 : PENDAHULUAN. dinyatakan di dalam Undang-undang Keselamatan Kerja No. 1 Tahun 1970 pasal 3.
1 BAB 1 : PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tenaga kerja adalah penduduk yang produktif dan oleh karena itu sangat besar peranannya dalam mewujudkan pertumbuhan atau memberikan nilai tambah, kesejahteraan
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN SAFETY DRIVING PADA SUPIR BUS TRAYEK MANADO AMURANG DI TERMINAL MALALAYANG
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN SAFETY DRIVING PADA SUPIR BUS TRAYEK MANADO AMURANG DI TERMINAL MALALAYANG Yuliastuti Dahlan, Ricky C. Sondakh, Paul A.T Kawatu Bidang Minat Kesehatan Kerja Fakultas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dihindari, terutama pada era industrialisasi yang ditandai adanya proses
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemanfaatan teknologi sangat diperlukan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia secara luas, namun tanpa disertai dengan pengendalian yang tepat akan merugikan manusia
Lebih terperinciANALISIS MUTU PELAYANAN KESEHATAN DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT DAERAH MADANI PROVINSI SULAWESI TENGAH. Aminuddin 1) Sugeng Adiono 2)
ANALISIS MUTU PELAYANAN KESEHATAN DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT DAERAH MADANI PROVINSI SULAWESI TENGAH Aminuddin 1) Sugeng Adiono 2) Abstrak :Peranan tenaga kesehatan dalam penyelenggarraan pelayanan
Lebih terperinci