BAB II LANDASAN TEORI. Beberapa definisi tentang Database menurut para ahli: Database adalah koleksi atau kumpulan data yang mekanis,
|
|
- Utami Kurnia
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB II LANDASAN TEORI Pada bab landasan teori akan diterangkan teori- teori yang berhubungan dengan laporan ini. 2.1 Pengertian Database Beberapa definisi tentang Database menurut para ahli: a. Menurut Gordon C. Everest : Database adalah koleksi atau kumpulan data yang mekanis, terbagi/shared, terdefinisi secara Formal dan dikontrol terpusat pada organisasi. b. Menurut C.J. Date : Database adalah koleksi data operasional yang tersimpan dan dipakai oleh sistem aplikasi dari suatu organisasi. Data input adalah data yang masuk dari luar sistem Data output adalah data yang dihasilkan sistem Data operasional adalah data yang tersimpan pada sistem c. Menurut Toni Fabbri : Database adalah sebuah sistem file-file yang terintegrasi yang mempunyai minimal primary key untuk pengulangan data. d. Menurut S. Attre : Database adalah koleksi data-data yang saling berhubungan mengenai suatu organisasi / enterprise dengan macam-macam pemakaiannya. 21
2 13 Jadi Basis data (Database) dapat dipahami sebagai suatu kumpulan dari data yang saling berhubungan dengan yang lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. Database bisa diartikan sebagai suatu file Database yang memiliki tabel, record, field, index, query, filter dan view. Berikut adalah definisi umum isi sebuah file Database. a. Tabel Adalah sekelompok record data, masing-masing berisi informasi yang sejenis. b. Record Adalah entri tunggal dalam tabel. Bisa saja disebut sebagai baris mengingat sebuah tabel terdiri dari baris (record) dan kolom (field). c. Field Adalah item tertentu dalam tabel. Bisa disebut sebagai kolom. d. Index Adalah field kunci yang ditujukan ke suatu record yang spesifik serta diurutkan dalam urutan tertentu. e. Query Adalah perintah SQL yang dirancang untuk memanggil kelompok record tertentu dari satu tabel/lebih.
3 14 f. View Merupakan tabel virtual yang berisi record dari berbagai tabel. Fungsi utamanya untuk memudahkan kita mendapatkan data yang spesifik dari berbagai tabel. 2.2 Pengertian DBMS (Database Management System) Beberapa definisi tentang DBMS menurut para ahli: a. Menutut C.J. Date DBMS adalah merupakan software yang menghandel seluruh akses pada Database untuk melayani kebutuhan user. b. Menurut S, Attre DBMS adalah software, hardware, firmware dan procedure-procedure yang memanage Database. Firmware adalah software yang telah menjadi modul yang tertanam pada hardware (ROM). c. Menurut Gordon C. Everest DBMS adalah manajemen yang efektif untuk mengorganisasi sumber daya data. Jadi DBMS merupakan software (dan hardware) yang khusus didesain untuk melindungi dan memanage Database atau dapat diartikan sebagai suatu sistem informasi yang mengintegrasikan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya dan membuatnya tersedia untuk beberapa
4 15 aplikasi yang bermacam-macam didalam suatu organisasi. Adapun Fungsi dari DBMS itu sendiri adalah : Definisi data dan hubungannya Memanipulasi data Keamanan dan integritas data Recovery/perbaikan dan concurency data Data dictionary Unjuk kerja / performance Dari fungsi yang dijelaskan diatas maka dapat diambil kesimpulan bahwa dengan menggunakan DBMS kita dapat : Mendefinisikan data dan hubungannya. Mendokumentasikan struktur dan definisi data Menggambarkan, mengorganisasikan dan menyimpan data untuk akses yang selektif/dipilih dan efisien. Hubungan yang sesuai antara user dengan sumber daya data. Perlindungan terhadap sumber daya data akan terjamin, dapat diandalkan, konsisten dan benar. Memisahkan masalah Logical dan physical sehingga merubah implementasi Database secara fisik tidak menghendaki user untuk merubah maksud data (Logical). Menentukan pembagian data kepada para user untuk mengakses secara concurent pada sumber daya data.
5 Terminologi Database Gambar 2.1 Terminologi Database Keterangan : 1. ENTITY : adalah orang, tempat,kejadian, atau konsep yang informasinya direkam. 2. ATRIBUTE: setiap entity mempunyai atribute atau debutan untuk mewakili statu entity. Atribute juga disebut data eleven, data field, data item. 3. DATA VALUE : isi data/nilai, yaitu data aktual atau informasi yang disimpan pada tiap data atau atribute. 4. RECORD/TUPLE : Kumpulan elemen-elemen yang saling berkaitan menginformasikan tentang entity secara lengkap. Satu record mewakili satu data atau informasi tentang suatu hal. Satu record terdiri dari field-field yang saling berhubungan untuk menunjukkan field tersebut dalam satu pengertian yang lengkap dan direkam satu record. 5. FILE : kumpulan record-record sejenis yang mempunyai panjang elemen yang sama, atribute yang sama, namun berbeda beda data valuenya. Dalam
6 17 satu file terdapat record-record yang sejenis, sama besar, sama bentuk, merupakan satu kumpulan entity yang seragam. 2.4 Perancangan Database Proses perancangan Database, terlepas dari masalah yang ditangani, dibagi menjadi 3 tahapan : 1. Perancangan Database secara konseptual ; Perancangan Database secara konseptual merupakan upaya untuk membuat model yang masih bersifat konsep. 2. Perancangan Database secara logis ; Perancangan Database secara logis merupakan tahapan untuk memetakan model konseptual ke model Database yang dipakai (model relasional, hirarkis, atau jaringan). Namun sebagaimana halnya perancangan Database secara konseptual, perancangan ini tidak tergantung pada DBMS yang akan di pakai. Itulah sebabnya perancangan Database secara logis terkadang disebut pemetaan model data. 3. Perancangan Database secara fisis. 2.5 Teknik Perancangan Database Model Konseptual Pada perancangan model konseptual penekanan tinjauan dilakukan pada struktur data dan relasi antara file. Pendekatan yang dilakukan pada perancangan model konseptual adalah menggunakan model data relational. Terdapat dua buah teknik yaitu :
7 Teknik Entity Relationship Diagram Entity Relationship (Diagram E-R) ERD adalah model konseptual yang mendeskripsikan hubungan antara penyimpanan (dalam DFD). ERD digunakan untuk memodelkan struktur data dan hubungan antar data. Dengan ERD, model dapat diuji dengan mengabaikan proses yang dilakukan. Diagram E-R digunakan untuk menggambarkan secara sistematis hubungan antar entity-entity yang ada dalam suatu sistem Database menggunakan simbol-simbol sehingga lebih mudah dipahami. Simbol-simbol yang boleh digunakan adalah : Persegi Panjang, berfungsi untuk menyatakan suatu entity. Elips, berfungsi untuk menyatakan attribute, jika diberi garis bawah menandakan bahwa attribute tersebut merupakan attribute/field kunci. Belah Ketupat, menyatakan jenis relasi. Garis, penghubungan antara relasi dengan entity dan antara entity dengan attribute. ERD pertama kali dideskripsikan oleh Peter Chen yang dibuat sebagai bagian dari perangkat lunak CASE. Notasi yang digunakan dalam ERD dapat dilihat pada Tabel di bawah ini :
8 19 Gambar 2.2 Tabel Notasi ER-D Dalam hubungan antar entity, juga harus ditentukan derajat relasi antar entity. Derajat relasi menunjukkan jumlah maksimum record suatu entity berrelasi dengan record pada entity yang lainnya Kardinalitas Relasi Berikut ini akan dijelaskan konsep Entity Relationship (Cardinality). a. Relasi Satu ke Satu (One to One) Artinya satu record pada entity A ber-relasi paling banyak satu record juga pada entity B, begitu juga sebaliknya, satu record pada entity B, berrelasi paling banyak satu record juga dengan entity A. Dalam diagram E-R, relasi ini disimbolkan dengan angka 1.
9 20 Contoh : Dalam proses belajar mengajar secara privat misalnya, seorang (satu) tutor hanya mengajar satu siswa, begitu juga sebaliknya, satu siswa hanya diajar oleh satu tutor. b. Relasi Satu ke Banyak (One to Many) Artinya satu record pada entity A ber-relasi dengan beberapa record pada entity B, tapi tidak sebaliknya, setiap record pada entity B ber-relasi paling banyak satu record dengan entity A. Dalam diagram E-R, relasi ini disimbolkan dengan angka 1 untuk menyatakan satu dan huruf M atau N untuk menyatakan banyak. Contoh : Dalam proses belajar mengajar di sekolah dasar misalnya, satu orang guru mengajar beberapa (banyak) murid, tetapi satu kelas (beberapa murid) hanya di ajar oleh satu guru. c. Relasi Banyak ke Satu (Many to One) Ini adalah kebalikan dari relasi satu ke banyak, dimana setiap record pada entity A hanya dapat ber-relasi paling banyak 1 record pada entity B, tapi tidak sebaliknya, satu record pada entity B dapat ber-relasi dengan beberapa record pada entity A.. Dalam diagram E-R, relasi ini disimbolkan dengan angka 1 untuk menyatakan satu dan huruf M atau N untuk menyatakan banyak..
10 21 Contoh : Dalam dunia akademik misalnya, beberapa (banyak) mahasiswa hanya mempunyai satu pilihan jurusan, sebaliknya satu jurusan dapat dipilih oleh beberapa (banyak) mahasiswa d. Relasi Banyak ke Banyak (Many to Many) Artinya beberapa record pada entity A dapat ber-relasi dengan beberapa record juga pada entity B, begitu juga sebaliknya, beberapa record pada entity B dapat ber-relasi dengan beberapa record juga pada entity A.. Dalam diagram E-R, relasi ini disimbolkan dengan huruf M atau N untuk menyatakan banyak.. Contoh : Dalam hubungan antara mahasiswa dengan dosen pada perguruan tinggi, yaitu seorang seorang dosen mengajar banyak mahasiswa, sebaliknya seorang mahasiswa dapat diajar oleh beberapa dosen, sehingga terjadi hubungan banyak ke banyak Tahapan Membuat Diagram E-R Mengidentifikasi dan menetapkan seluruh entity yang terlibat dalam sistem Database tersebut. Menentukan attribute-attribute atau field dari masing-masing entity beserta kunci (key)-nya. Mengidentifkasi dan menetapkan seluruh himpunan relasi diantara himpunanhimpunan entity yang ada beserta kunci tamu (foreign key)-nya. Menentukan derajat relasi untuk setiap himpunan relasi.
11 Teknik Normalisasi Adalah proses pengelompokkan data elemen menjadi table-tabel yang menunjukkan entity dan relasinya. Pada proses normalisasi selalu dilakukan pengujian Database pada beberapa kondisi, antara lain : a. menambah/insert b. menghapus/delete c. mengubah/update d. membaca/retrieve Bila ada kesulitan pada pengujian tersebut maka relasi tersebut dipecahkan pada beberapa tabel lagi atau dengan kata lain perancangan belumlah menghasilkan Database yang optimal. Beberapa konsep yang harus diketahui lebih dahulu yang berhubungan dengan normalisasi, yaitu : a. field/atribute kunci b. kebergantungan fungsi (functional dependency) field/atribute kunci Key adalah satu atau gabungan dari beberapa atribut yang dapat membedakan semua baris data dalam tabel secara unik. Macam-macamnya: a. Candidate Key/ kunci calon yaitu satu atribute atau satu set minimal atribut yang mengidentifikasi secara unik suatu kejadian spesifik dari entity. Jika satu kunci kandidat berisi lebih dari satu atribute disebut kunci gabungan/composite key.
12 23 b. Primary Key/kunci primer yaitu satu atribut atau satu set minimal atribute yang tidak hanya mengidentifikasi secara unik suatu kejadian spesifik, tapi juga dapat mewakili setiap kejadian dari suatu entity. Setiap kunci kandidat punya peluang menjadi primary key, tetapi sebaiknya dipilih satu saja yang dapat mewakili secara menyeluruh terhadap entity yang ada. c. Alternate Key/kunci alternatif yaitu kunci kandidat yang tidak dipakai sebagai primary key. Tapi dipakai sebagai kunci pengurutan. d. Foreign Key/kunci tamu yaitu satu atribute yang melengkapi satu relationship yang menunjukkan ke induknya. Kunci tamu ditempatkan pad entity anak dan sama dengan kunci primary induk direlasikan Tingkatan Dalam Normalisasi Berikut ini merupakan langkah-langkah untuk menghasilkan struktur tabel yang normal diantaranya yaitu : a. Bentuk Unnormallized Bentuk unnormal adalah bentuk tabel dengan mencantumkan semua field data yang ada. b. Bentuk Normal Pertama / 1 NF (First Normal Form) Suatu relasi ada dalam kondisi First Normal Form (1NF) jika dan hanya jika semua domain yang tercakup terdiri hanya atomic value, misalnya tidak ada pengulangan grup (domain-domain) dalam suatu tuple. Keuntungan dari 1NF dibanding (UNRs) adalah pada bentuk penyederhanaan representasi dan kemudahan dalam pengembangan menggunakan suatu query language.
13 24 Kekurangannya adalah kebutuhan terhadap duplikasi data. Sebagian besar sistem relasi (tidak semua) membutuhkan suatu relasi dalam bentuk 1NF. c. Bentuk Normal Kedua / 2 NF (Second Normal Form) Suatu superkey adalah suatu himpunan dari satu atau lebih attribute, yang mana, dimana diambil secara khusus yang memungkinkan kita untuk mengidentifikasikan secara unik satu entitas atau relasi. Suatu Candidate key adalah suatu subset dari attribut-attribut pada superkey yang juga merupakan superkey dan tidak reducible ke superkey yang lain. Suatu primary key dipilih dari himpunan candidate key untuk digunakan pada suatu index untuk relasi yang bersangkutan. Kepemilikan dari satu atau beberapa attribute yang dapat didefinisikan secara unik dari nilai satu atau beberapa attribute disebut functional dependency. Suatu relasi adalah dalam posisi second normal Form (2NF) jika dan hanya jika relasi tersebut juga dalam 1NF dan setiap nonkey attribute tergantung penuh pada primary key-nya. 2NF membutuhkan bahwa FD apapun didalam relasi harus berisi semua komponen dari primary key sebagai determinant, baik secara langsung atau transitif. d. Bentuk Normal Ketiga / 3 NF (Third Normal Form) Suatu relasi dalam Third Normal Form (3NF) jika dan hanya jika relasi tersebut dalam NF dan setiap non key attribute adalah nontransitive dependent pada primary key. e. Boyce-Codd Normal Form (BCNF) BCNF adalah suatu bentuk yang lebih kuat dari normalisasi ke tiga. 3NF equivalent dengan perkataan bahwa untuk setiap nontrivial FD X A, dimana X
14 25 dan A merupakan simple atau composite attribut, satu dari dua kondisi harus dipenuhi.x adalah superkey, atau A adalah prime attribute. BCNF mengelimisasi kondisi kedua dari 3NF. 2.6 MySQL MySQL adalah perangkat lunak Relational Database Management System (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL (General Public License). Dimana setiap orang bebas untuk menggunakannya, tapi tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat Closed Source atau komersial. MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam Database sejak lama, yaitu SQL (Structur Query Language). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian Database, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis. Kehandalan suatu sistem Database (DBMS) dapat diketahui dari cara kerja Optimizer-nya dalam melakukan proses perintah-perintah SQL, yang dibuat oleh user maupun program-program aplikasinya. Sebagai Database server, MySQL dapat dikatakan lebih unggul dibanding Database server lainnya dalam query data. Sebagai Database server yang memiliki konsep Database modern, MySQL memiliki banyak keistimewaan. Berikut ini beberapa keistimewaan yang dimiliki oleh MySQL.
15 26 a. Portability MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai system operasi seperti Windows, Linux, FreeBSD, Mac OS X Server, dan lain-lain. b. Open Source MySQL didistribusikan secara Open Source, sehingga dapat digunakan secara bebas. c. Multi-user MySQL dapat digunakan oleh beberapa user dalam waktu yang bersamaan tanpa mengalami masalah. Hal ini memungkinkan sebuah Database server MySQL dapat diakses client secara bersamaan. d. PerFormance Tuning MySQL memiliki kecepatan yang tinggi dalam menangani query, dengan kata lain dapat memproses lebih banyak SQL per satuan waktu. e. Column Types MySQL memiliki tipe kolom yang sangat kompleks, seperti signed/unsigned integer, float, double, char, varchar, text, blob, date, time, timestamp, year, set dan enum. f. Command dan Function MySQL memiliki operator dan fungsi secara penuh yang mendukung perintah SELECT dan WHERE dalam query.
16 27 g. Security MySQL memiliki lapisan lapisan sekuritas seperti level subnetmask, nama host, dan izin akses user dengan system perizinan yang mendetail serta password terenkripsi. h. Scalability dan Limits MySQL mampu menangani Database dengan skala besar, dengan jumlah records lebih dari 50 juta dan 60 juta table serta 5 miliar baris. Selain itu, batas indeks yang dapat ditampung mencapai 32 indeks pada setiap tabelnya. i. Connectivity MySQL dapat melakukan koneksi dengan client menggunakan protocol TCP/IP, Unix Socet (UNIX), atau Named Pipes (NT). j. Localization Deteksi pesan kesalahan pada client dengan menggunakan lebih dari 20 bahasa k. Interface Interface terhadap berbagai aplikasi dan bahasa pemrograman dengan menggunakan fungsi API (Application Programming Interface) l. Client dan Tools Dilengkapi dengan berbagai Tool yang dapat digunakan untuk administrasi Database, dan pada setiap tool yang ada disertakan petunjuk online.
17 Perintah SQL Perintah-perintah SQL yang sering digunakan untuk kebutuhan web Database diantaranya : a. INSERT Digunakan untuk mengisi data atau menambahkan record pada suatu tabel. INSERT INTO nama_tabel (kolom1,kolom2..) VALUES (nilai1, nilai2 ;).. b. SELECT Digunakan untuk melihat data dari suatu atau beberapa tabel. SELECT kolom-kolom ; FROM nama_tabel ; Untuk melihat seluruh isi kolom dari suatu tabel digunakan query SELECT.* SELECT * FROM nama_tabel ; c. WHERE Digunakan untuk menyaring hasil query sehingga record yang dikeluarkan hanyalah record yang sesuai dengan yang diinginkan. SELECT kolom1,kolom2 FROM kolom1 WHERE kolom2<kriteria ; d. DISTINCT Dapat digunakan untuk menghilangkan record-record yang sama. SELECT DISTINCT kolom2 FROM kolom1;
18 29 e. BETWEEN Digunakan untuk membatasi suatu kolom berada pada suatu batas nilai tertentu. SELECT kolom1,kolom2,kolom3 FROM kolom1 WHERE kolom2 BETWEEN.. AND ;.. f. LIKE Digunakan untuk pencarian data yang memiliki pola tertentu. SELECT kolom1,kolom2 FROM kolom1 WHERE kolom1 LIKE A% ; g. ORDER BY Digunakan untuk mensortir data hasil query sesuai dengan kebutuhan. SELECT kolom1,kolom2 FROM kolom1 ORDER BY kolom1 ; Untuk mensortir dengan urutan terbalik, digunakan keyword tambahan DESC.Sedangkan untuk urutan yang teratur digunakan keyword ASC. SELECT kolom1,kolom2 FROM kolom1 ORDER BY kolom1 DESC ; h. DELETE Digunakan untuk menghapus suatu record dengan kriteria tertentu. DELETE FROM nama_tabel WHERE criteria ; Untuk menghapus record pada suatu tabel, digunakan perintah DELETE tanpa menentukan kriteria.
19 30 DELETE FROM nama_tabel ; i. UPDATE Digunakan untuk memodifikasi nilai kolom dari suatu record. UPDATE nama_tabel SET nama_kolom1=nilai_baru1,nilai_kolom2=nilai_baru2.., WHERE criteria ; (Peranginangin Kasiman, 2006).
BAB 2 LANDASAN TEORI. pengolahan data, pengolahan gambar, pengolahan angka, dan lainnya.
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Aplikasi Aplikasi merupakan komponen atau perangkat lunak pendukung sistem operasi yang bisa digunakan untuk keperluan membantu kerja manusia sehari-hari seperti pengolahan
Lebih terperinciPENGENALAN MySQL. Riana Sepriyanti. Abstrak. Pendahuluan.
PENGENALAN MySQL Riana Sepriyanti riana0592@yahoo.com Abstrak MySQL merupakan software database open source yang paling populer di dunia, dimana saat ini digunakan lebih dari 100 juta pengguna di seluruh
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Definisi Aplikasi Perangkat lunak dapat dikelompokkan menjadi tiga kelompok utama, yaitu sistem operasi, aplikasi dan utiliti. Sistem operasi merupakan perangkat lunak yang berfungsi
Lebih terperinciWEB DINAMIS 1 MANAJEMEN DATABASE MYSQL. Agustina Purwatiningsih., S.Kom
WEB DINAMIS 1 MANAJEMEN DATABASE MYSQL Agustina Purwatiningsih., S.Kom 1 Pendahuluan Seperti yang dijelaskan pada pertemuan pertama, web dinamis merupakan web yang di desain agar konten yang terdapat dalam
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka (Indrajani, 2015), dalam penelitian yang berjudul Perancangan Sistem Basis Data pada Klinik, merupakan penelitian yang bertujuan untuk menganalisis dan merancang
Lebih terperinciBAB II. KAJIAN PUSTAKA
BAB II. KAJIAN PUSTAKA A. MYSQL MySQL merupakan sistem basis dataopen source paling populer. MySQL adalah sebuah implementasi dari sistem manajemen basis data relasional (Relational Database Management
Lebih terperinciPENGERTIAN DATABASE MySQL
PENGERTIAN DATABASE MySQL RAHMAT AMIN Rahmat.amin@raharja.info Abstrak Istilah basis data mengacu pada koleksi dari data-data yang saling berhubungan, dan perangkat lunaknya seharusnya mengacu sebagai
Lebih terperinciMEMAHAMI KONSEP DATABASE. Oleh : Yuhefizar, S.Kom
MEMAHAMI KONSEP DATABASE Oleh : Yuhefizar, S.Kom Database Management System(DBMS) merupakan paket program (Software) yang dibuat agar memudahkan dan mengefisienkan pemasukan, pengeditan, penghapusan dan
Lebih terperincibergantung pada keberadaan entitas lainnya[9]. relasi yang merekatkan dua entitas adalah bersifat
a. Istilah Basis Data Ada beberapa istilah yang berkaitan dengan database[4], yaitu : Entity Entity adalah orang, tempat, kejadian atau konsep yang informasinya direkam. Pada bidang administrasi siswa
Lebih terperinciII. LANDASAN TEORI. HTML adalah singkatan dari ( Hypertext Markup Language), salah satu format
6 II. LANDASAN TEORI A. Pemrograman Web 1. Hyper Text Markup Language (HTML) HTML adalah singkatan dari ( Hypertext Markup Language), salah satu format yang digunakan untuk pembuatan dokumen dan aplikasi
Lebih terperinciKEKURANGAN KELEBIHAN APLIKASI DATA BASE
KEKURANGAN KELEBIHAN APLIKASI DATA BASE No Nama aplikasi data base Kekurangan kelebihan 1 ORACLE Merupakan software DMBS yang paling mahal, paling rumit, dan paling sulit untuk dipelajari. Membutuhkan
Lebih terperinciPENGERTIAN PHP DAN MYSQL
PENGERTIAN PHP DAN MYSQL Adis Lena Kusuma Ratna Adis.lena12@gmail.com Abstrak PHP sendiri sebenarnya merupakan singkatan dari Hypertext Preprocessor, yang merupakan sebuah bahasa scripting tingkat tinggi
Lebih terperinciModul 1 Pengenalan Struktur dan Tabel
Modul 1 Pengenalan Struktur dan Tabel 1.1 Tujuan a. Mahasiswa dapat mengenal mysql b. Mahasiswa dapat membuat sebuah tabel dan strukturnya 1.2 Materi a. mysql b. Struktur dan Tabel 1.3 Alat dan Bahan a.
Lebih terperinciBab 2. Tinjauan Pustaka
6 Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian Terdahulu Metode MVC sudah banyak diterapkan dan digunakan dalam aplikasi yang mendukung sistem, salah satu diantaranya adalah Perancangan dan Implementasi Perangkat
Lebih terperinciDESAIN DATABASE. Pertemuan 06 3 SKS
Materi 1. Era Informasi 2. Strategi dan Peluang Yang Kompetitif 3. Database dan Database Warehouse 4. Desain Database 5. Sistem Pendukung Keputusan dan Sistem Cerdas 6. E-Commerce DESAIN DATABASE Pertemuan
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN DAN PENGGAJIAN PADA PT. TRI ANUGERAH MANDIRI SENTOSA
SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN DAN PENGGAJIAN PADA PT. TRI ANUGERAH MANDIRI SENTOSA Liliana Dwi Kurnia Jurusan Sistem Informasi STMIK PALCOMTECH Palembang Abstrak Pesatnya perkembangan teknologi informasi
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI
BAB III LANDASAN TEORI III.1. Sistem Informasi Sistem dapat didefinisikan sebagai suatu kesatuan yang terdiri dari dua atau lebih komponen atau subsistem yang berinteraksi untuk mecapai suatu tujuan, sedangkan
Lebih terperinciPRAKTIKUM SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
MODUL 2 DATABASE Tujuan Praktikum Adapun tujuan dari praktikum modul 2 ini adalah sebagai berikut: a. Mahasiswa diharapkan memahami tentang MySQL b. Mahasiswa dapat membuat database menggunakan MySQL c.
Lebih terperinciANALISA RANCANGAN DATABASE
Pertemuan 9 ANALISA RANCANGAN DATABASE Rancangan Database Database File Record Data item atau Field Characters 1 TEKNIK NORMALISASI Merupakan proses pengelompokan data elemen menjadi tabel-tabel yang menunjukkan
Lebih terperinciBAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. yaitu di BORASPATI BANDUNG, Jl. Sukamantri no. 109 Bandung, adapun
25 BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan lokasi dimana penelitian berlangsung yaitu di BORASPATI BANDUNG, Jl. Sukamantri no. 109 Bandung, adapun sejarah singkat
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI. Menurut Dendi Permana Putra dari Perguruan Tinggi Bina Darma, Palembang
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI 2.1. Tinjauan Pustaka Tinjauan pustaka dilakukan berdasarkan pada penelitian terdahulu, maka dari itu dapat dipaparkan sebagai berikut: Menurut Dendi Permana
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. berinteraksi, saling ketergantungan satu sama lainnya dan terpadu.
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Dasar Sistem Secara sederhana suatu sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari unsur, komponen atau variabel-variabel yang terorganisir, saling berinteraksi,
Lebih terperinci2.3. Pengertian Aplikasi.
BAB 2. LANDASAN TEORI 2.1. Penelitian Sebelumnya Sebelum melakukan pengembangan sistem, diperlukan beberapa studi literatur untuk mengetahui efektivitas penggunaan sistem informasi pada pemesanan layanan.
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Profil Singkat Rumah Sakit Umum Bina Sehat Bandung 2.1.1 Sejarah Singkat Berdirinya Rumah Sakit Umum Bina Sehat Bandung Rumah Sakit Umum Bina Sehat Bandung yang beralamat di
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. konsep dasar dan definisi-definisi yang berkaitan dengan perangkat lunak yang
BAB II LANDASAN TEORI Pada landasan teori ini diuraikan sejumlah teori untuk membantu dan memecahkan permasalahan yang ada. Beberapa landasan teori tersebut meliputi konsep dasar dan definisi-definisi
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Data adalah deskripsi tentang benda, kejadian, aktifitas, dan transaksi, yang
9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1.1 Pengertian Data Pengertian data adalah : Data adalah deskripsi tentang benda, kejadian, aktifitas, dan transaksi, yang tidak mempunyai makna atau tidak berpengaruh langsung
Lebih terperinciSOAL KUIS. 3. Data aktual yang disimpan pada tiap elemen atau atribute: a. Atribute d. Enterprise b. Data Value e. Tuple c. File
Pertemuan 7 Quiz 1. Kumpulan data yang diorganisir menggunakan metode tertentu sehingga menghasilkan informasi yang berguna bagi pemakainya, pengertian dari: a. Arsip d. Basis Data b. Data e. Sistem c.
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN BASIS DATA DGN TEKNIK NORMALISASI
1 BAB III PERANCANGAN BASIS DATA DGN TEKNIK NORMALISASI 1.1. RDBM Terminologi Istilah formal Istilah non formal Keterangan Elemen data (data element), rinci data (data item), entri (entry) Nilai data pada
Lebih terperinciINTERNET PROGRAMMING DATABASE
INTERNET PROGRAMMING DATABASE Muhmmad Zen Samsono Hadi, ST. MSc. zenhadi@eepis-its.edu POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA Bahasan Sistem Database ER Diagram Database MySQL Internet Application Pendahuluan
Lebih terperinciPERANCANGAN DATABASE 04/07/ :53
PERANCANGAN DATABASE 04/07/2012 11:53 Konsep Dasar Database Database (basis data) : sistem penyimpanan beragam jenis data dalam sebuah entitas yang besar untuk diolah sedemikian rupa agar mudah dipergunakan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Sistem Informasi Manajemen Merupakan sistem yang menyediakan informasi mengenai kinerja keseluruhan organisasi atau perusahaan, informasi dapat diambil dengan mudah dalam berbagai
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Profil Tempat Kerja Praktek 2.1.1 Sejarah Instansi Menurut International Vocabulary of Basic and General Terms in Metrology (VIM), metrologi adalah bidang pengetahuan mengenai
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI Definisi Program Aplikasi Pelayanan administrasi Kependudukan
8 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Definisi Program Aplikasi Pelayanan administrasi Kependudukan Program Aplikasi adalah suatu program komputer yang dibuat untuk mengerjakan atau menyelesaikan masalah-masalah
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. suatu maksud tertentu adalah bagian dari suatu sistem, yang mana sistem
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi Bagian-bagian yang memiliki keterkaitan pengoperasian dalam mencapai suatu maksud tertentu adalah bagian dari suatu sistem, yang mana sistem informasi dapat dibuat
Lebih terperinciSISTEM BASIS DATA II S A N T I W I D I A N T I
SISTEM BASIS DATA II S A N T I W I D I A N T I SISTEM Definisi sebuah tatanan yang terdiri atas sejumlah komponen fungsional (dengan tugas/fungsi khusus) yang saling berhubungan dan secara bersama-sama
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. Bab ini akan menjelaskan masalah-masalah teoritis yang berkaitan dalam pembuatan
BAB 2 LANDASAN TEORI Bab ini akan menjelaskan masalah-masalah teoritis yang berkaitan dalam pembuatan sistem informasi database pengajuan barang berbasis web. Pembahasan pada bab ini meliputi perangkat
Lebih terperinciModel Model Basis Data
Membahas: 1. Model-Model Basis Data 2. Perancangan Data Base 3. Metode pengembangan basis data 4. Jenis-jenis relationship 5. E-R Diagram Model Model Basis Data Model model basis data menyatakan hubungan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Sistem merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam suatu
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Dasar Sistem Sistem merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam suatu kegiatan, baik dalam kegiatan sekolah ataupun dalam suatu kegiatan sehari-hari. Dalam suatu
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. digunakan untuk memodelkan kebutuhan data dari suatu organisasi,
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Entity Relationship Diagram Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan teknik yang digunakan untuk memodelkan kebutuhan data dari suatu organisasi, biasanya oleh System Analys
Lebih terperinciBAB V. dimengerti, mudah dipelihara, mudah memprosesnya, dan mudah untuk dikembangkan sesuai kebutuhan baru
BAB V NORMALISASI 1. Pengertian Normalisasi adalah suatu teknik yang menstrukturkan data dalam cara-cara tertentu untuk membantu mengurangi atau mencegah timbulnya masalah yang berhubungan dengan pengolahan
Lebih terperinciAbstrak BAB I PENDAHULUAN
Abstrak Seiring dengan perkembangan jaman, teknologi mengalami perkembangan yang sangat pesat, khususnya dalam bidang komputer sangat membantu manusia dalam melakukan pekerjaan sehingga mendapatkan hasil
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Sistem Sistem seperti yang ditulis dalam buku analisis dan disain sistem informasi Jogianto HM didefinisikan sebagai kumpulan dari elemenelemen yang berinteraksi untuk
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Gaji Gaji merupakan salah satu hal yang mendorong atau memotivasi pegawai untuk bekerja atau mengabdi secara menyeluruh terhadap perusahaan. Gaji sering disebut juga sebagai
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI. Flippo (1984) mendefinisikan sebagai berikut: Penarikan calon pegawai
BAB III LANDASAN TEORI 1. 3.1 Rekrutmen Flippo (1984) mendefinisikan sebagai berikut: Penarikan calon pegawai atau tenaga kerja adalah proses pencarian tenaga kerja yang dilakukan secara seksama, sehingga
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB LANDASAN TEORI.1 Defenisi Pangkalan Data Pangkalan data atau Database merupakan kumpulan dari item data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya yang diorganisasikan berdasarkan sebuah skema
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Dasar Sistem Sebuah sistem terdiri dari bagian-bagian yang saling terkait yang beroperasi bersama-sama untuk memudahan aliran informasi untuk mencapai suatu sasaran atau
Lebih terperinciDesain Sistem Basis Data. 1. Struktur Basis Data 2. Normalisasi Data 3. ERD (entity relationship diagram)
Desain Sistem Basis Data 1. Struktur Basis Data 2. Normalisasi Data 3. ERD (entity relationship diagram) Normalisasi Data itu? Proses pengelompokkan data elemen menjadi tabel-tabel yang menunjukkan entity
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Basis Data 2.1.1 Pengertian Data Menurut Turban (2003, p2), data ialah fakta yang belum diolah atau gambaran dari transaksi yang ditangkap, direkam, disimpan dan diklasifikasikan.
Lebih terperinciPERANCANGAN BASIS DATA
BAB IV PERANCANGAN BASIS DATA Database atau basis data adalah kumpulan data yang disimpan secara sistematis di dalam komputer dan dapat dimanipulasi (diolah) menggunakan perangkat lunak (program aplikasi)
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Database Sistem database merupakan lingkup yang lebih luas dari pada database. Sistem database memuat sekumpulan database dalam suatu sistem yang mungkin tidak ada hubungan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 PHP PHP adalah script bersifat server-side yang ditambahkan ke dalam HTML. Kelebihan PHP yang paling signifikan adalah kemampuannya untuk melakukan koneksi dengan berbagai macam
Lebih terperinciPEMROGRAMAN WEB 2 DATABASE,MYSQL. Rio andriyat krisdiawan, m.kom
PEMROGRAMAN WEB 2 DATABASE,MYSQL Rio andriyat krisdiawan, m.kom DATABASE Basis data (atau database) adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa
Lebih terperinciMAKALAH DATA BASE ( BASIS DATA )
MAKALAH DATA BASE ( BASIS DATA ) BAB I PENDAHULUAN Database telah menjadi bagian yang menyatu dalam hampir setiap kehidupan manusia. Tanpa database, banyak sesuatu yang kita kerjakan akan menjadi sangat
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. berkelanjutan tentang kegiatan/program sehingga dapat dilakukan tindakan
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Monitoring Menurut Dr. Harry Hikmat (2010), monitoring adalah proses pengumpulan dan analisis informasi berdasarkan indikator yang ditetapkan secara sistematis dan berkelanjutan
Lebih terperinciANALISA RANCANGAN NORMALISASI & DATABASE
ANALISA RANCANGAN NORMALISASI & DATABASE Pertemuan 10 LANGKAH BENTUK NORMALISASI: BENTUK TIDAK NORMAL UNNORMALIZED FIRST NORMAL FORM (INF) SECOND NORMAL FORM (2NF) MENGHILANGKAN ELEMEN DATA BERULANG MENGHILANGKAN
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Umum Penjelasan sistem dan perkembangan IT secara umum 1.2. Maksud dan Tujuan Maksud dari penulisan Tugas Akhir Tujuan penulisan Tugas Akhir sebagai salah satu syarat kelulusan Program
Lebih terperinciSISTEM BASIS DATA (Lanjutan) :
SISTEM BASIS DATA (Lanjutan) : BAB III : Basis Data Relasional Pengertian : Pada model relasional, basis data disusun dalam bentuk tabel dua dimensi yang terdiri atas baris (record) dan kolom (field).pertemuan
Lebih terperinciBasis Data Relational
Basis Data Relational Kebanyakan model yang digunakan adalah Model basis data relasional dengan menggunakan Relational Database Management System (RDBMS). RDBMS menyediakan layanan pengorganisasian data
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Jogianto (2001), Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Sistem Menurut Jogianto (2001), Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. dan didistribusikan kepada para pemakai.
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Sistem Informasi Didalam bukunya, Abdul Kadir (2014) mendefinisikan arti sistem informasi menurut pendapat ahli. Menurut Haal didalam buku karangan Abdul Kadir (2014), definisi
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI. adalah sebagai berikut: Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Konsep Dasar Sistem Informasi Terdapat dua kelompok pendekatan di dalam mendefinisikan sistem, yaitu yang menekankan pada prosedurnya dan yang menekankan pada komponen atau elemennya.
Lebih terperinciSQL Server merupakan program yang dirancang khusus untuk berkomunikasi dengan database relasional guna mendukung aplikasi dengan arsitektur
MANAJEMEN DATABASE SQL Server merupakan program yang dirancang khusus untuk berkomunikasi dengan database relasional guna mendukung aplikasi dengan arsitektur client-server. Konsep penerapannya adalah
Lebih terperinciP7 Perancangan Database
P7 Perancangan Database SQ http://sidiq.mercubuana-yogya.ac.id Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Mercu Buana Yogyakarta Tujuan Mahasiswa mengetahui & memahami konsep
Lebih terperinciNormalisasi Data. Author : Minarni, S.Kom.,MM
Normalisasi Data Author : Minarni, S.Kom.,MM Normalisasi Normalisasi merupakan sebuah teknik dalam logical desain sebuah basis data yang mengelompokkan atribut dari suatu relasi sehingga membentuk struktur
Lebih terperinciBab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian Terdahulu
Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian Terdahulu Perancangan sistem pencatatan akuntansi persediaan barang telah pernah diteliti sebelumnya. Pada pembahasannya Putri dkk melakukan perancangan Sistem Informasi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. gejala yang sifatnya universal dan memerlukan suatu proses pergerakan yang disebut
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Administrasi Administrasi adalah Ilmu yang mempelajari proses kegiatan kerjasama untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Kegiatan kerjasama itu sendiri merupakan gejala
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian adalah cara ilmiah dalam mendapatkan suatu data,
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Metode Penelitian Metode penelitian adalah cara ilmiah dalam mendapatkan suatu data, Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian adalah sebagai berikut: 3.1.1.
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM INFORMASI UJIAN ONLINE DI SMP NEGERI 1 NGADILUWIH
PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM INFORMASI UJIAN ONLINE DI SMP NEGERI 1 NGADILUWIH Oleh : Ahmad Abdul Malik Sugiono Candra Adipradana Abstrak Tujuan dari pembuatan sistem penjadwalan ini adalah sebagai
Lebih terperinciBasis Data. Roni Andarsyah, ST., M.Kom Lecture Series
Basis Data DATABASE Roni Andarsyah, ST., M.Kom Lecture Series BASIS DATA INFOR MASI Pertanyaan?? Apa itu basis data? Markas / gudang, tempat berkumpul Apa itu data? Fakta yang mewakili suatu objek seperti
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Sutabri (2004), sistem adalah sekelompok unsur yang erat
7 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Dasar Sistem Informasi 2.1.1 Pengertian Sistem Menurut Sutabri (2004), sistem adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama
Lebih terperinciBasis Data Spasial Modul 2
Basis Data Spasial Modul 2 Modul 2 Arsitektur DBMS Tabel Data Manipulation Language (DML) Data Definition Language (DDL) LATIHAN Data Base Management System (DBMS) Perangkat lunak (software) untuk mengelola
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. seorang pimpinan atau manajer didalam organisasi untuk mencapai tujuan
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Payment Management Control. Manajemen merupakan proses atau kegiatan yang dilakukan oleh seorang pimpinan atau manajer didalam organisasi untuk mencapai tujuan bersama. Kegiatan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Dasar Sistem Informasi 2.1.1 Pengertian Sistem Menurut Sutabri (2004), sistem adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Sistem berasal dari bahasa Latin (Systema) dan bahasa Yunani (Sustema) membentuk satu kesatuan untuk mencapai sebuah tujuan.
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Sistem berasal dari bahasa Latin (Systema) dan bahasa Yunani (Sustema) adalah suatu kesatuan yang terdiri dari komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Aplikasi Aplikasi dapat diartikan sebagai program komputer yang dibuat untuk menolong manusia dalam melaksanakan tugas tertentu ( kamus komputer, 1996, Hal:20). Aplikasi
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH SISTEM BASIS DATA 1 (MI) KODE / SKS KK / 2 SKS
Minggu Pokok Bahasan ke dan TIU 1. 1. PENGENALAN BASIS DATA Basis Data Sub Pokok Bahasan dan Sasaran Belajar 1.1 Perbedaan sistem file tradisional dengan sistem file basis data dan keterbatasannya 1.2
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Komputer Kata komputer berasal dari bahasa latin yaitu computare yang artinya menghitung. Dengan demikian komputer dapat diartikan sebagai alat hitung atau mesin hitung.
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. yang saling berhubungan, berkumpul bersama sama untuk melakukan. suatu kegiatan utnuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu.
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Definisi system adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama sama untuk melakukan suatu kegiatan utnuk menyelesaikan suatu
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. terbagi atas beberapa tahap yaitu: perancangan basis data secara konseptual, logis dan fisis.
BAB II DASAR TEORI 2.1. Konsep dan Definisi Konsep 2.1.1.Konsep Dasar Perancangan Perancangan basis data merupakan langkah untuk menentukan basis data yang diharapkan dapat mewakili kebutuhan pengguna.
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI. tulisan praktisi PR (Public Relation) yang berisi gambaran umum perusahaan.
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Company Profile Company profile menurut Rachmat Kriyantono (2008), adalah produk tulisan praktisi PR (Public Relation) yang berisi gambaran umum perusahaan. Gambaran ini tidak
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Bagian dari administrasi yang khusus mencatat segala kejadian yang. keuangan suatu badan atau perkumpulan tiap-tiap saat.
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Sistem adalah sekumpulan unsur atau elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama untuk mencapai suatu tujuan ( Jogiyanto,
Lebih terperinciPertemuan Transformasi ER-MODEL INDIKATOR. 1. Memahami ER model 2. Menerapkan transformasi ER- Model ke Model Relasional.
Pertemuan 4-5-6 Transformasi ER-MODEL INDIKATOR 1. Memahami ER model 2. Menerapkan transformasi ER- Model ke Model Relasional. URAIAN MATERI PERANCANGAN DATABASE Perancangan Database adalah proses untuk
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI. Jasa akan selalu melekat pada sumbernya atau pada penjualnya. Dengan
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Jasa Menurut Kotler (1997:83), jasa adalah setiap tindakan atau kegiatan yang dapat ditawarkan oleh satu pihak kepada pihak lain, yang pada dasarnya tidak berwujud dan tidak
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Sistem berasal dari bahasa Yunani Sistema yang memiliki pengertian yang
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Dasar Sistem Sistem berasal dari bahasa Yunani Sistema yang memiliki pengertian yang luas, tidak ada satu definisi yang pasti. Terdapat dua kelompok pendekatan didalam
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI DAN PROFIL SMA MA ARIF CICALENGKA
6 BAB II LANDASAN TEORI DAN PROFIL SMA MA ARIF CICALENGKA 2.1 Sejarah Singkat Internet Sejak pertama kali dikembangkan pada tahun 1973 oleh lembaga riset Amerika Serikat DARPA (Defence Advanced Research
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Antrian sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari contohnya dalam
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Antrian (Queue) Antrian sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari contohnya dalam sistem pembelian karcis kereta api atau bioskop, dimana orang yang datang pertama akan diberi
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Pendaftaran Siswa Baru Penerimaan siswa baru merupakan gerbang awal yang harus dilalui peserta didik dan sekolah didalam penyaringan objek-objek pendidikan. Peristiwa penting
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI. yang saling berkaitan untuk mencapai tujuan tertentu. operasional atau teknis yang menjelaskannya.
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Definisi Sistem Menurut Herlambang Soendoro (2005), definisi sistem dapat dibagi menjadi dua pendekatan, yaitu pendekatan secara prosedur pendekatan secara komponen. Berdasarkan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. membentuk satu kesatuan untuk mencapai satu tujuan tertentu. Dapat dilihat dari. menekankan pada komponen atau elemennya.
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Definisi Sistem Definisi sistem menurut buku sistem teknologi informasi sebagai kumpulan dari komponen yang saling berhubungan satu dengan yang lain yang membentuk satu kesatuan
Lebih terperinciOtodidak. MySQL untuk Pemula
Otodidak MySQL untuk Pemula Otodidak MySQL untuk Pemula Jubilee Enterprise PENERBIT PT ELEX MEDIA KOMPUTINDO Otodidak MySQL untuk Pemula Jubilee Enterprise 2017, PT Elex Media Komputindo, Jakarta Hak cipta
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. tahun 1993 diartikan: salah satu dari perlengkapan jalan, berupa lambang, huruf,
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Rambu Lalu Lintas Rambu lalu lintas menurut Keputusan Menteri Perhubungan Nomor: 61 tahun 1993 diartikan: salah satu dari perlengkapan jalan, berupa lambang, huruf, angka, kalimat
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
digilib.uns.ac.id BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi 2.1.1 Pengertian dan Karakteristik Sistem Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama
Lebih terperinci2.1 Sistem Pendukung Keputusan
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Pendukung Keputusan Merupakan sistem pengolahan data dengan komputer yang menghasilkan suatu Informasi yang dapat digunakan oleh manusia dalam mendukung keputusan mereka.
Lebih terperinciBAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Berikut ini adalah gambaran umum dari perusahaan tempat penulis
37 BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Berikut ini adalah gambaran umum dari perusahaan tempat penulis melaksanakan kegiatan penelitian, termasuk didalamnya sejarah singkat perusahaan,
Lebih terperinci02. Berfungsi sebagai perantara antara pemakai dengan database adalah a. Data d. Perangkat lunak b. Pemakai e. File c.
01. Kumpulan data dari sebuah perusahaan yang terorganisir dan tersimpan secara terintegrasi adalah a. File Base d. DSS b. Field Base e. Expert System c. Data Base 02. Berfungsi sebagai perantara antara
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA II.1. Sistem Informasi Geografis Secara garis besar, sistem dapat diartikan sebagai sekumpulan unsur / elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan
Lebih terperinciTabel dan Key dalam Database Tipe data dan Karakter pada Database. Author : Minarni, S.Kom.,MM
Tabel dan Key dalam Database Tipe data dan Karakter pada Database Author : Minarni, S.Kom.,MM Buatlah 3 buah file/ tabel 2 diantara 3 file tersebut berhubungan, misal tabel A berhubungan dengan tabel B,
Lebih terperinciSISTEM BASIS DATA 1. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.
SISTEM BASIS DATA 1 WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI. PERTEMUAN 2 SBD 1 Lingkungan Basis Data Arsitektur Basis Data. Data Independence. Konsep DBMS, Komponen DBMS, Fungsi DBMS dan Bahasa yang digunakan didalam
Lebih terperinciLAPORAN TUGAS BASIS DATA I
LAPORAN TUGAS BASIS DATA I Disusun untuk Memenuhi Tugas Matakuliah Basis Data I yang dibimbing oleh Bapak Muhammad Zainal Arifin Oleh : KATYA LINDI CHANDRIKA 140535605307 UNIVERSITAS NEGERI MALANG FAKULTAS
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. Pada landasan teori akan diterangkan teori-teori yang berhubungan dengan laporan ini.
BAB II DASAR TEORI Pada landasan teori akan diterangkan teori-teori yang berhubungan dengan laporan ini. 2.1 Sejarah Singkat Internet Sejak pertama kali dikembangkan pada tahun 1973 oleh lembaga Riset
Lebih terperinci