P U T U S A N Nomor : 202/Pid.B/2012/PN.Unh.

Transkripsi

1 P U T U S A N Nomor : 202/Pid.B/2012/PN.Unh. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Unaaha yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara pidana pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan biasa menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara terdakwa : Nama lengkap Tempat Lahir Umur/tanggal lahir Jenis kelamin Kebangsaan Tempat tinggal Agama Pekerjaan : : : : : : : : KISWAN alias KIS bin SUPARMAN. Sambaosu 26 tahun/tahun Laki-Laki Indonesia. Desa sambaosu Kec. Abuki Kab. Konawe. Islam. Petani Terdakwa tidak didampingi oleh Penasihat Hukum atas keinginannya terdakwa menghadap dipersidangan ; Terdakwa ditahan berdasarkan surat perintah penahanan : Penyidik sejak tanggal 30 Oktober 2012 s/d tanggal 18 November 2012; 2. Penuntut Umum sejak tanggal 12 November 2012 s/d tanggal 01 Desember 2012 ; Perpanjangan Penahanan Ketua Pengadilan Negeri Unaaha sejaka tanggal 02 Desember 2012 s/d tanggal 31 Desember 2012 ; Hakim Pengadilan Negeri Unaaha sejak tanggal 14 Desember 2012 s/d tanggal 31 Desember 2012 ; Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri Unaaha sejak tanggal 21 Oktober 2010 s/d tanggal 12 Januari 2013 ; Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri Unaaha sejak tanggal 13 Januari 2013 s/d tanggal 13 Maret 2013 ; Pengadilan Negeri tersebut ; Telah membaca : Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Unaaha Nomor : 239/Pen.Pid/2012/PN.Unh tanggal 14 Desember 2012 tentang Penunjukan Majelis Hakim untuk memeriksa dan mengadili perkara Reg.Pid Nomor : 239/Pid.B/2012/ PN.Unh ; Penetapan Ketua Majelis Hakim Pengadilan Negeri Unaaha Nomor : 202/Pen.Pid/2012/PN.Unh tanggal 14 Desember 2012 tentang Penetapan hari sidang perkara ini ; Berkas perkara atas nama terdakwa beserta seluruh lampirannya; -----

2 2 - Telah mendengar keterangan saksi-saksi dan keterangan terdakwa ; Telah mendengar tuntutan pidana dari Penuntut Umum tanggal 05 Maret 2013, yang pada pokoknya menuntut supaya Majelis Hakim Pengadilan Negeri Unaaha yang memeriksa dan mengadili perkara ini memutuskan : 1. Menyatakan terdakwa KISWAN alias KIS bin SUPARMAN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana pengeroyokan sebagaimana diatur dan diancam pida adalam dakwaan Kesatu Primair Pasal 170 ayat (2) ke-2 KUHP sebagaimana dalam surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum ; Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa KISAWAN alias KIS bin SUPARMAN dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 6 (enam) bulan dengan dikurangi masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalankan, dengan perintah terdakwa tetap ditahan ; Menetapkan agar terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp ,- (dua ribu rupiah) ; Telah mendengar pembelaan terdakwa yang disampaikan secara lisan di persidangan, yang intinya bahwa terdakwa menyesali perbuatannya dan berjanji tidak akan mengulanginya, serta memohon kepada Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini supaya meringankan hukuman bagi terdakwa, atas pembelaan tersebut Jaksa Penuntut Umum menyatakan tetap pada tuntutannya dan terdakwa bertetap pada pembelaannya ; Menimbang, bahwa terdakwa diajukan ke persidangan dengan dakwaan Nomor. Reg. Perkara : PDM-37/RP-9/Ep.2/11/2012 sebagai berikut: KESATU : Primair : Bahwa terdakwa KISWAN alias KIS bin SUPARMAN bersama dengan saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM (telah diputus PN Unaaha) pada hari rabu tanggal 25 Nopember 2009 sekira pukul Wita atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulan Nopember 2009, bertempat di depan rumah saksi Winoto di Desa Sambaosu Kec. Abuki Kab. Konawe atau disiatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Unaaha, dengan terang-terangan dan dengan tenaga bersama menggunakan kekerasan terhadap orang atau barang yang mengakibatkan luka berat. Adapun perbuatan terdakwa dilakukan dengan sebagai berikut : Berawal ketika terdakwa KISWAN alias KIS bi SUPARMAN bersama saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM meminum minuman keras kemudian keduanya datang ke acara lulo, sebelum sampai di acara lulo terdakwa kemudian mengajak saksi ke tempat saksi Winoto ;

3 3 Bahwa saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM, yang mengetahui saksi korban SULTAN bin TAMRIN alias UTTANG berasal dari Desa Ameroro Kec. Uepai Kab. Konawe, dan memiliki dendam karena pernah dikeroyok ketika tinggal di Desa Ameroro kemudian mendatangi saksi korban yang sedang tertidur tengkurap di depan rumah saksi Winoto, terdakwa KISWAN alias KIS bin SUPARMAN kemudian melakukan pemukulan dengan menggunakan tangan kanan sebanyak 2 (dua) kali dan juga mengancam orang yang berada di tempat tersebut agar jangan melawan sehingga para saksi yang ketakutan tidak bisa berbuat apa-apa, sehingga saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM kemudian menikam saksi korban yang sedang berbaring tengkurap di depan rumah saksi WINOTO pada bagian punggung belakang sebelah kiri sebanyak 1 (satu) kali, terdakwa KISWAN alias KIS bin SUPARMAN bersama dengan saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM kemudian melarikan diri ; Bahwa akibat perbuatan terdakwa KISWAN alias KIS bin SUPARMAN bersama saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM mengakibatkan korban SULTAN bin TAMRIN alias UTTANG mendapatkan luka yang tidak memberi harapan akan sembuh sama sekali sebagaimana yang diterangkan dalam Visum Et Repertum No. 016/RS.HB/VISUM/XI/2009 tanggal 14 Januari 2012 yang dikeluarkan oleh Rumah Sakit Umum Harapan Bersama Unaaha dan ditandatangani oleh dr. UCY NADJMIYAH. L selaku dokter pemeriksa pada rumah sakit tersebut, dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut : - Luka jahitan pada belakang sebelah kiri ukuran 1,5 x 0,5 x 3 cm ; - Kaki sebelah kanan tidak bisa digerakkan ; Dengan kesimpulan : Luka tusuk akibat benda tajam pada bahu belakang sebelah kiri ukuran 1,5 x 0,5 x 3 cm ; Tepi rata titik ; Kaki sebelah kiri susah digerakkan ; Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 170 ayat (2) ke-2 KUHPidana ; Subsidair : Bahwa terdakwa KISWAN alias KIS bin SUPARMAN bersama dengan saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM (telah diputus PN Unaaha) pada hari rabu tanggal 25 Nopember 2009 sekira pukul Wita atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulan Nopember 2009, bertempat di depan rumah saksi Winoto di Desa Sambaosu Kec. Abuki Kab. Konawe atau disiatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan

4 4 Negeri Unaaha, dengan terang-terangan dan dengan tenaga bersama menggunakan kekerasan terhadap orang atau barang yang mengakibatkan luka-luka. Adapun perbuatan terdakwa dilakukan dengan sebagai berikut : - Berawal ketika terdakwa KISWAN alias KIS bi SUPARMAN bersama saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM meminum minuman keras kemudian keduanya datang ke acara lulo, sebelum sampai di acara lulo terdakwa kemudian mengajak saksi ke tempat saksi Winoto ; Bahwa saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM, yang mengetahui saksi korban SULTAN bin TAMRIN alias UTTANG berasal dari Desa Ameroro Kec. Uepai Kab. Konawe, dan memiliki dendam karena pernah dikeroyok ketika tinggal di Desa Ameroro kemudian mendatangi saksi korban yang sedang tertidur tengkurap di depan rumah saksi Winoto, terdakwa KISWAN alias KIS bin SUPARMAN kemudian melakukan pemukulan dengan menggunakan tangan kanan sebanyak 2 (dua) kali dan juga mengancam orang yang berada di tempat tersebut agar jangan melawan sehingga para saksi yang ketakutan tidak bisa berbuat apa-apa, sehingga saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM kemudian menikam saksi korban yang sedang berbaring tengkurap di depan rumah saksi WINOTO pada bagian punggung belakang sebelah kiri sebanyak 1 (satu) kali, terdakwa KISWAN alias KIS bin SUPARMAN bersama dengan saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM kemudian melarikan diri ; Bahwa akibat perbuatan terdakwa KISWAN alias KIS bin SUPARMAN bersama saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM mengakibatkan korban SULTAN bin TAMRIN alias UTTANG mendapatkan luka yang tidak memberi harapan akan sembuh sama sekali sebagaimana yang diterangkan dalam Visum Et Repertum No. 016/RS.HB/VISUM/XI/2009 tanggal 14 Januari 2012 yang dikeluarkan oleh Rumah Sakit Umum Harapan Bersama Unaaha dan ditandatangani oleh dr. UCY NADJMIYAH. L selaku dokter pemeriksa pada rumah sakit tersebut, dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut : - Luka jahitan pada belakang sebelah kiri ukuran 1,5 x 0,5 x 3 cm ; - Kaki sebelah kanan tidak bisa digerakkan ; Dengan kesimpulan : Luka tusuk akibat benda tajam pada bahu belakang sebelah kiri ukuran 1,5 x 0,5 x 3 cm ; Tepi rata titik ; Kaki sebelah kiri susah digerakkan ; Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 170 ayat (2) ke-1 KUHPidana ;

5 5 Atau : KEDUA Primair : Bahwa terdakwa KISWAN alias KIS bin SUPARMAN bersama dengan saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM (telah diputus PN Unaaha) pada hari rabu tanggal 25 Nopember 2009 sekira pukul Wita atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulan Nopember 2009, bertempat di depan rumah saksi Winoto di Desa Sambaosu Kec. Abuki Kab. Konawe atau disiatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Unaaha, dengan sengaja melakukan, yang menyuruh melakukan dan yang turut serta melakukan perbuatan penganiayaan yang mengakibatkan luka-luka berat. Adapun perbuatan terdakwa dilakukan dengan sebagai berikut : Berawal ketika terdakwa KISWAN alias KIS bi SUPARMAN bersama saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM meminum minuman keras kemudian keduanya datang ke acara lulo, sebelum sampai di acara lulo terdakwa kemudian mengajak saksi ke tempat saksi Winoto ; Bahwa saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM, yang mengetahui saksi korban SULTAN bin TAMRIN alias UTTANG berasal dari Desa Ameroro Kec. Uepai Kab. Konawe, dan memiliki dendam karena pernah dikeroyok ketika tinggal di Desa Ameroro kemudian mendatangi saksi korban yang sedang tertidur tengkurap di depan rumah saksi Winoto, terdakwa KISWAN alias KIS bin SUPARMAN kemudian melakukan pemukulan dengan menggunakan tangan kanan sebanyak 2 (dua) kali dan juga mengancam orang yang berada di tempat tersebut agar jangan melawan sehingga para saksi yang ketakutan tidak bisa berbuat apa-apa, sehingga saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM kemudian menikam saksi korban yang sedang berbaring tengkurap di depan rumah saksi WINOTO pada bagian punggung belakang sebelah kiri sebanyak 1 (satu) kali, terdakwa KISWAN alias KIS bin SUPARMAN bersama dengan saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM kemudian melarikan diri ; Bahwa akibat perbuatan terdakwa KISWAN alias KIS bin SUPARMAN bersama saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM mengakibatkan korban SULTAN bin TAMRIN alias UTTANG mendapatkan luka yang tidak memberi harapan akan sembuh sama sekali sebagaimana yang diterangkan dalam Visum Et Repertum No. 016/RS.HB/VISUM/XI/2009 tanggal 14 Januari 2012 yang dikeluarkan oleh Rumah Sakit Umum Harapan Bersama Unaaha dan ditandatangani oleh dr. UCY NADJMIYAH.

6 6 L selaku dokter pemeriksa pada rumah sakit tersebut, dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut : - Luka jahitan pada belakang sebelah kiri ukuran 1,5 x 0,5 x 3 cm ; - Kaki sebelah kanan tidak bisa digerakkan ; Dengan kesimpulan : Luka tusuk akibat benda tajam pada bahu belakang sebelah kiri ukuran 1,5 x 0,5 x 3 cm ; Tepi rata titik ; Kaki sebelah kiri susah digerakkan ; Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351 ayat (2) Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana ; Subsidair : Bahwa terdakwa KISWAN alias KIS bin SUPARMAN bersama dengan saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM (telah diputus PN Unaaha) pada hari rabu tanggal 25 Nopember 2009 sekira pukul Wita atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulan Nopember 2009, bertempat di depan rumah saksi Winoto di Desa Sambaosu Kec. Abuki Kab. Konawe atau disiatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Unaaha, dengan sengaja melakukan, yang menyuruh melakukan dan yang turut serta melakukan perbuatan penganiayaan yang mengakibatkan luka-luka. Adapun perbuatan terdakwa dilakukan dengan sebagai berikut : - Berawal ketika terdakwa KISWAN alias KIS bi SUPARMAN bersama saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM meminum minuman keras kemudian keduanya datang ke acara lulo, sebelum sampai di acara lulo terdakwa kemudian mengajak saksi ke tempat saksi Winoto ; Bahwa saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM, yang mengetahui saksi korban SULTAN bin TAMRIN alias UTTANG berasal dari Desa Ameroro Kec. Uepai Kab. Konawe, dan memiliki dendam karena pernah dikeroyok ketika tinggal di Desa Ameroro kemudian mendatangi saksi korban yang sedang tertidur tengkurap di depan rumah saksi Winoto, terdakwa KISWAN alias KIS bin SUPARMAN kemudian melakukan pemukulan dengan menggunakan tangan kanan sebanyak 2 (dua) kali dan juga mengancam orang yang berada di tempat tersebut agar jangan melawan sehingga para saksi yang ketakutan tidak bisa berbuat apa-apa, sehingga saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM kemudian menikam saksi korban yang sedang berbaring tengkurap di depan rumah saksi WINOTO pada bagian punggung belakang sebelah kiri sebanyak 1 (satu) kali, terdakwa KISWAN alias KIS bin SUPARMAN bersama dengan saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM kemudian melarikan diri ;

7 7 Bahwa akibat perbuatan terdakwa KISWAN alias KIS bin SUPARMAN bersama saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM mengakibatkan korban SULTAN bin TAMRIN alias UTTANG mendapatkan luka yang tidak memberi harapan akan sembuh sama sekali sebagaimana yang diterangkan dalam Visum Et Repertum No. 016/RS.HB/VISUM/XI/2009 tanggal 14 Januari 2012 yang dikeluarkan oleh Rumah Sakit Umum Harapan Bersama Unaaha dan ditandatangani oleh dr. UCY NADJMIYAH. L selaku dokter pemeriksa pada rumah sakit tersebut, dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut : - Luka jahitan pada belakang sebelah kiri ukuran 1,5 x 0,5 x 3 cm ; - Kaki sebelah kanan tidak bisa digerakkan ; Dengan kesimpulan : Luka tusuk akibat benda tajam pada bahu belakang sebelah kiri ukuran 1,5 x 0,5 x 3 cm ; Tepi rata titik ; Kaki sebelah kiri susah digerakkan ; Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351 ayat (1) jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana ; Menimbang, bahwa atas dakwaan Penuntut Umum, terdakwa menyatakan telah mengerti isi dakwaan tersebut dan terdakwa tidak mengajukan keberatan ; Menimbang, bahwa untuk membuktikan kebenaran dakwaannya Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan saksi-saksi sebagai berikut : Saksi SUKARDIN bin MANSUR, dibawah sumpah di depan persidangan memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa pada hari Rabu tanggal 25 Nopember 2009sekitar pukul wita bertempat di rumah WINOTO di Desa Sambaosu Kec. Abuki Kab. Konawe telah terjadi tindak pidana penikaman dan pemukulan terhadap saksi SULTAN bin TAMRIN alias UTTANG ; Bahwa saksi tidak melihat terjadinya penikaman dan pemukulan terhadap saksi SULTAN ; Bahwa pada saat kejadian saksi berada di pesta yang jaraknya sekitar 50 meter dan saksi mengetahui kalau saksi Sultan telah ditikam dan dipukuli setelah diberitahukan oleh SAMAIDI ; Bahwa ketika saksi sampai di rumah Winoto saksi melihat saksi SULTAN dalam posisi tengkurap dengan luka robek pada punggung/bahu bagian belakang sebelah kiri yang memanjang kebawah kurang lebih 2 (dua) centi meter ; Bahwa sepengetahuan saksi yang menusuk/menikam saksi SULTAN adalah saksi SAKHTIAR dengan menggunakan sebilah badik yang

8 8 berukuran kurang lebih 15 cm dan badiknya sudah berkarat, mata badiknya sebelah menyeblah dan gagangnya terbuat dari kayu putih yang telah dicat warna hijau dan gagangnya sudah patah sedangkan terdakwa yang memukul saksi SULTAN dengan menggunakan tangan sebanyak 2 (dua) kali setelah itu terdakwa melarikan diri ; Atas keterangan saksi, terdakwa membenarkan dan tidak keberatan; Saksi LASENI bin LAIGA alias SENI dibawah sumpah di depan persidangan memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa pada hari Rabu tanggal 25 Nopember 2009 sekitar pukul wita bertempat di rumah Winoto di Desa Sambaosu Kec. Abuki Kab. Konawe terjadi penusukan dan pemukulan terhadap saksi Sultan bin Tamrin alias Uttang ; Bahwa saksi melihat langsung kejadian tersebut yang dilakukan oleh Sakhtiar bersama dengan terdakwa dimana saat itu saksi berada di teras rumah Winoto dan jarak antara tempat saksi duduk dan tempat kejadian adalah sekitar 2 (dua) meter ; Bahwa saksi pada waktu itu sedang bercerita-cerita dengan Winoto datang terdakwa bersama dengan 1 (satu) orang temannya dari arah depan rumah dan terdakwa menghampiri saksi Sultan yang sedang tertidur tengkurap dibalai-balai teras rumah Winoto, kemudian terdakwa melakukan pemukulan dengan menggunakan tangan kanan sebanyak 2 (dua) kali ; Bahwa saksi tidak mengetahui kalau ternyata saksi Sultan telah ditikam lalu saksi mendengar saksi Sultan berteriak dan saat itu juga saksi bersama Winoto hendak berdiri untuk menolong saksi Sultan tetapi terdakwa mengancam saksi dengan mencabut dari arah depan perutnya sehingga saksi dan Winoto duduk kembali karena merasa takut ; Bahwa terdakwa mengancam saksi kemudian melarikan diri lalu saksi menghampiri saksi Sultan yang terjatuh dari atas balai-balai dan saksi melihat sebilah badik tertancap di punggung bagian kiri saksi Sultan ; - Bahwa punggung bagian kiri saksi Sultan mengalami luka dan berdarah ; Atas keterangan saksi, terdakwa tidak keberatan dan membenarkan; Saksi SULTAN bin THAMRIN alias UTTANG dibawah sumpah didepan persidangan memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut :

9 9 - Bahwa pada hari Rabu tanggal 25 Nopember 2009 sekitar pukul wita bertempat di rumah Winoto di Desa Sambaosu Kec. Abuki Kab. Konawe terjadi penusukan dan pemukulan terhadap saksi ; Bahwa ketika saksi sedang beristirahat dibalai-balai terdakwa Kiswan datang menghampiri saksi dan bertanya apakah kamu mengenal Muda, Nusi yang tinggal di Ameroro lalu saksi menjawab ya saya kenal karena mereka tetangga saya di ameroro setelah menjawab saksi langsung permisi kepada terdakwa untuk tidur kemudian terdakwa pergi ; Bahwa kurang lebih 20 menit terdakwa meninggalkan saksi, saksi kemudian terbangun karena kaget mendengar suara Rudi yang berteriak dengan mengatakan siapa yang tikam sopirku lalu saksi langsung jatuh terguling dari atas balai-balai ; Bahwa saksi tidak mengetahui bagaimana cara terdakwa melakukan penganiayaan terhadap saksi ; Atas keterangan saksi, terdakwa tidak keberatan dan membenarkan ; Saksi SAKHTIAR alias TANTI bin MAS ALAM dibawah sumpah didepan persidangan memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa pada bulan Nopember 2009 sekira jam wita dibalai-balai rumah Winoto di Desa Sambaosu Kec. Abuki Kab. Konawe telah terjadi penikaman dan pemukulan yang dilakukan oleh saksi bersama dengan terdakwa ; Bahwa saksi melakukan penikaman sebanyak 1(satu) kali dan mengenai bagian punggung saksi Sultan sedangkan terdakwa melakukan pemukulan dengan tangan kosong ; Bahwa awalnya terdakwa melakukan pemukulan terhadap saksi Sultan yang sedang tertidur dengan posisi tengkurap di balai-balai lalu saksi Sultan terbangun dan tanpa banyak bicara saksi langsung menikam saksi Sultan pada bagian belakang punggung saksi Sultan dengan menggunakan sebilah badik yang sebelumnya telah diberikan oleh terdakwa ; Bahwa saksi tidak mengetahui akibat dari penikaman dan pumukulan yang dilakukan oleh saksi bersama dengan terdakwa terhadap saksi Sultan karena saksi dan terdakwa langsung pergi meninggalkan tempat kejadian ; Atas keterangan saksi, terdakwa tidak keberatan dan membenarkan ; ---- Menimbang, bahwa selanjutnya didengar keterangan terdakwa KISWAN alias KIS bin SUPARMAN yang pada pokoknya memberikan keterangan sebagai berikut :

10 10 - Bahwa pada bulan Nopember 2009 sekira jam wita dibalai-balai rumah Winoto di Desa Sambaosu Kec. Abuki Kab. Konawe telah terjadi penikaman dan pemukulan yang dilakukan oleh terdakwa bersama dengan saksi Sakhtiar ; Bahwa saksi Sakhtiar melakukan penikaman sebanyak 1(satu) kali dan mengenai bagian punggung saksi Sultan sedangkan terdakwa melakukan pemukulan dengan tangan kosong sebanyak 2 (dua) kali pada bagian belakang saksi Sultan ; Bahwa awalnya terdakwa melakukan pemukulan terhadap saksi Sultan yang sedang tertidur dengan posisi tengkurap di balai-balai lalu saksi Sultan terbangun dan tanpa banyak bicara saksi Sakhtiar langsung menikam saksi Sultan pada bagian belakang punggung saksi Sultan dengan menggunakan sebilah badik yang sebelumnya telah diberikan oleh terdakwa ; Bahwa saksi tidak mengetahui akibat dari penikaman dan pumukulan yang dilakukan oleh saksi Sakhtiar bersama dengan terdakwa terhadap saksi Sultan karena saksi Sakhtiar dan terdakwa langsung pergi meninggalkan tempat kejadian ; Menimbang, bahwa dipersidangan telah dibacakan Visum Et Repertum No. 016/RS.HB/VISUM/XI/2009 tanggal 14 Januari 2012 yang dikeluarkan oleh Rumah Sakit Umum Harapan Bersama Unaaha dan ditandatangani oleh dr. UCY NADJMIYAH. L selaku dokter pemeriksa pada rumah sakit tersebut, dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut : - Luka jahitan pada belakang sebelah kiri ukuran 1,5 x 0,5 x 3 cm ; - Kaki sebelah kanan tidak bisa digerakkan ; Dengan kesimpulan : Luka tusuk akibat benda tajam pada bahu belakang sebelah kiri ukuran 1,5 x 0,5 x 3 cm ; Tepi rata titik ; Kaki sebelah kiri susah digerakkan ; Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta yang terungkap dipersidangan yang diperoleh dari keterangan saksi-saksi, dan keterangan terdakwa serta dihubungkan dengan visum et repertum, maka dapat diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut : Bahwa pada bulan Nopember 2009 sekira jam wita dibalai-balai rumah Winoto di Desa Sambaosu Kec. Abuki Kab. Konawe telah terjadi penikaman dan pemukulan yang dilakukan oleh terdakwa bersama dengan saksi Sakhtiar ; Bahwa saksi Sakhtiar melakukan penikaman sebanyak 1(satu) kali dan mengenai bagian punggung saksi Sultan sedangkan terdakwa melakukan

11 11 pemukulan dengan tangan kosong sebanyak 2 (dua) kali pada bagian belakang saksi Sultan ; Bahwa awalnya terdakwa melakukan pemukulan terhadap saksi Sultan yang sedang tertidur dengan posisi tengkurap di balai-balai lalu saksi Sultan terbangun dan tanpa banyak bicara saksi Sakhtiar langsung menikam saksi Sultan pada bagian belakang punggung saksi Sultan dengan menggunakan sebilah badik yang sebelumnya telah diberikan oleh terdakwa ; Bahwa saksi tidak mengetahui akibat dari penikaman dan pumukulan yang dilakukan oleh saksi Sakhtiar bersama dengan terdakwa terhadap saksi Sultan karena saksi Sakhtiar dan terdakwa langsung pergi meninggalkan tempat kejadian ; Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini, Majelis Hakim menunjuk segala sesuatu yang terurai dalam Berita Acara Persidangan yang mempunyai relevansi secara keseluruhan dianggap ikut termuat dan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari putusan ini; Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan apakah berdasarkan fakta-fakta yang terungkap tersebut diatas, telah dapat menyatakan terdakwa bersalah atau tidak bersalah melakukan tindak pidana yang didakwakan oleh Penuntut Umum kepadanya ; Menimbang, bahwa untuk menyatakan seseorang telah melakukan suatu tindak pidana, maka perbuatan orang tersebut haruslah memenuhi unsur-unsur dari tindak pidana yang didakwakan kepadanya ; Menimbang, bahwa oleh Penuntut Umum terdakwa didakwa dengan dakwaan kombinasi alternatif dimana dalam hal ini Majelis akan membuktikan dakwaan yang terbukti untuk perbuatan yang dilakukan terdakwa sebagaimana yang diperoleh dalam persidangan dimana Majelis akan membuktikan dakwaan Kesatu Primair yaitu Pasal 170 ayat (2) ke-2 KUHP ; Menimbang, bahwa Pasal 170 ayat (2) ke-2 KUHP yang unsur-unsurnya adalah sebagai berikut : Unsur Barang Siapa ; Unsur dengan terang-terangan dan dengan tenaga bersama ; Unsur menggunakan kekerasan terhadap orang yang mengakibatkan luka berat ; Ad.1. Unsur Barangsiapa ; Menimbang, bahwa pada dasarnya kata Barangsiapa menunjukkan kepada siapa orangnya yang harus bertanggungjawab atas perbuatan/-

12 12 kejadian yang didakwakan kepadanya atau setidak-tidaknya mengenai siapa orang yang harus dijadikan terdakwa dalam perkara ini. Tegasnya kata Barangsiapa atau Hij sebagai siapa saja yang harus dijadikan terdakwa/- dader atau setiap orang sebagai subjek hukum (pendukung hak dan kewajiban) yang dapat dimintai pertanggungjawaban dalam segala tindakannya menurut hukum ; Menimbang, bahwa dipersidangan Penuntut Umum telah menghadirkan terdakwa KISWAN alias KIS bin SUPARMAN, yang berdasarkan keterangan saksi-saksi serta keterangan terdakwa sendiri dapat disimpulkan bahwa seseorang yang dihadapkan dipersidangan ini adalah benar terdakwalah orang yang dimaksud oleh Penuntut umum sesuai dengan identitas yang tercantum dalam surat dakwaan ; Menimbang, bahwa selama pemeriksaan di depan persidangan, terdakwa telah menunjukkan kecakapan dan kemampuannya secara sadar dalam keadaan sehat jasmani dan rohani, selain itu tidak ditemukan pula suatu halangan berupa alasan pembenar maupun alasan pemaaf bagi terdakwa untuk dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya ; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas maka unsur Barangsiapa telah terbukti secara sah menurut hukum ; Ad.2. Unsur Dengan terang-terangan dan dengan tenaga bersama ; Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan terang-terangan dan dengan tenaga bersama adalah bahwa perbuatan yang dilakukan oleh pelaku tindak pidana merupakan perbuatan tindakan aktif yang diinsafi terlebih dahulu dengan suatu niat, bahwa perbuatan yang dilakukan oleh terdakwa adalah perbuatan yang dilakukan dengan terang-terangan atau didepan umum atau ditempat yang dapat diketahui oleh umum sedangkan tenaga bersama adalah bahwa perbuatan yang dilakukan terdakwa adalah perbuatan aktif secara bersama-sama atau dapat juga dikatakan turut serta atau bersamasama melakukan suatu tindak pidana yang dilakukan oleh sedikit-dikitnya dua orang atau lebih ; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi dibawah sumpah didepan persidangan yang saling bersesuaian satu sama lain yang dihubungkan dengan keterangan terdakwa sendiri serta barang bukti yang diajukan sehubungan dengan perkara ini, terungkap fakta : Bahwa pada bulan Nopember 2009 sekira jam wita dibalai-balai rumah Winoto di Desa Sambaosu Kec. Abuki Kab. Konawe telah terjadi penikaman dan pemukulan yang dilakukan oleh terdakwa bersama dengan saksi Sakhtiar ;

13 13 - Bahwa saksi Sakhtiar melakukan penikaman sebanyak 1(satu) kali dan mengenai bagian punggung saksi Sultan sedangkan terdakwa melakukan pemukulan dengan tangan kosong sebanyak 2 (dua) kali pada bagian belakang saksi Sultan ; Bahwa awalnya terdakwa melakukan pemukulan terhadap saksi Sultan yang sedang tertidur dengan posisi tengkurap di balai-balai lalu saksi Sultan terbangun dan tanpa banyak bicara saksi Sakhtiar langsung menikam saksi Sultan pada bagian belakang punggung saksi Sultan dengan menggunakan sebilah badik yang sebelumnya telah diberikan oleh terdakwa ; Bahwa saksi tidak mengetahui akibat dari penikaman dan pumukulan yang dilakukan oleh saksi Sakhtiar bersama dengan terdakwa terhadap saksi Sultan karena saksi Sakhtiar dan terdakwa langsung pergi meninggalkan tempat kejadian ; Menimbang, bahwa berdasarkan uraian fakta yang dihubungkan dengan pengertian unsur pasal ini, maka Majelis Hakim berkeyakinan unsur Dengan terang-terangan dan dengan tenaga bersama telah terbukti secara sah menurut hukum ; Ad.3. Unsur Menggunakan kekerasan terhadap orang yang mengakibatkan luka berat ; Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan menggunakan kekerasan didefinisikan sebagai mempergunakan tenaga atau kekuatan jasmani tidak kecil secara tidak sah misalnya memukul dengan tangan atau dengan menyepak, menendang yang mengakibatkan korban menderita luka ; Menimbang, bahwa di dalam pasal 90 KUHP yang dimaksud dengan luka berat yaitu penyakit yang tidak boleh diharapkan akan sembuh lagi dengan sempurna atau yang dapat mendatangkan bahaya maut; terusmenerus tidak cakap lagi melakukan jabatan atau pekerjaan; tidak lagi memakai salah satu pancaindra; kudung (rompong), lumpuh, berubah pikiran (akal) lebih dari empat minggu lamanya; menggugurkan atau membunuh anak dari kandungan ibu ; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi dibawah sumpah didepan persidangan yang saling bersesuaian satu sama lain yang dihubung dengan keterangan terdakwa serta kesimpulan Visum Et Repertum yang diajukan sehubungan dengan perkara ini, terungkap fakta : - - Bahwa pada bulan Nopember 2009 sekira jam wita dibalai-balai rumah Winoto di Desa Sambaosu Kec. Abuki Kab. Konawe telah terjadi penikaman dan pemukulan yang dilakukan oleh terdakwa bersama dengan saksi Sakhtiar ;

14 14 - Bahwa saksi Sakhtiar melakukan penikaman sebanyak 1(satu) kali dan mengenai bagian punggung saksi Sultan sedangkan terdakwa melakukan pemukulan dengan tangan kosong sebanyak 2 (dua) kali pada bagian belakang saksi Sultan ; Bahwa awalnya terdakwa melakukan pemukulan terhadap saksi Sultan yang sedang tertidur dengan posisi tengkurap di balai-balai lalu saksi Sultan terbangun dan tanpa banyak bicara saksi Sakhtiar langsung menikam saksi Sultan pada bagian belakang punggung saksi Sultan dengan menggunakan sebilah badik yang sebelumnya telah diberikan oleh terdakwa ; Bahwa saksi tidak mengetahui akibat dari penikaman dan pumukulan yang dilakukan oleh saksi Sakhtiar bersama dengan terdakwa terhadap saksi Sultan karena saksi Sakhtiar dan terdakwa langsung pergi meninggalkan tempat kejadian ; Visum Et Repertum No. 016/RS.HB/VISUM/XI/2009 tanggal 14 Januari 2012 yang dikeluarkan oleh Rumah Sakit Umum Harapan Bersama Unaaha dan ditandatangani oleh dr. UCY NADJMIYAH. L selaku dokter pemeriksa pada rumah sakit tersebut, dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut : - Luka jahitan pada belakang sebelah kiri ukuran 1,5 x 0,5 x 3 cm ; - Kaki sebelah kanan tidak bisa digerakkan ; Dengan kesimpulan : Luka tusuk akibat benda tajam pada bahu belakang sebelah kiri ukuran 1,5 x 0,5 x 3 cm ; Tepi rata titik ; Kaki sebelah kiri susah digerakkan ; Menimbang, bahwa berdasarkan uraian fakta yang dihubungkan dengan pengertian unsur pasal ini, maka Majelis Hakim berkeyakinan unsur Menggunakan kekerasan terhadap orang yang mengakibatkan luka berat telah terbukti secara sah menurut hukum ; Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dalam pasal 170 ayat (2) ke-2 KUHP dalam dakwaan Penuntut Umum telah terbukti menurut hukum, maka terdakwa harus dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimana dalam dakwaan tersebut ; Menimbang, bahwa oleh karena berdasarkan fakta persidangan ternyata tidak ditemukan alasan pembenar yang dapat menghapuskan sifat melawan hukum dari perbuatan terdakwa serta tidak terdapat alasan pemaaf yang dapat membebaskan terdakwa dari pertanggungjawaban pidana atas perbuatan pidana yang telah dilakukannya, maka terdakwa

15 15 dapat dipersalahkan atas perbuatannya sehingga terdakwa harus dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana ; Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa dinyatakan bersalah dan dipidana, maka terdakwa harus dibebani supaya membayar biaya perkara ; Menimbang, bahwa sebelum menentukan pidana yang sepatutnya bagi terdakwa maka terlebih dahulu Majelis Hakim mempertimbangkan hal yang memberatkan dan hal yang meringankan bagi terdakwa ; Hal-hal yang memberatkan : Perbuatan terdakwa meresahkan masyarakat ; Terdakwa sempat melarikan diri ; Perbuatan terdakwa merupakan perbuatan yang dapat menjadi contoh yang tidak baik bagi orang lain ; Hal-hal yang meringankan : Terdakwa belum pernah dihukum ; Terdakwa bersikap sopan dan mengakui semua perbuatannya selama dalam persidangan ; Terdakwa menyesali perbuatannya dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi ; Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim bermusyawarah dan bermufakat maka lamanya pidana yang dijatuhkan kepada terdakwa dirasa cukup adil baginya dan diharapkan dapat memenuhi rasa keadilan masyarakat yang terganggu akibat perbuatan terdakwa, sebagaimana tercantum dalam amar putusan dibawah ini ; Menimbang, bahwa tujuan pemidanaan yang dijatuhkan Majelis bukanlah semata-mata upaya balas dendam namun lebih dititik beratkan pada pendidikan dan pengajaran untuk memperbaiki budi pekerti terdakwa maupun warga masyarakat lainnya pada sisi lain diharapkan setelah terdakwa selesai menjalani pidananya dan kembali kemasyarakat tidak akan lagi melakukan perbuatan sejenis maupun perbuatan pidana lainnya ; Mengingat Pasal 170 ayat (2) ke-2 KUHP, Undang-undang Nomor 8 tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana (KUHAP), Undang-undang No. 49 tahun 2009 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang No. 2 Tahun 1986 Tentang Peradilan Umum, Undang-Undang No. 48 tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman serta seluruh peraturan perundang-undangan yang berhubungan dengan perkara ini ; M E N G A D I L I : 1. Menyatakan terdakwa KISWAN alias KIS bin SUPARMAN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DIMUKA

16 16 UMUM SECARA BERSAMA-SAMA MELAKUKAN KEKERASAN TERHADAP MANUSIA YANG MENGAKIBATKAN LUKA BERAT ; 2. Menghukum terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan ; 3. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ; 4. Menetapkan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan ; 5. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp ,- (Dua ribu lima ratus rupiah) ; Demikian diputuskan dalam Rapat Permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Unaaha pada hari Kamis tanggal 07 Maret 2013 oleh kami : MUSAFIR, SH. sebagai Hakim Ketua Majelis serta BASRIN, SH. dan AGUS SOETRISNO, SH. masing-masing sebagai Hakim Anggota, dan diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Senin, tanggal 11 Maret 2013, oleh Hakim Ketua Majelis di dampingi oleh Hakim-Hakim Anggota, dibantu oleh SAHIR. R sebagai Panitera Pengganti, serta dihadiri oleh L.M. NUSRIM, SH.MH. sebagai Penuntut Umum dan Terdakwa ; Hakim Anggota I, Hakim Ketua, BASRIN, SH. Hakim Anggota II, MUSAFIR, SH. AGUS SOETRISNO, SH. Panitera Pengganti SAHIR. R.