P U T U S A N NOMOR : 67 / PID / 2013 / PT- MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Nama Lengkap : HERU SADMOKO Alias HERU SATMOKO

Transkripsi

1 P U T U S A N NOMOR : 67 / PID / 2013 / PT- MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN, mengadili perkara pidana dalam tingkat banding, telah menjatuhkan putusan dalam perkara Terdakwa : Nama Lengkap : HERU SADMOKO Alias HERU SATMOKO Tempat lahir : Kudus Umur/Tgl lahir : 47 Tahun / 28 Nopember 1962 Jenis Kelamin Kebangsaan : Laki-laki. : Indonesia. Tempat tinggal : Padang Matinggi Rantauprapat, Kelurahan A g a m a Pekerjaan Padang Matinggi, Kecamatan Rantau Utara, Kab. Labuhan Batu : Islam : Wiraswasta Terdakwa ditahan dengan jenis Penahanan Rumah berdasarkan Perintah/ Penetapan Penahanan : 1. Penyidik tidak dilakukan penahanan ; 2. Penuntut Umum tanggal 01 Februari 2012 Nomor : PRINT B-77/ N / Ep.2/02/2012, sejak tanggal 21 Februari 2012 s/d tanggal 11 Maret 2012; 3. Hakim Pengadilan Negeri Rantau Prapat tanggal 06 Maret 2012 Nomor : 284 / Pen.Pid / 2012 / PN-RAP, sejak tanggal 05 Maret 2012 s/d tanggal 03 April 2012; 4. Ketua Pengadilan Negeri Rantau Prapat tanggal 26 Maret 2012 Nomor :284/ Pen. Pid / 2011 / PN-RAP, sejak tanggal 04 April 2012 s/d tanggal 02 Juni 2012; PENGADILAN TINGGI TERSEBUT : Telah membaca berkas perkara dan surat-surat sebagai berikut : Surat

2 2 I. Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum Nomor Reg. Perkara : PDM- 80/RP.RAP/02/2012 tertanggal 21 Februari 2012 yang pada pokoknya berbunyi sebagai berikut : DAKWAAN: PERTAMA : Bahwa terdakwa HERU SADMOKO Alias HERU SADMOKO pada hari Saptu tanggal 01 September 2007 sekira pukul 15:00 wib atau pada waktu lain dalam bulan September 2007 bertempat di Dusun pulo Intan Desa Tanjung Harapan Kecamatan Pangkatan Kabupaten Labuhan Batu atau pada tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Rantau Prapat,dengan sengaja dan dengan melawan hukum memiliki barang berupa uang sebesar Rp ,- (lima juta rupiah) yang sama sekali atau sebagian kepunyaan orang lain yaitu H.M. Umar Abdullah dan yang ada padanya bukan karena kejahatan. Bahwa perbuatan-perbuatan tersebut terdakwa lakukan dengan cara-cara antara lain sebagai berikut : - Bahwa sekitar bulan September 2005 sekira pukul 15:00 Wib dirumah H. m. Umar Abdullah di Dusun Dusun Pulo Intan Desa Tanjung Harapan Kecamatan Pangkatan Kabupaten Labuhan Batu terdakwa telah membujuk dan merayu H. M.. Umar Abdullah untuk membeli sebagian tanah pertanian yang sebelumnya telah terlebih dahulu dibelinya, dimana ketika itu terdakwa membujuk H. m. Umar Abdullah dengan mengatakan sudah lah pak,ikut saja lah bapak membeli tanah itu,kasihan nanti adikadik saya ini biar ada bagian adik-adik saya ini (yang maksudnya ditunjukan untuk bagian anak H. M. Umar Abdullah dari istri kedua H. M.Umar Abdullah yaitu Radit Agung Pratikno dan RIkkah Widya Hana Okta Wardani), sehingga oleh karena bujuk rayu Terdakwa, H. M. Umar Abdullah terpedaya dan bersedia membeli tanah pertanian tersebut dari terdakwa luasnya 20 hekter yang letaknya di Desa Sei Nahondaris Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhan Batu, namun setelah H. M. Umir Abdullah melunasi harga pembelian tanah pertanian luas 20 hekter tersebut seharga Rp ,- ternyata terdakwa mengingkarinya degan mengatakan bahwa H. M. Umar Abdullah tidak ada membeli tanah pertanian seluas 20 hekter tersebut dari terdakwa. Bahwa...

3 3 - Bahwa pada tanggal 17 Maret 2007 dirumah H. M. Umar Abdullah di Dusun pulo Intan Desa Tanjung Harapan Kecamatan Pangkatan Kabupaten Labuhan Batu H. M. Umar Abdullah menyerahkan uang sebesar Rp ,- kepada terdakwa untuk biaya operasional atau imas tumbang lahan pertanian seluas 20 hektar yang H. M. Umar Abdullah beli dari terdakwa,akan tetapi terdakwa mengatakan tidak mengetahui untuk biaya imas tumbang lahan siapa uang sebesar Rp yang diterima terdakwa dari H. M. Umar Abdullah. - Bahwa pada hari Saptu tanggal 01 September 2007 sekira pukul 15:00 Wib terdakwa datang kerumah H. M. Umar Abdullah di Dusun pulo Intan Desa Tanjung Harapan Kecamatan Pangkatan Kabupaten Labuhan Batu dan ketika itu Terdakwa mengatakan pak,untuk mengurus pemecahan surat tanah bapak itu biayanya sebesar lima juta rupiah pak, lantas H. M. Umar Abdullah memberikan uang sebesar Rp ,- kepada terdakwa untuk biaya pengurusan surat tanah seluas 20 hekter yang telah H. M. Umar Abdullah beli dari terdakwa, yang akan diurus terdakwa kepada Kepala Desa Sei Nahondaris Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhan Batu dan setelah uang Rp ,- tersebut H. M. Umar Abdullah serahkan kepada terdakwa lantas terdakwa berkata paling lambat sebulan surat tanah bapak sudah siap pak serta ketika itu istri H. M. Umar Abdullah yang bernama RINDA WATI meminta agar surat tanah dibuat atas nama anak H. M. Umar Abdullah yang bernama Radit Agung Pratikno dan RIkkah Widya Hana Okta Wardani, berselang sebulan kemudian terdakwa berkata nantilah itu gampanglah itu pak serta H. M. Umar Abdullah beberapa kali menanyakan kembali akan tetapi terdakwa selalu menjawab dengan kata-kata nantilah itu gampanglah itu pak yang kadang alasan terdakwa bahwa Kepala Desa tidak berada di tempat,sehingga surat tanah H. M. Umar Abdullah tersebut tidak dapat diurus terdakwa namun ternyata terdakwa tidak ada sama sekali mengurus surat tanah H. M. Umar Abdullah kepada Kepala Sei Desa Nahodaris hal ini H. M. Umar Abdullah ketahui oleh karena pada bulan Juni 2008 H. M. Umar Abdullah bersama Sugianto dirumahnya di Desa Sei Nahondaris dan ketika itu Sugianto mengatakan kepada H. M. Umar Abdullah...

4 4 - Abdullah selama Sugianto menjabat Kepala Desa Sei Nahodaris terdakwa sama sekali tidak pernah datang menemui Sugianto untuk mengurus surat tanah pertanian milik H. M. Umar Abdullah. Akibat perbuatan terdakwa, H. M. Umar Abdullah megalami kerugian sebesar Rp ,- (lima juta rupiah),atau setidak-tidaknya sejumlah itu Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 372 KUHP; ATAU KEDUA : -----Bahwa terdakwa HERU SADMOKO Alias HERU SADMOKO pada hari Sabtu tanggal 01 September 2007 sekira pukul 15:00 wib atau pada waktu lain dalam bulan September 2007 bertempat di Dusun Pulo Intan Desa Tanjung Harapan Kecamatan Pangkatan Kabupaten Labuhan Batu atau pada tempat lain yang termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Rantau Prapat,dengan sengaja dan dengan melawan hukum baik dengan memakai nama palsu atau keadaan yang palsu,baik dengan tipu muslihat,maupun dengan serangkai kebohongan, membujuk orang supaya memberikan sesuatu barang berupa Rp ,- (lima juta rupiah) atau supaya membuat utang atau menghapus piutang. Bahwa perbuatan tersebut terdakwa lakukan dengan cara-cara antara lain sebagai berikut : - Bahwa sekitar bulan September 2005 sekira pukul 15:00 Wib dirumah H. m. Umar Abdullah di Dusun Dusun Pulo Intan Desa Tanjung Harapan Kecamatan Pangkatan Kabupaten Labuhan Batu terdakwa telah membujuk dan merayu H. M.. Umar Abdullah untuk membeli sebagian tanah pertanian yang sebelumnya telah terlebih dahulu dibelinya, dimana ketika itu terdakwa membujuk H. m. Umar Abdullah dengan mengatakan sudah lah pak,ikut saja lah bapak membeli tanah itu,kasihan nanti adikadik saya ini biar ada bagian adik-adik saya ini (yang maksudnya ditunjukan untuk bagian anak H. M. Umar Abdullah dari istri kedua H. M.Umar Abdullah yaitu Radit Agung Pratikno dan RIkkah Widya Hana Okta Wardani), sehingga oleh karena bujuk rayu Terdakwa, H. M. Umar Abdullah terpedaya dan bersedia membeli tanah pertanian tersebut dari terdakwa luasnya 20 hekter yang letaknya di Desa Sei Nahondaris Kecamatan...

5 5 Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhan Batu, namun setelah H. M. Umir Abdullah melunasi harga pembelian tanah pertanian luas 20 hekter tersebut seharga Rp ,- ternyata terdakwa mengingkarinya degan mengatakan bahwa H. M. Umar Abdullah tidak ada membeli tanah pertanian seluas 20 hekter tersebut dari terdakwa. - Bahwa pada tanggal 17 Maret 2007 dirumah H. M. Umar Abdullah di Dusun Pulo Intan Desa Tanjung Harapan Kecamatan Pangkatan Kabupaten Labuhan Batu H. M. Umar Abdullah menyerahkan uang sebesar Rp ,- kepada terdakwa untuk biaya operasional atau imas tumbang lahan pertanian seluas 20 hektar yang H. M. Umar Abdullah beli dari terdakwa,akan tetapi terdakwa mengatakan tidak mengetahui untuk biaya imas tumbang lahan siapa uang sebesar Rp yang diterima terdakwa dari H. M. Umar Abdullah. - Bahwa pada hari Saptu tanggal 01 September 2007 sekira pukul 15:00 Wib terdakwa datang kerumah H. M. Umar Abdullah di Dusun Pulo Intan Desa Tanjung Harapan Kecamatan Pangkatan Kabupaten Labuhan Batu dan ketika itu Terdakwa mengatakan pak,untuk mengurus pemecahan surat tanah bapak itu biayanya sebesar lima juta rupiah pak, lantas H. M. Umar Abdullah memberikan uang sebesar Rp ,- kepada terdakwa untuk biaya pengurusan surat tanah seluas 20 hekter yang telah H. M. Umar Abdullah beli dari terdakwa, yang akan diurus terdakwa kepada Kepala Desa Sei Nahondaris Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhan Batu dan setelah uang Rp ,- tersebut H. M. Umar Abdullah serahkan kepada terdakwa lantas terdakwa berkata paling lambat sebulan surat tanah bapak sudah siap pak serta ketika itu istri H. M. Umar Abdullah yang bernama RINDA WATI meminta agar surat tanah dibuat atas nama anak H. M. Umar Abdullah yang bernama Radit Agung Pratikno dan RIkkah Widya Hana Okta Wardani, berselang sebulan kemudian terdakwa berkata nantilah itu gampanglah itu pak serta H. M. Umar Abdullah beberapa kali menanyakan kembali akan tetapi terdakwa selalu menjawab dengan kata-kata nantilah itu gampanglah itu pak yang kadang alasan terdakwa bahwa Kepala Desa tidak berada di tempat, sehingga surat tanah H. M. Umar Abdullah tersebut tidak dapat diurus terdakwa namun ternyata terdakwa tidak ada sama sekali mengurus...

6 6 mengurus surat tanah H. M. Umar Abdullah kepada Kepala Sei Desa Nahodaris hal ini H. M. Umar Abdullah ketahui oleh karena pada bulan Juni 2008 H. M. Umar Abdullah bersama Sugianto dirumahnya di Desa Sei Nahondaris dan ketika itu Sugianto mengatakan kepada H. M. Umar Abdullah selama Sugianto menjabat Kepala Desa Sei Nahodaris terdakwa sama sekali tidak pernah datang menemui Sugianto untuk mengurus surat tanah pertanian milik H. M. Umar Abdullah. Akibat perbuatan terdakwa, H. M. Umar Abdullah megalami kerugian sebesar Rp ,- (lima juta rupiah), atau setidak tidaknya sejumlah itu Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 378 KUHP; II. Menimbang, bahwa berdasarkan Surat Tuntutan Jaksa Penuntut Umum tertanggal 31 Mei 2012 Reg. Perkara.PDM-80/Rp.Rap/02/2012 Terdakwa telah dituntut pada pokoknya sebagai berikut : Menyatakan Terdakwa HERU SADMOKO Alias HERU SATMOKO, bersalah melakukan tindak pidana Penggelapan sebagaimana diatur dan diancam dalam dakwaan Pertama Pasal 372 KUHPidana ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa berupa pidana penjara selama 6 (enam) bulan dikurangkan dengan masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa ; 3. Menyatakan barang bukti berupa : - 1 (satu) lembar kwitansi tanggal 01 September 2007 tanda penerimaan uang sebesar Rp ,- (lima juta rupiah), yang ditandatangani oleh Heru Sadmoko ; - 1 (satu ) lembar kwitansi tanggal 17 Maret 2007 tanda penerimaan uang sebesar Rp ,- (lima belas juta rupiah), yang ditandatangani Heru Sadmoko - 1 (satu ) lembar kertas Memo berisi perhitungan harga tanah seluas 20 Hektar ; Dikembalikan kepada saksi H. Muhammad Umar Abdullah; 4. Menetapkan agar Terdakwa, membayar biaya perkara sebesar Rp ,- (seribu rupiah) ; Salinan.

7 7 II. Salinan Putusan Pengadilan Negeri Rantau Prapat tanggal 08 Nopember 2012 Nomor : 233/Pid.B/2012/PN.RAP yang amarnya berbunyi sebagai berikut : Menyatakan Terdakwa HERU SADMOKO Alias HERU SATMOKO, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Penggelapan ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa HERU SADMOKO Alias HERU SATMOKO oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan ; 3. Menetapkan bahwa lamanya terdakwa berada dalam tahanan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 4. Menetapkan barang bukti berupa : a. 1 (satu) lembar kwitansi tanggal 01 September 2007 tanda penerimaan uang sebesar Rp ,- (lima juta rupiah), yang ditandatangani oleh Heru Sadmoko ; b. 1 (satu) lembar kwitansi tanggal 17 Maret 2007 tanda penerimaan uang sebesar Rp ,- (lima belas juta rupiah), yang ditandatangani Heru Sadmoko - 1 (satu) lembar kertas Memo berisi perhitungan harga tanah seluas 20 Hektar; Dikembalikan kepada saksi H. Muhammad Umar Abdullah ; 5. Membebankan biaya perkara kepada terdakwa sebesar Rp ,- (seribu rupiah); IV. Akta Permintaan Banding Nomor : 58/Akta.Pid/2012/PN-RAP, yang dibuat dan ditanda tangani oleh Panitera Pengadilan Negeri Rantau Prapat, yang menerangkan bahwa Penuntut Umum tanggal 14 Nopember 2012 telah mengajukan permintaan banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Rantau Parapat tanggal 08 Nopember 2012 Nomor : 233/Pid.B/2012/PN-RAP, dan Permintaan Banding tersebut telah diberitahukan kepada Penasehat Hukum Terdakwa pada tanggal 27 Nopember 2012 ; V. Memori Banding yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum serta diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan tanggal 27 Juli 2012, Memori Banding mana telah diberitahukan dan diserahkan kepada Surat Penuntut Umum pada tanggal 03 Desember 2012 ; Surat.

8 8 VI. Surat Pemberitahuan Mempelajari Berkas Perkara tertanggal 17 Januari 2013 yang dibuat dan ditanda tangani oleh Panitera Pengadilan Negeri Rantau Prapat, yang menerangkan bahwa terhitung mulai tanggal 17 Januari 2013 sampai dengan tanggal 28 Januari 2013 telah diberi kesempatan kepada Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa untuk mempelajari berkas perkara pidana Nomor : 233/Pid.B/2012/PN-RAP sebelum berkas perkara tersebut dikirim ke Pengadilan Tinggi Medan ; Menimbang, bahwa permintaan banding oleh Jaksa Penuntut Umum dan Penasehat Hukum Terdakwa telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara serta syarat-syarat yang ditentukan dalam Undang-undang, maka permintaan banding tersebut secara formal dapat diterima ; Menimbang, bahwa permintaan untuk pemeriksaan perkara dalam tingkat banding oleh Jaksa Penuntut Umum telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut cara serta memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh Undang-undang, karena itu permohonana banding tersebut secara formal dapat diterima ; Menimbang, bahwa memori banding yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum tanggal 20 Desember 2012 yang pada pokoknya menyatakan : bahwa berdasarkan fakta-fakta yang terungkap dipersidangan terdakwa telah membujuk H.M.Umar Abdullah dengan menyatakan sudahlah Pak, ikut sajalah bapak membeli tanah itu, kasihan nanti adik adik saya ini biar ada bagiannya, sehingga karena bujuk rayu terdakwa, maka H.M.Umar Abdullah terpedaya bersedia membeli tanah pertanian tersebut dari Terdakwa luasnya 20 hektar, setelah itu H.M.Umar Abdullah melunasi harga pembelian tanah pertanian seluas 20 hektar seharga Rp (tujuh puluh tujuh juta lima ratus ribu rupiah) yang ternyata terdakwa mengingkarinya ; bahwa hukuman yang dijatuhkan kepada terdakwa pidana selama 4 (empat) bulan penjara, tidak bersifat mendidik dan tidak membuat jera, karena terlalu ringan, dikwatirkan terdakwa atau masyarakat akan mengulangi perbuatan tersebut ; Menimbang.

9 Menimbang, bahwa terhadap keberatan atau alasan tersebut, Pengadilan Tinggi berpendapat sebagai berikut ; Penyangkalan atau mengingkari pembelian tanah pertanian seluas 20 hektar dengan harga Rp (tujuh puluh tujuh juta lima ratus ribu rupiah) dapat diajukan dalam perkara perdata ; bahwa hukuman penajara selama 4 (empat) bulan terhadap penipuan yang dilakukan terdakwa haruslah dihubungkan dengan sebab akibat dari timbulnya perkara tersebut ; Menimbang, bahwa Pengadilan Tinggi setelah memeriksa dan meneliti serta mencermati dengan seksama berkas perkara beserta turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Rantau Prapat tanggal 8 Nopember 2013 No.233/Pid.B/2012/PN.Rap, dan telah pula membaca serta memperhatikan dengan seksama surat memori bandingnya yang diajukan Jaksa Penuntut Umum, maka Pengadilan Tinggi sependapat dengan pertimbangan Hakim Tingkat pertama dalam putusannya bahwa terdakwa terbukti dengan syah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan kepadanya dan pertimbangan Hakim tingkat pertama diambil alih dijadikan sebagai pertimbangan Pengadilan Tinggi sendiri dalam memutus perkara ini dalam tingkat banding, kecuali mengenai pidana yang dijatuhkan terhadap terdakwa menurut hemat Pengadilan Tinggi terlalu ringan ; Menimbang, bahwa pidana yang dijatuhkan terhadap terdakwa Heru Sadmoko alias Heru Sadmoko dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan terlalu ringan dengan alasan sebagai berikut ; bahwa penipuan yang dilakukan terdakwa tidak berdiri sendiri tetapi berkaitan dengan jual beli tanah pertanian seluas 20 hektar seharga Rp (tujuh puluh tujuh juta lima ratus ribu rupiah) dan imas tumbang + 20 hektar sebesar Rp (lima belas juta rupiah) ; -- bahwa akibat perbuatan terdakwa saksi korban H.M.Umar Abdullah sangat dirugikan, sehingga hukuman penjara selama 4 (empat) bulan dirasakan kurang patut dan adil ; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, dan adil apabila terdakwa di hukum seperti tersebut dalam amar putusan dibawah ini ; Menimbang..

10 Menimbang, bahwa pidana yang dijatuhkan kepada terdakwa tidak hanya mendidik terdakwa sendiri, tetapi juga sebagai contoh bagi masyarakat lainnya supaya tidak berbuat serupa dengan terdakwa ; Menimbang, bahwa pidana yang dijatuhkan kepada terdakwa haruslah setimpal dengan perbuatannya ; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, maka putusan Pengadilan Negeri Rantau Prapat tanggal 8 Nopember 2013 No.233/Pid.B/2012/PN.Rap, harus diperbaiki sekedar mengenai pidana yang dijatuhkan kepada Terdakwa sedangkan puusan selebihnya dapat dikuatkan yang amarnya sebagaimana dibawah ini ; Menimbang, bahwa karena terdakwa dijatuhi pidana, maka terdakwa dibebani membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan ; Mengingat dan memperhatikan Pasal 372 KUHPidana, serta Undang- Undang yang berkaitan dengan perkara ini ; M E N G A D I L I : ---- Menerima permohonan banding dari Jaksa Penuntut Umum dan Penasehat Hukum Terdakwa ; Memperbaiki putusan Pengadilan Negeri Rantau Prapat tanggal 08 Nopember 2012 Nomor : 233/Pid.B/2012/PN-RAP, sekedar mengenai pidana yang dijatuhkan kepada terdakwa sehingga berbunyi sebagai berikut ; ---- Menghukum terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 2 ( dua) tahun ; ---- Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Rantau Prapat tanggal 08 Nopember 2012 Nomor : 233/Pid.B/2012/PN-RAP, untuk selebihnya ; ---- Membebankan biaya perkara kepada terdakwa dalam kedua tingkat peradilan, sedangkan di tingkat banding ditetapkan sebesar Rp.2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah) ; Demikianlah...

11 11 Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan pada hari SELASA tanggal 19 FEBRUARI 2013 oleh kami : SAUT H. PASARIBU, SH selaku Ketua Majelis, SAMARAJA MARPAUNG, SH dan H.DJUMALI, SH masing-masing selaku Anggota Majelis, berdasarkan Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 06 Pebruari Nomor : 67/PID/2013/PT.MDN putusan tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua dan dihadiri Anggota Majelis serta dibantu oleh ROSELINA, SH Panitera Pengganti Pengadilan Tinggi Medan, tanpa dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa. HAKIM HAKIM ANGGOTA HAKIM KETUA MAJELIS ttd SAMARAJA MARPAUNG, SH ttd D J U M A L I, SH ttd SAUT H.PASARIBU, SH PANITERA PENGGANTI, ttd ROSELINA, SH