PENGUKURAN KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN PUBLIK PADA BADAN PELAYANAN PERIJINAN TERPADU DI KABUPATEN SIDOARJO
|
|
- Verawati Santoso
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PENGUKURAN KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN PUBLIK PADA BADAN PELAYANAN PERIJINAN TERPADU DI KABUPATEN SIDOARJO M. Adi Mei Setiawan dan Christiono Utomo Program Studi Magister Manajemen Teknologi Institut Teknologi Sepuluh Nopember ABSTRAK Penelitian tentang Pengukuran Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan Pada Badan Pelayanan Perijianan Terpadu sangat penting guna meningkatkan yang diberikan dan sejauh mana itu telah memenuhi harapan para pelanggan/masyarakat. Dengan bertambahnya jumlah ijin yang ditangani tiap tahunnya maka berpengaruh terhadap kualitas yang diberikan terhadap pelanggan atau masyarakat. Penelitian ini dilakukan dengan memberikan kuisioner terhadap 150 pelanggan yang mengurus perijinannya secara langsung tanpa melalaui perantara atau calo. Metode analisa menggunakan Analisis Importance performance. Hasil dari penelitian ini menunjukkan beberapa aspek atau indikator yang memiliki nilai yang baik, indikator indikator tersebut antara lain persyaratan, kejelasan petugas, kedisiplinan petugas, kemampuan petugas, kecepatan, keadilan mendapatkan, kesopanan dan keramahan petugas, kewajaran biaya, kepastian biaya, kepastian jadwal, kenyamanan lingkungan dan kemanan lingkungan. Beberapa indikator memilki nilai yang sangat baik yaitu prosedur, tanggung jawab petugas. Secara keseluruhan yang diberikan oleh Badan Pelayanan Perijinan Terpadu (BPPT) menunjukkan penilaian yang baik, hal ini terlihat dari nilai Indeks Kepuasan Masyarakat yaitu yang berarti mutu nya adalah B. Hal ini harus terus ditingkatkan karena tingkat kepuasan masyarakat akan terus meningkat seiring kemajuan tingkat ekonomi, sehingga akan menajadikan kepemerintahan yang baik (good governance). Kata kunci: Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM), Good Governance. PENDAHULUAN Latar Belakang Pada tahun 1995 kabupaten Sidoarjo ditunjuk sebagai daerah percontohan otonami daeah mewakili propinsi jawa timur. Pemerintah Kabupaten Sidoarjo berupaya untuk memberikan kepada masyarakat yang lebih baik sebagai upaya perwujudan esensi otonomi daerah itu sendiri. Untuk mewujudkan hal tersebut pemerintah kabupaten sidoarjo membentuk Unit Pelayanan Terpadu (UPT) sesuai Keputusan Bupati S idoarjo nomor 310 Tahun 1997, sebagai wadah koordinasi pola di satu tempat/lokasi sesuai dengan batas kewenangan masing-masing instansi. Instansi pemerintah yang terlibat adalah dinas teknis pengeluaran ijin yang berkaitan dengan aktifitas usaha. Jumlah perijinan usaha yang dikelola 11 (sebelas) jenis ijin. Unit P elayanan Terpadu (UPT) hanya sebatas fungsi koordinasi sehingga proses perijinan masih mengalami kendala, yaitu : birokrasi menjadi panjang,tidak ada kejelasan waktu penyelesaian dan kurang nya transparan biaya. Berdasarkan keterbatasan-keterbatasan yang ada dan untuk,meningkatkan iklim usaha yang B-7-1
2 kondusif serta menjamin kepastian hukum bagi setiap produk ijin yang dikeluarkan maka dibentuk Dinas Perijinan dan Penanaman Modal Kabupaten Sidoarjo melalui Peraturan Daerah Kabupaten Sidorjo Nomor 02 Tahun 2001 dan SK Bupati nomor 16 Tahun 2001 dengan memberikan kewenangan secara langsung kepada Dinas Perijinan dan Penanaman Modal kabupaten sidoarjo untuk menangani 15 jenis ijin. Kebijakan ini diambil tidak terlepas dari komitmen kabupaten sidoarjo untuk senantiasa memberikan dan meningkatkan kepada masyarakat secara baik dan profesionsl sebagai esensi pelaksanaan otonomi daerah. Implementasi Peraturan Pemerintah Nomor tentang organisasi perangkat daerah, maka ada perubahan nomenklatur menjadi Badan Peleyanan Perijinan Terpadu (BPPT) sesuai dengan Peraturan Daerah Nomor 21 tahun 2008 tentang organisasi perangkat daerah kabupaten sidoarjo dan Peraturan Bupati Nomor 57 tahun 2008 tentang rincian tugas,fungsi dan tatakerja Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Kabupaten Sidoarjo. Badan Pelayanan Perijinan Terpadu mempunyai tugas melaksanakan koordinasi dan penyelanggaraan serta adminstrasi di bidang perijinan secara terpadu dengan prinsip koordinasi, intergritas, sinkronisasi, simplifikasi dan keamanan. Jumlah perijinan yang ditangani menjadi 19 jenis, hal ini menunjukkan konsistensi dan komitmen pemerintah kabupaten sidoarjo dalam rangka meningakatkan kepada masyarakat di bidang perijinan. Dan pada tahun 2012 Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Kabupaten Sidoarjo telah melayani 25 Jenis ijin. Dengan jumlah ijin yang di tangani bertambah tiap tahunnya dan jumlah sumber daya manusia yang tidak bertambah maka akan mempengaruhi kualitas yang diberikan dan juga komplain dari masyarakat yang tiap tahunnya juga meningkat secara signifikan. Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diatas oleh karena itu, atas maka perlu dilakukan kajian kajian yang menjelaskan bagaimana tingkat kepuasan masyarakat terhadap layanan-layanan yang di berikan oleh Badan Pelayanan Perijinan Terpadu: 1. Bagaimana kondisi kepuasan masyarakat pada Badan Pelayanan Perijinan Terpadu. 2. Bagaimana tingkat kepuasan dan kinerja pada Badan Pelayanan Perijinan Terpadu. Tujuan Penelitian ini bertujuan untuk: 1. Menganalisis kualitas yang diberikan Badan Pelayanan Perijinan Terpadu kepada publik / masyarakat. 2. Untuk mengetahui dan menganalisis unsur unsur apa saja yang perlu ditingkatkan agar kepuasan masyarakat terhadap yang diberikan oleh Badan Pelayanan Perijinan Terpadu bisa tercapai. Pembatasan Masalah Untuk memudahkan penulis dalam melakukan penelitian dan pembahasan masalah maka dalam penelitian ini dilakukan pembatasan. Batasan-batasan dalam penelitian ini adalah: 1. Penelitian dilakukan di Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Kabupaten Sidoarjo 2. Konsumen adalah orang atau badan yang mengurus perijinan tanpa melalui calo 3. Badan Pelayanan Perijinan Terpadu yang selanjutnya disingkat BPPT B-7-2
3 Manfaat Penelitian Manfaat kajian penyusunan Indeks Kepuasan Pelanggan terhadap Pelayanan Publik di Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Kabupaten Sidoarjo, adalah untuk : 1. Menyediakan data Indeks Kepuasan Pelanggan Pelayanan yang di berikan oleh BPPT sehingga dapat di ketahui perkembangan kualitas di Lingkungan BPPT. 2. Mengetahui kelemahan dari unsur penyelenggaraan sebagai masukan bagi Badan Pelayanan Perijinan Terpadu untuk meningkatkan mutu kepada masyarakat. 3. Menganalisa aspirasi masyarakat terhadap yang perlu di tingkatkan oleh Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Kabupaten Sidoarjo. METODA PENELITIAN Langkah-langkah Penelitian Penelitian yang dilakukan adalah penelitian Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap 14 minimal indeks kepuasan masyarakat. Adapun langkah-langkah yang dilakukan pada penelitian ini disusun dengan urut-urutan seperti Gambar 1. Latar belakang Rumusan Masalah dan Tujuan Penelitian Studi Literatur Penyusunan Kuesioner Penyebaran Kuesioner Pengolahan Data (IKM untuk mengukur tingkat kepuasan masyarakat) (Analisis Importance Performance untuk menganalisa kinerja dan harapan) Analisa dan Pembahasan Kesimpulan dan Saran Gambar 1. Diagram Alir Penelitian B-7-3
4 PENGOLAHAN DAN ANALISA DATA Dalam Tabel 1 merupakan gambaran hasil penilaian seluruh indikator yang diteliti dalam penelitian ini. Dari keempat belas indikator penelitian tersebut terdapat dua belas indikator yang dapat dikatakan dalam kategori baik, dua belas indikator tersebut adalah : prosedur, persyaratan, kejelasan petugas, kedisiplinan petugas, tanggung jawab petugas,kemampuan petugas, keadilan mendapatkan, kepastian biaya,kepastian jadwal, kenyamanan lingkungan dan kemanan lingkungan. Sementara terdapat dua indikator yang menurut responden kategorinya sangat baik yaitu Prosedur Pelayanan, Tanggung jawab petugas. Indikator yang menurut responden dalam kondisi yang paling baik dilihat dari nilai rata-rata unsur adalah indikator prosedur, sementara indikator yang menurut responden paling buruk kondisinya adalah indikator kecepatan. Pelayanan yang berkualitas dan prima yang menjadikan daya tarik bagi Badan Pelayanan Perijinan Terpadu (BPPT) agar seseorang mau untuk mengurus ijin. Untuk itu BPPT berupaya sebaik mungkin meningkatkan kualitas dengan membenahi berbagai sisi demi terciptanya kualitas yang baik demi kepuasan masyarakat pemakai jasa layanan. Berikut disajikan hasil dalam penelitian ini mengenai kepuasan masyarakat akan kualitas di Badan Pelayanan Perijinan Terpadu. Tabel 1. Nilai Rata-rata dari Masing-masing Indikator Pada Badan Pelayanan Perijinan Terpadu No Pelayanan Bobot Rata-rata Nilai Rata-rata Keterangan 1 Prosedur Pelayanan Sangat baik 2 Persyaratan Pelayanan baik 3 Kejelasan Petugas Pelayanan baik 4 Kedisiplinan Petugas Pelayanan baik 5 Tanggung jawab Petugas Pelayanan Sangat baik 6 Kemampuan Petugas Pelayanan 477 3,18 baik 7 Kecepatan Pelayanan baik 8 Keadilan Mendapatkan Pelayanan baik 9 Kesopanan dan Keramahan Petugas baik 10 Kewajaran Biaya Pelayanan baik 11 Kepastian Biaya Pelayanan baik 12 Kepastian Jadwal Pelayanan baik 13 Kenyamanan Lingkungan baik 14 Keamanan Lingkungan baik Tabel 2. Nilai Rata-rata dari Masing-masing Sub Indikator Pada Badan Pelayanan Perijinan Terpadu No Pelayanan 1 Tingkat keterbukaan informasi mengenai produser 2 Tingkat keterbukaan mengenai persyaratan 3 Tingkat kepastian mengenai identitas dan tanggung jawab petugas 4 Tingkat kredibilitas petugas 5 Tingkat kejelasan tanggung jawab petugas Bobot Ratarata Nilai Ratarata Keterangan baik baik baik baik baik B-7-4
5 No Pelayanan Bobot Ratarata rata Nilai Rata- Keterangan 6 Tingkat kemampuan fisik petugas baik 7 Tingkat ketepatan waktu proses baik 8 Tingkat kesamaan perlakuan dalam mendapatkan baik 9 Tingkat kesopanan dan keramahan petugas baik 10 Tingkat keterjangkauan biaya oleh kemampuan baik masyarakat 11 Tingkat kejelasan mengenai rincian biaya baik 12 Tingkat kejelasan jadwal baik 13 Tingkat kebersihan dan kerapian lingkungan tempat baik 14 Tingkat keamanan lingkungan tempat baik Berdasarkan Tabel 2 merupakan gambaran hasil penilaian seluruh sub indikator yang diteliti dalam penelitian ini. Dari keempat belas sub indikator penelitian tersebut terdapat semua sub indikator dapat dikatakan dalam kategori yang baik: Tingkat keterbukaan mengenai persyaratan, Tingkat kredibilitas petugas, Tingkat kemampuan fisik petugas, Tingkat ketepatan waktu proses, Tingkat kesamaan perlakuan dalam mendapatkan, Tingkat kesopanan dan keramahan petugas, Tingkat keterjangkauan biaya oleh kemampuan masyarakat, Tingkat kejelasan jadwal, Tingkat kebersihan dan kerapian lingkungan tempat, Tingkat keamanan lingkungan tempat KEPENTINGAN KINERJA Gambar 2. Diagram Kartesius Indikator B-7-5
6 Adapun Interpretasi dari diagram kartesius tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut: 1. Kuadran A (Prioritas Utama ) Menunjukkan aspek atau atribut yang mempengaruhi kepuasan pelanggan di BPPT yang berada didalam kuadran ini yang penanganannya perlu diprioritaskan. Keberadaan aspek aspek dikuadran ini dinilai sangat penting, tetapi kinerjanya masih tidak memuaskan Tidak ada unsure yang termasuk dalam kuadran ini 2. Kuadran B (Pertahankan Prestasi ) Indikator atau aspek aspek yang berada didalam kuadran ini menunjukkan kinerja atau tingkat pelaksanaannya telah sesuai dengan kepentingan atau harapan pelanggan.terdapat tiga belas Indikator atau aspek yang termasuk dalam kuadran ini adalah tingkat keterbukaan informasi mengenai produser, tingkat kepastian mengenai identitas dan tanggung jawab petugas, tingkat kredibelitas petugas, tingkat kejelasan tanggung jawab petugas, tingkat kemampuan fisik petugas, tingkat ketepatan waktu proses, tingkat kesamaan perlakuan dalam mendapatkan, tingkat kesopanan dan keramahan petugas, tingkat keterjangkuan biaya oleh kemampuan masyarakat,tingkat kejelasan mengenai rincian biaya,tingkat kejelasan jadwal,tingkat kebersihan dan kerapian lingkungan tempat,tingkat keamanan lingkungan tempat. 3. Kuadran C (Prioritas Rendah) Dalam kuadran ini aspek yang mempengaruhi kepuasan pelanggan dianggap kurang penting pengaruhnya terhadap pelanggan dan kinerjanya juga kurang baik,tidak ada unsur yang masuk dalam kuadran ini. 4. Kuadran D (Prioritas Berlebihan) Indikator atau aspek yang mempengaruhi kepuasan pelanggan yang dianggap kurang penting pengaruhnya terhadap pelanggan namun tetapi pelaksanaannya dilakukan sangat baik oleh BPPT. Adapun aspek aspek yang termasuk dalam kuadran ini adalah Tingkat keterbukaan mengenai persyaratan Analisis IKM Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) atas Pelayanan di Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Kabupaten Sidoarjo, Setelah menganalisis indikator-indikator kinerja di atas, berikut ini akan dianalisis indeks kepuasan masyarakat (IKM) atas di Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Kabupaten Sidoarjo secara keseluruhan. Analisis ini dapat dilakukan dengan cara menghitung nilai indeks dari unit kinerja secara keseluruhan, adapun nilai indeks dapat diperoleh dengan cara mengalikan masing-masing nilai rata-rata unsur dengan bobot nilai rata-rata tertimbang. Berdasarkan hasil pengolahan data maka didapat nilai indeks secara keseluruhan diperoleh angka indek sebesar 3.20 Dengan demikian nilai indeks unit hasilnya dapat disimpulkan sebagai berikut : Nilai IKM setelah dikonversi = Nilai Indeks x Nilai penimbang = 3.20 x 25 = Mutu B. Kinerja unit Baik. Berdasarkan perhitungan di atas, secara keseluruhan indeks kepuasan masyarakat akan di BPPT dapat dikatakan dalam kondisi yang sangat baik, namun perlu digaris bawahi bahwa kualitas masih harus ditingkatkan karena tingkat kepuasan masyarakat akan terus meningkat seiring kemajuan tingkat ekonomi. Dari 14 indikator yang diteliti ada 12 indikator dengan kategori yang baik dan mampu memuaskan pengguna jasa sedangkan dua indikator lainnya masuk dalam kategori sangat baik. Dua indikator yang masuk dalam kategori sangat baik adalah : prosedur, tanggung jawab petugas. B-7-6
7 KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian seperti yang telah dipaparkan dalam bab sebelumnya, maka dapat diambil suatu kesimpulan sebagai berikut: 1. Dari 14 Indikator yang diteliti terdapat 2 indikator dengan kategori sangat baik yaitu: prosedur, tanggung jawab petugas. Selain itu juga terdapat 12 indikator yang berkategori baik dalam hal nya, kedua belas indikator tersebut adalah persyaratan, kejelasan petugas, kedisiplinan petugas, kemampuan petugas, kecepatan, keadilan mendapatkan,kesopanan dan keramahan petugas, kewajaran biaya, kepastian biaya,kepastian jadwal, kenyamanan lingkungan dan kemanan lingkungan. Pengukuran nilai IKM secara keseluruhan menunjukkan hal yang positf dan dikategorikan dalam kondisi yang baik. Hal ini dapat dilihat dari kualitas yang diukur berdasarkan indikator yang telah ditentukan. Dari 14 indikator dua belas indikator dalam kategorinya baik.selebihnya dalam kategori sangat baik. 2. Bila dilihat berdasarkan Gambar 2 diagram kartesius dapat disimpulkan bahwa dapat dikategorikan dalam kondisi baik hal ini di tunjukkan dari empat belas indikator tiga belas diantaranya berada pada posisi kuadran B yang berarti telah sesuai dengan harapan masyarakat maka harus dipertahankan. DAFTAR PUSTAKA Gasperz, V., (1997). Manajemen Kualitas Dalam Industri Jasa, PT. Gramedia Pustaka, Jakarta. Gerson, R., F., (2002), Mengukur Kepuasan Pelanggan, Terjemahan, PPM,Jakarta. Lesmana, A., (2008 ), Analisis Kepuasan Nasabah Terhadap Pelayanan Bank Mandiri (Persero) Tbk di Bagian Retail & Consumer Risk Group, Tesis magister, Universitas Gunadarma, Depok. Moenir, H, A, S,(1992), Manajemen Pelayanan Umum di Indonesia, Bina Aksara, Jakarta. Semil, N., Warrela, Y, and Sulandari, S, Analisis Kinerja Pelayanan Publik Dialogue JIAKP,Vol.2,No.3,hal Ratminto & Atik S. W., (2005), Manajemen Pelayanan : Pengembangan Model Konseptual, Penerapan Citizen s Charter & SPM., Pustaka Pelajar.Yogyakarta. Supranto,J. P. G., (1995), Pengukuran Tingkat Kepuasan Pelanggan: Untuk Menaikkan Pangsa Pasar. PT.Rineka Cipta.Jakarta. Tjiptono, F., (1997), Prinsip-prinsip Total Quality (TQS), Penerbit Andi, Yogyakarta. Widodo, J., (2001) Good Governance - Telaah dari Dimensi : Akuntabilitas dan Kontrol Birokrasi pada Era Desentralisasi dan Otonomi Daerah, Insan Cendekia, Surabaya. Warella, Y. (1997), Administrasi Negara dan Kualitas Pelayanan Publik Pidato Pengukuhan jabatan Guru Besar Madya ilmu Administrasi Negara, Universitas Diponegoro, Semarang. Zeithaml, V., A., (et.al), (1985), Servqual : A Multiple-Item Scale for Measuring Consumer Perceptions of Service Quality dalam Journal of Retailing, Spring. Zeithaml, V., A., (et.al), (1990), Delivering Quality Services : Balancing Customer Perceptions and Expectations, The Free Press, A Division of Macmillan Inc., New York. B-7-7
ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELAYANAN PUBLIK PADA PUSKESMAS LOA JANAN
http://karyailmiah.polnes.ac.id ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PELAYANAN PUBLIK PADA PUSKESMAS LOA JANAN Erlyn Nurba (Staf Pengajar Jurusan Administrasi Bisnis Politeknik Negeri Samarinda) Abstrak ERLYN NURBA
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. di mana analisis diuraikan secara kualitatif ditambah sedikit perhitungan
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Bentuk Penelitian Sesuai dengan tujuan penelitian yang telah dikemukakan di depan, maka penelitian ini menggunakan rancangan atau desain penelitian deskriptif kualitatif
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, yaitu dengan cara survei untuk
III. METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, yaitu dengan cara survei untuk menghasilkan kajian deskriptif analitis yang berupa analisis tingkat kepuasan masyarakat
Lebih terperincikamus Besar Bahasa Indonesia, survey didefinisikan sebagai teknik risert
37 III. METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Penelitian ini merupakan study yang mengkaji tentang Indeks Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan Publik Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Pesawaran
Lebih terperinciMengukur Indeks Kepuasan Masyarakat dan Menentukan Prioritas Perbaikan Melalui Potential Gain In Customer Value (Studi Kasus: Samsat Kota Cilegon)
Mengukur Indeks Kepuasan Masyarakat dan Menentukan Prioritas Perbaikan Melalui Potential Gain In Customer Value (Studi Kasus: Samsat Kota Cilegon) Puput Puspitasari Shanti Kirana Anggraeni Nuraida Wahyuni
Lebih terperinciINDEKS KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN JAMPERSAL DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI KABUPATEN BANTUL TAHUN JURNAL SKRIPSI
INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN JAMPERSAL DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI KABUPATEN BANTUL TAHUN 2011-2012 JURNAL SKRIPSI Disusun Oleh : Febriani Sekti Saputri 20090520073 JURUSAN ILMU PEMERINTAHAN
Lebih terperinciANALISIS INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT DI SAMSAT KABUPATEN SRAGEN
1 ANALISIS INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT DI SAMSAT KABUPATEN SRAGEN Oleh: Nur Setyaningsih D2A 004 054 Jurusan Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro Semarang 2008
Lebih terperinciPenilaian Kualitas Pelayanan Kesehatan Pasien Berdasarkan KEPMENPAN No.25 Tahun 2004 (Studi Kasus Instalasi Gawat Darurat RSUD Kota Cilegon)
Penilaian Kualitas Pelayanan Kesehatan Pasien Berdasarkan KEPMENPAN No.25 Tahun 2004 (Studi Kasus Instalasi Gawat Darurat RSUD Kota Cilegon) Alex Harchy Saputra¹, Hadi Setiawan², Shanti Kirana Anggraeni³
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci : pelayanan, indek kepuasan masyarakat. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Penelitian ini dilaksanankan dengan dilatar belakangi oleh semakin banyaknya tuntutan masyarakat terhadap perbaikan dan peningkatan mutu pelayanan aparatur pemerintah yang diberikan kepada masyarakat.
Lebih terperinciLAPORAN HASIL SURVEY INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) BADAN PERIZINAN TERPADU DAN PENANAMAN MODAL KOTA MAKASSAR TAHUN 2015 BPTPM KOTA MAKASSAR
LAPORAN HASIL SURVEY INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) BADAN PERIZINAN TERPADU DAN PENANAMAN MODAL KOTA MAKASSAR TAHUN 2015 BPTPM KOTA MAKASSAR PERIODE SEPTEMBER - OKTOBER 2015 BAB I PENDAHULUAN I. LATAR
Lebih terperinciKUALITAS PELAYANAN KESEHATAN DI PUSKESMAS BRINGIN KABUPATEN SEMARANG (Analisis Tingkat Kepuasan Masyarakat)
1 KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN DI PUSKESMAS BRINGIN KABUPATEN SEMARANG (Analisis Tingkat Kepuasan Masyarakat) RESUME SKRIPSI Disusun untuk memenuhi persyaratan pengambilan Transkip Akademis Penyusun: Nama:
Lebih terperinciPELAKSANAAN KEGIATAN
PELAKSANAAN KEGIATAN A. PERSIAPAN 1. Penetapan Pelaksana Kegiatan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat ini dimulai pada tanggal 1 sampai dengan 5 Desember 2014, dengan tahapan-tahapan kegiatan sebagai berikut:
Lebih terperinciLAPORAN HASIL SURVEY INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) BALAI BESAR KARANTINA PERTANIAN SOEKARNO-HATTA SEMESTER II TAHUN ANGGARAN 2016 BAB I PENDAHULUAN
LAPORAN HASIL SURVEY INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) BALAI BESAR KARANTINA PERTANIAN SOEKARNO-HATTA SEMESTER II TAHUN ANGGARAN 2016 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Aparatur pemerintah sebagai abdi
Lebih terperinciHASIL PENGUKURAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) BB PASCAPANEN. Periode Juli Desember 2015
HASIL PENGUKURAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) BB PASCAPANEN Periode Juli Desember 2015 1 OUTLINE 1 2 Latar Belakang Tujuan Metode Manfaat Unsur Penilaian Responden Nilai Persepsi Interval IKM Mutu
Lebih terperinciINDEKS KEPUASAN MASYARAKAT
BLH INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT SURVEY TERHADAP PENGGUNA PELAYANAN DINAS LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN BANTUL SEMESTER I TAHUN 2017 [Type your address] [Type your phone number] [Type your e-mail address] DINAS
Lebih terperinciLAPORAN PEMANTAUAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) BBKP BELAWAN SEMESTER I TAHUN 2017
LAPORAN PEMANTAUAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) BBKP BELAWAN SEMESTER I TAHUN 2017 I. PENDAHULUAN Latar Belakang Pelayanan Publik merupakan kegiatan atau rangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah tipe penelitian
III. METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah tipe penelitian Deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif, merupakan model keputusan
Lebih terperinciLAPORAN HASIL PELAKSANAAN SURVEI KEPUASAN MASYARAKAT PADA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN SLEMAN PERIODE DESEMBER TAHUN 2015
LAPORAN HASIL PELAKSANAAN SURVEI KEPUASAN MASYARAKAT PADA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN SLEMAN PERIODE DESEMBER TAHUN 2015 A. LATAR BELAKANG Meningkatnya tuntutan masyarakat atas kualitas
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN
31 III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Penelitian Tuntutan masyarakat terhadap kualitas pelayanan publik semakin meningkat, bentuk respon tuntutan tersebut adalah munculnya aspirasi masyarakat
Lebih terperinci42 Media Bina Ilmiah ISSN No. 1978-3787
42 Media Bina Ilmiah ISSN No. 1978-3787 INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT UNIT PELAYANAN FARMASI RUMAH SAKIT UMUM SUMBAWA TAHUN 2012 Oleh : I Nyoman Sutama Dosen Kopertis Wil.VIII pada UNSA Abstrak: Kesehatan
Lebih terperinciPELAKSANAAN KEGIATAN
PELAKSANAAN KEGIATAN A. PERSIAPAN 1. Penetapan Pelaksana Kegiatan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat ini dimulai pada tanggal 8 Juni 2015, dengan tahapan-tahapan kegiatan sebagai berikut: 1) Pembentukan
Lebih terperinciLAPORAN HASIL SURVEI INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) LAYANAN KEMAHASISWAAN DI POLTEKKES KEMENKES SURAKARTA TAHUN 2015
LAPORAN HASIL SURVEI INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) LAYANAN KEMAHASISWAAN DI POLTEKKES KEMENKES SURAKARTA TAHUN 2015 UNIT KEMAHASISWAAN POLTEKKES KEMENTERIAN KESEHATAN SURAKARTA 2015 1 DAFTAR ISI BAB
Lebih terperinciANALISIS KINERJA PELAYANAN PUBLIK PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) TIRTA KENCANA KOTA SAMARINDA
ejournal Administrative Reform, 2013, 1 (1): 189-203 ISSN 0000-0000, ar.mian.fisip-unmul.ac.id Copyright 2013 ANALISIS KINERJA PELAYANAN PUBLIK PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) TIRTA KENCANA KOTA SAMARINDA
Lebih terperinciUPAYA PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN FARMASI RSK. ST VINCENTIUS A PAULO SURABAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL DAN QFD
UPAYA PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN FARMASI RSK. ST VINCENTIUS A PAULO SURABAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL DAN QFD Hilda Harijono dan Bobby Oedy P. Soepangkat Program Studi Magister Manajemen Teknologi
Lebih terperinciINDEKS KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP LAPAN TAHUN 2014
INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP LAPAN TAHUN 2014 A. LATAR BELAKANG Pelayanan publik yang dilaksanakan oleh aparatur pemerintah masih banyak dijumpai kelemahan sehingga belum dapat memenuhi kualitas
Lebih terperinciINDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM)
INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) PADA UPT STASIUN PENGAWASAN SDKP TUAL PERIODE JANUARI S.D DESEMBER 2015 KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN DIREKTORAT JENDERAL PENGAWASAN SUMBERDAYA KELAUTAN DAN PERIKANAN
Lebih terperinciHASIL PENGUKURAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) BB PASCAPANEN. Periode Januari Juni 2015
HASIL PENGUKURAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) BB PASCAPANEN Periode Januari Juni 2015 1 OUTLINE 1 2 Latar Belakang Tujuan Metode Manfaat Unsur Penilaian Responden Nilai Persepsi Interval IKM Mutu Pelayanan
Lebih terperinci[ IKM UIN MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG ] Tahun 2015
KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan Kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Rahmat dan Hidayah-Nya, sehingga kami dapat melaksanakan Survei Kepuasan Masyarakat pada Tahun 2015. Pelayanan Publik
Lebih terperinciLAPORAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT SEMESTER II TAHUN 2016
LAPORAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT SEMESTER II TAHUN 2016 DINAS KESEHATAN PROVINSI KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2017 KATA PENGANTAR Pelayanan Publik (Public Service) oleh birokrasi publik merupakan salah satu
Lebih terperinciUNIVERSITAS BINA NUSANTARA
UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Industri Skripsi Semester Ganjil 2005/2006 Analisis Kepuasan Pelanggan Bengkel Paten Ban Oleh Glenn Kurniawan NIM : 0500586430 Abstrak Usaha yang bergerak dalam
Lebih terperinciBAB 5 PENUTUP. 5.1 Kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dan uraian-uraian diatas maka dapat diperoleh. simpulan sebagai berikut:
97 BAB 5 PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan uraian-uraian diatas maka dapat diperoleh simpulan sebagai berikut: 1. Dari hasil penelitian dapat diketahui adanya beberapa kendala permasalahan
Lebih terperinciBab I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang
Bab I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu faktor utama dalam mewujudkan pemerintahan bersih (clean government) dan kepemerintahan yang baik (good governance) adalah melaksanakan reformasi birokrasi.
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN. 1. Menurut mahasiswa, kualitas pelayanan pendidikan pada Program Studi
BAB V KESIMPULAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka kesimpulan dari penelitian ini sebagai berikut: 1. Menurut mahasiswa, kualitas pelayanan pendidikan pada Program Studi
Lebih terperinci* Agus Mansur, ** Intan Wahyu WD Jurusan Teknik Industri, Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta * **
B-1-1 ANALISIS KUALITAS PELAYANAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL SEBAGAI DASAR PENINGKATAN KEPUASAN PELANGGAN (Studi Kasus di P.T. Sumber Bahtera Motor, Yogyakarta) * Agus Mansur, ** Intan Wahyu WD
Lebih terperinciANALISIS KEPUASAN PELAYANAN BAGI PELANGGAN DI OBYEK WISATA TAMAN MARGA SATWA MANGKANG
ANALISIS KEPUASAN PELAYANAN BAGI PELANGGAN DI OBYEK WISATA TAMAN MARGA SATWA MANGKANG RINGKASAN SKRIPSI Penulis AGUS SUSILO NIM : D2A607005 PROGRAM STUDI ADMINISTRASI PUBLIK FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pelayanan publik oleh aparatur pemerintah dewasa ini masih banyak dijumpai kelemahan sehingga belum dapat memenuhi mutu yang diharapkan masyarakat. Hal ini ditandai
Lebih terperinciSURVEI KEPUASAN MASYARAKAT PADA KANTOR DINAS BINA MARGA KOTA BANJARMASIN
JIEB (ISSN : 2442-4560) available online at : ejournal.stiepancasetia.ac.id SURVEI KEPUASAN MASYARAKAT PADA KANTOR DINAS BINA MARGA KOTA BANJARMASIN Denny Bayoe Zoeliansyah Dinas Bina Marga Kota Banjarmasin
Lebih terperinciHASIL PENGUKURAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) BB PASCAPANEN. Periode Januari Juni 2016
HASIL PENGUKURAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) BB PASCAPANEN Periode Januari Juni 2016 1 OUTLINE 1 2 Latar Belakang Tujuan Metode Manfaat Unsur Penilaian Responden Nilai Persepsi Interval IKM Mutu Pelayanan
Lebih terperinciPENINGKATAN KINERJA BADAN PELAYANAN PERIJINAN TERPADU KABUPATEN TULUNGAGUNG TAHUN 2014 Fajar Hendro Utomo Dosen STKIP PGRI Tulungagung
PENINGKATAN KINERJA BADAN PELAYANAN PERIJINAN TERPADU KABUPATEN TULUNGAGUNG TAHUN 2014 Fajar Hendro Utomo Dosen STKIP PGRI Tulungagung ABSTRAK Kinerja pelayanan publik selalu mengalami perbaikan dan koreksi
Lebih terperinciANALISIS TINGKAT KEPENTINGAN DAN KINERJA LAYANAN: STUDI KASUS PADA BANK MANDIRI DAN BANK BCA
ANALISIS TINGKAT KEPENTINGAN DAN KINERJA LAYANAN: STUDI KASUS PADA BANK MANDIRI DAN BANK BCA Moh Nur Irfanuddin Toto Sugiharto Fakultas Ekonomi, Universitas Gunadarma E-mail : tsharto@staff.gunadarma.ac.id
Lebih terperinciANALISIS INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) TERHADAP KUALITAS PELAYANAN DI PUSKESMAS BANDARHARJO DI KECAMATAN SEMARANG UTARA ABSTRAK
ANALISIS INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) TERHADAP KUALITAS PELAYANAN DI PUSKESMAS BANDARHARJO DI KECAMATAN SEMARANG UTARA Rahayu Ningtyas, Nina Widowati, Maesaroh Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial
Lebih terperinciI K M LAPORAN SEMESTER I DINAS PERTANIAN PANGAN KELAUTAN DAN PERIKANAN PEMERINTAH KABUPATEN BANTUL
LAPORAN I K M SEMESTER I PEMERINTAH KABUPATEN BANTUL DINAS PERTANIAN PANGAN KELAUTAN DAN PERIKANAN Komplek Perkantoran II Pemerintah Kabupaten Bantul Jalan Lingkar Timur Manding Bantul 55711 Telp / Fax
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu faktor utama dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih (clean governance) dan tata pemerintahan yang baik (good government) adalah partisipasi, transparansi,
Lebih terperinciLAPORAN TINDAK LANJUT ATAS HASIL INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) TAHUN 2015 PADA KANTOR PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU KOTA BANDA
LAPORAN TINDAK LANJUT ATAS HASIL INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) TAHUN 2015 PADA KANTOR PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU KOTA BANDA Tugas utama pemerintah terhadap rakyatnya adalah memberikan pelayanan
Lebih terperinciINDEKS KEPUASAN MASYARAKAT
INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT di Unit Pelayanan Instansi Pemerintah nuklir untuk kesejahteraan Pokja Pelayanan Publik Reformasi Birokrasi BATAN Undang Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik Peraturan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. menurut keadaan yang ditemukan di lapangan (facts finding) (Nawawi, 1998:73).
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Rancangan Penelitian Penelitian ini dirancang dengan menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif. Metode deskriptif dilakukan untuk menggambarkan suatu proses atau
Lebih terperinciINDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM)
INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) PADA UNIT PELAYANAN PUBLIK KEMENKO POLHUKAM PERIODE 2016 BEKERJASAMA UNIT PELAYANAN PUBLIK KEMENKO POLHUKAM DENGAN BIRO UMUM SEKRETARIAT KEMENKO POLHUKAM 1 KATA PENGANTAR
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Plt. Kepala Pusat PVTPP. Dr.Ir.Agung Hendriadi, M.Eng. NIP
KATA PENGANTAR Salah satu indikasi kepemerintahan yang baik dapat dilihat dari keikutsertaan masyarakat dalam menentukan kebijakan publik yang akan diambil oleh pemerintah. Partisipasi masyarakat dibutuhkan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian Deskriptif Kuantitatif.
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 JENIS PENELITIAN Jenis penelitian ini adalah penelitian Deskriptif Kuantitatif. Penelitian Kuantitatif adalah Penelitian yang ilmiah yang sistematis terhadap bagian-bagian
Lebih terperinciINDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) PROGRAM STUDI FARMASI
LAPORAN HASIL SURVEY INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) PROGRAM STUDI FARMASI FAKULTAS KEDOKTERAN - UNIVERSITAS BRAWIJAYA TAHUN 2015 MALANG Oktober 2015 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Undang-undang
Lebih terperinci[ SURVEI INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT ] Periode Tahun 2014
KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan Kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Rahmat dan Hidayah-Nya, sehingga kami dapat melaksanakan Survei Kepuasan Masyarakat pada Kelurahan Blimbing Kecamatan
Lebih terperinciSIDANG TESIS MANAJEMEN INDUSTRI MAGISTER MANAJEMEN TEKNOLOGI INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA 2011
SIDANG TESIS MANAJEMEN INDUSTRI MAGISTER MANAJEMEN TEKNOLOGI INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA 2011 PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT KATOLIK ST. VINCENTIUS A PAULO
Lebih terperinciAnalisis Kinerja Pelayanan Dan Harapan Pada Pengunjung Museum Jateng Ranggawarsita
Analisis Kinerja Pelayanan Dan Harapan Pada Pengunjung Museum Jateng Ranggawarsita Oleh : Vera Marlia Puspita, Hardi Warsono, Margareta Suryaningsih *) Jurusan Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial
Lebih terperinciANALISA KINERJA PENERAPAN ISO 9001 : 2000 DI DINAS PERIJINAN DAN PENANAMAN MODAL KABUPATEN SIDOARJO
ANALISA KINERJA PENERAPAN ISO 9001 : 2000 DI DINAS PERIJINAN DAN PENANAMAN MODAL KABUPATEN SIDOARJO 1 Iswadi Pribadi, 2 Christiono Utomo 1 Mahasiswa Pasca Sarjana Magister Manajemen Teknologi 2 Dosen Magister
Lebih terperinciLAPORAN PENILAIAN IKM BPTU-HPT DENPASAR TAHUN 2014
LAPORAN PENILAIAN IKM BPTU-HPT DENPASAR TAHUN 2014 BALAI PEMBIBITAN TERNAK UNGGUL DAN HIJAUAN PAKAN TERNAK DENPASAR 2014 Page 1 of 9 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Salah satu faktor utama dalam
Lebih terperinciDAFTAR ISI. Halaman. DAFTAR TABEL... xiv DAFTAR GAMBAR... xv DAFTAR LAMPIRAN... xvii
DAFTAR ISI DAFTAR TABEL...... xiv DAFTAR GAMBAR... xv DAFTAR LAMPIRAN...... xvii I. PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah..... 7 1.3 Tujuan Penelitian.... 8 1.4 Manfaat Penelitian.....
Lebih terperinciPENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu upaya guna meningkatkan kualitas pelayanan publik, sebagaimana diamanatkan dalam Undang-undang Repbulik Indonesia Nomor 25 Tahun 2000 tentang Program Pembangunan
Lebih terperinciPENGUKURAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) SEMESTER II TAHUN 2017
PENGUKURAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) SEMESTER II TAHUN 2017 KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PERTANIAN BALAI BESAR PELATIHAN PERTANIAN KETINDAN MALANG
Lebih terperinciRACHMAT TRIMULYA TUGAS AKHIR
TUGAS AKHIR APLIKASI DIMENSI SERVICE QUALITY (SERVQUAL) DALAM MENGUKUR TINGKAT KINERJA (PERFORMANCE) PADA LAYANAN BANK (Studi kasus di PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Cabang Sukoharjo) Diajukan
Lebih terperinciLAPORAN HASIL PENYUSUNAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT SEMESTER I TAHUN 2017
LAPORAN HASIL PENYUSUNAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT SEMESTER I TAHUN 2017 PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PETERNAKAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN 2017 KATA PENGANTAR
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Indonesia dirasakan sangat penting, tidak hanya oleh pemerintah tapi juga oleh
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Aparatur pemerintah sebagai abdi negara dan abdi masyarakat mempunyai tugas pokok yang antara lain tercermin dalam penyelenggaraan tugas umum pemerintahan dan
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. sudah melaksanakan pelayanan secara efektif, yaitu kualitas pelayanan yang
110 BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI A. Kesimpulan 1. Kesimpulan Umum Berdasarkan analisis dan hasil pembahasan, dapat diambil kesimpulan umum yaitu secara garis besar, Badan Pelayanan Perizinan Terpadu
Lebih terperinciLAPORAN HASIL PENYUSUNAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT SEMESTER II TAHUN 2017
LAPORAN HASIL PENYUSUNAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT SEMESTER II TAHUN 2017 PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PETERNAKAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN 2017 KATA PENGANTAR
Lebih terperinciSURVEI KEPUASAN MASYARAKAT
SURVEI KEPUASAN MASYARAKAT PADA BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI SURABAYA PERIODE Januari Desember 2015 KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN STANDARDISASI
Lebih terperinciINDEKS KEPUASAN MASYARAKAT DALAM PELAYANAN KESEHATAN DI RSUD dr. ADJIDARMO KABUPATEN LEBAK TAHUN 2014
INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT DALAM PELAYANAN KESEHATAN DI RSUD dr. ADJIDARMO KABUPATEN LEBAK TAHUN 2014 Listyaningsih Prodi Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sultan Ageng
Lebih terperinciINDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) PERIODE JANUARI S/D DESEMBER 2016
2016 INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) PERIODE JANUARI S/D DESEMBER 2016 PADA BALAI PERIKANAN BUDIDAYA LAUT AMBON DIREKTORAT JENDERAL PERIKANAN BUDIDAYA KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN i KATA PENGANTAR
Lebih terperinciANALISIS KUALITAS PELAYANAN DI UPT PKB WILAYAH II JAGAKARSA
ANALISIS KUALITAS PELAYANAN DI UPT PKB WILAYAH II JAGAKARSA Oleh: D2A303058_RAINA PRATMARINI 1. PENDAHULUAN publik atau masyarakat merupakan permasalahan yang penting dalam pelaksanaan dan penyelenggaraan
Lebih terperinciPENENTUAN ATRIBUT-ATRIBUT KUALITAS PELAYANAN SEBAGAI SKALA PRIORITAS PERBAIKAN PADA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INDUSTRI DI JAKARTA. P.H. Saragi.
PENENTUAN ATRIBUT-ATRIBUT KUALITAS PELAYANAN SEBAGAI SKALA PRIORITAS PERBAIKAN PADA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INDUSTRI DI JAKARTA P.H. Saragi Abstrak Sekolah Tinggi Manajemen Industri telah membuka jurusan
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
25 BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Disain Penelitian Pada penelitian ini, untuk menjabarkan atau menjelaskan sifat-sifat pada suatu keadaan yang merupakan tujuan dari penelitian ini, maka digunakan riset deskriptif
Lebih terperinciANALISIS PERBANDINGAN KUALITAS LAYANAN ANTARA PROVIDER SELULER KARTU GSM IM3 DAN XL
ANALISIS PERBANDINGAN KUALITAS LAYANAN ANTARA PROVIDER SELULER KARTU GSM IM3 DAN XL Nama:AanAnerih Kelas:4EA02 NPM: 10208001 s Dosen Pembimbing: 1.Iman Murtono Soenhadji, Ph.D 2.Ely Sapto Utomo, SE., MM.
Lebih terperinciAnalisis Indeks Kepuasan Pasien di Puskesmas Kedungmundu Kota Semarang. Oleh : Irris Pramadanti Tunjungsari, Susi Sulandari, Fathurrochman*)
Analisis Indeks Kepuasan Pasien di Puskesmas Kedungmundu Kota Semarang Oleh : Irris Pramadanti Tunjungsari, Susi Sulandari, Fathurrochman*) Jurusan Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Lebih terperinciLAPORAN HASIL MONITORING DAN EVALUASI INDIKATOR KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) DI LINGKUNGAN BPTP BENGKULU
LAPORAN HASIL MONITORING DAN EVALUASI INDIKATOR KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) DI LINGKUNGAN BPTP BENGKULU PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pelayanan publik oleh aparatur pemerintah dewasa ini masih banyak dijumpai
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan sebagai berikut. 1. Berdasarkan perhitungan Indeks Kepuasan Masyarakat yang mengacu pada KEPMENPAN
Lebih terperinciPEMERINTAH KOTA SAMARINDA
PEMERINTAH KOTA SAMARINDA Jalan Basuki Rahmat No.78, Gedung Graha Tepian Samarinda 7512 Telp. (0541)739614, Fax. (0541)741286 SMS Center/SMS Pengaduan : 08115843555 Web:www.bpptsp.samarindakota.go.id PENDAHULUAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu faktor utama dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih (clean governance) dan tata pemerintahan yang baik (good government) adalah partisipasi, transparansi,
Lebih terperinciProposal Skripsi Manajemen Pemasaran
Proposal Skripsi Manajemen Pemasaran PROPOSAL SKRIPSI Analisis Indeks Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan yang Diberikan Oleh Petugas Kelurahan Pemurus Baru Banjarmasin (Studi Kasus Pembuatan KTP) BAB
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Bandung, Januari 2015 KEPALA BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIJINAN TERPADU PROVINSI JAWA BARAT
KATA PENGANTAR Sebagai tindaklanjut dari Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 Tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, yang mewajibkan bagi setiap pimpinan instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan
Lebih terperinciANALISIS KUALITAS PELAYANAN JASA PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI (STUDI DI PERPUSTAKAAN X )
B-22-1 ANALISIS KUALITAS PELAYANAN JASA PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI (STUDI DI PERPUSTAKAAN X ) MUHAMMAD IRMANSYAH Program Pascasarjana Manajemen Opersional Program Studi Teknik Industri, (ITS) Surabaya
Lebih terperinciWahyu Mardiansyah Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Gunadarma
PENGUKURAN KUALITAS PELAYANAN PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) KOTA BEKASI BERDASARKAN KEPUASAN PELANGGAN Wahyu Mardiansyah Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Gunadarma
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI A.
127 BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI A. Kesimpulan 1. Kesimpulan Umum Berdasarkan analisis dan hasil pembahasan, dapat diambil kesimpulan umum yaitu secara garis besar, Badan Penanaman Modal dan Perizinan
Lebih terperinciANALISIS KUALITAS PELAYANAN PADA SMK ANTONIUS SEMARANG
JURNAL SAINS PEMASARAN INDONESIA Volume IX, No. 3, Desember 2010, halaman 256-276 ANALISIS KUALITAS PELAYANAN PADA SMK ANTONIUS SEMARANG Abstraksi Kualitas layanan jasa dapat diukur dengan melihat seberapa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN LAPORAN SURVEI KEPUASAN PELANGGAN BALAI BESAR TMC
BAB I PENDAHULUAN.. Latar Belakang Peran ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) untuk mitigasi dan adaptasi perubahan iklim menjadi sangat dibutuhkan dalam upaya mengurangi resiko bencana seperti banjir,
Lebih terperinciANALISA KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP KINERJA PELAYANAN KANTOR CAMAT KECAMATAN SAROLANGUN. Dahmiri Universitas Jambi
ANALISA KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP KINERJA PELAYANAN KANTOR CAMAT KECAMATAN SAROLANGUN Dahmiri Universitas Jambi ABSTRACT This Research showing there are 3 (three) dimensions in good categories which
Lebih terperinciANALISIS TINGKAT KEPUASAN NASABAH ATAS KUALITAS PELAYANAN (STUDI KASUS PADA BANK SWASTA DI RIAU) Fenny Trisnawati & Lukman
ANALISIS TINGKAT KEPUASAN NASABAH ATAS KUALITAS PELAYANAN (STUDI KASUS PADA BANK SWASTA DI RIAU) Fenny Trisnawati & Lukman Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Riau e-mail: fenny_tr@yahoo.com
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN LAPORAN SURVEY KEPUASAN MASYARAKAT TAHUN 2016 A. LATAR BELAKANG
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Undang-Undang Dasar 95 telah mengamanatkan, bahwa Negara wajib melayani setiap warga negara dan penduduk untuk memenuhi kebutuhan dasarnya dalam rangka pelayanan umum
Lebih terperinciBAB IV METODE PENELITIAN. Metode yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian
BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Rancangan Penelitian Metode yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus (case study). Penelitian kualitatif
Lebih terperinciLAPORAN HASIL SURVEY INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) BALAI BESAR KARANTINA PERTANIAN SOEKARNO-HATTA SEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2016 BAB I PENDAHULUAN
LAPORAN HASIL SURVEY INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) BALAI BESAR KARANTINA PERTANIAN SOEKARNO-HATTA SEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2016 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam pelaksanaan tugas pokok untuk
Lebih terperinciANALISIS INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT BAGI PESERTA ASKESKIN DI PUSKESMAS PADANGSARI SEMARANG ARTIKEL SKRIPSI. Penulis A.MESA RAMAWINATA NIM : D2A606001
ANALISIS INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT BAGI PESERTA ASKESKIN DI PUSKESMAS PADANGSARI SEMARANG ARTIKEL SKRIPSI Penulis A.MESA RAMAWINATA NIM : D2A606001 PROGRAM STUDI ADMINISTRASI PUBLIK FAKULTAS ILMU SOSIAL
Lebih terperinciAnalisis Peningkatan Kualitas Pelayanan (Studi Kasus : Humas Sekretariat Daerah Kabupaten Puncak Jaya)
Analisis Peningkatan Kualitas Pelayanan (Studi Kasus : Humas Sekretariat Daerah Kabupaten Puncak Jaya) Riky Flying 1 Sutriyono 2, Prima Vitasari 3 1 Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknik dan
Lebih terperinciAlbrow, Martin Biro0krasi diterjemahkan oleh Rusli Karim dan Totok. Dryanto. Yogyakarta : PT. Tiara Wacana.
DAFTAR PUSTAKA Albrow, Martin. 1989. Biro0krasi diterjemahkan oleh Rusli Karim dan Totok Dryanto. Yogyakarta : PT. Tiara Wacana. Agus Dwiyanto, 2002, Reformasi Birokrasi Publik di Indonesia, Pusat Studi
Lebih terperinciSTUDI KUALITAS PELAYANAN ASURANSI KESEHATAN (ASKES) SOSIAL DI RSUD Dr. SOSODORO DJATIKOESOMO KABUPATEN BOJONEGORO
RINGKASAN SKRIPSI STUDI KUALITAS PELAYANAN ASURANSI KESEHATAN (ASKES) SOSIAL DI RSUD Dr. SOSODORO DJATIKOESOMO KABUPATEN BOJONEGORO Disusun oleh: Nama : D2A306010_Linda Widyastuti Nim : Jurusan : S1 ekstensi
Lebih terperinciPelayanan Publik yang Berorientasi pada Pelanggan. Oleh: Marita Ahdiyana
Pelayanan Publik yang Berorientasi pada Pelanggan Oleh: Marita Ahdiyana Abstrak Salah satu peran strategis aparatur pemerintah dalam mewujudkan good governance adalah memberikan pelayanan prima kepada
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Pada instansi pemerintahan seperti KPP Pratama Sleman orientasi
BAB II LANDASAN TEORI A. Pengertian Pelayanan Pada instansi pemerintahan seperti KPP Pratama Sleman orientasi bukanlah pada keuntungan, melainkan pada kepuasan pelanggan, dalam hal ini kepuasan masyarakat
Lebih terperinciKAJIAN KINERJA PELAYANAN DAN TARIF KERETA API EKSEKUTIF JURUSAN MALANG JAKARTA (Studi Kasus Kereta Api Eksekutif Bima)
1 KAJIAN KINERJA PELAYANAN DAN TARIF KERETA API EKSEKUTIF JURUSAN MALANG JAKARTA (Studi Kasus Kereta Api Eksekutif Bima) Ahmad Afif Afiyat, Bietrix Rosalina, M. Zainul Arifin, Achmad Wicaksono Jurusan
Lebih terperinciKEPUTUSAN KEPALA BADAN PELAKSANA PENYULUHAN PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN KABUPATEN SOPPENG NOMOR : 05.1/SK-BP3KP/II/2016
PEMERINTAH KABUPATEN SOPPENG BADAN PELAKSANA PENYULUHAN PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN KABUPATEN SOPPENG Jalan Salotungo No. TELP. (0484) 23400 Fax. (0484) 23400 WATANSOPPENG 90812 KEPUTUSAN KEPALA BADAN
Lebih terperinciINDEKS KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN PADA RUMAH SAKIT
INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SULTAN THATA SAIFUDDIN KABUPATEN TEBO PROVINSI JAMBI DAHMIRI 1), SIGIT INDRAWIJAYA 2), DIAN MALA FITHRIANI AIRA 3), SEMI 4) 1,2,3)
Lebih terperinciSurvei Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN Survei Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Balai Besar Bahan dan Barang Teknik (B4T) 1. Pendahuluan Dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan publik secara berkelanjutan, maka
Lebih terperinciGLOBAL HEALTH SCIENCE ISSN
ANALISIS INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN KESEHATAN DI PUSKESMAS Hamka (Program Studi Kesehatan Masyarakat, STIKes Maluku Husada) ABSTRAK Penilaian kinerja penyelenggaraan pelayanan publik
Lebih terperinciANALISIS SERVICE QUALITY UNTUK MENGUKUR TINGKAT KEPUASAN PENGGUNA LAYANAN TIK DI UNIVERSITAS SILIWANGI
ANALISIS SERVICE QUALITY UNTUK MENGUKUR TINGKAT KEPUASAN PENGGUNA LAYANAN TIK DI UNIVERSITAS SILIWANGI Eka Wahyu Hidayat 1), Firmansyah Maulana SN 2), Alam Rahmatulloh 3) 1), 2), 3) Teknik Informatika
Lebih terperinciPENDAHULUAN. kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya Pemerintah
PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pelayanan publik oleh Aparatur Pemerintah masih banyak dijumpai kekurangan-kekurangan sehingga belum dapat memenuhi harapan masyarakat. Hal ini ditandai dengan masih adanya
Lebih terperinci