KEAMANAN JARINGAN KOMPUTER ` MODUL 1 DASAR DASAR KEAMANAN KOMPUTER. DISUSUN OLEH Kundang K.Juman,Ir, MMSI

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "KEAMANAN JARINGAN KOMPUTER ` MODUL 1 DASAR DASAR KEAMANAN KOMPUTER. DISUSUN OLEH Kundang K.Juman,Ir, MMSI"

Transkripsi

1 KEAMANAN JARINGAN KOMPUTER ` MODUL 1 DASAR DASAR KEAMANAN KOMPUTER DISUSUN OLEH Kundang K.Juman,Ir, MMSI UNIVERSITAS INDONUSA ESA UNGGUL 2008 \ 1

2 Pengertian keamanan sistem komputer Keamanan sistem komputer merupakan sebuah konsep dimana suatu sistem komputer dilindungi sedemikian rupa untuk menghindari gangguan-gangguan dari internal maupun eksternal sistem yang bersifat destruktif (merusak). Lingkup keamanan dari suatu sistem komputer mencakup hal-hal sebagai berikut: a.keamanan Fisik Hal ini menyangkut keamanan secara fisik dari sistem komputer itu sendiri. Manajemen fisik komputer perlu dilakukan seperti menyembunyikan kabelkabel atau media transmisi lain, membuat ruangan yang hanya boleh dimasuki user yang berwenang dimana pada ruangan tersebut terdapat main computer atau server, membuat policy mengenai prosedur menghidupkan dan mematikan komputer, dll. b.keamanan Akses Hal ini menyangkut hak akses bagi user. Hal yang perlu dilakukan untuk menjamin keamanan akses sistem komputer adalah dengan melakukan kontrol dan mendokumentasikan akses terhadap sistem komputer secara administratif sehingga dapat dilakukan trace back jika terjadi sesuatu hal yang merugikan dan dapat mencari solusi dari permasalahan tersebut. c.keamanan Data Terhadap keamanan data diperlukan langkah-langkah seperti membuat hak akses data sesuai kebutuhan, melakukan enkripsi terhadap data-data, membuat kata sandi atau password untuk membuka isi data, mengorganisasi data-data sehingga mudah didokumentasi, dan membuat backup data-data. d.keamanan Personal Keamanan personal adalah konsep keamanan sistem komputer dimana konsep ini berusaha untuk meningkatkan kewaspadaan pada user agar terhindar dari masalah-masalah yang dapat menggangu kinerja sistem komputer. Hal-hal seperti melakukan rutinitas scanning terhadap sistem komputer, mencurigai aplikasi-aplikasi yang tidak dikenal, dan melakukan monitoring terhadap sistem komputer dapat dilakukan untuk menjamin keamanan personal. 2

3 e.keamanan Jaringan Keamanan jaringan adalah konsep keamanan sistem komputer dimana perlindungan sistem difokuskan pada keamanan jaringan komputer yang ada. Disini segala usaha untuk memproteksi jaringan dari serangan-serangan yang bersifat destruktif dilakukan. Jika memanfaatkan jaringan public sebaiknya transmisi data dilakukan secara hati-hati dan memastikan bahwa transmisi data aman dari gangguan pihak luar. Adapun data yang ditransmisikan hendaknya diberi pengamanan seperti dienkripsi terlebih dahulu dan dibuat password. f.aspek Keamanan Menurut Ronald L. Krutz dan Russell D. Vines1, terdapat tiga aspek keamanan informasi yang disebut The Big Three atau CIA (Confidentiality, Integrity, dan Availability). Namun dalam perkembangannya ketiga aspek tersebut diperluas menjadi lima aspek akan tetapi tidak menggeser CIA. Perencanaan keamanan sistem komputer harus memperhatikan lima aspek dasar keamanan sistem yang sangat fundamental bagi jaringan dimana konsep CIA juga ambil bagian didalamnya. Kelima aspek dasar keamanan sistem tersebut adalah sebagai berikut: 1. Privacy 2. Confidentiality 3. Integrity 4. Authentication 5. Availability g.privacy Privacy adalah segala sesuatu yang bersifat private atau personal. Inti dari aspek ini adalah mencegah pihak yang tidak berhak untuk memperoleh informasi yang tidak seharusnya diterima. Contoh data diri seorang pegawai tidak boleh dibaca oleh pegawai lain yang tidak berkepentingan. Teknologi yang mungkin digunakan untuk memastikan aspek ini terjaga adalah: 3

4 Network Security Protocol dan Data Encryption Service. h.confidentiality Aspek confidentiality pada sistem komputer merupakan usaha untuk mencegah pihak tidak berkepentingan untuk mendapatkan data-data yang rahasia. Kebocoran pada konsep ini dapat berakibat kepada bocornya informasi-informasi rahasia perusahaan. Contoh jika prototype suatu produk perusahaan sampai diketahui perusahaan saingan maka perusahaan akan mengalami kerugian yang besar. Teknologi yang mungkin digunakan untuk memastikan aspek ini terjaga adalah: Network Security Protocol dan Data Encryption Service. i. Integrity Konsep integrity2 memastikan bahwa modifikasi data tidak dilakukan oleh user yang tidak memiliki izin untuk mengakses data dan tidak berwenang melakukan modifikasi data, data konsisten baik secara internal maupun eksternal. Kebocoran pada konsep ini dapat menyebabkan pihak lain diluar sistem jaringan dapat merubah informasi-informasi yang krusial bagi perusahaan. Adapun beberapa elemen yang digunakan untuk memastikan konsep ini adalah: a. Firewall Service, b. Communication Security Management, dan c. Intrusion Detection Service y. Authentication Aspek authentication merupakan suatu metode atau cara yang diterapkan untuk melakukan validasi keaslian data maupun user yang mengakses jaringan, apakah data maupun user yang dimaksud terdaftar dalam sistem jaringan. Kebocoran pada konsep ini dapat menyebabkan terbaginya atau 4

5 tereksploitasinya resource dalam jaringan internal perusahaan oleh user yang tidak terdaftar dalam jaringan. Aspek ini terkait dengan access control yakni pembatasan user yang dapat mengakses informasi. Terdapat tiga hal untuk mengetahui kebenaran mengenai siapa user tersebut yaitu: What you have (misalnya kartu identitas atau ATM), What you know (midalnya password atau PIN), dan What you are (misalnya sidik jari atau biometric). Adapun teknologi untuk memastikan aspek ini adalah: Network Authentication Service, Digital Signature, dan Watermarking. k.availability Aspek availability memastikan bahwa akses terhadap data-data yang dilakukan oleh user yang berwenang dapat dilakukan secara reliable dan terjadi pada saat itu juga. Dengan kata lain aspek ini memastikan bahwa sistem selalu siap dan berjalan ketika dibutuhkan. Kebocoran pada konsep ini menyebabkan kegagalan sistem jaringan (down) yang dapat mengakibatkan menurunnya kinerja elemen-elemen dalam perusahaan. Adapun teknologi untuk memastikan berjalannya konsep ini pada sistem komputer adalah: Backup Service dan Log History System. l.ancaman Keamanan Sistem Terdapat beberapa hal yang berhubungan dengan aspek ancaman terhadap keamanan sistem komputer3, yaitu: accidental loss dan inappropriate activities. m.accidental Loss 5

6 Accidental loss4 merupakan suatu kelalaian yang tidak disengaja yang dilakukan oleh user dimana kelalaian tersebut menyebabkan sesuatu yang bersifat destruktif bagi sistem. Contohnya; kesalahan user dalam meng-input data, kesalahan transaction process yang rutin, dan menghapus informasi secara permanent dimana hal tersebut dilakukan tanpa sengaja. n.inappropriate Activities Inappropriate activities5 merupakan suatu perilaku dalam dunia komputer yang walaupun belum sampai pada tahap kriminal namun perilaku tersebut dapat mengganggu kinerja sistem komputer maupun bisnis perusahaan. Contohnya; inappropriate content, yakni menyimpan content yang dilarang pada sistem informasi perusahaan, mengindukan sistem informasi perusahaan pribadi pada sistem informasi perusahaan, dll. 6

7 Soal : 1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan keamanan komputer 2. Apa kegunaan authentication, penjelasan harus disertai dengan contoh 3. Jelaskan bagaimana cara mengamankan komputer dari serangan virus 4. Berikan contoh tahapan pengaman data 7

Security Sistem Informasi.

Security Sistem Informasi. Security Sistem Informasi TANTRI HIDAYATI S, M.KOM PROFIL Nama S1 S2 EMAIL BLOG : TANTRI HIDAYATI S, M.KOM : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA : UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA PADANG : tantri.study@yahoo.com :

Lebih terperinci

ANALISIS KEAMANAN INFORMASI PENGGUNA LAYANAN HOTSPOT ITB DARI MAN-IN-THE-MIDDLE ATTACK

ANALISIS KEAMANAN INFORMASI PENGGUNA LAYANAN HOTSPOT ITB DARI MAN-IN-THE-MIDDLE ATTACK ANALISIS KEAMANAN INFORMASI PENGGUNA LAYANAN HOTSPOT ITB DARI MAN-IN-THE-MIDDLE ATTACK DISUSUN SEBAGAI TUGAS UJIAN AKHIR SEMESTER MATA KULIAH II3223 (KEAMANAN INFORMASI) 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Lebih terperinci

Implementasi E-Bisnis e-security Concept And Aplication Part-11

Implementasi E-Bisnis e-security Concept And Aplication Part-11 Implementasi E-Bisnis e-security Concept And Aplication Part-11 Pendahuluan E-Business sistem alami memiliki risiko keamanan yang lebih besar daripada sistem bisnis tradisional, oleh karena itu penting

Lebih terperinci

Dasar Keamanan Jaringan Komputer

Dasar Keamanan Jaringan Komputer Dasar Keamanan Jaringan Komputer Keamanan Jaringan Komputer 1 Topik Kerapuhan Sistem (Vulnerabilities) Ancaman (Threats) Penyelesaian (Solutions) Pertahanan (Defence) Keamanan Jaringan Komputer 2 1 Mungkinkah

Lebih terperinci

Database Security BY NUR HIDAYA BUKHARI PRODI TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR 2012

Database Security BY NUR HIDAYA BUKHARI PRODI TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR 2012 Database Security BY NUR HIDAYA BUKHARI 102904037 PRODI TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR 2012 Mengapa masalah keamanan basis data menjadi penting? Kemampuan menyediakan informasi

Lebih terperinci

Computer & Network Security : Information security. Indra Priyandono ST

Computer & Network Security : Information security. Indra Priyandono ST + Computer & Network Security : Information security Indra Priyandono ST + + Outline n Information security n Attacks, services and mechanisms n Security attacks n Security services n Methods of Defense

Lebih terperinci

Pengantar Komputer. Keamanan Komputer. Salhazan Nasution, S.Kom

Pengantar Komputer. Keamanan Komputer. Salhazan Nasution, S.Kom Pengantar Komputer Keamanan Komputer Salhazan Nasution, S.Kom Keamanan Komputer 2 Pendahuluan Dalam dunia komunikasi data global dan perkembangan teknologi informasi yang senantiasa berubah serta cepatnya

Lebih terperinci

KEAMANAN SISTEM INFORMASI. Gentisya Tri Mardiani, S.Kom

KEAMANAN SISTEM INFORMASI. Gentisya Tri Mardiani, S.Kom KEAMANAN SISTEM INFORMASI Gentisya Tri Mardiani, S.Kom Pendahuluan Sistem Informasi Ward, J. dan Peppard, J. (2003) Information systems as the means by which people and organizations, utilizing technology,

Lebih terperinci

www. dickyprihandoko.worpress.com

www. dickyprihandoko.worpress.com Apa Itu Hacking? www. dickyprihandoko.worpress.com Hacking Dan Security Aktifitas penyusupan ke dalam sebuah sistem komputer atau jaringan dengan tujuan menyalahgunakan ataupun merusak sistem yang ada

Lebih terperinci

KEAMANAN SISTEM INFORMASI. Gentisya Tri Mardiani, S.Kom., M.Kom

KEAMANAN SISTEM INFORMASI. Gentisya Tri Mardiani, S.Kom., M.Kom KEAMANAN SISTEM INFORMASI Gentisya Tri Mardiani, S.Kom., M.Kom Pendahuluan Sistem Informasi Ward, J. dan Peppard, J. (2003) Information systems as the means by which people and organizations, utilizing

Lebih terperinci

DESAIN DAN ANALISIS KEAMANAN JARINGAN

DESAIN DAN ANALISIS KEAMANAN JARINGAN DESAIN DAN ANALISIS KEAMANAN JARINGAN MAKALAH Security Service (Layanan Keamanan) Oleh : Desi Nilawati 1102636 Dosen pembimbing : Muhammad Adri, S.Pd.,M.T PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA JURUSAN

Lebih terperinci

Pengantar Keamanan Sistem Informasi. Hasdiana, S.Kom, M.Kom

Pengantar Keamanan Sistem Informasi. Hasdiana, S.Kom, M.Kom Pengantar Keamanan Sistem Informasi Hasdiana, S.Kom, M.Kom Konsep Dasar Sistem Informasi Konsep Dasar Sistem Sistem dapat didefenisikan melalui dua kelompok pendekatan yaitu : 1. Pendekatan Prosedur 2.

Lebih terperinci

INTRODUCTION ASPEK-ASPEK PROTEKSI SISTEM INFORMASI

INTRODUCTION ASPEK-ASPEK PROTEKSI SISTEM INFORMASI INTRODUCTION ASPEK-ASPEK PROTEKSI SISTEM INFORMASI Referensi Conklin, White, Williams, Davis,Cothren, (2012), Principles of Conputer Security : CompTIA Security and Beyond, 3rd edition, Mc. Graw Hill Technology

Lebih terperinci

PROTEKSI ASET INFORMASI ASIH ROHMANI,M.KOM

PROTEKSI ASET INFORMASI ASIH ROHMANI,M.KOM PROTEKSI ASET INFORMASI ASIH ROHMANI,M.KOM INTRODUCTION DEFINISI ASET INFORMASI Aset informasi adalah sesuatu yang terdefinisi dan terkelola sebagai satu unit informasi sehingga dapat dipahami, dibagi,

Lebih terperinci

Prosedure Keamanan Jaringan dan Data

Prosedure Keamanan Jaringan dan Data Kemanan Jaringan / Network Security memiliki definisi tentang keamanan jaringan dan perangkat keras yang bersangkutan.perangkat keras seperti computer, server dan perangkat jaringan merupakan satu kesatuan

Lebih terperinci

Pengantar E-Business dan E-Commerce

Pengantar E-Business dan E-Commerce Pengantar E-Business dan E-Commerce Pertemuan Ke-5 (Keamanan Sistem E-Commerce) Noor Ifada noor.ifada@if.trunojoyo.ac.id S1 Teknik Informatika - Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Pilar Keamanan Sistem

Lebih terperinci

Pada sistem terdistribusi, security berfungsi untuk: pengambilan informasi oleh penerima yang tidak berhak

Pada sistem terdistribusi, security berfungsi untuk: pengambilan informasi oleh penerima yang tidak berhak 11. SECURITY Definisi Keamanan Keamanan (Security) : Serangkaian langkah untuk menjamin privasi, integritas dan ketersediaan sumber daya seperti obyek, database, server, proses, saluran, dll yang melibatkan

Lebih terperinci

Pengenalan Keamanan Jaringan

Pengenalan Keamanan Jaringan Pengenalan Keamanan Jaringan Pertemuan I Keamanan dan Manajemen Perusahaan Pengelolaan terhadap keamanan dapat dilihat dari sisi pengelolaan resiko (risk management). Lawrie Brown dalam Lecture Notes for

Lebih terperinci

Pertemuan ke 2 Hendra Di Kesuma, S.Kom., M.Cs. Sistem Informasi STMIK BINA NUSANTARA JAYA

Pertemuan ke 2 Hendra Di Kesuma, S.Kom., M.Cs. Sistem Informasi STMIK BINA NUSANTARA JAYA Keamanan Komputer Pertemuan ke 2 Hendra Di Kesuma, S.Kom., M.Cs. Sistem Informasi STMIK BINA NUSANTARA JAYA Mengapa Keamanan Komputer dibutuhkan? Information-Based Society menyebabkan nilai informasi menjadi

Lebih terperinci

MODUL PERKULIAHAN. Basis Data. Keamanan Basis Data. Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Diterjemahkan dan disusun oleh

MODUL PERKULIAHAN. Basis Data. Keamanan Basis Data. Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Diterjemahkan dan disusun oleh MODUL PERKULIAHAN Keamanan Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Diterjemahkan dan disusun oleh Ilmu Komputer Teknik Informatika 13 87010 Abstract Modul ini berisi materi tentang lingkup kemanan basis

Lebih terperinci

KEAMANAN KOMPUTER. Pertemuan 10

KEAMANAN KOMPUTER. Pertemuan 10 KEAMANAN KOMPUTER Pertemuan 10 Membatasi Akses ke Jaringan Tingkatan akses Pembatasan login Pembatasan jumlah usaha login Tingkatan akses yang diizinkan (read/ write/ execute) Mekanisme Kendali Akses Metode

Lebih terperinci

Hanya kunci publik yang dipertukarkan antara pengirim dan penerima. Sebelum transmisi sebenarnya dimulai antaraa dua host, host pengirim mengirimkan

Hanya kunci publik yang dipertukarkan antara pengirim dan penerima. Sebelum transmisi sebenarnya dimulai antaraa dua host, host pengirim mengirimkan Digital ID's Identitas digital, atau digital ID, adalah sarana untuk membuktikan identitas Anda atau bahwa Anda telah mendapat izin untuk mengakses informasi tentang perangkat jaringan atau jasa. Sistem

Lebih terperinci

ERWIEN TJIPTA WIJAYA, ST,. M.KOM

ERWIEN TJIPTA WIJAYA, ST,. M.KOM ERWIEN TJIPTA WIJAYA, ST,. M.KOM Untuk menjamin keamanan dalam jaringan, perlu dilakukan perencanaan keamanan yang matang berdasarkan prosedur dan kebijakan dalam keamanan jaringan. Perencanaan tersebut

Lebih terperinci

Keamanan Jaringan Internet dan Intranet terhadap Lalu Lintas Data dan Informasi

Keamanan Jaringan Internet dan Intranet terhadap Lalu Lintas Data dan Informasi Keamanan Jaringan Internet dan Intranet terhadap Lalu Lintas Data dan Informasi DR. Hasyim Gautama Diseminarkankan pada Orientasi Pengelola Jaringan TIK Kemenag Bali, 28 Juni 2011 Informasi adalah Aset

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. praktik yang dapat melakukan transaksi bisnis tanpa menggunakan kertas sebagai

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. praktik yang dapat melakukan transaksi bisnis tanpa menggunakan kertas sebagai 9 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian E-commerce E-commerce sebagai suatu cakupan yang luas mengenai teknologi, proses dan praktik yang dapat melakukan transaksi bisnis tanpa menggunakan kertas sebagai

Lebih terperinci

KEAMANAN SISTEM INFORMASI

KEAMANAN SISTEM INFORMASI KEAMANAN SISTEM INFORMASI Budi Rahardjo budi@cert.or.id Latar Belakang Meningkatnya teknologi komputer dan Internet Mulai digunakan sebagai basis dari bisnis (e-commerce) Mudah membuat identitas, email

Lebih terperinci

Keamanan Jaringan Komputer

Keamanan Jaringan Komputer Keamanan Jaringan Komputer Heni Handayani Henihandayani61@yahoo.com :: http://penulis.com Abstrak Keamanan jaringan komputer sebagai bagian dari sebuah sistem informasi adalah sangat penting untuk menjaga

Lebih terperinci

PENGENDALIAN SISTEM INFORMASI BERDASARKAN KOMPUTER DIANA RAHMAWATI

PENGENDALIAN SISTEM INFORMASI BERDASARKAN KOMPUTER DIANA RAHMAWATI PENGENDALIAN SISTEM INFORMASI BERDASARKAN KOMPUTER DIANA RAHMAWATI Pendahuluan Perkembangan teknologi informasi mendorong perusahaanperusahaan dalam menjalankan proses bisnisnya memanfaatkan teknologi

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Scalability Checklist No. Pertanyaan Pilihan Note Ya Sebagian Tidak

LAMPIRAN. Scalability Checklist No. Pertanyaan Pilihan Note Ya Sebagian Tidak LAMPIRAN Availability Checklist 1 Apakah memiliki SLA(Service Level Agreement) untuk ketersediaan network? 2 Apakah memiliki Disaster Recovery Plan untuk network yang 3 Apakah setiap link/jalur dalam network

Lebih terperinci

OTENTIKASI MULTI FAKTOR UNTUK MENINGKATKAN KEAMANAN KOMPUTER

OTENTIKASI MULTI FAKTOR UNTUK MENINGKATKAN KEAMANAN KOMPUTER OTENTIKASI MULTI FAKTOR UNTUK MENINGKATKAN KEAMANAN KOMPUTER M.RUDYANTO ARIEF 1 Abstract In today s networked, Internet-enabled world of e-commerce, e-business and e- Government, ensuring that only legitimate,

Lebih terperinci

INFRASTRUCTURE SECURITY

INFRASTRUCTURE SECURITY INFRASTRUCTURE SECURITY 1 WHAT S INFRASTRUCTURE?? Infrastruktur = prasarana, yaitu segala sesuatu yg merupakan penunjang utama terselenggaranya suatu proses. Kebutuhan dasar pengorganisasian sistem sebagai

Lebih terperinci

PENGAMANAN BASIS DATA. Sistem Keamanan Teknologi Informasi

PENGAMANAN BASIS DATA. Sistem Keamanan Teknologi Informasi PENGAMANAN BASIS DATA Sistem Keamanan Teknologi Informasi Mengapa Masalah Keamanan Basis Data Menjadi Penting? Kemampuan menyediakan informasi dengan cepat dan akurat, merupakan kebutuhan dalam information-based

Lebih terperinci

Kebutuhan ini muncul karena sumber tersebut digunakan secara bersama

Kebutuhan ini muncul karena sumber tersebut digunakan secara bersama Kebutuhan untuk melindungi kesatuan dan rahasia informasi dan sumber lain yang dimiliki oleh individu ataupun organisasi dapat meliputi kamanan fisik maupun data digital. Kebutuhan ini muncul karena sumber

Lebih terperinci

Informasi menjadi komoditi yang sangat penting Jaringan komputer, LAN dan Internet, mampu menyediakan informasi secara cepat Jaringan komputer

Informasi menjadi komoditi yang sangat penting Jaringan komputer, LAN dan Internet, mampu menyediakan informasi secara cepat Jaringan komputer Informasi menjadi komoditi yang sangat penting Jaringan komputer, LAN dan Internet, mampu menyediakan informasi secara cepat Jaringan komputer memberi peluang kejahatan dengan adanya security hole 1 Informasi

Lebih terperinci

Konsep Security Pada. keamanan Sistem Informasi. Pengantar. Tentang Security Policy. Kompetensi. Apa Yang Dilindungi. Terhadap apa?

Konsep Security Pada. keamanan Sistem Informasi. Pengantar. Tentang Security Policy. Kompetensi. Apa Yang Dilindungi. Terhadap apa? Pengantar Konsep Security Pada Keamanan Sistem Informasi Dalam materi ini akan diulas, aspekaspek apa saja yang harus diperhatikan dalam keamanan Sistem Informasi Muhammad Sholeh Teknik Informatika Institut

Lebih terperinci

Mengapa masalah keamanan basis data menjadi penting? Kemampuan menyediakan informasi dengan cepat dan akurat, merupakan kebutuhan dalam

Mengapa masalah keamanan basis data menjadi penting? Kemampuan menyediakan informasi dengan cepat dan akurat, merupakan kebutuhan dalam KEAMANAN BASISDATA Mengapa masalah keamanan basis data menjadi penting? Kemampuan menyediakan informasi dengan cepat dan akurat, merupakan kebutuhan dalam information-based society. Sangat pentingnya informasi

Lebih terperinci

: ADRIAN YUDHA PRIATNA NIM : Bab 9

: ADRIAN YUDHA PRIATNA NIM : Bab 9 NAMA : ADRIAN YUDHA PRIATNA NIM : 09101003037 Bab 9 1. Apakah bentuk dan penggunaan informasi dan sistem pendukung keputusan untuk manajer dan profesional bisnis berubah dan berkembang? Mengapa atau mengapa

Lebih terperinci

Autentikasi Identitas

Autentikasi Identitas Autentikasi Identitas Kuliah 3 Computer Security Eko Aribowo Teknik Informatika UAD Tinjauan Prinsip Autentikasi identitas Password Biometric Autentikasi dgn hardware Tantangan-Jawaban Autentikasi Mengijinkan

Lebih terperinci

I. Sistem Pada Informasi Kepegawaian

I. Sistem Pada Informasi Kepegawaian TUGAS KEMANAN INFORMASI LANJUT SECURITY REQUIREMENTS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KEPEGAWAIAN (SIMPEG) Wahyu Hermawan 23512037 I. Sistem Pada Informasi Kepegawaian Sistem informasi kepegawaian digunakan

Lebih terperinci

Andi Dwi Riyanto, M.Kom

Andi Dwi Riyanto, M.Kom 1. KEAMANAN KOMPUTER, MENGAPA DIBUTUHKAN? 2. MENGAPA KEJAHATAN KOMPUTER SEMAKIN MENINGKAT? 3. KLASIFIKASI KEJAHATAN KOMPUTER 4. ASPEK KEAMANAN KOMPUTER 5. SECURITY ATTACK MODELS 6. Mengapa Tidak ada Jaminan

Lebih terperinci

Tugas III II5166 (Keamanan Informasi Lanjut)

Tugas III II5166 (Keamanan Informasi Lanjut) Tugas III II5166 (Keamanan Informasi Lanjut) Membuat Security Requirement untuk Internet Banking Semester 1-2012/2013 Dosen: Dr. Ir. Budi Rahardjo Dikerjakan Oleh: 23512076 - Perdana Kusumah LAYANAN TEKNOLOGI

Lebih terperinci

KEAMANAN JARINGAN. Jaringan Komputer

KEAMANAN JARINGAN. Jaringan Komputer KEAMANAN JARINGAN Jaringan Komputer Keamanan jaringan saat ini menjadi isu yang sangat penting dan terus berkembang. Beberapa kasus menyangkut keamanan sistem saat ini menjadi suatu garapan yang membutuhkan

Lebih terperinci

PENERAPAN SISTEM KEAMANAN TEKNOLOGI INFORMASI. Zaenal Arifin

PENERAPAN SISTEM KEAMANAN TEKNOLOGI INFORMASI. Zaenal Arifin PENERAPAN SISTEM KEAMANAN TEKNOLOGI INFORMASI Zaenal Arifin AGENDA Overview Entitas Keamanan Informasi Penerapan Defense in Depth INDONESIA PERINGKAT 2 SERANGAN CYBER TERBESAR DI DUNIA TOP TEN TARGETED

Lebih terperinci

Manajemen Keamanan Informasi

Manajemen Keamanan Informasi RAPAT KERJA NASIONAL LPSE 2015 Manajemen Keamanan Informasi Dipaparkan oleh Lembaga Sandi Negara Jakarta, 11 November 2015 Definisi TIK Teknologi Informasi & Komunikasi Terdiri dari dua aspek yaitu Teknologi

Lebih terperinci

BAB III TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB ADMIN SERVER

BAB III TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB ADMIN SERVER BAB III TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB ADMIN SERVER Kompetensi Dasar 3.2. Memahami tugas dan tanggungjawab Admin Server 4.2. Menalar tugas dan tanggungjawab Admin Server Materi Pokok Tugas dan Tanggung Jawab

Lebih terperinci

KEAMANAN DALAM. e-business e-transaksi e-banking e-governments

KEAMANAN DALAM. e-business e-transaksi e-banking e-governments K E D KEAMANAN DALAM 1 e-business e-transaksi e-banking e-governments E Eletronik Ekplorasi The Information Superhighway Internet 2 E-BUSINESS Sistem Bisnis berbasis elektronik Dukungan Teknologi Informasi

Lebih terperinci

KEAMANAN DALAM E-COMMERCE

KEAMANAN DALAM E-COMMERCE KEAMANAN DALAM E-COMMERCE Pendahuluan Faktor keamanan: pengelolaan dan penjagaan keamanan secara fisik penambahan perangkatperangkat elektronik (perangkat lunak dan perangkat keras) untuk melindungi data,

Lebih terperinci

Mengamankan Sistem Informasi. Gentisya Tri Mardiani, S.Kom

Mengamankan Sistem Informasi. Gentisya Tri Mardiani, S.Kom Mengamankan Sistem Informasi Gentisya Tri Mardiani, S.Kom Bentuk Pengamanan Preventif contoh: Recovery contoh: Cara Pengamanan Mengatur akses (access control) Menutup service yang tidak digunakan Memasang

Lebih terperinci

Peta Teknologi Network Security

Peta Teknologi Network Security Peta Teknologi Network Security Armansyah Putra Network security menjadi sebuah pengetahuan yang wajib di miliki bagi mereka yang ingin secara serius berkiprah di Internet. Sialnya, teknologi telah berkembang

Lebih terperinci

Keamanan Jaringan (Network Security)

Keamanan Jaringan (Network Security) Keamanan Jaringan (Network Security) Kartika Firdausy - UAD kartika@ee.uad.ac.id kartikaf@indosat.net.id blog.uad.ac.id/kartikaf kartikaf.wordpress.com 1 Risiko Keamanan Komputer Aktivitas yang menyebabkan

Lebih terperinci

Pendahuluan. Keamanan Komputer mencakup:

Pendahuluan. Keamanan Komputer mencakup: Keamanan Komputer Pendahuluan Keamanan Komputer mencakup: Pencegahan (preventif) dari akses yang tidak berhak, penyadapan, pencurian, modifikasi, dan pengrusakan Penyidikan (detektif) terhadap tindakan-tindakan

Lebih terperinci

Jenis-jenis Firewall. Firewall terbagi menjadi dua jenis, yakni sebagai berikut

Jenis-jenis Firewall. Firewall terbagi menjadi dua jenis, yakni sebagai berikut Firewall adalah suatu sistem perangkat lunak yang mengizinkan lalu lintas jaringan yang dianggap aman untuk bisa melaluinya dan mencegah lalu lintas jaringan yang dianggap tidak aman. Umumnya, sebuah firewall

Lebih terperinci

Level 0. Keamanan Level 0 (Psychical Security) Keamanan fisik yang merupakan tahap awal dari keamanan komputer.

Level 0. Keamanan Level 0 (Psychical Security) Keamanan fisik yang merupakan tahap awal dari keamanan komputer. Metode Keamanan Level 0 Keamanan Level 0 (Psychical Security) Keamanan fisik yang merupakan tahap awal dari keamanan komputer. Infrastuktur? Device Location? Power Saver? (Backup) Hardware Safety? Human

Lebih terperinci

KEAMANAN JARINGAN. Desain Topologi Versi 1

KEAMANAN JARINGAN. Desain Topologi Versi 1 KEAMANAN JARINGAN Desain Topologi Versi 1 Oleh Edy Susanto.Skom.MCS Completed [MSCE, CSSA, APP, RHCSE, RHCSA, CWNA, CWNE, CISA, CISM, C EH, VCP, CISSP-ISSEP] 1 PENGANTAR Jaringan keamanan ada dan menjadi

Lebih terperinci

KEAMANAN JARINGAN KOMPUTER

KEAMANAN JARINGAN KOMPUTER 1 KEAMANAN JARINGAN KOMPUTER 2 Computer Networks Internet merupakan sebuah jaringan komputer yang sangat terbuka di dunia, konsekuensi yang harus di tanggung adalah tidak ada jaminan keamanan bagi jaringan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Akses data untuk sekarang memang lebih mudah daripada teknologi yang berkembang sebelum beralih ke digital, dan sebagian besar data, sangat sensitif pada berbagai

Lebih terperinci

Security and Potection

Security and Potection 1. Security and Protection in Symbian Secure Platform Security and Potection In Symbian Komunikasi Client Server Antar Muka Pengguna Plug-Ins Instalasi Aplikasi Data Symbian Platform Security Platform

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN PENGUKURAN RISIKO TI. Sebagaimana individu, perusahaan, dan ekonomi semakin bergantung pada sistem

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN PENGUKURAN RISIKO TI. Sebagaimana individu, perusahaan, dan ekonomi semakin bergantung pada sistem BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN PENGUKURAN RISIKO TI 4.1 Latar Belakang Pembahasan Sebagaimana individu, perusahaan, dan ekonomi semakin bergantung pada sistem IT dan internet, maka risiko dalam sistem-sistem

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN PENGUKURAN RISIKO TI. mengumpulkan data dan mengolah data berdasarkan hasil dari wawancara dengan

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN PENGUKURAN RISIKO TI. mengumpulkan data dan mengolah data berdasarkan hasil dari wawancara dengan BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN PENGUKURAN RISIKO TI 4.1 Latar Belakang Dalam melakukan manajemen risiko pada PT Saga Machie, penulis mengumpulkan data dan mengolah data berdasarkan hasil dari wawancara dengan

Lebih terperinci

PENGENDALIAN KEAMANAN FISIK DAN LOGIS. Titien S. Sukamto

PENGENDALIAN KEAMANAN FISIK DAN LOGIS. Titien S. Sukamto PENGENDALIAN KEAMANAN FISIK DAN LOGIS Titien S. Sukamto PENGENDALIAN KEAMANAN FISIK KEAMANAN FISIK Keamanan fisik merupakan dasar dari pengendalian lingkungan SI organisasi. Tujuan pengendalian ini adalah

Lebih terperinci

Infrastruktur = prasarana, yaitu segala sesuatu yg merupakan penunjang utama terselenggaranya suatu proses. Kebutuhan dasar pengorganisasian sistem

Infrastruktur = prasarana, yaitu segala sesuatu yg merupakan penunjang utama terselenggaranya suatu proses. Kebutuhan dasar pengorganisasian sistem 1 Infrastruktur = prasarana, yaitu segala sesuatu yg merupakan penunjang utama terselenggaranya suatu proses. Kebutuhan dasar pengorganisasian sistem sebagai layanan dan fasilitas yang diperlukan agar

Lebih terperinci

Langkah langkah FRAP. Daftar Risiko. Risk

Langkah langkah FRAP. Daftar Risiko. Risk L1 Langkah langkah FRAP Daftar Risiko Risk Risiko Tipe Prioritas Awal # 1 Kerusakan Database dikarenakan kegagalan INT B hardware 2 Staff internal sengaja memodifikasi data untuk INT C keuntungan kelompok

Lebih terperinci

Keamanan Sistem dan Jaringan Komputer

Keamanan Sistem dan Jaringan Komputer Keamanan Sistem dan Jaringan Komputer Klafisifikasi Keamanan Sistem Informasi menurut David Icove Umumnya orang-orang hanya terfokus pada bagian ini Network Security - Josua M. Sinambela 2 Berdasarkan

Lebih terperinci

10/10/2010 PENGENALAN TEKNOLOGI INFORMASI KEAMANAN KOMPUTER MENGAPA KEJAHATAN KOMPUTER SEMAKIN. Materi 13: Pengenalan Keamanan Komputer DIBUTUHKAN?

10/10/2010 PENGENALAN TEKNOLOGI INFORMASI KEAMANAN KOMPUTER MENGAPA KEJAHATAN KOMPUTER SEMAKIN. Materi 13: Pengenalan Keamanan Komputer DIBUTUHKAN? PENGENALAN TEKNOLOGI INFORMASI Materi 13: Pengenalan Keamanan Komputer KEAMANAN KOMPUTER MENGAPA DIBUTUHKAN? information-based society, menyebabkan nilai informasi menjadi sangat penting dan menuntut kemampuan

Lebih terperinci

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAKASSAR

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAKASSAR Tugas Individu Oleh : Sitti Nurhaeraty 60200105042 UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAKASSAR 2008 A. Serangan terhadap system komputer 1. Port Scanning Pengertian : Pada dasarnya, port scanning berupa scan IP

Lebih terperinci

Rahmady Liyantanto liyantanto.wordpress.com

Rahmady Liyantanto liyantanto.wordpress.com Rahmady Liyantanto liyantanto@gmail.com liyantanto.wordpress.com Sistem Operasi D3 Manajemen Informatika Universitas Trunojoyo Pendahuluan Keamanan Otentifikasi Pemakai Password Mekanisme Proteksi Sistem

Lebih terperinci

Pengantar Teknologi SIA 1. Henny Medyawati Program Sarmag Universitas Gunadarma

Pengantar Teknologi SIA 1. Henny Medyawati Program Sarmag Universitas Gunadarma Pengantar Teknologi SIA 1 Henny Medyawati Program Sarmag Universitas Gunadarma Tahun 1997, IEEE membuat spesifikasi/standar WLAN pertama, 802.11 peralatan yang sesuai standar tsb dapat bekerja pada frek

Lebih terperinci

PENGAMANAN SISTEM basis DAta

PENGAMANAN SISTEM basis DAta BAB PENGAMANAN SISTEM basis DAta Keamanan Database Teknik-teknik pengamanan database yang handal dan memiliki integritas Perlindungan terhadap data yang sensitif Rangkuman permasalahan keamanan database

Lebih terperinci

III. CONTOH SURAT PERNYATAAN ANGGOTA DIREKSI DAN KOMISARIS SURAT PERNYATAAN

III. CONTOH SURAT PERNYATAAN ANGGOTA DIREKSI DAN KOMISARIS SURAT PERNYATAAN III. CONTOH SURAT PERNYATAAN ANGGOTA DIREKSI DAN KOMISARIS SURAT PERNYATAAN Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : NIK : Tempat/tanggal lahir : Alamat : dalam hal ini bertindak dalam jabatan saya

Lebih terperinci

MAKALAH AUDIT NETWORK SECURITY

MAKALAH AUDIT NETWORK SECURITY MAKALAH AUDIT NETWORK SECURITY Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Kelompok Matakuliah Network Security Oleh : Kelompok 1. Dini oktavia (1110453016) 2. Weni oktaviolinda (1110453032) 3. Khairatunnisa nanda (1110453036)

Lebih terperinci

Keamanan Jaringan.

Keamanan Jaringan. Keamanan Jaringan http://edu.script.id chalifa.chazar@gmail.com Keamanan Jaringan Secara umum, keamanan jaringan harus dirumuskan/disusun terutama pada ujungujung terminal (penerima/pengirim) Secara teknik,

Lebih terperinci

Security in Mobile Applications and Networks

Security in Mobile Applications and Networks Modul ke: Security in Mobile Applications and Networks Serangan Keamanan Lanjutan Fakultas Fakultas Teknik Program Studi Teknik Elektro www.mercubuana.ac.id Dr. Wahju Sediono; Beny Nugraha, ST, MT, M.Sc;

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN PENGUKURAN RISIKO TI

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN PENGUKURAN RISIKO TI BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN PENGUKURAN RISIKO TI 4.1 Latar Belakang Pembahasan Dalam pengukuran risiko yang dilakukan pada PT National Label, kami telah mengumpulkan dan mengolah data berdasarkan kuisioner

Lebih terperinci

Fakultas Teknologi Informasi Program Studi Sistem Komputer

Fakultas Teknologi Informasi Program Studi Sistem Komputer amanan Komputer Halaman : 1 dari 6 Kode Mata Kuliah : KP043 Nama Mata Kuliah : amanan Komputer Beban Kredit : 3 SKS Prasyarat : - URAIAN Mata Kuliah ini memberikan pengetahuan kepada mahasiswa tentang

Lebih terperinci

FAULT TOLERANCE. Sistem terdistribusi week 9

FAULT TOLERANCE. Sistem terdistribusi week 9 FAULT TOLERANCE Sistem terdistribusi week 9 Outline Toleransi Kesalahan Keamanan Sister Toleransi Kesalahan - komponen Sistem dikatakan gagal (fail) apabila tidak mampu memenuhi spesifikasi tekniknya.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini penggunaan teknologi Internet di dunia sudah berkembang pesat. Semua kalangan telah menikmati Internet. Bahkan, perkembangan teknologi Internet tersebut

Lebih terperinci

Fasilitas Keamanan pada Software ATM

Fasilitas Keamanan pada Software ATM HOME DAFTAR ISI B2 Fasilitas Keamanan pada Software ATM Obyektif Mengetahui fasilitas-fasilitas keamanan yang disediakan oleh Software ATM Memahami penerapan keamanan dengan Software ATM 1.1. Fasilitas

Lebih terperinci

fokus kepada saluran (media) pembawa informasi fokus kepada aplikasinya sendiri, termasuk di dalamnya adalah database

fokus kepada saluran (media) pembawa informasi fokus kepada aplikasinya sendiri, termasuk di dalamnya adalah database KONSEP KEAMANAN JARINGAN Klasifikasi Keamanan (Menurut David Icove) Klasifikasi Berdasarkan Elemen Sistem Network security fokus kepada saluran (media) pembawa informasi Application security fokus kepada

Lebih terperinci

PENDAHULUAN Keamanan Komputer Mengapa dibutuhkan?

PENDAHULUAN Keamanan Komputer Mengapa dibutuhkan? Ade Sarah H, M. Kom PENDAHULUAN Keamanan Komputer Mengapa dibutuhkan? information based society menyebabkan nilai informasi menjadi sangat penting dan menuntut kemampuan untuk mengakses dan menyediakan

Lebih terperinci

Sistem Keamanan Transaksi e-commerce

Sistem Keamanan Transaksi e-commerce Sistem Keamanan Transaksi e-commerce Latar Belakang Isu privasi adalah salah satu permasalahan serius yang menarik untuk dikaji dalam dunia E-Commerce. Hasil polling yang dilakukan oleh majalah Business

Lebih terperinci

Keamanan Logik. Arsitektur Keamanan dan Sistem Administrator STMIK Amikom Purwokerto

Keamanan Logik. Arsitektur Keamanan dan Sistem Administrator STMIK Amikom Purwokerto Keamanan Logik Arsitektur Keamanan dan Sistem Administrator STMIK Amikom Purwokerto Control Of Access to General Object 2 Control Access Salah satu cara yang umum digunakan untuk mengamankan informasi

Lebih terperinci

PERATURAN TERKAIT PENGENDALIAN INTERNAL

PERATURAN TERKAIT PENGENDALIAN INTERNAL REGULASI PERATURAN TERKAIT PENGENDALIAN INTERNAL Kondisi global teknologi dan bisnis memaksa adanya standar dan regulasi yang mengatur bagaimana perusahaan bekerja dan pembagian informasi. Baik nasional,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. sehari-hari membuat kita semakin dimanjakan dengan teknologi informasi. Faktor

BAB 1 PENDAHULUAN. sehari-hari membuat kita semakin dimanjakan dengan teknologi informasi. Faktor 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Teknologi informasi yang berkembang sangat pesat merupakan kenyataan yang tidak dapat dipungkiri lagi, dengan beragam aplikasi dan manfaat pada kehidupan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS III.1 Analisis Perbandingan terhadap Sistem Lain

BAB III ANALISIS III.1 Analisis Perbandingan terhadap Sistem Lain BAB III ANALISIS Bab ini membahas mengenai analisis kebutuhan terkait e-voting. Analisis tersebut meliputi analisis terhadap sistem lain yang dijadikan sebagai acuan dalam pengembangan model, analisis

Lebih terperinci

SistemKeamanan Komputer

SistemKeamanan Komputer Sistem Keamanan Komputer () By: U. Abd. Rohim, MT mailto: Website: http://www.abdrohim.com 1 Kita telah memasuki era Information- Based Society Teknologi informasi (komputer dan telekomunikasi) mampumembawa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Industri WLAN atau WiFi (Wireless Fidelity) pada saat ini sedang berkembang

BAB I PENDAHULUAN. Industri WLAN atau WiFi (Wireless Fidelity) pada saat ini sedang berkembang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Industri WLAN 802.11 atau WiFi (Wireless Fidelity) pada saat ini sedang berkembang dan sedang mendapatkan momentumnya. Berbagai macam toko, rumah sakit, bandara, mall,

Lebih terperinci

BAB 4 AUDIT SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN PADA PT. MAKARIZO INDONESIA. tidak akurat dan tidak lengkap merupakan kegiatan audit yang penting dalam

BAB 4 AUDIT SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN PADA PT. MAKARIZO INDONESIA. tidak akurat dan tidak lengkap merupakan kegiatan audit yang penting dalam BAB 4 AUDIT SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN PADA PT. MAKARIZO INDONESIA Pengendalian terhadap sistem informasi serta data-data yang tidak tersedia, tidak akurat dan tidak lengkap merupakan kegiatan audit yang

Lebih terperinci

1 BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

1 BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan bisnis saat sekarang ini, membuat perusahaan harus dapat melakukan pengolahan sistem informasi bisnis secara cepat dan aman, tapi semua pemrosesan tersebut

Lebih terperinci

Keamanan Komputer & Sistem Informasi. Komang Anom Budi Utama, SKom

Keamanan Komputer & Sistem Informasi. Komang Anom Budi Utama, SKom Keamanan Komputer & Sistem Informasi Komang Anom Budi Utama, SKom komang_anom@staff.gunadarma.ac.id Definisi Menurut John D. Howard dalam bukunya An Analysis of security incidents on the internet menyatakan

Lebih terperinci

SISTEM KEAMANAN DATA PADA WEB SERVICE MENGGUNAKAN XML ENCRYPTION

SISTEM KEAMANAN DATA PADA WEB SERVICE MENGGUNAKAN XML ENCRYPTION SISTEM KEAMANAN DATA PADA WEB SERVICE MENGGUNAKAN XML ENCRYPTION Ari Muzakir Teknik Informatika Universitas Bina Darma Palembang Jl. A. Yani No. 12 Palembang email : ariemuzakir@gmail.com Abstrak Web service

Lebih terperinci

Implementasi Sertifikat Elektronik pada Layanan Pengadaan Secara Elektronik

Implementasi Sertifikat Elektronik pada Layanan Pengadaan Secara Elektronik RAPAT KOORDINASI LAYANAN PENGADAAN SECARA ELEKTRONIK TINGKAT PROVINSI Implementasi Sertifikat Elektronik pada Layanan Pengadaan Secara Elektronik Dipaparkan oleh Lembaga Sandi Negara Nangroe Aceh Darussalam

Lebih terperinci

Keamanan Dan hak akses dokumen rekam medis

Keamanan Dan hak akses dokumen rekam medis Keamanan Dan hak akses dokumen rekam medis Keamanan dokumen rekam medis berbentuk paper(kertas) Kecuali petugas RM Dilarang masuk Prosedur Peminjaman dokumen rekam medis Sistem penyimpanan Rak filling,

Lebih terperinci

Perangkat keras Kebakaran, banjir, bom, pencurian, listrik, gempa, radiasi, kesalahan mekanisme keamanan

Perangkat keras Kebakaran, banjir, bom, pencurian, listrik, gempa, radiasi, kesalahan mekanisme keamanan KEAMANAN DATABASE Keamanan merupakan suatu proteksi terhadap pengrusakan data dan pemakaian data oleh pemakai yang tidak punya kewenangan. Untuk menjaga keamanan Basis Data dgn : (1) Penentuan perangkat

Lebih terperinci

Database Security. Kelompok 1 TEKNIK INFORMATIKA UIN SUSKA 2015

Database Security. Kelompok 1 TEKNIK INFORMATIKA UIN SUSKA 2015 Database Security Kelompok 1 TEKNIK INFORMATIKA UIN SUSKA 2015 Keamanan Database Keamanan merupakan suatu proteksi terhadap pengrusakan data dan pemakaian data oleh pemakai yang tidak punya kewenangan.

Lebih terperinci

Security in Mobile Applications and Networks

Security in Mobile Applications and Networks Modul ke: Security in Mobile Applications and Networks OSI Layer dan Security Goals Fakultas Fakultas Teknik Program Studi Teknik Elektro www.mercubuana.ac.id Dr. Wahju Sediono; Beny Nugraha, ST, MT, M.Sc;

Lebih terperinci

PENGAMANAN SQLITE DATABASE MENGGUNAKAN KRIPTOGRAFI ELGAMAL

PENGAMANAN SQLITE DATABASE MENGGUNAKAN KRIPTOGRAFI ELGAMAL PENGAMANAN SQLITE DATABASE MENGGUNAKAN KRIPTOGRAFI ELGAMAL Deny Adhar Teknik Informatika, STMIK Potensi Utama Medan Jln. Kol. Yos. Sudarso Km. 6,5 No. 3A Medan adhar_7@yahoo.com Abstrak SQLite database

Lebih terperinci

SISTEM BASIS DATA 2. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.

SISTEM BASIS DATA 2. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI. SISTEM BASIS DATA 2 WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI. PERTEMUAN 7 SBD 2 Database Control Transaksi. Security Database. Transaksi Transaksi adalah sebuah aksi /serangkaian aksi, yang dilakukan oleh pengguna

Lebih terperinci

Pengantar Open Source dan Aplikasi Aspek Keamanan Open Source. Rusmanto at gmail.com Rusmanto at nurulfikri.ac.id

Pengantar Open Source dan Aplikasi Aspek Keamanan Open Source. Rusmanto at gmail.com Rusmanto at nurulfikri.ac.id Pengantar Open Source dan Aplikasi Aspek Keamanan Open Source Rusmanto at gmail.com Rusmanto at nurulfikri.ac.id Twitter @ruslinux Program Studi TI & SI STT Terpadu Nurul Fikri www.nurulfikri.ac.id Topik

Lebih terperinci

Standar Internasional ISO 27001

Standar Internasional ISO 27001 Standar Internasional ISO 27001 ISO 27001 merupakan standar internasional keamanan informasi yang memuat persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi dalam usaha menggunakan konsepkonsep keamanan informasi

Lebih terperinci

PENGAMANAN SQLITE DATABASE MENGGUNAKAN KRIPTOGRAFI ELGAMAL

PENGAMANAN SQLITE DATABASE MENGGUNAKAN KRIPTOGRAFI ELGAMAL PENGAMANAN SQLITE DATABASE MENGGUNAKAN KRIPTOGRAFI ELGAMAL Deny Adhar Teknik Informatika, STMIK Potensi Utama Medan Jln. Kol. Yos. Sudarso Km. 6,5 No. 3A Medan adhar_7@yahoo.com Abstrak SQLite database

Lebih terperinci