MODUL STANDAR OPERATING PROCEDURES (SOP)

Transkripsi

1 MODUL STANDAR OPERATING PROCEDURES (SOP) PUSDIKLAT APARATUR BADAN PPSDM KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN 2013

2

3 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... A. Deskripsi Singkat... 1 B. Tujuan Pembelajaran... 2 C. Pokok Bahasan dan Sub Pokok Bahasan... 2 D. Metode... 2 E. Alat Bantu dan Media... 2 F. Langkah-Langkah Pembelajaran... 3 G. Bahan Pembelajaran... 4 Pokok Bahasan 1 Standar Operasional Prosedur... 4 Pokok Bahasan 2 Standar Operasional Prosedur yang digunakan di tempat CPNS bertugas 1. Sekretariat Jenderal... 7 a. Biro Perencanaan dan Anggaran... 7 b. Biro Kepegawaian c. Biro Keuangan dan Barang Milik Negara d. Biro Hukum dan Organisasi e. Biro Umum f. Pusat Data dan Informasi g. Pusat Kerjasama Luar Negeri h. Pusat Penanggulangan Krisis Kesehatan i. Pusat Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan j. Pusat Komunikasi Publik k. Pusat Promosi Kesehatan l. Pusat Inteligensia Kesehatan m. Pusat Kesehatan Haji Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan a. Sekretariat Direktorat Jenderal b. Direktorat Bina Upaya Kesehatan Dasar c. Direktorat Bina Upaya Kesehatan Rujukan d. Direktorat Bina Pelayanan Keperawatan dan 71 i Modul Standar Operating Procedures (SOP) i

4 Keteknisian Medik... e. Direktorat Bina Pelayanan Penunjang Medik dan Sarana Kesehatan f. Direktorat Bina Kesehatan Jiwa Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan a. Sekretariat Direktorat Jenderal b. Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina, dan Kesehatan Matra c. Direktorat Pengendalian Penyakit Menular Langsung d. Direktorat Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang e. Direktorat Pengendalian Penyakit Tidak Menular f. Direktorat Penyehatan Lingkungan Direktorat Jenderal Bina Gizi dan Kesehatan Ibu Dan Anak a. Sekretariat Direktorat Jenderal b. Direktorat Bina Gizi c. Direktorat Bina Kesehatan Ibu d. Direktorat Bina Kesehatan Anak e. Direktorat Bina Pelayanan Kesehatan Tradisional, Alternatif, dan Komplementer f. Direktorat Bina Kesehatan Kerja dan Olahraga Direktorat Jenderal Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan a. Sekretariat Direktorat Jenderal b. Direktorat Bina Obat Publik dan Perbekalan Kesehatan c. Direktorat Bina Pelayanan Kefarmasian d. Direktorat Bina Produksi dan Distribusi Alat Kesehatan ii Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan

5 e. Direktorat Bina Produksi dan Distribusi Kefarmasian Inspektorat Jenderal Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan a. Sekretariat Badan b. Pusat Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan c. Pusat Teknologi Terapan Kesehatan dan Epidemiologi Klinik d. Pusat Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat e. Pusat Humaniora, Kebijakan Kesehatan, dan Pemberdayaan Masyarakat Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan a. Sekretariat Badan b. Pusat Perencanaan dan Pendayagunaan Sumber Daya Manusia Kesehatan c. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Aparatur d. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan e. Pusat Standardisasi, Sertifikasi, dan Pendidikan Berkelanjutan Sumber Daya Manusia Kesehatan Modul Standar Operating Procedures (SOP) iii

6

7 MODUL STANDAR OPERATING PROCEDURES (SOP) A. Dekripsi Singkat Dalam rangka melaksanakan tugas pokok dan fungsi Kementerian Kesehatan diperlukan pegawai negeri yang berintegritas dan menjunjung tinggi prinsip-prinsip pelaksanaan tugas pemerintahan yang baik (good governance). Untuk mewujudkan prinsip-prinsip penyelenggaraan pemerintahan yang baik, diperlukan seorang pegawai negeri sipil yang dalam pelaksanaan tugas kedinasan dan kehidupan sehari-hari wajib bersikap dan berpedoman pada ketentuan, standar, dan etika, dalam bernegara, dalam penyelenggaraan pemerintahan, dalam berorganisasi, dalam bermasyarakat, serta terhadap diri sendiri dan sesama Pegawai Negeri Sipil. Pemahaman terhadap standar dan prosedur dalam berorganisasi, akan mendorong seseorang melaksanakan tugas dan fungsi dengan baik, penuh tanggungjawab, profesionalisme, netralitas, dan bermoral tinggi; serta semangat jiwa korps, semangat nasionalisme dan mengutamakan kepentingan Negara di atas kepentingan pribadi atau golongan. Untuk itu, sebagai upaya memperoleh pegawai negeri sipil yang mampu mengenal lingkungan kerja dengan baik dan pada gilirannya mampu mengembangkan kompetensinya sesuai etika dan ketentuan standar yang ada, maka perlu dilakukan upaya pengenalan terhadap Standar Operating Pecedures (SOP) yang ada di Kementerian Kesehatan dan organisasinya untuk menumbuh-kembangkan sikap dan semangat pengabdian yang berorientasi pada kepentingan masyarakat, bangsa dan dan Negara. Modul Standar Operating Procedures (SOP) 1

8 B. Tujuan Pembelajaran 1. Tujuan Pembelajaran Umum: Setelah mengikuti materi ini,peserta mampu memahami Standar Operating Prosedures (SOP) yang berlaku di organisasinya 2. Tujuan Pembelajaran Khusus Setelah mempelajari materi peserta mampu: a. Menjelaskan Standar Operating Procedures b. Standar Operating Procedures yang digunakan di organisasinya C. Pokok Bahasan dan Sub Pokok Bahasan 1. Standar Operating Procedures: a. Pengertian SOP b. Tujuan dan Manfaat SOP c. Ciri-ciri SOP yang baik 2. Standar Operating Procedures yang digunakan di tempat CPNS bertugas. D. Metode - Ceramah Tanya Jawab (CTJ) - Tugas baca E. Alat Bantu dan Media - Slide - Komputer - LCD 2 Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan

9 F. Langkah-langkah Pembelajaran Sesi 1: Penjelasan tentang Standar Operating Procedures Langkah-langkah Pembelajaran: 1. Fasilitator menyapa peserta dengan ramah. Apabila belum berkenalan mulai dengan perkenalan. Sampaikan tujuan pembelajaran, sebaiknya dengan menggunakan bahan tayang. 2. Fasilitator menggali pendapat/ pemahaman peserta terkait dengan pengertian, manfaat, dan macam- macam indikator. Tuliskan kata kunci pendapat mereka pada kertas flipchart atau meta plan. 3. Fasilitator menyampaikan paparan tentang pengertian, manfaat, tahapan, jenis dan ruang lingkup SOP 4. Berikan kesempatan kepada peserta untuk mengemukakan pendapatnya dan melakukan tanya jawab 5. Kaitkan pemaparan dengan pendapat/pemahaman yang dikemukakan oleh peserta agar mereka merasa dihargai. Sesi 2: Penjelasan tentang Standar Operating Procedures yang digunakan di tempat CPNS bertugas. Langkah-langkah Pembelajaran: 1. Fasilitator menyapa peserta dengan ramah. Apabila belum berkenalan mulai dengan perkenalan. Sampaikan tujuan pembelajaran, sebaiknya dengan menggunakan bahan tayang. 2. Fasilitator menggali pendapat/ pemahaman peserta terkait dengan pengertian, manfaat, dan macam- macam indikator. Tuliskan kata kunci pendapat mereka pada kertas flipchart atau meta plan. 3. Fasilitator menyampaikan paparan tentang pengertian, manfaat, tahapan, jenis dan ruang lingkup SOP 4. Berikan kesempatan kepada peserta untuk mengemukakan pendapatnya dan melakukan tanya jawab 5. Kaitkan pemaparan dengan pendapat/pemahaman yang dikemukakan oleh peserta agar mereka merasa dihargai. Modul Standar Operating Procedures (SOP) 3

10 G. Bahan Pembelajaran POKOK BAHASAN 1: STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR Pengertian SOP (Standard Operating Procedures) adalah panduan hasil kerja yang diinginkan serta proses kerja yang harus dilaksanakan. SOP dibuat dan di dokumentasikan secara tertulis yang memuat prosedur (alur proses) kerja secara rinci dan sistematis. Alur kerja (prosedur) tersebut haruslah mudah dipahami dan dapat di implementasikan dengan baik dan konsisten oleh pelaku. Implementasi SOP yang baik akan menunjukkan konsistensi hasil kerja, hasil produk dan proses pelayanan seluruhnya dengan mengacu kepada kemudahan, pelayanan dan pengaturan yang seimbang. Tujuan dan manfaat SOP SOP yang baik haruslah mendasarkan pada tujuan dan manfaat sebagai berikut: 1. Memudahkan proses pemberian tugas serta tanggung jawab kepada pegawai yang menjalankannya. 2. Memudahkan proses pemahaman (penguasaan tugas) staff secara sistematis dan general. 3. Menghindari error dalam proses kerja. 4. Mempermudah dan mengetahui terjadinya kegagalan, inefisiensi proses dalam prosedur kerja, serta kemungkinan-kemungkinan terjadinya penyalahgunaan kewenangan oleh pegawai yang menjalankan. 5. Memudahkan dalam hal monitoring dan menjalankan fungsi kontrol dari setiap proses kerja. 6. Menghemat waktu dalam program training, karena dalam SOP tersusun secara sistematis. 7. Sebagai dasar hukum bila terjadi penyimpangan. 4 Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan

11 Tahapan membuat SOP Setelah mengetahui apa itu SOP dan tujuan serta manfaat SOP, maka selanjutnya adalah tahapan dalam menyusun SOP. Tahapantahapan ini harus dipahami terlebih dahulu sebelum menyusun SOP yang diinginkan. Berikut adalah tahapan-tahapan dalam menyusun SOP: 1. Kumpulkan informasi sebanyak-banyaknya mengenai proses kerja baik kualitatif maupun kuantitatif. Hal ini bisa dengan berdiskusi dan melakukan tanya-jawab (interview) dengan Kepala Departemen yang sedang menjabat pada posisi yang akan dibuat SOP. 2. Interview dilakukan agar dapat memahami secara lebih detail proses kerja yang akan dibuat. 3. Gunakan perbandingan dengan lebih dari satu proses kerja agar alur proses kerja mendekati efektif. 4. Gunakan setiap instrumen yang ada dan diperlukan pada setiap proses kerja (tools, hardware, software) untuk di masukkan ke dalam SOP yang akan dibuat. 5. Catat efisiensi waktu, biaya (cost) dan energy lainnya untuk kemungkinan sistem yang akan digunakan. 6. Sistem yang dipilih dapat sebelumnya dilakukan brain storming terlebih dahulu dengan Kepala Departemen yang bersangkutan untuk menerima pendapat dan masukan. Brainstrorming juga bisa melibatkan staff, customer dan pihak-pihak lain yang terlibat. 7. Buat terlebih dahulu draft baku untuk dilakukan pembahasan dengan team yang ada (jika menggunakan sistem ISO, ikuti prosedur atau proses yang berlaku) 8. Lakukan uji coba instrumen yang ada dengan draft SOP yang telah menjalani proses pembahasan. 9. Jika dirasa sudah mewakili alur proses yang sesungguhnya serta cukup efektif dan efisien, maka minta persetujuan dari pimpinan, setelah sebelumnya dibuat draft revisi final atas SOP tersebut. Modul Standar Operating Procedures (SOP) 5

12 10. Lakukan sosialisasi secara resmi kepada team terkait tas SOP baru tersebut yang akan di terapkan. Beri jangka waktu untuk persiapan antara sosialisasi dengan waktu penerapan SOP. Jenis dan ruang lingkup SOP 1. SOP pelayanan profesi terdapat dua kelompok. a. SOP untuk aspek keilmuan adalah SOP mengenai proses kerja untuk diagnostik dan terapi. b. SOP untuk aspek manajerial adalah SOP mengenai proses kerja yang menunjang SOP keilmuan dan pelayanan pasen non-keilmuan. SOP profesi mencakup: - Pelayanan medis - Pelayanan penunjang - Pelayanan keperawatan 2. SOP administrasi mencakup: a. Perencanaan program/kegiatan b. Keuangan c. Perlengkapan d. Kepegawaian e. Pelaporan 6 Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan

13 POKOK BAHASAN 2: STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR YANG DIGUNAKAN DI TEMPAT CPNS BERTUGAS 1. Sekretariat Jenderal a. SOP-AP-60 Pendampingan penyusunan LAK TAPJA, pusat-pusat dan biro di lingkungan Setjen b. SOP-AP-64 Penyusunan LAK Setjen c. SOP-AP-67 Penyusunan TAPJA Setjen d. SOP-AP-68 Pengumpulan data kinerja di lingkungan Setjen Sekretariat Jenderal membawahi 14 setingkat eselon II, yang terdiri dari 5 (lima) Biro, 8 (delapan) Pusat dan 1 (satu) Sekretaris Konsil Kedokteran Indonesia yaitu: a. Biro Perencanaan dan Anggaran; SOP-AP DI BIDANG PERENCANAAN 1) Penyusunan Bahan Kebijakan Perencanaan Penanggulangan Bencana Bidang Kesehatan 2) Penyusunan Bahan Kebijakan Pembangunan Kesehatan Untuk Mendukung Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) 3) Penyusunan Petunjuk Perencanaan Kementerian Kesehatan RI 4) Penyusunan Petunjuk Perencanaan Kementerian Kesehatan RI 5) Penyusunan Dokumen Perencanaan dan Penganggaran Responsif Gender (PPRG) dan Anggaran Responsif Gender (ARG) 6) Penyusunan Draft Dokumen Kesepakatan Pertemuan Tiga Pihak (Trilateral Meeting) Setjen, Itjen dan Badan PPSDMK 7) Penyusunan Perencanaan Dokumen PHLN DITJEN BUK dan DITJEN PP & PL Modul Standar Operating Procedures (SOP) 7

14 8) Penyusunan Perencanaan Dokumen PHLN SETJEN, IT DAN BADAN PPSDMK 9) Penyusunan Perencanaan Dokumen PHLN DITJEN BIGIKA, DITJEN BINFAR DAN BADAN LITBANGKES 10) Penyusunan Petunjuk Perencanaan Kementerian Kesehatan RI 11) Penyusunan Rencana Kerja-K/L Kementerian Kesehatan RI Untuk Unit Eselon I Ditjen BUK dan DITJEN PP&PL 12) Penyusunan Rencana Kerja-K/L Kementerian Kesehatan RI Untuk Unit Eselon I setjen, itjen dan badn PPSDM Kesehatan 13) Penyusunan Rencana Kerja-K/L Kementerian Kesehatan RI Untuk Unit Eselon I Ditjen BIGIKA, Ditjen Binfar &Alkes, Badan Litbangkes 14) Penyusunan RKP Bidang Kesehatan Ditjen BG dan KIA, Ditjen Binfar dan Alkes dan Litbangkes 15) Penyusunan RKP Bidang Kesehatan Sekretariat Jenderal, Inspektorat jenderal dan PPSDM Kesehatan 16) Penyusunan RKP Bidang Kesehatan Ditjen Bina Upaya Kesehatan dan Ditjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan 17) Penyusunan Rencana Aksi Percepatan Pembangunan Provinsi Papua dan Papua Barat Bidan Kesehatan (P4BK) 18) Penyusunan Laporan Realisasi Rencana Aksi Percepatan Pembangunan Provinsi Papua dan Papua Barat Bidang Kesehatan (P4BK) 19) Penyusunan Draft Dokumen Kesepakatan Pertemuan Tiga Pihak (Trilateral Meeting) Ditjen BUK dan Ditjen PP-PL 20) Penyusunan Draft Dokumen Kesepakatan Pertemuan Tiga Pihak (Trilateral Meeting) Ditjen BIGIKIA, Ditjen Binfar dan Alkes serta Balitbangkes 21) Penelaahan Draft Dokumen Kesepakatan Pertemuan Tiga Pihak (Trilateral Meeting) Ditjen BUK dan Ditjen PP-PL 22) Penelaahan Draft Dokumen Kesepakatan Pertemuan Tiga Pihak (Trilateral Meeting) Setjen, Itjen dan Badan PPSDMK 23) Penyusunan Draft Dokumen Kesepakatan Pertemuan Tiga Pihak (Trilateral Meeting) Ditjen BIGIKA, Ditjen Binfar dan Alkes serta Balitbangkes 8 Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan

15 24) Penyusunan Perencanaan Belanja Operasional Ditjen BUK dan Ditjen PP-PL 25) Penyusunan Perencanaan Belanja Operasional Setjen, Itjen dan Badan PPSDMK 26) Penyusunan Perencanaan Belanja Operasional Ditjen BIGIKIA, Ditjen Binfar dan Alkes serta Balitbangkes 27) Penyusunan Perencanaan Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan Ditjen BUK dan Ditjen PP-PL 28) Penyusunan Perencanaan Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan Setjen, Itjen dan Badan PPSDMK 29) Penyusunan Perencanaan Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan Ditjen BIGIKIA, Ditjen Binfar dan Alkes serta Balitbangkes 30) Penyusunan Perencanaan Usulan Target PNBP Pagu Indikatif pada Ditjen BUK dan Ditjen PP-PL 31) Penyusunan Perencanaan Usulan Target PNBP Pagu indikatif pada Setjen, Itjen dan Badan PPSDMK 32) Pembahasan Usulan Target PNBP Pagu Indikatif Pada Lingkungan Ditjen BUK dan Ditjen PP-PL 33) Pembahasan Usulan Target PNBP Pagu Indikatif pada Lingkungan Setjen, Itjen dan Badan PPSDMK 34) Penyusunan Perencanaan Usulan Target PNBP pagu Indikatif pada Ditjen BIGIKIA, Ditjen Binfar dan Alkes serta Balitbangkes 35) Pembahasan Usulan Target PNBP Pagu Indikatif pada Lingkungan Ditjen BIGIKIA, Ditjen Binfar dan Alkes serta Balitbangkes 36) Penyusunan Perencanaan Usulan Target PNBP Pagu Indikatif pada Ditjen BIGIKIA, Ditjen Binfar dan Alkes serta Balitbangkes 37) Penyusunan Perencanaan Usulan Target PNBP Pagu Sementara pada Setjen, Itjen dan Badan PPSDMK 38) Penyusunan Perencanaan Usulan Target PNBP Pagu Sementara pada Ditjen BIGIKIA, Ditjen Binfar dan Alkes serta Balitbangkes 39) Pembahasan Usulan Target PNBP Pagu Sementara Pada Lingkungan Ditjen BUK dan Ditjen PP-PL Modul Standar Operating Procedures (SOP) 9

16 40) Pembahasan Usulan Target PNBP Pagu Sementara Pada Lingkungan Ditjen BIGIKIA, Ditjen Binfar dan Alkes Serta Balitbangkes 41) Pembahasan Usulan Target PNBP Pagu Sementara Pada Lingkungan Setjen, Itjen dan Badan PPSDMK 42) Penyusunan Rencana Aksi Daerah Tertinggal 43) Penyusunan Rencana Aksi Daerah Terluar dan Perbatasan 44) Evaluasi dan Analisis Hasil Pencapaian Indikator Program Kegiatan Prioritas Bidang Kesehatan 45) Penyusunan Rencana Strategis dan Kebijakan Kementerian Kesehatan 46) Penelaahan Rencana Strategis dan Kebijakan Kementerian Kesehatan 47) Penyusunan Dokumen Penanganan DBK SOP-AP DI BIDANG ANGGARAN 1) Juknis Dekon-TP 2) Penyusunan Dokumen POK 3) Penyusunan RKA-KL 4) Penyusunan DIPA 5) Penyusunan Revisi RKA-KL 6) Penyusunan SBK SOP-AP DI BIDANG EVALUASI DAN PELAPORAN 1) Penyusunan Laporan Evaluasi Program Inpres Kementerian Kesehatan 2) Penyusunan Laporan Evaluasi Program Prioritas Bidang Kesehatan 3) Penyusunan Laporan Pemantauan dan Evaluasi RKP Bidang Kesehatan 4) Penyusunan e-monev Kinerja Penganggaran 5) Penyusunan Laporan Pemantauan dan Evaluasi Rencana Kerja (RENJA) di Bidang Kesehatan 6) Penyusunan Laporan Pemantauan dan Evaluasi Kegiatan 10 Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan

17 Bersumber Dana PNBP/BLU 7) Penyusunan Laporan Pemantauan dan Evaluasi Kegiatan Bersumber Dana PHLN 8) Penyusunan Laporan Pemantauan Dan Evaluasi DTPK 9) Penyusunan Laporan Evaluasi Belanja Mengikat 10) Penyusunan Laporan Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Aksi UP4B 11) Penyusunan Laporan Evaluasi Renstra Bidang Kesehatan 12) Penyusunan Laporan Pemantauan Dan Evaluasi PDBK Bidang Kesehatan SOP-AP DI BIDANG TATA USAHA 1) Penyusunan rencana Kegiatan (RPK) dan Rencana Penarikan Dana (RPD) Biro Perencanaan dan Anggaran 2) Penyusunan Dokumen Petunjuk Operasional Kegiatan (POK) Biro Perencanaan dan Anggaran 3) Penyusunan Laporan Tahunan Roren 4) Penyusunan Bahan Lampiran Pidato Presiden 5) Penyusunan Rencana Penarikan Kas 6) Rekonsiliasi SAK dan KPPN 7) SPM-GUP 8) SPM-UP 9) SPP-LS Belanja Non Pegawai 10) SPP-UP 11) Penyusunan Laporan Realisasi Anggaran Bulanan 12) Rekonsiliasi SAK dan Eselon I 13) Rekonsiliasi SIMAK da SAK 14) SPM-TUP 15) SPP-GUP 16) SPP-TUP 17) Verifikasi dan validasi laporan keuangan 18) Penyusunan Laporan Keuangan 19) Usulan Kenaikan Pangkat 20) Usulan Pensiun 21) Usulan Pindah Tugas Pegawai Modul Standar Operating Procedures (SOP) 11

18 22) Usulan Cuti 23) Daftar Urutan Kepangkatan 24) DP3 25) Usulan KGB 26) KP4 27) Usulan Pembuatan Kartu Pegawai 28) Usulan Pembuatan Taspen 29) Usulan Pembuatan Kartu Askes 30) Usulan Pembuatan Kartu Tanda Pengenal Pegawai 31) Updating SIMKA 32) Updating SILK 33) Laporan pelaksanaan dan hasil kegiatan 34) Usulan Penghargaan Pegawai 35) Usulan CPNS menjadi PNS 36) Usulan Ujian Dinas dan Penyesuaian Ijazah 37) Usulan Tes Kesehatan CPNS 38) Kearsipan 39) Persuratan 40) Penyelenggaraan rapat di dalam kantor 41) Penyelenggaraan rapat di luar kantor 42) Penerimaan Tamu 43) Penerimaan Telepon SOP-AP DI BIDANG PROGRAM PEMBANGUNAN KESEHATAN 1) Penyusunan Laporan Anggaran Transfer Bidang Kesehatan 2) Penyusunan Analisis Pelaksanaan Anggaran Transfer Bidang Kesehatan 3) Penyusunan Perencanaan Anggaran Transfer Bidang Kesehatan 4) Penyusunan Juknis Anggaran Transfer Bidang Kesehatan 12 Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan

19 b. Biro Kepegawaian; SOP DIMASING-MASING ESELON IV 1) Sub Bagian Formasi dan Penyusunan Kebutuhan Pegawai a) Alur Proses Penyusunan Formasi Dokter/Dokter Gigi PTT b) Alur Proses Penyusunan Formasi Bidan PTT c) Alur Proses Penyusunan Formasi CPNS 2) Sub Bagian Pengangkatan CPNS a) Alur Proses Penyelesaian SK CPNS Pelar Umur b) Alur Proses Pengangkatan CPNS Tenaga Honorer c) Alur Proses Peningkatan Status CPNS menjadi PNS kurang dari 2 Tahun d) Alur Proses Peningkaan Status CPNS menjadi PNS lebih dari 2 Tahun e) Alur Proses Ralat SK CPNS/PNS Tanpa Melalui BKN f) Alur Proses Ralat SK CPNS/PNS Melalui BKN g) Alur Proses Pemberhentian CPNS h) Alur Proses Diklat Prajabatan i) Alur Proses Usul Pembuatan Karpeg j) Alur Proses Usul Karis/Karsu 3) Sub Bagian Pengangkatan PTT dan Penugasan Khusus a) Alur Proses Pengangkatan Dokter/Dokter Gigi PTT b) Alur Proses Penerbitan SK Pengangkatan Bidan PTT c) Alur Proses Penerbitan SK Pindah Kab/Kota Dokter/Dokter Gigi PTT d) Alur Proses Penerbitan SK Pindah Provinsi Bidan PTT Modul Standar Operating Procedures (SOP) 13

20 e) Alur Proses Penerbitan SK Berhenti Dokter/Dokter Gigi/Bidan PTT f) Alur Proses Penerbitan SK Rubah Kriteria Dokter/Dokter Gigi/Bidan PTT g) Alur Proses Penerbitan SK Pengangkatan Kembali Dokter/Dokter Gigi/Bidan PTT h) Alur Proses Penerbitan SK Pengangkatan Kembali Bidan PTT i) Alur Proses Pengangkatan PTT dr Spesialis/drg Spesialis j) Alur Proses Perpanjangan PTT dr Spesialis/drg Spesialis k) Alur Proses Surat Keterangan Selesai Penugasan Spesialis 4) Sub Bagian Pemindahan dan Pemberhentian a) Alur Proses Pemindahan Dalam Kementerian Kesehatan b) Alur Proses Pemindahan Ke Dalam Kementerian Kesehatan c) Alur Proses Pemindahan Ke Instansi Lain d) Alur Proses Batas Usia Pensiun e) Alur Proses Pensiun Janda/Duda/Anak f) Alur Proses Pensiun Anumerta (Meninggal Dalam Tugas) g) Alur Proses Pensiun Karena Cacat Jasmani/Rohani (Uzur) h) Alur Proses Pensiun Cacat Karena Dinas i) Alur Proses Pensiun Atas Permintaan Sendiri j) Alur Proses Masa Bebas Tugas/Masa Persiapan Pensiun k) Alur Proses Berhenti Tanpa Hak Pensiun l) Alur Proses Kenaikan Gaji Berkala di Lingkungan Setjen 14 Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan

21 5) Sub Bagian Kenaikan Pangkat a) Alur Proses Kenaikan Pangkat Reguler Golongan Tetap b) Alur Proses Kenaikan Pangkat Reguler Naik Golongan c) Alur Proses Kenaikan Pangkat Jabatan Fungsional d) Alur Proses Kenaikan Pangkat Jabatan Struktural e) Alur Proses Kenaikan Pangkat Penyesuaian Ijazah Tugas Belajar f) Alur Proses Kenaikan Pangkat Penyesuaian Ijazah Ijin Belajar g) Alur Proses Kenaikan Pangkat Prestasi Kerja Luar Biasa h) Alur Proses Usul Peninjauan Masa Kerja i) Alur Proses Ralat SK 6) Sub Bagian Informasi dan Tata Naskah a) Alur Proses Permintaan Data b) Alur Proses Permintaan Peminjaman Berkas c) Alur Proses Membangun/Mengelola Jaringan Intranet/Internet d) Alur Proses Permintaan Penayangan/Pengumuman/Pemberitaan Info di Web Ropeg e) Alur Proses Penerimaan, Penyimpanan, dan Pemeliharaan Berkas Mulai dari Diterima Sampai Dengan Roll Pack f) Alur Proses Permintaan Pembuatan, Perbaikan, Perubahan Sistem Berbasis Web Ropeg Modul Standar Operating Procedures (SOP) 15

22 7) Sub Bagian Administrasi Tenaga Strategis a) Alur Proses Penyelesaian Usulan PPDS/PPDGS Regular Status PNS b) Alur Proses Penyelesaian Usulan PPDS/PPDGS Regular Status Pasca PTT c) Alur Proses Penyelesaian Usulan PPDS Regular Bidang Akupuntur d) Alur Proses Penempatan Spesialis di Lingkungan Kementerian Kesehatan e) Alur Proses Penempatan Pertama Spesialis PNS Daerah Ke Daerah f) Alur Proses Penempatan Spesialis PNS Daerah Ke Pusat g) Alur Proses Penempatan Spesialis PPDS/PPDGS BK Status PNS h) Alur Proses Penempatan Spesialis PPDS/PPDGS BK Status Non PNS i) Alur Proses Penugasan Khusus PNS Untuk RS Bergerak j) Alur Proses Penugasan Khusus Non PNS Untuk RS Bergerak 8) Sub Bagian Penilaian dan Pengembangan Karir a) Alur Proses Ujian Dinas Tingkat I dan II b) Alur Proses Ujian Kenaikan Pangkat Penyesuaian Ijazah c) Alur Proses Pengangkatan Jabatan Struktural d) Alur Proses Tugas Belajar di Lingkungan Setjen e) Alur Proses Diklat Kepemimpinan Tingkat I dan II f) Alur Proses Diklat Kepemimpinan Tingkat III dan IV g) Alur Proses Ijin Belajar Dalam Negeri h) Alur Proses Ijin Belajar Luar Negeri 16 Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan

23 9) Sub Bagian Administrasi Jabatan Fungsional a) Alur Proses Kenaikan Jabfung Jenjang Utama (Untuk Naik Pangkat) b) Alur Proses Kenaikan Jabfung Bidan, Fisikawan Medis, Psikolog Klinis, dan Auditor (Untuk Naik Pangkat) c) Alur Proses Kenaikan Jabfung Selain Analis Kepegawaian, Bidan, Fisikawan Medis, Psikolog Klinis, dan Auditor (Untuk Naik Pangkat) d) Alur Proses Proses Usul PAK dan SK Kenaikan Jabfung Analis Kepegawaian(Untuk Naik Pangkat) e) Alur Proses Proses Inpassing Perancang Perundang-Undangan dan Peneliti f) Alur Proses Inpassing Selain Perancang Perundang-Undangan dan Peneliti g) Alur Proses Inpassing Dokter Pendidik Klinis h) Alur Proses Pengangkatan Pertama Epidemiolog Kesehatan, Entomolog Kesehatan, dan Penyuluh Kesehatan Masyarakat Dengan Diklat i) Alur Proses Pengangkatan Pertama Epidemiolog Kesehatan, Entomolog Kesehatan, dan Penyuluh Kesehatan Masyarakat Tanpa Diklat j) Alur Proses Pengangkatan Pertama Administrator Kesehatan k) Alur Proses Pengangkatan Pertama Selain Epidemiolog, Entomolog, PKM dan Adminkes l) Alur Proses Pengangkatan Pertama Non Kesehatan Dosen m) Alur Proses Pengangkatan Pertama Jabfung Non Kesehatan Peneliti dan Perancang Perundang- Undangan n) Alur Proses Pengangkatan Pertama Jabfung Non Kesehatan Selain Dosen, Peneliti dan Perancang Perundang-Undangan Dengan Diklat Modul Standar Operating Procedures (SOP) 17

24 o) Alur Proses Pengangkatan Pertama Jabfung Non Kesehatan Selain Dosen, Peneliti dan Perancang Perundang-Undangan Tanpa Diklat p) Alur Proses Pembebasan Sementara Tidak Memenuhi Angka Kredit q) Alur Proses Pembebasan Sementara Karena Tugas Belajar Lebih 6 Bulan r) Alur Proses Pembebasan Sementara Karena Ditugaskan secara Penuh di luar Jabfung s) Alur Proses Pembebasan Sementara Karena CLTN t) Alur Proses Pembebasan Sementara Karena Diberhentikan Sementara sebagai PNS u) Alur Proses Pembebasan Sementara Karena Dijatuhi Hukuman Disiplin v) Alur Proses Pengangkatan Kembali Karena Telah Memenuhi Angka Kredit w) Alur Proses Pengangkatan Kembali Karena Telah Selesai Tugas Belajar x) Alur Proses Pengangkatan Kembali Karena Telah Selesai Ditugaskan Secara Penuh Di Luar Jabfung y) Alur Proses Pengangkatan Kembali Karena Telah Selesai CLTN z) Alur Proses Pengangkatan Kembali Karena Telah Selesai Menjalani Hukuman Disiplin aa) Alur Proses Pengangkatan Kembali Karena Dinyatakan Tidak Bersalah/Pidana Percobaan bb) Alur Proses Pemberhentian Jabfung Karena Angka Kredit cc) Alur Proses Pemberhentian Jabfung Karena Dijatuhi Hukuman Disiplin Berat dd) Alur Proses Pemberhentian Jabfung Atas Permintaan Sendiri 18 Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan

25 ee) Alur Proses SK Pemberian Tunjangan Jabatan Fungsional ff) Alur Proses SK Inpassing Tunjangan Jabatan Fungsional gg) Alur Proses SK Tunjangan Bahaya Radiasi 10) Sub Bagian Peraturan Kepegawaian a) Alur Proses Penyelesaian Surat Izin Cuti Sakit di Lingkungan Biro Kepegawaian b) Alur Proses Penyelesaian Surat Izin Cuti Bersalin di Lingkungan Biro Kepegawaian c) Alur Proses Penyelesaian Surat Izin Cuti Besar d) Alur Proses Penyelesaian Surat Izin Cuti Alasan Penting e) Alur Proses Penyelesaian Surat Izin Cuti Di Luar Tanggungan Negara f) Alur Proses Penyelesaian SK Pemberian/Penolakan Izin Untuk Beristeri Lebih Dari Satu Orang g) Alur Proses Penyelesaian SK Pemberian/Penolakan Izin Cerai h) Alur Proses Penyelesaian SK Pemberhentian PNS Karena Melakukan Pelanggaran Tindak Pidana i) Alur Proses Penyelesaian SK Pemberhentian PNS Karena Tidak Melapor Setelah CLTN j) Alur Proses Penyelesaian SK Pemberhentian PNS Karena Menjadi Anggota atau Pengurus Parpol k) Alur Proses Penyelesaian SK Pemberhentian Sementara Pegawai l) Alur Proses Penyelesaian SK Hukuman Disiplin Pegawai Modul Standar Operating Procedures (SOP) 19

26 11) Sub Bagian Penghargaan dan Kesejahteraan Pegawai a) Alur Proses Penyelesaian Surat Pengantar Tand Kehormatan Satyalancana Karya Satya (X, XX, dan XXX Tahun) b) Alur Proses Penyelesaian Piagam dan SK Bakti Karya Husada (Dwi Windu dan Tri Windu) c) Alur Proses Pemeriksaan Kesehatan Pejabat Eselon II Kementerian dan Lembaga d) Alur Proses Pemeriksaan Kesehatan PNS di Lingkungan Kantor Pusat Kementerian Kesehatan e) Alur Proses Penyelesaian Pengembalian Taperum (Karena Pensiun Meninggal Dunia dan Sebab Lain) f) Alur Proses Penyelesaian Usul Kepesertaan Taspen g) Alur Proses Penyelesaian Surat Usul Kepesertaan Askes h) Alur Proses Penyelesaian SK Tim Penguji Kesehatan (TPK) i) Alur Proses Penyelesaian Usul Penetapan Penerima Penghargaan PNS Kementerian Kesehatan Berprestasi j) Alur Proses Penyelesaian SK dan Piagam Penghargaan Dosen Poltekkes Berprestasi k) Alur Proses Penyelesaian SK dan Piagam Penghargaan Tenaga Kesehatan Teladan Puskesmas Tingkat Nasional l) Alur Proses Penyelesaian SK dan Piagam Penghargaan Pemenang Lomba Bidang Kesehatan m) Alur Proses Penyelesaian SK dan Piagam Penghargaan Ucapan Terima Kasih (Individu/Institusi) 20 Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan

27 12) Sub Bagian Tata Usaha Biro a) Alur Proses Pengelolaan Surat/Berkas Usul/Masuk Kepegawaian b) Alur Proses Penyusunan Rencana Kerja Dan Anggaran Unit Kerja c) Alur Proses Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja d) Alur Proses Pengelolaan Barang Milik Negara e) Alur Proses Pengelolaan Keuangan f) Alur Proses Pengelolaan Pusyanpeg di Unit Pelayanan Terpadu c. Biro Keuangan dan Barang Milik Negara; SOP AP DI BIDANG KEUANGAN DAN BARANG MILIK NEGARA BAGIAN TATA LAKSANA KEUANGAN DAN BERBENDAHARAAN a) Proposal Usulan Target Pnbp Upt Pagu Indikatif, Sementara Dan Definitif b) Usulan Jenis Dan Tarif PNBP c) Proposal Usulan Ijin Penggunaan PNBP d) Usulan Revisi Target PNBP e) Realisasi Penerimaan PNBP f) Realisasi Penggunaan PNBP g) Proposal Usulan Penetapan Pk-Blu h) Proposal Usulan Tarif Pk-Blu i) Laporan Bimbingan Teknis Masalah Perbendahara j) Monitoring Laporan Pertanggungjawaban Bendahara Satuan Kerja Kementerian Kesehatan k) Melakukan Persiapan Bahan Penyusunan Buku Pedoman di bidang Perbendaharaan l) Melakukan persiapan bahan penyelenggaraan pertemuan/peningkatan kualitas SDM tentang pengelolaan keuangan dan BMN Modul Standar Operating Procedures (SOP) 21

28 m) Melakukan Persiapan Bahan Penyusunan Surat Keputusan Pemberian Kuasa atas nama Menteri Kesehatan kepada Eselon I n) Melakukan persiapan bahan Penyusunan Surat Keputusan Pelimpahan Wewenang Kepada Para Gubernur, Bupati/Walikota o) Melakukan Persiapan Bahan Penyusunan Surat Keputusan Pengelola Keuangan di lingkungan Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan p) Penyelesaian Kerugian Negara melalui TPTGR q) Pelaksanaan Penyelesaian Rekening/Hibah Kemenkes r) Penyelesaian Tindak Lanjut LHP Setjen s) Penyelesaian Pengurusan Piutang BAGIAN LAPORAN KEUANGAN a) Penyusunan Laporan Keuangan Kemenkes b) Penyusunan Laporan Keuangan Setjen c) Rekonsiliasi Laporan Keuangan d) Bimbingan Teknis Penyusunan Laporan Keuangan e) Pertemuan Peningkatan SDM Penyusunan Laporan Keuangan f) Penyusunan Petunjuk Teknis Penyusunan Laporan Keuangan BAGIAN PENATAUSAHAAN PENGADAAN DAN PENYIMPANAN a) Kompilasi dan Dokumentasi Dokumen Penyedia yang Terdaftar di LPSE b) Laporan Penyedia yang Terdaftar dan Terverivikasi di LPSE c) Layanan Pengguna LPSE d) Penyusunan Laporan Penggunaan Produksi Dalam Negeri e) Penyusunan Laporan Pegawai yang telah bersertifikasi Pengadaan Barang/Jaa Pemerintah f) Pelatihan Pengadaan melalui Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) g) Pelatihan Pengadaan Barang/Jasa h) Laporan Rencana Umum Pengadaan (RUP) di Lingkungan 22 Orientasi CPNS di Lingkungan Kementerian Kesehatan