RENCANA BISNIS PENGEMBANGAN INOVATIF PRODUK XXXX YANG MEMILIKI NILAI TAMBAH STRATEGIS MELALUI METODE ZZZZZ. (Tuliskan Tema dan Usaha yang diusulkan)
|
|
|
- Budi Irawan
- 9 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Contoh Halaman Sampul RENCANA BISNIS PENGEMBANGAN INOVATIF PRODUK XXXX YANG MEMILIKI NILAI TAMBAH STRATEGIS MELALUI METODE ZZZZZ (Tuliskan Tema dan Usaha yang diusulkan) Oleh: (Nama Peserta atau Kelompok) (Alamat Usaha) USAHA BARU atau USAHA YANG SUDAH BERJALAN (pilih salah satu kategori usaha) PENGEMBANGAN WIRAUSAHA BANK INDONESIA BENGKULU 2014
2 Pedoman menulis ringkasan eksekutif: RINGKASAN EKSEKUTIF 1. Ringkasan eksekutif ditulis paling akhir setelah rencana bisnis telah sempurna dibuat. 2. Ringkasan eksekutif ditulis tidak lebih dari tiga halaman. 3. Jelaskan hal-hal yang mendasar mengenai rencana bisnis secara ringkas, jelas, dan sistematis! BAGIAN 1 DESKRIPSI UMUM PERUSAHAAN Hal-hal yang menjadi pedoman dalam menulis deskrpsi umum perusahaan: 1. Jika usaha anda adalah usaha baru, jelaskan mengapa anda tertarik dengan usaha baru tersebut? Mengapa usaha ini patut anda dirikan? JIka usaha yang anda usulkan adalah usaha yang ingin dikembangkan, jelaskan profil perusahaan anda dari berdiri hingga saat ini. 2. Jelaskan misi dan tujuan perusahaan yang ingin dicapai 3. Jelaskan siapa pemilik dan berapa karyawan 4. Jelaskan apakah usaha yang anda usulkan membutuhkan ijin/legalitas dari pemerintah! Dengan kata lain, perijinan apakah yang harus dibuat dan dimiliki? 5. Khusus untuk usulan usaha baru, jelaskan kendala-kendala yang mungkin dihadapi (selain kendala modal)! 6. Khusus untuk usulan usaha yang ingin dikembangkan, jelaskan kekuatan dan kelemahan perusahaan. Selain itu, jelaskan peluang dan ancaman yang dihadapi perusahaan di masa mendatang. BAGIAN 2 DESKRIPSI PASAR DAN PRODUK Hal-hal yang perlu dijelaskan dalam bagian ini antara lain: 1. Jelaskan kondisi persaingan untuk produk yang anda usulkan dan berapa banyak pesaingnya! 2. Jelaskan siapa pasar sasaran (target pasar) yang anda tuju! Bagaimana karakteristik pasar sasaran yang anda tuju? 3. Jelaskan keunggulan dan kelemahan produk yang anda usulkan! 4. Jelaskan harga jual produk pesaing dan berapa harga jual yang anda rencanakan untuk produk yang anda usulkan! 5. Jelaskan strategi promosi yang akan anda lakukan! 6. Jelaskan strategi merek dan kemasan untuk produk yang anda usulkan! 7. Jelaskan metode/cara anda menjual produk yang anda usulkan!
3 8. Ramalkan/perkirakan berapa banyak produk yang dapat anda jual dalam satu tahun ke depan. (dirinci setiap bulannya) 9. Jelaskan potensi dan ancaman produk yang anda usulkan di masa mendatang! BAGIAN 3 DESKRIPSI OPERASI DAN INOVASI Hal-hal yang perlu dijelaskan dalam bagian ini antara lain: 1. Jelaskan peran teknologi dan inovasi dalam usaha/ide usaha yang anda kembangkan 2. Jelaskan keahlian khusus yang dibutuhkan atau digunakan dalam usaha/ide usaha ini 3. Jelaskan bahan baku produk yang anda usulkan 4. Jelaskan ketersediaan bahan baku produk yang anda usulkan di provinsi Bengkulu! Apakah bahan baku mudah diperoleh di provinsi Bengkulu atau bahan baku harus dipasok dari luar provinsi Bengkulu! 5. Jelaskan peralatan yang dibutuhkan dalam proses produksi! 6. Jelaskan metode/cara memproduksi produk yang anda usulkan! 7. Jelaskan biaya produksi produk yang anda usulkan! 8. Jelaskan strategi yang harus dilakukan ketika menghadapi kelangkaan bahan baku! 9. Jelaskan upaya-upaya untuk mengurangi biaya produksi tanpa mengurangi kualitas produk! 10. Jelaskan upaya-upaya untuk menjamin /mengontrol kualitas produk! 11. Jelaskan tantangan-tantangan yang dihadapi dalam proses produksi! BAGIAN 4 DESKRIPSI PROYEKSI KEUANGAN Hal-hal yang perlu dijelaskan dalam bagian ini antara lain: 1. Jelaskan kebutuhan modal investasi awal dan modal kerja yang anda butuhkan! 2. Jelaskan biaya-biaya pengeluaran (selain biaya produksi) seperti biaya tenaga kerja, biaya sewa usaha, biaya promosi, dan biaya-biaya lainnya! 3. Jelaskan berapa banyak produk yang harus anda jual untuk memperoleh balik modal! 4. Jelaskan tingkat keuntungan yang anda harapkan! 5. Buatlah proyeksi skala keekonomian secara finansial untuk menegaskan bahwa usaha/ide usaha ini layak dikembangkan.
PEDOMAN PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA (PMW) TAHUN 2015
PEDOMAN PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA (PMW) TAHUN 2015 DIREKTORAT JENDERAL PEMBELAJARAN DAN KEMAHASISWAAN KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI KATA PENGANTAR Sebagai pelengkap program-program
cenderung terbuka dan menganut proses pembelajaran. Analisis lingkungan eksternal bisnis dari sebuah perusahaan sangat bagus
24 cenderung terbuka dan menganut proses pembelajaran. 2.7 Analisis Lingkungan Eksternal Bisnis Analisis lingkungan eksternal bisnis dari sebuah perusahaan sangat bagus apabila digunakan untuk membantu
MENGELOLA USAHA PEMASARAN
MENGELOLA USAHA PEMASARAN 2 Kelas X Semester 2 Kontributor Naskah Penelaah : Drs. Yusran, M.M : Erna Soerjandari, S.E, M.M Drs. Ratiman, M.M KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH
BAB II LANDASAN TEORI. dibahas arti dari proses yaitu : Proses adalah suatu cara, metode maupun
BAB II LANDASAN TEORI A. Pengertian Proses Produksi Dewasa ini banyak dijumpai perusahaan yang memproduksi barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan atau keinginan masyarakat. Untuk memproduksi barang dan
PANDUAN PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA ( PMW ) PTS DI LINGKUNGAN KOPERTIS WILAYAH XI TAHUN 2015
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI KEMENDIKBUD KOPERTIS WILAYAH XI PANDUAN PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA ( PMW ) PTS DI LINGKUNGAN KOPERTIS WILAYAH XI TAHUN 2015
PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL KEGIATAN PENERAPAN DAN PEMANFAATAN IPTEK DI DAERAH (IPTEKDA) XV LIPI TAHUN
PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL KEGIATAN PENERAPAN DAN PEMANFAATAN IPTEK DI DAERAH (IPTEKDA) XV LIPI TAHUN 2012 (Untuk Perguruan Tinggi) PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL KEGIATAN PENERAPAN DAN PEMANFAATAN ILMU
MODEL DALAM STRATEGI PENETAPAN HARGA
Verina Unitas, Vol. H. Secapramana 9, No. 1, September 2000 - Pebruari 2001, 30-43 MODEL DALAM STRATEGI PENETAPAN HARGA Verina H. Secapramana Fakultas Psikologi Universitas Surabaya Abstrak Strategi pemasaran
MODUL PROPOSAL USAHA. By Angga Kusumanegara
MODUL PROPOSAL 2011 USAHA By Angga Kusumanegara MODUL PROPOSAL USAHA Disusun oleh : Angga Kusumanegara Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Padjadjaran Angga.kusumanegara@gmail.com / www.anggakusumanegara.wordpress.com
PENJELASAN ATAS PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 13 TAHUN 2013 TENTANG PEMBERDAYAAN USAHA MIKRO, KECIL, DAN MENENGAH
PENJELASAN ATAS PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 13 TAHUN 2013 TENTANG PEMBERDAYAAN USAHA MIKRO, KECIL, DAN MENENGAH I. UMUM Dengan adanya otonomi daerah Pemerintah Provinsi memiliki peran yang
PERTUMBUHAN LEBIH BAIK, IKLIM LEBIH BAIK
PERTUMBUHAN LEBIH BAIK, IKLIM LEBIH BAIK The New Climate Economy Report RINGKASAN EKSEKUTIF Komisi Global untuk Ekonomi dan Iklim didirikan untuk menguji kemungkinan tercapainya pertumbuhan ekonomi yang
DAFTAR ISI... 3 RINGKASAN EKSEKUTIF... 5 KATA PENGANTAR... 9 DAFTAR GAMBAR... 11 DAFTAR TABEL... 12 1. PENDAHULUAN... 14
1 P a g e 2 P a g e Daftar Isi DAFTAR ISI... 3 RINGKASAN EKSEKUTIF... 5 KATA PENGANTAR... 9 DAFTAR GAMBAR... 11 DAFTAR TABEL... 12 1. PENDAHULUAN... 14 1.1. Latar Belakang...14 1.2. Perumusan Masalah...16
Bidang Teknik BALANCED SCORECARD SEBAGAI ALAT UKUR KINERJA DAN ALAT PENGENDALI SISTEM MANAJEMEN STRATEGIS
Majalah Ilmiah Unikom, Vol.6, hlm. 51-59 BALANCED SCORECARD SEBAGAI ALAT UKUR KINERJA Bidang Teknik BALANCED SCORECARD SEBAGAI ALAT UKUR KINERJA DAN ALAT PENGENDALI SISTEM MANAJEMEN STRATEGIS ISNIAR BUDIARTI
Penilaian Pasar Secara Cepat: Manual untuk Pelatih Telah direvisi untuk Indonesia
Penilaian Pasar Secara Cepat: Manual untuk Pelatih Telah direvisi untuk Indonesia ditulis oleh: Ira Febriana Banda Aceh, Desember 2006 International Labour Office Hak cipta Kantor Perburuhan Internasional
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Risna Khoerun Nisaa, 2013
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Usaha Kecil adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh orang perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau bukan
PERATURAN DAERAH KABUPATEN PASURUAN NOMOR 31 TAHUN 2012 TENTANG TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PASURUAN,
PERATURAN DAERAH KABUPATEN PASURUAN NOMOR 31 TAHUN 2012 TENTANG TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PASURUAN, Menimbang Mengingat : a. bahwa upaya untuk mewujudkan
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2010 TENTANG HORTIKULTURA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2010 TENTANG HORTIKULTURA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa bumi, air, dan kekayaan alam yang terkandung
II. TINJAUAN PUSTAKA. 1. Definisi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) UMKM didefinisikan dengan berbagai cara yang berbeda tergantung pada negara
II. TINJAUAN PUSTAKA A. Usaha Mikro Kecil dan Menengah 1. Definisi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) UMKM didefinisikan dengan berbagai cara yang berbeda tergantung pada negara dan aspek-aspek lainnya.
FORMULIR PENDAFTARAAN KEPERSERTAAN LOMBA TEKNOLOGI TEPAT GUNA (TTG) KREASI DAN INOVASI (KRENOVA) DAN UNGGULAN TAHUN 2015 TINGKAT KOTA BATAM
Ditjen PMD - Kemendagri FORMULIR PENDAFTARAAN KEPERSERTAAN LOMBA TEKNOLOGI TEPAT GUNA (TTG) KREASI DAN INOVASI (KRENOVA) DAN UNGGULAN TAHUN 2015 TINGKAT KOTA BATAM Pedoman Umum Penilaian Gelar TTG Nasional
LOMBA INOVASI TEKNOLOGI TEPAT GUNA (TTG) SE-ACEH V BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ACEH TAHUN 2014
LOMBA INOVASI TEKNOLOGI TEPAT GUNA (TTG) SE-ACEH V BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ACEH TAHUN 2014 Dalam rangka menstimulan dan menjaring ide-ide kreasi dan inovasi masyarakat serta menunjang pengembangan
SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 2 /SEOJK.05/2015 TENTANG PENILAIAN TINGKAT RISIKO DANA PENSIUN
Yth. Pengurus Dana Pensiun di tempat. SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 2 /SEOJK.05/2015 TENTANG PENILAIAN TINGKAT RISIKO DANA PENSIUN Sehubungan dengan amanat ketentuan Pasal 5 ayat (4), Pasal
PEMBERDAYAAN EKONOMI RAKYAT MELALUI KEMITRAAN GUNA MEWUJUDKAN EKONOMI NASIONAL YANG TANGGUH DAN MANDIRI
PEMBERDAYAAN EKONOMI RAKYAT MELALUI KEMITRAAN GUNA MEWUJUDKAN EKONOMI NASIONAL YANG TANGGUH DAN MANDIRI Oleh: Ginandjar Kartasasmita Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Ketua Bappenas Disampaikan
I. PEDOMAN PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO SECARA UMUM. Prinsip-prinsip Manajemen Risiko dari masing-masing pilar tersebut diuraikan sebagai berikut:
I. PEDOMAN PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO SECARA UMUM Sebagaimana diatur dalam Pasal 2 Peraturan Bank Indonesia Nomor 5/8/PBI/2003 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bank Indonesia Nomor 11/25/PBI/2009
CARA PENDAFTARAN INFORMASI & PENDAFTARAN
Electronic Learning (elearning) adalah pembelajaran jarak jauh yang memanfaatkan teknologi komputer dan jaringan Internet. elearning memungkinkan peserta untuk belajar melalui komputer di tempat mereka
PENEMUAN MASA DEPAN. Pengantar Paten untuk Usaha Kecil dan Menengah. WORLD INTELLECTUAL PROPERTY ORGANIZATION
Intellectual Property for Business Series Number: 3 PENEMUAN MASA DEPAN Pengantar Paten untuk Usaha Kecil dan Menengah. WORLD INTELLECTUAL PROPERTY ORGANIZATION Publikasi-publikasi yang tersedia dalam
BAB I PENDAHULUAN. perkembangan perekonomian dewasa ini. Sejalan dengan perekonomian di
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Peranan pemasaran sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan perekonomian dewasa ini. Sejalan dengan perekonomian di negara Indonesia ini menyebabkan munculnya
Akurat Jurnal Ilmiah Akuntansi Nomor 06 Tahun ke-2 September-Desember 2011
PERANAN ANGGARAN PENJUALAN SEBAGAI ALAT BANTU MANAJEMEN DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS PENGENDALIAN PENJUALAN (STUDI KASUS PADA PT PERKEBUNAN NUSANTARA VIII, BANDUNG) Trimanto S. Wardoyo Dosen Program Magister
4.9.4. Penjelasan... 139 4.9.5. Cara Penilaian Kesehatan KSP/USP... 141 4.9.6. Penetapan Kesehatan KSP/USP... 164
DAFTAR ISI DAFTAR ISI...i BAB I...1 PENDAHULUAN...1 1.1. LATAR BELAKANG...1 1.2. TUJUAN...1 1.3. SASARAN...2 1.4. RUANG LINGKUP...2 1.5. DEFINISI DAN KONSEPSI...2 1.6. LANDASAN KERJA KSP/USP KOPERASI...3
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 39 TAHUN 2009 TENTANG KAWASAN EKONOMI KHUSUS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 39 TAHUN 2009 TENTANG KAWASAN EKONOMI KHUSUS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa masyarakat adil dan makmur berdasarkan
KEBIJAKAN AKUNTANSI ASET TETAP
LAMPIRAN VII PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 219/PMK.05/2013 TENTANG KEBIJAKAN AKUNTANSI PEMERINTAH PUSAT A. DEFINISI MENTERI KEUANGAN SALINAN KEBIJAKAN AKUNTANSI ASET TETAP Aset Tetap adalah aset berwujud
PANDUAN PELAKSANAAN HIBAH PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM) DP2M DITJEN DIKTI KEMENDIKNAS
PANDUAN PELAKSANAAN HIBAH PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM) DP2M DITJEN DIKTI KEMENDIKNAS LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN PURWOKERTO 2011 1 DAFTAR ISI