Transkripsi

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemenuhan pendukung kebutuhan komunikasi saat ini salah satunya tower jaringan telekomunikasi, memiliki peran sangat penting dengan memperluas cakupan jaringan sinyal sampai ke pelosok daerah. Tower jaringan telekomunikasi berupa menara yang terbuat dari rangkaian besi atau pipa baik berbentuk segitiga (tower 3 kaki) atau segiempat (tower 4 kaki) dan atau yang berupa pipa panjang (monopole). Ini adalah salah satu kemajuan teknologi dengan cara menempatkan antena dan radio pemancar pada tower itu sendiri. Selain itu, dengan adanya tower jaringan komunikasi ini juga berfungsi sebagai penerima gelombang telekomunikasi dan informasi agar pemakainya/pengguna bisa menghubungkan antara jaringan yang menuju jaringan lainnya. Struktur konstruksi yang memiliki beberapa bagian yaitu, struktur atas dan struktur bawah adalah bagian yang saling mendukung pada suatu konstruksi. Struktur bawah sebagai penumpu beban struktur atas memiliki peran yang sangat penting agar konstruksi kuat dan tahan lama. Fondasi yang merupakan bagian dari struktur bawah sistem rekayasa yang meneruskan beban dan menopang beratnya fondasi sendiri kepada dan ke dalam tanah dan batuan yang terletak di bawahnya. Fondasi juga I-1

2 mempunyai bidang kerja terhadap tegangan-tegangan tanah yang dihasilkan dari beban massa tanah itu sendiri. Fondasi yang akan dibahas dalam Tugas Akhir ini mencakup fondasi dangkal dan fondasi tiang. Kemudian, desain fondasi dangkal dan fondasi tiang ini nantinya akan dibandingkan sebagai alternatif desain fondasi dari segi efisiensi krieteria stabilitas, terutama daya dukung lateral, penurunan tanah dan penulangan fondasi secara keseluruhan terhadap efisiensi volume bahannya. Perencanaan desain ini menggunakan program aplikasi AFES 3.0, yang merupakan salah satu aplikasi/perangkat lunak yang membantu engineer dalam optimalisasi perencanaan fondasi yang sesuai dengan desain perencanaan. Program aplikasi AFES 3.0 mampu menghasilkan nilai daya dukung lateral dan uplift (gaya angkat) pada fondasi tapak dan fondasi tiang terhadap beban rencana. Sehingga pengerjaan untuk merancang suatu desain dihasilkan lebih cepat dibanding dengan perencanaan dengan sistem manual. Penyelidikan tanah merupakan bagian yang terpenting sebelum pekerjaan fondasi dilaksanakan. Hasil dari penyelidikan ini diketahuilah karateristik tanah berupa prosedur dan metode pelaksanaan, analisa kondisi tanah dan hasilnya dapat digunakan sebagai analisa sistem fondasi. Dari data-data dan rekomendasi akhir hasil pengujian lapangan yang telah dikerjakan selama periode Desember 2014 di Sepolwan Lebak Bulus Jakarta Selatan oleh PT. Tunas Lima Warna ini bertujuan untuk mendapatkan informasi secara umum mengenai kondisi lapisan tanah, profil tanah yang ada di lokasi proyek, nilai kuantitatif tanah yakni Index properties dan Engineering Properties, sehingga nantinya mampu mengantisipasi kemungkinan masalah-masalah yang mungkin timbul selama proses kontruksi berlangsung. I-2

3 Dari adanya masalah tekait dengan fondasi sebagai penumpu beban dan tower monopole sebagai beban atas fondasi, maka pembahasan ini diberi judul DESAIN ALTERNATIF FONDASI TOWER MONOPOLE 22 METER DI SEPOLWAN LEBAK BULUS JAKARTA SELATAN Adapun penjelasan lokasi dapat dilihat pada gambar berikut : Lokasi HB.1 Jalan Cempaka Mawar Juanda, Sepolwan Lebak Bulus- Jakarta Selatan , Gambar 1.1 Lokasi Titik Koordinat Penyelidikan Tanah di Sepolwan Lebak Bulus Jakarta Selatan I-3

4 Gambar 1.2 Lokasi Titik Sondir (S.1 & S2) dan boring (HB.1) di Sepolwan Lebak Bulus Jakarta Selatan 1.2. Tujuan Tujuan yang ingin dikaji dalam analisis ini adalah : 1. Mengetahui dan mengkaji kondisi dan profil tanah di Sepolwan Lebak Bulus Jakarta Selatan dari data tanah PT. Tunas Lima Warna. 2. Mengetahui pembebanan tower monopole 22 meter di Sepolwan Lebak Bulus Jakarta Selatan dari data sekunder PT. Sarana Utama Karya. 3. Mengetahui hasil analisa alternatif desain fondasi tapak terhadap kriteria stabilitas, terutama daya dukung lateral dengan manual desain dan program AFES 3.0. I-4

5 4. Mengetahui hasil analisa alternatif desain fondasi tiang bor terhadap kriteria stabilitas, terutama daya dukung lateral dengan manual desain dan program AFES Mengetahui hasil analisa alternatif desain fondasi tiang pancang terhadap kriteria stabilitas, terutama daya dukung lateral dengan manual desain dan program AFES Mengetahui hasil perbandingan alternatif desain fondasi tapak, fondasi tiang bor, dan fondasi tiang pancang dari hasil output program AFES 3.0 terhadap segi efisiensi kriteria stabilitas, terutama daya dukung lateral, penurunan tanah dan terhadap efisiensi volume bahan di Sepolwan Lebak Bulus Jakarta Selatan Ruang Lingkup dan Batasan Masalah Batasan masalah pada ruang lingkup penyusunan Tugas Akhir ini, adalah sebagai berikut: 1. Fondasi yang ditinjau berdasarkan kondisi dan profil tanah di Sepolwan Lebak Bulus Jakarta Selatan sesuai dengan desain fondasi rencana, yaitu fondasi tapak, fondasi tiang pancang dan fondasi bor. 2. Pembebanan tower monopole 22 meter didapat dari data sekunder PT. Sarana Utama Karya, sehingga tidak dilakukan perhitungan ulang pembebanan tower monopole 22 meter. I-5

6 3. Pembahasan ini merencanakan alternatif desain fondasi tapak terhadap kriteria stabilitas fondasi, terutama daya dukung lateral dengan manual desain dan program AFES Pembahasan ini merencanakan alternatif desain fondasi tiang bor terhadap kriteria stabilitas, terutama daya dukung lateral fondasi dengan manual desain dan program AFES Pembahasan ini merencanakan alternatif desain ondasi tiang pancang terhadap kriteria stabilitas, terutama daya dukung lateral fondasi dengan manual desain dan program AFES Hasil dari pembahasan beberapa desain tersebut berupa efisiensi desain fondasi yang nantinya akan dikerjakan di lapangan serta yang dapat menahan beban tower monopole 22 meter terhadap volume bahan Metode Penulisan Penulisan Tugas Akhir ini menggunakan metode kuantitatif dengan mempertimbangkan penggunaan data numerik (angka) dan cara matematis atau menggunakan analisis data (Mepow Blog, 2007). Metode ini memiliki cara dan tujuan penulisan berupa analisis tindakan, dimana penulisan ini dilakukan untuk mengembangkan suatu metode kerja yang efisien. Selain itu, penulis menggunakan metode studi pustaka dengan berupa pengumpulan informasi yang dibutuhkan untuk menganalisa serta mencari referensi-referensi yang berhubungan dengan pembahasan tugas akhir ini melalui buku-buku, internet serta melakukan tanya jawab terhadap I-6

7 pihak-pihak yang mengetahui keterkaitan pembahasan tugas akhir ini. Data yang digunakan dalam analisis tugas akhir ini merupakan data sekunder yang merupakan data yang diperoleh dari hasil penyelidikan tanah PT. Tunas Lima Warna dan referensi hasil analisis perencanaan desain fondasi oleh PT. Kaizen Konsultan, dimana pembebanan tower monopole-nya berupa data sekunder PT. Sarana Utama Karya Sistematika Penulisan Tugas akhir ini akan ditulis dalam sistematika penulisan sebagai berikut : BAB I Pendahuluan Berisi tentang latar belakang masalah, tujuan, ruang lingkup dan batasan masalah, metode penulisan, dan sistematika penulisanan. BAB II Studi Pustaka Berisi tentang landasan teori perencanaan struktur bawah bangunan berupa studi pustaka, teori mengenai tanah, penyelidikan tanah, uji sondir, tanah sebagai daya dukung fondasi, fondasi, fondasi pada berbagai jenis tanah, teori-teori perencanaan dan konstruksi fondasi tiang tapak, fondasi tiang bor, dan kombinasi fondasi terhadap kriteria stabilitas fondasi, terutama daya dukung lateral dan penurunan fondasi serta perencanaan desain penulangan keseluruhan fondasi serta keterkaitan jurnal-jurnal dengan pembahasan tugas akhir ini. I-7

8 BAB III Data Perencanaan dan Metodologi Berisi tentang pengumpulan data, metode analisis perencanaan dan pengolahan data, parameter desain perencanaan, stratifikasi tanah, serta kriteria desain fondasi dan langkah-langkah pengerjaan. BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan Berisi tentang kondisi lokasi perencanaan desain fondasi; analisa kondisi tanah; hasil klarifikasi tanah dengan Metode Schmertmann; hasil perhitungan pembebanan tower monopole 22 meter; perhitungan alternatif desain fondasi meliputi : perhitungan kriteria stabilitas fondasi tapak, fondasi tiang pancang dan fondasi tiang bor, dengan memperhitungkan daya dukung lateral, perhitungan penurunan tanah dan perhitungan penulangan pada fondasi tapak, fondasi tiang pancang dan fondasi bor. BAB V Penutup Berisi tentang kesimpulan hasil penelitian dan saran-saran dari penulis. I-8