Hari : Rabu Pertemuan : 3 Tanggal Praktikum : Oktober 2001 Shift : 4
|
|
- Sudomo Tanuwidjaja
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Hari : Rabu Pertemuan : 3 Tanggal Praktikum : Oktober 2001 Shift : 4 Tujuan Instruksional Khusus Mahasiswa memahami pengoperasian file Relative serta beberapa teknik Hashing dan Colision Pokok Bahasan Pengenalan file Relative serta Teknik Hashing dan Collision Materi - Membuat file baru - Membuka file - Menambah data - Menyisipkan data - Melakukan update Dengan Cara Relative Menerapkan Beberapa Teknik Hashing dan Collision di program Teknik hashing adalah salah satu metode akses file secara indirect Hashing menggunakan fungsi transformasi terhadap nilai key yang mengubah nilai key jadi alamat relatif record. Dalam pertemuan ini, yang dipakai adalah Radix Convertion dengan basis 10. Metode Radix ini menerjemahkan kode ke angka, lalu diubah hadi offset file dengan dikalikan panjang data. Sintaks-Sintaks yang digunakan : FILE *file1 Menentukan handle yang akan digunakan dalam program. Di sini hanya diperlukan satu handle, karena operasi-operasi yang ada tidak memerlukan handle tambahan. fread (void *ptr, size_t size, size_t n, FILE *stream)
2 Perintah ini digunakan untuk membaca data dari FILE *stream. n menunjukkan banyaknya data yg dibaca per kali baca. Size menunjukkan sepanjang apa data yang akan kita baca. Sedangkan *ptr menunjuk pada bagian data yang dibaca. fopen (const char *filename, const char *mode) Sebelum data dalam suatu file bisa diakses, maka filenya harus dibuka terlebih dahulu dengan sintaks fopen. *filename menunjukkan nama file yang akan dibuka, sedangkan mode menunjukkan status file yang dibuka tsb. Mode yang dipakai dalam program ini adalah r (read), r+ (read write). fclose(file *stream) Untuk menutup FILE *stream yang sebelumnya telah dibuka. fwrite(const void ptr, size_t size, size_t n, FILE*stream) Untuk menuliskan data ke dalam FILE *stream. Penggunaannya mirip dengan fread. Size menunjukkan panjang data yang hendak kita tulis, lalu n menunjukkan banyaknya data yang ingin kita tulis per kali tulis. atoi (const char *s) Utuk mengubah dari string yang ditunjuk oleh s ke integer. fseek (FILE *stream, long offset, int whence) Fungsi ini berguna untuk memindahkan posisi kursor ke alamat tertentu. FILE *stream adalah file tempat data yang hendak dicari. Long offset adalah alamat (offset) tempat data tsb berada. Sedangkan int whence adalah tempat awal pencarian, biasanya digunakaan SEEK_SET yang berarti dari awal file. ftell(file *stream) Untuk mencari/mendapatkan alamat offset dari suatu data dalam file *stream. fprintf(file *stream, const char *format [, argument,...]) Untuk menulis data ke FILE *stream, disertai dengan jenis data, dan data apa saja yang hendak ditulis.
3 Hari : Rabu Pertemuan : 3 Tanggal Praktikum : Oktober 2001 Shift : 4 Pembahasan Soal ALGORITMA Tetapkan library (include) yang akan dipakai dan variabel lainnya dengan struct. Variabel dalam struct adalah kode dan nama dengan panjang masing-masing 4 dan 21. Tidak lupa berikan pula nama struct. Di sini hanya dipakai satu buah file handle, yaitu file1 yang nantinya akan menampung hasil input. Setelah itu jalankan main program. Main program hanya berisi sintaks yang memanggil modul lainnya, yaitu modul proses. Modul proses akan memanggil modul display yang fungsinya hanyalah membuat tampilan menu utama dan membersihkan layar. User diharuskan memilih sesuai menu yang ada. Tampilan layar tidak akan berubah selama user tidak memilih antara angka satu sampai empat. Jika user memilih lima maka program akan exit dan kembali ke prompt. Algoritma cek_file Pertama-tama buka file hashing.dat dengan mode r (read). Jika isi file belum ada (NULL) maka bentuk file baru dengan nama hashing.dat. Terakhir close kembali file1. Algoritma Tulis Jalankan modul cek_file. (Lihat algoritma cek_file) Jika user memilih satu, maka modul tulis dipanggil.
4 Variabel yang akan dipakai adalah alamat, untuk menyimpan alamat offset dari suatu data. File1 akan dibuka dengan mode r+ (read write). User diminta memasukkan kode (maksimal 3 karakter). User akan terus diminta menginput kode selama input tidak memenuhi syarat. Kode disimpan dalam variabel sementara (temp). Lalu hitung alamat offset dari kode tadi dengan cara mengkonversinya terlebih dahulu. Setelah dapat, cari alamat tersebut di dalam file. Pencarian dimulai dari awal file. Posisi kursor pindah ke alamat tersebut. Kemudian baca data di alamat tersebut. Bandingkan kode yang diinput user dengan kode di dalam file. Jika sama akan ditampilkan pesan kesalahan dan user akan kembali ke menu utama. Selain kondisi di atas (jika tidak sama), user diminta untuk memasukkan nama. Seperti biasa, user akan terus diminta menginput nama sampai syarat dipenuhi (maksimal 20 karakter). Nama juga disimpan dalam variabel temp. Tulis hasil input ke dalam file1 (hashing.dat). Terakhir, tutup file1. Algoritma del Panggil modul cek_file, jalankan algoritma cek_file. Variabel yang dipakai adalah alamat. Fungsinya sama seperti pada modul lainnya, yaitu untuk menyimpan alamat dari suatu data. Buka file1 dengam mode r + (read write). Minta input dari user untuk kode. Simpan di variabel temp. Validasi apakah input memenuhi syarat (maksimal 3 karakter), jika tidak minta input terus. Cari alamat dengan mengubah kode yang diinput menjadi integer dan dikalikan dengan ukuran data.
5 Pindahkan posisi kursor ke alamat tersebut. Baca data pada alamat tersebut, dan bandingkan antara kode input dengan kode di file. Jika sama, maka pindahkan posisi kursor ke alamat yang diperoleh dari hasil perhitungan. Lalu cetak space kosong sebanyak ukuran data (dalam soal ini adalah 25). Jika tidak sama cetak pesan kesalahan dan user kembali ke menu utama. Terakhir tutup file1. Algoritma update Deklarasikan variabel alamat untuk menyimpan alamat offset data. Buka file1 dengan mode r+ (read write). Minta masukkan kode dan simpan di variabel temp. Masukkan/input akan diminta terus selama tidak memenuhi syarat (maksimal karakter 3). Hitung alamat dengan mengubah kode jadi integer dan dikalikan dengan ukuran data. Pindahkan posisi kursor ke alamat, lalu baca data yang ada di sana. Bandingkan kode input dengan kode di data. Jika sama pindahkan kembali posisi kursor ke alamat hasil perhitungan terdahulu dan minta input nama. Input nama juga divalidasi. Selama tidak memenuhi syarat, user diminta input terus. Nama akan disimpan di variabel temp. Setelah itu semua isi variabel temp ditulis ke file1. Jika tidak sama, tampilkan pesan kesalahan dan user kembali ke menu utama. Tutup file1. Algoritma search Deklarasikan variabel alamat untuk menyimpan alamat offset data. Buka file1 dengan mode r (read). Minta input kode dari user. Tiap input divalidasi. User akan terus diminta input sampai input memenuhi syarat (maksimal karakter 3).
6 Hitung alamat berdasarkan input kode. Caranya ubah kode ke integer dan kalikan dengan ukuran data. Pindahkan posisi kursor ke alamat tersebut. Baca data yang terletak di alamat tadi. Pembacaan dimulai dari awal file. Bandingkan kode di file dengan kode input. Jika sama, cetak kode dan nama yang ada di file. Jika tidak tampilkan pesan kesalahan dan user kembali ke menu utama. Tutup file1. CODING #include<stdio.h> #include<conio.h> #include<stdlib.h> #include<string.h> FILE *file1; struct char kode[4]; char nama[21]; data, temp; void cek_file() file1=fopen("hashing.dat","rb"); if(file1==null) file1=fopen("hashing.dat","w"); void tulis() int alamat; file1=fopen("hashing.dat","r+"); gotoxy(1,9); clreol(); printf("masukkan kode [max 3] : "); gets(temp.kode); while(strlen(temp.kode)>3); alamat=atoi(temp.kode)*(sizeof(data)); fread(&data, sizeof(data), 1, file1); if(strcmp(temp.kode, data.kode)!=0)
7 strcpy(data.kode, temp.kode); gotoxy(1,10); clreol(); printf("masukkan nama [max 20] : "); gets(temp.nama); while(strlen(temp.nama)>20); fwrite(&temp, sizeof(temp), 1, file1); fprintf(file1, "\n\r"); else gotoxy(20,20); printf("kode sudah pernah ada"); getch(); void del() int alamat; file1=fopen("hashing.dat", "r+"); gotoxy(1,9); clreol(); printf("masukkan kode [max 3] : "); gets(temp.kode); while(strlen(temp.kode)>3); alamat=atoi(temp.kode)*(sizeof(data)); fread(&data, sizeof(data), 1, file1); if(strcmp(temp.kode, data.kode)==0) fprintf(file1, " "); else gotoxy(20,20); printf("tidak ada"); getch(); void update() int alamat; file1=fopen("hashing.dat","r+"); gotoxy(1,9); clreol(); printf("masukkan kode [max 3] : "); gets(temp.kode);
8 while(strlen(temp.kode)>3); alamat=atoi(temp.kode)*(sizeof(data)); fread(&data, sizeof(data), 1, file1); if(strcmp(temp.kode, data.kode)==0) gotoxy(1,10); clreol(); printf("masukkan nama [max 20] : "); gets(data.nama); while(strlen(temp.nama)>20); fwrite(&temp, sizeof(temp), 1, file1); else gotoxy(20,20); printf("tidak ada"); getch(); void search() int alamat; file1=fopen("hashing.dat", "r"); gotoxy(1,9);clreol(); printf("masukkan kode [Max 3] : "); gets(temp.kode); while(strlen(temp.kode)>3); alamat=atoi(temp.kode)*(sizeof(data)); fread(&data, sizeof(data), 1, file1); if(strcmp(temp.kode, data.kode)==0) gotoxy(1,11); clreol(); printf("kode : %s", data.kode); gotoxy(1,12); clreol(); printf("nama : %s", data.nama); else gotoxy(1,11); printf("tidak ada"); getch();
9 void display() clrscr(); printf("metode Hashing"); printf("\n1. Append data"); printf("\n2. Delete data"); printf("\n3. Update data"); printf("\n4. Search"); printf("\n5. Exit"); printf("\npilihan Anda : "); void proses() char a; display(); a=getch(); switch (a) case '1' : cek_file(); tulis(); break; case '2' : cek_file(); del(); break; case '3' : cek_file(); update(); break; case '4' : cek_file(); search(); break; case '5' : break; default : display(); while(a!='5'); void main() proses();
Hari : Rabu Pertemuan : 4 Tanggal Praktikum : 28 November 2001 Shift : 4
Hari : Rabu Pertemuan : 4 Tanggal Praktikum : 28 November 2001 Shift : 4 Tujuan Instruksional Khusus Mahasiswa memahami penggunaan BST / AVL Tree Pokok Bahasan BST / AVL Materi Membuat program dengan menggunakan
Lebih terperinciHari : Rabu Pertemuan : 2 Tanggal Praktikum : Oktober 2001 Shift : 4
Hari : Rabu Pertemuan : 2 Tanggal Praktikum : Oktober 2001 Shift : 4 Tujuan Instruksional Khusus Mahasiswa bisa memahami pengoperasian file index secara sequential Pokok Bahasan Pengenalan file index sequential
Lebih terperinciPERTEMUAN VII FILE TEKS & FILE BINER
PERTEMUAN VII FILE TEKS & FILE BINER 7.1 Tujuan Praktikum Praktikan dapat membedakan antara file teks dan file biner serta dapat mendeklarasikan, membuat, membaca dengan menggunakan dua buah macam file
Lebih terperinciBAB XII OPERASI FILE
Diktat Mata Kuliah Pemrograman II BAB XII OPERASI FILE IF Membuat File Text File text adalah suatu file yang pola penyimpanannya datanya dalam bentuk karakter. Sehingga kalau suatu variabel bertipe int
Lebih terperinciStruct Lanjutan: Studi Kasus
Struktur Data Struct Lanjutan: Studi Kasus Bayu Setiaji, S.Kom STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 1. Tujuan 1. Pendalaman struct 2. Review fungsi 3. Dapat mengaplikasikan konsep struct dalam kasus nyata 2. Penjelasan
Lebih terperinciBab 7 File 109 BAB 7 FILE TUJUAN PRAKTIKUM TEORI PENUNJANG. FILE *fopen( const char*nama_file, const char*mode);
Bab 7 File 109 BAB 7 FILE TUJUAN PRAKTIKUM 1. Praktikan dapat memahami operasi File yang ada dalam pemograman Bahasa C TEORI PENUNJANG Seringkali untuk program-program aplikasi system informasi, data perlu
Lebih terperinciSTACK DAN QUEUE. Pengertian Stack Dan Queue. stack & queue. Last saved by KENKEINA Created by KENKEINA
Page 1 of 6 STACK DAN QUEUE Pengertian Stack Dan Queue Tumpukan dapat diartikan sebagai suatu kumpulan data yang seolah-olah terlihat seperti ada data yang diletakkan di atas data yang lain seperti pada
Lebih terperinciTUGAS PENDAHULUAN MODUL I PERKENALAN MIKU, COMPILER BAHASA C, DAN STANDARD INPUT-OUTPUT
TUGAS PENDAHULUAN MODUL I PERKENALAN MIKU, COMPILER BAHASA C, DAN STANDARD INPUT-OUTPUT Prepared by: Bagus Hanindhito (20-02-2015) Problem 1 : Hello World! Pada problem ke-1 ini, kita akan mencoba melakukan
Lebih terperinciModul V Pemrograman Bahasa C ( bagian II )
Modul V Pemrograman Bahasa C ( bagian II ) 5.1 Tujuan Percobaan 1. Mengenal dan memahami fungsi (function) dan kegunaanya serta aplikasinya dalam program sederhana. 2. Mengenal dan memahami fungsi array-larik
Lebih terperinciStruktur Program Bahasa C
Struktur Program Bahasa C Struktur Program Bahasa C /* Komentar */ main( ) { statemen-statemen; } fungsi_tambahan( ) { statemen-statemen } program utama fungsi tambahan yang dapat dipanggil oleh program
Lebih terperinciBaca Tulis File. Untuk dapat membaca atau menulis data dari/ke sebuah file maka langkah yang perlu dilakukan adalah:
Untuk dapat membaca atau menulis data dari/ke sebuah file maka langkah yang perlu dilakukan adalah: 1. membuka file - mendefinisikan variabel stream - melakukan perintah open() 2. Melakukan pembacaan atau
Lebih terperinciPemrograman Terstruktur. Pemrosesan File Teks dan File Biner
Pertemuan 12 Pemrograman Terstruktur Pemrosesan File Teks dan File Biner Tujuan Perkuliahan Mahasiswa mampu membedakan file biner dan file teks Mahasiswa memahami macam-macam operasi file dalam file teks
Lebih terperinciBAB VI BAHASA C Pendahuluan
BAB VI BAHASA C2 6.1 Pendahuluan Bahasa C merupakan evolusi dari bahasa BCPL yang dibuat oleh Martin Richards pada tahun 1967. Bahasa ini memberikan ide kepada Ken Thompson yang kemudian mengembangkan
Lebih terperinciPertemuan 11: OPERASI FILE dalam C
Pertemuan 11: PROSEDUR dan FUNGSI dalam C OPERASI FILE dalam C Mengapa perlu ada prosedur dan fungsi? Semakin besar cakupan permasalahan yang akan diselesaikan, maka semakin banyak pula baris kode/perintah
Lebih terperinciBAB 12 MANIPULATION FILE
BAB 12 MANIPULATION FILE 1. Tujuan Instruksional Umum a. Mahasiswa mampu melakukan perancangan aplikasi menggunakan Struktur File b. Mahasiswa mampu melakukan analisis pada File yang dibuat c. Mahasiswa
Lebih terperinciTipe Data, Variabel, Input/Output
Tipe Data, Variabel, Input/Output Pendahuluan Untuk membuat program dengan bahasa pemrograman C harus memperhatikan struktur dasarnya. Strukturnya diawali dengan bagian preprocessor directive yang biasanya
Lebih terperinciFILE INPUT/OUTPUT. Overview
FILE INPUT/OUTPUT Algoritma dan Pemrograman Tahar Agastani Teknik Informatika UIN - 2008 Overview Definisi Lingkup Sistem File File Pointer Membuka File Menutup File Menulis sebuah karakter Membaca sebuah
Lebih terperinciSOAL C++ Created by Yuli Astuti,S.Kom Copyright 2009
SOAL C++ 1. Penulisan Preprocessor yang benar di awali dengan tanda pound atau tanda : a. # c. @ b. & d. = 2. Contoh penulisan file header yang benar yaitu : a. &include c. =include
Lebih terperinciOPERASI FILE DASAR PEMROGRAMAN
OPERASI FILE DASAR PEMROGRAMAN TUJUAN Setelah menyelesaikan bab ini, mahasiswa diharapkan dapat: Menjelaskan tentang struktur file Menjelaskan tentang tahap-tahap operasi pada file Menjelaskan tentang
Lebih terperinciPERTEMUAN XI OPERASI FILE
PERTEMUAN XI OPERASI FILE SASARAN Setelah menyelesaikan bab ini, anda diharapkan dapat: Menjelaskan tentang struktur file Menjelaskan tentang tahap-tahap operasi pada file Menjelaskan tentang fungsi untuk
Lebih terperinciPENGENALAN BAHASA C DAN C++
PRAKTIKUM KE 1 PENGENALAN BAHASA C DAN C++ TUJUAN PRAKTIKUM 1. Praktikan mengetahui sejarah bahasa C dan C++. 2. Praktikan mengerti struktur program bahasa C / C++. 3. Praktikan mengerti konsep tipe data
Lebih terperinciBAB 4 KONDISI / PEMILIHAN
BAB 4 KONDISI / PEMILIHAN Penyeleksian kondisi digunakan untuk mengarahkan perjalanan suatu proses. Penyeleksian kondisi dapat diibaratkan sebagai katup atau kran yang mengatur jalannya air. Bila katup
Lebih terperinci3. Struktur Perulangan dalam C++
3. Struktur Perulangan dalam C++ Obyektif Praktikum : Mengerti struktur perulangan dalam C++ Dapat menggunakan struktur perulangan berdasarkan penggunaannya Struktur perulangan (loops) Loops merupakan
Lebih terperinciKomentar, Identifier, Konstanta dan Variabel
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK Komentar, Identifier, Konstanta dan Variabel Budhi Irawan, S.Si, M.T KOMENTAR PROGRAM Dalam proses pengembangan sebuah program, pasti akan disibukan dengan penulisan kode-kode
Lebih terperinciPERTEMUAN XI OPERASI FILE
PERTEMUAN XI OPERASI FILE JENIS FILE File Biner : file yang pola penyimpanan di dalam disk berbentuk biner, yaitu seperti bentuk pada memori RAM (komputer). Dipakai untuk menyimpan data kompleks, mis :
Lebih terperinciTipe Data dan Operator
Tipe Data dan Operator Dasar Algoritma dan Pemrogrman Eka Maulana, ST, MT, MEng. Klasifikasi Tipe Data 1 Tipe Data Tipe data adalah jenis data yang dapat diolah oleh komputer untuk memenuhi kebutuhan dalam
Lebih terperinciIT234 - Algoritma dan Struktur Data. Ramos Somya
IT234 - Algoritma dan Struktur Data Ramos Somya Asal kata Algoritma berasal dari nama seorang ilmuan Persian yang bernama Abu Ja far Mohammed lbn Musa al-khowarizmi, yang menulis kitab al jabr w al-muqabala
Lebih terperinciPerulangan, Percabangan, dan Studi Kasus
Perulangan, Percabangan, dan Studi Kasus Perulangan dan percabangan merupakan hal yang sangat penting dalam menyusun suatu program Pada pertemuan kali ini akan dibahas secara detail tentang perulangan
Lebih terperinciKonsep Pemrograman. Bab 7. Fungsi1. Konsep Pemrograman Politeknik Elektronika Negeri Surabaya 2006 PENS-ITS. Umi Sa adah
Bab 7. Fungsi1 Konsep Pemrograman Politeknik Elektronika Negeri Surabaya 2006 Overview Pendahuluan Tujuan Fungsi Dasar Fungsi Jenis Fungsi : memiliki return value Integer Selain integer Tidak memiliki
Lebih terperinciApakah Anda sering kesulitan untuk
Seringkali bagi kebanyakan orang permasalahan matematika merupakan suatu hal yang cukup memusingkan. Bahasa C dapat mempermudah kita dalam perhitungan matematika. Apakah Anda sering kesulitan untuk menyelesaikan
Lebih terperinciBahasa C melengkapi fasilitas modular dengan menggunakan fungsi pada setiap SubProgram. Contoh pembagian program menjadi beberapa subprogram.
1 Bahasa C melengkapi fasilitas modular dengan menggunakan fungsi pada setiap SubProgram. Contoh pembagian program menjadi beberapa subprogram. Program Utama SubProgram SubProgram SubProgram SubProgram
Lebih terperinciBAB VI. STATEMENT CONTROL
BAB VI STATEMENT CONTROL A Statement IF Seperti halnya Pascal, perintah IF dalam C++ juga digunakan untuk menyatakan pernyataan kondisional (bersyarat) Sintaks sederhana IF adalah if (kondisi) statement;
Lebih terperinciLatihan & Kisi-kisi UTS DASAR PEMROGRAMAN
Latihan & Kisi-kisi UTS DASAR PEMROGRAMAN 2 MATERI UTS ALGORITMA & FLOWCHART DASAR PEMROGRAMAN DALAM C PENGAMBILAN KEPUTUSAN PERULANGAN FUNGSI 3 Contoh :Algoritma Mencari akar bulat positif dari bilangan
Lebih terperinciBAB 2. FUNGSI INPUT OUTPUT
BAB 2. FUNGSI INPUT OUTPUT 2.1 Fungsi Input 1. Input Tanpa Format a. Memasukkan Nilai Karakter Fungsi yang digunakan : getche( ) : memasukkan karakter tanpa penekanan Enter getchar( ) : memasukkan karakter
Lebih terperinciBAHASA PEMROGRAMAN C LANGUAGE
BAHASA PEMROGRAMAN C LANGUAGE JURUSAN TELEKOMUNIKASI POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA Oleh : Muh. Zen S. Hadi, ST MATERI KULIAH : REVIEW KONSEP PEMROGRAMAN STRING POINTER STRUKTUR DAN DAFTAR BERANTAI
Lebih terperinciPraktikum 12 FILE. Gambar Struktur data dari file
Praktikum 12 FILE A. TUJUAN 1. Menjelaskan tentang struktur file 2. Menjelaskan tentang tahap-tahap operasi pada file 3. Menjelaskan tentang fungsi untuk penyimpanan dan pembacaan file per-karakter 4.
Lebih terperinciStruktur Data adalah : suatu koleksi atau kelompok data yang dapat dikarakteristikan oleh organisasi serta operasi yang didefinisikan terhadapnya.
Pertemuan 1 STRUKTUR DATA Struktur Data adalah : suatu koleksi atau kelompok data yang dapat dikarakteristikan oleh organisasi serta operasi yang didefinisikan terhadapnya. Pemakaian Struktur Data yang
Lebih terperinciFUNCTION (FUNGSI) LOGO. Pendidikan Teknik Elektronika FT UNY. Muh. Izzuddin Mahali, M.Cs.
FUNCTION (FUNGSI) LOGO Muh. Izzuddin Mahali, M.Cs. izzudin@uny.ac.id Overview Pendahuluan Tujuan Fungsi Dasar Fungsi Jenis Fungsi : memiliki return value Integer Selain integer Tidak memiliki return value
Lebih terperinciSoftware Engineering atau yang diartikan Rekayasa Perangkat Lunak adalah:
PEMROGRAMAN dalam SOFTWARE ENGINEERING Materi Pertemuan Minggu ke 3 DEFINISI Software Engineering atau yang diartikan Rekayasa Perangkat Lunak adalah: Suatu disiplin ilmu yang membahas semua aspek produksi
Lebih terperinci12/29/2011. Algoritme dan Pemrograman. Bit. Bitwise operator
Algoritme dan Pemrograman Kuliah #13 Operator Bitwise Tipe Enumerasi Manipulasi File Bit Singkatan dari binary digit (digit biner), yaitu suatu nilai bilangan yang direpresentasikan sebagai bilangan biner
Lebih terperinciTeknik Pemrograman Terstruktur 1
1 Pointer Pointer (variabel penunjuk) adalah suatu variabel yang berisi alamat memori dari suatu variabel lain. Alamat ini merupakan lokasi dari obyek lain (biasanya variabel lain) di dalam memori. Operator
Lebih terperinciKondisional/Pencabangan/Pemilihan. Konsep Pencabangan Sintaks Konsep if (kasus tunggal) Konsep if-else (2-3 kasus) Konsep switch (lebih dari 3 kasus)
Kondisional/Pencabangan/Pemilihan Konsep Pencabangan Sintaks Konsep if (kasus tunggal) Konsep if-else (2-3 kasus) Konsep switch (lebih dari 3 kasus) Konsep Pencabangan/Pemilihan Konsep pencabangan/pemilihan
Lebih terperinciBAB II TEORI DASAR. Gambar 1 Kurva untuk interpolasi linier. Sehingga diperoleh persamaan dari interpolasi linier sebagai berikut :
BAB II TEORI DASAR 2.1 Pendahuluan Interpolasi adalah suatu cara untuk mencari nilai di antara beberapa titik data yang telah diketahui. Di dunia nyata, interpolasi dapat digunakan untuk memperkirakan
Lebih terperinciALGORITMA DAN STRUKTUR DATA
Modul ke: 03 Fitrianingsih, Fakultas FASILKOM ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA OLEH : Skom., MMSI Program Studi Sistem Informasi Bagian Isi POINTER POINTER DAN ADDRESS POINTER DAN FUNCTION LINKED LIST ALGORITMA
Lebih terperinciIT234 - Algoritma dan Struktur Data. Ramos Somya
IT234 - Algoritma dan Struktur Data Ramos Somya Pengertian Looping Beberapa instruksi diulang untuk suatu jumlah pengulangan yang tertentu. Jumlah pengulangan dapat diketahui sebelumnya atau ditentukan
Lebih terperinciSequential Search (Linear Search)
1. Tujuan Instruksional Umum BAB 3 Searching (Pencarian) a. Mahasiswa mampu melakukan perancangan aplikasi menggunakan Struktur Searching (Pencarian). b. Mahasiswa mampu melakukan analisis pada algoritma
Lebih terperinciINPUT DAN OUTPUT BAHASA C
INPUT DAN OUTPUT BAHASA C FUNGSI INPUT TANPA FORMAT (MEMASUKKAN NILAI KARAKTER) Fungsi yang digunakan : getche( ) : memasukkan karakter tanpa penekanan Enter getchar( ) : memasukkan karakter dengan penekanan
Lebih terperinciAlgoritma Shell Sort Ascending Dan Binary Sequential Search Menggunakan C
TUGAS STRUKTUR DATA Shell Sort Ascending Dan Binary Sequential Search Menggunakan C IF-5 Nama Anggota : - Rohendi 10107193 - Andri Andriyan 10107210 - Yuli Yanti A 10107218 - Jajang Kusmita 10107227 JURUSAN
Lebih terperinciObject Oriented Programming (OOP)
Object Oriented Programming (OOP) 1. Pernyataan if Pernyataan if dapat dipakai untuk mengambil keputusan berdasarkan suatu kondisi. if ( kondisi ) pernyataan ; pernyataan akan dilaksanakan jika dan hanya
Lebih terperinciStruktur Kontrol Pemrograman Java : PERCABANGAN
MK. Pemrograman Berorientasi Objek Struktur Kontrol Pemrograman Java : PERCABANGAN Karmilasari Struktur Kontrol Percabangan If, If-Else, If bersarang Switch - Case Pengulangan 2 Percabangan : IF Pada percabangan
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman. Fery Updi,M.Kom
Algoritma Pemrograman Fery Updi,M.Kom 1 Kompetensi Detail Mampu menjelaskan Prinsip-prinsip Algoritma Mampu menjelaskan Konsep Bahasa Pemrograman Mampu membuat Flowchart dan Pseudocode Mampu menjelaskan
Lebih terperinci2 ATURAN PENULISAN TEKS ALGORITMA
2 ATURAN PENULISAN TEKS ALGORITMA Teks algoritma berisi deskripsi langkah-langkah penyelesaian masalah. Deskripsi tersebut dapat ditulis dalam notasi apapun, asalkan mudah dimengerti dan dipahami. Tidak
Lebih terperinciAlgoritma dan Struktur Data. Ramos Somya
Algoritma dan Struktur Data Ramos Somya Penggunaan record dalam jumlah yang banyak alokasi memory konvensional tidak bisa diandalkan. Misal kita akan bekerja dengan file yang menyimpan sangat banyak record,
Lebih terperinciUJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL TAHUN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL TAHUN 2012 2013 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Mata Ujian : Algoritma dan Pemrograman Kelas : 12-S1TI-12 s/d 14 Sifat : Open Book (Close Laptop) Jurusan : S1 Teknik Informatika Hari
Lebih terperinciIT234 - Algoritma dan Struktur Data. Ramos Somya
IT234 - Algoritma dan Struktur Data Ramos Somya Pengertian Looping Beberapa instruksi diulang untuk suatu jumlah pengulangan yang tertentu. Jumlah pengulangan dapat diketahui sebelumnya atau ditentukan
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman
Algoritma dan Pemrograman Bab III Notasi Algoritmik Pertemuan Ke-3 Notasi Algoritma dan bahasa pemrograman C++ Disusun Oleh : Wilis Kaswidjanti, S.Si.,M.Kom. Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi
Lebih terperinciPRAKTIKUM 07 DECISION SWITCH DWI SETIYA NINGSIH // PJJ D3 TI
2015 PRAKTIKUM 07 DECISION SWITCH DWI SETIYA NINGSIH // 210 315 70 25 PJJ D3 TI D. PERCOBAAN 1. Dengan menggunakan switch case, buat program yang meminta masukan bilangan bulat dari pengguna. Jika pengguna
Lebih terperinciPERTEMUAN III DECISION. Prepared by Vosco
PERTEMUAN III DECISION Perintah pengambilan keputusan atau decision digunakan untuk memilih salah satu alternatif jawaban yang tepat dari pilihan yang ada. Turbo C menyediakan 2 perintah pengambilan keputusan
Lebih terperinciPERTEMUAN 3 KONSEP TIPE DATA
PERTEMUAN 3 KONSEP TIPE DATA KONSEP TIPE DATA C++ Pembagian tipe data : I. Tipe Sederhana (simple type) Int,Bool,Char Tipe Float II. Tipe String Operasi string III. Tipe Terstruktur (structured type) Array,
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman. Pertemuan Ke-5 Input dan Output
Algoritma dan Pemrograman Bab V Input dan Output Pertemuan Ke-5 Input dan Output Disusun Oleh : Wilis Kaswidjanti, S.Si.,M.Kom. Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan
Lebih terperinciUNIVERSITAS WIDYATAMA JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA - FAKULTAS TEKNIK Jl. Cikutra No.204 A BAndung UJIAN TENGAH SEMESTER TA.
UNIVERSITAS WIDYATAMA JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA - FAKULTAS TEKNIK Jl. Cikutra No.204 A BAndung UJIAN TENGAH SEMESTER TA. 2008/2009 Mata Kuliah/Jurusan : Pemrograman II (Terstruktur II)/Teknik Informatika-S1
Lebih terperinciBAB 1 KONSEP DASAR BAHASA C
BAB 1 KONSEP DASAR BAHASA C 1. Sejarah dan Standar C Akar dari bahasa C adalah bahasa BCPL yang dikembangkan oleh Martin Richard pada tahun 1967. Bahasa ini memberikan ide kepada Ken Thompson yang kemudian
Lebih terperinciPengenalan C++ Oleh : Dewi Sartika
Pengenalan C++ Oleh : Dewi Sartika Pendahuluan Bahasa Pemrograman C++ merupakan bahasa tingkat menengah dimana bahasa ini didasarkan atas bahasa C, keistimewaan dari bahasa C++ adalah bahasa ini mendukung
Lebih terperinciChapter 1 KONSEP DASAR C
Chapter 1 KONSEP DASAR C Sejarah Dan Standar C Akar dari bahasa C adalah BCPL (dikembangkan oleh Martin Richard tahun 1967). Kemudian Tahun 1970, Ken Thompson mengembangkan bahasa tersebut yang di kenal
Lebih terperinciKuliah III - Dasar Pemrograman
17 September 2013 Kuliah III - Dasar Pemrograman Struktur program dalam bahasa C Kompilasi Variabel Statement : Deklarasi & Assignment statement, Inisialisasi Masukan dan Keluaran Contoh 1. assign.c /*
Lebih terperinciTUGAS PROGRAM DIAGONAL, VETIKAL, DAN HORIZONTAL OPENGL (MENGGUNAKAN JAVA) NAMA : SYIFA MUTIARA SARI KELAS : 3KA23 NPM :
TUGAS PROGRAM DIAGONAL, VETIKAL, DAN HORIZONTAL OPENGL (MENGGUNAKAN JAVA) NAMA : SYIFA MUTIARA SARI KELAS : 3KA23 NPM : 16115784 Untuk membuat program garis vertikal, horizontal, dan diagonal kita membutuhkan
Lebih terperinciDIKTAT MATA KULIAH PEMROGRAMAN I BAB XII FILE
DIKTAT MATA KULIAH PEMROGRAMAN I BAB XII FILE IF Tahapan Operasi File Tahapan operasi file pada dasarnya meliputi tiga tahapan : 1. Membuka / Mengaktifkan File 2. Melaksanakan Proses File 3. Menutup File
Lebih terperinciSINGLE LINKED LIST NON CIRCULAR (SENARAI BERANTAI TUNGGAL TIDAK BERPUTAR)
SINGLE LINKED LIST NON CIRCULAR (SENARAI BERANTAI TUNGGAL TIDAK BERPUTAR) Dilustrasikan sebagai kereta yang mempunyai gerbong-gerbong. Pertama tama kita membuat tipe data baru dari gerbong kereta tersebut.
Lebih terperinciKonsep Dasar Pemrograman Dan Pengenalan C++
PRAKTIKUM 1 DAN 2 Konsep Dasar Pemrograman Dan Pengenalan C++ I. KONSEP DASAR PEMROGRAMAN Program adalah deretan instruksi yang digunakan untuk mengendalikan komputer, sehingga komputer dapat melakukan
Lebih terperinciPENGENALAN BAHASA C. A. Struktur Kode Program dalam Bahasa C Secara garis besar, suatu kode program dalam bahasa C memiliki struktur umum seperti ini:
PENGENALAN BAHASA C A. Struktur Kode Program dalam Bahasa C Secara garis besar, suatu kode program dalam bahasa C memiliki struktur umum seperti ini: Kebanyakan pemrogram jarang memberikan keterangan/
Lebih terperinciMODUL 10 Fungsi 10.1 Kompetensi 10.2 Alat Dan Bahan: 10.3 Ulasan Teori: Dasar Fungsi Deklarasi Fungsi
MODUL 10 Fungsi 10.1 Kompetensi 1. Mahasiswa mampu membagi logika program dengan menggunakan fungsi. 2. Mahasiswa memahami konsep rekursif serta mengimplementasikan dengan menggunakan fungsi. 10.2 Alat
Lebih terperinciFILE & STREAM Bab FILE
FILE & STREAM Bab 5 5.1 FILE File adalah sekumpulan data yang disimpan dalam media penyimpanan luar seperti disket/harddisk. Dalam C++ file adalah sebuah stream yang disimpan dalam media penyimpanan luar.
Lebih terperinciMODUL PRAKTIKUM. MODUL I - VIII Modul penuntun dan bahan praktikum matakuliah algoritma dan pemograman
I - VIII Modul penuntun dan bahan praktikum matakuliah algoritma dan pemograman Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Maritim Raja Ali Haji ALGORITMA DAN PEMOGRAMAN I. ALGORITMA II. BAHASA
Lebih terperinciPRAKTIKUM 1. Untuk membuat program, prosedur yang harus dilewati adalah: 1. Menentukan logika jalannya program, sering disebut algoritma.
PRAKTIKUM 1 1.1 JUDUL Mengenal Algoritma dan Pemrograman Bahasa C 1.2 TUJUAN Pada akhir perkuliahan ini mahasiswa akan dapat: Menjelaskan tahapan-tahapan Pembuatan Program Menulisa algoritma dan menggambar
Lebih terperinciSTRUKTUR DATA Pertemuan 1 s.d 8
STRUKTUR DATA Pertemuan 1 s.d 8 Sasaran: Meningkatkan: pemahaman pengetahuan tentang teori dasar struktur data dan penanganan data serta pembuatan algoritma dan penggunaan strukturd dalam pemrograman Materi
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman
Algoritma dan Pemrograman bagian 2 2009 Modul ini menjelaskan tentang bahasa C dan apa saja yang dibutuhkan bila kita akan menulis suatu program dengan bahasa C. Editor yang dipakai adalah Turbo C++ 4.5.
Lebih terperinciMinggu III STRUKTUR PEMILIHAN (KONTROL PROGRAM)
Minggu III STRUKTUR PEMILIHAN (KONTROL PROGRAM) Motivasi Dalam kehidupan sehari-hari selalu diperlukan pemilihan dari beberapa alternatif Contoh : Terdapat beberapa alternatif untuk memilih sabun mandi
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN SISTEM Sistem yang dibangun untuk Tugas Akhir ini merupakan satu sistem jaringan komputer yang bertujuan untuk melakukan proses standar jaringan komputer, yaitu pengiriman data, penerimaan
Lebih terperinciKurikulum Qt. Chapter 5 Pointer dan References. Agenda. Apa itu Pointer? Memory Komputer. Mengambil Alamat Memory dari Variabel
Chapter 5 Pointer dan References Agenda Pada chapter ini kita akan membahas beberapa topik yang berhubungan dengan pointer dan reference yaitu: Penggunaan Pointer. Pointer dan Array. Mengalokasikan memory
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIKUM RESMI QUEUE
LAPORAN PRAKTIKUM RESMI QUEUE Disusun oleh : Amin Setyaningrum 201301052 Dosen pengampu : Yosef Murya Kusuma Ardhana.S.T., M.Kom JURUSAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI ILMU KOMPUTER YOS SUDARSO PURWOKERTO
Lebih terperinciBAHASA PEMROGRAMAN C
BAHASA PEMROGRAMAN C A. Pengenalan Bahasa C diciptakan oleh Dennis Ritchie tahun 1972 di Bell Laboratories. Kelebihan Bahasa C: - Bahasa C tersedia hampir di semua jenis computer. - Kode bahasa C sifatnya
Lebih terperinciMODUL IV Analisis Kasus/Pemilihan
MODUL IV Analisis Kasus/Pemilihan TUJUAN 1. Memberikan pemahaman tentang bagaimana suatu kasus dianalisis dan dibreak-down menjadi beberapa kasus kecil menurut domain permasalahannya. 2. Memberikan pengenalan
Lebih terperinciBAB VII. FUNCTION. A. Pengantar Function. #include <iostream.h> #include <conio.h> { clrscr(); // detail function
BAB VII. FUNCTION Dalam pemrograman, string merupakan kumpulan dari beberapa karakterkarakter. Untuk membedakan string dengan karakter, dalam C++ dibedakan penulisannya. Suatu nilai merupakan string apabila
Lebih terperinciModul IV Pemrograman Bahasa C ( bagian I )
Modul IV Pemrograman Bahasa C ( bagian I ) 4.1. Tujuan Percobaan 1. Praktikan dapat menerapkan konsep algoritma dan flowchart ke dalam bahasa C 2. Praktikan dapat menjelaskan library dalam bahasa C 3.
Lebih terperinciBahasa C-M6 By Jamilah, Skom 1
BAB 1 KONSEP DASAR BAHASA C 1.1 SEJARAH DAN STANDAR C Akar dari bahasa C adalah bahasa BCPL yang dikembangkan oleh Martin Richard pada tahun 1967. Bahasa ini memberkan ide kepada ken thompson yang kemudian
Lebih terperinciAlgoritma dan Struktur Data
Modul Praktikum Algoritma dan Struktur Data Double Linked List Tenia Wahyuningrum, S.Kom., MT Sisilia Thya Safitri, ST., MT ST3 Telkom Purwokerto Jl. DI Panjaitan 128 Purwokerto * Untuk kalangan sendiri
Lebih terperinciBAB V INPUT DAN OUTPUT
BAB V INPUT DAN OUTPUT 1. PENDAHULUAN Bab ini memiliki kompetensi dasar untuk dapat menggunakan fungsi input dan output. Input dan output pada bab ini diasumsikan bahwa data masukan dibaca dari papan ketik
Lebih terperinciFungsi : Dasar Fungsi
PRAKTIKUM 13 Fungsi : Dasar Fungsi A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Memecah program dalam fungsi fungsi yang sederhana. 2. Menjelaskan tentang pemrograman terstruktur. B. DASAR TEORI Fungsi adalah suatu bagian
Lebih terperinciPointer, File Header & Makro
Pointer, File Header & Makro Operator Pointer Terdapat dua macam operator pointer yang disediakan oleh Borland C++: 1. Operator dereference ( & ) 2. Operator reference ( * ) POINTER Pointer merupakan sebuah
Lebih terperinciPERTEMUAN V PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR DENGAN VISUAL C Setiap bahasa C mempunyai satu fungsi dengan nama main (program utama).
PERTEMUAN V PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR DENGAN VISUAL C++ 6.0 STRUKTUR BAHASA C Setiap bahasa C mempunyai satu fungsi dengan nama main (program utama). Setiap program akan dieksekusi dimulai dari statement
Lebih terperinciMODUL 7 FUNGSI A. Tujuan. B. Petunjuk. C. Dasar Teori
MODUL 7 FUNGSI A. Tujuan Mahasiswa mampu memahami fungsi Mahasiswa mampu mendeklarasikan dan mendefinisikan fungsi Mahasiswa mampu menyelesaikan masalah menggunakan fungsi Mahasiswa mampu memahami metode
Lebih terperinciSeluruh elemen di dalam struktur array mempunyai tipe data yang sama. Random Access
1 Array == Laci? 2 Data disimpan dalam suatu struktur, sedemikian rupa sehingga elemen-elemen di dalam struktur tersebut dapat diolah secara kelompok ataupun secara individu. Sifat - sifat Array Homogen
Lebih terperinciPercabangan. Agus Priyanto, M.Kom
Percabangan Agus Priyanto, M.Kom Do nothing Go foward Back percabangan Jika hari hujan, maka saya membawa payung Jika hari hujan, maka saya membawa payung, jika tidak saya membawa topi Jika IPK ku diatas
Lebih terperinciLOGIKA ALGORITMA. Pertemuan 6. By: Augury
LOGIKA ALGORITMA Pertemuan 6 By: Augury augury@pribadiraharjacom Sequence Algoritma yang merupakan runtunan (sequence) satu atau lebih instruksi, yaitu berarti: 1 Tiap instruksi dikerjakan satu persatu
Lebih terperinciPRAKTIKUM 1 MENGENAL BAHASA PASCAL. File, Edit, Search, Run, Compile, Debug, Tools, Option, Windows dan Help.
PRAKTIKUM 1 MENGENAL BAHASA PASCAL 1. Judul Materi/ Pokok Bahasan : Mengenal Bahasa Pascal 2. Tujuan Insruksional Khusus : Mahasiswa dapat memahami konsep dasar struktur Algoritma dan struktur program
Lebih terperinciPraktikum Dasar Pemrograman 2014 MODUL 3: Array dan String
Praktikum Dasar Pemrograman 2014 MODUL 3: Array dan String Konsep Dasar Array Adalah kumpulan data bertipe sama yang menggunakan nama sama. Dengan menggunakan array, sejumlah variabel dapat memakai nama
Lebih terperinciAlgoritma dan Struktur Data. Ramos Somya, S.Kom., M.Cs.
Algoritma dan Struktur Data Ramos Somya, S.Kom., M.Cs. Penggunaan record dalam jumlah yang banyak alokasi memory konvensional tidak bisa diandalkan. Misal kita akan bekerja dengan file yang menyimpan sangat
Lebih terperinciSatuan Acara Perkuliahan (SAP) UNIVERSITAS GUNADARMA
Satuan Acara Perkuliahan (SAP) UNIVERSITAS GUNADARMA Mata Kuliah : Algoritma & Pemrograman 3 Fakultas/Jurusan : Teknologi Industri/Teknik Informatika Pert/ Pokok Bahasan/Materi 1 Pokok Bahasan : Konsep
Lebih terperinciData Array dalam C Suyanto BAB 4 ARRAY (LARIK)
BAB 4 ARRAY (LARIK) 1. Definisi Array Array merupakan kumpulan dari nilai-nilai data yang bertipe sama dalam urutan tertentu yang menggunakan nama yang sama. Letak atau posisi dari elemen array ditunjukkan
Lebih terperinciPada bahasa pemrograman C++, dapat dibuat program dengan beberapa sub-program sesuai dengan keinginan dengan menggunakan fungsi.
Mengenal Fungsi Header pada Bahasa C++ Pada bahasa pemrograman C++, dapat dibuat program dengan beberapa sub-program sesuai dengan keinginan dengan menggunakan fungsi. iostream.h untuk routing I/O basic
Lebih terperinci