TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR (TPK) HOTEL BINTANG D.I. YOGYAKARTA BULAN JULI 2014 SEBESAR 46,82 PERSEN

Transkripsi

1 No. 52/09/34/Th.XVI, 1 September 2014 TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR (TPK) HOTEL BINTANG D.I. YOGYAKARTA BULAN JULI 2014 SEBESAR 46,82 PERSEN Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel bintang di D.I. Yogyakarta secara rata-rata pada bulan Juli 2014 sebesar 46,82 persen. Angka ini mengalami penurunan sebesar 14,69 poin dibandingkan bulan sebelumnya yang menunjuk besaran angka 61,51 persen. TPK hotel non bintang/akomodasi lain ratarata sebesar 19,76 persen, mengalami penurunan sebesar 7,08 poin dibandingkan bulan Juni 2014 yang mencapai besaran angka 26,84 persen. Rata-rata lama menginap wisatawan di hotel bintang di D.I. Yogyakarta pada bulan Juli 2014 menunjuk besaran angka 1,83 malam, atau mengalami kenaikan sebesar 0,01 malam bila dibandingkan dengan rata-rata lama menginap bulan sebelumnya. Rata-rata tamu menginap terlama 1,93 malam terjadi pada hotel bintang lima sedangkan terpendek 1,49 malam pada hotel bintang satu. Pada hotel non bintang/akomodasi lain rata-rata lama menginap 1,23 malam, tidak mengalami perubahan jika dibandingkan bulan sebelumnya. Rata-rata menginap terpanjang selama 1,41 malam pada kelompok kamar > 40, sedangkan terpendek 1,13 malam pada kelompok kamar < 10. Jumlah wisatawan yang menginap di hotel selama bulan Juli 2014 tercatat sebanyak orang yang terdiri dari orang wisatawan nusantara dan orang wisatawan mancanegara. Dari jumlah tersebut menginap di hotel bintang sebanyak orang dan orang menginap di hotel non bintang/akomodasi lain. Jumlah penumpang pesawat udara komersial yang datang melalui Bandara Adi Sutjipto Yogyakarta pada bulan Juli 2014 secara keseluruhan berjumlah orang terdiri dari orang penumpang penerbangan domestik dan orang penumpang penerbangan internasional. Angka tersebut mengalami kenaikan sebesar 0,61 persen dibandingkan bulan sebelumnya, dengan rincian 0,57 persen penurunan penumpang penerbangan domestik dan 21,43 persen kenaikan penumpang penerbangan internasional. Penumpang yang berangkat berjumlah orang terdiri dari orang penumpang penerbangan domestik dan orang penumpang penerbangan internasional. Jumlah tersebut menunjukkan penurunan sebesar 20,55 persen dibandingkan bulan sebelumnya, dengan rincian sebesar 20,64 persen penurunan penumpang domestik, dan 18,68 persen penurunan penumpang internasional. 1

2 TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR (TPK) Hotel Bintang TPK hotel bintang di D.I. Yogyakarta bulan Juli 2014 secara rata-rata tercatat sebesar 46,82 persen. Besaran tersebut secara keseluruhan mengalami penurunan 14,69 poin dibandingkan bulan sebelumnya yang menunjuk besaran 61,51 persen. Penurunan TPK secara signifikan terjadi pada klasifikasi hotel bintang satu yang turun sebesar 23,26 poin sedangkan hotel bintang lima justru mengalami kenaikan sebesar 1,88 poin. TPK tertinggi mencapai besaran angka 67,55 persen dialami oleh hotel bintang lima dan TPK terendah mencapai besaran angka 25,33 persen dialami oleh hotel bintang satu. Dibandingkan kondisi setahun yang lalu, TPK hotel bintang mengalami penurunan sebesar 3,86 poin. Tabel 1 Tingkat Penghunian Kamar Hotel Bintang di D.I. Yogyakarta, Klasifikasi TPK Mei 2014 Juni 2014 Juli 2014 Perubahan Juli'14 terhadap Juni'14 (poin) (1) (3) (4) (4) (5) Hotel Bintang ,71 67,61 50,68-3,86 (Juli 2014 thd Juli 2013) Hotel Bintang 63,02 61,51 46,82-14,69 Bintang satu 44,46 48,59 25,33-23,26 Bintang dua 61,66 63,49 48,28-15,21 Bintang tiga 59,02 55,98 35,10-20,88 Bintang empat 64,07 64,22 43,35-20,87 Bintang lima 71,48 65,67 67,55 1,88 Hotel Non Bintang TPK hotel non bintang dan usaha akomodasi lain pada bulan Juli 2014 secara keseluruhan mengalami penurunan sebesar 7,08 poin. Penurunan TPK terjadi pada seluruh kelompok kamar. TPK tertinggi mencapai besaran angka 24,45 persen terjadi pada kelompok kamar < 10 dan TPK terendah mencapai besaran angka 15,36 persen terjadi pada kelompok kamar > 40. Dibandingkan kondisi setahun yang lalu TPK hotel non bintang/usaha akomodasi lain menunjukkan penurunan sebesar 3,01 poin. Tabel 2 Tingkat Penghunian Kamar Hotel Non Bintang di D.I. Yogyakarta, Klasifikasi TPK Mei 2014 Juni 2014 Juli 2014 Perubahan Juli'14 terhadap Juni'14 (poin) (1) (3) (4) (4) (5) Hotel Non Bintang ,15 33,49 22,77-3,01 (Juli 2014 thd Juli 2013) Hotel Non Bintang 30,65 26,84 19,76-7,08 Kelompok kamar < 10 26,37 29,52 24,45-5,07 Kelompok kamar ,78 28,61 21,07-7,54 Kelompok kamar ,89 25,63 18,97-6,66 Kelompok Kamar >40 29,02 23,13 15,36-7,77 2

3 RATA-RATA LAMA MENGINAP Rata-rata lama menginap wisatawan di hotel bintang bulan Juli 2014 secara keseluruhan sebesar 1,83 malam, naik sebesar 0,01 malam dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Secara ratarata menginap terlama 1,93 malam terjadi pada hotel bintang lima dan yang terpendek selama 1,49 malam terjadi di hotel bintang satu. Kenaikan lama menginap hanya terjadi pada hotel bintang dua dengan kenaikan terbesar 0,09 malam sedangkan lama menginap pada hotel bintang lima tidak mengalami perubahan. Rata-rata lama menginap wisman di hotel bintang mencapai 2,00 malam mengalami penurunan 0,07 malam dibanding bulan sebelumnya yang mencapai 2,07 malam. Capaian tertinggi rata-rata lama menginap wisman 2,12 malam terjadi pada hotel bintang empat dan terendah 1,91 malam pada hotel bintang satu. Sementara itu rata-rata lama menginap wisnus di hotel bintang sebesar 1,79 malam, turun sebesar 0,01 malam dibanding bulan sebelumnya yang mencapai 1,80 malam. Rata-rata lama menginap terlama tamu wisnus 1,94 malam terjadi di hotel bintang lima, sedangkan tersingkat selama 1,49 malam terjadi di hotel bintang satu. Tabel 3 Rata-rata Lama Menginap Tamu pada Hotel Bintang di D.I. Yogyakarta, Bulan Bintang 1 Bintang 2 Bintang 3 Bintang 4 Bintang 5 Seluruh Bintang (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Mei ,28 1,59 1,70 1,90 1,89 1,75 Mancanegara 1,66 1,89 2,13 2,65 1,89 2,03 Nusantara 1,27 1,56 1,68 1,85 1,89 1,72 Juni ,64 1,72 1,75 1,91 1,93 1,82 Mancanegara 1,97 2,03 2,48 1,95 2,03 2,07 Nusantara 1,64 1,69 1,71 1,90 1,89 1,80 Juli ,49 1,81 1,73 1,88 1,93 1,83 Mancanegara 1,91 2,00 2,10 2,12 1,93 2,00 Nusantara 1,49 1,79 1,65 1,86 1,94 1,79 Pada hotel non bintang/akomodasi lain, rata-rata lama menginap wisatawan pada bulan Juli 2014 sebesar 1,23 malam, tidak mengalami perubahan jika dibandingkan bulan sebelumnya. Rata-rata menginap terlama sebesar 1,41 malam pada kelompok kamar > 40 dan terpendek sebesar 1,13 malam terjadi pada kelompok kamar < 10. Rata-rata lama menginap tamu wisman di hotel non bintang/akomodasi lain sebesar 2,20 malam, mengalami penurunan 1,63 malam dibanding bulan sebelumnya. Capaian tertinggi lama menginap sebesar 3,18 malam terjadi pada kelompok kamar > 40 dan lama menginap terpendek sebesar 1,67 malam terjadi pada kelompok kamar Rata-rata lama menginap tamu wisnus di hotel non bintang/akomodasi lain sebesar 1,20 malam, mengalami penurunan 0,01 malam dibandingkan bulan sebelumnya. Rata-rata menginap terlama sebesar 1,40 malam terjadi pada kelompok kamar > 40, sedangkan lama menginap terpendek 1,12 malam terjadi pada kelompok kamar <10. 3

4 Tabel 4 Rata-Rata Lama Menginap Tamu pada Hotel Non Bintang/Akomodasi Lain di D.I. Yogyakarta, Bulan Kelompok Kamar < >40 Seluruh Akomodasi lain (1) (2) (3) (4) (5) (6) Mei ,10 1,31 1,17 1,18 1,21 Mancanegara 1,27 2,15 3,31 0,00 2,49 Nusantara 1,10 1,29 1,14 1,18 1,20 Juni ,08 1,36 1,27 1,14 1,23 Mancanegara 1,25 5,46 3,18 0,00 3,83 Nusantara 1,08 1,34 1,23 1,14 1,21 Juli ,13 1,25 1,27 1,41 1,23 Mancanegara 2,57 1,67 2,59 3,18 2,20 Nusantara 1,12 1,24 1,17 1,40 1,20 JUMLAH TAMU Selama bulan Juli 2014 jumlah tamu yang menginap di hotel secara keseluruhan berjumlah orang terdiri dari orang tamu wisnus dan orang tamu wisman. Jumlah tersebut mengalami penurunan sebesar 25,19 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai jumlah orang. Tamu yang menginap pada hotel bintang bulan Juli 2014 sebanyak orang, mengalami penurunan sebesar 31,12 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang berjumlah orang. Penurunan jumlah tamu terjadi pada tamu wisnus sebesar 36,05 persen sedangkan pada tamu wisman mengalami kenaikan sebesar 13,84 persen. Penurunan jumlah tamu terjadi pada semua hotel bintang dengan penurunan tertinggi terjadi pada hotel bintang tiga sebesar 38,99 persen Tabel 5 Jumlah Tamu Menginap pada Hotel Bintang di D.I. Yogyakarta, Bulan/Asal Tamu Bintang 1 Bintang 2 Bintang 3 Bintang 4 Bintang 5 Seluruh Bintang (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Mei Mancanegara Nusantara Juni Mancanegara Nusantara Juli Mancanegara Nusantara

5 Jumlah tamu pada hotel non bintang/usaha akomodasi lain bulan Juli 2014 berjumlah orang tamu, terdiri dari orang tamu wisman dan orang tamu wisnus. Jumlah tersebut mengalami penurunan sebesar 21,65 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang berjumlah orang tamu. Penurunan jumlah tamu terjadi pada semua kelompok kamar. Tabel 6 Jumlah Tamu Menginap pada Hotel Non Bintang di D.I. Yogyakarta, Bulan Kelompok Kamar < >40 Seluruh Akomodasi lain (1) (2) (3) (4) (5) (6) Mei Mancanegara Nusantara Juni Mancanegara Nusantara Juli Mancanegara Nusantara TRANSPORTASI UDARA Bandara Adi Sutjipto merupakan pintu gerbang udara wisata terpenting bagi Yogyakarta yang melayani penerbangan domestik maupun penerbangan internasional. Penerbangan Domestik komersial yang berasal dari dan tujuan ke Bandara Adi Sutjipto Yogyakarta melayani Balikpapan, Bandung, Banjarmasin, Batam, Denpasar, Jakarta, Pontianak, Surabaya, dan Ujungpandang. Untuk rute penerbangan dari dan tujuan ke Pekanbaru mulai bulan Juli 2014 tidak melayani penerbangan. Penerbangan internasional komersial mulai bulan Juli 2014 menambah rute penerbangan yang semula dua kota menjadi tiga kota, yaitu berasal dan bertujuan dari dan ke Kualalumpur, Singapura, serta Johor Bahru. Kedatangan Pada bulan Juli 2014, jumlah penumpang angkutan udara yang datang melalui Bandara Adi Sutjipto secara keseluruhan mengalami kenaikan sebesar 0,61 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Penumpang yang datang seluruhnya berjumlah orang terdiri dari orang penumpang penerbangan domestik dan orang penumpang penerbangan internasional. Penumpang penerbangan domestik mengalami penurunan sebesar 0,57 persen dibanding bulan sebelumnya yang berjumlah orang penumpang. Penurunan jumlah penumpang tertinggi mencapai 16,35 persen terjadi pada kedatangan dari pelabuhan udara Batam diikuti kedatangan dari Surabaya dan Denpasar masing-masing turun sebesar 14,64 persen dan 6,21 persen. Sebaliknya, kedatangan penumpang dari pelabuhan udara Banjarmasin, Pontianak, dan Ujungpandang justru mengalami kenaikan yang signifikan masing-masing sebesar 31,31 persen, 22,66 persen, dan 19,99 persen. Pada kedatangan penumpang penerbangan internasional terjadi kenaikan yang signifikan sebesar 21,43 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang berjumlah orang penumpang. 5

6 Kenaikan jumlah penumpang ini salah satunya karena bertambahnya rute penerbangan menuju Johor Bahru, Malaysia. Kenaikan terjadi pada kedatangan penumpang yang berasal dari Kualalumpur sebesar 6,68 persen, dan dari Singapura sebesar 10,88 persen. Tabel 7 Jumlah Penumpang Pesawat Udara yang Datang dan Berangkat melalui Bandara Adi Sutjipto, Juni-Juli 2014 Pelabuhan asal Juni 2014 Juli 2014 Persentase Perubahan dan tujuan Datang Berangkat Datang Berangkat Datang Berangkat (1) (4) (5) (4) (5) (6) (7) DOMESTIK ,57-20,64 1. Balikpapan ,33-21,53 2. Bandung ,19-9,21 3. Banjarmasin ,31-13,06 4. Batam ,35-31,51 5. Denpasar ,21-5,21 6. Jakarta/ Soekarno- Hatta ,62-24,44 7. Pekanbaru ,00 0,00 8. Pontianak ,66 18,00 9. Surabaya ,64-12, Ujungpandang ,99-13,29 INTERNATIONAL ,43-18,68 1. Kualalumpur ,68-27,68 2. Singapura ,88-18,13 3. Johor Bahru ,00 0,00 TOTAL ,61-20,55 Keberangkatan Keberangkatan penumpang dari Bandara Adi Sutjipto berjumlah orang penumpang, mengalami penurunan sebesar 20,55 persen dari bulan sebelumnya yang berjumlah orang penumpang. Keberangkatan penumpang terdiri dari orang penumpang penerbangan domestik dan orang penumpang penerbangan internasional. Penumpang penerbangan domestik secara keseluruhan turun sebesar 20,64 persen. Penurunan jumlah penumpang terbesar terjadi pada keberangkatan menuju pelabuhan udara Soekarno-Hatta sebesar 24,44 persen disusul oleh keberangkatan penumpang menuju pelabuhan udara Balikpapan turun sebesar 21,53 persen. Hampir semua pelabuhan udara mengalami penurunan jumlah penumpang yang berangkat kecuali pelabuhan udara Pontianak justru mengalami kenaikan sebesar 18,00 persen. Keberangkatan penumpang penerbangan internasional secara total mengalami penurunan sebesar 18,68 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang berjumlah orang penumpang. Keberangkatan penumpang menuju Kualalumpur turun sebesar 27,68 persen dan keberangkatan penumpang menuju Singapura mengalami penurunan sebesar 18,13 persen. 6

7 METODE PENGUMPULAN DATA Data tingkat penghunian kamar yang dikumpulkan mencakup: Semua hotel bintang yang ada di wilayah D.I. Yogyakarta, berdasarkan hasil klasifikasi hotel yang dilakukan oleh PHRI. Jumlah Hotel bintang yang aktif sampai dengan bulan Juli 2014 sebanyak 63 hotel. Akomodasi menurut klasifikasi kelompok kamar, baik hotel melati maupun akomodasi lainnya di seluruh wilayah D.I. Yogyakarta dicacah secara sampel. Jumlah sampel terpilih tahun 2014 sebanyak 191 hotel dari jumlah populasi usaha akomodasi lainnya. 7