BAB IV. ANALISIS MEKANISME TRANSAKSI PRODUK DEPOSITO ib HASANAH DOLLAR PADA BNI SYARIAH PEKALONGAN
|
|
- Susanti Wibowo
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB IV ANALISIS MEKANISME TRANSAKSI PRODUK DEPOSITO ib HASANAH DOLLAR PADA BNI SYARIAH PEKALONGAN Deposito ib Hasanah Dollar adalah simpanan dari pihak ketiga kepada pihak bank yang penarikannya hanya dapat dilakukan dalam jangka waktu tertentu menurut perjanjian antara pihak ketiga dan bank yang bersangkutan yang menggunakan mata uang (currency) US Dollar. 1 Produk Deposito ib Hasanah Dollar ini diluncurkan di BNI Syariah sebagai realisasi dari permintaan nasabah yaitu mewujudkan produk investasi yang menggunakan currency US Dollar agar tidak terpengaruh naik turunnya nilai tukar US Dollar terhadap rupiah. Produk Deposito ib Hasanah Dollar ini dikeluarkan oleh BNI Syariah sejak tahun 2002, sejak BNI Syariah menjadi Bank Devisa. 2 Nasabah produk ini adalah nasabah perorangan atau nasabah yang takut nilai tukarnya berubah-ubah atau untuk biaya perjalanan haji. Respon masyarakat pada produk ini sangatlah bagus, untuk para kalangan tertentu. Ada nisbah special bagi nasabah yang dana investasinya berjumlah banyak. 3 Sebagaimana deposito pada umumnya, jangka waktu Deposito ib Hasanah Dollar ini juga bervariasi dan dapat dipilih sesuai kebutuhan, yakni 6 dan 12 1 Sisca Novita, Customer Service BNI Syariah Cabang Pekalongan, Wawancara Pribadi, Pekalongan, pada 24/01/ Sisca Novita, Customer Service BNI Syariah Cabang Pekalongan, Wawancara Pribadi, Pekalongan, pada 24/01/ Sisca Novita, Customer Service BNI Syariah Cabang Pekalongan, Wawancara Pribadi, Pekalongan, pada 24/01/
2 63 bulan. Pengembangan produk ini dengan cara mensosialisasikan atau mempromosikan kepada masyarakat adanya produk deposito ib Hasanah Dollar. 4 Secara ringkas, mekanisme transaksi deposito ib Hasanah Dollar terlihat pada skema berikut: 5 Produk Deposito ib Hasanah Dollar BNI Syariah Perjanjian Kontrak/akad Deposito ib Hasanah Dollar Nasabah BNI Syariah Proyek Usaha Nisbah X % Pembagian Keuntungan Nisbah Y % Keterangan: Gambar Pihak BNI Syariah mengeluarkan sebuah produk deposito ib Hasanah Dollar - Pihak BNI Syariah melakukan perjanjian kontrak deposito ib Hasanah Dollar dengan nasabah 4 Sisca Novita, Customer Service BNI Syariah Cabang Pekalongan, Wawancara Pribadi, Pekalongan, pada 24/01/ Sisca Novita, Customer Service BNI Syariah Cabang Pekalongan, Wawancara Pribadi, Pekalongan, pada 24/01/2011
3 64 - Pihak BNI Syariah mengelola dana dari produk deposito ib Hasanah Dollar untuk diinvestasikan pada proyek (perusahaan asing yang berbasis syariah). - Hasil dari investasi tersebut diberikan nisbah bagi hasil kepada nasabah sesuai dengan kesepakatan antara kedua belah pihak. A. Manfaat 6 1. Dapat bagi hasil yang menarik setiap bulannya yang dihitung secara harian. 2. Dapat digunakan sebagai jaminan pembiayaan 3. Dana yang dihimpun akan diinvestasikan pada sektor-sektor usaha yang halal dan menguntungkan 4. Dapat diperpanjang otomatis atau automatic roll over 5. Aman, karena seluruh dana yang dihimpun dijamin oleh BNI Syariah dan asset-assetnya 6. Bagi hasil yang akan diperoleh dalam bentuk US Dollar atau Rupiah sesuai dengan permintaan anda. B. Persyaratan Pembukaan Rekening Deposito ib Hasanah Dollar 1. Untuk perorangan: 7 a. Melengkapi formulir aplikasi dan menyerahkan fotokopi identitas diri (KTP/ SIM/ Paspor) b. Pembukaan Deposito ib Hasanah Dollar minimal US Dollar dengan jangka waktu 6 dan 12 bulan. Pembayaran bisa dengan 6 Sisca Novita, Customer Service BNI Syariah Cabang Pekalongan, Wawancara Pribadi, Pekalongan, pada 24/01/ Brosur Produk Deposito ib Hasanah Dollar
4 65 Rupiah lalu dikonversikan dengan US Dollar ataupun langsung dengan US Dollar. c. Menandatangani akad mudharabah d. Bagi hasil yang anda terima sesuai ketentuan pemerintah akan dikenakan pajak. 2. Untuk perusahaan: 8 a. Melampirkan fotokopi legalitas perusahaan seperti NPWP, SIUP, Akta pendirian perusahaan b. Setoran pembukaan rekening minimal US Dollar C. Proses Pembukaan Deposito 1. Nasabah menerima kontrak kemudian mengisi dengan lengkap dan ditandatangani oleh nasabah dan pejabat bank yang berwenang 2. Nasabah mengisi aplikasi / formulir pembukaan rekening deposito dan menyerahkan fotokopi KTP/SIM/Paspor 3. Customer Service memeriksa kebenaran pengisian aplikasi deposito yang merupakan bukti kontrak deposito dan melakukan verifikasi tandatangan baik pada kartu specimen maupun tandatangan pada kontrak dibandigkan dengan bukti identitasnya seperti KTP/SIM asli 4. Customer service melakukan pembukaan nomer rekening dan terakan nomer rekening tersebut pada lembar kontrak yang sesuai 5. Nasabah menerima nomer rekening dan menyetorkan dananya ke teller 9 8 ibid
5 66 Mekanisme pembukaan rekening Deposito ib Hasanah Dollar di BNI Syariah Cabang Pekalongan 10 Slip setoran Nasabah Customer service Nasabah 1. Aplikasi deposito 2. Fotokopi KTP/SIM 3. Kartu contoh Tandatangan 1. Verivikasi tandatangan 2. Input data nasabah 3. Otorisasi pejabat bank 4. Filling dokumen Slip setoran Slip setoran dan sertifikat deposito Slip setoran Slip setoran Nasabah Customer service Nasabah Teller 1. Cetak sertifikat deposito 2. Otorisasi pejabat bank 1. Verivikasi slip setoran 2. Input data 3. Validasi slip setoran 4. File skip setoran Gambar Muhamad, Sistem dan Prosedur Operasional Bank Syariah, (Yogyakarta: UII Press, 2000) hlm, Sisca Novita, Customer Service BNI Syariah Cabang Pekalongan, Wawancara Pribadi, Pekalongan, pada 02/05/2011
6 67 D. Proses Setoran Deposito 1. Nasabah menulis slip setoran sesuai jumlah uang yang disetor dan menyetorkannya ke teller 2. Teller menghitung uang yang disetor dan mengecek kembali uang yang disetorkan E. Proses Pencairan Awal Deposito 1. Nasabah menyerahkan advis dengan dilampiri permohonan pencairan awal yang ditandatangani oleh nasabah 2. Customer service menverifikasi kebenaran dan keabsahan tandatangan 3. Teller meminta bukti advis deposito yang akan ditutup, kemudian mencocokan nominal deposito, tandatangan nasabah, dan tanggal jatuh tempo berakhir 4. Teller memasukkan transaksi deposito dilanjut dengan validasi slip penarikan 5. Teller menghitung uang sesuai dengan jumlah nominal deposito 6. Setelah uang dihitung, serahkan ke nasabah 7. Nasabah diminta untuk menghitung kembali uang deposito 8. Advis deposito distempel lunas oleh teller dan diserahkan ke customer service untuk disimpan sebagai arsip Muhamad, Sistem dan Prosedur Operasional Bank Syariah, (Yogyakarta: UII Press, 2000) hlm, 69
7 68 Mekanisme pencairan deposito di BNI Syariah Cabang Pekalongan 12 Nasabah Teller Nasabah Customer service 1. Sertifikat deposito 2. Slip penarikan yang sudah ditandatangani Verivikasi data 1. Verivikasi sertifikat deposito, tandatangan, dan tanggal jatuh tempo 2. Input pencairan deposito 3. Validasi slip penarikan 4. Melakukan pembayaran ke nasabah 5. Filling dokumen Menerima pencairan deposito Gambar 4.3 F. Aqad Deposito ib Hasanah Dollar Deposito ib Hasanah Dollar di BNI Syariah merupakan deposito yang berdasarkan prinsip mudharabah. Adapun prinsip mudharabah yang digunakan adalah mudharabah mutlaqah atau URIA (Uncertricted Investment Account) yaitu tidak ada pembatasan dari pihak pemilik dana bagi BNI Syariah dalam menggunakan dana yang dihimpun. 13 Dalam hal ini nasabah bertindak sebagai pemilik dana (shahibul maal) dan bank bertindak sebagai pengelola dana (mudharib). Adapun modal atau 12 Sisca Novita, Customer Service BNI Syariah Cabang Pekalongan, Wawancara Pribadi, Pekalongan, pada 02/05/ Sisca Novita, Customer Service BNI Syariah Cabang Pekalongan, Wawancara Pribadi, Pekalongan, pada 20/09/2011
8 69 dana yang akan diinvestasikan oleh shahibul maal harus dinyatakan dengan jumlahnya dalam bentuk tunai dan bukan piutang. Alasan pada produk Deposito ib Hasanah Dollar menggunakan aqad mudharabah karena dalam aqad Mudharabah menggunakan prinsip bagi hasil. Disamping itu juga ciri yang mendasar dalam aqad mudharabah adalah adanya jangka waktu penarikan atau pencairan deposito agar dana itu bisa diputarkan. Adanya tenggang waktu ini merupakan sifat dari deposito. Seperti yang telah diketahui dalam prinsip bagi hasil ada empat aqad, akan tetapi aqad yang paling sesuai untuk Deposito ib Hasanah Dollar Ini adalah Mudharabah karena dilihat dari definisinya adalah suatu kerjasama antara Shahibul Maal (nasabah) dengan Mudharib (bank) dimana nasabah menyediakan dana 100% dan bank yang akan mengelolanya dengan keuntungan dibagi diantara kedua belah pihak sesuai kesepakatan. 14 Salah satu keistimewaan dari sistem mudharabah adalah pada peran ganda dari mudharib. Dalam hal ini adalah pihak bank yakni sebagai wakil (agen) sekaligus mitra yang akan mengelola dana milik Shahibul Maal. Dalam hal ini adalah nasabah dengan pembagian keuntungan sesuai yang telah disepakati pada waktu awal aqad. G. Nisbah Bagi Hasil Bagi hasil merupakan salah satu fasilitas yang disediakan oleh bank kepada nasabah agar tertarik untuk menginvestasikan dananya dalam bentuk 14 Sisca Novita, Customer Service BNI Syariah Cabang Pekalongan, Wawancara Pribadi, Pekalongan, pada 20/09/2011
9 70 Deposito ib Hasanah Dollar. Dalam Deposito ib Hasanah Dollar distribusi bagi hasil adalah hal utama yang menjadi keunggulan produk ini. Akan tetapi bagi hasil bisa didapat bagi masing-masing pihak apabila bank memperoleh keuntungan. Besarnya nilai bagi hasil yang akan diterima oleh deposan dalam setiap pembagian bagi hasil tidak selalu sama. Hal ini tergantung dari pendapatan bank. Apabila bank merugi dan menanggung kerugian yang berdampak berkurangnya nilai uang yang diinvestasikan maka dimungkinkan nasabah akan menanggung konsekuensi yang berakibat kepada tidak memperoleh atau menerima bagi hasil. 15 Berdasarkan sistem operasional yang ada pada BNI Syariah Cabang Pekalongan pembagian keuntungan harus dinyatakan dalam bentuk nisbah dan dituangkan dalam akad pembukaan rekening. Penetapan besarnya nisbah bagi hasil Deposito ib Hasanah Dollar didasarkan pada kesepakatan antara kedua belah pihak yang telah disetujui bersama sesuai dengan jangka waktu yang diambil oleh deposan. Dalam proses perhitungan bagi hasil Deposito ib Hasanah Dollar BNI Syriah menggabungkan semua dana yang tersedia dalam satu pool. Tahap pertama, bank menetapkan jumlah relatif masing-masing dana pihak ketiga yang disimpan dalam bentuk deposito dikali dengan100%. 16 Nisbah yang berlaku pada saat ini adalah sebagai berikut: bulan = 64 : 36 (64% deposan : 36% bank) 15 Sisca Novita, Customer Service BNI Syariah Cabang Pekalongan, Wawancara Pribadi, Pekalongan, pada 20/09/ Sisca Novita, Customer Service BNI Syariah Cabang Pekalongan, Wawancara Pribadi, Pekalongan, pada 20/09/ Buku pedoman BNI Syariah untuk produk deposito syariah
10 bulan = 66 : 33 (66% deposan : 33% bank) 3. 6 bulan = 68 : 32 (68% deposan : 32% bank) bulan = 70 : 30 (70% deposan : 30% bank) 5. Deposito ib Hasanah Dollar= 15 : 85 (15% deposan : 85% bank) Disamping itu untuk menentukan besar kecilnya bagi hasil yang diperoleh deposan bergantung pada: Pendapatan bank. 2. Nisbah bagi hasil antara nasabah dan bank. 3. Nominal deposito nasabah. 4. Rata-rata saldo deposito yang ada di bank. 5. Jangka waktu lamanya dana nasabah yang di depositokan. Rumus perhitungan bagi hasil 19 Tahap I Giro (B1) = (A1 x B) : A Tabungan (B2) = (A2 x B) : A BNI ib Deposito (B3) =(A3 x B) : A Equity (B4) = (A4 x B) : A Keterangan: - A1 = total dana giro syariah - A2 = total dana tabungan syariah - A3 = total dana deposito syariah 18 Buku pedoman BNI Syariah untuk produk deposito syariah 19 Buku pedoman BNI Syariah untuk produk deposito syariah
11 72 - A4 = equity - B1= pendapatan cash giro syariah - B2 = pendapatan cash tabungan syariah - B3 = pendapatan cash deposito syariah - B4= pendapatan equity - B = 1 pendapatan cash dari pembayaran dan placement yang akan dibagi hasilkan ke nasabah - A = total dana pihak ke 3 + equity Tahap II E = (C/A3) x B3 x D Keterangan: - E = Bagi hasil yang diterima - C = Saldo BNI ib Deposito milik nasabah - A3 = Total dana deposito syariah - B3 = Pendapatan cash deposito syariah - D = Nisbah deposito Contoh perhitungan deposito di BNI Syariah 20 Bapak Budi memiliki deposito sebesar Rp ,- dengan jangka waktu 12 bulan (1 Februari 2010 s/d 1 Februari 2011), nisbah bagi hasil anatara nasabah dengan bank 70% : 30%. Berapa keuntungan yang diperoleh Bapak Budi? 20 Buku pedoman BNI Syariah untuk produk deposito syariah
12 73 Jawab: 1. Tahap I Jika diketahui: A = A1 = A2 = A3 = A4 = Pembiayaan = B = Maka: - Giro = (B1) ( : ) x = Tabungan = ( : ) x = Deposito syariah = ( : ) x = B4 = ( : ) x = Tahap II ( : ) x x 70% = Rp (belum termasuk pajak) Prosedur pembayaran bagi hasil: 1. Pembayaran bagi hasil dilaksanakan setiap tanggal yang sama pada tanggal pembukaan atau jatuh tempo
13 74 2. Bagi hasil dihitung mulai dari tanggal pembukaan tanggal jatuh tempo (tanggal jatuh tempo tidak dihitung) 3. Bagi hasil setiap bulan dihitung seperti contoh perhitungan diatas 4. Bagi hasil bulanan yang diterima deposan dapat diafiliasikan ke rekening lainnya sesuai permintaan deposan. 21 H. Landasan Hukum Produk Deposito ib Hasanah Dollar BNI Syariah Landasan hukum yang digunakan BNI Syariah pada produk Deposito ib Hasanah Dollar adalah sebagai berikut: QS Al Baqarah 198: Tidak ada dosa bagimu untuk mencari karunia (rezki hasil perniagaan) dari Tuhanmu Fatwa DSN-MUI no : 03/DSN-MUI/2000 tentang deposito: 23 Pertama: deposito ada 2 jenis, yaitu: a. Deposito yang tidak dibenarkan secara syariah yaitu deposito dengan berdasarkan perhitungan bunga. b. Deposito yang dibenarkan secara syariah yaitu deposito yang berdasarkan prinsip mudharabah. 21 Buku pedoman BNI Syariah untuk produk deposito syariah 22 Buku pedoman BNI Syariah untuk produk deposito syariah 23 DSN-BI, Himpunan Fatwa DSN MUI, (Jakarta: CV Gaung Persada, 2006), hlm. 18
BAB IV PEMBAHASAN. A. Implementasi Prinsip Mudharabah Muthlaqah pada BNI ib Deposito
BAB IV PEMBAHASAN A. Implementasi Prinsip Mudharabah Muthlaqah pada BNI ib Deposito Mudharabah adalah akad kerja sama usaha antara dua pihak dimana pihak pertama (shahibul maal) menyediakan seluruh (100%)
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. 1. Pembukaan Simpanan Berjangka (SIJANGKA)
BAB IV PEMBAHASAN A. Prosedur Simpanan Berjangka (SIJANGKA) Di KJKS BMT Walisongo Semarang 1. Pembukaan Simpanan Berjangka (SIJANGKA) a. Syarat syarat pembukaan Simpanan Berjangka (SIJANGKA), antara lain
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. wajah perbankan Indonesia. Sebagaimana layaknya bank-bank lainnya di
BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN A. Sejarah Berdirinya BNI Syari ah Pekalongan Krisis ekonomi yang melanda Indonesia ditahun 1997 telah mengubah wajah perbankan Indonesia. Sebagaimana layaknya bank-bank
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. Berikut ini adalah prosedur pelaksanaan deposito ib mudharabah Bank
BAB IV PEMBAHASAN A. Prosedur Pelaksanaan Deposito ib Mudharabah Berikut ini adalah prosedur pelaksanaan deposito ib mudharabah Bank Nagari Cabang Syariah Padang. 1. Prosedur Pembukaan Rekening a. Permohonan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Mekanisme Produk SI RELA AULIA di KSPPS BMT Amanah Usaha Mulia (AULIA) Magelang. 1 1. Mekanisme Pembukaan Rekening Tabungan SI RELA AULIA. Langkah pertama dalam
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. 1 Wawancara dengan Ajeng selaku Teller
BAB IV PEMBAHASAN A. Teknis dan Proses Pembukaan dan Pencairan Warkat Deposito Syariah 1. Teknis dan proses pembukaan warkat deposito syariah Dalam pembukaan rekening deposito harus mempunyai buku tabungan
Lebih terperinciPERHITUNGAN BAGI HASIL DAN PENANGANAN PENCAIRAN DEPOSITO MUDHARABAH PADA BPR SYARIAH AMANAH UMMAH
PERHITUNGAN BAGI HASIL DAN PENANGANAN PENCAIRAN DEPOSITO MUDHARABAH PADA BPR SYARIAH AMANAH UMMAH Heny Kurniati dan Hendri Maulana Universitas Ibn Khaldun Bogor ABSTRAK Industri perbankan syariah di Indonesia
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN DAN ANALISIS. A. Konsep Mudharabah dalam Perbankan Syariah. 1. Pengertian Mudharabah dan Implementasinya
BAB III PEMBAHASAN DAN ANALISIS A. Konsep Mudharabah dalam Perbankan Syariah 1. Pengertian Mudharabah dan Implementasinya,(ب ب ( dharb Mudharabah berasal dari kata yang berarti memukul atau berjalan. Pengertian
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. A. Pengertian dan Jenis Akad Mudharabah pada PT. Bank BNI Syariah. Seseorang yang akan membuka rekening tabungan di PT.
BAB IV PEMBAHASAN A. Pengertian dan Jenis Akad Mudharabah pada PT. Bank BNI Syariah Cabang Padang Seseorang yang akan membuka rekening tabungan di PT. Bank BNI Syariah Cabang Padang harus mengisi formulir
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Penerapan Akad Mudharabah sebagai Produk Tabungan Rencana Pada Bank Mega Syariah Cabang Semarang Salah satu produk yang dikembangkan di Bank Mega Syariah Cabang
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Implementasi Akad Mudharabah Muthlaqah dalam Simpanan Zamani Berdasarkan Fatwa DSN-MUI menetapkan fatwa No. 03/DSN-MUI/IV/2000 tentang deposito, menyatakan bahwa
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Dari uraian penjelasan di atas dapat di simpulkan : dan juga memberikan pelayanan dalam bentuk jasa-jasa perbangkan.
76 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Dari uraian penjelasan di atas dapat di simpulkan : 1. Bank merupakan lembaga keuangan yang fungsi utamanya adalah menghimpun dana dari masyarakat, menyalurkan
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN. Lancar) yang merupakan produk unggulan dari Koperasi Jasa Keuangan. Syariah tersebut. SIRELA (Simpanan Suka Rela Lancar) merupakan
BAB III PEMBAHASAN 3.1 Tabungan Mudharabah SIRELA KJKS BINAMA mempunyai beberapa produk penghimpunan dana (funding) salah satunya adalah produk SIRELA (Simpanan Suka Rela Lancar) yang merupakan produk
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN. A. Prosedur Tabungan pada Bank Syariah Bukopin Capem UPI YPTK. Kegiatan Operasi, Skep.Dir.No : 197/Skep-DIR/BSB-JKT/VIII/2009
31 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Prosedur Tabungan pada Bank Syariah Bukopin Capem UPI YPTK Padang 1. Pembukaan Tabungan Prosedur pembukaan tabungan terdapat pada buku Pedoman Kegiatan Operasi, Skep.Dir.No
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN. pemilik dana itu telah memutuskan untuk menyerahkan sebagian dananya untuk
BAB III PEMBAHASAN A. Penerapan Akad Mudharabah Pada Simpanan Deposito 1. Pengertian Mudharabah Mudharabah disebut juga qiradh yang berarti memutuskan. Dalam hal ini, si pemilik dana itu telah memutuskan
Lebih terperinciBAB II KAJIAN TEORITIS TENTANG MUDHARABAH, BAGI HASIL, DAN DEPOSITO BERJANGKA
BAB II KAJIAN TEORITIS TENTANG MUDHARABAH, BAGI HASIL, DAN DEPOSITO BERJANGKA A. Mudharabah 1. Pengertian Mudharabah Mudharabah atau yang disebut juga dengan qirad adalah suatu bentuk akad kerja sama antara
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Pengertian Simpanan Walimah pada BMT At-Taqwa Muhammadiyah
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Pengertian Simpanan Walimah pada BMT At-Taqwa Muhammadiyah Cabang Bandar Buat Padang Simpanan walimah pada BMT At-Taqwa Muhammadiyah Cabang Bandar Buat Padang
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS MEKANISME AKAD MUDHARABAH PADA PRODUK SIMPANAN BERJANGKA DAN MUDHARABAH BERJANGKA DI UJKS BMT MITRA UMAT DAN UJKS BMT MINNA LANA
83 BAB IV ANALISIS MEKANISME AKAD MUDHARABAH PADA PRODUK SIMPANAN BERJANGKA DAN MUDHARABAH BERJANGKA DI UJKS BMT MITRA UMAT DAN UJKS BMT MINNA LANA A. Mekanisme Produk Simpanan Berjangka (deposito) di
Lebih terperinciBAB IV PEMBIAYAAN MUSYARAKAH MODAL KERJA UNTUK USAHA DAGANG DI BANK SYARIAH MANDIRI (BSM) KANTOR CABANG PAYAKUMBUH
59 BAB I PEMBIAYAAN MUSYARAKAH MODAL KERJA UNTUK USAHA DAGANG DI BANK SYARIAH MANDIRI (BSM) KANTOR CABANG PAYAKUMBUH A. Pembiayaan Modal Kerja di Bank Syariah Mandiri Dalam pembiayaan modal kerja di Bank
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
72 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Penerapan PSAK No. 105 Tentang Sistem Bagi Hasil Deposito Mudharabah pada PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk. 1. Penerapan sesuai dengan PSAK No. 105 Tabel
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Mekanisme Tabungan Mabrur Mekanisme tabungan haji di Bank Mandiri Syariah diawali dengan membuka rekening Tabungan Mabrur, kemudian berlanjut dengan setoran tunai
Lebih terperinciBAB 4 PEMBAHASAN 4.1 Implementasi Bagi Hasil dan Risiko Berdasarkan Prinsip Mudharabah
BAB 4 PEMBAHASAN 4.1 Implementasi Bagi Hasil dan Risiko Berdasarkan Prinsip Mudharabah Di Bank Harta Insan Karimah 4.1.1 Prinsip Bagi Hasil dan Risiko Dalam Kegiatan Penghimpunan Dana Mudharabah di Bank
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Analisis Penerapan Pembiayaan Mudharabah pada KJKS BMT Usaha
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Penerapan Pembiayaan Mudharabah pada KJKS BMT Usaha Mandiri Sejahtera ( UMS ). 1. Prosedur Pembiayaan Mudharabah pada KJKS BMT Usaha Mandiri Sejahtera Prosedur pengajuan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL. penelitian, dalam hal ini adalah data dari Bank Syariah Muamalat dan Bank DKI
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL Pada bab ini melakukan analisis dan pembahasan terhadap data yang diperoleh dari penelitian, dalam hal ini adalah data dari Bank Syariah Muamalat dan Bank DKI (konvensional).
Lebih terperinciBAB IV PELAKSANAAN TABUNGAN BERENCANA PADA BANK SYARIAH MANDIRI KANTOR CABANG LUBUK SIKAPING
BAB IV PELAKSANAAN TABUNGAN BERENCANA PADA BANK SYARIAH MANDIRI KANTOR CABANG LUBUK SIKAPING A. Persyaratan Pembukaan Rekening Tabungan Berencana pada Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Lubuk Sikaping
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deposito BRISyari ah ib Deposito merupakan salah satu produk penyimpanan dana yang penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu sesuai
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan beberapa hal pokok yang telah dibahas pada bab-bab sebelumnya dan memalui penelitian yang telah dilakukan di Bank BJB Cabang Surabaya, dapat disimpulkan
Lebih terperinciFlowchart Deposito. Tugas sistem operasional bank syariah Dosen : Gita Danupranata, S.E., M.M
Flowchart Deposito Tugas sistem operasional bank syariah Dosen : Gita Danupranata, S.E., M.M Anisa Kumala Dewi 20120730038 Dhea Aristika Putri 20120730043 Sukirno 20120730049 Asprilia Khalifa 20120730032
Lebih terperinciSEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PERBANAS SURABAYA 2015
1 PELAKSANAAN DEPOSITO BAROKAH PADA BANK JATIM SYARIAH CABANG DARMO SURABAYA RANGKUMAN TUGAS AKHIR Oleh : RUDITA ANGGRAENI NIM: 2012110186 SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PERBANAS SURABAYA 2015 2 PENGESAHAN
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Perkembangan Tabungan Simpanan Pelajar (Simpel) pada Bank
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Perkembangan Tabungan Simpanan Pelajar (Simpel) pada Bank Nagari Cabang Syariah Solok. Tabungan Simpanan Pelajar (simpel) merupakan salah satu produk penghimpunan
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Jatim Syariah sebagai objek penelitian laporan Tugas Akhir saya.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan beberapa hal pokok yang telah dibahas dalam bab - bab sebelumnya dan penelitian yang telah dilakukan pada Bank Jatim Syariah Cabang Darmo Surabaya saya dapat memberikan
Lebih terperinciFlowchart Deposito Di Bank
Flowchart Deposito Di Bank Disusun untuk Memenuhi Tugas Sistem Operasional Bank Syariah A Dosen Pengampu : H. Gita Danupranata, SE., MSI. Oleh : Meita Masfufah 20120730148 EKONOMI PERBANKAN ISLAM FAKULTAS
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. A. Mekanisme Produk SIRELA ( Simpanan Sukarela Lancar ) 1. Produk SIRELA ( Simpanan Sukarela Lancar )
BAB IV PEMBAHASAN A. Mekanisme Produk SIRELA ( Simpanan Sukarela Lancar ) 1. Produk SIRELA ( Simpanan Sukarela Lancar ) SIRELA adalah produk simpanan yang ada di BMT BUS yang dikelola berdasarkan prinsip
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. menghimpun dana dari masyarakat (funding), menyalurkannya kembali kepada
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Bank merupakan lembaga keuangan yang kegiatan utamanya adalah menghimpun dana dari masyarakat (funding), menyalurkannya kembali kepada masyarakat (lending) serta
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. TABUNGAN IMPIAN BRI SYARIAH ib PADA BRISYARIAH KANTOR CABANG PADANG
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN TABUNGAN IMPIAN BRI SYARIAH ib PADA BRISYARIAH KANTOR CABANG PADANG A. Karakteristik Tabungan Impian BRISyariah ib Pada BRISyariah Kantor Cabang Padang 1. Pengertian Tabungan
Lebih terperinciBAB IV PELAKSANAAN TABUNGAN ib MULTIGUNA PADA BANK SYARI AH BUKOPIN CABANG PEMBANTU UPI YPTK PADANG
BAB IV PELAKSANAAN TABUNGAN ib MULTIGUNA PADA BANK SYARI AH BUKOPIN CABANG PEMBANTU UPI YPTK PADANG A. Prosedur Tabungan ib Multiguna pada Bank Syariah Bukopin Cabang Pembantu UPI YPTK Padang 1. Prosedur
Lebih terperincidi PT. BNI Syari ah Cabang Padang harus mengikuti prosedur yang berlaku di bank tersebut. Adapun prosedur Tabungan ib Tunas Hasanah di PT.
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Prosedur Tabungan ib Tunas Hasanah di PT. BNI Syari ah Cabang Padang Setiap orang yang ingin menjadi nasabah Tabungan ib Tunas Hasanah di PT. BNI Syari ah Cabang
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. lembaga keuangan yang kegiatannya adalah dalam bidang jual beli uang.
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sumber Dana Bank Sumber dana bank merupakan usaha bank dalam menghimpun dana untuk membiayai kegiatan operasinya. Hal ini sesuai dengan fungsi bank dalam lembaga keuangan yang
Lebih terperinciFLOWCHART PEMBUKAAN REKENING BARU
FLOWCHART PEMBUKAAN REKENING BARU FAKULTAS AGAMA ISLAM EKONOMI DAN PERBANKAN ISLAM TAHUN AJARAN 2014 Deskripsi : Pembukaan Rekening Bank Rekening berarti suatu rekening dalam rupiah atau mata uang asing
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. A. Prosedural deposito sebagai jaminan pembiayaan pada PT. Bank. a. Dana aman dan terjamin dikelola secara syariah.
BAB IV PEMBAHASAN A. Prosedural deposito sebagai jaminan pembiayaan pada PT. Bank Syariah Mandiri KC Pariaman Manfaat deposito yaitu: a. Dana aman dan terjamin dikelola secara syariah. b. Bagi hasil yang
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Pembantu Krian mahasiswa dapat memberikan kesimpulan dan saran kepada
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan beberapa hal pokok yang telah dibahas dalam bab - bab sebelumnya dan penelitian yang telah dilakukan pada Bank Jatim Cabang Pembantu Krian mahasiswa dapat memberikan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Alasan nasabah Bank BTN Syariah Semarang memilih Produk Tabungan Batara ib dibandingkan dengan produk lainnya Tabungan merupakan suatu hal yang penting bagi masyarakat,
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan, dan menyalurkanya kembali kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Karakteristik Produk Simpanan Berjangka (Simka) / Deposito Mudharabah di KSPPS Arthamadina Banyuputih
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Produk Simpanan Berjangka (Simka) / Deposito Mudharabah di KSPPS Arthamadina Banyuputih Deposito mudharabah merupakan simpanan dana dengan akad mudharabah
Lebih terperinciRANGKUMAN TUGAS AKHIR
PELAKSANAAN TABUNGAN IB PADA PT BANK MUAMALAT KANTOR KAS MANUKAN SURABAYA RANGKUMAN TUGAS AKHIR Oleh : ZAKIAH NOVITASARI NIM :2012110549 SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PERBANAS SURABAYA 2015 PENGESAHAN RANGKUMAN
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. Implementasi Sistem Bagi Hasil dan Risiko Berdasarkan Prinsip. Mudharabah Di Bank Jabar Banten Syariah
BAB IV PEMBAHASAN IV.1 Implementasi Sistem Bagi Hasil dan Risiko Berdasarkan Prinsip Mudharabah Di Bank Jabar Banten Syariah IV.1.1 Prinsip Bagi Hasil dan Risiko Dalam Kegiatan Penghimpunan Dana Mudharabah
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Mudharabah. Produk Deposito Mudharabah ini berdasarkan dari akad
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Pada bank Tabungan Negara Syariah Cabang Surabaya memiliki salah satu produk yang menjadi unggulan bagi pihak bank yaitu produk Deposito Mudharabah. Produk Deposito
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. kepastian dana pendidikan anak sesuai rencana untuk setiap cita-cita yang
8 BAB II LANDASAN TEORI A. Tabungan ib Pendidikan 1. Pengertian Tabungan ib Pendidikan Tabungan ib Pendidikan merupakan jenis tabungan berjangka dengan potensi bagi hasil yang kompetitif guna memenuhi
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN MASALAH
BAB IV PEMBAHASAN MASALAH A. Prosedur Produk Simpanan El Amanah di KSPPS BMT El Amanah Kendal Prosedur adalah suatu urutan tindakan atau kegiatan tata usaha yang biasanya menyangkut beberapa petugas dalam
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM BNI SYARIAH CABANG PEKALONGAN. A. Sejarah Berdirinya BNI Syariah Cabang Pekalongan
BAB III GAMBARAN UMUM BNI SYARIAH CABANG PEKALONGAN A. Sejarah Berdirinya BNI Syariah Cabang Pekalongan Krisis ekonomi berkepanjangan yang terjadi di Indonesia sejak tahun 1997 menimbulkan niat BNI sebagai
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. masyarakat dalam bentuk pinjaman dan atau bentuk lainya, sedangkan untuk
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Bank merupakan lembaga keuangan yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan, dan menyalurkanya kembali kepada masyarakat dalam bentuk pinjaman dan
Lebih terperinciPERANAN BPR UNTUK MASYARAKAT
PERANAN BPR UNTUK MASYARAKAT A. Sejarah Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Bank Perkreditan Rakyat atau BPR memiliki sejarah yang panjang didalam timeline industri perbankan di Indonesia. Awalnya BPR dibentuk
Lebih terperinciBAB IV METODE PERHITUNGAN BAGI HASIL PEMBIAYAAN MUDHARABAH DI BSM CABANG PEKALONGAN DITINJAU DARI FATWA DSN-MUI NO.
BAB IV METODE PERHITUNGAN BAGI HASIL PEMBIAYAAN MUDHARABAH DI BSM CABANG PEKALONGAN DITINJAU DARI FATWA DSN-MUI NO.15/DSN-MUI/IX/2000 A. Analisis Kesesuaian Metode Perhitungan Bagi Hasil Pembiayaan Mudharabah
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. A. Pelaksanaan Pembiayaan Dana Berputar (PDB) pada Bank Syariah. Dalam menyalurkan dana pembiayaan, Bank Syariah Mandiri memiliki
BAB IV PEMBAHASAN A. Pelaksanaan Pembiayaan Dana Berputar (PDB) pada Bank Syariah Mandiri KC Lubuk Sikaping Dalam menyalurkan dana pembiayaan, Bank Syariah Mandiri memiliki prosedur pembiayaan yang meliputi
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. A. Mekanisme Akad Mudharabah dalam Pembiayaan Modal Kerja di KJKS Mitra
47 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Mekanisme Akad Mudharabah dalam Pembiayaan Modal Kerja di KJKS Mitra Sejahtera Subah-Batang Pembiayaan mudharabah adalah pembiayaan yang disalurkan oleh lembaga keuangan
Lebih terperinciRingkasan Informasi Produk
I. Definisi, Manfaat dan Ketentuan Produk Ringkasan Informasi Produk Tabungan Bisnis ib Tabungan Bisnis adalah Tabungan dalam mata uang rupiah dengan akad Mudharabah Mutlaqah yang ditujukan untuk keperluaan
Lebih terperinciQuestion & Answer a T bu b nga g nku
Question & Answer TabunganKu 1. Apakah TabunganKu itu? Q & A TabunganKu atau TabunganKu ib adalah tabungan untuk perorangan dengan persyaratan mudah dan ringan yang diterbitkan secara bersama oleh bank-bank
Lebih terperinciPELAKSANAAN DEPOSITO BERJANGKA RUPIAH PADA BANK JAWA TIMUR CABANG PEMBANTU KRIAN RANGKUMAN TUGAS AKHIR
PELAKSANAAN DEPOSITO BERJANGKA RUPIAH PADA BANK JAWA TIMUR CABANG PEMBANTU KRIAN RANGKUMAN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Penyelesaian Program Pendidikan Diploma III Jurusan Manajemen
Lebih terperinciEny Srihastuti Dosen Jurusan Akuntansi Fak. Ekonomi UNISKA Kediri
ANALISIS PERBEDAAN PERHITUNGAN HASIL DEPOSITO MUDHARABAH TERHADAP DEPOSITO KONVENSIONAL (Studi Kasus pada BNI Syariah Cab Kediri) Eny Srihastuti Dosen Jurusan Akuntansi Fak. Ekonomi UNISKA Kediri ABSTRAK
Lebih terperinciberdasarkan prinsip syariah. Bank syariah di Indonesia, baik yang berbentuk bank undang-undang perbankan (UU No. 10 tahun 1998)
1 1. Latar belakang Di Indonesia, perkembangan bank syariah dirintis sejak diberlakukannya Undang-undang No.7 Tahun 1992 tentang perbankan. Undangundang tersebut mengnggunakan istilah bank bagi hasil untuk
Lebih terperinciUNISKA TABUNGAN
UNISKA - 2016 TABUNGAN A. Pengertian Tabungan adalah simpanan dana masyarakat atau pihak lain pada bank yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat syarat tertentu yang telah di sepakati antara
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Ada beberapa tahapan dalam pembiayaan mudharabah yang harus dilalui. sebelum dana itu diserahkan kepada nasabah :
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Prosedur Pembiayaan Mudharabah Ada beberapa tahapan dalam pembiayaan mudharabah yang harus dilalui sebelum dana itu diserahkan kepada nasabah : 1. Nasabah Melakukan Pengajuan
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN Dari analisa yang penulis lakukan di perusahaan, baik dengan cara observasi maupun wawancara, dapat diketahui bagaimana Penerapan cara perhitungan bagi hasil Deposito Mudharabah
Lebih terperinciPRODUK SYARIAH DI INDONESIA
PRODUK SYARIAH DI INDONESIA Semarang,21 Maret 2017 OLEH : Dr.Oyong Lisa,SE.,MM,CMA,Ak,CA,CIBA,CBV STIE WIDYA GAMA LUMAJANG BANK SYARIAH Menurut UU No 21 tahun 2008 tentang Perbankan Syariah Bank Syariah
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Analisis Pelaksanaan Pembiayaan Mudharabah di Baitul maal wat. 1. Prosedur Pembiayaan di BMT Surya Parama Arta
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Pelaksanaan Pembiayaan Mudharabah di Baitul maal wat tamwil Surya Parama Arta. 1. Prosedur Pembiayaan di BMT Surya Parama Arta a. Menjadi anggota BMT Surya Parama
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. mempertahankan pelanggan yang sudah ada dan dapat dengan mudah menarik
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini banyak bermunculan perusahaan yang bergerak di sektor jasa dan pelayanan, hal ini menjadi suatu bagian terpenting supaya perusahaan selalu dapat mempertahankan
Lebih terperinciPRODUK PEMBIAYAAN BERBASIS BAGI HASIL
PRODUK PEMBIAYAAN BERBASIS BAGI HASIL Produk & Jasa Lembaga Keuangan Syariah Operasional Bank Syariah di Indonesia Penghimpunan Dana Penggunaan Dana Wadiah Mudharabah Equity Financing Debt Financing Giro
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kegiatan manusia tanpa terkecuali dalam kegiatan di perbankan. Hal ini dapat
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Mayoritas penduduk Indonesia beragama Islam, pada masa ini masyarakat Indonesia telah sadar betapa pentingnya syariat islam dalam mengatur setiap kegiatan manusia tanpa
Lebih terperinciBAB IV MEKANISME DAN ANALISIS TERHADAP PRODUK PEMBIAYAAN USAHA BAGI HASIL
BAB IV MEKANISME DAN ANALISIS TERHADAP PRODUK PEMBIAYAAN USAHA BAGI HASIL A. Mekanisme Produk Pembiayaan Usaha Bagi Hasil di KSPPS Tamzis Bina Utama Cabang Temanggung Produk yang ditawarkan oleh pihak
Lebih terperinciPROSEDUR PEMBUKAAN GIRO RUPIAH PADA BANK RAKYAT INDONESIA KANTOR CABANG KUSUMA BANGSA SURABAYA TUGAS AKHIR
PROSEDUR PEMBUKAAN GIRO RUPIAH PADA BANK RAKYAT INDONESIA KANTOR CABANG KUSUMA BANGSA SURABAYA TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Penyelesaian Program Pendidikan Diploma III Jurusan
Lebih terperinciPertemuan ke V : Produk Dana
Pertemuan ke V : Produk Dana Bank berfungsi menghimpun dana pihak III yaitu dana para deposan. Bank memiliki tiga produk dana pihak III yaitu a. Giro b. Tabungan c. Simpanan Berjangka Produk Giro Menurut
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Secara umum sistem ekonomi yang melakukan kegiatan perekonomian akan berakhir dengan transaksi. BNI Syariah sebagai bank yang menjalankan kegiatan perbankannya berdasarkan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Mekanisme Pembiayaan Akad Wadi ah Di BPRS Galamitra Abadi
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Mekanisme Pembiayaan Akad Wadi ah Di BPRS Galamitra Abadi Purwodadi Tabungan wadi ah adalah salah satu produk di BPRS Galamitra Abadi. Dimana tabungan wadi ah
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Pembantu Krian dan berdasarkan hal-hal yang telah dibahas pada bab-bab
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan pada Bank Jatim Cabang Pembantu Krian dan berdasarkan hal-hal yang telah dibahas pada bab-bab sebelumnya, saya dapat memberikan kesimpulan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dari studi banding penulis membandingkan dan menganalisa dari
43 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Dari studi banding penulis membandingkan dan menganalisa dari hasil penelitian Analisis Perbandingan Penerapan Bagi hasil Deposito Mudharabah
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN DAN ANALISIS. A. Karakteristik Pembiayaan Produk Flexi ib Hasanah BNI Syariah Kantor
BAB III PEMBAHASAN DAN ANALISIS A. Karakteristik Pembiayaan Produk Flexi ib Hasanah BNI Syariah Kantor Cabang Semarang 1. Pengertian Pembiayaan produk Flexi ib Hasanah BNI Syariah Kantor Cabang Semarang
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Penerapan Pembiayaan Mudharabah berdasarkan PSAK No. 105 dan PAPSI 2003. 1. Kebijakan umum pembiayaan mudharabah PT Bank Syariah Mandiri menetapkan sektor-sektor
Lebih terperinciTINJAUAN BAGI HASIL SIMPANAN BERJANGKA PADA KJKS BMT BINA UMAT MANDIRI (BUM) CABANG ADIWERNA
TINJAUAN BAGI HASIL SIMPANAN BERJANGKA PADA KJKS BMT BINA UMAT MANDIRI (BUM) CABANG ADIWERNA Nur Aeni 1, Erni Unggul SU 2, Galih Wicaksono 3 eunggulsu@gmail.com 123 D3 Program Studi Akuntansi Politeknik
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN. akan dikelola BMT untuk memperoleh keuntungan, keuntungan akan diberikan
BAB III PEMBAHASAN A. Landasan Teori 1. Definisi Simpanan SUPERPRESTASI Simpanan SUPERPRESTASI adalah dana yang disimpan nasabah akan dikelola BMT untuk memperoleh keuntungan, keuntungan akan diberikan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PENALTI PADA PENGAMBILAN SIMPANAN MUDHARABAH BERJANGKA (DEPOSITO) SEBELUM JATUH TEMPO DI BMT SYIRKAH
BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PENALTI PADA PENGAMBILAN SIMPANAN MUDHARABAH BERJANGKA (DEPOSITO) SEBELUM JATUH TEMPO DI BMT SYIRKAH MUAWANAH MWC NU ADIWERNA TEGAL A. Analisis Praktek Penalti Pada
Lebih terperinciBAB IV PENYAJIAN DATA DAN LAPORAN PENELITIAN. wawancara langsung, penulis mendapatkan data-data yang berhubungan dengan
BAB IV PENYAJIAN DATA DAN LAPORAN PENELITIAN A. Penyajian Data Berdasarkan hasil riset yang dilakukan penulis dengan cara observasi, dan wawancara langsung, penulis mendapatkan data-data yang berhubungan
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM BANK MEGA SYARI AH. Perjalanan PT Bank Mega Syariah diawali dari sebuah bank umum
9 BAB II GAMBARAN UMUM BANK MEGA SYARI AH 2.1 Sejarah Bank Mega Syari ah 1 Perjalanan PT Bank Mega Syariah diawali dari sebuah bank umum konvensional bernama PT Bank Umum Tugu yang berkedudukan di Jakarta.
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN DAN ANALISIS. A. Pengertian, Dasar Hukum, Rukun dan Syarat Mudharabah
25 BAB III PEMBAHASAN DAN ANALISIS A. Pengertian, Dasar Hukum, Rukun dan Syarat Mudharabah 1. Definisi Mudharabah Mudharabah merupakan ciri khas dari ekonomi syariah, yang lebih mengedepankan hubungan
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. A. Sejarah Berdirinya BMT Lestari Muamalat Suradadi. Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau
BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN A. Sejarah Berdirinya BMT Lestari Muamalat Suradadi Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN Syarat dan Ketentuan Pembiayaan Mikro Syariah Di KSPPS Tamzis Bina Utama Cabang Kejajar Wonosobo.
BAB IV PEMBAHASAN A. Syarat dan Ketentuan Pembiayaan Mikro Syariah Di KSPPS Tamzis Bina Utama Cabang Kejajar Wonosobo. Pembiayaan bisnis TAMZIS disebut Pembiayaan Mikro Syariah diutamakan untuk pengembangan
Lebih terperinciBAB IV. ANALISIS IMPLEMENTASI FATWA DSN NO. 03/DSN-MUI/IV/2000 TENTANG DEPOSITO PADA PRODUK SIMPANAN BERJANGKA MUDHARABAH di BMT MASJID AGUNG DEMAK
BAB IV ANALISIS IMPLEMENTASI FATWA DSN NO. 03/DSN-MUI/IV/2000 TENTANG DEPOSITO PADA PRODUK SIMPANAN BERJANGKA MUDHARABAH di BMT MASJID AGUNG DEMAK A. Analisis Perhitungan Nisbah Bagi Hasil Produk Simpanan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Implementasi Akad Mudharabah Pada Simpanan IJABAH Investasi Berjangka Mudharabah (IJABAH) adalah fasilitas penghimpunan dana dengan prinsip mudharabah mutlaqoh
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS MEKANISME PEMBAGIAN HASIL USAHA ANTARA PIHAK BMT DENGAN PIHAK NASABAH DAN ANALISIS KESESUIAN
52 BAB IV ANALISIS MEKANISME PEMBAGIAN HASIL USAHA ANTARA PIHAK BMT DENGAN PIHAK NASABAH DAN ANALISIS KESESUIAN TERSEBUT DENGAN FATWA DSN-MUI NO. 15/ DSN-MUI/ IX/ 2000 TENTANG PRINSIP DISTRIBUSI HASIL
Lebih terperinciAdistya vio Ananda Syahdini E P Badiahtul Adawia Eka Fitriyani Inggi Guna Istia Nurul
Adistya vio 20120730017 Ananda Syahdini E P 20120730039 Badiahtul Adawia 20120730008 Eka Fitriyani 20120730125 Inggi Guna Istia 20120730042 Nurul Linawati 20120730016 Yeni Bunga Anggraini 20120730130 Pengertian
Lebih terperinciBAB III IMPLEMENTASI GADAI DI PT. BANK BNI SYARIAH CABANG DHARMAWANGSA SURABAYA. bank negara Indonesia merupakan bank pertama yang didirikan dan
BAB III IMPLEMENTASI GADAI DI PT. BANK BNI SYARIAH CABANG DHARMAWANGSA SURABAYA A. Latar Belakang Berdirinya BNI Syariah 1. Sejarah berdirinya BNI Syariah BNI (Bank Negara Indonesia) berdiri sejak tahun
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Di samping itu, bank juga dikenal sebagai tempat untuk menukarkan uang,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bank merupakan lembaga keuangan yang kegiatan utamanya yaitu menerima simpanan giro, tabungan dan deposito. Bank juga dikenal sebagai tempat untuk meminjam uang
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN. Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 21 tahun
BAB III PEMBAHASAN 3.1 Pengertian Deposito Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 21 tahun 2008 tentang perbankan syari ah, deposito adalah Investasi dana berdasarkan akad mudharabah atau akad
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Bank merupakan lembaga keuangan yang kegiatannya menghimpun dana. dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Bank merupakan lembaga keuangan yang kegiatannya menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan berupa tabungan, deposito, dan giro serta menyalurkannya
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Dari beberapa hal pokok yang telah dibahas dalam bab bab sebelumnya
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Dari beberapa hal pokok yang telah dibahas dalam bab bab sebelumnya dan penelitian yang telah dilakukan pada Bank Jatim Cabang Pembantu Krian, dapat di simpulkan
Lebih terperinciPELAKSANAAN DEPOSITO BERJANGKA RUPIAH DI BANK BTN CABANG SURABAYA
PELAKSANAAN DEPOSITO BERJANGKA RUPIAH DI BANK BTN CABANG SURABAYA RANGKUMAN TUGAS AKHIR Oleh : AVENIDA. M. DILYANTI. M NIM : 2009110420 SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PERBANAS SURABAYA 2012 1 1. Latar Belakang
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI A. Deposito 1. Pengertian Deposito Secara umum, deposito diartikan sebagai simpanan pihak ketiga pada bank yang penarikannya hanya dapat dilakukan dalam jangka waktu tertentu menurut
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS MODEL PERHITUNGAN NISBAH BAGI HASIL PADA SIMPANAN BERJANGKA (DEPOSITO) DI BMT LESTARI MUAMALAT SURADADI TEGAL
57 BAB IV ANALISIS MODEL PERHITUNGAN NISBAH BAGI HASIL PADA SIMPANAN BERJANGKA (DEPOSITO) DI BMT LESTARI MUAMALAT SURADADI TEGAL A. Model Perhitungan Nisbah Bagi Hasil pada Simpanan Berjangka (Deposito)
Lebih terperinciBAB IV. Analisis Hasil Penelitian. A. Perhitungan Bagi Hasil Simpanan Mudharabah di KJKS BMT Nurussa adah
BAB IV Analisis Hasil Penelitian A. Perhitungan Bagi Hasil Simpanan Mudharabah di KJKS BMT Nurussa adah Pekalongan KJKS BMT Nurussa adah merupakan lembaga keuangan syariah yang mempunyai fungsi dan peranan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS TERHADAP PELASANAAN AKAD MUDH ARABAH PADA SIMPANAN SERBAGUNA DI BMT BISMILLAH SUKOREJO
59 BAB IV ANALISIS TERHADAP PELASANAAN AKAD MUDH ARABAH PADA SIMPANAN SERBAGUNA DI BMT BISMILLAH SUKOREJO A. Analisis Pelaksanaan Akad Mudharabah Pada Simpanan Serbaguna di BMT Bismillah Sukorejo 1. Pelaksanaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Bank adalah lembaga perantara keuangan atau biasa disebut financial
A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Bank adalah lembaga perantara keuangan atau biasa disebut financial intermediary, artinya lembaga bank adalah lembaga yang dalam aktivitasnya berkaitan dengan
Lebih terperinci