BPS KABUPATEN PEMALANG

Transkripsi

1 BPS KABUPATEN PEMALANG No. 05/04/3327/Th.IV, 16 April 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI DI PEMALANG BULAN MARET 2016 INFLASI 0,46 PERSEN Pada di Pemalang terjadi inflasi sebesar 0,46 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 120,73 lebih tinggi di bandingkan bulan Februari 2016 yang mengalami deflasi sebesar 0,21 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 120,19. Inflasi di Pemalang terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kenaikan indeks pada kelompok bahan makanan sebesar 1,70 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,35 persen; kelompok sandang 0,44 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,09 persen dan kelompok transportasi dan komunikasi sebesar 0,01 persen. Sedangkan penurunan harga ditunjukkan oleh penurunan indeks terjadi pada kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga masing-masing sebesar 0,02 persen. Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terjadinya inflasi adalah bawang merah, cabai merah, bawang putih, melon, dan kacang kulit. Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terjadinya deflasi adalah beras, telur ayam ras, daging ayam ras, ikan laying/benggol dan udang basah. Laju inflasi tahun kalender (perubahan IHK Maret 2016 terhadap IHK Februari 2016) menunjukkan inflasi 0,73 persen dan laju Inflasi year on year (perubahan IHK Maret 2016 terhadap IHK Maret 2016) sebesar 4,46 persen. 1

2 Perkembangan harga berbagai komoditas pada di Pemalang secara umum mengalami kenaikan. Berdasarkan hasil pantauan BPS Kabupaten Pemalang pada mengalami inflasi sebesar 0,46 persen, atau terjadi kenaikan IHK dari 120,19 pada bulan Februari 2016 menjadi 120,73 pada bulan Maret Sedangkan laju inflasi tahun kalender (perubahan IHK Maret 2016 terhadap IHK Februari 2016) menunjukkan inflasi 0,73 persen dan laju Inflasi year on year (perubahan IHK Maret 2016 terhadap IHK Maret 2016) sebesar 4,46 persen. Inflasi pada Bulan Maret 2016 di Pemalang terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kenaikan indeks pada kelompok bahan makanan sebesar 1,70 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,35 persen; kelompok sandang 0,44 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,09 persen dan kelompok transportasi dan komunikasi sebesar 0,01 persen. Sedangkan penurunan harga ditunjukkan oleh penurunan indeks terjadi pada kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga masingmasing sebesar 0,02 persen. 2,00 1,50 Grafik 1. Perkembangan Inflasi Pemalang Tahun ,00 0,50 0,00-0,50 0,68 0,73 0,46 0,48-0,09-0,21 Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agt Sept Okt Nop Des Komoditas yang mengalami kenaikan pada antara lain : ikan bawal, cumi-cumi, kembung rebus, jagung muda, kangkung, kol putih/kubis, sawi hijau, kacang hijau, kacang kedelai, melon, salak, semangka, bawang merah, bawang putih, cabai merah, cabai rawit, kacang kulit, air kemasan, ice cream, juice buah, pembasmi nyamuk spray, kaos kaki, sepatu dan kain batik. Sedangkan beberapa komoditas yang mengalami penurunan harga antara lain : ayam hidup, daging ayam ras, rempela hati ayam, ikan bandeng, ikan kakap, ikan kembung, laying/benggol, udang basah, susu sapi murni, telur ayam ras, kentang, terong panjang, wortel, taucho, papaya, kemiri, merica, minuman kesegaran, beras, lele, bola lampu, semen. 2

3 Tabel 1 Perubahan Indeks Harga dan Sumbangan Inflasi/Deflasi Kelompok Pengeluaran Kabupaten Pemalang Kelompok Pengeluaran Presentase Perubahan Indeks Presentase Sumbangan Inflasi Umum 0,46 0,46 1. Bahan makanan 1,70 0,34 2. Makanan jadi, minuman, rokok & tembakau 0,35 0,09 3. Perumahan,air,listrik,gas & bahan bakar -0,02 0,00 4. Sandang 0,44 0,02 5. Kesehatan 0,09 0,01 6. Pendidikan, rekreasi dan olah raga -0,02 0,00 7. Transpor,komunikasi dan jasa keuangan 0,01 0,00 Pada Bulan Maret 2016, dari ketujuh kelompok pembentuk inflasi Pemalang, lima kelompok mengalami inflasi sedangkan dua kelompok lainnya mengalami deflasi. Kelompok dengan inflasi tertinggi adalah Kelompok Bahan makanan sebesar 1,70 persen, disusul kelompok sandang 0,44 persen, kelompol Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau sebesar 0,35 persen, kelompok kesehatan sebesar 0,09 persen, dan kelompok dengan inflasi terkecil adalah kelompok Transpor, Komunikasi dan Jasa Keuangan deflasi sebesar 0,01 persen. Sedangkan kelompok yang mengalami deflasi hanya satu yaitu kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga masing-masing sebesar 0,02 persen. Dari tujuh kelompok pembentuk inflasi Pemalang, kelompok bahan makanan memberikan andil inflasi tertinggi yaitu sebesar 0,34 persen, disusul kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,09 persen,, kelompok sandang sebesar 0,02 persen dan kelompok kesehatan 0,01 persen. Sedangkan kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar, kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga dan kelompok transport, komunikasi dan jasa keuangan tidak memberikan andil karena inflasi maupun deflasinya sangat kecil. 3

4 URAIAN MENURUT KELOMPOK PENGELUARAN 1. Bahan Makanan Tabel 2 Inflasi dan Sumbangan Kelompok Bahan Makanan BAHAN MAKANAN 1,70 0,34 Padi2an, Umbi2an dan Hasilnya -1,04-0,07 Daging dan Hasil-hasilnya -2,51-0,05 Ikan Segar -3,91-0,05 Ikan Diawetkan 0,52 0,00 Telur, Susu dan Hasil-hasilnya -2,25-0,05 Sayur-sayuran 0,58 0,00 Kacang-kacangan 0,08 0,00 Buah - buahan 1,73 0,04 Bumbu - bumbuan 26,87 0,50 Lemak dan Minyak 1,71 0,02 Bahan Makanan Lainnya 0,54 0,00 Kelompok bahan makanan pada bulan Maret 2016 mengalami inflasi sebesar 1,70 persen atau terjadi kenaikan indeks dari 128,18 p a d a bulan Februari 2016 menjadi 130,37 pada bulan Maret Sub kelompok dalam kelompok bahan makanan yang mengalami inflasi atau kenaikan indeks : ikan diawetkan 0,52 persen, sayursayuran 0,58 persen, kacangkacangan 0,08 persen, buahbuahan 1,73 persen, bumbubumbuan 26,87 persen, lemak dan minyak 1,71 persen dan bahan makanan lainnya 0,54 persen. Sedangkan sub kelompok bahan makanan yang mengalami deflasi atau penurunan indeks : padi-padian, umbi-umbian dan hasilnya 1,04 persen, daging dan hasil-hasilnya 2,51 persen, ikan segar 3,91 persen dan telur, susu dah hasil-hasilnya 2,25 persen. Kelompok ini pada memberikan andil inflasi sebesar 0,34 persen, komoditas yang dominan memberikan andil inflasi antara lain : bawang merah, cabai merah, bawang putih, minyak goreng dan melon. 2. Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau. Kelompok ini pada bulan Maret 2016 mengalami inflasi sebesar 0,35 persen atau terjadi kenaikan indeks dari 119,16 pada bulan Februari 2016 menjadi 119,58 pada bulan Maret Dari tiga sub kelompok yang ada semuanya mengalami inflasi. Sub kelompok minuman tak beralkohol mengalami inflasi sebesar 1,32 persen, sub kelompok tembakau dan Tabel 3 Inflasi dan Sumbangan Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU 0,35 0,09 makanan jadi 0,17 0,03 minuman yang tidak beralkohol 1,32 0,05 tembakau dan minuman beralkoh 0,26 0,01 4

5 minuman beralkohol sebesar 0,26 persen dan sub kelompok makanan jadi sebesar 0,17 persen Pada. kelompok ini secara keseluruhan memberikan andil inflasi sebesar 0,09 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil inflasi antara lain : kacang kulit, gula pasir, juice buah, rokok kretek dan ice cream. 3. Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar. Tabel 4 Inflasi dan Sumbangan Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar Kelompok Perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar pada mengalami deflasi sebesar 0,02 persen, atau terjadi penurunan indeks dari 121,84 pada bulan Februari 2016 menjadi 121,81 pada bulan Maret Sub kelompok yang mengalami deflasi atau penurunan biaya tempat tinggal sebesar 0,06 persen dan sub kelompok perlengkapan rumah tangga sebesar 0,02 persen. Sedangkan sub kelompok yang mengalami inflasi yaitu pada sub kelompok penyelenggaraan rumahtangga sebesar 0,22 persen. Kelompok ini secara umum pada tidak memberikan andil deflasi maupun inflasi karena inflasi sangat kecil. Komoditas yang memberikan andil inflasi adalah semen dan bola lampu. 4. Sandang. PERUMAHAN,AIR,LISTRIK,GAS & BAHAN BAKAR -0,02 0,00 biaya tempat tinggal -0,06-0,01 bahan bakar, penerangan dan air 0,00 0,00 perlengkapan rumahtangga -0,02 0,00 penyelenggaraan rumahtangga 0,22 0,01 Kelompok Sandang pada mengalami inflasi sebesar 0,44 persen, atau terjadi kenaikan indeks dari 117,96 pada bulan Februari 2016 menjadi 118,49 pada bulan Maret Sub kelompok yang mengalami inflasi atau kenaikan adalah sub kelompok sandang laki-laki sebesar 0,73 persen, sub kelompok sandang anak-anak 0,98 persen dan sub kelompok barang pribadi dan sandang lain Tabel 5 Inflasi dan Sumbangan Kelompok Sandang SANDANG 0,44 0,02 sandang laki-laki 0,73 0,01 sandang wanita -0,23 0,00 sandang anak-anak 0,98 0,01 barang pribadi dan sandang lain 0,38 0,01 sebesar 0,38 persen. Sedangkan sub kelompok sandang wanita mengalami deflasi sebesar 0,23 persen. Kelompok ini pada memberikan andil inflasi 5

6 sebesar 0,02 persen. Komoditas yang memberikan andil inflasi yang dominan adalah sepatu, kain batik, emas perhiasan, sarung katun dan seragam sekolah anak. 5. Kesehatan. Tabel 6 Inflasi dan Sumbangan Kelompok Kesehatan KESEHATAN 0,09 0,01 jasa kesehatan 0,00 0,00 obat-obatan 0,00 0,00 jasa perawatan jasmani 0,00 0,00 perawatan jasmani dan kosmetik 0,30 0,01 Kelompok Kesehatan pada mengalami inflasi sebesar 0,09 persen, atau terjadi kenaikan indeks dari 112,49 pada bulan Februari 2016 menjadi 112,59 pada. Dari empat sub kelompok, hanya sub kelompok perawatan jasmani dan kosmetik sebesar 0,30. Sedangkan tiga sub kelompok lainnya yaitu sub kelompok obat-obatan, sub kelompok jasa kesehatan dan sub kelompok jasa perawatan jasmani tidak mengalami perubahan indeks. Kelompok ini pada memberikan andil inflasi sebesar 0,01 persen. Komoditas yang memberikan andil inflasi adalah sabun mandi. 6. Pendidikan, rekreasi dan olahraga. Kelompok Pendidikan, rekreasi dan olahraga pada mengalami deflasi sebesar 0,02 persen, atau terjadi penurunan indeks dari 109,06 pada bulan Februari 2016 menjadi 109,04 pada bulan Maret Dari lima sub kelompok, satu sub kelompok mengalami deflasi yaitu sub kelompok rekreasi sebesar 0,18 persen dan satu sub kelompok mengalami inflasi yaitu sub kelompok perlengkapan/peralatan Tabel 7 Inflasi dan Sumbangan Kelompok Pendidikan, Rekreasi dan Olah raga PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAH RAGA -0,02 0,00 pendidikan 0,00 0,00 kursus-kursus / pelatihan 0,00 0,00 perlengkapan / peralatan pendid 0,11 0,00 rekreasi -0,18 0,00 olahraga 0,00 0,00 pendidikan sebesar 0,11 persen. Sedangkan tiga sub kelompok lainnya yaitu sub kelompok jasa pendidikan, sub kelompok kursus/pelatihan dan sub kelompok olahraga tidak mengalami perubahan indeks. 6

7 Kelompok ini pada secara umum memberikan andil deflasi yang sangat kecil yaitu 0,001 persen atau mendekati 0,00 persen. Komoditas yang memberikan andil deflasi yaitu modem internet dan majalah berkala. 7. Pendidikan, rekreasi dan olahraga. Tabel 8 Inflasi dan Sumbangan Kelompok Transportasi, Komunikasi dan Jasa Keuangan TRANSPOR,KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN 0,01 0,00 transpor 0,00 0,00 komunikasi dan pengiriman 0,00 0,00 sarana dan penunjang transpor 0,10 0,00 jasa keuangan 0,00 0,00 Kelompok Transportasi, komunikasi dan jasa keuangan pada mengalami inflasi sebesar 0,01 persen, atau terjadi kenaikan indeks dari 117,05 pada bulan Februari 2016 menjadi 117,06 pada. Sub kelompok yang mengalami inflasi atau kenaikan yaitu sub kelompok sarana dan penunjang transpor sebesar 0,10 persen. Sedangkan sub kelompok yang lainnya yaitu sub kelompok transport, sub kelompok komunikasi dan pengiriman serta sub kelompok jasa keuangan tidak mengalami perubahan indeks. Kelompok ini pada memberikan andil inflasi sebesar 0,0012 persen atau mendekati 0,00 persen. Komoditas yang memberikan andil inflasi yang dominan adalah ban luar motor. 7

8 Tabel 9 INDEKS HARGA KONSUMEN DAN LAJU INFLASI PEMALANG BULAN MARET 2016 (2012=100) KELOMPOK / SUB KELOMPOK % Andil INFLASI IHK Peubahan Perub.IHK Th. Kalender IHK (%) 2016 (4) (5) (6) UMUM 120,73 0,46 0,46 0,73 4,46 I. BAHAN MAKANAN 130,37 1,70 0,34 1,53 8,54 A. Padi-padian, Ubi-ubian & hasilnya 121,13-1,04-0,07-1,61 2,59 B. Daging dan hasilnya 128,90-2,51-0,05-1,82 7,75 C. Ikan Segar 122,41-3,91-0,05-8,40 3,34 D. Ikan Diawetkan 128,20 0,52 0,00-2,00 14,26 E. Telur, Susu & hasilnya 115,41-2,25-0,05-1,48 1,36 F. Sayur-sayuran 128,17 0,58 0,00-9,13 39,12 G. Kacang-kacangan 128,90 0,08 0,00 4,13 12,68 H. Buah-buahan 159,37 1,73 0,04 5,44 10,44 I. Bumbu-bumbuan 211,83 26,87 0,50 23,79 34,13 J. Lemak dan Minyak 93,15 1,71 0,02 7,15-4,68 K. Bahan Makanan Lainnya 125,76 0,54 0,00 0,25 14,76 II. MKN.JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU 119,58 0,35 0,09 1,35 5,50 A. Makanan Jadi 116,49 0,17 0,03 1,16 4,21 B. Minuman tak beralkohol 115,35 1,32 0,05 2,82 7,56 C. Tembakau & Min. alkohol 133,70 0,26 0,01 0,98 8,24 III. PERUMAHAN AIR,LISTRIK,GAS &BHN BAKAR 121,81-0,02 0,00 0,28 2,86 A. Biaya tempat tinggal 122,89-0,06-0,01 0,05 2,46 B. Bahan bakar, penerangan dan Air 125,71 0,00 0,00 0,90 3,14 C. Perlengkapan Rumahtangga 110,04-0,02 0,00 0,60 4,92 D. Penyelenggaraan Rumahtangga 114,03 0,22 0,01 0,29 3,83 IV. SANDANG 118,49 0,44 0,02 1,12 3,89 A. Sandang Laki-laki 120,34 0,73 0,01 1,18 4,14 B. Sandang Wanita 120,42-0,23 0,00 0,22 4,23 C. Sandang Anak-anak 128,26 0,98 0,01 1,39 8,09 D. Barang Pribadi & Sandang lainnya 107,24 0,38 0,01 1,81-0,26 V. KESEHATAN 112,59 0,09 0,01 0,31 2,75 A. Jasa Kesehatan 103,41 0,00 0,00 0,00 0,35 B. Obat-obatan 120,16 0,00 0,00 0,09 4,48 C. Jasa Perawatan Jasmani 132,14 0,00 0,00 0,00 5,89 D. Perawatan Jasmani Dan Kosmetika 118,86 0,30 0,01 0,96 4,45 VI. PENDIDIKAN, REKREASI & OR 109,04-0,02 0,00 0,31 2,58 A. Jasa Pendidikan 103,00 0,00 0,00 0,00 1,70 B. Kursus - Kursus/ Pelatihan 110,55 0,00 0,00 0,00 0,00 C. Perlengkapan/Peralatan Pendidikan 123,36 0,11 0,00 1,45 5,87 D. Rekreasi 116,73-0,18 0,00 0,09 2,50 E. Olahraga 123,06 0,00 0,00 2,62 9,52 VII. TRANSPORTASI & KOMUNIKASI 117,06 0,01 0,00-0,80 1,09 A. Transpor 121,72 0,00 0,00-1,92 0,46 B. Komunikasi & Pengiriman 98,24 0,00 0,00 0,00-0,96 C. Sarana & Penunjang Transport 131,11 0,10 0,00 5,29 10,07 D. Jasa Keuangan 121,98 0,00 0,00 0,00 0,00 Y o Y 8