LAPORAN KINERJA P2ET LIPI TAHUN 2015

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "LAPORAN KINERJA P2ET LIPI TAHUN 2015"

Transkripsi

1

2 LAPORAN KINERJA P2ET LIPI TAHUN 2015 TIM PENYUSUN DR. GOIB WIRANTO LIA MULIANI PRANOTO, ST., MT Ir. MASHURY WAHAB, M.Eng DR. HISKIA DR.IR. YUYU WAHYU, MT DR NASRULLAH ARMI PUSAT PENELITIAN ELEKTRONIKA DAN TELEKOMUNIKASI LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA

3 LAPORAN KINERJA P2ET LIPI TAHUN 2015 DISAIN COVER DICKY DESMUNANDAR PUSAT PENELITIAN ELEKTRONIKA DAN TELEKOMUNIKASI LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA

4 KATA PENGANTAR Laporan Kinerja Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi LIPI Tahun 2014 ini disusun sebagai pertanggungjawaban organisasi keilmuan, memenuhi Perpres No. 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Penyusunan Laporan Kinerja (LKj) merupakan suatu kewajiban bagi P2ET LIPI dalam meningkatkan akuntabilitas, transparansi, dan penganggaran berbasis kinerja. LKj ini mengkomunikasikan pencapaian kinerja P2ET LIPI selama kurun waktu Tahun 2015 dan sebagai bentuk pertanggungjawaban kinerja kepada stakeholder dan evaluasi atas pencapaian dalam melaksanakan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis (Renstra) Implementatif serta sebagai upaya untuk memperbaiki kinerja dimasa datang. Kepada semua pihak yang telah berperan dalam proses penyusunan ini kami ucapkan terima kasih. Semoga laporan ini bermanfaat bagi semua pihak. Bandung, Januari 2016 Kepala Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi LIPI, Dr. Purwoko. Adhi, Dipl.Ing, D.E.A NIP

5 RINGKASAN EKSEKUTIF Berdasarkan Peraturan Kepala LIPI Nomor 1 tanggal 9 Mei tahun 2014 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia telah dijabarkan tentang Tugas Pokok dan Fungsi Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi (P2ET) LIPI, bahwa Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi (P2ET) mempunyai tugas melaksanakan penelitian di bidang elektronika dan telekomunikasi dan menyelenggarakan fungsi; a. Penyusunan kebijakan teknis, rencana, dan program penelitian di bidang elektronika dan telekomunikasi; b. Penelitian di bidang elektronika dan telekomunikasi; c. Pemantauan, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan penelitian di bidang elektronika dan telekomunikasi; dan d. Pelaksanaan urusan tata usaha. Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, P2ET didukung oleh SDM 115 orang, dengan komposisi 45 orang fungsional peneliti, 16 orang teknisi elelektronika dan telekomunikasi (kandidat peneliti), 15 orang fungsional non peneliti, 25 orang teknisi laboratorium, dan 14 orang fungsional umum. Berdasarkan jenjang pendidikan, jumlah SDM S1 masih merupakan komposisi terbanyak yang dimiliki P2ET LIPI. Perbandingan komposisi SDM berdasarkan pendidikan S3:S2:S1 adalah 1:3:6 kurang dari yang target LIPI yaitu 1:2:4. Berdasarkan RPJMN dan Renstra LIPI fokus kegiatan penelitian Elektronika dan Telekomunikasi, diarahkan pada penguasaan teknologi radar pengawas, teknologi sel surya berbasis perwarna (dye sensitized solar cells, DSSC) dan teknologi material dan komponen elektronika untuk menunjang ketersediaan material pembuatan energy, sensor, dan magnet. Peningkatan mutu dan pengembangan fasilitas riset elektronika dan telekomunikasi yang terstandar nasional juga menjadi target kegiatan P2ET. Tahun 2015 P2ET LIPI mendapatkan penambahan fasilitas perkantoran serta peralatan laboratorium berupa peralatan proses dan peralatan pengukuran. Anggaran yang digunakan untuk membiayai kegiatan-kegiatan P2ET LIPI tahun 2015 berjumlah Rp ,- terdiri atas DIPA P2ET T.A 2015 sebesar Rp ,- ; dan non DIPA P2ET yaitu Iptekda LIPI Rp ,- ; Kegiatan Unggulan LIPI Rp ,-; Inkubasi LIPI Rp ,-; serta Insentif Sinas Ristek Dikti sebesar Rp ,-. Pengelolaan anggaran non DIPA yang dilakukan oleh P2ET hanya kegiatan Insentif Sinas Ristek Dikti, sedangkan kegiatan lainnya menjadi tanggungjawab Satuan Kerja lain sebagai penanggung jawab program. DIPA P2ET T.A 2015 ini merupakan anggaran Kegiatan Tematik, Kegiatan Layanan Perkantoran dan Belanja Modal, Gaji dan Tunjangan Kinerja yang mencakup tunjangan kinerja P2ET dan tunjangan kinerja seluruh Satuan Kerja di lingkungan Kedeputian IPT LIPI. Laporan Kinerja P2ET LIPI Tahun 2015 ini menyajikan capaian strategis yang ditunjukkan oleh P2ET pada tahun anggaran Berbagai capaian strategis tersebut tercermin dalam capaian Indikator Kinerja Utama (IKU), maupun analisis kinerja berdasarkan tujuan dan sasaran. Adapun beberapa simpulan yang dapat diuraikan, sebagai berikut : Seacara umum pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) P2ET LIPI Tahun 2015 telah mencapai bahkan melebihi target yang ditetapkan pada PK awal tahun. Hanya ada 1 indikator yang tidak mencapai target yaitu Jumlah bimbingan mahasiswa. Jumlah

6 bimbingan mahasiswa ini dimaksudkan hanya bimbingan Tugas Akhir/Thesis/Disertasi mahasiwa tidak bimbingan Praktek Kerja. Capaian Indikator Kinerja P2ET LIPI tahun 2015 adalah sebesar 142,8`%,. Berdasarkan evaluasi capaian indikator kinerja 2015 terhadap sasaran strategis Renstra Implementatif P2ET LIPI , menunjukkan capaian indikator kinerja 2015 sebesar 23,76%. Capaian ini menunjukkan bahwa secara Kuantitatif, Kinerja Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi LIPI pada Tahun 2015 berhasil. Total anggaran yang dikelola P2ET sebesar Rp. 63,202,271,000, dengan realisasi penyerapan 99,67% sedangkan total Anggaran DIPA P2ET LIPI T.A 2015 sebesar Rp. 61,272,271,000 dengan realisasi penyerapan 99,66% Fungsi koordinasi yang lebih efektif terus ditingkatkan agar pelaksanaan kegiatan di P2ET LIPI dapat berjalan lebih baik, efisien, terintegrasi, terkontrol dan akuntabel, sehingga tujuan dan sasaran stategis P2ET dapat dicapai. Sebagai institusi penelitian P2ET LIPI diharapkan dapat berperan aktif dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi, sehingga dapat mewujudkan hasil penelitian yang besar, signifikan dan nyata serta dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.

7 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR RINGKASAN EKSEKUTIF DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR iii ii iv v vi BAB I PENDAHULUAN Kondisi Umum Organisasi Permasalahan Utama / Strategic Issue 5 BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA Umum Rencana Strategis Implementatif P2ET LIPI Kebijakan Strategi Program dan Kegiatan Penetapan Kinerja (PK) BAB III AKUNTABILITAS KINERJA Capaian Kinerja Organisasi Akuntabilitas Kinerja Analisis dan Evaluasi Kinerja Tahun Analisis Efektifitas dan Efisiensi Penggunaan Sumber Daya Evaluasi Capaian Renstra Realisasi Anggaran 33 BAB IV PENUTUP Kesimpulan Langkah Perbaikan 35 LAMPIRAN-LAMPIRAN L1 RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) P2ET LIPI 2015 L2 PENETAPAN KINERJA (PK) P2ET LIPI 2015 L3 INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU), IKP DAN IKK TARGET, DAN CAPAIAN P2ET LIP 2015 L4 PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN (PuK) 2015 L5 PENETAPAN KINERJA P2ET LIPI PERIODE

8 DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Program, Kegiatan, dan Sumber Dana 10 Tabel 2.2 Penetapan Kinerja Tahun Tabel 3.1 Indikator Kinerja utama (IKU), Target, Realisasi, dan Capaian P2ET 15 LIPI Tabel 3.2 Realisasi Capaian Jumlah Publikasi Ilmiah dan HKI 17 Tabel 3.3 HKI P2ET LIPI Tahun Tabel 3.4 Realisasi Capaian Jumlah Kerjasama 19 Tabel 3.5 Realisasi Capaian Jumlah Keikutsertaan Pameran 19 Tabel 3.6 Daftar Pameran yang diikuti P2ET LIPI Tahum Tabel 3.7 Daftar Jumlah Bimbingan Tugas Akhir Mahasiswa Tahun Tabel 3.8 Daftar Peralatan yang dibuka untuk Publik 21 Tabel 3.9 Realisasi Capaian Jumlah Kerjasama 22 Tabel 3.10 Kerjasama Tahun Tabel 3.11 Realisasi Capaian Jumlah Keikutsertaan kegiatan pemasyaran iptek 23 Tabel 3.12 Keikutsertaan P2ET LIPI dalam Seminar/Workshop/kegiatan ilmiah 24 Tabel 3.13 P2ET LIPI sebagai Penyelenggara Kegiatan Pemasyarakatan Iptek 25 Tahun 2015 Tabel 3.14 Komposisi SDM P2ET LIPI Berdasarkan Tingkat Pendidikan Tabel 3.15 Realisasi Capaian Jumlah Laporan Administrasi 28 Tabel 3.16 Evaluasi Capaian 2015 dengan Capaian Renstra Implementatif Tabel 3.17 Evaluasi Capaian 2015 dengan Capaian Renstra Implementatif Tabel 3.18 Anggaran/Rencana Penerimaan dan Realisasi Kegiatan DIPA P2ET, Insentif SiNAS, 33

9 DAFTAR GAMBAR Gambar 1 Struktur Organisasi P2ET LIPI berdasarkan PerKa LIPI Nomor 1 3 tahun 2014 Gambar 2 Komposisi SDM P2ET LIPI Berdasarkan Jenjang Fungsional 3 Gambar 3 Komposisi SDM P2ET LIPI berdasarkan jenjang pendidikan 3 Gambar 4 Capaian publikasi dan HKI P2ET LIPI tahun Gambar 5 Keikutsertaan P2ET LIPI dalam Pameran 20 Gambar 6 Penandatanganan MoU 23 Gambar 7 Penandatanganan Kontrak dengan Industri 23 Gambar 8 The 9th IMEN UKM - P2ET LIPI Joint Seminar on 26 Nanotechnology, Microelectronic Devices, Systems, and Instrumentations, Malang 2015 Gambar 9 SDM P2ET LIPI berdasarkan Tingkat Pendidikan Gambar 10 Prototipe kegiatan penelitian P2ET LIPI 30 Gambar 11 Capaian kinerja 2015 dibandingkan capaian

10 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Kondisi Umum Organisasi Latar Belakang Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi (P2ET) merupakan salah satu pusat penelitian di lingkungan Kedeputian Bidang Ilmu Pengetahuan Teknik (IPT) Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). P2ET LIPI merupakan bagian dari instansi pemerintah yang dalam penyelengaaraannya harus sesuai dengan Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Nomor: XI/MPR/1998 tentang Penyelenggaraan Negara Yang Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme serta Undang-undang (UU) Nomor 28 Tahun 1999 tentang hal yang sama telah diterbitkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi pemerintah (AKIP). Ketetapan ini mewajibkan setiap instansi pemerintah negara untuk mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya serta kewenangan pengelolaan sumber daya dengan didasarkan suatu perencanaan strategis yang telah ditetapkan oleh masingmasing instansi. Mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah dan Perpres No. 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Laporan Kinerja P2ET LIPI 2015 ini disusun sesuai format yang ditetapkan dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No. 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Lapoan ini mengkomunikasikan pencapaian kinerja P2ET LIPI di akhir tahun 2015 sebagai bentuk pertanggungjawaban P2ET LIPI dalam melaksanakan misinya, untuk mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis (Renstra) Implementatif Capaian kinerja 2015 dibandingkan dengan perjanjian kinerja 2014 sebagai tolok ukur keberhasilan tahunan organisasi. Analisis atas capaian kinerja terhadap rencana kinerja ini memungkinkan identifikasi kinerja sebagai bahan evaluasi untuk perbaikan kinerja di masa datang Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 43 Tahun 2001, telah ditetapkan Organisasi Tata Kerja Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia dan telah dijabarkan dengan Peraturan Kepala LIPI Nomor 1 tanggal 9 Mei tahun 2014 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. Sejak dikeluarkannya peraturan tersebeut, maka susunan organisasi P2ET LIPI mengalami perubahan Struktur Organisasi baru dengan perampingan jabatan struktural dan memiliki Tugas Pokok dan Fungsi sebagai berikut: Tugas Pokok Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi (P2ET) mempunyai tugas melaksanakan penelitian di bidang elektronika dan telekomunikasi. Fungsi Dalam melaksanakan tugasnya Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi (P2ET) menyelenggarakan fungsi:

11 1. Penyusunan kebijakan teknis, rencana, dan program penelitian di bidang elektronika dan telekomunikasi; 2. Penelitian di bidang elektronika dan telekomunikasi; 3. Pemantauan, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan penelitian di bidang elektronika dan telekomunikasi; dan 4. Pelaksanaan urusan tata usaha Struktur Organisasi dan Sumber Daya Gambar 1: Struktur Organisasi P2ET LIPI berdasarkan PerKa LIPI Nomor 1 tahun 2014 Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi terdiri atas: 1. Bidang Pengelolaan dan Diseminasi Hasil Penelitian; 2. Bidang Sarana Penelitian; dan 3. Bagian Tata Usaha Bidang Pengelolaan dan Diseminasi Hasil Penelitian, mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan dokumentasi, data dan hasil-hasil penelitian, hak kekayaan intelektual, dan sistem informasi, serta penyiapan penyusunan rencana strategis diseminasi, pelayanan jasa, implementasi, komersialisasi, dan promosi hasil penelitian di bidang elektronika dan telekomunikasi. Bidang Pengelolaan dan Diseminasi Hasil Penelitian terdiri atas: a) Subbidang Pengelolaan Hasil Penelitian, mempunyai tugas melakukan pengelolaan dokumentasi, data dan hasil-hasil penelitian, hak kekayaan intelektual, dan sistem informasi penelitian di bidang elektronika dan telekomunikasi.

12 b) Subbidang Diseminasi dan Kerja Sama, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan penyusunan rencana strategis diseminasi, pelayanan jasa, implementasi, komersialisasi, dan promosi hasil penelitian di bidang elektronika dan telekomunikasi. Bidang Sarana Penelitian, mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan dan pemanfaatan, pemantauan dan evaluasi, serta penyusunan laporan sarana penelitian elektronika dan telekomunikasi khusus dan umum. Bidang Sarana Penelitian terdiri atas: a) Subbidang Sarana Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi Khusus, mempunyai tugas melakukan pengelolaan dan pemanfaatan, pemantauan dan evaluasi, serta penyusunan laporan sarana penelitian elektronika dan telekomunikasi khusus. b) Subbidang Sarana Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi Umum, mempunyai tugas melakukan pengelolaan dan pemanfaatan, pemantauan dan evaluasi, serta penyusunan laporan sarana penelitian elektronika dan telekomunikasi umum. Bagian Tata Usaha, mempunyai tugas melaksanakan urusan melaksanakan urusan tata usaha, berupa pelaksanaan urusan kepegawaian, urusan keuangan dan urusan umum. Bagian Tata Usaha terdiri atas: a) Subbagian Keuangan, mempunyai tugas melakukan urusan keuangan. b) Subbagian Kepegawaian, mempunyai tugas melakukan urusan kepegawaian. c) Subbagian Umum, mempunyai tugas melakukan urusan persuratan, kearsipan, pengelolaan perlengkapan, inventarisasi barang milik negara, dan rumah tangga. Kelompok Jabatan Fungsional merupakan Kelompok Penelitian (Keltian) mempunyai tugas melakukan kegiatan penelitian sesuai jabatan fungsional masing-masing berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Kelompok Penelitian di Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi terdiri atas: 1. Antena dan Propagasi 2. RF, Gelombang Mikro, Akustik dan Fotonik 3. Elektronika Digital dan Pengolahan Sinyal 4. Smart Sensor 5. Material dan Divais Sel Surya 6. Fisika Bahan dan Magnet Ada tiga faktor utama yang mendukung terlaksananya tugas pokok dan fungsi Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi LIPI, yaitu: Sumber Daya Manusia Tahun 2015 P2ET LIPI tidak menerima tambahan pegawai CPNS untuk fungsional peneliti. Pengadaan CPNS dilakukan pada tahun 2014, tetapi SK CPNS ditetapkan dengan TMT tahun Jumlah SDM P2ET LIPI per Desember 2015 berjumlah 115 orang, dengan komposisi 45 orang fungsional peneliti, 16 orang teknisi elelektronika dan telekomunikasi (kandidat peneliti), 15 orang fungsional non peneliti, 25 orang teknisi laboratorium, dan 14 orang fungsional umum. Gambar 2 menunjukkan komposisi SDM P2ET LIPI tahun 2015 berdasarkan Jenjang Fungsional. Berdasarkan jenjang pendidikan seperti terlihat pada Gambar.3, jumlah SDM S1 masih merupakan komposisi terbanyak yang dimiliki P2ET LIPI.

13 Gambar 2. Komposisi SDM P2ET LIPI Berdasarkan Jenjang Fungsional Anggaran Gambar 3. Komposisi SDM P2ET LIPI berdasarkan jenjang pendidikan Anggaran P2ET LIPI diperoleh dari kegiatan DIPA LIPI TA 2015 dengan total pagu awal sebesar Rp ,-. Pagu anggaran ini lebih besar dari pagu anggran tahun 2014, yang merupakan anggaran belanja modal yaitu sekitar Rp ,- Total Pagu anggaran ini mengalami beberapa kali revisi berupa pergeseran MAK dalam satu keluaran dan satu kegiatan. Pada bulan Maret 2015 mengalami penghematan/pemotongan anggaran pada anggaran belanja perjalanan sekitar 0,86% dari total pagu menjadi Rp ,-. Pada bulan Desember kembali dilakukan revisi DIPA karena terjadi pagu minus pada belanja pegawai, sehingga total pagu DIPA menjadi Rp ,-Anggaran kegiatan P2ET LIPI juga diperoleh dari luar DIPA P2ET, yaitu 5 (lima) kegiatan Insentif Sinas KTR sebesar Rp , dan kegiatan yang pendanaan dan operasionalnya dilakukan langsung oleh Satker pengelola, yaitu 1 (satu) kegiatan unggulan, 3 (tiga) kegiatan kluster unggulan (P2 Fisika LIPI), 1 (satu) kegiatan iptekda (Pusbang TTG LIPI) dan 2 (dua) kegiatan inkubasi (Pusat Inovasi LIPI). Sarana dan Prasarana Fisik Sarana dan prasarana fisik yang dimiliki oleh P2ET LIPI didukung oleh: - Peralatan litbang berupa peralatan proses dan peralatan pengukuran - Gedung dengan luas lantai terbatas

14 Tahun 2015 P2ET LIPI mendapatkan penambahan fasilitas perkantoran berupa mebelair dan computer serta peralatan laboratorium berupa peralatan proses dan peralatan pengukuran. Pembangunan Menara untuk penelitian dan pengukuran Radar dilakukan di Cibinong. Kami selalu berusaha untuk melaksanakan kegiatan dengan memanfaatkan fasilitas yang ada untuk meningkatkan mutu penelitian sehingga menghasilkan keluaran semaksimal mungkin. 1.2 Permasalahan Utama / Strategic Issue Permasalahan utama dalam menjalankan tujuan dan sasaran stategis P2ET LIPI tahun 2015 adalah SDM dan sarana prasarana penelitian berupa ruangan. SDM dan Sarana Prasana merupakan sumber daya yang penting dalam keberhasilan organisasi dalam mencapai tujuan dan sasaran strategisnya. Jumlah fungsional peneliti masih dibawah 50% dengan pendidikan S3 kurang dari 10%. LIPI memiliki target komposisi SDM sebesar (S3:S2:S1 = 1:2:4). Hal ini menjadi tantangan P2ET untuk mencapai target tersebut. Komposisi SDM 2015 adalah 1:4:6. Jumlah fungsional peneliti dengan pendidikan S3 harus terus ditingkatkan. Peningkatan pendidikan dan kompetensi SDM menjadi sasaran dan target P2ET LIPI dalam rencana strategis kinerja setiap tahunnya. Keterbatasan sarana dan prasana penelitian juga mejadi masalah utama P2ET dalam melaksanakan kegiatan penelitian. Peralatan penelitian yang dimiliki dapat dikatakan sudah ketinggalan jaman (out off date). Penambahan beberapa peralatan elektronika dan telekomunikasi pada tahun ini diharapkan dapat meningkatkan mutu hasil penelitian. Prasarana berupa ruangan pegawai dan laboratorium serta infrastrukturnya yang dimiliki juga sangat terbatas. Ketersediaan sarana dan prasarana yang memenuhi kebutuhan penelitian sangat signifikan pengaruhnya bagi kualitas hasil penelitian. Oleh karena itu, hal ini menjadi permasalaha utama yang perlu mendapat perhatian dan penanganan serius dalam kegiatan P2ET LIPI. Perbaikan, pemeliharaan peralatan dan infastruktur serta pengadaan peralatan baru juga menjadi sasaran dan target P2ET LIPI dalam rencana strategis kinerja setiap tahun. Diharapkan tahun mendatang kebutuhan prasarana ini dapat terpenuhi.

15 BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA 2.1 Umum RPJP tahun mengamanatkan bahwa Pembangunan Jangka Menengah Nasional tahap III ( ) ditujukan untuk memantapkan pembangunan secara menyeluruh dengan menekankan pembangunan keunggulan kompetitif perekonomian yang berbasis SDA yang tersedia, Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas, serta Kemampuan Iptek. LIPI sebagai salah satu lembaga ilmu pengetahuan yang telah dikenal secara baik dalam arah nasional dan internasional, menetapkan Visi jangka panjang: Menjadi lembaga ilmu pengetahuan berkelas dunia yang mendorong terwujudnya kehidupan bangsa yang adil, makmur, cerdas, kreatif, integratif, dan dinamis yang didukung oleh ilmu pengetahuan dan teknologi yang humanis Salah satu faktor kompetitiif perekonomi adalah kemapuan dalam penguasaan dan pemanfaatan IPTEK. Elektronika dan Telekomunikasi adalah satu cabang IPTEK yang mengalami perkembangan pesat dan berpengaruh besar terhadap semua aspek kehidupan. Beranjak dari pesan yang terkandung dalam RPJMN III itu pula Renstra Implementatif P2ET LIPI tidak melepaskan perhatian dari berbagai isu nasional dan RPJMN III dalam upayanya membangun Elektronika dan Telekomunikasi yang menjadi tugasnya. 2.2 Rencana Strategis Implementatif P2ET LIPI Rencana Strategis (Renstra) Implementatif Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi (P2ET) LIPI Tahun mengacu pada Renstra LIPI dan Rencana Program Kedeputian Bidang IPT LIPI Tahun , sebagai arahan kegiatan yang layak untuk dikerjakan dalam usaha pencapaian visi, misi, sasaran dan tujuan LIPI pada umumnya Visi dan Misi VISI LIPI Menjadi lembaga ilmu pengetahuan berkelas dunia dalam penelitian, pengembangan dan pemanfaatan ilmu pengetahuan untuk meningkatkan daya saing bangsa. MISI LIPI 1. Menciptakan invensi ilmu pengetahuan yang dapat mendorong inovasi dalam rangka meningkatkan daya saing ekonomi bangsa; 2. Mengembangkan ilmu pengetahuan yang bermanfaat untuk konservasi dan pemanfaatan sumber daya berkelanjutan; 3. Meningkatkan pengakuan internasional dalam bidang ilmu pengetahuan; 4. Meningkatkan kualitas SDM Indonesia melalui aktifitas ilmiah. Tujuan : 1. Peningkatan temuan, terobosan dan pembaharuan Ilmu pengetahuan untuk mewujudkan daya saing bangsa.

16 2. Peningkatan nilai tambah dan kelestarian Sumber Daya Indonesia. 3. Peningkatan posisi dan citra Indonesia di komunitas global dalam bidang ilmu pengetahuan. 4. Peningkatan budaya ilmiah masyarakat Indonesia. Sasaran Strategis : 1. Terwujudnya LIPI sebagai institusi penelitian berkelas dunia yang mampu meningkatkan daya saing 2. kontribusi LIPI terhadap daya saing bangsa berbasis hasil penelitian. 3. kontribusi LIPI terhadap daya saing industri. 4. rekomendasi kebijakan berbasis hasil penelitian. 5. peranan LIPI sebagai penyedia infrastruktur riset nasional. 6. hasil penelitian yang berorientasi pada nilai tambah Sumber Daya dan perlindungan lingkungan. 7. jejaring dan kerjasama ilmiah nasional dan internasional yang berkualitas dan saling menguntungkan. 8. rujukan ilmiah dan informasi iptek yang diakses masyarakat. 9. pengembangan kompetensi SDM penelitian Indonesia. 10. Terwujudnya tatakelola pemerintahan yang baik Sasaran Strategis P2ET LIPI P2ET LIPI mengacu kepada kebijakan Kedeputian Bidang IPT yang telah menetapkan untuk berkontribusi dalam 5 (lima) dari 10 (sepuluh) sasaran strategis LIPI dengan 14 (empat belas) Indikator Kinerka Kegiatan (IKK) yang disusun setiap 5 (lima) tahun dengan capaian yang akan dievaluasi pertahun. Lima sasaran strategis yaitu, (1) SS-2 Kontribusi LIPI terhadap Daya saing Bangsa Berbasis Hasil Penelitian ; Diterjemahkan sebagai Sasaran P2ET LIPI sebagai berikut: 1. hasil dan kapasitas penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah publikasi, buku dan HKI. 2. Memperkuat jaringan antara LIPI dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi riset yang diukur dari peningkatan jumlah pengguna layanan dari eksternal. 3. perilaku rasional dalam masyarakat, yang diukur dari jumlah kegiatan dan peserta berbagai aktivitas pemasyarakatan IPTEK LIPI yang diukur dari jumlah partisipasi dalam pameran iptek. 4. peran LIPI dalam kapasitas pengembangan dan penyebarluasan Iptek untuk memberkuat daya saing bangsa yang diukur dari lembaga penelitian pergaulan dunia internasional, yang diukur dari jumlah bimbingan mashasiswa. 5. kreativitas dalam menciptakan iptek yang bernilai ekonomis yang diukur dari jumlah hasil yang dimanfaatkan. (2) SS-3 Kontribusi LIPI terhadap Daya Saing Industri ; Diterjemahkan sebagai Sasaran P2ET LIPI sebagai memperkuat jaringan antara LIPI dengan industri dalam meningkatkan adopsi inovasi diukur dari jumlah MoU dan kerjasama (kontrak) dengan industri (3) SS-5 Peran LIPI sebagai penyedia infrastruktur riset nasional.; Diterjemahkan sebagai Sasaran P2ET LIPI sebagai berikut: 1. Tersedianya sarana dan prasarana penelitian yang memenuhi kebutuhan, yang diukur dari jumlah sarana dan prasarana penelitian yang baik dan dapat dibuka untuk public.

17 (4) SS-7 Jejaring dan Kerjasama Ilmiah Nasional dan Internasional yang Berkualitas dan Saling Menguntungkan ; Diterjemahkan sebagai Sasaran P2ET LIPI sebagai berikut: 1. Memperkuat jaringan antara P2ET LIPI dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi dapat berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan yang diukur dari jumlah kerja sama. 2. akses terhadap pengetahuan yang diukur dari frekuensi interaksi dan jumlah keikutsertaan dan dukungan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan internasional. (5) SS-10 Terwujudnya Tatakelola Pemerintahan yang baik Diterjemahkan sebagai Sasaran P2ET LIPI sebagai berikut: 1. Terbinanya SDM yang diukur dari terpenuhinya kebutuhan kompetensi satuan kerja. 2. kualitas pengetahuan para peneliti yang diukur dari peningkatan pendidikan dan jenjang pada jabatan fungsional. 3. Tersedianya sarana dan prasarana penelitian yang memenuhi kebutuhan, yang diukur dari jumlah sarana dan prasarana penelitian yang baik yang dipakai untuk kegiatan. 4. Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance) yang dapat diukur dengan terlaksananya perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan yang berkualitas dan akuntabel serta peningkatan status pengelolaan administrasi keuangan dan inventaris LIPI yang tertib dan taat azas sehingga tercapai penilaian Wajar Tanpa Pengecualian. 2.3 Kebijakan Selaras dengan kebijakan yang telah ditetapkan dalam Renstra Koordinatif Kedeputian Bidang IPT LIPI, maka kebijakan P2ET LIPI dalam meningkatan SDM dan menentukan arah kegiatan penelitian adalah sebagai berikut: A. SDM Peningkatan kompetensi pendidikan dan jumlah pejabat fungsional peneliti, ditujukan untuk membentuk Kelompok Penelitian dengan kompetensi tinggi. Sedangkan peningkatan kuantitas SDM untuk bidang administrasi dan SDM pendukung dilakukan secara sangat terbatas, mengingat perbandingan jumlahnya belum mencapai kondisi ideal yang direncanakan LIPI. B. Program Kegiatan penelitian dan pengembangan P2ET LIPI disusun berdasarkan program yang telah ditetapkan dalam Renstra LIPI dan Progam Kegiatan Kedeputian Bidang IPT yang berpedoman pada arah kebijakan dan strategi nasional yang tercantum dalam RPJMN Kegiatan di P2ET LIPI diarahkan sedemikian rupa sehingga terjadi sinergi kegiatan, baik antar bidang di P2ET LIPI, maupun antara P2ET LIPI dan satuan kerja lain di Kedeputian Bidang IPT LIPI, sehingga diharapkan akan menghasilkan sesuatu yang besar, signifikan dan nyata bagi pembangunan nasional. Dalam upaya meningkatkan hasil penelitian dengan sumber daya yang terbatas, maka diberikan prioritas pada kegiatan-kegiatan yang mempunyai potensi lebih besar dalam mewujudkan hasil penelitian yang besar, signifikan dan nyata. C. Topik Kegiatan dalam Program Topik kegiatan dalam program penelitian P2ET LIPI Mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) , Strategi Pembangunan Iptek pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) , Strategi Kebijakan LIPI dan Program Kedeputian

18 Bidang IPT LIPI, dan susuai dengan tupoksi lembaga. Topik Kegiatan yang dilaksanakan dalam kelompok penelitian diarahkan sesuai program LIPI. Berbagai kegiatan yang bersifat membangun kemampuan peneliti tetap difasilitasi melalui kegiatan tematik dan sumber anggaran lain baik dari dalam maupun dari luar LIPI sejauh selaras dengan tugas pokok dan fungsi P2ET LIPI. Berdasarkan RPJMN dan Renstra LIPI Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi, diarahkan pada penguasaan teknologi radar serta perangkat elektronika dan telekomunikasi digital. Fokus kegiatan penelitian di bidang ini terdiri atas: 1) Teknologi radar pengawas yang menitikberatkan pada jaringan radar di kawasan Selat Sunda untuk menjangkau daerah terpencil, radar transportable, dan radar pengawas udara; 2) Teknologi sel surya berbasis perwarna (dye sensitized solar cells, DSSC) yang memiliki potensi kandungan lokal tinggi, mudah didapatkan dan dikembangkan di Indonesia untuk diaplikasikan sebagai mobile device daya rendah; 3) Teknologi material dan komponen elektronika untuk menunjang ketersediaan material pembuatan sel surya, sensor, dan magnet berbahan baku lokal yang dapat diaplikasikan pada komponen dan perangkat elektronika dan telekomunikasi. Peningkatan mutu dan pengembangan fasilitas riset elektronika dan telekomunikasi yang terstandar nasional juga menjadi target kegiatan P2ET. D. Monitoring dan Evaluasi (Monev) Pelaksanaan monev yang dilakukan secara rutin dan terencana oleh Tim PME P2ET LIPI. Dokumen yang digunakan sebagai dasar kegiatan Monev adalah Rencana Kegiatan/Proposal, Pengukuran Kinerja, Rencana Kinerja Tahunan dan Indikator Kinerja Utama. Monev dilakukan pada kegiatan Tematik dan juga kegiatan yang pendanaannya bersumber dari luar DIPA LIPI. Hasil monev digunakan untuk memberikan arahan dan penentuan kelanjutan/pemberhentian dari kegiatan yang terkait. E. Anggaran Meskipun total anggaran yang diterima oleh P2ET LIPI dari tahun ke tahun semakin besar, sebenarnya alokasi anggaran untuk melaksanakan kegiatan penelitian dan pengembangan semakin kecil. Hal ini diakibatkan oleh kenaikan alokasi anggaran belanja pegawai. Untuk mengatasi masalah ini P2ET LIPI perlu mencari sumber anggaran lain, selain anggaran yang berasal dari rupiah murni dari APBN. Upaya tersebut lebih diarahkan untuk mendapatkan grant/hibah dari berbagai bentuk kerjasama dari dalam dan luar negeri. 2.4 Strategi Dalam upaya mencapai target yang telah dicanangkan dan mengacu pada Strategi Kedeputian Bidang IPT LIPI, P2ET LIPI akan menerapkan strategi : Menetapkan Kegiatan Penelitian Unggulan yang terfokus dengan pendekatan inter dan multidisiplin yang berorientasi pada penguatan keilmuan dan berperan dalam pembangunan bangsa. Meningkatkan Kegiatan Penelitian Penguatan Kompetensi untuk berkontribusi dalam inovasi dan pengembangan ilmu pengetahuan. Menjalin Kerjasama dengan swasta untuk komersialisasi hasi-hasil penelitian dalam rangka memenuhi persyaratan TKDN untuk produk yang dipasarkan dalam negeri. Mendiseminasikan hasil-hasil penelitian untuk memenuhi kebutuhan masyarakat luas. 2.5 Program dan Kegiatan Program

19 Program P2ET LIPI tahun mengacu pada program utama LIPI, yaitu Program Peningkatan Penelitian, Pengembangan, dan Penerapan IPTEK (P3 IPTEK) yang dilaksanakan sesuai dengan arah yang digariskan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) dan RPJMN II Kegiatan Berdasarkan sumber pembiayaannya, kegiatan P2ET LIPI tahun 2015 dikelompokkan menjadi kegiatan-kegiatan yang dibiayai Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) LIPI dan Non DIPA LIPI, sebagai berikut: 1. DIPA LIPI a. Kegiatan Tematik (DIPA P2ET LIPI) b. Kegiatan Unggulan (DIPA P2 Fisika LIPI) c. Kegiatan IPEKDA (DIPA Pusbang TTG LIPI) d. Kegiatan Inkubasi (Pusat Inovasi LIPI) 2. Non DIPA LIPI Kegiatan Insentif Sistem Inovasi Nasional / InSINAS (DIPA KRT/Ristek Dikti) Mengacu pada Program LIPI dan Program Prioritas Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS), kegiatan Tematik P2ET LIPI dapat diklasifikasikan ke dalam bidang fokus: a. Teknologi Informasi dan Komunikasi b. Material Maju c. Energi Baru dan Terbarukan d. Teknologi Pertahanan dan Keamanan Sedangkan untuk kegiatan Non DIPA LIPI dapat diklasifikasikan ke dalam bidang fokus: a. Teknologi Informasi dan Komunikasi b. Teknologi Pertahanan dan Keamanan Sebagai pelaksanaan dari program tersebut di atas, maka P2ET LIPI melaksanakan kegiatan-kegiatan seperti pada Tabel 2.1. Tabel 2.1 Program, Kegiatan, dan Sumber Dana PROGRAM KEGIATAN SUMBER DANA Peningkatan Penelitian, Pengembangan, dan Penerapan IPTEK (P3 IPTEK) PNBP dan Kelembagaan TEMATIK 1. Rancang Bangun Radar Pengawas Udara untuk Bandara 2. Pengembangan Radar Ultra Wideband Pulsa untuk Life Detector 3. Perancangan dan Realisasi Antena Phase Array dengan Pengaturan Beamforming digunakan untuk Radar 4. Rancang Bangun Real Time Radar Baseband Processor menggunakan Teknologi FPGA 5. Rancang Bangun Sub Sistem Radar Terintegrasi Berbasis Substrat Duroid dengan Menggunakan Teknologi SMT DIPA P2ET LIPI DIPA P2ET LIPI

20 PROGRAM KEGIATAN SUMBER DANA 6. Penginderaan Spektrum Nirkabel pada Sistem Radio Kognitif 7. Pembuatan Sensor berbasis Teknologi Thick Film untuk Monitoring Kualitas Air Secara ON- Site dgn Sistem Automatic Sampling 8. Desain dan Realisasi Bandpass Filter 3 GHz dengan Mikrostrip untuk Radar S band 9. Pengembangan Neural Network CFAR dalam Menentukan Target Radar 10. Rancang bangun elemen/cell projektor untuk sonr pendeteksi kapal selam 11. Pembuatan Magnet Barium Ferit Bonded Hybrid untuk Aplikasi Circulator 12. Pembuatan Sel Surya Berbasis Polimer 13. Rancang Bangun Modul Surya Berbasis Dye Sensitized Solar Cell 14. Rancang Bangun divais " Electrodynamic Energy Harvesting" sebagai Energi Alternatif UNGGULAN LIPI 1. Pengembangan Fungsional Material untuk Aplikasi Elektronika 2. Bagian Kluster : Pengembangan Sensor Optik dan Penerapannya pada Bidang Teknologi Informasi Komunikasi dan Karakterisasi Material. 3. Bagian Kluster : Pemanfaatan Sumber Daya Alam Lokal untuk Pengembangan Teknologi Material Industri IPTEKDA DIPA P2 Fisika LIPI DIPA Pusbang TTG LIPI 1. Efisiensi Pengelolaan Tambak Udang melalui Automatisasi dan Aplikasi Sistem Online Monitoring Kualitas Air di Bali Kepulauan Bangka Belitung STP DAN INKUBASI DIPA Pusat Inovasi LIPI 1. Teknologi Radar sebagai Pengawas Wilayah Maritim NKRI (STP) 2. Magnet Permanen untuk Aplikasi Meteran Listrik 3. Fasilitas Proses Inkubasi UKM Inovatif Hasil Sistem Latching Relay dan Panel Box Automatic Tranfer Swiching (ATS) Kwh Listrik Prabayar INSENTIF SINAS DIPA KRT 1. Teknologi Radar sebagai Pengawas Wilayah Maritim NKRI (STP) (Kementrian Ristek Dikti)

21 PROGRAM KEGIATAN SUMBER DANA 2. Rancang Bangun Sistem Mobile Electronic Support Measure (ESM) 2-18 GHz dengan Sensitivitas Sinyal dan Akurasi Posisi Yang Tinggi untuk Identifikasi Tipe dan Lokasi Radar serta Persenjataan Elektronik Musuh (konorsium) 3. Penginderaan Spectrum Nirkabel Bergsma Pada System Radio Kognitif 4. Man-pack Radar untuk Ground Surveillance berbasis FM-CW 5. Rancang Bangun Sub-Sistem Radar Terintegrasi pada Frekuensi 9.4 GHz dengan Menggunakan Teknologi Surface Mount Technology (SMT) 2.6 Penetapan Kinerja (PK) Tahun 2015 Penetapan kinerja adalah pernyataan komitmen yang merepresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur dalam rentang waktu satu tahun tertentu dengan mempertimbangkan sumberdaya yang dikelolanya. Tujuan khusus penetapan kinerja antara lain adalah untuk: meningkatkan akuntabilitas, transparansi, dan kinerja aparatur; sebagai wujud nyata komitmen antara penerima amanah dengan pemberi amanah; sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi; menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur; dan sebagai dasar pemberian reward atau penghargaan dan sanksi. P2ET LIPI membuat penetapan kinerja tahun 2015 secara berjenjang sesuai dengan kedudukan, tugas, dan fungsi yang ada. Penetapan kinerja ini merupakan tolok ukur evaluasi akuntabilitas kinerja pada akhir tahun Penetapan kinerja P2ET LIPI tahun 2015 disusun berdasarkan pada Rencana Kinerja Tahun 2015, seperti terlihat pada Tabel 2.2 Sasaran Strategis LIPI SS-1 : Terwujudnya LIPI sebagai institusi Tpenelitian berkelas dunia yang mampu meningkatkan daya saing SS-2 : kontribusi LIPI terhadap daya saing bangsa berbasis hasil Tabel 2.2 Penetapan Kinerja Tahun 2015 Kedeputian Bidang IPT P2ET LIPI IKU IKP IKK Satuan Peringkat LIPI di SCIMAGO 1) Jumlah sitasi atas publikasi LIPI 1) Jumlah sitasi atas publikasi LIPI Target ) Jumlah artikel dipublikasikan di jurnal ilmiah 2) Jumlah artikel dipublikasikan di prosiding ilmiah artikel 9 artikel 30

22 Sasaran Strategis LIPI penelitian SS-3 : kontribusi LIPI terhadap daya saing industry SS-4 : rekomendasi kebijakan berbasis hasil penelitian SS-5 : peranan LIPI sebagai penyedia infrastruktur riset nasional SS-6 : hasil penelitian yang berorientasi pada nilai tambah Sumber Daya dan perlindungan lingkungan SS-7 : jejaring dan kerjasama ilmiah nasional dan internasional yang berkualitas dan saling menguntungkan Kedeputian Bidang IPT P2ET LIPI IKU IKP IKK Satuan 2) Jumlah hasil penelitian dan HKI yang dimanfaatkan 3) Jumlah pengguna jasa LIPI 1) Jumlah kerjasama dengan industri 2) Jumlah lisensi teknologi Jumlah policy paper/rekomen dasi kebijakan/ keputusan yang dimanfaatkan Jumlah institusi eksternal yang memanfaatkan infrastruktur riset LIPI 1) Jumlah kebon raya daerah yang dibuka untuk umum 2) Jumlah jenis koleksi yang dimanfaatkan 3) Jumlah teknologi/konse p/ model/jenis produk yang bernilai tambah 1) Jumlah kerjasama berbasis MoU yang terlaksana 2) Jumlah posisi strategis yang dijabat dalam organisasi/ pertemuan 2) Jumlah hasil penelitian dan HKI bidang ilmu teknik yang dimanfaatkan 3) Jumlah pengguna jasa LIPI Jumlah kerjasama berbasis lisensi dengan industri Jumlah pemakai eksternal sarpras LIPI 1) Jumlah kerjasama berbasis MoU yang terlaksana 2) Jumlah posisi strategis yang dijabat dalam organisasi/ pertemuan 3) Jumlah buku yang diterbitkan 4) Jumlah HKI non KTI terdaftar 5) Jumlah pengguna layanan dari eksternal 6) Jumlah partisipasi di pameran 7) Jumlah bimbingan mahasiswa Jumlah kerjasama MoU dengan Industri Target 2015 buku 0 buah 2 orang 100 kali 4 orang 55 buah Jumlah sarpras penelitian yang dibuka untuk publik buah ) Jumlah MoU kerjasama buah 4 2) Jumlah penyelenggaraan pertemuan kali 3 ilmiah 3) Jumlah kali 1

23 Sasaran Strategis LIPI SS-8 : rujukan ilmiah dan informasi iptek yang diakses masyarakat Kedeputian Bidang IPT P2ET LIPI IKU IKP IKK Satuan nasional /internasional 3) Peringkat LIPI di Webometric Jumlah peserta pemasyarakatan Iptek nasional /internasional dukungan untuk pertemuan ilmiah yang diselenggarakan mitra 4) Jumlah partisipasi dalam pertemuan ilmiah Nasional/ Internasional Target 2015 kali SS-9 : pengembangan kompetensi SDM penelitian Indonesia SS-10 : Terwujudnya tatakelola pemerintahan yang baik 1) Jumlah Peneliti LIPI terindeks global 1) Jumlah Peneliti bidang teknik LIPI terindeks global ) Peningkatan jumlah peneliti Indonesia ) Nila RB LIPI Laporan 2) Opini Atas administrasi Laporan pendukung Keuangan penelitian dan buah 14 3) Nilai Laporan diseminasi Kinerja teknologi

24 BAB III AKUNTABILITAS KINERJA Capaian Kinerja Organisasi Akuntabilitas Kinerja Akuntabilitas kinerja P2ET LIPI merupakan tolok ukur keberhasilan lembaga dalam menjalankan tugas dan fungsi serta program kerja, sebagaimana telah dirumuskan dalam Renstra Implementatif P2ET LIPI Penilaian kinerja dilakukan terhadap seluruh kegiatan yang telah dilaksanakan selama tahun anggaran 2015, baik untuk kegiatan teknis penelitian maupun administratif. Kegiatan administratif yang telah dilaksanakan meliputi Pengelolaan diseminasi hasil penelitian, pengelolaan dan implementatif sarana prasarana dan administrasi secara umum terkait kepegawaian, keuangan dan bagian rumah tangga organisasi. Pada tahun 2015 telah dilaksanakan sebanyak 14 (empatbelas) kegiatan tematik, 1 (satu) kegiatan unggulan dan 3 (tiga) kegiatan kluster unggulan, 1 (satu) kegiatan iptekda, 2 (dua) kegiatan inkubasi dan 5 (lima) kegiatan Insentif SiNAS. Capaian kinerja ditunjukkan melalui indicator kinerja sasaran strategis yang hasilkan. Pengukuran tingkat capaian kinerja dilakukan dengan membandingkan antara realisasi dengan target pada indikator sasaran. Target, realisasi dan capaian tahun 2015 berdasarkan sebelas sasaran yang telah ditetapkan P2ET LIPI dapat dilihat pada Tabel 3.1. di bawah ini. Tabel 3.1 Indikator Kinerja utama (IKU), Target, Realisasi, dan Capaian P2ET LIPI Sasaran Strategis LIPI SS-1 : Terwujudnya LIPI sebagai institusi penelitian berkelas dunia yang mampu meningkatkan daya saing SS-2 : kontribusi LIPI terhadap daya saing bangsa berbasis hasil penelitian Kedeputian Bidang IPT IKU IKP IKK Satuan Peringkat LIPI di SCIMAGO 1) Jumlah sitasi atas publikasi LIPI 2) Jumlah hasil penelitian dan HKI yang dimanfaatkan P2ET LIPI Target ) Jumlah sitasi atas publikasi LIPI 2) Jumlah hasil penelitian dan HKI bidang ilmu teknik yang dimanfaatkan 1) Jumlah artikel dipublikasikan di jurnal ilmiah 2) Jumlah artikel dipublikasikan di prosiding ilmiah 3) Jumlah buku yang diterbitkan 4) Jumlah HKI non KTI terdaftar Capaian artikel ,8 artikel ,7 buku buah ) Jumlah 3) Jumlah 5) Jumlah orang

25 Sasaran Strategis LIPI SS-3 : kontribusi LIPI terhadap daya saing industry SS-4 : rekomendasi kebijakan berbasis hasil penelitian SS-5 : peranan LIPI sebagai penyedia infrastruktur riset nasional SS-6 : hasil penelitian yang berorientasi pada nilai tambah Sumber Daya dan perlindungan lingkungan SS-7 : jejaring dan kerjasama ilmiah nasional dan internasional yang berkualitas dan saling menguntungkan Kedeputian Bidang IPT IKU IKP IKK Satuan pengguna jasa LIPI 1) Jumlah kerjasama dengan industri 2) Jumlah lisensi teknologi Jumlah policy paper/rekomend asi kebijakan/ keputusan yang dimanfaatkan Jumlah institusi eksternal yang memanfaatkan infrastruktur riset LIPI 1) Jumlah kebon raya daerah yang dibuka untuk umum 2) Jumlah jenis koleksi yang dimanfaatkan 3) Jumlah teknologi/konsep / model/jenis produk yang bernilai tambah 1) Jumlah kerjasama berbasis MoU yang terlaksana 2) Jumlah posisi strategis yang dijabat dalam organisasi/ pertemuan nasional /internasional pengguna jasa LIPI Jumlah kerjasama berbasis lisensi dengan industri Jumlah pemakai eksternal sarpras LIPI 1) Jumlah kerjasama berbasis MoU yang terlaksana 2) Jumlah posisi strategis yang dijabat dalam organisasi/ pertemuan nasional /internasional pengguna layanan dari eksternal 6) Jumlah partisipasi di pameran 7) Jumlah bimbingan mahasiswa Jumlah kerjasama MoU dengan Industri P2ET LIPI Target 2015 Capaian kali orang ,4 buah Jumlah sarpras penelitian yang dibuka untuk publik ) Jumlah MoU kerjasama 2) Jumlah penyelenggaraan pertemuan ilmiah 3) Jumlah dukungan untuk pertemuan ilmiah yang diselenggarakan mitra 4) Jumlah partisipasi dalam pertemuan ilmiah Nasional/ Internasional 3) Peringkat LIPI buah buah kali ,3 kali kali ,3

26 Sasaran Strategis LIPI SS-8 : rujukan ilmiah dan informasi iptek yang diakses masyarakat Kedeputian Bidang IPT IKU IKP IKK Satuan di Webometric Jumlah peserta pemasyarakatan Iptek P2ET LIPI Target Capaian SS-9 : pengembangan kompetensi SDM penelitian Indonesia SS-10 : Terwujudnya tatakelola pemerintahan yang baik 1) Jumlah Peneliti LIPI terindeks global 2) Peningkatan jumlah peneliti Indonesia 1) Jumlah Peneliti bidang teknik LIPI terindeks global 1) Nila RB LIPI Laporan 2) Opini Atas Laporan Keuangan 3) Nilai Laporan Kinerja administrasi pendukung penelitian dan diseminasi teknologi buah Persentase capaian ,8 Untuk tahun 2015, capaian Indikator Kinerja rata-rata adalah sebesar 142,8%, dan ada satu indikator yang tidak mencapai 100%, yaitu jumlah bimbingan mahasiswa tugas akhir, yaitu 76,4%. Secara ukuran kuantitatif dapat disimpulkan bahwa Kinerja Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi LIPI pada Tahun 2015 berhasil Analisis dan Evaluasi Capaian Kinerja Pada bagian ini dibahas tentang capaian indikator kinerja P2ET LIPI pada tahun 2015, untuk mencapai sasaran yang sudah sudah ditetapkan sebelumnya dengan rincian sebagai berikut: SASARAN 1: hasil dan kapasitas penelitian yang diukur dari peningkatan jumlah publikasi, buku dan HKI. Sebagai lembaga penelitian P2ET memiliki kompetensi untuk menciptakan dan menemukan ilmu dan teknologi baru di bidang elektronika dan telekomunikasi yang berdampak pada masyarakat dan industri. Keberhasilan kapasitas penelitian yang dilakukan diukur dari meningkatnya jumlah publikasi dan HKI berupa paten, prototype, merk dagang dan hasil penelitian lainnya. Capaian dari indikator kinerja pada tahun 2015 ditunjukkan pada Tabel 3.2 dan Tabel 3.3 Tabel 3.2 Realisasi Capaian Jumlah Publikasi Ilmiah dan HKI Indikator Kinerja Satuan Realisasi 2014 Target 2015 Realisasi 2015 Capaian % JUMLAH PUBLIKASI Publikasi ,5 a. Jumlah publikasi Jurnal ilmiah Nasional Publikasi 7 0 3

27 b. Jumlah publikasi Jurnal ilmiah Internasional c. Jumlah publikasi Prosiding ilmiah Nasional Publikasi Publikasi d. Jumlah publikasi Prosiding ilmiah Internasional Publikasi JUMLAH HKI terdaftar a. Jumlah Paten Paten Jumlah publikasi dan HKI P2ET LIPI yang dihasilkan pada tahun 2015 sudah sesuai dengan sasaran yang ditargetkan, bahkan realisasinya melampaui jumlah yang ditargetkan. Hanya saja jumlah publikasi prosiding ilmiah Nasional tidak sesuai target, karena Seminar Nasioanal Pemaparan IPTEK LIPI yang menjadi target utama penerbitan tidak jadi dilaksanakan. Tabel 3.3 HKI P2ET LIPI Tahun 2015 Judul HKI 1. Filter Lolos Pita Pada Pita Ultra Lebar, Sri Hardiati, Sulistyaningsih, Arie Setiawan, Ken Paramayudha, Prasetyo Putranto, Yahya Syukri Amrullah Nomor Pendaftaran : P Antena Patch Fraktal Segitiga Multi-Pita, Ken Paramayudha, Yuyu Wahyu, Budiman Putra AR, Yana Taryana, Sri Hardiati, Sulistyaningsih, Yahya Syukri Amrullah Nomor Pendaftaran : P Magnet Hybrid Berbahan Dasar Barium Ferit dan Neodynium Iron Boron Beserta Proses dan Komposisinya Novrita Idayanti, Nanang Sudrajat, Tony Kristiantoro, Dadang Mulyadi, Ardita Septiani Nomor Pendaftaran : P Antena pemandu Gelombang (Waveguide) beralur (slots) untuk radar Udara Mashury Wahab, Yussi Perdana Saputera, Folin Oktafiani, Yuyu Wahyu Nomor Pendaftaran : P , 2/11/15 Proyektor untuk memancarkan Gelimbang Akustik di dalam Air 5. Syamsu Ismail, Deni Permana, Hana Arisesa, Eko Joni, Taufiqqurrahman Nomor Pendaftaran : P Gambar.4 menunjukkan capaian publikasi dan HKI tahun Publikasi ilmiah Internasional mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Hal ini menunjukkan peneliti P2ET sudah mampu menghasilkan publikasi ilmiah internasional yang dipicu oleh banyaknya kerjasama dan konferensi ilmiah internasional yang diselenggarakan di Indonesia selain adanya rekomendasi untuk mengikuti konferensi di luar negeri.

28 Gambar.4 Capaian publikasi dan HKI P2ET LIPI tahun SASARAN 2: Memperkuat jaringan antara LIPI dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi riset yang diukur dari peningkatan jumlah pengguna layanan dari eksternal. Tabel 3.4 Realisasi Capaian Jumlah Kerjasama Indikator Kinerja Satuan Target 2015 Realisasi 2015 Capaian % a. Jumlah pengguna layanan dari eksternal Orang P2ET LIPI melaksanakan fungsinya sebagai lembaga penelitian dalam membuka Layanan eksternal untuk menunjang dan meningkatkan inovasi riset nasional. Layanan ekternal dilakukan berupa penggunaan peralatan pengukuran dan pengujian, bimbimgan mahasisa dan konsultasi. Pada tahun 2015, jumlah layanan ekternal berupa penggunaan peralatan proses dan peralatan pengukuran sebanyak 106 orang (Tabel 3.4) yang berasal dari: Universitas Sebelas Maret, Telkom University, Politeknik Negeri Bandung, Universitas Negeri Semarang, Universitas Islam Negeri Bandung, Universitas Negeri Jakarta, Universitas Gajah Mada, ITENAS, UNJANI, Puslit Telimek LIPI, dan Puslit Fisika LIPI. SASARAN 3: perilaku rasional dalam masyarakat, yang diukur dari jumlah kegiatan dan peserta berbagai aktivitas pemasyarakatan IPTEK LIPI yang diukur dari jumlah partisipasi dalam pameran iptek (Tabel 3.5). Tabel 3.6 dan Gambar.5 menunjukkan beberapa jenis pameran yang pernah diikuti P2ET LIPI pada tahun Tabel 3.5 Realisasi Capaian Jumlah Keikutsertaan Pameran Indikator Kinerja Satuan Realisasi 2014 Target 2015 Realisasi 2015 Capaian % Jumlah keikutsertaan pameran Kali

29 No. A Tabel 3.6 Daftar Pameran yang diikuti P2ET LIPI Tahun 2015 Ruang Lingkup Judul Pameran 1. Batam Trade 4th Expo 2015 NASIONAL 2. Pameran Peresmian 100 Taman Sains dan Teknologi (Science Techno Park) 3. Pameran Indonesia Science Expo dan Kipnas Science Briefing for Parliament Waktu Pelaksanaan 16 s.d. 18 April 7-8 Mei Oktober 4 November Gambar.5 Keikutsertaan P2ET LIPI dalam Pameran Tempat Batam Telkom University, Bandung LIPI Jakarta CSC Pusat Biologi LIPI Cibinong SASARAN 4: peran LIPI dalam kapasitas pengembangan dan penyebarluasan Iptek untuk memberkuat daya saing bangsa yang diukur dari lembaga penelitian pergaulan dunia internasional, yang diukur dari jumlah bimbingan Tugas Akhir mashasiswa.. Tabel 3.7 Daftar Jumlah Bimbingan Tugas Akhir Mahasiswa Tahun 2015 No Nama Universitas Universitas Sebelas Maret Politeknik Negeri Bandung Universitas Islam Negeri Jumlah mahasiswa (orang)

30 4. Telkom University Universita Kristen Satya Wacana 3 6. Politeknik Negeri Bandung 3 Jumlah Total 42 SASARAN 5: kreativitas dalam menciptakan iptek yang bernilai ekonomis yang diukur dari jumlah hasil yang dimanfaatkan. Hasil litbang P2ET LIPI tahun 2015 berupa contoh produk yang dipakai masyarakat adalah contoh produk dihasilkan dari kegiatan IPTEKDA yaitu Online Monitoring Kualitas Air dan Otomatisasi Sistem Pengolahan Tambak Udang di Kepulauan Bangka Belitung Sistem ini mengukur dua parameter kualitas air secara sekaligus, yaitu oksigen terlarut (DO) dan derajat keasaman (ph), dan temperatur SASARAN 6: Memperkuat jaringan antara LIPI dengan industri dalam meningkatkan adopsi inovasi diukur dari jumlah MoU kerjasama dengan industri Tahun 2015 P2ET melakukan MoU kerjasama dengan industri PT. Sintertech yang bergerak di bidang industry pembuatan magnet. Kerjasama ini merupakan bagian dari kegiatan Inkubasi Magnet Permanen untuk Aplikasi Meteran Listrik bahan magnet. Diharapkan kerjasama ini terus berlanjut dan berbasis lisensi. SASARAN 7 Tersedianya sarana dan prasarana penelitian yang memenuhi kebutuhan, yang diukur dari jumlah sarana dan prasarana penelitian yang baik dan dapat dibuka untuk publik. Beberapa sarana peralatan proses dan peralatan uji/ukur yang dimiliki P2ET LIPI dibuka untuk public. Kalangan industry, perguruan tinggi atau pihak terkait lain dapat menggunakan sarana ini sesuai dengan prosedur yang berlaku. Tahun 2015 peralatan yang dibuka untuk public ditunjukkan pada Tabel 3.8 Tabel 3.8 Daftar Peralatan yang dibuka untuk Publik NO. NAMA PERALATAN FUNGSI 1. Spectrum Analyzer Alat ukur kekuatan sinyal utama sebuah device pada frekuensi yang dinginkan dan juga sinyal yang tidak diinginkan (noise). 2. Gauss Meter Alat ukur kuat medan magnet permukaan point to point dengan sensor effect hole juga dapat mengukur polaritas medan magnet. 3. Alat ukur s-parameter ( S11 S12 S21 S22 ) akibat refleksi dan Vector Network transimisi jaringan pada frekuensi tinggi, juga untuk Analyzer mengkarakterisasi network dua port seperti amplifier dan filter. 4. Sun Simulator Perangkat simulasi pencahayaan yang mendekati sinar matahari alami yang digunakan sebagai sumber cahaya untuk pengujian karakteristik divais sel surya. 5. Sputtering System Alat deposisi lapisan tipis untuk bahan logam dan non logam 6. Remacomp Alat karakterisasi material soft magnetik, dengan output kurva B- H dengan parameter karakterisasi nilai Bmaks, Hmaks, Ps (Rugi daya) dan permeabilitas. 7. Permagraph magnet phisik Alat karakterisasi intrinsik magnet keras dengan keluaran kurva B- H dengan nilai Br sampai 1,2 Tesla. SASARAN 8: Memperkuat jaringan antara LIPI dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi yang dapat berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan yang diukur dari jumlah kerjasama

31 Tabel 3.9 Realisasi Capaian Jumlah Kerjasama Indikator Kinerja Satuan Realisasi Target Realisasi Capaian % b. Jumlah MoU Kerjasama c. Jumlah Kontrak Kerjasama Mitra Dalam tahun 2015 (Tabel 3.9) jumlah realisasi penandatangan kerjasama 50% melebihi dari yang ditargetkan P2ET LIPI, dan mengalami pengurangan dari tahun Akan tetapi secara umum jumlah kerjasama P2ET dengan Mitra (industry, lembaga ataupun universitas) mengalami peningkatan. Detil kerjasama yang ditandatangani di tahun 2015 tampilkan pada Tabel 3.10 dan Gambar.6. Kontrak kerjasama tahun 2015 dilakukan dengan PT. Sintertech yang bergerak dalam industry pembuatan magnet dan berlokasi di Cikarang (Gambar 7). Tabel 3.10 Kerjasama Tahun 2015 No. Ruang Lingkup Institusi Jenis Kerjasama Nomor dan Tanggal Kerja Sama A NASIONAL 1. PT. Delameta Bilano. 2. Sekolah Tinggi Teknologi Telematika Telkom Purwokerto. 3. Fakultas Sain dan Teknologi UIN Sunan Gunung Djati. 4. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sebelas Maret. 5. Fakultas Teknik Universitas Darma Persada. 6. Fakultas Teknik Universitas Brawijaya. Penelitian dan Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Penelitian dan Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Penelitian dan Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Pendidikan dan Penelitian Penelitian dan Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Teknopolis LIPI Pendidikan dan Penelitian 6 April /IPT.5/KS/IV/ /db/b/IV/ Mei /IPT.5/KS/V/2015 STTT.Tel 667/PKS- 000/KET-00/IV/ Mei /IPT.5/KS/V/2015 Un.05/III.7/PP.00.9/1544/ Agustus /IPT.5/KS/VIII/ /UN27.09/KS/ September /IPT.5/KS/IX/ /Dekan- FT/UNSADA/IX/ November /IPT.5/KS/XI/ /UN10.6/DN/2015

32 Gambar.6 Penandatanganan MoU Gambar.7 Penandatanganan Kontrak dengan Industri SASARAN 9: akses terhadap pengetahuan yang diukur dari frekuensi interaksi dan jumlah keikutsertaan dan dukungan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional dan internasional. Tabel 3.11 Realisasi Capaian Jumlah Keikutsertaan kegiatan pemasyaran iptek Indikator Kinerja Satuan Realisasi 2014 Target 2015 Realisasi 2015 Capaian %

33 a. Jumlah keikut sertaan dalam kegiatan pemasyaran iptek / seminar Kali ,3 b. Jumlah Penyelenggaraan seminar Kali c. Jumlah dukungan pertemuan ilmiah yang diselenggarakan mitra kali Pada Tabel 3.11 menunjukkan bahwa keikutsertaan P2ET LIPI dalam seminar di tahun 2015, telah melampaui target. Seminar yang diikuti adalah seminar terindeks yang diselenggarakan di dalam dan di luar negeri. Hal ini menunjukkan besarnya perhatian P2ET LIPI dalam memperluas jejaring, mencari dan berbagi pengetahuan (knowledge sharing) untuk meningkatkan ilmu pengetahuan dan kompetensi yang dimiliki setiap SDM P2ET LIPI. Peneliti P2ET LIPI, Dr. Yusuf.N Wijayanto memberikan orasi ilmiah yang berjudul High-Speed Optical Modulator for Radio-Over-Fiber Systems pada acara Workshop IEEE Distinguished Lecturer Program yang diselenggarakan oleh Telkom University, 21 Febuari Kegiatan ini salah satu bentuk dukungan P2ET LIPI dalam aktifitas ilmiah internasional yang diselengarakan oleh mitra. Adapun jenis seminar/kegiatan ilmiah yang pernah diikuti oleh P2ET LIPI pada 2015 dapat dilihat pada tabel Selain itu P2ET juga berperan dalam penyelenggaraan pertemuan ilmiah seperti workshop/seminar sebagai bentuk dukungan kegiatan ilmiah nasional dan kegiatan pemasyarakatan iptek, seperti yang ditunjukkan Tabel Tabel 3.12 Keikutsertaan P2ET LIPI dalam Seminar/Workshop/kegiatan ilmiah No Judul Seminar/Workshop Waktu Pelaksana Tempat 1. Workshop on Pulse Compression and 2-6 Februari P2ET LIPI Bandung Phase Array Radar 2. IEEE Distinguished Lecturer Propgram 21 Februari Telkom University, Bandung on Photonic Network 3. Science Diplomacy Workshop 4-6 Maret British Council Jakarta 4. International Workshop on Antenna Technology 4-6 Maret KIEES (Korean Institute of Electromagnetic engineering and Science) Seoul, Korea 5. Workshop Pemrograman dan aplikasi mikrokontroller ARM Cortex-M dan Aplikasi RTOS 6. Workshop Brunauer-Emmett-Teller (BET) 7. International Conference on Smart Sensors and Application (ICSSA) 5-6 Maret Next System Robotic Learning Center, Bandung 5 Mei P2 Fisika LIPI Serpong Mei UTM Razak School of Engineering and Advanced Technology Kuala Lumpur,Malaysia 8. Seminar Nasional Keramik XIV 27 Mei Balai Besar Keramik Bandung 9. Workshop Nanometer CMOS Technology 8 Juni STEI ITB ITB Bandung 10. Seminar Electro Magnetic 8 Juni P2SMT LIPI PUSPIPTEK Serpong, Compatibility (EMC) 11. EEE Antennas and Microwave 29 Juni IEEE MTT/AP-S UI, Depok Distinguished Lectures Indonesia 12. IEEE International Conference on 2-5 Agustus IEEE Bejing China Mechatronics and Automation, 13. IEEE Symposium on Micro and Nano Electronics, Agustus IEEE Kuala Trengganu, Malaysia 14. Workshop The 4th Indonesian EBTKE Agustus ESDM dan METI Jakarta

34 No Judul Seminar/Workshop Waktu Pelaksana Tempat Con-Ex The 11th Conference on Lasers and Electro-Optics Pacific Rim (CLEO-PR 2015), 16. IEEE Asia Pasific Conference on Wireless Mobile Agustus Optical Society of Korea (OSK) Busan, Korea Agustus IEEE Bandung 17. Joint Conference on Chemistry FMIPA UNS dan HKI Solo September 18. International Symposium on Frontier 5 7 Oktober HFI, OSA, P2Fisika Bandung of Applied Physics LIPI 19. International Conference on Advance 6-7 Oktober UNNES, ITB, UGM, Semarang Materials Science and Technology 2015 UNS Undip 20. The 9th Seminar on Magnetic Oktober Batan Palembang Materials 21. IEEE Tencon November IEEE Macau, Chinna 22. International Symposium on Current Progress in Mathematics and Sciences November FMIPA UI Jakarta 23. The 2015 IEEE International Symposium on Intelligent Signal Processing and Advance Communication Systems 24. Tailor Made Course on Management and Economics of Photovoltaic 25. The 9th International Conference on Telecommunication System, Services, and Application (TSSA 2015) 26. International Conference on Aerospace Electronics and Remote Sensing Technology 9-12 November 22 November - 4 Desember November ITB BPPT - Ristek ITB 3-5 Desember IEEE Aerospace and Electronic Systems Society and IEEE Geoscience & Remote Sensing Society Nusa Dua, Bali Institut National de L'Energie Solaire (INES), Perancis t Bandung Kuta, Bali Tabel 3.13 P2ET LIPI sebagai Penyelenggara Kegiatan Pemasyarakatan Iptek Tahun 2015 No Judul Kegiatan Waktu Tempat 1. Workshop on Pulse Compression and Phase Array Radar 2. Workshop IEEE APS Indonesian Section Lecture and Discussion 3. The 4 d International Conference on Radar, Antenna, Microwave, Electronics and Telecommunications (ICRAMET) The 9th IMEN UKM - P2ET LIPI Joint Seminar on Nanotechnology, Microelectronic Devices, Systems, and Instrumentations 2-6 Februari LIPI Bandung 25 Mei LIPI Bandung 5 7 Oktober Bandung November Malang

35 Gambar.8 The 9th IMEN UKM - P2ET LIPI Joint Seminar on Nanotechnology, Microelectronic Devices, Systems, and Instrumentations, Malang 2015 Gambar.8 menunjukkan foto The 9th IMEN UKM - P2ET LIPI Joint Seminar on Nanotechnology, Microelectronic Devices, Systems, and Instrumentations sebagai kegiatan ilmiah, dimana P2ET sebagai penyelenggara. Sebagai upaya untuk meningkatnya akses terhadap ilmu pengetahuan, P2ET LIPI mengikutsertakan SDM nya dalam organisasi internasional, diantaranya sebagai peserta IEEE dan organisasi organisasi nasional seperti Masyarakat Nano Indonesia (MNI) dan Masyarakat Energi Terbarukan Indonesia (METI). SASARAN 10: Terbinanya SDM yang diukur dari terpenuhinya kebutuhan kompetensi satuan kerja. Untuk memenuhi kebutuhan kompetensi SDM, P2ET memberikan kesempatan dan dukungan kepada semua pegawai untuk mengikuti pendidikan dan pelatikan (diklat) baik teknis maupun administrasi baik yang diselengarakan oleh LIPI ataupun oleh lembaga lain. Tahun 2015 P2ET menyelenggarakan Workshop on Pulse Compression and Phase Array Radar dengan mendatangkan Profesor Lieghart dari Belanda. Diklat yang diikuti oleh P2ET yang diadakan oleh LIPI diantaranya: diklat analis kepegawaian, diklat drafting paten, diklat penyusunan Proposal Penelitian, dan Bimbingan Teknis dan Sertifikasi Pengadaan Barang/Jasa pemerintah. Tahun ini juga P2ET bekerjasama dengan BPPT mengikuti program Riset Pro Non Degree yang selenggarakan oleh Kemensirtek Dikti 2015 yaitu Tailor Made Course on Management and Economics of Photovoltaic di Institut National de L'Energie Solaire (INES), Perancis. SASARAN 11: kualitas pengetahuan para peneliti yang diukur dari peningkatan pendidikan dan jenjang pada jabatan fungsional. Peningkatan kualitas peneliti merupakan salah satu sasaran pada rencana peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) penelitian yang tertera dalam Renstra Implementatif P2ET LIPI untuk meningkatkan kapasitas P2ET LIPI dalam menjalankan misi untuk mencapai visi yang telah ditetapkan. Dengan memperhatikan perkembangan tuntutan dan lingkungan strategis dari berbagai aspek, maka dilakukan upaya peningkatan tingkat pendidikan pasca sarjana dan pasca doktoral serta memperkuat kompetensi inti para peneliti. Pendekatan ini diharapkan menghasilkan dampak terhadap meningkatnya produktifitas, kualitas, dan efektifitas pada penelitian yang dilakukan oleh P2ET LIPI. SDM P2ET LIPI tahun 2015 yang mengikuti program post doctoral di Jepang berjumlah 1 orang, SDM yang lulus menempuh pendidikan S3 berjumlah 2 orang, lebih rendah dari

36 yang direncanakan yaitu 4 orang. Ketidaksesuaian ini disebabkan karena SDM yang berangkutan mengajukan perpanjangan masa studi. SDM yang lulus menjadi S2 berjumlah 3 orang, yang merupakan SDM yang mengikuti program tugas belajar (1 orang) dan izin belajar (2 orang). Sedangkan SDM yang lulus menjadi Sarjana S1 belum terpenuhi. Tabel 3.14 dan Gambar menunjukkan komposisi SDM P2ET berdasarkan tingkat pendidikan tiga tahun terakhir ( ). Secara umum adanya peningkatan tingkat pendidikan SDM P2ET LIPI pada tahun 2015 terlihat dari jumlah SDM S2 yang lebih tinggi dibandingkan tahun 2013 dan Untuk SDM S3 mengalami pengurangan, karena adanya SDM yang mengundurkan diri dari PNS P2ET LIPI. Tabel 3.14 Komposisi SDM P2ET LIPI Berdasarkan Tingkat Pendidikan NO TINGKAT TAHUN PENDIDIKAN S S S S0/D SLTA/SLTP TOTAL SDM Gambar.9 SDM P2ET LIPI berdasarkan Tingkat Pendidikan SASARAN 12: Tersedianya sarana dan prasarana penelitian yang memenuhi kebutuhan, yang diukur dari jumlah sarana dan prasarana penelitian yang baik yang dipakai untuk kegiatan. Tahun 2015 P2ET LIPI memiliki mendapatkan pendanaan untuk peningkatan mutu dan fasilitas riset, berupa anggaran untuk belanja modal peralatan laboratorium, baik peralatan proses maupun peralatan pengukuran atau pengujian. Pengadaan peralatan tahun ini ditujukan mendukung kegiatan penelitian Teknologi Radar, dan sebagian pada kegiatan Sel surya, magnet dan fotonik. Dengan terealisasinya penambahan peralatan fasilitas riset maka diharapkan dapat meningkatkan mutu dan kualitas penelitian para peneliti P2ET LIPI dan juga meningkatkan jejaring dengan pihak ekstenal sebagai bentuk pencapaian Sasaran-2 dan Sasaran-7 P2ET LIPI yaitu meningkatnya pengguna Layanan jasa iptek P2ET LIPI untuk mendukung dan memajukan iptek nasional. SASARAN 13: Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance) yang dapat diukur dengan terlaksananya perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan yang

37 berkualitas dan akuntabel serta peningkatan status pengelolaan administrasi keuangan dan inventaris LIPI yang tertib dan taat azas sehingga tercapai penilaian Wajar Tanpa Pengecualian. Tabel 3.15 Realisasi Capaian Jumlah Laporan Administrasi Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi Capaian % Laporan administrasi pendukung penelitian dan diseminasi teknologi Buah Sebagai pertanggungjawaban pelaksanaan kinerja organisasi pada DIPA TA 2015, P2ET LIPI membuat laporan administrasi (Tabel 3.15) berupa : 1. Laporan Monev I dan II, laporan mengenai uraian dan hasil monitoring, evaluasi kegiatan P2ET LIPI yang berjalan dalam kurun waktu 1 tahun ( 2 buah Laporan) 2. Laporan Reformasi Birokrasi (1 buah Laporan) 3. Laporan Keuangan dan Laporan Barang Milik Negara (BMN) setiap semester dan akhir tahun (6 buah Laporan). 4. Laporan Kinerja 2015 yang disusun dengan mengacu pada Renstra Implementatif P2ET LIPI , Rencana Kinerja Tahun 2015 dan Penetapan Kinerja Tahun 2015 (1 buah Laporan) 5. Laporan Tahunan menghasilkan 1 dokumen yang berisi tentang dokumentasi laporan seluruh kegiatan yang ada di P2ET LIPI pada tahun 2015 berupa aspek penelitian, anggaran, perkembangan SDM, sarana prasarana, ataupun kerjasama yang telah dilakukan dengan pihak lain (1 buah Laporan). 6. Formasi Pegawai menghasilkan 1 buah dokumen, memuat komposisi dan kebutuhan pegawai setiap tahun dan hal-hal yang menyangkut perencanaan pegawai untuk tahun 2014 dan menjadi acuan P2ET LIPI untuk mempersiapkan SDM yang handal sesuai kompetensi yang dimiliki (1 buah Laporan). 7. Laporan Kepegawaian mengenai Dokumen Rekapitulasi Kehadiran Pegawai (1 buah Laporan). 8. Laporan Kepegawaian mengenai Dokumen Rekapitulasi Penilaian Prestasi Kerja Pegawai, yang merupakan rekapitulasi penilaian SKP dan Prilaku Pegawai (1 buah Laporan) Analisis Efektifitas dan Efisiensi Penggunaan Sumber Daya P2ET LIPI memiliki sumber daya berupa sumber daya manusia dan sumber daya sarana prasarana. Sumber daya manusia yang dimiliki P2ET LIPI sampai tahun 2015 sebanyak 115. Perbandingan komposisi jumlah peneliti (peneliti dan kandidat peneliti) dan jumlah non peneliti (pendukung) adalah 61 : 54 (1,13 : 1). Hal ini menunjukkan masih jauh untuk mencapai target LIPI 3 : 1. Demikian juga dengan perbandingan komposisi SDM berdasarkan pendidikan S3:S2:S1 adalah 7 : 29 : 43 atau sebanding dengan 1 : 3 : 6, kurang dari yang target LIPI (S3:S2:S1 = 1:2:4). Perbandingan komposisi jumlah peneliti dan jumlah SDM S3 tahun ini masih sama dengan komposisi SDM pada tahun Untuk mencapai target LIPI dengan komposisi SDM berdasarkan pendidikan, P2ET terus berupaya untuk mendukung dan memfasilitasi SDM untuk melaksanakan tugas belajar/izin belajar. Sekarang ini peneliti yang sedang melakukan Tugas belajar S3 di luar negeri sebanyak 4 orang (Taiwan dan Australia), dan S2 sebanyak 1 orang (Jepang). Tahun 2016, sebanyak 4 orang peneliti P2ET akan melaksanakan tugas belajar di luar negeri. Dengan demikian diharapkan empat tahun mendatang komposisi pendidikan SDM P2ET dapat mencapai sesuai target LIPI. SDM non peneliti (pendukung) P2ET terdiri atas fungsional perekayasa, perencana, analisis kepegawaian, arsiparis, pranata humas, pranata computer, teknisi laboratorium dan fungsional umum. SDM Teknisi laboratorium dan fungsional umum memiliki jumlah yang cukup besar, yaitu 39 orang (Gambar. 3). SDM ini umumnya merupakan SDM dengan usia diatas 50 tahun, sehingga tahun 2016 akan terjadi pengurangan karena adanya pensiun. Akan tetapi peningkatan kompetensi tetap dilakukan dengan mengikutsertakan dalam diklat ataupun bimbingan teknis.

38 Ketersediaan sarana dan prasarana P2ET yang merupakan aset barang milik negara (BMN) sangat terbatas. Gedung, ruang staf dan ruang laboratorium dengan luas lantai 3.330m sangat kurang memadai untuk pelaksanaan kegiatan penelitian yang ideal di P2ET LIPI. Perkembangan sarana dan prasarana P2ET tidak sejalan dengan perkembangan SDM yang terjadi. P2ET memiliki 6 kelompok penelitian (Keltian) yang idealnya memiliki ruangan tersendiri tiap keltiannya dan laboratorium yang spesifik. Akan tetapi terbatasnya jumlah ruangan staf dan ruang laboratorium, menyebabkan penataan ruangan dan peralatan sulit dilakukan secara optimal. Tahun 2015 P2ET mendapatkan anggaran untuk peningkatan mutu penlitian berupa pengadaan peralatan laboratorium pengukuran dan proses. Diharapkan dengan penambahan peralatan ini akan meningkatkan kualitas dan mutu penelitian yang dihasilkan oleh peneliti P2ET. Kegiatan pemeliharan dan perbaikan peralatan terus dilakukan agar peralatan dapat berfungsi dengan baik sesuai dengan kinerja alat tersebut. Peralatan yang sudah tidak berfungsi dipisahkan yang nantinya akan dilakukan proses penghapusan, sehingga optimalisasi peralatan dan ruangan dapat dilakukan Evaluasi Capaian Renstra Evaluasi capaian Renstra dilakukan dengan membandingkan capaian indikator kinerja 5 (lima) tahun dengan target kinerja berdasarkan Renstra Implementatif P2ET LIPI Rencana Strategis Implementatif P2ET periode tahun yang telah dituangkan dalam Rencana Program Kedeputian Bidang IPT dan Renstra LIPI , disusun berdasarkan Dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMN) yang memuat Matriks RPJMN menjadi pedoman penyusunan program yang akan dicapai Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi dalam lima tahun ke depan. Tahun 2015 Kegiatan penelitian terfokus pada bidang teknologi radap pengawas, teknologi sel surya berbasis perwarna untuk diaplikasikan sebagai mobile device daya rendah dan teknologi material dan komponen elektronika untuk menunjang ketersediaan material pembuatan sensor, dan magnet, energy alternative yang dapat diaplikasikan pada komponen dan perangkat elektronika dan telekomunikasi. Gambar 10 menunjukkan prototipe yang dihasilkan dari kegiatan penelitian Target dan capaian kinerja diukur dari capaian indikator Kinerja Program (IKP) yang ditetapkan setiap tahunnya. Untuk mengukur target dan capaian kinerja program, maka P2ET menetapkan Indikator Kinerja Program (IKP) dalam suatu Perjanjian Kinerja. Perjanjian Kinerja P2ET dalam periode didasarkan pada komitmen Kedeputian Bidang IPT dalam mencapai sasaran strategis LIPI. Lampiran 5 menunjukkan Rencana Perjanjian Kinerja P2ET LIPI dalam periode tahun Capaian kinerja 2015 belum dapat dievaluasi berdasarkan capaian Renstra , karena 2015 merupakan tahun pertama Program 5 (lima) tahun kedepan. Evaluasi dilakukan berdasarkan target , seperti yang ditunjukkan pada Tablel Persen capaian rata-rata yang dihasilkan adalah 23,76%. Capaian ini menunjukkan bahwa secara Kuantitatif, Kinerja Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi LIPI pada Tahun 2015 berhasil dan memiliki opini baik.

39 Gambar 10. Prototipe kegiatan penelitian P2ET LIPI Tabel 3.16 Evaluasi Capaian 2015 dengan Capaian Renstra Implementatif Sasaran Strategis LIPI IKU SS-1 : Terwujudnya LIPI sebagai institusi penelitian berkelas dunia yang mampu meningkatkan daya saing SS-2 : kontribusi LIPI terhadap daya saing bangsa berbasis hasil penelitian Peringkat LIPI di SCIMAGO 1) Jumlah sitasi atas publikasi LIPI 2) Jumlah hasil penelitian dan HKI yang dimanfaatkan 3) Jumlah IKK - Satuan P2ET LIPI Target Realisasi s.d 2015 % - - artikel ,09 artikel ,06 buku 2 0-4) Jumlah HKI non KTI terdaftar buah ,71 5) Jumlah orang ,67 1) Jumlah artikel dipublikasikan di jurnal ilmiah 2) Jumlah artikel dipublikasikan di prosiding ilmiah 3) Jumlah buku yang diterbitkan

40 Sasaran Strategis LIPI SS-3 : kontribusi LIPI terhadap daya saing industry SS-4 : rekomendasi kebijakan berbasis hasil penelitian SS-5 : peranan LIPI sebagai penyedia infrastruktur riset nasional SS-6 : hasil penelitian yang berorientasi pada nilai tambah Sumber Daya dan perlindungan lingkungan SS-7 : jejaring dan kerjasama ilmiah nasional dan internasional yang berkualitas dan saling menguntungkan IKU IKK Satuan pengguna jasa LIPI 1) Jumlah kerjasama dengan industri 2) Jumlah lisensi teknologi Jumlah policy paper/rekomend asi kebijakan/ keputusan yang dimanfaatkan Jumlah institusi eksternal yang memanfaatkan infrastruktur riset LIPI 1) Jumlah kebon raya daerah yang dibuka untuk umum 2) Jumlah jenis koleksi yang dimanfaatkan 3) Jumlah teknologi/konsep / model/jenis produk yang bernilai tambah 1) Jumlah kerjasama berbasis MoU yang terlaksana 2) Jumlah posisi strategis yang dijabat dalam organisasi/ pertemuan nasional /internasional 3) Peringkat LIPI di Webometric pengguna layanan dari eksternal 6) Jumlah partisipasi di pameran 7) Jumlah bimbingan mahasiswa Jumlah kerjasama MoU dengan Industri Jumlah sarpras penelitian yang dibuka untuk public 1) Jumlah MoU kerjasama P2ET LIPI Target Realisasi s.d 2015 kali orang ,12 buah , buah , ) Jumlah penyelenggaraan pertemuan ilmiah 3) Jumlah dukungan untuk pertemuan ilmiah yang diselenggarakan mitra 4) Jumlah partisipasi dalam pertemuan ilmiah Nasional/ Internasional buah ,08 kali ,22 kali kali , %

41 Sasaran Strategis LIPI SS-8 : rujukan ilmiah dan informasi iptek yang diakses masyarakat IKU IKK Satuan Jumlah peserta pemasyarakatan Iptek P2ET LIPI Target Realisasi s.d 2015 % SS-9 : pengembangan kompetensi SDM penelitian Indonesia SS-10 : Terwujudnya tatakelola pemerintahan yang baik 1) Jumlah Peneliti LIPI terindeks global 2) Peningkatan jumlah peneliti Indonesia 1) Nila RB LIPI Laporan 2) Opini Atas Laporan Keuangan 3) Nilai Laporan Kinerja administrasi pendukung penelitian dan diseminasi teknologi buah ,18 Capaian Kinerja Rata-rata s.d ,76 Evaluasi capaian kinerja 2015 dilakukan juga dengan acuan capaian renstra P2ET LIPI Sasaran Strategis Renstra berbeda dengan Sasaran Strategis Renstra , evaluasi didasari pada Indikator Kinerja yang sama, seperti yang ditunjukkan pada Gambar 11 dan Tabel Data tersebut menunjukan bahwa tahun 2015 terjadi peningkatan kinerja yang sangat signifikan dari capaian jumlah publikasi ilmiah internasional dan jumlah HKI non KTI terdaftar dibandingkan capaian selama lima tahun yang lalu ( ). Persentase capaian melebihi 50% yaitu 77,38% untuk jumlah publikasi ilmiah internasional dan 55,56% untuk jumlah HKI non KTI terdaftar. Hal ini menunjukkan peneliti P2ET telah mampu bersaing di dunia internasional dan dapat menghasilkan paten yang nantinya akan dapat dimanfaatkkan oleh masyarakat. Capaian ini diharapkan akan terus meninggkat dalam lima tahun kedepan. Gambar 11. Capaian kinerja 2015 dibandingkan capaian

42 Tabel 3.17 Evaluasi Capaian 2015 dengan Capaian Renstra Implementatif No Indikator Kinerja Satuan Capaian 2010 s.d Capaian 2015 % Capaian 1 Jumlah publikasi ilmiah Nasional Artikel ,90 2 Jumlah publikasi ilmiah ,38 Artikel Internasional 3 Jumlah HKI non KTI terdaftar Buah ,56 4 Jumlah MoU kerjasama Buah ,65 5 Jumlah partisipasi di pameran Kali ,18 Jumlah partisipasi dalam ,47 6 pertemuan ilmiah Nasional/ Internasional Orang 7 Jumlah penyelenggaraan pertemuan ilmiah Kali , Realisasi Anggaran Ada lima sumber dana yang digunakan untuk membiayai kegiatan 2015 di P2ET, yaitu : 1. Program DIPA P2ET LIPI untuk kegiatan Tematik 2. Program Unggulan LIPI (DIPA P2 Fisika LIPI) 3. Program IPEKDA (DIPA Pusbang TTG LIPI) 4. Program Inkubasi (Pusat Inovasi LIPI) 5. Program Insentif Sistem Inovasi Nasional / InSINAS (DIPA KRT/Ristek Dikti) Pendanaan untuk Kegiatan Iptekda (Rp ,-), Kegiatan Unggulan LIPI (Rp ,-), serta kegiatan Inkubasi (Rp ,-) pengelolaan anggarannya tidak menjadi tanggung jawab P2ET LIPI, tetapi menjadi tanggung jawab penyedia anggaran sehingga P2ET tidak berkewajiban membuat pertanggungjawaban realisasi keuangannya. Pengelolaan anggaran Kegiatan Iptekda menjadi tanggung jawab Pusbang TTG LIPI Subang dan Kegiatan Unggulan menjadi tanggung jawab P2 Fisika dan Kegiatan Inkubasi menjadi tanggungjwab Pusinov LIPI. Sedangkan untuk kegiatan InSINAS, pengelolaan anggaran menjadi tanggung jawab P2ET melalui penandatanganan kontrak kerjasama. Tabel 3.18 menguraikan anggaran dan realisasi untuk Anggaran yang pengelolaannya dilakukan oleh P2ET LIPI. Tabel 3.18 Anggaran/Rencana Penerimaan dan Realisasi Kegiatan DIPA P2ET, Insentif SiNAS, No. Sumber Dana Pagu Anggaran (Rp) 1 Penerimaan (Rp) Realisasi Rp % DIPA P2ET LIPI 61,272,271, ,485,000 61,062,575,174 99,66 - Operasional (Layanan Perkantoran, belanja pegawai) 45,746,631,000 45,746,498, Modal 11,933,500,000 11,918,013,786 99,87

43 - PNBP 342,090, ,485, ,534,250 97,4 - Tematik 3,250,050,000 3,249,528,305 99,98 2. DIPA RIstek Dikti - Insentif Sinas 1,930,000,000 1,930,000,000 1,930,000, JUMLAH 63,202,271,000 2,082,485,000 62,992,575,174 99,67 Anggaran P2ET LIPI T.A 2015 jika dibandingkan T.A 2014, adalah sebagai berikut: Total Anggaran DIPA kenaikan sebesar 1,261% yaitu dari Rp. 48,561,980,000,- menjadi Rp. 61,272,271,000,- Anggaran ini tidak termasuk didalamnya anggaran kelembagaan. Kenaikan ini terjadi karena adanya alokasi anggaran belanja pegawai berupa tunjangan kinerja untuk semua Satuan Kerja yang berada di bawah Kedeputian Bidang IPT dan anggaran belanja modal untuk peningkatan mutu dan pengembangan fasilitas riset sebesar Rp. 11,933,500,000,- Total Anggaran Kegiatan Tematik DIPA P2ET LIPI mengalami kenaikan sebesar 1,38%, yaitu dari Rp. 2,354,524,000,- menjadi Rp. 3,250,050,000,- Kegiatan Insentif Sinas P2ET LIPI tahun 2015 mendapatkan pendanaan untuk 5 (lima) kegiatan penelitian, yaitu 4 (empat) kegiatan penelitian dasar dan terapan dan 1 (satu) kegiatan konsorsium. Anggaran yang diberikan sebesar Rp. 1,930,000,000,- mengalami kenaikan sebesar 0,21% dari tahun Tabel 3.14 menunjukkan bahwa rata-rata anggaran P2ET LIPI tahun 2015 terealisasi 99,67%. Sedangkan total Realisasi Anggaran DIPA P2ET sebesar 99,66% yang dapat dijelaskan lebih lanjut sebagai berikut: 1. Realisasi anggaran Operasional terdiri atas kegiatan rutin dan belanja pegawai (Gaji dan Tunjangan Kinerja) adalah 100,08%. Hal ini disebabkan adanya gaji minus pada akhir tahun anggaran. 2. Belanja modal dilakukan proses pengadaannya secara Lelang, dengan realisasi anggaran sebesar 99,87% 3. Realisasi penerimaan PNBP hanya sebesar Rp. 152,485,000,- yang merupakan penerimaan dari jasa pengujian bahan magnet dari Gemanusa Eramandiri dan PT. Sanghiang Perkasa, sewa penggunaan peralatan, dan jasa kegiatan pengembangan Radar Pertahanan Uadar dari PT.LEN. Realisasi anggaran PNBP P2ET LIPI yang terlaksana adalah 44,57% dari target dengan realisasi penyerapan sebesar 97,4%.

44 BAB IV PENUTUP 4.1 Kesimpulan Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi (P2ET) merupakan salah satu dari lima pusat penelitian di lingkungan Kedeputian Bidang IPT LIPI, dan sebagai institusi pemerintah di bawah Lembaga Pemerintah Non Kementerian. Berdasarkan Peraturan Kepala LIPI Nomor 1 tanggal 9 Mei tahun 2014 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, P2ET LIPI mempunyai tugas melaksanakan penelitian di bidang elektronika dan telekomunikasi. Laporan Kinerja P2ET LIPI Tahun 2015 ini menyajikan capaian strategis yang ditunjukkan oleh P2ET pada tahun anggaran Berbagai capaian strategis tersebut tercermin dalam capaian Indikator Kinerja Utama (IKU), maupun analisis kinerja berdasarkan tujuan dan sasaran. Adapun beberapa simpulan yang dapat diuraikan, sebagai berikut : Seacara umum pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) P2ET LIPI Tahun 2015 telah mencapai bahkan melebihi target yang ditetapkan pada PK awal tahun. Hanya ada 1 indikator yang tidak mencapai target yaitu Jumlah bimbingan mahasiswa. Jumlah bimbingan mahasiswa ini dimaksudkan hanya bimbingan Tugas Akhir/Thesis/Disertasi mahasiwa tidak bimbingan Praktek Kerja. Capaian Indikator Kinerja P2ET LIPI tahun 2015 adalah sebesar 142,8`%,. Berdasarkan evaluasi capaian indikator kinerja 2015 terhadap sasaran strategis Renstra Implementatif P2ET LIPI , menunjukkan capaian indikator kinerja 2015 sebesar 23,76%. Capaian ini menunjukkan bahwa secara Kuantitatif, Kinerja Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi LIPI pada Tahun 2015 berhasil. Total anggaran yang dikelola P2ET sebesar Rp. 63,202,271,000, dengan realisasi penyerapan 99,67% sedangkan total Anggaran DIPA P2ET LIPI T.A 2015 sebesar Rp. 61,272,271,000 dengan realisasi penyerapan 99,66% 4.2 Langkah Perbaikan Walaupun capaian kinerja P2ET LIPI tahun 2015 sudah mencapai target, tetapi program dan langkah peningkatan dan perbaikan harus terus dilakukan, yaitu: 1. Koordinasi diantara berbagai macam kegiatan di P2ET LIPI ditingkatkan baik dalam pengelolaan administrasi ataupun kegiatan penelitian yang kewenangannya ada pada kelompok penelitian (Keltian). 2. Kegiatan penelitian harus lebih focus dan terarah sehingga mempunyai potensi lebih besar dalam mewujudkan hasil penelitian yang besar, signifikan dan nyata serta dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. 3. Pembinaan SDM harus terus ditingkatkan dengan memberikan dukungan dan motivasi kepada pegawai untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi serta memfasilitasi pegawai untuk meningkatkan kompetensi melalui diklat/workshop. 4. Perencanaan dan penentuan kebijakan harus lebih baik, cermat dan terukur.

45 LAMPIRAN

46 L.1 RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) P2ET LIPI 2015 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target (1) (2) (3) 1. SS-2 kontribusi LIPI terhadap daya saing bangsa berbasis hasil penelitian 2. SS-3 kontribusi LIPI terhadap daya saing industry 3. SS-5 peranan LIPI sebagai penyedia infrastruktur riset nasional 4. SS-7 jejaring dan kerjasama ilmiah nasional dan internasional yang berkualitas dan saling menguntungkan 5 SS-9 Terwujudnya tatakelola pemerintahan yang baik a. Jumlah artikel dipublikasikan di jurnal 9 Artikel ilmiah b. Jumlah artikel dipublikasikan di prosiding 30 Artikel ilmiah a. Jumlah buku yang diterbitkan 0 Buku b. Jumlah HKI non KTI terdaftar 2 Buah c. Jumlah pengguna layanan dari eksternal 100 Orang d. Jumlah partisipasi di pameran 4 Kali e. Jumlah bimbingan mahasiswa 55 Orang Jumlah kerjasama MoU dengan Industri 0 - Jumlah sarpras penelitian yang dibuka untuk publik 5 Buah a. Jumlah MoU kerjasama 4 Buah b. Jumlah penyelenggaraan pertemuan ilmiah 3 Kali c. Jumlah dukungan untuk pertemuan ilmiah yang diselenggarakan mitra d. Jumlah partisipasi dalam pertemuan ilmiah Nasional/ Internasional Laporan administrasi pendukung penelitian dan diseminasi teknologi elektronika dan telekomunikasi 1 Kali 15 Kali 14 Buah

47 L.2 PENETAPAN KINERJA (PK) P2ET LIPI 2015

48

49

Profile Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia

Profile Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Profile Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi mempunyai tugas melaksanakan penelitian di bidang elektronika

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA P2ET LIPI TAHUN 2014

LAPORAN KINERJA P2ET LIPI TAHUN 2014 LAPORAN KINERJA P2ET LIPI TAHUN 2014 LIPI PUSAT PENELITIAN ELEKTRONIKA DAN TELEKOMUNIKASI LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA LAPORAN KINERJA P2ET LIPI TAHUN 2014 TIM PENYUSUN DR. GOIB WIRANTO LIA MULIANI

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA TAHUN Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia LIPI

LAPORAN KINERJA TAHUN Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia LIPI LAPORAN KINERJA TAHUN 2016 LIPI Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia LAPORAN KINERJA P2ET LIPI TAHUN 2016 TIM PENYUSUN DR. PURWOKO. ADHI, DIPL.ING, D.E.A

Lebih terperinci

KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

KINERJA INSTANSI PEMERINTAH LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 2012 TIM PENYUSUN DR. PURWOKO ADHI Rr. WIDHYA YUSI SAMIRAHAYU, SE.,MT DR. GOIB WIRANTO DR. MASHURY DR.IR. YUYU WAHYU, MT SUHANA HERMANA, ST LIA MULIANI,

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2013

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2013 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2013 TIM PENYUSUN DR. PURWOKO ADHI Rr. WIDHYA YUSI SAMIRAHAYU, SE.,MT DR. GOIB WIRANTO IR. MASHURY WAHAB, M.Eng DR.IR. YUYU WAHYU, MT SUHANA HERMANA,

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 2011 TIM PENYUSUN DR. PURWOKO ADHI Rr. WIDHYA YUSI SAMIRAHAYU, SE.,MT DR. GOIB WIRANTO DR. MASHURY DR.IR. YUYU WAHYU, MT SUHANA HERMANA, ST PUSAT PENELITIAN

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA TRIWULAN II Pusat Penelitian Geoteknologi

LAPORAN KINERJA TRIWULAN II Pusat Penelitian Geoteknologi LAPORAN KINERJA TRIWULAN II Pusat Penelitian Geoteknologi Pusat Penelitian Geoteknologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Bandung, 2016 CATATAN/REVIEW PEJABAT ESELON 1 Bagian ini diisi catatan/review

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA TRIWULAN I Pusat Penelitian Geoteknologi

LAPORAN KINERJA TRIWULAN I Pusat Penelitian Geoteknologi LAPORAN KINERJA TRIWULAN I Pusat Penelitian Geoteknologi Pusat Penelitian Geoteknologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Bandung, 2016 CATATAN/REVIEW PEJABAT ESELON 1 Bagian ini diisi catatan/review pejabat

Lebih terperinci

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA UPT LOKA PENGEMBANGAN SIGNAL DAN NAVIGASI LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA UPT LOKA PENGEMBANGAN SIGNAL DAN NAVIGASI LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA UPT LOKA PENGEMBANGAN SIGNAL DAN NAVIGASI LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH LAKIP 2013 KATA PENGANTAR Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA (LKJ) TAHUN 2017

LAPORAN KINERJA (LKJ) TAHUN 2017 LAPORAN KINERJA (LKJ) TAHUN 2017 PUSAT PENELITIAN ELEKTRONIKA DAN TELEKOMUNIKASI LEMBAGA ILMU PENELITIAN INDONESIA LAPORAN KINERJA P2ET LIPI TAHUN 2017 PUSAT PENELITIAN ELEKTRONIKA DAN TELEKOMUNIKASI LEMBAGA

Lebih terperinci

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA BALAI BESAR PENGEMBANGAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) 2013

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA BALAI BESAR PENGEMBANGAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) 2013 LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA BALAI BESAR PENGEMBANGAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) 2013 2013 KATA PENGANTAR Balai Besar Pengembangan Teknologi Tepat

Lebih terperinci

KEPALA LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA,

KEPALA LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA, SALINAN KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA NOMOR 1502/M/2015 TENTANG INDIKATOR KINERJA UTAMA LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA TAHUN 2015-2019 KEPALA LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA,

Lebih terperinci

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA NOMOR 11/M/2017 TENTANG INDIKATOR KINERJA UTAMA LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA TAHUN

KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA NOMOR 11/M/2017 TENTANG INDIKATOR KINERJA UTAMA LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA TAHUN SALINAN KEPUTUSAN KEPALA LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA NOMOR 11/M/2017 TENTANG INDIKATOR KINERJA UTAMA LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA TAHUN 2017-2019 KEPALA LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA,

Lebih terperinci

LKj LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA UPT LOKA PENGEMBANGAN SIGNAL DAN NAVIGASI LAPORAN KINERJA UPT LOKA PENGEMBANGAN SIGNAL DAN NAVIGASI-LIPI

LKj LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA UPT LOKA PENGEMBANGAN SIGNAL DAN NAVIGASI LAPORAN KINERJA UPT LOKA PENGEMBANGAN SIGNAL DAN NAVIGASI-LIPI LKj LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA UPT LOKA PENGEMBANGAN SIGNAL DAN NAVIGASI 2014 LAPORAN KINERJA UPT LOKA PENGEMBANGAN SIGNAL DAN NAVIGASI-LIPI KATA PENGANTAR Laporan Kinerja UPT Loka Pengembangan

Lebih terperinci

L1. STRUKTUR ORGANISASI

L1. STRUKTUR ORGANISASI L1. STRUKTUR ORGANISASI LAMPIRAN 1. Struktur Organisasi PPF-LIPI L2. MATRIKS RENSTRA 2010-2014 LAMPIRAN 2 : RENCANA STRATEGIS PPF LIPI TAHUN 2010-2014 VISI P2F-LIPI adalah: Menjadi pusat penelitian ilmu

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016 SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN JAKARTA, JANUARI 2017 Laporan Akuntabilitas Kinerja Sekretariat Inspektorat

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA PUSAT PENELITIAN PERKEMBANGAN IPTEK TAHUN 2015

LAPORAN KINERJA PUSAT PENELITIAN PERKEMBANGAN IPTEK TAHUN 2015 LAPORAN KINERJA PUSAT PENELITIAN PERKEMBANGAN IPTEK TAHUN Pusat Penelitian Perkembangan Iptek Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Jakarta, 2016 KATA PENGANTAR Penyusunan Laporan Kinerja (LKj) merupakan

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA BALAI BESAR PULP DAN KERTAS TAHUN ANGGARAN 2015

RENCANA KINERJA BALAI BESAR PULP DAN KERTAS TAHUN ANGGARAN 2015 RENCANA KINERJA BALAI BESAR PULP DAN KERTAS TAHUN ANGGARAN 2015 KATA PENGANTAR R encana Kinerja merupakan dokumen yang berisi target kinerja yang diharapkan oleh suatu unit kerja pada satu tahun tertentu

Lebih terperinci

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA PUSAT PENGEMBANGAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) 2014

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA PUSAT PENGEMBANGAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) 2014 LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA PUSAT PENGEMBANGAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) 2014 2014 KATA PENGANTAR Balai Besar Pengembangan Teknologi Tepat Guna

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 2013

KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 2013 KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 2013 Ringkasan Eksekutif LAKIP Kementerian Komunikasi dan Informatika merupakan wujud dari pertanggungjawaban atas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. LAKIP tersebut

BAB I PENDAHULUAN. Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. LAKIP tersebut BAB I PENDAHULUAN I.1 LATAR BELAKANG S etiap instansi Pemerintah mempunyai kewajiban menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) atau Laporan Kinerja pada akhir periode anggaran.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam upaya mendorong penyelenggaraan kepemerintahan yang baik, Majelis Permusyawaratan Rakyat telah menetapkan Tap MPR RI Nomor : XI/MPR/1998 tentang Penyelenggaraan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Selanjutnya dengan tersusunnya LAKIP Bagian Hukum, maka diharapkan dapat :

BAB I PENDAHULUAN. Selanjutnya dengan tersusunnya LAKIP Bagian Hukum, maka diharapkan dapat : BAB I PENDAHULUAN I.1 KONDISI UMUM ORGANISASI B agian Hukum dibentuk berdasarkan Keputusan Kepala BSN Nomor 965/BSN-I/HK.35/05/2001 tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Standardisasi Nasional. Bagian

Lebih terperinci

INSPEKTORAT SEKRETARIAT KABINET REPUBLIK INDONESIA

INSPEKTORAT SEKRETARIAT KABINET REPUBLIK INDONESIA INSPEKTORAT SEKRETARIAT KABINET REPUBLIK INDONESIA INSPEKTORAT 2015 SEKRETARIAT KABINET REPUBLIK INDONESIA LAPORAN KINERJA INSPEKTORAT SEKRETARIAT KABINET TAHUN 2014 Nomor : LAP-3/IPT/2/2015 Tanggal :

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN STANDARDISASI. Revisi 1

RENCANA STRATEGIS PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN STANDARDISASI. Revisi 1 RENCANA STRATEGIS PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN STANDARDISASI Revisi 1 BADAN STANDARDISASI NASIONAL 2016 RENCANA STRATEGIS PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN STANDARDISASI BADAN STANDARDISASI NASIONAL

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) 2016

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) 2016 1.1. Latar Belakang Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) 2016 BAB I PENDAHULUAN Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Instansi Pemerintah (LKJiP) Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pemberdayaan Masyarakat

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA BALAI BESAR PULP DAN KERTAS TAHUN ANGGARAN 2013

RENCANA KINERJA BALAI BESAR PULP DAN KERTAS TAHUN ANGGARAN 2013 RENCANA KINERJA BALAI BESAR PULP DAN KERTAS TAHUN ANGGARAN 2013 KATA PENGANTAR R encana Kinerja merupakan dokumen yang berisi target kinerja yang diharapkan oleh suatu unit kerja pada satu tahun tertentu

Lebih terperinci

Kata Pengantar. Semarang, Pebruari 2016 Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Tengah

Kata Pengantar. Semarang, Pebruari 2016 Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Tengah P E M E R I N T A H P R O V I N S I J A W A T E N G A H LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) TAHUN 2016 DINAS BINA MARGA PROVINSI JAWA TENGAH Semarang 2017 Kata Pengantar Dengan mengucapkan puji

Lebih terperinci

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA A. RPJMN 2010-2014 Dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN) menjelaskan bahwa Rencana Pembangunan Jangka

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Page i. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Direktorat Jenderal Badan Peradilan Umum Mahkamah Agung RI Tahun 2014

KATA PENGANTAR. Page i. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Direktorat Jenderal Badan Peradilan Umum Mahkamah Agung RI Tahun 2014 KATA PENGANTAR Penyusunan Laporan Akuntabilitasi Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Direktorat Jenderal Badan Peradilan Umum Tahun 2014 mengacu pada Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem

Lebih terperinci

IKHTISAR EKSEKUTIF. Tabel 1 Sasaran program, Indikator Kinerja, Target, Realisasi dan Persentase Capaian

IKHTISAR EKSEKUTIF. Tabel 1 Sasaran program, Indikator Kinerja, Target, Realisasi dan Persentase Capaian IKHTISAR EKSEKUTIF Balai Besar Uji Standar Karantina Pertanian merupakan institusi yang mempunyai tugas pokok melaksanakan Perkarantinaan Pertanian dan Pengawasan Keamanan Hayati dengan visi Menjadi Pusat

Lebih terperinci

L A P O R A N K I N E R J A

L A P O R A N K I N E R J A L A P O R A N K I N E R J A 2 0 1 4 A s i s t e n D e p u t i B i d a n g P e m b e r d a y a a n M a s y a r a k a t Deputi Bidang Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Kabinet Republik Indonesia 2014 K a

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Bandung, Januari 2015 KEPALA BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIJINAN TERPADU PROVINSI JAWA BARAT

KATA PENGANTAR. Bandung, Januari 2015 KEPALA BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIJINAN TERPADU PROVINSI JAWA BARAT KATA PENGANTAR Sebagai tindaklanjut dari Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 Tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, yang mewajibkan bagi setiap pimpinan instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan

Lebih terperinci

Laporan Akuntabilitas Kinerja Sekretariat Badan Litbang Pertanian Tahun 2014 BAB V. PENUTUP

Laporan Akuntabilitas Kinerja Sekretariat Badan Litbang Pertanian Tahun 2014 BAB V. PENUTUP BAB V. PENUTUP Sekretariat Badan Litbang Pertanian sesuai tugas pokok dan fungsinya untuk memberikan pelayanan teknis dan administratif kepada semua unsur Badan Litbang Pertanian, pada tahun 2014 mengimplementasikan

Lebih terperinci

BAB I. PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah

BAB I. PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah KATA PENGANTAR Dokumen Rencana Kerja Tahunan (RKT) merupakan suatu hal yang penting bagi terselenggaranya tatakelola kinerja yang baik, oleh karenanya, RKT menjadi suatu hal yang cukup kritikal yang harus

Lebih terperinci

RINGKASAN EKSEKUTIF menjadi unit kerja yang mampu mewujudkan pelayanan administrasi dan manajemen yang tertib, cepat, transparan dan akuntabel.

RINGKASAN EKSEKUTIF menjadi unit kerja yang mampu mewujudkan pelayanan administrasi dan manajemen yang tertib, cepat, transparan dan akuntabel. RINGKASAN EKSEKUTIF Berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian Nomor: 61/Permentan/OT.140/10/2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pertanian, Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia

Lebih terperinci

KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN BAPPEDA KOTA BANDUNG TAHUN 2016

KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN BAPPEDA KOTA BANDUNG TAHUN 2016 KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN BAPPEDA KOTA BANDUNG TAHUN 2016 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Terselenggaranya good governance merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan

Lebih terperinci

Laporan Kinerja - Pusat Inovasi LIPI 2016

Laporan Kinerja - Pusat Inovasi LIPI 2016 L KATA PENGANTAR aporan Kinerja (LKj) Pusat Inovasi LIPI Tahun 2016 disusun sebagai wujud pertanggungjawaban instansi pemerintah dalam rangka memenuhi Peraturan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Maksud dari penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Bidang Dokumentasi dan Perpustakaan - BSN ini adalah sebagai pertanggungjawaban kepada

Lebih terperinci

PROGRAM KERJA UNRAM YANG MAJU, RELEVAN DAN BERDAYA SAING

PROGRAM KERJA UNRAM YANG MAJU, RELEVAN DAN BERDAYA SAING PROGRAM KERJA 2017 2021 UNRAM YANG MAJU, RELEVAN DAN BERDAYA SAING 1 landasan pikir ProgramProfYusufAkhyarS2013 2 PRIORITAS NASIONAL RPJP (2005-2025) RPJM 1 (2005-2009) Menata Kembali NKRI, membangun Indonesia

Lebih terperinci

BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Keberhasilan pembangunan pertanian bukan hanya ditentukan oleh kondisi sumberdaya pertanian, tetapi juga ditentukan oleh peran penyuluh pertanian yang sangat strategis

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) BIRO HUKUM DAN ORGANISASI

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) BIRO HUKUM DAN ORGANISASI RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) BIRO HUKUM DAN ORGANISASI 2015-2019 SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2015 KATA PENGANTAR Rencana strategis (Renstra) 2015 2019 Biro Hukum dan Organisasi

Lebih terperinci

Sekretariat Jenderal KATA PENGANTAR

Sekretariat Jenderal KATA PENGANTAR RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) SEKRETARIAT JENDERAL 2014 KATA PENGANTAR Sesuai dengan INPRES Nomor 7 Tahun 1999, tentang Akuntabilits Kinerja Instansi Pemerintah yang mewajibkan kepada setiap instansi pemerintah

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA SOLOK LAPORAN KINERJA TAHUN 2016

PEMERINTAH KOTA SOLOK LAPORAN KINERJA TAHUN 2016 PEMERINTAH KOTA SOLOK LAPORAN KINERJA TAHUN 2016 BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH (BAPPEDA) KOTA SOLOK 2017 KATA PENGANTAR Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS KOPERASI DAN UMKM PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2015

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS KOPERASI DAN UMKM PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2015 LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS KOPERASI DAN UMKM PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2015 DINAS KOPERASI DAN UMKM PROVINSI JAWA TENGAH Semarang, 29 Februari 2016 KATA PENGANTAR Dengan mengucapkan

Lebih terperinci

B A B P E N D A H U L U A N

B A B P E N D A H U L U A N 1 B A B P E N D A H U L U A N I A. Latar Belakang Dalam rangka meningkatkan pelaksanaan pemerintah yang berdayaguna, berhasil guna, bersih dan bertanggung jawab telah diterbitkan Instruksi Presiden No.

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN

RENCANA KINERJA TAHUNAN RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETRIAT BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN TAHUN 2014 SEKRETARIAT BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN KEMENTERIAN

Lebih terperinci

Bab II Perencanaan Kinerja

Bab II Perencanaan Kinerja Bab II Perencanaan Kinerja 2.1. Visi Misi Daerah Dasar filosofi pembangunan daerah Provinsi Gorontalo seperti tercantum dalam RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2012-2017 adalah Terwujudnya Percepatan Pembangunan

Lebih terperinci

Kata Pengantar. Semarang, Maret 2015 Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Tengah

Kata Pengantar. Semarang, Maret 2015 Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Tengah P E M E R I N T A H P R O V I N S I J A W A T E N G A H LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) TAHUN 2014 DINAS BINA MARGA PROVINSI JAWA TENGAH Semarang 2015 Kata Pengantar Dengan mengucapkan puji

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT BPPSDMP TAHUN 2013

RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT BPPSDMP TAHUN 2013 RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT BPPSDMP TAHUN 2013 BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PERTANIAN JAKARTA - 2012 KATA PENGANTAR Rencana Kinerja Sekretariat Badan Pengembangan Sumber

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT JENDERAL TAHUN 2012

RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT JENDERAL TAHUN 2012 RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT JENDERAL TAHUN 2012 SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN PERTANIAN 2011 KATA PENGANTAR Sesuai dengan INPRES Nomor 7 Tahun 1999, tentang Akuntabilits Kinerja Instansi Pemerintah

Lebih terperinci

P E M E R I N T A H K O T A M A T A R A M

P E M E R I N T A H K O T A M A T A R A M P E M E R I N T A H K O T A M A T A R A M SEKRETARIAT DAERAH KEPUTUSAN SEKRETARIS DAERAH KOTA MATARAM NOMOR : 188.4/747/Org./X/2017 TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) SEKRETARIAT DAERAH KOTA

Lebih terperinci

STANDAR PENGELOLAAN PENELITIAN

STANDAR PENGELOLAAN PENELITIAN STANDAR PENGELOLAAN PENELITIAN BADAN PENJAMINAN MUTU (BAJAMTU) UNIVERSITAS GUNADARMA 2017 STANDAR MUTU PENELITIAN Penelitian yang merupakan dharma kedua dari Tri Dharma Perguruan Tinggi memegang peranan

Lebih terperinci

Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah KATA PENGANTAR

Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Rencana Kerja (Renja) adalah dokumen perencanaan tahunan yang merupakan penjabaran dari Rencana Strategis (Renstra) serta disusun mengacu pada Rencana Kerja Pemerintah (RKP). Rencana Kerja

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Pengawasan Intern pemerintah merupakan unsur manajemen yang penting dalam rangka mewujudkan kepemerintahan yang baik. Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) sebagai pelaksana pengawasan

Lebih terperinci

Pada hakekatnya reformasi birokrasi pemerintah merupakan proses

Pada hakekatnya reformasi birokrasi pemerintah merupakan proses B A B I P E N D A H U L UA N A. LATAR BELAKANG Pada hakekatnya reformasi birokrasi pemerintah merupakan proses pembaharuan yang dilakukan secara bertahap dan berkelanjutan melalui langkah-langkah strategis

Lebih terperinci

INSPEKTORAT IV INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KESEHATAN

INSPEKTORAT IV INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KESEHATAN INSPEKTORAT IV INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KESEHATAN BAB I PENDAHULUAN A. UMUM Memasuki awal tahun 2016 sesuai dengan Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) Inspektorat IV melakukan kegiatan yang

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH INSPEKTORAT TAHUN ANGGARAN 2012

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH INSPEKTORAT TAHUN ANGGARAN 2012 SERI LAPORAN TEKNIS OT 01 04 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH INSPEKTORAT TAHUN ANGGARAN 2012 BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR Jl. Gajah Mada no. 8 Jakarta 10120 Telp. (62-21) 63858269-70

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA BANDUNG DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN

PEMERINTAH KOTA BANDUNG DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena rahmat dan hidayah- Nya kami dapat menyusun Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Tahun 2016 Dinas Koperasi UKM dan Perindag Kota Bandung Tahun

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2012

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2012 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2012 KEDEPUTIAN BIDANG ILMU PENGETAHUAN SOSIAL DAN KEMANUSIAAN LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA (IPSK-LIPI) 2013 KATA PENGANTAR Laporan

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2016

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2016 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2016 BAGIAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG TAHUN 2017 D A F T A R I S I KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii I. PENDAHULUAN 1.1

Lebih terperinci

Biro Perencanaan KATA PENGANTAR

Biro Perencanaan KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) adalah laporan kinerja tahunan yang berisi pertanggungjawaban kinerja suatu instansi dalam mencapai tujuan/sasaran strategis instansi.

Lebih terperinci

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA Pada penyusunan Laporan Akuntabilias Kinerja Tahun 2013 ini, mengacu pada Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor

Lebih terperinci

PEDOMAN PENYUSUNAN PK BPS

PEDOMAN PENYUSUNAN PK BPS PEDOMAN PENYUSUNAN PK BPS BADAN PUSAT STATISTIK 2012 D A F T A R I S I hal Daftar Isi i Bab I Pendahuluan A Latar Belakang 1 B Pengertian 2 C Tujuan Penetapan Kinerja 2 D Ruang Lingkup Penetapan Kinerja

Lebih terperinci

Rencana Strategis Pusat Data dan Informasi Tahun

Rencana Strategis Pusat Data dan Informasi Tahun Rencana Strategis Pusat Data dan Informasi Tahun 2015-2019 1 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR 2 DAFTAR ISI 3 PENDAHULUAN... 4 Latar Belakang... 4 Landasan Hukum. 5 Tugas Pokok dan Fungsi. 6 SASARAN KEGIATAN

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN

RENCANA STRATEGIS BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN RENCANA STRATEGIS BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2016-2021 Kata Pengantar Alhamdulillah, puji syukur kehadirat ALLAH SWT, atas limpahan rahmat, berkat dan hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan

Lebih terperinci

DOKUMEN PERJANJIAN KINERJA

DOKUMEN PERJANJIAN KINERJA DINAS PETERNAKAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN KABUPATEN BADUNG DOKUMEN PERJANJIAN KINERJA TAHUN ANGGARAN 2015 PEMERINTAH KABUPATEN BADUNG DINAS PETERNAKAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN PUSAT PEMERINTAHAN KABUPATEN

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA, SALINAN PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 40 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KINERJA PERGURUAN TINGGI NEGERI BADAN HUKUM DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Terselenggaranya good governance merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dan mencapai tujuan serta cita- cita bangsa bernegara

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. LKj UPT BIT-LIPI 2014 i

KATA PENGANTAR. LKj UPT BIT-LIPI 2014 i KATA PENGANTAR Dalam tataran Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dengan citacita luhur demi terselenggaranya good governance atau kepemerintahan yang baik diperlukan pengembangan dan penerapan sistem

Lebih terperinci

PUSAT DATA DAN STATISTIK PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

PUSAT DATA DAN STATISTIK PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKRETARIAT JENDERAL PUSAT DATA DAN STATISTIK PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN RENCANA STRATEGIS TAHUN 2015-2019 KATA PENGANTAR Berdasarkan Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DINAS KOPERASI USAHA KECIL DAN MENENGAH TAHUN 2016

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DINAS KOPERASI USAHA KECIL DAN MENENGAH TAHUN 2016 LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DINAS KOPERASI USAHA KECIL DAN MENENGAH PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2016 DINAS KOPERASI USAHA KECIL DAN MENENGAH PROVINSI JAWA TENGAH KATA PENGANTAR Dengan mengucapkan

Lebih terperinci

2016, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepo

2016, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepo No.1452, 2016 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENRISTEK-DIKTI. SAKIP. Pelaksanaan. PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 51 TAHUN 2016 TENTANG PELAKSANAAN

Lebih terperinci

DINAS SOSIAL PROVINSI JAWA TENGAH Jl. Pahlawan No. 12 Semarang Telp

DINAS SOSIAL PROVINSI JAWA TENGAH Jl. Pahlawan No. 12 Semarang Telp LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKj IP) DINAS SOSIAL PROVINSI JAWA TENGAH DINAS SOSIAL PROVINSI JAWA TENGAH Jl. Pahlawan No. 12 Semarang Telp. 024-8311729 Kata Pengantar Dengan mengucapkan puji syukur

Lebih terperinci

RENSTRA BALAI BESAR TEKNOLOGI ENERGI

RENSTRA BALAI BESAR TEKNOLOGI ENERGI RENSTRA BALAI BESAR TEKNOLOGI ENERGI 2010-2014 KATA PENGANTAR Balai Besar Teknologi Energi (B2TE) merupakan lembaga pemerintah yang mempunyai peran dan tugas melaksanakan pengkajian, pengujian, pengembangan,

Lebih terperinci

DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU KABUPATEN BOYOLALI

DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU KABUPATEN BOYOLALI KATA PENGANTAR Puji syukur kami sampaikan kehadirat Allah S.W.T yang telah melimpahkan berkah dan rahmat-nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Penanaman Modal

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA POLTEKKES KEMENKES BANTEN TAHUN Pembinaan dan Supervisi - Uang Makan Mahasiwa yang di asramakan

RENCANA KINERJA POLTEKKES KEMENKES BANTEN TAHUN Pembinaan dan Supervisi - Uang Makan Mahasiwa yang di asramakan RENCANA KINERJA POLTEKKES KEMENKES BANTEN TAHUN 2015 1 2 No Sasaran Indikator Kinerja Meningkatnya lulusan tepat waktu Meningkatnya prestasi akademik peserta didik Persentase lulusan tepat waktu target

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BIDANG SISTEM KOMUNIKASI DATA DAN JARINGAN INFORMASI STANDARDISASI TAHUN ANGGARAN 2016

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BIDANG SISTEM KOMUNIKASI DATA DAN JARINGAN INFORMASI STANDARDISASI TAHUN ANGGARAN 2016 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BIDANG SISTEM KOMUNIKASI DATA DAN JARINGAN INFORMASI STANDARDISASI TAHUN ANGGARAN 2016 BADAN STANDARDISASI NASIONAL JAKARTA 2017 KATA PENGANTAR Puji dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Terselenggaranya good governance merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dan mencapai tujuan serta cita- cita bangsa bernegara

Lebih terperinci

LAKIP 2015 BALAI PELATIHAN KESEHATAN BATAM LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

LAKIP 2015 BALAI PELATIHAN KESEHATAN BATAM LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH LAKIP 2015 BALAI PELATIHAN KESEHATAN BATAM LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH 1 KATA PENGANTAR Assalamu alaikum.wr.wb Alhamdulillah, kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, yang telah memberikan

Lebih terperinci

KABUPATEN BADUNG LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN TAHUN 2014

KABUPATEN BADUNG LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN TAHUN 2014 KABUPATEN BADUNG LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN TAHUN 2014 BAPPEDA LITBANG KABUPATEN BADUNG TAHUN 2015 DAFTAR ISI Hal DAFTAR ISI...

Lebih terperinci

BAB I. PENDAHULUAN. Halaman 1

BAB I. PENDAHULUAN. Halaman 1 Halaman 1 BAB I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Laporan kinerja merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang di percayakan kepada setiap instansi pemerintah atas penggunaan anggaran.

Lebih terperinci

User [Pick the date]

User [Pick the date] RENCANA KERJA KECAMATAN KIARACONDONG KOTA BANDUNG TAHUN 2016 User [Pick the date] KECAMATAN KIARACONDONG KOTA BANDUNG Jl babakan sari no.177 Bandung telepon (022) 7271101 2015 Rencana Kerja Kecamatan Kiaracondong

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Bandung, Januari 2017, KEPALA DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA BARAT,

KATA PENGANTAR. Bandung, Januari 2017, KEPALA DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA BARAT, KATA PENGANTAR Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 ini disusun berdasarkan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokasi Nomor 53 tahun 2014 tentang Petunjuk

Lebih terperinci

Rencana Kerja Tahunan (RKT) INSPEKTORAT KABUPATEN MALANG

Rencana Kerja Tahunan (RKT) INSPEKTORAT KABUPATEN MALANG Rencana Kerja Tahunan (RKT) INSPEKTORAT KABUPATEN MALANG TAHUN 2014 KATA PENGANTAR Sesuai dengan INPRES Nomor 7 Tahun 1999, tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang mewajibkan kepada setiap

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DINAS KOPERASI USAHA KECIL DAN MENENGAH TAHUN 2017

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DINAS KOPERASI USAHA KECIL DAN MENENGAH TAHUN 2017 LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DINAS KOPERASI USAHA KECIL DAN MENENGAH PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2017 DINAS KOPERASI USAHA KECIL DAN MENENGAH PROVINSI JAWA TENGAH KATA PENGANTAR Dengan mengucapkan

Lebih terperinci

[LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH] PUSAT PENELITIAN ELEKTRONIKA DAN TELEKOMUNIKASI LIPI TIM PENYUSUN

[LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH] PUSAT PENELITIAN ELEKTRONIKA DAN TELEKOMUNIKASI LIPI TIM PENYUSUN 2010 PUSAT PENELITIAN ELEKTRONIKA DAN TELEKOMUNIKASI LIPI TIM PENYUSUN DR. PURWOKO ADHI DRS. AGUS HERWANTO, MM.,MBA Rr. WIDHYA YUSI SAMIRAHAYU, SE.,MT DR. GOIB WIRANTO DR. MASHURY DR.IR. YUYU WAHYU, MT

Lebih terperinci

BMKG BADAN METEOROLOGI, KLIMATOLOGI, DAN GEOFISIKA LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH INSPEKTORAT TAHUN 2015

BMKG BADAN METEOROLOGI, KLIMATOLOGI, DAN GEOFISIKA LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH INSPEKTORAT TAHUN 2015 BMKG BADAN METEOROLOGI, KLIMATOLOGI, DAN GEOFISIKA LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH INSPEKTORAT TAHUN 2015 Jl. Angkasa I No. 2 Kemayoran, Jakarta 10720 Phone : (62 21) 65866230, 65866231, Fax : (62

Lebih terperinci

PERATURAN KEPALA LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN NOMOR 1 TAHUN 2014 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA

PERATURAN KEPALA LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN NOMOR 1 TAHUN 2014 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA -1- SALINAN PERATURAN KEPALA LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2014 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA LEMBAGA

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2013 KECAMATAN RAMBATAN

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2013 KECAMATAN RAMBATAN PEMERINTAH KABUPATEN TANAH DATAR 1 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2013 KECAMATAN RAMBATAN JANUARI 2014 RINGKASAN EKSEKUTIF 2 Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah (LAKIP)

Lebih terperinci

5. LAPORAN KINERJA TAHUN 2014 (RINGKASAN)

5. LAPORAN KINERJA TAHUN 2014 (RINGKASAN) 5. LAPORAN KINERJA TAHUN 2014 (RINGKASAN) DINAS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA KABUPATEN SIAK NILAI-NILAI DINAS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA KABUPATEN SIAK Pelayanan Memberikan layanan yang memenuhi

Lebih terperinci

Bab I Pendahuluan Latar Belakang

Bab I Pendahuluan Latar Belakang Bab I Pendahuluan 1.1. Latar Belakang Sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, bahwa pembangunan yang berkeadilan dan demokratis

Lebih terperinci

Kopertis Wilayah III Jakarta RENSTRA. Tahun

Kopertis Wilayah III Jakarta RENSTRA. Tahun Kopertis Wilayah III Jakarta RENSTRA Tahun 2015-2019 BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Pembahasan isu-isu strategis dan analisis situasi dalam penyusunan rencana strategis (Renstra) Kopertis Wilayah

Lebih terperinci

PENYUSUNAN LAPORAN KINERJA

PENYUSUNAN LAPORAN KINERJA LAMPIRAN IV PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA NOMOR 09 /PRT/M/2018 TENTANG PENYELENGGARAAN SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DI KEMENTERIAN PEKERJAAN

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2017

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2017 RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2017 DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL DAERAH PROVINSI JAWA BARAT 2017 DAFTAR ISI Kata Pengantar Daftar Isi... i... ii Bab I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang 1.2

Lebih terperinci

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA SALINAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 51 TAHUN 2016 TENTANG PELAKSANAAN SISTEM AKUNTABILITAS

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUN ANGGARAN 2016

RENCANA KINERJA TAHUN ANGGARAN 2016 RENCANA KINERJA TAHUN ANGGARAN 2016 BADAN PENGKAJIAN KEBIJAKAN IKLIM DAN MUTU INDUSTRI BALAI BESAR TEKNOLOGI PENCEGAHAN PENCEMARAN INDUSTRI Jalan Ki Mangunsarkoro 6 Semarang 50136 Tromol Pos 829 Telp.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Terselenggaranya good governance merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dan mencapai tujuan serta cita- cita bangsa bernegara

Lebih terperinci

INDIKATOR KINERJA UTAMA KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

INDIKATOR KINERJA UTAMA KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA Lampiran : 1 Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor : 04 /Per/M/Kominfo/3/2010 Tanggal : 30 Maret 2010 INDIKATOR KINERJA UTAMA KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA 1 Satuan Kerja : KEMENTERIAN

Lebih terperinci

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN TULANG BAWANG BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH Komp.Perkantoran Pemda Tulang Bawang Jl. Cendana Gunung Sakti Kec. Menggala Kab.Tulang Bawang Provinsi Lampung 34596 Telp (0726)

Lebih terperinci