BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN"

Transkripsi

1 BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Bukit Emas Dharma Utama merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri pengolahan kayu. Perusahaan ini didirikan pada tanggal 4 april 1997 oleh Bapak H.T. Ichsan Mahmud dan Bapak Husaini yang memiliki jabatan sebagai pimpinan pada PT. Bukit Emas Dharma Utama. Pada awalnya perusahaan ini memiliki kantor cabang di Aceh tepatnya di suso (Pulo Kayu) Blang Pidie Aceh Selatan, dan juga memiliki kantor pemasaran di Jl. Biduk no. 47 Medan. Sekitar tahun 2001 ketika Indonesia sedang mengalami krisis moneter maka kantor cabang yang ada di Aceh ditutup dan pada tahun 2002 kantor yang berada di Jl. Biduk disatukan di Jl. Medan-Binjai 13,8 tetapnya di Jl. Bintang Terang no. 85 Medan Ruang Lingkup Bidang Usaha PT. Bukit Emas Dharma Utama bergerak dalam bidang usaha woodworking dan komponen untuk bahan bangunan, dengan bahan baku utama yaitu kayu damar laut, kayu meranti, dan kayu kruing, dengan tujuan proses produksi menghasilkan kayu olahan. Perusahaan ini berproduksi berdasarkan pesanan pelanggan. Perusahaan ini didirikan dengan melihat adanya peluang untuk pengembangan industri kayu olahan, terutama bagi industri yang

2 memanfaatkan kayu dari hutan produksi. Selain itu dengan semakin membaiknya pertumbuhan ekonomi nasional dan kondisi keamanan yang berdampak kepada meningkatnya permintaan pasar ekspor dari Sumatera Utara, sehingga terdapat peluang pasar yang potensial pada masa-masa mendatang. Dengan tujuan utama proyek dalam bidang usaha perusahaan ini adalah pengembangan sarana produksi dan peningkatan modal kerja perusahaan yang pada saat ini memiliki kapasitas terpasang sebesar m 3 per tahun ( 875 m 3 per bulan). Namun karena keterbatasan sumber dana maka baru berproduksi pada tingkat 350 m 3 per bulan. Daerah pemasaran kayu olahan produksi perusahaan terutama ditujukan untuk pasar luar negeri (ekspor), melalui pelabuhan Belawan. Adapun beberapa perusahaan luar negeri yang telah melakukan permintaan dan kontrak jual beli produk kayu dengan pihak perusahaan, seperti berikut : 1. Bestimber Traders PTE LTD, Singapore 2. Mercantile International PTE LTD, Singapore 3. Hardin Company Limited, Hongkong Ketiga perusahaan tersebut di atas secara kontinu setiap bulannya memesan produk kayu olahan kepada perusahaan. Dengan demikian setiap bulannya perusahaan telah memiliki permintaan tetap. Walaupun jumlah permintaan tetap yang diterima perusahaan sudah cukup besar, perusahaan masih mempunyai kesempatan yang luas untuk memperluas pasarnya dengan mencoba memasuki pasar negara lain.

3 II Organisasi dan Manajemen Perusahaan Struktur Organisasi Organisasi merupakan sekelompok orang yang bekerja untuk mencapai suatu tujuan yang sama dan di antara mereka diberikan pembagian tugas. Struktur organisasi adalah merupakan gambaran skemetis tentang hubungan-hubungan dan kerja sama di antara fungsi-fungsi, bagian-bagian yang menggerakkan organisasi untuk mencapai tujuan. Melaksanakan kegiatan perusahaan, PT. Bukit Emas Dharma Utama menggunakan struktur oganisasi yang disusun sedemikian rupa sehingga jelas terlihat batas-batas tugas, wewenang dan tanggung jawab dari setiap personil dalam organisasi. Stuktur organisasi yang baik adalah struktur organisasi yang fleksibel dalam arti hidup, berkembang, bergerak sesuai dengan kondisi yang sedang dihadapi perusahaan. Struktur organisasi yang dilakukan oleh PT. Bukit Emas Dharma Utama adalah struktur lini dan fungsional dimana wewenang dari pucuk pimpinan dilimpahkan kepada satuan-satuan di bawahnya dalam bidang kerja yang tertentu. PT. Bukit Emas Dharma Utama membagi pegawai berdasarkan fungsi-fungsi pekerjaan yang ada, atasan dari seorang bawahan adalah orang-orang yang bertanggung jawab. Struktur organisasi perusahaan dapat dilihat pada Gambar 2.1, di halaman berikut.

4 Direktur General Manager Manager Produksi Manager Keuangan Manager Pesonalia Manager pemasaran Staff Bag. Teknik Staff bag. Pengolahan Seksi Keuangan Seksi Kepegawaian Seksi Humas Seksi Keberhasilan Seksi Pemasaran Seksi Utility Seksi Bengkel / Perawatan Keterangan : = Hubungan Lini = Hubungan Fungsional Gambar 2.1. Struktur Organisasi PT. Bukit Emas Dharma Utama

5 II-5

6 Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Setiap organisasi baik organisasi pemerintah atau swasta selalu berusaha agar kegiatannya dapat berjalan dengan baik, sehat dan efisien. Salah satu sarana dan upaya untuk itu adalah pembagian tugas dan penyusunan uraian jabatan di dalam organisasi. Adapun uraian jabatan yang mencakup tugas, wewenang dan tanggung jawab di lingkungan perusahaan adalah sebagai berikut : 1. Direktur Direktur merupakan pimpinan tertinggi perusahaan yang diangkat oleh Rapat Umum Pemegang Saham untuk menjalankan perusahaan. Direksi bertanggung jawab atas segala kegiatan di dalam dan di luar perusahaan. Di luar perusahaan bertanggung jawab kepada pemilik saham, pemerintah, masyarakat disekitar perusahaan dan konsumen. Sedangkan di dalam perusahaan bertanggung jawab atas keselamatan kerja karyawan, hasil penelitian para manajer dan staf, peningkatan karir dan kesejahteraan staf dan karyawan. Selain itu, direktur mempunyai tugas dan wewenang sebagai berikut : a. Merencanakan dan merumuskan kebijaksanaan mengenai pengembangan dan perbaikan perusahaan serta memberikan bimbingan dan petunjuk pelaksanaannya. b. Mengadakan hubungan kerja dengan pihak luar, baik hubungan dengan perusahaan lain maupun dengan kegiatan dalam perusahaan. c. Mengkoordinir tugas-tugas yang didelegasikan kepada tiap-tiap direktur dan menjalin hubungan kerja yang baik dengan para direktur lainnya agar terbentuk suatu grup kerja yang harmonis.

7 d. Mengambil keputusan-keputusan dan tindakan-tindakan yang tepat demi kepentingan, kelangsungan dan kelancaran jalannya perusahaan sehingga segala kegiatan organisasi menuju ke tujuan utama perusahaan. 2. General Manager General Manager adalah pemimpin di perusahaan yang membawahi sejumlah operasional menager, manager dan kepala bagian. Tugas dan tanggung jawabnya meliputi : a. Memimpin dan mengkoordinasikan kegiatan yang berhubungan dengan operasional perusahaan keseluruhan, meliputi persomalia/administrasi, pembelian bahan-bahan, penjualan (marketing) dan produksi. b. Mengontrol setiap kegiatan agar sesuai dengan jadwal yang sudah dibuat. c. Mengontrol kegiatan peyediaan bahan-bahan yang diperlukan. d. Mengembangkan jenis produk baru berdasarkan kebutuhan pasar. e. Memperluas pasar. Wewenang dari general manager adalah sebagai berikut : a. Mengawasi dan mengambil tindakan-tindakan (action) yang diperlukan terhadap manajer produksi, manajer keuangan dan manajer marketing.

8 Tanggung jawab dari general manager adalah sebagai berikut : a. Bertanggung jawab kepada Direktur mengenai pelaksanaan instruksiinstruksi atau arahan-arahan Direktur. 3. Manajer Produksi Tugas-tugas dari manajer produksi adalah sebagai berikut : a. Merencanakan kegiatan produksi dan setiap bagian pendukungnya. b. Mengontrol pelaksanaan kegiatan produksi dan bagian pendukungnya. c. Melakukan koordinasi dengan departemen penjualan terkait dengan order yang akan dikerjakan dan jadwal pengiriman. d. Melakukan koordinasi dengan departemen keuangan terkait dengan kebutuhan produksi akan bahan baku, bahan penolong dan bahan pembantu. e. Mengontrol kualitas produksi baik proses maupun mutu. Wewenang dari manajer produksi adalah sebagai berikut : a. Memberikan saran dan nasehat serta penilaian terhadap kinerja bawahannya. b. Memberikan sanksi terhadap kesalahan dan pelanggaran bawahan. c. Meminta nasehat, petunjuk dan bimbingan dari atasnya. d. Membuat inovasi baru dalam pengerjaan produksi. e. Memberikan masukan kepada perusahaan terkait dengan departemennya. f. Melakukan koordinasi dengan departemen lain yang terkait dengan departemennya.

9 Tanggung jawab dari manajer produksi adalah sebagai berikut : a. Bertanggung jawab kepada General Manager mengenai pelaksanaan tugastugasnya. Bagian Produksi membawahi : 1. Staf Bagian Teknik Merupakan orang yang bertanggung jawab atas penyediaan kebutuhan tenaga listrik, air, perbaikan-perbaikan mesin/peralatan yang rusak serta pemeliharaan/ perawatannya. Bagian teknik membawahi dua seksi yaitu : - Seksi Utility Seksi utility adalah orang yang bertugas dan menjalankan dan mengawasi segala kebutuhan operasi produksi. - Seksi Bengkel dan Perawatan Seksi bengkel dan perawatan adalah orang yang bertugas merawat semua peralatan instalasi dan bangunan. 2. Staf Bagian Pengolahan Bagian pengolahan merupakan orang yang bertanggung jawab atas kelancaran kegiatan operasi produksi mulai dari persiapan bahan baku hingga produk jadi. 4. Manajer Keuangan Tugas-tugas manajer keuangan adalah sebagai berikut : a. Mengawasi, mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan anggaran perusahaan sesuai dengan sistem dan prosedur yang berlaku.

10 b. Merencanakan, mengkoordinasikan, menggerakkan, mengevaluasi pelaksanaan dan penyusunan laporan keuangan berkala yang meliputi neraca, laporan rugi laba dan laporan perubahan modal untuk kepentingan pihak intern dan ekstren. c. Mengatur posisi dan strategi pembayaran supplier, bunga bank, cicilan pinjaman bank, dan lain-lain sesuai dengan posisi saldo bank dan kondisi perusahaan sehingga tercapai kelancaran liquiditas dan pembinaan supplier sebaik mungkin. d. Memecahkan masalah-masalah yang timbul dalam ruang lingkup keuangan dan mengambil keputusan untuk keuangan. e. Menjaga dan memelihara hubungan baik dengan bank yang terkait dengan pihak pajak sehingga perusahaan tidak mengalami penekanan oleh pihak ekstren. f. Melaksanakan dengan sebaik-baiknya tugas-tugas lain yang diberikan pimpinan Wewenang manajer keuangan adalah sebagai berikut : a. Memberi saran, nasehat dan memberikan penilaian terhadap kinerja bawahannya. b. Memberikan sanksi terhadap kesalahan dan pelanggaran bawahan. c. Meminta nasehat, petunjuk dan bimbingan dari atasannya.

11 Tanggung jawab manajer keuangan adalah sebagai berikut : a. Merencanakan, menggerakkan, mengontrol, mengendalikan dan mengevaluasi semua pelaksanaan dan mekanisme kerja baik pembuatan program administrasi dan pengontrolan atas implementasi anggaran, standar biaya operasi, alokasi biaya dan pengendalian laporan keuangan secara umum dalam ruang lingkup keuangan yang digunakan manajemen. b. Memberikan laporan dan bertanggung jawab kepada wakil direktur keuangan mengenai pelaksanaan tugas-tugasnya. Bagian ini membawahi Seksi Keuangan yang tugasnya adalah : - Membuat laporan keuangan pada atasan secara berkala dan kepada pihak pemberi pinjaman modal yakni pihak bank. - Menyusun budget (anggaran) pendapatan dan belanja perusahaan sesuai dengan hasil yang diharapkan pada tahun anggaran yang akan datang. - Memberikan laporan keuangan kepada pihak pemerintah untuk menetapkan besarnya pajak yang harus dibayar oleh perusahaan. - Mengadakan hubungan antara perusahaan dengan pihak luar seperti kantor pajak, dinas perindustrian, dinas tenaga kerja, dinas perdagangan, rumah sakit, perusahaan-perusahaan pelanggang dan lain-lain. - Membantu bagian personalia membuat dan mengawasi semua peraturan tentang tata tertib kerja, disiplin kerja dan pengumuman. - Membuat kebijaksanaan operasional dan strategi perusahaan.

12 5. Manajer Personalia Manajer personalia merupakan orang yang mempunyai tugas dan wewenang yang berhubungan dengan usaha-usaha untuk memaksimalkan produktivitas tenaga kerja melalui penerangan kepersonaliaan. Bagian ini membawahi : 1). Kepegawaian, yang mempunyai tugas : - Menentukan dan menilai sumber-sumber kerja. - Menyeleksi tenaga kerja serta penempatannya dan pemutusan hubungan kerja. - Menetapkan aktivitas pergantian shift dan lembur. - Menerima keluhan-keluhan dari para karyawan. - Memberi penghargaan kepada karyawan yang berprestasi. - Mengadakan latihan-latihan pegawai, up-grading dan training. 2). Hubungan masyarakat Merupakan orang yang mempunyai tugas dan wewenang dalam memberikan keterangan mengenai keadaan perusahaan yang dibutuhkan oleh pihak dari luar perusahaan. 3). Kebersihan Merupakan orang yang mempunyai tugas dan wewenang dalam bidang kebersihan kantor dan pekarangan perusahaan serta penyediaan air minum untuk para Direktur, Kepala Bagian, Staf dan Karyawan. Tugas-tugas manajer marketing adalah sebagai berikut : a. Membuat kontrak penjualan dengan pembeli.

13 b. Mencari pembeli baru untuk meningkatkan penjualan perusahaan. c. Menjaga hubungan baik dengan pembeli lama. d. Membuat penawaran dari produk sampingan kepada pasar. e. Membuat penawaran penjualan, melakukan riset pasar, mengikuti perkembangan pasar dan mencari pasar baru. f. Melakukan koordinasi dengan departemen produksi terkait dengan order yang akan dikerjakan dan jadwal pengiriman. 6. Manajer Pemasaran Manajer pemasaran berkaitan dengan pengenalan produk terhadap pasar dan tentang pengembangan produk agar dapat memahami keinginan konsumen. Wewenang manajer pemasaran adalah, sebagai berikut: a. Menetukan target penjualan produk b. Menjaga n membina kerjasama dengan pihak-pihak yang ada,baik didalam negeri maupun di mancanegara. Tanggung jawab dari manajer pemasaran adalah, sebagai berikut : a. Memasarkan produk pengolahan kayu yang ada di perusahaan PT. Bukit Emas Dharma Utama. b. Menjaga kualitas prooduk pengolahan kayu dan meningkatkan pengembangan produk.

14 7. Karyawan Karyawan merupakan orang yang melakukan kegiatan-kegiatan perusahaan sesuai dengan komando atasan yang ditugaskan pada bagian-bagian tertentu. Karyawan merupakan pekerja-pekerja yang produktif dan dinamis. Mereka diklasifikasikan atas beberapa grup. Masing-masing grup jumlahnya tertentu dan dipimpin oleh seorang mandor, dan para mandor dipimpin oleh kepala bagian. Dengan adanya penggolongan kerja, walaupun kegiatannya sama, diharapkan akan memberikan semangat untuk berkompetisi di antara sesama grup. Dengan demikian dapat diketahui grup mana yang paling berprestasi dan pantas menerima penghargaan perusahaan Tenaga Kerja dan Kerja Perusahaan Tenaga kerja pada perusahaan terdiri dari tenaga kerja langsung dan tenaga kerja tidak langsung. Tenaga kerja langsung adalah pekerja pada bagian produksi/pengolahan di pabrik. Sedangkan menurut penggajian tenaga kerja terdiri dari tenaga kerja tetap yang meneriman gaji bulanan dan tenaga kerja harian. Jumlah tenaga kerja di PT. Bukit Emas Dharma Utama, saat ini adalah 122 orang, yang terdiri dari tenaga kerja tetap. Jumlah tenaga kerja dapat dilihat pada Tabel 2.1. :

15 Tabel 2.1. Jumlah Tenaga Kerja PT. Bukit Emas Dharma Utama Jabatan Jumlah (orang) Dewan Komisaris 1 Direktur/Direksi 1 General Manager 1 Manajer Produksi 1 Manajer Marketing 1 Manajer Keuangan 1 Kepala Bagian Produksi 1 Staff Bagian Teknik 1 Staff Bagian Pengolahan 1 Seksi Utility 1 Seksi Bengkel dan Perawatan 1 Kepala Bagian Penjualan 1 Seksi Penjualan Ekspor 1 Seksi Penjualan Pembelian 1 Bagian Gudang 1 Bagian Ekspedisi 1 Kepala Bagian Keuangan & Umum 1 Seksi Keamanan 1 Seksi Personalia 1 Kepegawaian 1 Humas 1 Kebersihan 1 Karyawan Harian 100 Total 122 (Sumber : PT. Bukit Emas Dharma Utama) Ketentuan jam kerja di PT. Bukit Emas Dharma Utama nantinya tidak terlepas dari kerja shift. Untuk tiga kelompok karyawan menurut pembagian kerja adalah sebagai berikut : a. Karyawan Bagian Kantor Terdiri dari satu unit shift kerja, dengan jam kerja sebagai berikut : 1. Untuk hari Senin Kamis : - Pukul WIB kerja aktif. - Pukul WIB istirahat.

16 - Pukul WIB kerja aktif. 2. Untuk Hari Jum`at : - Pukul WIB kerja aktif. - Pukul WIB istirahat. - Pukul WIB kerja aktif. 3. Untuk hari Sabtu : - Pukul WIB kerja aktif (tanpa istirahat). b. Karyawan Bagian Produksi Terdiri dari dua shift kerja (jika diperlukan), dan jam kerja sebagai berikut: 1. Untuk hari Senin Jumat : - Shift A : Pukul WIB. - Shift B : Pukul WIB. - Shift C : Pukul WIB. 2. Untuk hari Sabtu : - Shift A : Pukul WIB. - Shift B : Pukul WIB. - Shift C : Pukul WIB. c. Karyawan Bagian Perbengkelan dan Perawatan 1. Untuk hari Senin Kamis : - Pukul WIB kerja aktif. - Pukul WIB istirahat. - Pukul WIB kerja aktif.

17 2. Untuk hari Jum`at : - Pukul WIB kerja aktif. - Pukul WIB istirahat. - Pukul WIB kerja aktif. 3. Untuk hari Sabtu : - Pukul WIB kerja aktif (tanpa istirahat) Proses Produksi Bahan Baku Bahan baku adalah semua bahan yang membentuk bagian integral dari suatu produk dimana bahan tersebut dengan mudah ditelusuri sampai ke bahan jadi atau sering juga disebut dengan bahan yang turut serta dalam penentuan produk yang memiliki pengaruh yang paling besar dan dapat dilihat dengan jelas. Bahan baku yang digunakan oleh PT. Bukit Emas Dharma Utama, pada dasarnya semua jenis kayu dapat digunakan untuk membuat produk kayu olahan (door jamb, finger joint, dan laminated board) Bahan Penolong Bahan penolong adalah bahan yang digunakan dalam proses produksi dan digunakan dalam proses pembuatan produk. Bahan penolong ini dibutuhkan jauh lebih kecil dibandingkan bahan baku. Komponen bahan penolong tidak dapat dengan jelas dibedakan pada produk akhir. Bahan penolong yang dipergunakan adalah :

18 1. Kertas pasir / amplas. Kertas pasir digunakan untuk menghaluskan kayu dan produk jadi. 2. Boron Plus (Pengawet) Bahan ini digunakan untuk mengawetkan kayu sebagai anti blue stain dan anti bakteri. Dengan memakai pengawet produk kayu menjadi tidak mudah busuk dan tahan lama. 3. Hardener Hardener digunakan sebagai bahan pengeras untuk lem, yang nantinya akan dicampur dengan lem dengan perbandingan 2:1. 4. Lem kayu Lem kayu digunakan untuk merekatkan dan menyambung potonganpotongan kayu sehingga dapat membentuk produk yang diinginkan Bahan Tambahan Bahan tambahan adalah bahan yang ditambahkan pada produk saat proses produksi berlangsung dimana keberadaannya tidak mengurangi nilai produk melainkan dapat menambah nilai produk, bahan tambahan dapat dilihat pada hasil akhir produk. Bahan tambahan yang dipergunakan antara lain : 1. Plastik Digunakan untuk membungkus produk agar kondisi produk tersusun rapi. 2. Label Berguna untuk memberi nama pada produk yang dihasilkan.

19 3. Tali Digunakan untuk mengikat produk satu dengan yang lain sehingga tersusun rapi. 4. Strapping Steel Strapping Steel digunakan untuk mengikat bungkusan kayu olahan jadi yang siap untuk dikirim. 5. Pallet Pallet berguna pada saat produk jadi telah selesai lalu dibuat menjadi bundel. 6. Dempul Digunakan untuk menutupi permukaan yang tidak rapi pada produk Mesin dan Peralatan PT. Bukit Emas Dharma Utama dalam menjalankan aktifitas produksinya menggunakan mesin-mesin buatan luar negeri dan mesin-mesin yang dirakit di Indonesia. Perusahaan ini dalam menjalankan produksinya menggunakan teknologi semi otomatis Mesin Produksi Adapun mesin-mesin yang digunakan dalam pembuatan kayu adalah sebagai berikut :

20 Tabel 2.2. Mesin Produksi pada PT. Bukit Emas Dharma Utama N o Nama Mesin Merk / Type Daya Kapasitas Fungsi Jumlah (Unit) 1 Klin Digunakan untuk 12 Driyer (KD) mengeringkan kayu sampai pada tingkat kekeringan yang digunakan 2 Blanking AEEC 15 Hp 2,14m3/jam Digunakan untuk 2 menghaluskan 2 sisi permukaan yaitu sisi atas dan bawah 3 Cross Cut FBFC 3 Hp 1m3/jam Digunakan untuk memotong kayu sesuai dengan ukuran yang diinginkan 4 Moulding Shenko 7,5 Hp 1,71m3/jam Digunakan untuk SKG-230 menghaluskan 4 sisi permukaan 5 Finger (ATP 11 1,28 m3/jam Digunakan untuk 1 Joint Jakarta) Rakitan Indonesia rpm menyambung kayu yang telah dipotong di mesin cross cut 6 Laminati 1,71m3/jam Digunakan menggabungkan 1 ng joint stick menjadi laminating board sekaligus mengepress (Sumber : PT. Bukit Emas Dharma Utama)

21 Mesin Pendukung No Tabel 2.3. Mesin Pendukung pada PT. Bukit Emas Dharma Utama Nama Mesin Merk / Type Daya Fungsi 1 Gerinda Makita, Jepang Digunakan untuk mengasah mata pisau pada mesin moulding,mesin potong,finger joint, 2 Bor Digunakan sebagai mesin penyokong mesin produksi dalam hal pembuatan lubang 3 Genset TZH rpm 4 Asah Moulding JF 230 1,5 Hp (Sumber : PT. Bukit Emas Dharma Utama) Digunakan untuk menjadi sumber tenaga apabila terjadi pemadaman listrik dari PLN Peralatan (Equipment) Tabel 2.4. Peralatan pada PT. Bukit Emas Dharma Utama No Nama Peralatan Fungsi 1 Forklift Menyangkut kayu dari gudang samapai ke lantai produksi 2 Handpallet Menyangkut kayu ke setiap statsiun kerja 3 Truk Alat pengangkut transportasi untuk pengiriman kayu 4 Kontainer Tempat penyimpanan kayu yang akan dikirim (Sumber : PT. Bukit Emas Dharma Utama) 2.6. Uraian Proses Produksi Proses produksi pembuatan produk produk pada P.T. Bukit Emas Dharma Utama tergantung pada spesifikasi jenis produk yang dipesan. Adapun

22 proses produksi pembuatan produk utama pada P.T. Bukit Emas Dharma Utama adalah sebagai berikut : a. Uraian Proses Produksi door jamb Door jamb adalah produk kayu woodworking yang biasa digunakan untuk membuat kusen pintu. Gambar dari produk door jamb dapat dilihat pada gambar 2.2. Gambar 2.2. Produk Door jamb Proses pembuatan produk Door jamb adalah sebagai berikut : - Kayu diambil dari gudang bahan baku - Kemudian kayu dibawa ke kiln dryer dengan menggunakan hand truck. - Kayu dikeringkan selama ± 12 hari dengan menggunakan kiln dryer, sampai tingkat kekeringan 12 % - Kemudian kayu dibawa ke mesin double planner dengan menggunakan hand truck. - Diketam sisi atas dan bawah dengan mesin double planner, chips dari proses pengetaman dibawa ke gudang bahan bakar menggunakan kereta sorong. - Di bawa ke bagian pemeriksaan dengan menggunakan hand truck. - Kayu diperiksa ketebalannya dengan menggunakan jangka sorong.

23 - Kayu yang tidak sesuai ketebalannya dibawa kembali ke mesin double planner, untuk diketam ulang. - Kayu yang telah diketam sisi atas dan bawah dibawa ke mesin double planner kedua untuk diketam sisi kiri dan kanan, dengan menggunakan hand truck, chips dari proses pengetaman dibawa ke gudang bahan bakar menggunakan kereta sorong. - Kayu yang telah selesai diketam di bawa ke bagian inspeksi dengan menggunakan hand truck. - Pada bagian inspeksi kayu diperiksa ketebalannya dengan menggunakan jangka sorong. - Kayu yang tidak sesuai ketebalannya dibawa kembali ke mesin double planner, untuk diketam ulang. - Kayu yang telah selesai di ketam dibawa ke mesin cross cut dengan menggunakan hand truck. - Kayu diukur dengan menggunakan meteran dan dipotong dengan menggunakan mesin cross cut, kayu sisa potongan diperiksa. - Kayu sisa potongan yang masih dapat digunakan dibawa ke gudang penyimpanan sementara, dengan menggunakan hand truck. - Serbuk kayu sisa pemotongan dihisap dengan menggunakan dust collector ke gudang bahan bakar. - Kayu sisa potongan yang tidak dapat digunakan dibawa ke gudang bahan bakar, dengan menggunakan hand truck.

24 - Kayu hasil pemotongan dibawa ke mesin moulding dengan menggunakan hand truck. - Pada mesin moulding keempat permukaan kayu di haluskan. - Serbuk sisa penghalusan kayu dibawa ke gudang bahan bakar dengan memakai dust collector. - Kemudian kayu di bawa ke bagian pendempulan dengan menggunakan hand truck. - Kayu di dempul secara manual dan diamplas dengan menggunakan kertas pasir, serbuk sisa pengamplasan kayu di bawa ke gudang bahan bakar dengan menggunakan mesin dust collector. - Kayu yang telah selesai didempul dibawa ke bagian penyemprotan dengan menggunakan hand truck. - Bahan pengawet disemprotkan pada kayu sambil di periksa secara visual hasil penyemprotan. - Kayu dibawa ke bagian pengepakan dengan menggunakan hand truck. - Kayu di bagian pengepakan dihitung jumlahnya, kemudian dikemas menggunakan plastik dan tali pengikat lalu dipasangi label. - Kayu di bawa gudang produk jadi, menggunakan hand truck. - Produk disimpan di gudang produk jadi. b. Uraian Proses Produk Laminated board Laminated board adalah produk kayu woodworking yang biasa digunakan untuk papan iklan. Gambar dari produk laminated board dapat dilihat pada gambar 2.3 :

25 Gambar 2.3. Produk Laminated board Adapun proses pembuatan produk Laminated board adalah sebagai berikut: - Kayu diambil dari gudang bahan baku - Kemudian kayu dibawa ke kiln dryer dengan menggunakan hand truck. - Kayu dikeringkan selama ± 12 hari dengan menggunakan kiln dryer, sampai tingkat kekeringan 12 % - Kemudian kayu dibawa ke mesin double planner dengan menggunakan hand truck. - Diketam sisi atas dan bawah dengan mesin double planner, chips dari proses pengetaman dibawa ke gudang bahan bakar menggunakan kereta sorong. - Di bawa ke bagian pemeriksaan dengan menggunakan hand truck. - Kayu diperiksa ketebalannya dengan menggunakan jangka sorong. - Kayu yang tidak sesuai ketebalannya dibawa kembali ke mesin double planner, untuk diketam ulang.

26 - Kayu yang telah diketam sisi atas dan bawah dibawa ke mesin double planner kedua untuk diketam sisi kiri dan kanan, dengan menggunakan hand truck, chips dari proses pengetaman dibawa ke gudang bahan bakar menggunakan kereta sorong. - Kayu yang telah selesai diketam di bawa ke bagian inspeksi dengan menggunakan hand truck. - Pada bagian inspeksi kayu diperiksa ketebalannya dengan menggunakan jangka sorong. - Kayu yang tidak sesuai ketebalannya dibawa kembali ke mesin double planner, untuk diketam ulang. - Kayu yang telah selesai di ketam dibawa ke mesin cross cut dengan menggunakan hand truck. - Kayu diukur dengan menggunakan meteran dan dipotong dengan menggunakan mesin cross cut, kayu sisa potongan diperiksa. - Kayu sisa potongan yang masih dapat digunakan dibawa ke gudang penyimpanan sementara, dengan menggunakan hand truck. - Kayu sisa potongan yang tidak dapat digunakan dibawa ke gudang bahan bakar, dengan menggunakan hand truck. - Serbuk kayu sisa pemotongan dihisap dengan menggunakan dust collector ke gudang bahan bakar. - Kayu hasil pemotongan dibawa ke mesin moulding dengan menggunakan hand truck. - Pada mesin moulding keempat permukaan kayu di haluskan.

27 - Serbuk sisa penghalusan kayu dibawa ke gudang bahan bakar dengan memakai dust collector. - Kayu dibawa ke bagian pengeleman dengan menggunakan hand truck. - Kemudian kayu diberi lem secara manual, sebelumnya lem dicampur dengan hardener di dalam mixer box. - Setelah diberi lem kayu dibawa ke bagian laminating dengan menggunakan dengan menggunakan hand truck. - Di bagian laminating di press dengan menggunakan mesin up-press. - Kayu dibawa ke mesin moulding dengan menggunakan hand truck. - Kemudian kayu dihaluskan keempat sisinya dengan menggunakan mesin moulding - Serbuk sisa penghalusan kayu dibawa ke gudang bahan bakar dengan memakai dust collector. - Kemudian kayu dibawa ke bagian pendempulan dengan menggunakan hand truck. - Kayu didempul secara manual dan di amplas dengan menggunakan kertas pasir, serbuk kayu sisa pengamplasan di bawa ke gudang bahan bakar dengan menggunakan mesin dust collector - Kayu yang telah selesai didempul dibawa ke bagian penyemprotan dengan menggunakan hand truck. - Bahan pengawet disemprotkan pada kayu sambil di periksa secara visual hasil penyemprotan. - Kayu dibawa ke bagian pengepakan dengan menggunakan hand truck.

28 II-28 - Kayu di bagian pengepakan dihitung jumlahnya, kemudian dikemas menggunakan plastik dan tali pengikat lalu dipasangi label. - Kayu di bawa gudang produk jadi, menggunakan hand truck. - Produk disimpan di gudang produk jadi. C.Uraian Proses Produksi Finger joint Finger joint adalah produk kayu woodworking yang diolah dengan cara menyambungkan potongan-potongan kayu bahan baku dengan potonganpotongan kayu sisa dari door jamb dan laminated board. Gambar dari produk finger joint dapat dilihat pada gambar 2.4. Gambar 2.4. Produk Finger joint

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Bukit Emas Dharma Utama merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri pengolahan kayu. Perusahaan ini didirikan pada tanggal 4 april

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara Lampiran I : Uraian Tugas dan Tanggung Jawab PT. Sinar Makmur 1. Direktur Direktur merupakan pimpinan tertinggi dalam perusahaan yang bertanggung jawab terhadap seluruh

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN PEMBAGIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB PT. MAHOGANY LESTARI 1. Direktur Direktur merupakan pimpinan tertinggi dalam perusahaan yang bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan operasional perusahaan

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan PT. Hando Dinamika merupakan perusahaan produsen filter untuk kendaraan yang didirikan pada tahun 2005. Saat ini perusahaan berlokasi di Jl. Soekarno

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. proses produksi plastik kantongan dari bijih plastik. PT. Megah Plastik didirikan

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. proses produksi plastik kantongan dari bijih plastik. PT. Megah Plastik didirikan BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan PT. Megah Plastik merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang proses produksi plastik kantongan dari bijih plastik. PT. Megah Plastik didirikan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah PT. Ocean Centra Furnindo PT. Ocean Centra Furnindo merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur khususnya industri spring bed. Tempat

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan Perusahaan PT. Carsurindo Siperkasa merupakan perusahaan pengolah kayu yang berlokasi di jalan Sumbawa 2 KIM II Mabar Belawan. Perusahaan ini didirikan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dalam bidang industri pengolahan minyak goreng. Perusahaan Permata Hijau

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dalam bidang industri pengolahan minyak goreng. Perusahaan Permata Hijau BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan Perusahaan Permata Hijau Group (PHG) adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang industri pengolahan minyak goreng. Perusahaan Permata Hijau Group

Lebih terperinci

VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN

VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN Keberhasilan suatu perusahaan sangat bergantung pada bentuk dan struktur organisasinya. Sistem pengelolaan (manajemen) organisasi perusahaan bertugas untuk

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT Sumatra Industri Cat merupakan perusahaan swasta yang bergerak dalam bidang produksi cat. PT Sumatra Industri Cat didirikan pada bulan Juni tahun

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Mahogany Lestari, awalnya adalah sebuah perusahaan CV. Mahogany Arts & Crafts dengan Akta Notaris Ibu Sundari Siregar, SH No. 10 tanggal 27 November

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Prabu Jaya didirikan oleh Bapak Kisudjo Tjanggal pada tahun 1973, masih dengan nama UD. Prabu Jaya dan bergerak pada bidang produksi dan penjualan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan CV. Topaz Profile and Frame didirikan pada bulan Agustus 2011, pendiri sekaligus pemilik pabrik ini adalah Ir. Tanib Sembiring Cjolia, M.Eng. Pabrik

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan CV. Topaz Profile and Frame didirikan pada bulan Agustus 2011, pendiri sekaligus pemilik pabrik ini adalah Bapak Tanib S. Cjolia. Pabrik ini didirikan

Lebih terperinci

BAB VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN

BAB VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN 128 BAB VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN Keberhasilan suatu perusahaan sangat bergantung pada bentuk dan struktur organisasinya. Sistem pengelolaan (manajemen) organisasi perusahaan bertugas

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Apindowaja Ampuh Persada merupakan industri manufaktur yang bergerak di bidang pembuatan dan perbaikan mesin-mesin produksi kelapa sawit. PT.

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Bab ini menjelaskan beberapa hal mengenai perusahaan yang menjadi tempat penelitian, yaitu PT. XYZ. Beberapa hal tersebut adalah sejarah perusahaan, ruang lingkup bidang

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Bamindo Agrapersada adalah perusahaan swasta yang bergerak di bidang pengolahan bambu menjadi kertas budaya cina atau dalam istilah etnis cina

Lebih terperinci

BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN

BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN 112 MANAJEMEN PERUSAHAAN 5.1 Bentuk Perusahaan Pabrik nitrobenzen yang akan didirikan, direncanakan mempunyai: Bentuk Lapangan Usaha Kapasitas produksi Status perusahaan : Perseroan Terbatas (PT) : Industri

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Semakin hari semakin pesatnya perkembangan industri manufaktur

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Semakin hari semakin pesatnya perkembangan industri manufaktur 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin hari semakin pesatnya perkembangan industri manufaktur sehingga membuat produsen harus pandai dalam menghadapi persaingan. Ketatnya persaingan di pasar nasional

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara Lampiran-1. Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Dalam menjalankan aktivitas perusahaan sehari-hari dibutuhkan personil yang memegang jabatan tertentu dalam organisasi, dimana

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT Rapi Arjasa berdiri pada tahun 1969 dengan akte notaris No. 51 tanggal 14 Oktober 1969 dimana ketika perusahaan ini didirikan masih berbentuk

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Uraian Tugas dan Tanggung Jawab. Tugas dan tanggung jawab dari direktur adalah sebagai berikut:

LAMPIRAN 1. Uraian Tugas dan Tanggung Jawab. Tugas dan tanggung jawab dari direktur adalah sebagai berikut: LAMPIRAN 1 Uraian Tugas dan Tanggung Jawab 1. Direktur Tugas dan tanggung jawab dari direktur adalah sebagai berikut: a. Merencanakan dan merumuskan kebijakan mengenai perbaikan dan perkembangan perusahaan

Lebih terperinci

BAB VIII ORGANISASI PERUSAHAAN

BAB VIII ORGANISASI PERUSAHAAN BAB VIII ORGANISASI PERUSAHAAN A. Bentuk Perusahaan Salah satu tujuan utama didirikannya sebuah pabrik adalah untuk memperoleh keuntungan yang maksimal. Untuk mencapai tujuan dan efisiensi perusahaan yang

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN Lampiran-1 Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Tenaga Kerja pada PT. Sejati Coconut Industri Adapun tugas dan tanggung jawab setiap bagian dalam struktur organisasi perusahaan adalah sebagai berikut:

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan UD. Tiga Bawang merupakan sebuah industri kecil menengah yang bergerak dibidang pembuatan keripik dengan bahan baku ubi kayu. UD. Tiga Bawang adalah

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Budi Raya Perkasa merupakan suatu perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur yang memproduksi spring bed. Perusahaan ini berdiri pada bulan

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara Proses pembagian tugas pada lantai produksi dibagi menjadi 17 bagian, yaitu: 1. Direktur a. Merencanakan arah, strategi, dan kebijakan perusahaan dalam rangka mencapai

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Bamindo Agrapersada adalah perusahaan swasta yang bergerak di bidang industri pengolahan bambu. Produk yang dihasilkan oleh perusahaan ini adalah

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan Perusahaan Daerah Aneka industri jasa Medan didirikan pada tahun 1985 berdasarkan Peraturan Daerah (PERDA) No. 26 tahun 1985 tanggal 27 Juli 1985

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Umum Perusahaan PT. Garuda Mas Perkasa berdiri pada tahun 1984. Perusahaan ini merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang karet, yaitu dalam pembuatan sandal

Lebih terperinci

BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN

BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN BAB V MANAJEMEN PERUSAHAAN Salah satu faktor yang mempengaruhi kelancaran kerja dalam suatu perusahaan adalah sistem manajemen organisasi dalam perusahaan tersebut. Sistem manajemen organisasi yang kompak,

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Umum Perusahaan CV. Makmur Palas merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pendaur ulangan sampah plastik menjadi kantong plastik. Perusahaan ini

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan Perusahaan Daerah (PD) Aneka Industri dan Jasa Sumatera Utara berdiri pada tanggal 27 Juli 1985 berdasarkan Peraturan Daerah (PERDA) No 26 tahun 1985

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Pembagian tugas dan tanggung jawab dari jabatan pada struktur organisasi perusahaan, yaitu : 1. Direktur Adapun kewajiban Direktur

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Ocean Centra Furnindo adalah perusahaan yang bergerak pada bidang spring bed dan busa. PT. Ocean Centra Furnindo dibangun pada tahun

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN V-29 BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Sinar Utama Nusantara (PT. SUN) merupakan perusahaan yang berlokasi di jalan Batang kuis Km 3,8 Desa Telaga Sari, Tanjung Morawa yang didirikan

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK

BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK 2.1 Sejarah Umum Perusahaan PT. Mitra Manis Sentosa merupakan produsen makanan ringan yang didirikan pada tahun 1986. Bentuk badan hukum dari perusahaan ini adalah perseroan terbatas

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian PT. Buana Indah Kreasi adalah sebuah perusahaan manufaktur yang memproduksi kardus untuk kemasan (karton box) sebagai produk yang dijual. PT. Buana Indah

Lebih terperinci

Lampiran 1: Tugas dan Tanggung Jawab Karyawan

Lampiran 1: Tugas dan Tanggung Jawab Karyawan Lampiran : Tugas dan Tanggung Jawab Karyawan Pembagian tugas dan tanggung jawab dari masing-masing jabatan dalam PT. Bintang Persada Satelit secara garis besar adalah sebagai berikut:. Direktur Direktur

Lebih terperinci

BAB III OBYEK PENELITIAN. Perubahan akta terakhir dengan akta No. 13 yang dibuat diihadapan notaris

BAB III OBYEK PENELITIAN. Perubahan akta terakhir dengan akta No. 13 yang dibuat diihadapan notaris BAB III OBYEK PENELITIAN III.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT PARINDO PERMAI didirikan dengan akta notaris No. 52, tertanggal 24 Desember 1980 dengan akta yang dibuat dihadapan Notaris Hobropoerwanto, SH.,

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. PT. Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero) merupakan hasil merger dari

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. PT. Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero) merupakan hasil merger dari 59 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT. Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero) merupakan hasil merger dari tiga BUMN Niaga yaitu PT. Dharma Niaga, PT. Pantja Niaga dan PT.

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan CV. Cendana Baru merupakan usaha yang bergerak dibidang perancangan alat yang didirikan oleh Bapak Tut Wuri Handayani, S.T sejak tahun 1990. CV.

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat Perusahaan Sesuai dengan kebutuhan kehidupan manusia sehari-hari, tempat tidur merupakan salah satu kebutuhan primer. Karena semakin berkembangnya zaman

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Sri Intan Karplas Industry berdiri pada tahun 1982 di Kecamatan Medan Sunggal. Perusahaan ini bergerak pada pengolahan biji plastik menjadi karung

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan CV. Sigma Block didirikan pada tahun 2008 oleh Petrus Barus, dan mulai beroperasi pada bulan Agustus 2008 yang berlokasi di Jl. Ngumban Surbakti

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA 4.1. Penyajian data 4.1.1.Gambaran Umum Perusahaan Awal mulanya pada tahun 2006 perusahaan ini didirikan oleh dua pemegang saham dengan nama PT Citra Profoam Indonesia.

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2 BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT Rekabaja Mandiri bergerak dalam industri manufaktur yang memproduksi beberapa bagian traktor yang dibutuhkan oleh PT United Tractor dan

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 URAIAN TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB UNTUK MASING MASING JABATAN DI PT. KARYA DELI STEELINDO MEDAN.

LAMPIRAN 1 URAIAN TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB UNTUK MASING MASING JABATAN DI PT. KARYA DELI STEELINDO MEDAN. 20 LAMPIRAN 1 URAIAN TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB UNTUK MASING MASING JABATAN DI PT. KARYA DELI STEELINDO MEDAN. 1. Direktur Direktur merupakan pimpinan tertinggi dalam perusahaan sekaligus pemilik

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan PT Karya Murni Perkasa didirikan pada tanggal 4 Februari 1978 dengan nama CV. Karya Murni Perkasa yang berlokasi di jalan Sei Musi NO. 21 A dengan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat Perusahaan Perusahaan Daerah Aneka industri jasa Medan didirikan pada tahun 1985 berdasarkan Peraturan Daerah (PERDA) No. 26 tahun 1985 tanggal 27 Juli

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK

BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK 2.1. Gambaran Umum Perusahaan PT. Jasa Putra Plastik merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang industri pembuatan plastik padat. Perusahan ini telah dibangun

Lebih terperinci

BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA. III.1. Sejarah Singkat PT Kurnia Mulia Citra Lestari

BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA. III.1. Sejarah Singkat PT Kurnia Mulia Citra Lestari BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA III.. Sejarah Singkat PT Kurnia Mulia Citra Lestari PT Kurnia Mulia Citra Lestari adalah perusahaan swasta yang didirikan berdasarkan akta notaris no.67 dihadapan Emmy Halim.SH,

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN. Perusahaan PT Abdy Sentra Kreasi adalah sebuah pabrik pengolahan dan

BAB III OBJEK PENELITIAN. Perusahaan PT Abdy Sentra Kreasi adalah sebuah pabrik pengolahan dan BAB III OBJEK PENELITIAN III.1 Sejarah Singkat Perusahaan Perusahaan PT Abdy Sentra Kreasi adalah sebuah pabrik pengolahan dan pembuatan celana jeans yang ditujukan untuk pasaran lokal. Lokasi pabrik tersebut

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Sari Tani Jaya Sumatera merupakan suatu perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan ubi kayu untuk menghasilkan produk tepung tapioka yang

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT. Mewah Indah Jaya merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT. Mewah Indah Jaya merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Mewah Indah Jaya merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang industri pengolahan alat-alat kebutuhan rumah tangga. Perusahaan ini didirikan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dibidang jasa industri vulkanisir ban, yang bahan bakunya

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dibidang jasa industri vulkanisir ban, yang bahan bakunya BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN A. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Sejahtera Panca Jaya Pekanbaru adalah perusahaan swasta yang didirikan pada tanggal 2 Januari 2001, yang berlokasi di Jalan Tuanku Tambusai

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT Rapi Arjasa berdiri pada tahun 1969 dengan akte notaris No. 51 tanggal 14 Oktober 1969 dimana ketika perusahaan ini didirikan masih berbentuk

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. industri yang cukup ketat. Untuk mencapai hal tersebut, perusahaan dituntut untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. industri yang cukup ketat. Untuk mencapai hal tersebut, perusahaan dituntut untuk BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dunia industri yang semakin kompetitif dalam era globalisasi sekarang ini menuntut industri atau perusahaan untuk dapat menyusun strategi yang tepat agar

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Pembagian tugas dan tanggung jawab dari masing-masing jabatan dalam PT. Sinar Sanata Electronic Industry secara garis besar dapat dilihat

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan Kelapa sawit merupakan salah satu komoditas ekspor non migas yang sangat potensial di Indonesia terutama untuk meningkatkan pendapatan negara. Saat

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan PT. Andini Sarana didirikan pada tanggal 31 Mei 1983 oleh Drg. John Takili dengan menempati sebuah garasi dengan beberapa mesin sederhana dan 6 orang

Lebih terperinci

VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN

VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN 144 VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN A. Bentuk Perusahaan Perusahaan adalah suatu unit kegiatan ekonomi yang diorganisasikan dan dioperasikan untuk menyediakan barang dan jasa bagi konsumen

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN III-29 BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan CV. Super Plates merupakan industri yang bergerak di bidang pembuatan baterai/aki mobil. Usaha ini didirikan pada tahun 1992 oleh Bapak Deny

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Sumatera Timberindo Industry didirikan pada tanggal 31 Agustus 2000. Perusahaan ini merupakan rebranding dari PT. Wira Lanao Ltd. yang berdiri

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Asahan Crumb Rubber merupakan suatu badan usaha yang bergerak dalam bidang usaha pengolahan karet, yaitu mengolah bahan baku karet yang berasal

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan UD. Kreasi Lutvi merupakan sebuah perusahaan yang memproduksi makanan ringan keripik singkong. UD. Kreasi Lutvi berdiri pada tahun 1999. Sejarah

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN No.124 yang berlokasi di Jalan Moh. Toha No.147 Km 6,1 Bandung,

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN No.124 yang berlokasi di Jalan Moh. Toha No.147 Km 6,1 Bandung, BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah singkat PT ALENATEX PT ALENATEX didirikan pada tahun 1982 dengan akta notaris tgl 29 Mei 1979 No.124 yang berlokasi di Jalan Moh. Toha No.147 Km 6,1 Bandung,

Lebih terperinci

BAB III BIAYA PRODUKSI USAHA DAGANG TIGA PUTRA MOJOKERTO UNTUK PENINGKATAN LABA USAHA. A. Deskripsi Umum Usaha Dagang Tiga Putra

BAB III BIAYA PRODUKSI USAHA DAGANG TIGA PUTRA MOJOKERTO UNTUK PENINGKATAN LABA USAHA. A. Deskripsi Umum Usaha Dagang Tiga Putra BAB III BIAYA PRODUKSI USAHA DAGANG TIGA PUTRA MOJOKERTO UNTUK PENINGKATAN LABA USAHA A. Deskripsi Umum Usaha Dagang Tiga Putra 1. Sejarah Usaha Dagang Tiga Putra UD. Tiga Putra merupakan sebuah usaha

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Mahohany Lestari semula bernama CV. Mahogany Arts & Crafts dan berlokasi di Medan Binjai dengan akta notaris Ibu Sundari Siregar, SH No. 10 tanggal

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Suryamas Lestari Prima adalah perusahaan swasta yang bergerak dalam industri pembuatan daun pintu. PT. Suryamas Lestari Prima didirikan atas

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Sinar Utama Nusantara merupakan perusahaan yang berlokasi di jalan Batangkuis Km 3,8 Desa Telaga Sari, Tanjung Morawa yang didirikan melalui

Lebih terperinci

V. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

V. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN V. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Sejarah dan Perkembangan Perusahaan Perusahaan Terbatas Amico mulai didirikan tahun 2000 oleh Bapak Krisman. Pada awal berdiri, perusahaan bergerak sebagai distributor produk

Lebih terperinci

BAB I GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB I GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Penentuan harga pokok produksi metode job order cost pada perusahaan Tegel Karya Indah Sukoharjo Upik Yuli Asri F 3300041 BAB I GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN A. Sejarah Dan Perkembangan Perusahaan Perusahaan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Hadi Baru didirikan tanggal 1 Agustus 1964 dihadapan notaris, Roesli SH, di Medan dengan Akte No.97/HB/1961 tertanggal 17 Januari 1961 dengan

Lebih terperinci

SURAT PERNYATAAN. Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Lastari Maryani Sutiono NRP :

SURAT PERNYATAAN. Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Lastari Maryani Sutiono NRP : SURAT PERNYATAAN Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Lastari Maryani Sutiono NRP : 0251234 Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa Tugas Akhir/Skripsi ini adalah hasil karya sendiri dan bukan duplikasi

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan Keluarga Sosrodjojo memulai usaha dengan menjual teh wangi pada tahun 1940 di Slawi, Jawa Tengah. Pada tahun 1965 keluarga Sosrodjojo melakukan ekspansi

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN. dari awal penelitian tersebut dilakukan sampai dengan akhir dari penelitian. Arti dari

BAB III OBJEK PENELITIAN. dari awal penelitian tersebut dilakukan sampai dengan akhir dari penelitian. Arti dari BAB III OBJEK PENELITIAN III.1 Metodologi Penelitian III.1.1 Metode Penelitian Metode penelitian adalah suatu cara yang digunakan dalam melakukan penelitian dari awal penelitian tersebut dilakukan sampai

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara Lampiran I : Uraian Tugas dan Tanggung Jawab CV. Mitra Lestari Plastik 1. Komisaris Adapun tugas Komisaris adalah sebagai berikut : a. Menerima laporan pertanggung jawaban

Lebih terperinci

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1. Riwayat Perusahaan PT. Sinar Buana adalah sebuah perusahaan dagang yang bergerak dalam bidang distribusi permesinan dan bahan kimia industri. PT. Sinar Buana

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Data Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Perusahaan Di negara Indonesia banyak berkembang usaha-usaha dalam industri mebel, dengan memanfaatkan bahan baku kayu hingga

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Kharisma Cakranusa Rubber Industrty adalah sebuah perusahaan yang memproduksi karet compound untuk ban vulkanisir dengan sistem masak panas,

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan UD. Rezeki Baru merupakan usaha pembuatan keripik ubi dengan merek Rumah Adat Minang yang dikelola oleh Bapak Misli. Pada awalnya UD. Rezeki Baru

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan CV. Mitra Lestari Plastik merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan biji plastik menjadi kemasan plastik. Perusahaan ini diprakarsai

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Sejarah PT. ATMINDO Medan di mulai sekitar tahun 1920-an, dengan

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Sejarah PT. ATMINDO Medan di mulai sekitar tahun 1920-an, dengan BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN II.1. Sejarah Perusahaan Sejarah PT. ATMINDO Medan di mulai sekitar tahun 1920-an, dengan pendirian NV Medannsche Machinen Fabriek (MMF) oleh pengusaha Belanda. Perusahaan

Lebih terperinci

Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Jabatan di. PT. Intan Suar Kartika. 1. Menentukan visi dan misi perusahaan

Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Jabatan di. PT. Intan Suar Kartika. 1. Menentukan visi dan misi perusahaan L-1 Lampiran 1 Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Jabatan di PT. Intan Suar Kartika Di bawah ini diuraikan masing-masing pembagian tugas dan tanggung jawab tiap jabatan yaitu sebagi berikut:

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 1 BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan CV.WOLKEN yang beralamat di Jl. Sempurna Ujung - Medan berdiri pada bulan Juni tahun 2010 yang diprakarsai oleh Bapak Bolas Lumbanbatu dengan modal

Lebih terperinci

Lampiran 1: Uraian tugas, wewenang dan tanggung jawab dari masing-masing

Lampiran 1: Uraian tugas, wewenang dan tanggung jawab dari masing-masing Lampiran 1: Uraian tugas, wewenang dan tanggung jawab dari masing-masing jabatan yang terdapat pada struktur organisasi di PT. Eracipta Binakarya adalah sebagai berikut: 1. Dewan Komisaris Dewan Komisaris

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dalam Usaha Kecil Menegah (UKM) mikro yang bergerak di bidang industri jasa

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dalam Usaha Kecil Menegah (UKM) mikro yang bergerak di bidang industri jasa BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Umum Perusahaan Industri logam jalan Mahkamah Medan adalah suatu usaha yang tergolong dalam Usaha Kecil Menegah (UKM) mikro yang bergerak di bidang industri

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pada tahun 2002, perusahaan ini berdiri dengan akta notaris NO SPP. 161/2001.

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pada tahun 2002, perusahaan ini berdiri dengan akta notaris NO SPP. 161/2001. BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Riau Saudara Mandiri berdiri pada tahun 2001 dan mulai beroperasi pada tahun 2002, perusahaan ini berdiri dengan akta notaris NO SPP. 161/2001.

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Salix Bintama Prima adalah perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan limbah kayu menjadi bahan bakar pelet kayu (wood pellet). Perusahaan

Lebih terperinci

L A M P I R A N. Universitas Sumatera Utara

L A M P I R A N. Universitas Sumatera Utara L A M P I R A N Lampiran 1. Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Pembagian tugas dan tanggung jawab pada PT. Barata Indonesia (Persero) Medan sesuai dengan jabatannya diuraikan sebagai berikut. 1. General

Lebih terperinci

STRUKTUR ORGANISASI SEDERHANA DAN DESKRIPSI TUGASNYA

STRUKTUR ORGANISASI SEDERHANA DAN DESKRIPSI TUGASNYA STRUKTUR ORGANISASI SEDERHANA DAN DESKRIPSI TUGASNYA Tugas 4 STRUKTUR ORGANISASI SEDERHANA DAN DESKRIPSI TUGASNYA Berikut ini adalah salah satu contoh struktur organisasi. Organisasi Lini adalah bentuk

Lebih terperinci

BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK

BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK 2.1 Latar Belakang Perusahaan PT. Sinar Jaya Prakarsa merupakan sebuah perusahaan swasta yang berbentuk PT (Perseroan Terbatas), didirikan pada tahun 1982 oleh Bapak Amir Djohan

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan hasil penelitian dan uraian pembahasan yang telah dikemukakan pada penulis pada PT. Sari Keramik Indonesia mengenai Peranan Pengendalian Porduksi dalam

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Putra Tunas Megah pada awalnya didirikan oleh perusahaan asing yang berdomisili di Singapura (Asysmec, Co.). PT. Putra Tunas Megah didirikan

Lebih terperinci

VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN

VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN VIII. SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN A. Bentuk Perusahaan Perusahaan adalah suatu unit kegiatan ekonomi yang diorganisasikan dan dioperasikan untuk menyediakan barang dan jasa bagi konsumen

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan PT. Sinar Sanata Electronic Industry adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pembuatan bola lampu untuk kebutuhan rumah tangga dan kendaraan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Saat ini persaingan global merupakan suatu hal yang semakin diperhatikan oleh

BAB 1 PENDAHULUAN. Saat ini persaingan global merupakan suatu hal yang semakin diperhatikan oleh BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini persaingan global merupakan suatu hal yang semakin diperhatikan oleh banyak pihak. Belum lagi dengan adanya perdagangan bebas, yang tampaknya sudah dimulai

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahan Sesuai dengan program pemerintah untuk meningkatkan devisa yang besar dari produk nonmigas, didirikanlah PT. Suryamas Lestari Prima yang menggunakan

Lebih terperinci