MENGENAL POS-POS PENGELUARAN YANG BESAR

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "MENGENAL POS-POS PENGELUARAN YANG BESAR"

Transkripsi

1 MENGENAL POS-POS PENGELUARAN YANG BESAR Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 708/XIV Meski tidak pernah diinginkan terjadi dalam keuangan keluarga ataupun perusahaan, defisit itu seringkali tidak bisa dihindari. Bahkan uniknya, seringkali defisit terjadi berulang-ulang dan dari bulan ke bulan tanpa bisa dihentikan. Defisit adalah suatu kondisi di mana pengeluaran keluarga Anda lebih besar daripada pemasukan. Karena itu, bila pemasukan Anda adalah Rp 2 juta per bulan, maka akan lebih baik bila pengeluaran Anda lebih kecil daripada Rp 2 juta. Karena bila pengeluaran Anda lebih dari Rp 2 juta (terjadi defisit), maka selisihnya mungkin harus Anda ambil dari simpanan yang Anda miliki, entah dari tabungan, deposito atau simpanan yang lain. Bila yang terjadi pengeluaran Anda terus menerus melebihi pemasukan Anda tiap bulan, jelas: simpanan Anda akan berkurang terus sehingga lama kelamaan akan habis. Karena itu, penting sekali bagi Anda untuk bisa mengatur pengeluaran agar tetap lebih rendah dari pemasukan. Dengan demikian, simpanan Anda tidak akan berkurang, bahkan sebaliknya: Anda jadi bisa menabung dan simpanan Anda akan terus bertambah. Gambarannya seperti di bawah ini: Pemasukan Rp Pengeluaran Rp Selisih Rp 100 1

2 Jadi, kalau dilihat dari sisi pengeluaran, semakin rendah pengeluaran yang Anda lakukan setiap bulan, maka akan semakin besar pula selisih uang yang akan Anda miliki, sehingga makin besar pula jumlah uang yang bisa Anda tabung. Masalah yang sering muncul disini adalah bahwa tidak semua orang bisa dengan cukup mudah menekan pengeluarannya. Ini terutama lebih terasa bila seseorang sudah berkeluarga. Sebuah keluarga seringkali memiliki pengeluaran yang cukup besar setiap bulannya sehingga tidak ada uang yang bisa ditabung. Yang tidak disadari, seringkali pengeluaran yang besar tersebut terjadi karena banyaknya pos-pos pengeluaran yang jumlahnya berlebihan. Berdasarkan pengalaman saya dalam memberikan Konsultasi Keuangan Lisan kepada klien, ada beberapa pos pengeluaran yang seringkali memiliki jumlah yang terlalu besar. Inilah mereka. 1. TAGIHAN TELEPON Tagihan telepon termasuk pos yang sering membengkak karena seringkali telepon dipakai untuk hal-hal yang tidak produktif. Jangankan ABG atau remaja, orang dewasa saja cukup sering menggunakan telepon hanya untuk ngobrol yang tidak tentu arah hingga berjam-jam lamanya. Belum lagi bila kebiasaan itu dilakukan hampir setiap hari. Kalau masih lokal sih tidak apa-apa. Tapi terkadang seringkali dilakukan dari telepon rumah ke ponsel yang dihitung sebagai interlokal. Penyebab lain yang bisa membuat tagihan telepon bengkak adalah seringnya penggunaan JAPATI. Buat Anda yang belum tahu, JAPATI adalah singkatan dari Jasa Pintar Teknologi Informasi, sebuah jasa layanan hiburan melalui telepon. Banyak orang tertarik menggunakan jasa ini karena kentalnya 2

3 unsur hiburan dan kadang-kadang adanya hadiah. Tarif penggunaan Japati yang nomornya biasa dimulai dengan angka 0800, 0805, 0807 dan 0809 ini bisa berkisar sebesar Rp Rp per menit. Dengan pengenaan tarif seperti itu, wajar bila tarif telepon bisa membengkak tidak karuan. Apa lagi? Internet. Internet adalah salah satu penyebab yang juga bisa membuat Tagihan Telepon Anda menjadi bengkak. Umumnya, penggunaan internet bisa dibagi menjadi beberapa tujuan. Yang pertama adalah untuk penggunaan (surat elektronik). Yang kedua adalah untuk penggunaan webbrowsing (pencarian situs). Sedangkan yang ketiga adalah untuk chatting (bercakap-cakap). Dari ketiganya, biasanya yang terakhirlah (chatting) yang paling berpotensi menggendutkan tagihan telepon Anda. Barulah disusul webbrowsing, dan - yang paling tidak membuat Tagihan Telepon Anda bengkak - adalah untuk penggunaan BUSANA DAN AKSESORINYA Selain telepon, pengeluaran besar berikutnya yang sering terjadi adalah pengeluaran untuk membeli busana dan aksesoris. Yang dimaksud adalah barang-barang penutup dan penghias tubuh. Contohnya seperti baju, celana, ikat pinggang, jam tangan, kaus kaki, sepatu, atau tas. Kadangkadang, masih ditambah dengan jas atau blazer, kemudian jaket, denim atau cardigan. Kita tidak bisa menutup mata bahwa kadang-kadang gengsi memegang peranan penting dalam pembelian busana dan aksesori. Banyak orang yang karena gengsi membeli busana dan aksesori karena merek yang cukup terkenal. Padahal 3

4 banyak merek lain yang tidak kalah bagus yang bisa dibeli dengan harga yang lebih terjangkau. Selain itu, adanya keinginan seseorang untuk tampil rapi, necis, sering membuat orang membeli busana dan aksesori secara berlebihan dalam hal kuantitas. Padahal, belum tentu busana dan aksesoris tersebut akan selalu dipakai. Saya ingat bahwa saya pernah karena lapar mata - membeli sebuah tas yang harganya cukup mahal, yang ternyata hanya saya pakai beberapa kali saja, sebelum akhirnya tas itu teronggok dengan manisnya di kamar tidur saya dan tak pernah dipakai lagi. 3. BARANG-BARANG ELEKTRONIK Pembelian barang-barang elektronik kadang-kadang juga bisa menghabiskan biaya yang cukup besar. Bukan karena tingginya harga barang tersebut, tetapi karena sering pembeliannya dilakukan berulang, padahal barang itu sudah ada sebelumnya di rumah. Dari pengalaman saya selama ini dalam menghadapi klien, barang yang pembeliannya sering dilakukan berulang adalah stereo set/radio-tape dan telepon seluler. Penyebab utama seringnya barang-barang elektronik dibeli secara berulang adalah karena gencarnya iklan. Banyaknya iklan ponsel yang di media massa misalnya, sering membuat orang membeli ponsel sampai beberapa kali. Sampai-sampai tidak jarang kita melihat ada orang yang punya dua atau tiga ponsel sekaligus, padahal belum tentu keberadaan ponsel tersebut dia butuhkan semuanya. Hal yang sama juga terjadi pada radio-tape. 4. HADIAH DAN SUMBANGAN 4

5 Tidak bisa dipungkiri, terkadang pengeluaran untuk pemberian hadiah atau sumbangan seringkali sangat besar. Untuk hadiah misalnya, kita seringkali memberikan baju, celana, atau sepatu baru kepada anak atau keponakan. Belum lagi bila Anda datang ke sebuah undangan pernikahan. Coba hitung, berapa kali dalam sebulan Anda datang ke sebuah kondangan? Anda tentunya akan memberikan amplop kepada si pengantin baru. Itu baru undangan kawin. Bagaimana dengan acara ulang tahun? Berapa kali dalam sebulan ada teman Anda yang berulang tahun? Bila teman Anda berulang tahun dan mentraktir Anda makan, maka Anda mungkin akan merasa tidak enak kalau tidak memberikannya hadiah. Bagaimana dengan kelahiran anak? Siapa teman Anda yang akan melahirkan bulan ini? Siapa teman Anda yang akan melahirkan bulan depan? Anda mungkin akan membelikan kado juga buat si anak yang baru saja lahir. Nah, mudah-mudahan setelah mengetahui pos-pos pengeluaran apa saja dalam keluarga yang seringkali membengkak tak terduga, Anda bisa mendeteksi dan menyusun perencanaan keuangan yang lebih baik. DEFISIT, SI SUMBER MASALAH Dari pengalaman saya selama ini dalam melayani klien, saya bisa katakan bahwa defisit (pengeluaran lebih besar daripada pemasukan) adalah sumber dari hampir segala masalah keuangan. Kenapa? Sederhana sekali. Dengan adanya pengeluaran yang lebih besar daripada pemasukan, maka Simpanan Anda akan dipakai untuk menutup defisit tersebutt, sehingga lama kelamaan simpanan Anda akan terus 5

6 berkurang dan suatu saat habis. Dan bila simpanan Anda tersebut sudah habis, maka Anda akan menjual harta benda Anda untuk menambah simpanan tunai Anda, sehingga lama kelamaan harta benda Anda juga akan habis dijual. Bila simpanan serta harta benda Anda juga sudah habis, maka Anda akan pinjam uang dari sana-sini. Dan bisa dibayangkan apa yang akan terjadi kalau simpanan uang Anda habis, harta benda Anda habis, dan Anda punya hutang disana-sini, maka akibat yang akan muncul adalah: * Berkurangnya rasa aman karena tidak memiliki simpanan uang di dalam rekening * Munculnya pertengkaran dengan pasangan Anda karena simpanan uang keluarga habis terpakai dan harta benda keluarga habis dijual * Turunnya rasa percaya diri karena Anda harus seringkali pinjam uang ke sana-sini * Munculnya perasaan malu karena didatangi oleh seorang debt collector yang ingin menagih hutang Semua itu tentunya bisa menjadi pemicu dari segala macam masalah keluarga. Jadi bisa dilihat bahwa masalah keuangan merupakan salah satu penyebab terbesar dari munculnya masalah-masalah keluarga. Dan semua itu, bila dirunut, penyebabnya ternyata hanya satu: karena pengeluaran Anda lebih besar daripada pemasukan! 6

STRATEGI MEMBELANJAKAN THR

STRATEGI MEMBELANJAKAN THR STRATEGI MEMBELANJAKAN THR Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 770/XV Pada NOVA Edisi Khusus Lebaran yang terbit seminggu lalu saya menulis bahwa bila Anda mendapatkan THR, yang mesti diprioritaskan

Lebih terperinci

MENGHADAPI KENAIKAN HARGA

MENGHADAPI KENAIKAN HARGA MENGHADAPI KENAIKAN HARGA Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 703/XIV Harga-harga naik. Itu semua orang sudah tahu. Tarif BBM naik, tarif telepon - katanya - juga akan naik. Tarif Dasar Listrik

Lebih terperinci

MENYADARI PENGELUARAN YANG TIDAK WAJIB

MENYADARI PENGELUARAN YANG TIDAK WAJIB MENYADARI PENGELUARAN YANG TIDAK WAJIB Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 656/XIII Saya pernah bertemu sepasang suami-istri yang berada pada masa-masa awal perkawinannya. Namanya, sebut saja

Lebih terperinci

4 Hal Sebelum Memberi Uang Saku

4 Hal Sebelum Memberi Uang Saku 4 Hal Sebelum Memberi Uang Saku Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 854/XVI Pernahkah Anda melihat seseorang yang pekerjaannya kelihatan biasa-biasa saja, tetapi memiliki apa saja yang dia

Lebih terperinci

MEMANFAATKAN JASA PEGADAIAN

MEMANFAATKAN JASA PEGADAIAN MEMANFAATKAN JASA PEGADAIAN Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 722/XIV Suatu hari, Bu Broto datang menemui Bu Sri, tetangganya yang kebetulan memiliki sebuah toko. Ia bercerita tentang anaknya

Lebih terperinci

MEWASPADAI EMPAT POS PENGELUARAN

MEWASPADAI EMPAT POS PENGELUARAN MEWASPADAI EMPAT POS PENGELUARAN Dikutip dari Tabloid NOVA No. 777/XV Oleh: Safir Senduk Akhir tahun kemarin kebetulan merupakan hari yang agak sibuk bagi saya dan istri karena kami disibukkan dengan sejumlah

Lebih terperinci

MEMINJAMKAN UANG KEPADA ORANG LAIN

MEMINJAMKAN UANG KEPADA ORANG LAIN MEMINJAMKAN UANG KEPADA ORANG LAIN Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tablid NOVA N. 713/XIV Bu Brt sedang kebingungan. Baru tadi siang ia mendapat telepn dari saudaranya. Ada apa gerangan? Sederhana saja:

Lebih terperinci

HABIS-HABISAN SETELAH LEBARAN

HABIS-HABISAN SETELAH LEBARAN HABIS-HABISAN SETELAH LEBARAN Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 872/XVI Lebaran baru saja berlalu. Setiap habis Lebaran, saya tahu banyak kita kembali ke pekerjaan dengan perasaan yang campur

Lebih terperinci

BIJAK MENYIKAPI BANJIR DISKON

BIJAK MENYIKAPI BANJIR DISKON BIJAK MENYIKAPI BANJIR DISKON Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 769/XV Bulan Ramadhan sudah berjalan sekian lama. Mudah-mudahan Anda yang menunaikan ibadah puasa masih bertahan. Maklum,

Lebih terperinci

KIAT CANTIK DI HARI RAYA

KIAT CANTIK DI HARI RAYA KIAT CANTIK DI HARI RAYA Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 822/XVI Sebentar lagi Lebaran tiba dan semua pasti ingin tampil cantik dan istimewa. Cantik tak selalu harus berarti menguras kantong,

Lebih terperinci

INVESTASI LEWAT BARANG KOLEKSI

INVESTASI LEWAT BARANG KOLEKSI INVESTASI LEWAT BARANG KOLEKSI Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 715/XIV Ke mana saja Anda pernah berinvestasi? Pertanyaan itu mungkin mudah sekali untuk Anda jawab. Yang pasti, saya rasa

Lebih terperinci

Seri Berkoperasi: MENGUBAH MINDSET PENGELOLAAN KEUANGAN KELUARGA

Seri Berkoperasi: MENGUBAH MINDSET PENGELOLAAN KEUANGAN KELUARGA Seri Berkoperasi: MENGUBAH MINDSET PENGELOLAAN KEUANGAN KELUARGA Disarikan dari buku: [BUKAN] DOSA-DOSA ORANGTUA TERHADAP ANAK DALAM HAL FINANSIAL, oleh Agus Arijanto (2015) MENYIASATI DUIT ( UANG ) BAGAIMANA

Lebih terperinci

MENGHITUNG PERKEMBANGAN DANA INVESTASI (1)

MENGHITUNG PERKEMBANGAN DANA INVESTASI (1) MENGHITUNG PERKEMBANGAN DANA INVESTASI (1) Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 648/XIII Pada nomor yang lalu, Anda telah belajar tentang bagaimana mengetahui posisi keuangan Anda pada saat

Lebih terperinci

PERSYARATAN MENGAJUKAN KREDIT DI BANK

PERSYARATAN MENGAJUKAN KREDIT DI BANK PERSYARATAN MENGAJUKAN KREDIT DI BANK Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 685/XIV Pada nomor yang lalu, kita telah berkenalan sekilas dengan produk kredit di bank. Sekarang, kita akan berbicara

Lebih terperinci

BERBELANJA MAKANAN DAN KUE SUGUHAN

BERBELANJA MAKANAN DAN KUE SUGUHAN BERBELANJA MAKANAN DAN KUE SUGUHAN Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 718/XIV Orang-orang di Indonesia punya kebiasaan yang baik ketika hari raya. Bagi umat muslim, adanya hari raya biasanya

Lebih terperinci

MENGHADAPI KENAIKAN HARGA-HARGA

MENGHADAPI KENAIKAN HARGA-HARGA MENGHADAPI KENAIKAN HARGA-HARGA Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 726/XIII Harga BBM akhirnya naik juga. Setelah ditunda beberapa lama dan didahului oleh protes dari sejumlah lapisan masyarakat.tak

Lebih terperinci

MEMILIH INVESTASI UNTUK PERSIAPAN DANA PENDIDIKAN ANAK Oleh: Safir Senduk

MEMILIH INVESTASI UNTUK PERSIAPAN DANA PENDIDIKAN ANAK Oleh: Safir Senduk MEMILIH INVESTASI UNTUK PERSIAPAN DANA PENDIDIKAN ANAK Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 678/XIII Pada tanggal 3 Februari lalu, saya berada di Semarang untuk memenuhi undangan NOVA memberikan

Lebih terperinci

MENCARI PENGHASILAN TAMBAHAN

MENCARI PENGHASILAN TAMBAHAN MENCARI PENGHASILAN TAMBAHAN Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 673/XIII Kalau Anda membaca NOVA yang lalu, Anda mungkin ingat bahwa saya pernah menyarankan kepada Anda agar pada tahun 2001

Lebih terperinci

4 POS PENGELUARAN SAAT MUDIK

4 POS PENGELUARAN SAAT MUDIK 4 POS PENGELUARAN SAAT MUDIK Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 819/XVI Mudik. Kata-kata itu mungkin sering Anda dengar sekarang-sekarang ini, dan akan sering Anda dengar pada minggu-minggu

Lebih terperinci

MENGHITUNG PERKIRAAN BIAYA PENDIDIKAN

MENGHITUNG PERKIRAAN BIAYA PENDIDIKAN MENGHITUNG PERKIRAAN BIAYA PENDIDIKAN Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 756/XIV Ketika beberapa hari lalu saya berbicara di sebuah seminar di Surabaya, saya kaget ketika seorang peserta

Lebih terperinci

MEMBANGUN KOMUNIKASI KEUANGAN SUAMI-ISTRI

MEMBANGUN KOMUNIKASI KEUANGAN SUAMI-ISTRI MEMBANGUN KOMUNIKASI KEUANGAN SUAMI-ISTRI Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 660/XIII "Cinta saja tidak cukup untuk bisa menghidupi suami-istri." Mungkin itu adalah kata-kata yang sering

Lebih terperinci

PENDAHULUAN Latar Belakang

PENDAHULUAN Latar Belakang PENDAHULUAN Latar Belakang Pada tahun 2003 terdapat satu milyar pengguna telepon seluler di dunia (Krisna, 2001). Menurut riset PT Telkom, pengguna telepon seluler di Indonesia tahun 2000 sudah 3.198.649

Lebih terperinci

Strategi Mensiasati HUTANG

Strategi Mensiasati HUTANG Strategi Mensiasati HUTANG Nah, jika anda seorang pengusaha atau masih awal dalam membuka usaha, tentunya anda pernah atau bahkan terlibat masalah hutang. Apakah dipergunakan untuk menambah modal usaha,

Lebih terperinci

AGAR ANGGARAN HIBURAN TIDAK KEBABLASAN

AGAR ANGGARAN HIBURAN TIDAK KEBABLASAN AGAR ANGGARAN HIBURAN TIDAK KEBABLASAN Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 836/XVI Kali ini, saya akan berbicara tentang hiburan. Ya, bicara tentang hiburan. Tak bisa dipungkiri bahwa hiburan

Lebih terperinci

MEMILIH TRANSPORTASI UNTUK MUDIK

MEMILIH TRANSPORTASI UNTUK MUDIK MEMILIH TRANSPORTASI UNTUK MUDIK Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 769/XV Sebentar lagi Idul Fitri tiba. Bagi sebagian dari Anda, hari raya ini menjadi saat yang tepat untuk berkumpul bersama

Lebih terperinci

MANAJEMEN KEUANGAN KELUARGA Oleh: Dr. Ir. Lilik Noor Yuliati, MFSA. Departemen Ilmu Keluarga dan Konsumen Semester genap

MANAJEMEN KEUANGAN KELUARGA Oleh: Dr. Ir. Lilik Noor Yuliati, MFSA. Departemen Ilmu Keluarga dan Konsumen Semester genap MANAJEMEN KEUANGAN KELUARGA Oleh: Dr. Ir. Lilik Noor Yuliati, MFSA Departemen Ilmu Keluarga dan Konsumen Semester genap 2012-2013 Pokok Bahasan Sumber pendapatan keluarga Tujuan pengelolaan keuangan Pengeluaran

Lebih terperinci

BAB II GEJALA SHOPAHOLIC DI KALANGAN MAHASISWA

BAB II GEJALA SHOPAHOLIC DI KALANGAN MAHASISWA BAB II GEJALA SHOPAHOLIC DI KALANGAN MAHASISWA 2.1. Pengertian Shopaholic Shopaholic berasal dari kata shop yang artinya belanja dan aholic yang artinya suatu ketergantungan yang disadari maupun tidak.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dunia. Di negara indonesia dirugikan mencapai hingga triliunan karena banyaknya

BAB I PENDAHULUAN. dunia. Di negara indonesia dirugikan mencapai hingga triliunan karena banyaknya BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Barang bekas telah menjadi permasalahan perekonomian setiap negara di dunia. Di negara indonesia dirugikan mencapai hingga triliunan karena banyaknya barang

Lebih terperinci

Gambar 1.1 Logo UNKL347

Gambar 1.1 Logo UNKL347 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 UNKL347 UNKL347 adalah sebuah bisnis ritel pakaian yang berdiri sekitar tahun 1996. UNKL347 didirikan oleh empat orang pemuda yang memiliki latar

Lebih terperinci

BERKENALAN DENGAN REKSA DANA (2)

BERKENALAN DENGAN REKSA DANA (2) BERKENALAN DENGAN REKSA DANA (2) Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 667/XIII Sebetulnya apa saja keunggulan reksa dana dibanding jenis investasi lainnya? 1. Yang pertama, Anda yang belum

Lebih terperinci

BAB VI PENUTUP. namun memiliki keuangan yang terbatas. Saat berbelanja di Boutique

BAB VI PENUTUP. namun memiliki keuangan yang terbatas. Saat berbelanja di Boutique 1 BAB VI PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian di lapangan dapat disimpulkan bahwa pakaian bekas merupakan suatu fenomena yang sudah tidak asing lagi dikalangan mahasiswa, khususnya mahasiswa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang baik, dengan cara mengulangi pelajaran pada saat di rumah. yang diajarkan guru, sehingga mengulang pelajaran di rumah.

BAB I PENDAHULUAN. yang baik, dengan cara mengulangi pelajaran pada saat di rumah. yang diajarkan guru, sehingga mengulang pelajaran di rumah. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan individu harus berlangsung secara terus menerus, melalui peningkatan kualitas belajar. Kualitas belajar berhubungan dengan proses belajar yang

Lebih terperinci

BAB 4 IDENTIFIKASI KARAKTERISTIK LAYANAN JASA PERBANKAN DI KOTA BANDUNG

BAB 4 IDENTIFIKASI KARAKTERISTIK LAYANAN JASA PERBANKAN DI KOTA BANDUNG BAB 4 IDENTIFIKASI KARAKTERISTIK LAYANAN JASA PERBANKAN DI KOTA BANDUNG Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi diduga akan mengakibatkan perubahan bagi layanan jasa, perubahan layanan ini diduga

Lebih terperinci

MEMBUKA USAHA SAMPINGAN (2)

MEMBUKA USAHA SAMPINGAN (2) MEMBUKA USAHA SAMPINGAN (2) Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 676/XIII Pada nomor yang lalu saya telah membahas tentang perlunya Anda menambah pendapatan dengan membuka sebuah usaha sampingan.

Lebih terperinci

MENYIAPKAN KEUANGAN SAAT MUDIK LEBARAN

MENYIAPKAN KEUANGAN SAAT MUDIK LEBARAN MENYIAPKAN KEUANGAN SAAT MUDIK LEBARAN Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 669/XIII Lebaran sebentar lagi tiba. Apakah Anda salah satu dari mereka yang mudik ke kampung halaman Anda? Apabila

Lebih terperinci

Makalah. Analisis Studi Kelayakan Bisnis-Usaha Distro. DI Susun oleh : Joko Purnomo

Makalah. Analisis Studi Kelayakan Bisnis-Usaha Distro. DI Susun oleh : Joko Purnomo Makalah Analisis Studi Kelayakan Bisnis-Usaha Distro DI Susun oleh : Joko Purnomo 14121023 UNIVERSITAS MERCUBUANA YOGYAKARTA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI PRODI SISTEM INFORMASI 2015-2016 1 DAFTAR ISI BAB

Lebih terperinci

MEMBUKA USAHA SAMPINGAN

MEMBUKA USAHA SAMPINGAN MEMBUKA USAHA SAMPINGAN Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 675/XIII Pada beberapa edisi lalu saya mengatakan ke-pada Anda bahwa untuk mendapatkan penghasilan tambahan ada empat cara yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dengan banyaknya produk yang mencari bentuk-bentuk baru untuk. memudahkan kehidupan ini, baik untuk bekerja maupun untuk menghibur

BAB I PENDAHULUAN. dengan banyaknya produk yang mencari bentuk-bentuk baru untuk. memudahkan kehidupan ini, baik untuk bekerja maupun untuk menghibur 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi komunikasi lebih banyak diwarnai dengan banyaknya produk yang mencari bentuk-bentuk baru untuk memudahkan kehidupan ini, baik untuk

Lebih terperinci

BISNIS JARINGAN PEMASARAN (2)

BISNIS JARINGAN PEMASARAN (2) BISNIS JARINGAN PEMASARAN (2) Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 729/XIII Di nomor lalu telah kita lihat bahwa Anda tak harus melakukan sendiri penjualan barang-barang dagangan Anda. Sebab,

Lebih terperinci

Pernyataan Angket 1. Pembelian yang bersifat berlebihan (berfoya-foya) Favourable Unfavourable

Pernyataan Angket 1. Pembelian yang bersifat berlebihan (berfoya-foya) Favourable Unfavourable Pernyataan Angket Aspek Perilaku Konsumtif 1. Pembelian yang bersifat berlebihan (berfoya-foya) Saya ingin membeli handphone keluaran terbaru. Setiap di undang ke pesta, saya membeli baju baru. Saya langsung

Lebih terperinci

MEMBAWA UANG TUNAI SAAT MUDIK

MEMBAWA UANG TUNAI SAAT MUDIK MEMBAWA UANG TUNAI SAAT MUDIK Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 720/XIV Hari Raya Idul Fitri biasanya dimanfaatkan untuk mudik ke kampung halaman. Tidak semuanya, memang. Saya misalnya,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. hidup mereka. Masa remaja merupakan masa untuk mencari identitas/ jati diri.

BAB I PENDAHULUAN. hidup mereka. Masa remaja merupakan masa untuk mencari identitas/ jati diri. BAB I PENDAHULUAN 1. LATAR BELAKANG Bagi sebagian besar individu yang baru beranjak dewasa bahkan yang sudah melewati usia dewasa, remaja adalah waktu yang paling berkesan dalam hidup mereka. Masa remaja

Lebih terperinci

LAMPIRAN-LAMPIRAN. : Bapak Hamdi Aniza Pertama, SE., Ak., M.Si. Kepala seksi pengawasan dan konsultasi III

LAMPIRAN-LAMPIRAN. : Bapak Hamdi Aniza Pertama, SE., Ak., M.Si. Kepala seksi pengawasan dan konsultasi III LAMPIRAN-LAMPIRAN 1. Hasil Wawancara dengan Kepala S eksi Pengawasan dan Konsultasi III KPP Pratama Jakarta Tebet Narasumber : Bapak Hamdi Aniza Pertama, SE., Ak., M.Si Kepala seksi pengawasan dan konsultasi

Lebih terperinci

Dompet Handphone Murah Datangkan Untung Jutaan Rupiah

Dompet Handphone Murah Datangkan Untung Jutaan Rupiah Dompet Handphone Murah Datangkan Untung Jutaan Rupiah Laris manis perkembangan bisnis handphone di Indonesia ternyata tidak hanya memberikan keuntungan besar bagi para produsen maupun distributor produk

Lebih terperinci

Dompet Handphone Murah Datangkan Untung Jutaan Rupiah

Dompet Handphone Murah Datangkan Untung Jutaan Rupiah Dompet Handphone Murah Datangkan Untung Jutaan Rupiah Laris manis perkembangan bisnis handphone di Indonesia ternyata tidak hanya memberikan keuntungan besar bagi para produsen maupun distributor produk

Lebih terperinci

1. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

1. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Satu dasawarsa silam dalam sebuah tayangan sinetron berjudul Si Doel Anak Sekolah, yang menceritakan tentang kehidupan sehari hari masyarakat Betawi, kita diperlihatikan

Lebih terperinci

FINANCIAL PLANNING BAGI IBU-IBU PENERIMA BANTUAN PKH KEC. BLUTO

FINANCIAL PLANNING BAGI IBU-IBU PENERIMA BANTUAN PKH KEC. BLUTO FINANCIAL PLANNING BAGI IBU-IBU PENERIMA BANTUAN PKH KEC. BLUTO 1 Agusriyanti Puspitorini, 2 Fery Sudarwadi STKIP PGRI Sumenep rianti@stkippgrisumenep.ac.id ABSTRAK Masalah kelompok Ibu-ibu penerima bantuan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sedangkan komunikasi non verbal adalah bentuk komunikasi yang disampaikan. melalui isyarat, simbol, tanpa menggunakan kata-kata.

BAB I PENDAHULUAN. Sedangkan komunikasi non verbal adalah bentuk komunikasi yang disampaikan. melalui isyarat, simbol, tanpa menggunakan kata-kata. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Komunikasi merupakan kebutuhan sehari-hari bagi seluruh umat manusia. Tiada hari tanpa berkomunikasi. Karena pada dasarnya manusia membutuhkan orang lain untuk bertahan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berbagai macam alat teknologi seperti televisi, koran, majalah, dan telepon.

BAB I PENDAHULUAN. berbagai macam alat teknologi seperti televisi, koran, majalah, dan telepon. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sebagai makhluk sosial, manusia membutuhkan interaksi dengan sesamanya. Dalam interaksi, dibutuhkan komunikasi yang baik antara kedua belah pihak. Pada kenyataannya,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. adalah kebutuhan primer, sekunder dan tersier, kebutuhan yang pertama yang harus dipenuhi

BAB I PENDAHULUAN. adalah kebutuhan primer, sekunder dan tersier, kebutuhan yang pertama yang harus dipenuhi BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Pada dasarnya semua orang yang hidup di dunia ini memiliki kebutuhan untuk membuatnya bertahan hidup. Kebutuhan tersebut dibagi menjadi tiga bagian, diantaranya adalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. dengan persoalan akses informasi dan dunia internet. Online shopping merupakan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. dengan persoalan akses informasi dan dunia internet. Online shopping merupakan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penggunaan internet semakin popular dikacamata para generasi muda tak terkecuali mahasiswi. Mahasiswi adalah bagian masyarakat yang sangat dekat dengan persoalan akses

Lebih terperinci

Handout 1A. Anggaran Bulanan. Anggaran Berimbang

Handout 1A. Anggaran Bulanan. Anggaran Berimbang Handout 1A Anggaran Berimbang Anggaran Bulanan Pendapatan (Uang Masuk) Gaji Pengeluaran (Uang Keluar) 5,000,000 Pengeluaran Tetap Kontrak Rumah 1,500,000 Cicilan Kendaraan 750,000 Asuransi 100,000 Tabungan

Lebih terperinci

1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sektor industri sepatu di era globalisasi seperti sekarang ini berada dalam persaingan yang semakin ketat. Terlebih lagi sejak tahun 2010 implementasi zona perdagangan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. temurun. Sedangkan industri kecil kerajinan barang-barang dari kulit seperti jaket,

BAB 1 PENDAHULUAN. temurun. Sedangkan industri kecil kerajinan barang-barang dari kulit seperti jaket, BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Kabupaten Garut sebagai salah satu kabupaten di Jawa Barat yang memiliki potensi pengembangan klaster industri dengan berbagai macam produknya. Salah satu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan zaman dan kemajuan teknologi, kita semakin terbuai dan dimanjakan ke-instanan segala sesuatu yang bersifat serba cepat dan mudah didapat.

Lebih terperinci

Menjadi Manajer Keuangan Keluarga

Menjadi Manajer Keuangan Keluarga Ringkasan: Wanita biasa menjadi manajer keuangan dalam keluarga. Suami menyerahkan seluruh gajinya pada kita, dan kitalah yang jungkir balik mengurusnya. Sebagai manajer yang baik, kita harus tahu berapa

Lebih terperinci

I. KARAKTERISTIK RESPONDEN 1. Nomor Responden : (diisi oleh peneliti) 2. Jenis Kelamin : 3. Usia :

I. KARAKTERISTIK RESPONDEN 1. Nomor Responden : (diisi oleh peneliti) 2. Jenis Kelamin : 3. Usia : KUESIONER PENELITIAN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS INDONESIA HUBUNGAN ANTARA FREKUENSI PAPARAN PORNOGRAFI OLEH MEDIA MASSA DENGAN PERILAKU SEKSUAL PADA SISWA SMU MUHAMMADIYAH 3 JAKARTA SELATAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perilaku konsumtif merupakan suatu fenomena yang banyak melanda kehidupan masyarakat terutama yang tinggal di perkotaan. Fenomena ini menarik untuk diteliti

Lebih terperinci

MENYIASATI PEMBAYARAN KARTU KREDIT

MENYIASATI PEMBAYARAN KARTU KREDIT MENYIASATI PEMBAYARAN KARTU KREDIT Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 934/XVIII Pelanggan Yth, Sesuai dengan peraturan Bank Indonesia, maka terhitung mulai tagihan Anda bulan depan pembayaran

Lebih terperinci

PP 4/1998, TATA CARA PENJUALAN BARANG SITAAN YANG DIKECUALIKAN DARI PENJUALAN SECARA LELANG DALAM RANGKA PENAGIHAN PAJAK DENGAN SURAT PAKSA

PP 4/1998, TATA CARA PENJUALAN BARANG SITAAN YANG DIKECUALIKAN DARI PENJUALAN SECARA LELANG DALAM RANGKA PENAGIHAN PAJAK DENGAN SURAT PAKSA PP 4/1998, TATA CARA PENJUALAN BARANG SITAAN YANG DIKECUALIKAN DARI PENJUALAN SECARA LELANG DALAM RANGKA PENAGIHAN PAJAK DENGAN SURAT PAKSA Oleh: PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA Nomor: 4 TAHUN 1998 (4/1998)

Lebih terperinci

AGAR THR CUKUP UNTUK HARI RAYA

AGAR THR CUKUP UNTUK HARI RAYA AGAR THR CUKUP UNTUK HARI RAYA Oleh: Mike Rini Dikutip dari Danareksa.com Tunjangan Hari Raya alias THR, kata ini sudah menjadi sesuatu yang melekat erat pada setiap hari raya. Sebab setahun sekali menjelang

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1. Faktor-faktor yang mempengaruhi konsumen didalam memilih toko pakaian

Lebih terperinci

KARAKTERISTIK KONSUMEN INDONESIA

KARAKTERISTIK KONSUMEN INDONESIA KARAKTERISTIK KONSUMEN INDONESIA Kelompok : Riawati Tanoyo : 19211050 Ricky Yohanes : 16211116 Safitri Handayani : 16211546 Sri Setiawaty : 18211261 Theresia W : 18211061 Bibi Nahlah : 13209712 Program

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 Alat ukur Locus of Control. Saya sangat percaya bahwa :

LAMPIRAN 1 Alat ukur Locus of Control. Saya sangat percaya bahwa : LAMPIRAN 1 Alat ukur Locus of Control Saya sangat percaya bahwa : 1. a. Anak-anak akan terlibat dalam kesukaran bila orang tua mereka terlalu banyak memberi hukuman. b. Banyaknya kesukaran yang dihadapi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Fashion bukan hanya tentang pakaian namun mencakup peran dan makna pakaian

BAB I PENDAHULUAN. Fashion bukan hanya tentang pakaian namun mencakup peran dan makna pakaian 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Fashion telah membawa pengaruh besar terhadap globalisasi dan gaya hidup. Fashion bukan hanya tentang pakaian namun mencakup peran dan makna pakaian dalam

Lebih terperinci

Yg Membahayakan Perkawinan

Yg Membahayakan Perkawinan http://anitanet.staff.ipb.ac.id/artikel-article/problema-rumahtangga/kebiasaan-yang-membahayakan -perkawinan/ Yg Membahayakan Perkawinan Kebiasaan Yang Membahayakan Perkawinan Tak peduli sudah berapa tahun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. maupun elektronik, maka telah menciptakan suatu gaya hidup bagi masyarakat. Menurut

BAB I PENDAHULUAN. maupun elektronik, maka telah menciptakan suatu gaya hidup bagi masyarakat. Menurut BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tidak dapat dipungkiri bahwa sebuah realita kehidupan pada era globalisasi seperti sekarang ini masih terbilang cukup unik. Karena dengan menawarkan begitu banyak

Lebih terperinci

Berdasarkan latar belakang diatas, maka penulis menyimpulkan inti permasalahan yang dihadapi, sebagai berikut :.

Berdasarkan latar belakang diatas, maka penulis menyimpulkan inti permasalahan yang dihadapi, sebagai berikut :. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Fashion, sepintas adalah mengenai pakaian atau busana. Jika kita berbicara tentang pakaian, hal tersebut merupakan sesuatu yang sangat dekat dengan diri kita.

Lebih terperinci

POLA SIKAP DAN POLA TINDAK PENGGUNAAN TELEPON SELULER

POLA SIKAP DAN POLA TINDAK PENGGUNAAN TELEPON SELULER POLA SIKAP DAN POLA TINDAK PENGGUNAAN TELEPON SELULER Sebagai informasi awal, ternyata di sekolah atau di SMU Negeri 1 Mukomuko, ada peraturan bahwa siswa dilarang membawa telepon seluler (ponsel) di sekolah

Lebih terperinci

DI BALIK DINDING. Apa ya, yang berada di balik dinding itu?, selalu dan selalu dia bertanya-tanya

DI BALIK DINDING. Apa ya, yang berada di balik dinding itu?, selalu dan selalu dia bertanya-tanya Apa ya, yang berada di balik dinding itu?, selalu dan selalu dia bertanya-tanya pada dirinya sendiri. Hingga akhirnya suatu hari, dia pun memberanikan diri untuk mengintip. Terlihat seorang bocah lelaki

Lebih terperinci

Kumpulan tips mudah dalam mengatur dan mengelola keuangan keluarga. Singkat, mudah dimengerti dan dapat dilakukan oleh karyawan dan pengusaha.

Kumpulan tips mudah dalam mengatur dan mengelola keuangan keluarga. Singkat, mudah dimengerti dan dapat dilakukan oleh karyawan dan pengusaha. Lukman Nulhakiem Edisi ke-1 Desember 2007 69 Tips Praktis Keuangan Keluarga Kumpulan tips mudah dalam mengatur dan mengelola keuangan keluarga. Singkat, mudah dimengerti dan dapat dilakukan oleh karyawan

Lebih terperinci

Kelola Keuangan dengan Benar sejak Muda

Kelola Keuangan dengan Benar sejak Muda Kelola Keuangan dengan Benar sejak Muda Apakah Buku ini Tepat untuk Saya? Pemula E-book ini sesuai untuk teman-teman yang baru mempelajari perencanaan keuangan. E-book ini berisi dasar perencanaan keuangan.

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. dan berkomunikasi dengan manusia lainnya dalam kehidupan sehari-hari, baik itu

I. PENDAHULUAN. dan berkomunikasi dengan manusia lainnya dalam kehidupan sehari-hari, baik itu 1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Manusia merupakan makhluk sosial, oleh sebab itu manusia pasti berinteraksi dan berkomunikasi dengan manusia lainnya dalam kehidupan sehari-hari, baik itu secara langsung

Lebih terperinci

KIAT BEDA UNTUK MENANG

KIAT BEDA UNTUK MENANG KIAT BEDA UNTUK MENANG Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 904/XVII Kalau Anda ingat, beberapa edisi yang lalu NOVA pernah memuat profil dari seorang penyanyi muda yang sedang naik daun. Ello

Lebih terperinci

Bab 2. Data dan Analisa. Data dan informasi yang digunakan untuk analisa dan konsep proyek ini didapat dari

Bab 2. Data dan Analisa. Data dan informasi yang digunakan untuk analisa dan konsep proyek ini didapat dari Bab 2 Data dan Analisa 2.1 Sumber Data dan informasi yang digunakan untuk analisa dan konsep proyek ini didapat dari berbagai sumber, dantara lain: a. Literatur: artikel elektronik maupun non elektronik,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN BAB I PENDAHULUAN 1.1 GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN Gambar 1.1 Logo Esia Sumber :www.myesia.com Esia adalah sebuah merek dari layanan operator telekomunikasi yang dikeluarkan oleh PT.Bakrie Telecom Tbk.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dari Provinsi Jawa Barat. Kota Bandung merupakan salah satu kota pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. dari Provinsi Jawa Barat. Kota Bandung merupakan salah satu kota pendidikan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Kota Bandung merupakan salah satu kota besar di Indonesia dan ibukota dari Provinsi Jawa Barat. Kota Bandung merupakan salah satu kota pendidikan khususnya

Lebih terperinci

Perencanaan Keuangan untuk USIA 20 an Kelola Keuangan dengan Benar sejak Muda

Perencanaan Keuangan untuk USIA 20 an Kelola Keuangan dengan Benar sejak Muda Perencanaan Keuangan untuk USIA 20 an Kelola Keuangan dengan Benar sejak Muda Spesial di dalam E-book ini 1. Bagaimana cara mendapatkan uang 1 M? 2. Bagaimana U untung saat menggunakan kartu kredit. 3.

Lebih terperinci

Lampiran 1: Mengelola Keuangan Keluarga Baru

Lampiran 1: Mengelola Keuangan Keluarga Baru Lampiran 1: Mengelola Keuangan Keluarga Baru MENIKAH adalah bersatunya dua manusia yang membentuk keluarga baru. Banyak hal penting yang harus dikendalikan secara bersama. Salah satunya adalah mengelola

Lebih terperinci

Bisnis Online,Mudah,Cepat dan Menguntungkan

Bisnis Online,Mudah,Cepat dan Menguntungkan Bisnis Online,Mudah,Cepat dan Menguntungkan OLEH: Kenang Antar Nusa 10.12.4959 S1 SISTEM INFORMASI 2H STMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRAKSI Antar Nusa,Kenang. Bisnis Online,Mudah,Cepat dan Menguntungkan. Karya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Televisi merupakan salah satu alat media massa yang paling digemari oleh masyarakat. Karena televisi telah ada di tengah-tengah lingkungan masyarakat. Televisi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Adanya kebutuhan hidup inilah yang mendorong manusia untuk melakukan

BAB I PENDAHULUAN. Adanya kebutuhan hidup inilah yang mendorong manusia untuk melakukan BAB I PENDAHULUAN I.A. Latar Belakang Manusia dalam kehidupannya mempunyai kebutuhan yang banyak sekali. Adanya kebutuhan hidup inilah yang mendorong manusia untuk melakukan berbagai tindakan dalam rangka

Lebih terperinci

Pertemuan 2 Tekanan bisnis dan pengaruh serta dampak teknologi informasi untuk bisnis dan pemasaran. Created By : Tri Ika Jaya Kusumawati

Pertemuan 2 Tekanan bisnis dan pengaruh serta dampak teknologi informasi untuk bisnis dan pemasaran. Created By : Tri Ika Jaya Kusumawati Pertemuan 2 Tekanan bisnis dan pengaruh serta dampak teknologi informasi untuk bisnis dan pemasaran Created By : Tri Ika Jaya Kusumawati Tekanan Bisnis Tekanan bisnis saat ini Pengaruh Serta Dampak Teknologi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. makhluk hidup, komunikasi sangat penting dimana komunikasi itu sendiri

BAB I PENDAHULUAN. makhluk hidup, komunikasi sangat penting dimana komunikasi itu sendiri BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan suatu hal yang tidak bisa dilepaskan oleh semua makhluk hidup, komunikasi sangat penting dimana komunikasi itu sendiri berfungsi untuk berinteraksi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Intensitas persaingan yang semakin meningkat menuntut suatu perusahaan

BAB 1 PENDAHULUAN. Intensitas persaingan yang semakin meningkat menuntut suatu perusahaan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah Intensitas persaingan yang semakin meningkat menuntut suatu perusahaan untuk merancang strategi bersaing dalam dunia bisnis. Tujuan dasar suatu bisnis tidak

Lebih terperinci

STRATEGI PELAKSANAAN KEBUTUHAN DASAR MANUSIA, PEMENUHAN NUTRISI

STRATEGI PELAKSANAAN KEBUTUHAN DASAR MANUSIA, PEMENUHAN NUTRISI STRATEGI PELAKSANAAN KEBUTUHAN DASAR MANUSIA, PEMENUHAN NUTRISI Hari / Tanggal : Kamis, 21 April 2011 Waktu Pertemuan : 10.00 Wita : II Proses Keperawatan a. Kondisi Klien Pasien berumur 25 tahun, sering

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA STAN

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA STAN KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA STAN JALAN BINTARO UTAMA SEKTOR V BINTARO JAYA, TANGERANG SELATAN 15222 TELEPON (021) 7361654-58;

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berlomba untuk merebut dan mempertahankan pangsa pasarnya. Berbagai jenis

BAB I PENDAHULUAN. berlomba untuk merebut dan mempertahankan pangsa pasarnya. Berbagai jenis 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Persaingan bisnis di era globalisasi ini telah membuat berbagai perusahaan berlomba untuk merebut dan mempertahankan pangsa pasarnya. Berbagai jenis barang

Lebih terperinci

AGENDA PERENCANAAN KEUANGAN KELUARGA

AGENDA PERENCANAAN KEUANGAN KELUARGA AGENDA PERENCANAAN KEUANGAN KELUARGA Agenda Perencanaan Keuangan Keluarga membantu Anda untuk mengontrol keuangan keluarga. Agenda ini akan membantu Anda mengelompokan jenis aset, merancang tujuan keuangan,

Lebih terperinci

KIAT HEMAT REKREASI RAMAI-RAMAI

KIAT HEMAT REKREASI RAMAI-RAMAI KIAT HEMAT REKREASI RAMAI-RAMAI Oleh: Safir Senduk Dikutip dari Tabloid NOVA No. 771/XV Tahun ini, pemerintah kita menetapkan libur Hari Raya yang lumayan panjang. Kalau biasanya libur resmi lebaran hanya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. ini sangat mudah sekali mencari barang-barang yang diinginkan.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. ini sangat mudah sekali mencari barang-barang yang diinginkan. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dewasa ini tidak dapat dipungkiri bahwa setiap individu memiliki berbagai macam kebutuhan yang harus dipenuhi baik itu kebutuhan pokok atau primer maupun kebutuhan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang dihadapi oleh manusia adalah akan kebutuhan hidupnya. tertarik dan terdorong untuk dapat menukar (menjual) mobilnya dan

BAB I PENDAHULUAN. yang dihadapi oleh manusia adalah akan kebutuhan hidupnya. tertarik dan terdorong untuk dapat menukar (menjual) mobilnya dan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sejalan dengan kemajuan teknologi, menyebabkan semakin banyak jenis kendaraan roda empat yang ditawarkan di pasaran guna memenuhi kebutuhan masyarakat. Hal ini

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. Pemberian telepon genggam oleh orang tua kepada anak di SDN. Ungaran 01 pada dasarnya sebagai alat komunikasi mereka untuk dapat

BAB V PENUTUP. Pemberian telepon genggam oleh orang tua kepada anak di SDN. Ungaran 01 pada dasarnya sebagai alat komunikasi mereka untuk dapat BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Pemberian telepon genggam oleh orang tua kepada anak di SDN Ungaran 01 pada dasarnya sebagai alat komunikasi mereka untuk dapat memberikan informasi kegiatan dan jadwal kepulangan

Lebih terperinci

Arus Kas April

Arus Kas April Kas dan Setara Kas Per 01-April-2017 Kas Kas Di Bank A Kas Di Bank B Surat Berharga Benda Berharga Total Kas dan Setara Kas Per 01-April-2017 Rp10.000.000 Rp10.000.000 Rp80.000.000 Aliran Kas Keluar Biaya

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan bisnis global dunia ritel, khususnya produk fashion asing yang masuk ke Indonesia saat ini semakin mengalami peningkatan. Berdasarkan Merdeka.com, Head

Lebih terperinci

MENSIASATI BIAYA PENDIDIKAN Oleh: Mike Rini

MENSIASATI BIAYA PENDIDIKAN Oleh: Mike Rini Dikutip dari Danareksa.com MENSIASATI BIAYA PENDIDIKAN Oleh: Mike Rini Pendidikan di Indonesia masih merupakan investasi yang mahal, untuk itu diperlukan perencanaan keuangan yang baik, bila ingin merencanakan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. industri telekomunikasi yang menjadi cermin dari ketat dan tingginya

BAB 1 PENDAHULUAN. industri telekomunikasi yang menjadi cermin dari ketat dan tingginya BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Beberapa tahun terakhir ini dunia dipenuhi dengan tumbuh pesatnya industri telekomunikasi yang menjadi cermin dari ketat dan tingginya kebutuhan akan informasi

Lebih terperinci

2015 ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU KONSUMSI MASYARAKAT

2015 ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU KONSUMSI MASYARAKAT BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam kehidupan sehari-hari, setiap individu maupun masyarakat luas selalu berusaha dalam memenuhi berbagai kebutuhan hidupnya. Baik individu maupun masyarakat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Perkembangan teknologi informasi dalam lima tahun terakhir ini

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Perkembangan teknologi informasi dalam lima tahun terakhir ini BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi dalam lima tahun terakhir ini berkembang sangat pesat, berdampak semakin tingginya persaingan pangsa pasar pada dunia usaha saat ini.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. up, dan lainnya. Selain model dan warna yang menarik, harga produk fashion

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. up, dan lainnya. Selain model dan warna yang menarik, harga produk fashion BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Produk produk fashion pada masa sekarang ini memiliki banyak model dan menarik perhatian para pembeli. Mulai dari jenis pakaian, tas, sepatu, alat make up, dan

Lebih terperinci