BAB V PEMBAHASAN. A. Tujuan Pembelajaran Terjemah Al-Qur an pada Pendidikan Dasar Islam. Qur an akan lebih memudahkan menghafalkan al-qur an.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB V PEMBAHASAN. A. Tujuan Pembelajaran Terjemah Al-Qur an pada Pendidikan Dasar Islam. Qur an akan lebih memudahkan menghafalkan al-qur an."

Transkripsi

1 116 BAB V PEMBAHASAN A. Tujuan Pembelajaran Terjemah Al-Qur an pada Pendidikan Dasar Islam Pelaksanaan pembelajaran terjemah al-qur an di SD Muhammadiyah Nganjuk dan Pondok Pesantren Safinda Surabaya tidak lepas dari tujuan yang ingin dicapai, seperti yang dipaparkan data dalam bab IV yaitu memberikan kesadaran, melatih, membiasakan serta memberikan kemampuan dasar dalam memahami al-qur an sejak dini. Dengan pemahaman terhadap teks-teks al- Qur an akan lebih memudahkan menghafalkan al-qur an. Pembelajaran terjemah al-qur an di SD Muhammadiyah Nganjuk dan Pondok Pesantren Safinda Surabaya dalam penerapannya tanpa didahului belajar ilmu alat nahwu sorof sebagai prasyarat dalam menterjemahkan teksteks berbahasa arab pada umumnya, namun ilmu alat tersebut dipelajari dan diterapkan bersamaan dengan belajar terjemah al-qur an tersebut, sehingga belajar lebih menyenangkan tidak terbebani oleh hafalan-hafalan dan koidahkoidah yang sulit di mengerti dan dipahami oleh anak-anak. Kemudahan dalam memahami al-qur an dalam taraf berfikir anak-anak terlihat dalam pemahamannya menterjemahkan al-qur an perkata dari bahasa al-qur an ke bahasa indonesia yang mereka pahami, hal ini akan memberikan pondasi pada pemahaman bahasa al-qur an berikutnya seiring dengan perkembangan berfikir dan usia anak, serta memudahkan menghafal teks-teks al-qur an. Belajar bahasa al-qur an dimulai dari usia anak-anak akan lebih 116

2 117 mudah menguasai bahasa al-qur an dibandingkan orang dewasa. Seperti pada penelitian Johnson dan Newport menunjukan bahwa anak-anak lebih mudah menguasai bahasa kedua dibandingkan remaja dan dewasa. Orang-orang dewasa membuat kemajuan awal lebih cepat, tetapi kesuksesan akhir dalam penguasaan bahasa kedua tidak pernah sebaik anak-anak. 95 Dalam kegiatan pembelajaran memahami al-qur an sebaiknya dilakukan dan dimulai sejak anak-anak, seperti yang dinyatakan oleh Ibn Khaldun bahwa pembelajaran al-qur an hendaklah disesuaikan dengan tahap perkembangan dan batas kemampuan anak serta sebagai bukti bahwa al-qur an telah akrab kepada mereka sejak lahir. 96 Diantara karakteristik (keistimewaan) al-qur an adalah ia merupakan kitab yang memberi penjelasan dan mudah dipahami. Tidak seperti kitab filsafat, yang cenderung untuk menggunakan simbol-simbol dan penjelasan yang sulit. 97 Sedangkan Allah SWT menjamin kemudahan untuk belajar al-qur an, 9ˇ. B ł.ˇe%#ˇ9 tb#u )ł9$# $tr o s)s9ur dan Sesungguhnya telah Kami mudahkan Al Quran untuk pelajaran, maka adakah orang yang mengambil pelajaran?. 98 (Q.S. al-qomar: 17, 22, 32 dan 40) tbrª2xtft Ngfl=yŁs9 y7ř$ = / m»tr o $yjflr *sø 95 John W. Santrock, Perkembangan Anak, ter. Mila Rachmawati Anna Kuswanti ( Jakarta: Erlangga, edisi. ke-11, 2007), Abd. Rachman, Aliran Pemikiran, Yusuf Al-Qaradhawi, Berinteraksi dengan, Departemen Agama, Al-Qur an dan,

3 118 Sesungguhnya Kami mudahkan Al Quran itu dengan bahasamu supaya mereka mendapat pelajaran. 99 (Q.S. al-dukhan: 58) cqł=)łs? N3fl=yŁ'9 $w /ttª $ R u Ł% m»oył9trr&!$flr ) Sesungguhnya Kami menurunkannya berupa Al Quran dengan berbahasa Arab, agar kamu memahaminya. 100 (Q.S. Yusuf: 2) tbqjn=łt 5Qqs)ˇj$ /ttª 9 $ R#u Ł% mg»t#u Mn= _`Łø =»tgˇ. Kitab yang dijelaskan ayat-ayatnya, Yakni bacaan dalam bahasa Arab, untuk kaum yang mengetahui. 101 (Q.S. Fushshilat: 3) =»t6ł9f{$# (#q9 rø& t'.xtfuˇ9ur ˇmǦ»t#u (#rª / uˇj8t»t6ªb 9 y7łs9 ) m»oył9trr& º=»tGˇ. Ini adalah sebuah kitab yang Kami turunkan kepadamu penuh dengan berkah supaya mereka memperhatikan ayat-ayatnya dan supaya mendapat pelajaran orang-orang yang mempunyai fikiran. 102 (Q.S. Shad: 29) Namun, manusia tidak sama kemampuannya dalam memahami al-qur an dan mengambil pemahaman darinya. Setiap orang menangkap pemahaman al- Qur an sesuai dengan kemampuan dan kapasitasnya. 103 Allah SWT berfirman,.. $yd ys) / 8ptˇ r& Ms9$ sø. maka mengalir air dilembah-lembah menurut ukurannya. 104 (Q.S. al- Ra d: 17) 99 Ibid, Departemen Agama, Al-Qur an dan, Ibid..., Departemen Agama, Al-Qur an dan, Yusuf Al-Qaradhawi, Berinteraksi dengan, Allah SWT. berfirman, bahwa Dia telah menurunkan air hujan dari langit yang diserap oleh lembah-lembah menurut ukurannya; yang besar menyerap air yang lebih banyak dari yang kecil. Demikian manusia ada yang dapat menerima ilmu yang luas dan banyak dan ada yang sempit dan kecil untuk menerima sesuatu sesuai dengan ukuran kapasitas masing-masing. Salim Bahreisy dan Said Bahreisy, Terjemah Singkat Tafsir Ibnu Katsir Jilid 4 (Surabaya: Bina Ilmu, 2005), 471

4 119 B. Metode Pembelajaran Terjemah al-qur an pada Pendidikan Dasar Islam Metode pembelajaran terjemah al-qur an pada pendidikan dasar islam di SD Muhammadiyah Nganjuk dan Pondok Pesantren Safinda Surabaya, seperti pada data bab IV bahwa metode mengajar terjemah al-qur an adalah dengan cara menterjemahkan al-qur an secara lafdziyah dilakukan dengan berulang-ulang. Pengulangan inilah yang menjadi salah satu penekanan dalam metode terjemah pada kedua situs ini. Dengan pengulangan inilah siswa menjadi faham dan terbiasa membaca teks-teks al-qur an sekaligus memahami makna al-qur an secara lafdziyah sehingga siswa menjadi hafal terjemahnya. Menurut Al- Qabisi (324 H / 935 M 403 H / 1012 M) metode dan tehnik pengajaran dan pembelajaran al-qur an adalah melalui menghafal, latihan dan demontrasi serta memahami makna ayat, kemudian dilakukan secara berulang-ulang. 105 Metode pembelajaran terjemah al-qur an pada kedua situs dalam data di bab IV, dilakukan justru terbalik dari teori diatas, siswa membaca dan memahami makna al-qur an secara lafdziyah dilakukan secara berulang-ulang dengan sendirinya siswa menjadi hafal dan memahami makana sesuai dengan taraf perkembangan berfikir siswa. Dalam tafsir Al-Azhar surat al-alaq, Hamka menyatakan bahwa Nabi bukanlah seorang yang pandai membaca. Beliau adalah ummi, yang boleh diartikan buta huruf, tidak pandai menulis dan tidak pula pandai membaca yang tertulis. Tetapi Jibril mendesaknya juga sampai tiga kali supaya dia membaca. Meskipun dia tidak pandai menulis, namun ayat-ayat itu akan dibawa langsung 105 Abd Rahman, Aliran Pemikiran, 71

5 120 oleh jibril kepadanya, diajarkan, sehingga dia dapat menghafalnya di luar kepala. 106 Dari uraian diatas dapat diambil pelajaran bahwa belajar al-qur an dimulai dari membaca berulang-ulang seperti yang dilakukan Jibril dalam mengajarkan al-qur an kepada Nabi, sehingga beliau menghafalnya diluar kepala. Yusuf Al-Qaradhawi menyatakan bahwa jika orang membaca al-qur an tidak dapat mentadaburi suatu ayar al-qur an kecuali dengan mengulangulangnya, maka ia dapat melakukanya. Inilah yang dilakukan oleh Rasulullah saw. dan sahabat-sahabat serta kaum saleh dari kalangan salaf, yaitu mengulang-ulang sebagian ayat untuk mentadaburi dan merenungkannya. 107 Nabi Muhammad saw. hanya bertugas membaca dan menghafalkanya sehingga tidak lupa, ini hakekatnya juga perintah kepada umat beliau, seperti firman Allah SWT, ˇ # Ys? xsø Ł ł)ªzy Kami akan membacakan (Al Qur an) kepadamu (Muhammad) Maka kamu tidak akan lupa. 108 (Q.S. al-a laa: 6) mtr#u Ł%ur myłhsd $uzłn=tª b ) ˇ ˇm y7tr$ ˇ9 ˇm / ı8 ptøb h w janganlah kamu gerakkan lidahmu untuk (membaca) Al Quran karena hendak cepat-cepat (menguasai)nya. Sesungguhnya atas tanggungan 106 Hamka, Tafsir Al-Azhar Juzu XXX (Jakarta: Puataka Panjimas, 1982), Yusuf Al-Qaradhawi, Berinteraksi dengan, Departemen Agama, Al-Qur an dan,592

6 121 kamilah mengumpulkannya (di dadamu) dan (membuatmu pandai) membacanya. 109 Dalam memulai belajar terjemah al-qur an di kedua situs terjadi perbedaan, di SD Muhammadiyah nganjuk di mulai dari Juz 30 dan Pondok pesantren Safinda Surabaya dimulai dari Juz 1. Perbedaan ini disebabkan karena penekanan tujuan pembelajaran terjemah al-qur an di SD Muhammadiyah Nganjuk kecuali untuk memberikan kemampuan dasar memahami al-qur an, juga untuk pembelajaran sholat dan memahami bacaanbacaan dalam sholat. Juz 30 langsung bisa diterapkan dalam bacaan sholat dalam kehidupan sehari-hari siswa. Sedangkan di Pondok Pesantren Safinda Surabaya berpendapat bahwa belajar al-qur an dari Juz 1 lebih mudah dari pada dari Juz 30 karena 80 % lebih mufrodat / kosa kata dalam al-qur an terdapat pada surat al-baqarah atau juz 1 dan juz 2 dan sebagian juz 3 selanjutnya di ulang pada juz berikutnya. 110 Siswa bisa menterjemahkan juz 1 dan juz 2 akan lebih mudah belajar pada juz-juz berikutnya karena sudah banyak menguasai kosa kata. C. Tehnik Pembelajaran Terjemah al-qur an pada Pendidikan Dasar Islam Tehnik pembelajaran terjemah al-qur an pada kedua situs adalah gabungan dari tehnik klasikal dan tehnik individual. Tehnik klasikal dilaksanakan pada waktu pembelajaran awal dan menutup pembelajaran, serta pada saat pemberian contoh cara menerjemahkan al-qur an secara lafdziyah yang selanjutnya ditirukan siswa secara bersama-sama. Tehnik individual 109 Departemen Agama, Al-Qur an dan, Abaza, Tamyis Pintar, 1

7 122 dilaksanakan pada saat siswa menghadap pengajar satu persatu untuk mendemontrasikan membaca dan menterjemahkan al-qur an secara lafdziyah, pengajar langsung memperbaiki kesalahan siswa apabila terjadi kesalahan dan memberikan pengarahan langsung secara individual sesuai dengan tingkat Juz atau surat yang dia peroleh yang masing-masing siswa bisa berbeda. Karena Pengajar harus memberikan perhatian siswa satu persatu secara individual, hal ini mengakibatkan waktu dan perhatian yang berikan cukup panjang sehingga kelas yang baik dengan jumlah siswa yang tidak terlalu banyak, antara 10 sampai paling banyak 15 orang setiap Pengajar. Pada Pondok Pesantren Safinda Surabaya terdapat tehnik tutor sebaya, hal sangat membantu dalam proses pembelajaran terjemah al-qur an karena kelebihan dari tehnik ini adalah siswa yang menjadi tutor secara tidak langsung akan mengulang pelajaran yang dia telah kuasai sehingga menguatkan pemahaman dan hafalannya, hal ini juga akan membantu dia untuk pemahaman dia pada juz-juz berikutnya sedang dipelajari. Dengan adanya tehnik tutor sebaya maka akan semakin banyak pengajar sehingga proses pembelajaran dengan tehnik individual akan lebih mudah dilakukan, sehingga pembelajaran akan semakin efektif. D. Sistem Evaluasi Pembelajaran Terjemah al-qur an pada Pendidikan Dasar Islam Sistem evaluasi pada kedua situs adalah langsung dilakukan pada saat proses pembelajaran melalui penilaian individual, tepatnya pada saat tehnik individual sehingga pengajar mengetahui perkembangan siswa satu persatu,

8 123 akan tetapi dikedua situs tidak ada data administrasi tertulis tentang perkembangan belajar siswa secara individul maupun kelas atau klasikal, sehingga sulit untuk menilai keefektifan pembelajaran secara umum pada tingkat kelas sehingga dapat digunakan untuk memperbaiki pembelajaran secara umum pada tingkat kelas atau kelompok. Menurut Cronbach seperti yang dikutip Zaenal Arifin bahwa fungsi evaluasi pembelajaran adalah untuk memperbaiki pembelajaran sedangkan tujuan dari penilaian hasil belajar adalah untuk mengetahui tingkat penguasaan peserta didik terhadap materi yang telah diberikan, kecakapan, motivasi, bakat, minat dan sikap peserta didik terhadap program pembelajaran. 111 Sistem evaluasi dan penilaian hasil belajar terjemah al-qur an siswa, kecuali dilaksanakan langsung pada saat pembelajaran individual, akan mencapai hasil yang maksimal apabila dilaksanakan juga ada evaluasi yang terprogram dan berjenjang untuk memperbaiki program pembelajaran individul maupun klasikal serta untuk memperbaiki kurikulum yang ada. 111 Zaenal Arifin, Eavaluasi Pembvelajaran (Jakarta: Dirjen Kemenag. RI, 2009), 24

BAB VI KESIMPULAN. yaitu: Kesimpulan, Implikasi Penelitian dan Saran.

BAB VI KESIMPULAN. yaitu: Kesimpulan, Implikasi Penelitian dan Saran. 124 BAB VI KESIMPULAN Bab ini merupakan penutup dan memuat tiga sub bab pokok bahasan, yaitu: Kesimpulan, Implikasi Penelitian dan Saran. A. Kesimpulan Berdasarkan pertanyaan penelitian, paparan data dan

Lebih terperinci

BAB IV PAPARAN DATA DAN TEMUAN PENELITIAN. A. Paparan Data dan Temuan Situs 1 SD Muhammadiyah Nganjuk. sebagaimana dikemukan oleh Fatah Al-Basid:

BAB IV PAPARAN DATA DAN TEMUAN PENELITIAN. A. Paparan Data dan Temuan Situs 1 SD Muhammadiyah Nganjuk. sebagaimana dikemukan oleh Fatah Al-Basid: 90 BAB IV PAPARAN DATA DAN TEMUAN PENELITIAN A. Paparan Data dan Temuan Situs 1 SD Muhammadiyah Nganjuk 1. Tujuan Pembelajaran Terjemah Al-Qur an di SD Muhammadiyah Nganjuk Keberadaan pembelajaran terjemah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sosial untuk mengarahkan potensi, baik potensi dasar (fitrah), maupun ajar

BAB I PENDAHULUAN. sosial untuk mengarahkan potensi, baik potensi dasar (fitrah), maupun ajar 1 BAB I PENDAHULUAN A. Konteks Penelitian Pendidikan Islam adalah segala upaya atau proses pendidikan yang dilakukan untuk membimbing tingkah laku manusia, baik individu, maupun sosial untuk mengarahkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan anak usia dini (PAUD) adalah jenjang pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan anak usia dini (PAUD) adalah jenjang pendidikan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan anak usia dini (PAUD) adalah jenjang pendidikan sebelum jenjang pendidikan dasar yang merupakan suatu upaya pembinaan yang ditujukan bagi anak sejak

Lebih terperinci

keterpeliharaannya Al-Qur an. Allah berfirman:

keterpeliharaannya Al-Qur an. Allah berfirman: BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Al-Qur an adalah wahyu Allah SWT yang disampaikan melalui malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad saw. yang di bukukan, kemurnian dan eksistensinya serta pemeliharaannya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. al-qur an dalam kehidupan sehari-hari sudah menjadi komitmen yang sangan

BAB I PENDAHULUAN. al-qur an dalam kehidupan sehari-hari sudah menjadi komitmen yang sangan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Mengenal al-qur an sejak dini merupakan langkah yang utama dan pertama sebelum pembelajaran yang lainnya. Bagi setiap muslim menanamkan nilai-nilai al-qur an

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Al-Qur an al-karim adalah firman Allah SWT yang berisi serangkaian ajaran yang diturunkan kepada nabi Muhammad SAW untuk menunjukkan kepada manusia jalan kebahagiaan.

Lebih terperinci

BAB I LATAR BELAKANG PENDAHULUAN

BAB I LATAR BELAKANG PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN LATAR BELAKANG Secara etimologi Alqurān berasal dari kata qara-a yaqra-u ( قرا - يقرا ) yang berarti membaca. Sedangkan Alqurān sendiri adalah bentuk maṣdar dari qara-a yang berarti bacaan.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dengan baik. Hal ini semata-semata karena Allah yang menjaga Al-Quran.

BAB I PENDAHULUAN. dengan baik. Hal ini semata-semata karena Allah yang menjaga Al-Quran. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Al-Quran merupakan ayat-ayat Allah yang berupa kalamullah yang diturunkan dengan bahasa arab, yaitu satu-satunya bahasa yang terjaga dengan baik. Hal ini semata-semata

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an merupakan kitab suci sempurna sekaligus paripurna, terdiri dari 30 juz, 114 surat, 6666 ayat, 77.934 kosa kata dan 333.671 huruf. Untuk memberikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Aksara, 2005), hlm. 23. Penerbit Diponegoro, 2008), hlm Ahsin W., Bimbingan Praktis Menghafal Al-Qur an, (Jakarta: Bumi

BAB I PENDAHULUAN. Aksara, 2005), hlm. 23. Penerbit Diponegoro, 2008), hlm Ahsin W., Bimbingan Praktis Menghafal Al-Qur an, (Jakarta: Bumi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Rasulullah SAW. menerima wahyu Al-Qur an secara hafalan, mengajarkannya secara hafalan, dan mendorong para sahabat untuk menghafalkannya. Sungguh merupakan hal

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 2014), hlm Imam Musbikin, Mutiara Al-Qur an, (Yogyakarta: Jaya Star Nine,

BAB I PENDAHULUAN. 2014), hlm Imam Musbikin, Mutiara Al-Qur an, (Yogyakarta: Jaya Star Nine, BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an adalah kalam Allah yang bersifat mu jizat, diturunkan kepada penutup para Nabi dan Rasul dengan perantaraan malaikat Jibril, diriwayatkan kepada kita

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Al-Qur an Al-karim ialah kitab Allah dan wahyu-nya yang diturunkan

BAB I PENDAHULUAN. Al-Qur an Al-karim ialah kitab Allah dan wahyu-nya yang diturunkan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an Al-karim ialah kitab Allah dan wahyu-nya yang diturunkan kepada hambanya, penutup para nabi dan rasul, Muhammad SAW. Ia adalah jalan lurus dan ikatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Surat al-baqarah ayat 2 yang artinya: Kitab (al-quran) ini tidak ada keraguan. padanya, petunjuk bagi mereka yang bertaqwa.

BAB I PENDAHULUAN. Surat al-baqarah ayat 2 yang artinya: Kitab (al-quran) ini tidak ada keraguan. padanya, petunjuk bagi mereka yang bertaqwa. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Al-Qur an merupakan kitab umat Islam yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad Saw. Sedangkan proses penyampaiannya melalui perantara malaikat Jibril. 1 Pada hakikatnya al-qur

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Al-Qur an adalah kitab suci umat Islam yang diturunkan oleh Allah

BAB I PENDAHULUAN. Al-Qur an adalah kitab suci umat Islam yang diturunkan oleh Allah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an adalah kitab suci umat Islam yang diturunkan oleh Allah kepada nabi Muhammad saw, melalui perantaraan malaikat Jibril. Nabi Muhammad berasal dari daerah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Secara alamiah manusia tumbuh dan berkembang sejak dalam kandungan sampai meninggal serta mengalami proses tahap demi tahap. Demikian pula dengan pendidikan sebagai

Lebih terperinci

5517 PROFIL OCEAN LEMBAGA OCEAN adalah lembaga bahasa Arab dan Inggris yang selalu mengikuti perkembangan pendidikan, mulai dari model variasi, system pembelajaran, kegiatan sampai bahasa gaul sehari-hari

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sungguh, al-quran ini memberi petunjuk ke (jalan) yang paling lurus... (Q.S. Al-Israa /17: 9) 2

BAB I PENDAHULUAN. Sungguh, al-quran ini memberi petunjuk ke (jalan) yang paling lurus... (Q.S. Al-Israa /17: 9) 2 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an merupakan pedoman yang abadi untuk kemaslahatan umat manusia, merupakan benteng pertahanan syari at Islam yang utama serta landasan sentral bagi tegaknya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Al-Qur an adalah kalamullah yang merupakan mu jizat yang. diturunkan kepada Nabi Muhammad saw, dan membacanya merupakan suatu

BAB I PENDAHULUAN. Al-Qur an adalah kalamullah yang merupakan mu jizat yang. diturunkan kepada Nabi Muhammad saw, dan membacanya merupakan suatu BAB I PENDAHULUAN A. Konteks Penelitian Al-Qur an adalah kalamullah yang merupakan mu jizat yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw, dan membacanya merupakan suatu ibadah. Al-Qur an menempati posisi sebagai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Secara garis besar pendidikan Agama Islam yang diberikan di sekolah atau. keimanan dan ketaqwaan peserta didik kepada Allah Swt.

BAB I PENDAHULUAN. Secara garis besar pendidikan Agama Islam yang diberikan di sekolah atau. keimanan dan ketaqwaan peserta didik kepada Allah Swt. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Secara garis besar pendidikan Agama Islam yang diberikan di sekolah atau pondok pesantren pada prinsipnya dalam rangka menanamkan dasar-dasar keimanan dan ketaqwaan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 1995), hlm M. Ngalim Purwanto, Ilmu Pendidikan Teoritis dan Praktis,

BAB 1 PENDAHULUAN. (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 1995), hlm M. Ngalim Purwanto, Ilmu Pendidikan Teoritis dan Praktis, BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan agama merupakan segi pendidikan yang utama yang mendasari semua segi pendidikan lainnya. Betapa pentingnya pendidikan agama itu bagi setiap warga

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. membacanya ibadah dan tidak ditolak kebenarannya (Al-hafidz, 2005: 1).

BAB I PENDAHULUAN. membacanya ibadah dan tidak ditolak kebenarannya (Al-hafidz, 2005: 1). BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an adalah kalam Allah yang bersifat mu jizat, diturunkan kepada nabi Muhammad melalui Malaikat Jibril, diriwayatkan secara mutawatir, membacanya ibadah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan usaha sadar yang dilaksanakan untuk mempersiapkan peserta didik melalui kegiatan bimbingan dan pengajaran untuk masa yang akan datang. Pendidikan

Lebih terperinci

Berpegang Teguh dengan Alquran dan Sunnah

Berpegang Teguh dengan Alquran dan Sunnah Berpegang Teguh dengan Alquran dan Sunnah Khutbah Pertama:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.??????????????????????????

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Ilmu-ilmu al-quran Melalui Pendekatan Historis-Metodologis, (Semarang: Rasail, 2005), hlm. 37.

BAB I PENDAHULUAN. Ilmu-ilmu al-quran Melalui Pendekatan Historis-Metodologis, (Semarang: Rasail, 2005), hlm. 37. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Menurut Muhammad Ali al-shabuni dalam kitab al-tibyan fi Ulum al-qur an sebagaimana yang dikutip oleh Mohammad Nor Ichwan mendefinisikan, bahwa al-qur an adalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. memberikan bekal kepada peserta didik untuk memahami Al-qur an dan

BAB I PENDAHULUAN. memberikan bekal kepada peserta didik untuk memahami Al-qur an dan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Mata pelajaran Al-qur an Hadis adalah mata pelajaran yang memberikan bekal kepada peserta didik untuk memahami Al-qur an dan Hadis Nabi sebagai sumber ajaran Islam dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dan bacalah Al-Qur an dengan tartil (baik tajwid dan makhrojnya). (QS.Al-Muzammil 73 : 4)

BAB I PENDAHULUAN. Dan bacalah Al-Qur an dengan tartil (baik tajwid dan makhrojnya). (QS.Al-Muzammil 73 : 4) BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an merupakan pedoman, petunjuk bagi umat Islam baik dalam kehidupan di dunia lebih-lebih dalam kehidupan akhirat nanti. Maka setiap mukmin yang mempercayai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dan batin baik di dunia maupun di akhirat. Sejak diturunkan kepada nabi Muhammad

BAB I PENDAHULUAN. dan batin baik di dunia maupun di akhirat. Sejak diturunkan kepada nabi Muhammad 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Alquran adalah kitab suci bagi umat Islam, di dalamnya berisi sejumlah ajaran yang mengandung petunjuk untuk meraih keselamatan dan kesejahteraan hidup, lahir

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. muda, yaitu masa kanak-kanak. Sebagaimana diungkapkan oleh Syaiful Bahri

BAB I PENDAHULUAN. muda, yaitu masa kanak-kanak. Sebagaimana diungkapkan oleh Syaiful Bahri BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Belajar membaca Al-Qur an sudah seharusnya dimulai sejak usia muda, yaitu masa kanak-kanak. Sebagaimana diungkapkan oleh Syaiful Bahri Djamarah dalam buku yang berjudul

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ilmu agama atau ilmu umum yang bersifat keduniawian. Tanpa ilmu tidak bisa

BAB I PENDAHULUAN. ilmu agama atau ilmu umum yang bersifat keduniawian. Tanpa ilmu tidak bisa 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sebagai seorang muslim diwajibkan untuk selalu menuntut ilmu baik itu ilmu agama atau ilmu umum yang bersifat keduniawian. Tanpa ilmu tidak bisa meraih kebahagian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1 Abudin Nata, Al-Qur an dan Hadits, PT RajaGrafindo Persada, Jakarta, 1993, hlm.55-56

BAB I PENDAHULUAN. 1 Abudin Nata, Al-Qur an dan Hadits, PT RajaGrafindo Persada, Jakarta, 1993, hlm.55-56 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Al-Qur an adalah firman Allah yang diturunkan kepada hati Rasulullah Muhammad bin Abdullah melalui Malaikat Jibril as dengan lafal-lafal yang berbahasa Arab dan maknanya

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN Uraian dalam bab ini merupakan penyajian dan temuan data hasil penelitian yang diperoleh di lapangan, berdasarkan wawancara, observasi serta dokumentasi. Adapun penyajian data hasil

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Al-Qur'an Hadits merupakan sumber utama ajaran Islam, dalarn arti

BAB I PENDAHULUAN. Al-Qur'an Hadits merupakan sumber utama ajaran Islam, dalarn arti BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur'an Hadits merupakan sumber utama ajaran Islam, dalarn arti merupakan sumber aqidah (keimanan), syari'ah, ibadah, muamalah, akhlak. 1 Umat manusia diwajibkan

Lebih terperinci

Allah Telah Memudahkan Alquran Untuk Dipelajari

Allah Telah Memudahkan Alquran Untuk Dipelajari Allah Telah Memudahkan Alquran Untuk Dipelajari Khutbah Pertama:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????:??????????????????????????????????:????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kitab Tuhfatul Athfal merupakan salah satu kitab yang berisi tentang tajwid Qur an, 1 yang digunakan sebagai sarana pembelajaran bagi santri yang sedang mengkaji al-qur

Lebih terperinci

BAB I. masyarakat yang maju, adil dan makmur, serta memungkinkan warganya. berdasarkan Pancasila dan Undang- Undang Dasar 1945.

BAB I. masyarakat yang maju, adil dan makmur, serta memungkinkan warganya. berdasarkan Pancasila dan Undang- Undang Dasar 1945. BAB I A. Latar Belakang Masalah Pembangunan nasional dibidang pendidikan adalah upaya mencerdaskan kehidupan bangsa dan meningkatkan kualitas manusia Indonesia dalam mewujudkan masyarakat yang maju, adil

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. spiritualitas, di samping membuktikan ajaran-ajaran Al-Qur an yang bersifat

BAB I PENDAHULUAN. spiritualitas, di samping membuktikan ajaran-ajaran Al-Qur an yang bersifat 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Menghadapi tantangan dunia modern yang bersifat sekuler dan materialistik, umat Islam dituntut untuk menunjukkan bimbingan dan ajaran Al-Qur an yang mampu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. merasakannya. Begitu pula bisa membaca Al-Qur an dengan fasih dan benar

BAB I PENDAHULUAN. merasakannya. Begitu pula bisa membaca Al-Qur an dengan fasih dan benar BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Hidup dibawah naungan Al-Qur an adalah suatu nikmat yang luar biasa yang tidak dapat diketahui oleh semua orang, kecuali orang yang bisa merasakannya. Begitu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Konteks Penelitian

BAB I PENDAHULUAN A. Konteks Penelitian 1 BAB I PENDAHULUAN A. Konteks Penelitian Dalam kehidupan pondok pesantren, khususnya kehidupan pondok pesantren Al-Ukhuwah Sukoharjo, dalam kesehariannya sangat banyak kebiasaan-kebiasaan khususnya kebiasaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. (bacalah) yang tertera dalam surat al- Alaq ayat 1-5. manusia dari segumpal darah melalui proses yang telah ditetapkan oleh Allah

BAB I PENDAHULUAN. (bacalah) yang tertera dalam surat al- Alaq ayat 1-5. manusia dari segumpal darah melalui proses yang telah ditetapkan oleh Allah BAB I PENDAHULUAN A. Konteks Penelitian Sejak manusia lahir ke dunia, telah dibekali Allah SWT dengan adanya rasa ingin tahu. Adapun wujud dari keingintahuan ini adalah adanya akal. Dengan akal, manusia

Lebih terperinci

Alquran adalah kitab suci yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW. yang mengandung petunjuk-petunjuk bagi umat manusia dan menjadi pedoman

Alquran adalah kitab suci yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW. yang mengandung petunjuk-petunjuk bagi umat manusia dan menjadi pedoman BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Alquran adalah kitab suci yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW yang mengandung petunjuk-petunjuk bagi umat manusia dan menjadi pedoman hidup mereka yang ingin mencapai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Agama merupakan pendidikan yang memperbaiki sikap dan tingkah laku manusia untuk membina budi pekerti luhur seperti kebenaran keikhlasan, kejujuran, keadilan,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. SWT kepada nabi Muhammad SAW. Fungsi dari Al-Qur an ialah sebagai

BAB I PENDAHULUAN. SWT kepada nabi Muhammad SAW. Fungsi dari Al-Qur an ialah sebagai BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Al-Qur an adalah kitab suci (kalam ilahi) yang diwahyukan Allah SWT kepada nabi Muhammad SAW. Fungsi dari Al-Qur an ialah sebagai rahmat dari Allah dan petunjuk bagi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan Al-Qur an, dan pasti Kami (pula) yang memeliharanya (Q.S. al-hijr/15: 9).

BAB I PENDAHULUAN. Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan Al-Qur an, dan pasti Kami (pula) yang memeliharanya (Q.S. al-hijr/15: 9). BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al Qur an adalah Kalam Allah yang mu jiz, diturunkan kepada Nabi dan Rosul pengahabisan dengan perantaraan Malaikat Jibril, tertulis dalam mushaf yang dinukilkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. umat manusia. Ayat Al-Qur an yang ditulis dalam bahasa Arab kemudian

BAB I PENDAHULUAN. umat manusia. Ayat Al-Qur an yang ditulis dalam bahasa Arab kemudian BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Al-Qur an merupakan ayat Allah yang diturunkan dalam bahasa Arab. Diturunkan dalam redaksi bahasa Arab agar mudah dipahami oleh seluruh umat manusia. Ayat Al-Qur an

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. diturunkan (diwahyukan) kepada Nabi Muhammad SAW dan ditulis di mushaf

BAB I PENDAHULUAN. diturunkan (diwahyukan) kepada Nabi Muhammad SAW dan ditulis di mushaf 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Al-Qur an merupakan kitab suci bagi umat Islam. Secara definitif, Al- Qur an dirumuskan sebagai kalam Allah SWT yang merupakan mukjizat yang diturunkan (diwahyukan)

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. peringatan, maka adakah orang yang mau mengambil pelajaran. (Q.S. Al-Qomar:17). 1

BAB I PENDAHULUAN. peringatan, maka adakah orang yang mau mengambil pelajaran. (Q.S. Al-Qomar:17). 1 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Al qur an mempunyai peranan yang sangat penting dalam membentuk tingkah laku manusia yang mulia. Manusia akan melahirkan sebuah nilai-nilai luhur dan mulia jika mengikuti

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Syaikh Sulaiman bin Husain bin Muhammad al Jamzury Tuhfatul Athfal, Toha Putra, Semarang, 1381 H, hal. 1. 2

BAB I PENDAHULUAN. Syaikh Sulaiman bin Husain bin Muhammad al Jamzury Tuhfatul Athfal, Toha Putra, Semarang, 1381 H, hal. 1. 2 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kitab Tuhfatul Athfal merupakan salah satu kitab yang berisi tentang tajwid al-qur an yang digunakan sebagai sarana pembelajaran bagi santri yang sedang mengkaji

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Al-Qur an adalah sumber utama ajaran Islam dan pedoman hidup bagi setiap muslim. Al-Qur an bukan sekedar memuat petunjuk tentang hubungan manusia dengan tuhan, tetapi

Lebih terperinci

KONSEP DAN MODEL PENGEMBANGAN TAHFIDZUL QUR AN DI MADRASAH. (Madrasah Tidak Berbasis Asrama)

KONSEP DAN MODEL PENGEMBANGAN TAHFIDZUL QUR AN DI MADRASAH. (Madrasah Tidak Berbasis Asrama) KONSEP DAN MODEL PENGEMBANGAN TAHFIDZUL QUR AN DI MADRASAH (Madrasah Tidak Berbasis Asrama) LATAR BELAKANG Adanya dikotomi antara pendidikan pesantren dan pendidikan madrasah diperlukan sebuah sistem pendidikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kamus Besar Bahasa Indonesia mendefinisikan kata Pembelajaran

BAB I PENDAHULUAN. Kamus Besar Bahasa Indonesia mendefinisikan kata Pembelajaran BAB I PENDAHULUAN A. Konteks Penelitian Pembelajaran merupakan upaya sengaja dan bertujuan yang berfokus kepada kepentingan, karakteristik, dan kondisi orang lain agar peserta didik dapat belajar dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Alquran yang secara harfiah berarti bacaan sempurna merupakan suatu

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Alquran yang secara harfiah berarti bacaan sempurna merupakan suatu 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Alquran yang secara harfiah berarti bacaan sempurna merupakan suatu nama pilihan Allah yang sungguh tepat, karena tiada satu bacaanpun sejak manusia mengenal

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bahasa adalah alat komunikasi yang digunakan oleh setiap kelompok masyarakat. Setiap bahasa biasanya digunakan untuk berkomunikasi dengan lingkungannya yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al Qur an adalah kitab umat islam yang diturunkan kepada nabi Muhammad saw melalui malaikat Jibril yang berisi perintah dan larangan yang langsung turun dari

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dipisahkan dari kehidupan sehari-hari. Allah telah memerintahkan Rasulullah

BAB I PENDAHULUAN. dipisahkan dari kehidupan sehari-hari. Allah telah memerintahkan Rasulullah BAB I PENDAHULUAN A. Konteks Penelitian Al-Qur an merupakan pedoman hidup manusia yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan sehari-hari. Allah telah memerintahkan Rasulullah SAW untuk mengajarkan Al-Qur

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Atau lebih dari seperdua itu. dan bacalah Al Quran itu dengan perlahanlahan.

BAB I PENDAHULUAN. Atau lebih dari seperdua itu. dan bacalah Al Quran itu dengan perlahanlahan. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Ilmu tajwid adalah ilmu yang dipergunakan untuk mengetahui tempat keluarnya huruf (makhraj) dan sifat serta bacaan-bacaannya. Hal ini juga termasuk memberikan huruf

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. bukunya Praktikum Qira at adalah Kalam Allah yang mengandung mukjizat

BAB 1 PENDAHULUAN. bukunya Praktikum Qira at adalah Kalam Allah yang mengandung mukjizat 1 BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an sebagaimana yang dikutip Abdul Majid Khon dalam bukunya Praktikum Qira at adalah Kalam Allah yang mengandung mukjizat (sesuatu yang luar biasa yang

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan 75 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Dari paparan bab-bab sebelumnya dalam skripsi ini dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut: 1. Kuran Jawi merupakan produk terjemah tafsir Al-Qur'a>n yang merujuk kepada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. alam. Pedoman dalam mengajarkan ajarannya yaitu berupa Al-Qur an. Al-

BAB I PENDAHULUAN. alam. Pedoman dalam mengajarkan ajarannya yaitu berupa Al-Qur an. Al- BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Islam mempunyai pedoman ajaran yag sempurna dan rahmat bagi seluruh alam. Pedoman dalam mengajarkan ajarannya yaitu berupa Al-Qur an. Al- Qur an merupakan kitab

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Selain ayat al-qur an juga terdapat sunnah Rasulallah SAW yang berbunyi:

BAB I PENDAHULUAN. Selain ayat al-qur an juga terdapat sunnah Rasulallah SAW yang berbunyi: BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah al-qur an merupakan kalamullah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW. melalui perantara Malaikat Jibril, sebagai kitab suci bagi umat Islam yang berisi pedoman

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. atau bertambah yang relatif sangat tinggi. Seperti kebutuhan akan kendaraan

BAB I PENDAHULUAN. atau bertambah yang relatif sangat tinggi. Seperti kebutuhan akan kendaraan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Di zaman sekarang kebutuhan akan hidup selalu mengalami kemajuan atau bertambah yang relatif sangat tinggi. Seperti kebutuhan akan kendaraan bermotor yang cukup berperan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. hidup, lahir dan batin baik di dunia maupun di akhirat. Sejak diturunkan kepada

BAB I PENDAHULUAN. hidup, lahir dan batin baik di dunia maupun di akhirat. Sejak diturunkan kepada BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Quran adalah kitab suci bagi umat Islam, di dalamnya berisi sejumlah ajaran yang mengandung petunjuk untuk meraih keselamatan dan kesejahteraan hidup, lahir

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. melalui metode pengajaran dalam pendidikan islam di dalamnya memuat

BAB I PENDAHULUAN. melalui metode pengajaran dalam pendidikan islam di dalamnya memuat BAB I PENDAHULUAN A. KONTEKS PENELITIAN Pendidikan yang diberikan kepada anak sebagaimana yang dikonsepkan melalui metode pengajaran dalam pendidikan islam di dalamnya memuat sebuah metode yang disebut

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah al-qur an adalah firman Allah SWT. yang menjadi petunjuk bagi umat manusia. Al-Qur an adalah bacaan yang mulia. Maha Pemurah Allah SWT. yang mengajarkan al-qur

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan kemajuan yang tergantung dari bakat dan lingkungan. 2

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan kemajuan yang tergantung dari bakat dan lingkungan. 2 BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam proses belajar mengajar, salah satu faktor yang penting adalah faktor siswa. Seorang siswa diharapkan memiliki pengetahuan dan kecakapan yang baik, maksudnya memiliki

Lebih terperinci

BAB III MENGANALISIS SURAT ABASA AYAT diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw. Surat ini di turunkan sesudah surat

BAB III MENGANALISIS SURAT ABASA AYAT diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw. Surat ini di turunkan sesudah surat 58 BAB III MENGANALISIS SURAT ABASA AYAT 1-10 A. Latar Belakang Turunnya ayat Ditinjau dari perurutan turunnya merupakan surat yang ke-24 yang diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw. Surat ini di turunkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Al-Qur an adalah firman Allah yang diturunkan kepada Nabi

BAB I PENDAHULUAN. Al-Qur an adalah firman Allah yang diturunkan kepada Nabi 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an adalah firman Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad dengan perantara malaikat jibril. Al-Qur an tertulis di dalam mushafmushaf yang diriwayatkan

Lebih terperinci

STUDI KOMPARASI KEMAMPUAN MEMBACA AL-QUR AN SISWA KELAS VIII ANTARA YANG BERASAL DARI MI DAN YANG BERASAL DARI SD DI MTs YAKTI TEGALREJO MAGELANG

STUDI KOMPARASI KEMAMPUAN MEMBACA AL-QUR AN SISWA KELAS VIII ANTARA YANG BERASAL DARI MI DAN YANG BERASAL DARI SD DI MTs YAKTI TEGALREJO MAGELANG STUDI KOMPARASI KEMAMPUAN MEMBACA AL-QUR AN SISWA KELAS VIII ANTARA YANG BERASAL DARI MI DAN YANG BERASAL DARI SD DI MTs YAKTI TEGALREJO MAGELANG Disusun Oleh : Mas udi NIM: 093111368 FAKULTAS TARBIYAH

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Konteks Penelitian. Pendidikan dilakukan agar seseorang memperoleh pemahaman tentang

BAB I PENDAHULUAN. A. Konteks Penelitian. Pendidikan dilakukan agar seseorang memperoleh pemahaman tentang 1 BAB I PENDAHULUAN A. Konteks Penelitian Pendidikan dilakukan agar seseorang memperoleh pemahaman tentang suatu ilmu. Pendidikan juga mempermudah seseorang menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kemajuan yang berlangsung saat ini dan mungkin di saat yang akan datang berlangsung cepat, beragam, dinamis dan sukar diramalkan. Agar bisa mengikuti, mensucikan

Lebih terperinci

Surah Al- Alaq, ayat 1-5. Surah Al-Fatihah. Surah Al-Mudatsir, ayat 1-4. Bismillah. Manna Al-Qattan (Mabahith fi Ulum al-quran)

Surah Al- Alaq, ayat 1-5. Surah Al-Fatihah. Surah Al-Mudatsir, ayat 1-4. Bismillah. Manna Al-Qattan (Mabahith fi Ulum al-quran) Surah Al- Alaq, ayat 1-5 Surah Al-Fatihah Manna Al-Qattan (Mabahith fi Ulum al-quran) Surah Al-Mudatsir, ayat 1-4 Bismillah 1. Ayat 1-5, Surah Al- Alaq (Paling Rajih) i. Berdasarkan hadis Aisyah yang diriwayatkan

Lebih terperinci

BAB I PEMBAHASAN. akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa

BAB I PEMBAHASAN. akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa BAB I PEMBAHASAN A. Latar Belakang Undang-undang sistem pendidikan nasional nomor 20 tahun 2003 pasal 1 ayat 1 menyebutkan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI METODE MUWAHHADAH DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENERJEMAH AL-QUR'AN (Studi Kasus di SMP Al-Hikmah Surabaya)

IMPLEMENTASI METODE MUWAHHADAH DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENERJEMAH AL-QUR'AN (Studi Kasus di SMP Al-Hikmah Surabaya) IMPLEMENTASI METODE MUWAHHADAH DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENERJEMAH AL-QUR'AN (Studi Kasus di SMP Al-Hikmah Surabaya) SKRIPSI Diajukan Kepada Institut Agama Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya Untuk Memenuhi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Abdul Majid, Strategi Pembelajaran, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung, 2013, hlm. 3. Ibid., hlm. 5.

BAB I PENDAHULUAN. Abdul Majid, Strategi Pembelajaran, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung, 2013, hlm. 3. Ibid., hlm. 5. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Proses belajar mengajar tidak lepas dari strategi pembelajaran, baik itu dalam pendidikan formal ataupun nonformal. Strategi yang digunakan di setiap lembaga satu dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. membawa kemaslahatan bagi umat manusia (rahmat lil alamin), baik di dunia

BAB I PENDAHULUAN. membawa kemaslahatan bagi umat manusia (rahmat lil alamin), baik di dunia BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Alquran adalah kalam Allah Swt. yang diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw dalam bahasa Arab guna menjelaskan jalan hidup yang membawa kemaslahatan bagi umat manusia

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Suwarto, Pengembangan Tes Diagnosis dalam Pembelajaran, Pustaka Pelajar, Yogyakarta, 2013, hal. 3-4.

BAB I PENDAHULUAN. Suwarto, Pengembangan Tes Diagnosis dalam Pembelajaran, Pustaka Pelajar, Yogyakarta, 2013, hal. 3-4. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Belajar pada dasarnya merupakan proses usaha aktif seseorang untuk memperoleh sesuatu sehingga terbentuk perilaku baru menuju arah yang lebih baik. Kenyataannya,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Islam dimana norma-norma agama senantiasa dijadikan sumber pegangan. 1

BAB I PENDAHULUAN. Islam dimana norma-norma agama senantiasa dijadikan sumber pegangan. 1 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Memasuki era globalisasi yang ditandai dengan kemajuan ilmu dan teknologi yang semakin hari semakin pesat perkembangannya sehingga menuntut perubahan yang

Lebih terperinci

Perbedaan Hasil Belajar Siswa yang Mengikuti dan Tidak Mengikuti TPA di Madrasah Ibtidaiyah Al-Mashri Pangkalan Balai

Perbedaan Hasil Belajar Siswa yang Mengikuti dan Tidak Mengikuti TPA di Madrasah Ibtidaiyah Al-Mashri Pangkalan Balai Available online at http://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/intelektualita Perbedaan Hasil Belajar Siswa yang Mengikuti dan Tidak Mengikuti TPA Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri

Lebih terperinci

Mengapa Al-Quran Diturunkan Berbahasa Arab

Mengapa Al-Quran Diturunkan Berbahasa Arab Mengapa Al-Quran Diturunkan Berbahasa Arab Al-hamdulillah, wash-shalatu wassalamu 'ala rasulillah, wa ba'du Barangkali ada sebagian dari kita, termasuk kaum muslimin, masih muncul pertanyaan dalam dirinya:

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN ! #$ %&

BAB I PENDAHULUAN ! #$ %& BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Baca tulis merupakan suatu hal penting dalam mengembangkan ilmu pengetahuan. Asas ini nampaknya tidak mengecualikan kasus bagaimana umat ini bisa kokoh dalam

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. direnungkan, dan dijadikan sebagai dasar hukum. Al-Qur an juga. yang dikehendaki oleh Allah SWT dalam menurunkannya.

BAB I PENDAHULUAN. direnungkan, dan dijadikan sebagai dasar hukum. Al-Qur an juga. yang dikehendaki oleh Allah SWT dalam menurunkannya. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Allah menurunkan Al-Qur an untuk diimani, dipelajari, dibaca, direnungkan, dan dijadikan sebagai dasar hukum. Al-Qur an juga dijadikan obat dari berbagai penyakit

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Islam adalah agama yang universal dan berlaku untuk semua umat manusia dan semua zaman. Nilai-nilai dan aturan yang terkandung dalam ajaran Islam dijadikan pedoman

Lebih terperinci

MEMAHAMI KANDUNGAN AL-QUR AN DENGAN METODE MANHAJI NAUFAL AHMAD RIJALUL ALAM

MEMAHAMI KANDUNGAN AL-QUR AN DENGAN METODE MANHAJI NAUFAL AHMAD RIJALUL ALAM MEMAHAMI KANDUNGAN AL-QUR AN DENGAN METODE MANHAJI NAUFAL AHMAD RIJALUL ALAM Banyak orang menganggap bahwa memahami kandungan isi al-qur'an itu sangat sulit.. BENARKAH??? Pertama : kata "sulit" itu bisa

Lebih terperinci

Al-Qur an Al hadist Ijtihad

Al-Qur an Al hadist Ijtihad Al-Qur an Al hadist Ijtihad Al-Qur'an sebagai kitab suci umat Islam adalah firman Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW untuk disampaikan kepada seluruh umat manusia hingga akhir zaman (Saba'

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an adalah mu jizat terbesar bagi nabi Muhammad saw, sehingga berbeda dengan mu jizat utusan Allah lainnya, yang lebih menonjolkan dalam aspek irrasional.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. mengenyam pendidikan. Ajaran Islam menuntut semakin tinggi jenjang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. mengenyam pendidikan. Ajaran Islam menuntut semakin tinggi jenjang 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Islam mengajarkan bahwa segala urusan dan problematika masyarakat merupakan tanggung jawab dan amanah yang dibebankan kepada pemuda. Sebagaimana pepatah arab

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berbagai bidang keilmuan lainnya. Al-Qur an juga merupakan firman Allah

BAB I PENDAHULUAN. berbagai bidang keilmuan lainnya. Al-Qur an juga merupakan firman Allah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an merupakan anugerah yang diberikan kepada kita umat Islam sebagai anugerah. Allah memberikan banyak kemudahan bagi yang mau mempelajarinya. Baik dari

Lebih terperinci

A. LATAR BELAKANG MASALAH

A. LATAR BELAKANG MASALAH BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Upaya membuat peserta didik mencintai Al Qur an dan Hadits merupakan tugas orang tua ketika di rumah dan tugas guru ketika di sekolah. Apapun dan bagaimanapun

Lebih terperinci

DAFTAR TERJEMAH Kami akan membacakan (Al Quran) kepadamu (Muhammad) Maka kamu tidak akan lupa, {Q.S : Al- A laa ayat 6}

DAFTAR TERJEMAH Kami akan membacakan (Al Quran) kepadamu (Muhammad) Maka kamu tidak akan lupa, {Q.S : Al- A laa ayat 6} Lampiran DAFTAR TERJEMAH NO HAL BAB TERJEMAH Dari Utsman r.a., Rasulullah saw. Bersabda, Sebaikbaik kamu adalah orang yang belajar Al-Qur an dan mengajarkannya. (Bukhari, Abu Dawud, Tirmidzi, Nasa i, Ibnu

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN MEMBACA AL-QUR AN METODE UMMI DI MADRASAH IBTIDAIYAH SAMBAS PURBALINGGA TAHUN PELAJARAN 2014/2015

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN MEMBACA AL-QUR AN METODE UMMI DI MADRASAH IBTIDAIYAH SAMBAS PURBALINGGA TAHUN PELAJARAN 2014/2015 IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN MEMBACA AL-QUR AN METODE UMMI DI MADRASAH IBTIDAIYAH SAMBAS PURBALINGGA TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI Disusun dan Diajukan Guna Memenuhi Sebagai Syarat Mencapai Derajat Sarjana

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dengan surat al-fatihah dan di akhiri dengan surat al-anas. 1

BAB I PENDAHULUAN. dengan surat al-fatihah dan di akhiri dengan surat al-anas. 1 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an merupakan firman Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW, yang memiliki kemukjizatan lafal, membacanya bernilai ibadah, diriwayatkan secara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Nabi Muhammad SAW sebagai rahmat dan petunjuk bagi kehidupan manusia. diwajibkan untuk mempelajari mendalami serta mengamalkannya.

BAB I PENDAHULUAN. Nabi Muhammad SAW sebagai rahmat dan petunjuk bagi kehidupan manusia. diwajibkan untuk mempelajari mendalami serta mengamalkannya. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an adalah kitab suci yang diwahyukan oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW sebagai rahmat dan petunjuk bagi kehidupan manusia. Bagi ummat Islam Al-Qu

Lebih terperinci

URGENSI LAJNAH PENTASHIH AL-QUR AN DI INDONESIA 1 Oleh : FAIZAH ALI SYIBROMALISI

URGENSI LAJNAH PENTASHIH AL-QUR AN DI INDONESIA 1 Oleh : FAIZAH ALI SYIBROMALISI URGENSI LAJNAH PENTASHIH AL-QUR AN DI INDONESIA 1 Oleh : FAIZAH ALI SYIBROMALISI A. Latar Belakang Al-Qur an adalah Kalamullah, selain berfungsi sebagai bukti kebenaran risalah Nabi besar Muhammad saw.,

Lebih terperinci

BAB VII MELUASNYA ASAP, RUNTUHNYA KA'BAH DAN SIRNANYA AL-QUR'AN. bahasa Arab disebut Dukhan (asap), peristiwa

BAB VII MELUASNYA ASAP, RUNTUHNYA KA'BAH DAN SIRNANYA AL-QUR'AN. bahasa Arab disebut Dukhan (asap), peristiwa BAB VII MELUASNYA ASAP, RUNTUHNYA KA'BAH DAN SIRNANYA AL-QUR'AN 1. Meluasnya Beluk (Asap) Beluk dalam bahasa Arab disebut Dukhan (asap), peristiwa ini terjadi setelah keluarnya Dabbah dan termasuk salah

Lebih terperinci

ISLAM DAN MITOLOGI Oleh Nurcholish Madjid

ISLAM DAN MITOLOGI Oleh Nurcholish Madjid c Demokrasi Lewat Bacaan d ISLAM DAN MITOLOGI Oleh Nurcholish Madjid Mereka yang tidak menerima ajaran Nabi Muhammad saw, barangkali memandang ajaran Islam itu, sebagian atau seluruhnya, tidak lebih daripada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dapat dikatakan sebagai kunci ilmu pengetahuan adalah mata pelajaran bahasa

BAB I PENDAHULUAN. dapat dikatakan sebagai kunci ilmu pengetahuan adalah mata pelajaran bahasa BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu pelajaran yang merupakan bagian dari ilmu pengetahuan dan dapat dikatakan sebagai kunci ilmu pengetahuan adalah mata pelajaran bahasa khususnya mata pelajaran

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Artinya : Dan segala sesuatu kami ciptakan berpasang-pasangan supaya kamu mengingat kebesaran Allah. (Q.S.Adz-Dzariyat: 49).

BAB I PENDAHULUAN. Artinya : Dan segala sesuatu kami ciptakan berpasang-pasangan supaya kamu mengingat kebesaran Allah. (Q.S.Adz-Dzariyat: 49). BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Quran dinyatakan bahwa hidup berpasang-pasangan, hidup berjodoh-jodohan adalah naluri segala makhluk Allah, termasuk manusia. 1 Dalam surat Adz-Dzariyat ayat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Roswilda Hadianti, 2013

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Roswilda Hadianti, 2013 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Al-Qur an adalah kitab suci yang diturunkan Allah Ta ala melalui malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam, yang merupakan kitab suci penyempurna

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sangat dianjurkan pelaksanaannya oleh Allah SWT. Islam juga memerintah

BAB I PENDAHULUAN. sangat dianjurkan pelaksanaannya oleh Allah SWT. Islam juga memerintah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Islam memandang pendidikan dan pengajaran adalah sebuah perintah yang sangat dianjurkan pelaksanaannya oleh Allah SWT. Islam juga memerintah pengikutnya untuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Muhammad yang tertulis di dalam mushaf-mushaf, yang diriwayatkan. dengan jalan mutawātir, dan yang membacanya dipandang beribadah.

BAB I PENDAHULUAN. Muhammad yang tertulis di dalam mushaf-mushaf, yang diriwayatkan. dengan jalan mutawātir, dan yang membacanya dipandang beribadah. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an adalah firman Allah yang berfungsi sebagai mukjizat (bukti kebenaran atas kenabian muhammad) yang diturunkan kepada nabi Muhammad yang tertulis di

Lebih terperinci