VISI, MISI & PROGRAM KERJA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "VISI, MISI & PROGRAM KERJA"

Transkripsi

1 VISI, MISI & PROGRAM KERJA Bersama Meningkatkan Budaya Intelektualitas dalam Mengawal Perubahan V O T E W I T H YOUR HEART YOUR BRAIN & E-Vote I PPI Prancis Dec, 6-21

2 1 Visi: Berkontribusi dalam pembangunan NKRI dalam kapasitas sebagai pelajar Indonesia - Memberikan kontribusi pada pembangunan ekonomi, sosial-politik-budaya dan pendidikan melalui berbagai upaya dan pemikiran. Mengupayakan solusi atas berbagai permasalahan kebangsaan Indonesia dalam kapasitas sebagai pelajar Indonesia Mengupayakan terwujudnya budaya intelektual di lingkungan pelajar Indonesia di Prancis - Gambaran Program Kerja: Kompetisi akademis: Konferensi Nasional, Kompetisi Business Plan Pembuatan Blog Opini Working Paper Forum Mengundang tokoh-tokoh Indonesia untuk bicara pada seminar/pelatihan/workshop 5. Menggelar atau Berpartisipasi pada ajang festival budaya Internasional 6. Memberikan rekomendasi bidang ekonomi dan bisnis melalui hasil riset bidang ekonomi dan bisnis dan juga pemenang kompetisi Business Plan 7. Mempertahankan dan meningkatkan program kerja untuk menjaga soliditas internal 8. Membuat sistem informasi pendidikan PPI Prancis 9. Kampanye beasiswa 10. Membantu pemerintah dan Institusi pendidikan Indonesia dalam mengembangkan kerjasama pendidikan Di manapun Anda berada Jadilah yang PERTAMA VOTE HERE Misi:

3 2 Penjelasan Visi, Misi dan Program Kerja Berkontribusi dalam pernyataan visi di atas berarti memberikan sumbangsih yang nyata dalam kapasitas sebagai pelajar terhadap pembangunan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sumbangsih yang bisa diberikan adalah sebatas kemampuan sebagai seorang pelajar atau mahasiswa. Sedangkan pembangunan tidak diartikan semata-mata sebagai pembangunan spasial atau fisik, tetapi dalam arti yang lebih luas. Pembangunan dapat diartikan perubahan dari kondisi tertentu menuju kondisi yang lebih baik (Saul M. Katz, Guide to Modernizing Administration for National Development, 1966). Pembangunan dapat berupa transformasi dalam berbagai bidang, diantaranya ekonomi, sosial, dan budaya, termasuk juga peningkatan kualitas manusia. Oleh karena itu, sebagai pelajar yang terhimpun dalam organisasi PPI Prancis dapat memberikan kontribusi pembangunan melalui berbagai cara, yaitu kontribusi ke dalam, seperti halnya mampu menyelaraskan arah gerak organisasi terhadap kepentingan dan kebutuhan pengurus/anggota dalam menempuh studi, mengembangkan diri, menumbuhkan motivasi dst. Karena perubahan kondisi internal PPI ke arah yang lebih baik juga merupakan sebuah kontribusi tersendiri atas pembangunan. Atau kontribusi yang lebih ke luar seperi pemikiran, implementasi produk intelektual (hasil penelitian dll), sumbangsih nyata lintas bidang langsung pada bangsa (beasiswa, program go green, informasi bisnis dst). Program Kerja 1. Kompetisi akademis, dengan bersinergi dengan PPI Wilayah melaksanakan kompetisi-kompetisi bidang akademis: Konferensi Nasional, Kompetisi Business Plan Konferensi Nasional (Proker lanjutan PPI Prancis) Kompetisi Business Plan (Proker Unggulan). Proker ini akan dilaksanakan dengan bersinergi dengan PPI Wilayah. Proker ini muncul karena keinginan untuk merespon jiwa wirausaha yang saat ini muncul di kalangan muda Indonesia, sekaligus untuk membantu pemerintah dalam menggalakan potensi bisnis dalam negeri dan merintis wirausahawan-wirausahawan muda Indonesia yang memiliki orientasi bisnis yang lebih luas (orientasi bisnis internasional). Target peserta adalah pelajar Indonesia dari perguruan tinggi dalam dan luar negeri. Rencana bisnis yang masuk dalam kualifikasi diharapkan dapat direalisasikan menjadi bisnis riil yang bisa dikembangkan menjadi bisnis berorientasi internasional. Kegiatan ini Insya Allah akan mendapat respon dan dukungan baik dari Kementerian Perindustrian dan Perdagangan, Koperasi dan UMKM, Kemendikbud, Bank Indonesia atau Bank lainya atau mungkin instansi lain yang berkepentingan. Acara ini merupakan rangkaian kegiatan, 2 sampai 3 hari, rangkaian kegiatan bisa berupa: Workshop Business (pelatihan oleh pelaku bisnis), Seminar, Bazar UMKM Indonesia dan Promosi Produk Indonesia. Visi dan Misi :

4 3 2. Pembuatan Blog Opini : Blog dibawah domain website PPI Prancis yang dibuat khusus untuk menuangkan ide-ide, solusi, gagasan lintas bidang. 3. Working Paper Forum PPI Prancis. Ajang saling tukar pikiran riset dan karya ilmiah pelajar Prancis. Program kerja ini dirancang untuk mewadahi kawan-kawan kita yang gemar meneliti, konferensi dan publikasi. WP Forum ini akan menjadi program kerja berkelanjutan PPI Prancis dan rutin. Program ini dilaksanakan bergilir bertempat di PPI wilayah yang ditunjuk dan bersedia. WP Forum ini terbuka untuk semua jenjang pendidikan. Program ini akan dilaksanakan sebulan sekali dengan penyaji minimal 2 orang setiap kali diadakan WP Forum. Selain akan mendapat masukan untuk memperbaiki paper dari penyaji, peserta WP Forum juga akan mendapat ilmu secara substansi atau teknis presentasi dari penyelenggaraan forum. 4. M e n g u n d a n g t o k o h - t o k o h I n d o n e s i a u n t u k b i c a r a p a d a seminar/pelatihan/workshop. Program ini dapat berdiri sendiri atau merupakan rangkaian kegiatan dengan program yang lain (misal rangkaian kegiatan kompetisi business plan) 5. Menggelar atau Berpartisipasi pada ajang festival budaya Internasional (menggandeng asosiasi pelajar/non pelajar Negara lain). Selain dapat menyelenggarakan program budaya sendiri, untuk memperkuat jalinan kerjasama dengan organisasi internasional lain, PPI Prancis dapat berpartisipasi pada event internasional yang ditawarkan oleh organisasi negara lain. Dengan kerjasama tersebut diharapkan terjalin kerjasama bidang budaya. Salah satu program yang telah dilaksanan PPI dengan organisasi Thailand dapat di lihat pada tautan berikut : Tor tor dan Poco poco pukau Marseille. Move on! E-Vote Let s Vote Dec, 6-21 Banyak potensi besar dari kawan-kawan PPI Wilayah untuk menulis (contoh Bung Rakhmat dari Lyon, sdri Andy Liza (sudah lulus), Wisnu Adi dari Marseille dan masih banyak lagi). Hobi atau potensi besar ini dapat diwadahi dengan sebuah media resmi milik PPI Prancis. PPI Prancis dapat membuat Blog Opini yang bisa di branding menjadi hasil pemikiran Pelajar Prancis pada tataran multidisiplin. Di akhir kepengurusan tulisan-tulisan kawan-kawan ini dapat diusahakan untuk terbit menjadi sebuah buku Coretan Pelajar Prancis untuk Indonesia.

5 4 6. Memberikan rekomendasi bidang ekonomi dan bisnis melalui hasil riset bidang ekonomi dan bisnis dan juga pemenang kompetisi Business Plan. 7. Mempertahankan dan meningkatkan program kerja untuk menjaga soliditas internal (misalnya kompetisi olah raga (catur atau futsal), eurotrip atau science trip, makan-makan, kumpul-kumpul) 8. Membuat sistem informasi pendidikan PPI Prancis. Sebuah sistem yang dapat memberikan informasi kepada pelajar dan calon pelajar Prancis berupa informasi nama pelajar, institusi, bidang ilmu, minat riset, dst. Tujuan: membantu pelajar dan calon pelajar mendapatkan informasi tentang pendidikan di Prancis. 9. Kampanye beasiswa. Program ini adalah program pengembangan gerakan 1 euro yang diawal banyak diprakarsai oleh kawan-kawan dari Montpellier (Jiem Rama Zakaria dkk). Berbagai jenis beasiswa termasuk beasiswa AFIM, BU, DDIP dan lainnya dirangkum dalam sebuah media kampanye beasiswa. Selain membantu kawan-kawan yang mencari beasiswa, program ini akan membantu pemerintah mencapai target kuota beasiswa yang seringkali tidak tercapai. Tujuan: mengkampanyekan berbagai jenis beasiswa kepada pelajar/calon pelajar melalui berbagai media. 10. Membantu pemerintah dan Institusi pendidikan Indonesia dalam mengembangkan kerjasama pendidikan. Program ini dirancang karena meningkatnya intensitas perguruan tinggi (mungkin juga sekolah) di Indonesia yang ingin menjalin kerjasama dengan Universitas di luar negeri, termasuk juga Prancis (pemicu: adanya isu world class university, syarat MoU untuk bisa menjalankan program double atau joint degree). Ke depan akan semakin banyak perguruan tinggi di Indonesia yang dituntut untuk memiliki kerjasama internasional. PPI Prancis dapat mengambil peran secara kelembagaan untuk menjembatani pihak perguruan tinggi Indonesia dengan perguruan tinggi di Prancis. Jika sudah tersistem secara kelembagaan, maka secara berkelanjutan, PPI dapat membantu institusi pendidikan di Indonesia untuk semakin berkembang menuju world class university. Selain hasil dari kompetisi business plan, kawan-kawan PPI Prancis yang peduli pada bidang ekonomi dan bisnis dapat melakukan riset yang lebih bersifat terapan (applied) yang dapat menjadikan masukkan atau informasi bisnis bagi pengusaha Indonesia dan juga pemerintah tentang kondisi perdagangan dan bisnis di suatu Negara (misal: riset tentang perilaku konsumen masyarakat Paris, persepsi masyarakat Indonesia terhadap merek tiruan, survei daya beli masyarakat, perbankan, atau kondisi ekonomi di Eropa atau tema lainnya).

6

Rencana Strategis Organisasi Penelitian Studi Internasional Malang (OPSIM)

Rencana Strategis Organisasi Penelitian Studi Internasional Malang (OPSIM) Rencana Strategis Organisasi Penelitian Studi Internasional Malang (OPSIM) Shafira Rizki Aulia 145120400111048 A. ORIENTASI ORGANISASI 1. Identifikasi organisasi a. Citra diri: OPSIM adalah sebuah organisasi

Lebih terperinci

Pernyataan Pencalonan Menjadi Calon Presidium PPI Jepang Bismillaahirrahmaanirrahiim

Pernyataan Pencalonan Menjadi Calon Presidium PPI Jepang Bismillaahirrahmaanirrahiim Pernyataan Pencalonan Menjadi Calon Presidium PPI Jepang 2011-2012 Bismillaahirrahmaanirrahiim Setelah mencermati dinamika PPI Jepang dalam 3 tahun terakhir ini, baik di tingkat komisariat (komsat), koordinator

Lebih terperinci

laporan simposium ppi kawasan eropa & amerika

laporan simposium ppi kawasan eropa & amerika PPI PRANCIS laporan simposium ppi kawasan eropa & amerika mengoptimalkan peran demokrasi dan kemajuan ekonomi indonesia sebagai modal menjadi bangsa yang besar Istanbul, Turki 16-20 mei 2013 kegiatan simposium

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dunia perguruan tinggi di Indonesia, maka sangatlah logis apabila. maupun jurnal intemasional. Hal ini merupakan salah satu upaya

BAB I PENDAHULUAN. dunia perguruan tinggi di Indonesia, maka sangatlah logis apabila. maupun jurnal intemasional. Hal ini merupakan salah satu upaya BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan Perguruan Tinggi di Indonesia sudah semakin pesat. Berdasarkan data statistik terbaru yang dikeluarkan oleh Direktoral Jendral Pendidikan Tinggi

Lebih terperinci

STANDAR SUASANA AKADEMIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA

STANDAR SUASANA AKADEMIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA STANDAR SUASANA AKADEMIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA MMTC YOGYAKARTA 2015 STANDAR SUASANA AKADEMIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI

Lebih terperinci

Kebijakan Umum Dekan

Kebijakan Umum Dekan Kebijakan Umum Dekan FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA Periode 2010-2014 Penguatan Keunggulan Pendidikan Hukum Berbasis Nilai-nilai ke-islaman Menuju World Class University Kebijakan Umum Dekan

Lebih terperinci

KOMPONEN G PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, DAN KERJASAMA

KOMPONEN G PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, DAN KERJASAMA KOMPONEN G PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, DAN KERJASAMA G.1. Kualitas, Produktivitas, Relevansi Sasaran, dan Efisiensi Pemanfaatan Dana Penelitian dan Pelayanan/Pengabdian kepada Masyarakat.

Lebih terperinci

STANDARD OPERATING PROCEDURES (SOP) KERJASAMA DAN KEMITRAAN MASYARAKAT ILMUWAN DAN TEKNOLOG INDONESIA (MITI) KLASTER MAHASISWA

STANDARD OPERATING PROCEDURES (SOP) KERJASAMA DAN KEMITRAAN MASYARAKAT ILMUWAN DAN TEKNOLOG INDONESIA (MITI) KLASTER MAHASISWA STANDARD OPERATING PROCEDURES (SOP) KERJASAMA DAN KEMITRAAN MASYARAKAT ILMUWAN DAN TEKNOLOG INDONESIA (MITI) KLASTER MAHASISWA PENDAHULUAN Terdapat beberapa kelemahan mendasar yang perlu segera dicarikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Perkembangan era globalisasi yang terjadi saat ini telah berdampak pada

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Perkembangan era globalisasi yang terjadi saat ini telah berdampak pada BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan era globalisasi yang terjadi saat ini telah berdampak pada perubahan lingkungan yang menyebabkan semakin ketatnya persaingan dalam dunia industri. Makin

Lebih terperinci

Bismillahi rahmani rahiim,

Bismillahi rahmani rahiim, Pidato Utama Seminar IDB: Mencetak Sumber Daya Manusia yang Kompetitif bagi Pemberdayaan Ekonomi Dr. Hendar (Deputi Gubernur, Bank Indonesia) Jakarta, 13 Mei 2016 Bismillahi rahmani rahiim, Yang saya hormati:

Lebih terperinci

Program Beasiswa Bank Indonesia. Unit Komunikasi dan Layanan Publik Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan

Program Beasiswa Bank Indonesia. Unit Komunikasi dan Layanan Publik Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan Program Beasiswa Bank Indonesia Unit Komunikasi dan Layanan Publik Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan 2 0 1 5 Outline 2 1 Visi, Misi dan Tujuan Beasiswa Bank Indonesia 2 Program

Lebih terperinci

KERJASAMA INTERNASIONAL PERGURUAN TINGGI: Pengalaman di Universitas Negeri Yogyakarta

KERJASAMA INTERNASIONAL PERGURUAN TINGGI: Pengalaman di Universitas Negeri Yogyakarta KERJASAMA INTERNASIONAL PERGURUAN TINGGI: Pengalaman di Universitas Negeri Yogyakarta Oleh: Satoto E. Nayono Kantor Urusan Internasional dan Kemitraan - Universitas Negeri Yogyakarta Jalan Colombo 1, Yogyakarta

Lebih terperinci

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan upaya pemberdayaan ekonomi perempuan melalui pengembangan modal sosial di Suara Ibu Peduli dan mendeskripsikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. bersosialisasi adalah dengan mengikuti organisasi. Dengan berorganisasi manusia dapat

BAB I PENDAHULUAN. bersosialisasi adalah dengan mengikuti organisasi. Dengan berorganisasi manusia dapat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Manusia merupakan makhluk sosial, yaitu makhluk yang tidak dapat hidup sendiri, perlu berinteraksi dan bersosialisasi dengan sesama. Salah satu cara yang digunakan

Lebih terperinci

Gambar 1.1 Struktur Organisasi Wakil Rektor IV Universitas Telkom Sumber : Surat Keputusan Pengurus YPT 20 Juni 2014 Dalam struktur organisasi Warek

Gambar 1.1 Struktur Organisasi Wakil Rektor IV Universitas Telkom Sumber : Surat Keputusan Pengurus YPT 20 Juni 2014 Dalam struktur organisasi Warek BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud Nomor 309/E/0/2013, Universitas Telkom didirikan pada tanggal 14 Agustus

Lebih terperinci

GARIS-GARIS BESAR HALUAN ORGANISASI (GBHO) PERHIMPUNAN PELAJAR INDONESIA TURKI

GARIS-GARIS BESAR HALUAN ORGANISASI (GBHO) PERHIMPUNAN PELAJAR INDONESIA TURKI GARIS-GARIS BESAR HALUAN ORGANISASI (GBHO) PERHIMPUNAN PELAJAR INDONESIA TURKI 2016-2017 MPA PPI TURKI 2016-2017 GARIS-GARIS BESAR HALUAN ORGANISASI PERHIMPUNAN PELAJAR INDONESIA TURKI PERIODE 2016-2017

Lebih terperinci

a. Mengoptimalisasi website organisasi sebagai media komunikasi resmi bagi organisasi.

a. Mengoptimalisasi website organisasi sebagai media komunikasi resmi bagi organisasi. Assalamualaikum Wr Wb, Dalam rangka proses perekrutan pengurus IKARA periode 2017-2019. Telah dibentuk 9 Departemen di IKARA dibawah koordinasi 3 ketua divisi dengan DRAFT tugas, fungsi kerja, dan program

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Universitas Diponegoro atau yang biasa kita sebut UNDIP merupakan salah satu universitas ternama di Jawa Tengah yang berada di Kota Semarang. Berdiri sejak tahun 1956

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ketatnya persaingan antar kompetitor membuat perguruan tinggi terus

BAB I PENDAHULUAN. ketatnya persaingan antar kompetitor membuat perguruan tinggi terus BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan perguruan tinggi swasta sekarang yang semakin pesat dan ketatnya persaingan antar kompetitor membuat perguruan tinggi terus meningkatkan kemampuannya.

Lebih terperinci

Pengembangan Strategi Pemanfaatan Inkubator Akademik Untuk Meningkatkan Karya Akademik Mahasiswa di Lingkungan Fakultas Ekonomi

Pengembangan Strategi Pemanfaatan Inkubator Akademik Untuk Meningkatkan Karya Akademik Mahasiswa di Lingkungan Fakultas Ekonomi Pengembangan Strategi Pemanfaatan Inkubator Akademik Untuk Meningkatkan Karya Akademik Mahasiswa di Lingkungan Fakultas Ekonomi Putu Sukma Kurniawan a, Edy Sujana b a,buniversitas Pendidikan Ganesha, Singaraja,

Lebih terperinci

Borang Isian Capaian Sasaran Mutu (Indikator Kinerja) Fakultas/Program `PROGRAM TEKNOLOGI INFORMASI DAN ILMU KOMPUTER (PTIIK)

Borang Isian Capaian Sasaran Mutu (Indikator Kinerja) Fakultas/Program `PROGRAM TEKNOLOGI INFORMASI DAN ILMU KOMPUTER (PTIIK) `PROGRAM TEKNOLOGI INFORMASI DAN ILMU KOMPUTER (PTIIK) VISI UNIVERSITAS BRAWIJAYA Visi Universitas adalah menjadi universitas unggul yang berstandar internasional dan mampu berperan aktif dalam pembangunan

Lebih terperinci

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. Binus Alumni Center ), kesimpulannya adalah :

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. Binus Alumni Center ), kesimpulannya adalah : BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Dari hasil penelitian skripsi dengan judul Program Public Relations dalam membina hubungan baik dengan komunitas alumni Binus University ( studi kasus alumni jurusan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kewirausahaan merupakan kendaraan untuk pertumbuhan ekonomi,

BAB I PENDAHULUAN. Kewirausahaan merupakan kendaraan untuk pertumbuhan ekonomi, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sektor kewirausahaan sedang gencar digalakan oleh pemerintah Indonesia karena mampu menstimulasi pertumbuhan ekonomi nasional, mengurangi tingkat pengangguran

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. dimaksud. Adapun kesimpulan dari peneliti adalah sebagai berikut :

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. dimaksud. Adapun kesimpulan dari peneliti adalah sebagai berikut : BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 SIMPULAN Sebagai bagian akhir dalam penyusunan skripsi tentang Kampanye Public Relations Kantor Pusat Bank Indonesia Jakarta dalam Kompetisi Nasional Bertarung Inovasi Sambal

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Studi (Wajib) bagi mahasiswa program S-1 Ilmu komputer. Setelah. mendapatkan persetujuan dari tim pembina mata kuliah seminar Ilmu

BAB I PENDAHULUAN. Studi (Wajib) bagi mahasiswa program S-1 Ilmu komputer. Setelah. mendapatkan persetujuan dari tim pembina mata kuliah seminar Ilmu BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Mata kuliah seminar merupakan Mata Kuliah Keahlian Program Studi (Wajib) bagi mahasiswa program S-1 Ilmu komputer. Setelah mendapatkan persetujuan dari tim pembina

Lebih terperinci

Pengenalan Terhadap Perkumpulan Akses Keuangan Indonesia (PAKINDO) Jakarta, 5 Oktober 2016

Pengenalan Terhadap Perkumpulan Akses Keuangan Indonesia (PAKINDO) Jakarta, 5 Oktober 2016 Pengenalan Terhadap Perkumpulan Akses Keuangan Indonesia (PAKINDO) Jakarta, 5 Oktober 2016 Akses Keuangan di Indonesia Akses Keuangan adalah kemampuan individu atau perusahaan untuk mendapatkan jasa keuangan

Lebih terperinci

PPI HAMBURG INDUSTRIAL REVIVAL: OPTIMIZING STRATEGY ON BUSINESS, GOVERNMENT AND EDUCATION

PPI HAMBURG INDUSTRIAL REVIVAL: OPTIMIZING STRATEGY ON BUSINESS, GOVERNMENT AND EDUCATION PPI HAMBURG INDUSTRIAL REVIVAL: OPTIMIZING STRATEGY ON BUSINESS, GOVERNMENT AND EDUCATION 2016 ICONIC (International Conference of Integrated Intellectual Community) adalah sebuah konferensi internasional

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Penelitian Profil Universitas Telkom

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Penelitian Profil Universitas Telkom BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Penelitian 1.1.1. Profil Universitas Telkom Universitas Telkom atau disingkat Tel-U adalah sebuah perguruan tinggi swasta di Indonesia yang terletak di Selatan Kota

Lebih terperinci

Menulis Karya Ilmiah Remaja 1 Oleh: Sudrajat, M. Pd. 2

Menulis Karya Ilmiah Remaja 1 Oleh: Sudrajat, M. Pd. 2 Menulis Karya Ilmiah Remaja 1 Oleh: Sudrajat, M. Pd. 2 A. Pendahuluan Menulis belum menjadi tradisi bagi bangsa Indonesia, meskipun sudah sejak abad IV bangsa ini masuk ke zaman sejarah. Aktivitas berbicara

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI 5 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Inkubator Bisnis Inkubator bisnis adalah sebuah lembaga yang memberikan proses pendampingan dan pemupukan kepada wirausaha baru, atau wirausaha mapan yang akan membuka jalur

Lebih terperinci

Borang Isian Capaian Sasaran Mutu (Indikator Kinerja) Fakultas/Program dalam RENSTRA UB FAKULTAS/PROGRAM STUDI BUDIDAYA PERAIRAN

Borang Isian Capaian Sasaran Mutu (Indikator Kinerja) Fakultas/Program dalam RENSTRA UB FAKULTAS/PROGRAM STUDI BUDIDAYA PERAIRAN FAKULTAS/PROGRAM STUDI BUDIDAYA PERAIRAN VISI UNIVERSITAS BRAWIJAYA Visi Universitas adalah menjadi universitas unggul yang berstandar dan mampu berperan aktif dalam pembangunan bangsa melalui proses pendidikan,

Lebih terperinci

DPD ASITA BALI PROGRAM KERJA PERIODE

DPD ASITA BALI PROGRAM KERJA PERIODE DPD ASITA BALI PROGRAM KERJA PERIODE 2016-2020 A. Bidang Organisasi Perekrutan anggota baru dengan cara melakukan pendekatan persuasif diperlukan untuk keberlangsungan hidup organisasi dikarenakan masih

Lebih terperinci

PANDUAN OPERASIONAL PENGEMBANGAN JEJARING USAHA KELEMBAGAAN PETANI

PANDUAN OPERASIONAL PENGEMBANGAN JEJARING USAHA KELEMBAGAAN PETANI PANDUAN OPERASIONAL PENGEMBANGAN JEJARING USAHA KELEMBAGAAN PETANI I. Pendahuluan Upaya pemberdayaan dapat dilakukan melalui berbagai cara antara lain: (1) pemberdayaan sumberdaya manusia (SDM) baik secara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1. 1. Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan jaman, maka terjadi pula perubahan yang sangat signifikan diberbagai bidang dan masyarakat memerlukan saluran informasi yang dapat

Lebih terperinci

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.174, 2014 PENDIDIKAN. Pelatihan. Penyuluhan. Perikanan. Penyelenggaraan. (Penjelasan Dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5564) PERATURAN PEMERINTAH

Lebih terperinci

Proposal of Delegation

Proposal of Delegation Proposal of Delegation VV BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS PADJADJARAN KABINET INTEGRASI 2015 A. PENDAHULUAN Globalisasi adalah salah satu fenomena yang

Lebih terperinci

STANDAR SUASANA AKADEMIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA

STANDAR SUASANA AKADEMIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA 1 STANDAR SUASANA AKADEMIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA SPMI - STMM SM 03 10 Revisi ke - Tanggal - Dikaji ulang oleh Pembantu Ketua I Dikendalikan oleh Pusat Penjaminan Mutu

Lebih terperinci

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA (RKA-KL) TAHUN 2017 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA (RKA-KL) TAHUN 2017 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG RENCANA KERJA DAN ANGGARAN KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA (RKA-KL) TAHUN 27 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG KAMPUS TERPADU UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG DESA BALUNIJUK KECAMATAN

Lebih terperinci

SAMBUTAN MENTERI PERINDUSTRIAN PADA ACARA PEMBUKAAN PAMERAN HASIL LITBANG DAN LAYANAN JASA TEKNIS INDUSTRI TAHUN 2016 JAKARTA, 10 MEI 2016

SAMBUTAN MENTERI PERINDUSTRIAN PADA ACARA PEMBUKAAN PAMERAN HASIL LITBANG DAN LAYANAN JASA TEKNIS INDUSTRI TAHUN 2016 JAKARTA, 10 MEI 2016 SAMBUTAN MENTERI PERINDUSTRIAN PADA ACARA PEMBUKAAN PAMERAN HASIL LITBANG DAN LAYANAN JASA TEKNIS INDUSTRI TAHUN 2016 JAKARTA, 10 MEI 2016 Yth. Ketua KADIN atau yang mewakili Yth. Para Ketua Asosiasi atau

Lebih terperinci

BAB 1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang

BAB 1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Berkembangnya perekonomian global saat ini menjadi salah satu ajang berbagai negara di seluruh dunia untuk mempromosikan produk dan jasa yang mereka hasilkan. Dan dengan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Corporate Social Responsibility (CSR) di Indonesia terus mengalami perkembangan yang sangat signifikan. Meski bukan lagi menjadi isu baru, CSR dapat menjembatani

Lebih terperinci

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN TUGAS KEHUMASAN DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN DALAM NEGERI DAN PEMERINTAH DAERAH DENGAN

Lebih terperinci

Program Kreativitas Mahasiswa

Program Kreativitas Mahasiswa 2011 pedoman 1. PENJELASAN UMUM Program Kreativitas Mahasiswa Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan Nasional Jakarta 2011 1 Lulusan

Lebih terperinci

Program Pengembangan Pusat Unggulan Iptek dan Penguatan Kelompok Penelitian (Research Group) 16 May 2016

Program Pengembangan Pusat Unggulan Iptek dan Penguatan Kelompok Penelitian (Research Group) 16 May 2016 Program Pengembangan Pusat Unggulan Iptek dan Penguatan Kelompok Penelitian (Research Group) 2016 16 May 2016 16 May 2016 16/05/2016 1.membangun dan memperkuat budaya meneliti, manajemen peneliti dan penelitian,

Lebih terperinci

Jejaring Komunitas sebagai Modal Sosial dalam Strategi Pemasaran CV.Penerbit Ombak Natalia/ Bambang Kusumo Prihandono. Program Studi Ilmu Sosiologi

Jejaring Komunitas sebagai Modal Sosial dalam Strategi Pemasaran CV.Penerbit Ombak Natalia/ Bambang Kusumo Prihandono. Program Studi Ilmu Sosiologi Jejaring Komunitas sebagai Modal Sosial dalam Strategi Pemasaran CV.Penerbit Ombak Natalia/ Bambang Kusumo Prihandono Program Studi Ilmu Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Atma

Lebih terperinci

Kajian Program Beasiswa Unggulan BPKLN Kemendikbud 2011

Kajian Program Beasiswa Unggulan BPKLN Kemendikbud 2011 Kajian Program Beasiswa Unggulan BPKLN Kemendikbud 2011 Bandung, 18 Januari 2012 1 Sekilas tentang Beasiswa Unggulan Program Beasiswa Ungggulan merupakan program yang bersifat stimulan bagi program studi

Lebih terperinci

Menulis Karya Ilmiah Remaja 1

Menulis Karya Ilmiah Remaja 1 Menulis Karya Ilmiah Remaja 1 Oleh: Sudrajat, M. Pd. 2 A. Pendahuluan Menulis belum menjadi tradisi bagi bangsa Indonesia, meskipun sudah sejak abad IV bangsa ini masuk ke zaman sejarah. Aktivitas berbicara

Lebih terperinci

Assalaamu alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, Om Swastiastu.

Assalaamu alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, Om Swastiastu. KEYNOTE SPEECH MENTERI PERINDUSTRIAN RI PADA ACARA PEMBUKAAN INTERNATIONAL CONFERENCE ON CREATIVE INDUSTRY (ICCI) 2015 DI BALI Denpasar, 11 Agustus 2015 Distinguished Fellow Speakers Ladies and gentlemen,

Lebih terperinci

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN TUGAS KEHUMASAN DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN DALAM NEGERI DAN PEMERINTAH DAERAH DENGAN

Lebih terperinci

TENTANG HASIL REKOMENDASI SIDANG KOMISI KONGRES PPI DUNIA TAHUN 2012

TENTANG HASIL REKOMENDASI SIDANG KOMISI KONGRES PPI DUNIA TAHUN 2012 SURAT KEPUTUSAN KONGRES ALIANSI PERHIMPUNAN PELAJAR INDONESIA INTERNASIONAL (PPI DUNIA)/ OVERSEAS INDONESIAN STUDENTS ASSOCIATION ALLIANCE (OISAA)TAHUN 2012 Nomor : 04/OISAA/KR/II/2012 TENTANG HASIL REKOMENDASI

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Populer, 2004). Hal WIB) Universitas Indonesia

BAB 1 PENDAHULUAN. Populer, 2004). Hal WIB) Universitas Indonesia 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam sistem bisnis, konsumen adalah hal yang paling berarti dalam sebuah perusahaan, termasuk dunia perbankan. Motivasi dan pendekatan yang digunakan dalam

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

PANDUAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PANDUAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT GUGUS PENELITIAN DAN PENGABDIAN FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNNES 2015 KATA PENGANTAR Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat oleh gugus Penelitian

Lebih terperinci

RENCANA OPERASIONAL PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN STIE KBP TAHUN

RENCANA OPERASIONAL PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN STIE KBP TAHUN RENCANA OPERASIONAL PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN STIE KBP TAHUN 2012-2016 A. VISI Visi Program Studi S1 Manajemen STIE KBP adalah Menjadi Program Studi yang Berkualitas dalam Pengajaran dan Pengetahuan Bidang

Lebih terperinci

SEKILAS PPM MANAJEMEN

SEKILAS PPM MANAJEMEN SEKILAS PPM MANAJEMEN Sejarah Pendirian PPM Manajemen Yayasan Pendidikan dan Pembinaan Manajemen Didirikan tanggal 3 Juli 1967 Sang Penggagas Prof. Dr. AM Kadarman, SJ Para Pendiri (ki-ka) Latar belakang

Lebih terperinci

RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN Tahun

RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN Tahun RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN Tahun 2012-2016 UNIVERSITAS ALMUSLIM BIREUEN KATA PENGANTAR Alhamdulillah, Rencana Operasional (RENOP) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dengan melakukan inovasi untuk pengembangan produknya dan. mempertahankan konsumennya. Perusahaan yang tidak mampu bersaing akan

BAB I PENDAHULUAN. dengan melakukan inovasi untuk pengembangan produknya dan. mempertahankan konsumennya. Perusahaan yang tidak mampu bersaing akan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Pendahuluan Kebutuhan dan selera pasar terus berkembang seiring waktu dan perkembangan jaman. Hal inilah yang mendasari perusahaan untuk bersaing dengan melakukan inovasi untuk pengembangan

Lebih terperinci

Panduan Program Percepatan Publikasi Internasional (P3I)

Panduan Program Percepatan Publikasi Internasional (P3I) Panduan Program Percepatan Publikasi Internasional (P3I) PENYUSUN: Prof. Dr. Ir. Adi Soeprijanto, MT Dr. Harus Laksana Guntur, M.Eng Dr. Imam Abadi,ST.,MT Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Lebih terperinci

Sambutan Gubernur Bank Indonesia Karya Kreatif Indonesia Pameran Kerajinan UMKM Binaan Bank Indonesia Jakarta, 26 Agustus 2016

Sambutan Gubernur Bank Indonesia Karya Kreatif Indonesia Pameran Kerajinan UMKM Binaan Bank Indonesia Jakarta, 26 Agustus 2016 Sambutan Gubernur Bank Indonesia Karya Kreatif Indonesia Pameran Kerajinan UMKM Binaan Bank Indonesia Jakarta, 26 Agustus 2016 Yang Terhormat, Ibu Mufidah Jusuf Kalla Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan

Lebih terperinci

Program Kerja Program Studi Doktor Biologi (PSDB)

Program Kerja Program Studi Doktor Biologi (PSDB) Program Kerja Program Studi Doktor Biologi (PSDB) UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2015 Program Kerja Program Studi Doktor Biologi (PSDB) Universitas Brawijaya Periode 2015 2019 Kode Dokumen : 00901 03000

Lebih terperinci

NATIONAL ACCOUNTING FORUM (NAF) TAHUN 2010 A. DASAR PEMIKIRAN

NATIONAL ACCOUNTING FORUM (NAF) TAHUN 2010 A. DASAR PEMIKIRAN PROPOSAL KEGIATAN NATIONAL ACCOUNTING FORUM (NAF) TAHUN 2010 A. DASAR PEMIKIRAN Istilah partisipasi, transparansi, dan akuntabilitas sesungguhnya adalah bagian yang termaktub di dalam bahasan Good Governance.

Lebih terperinci

CONTOH PROGRAM KERJA KKG MI

CONTOH PROGRAM KERJA KKG MI CONTOH PROGRAM KERJA KKG MI CONTOH 1 RENCANA PROGRAM KERJA KKG MI KECAMATAN BULULWANG MASA BAKTI TAHUN 2014-2019 A. PROGRAM RUTIN TAHUNAN (BERSIFAT MULTI-YEARS) 1) Diskusi permasalahan pembelajaran. 2)

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang dilaksanakan oleh instansi pemerintahan itu sendiri, seperti acara workshop

BAB I PENDAHULUAN. yang dilaksanakan oleh instansi pemerintahan itu sendiri, seperti acara workshop BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Komunikasi di instansi pemerintahan umumnya berisi tentang acara kegiatan yang dilaksanakan oleh instansi pemerintahan itu sendiri, seperti acara workshop

Lebih terperinci

BAB I PENGANTAR Latar Belakang. maupun non fisik, sumberdaya alam juga sumberdaya manusianya dapat

BAB I PENGANTAR Latar Belakang. maupun non fisik, sumberdaya alam juga sumberdaya manusianya dapat 1 BAB I PENGANTAR 1.1. Latar Belakang Potensi adalah sesuatu yang berguna apabila didayagunakan, oleh karena itu agar potensi yang dimiliki Bangsa Indonesia baik dari segi fisik maupun non fisik, sumberdaya

Lebih terperinci

PROGRAM KERJA FAKULTAS

PROGRAM KERJA FAKULTAS PROGRAM KERJA FAKULTAS STRATEGI 2030 Untuk mewujudkan tujuan, Fakultas Pertanian IPB menyusun strategi dengan mempertimbangkan asumsi-asumsi sebagai berikut: 1. Berkembangnya kompetensi dan komitmen staf

Lebih terperinci

Pendahuluan. Wisnu ADIHARTONO

Pendahuluan. Wisnu ADIHARTONO Wisnu ADIHARTONO Mahasiswa Doktoral Sosiologi Gender École des Hautes Études en Sciences Sociales (EHESS) Marseille Tempat dan tanggal lahir : Jakarta, Juni 1976 e-mail : adireksodirdjo at yahoo.co.id

Lebih terperinci

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU KEBIJAKAN AKADEMIK FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU DAFTAR ISI Halaman DAFTAR ISI i KATA PENGANTAR ii BAB I. PENDAHULUAN 1 BAB II. ARAH KEBIJAKAN 2 2.1 Kebijakan

Lebih terperinci

MAGISTER SAINS FEB UGM

MAGISTER SAINS FEB UGM MAGISTER SAINS FEB UGM Pembangunan perekonomian Indonesia telah berhasil menumbuhkan perekonomian secara signifikan yang disertai dengan perubahan struktur perekonomian. Seperti diketahui bahwa perekonomian

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2011 TENTANG PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN DAN KEPELOPORAN PEMUDA,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2011 TENTANG PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN DAN KEPELOPORAN PEMUDA, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2011 TENTANG PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN DAN KEPELOPORAN PEMUDA, SERTA PENYEDIAAN PRASARANA DAN SARANA KEPEMUDAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

No. 15/35/DPAU Jakarta, 29 Agustus SURAT EDARAN Kepada SEMUA BANK UMUM DI INDONESIA

No. 15/35/DPAU Jakarta, 29 Agustus SURAT EDARAN Kepada SEMUA BANK UMUM DI INDONESIA No. 15/35/DPAU Jakarta, 29 Agustus 2013 SURAT EDARAN Kepada SEMUA BANK UMUM DI INDONESIA Perihal: Pemberian Kredit atau Pembiayaan oleh Bank Umum dan Bantuan Teknis dalam rangka Pengembangan Usaha Mikro,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. event promosi, kegiatan ini dimaksudkan untuk memperkenalkan produk,

BAB 1 PENDAHULUAN. event promosi, kegiatan ini dimaksudkan untuk memperkenalkan produk, BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kegiatan pemasaran yang sedang banyak dilakukan saat ini adalah event promosi, kegiatan ini dimaksudkan untuk memperkenalkan produk, meningkatkan jumlah penjualan,

Lebih terperinci

PEMBEKALAN STUDI LANJUT LUAR NEGERI: STUDI LANJUT PASCA SARJANA DI REPUBLIK FEDERAL JERMAN

PEMBEKALAN STUDI LANJUT LUAR NEGERI: STUDI LANJUT PASCA SARJANA DI REPUBLIK FEDERAL JERMAN PEMBEKALAN STUDI LANJUT LUAR NEGERI: STUDI LANJUT PASCA SARJANA DI REPUBLIK FEDERAL JERMAN Oleh: Satoto E. Nayono Fakultas Teknik-Universitas Negeri Yogyakarta Disampaikan dalam: Workshop Peningkatan Wawasan

Lebih terperinci

BAB 1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang

BAB 1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi dan internet kini juga menjadi salah satu kekuatan pendukung dalam dunia bisnis, terutama kegiatan jual - beli. Sudah banyak tersedia di pasaran

Lebih terperinci

Sasaran Pemberdayaan Pemuda Berlin Ditinjau dari Aktivitas Organisasi Kepemudaannya

Sasaran Pemberdayaan Pemuda Berlin Ditinjau dari Aktivitas Organisasi Kepemudaannya Sasaran Pemberdayaan Pemuda Berlin Ditinjau dari Aktivitas Organisasi Kepemudaannya oleh Yudistira Adipratama Nomenklatur pemuda adalah sebuah kata yang sarat akan arti. Pemuda merupakan pembawa semangat

Lebih terperinci

PROFIL PUSAT KOMUNIKASI PUBLIK KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN

PROFIL PUSAT KOMUNIKASI PUBLIK KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN PROFIL PUSAT KOMUNIKASI PUBLIK KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN Kata Pengantar Proses demokratisasi telah mengubah paradigma semua Kementerian/Lembaga Pemerintah saat ini dimana transparansi, akuntabilitas dan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian Profil Tangan Di Atas Visi dan Misi Tangan Di Atas

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian Profil Tangan Di Atas Visi dan Misi Tangan Di Atas BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1. Profil Tangan Di Atas Tangan Di Atas atau sering disingkat TDA adalah sebuah komunitas bisnis yang bertujuan untuk membimbing para pengusaha

Lebih terperinci

STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN DAERAH

STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN DAERAH STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN DAERAH Oleh Dr. Andy Corry Wardhani, M.Si. Pengantar Kabupaten dan kota di Indonesia diberi kewenangan untuk mengelola sumberdaya dan kekayaannya dengan kemampuan dan kekuatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah digilib.uns.ac.id 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Keputusan pembelian yang dilakukan oleh konsumen merupakan langkah awal yang diharapkan perusahaan dalam proses pemasaran. Keputusan pembelian

Lebih terperinci

TERMS OF REFERENCE DREAM MAKER

TERMS OF REFERENCE DREAM MAKER TERMS OF REFERENCE DREAM MAKER A. TENTANG THE LEADER The Leader adalah sebuah perkumpulan pemuda yang ada di Banda Aceh dan terbentuk tanggal 27 Desember 2012. The Leader beranggotakan sepuluh pemuda dari

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menuju keadaan yang lebih baik pada kurun waktu tertentu dan dengan adanya. pembangunan ekonomi dari suatu negara.

BAB I PENDAHULUAN. menuju keadaan yang lebih baik pada kurun waktu tertentu dan dengan adanya. pembangunan ekonomi dari suatu negara. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu yang menjadi pendorong kemajuan suatu negara adalah ditentukan oleh pertumbuhan ekonominya yang maju. Pertumbuhan ekonomi yang maju ialah dimana perkonomian

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Nomor : P.5/Menhut-II/2012 TENTANG

PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Nomor : P.5/Menhut-II/2012 TENTANG PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Nomor : P.5/Menhut-II/2012 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN TUGAS KEHUMASAN DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KEHUTANAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEHUTANAN

Lebih terperinci

KEGIATAN KERJASAMA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR DENGAN INSTANSI LAIN

KEGIATAN KERJASAMA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR DENGAN INSTANSI LAIN KEGIATAN KERJASAMA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR DENGAN INSTANSI LAIN No Nama Instansi Jenis Kegiatan Kurun Waktu Kerja Sama Mulai Berakhir Manfaat yang Telah Diperoleh (1) (2) (3)

Lebih terperinci

Merayakan Praktik Pancasila di Tingkat Lokal

Merayakan Praktik Pancasila di Tingkat Lokal Kerangka Kegiatan FESTIVAL HAM INDONESIA 2016 Merayakan Praktik Pancasila di Tingkat Lokal Pengantar Bojonegoro, 30 November 2 Desember 2016 UUD 1945 pasal 28I ayat 4 menyebutkan bahwa pemajuan, penghormatan,

Lebih terperinci

J. Suasana Akademik 1. Sarana yang Tersedia untuk Memelihara Interaksi Dosen-Mahasiswa

J. Suasana Akademik 1. Sarana yang Tersedia untuk Memelihara Interaksi Dosen-Mahasiswa 96 J. Suasana Akademik 1. Sarana yang Tersedia untuk Memelihara Interaksi Dosen-Mahasiswa Sejumlah sarana disediakan Prodi untuk memelihara interaksi dosen-mahasiswa baik untuk urusan akademik maupun non-akademik

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah No. Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan Jumlah Kiki Liasari, 2013

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah No. Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan Jumlah Kiki Liasari, 2013 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Tingginya angka pengangguran di Indonesia sangat memprihatinkan. Pengangguran terjadi karena banyaknya jumlah lulusan baik dari sekolah menengah maupun perguruan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berikut ini beberapa kesimpulan dari hasil proyek di Binus Business School (BBS) berdasarkan hasil pengolahan data, antara lain: SWOT a. Kekuatan (Strength) BBS

Lebih terperinci

PPM Manajemen COMPANY PROFILE

PPM Manajemen COMPANY PROFILE PPM Manajemen COMPANY PROFILE PPM MANAJEMEN, PARTNER IN INTEGRATED MANAGEMENT SOLUTIONS VISI Menjadi Institusi Manajemen Yang Unggul dan Terpandang MISI Memprakarsai dan mendorong Inovasi pembangunan Sumber

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Iklan merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari sistem

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Iklan merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari sistem BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Iklan merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari sistem ekonomi dan sosial masyarakat modern. Hal ini dapat dilihat, bahwa iklan sudah berkembang menjadi sistem

Lebih terperinci

PERPIKA ASIK Calon presiden perpika no urut 1

PERPIKA ASIK Calon presiden perpika no urut 1 PERPIKA ASIK 2013-2014 Anatta Wahyu Budiman Calon presiden perpika no urut 1 RENCANA KAMPANYE 14-15 Juni 2013 : Sosialisasi Nomor Urut 16 Juni 2013 : PERPIKA ASIK (Akrab, Sinergis dan Kontributif) PEMAPARAN

Lebih terperinci

KETUA PANITIA: TOTO SUPRIYANTO, S.T., M.T

KETUA PANITIA: TOTO SUPRIYANTO, S.T., M.T PANDUAN LOMBA sains dan TERAPAN (LST) KETUA PANITIA: TOTO SUPRIYANTO, S.T., M.T. POLITEKNIK NEGERI JAKARTA DEPOK 2017 1 I. PENDAHULUAN Era globalisasi memberi memberi dampak ganda yaitu di samping membuka

Lebih terperinci

Modul ke: Fakultas EKONOMI & BISNIS. Program Studi MANAJEMEN

Modul ke: Fakultas EKONOMI & BISNIS. Program Studi MANAJEMEN Modul ke: 13 Eko Fakultas EKONOMI & BISNIS Kewirausahaan I Kewirausahaan dan Lingkungan Global; Kewirausahaan sebagai pemicu perekonomian negara; Kebersamaan, etika dan tanggung jawab sosial kewirausahaan

Lebih terperinci

PANDUAN PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA (PMW) UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA TAHUN Tim Penyusun: Divisi PMW IWJC Tim PMW Unesa

PANDUAN PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA (PMW) UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA TAHUN Tim Penyusun: Divisi PMW IWJC Tim PMW Unesa PANDUAN PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA (PMW) UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA TAHUN 2017 Tim Penyusun: Divisi PMW IWJC Tim PMW Unesa DIVISI PMW BIDANG KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA 2017 KATA PENGANTAR

Lebih terperinci

BAB 4. Hasil dan Pembahasan. 4.1 Kondisi Impelementasi Manajemen Pengetahuan, Implementasi Manajemen Inovasi dan Kinerja Perguruan Tinggi Swasta

BAB 4. Hasil dan Pembahasan. 4.1 Kondisi Impelementasi Manajemen Pengetahuan, Implementasi Manajemen Inovasi dan Kinerja Perguruan Tinggi Swasta BAB 4 Hasil dan Pembahasan 4.1 Kondisi Impelementasi Manajemen Pengetahuan, Implementasi Manajemen Inovasi dan Kinerja Perguruan Tinggi Swasta 4.1.1 Kondisi Impelementasi Manajemen Pengetahuan 4.1.1.1

Lebih terperinci

VISI, MISI, TUJUAN DAN PROGRAM KERJA

VISI, MISI, TUJUAN DAN PROGRAM KERJA VISI, MISI, TUJUAN DAN PROGRAM KERJA PROF. DR. NUHFIL HANANI, AR. Ranking UB di Asia 201-250, Dunia 700 +, Akreditasi Insitusi B 100 Citations per Paper Papers per Faculty 100 100 Academic Peer Review

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. melalui lembaga legislatif atau Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).

I. PENDAHULUAN. melalui lembaga legislatif atau Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) merupakan proses perekrutan pejabat politik di daerah yang berkedudukan sebagai pemimpin daerah yang bersangkutan yang dipilih langsung

Lebih terperinci

MARITIME YOUTH COMPETITION

MARITIME YOUTH COMPETITION MARITIME YOUTH COMPETITION MYCompetition Pengantar (GPMI) melalui Program Jaringan dan Komunikasi (Desa Pesisir dan Pulau Kecil) menyelenggarakan kegiatan Indonesian Maritime Youth Festival. Kegiatan ini

Lebih terperinci

KOPI DARAT Kongkow Pendidikan: Diskusi Ahli dan Tukar Pendapat 7 Oktober 2015

KOPI DARAT Kongkow Pendidikan: Diskusi Ahli dan Tukar Pendapat 7 Oktober 2015 KOPI DARAT Kongkow Pendidikan: Diskusi Ahli dan Tukar Pendapat 7 Oktober 2015 Topik #10 Wajib Belajar 12 Tahun Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Menjawab Daya Saing Nasional Latar Belakang Program Indonesia

Lebih terperinci

PEDOMAN KARYA INOVASI MAHASISWA DALAM RANGKA PENGUATAN KAPASITAS KELEMBAGAAN DAN MUTU PERGURUAN TINGGI ISLAM

PEDOMAN KARYA INOVASI MAHASISWA DALAM RANGKA PENGUATAN KAPASITAS KELEMBAGAAN DAN MUTU PERGURUAN TINGGI ISLAM PEDOMAN KARYA INOVASI MAHASISWA DALAM RANGKA PENGUATAN KAPASITAS KELEMBAGAAN DAN MUTU PERGURUAN TINGGI ISLAM KEMENTERIAN AGAMA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO TAHUN 2016 1 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL...

Lebih terperinci

BAB VI PENUTUP. dijalankan oleh BPBD DIY ini, memakai lima asumsi pokok sebagai landasan

BAB VI PENUTUP. dijalankan oleh BPBD DIY ini, memakai lima asumsi pokok sebagai landasan BAB VI PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian mengenai strategi komunikasi bencana yang dijalankan oleh BPBD DIY ini, memakai lima asumsi pokok sebagai landasan pengelolaan komunikasi bencana

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Implementasi Production Based Education Sebagai Upaya Meningkatkan Mutu Lulusan Pendidikan Vokasi Di Akademi Teknik Soroako

BAB I PENDAHULUAN. Implementasi Production Based Education Sebagai Upaya Meningkatkan Mutu Lulusan Pendidikan Vokasi Di Akademi Teknik Soroako BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pertumbuhan perekonomian Indonesia pada tahun ini diperkirakan akan mencapai 6,4% dan terus meningkat menjadi 6,6% pada tahun 2014, hal ini berdasarkan publikasi Asia

Lebih terperinci

ITS TANGGAP BENCANA DAN PROBLEMA MASYARAKAT

ITS TANGGAP BENCANA DAN PROBLEMA MASYARAKAT Edisi 10 / Nopember 2012 Badan Koordinasi Pengendalian dan Komunikasi Program ITS TANGGAP BENCANA DAN PROBLEMA MASYARAKAT Untuk meningkatkan kepedulian dalam kehidupan berbangsa di tingkat lokal dan nasional,

Lebih terperinci