P U T U S A N Nomor : 101/Pdt/2014/PT.Bdg.

Transkripsi

1 P U T U S A N Nomor : 101/Pdt/2014/PT.Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat banding telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dibawah ini dalam perkara antara : MIEKE KUSUMAHWATI YUSUF, S.E., beralamat di Jalan Prabu Geusan Ulun No.194 Rt.001/Rw.001, Desa Regol Wetan, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang ; ICHSAN SUGIHARTO YUSUF, beralamat di Jalan Prabu Geusan Ulun No.194 Rt.001/Rw.001, Desa Regol Wetan, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang ; Sebagai Para Pembanding,semula sebagai Tergugat I dan II ; Lawan : JUSUP IWAN KURNIAWAN, dalam hal ini memberikan kuasa kepada 1. M. SANDYAN SYAH, S.H., M.Kn, Advokat dan 2. CHRISTIAN FRANSISCUS, S.H., M.Kn, Asisten Advokat pada kantor Advokat dan Konsultan Hukum Leksadharma K, S.H, M.H & Rekan, beralamat di Jalan BKR No.98 Bandung, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 10 Februari 2014 ; Sebgai Terbanding, semula Penggugat ; PENGADILAN TINGGI tersebut ; Telah membaca : 1. Surat Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Bandung tanggal 3 Maret 2014 No.101/Pen/Pdt/2014/PT. Bdg tentang penunjukan Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara antara kedua belah pihak tersebut diatas ; Berkas perkara dan turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Sumedang No. 22/Pdt.G/2012/PN.Smd, tanggal 19 Desember 2013 berikut surat surat lain yang bersangkutan dengan perkara tersebut ; Hal 1 dari 13 halaman putusan PT. Bdg No. 101/Pdt/2014/PT.Bdg.

2 TENTANG DUDUKNYA PERKARA : Menimbang, bahwa Penggugat dengan Surat Gugatan tertanggal 13 November 2012 yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Sumedang dengan Register perkara perdata No. 22/Pdt.G/2012/PN.Smd tanggal 6 Desember 2012, telah mengemukakan pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa, Penggugat maupun Tergugat I dan Tergugat II adalah ahli waris dari mendiang Ny. Jeniwati Jusuf (Yeniwati Yusup), dahulu bernama Jap Giok Tjeng) sebagaimana ternyata dalam Akta Keterangan Hak Waris Nomor:1/VI/2006 tanggal 7 Juni 2006 yang dibuat dan ditanda tangani oleh Yohana Noor Indrajati, SH., Notaris di Kabupaten Sumedang ; Bahwa, pada hari Sabtu tanggal 18 April 1981, Penggugat, Tergugat I dan Tergugat II menerima hibah sebidang tanah seluas 532 M2 (lima ratus tiga puluh dua meter persegi) tersebut dalam Sertifikat Hak Milik No.62/Regolwetan, Gambar situasi tanggal berikut bangunan yang berdiri diatasnya yang terletak di Propinsi Jawa Barat, Kabupaten Sumedang, Kecamatan Sumedang Selatan, Desa Regolwetan, setempat sekarang dikenal sebagai Jalan Prabu Geusan Ulun No. 194, RT.001/RW.001; Oleh karena Penggugat, Tergugat I dan Tergugat II, masih berada dibawah umur, maka mendiang Yeniwati Yusup semasa hidupnya bertindak sebagai Ibu untuk melakukan perbuatan Hukum menerima hibah tersebut diatas, mewakili Penggugat, Tergugat I dan Tergugat II ; Bahwa, pada tanggal 29 September 2005, mendiang Ny. Jeniwati Jusuf (Yeniwati Yusup) meninggal dunia, dan meninggalkan 3 (tiga) orang ahli waris, masing-masing : Tn. Jusup, Iwan Kurniawan) ; Nn. Mieke Kusuhmawati Jusuf (Mieke Kusuhmawati Yusup, S.E.) dan 3.3. Tn. Ichsan Sugiharto ; Bahwa, selain meninggalkan 3 (tiga) orang ahli waris tersebut diatas, mendiang Ny. Jeniwati Yusuf (Yeniwati Yusup) meninggalkan harta warisan berupa sebidang tanah seluas 1680 M2 (seribu enam ratus delapan puluh meter persegi) tersebut dalam Sertifikat Hak Milik No.778/Situ, gambar Situasi No.18/1984, yang terletak di Propinsi Jawa Barat, Kabupaten Sumedang, Kecamatan Sumedang Utara, Desa Situ, setempat dikenal sebagai Blok Suren; Hal 2 dari 13 halaman putusan PT. Bdg No. 101/Pdt/2014/PT.Bdg.

3 5. Bahwa, sampai dengan diajukannya gugatan ini, Penggugat maupun Tergugat I dan Tergugat II belum melakukan bagi waris atas peninggalan mendiang Ny. Jeniwati Yusuf (Yeniwati Yusup) tersebut pada angka 4 daiatas maupun bagi hak atas kepemilikan bidang tanah berikut bangunan tersebut pada angka 2 diatas ; Bahwa, sebagai ahli waris mendiang Ny. Jeniwati Yusuf (Yeniwati Yusup), masing-masing Penggugat maupun Tergugat I dan Tergugat II berhak atas satu per tiga (1/3) bagian waris dari peninggalan mendiang Ny. Jeniwati Yusuf (Yeniwati Yusup); Bahwa, sebagai pemilik satu per tiga (1/3) bagian tanah tersebut pada angka 2 diatas, Penggugat tidak menerima manfaat atas kepemilikannya melainkan di manfaatkan oleh Tergugat I dan Tergugat II tanpa kompensasi sebagaimana mestinya ; Bahwa, sebagai pemilik yang sah atas bidang tanah tersebut pada angka 2 diatas, Penggugat hendak membagi dan memperoleh bagiannya satu per tiga (1/3) bidang tanah tersebut diatas dengan cara pemisahan (splitsing) ; - Berdasarkan alasan-alasan tersebut diatas, Penggugat mohon dengan hormat kiranya Pengadilan Negeri Sumedang, cq. Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan memutuskan : 1. Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya ; 2. Menyatakan Penggugat, Tergugat I dan Tergugat II adalah ahli waris yang sah dari mendiang Ny. Jeniwati Yusuf (Yeniwati Yusup) ; Menyatakan Penggugat, Tergugat I dan Tergugat II masing-masing berhak atas satu per tiga (1/3) bagian dari peninggalan waris mendiang Ny. Jeniwati Yusuf (Yeniwati Yusup) ; Menyatakan Penggugat, tergugat I dan Tergugat II adalah pemilik yang sah tanah seluas 532 M2 (lima ratus tiga puluh dua meter persegi) tersebut dalam Sertifikat Hak Milik No.62/Regolwetan berikut bangunan rumah yang berdiri diatasnya setempat dikenal sebagai Jalan Prabu Geusan Ulun No.194, RT.001/RW.001, Desa Regolwetan, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten sumedang ; Menyatakan Penggugat, Tergugat I dan Tergugat II berhak atas harta peninggalan waris mendiang Ny. Jeniwati Yusuf (Yeniwati Yusup) atas sebidang tanah seluas 1680 M2 (seribu enam ratus delapan puluh meter persegi) tersebut dalam Sertifikat Hak Milik No.778/Situ, Gambar Situasi Hal 3 dari 13 halaman putusan PT. Bdg No. 101/Pdt/2014/PT.Bdg.

4 No.18/1984, yang terletak di Propinsi Jawa barat, Kabupaten Sumedang, Kecamatan Sumedang Utara, Desa Situ, setempat dikenal sebagai Blok Suren; Menghukum Tergugat I dan tergugat II untuk menyerahkan kepada Penggugat, satu per tiga (1/3) bagian waris Penggugat atas bidang seluas 1680 M2 (seribu enam ratus delapan puluh meter persegi) tersebut dalam Sertifikat Hak Milik No.778/Situ, gambar Situasi No.18/1984, yang terletak di Propinsi Jawa Barat, Kabupaten Sumedang, Kecamatan Sumedang Utara, Desa Situ, setempat dikenal sebagai Blok Suren ; Menghukum Tergugat I dan Tergugat II untuk menyerahkan kepada Penggugat, satu per tiga (1/3) bagian hak Penggugat atas bidang tanah seluas 532 M2 (lima ratus tiga puluh dua meter persegi) tersebut dalam Sertifikat Hak Milik No.62/Regolwetan berikut bangunan rumah yang berdiri diatasnya setempat dikenal sebagai Jalan Prabu Geusan Ulun No.194, RT.001/RW.001. Desa Regolwetan, Kecamatan Sumedang Selatan, kabupaten Sumedang ; Menghukum Tergugat I dan Tergugat II untuk membayar segala biaya timbul dalam perkara ini ; Bilamana Pengadilan Negeri Sumedang, cq. Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini berpendapat lain, maka Dalam peradilan yang baik, mohon keadilan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono) ; Menimbang, bawa memperhatikan turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Sumedang No.22/Pdt.G./2012/PN.Smd. tanggal 19 Desember 2013, yang amar selengkapnya sebagai berikut : DALAM KONVENSI Dalam Eksepsi : - Menolak eksepsi Tergugat I dan Tergugat II : Dalam Pokok Perkara : - Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya ; menyatakan Penggugat, Tergugat I dan Tergugat II adalah ahli waris yang sah dari mendiang Ny. Jeniwati Jusuf ; Menyatakan Penggugat, Tergugat I dan Tergugat II masing-masing berhak atas satu per tiga (1/3) bagian dari peninggalan waris mendiang Ny. Jeniwati Jusuf ; Hal 4 dari 13 halaman putusan PT. Bdg No. 101/Pdt/2014/PT.Bdg.

5 - Menyatakan Penggugat, Tergugat I dan Tergugat II adalah pemilik yang sah tanah seluas 483 M 2 (empat ratus delapan puluh tiga meter persegi), sertifikat hak Milik No.62/regolwetan berikut bangunan rumah yang berdiri diatasnya setempat dikenal sebagai jalan Prabu Geusan ulun No.194 Rt.001/Rw.001, Desa Regolwetan, Kecamatan sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang ; Menyatakan Penggugat, Tergugat I dan Tergugat II berhak atas harta peninggalan wartis mendiang Ny. Jeniwati Jusuf (Yeniwati Yusuf) atas bidang tanah seluas 1680 M 2 (seribu enam ratus delapan puluh meter persegi) tersebut dalam Sertifikat Hak Milik No.778/Situ, gambar Situasi No.18/1984 yang terletak di Propinsi Jawa Barat, Kabupaten Sumedang, Kecamatan Sumedang Utara, Desa Situ, setempat dikenal dengan Blok Suren ; Menghukum Tergugat I dan Tergugat II untuk menyerahkan kepada Penggugat satu per tiga (1/3) bagian waris Penggugat atas bidang seluas1680 M 2 (seribu enam ratus delapan puluh meter persegi) tersebut dalam Sertifikat Hak Milik No.778/Situ, gambar Situasi No.18/1984 yang terletak di Propinsi Jawa Barat, Kabupaten Sumedang, Kecamatan Sumedang Utara, Desa Situ, setempat dikenal dengan Blok Suren ; Menghukum Tergugat I dan Tergugat II untuk menyerahkan kepada Penggugat satu per tiga (1/3) bagian waris Penggugat atas bidang seluas 483 M 2 (empat ratus delapan puluh tiga meter persegi), sertifikat hak Milik No.62/regolwetan berikut banguan rumah yang berdiri diatasnya setempat dikenal sebagai jalan Prabu Geusan ulun No.194 Rt.001/Rw.001, Desa Regolwetan, Kecamatan sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang ; DALAM REKONVENSI : - Menolak gugatan Penggugat I dan II ; DALAM KONVENSI DAN REKONVENSI : - Menghukum Tergugat I dan Tergugat II Konvensi/Penggugat I dan II Rekonvensi untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp ,-,- (dua juta tiga ratus delapan puluh satu riburupiah) ; Membaca, Akta Pernyataan Permohonan Banding Nomor : 07/Pdt.BD/2013/PN.Smd. Jo Nomor : 22/Pdt.G/2012/PN.Smd, yang ditanda tangani oleh Wakil Panitera Pengadilan Negeri Sumedang, pada hari Selasa tanggal 24 Desember 2013, Tergugat 1 dan 2 telah mengajukan permintaan Hal 5 dari 13 halaman putusan PT. Bdg No. 101/Pdt/2014/PT.Bdg.

6 banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Sumedang Nomor : 22/Pdt.G/2012/PN.Smd, tanggal 19 Desember 2013 ; Membaca, Pemberitahuan Pernyataan Banding Nomor : 22/Pdt.G/2012/PN.Smd, Jo Nomor : 07/Pdt.BD/2013/PN.Smd, yang ditanda tangani oleh Jurusita Pengadilan Negeri Sumedang, pengajuan permohonan banding oleh Pembanding, semula Tergugat 1 dan 2 tersebut diatas telah diberitahukan secara syah kepada Terbanding, semula Penggugat pada tanggal 9 Januari 2014; Bahwa, untuk melengkapi permohonan bandingnya, Pembanding, semula Tergugat 1 dan 2 telah mengajukan memori banding tertanggal 24 Januari 2014, yang telah diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Sumedang pada tanggal 24 Januari 2014, yang mana memori banding tersebut telah diberitahukan/diserahkan secara syah kepada Terbanding, semula Penggugat pada tanggal 28 Januari 2014 ; Bahwa, untuk menanggapi memori banding yang diajukan oleh Pembanding, semula Tergugat 1 dan 2 tersebut diatas, kuasa hukum Terbanding, semula Penggugat telah mengajukan kontra memori banding tertanggal 11 Februari 2014, yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Sumedang pada tanggal 11 Februari 2014, yang mana kontra memori banding tersebut telah diberitahukan / diserahkan kepada Pembanding, semula Tergugat 1 dan 2 pada tanggal 11 Februari 2014 ; Membaca Surat Pemberitahuan Mempelajari Berkas Perkara Banding Nomor : 22/Pdt.G/2012/PN.Smd. Jo Nomor : 07/Pdt.BD/2013/PN.Smd, yang ditanda tangani oleh Jurusita pada Pengadilan Negeri Sumedang, telah memberitahukan baik kepada Pembanding, semula Tergugat 1 dan 2, maupun kepada Terbanding, semula Penggugat telah diberikan kesempatan untuk mempelajari / memeriksa berkas perkara (inzage) dalam tenggang waktu 14 (empat belas) hari setelah pemberitahunan ini diberitahukan, sebelum berkas perkara tersebut dikirimkan ke Pengadilan Tinggi Bandung untuk diperiksa dalam tingkat banding ; Hal 6 dari 13 halaman putusan PT. Bdg No. 101/Pdt/2014/PT.Bdg.

7 TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA : Menimbang, bahwa upaya hukum banding dari Tergugat I dan II terhadap putusan Pengadilan Negeri Sumedang Nomor : 22/Pdt.G/2012/PN.Smd, tanggal 19 Desember 2013, diajukan dihadapan Wakil Panitera Pengadilan Negeri Sumedang pada tanggal 24 Desember 2013, oleh karena mana Majelis Hakim Tingkat Banding berpendapat, bahwa pengajuan banding oleh Tergugat I dan II tersebut dilakukan masih dalam tenggang waktu dan menurut tata-cara yang ditentukan dalam Pasal 190 ayat (1) Reglemen Indonesia yang Dibaharui juncto pasal 7 ayat (1) Undang-Undang No.20 Tahun 1947, tentang Peradilan Ulangan di Jawa dan Madura, sehingga permohonan banding tersebut secara formal dapat diterima ; Menimbang, bahwa setelah membaca dan memeriksa secara seksama berkas perkara beserta turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Sumedang Nomor : 22/Pdt.G/2012/PN.Smd, tanggal 19 Desember 2013 serta telah pula memperhatikan dengan seksama surat Memori Banding dari Tergugat I dan Tergugat II / Pembanding dan Kontra Memori Banding dari Kuasa Penggugat / Terbanding; Pengadilan Tinggi berpendapat pertimbangan dan putusan Hakim Tingkat Pertama haruslah diperbaiki dengan mempertimbangkan tuntutan subsidair (ex aquo et bono) untuk memperoleh putusan yang lebih mendekati keadilan dan kepastian hukum sepanjang tidak bertentangan dengan tuntutan primair; DALAM KONVENSI : Dalam Eksepsi : Menimbang, bahwa terhadap eksepsi yang diajukan oleh Tergugat I dan Tergugat II Konvensi/Para Penggugat Rekonvensi, telah dipertimbangkan dengan benar dan tepat oleh Hakim Tingkat Pertama; oleh karenanya diambil alih menjadi pertimbangan dalam mengadili bagian eksepsi pada tingkat banding; Menimbang, bahwa dengan demikian eksepsi Tergugat I dan Tergugat II Konvensi/Para Penggugat Rekonvensi mengenai gugatan tidak jelas (obscuur liber) dan gugatan Penggugat kurang lengkap, haruslah ditolak; Hal 7 dari 13 halaman putusan PT. Bdg No. 101/Pdt/2014/PT.Bdg.

8 Dalam Pokok Perkara : Menimbang, bahwa dari jawab menjawab yang diajukan oleh kedua belah pihak beserta alat bukti, maka dapat disimpulkan adanya hal-hal yang telah menjadi tetap, sebagai berikut : Bahwa Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi bersama Tergugat I dan Tergugat II Konvensi/Para Penggugat Rekonvensi merupakan anak (ahli waris) dari mendiang Ny. Jeniwati Jusuf; Bahwa mendiang Ny.Jeniwati Jusuf meninggalkan warisan (objek sengketa) berupa : - 1. Sebidang tanah seluas 483 M2 (empat ratus delapan puluh tiga meter persegi), Sertifikat Hak Milik No. 62/Regolwetan berikut bangunan rumah yang berdiri diatasnya, setempat dikenal sebagai Jalan Prabu Geusan Ulun No.194 RT 001/RW 001, Desa Regolwetan, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Propinsi Jawa Barat; - 2. Sebidang tanah seluas 1680 M2 (seribu enam ratus delapan puluh meter persegi), Sertipikat Hak Milik No.778/Situ, Gambar Situasi No.18/1984, setempat dikenal sebagai Blok Suren, Desa Situ, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, Propinsi Jawa Barat; - Bahwa terhadap objek sengketa pada angka 1 dan angka 2 tersebut diatas, oleh Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi bersama Tergugat I dan Tergugat II Konvensi/Para Penggugat Rekonvensi belum dilakukan pembagian waris; - Bahwa sesuai dengan ketentuan hukum waris bagi kedua belah pihak, maka masing-masing Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi bersama Tergugat I dan Tergugat II Konvensi/Para Penggugat Rekonvensi memperoleh satu pertiga (1/3) bagian dari objek sengketa; Menimbang, bahwa dari hal-hal yang telah menjadi tetap tersebut diatas, Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi dalam dalil pokok gugatannya mendalilkan agar Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi memperoleh satu pertiga (1/3) bagian dari objek sengketa dengan cara pemisahan (splitsing); Hal 8 dari 13 halaman putusan PT. Bdg No. 101/Pdt/2014/PT.Bdg.

9 Menimbang, bahwa terhadap tuntutan Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi tersebut telah dibantah oleh Tergugat I dan Tergugat II Konvensi/ Para Penggugat Rekonvensi, dengan dalil pokok bahwa objek sengketa berupa bangunan tidak dirancang untuk dapat dibagi, yang jika dipaksakan untuk dilakukan pemisahan (splitsing) akan membutuhkan biaya yang sangat besar;--- Menimbang, bahwa dari jawab menjawab tersebut, yang menjadi permasalahan adalah apakah objek sengketa dapat dibagi secara tepat dan adil masing-masing memperoleh satu pertiga (1/3) bagian; Menimbang, bahwa mengingat sifat dan bentuk dari objek sengketa khususnya bangunan, maka akan timbul kesulitan dalam pelaksanaan pembagian masing-masing satu pertiga (1/3) bagian dari objek sengketa secara tepat dan adil antara Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi dan Tergugat I dan Tergugat II Konvensi/Para Penggugat Rekonvensi; dengan demikian petitum gugatan angka 6 dan angka 7 haruslah ditolak; Menimbang, bahwa berdasarkan tuntutan subsidair (ex aquo et bono) untuk memperoleh putusan yang lebih mendekati rasa keadilan serta tidak menimbulkan kesulitan dalam pelaksanaan pembagian antara kedua belah pihak, maka objek sengketa dijual secara umum (lelang) dan hasilnya dibagi antara Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi dengan Tergugat I dan Tergugat II Konvensi/Para Penggugat Rekonvensi dengan ketentuan masingmasing memperoleh satu pertiga (1/3) bagian yang bila perlu dengan bantuan alat kekuasaan negara; Menimbang, bahwa dari uraian tersebut diatas, putusan Pengadilan Negeri Sumedang No. 22/Pdt.G/2012/PN.Smd. tanggal 19 Desember 2013, patut diperbaiki sekedar mengenai pelaksanaan pembagian objek sengketa antara kedua belah pihak; DALAM REKONVENSI : Menimbang, bahwa gugatan rekovensi adalah sebagaimana tersebut diatas; Hal 9 dari 13 halaman putusan PT. Bdg No. 101/Pdt/2014/PT.Bdg.

10 Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian dalam gugatan rekonvensi,maka hal-hal yang telah dipertimbangkan dalam gugatan konvensi diambil alih dan menjadi pertimbangan dalam gugatan rekonvensi; Menimbang, bahwa yang menjadi pokok gugatan adalah mengenai pembagian masing-masing satu pertiga (1/3) bagian dari nilai objek sengketa berdasarkan taksiran Apprisial, oleh karena pembagian secara fisik memerlukan biaya yang sangat besar dan menimbulkan kesulitan dalam pelaksanaan pembagian secara tepat dan adil; Menimbang, bahwa sebagaimana telah dipertimbangkan dalam konvensi, maka pembagian objek sengketa dilaksanakan dengan penjualan umum (lelang) yang hasilnya dibagi masing-masing pihak memperoleh satu pertiga (1/3) bagian; dengan demikian petitum menyatakan Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi berhak menerima bagian waris dalam bentuk uang senilai satu pertiga dari hasil penjualan objek sengketa secara umum (lelang) patut dikabulkan; Menimbang, bahwa mengenai nilai pembagian objek sengketa yang diterima oleh Tergugat setelah dikurangi dari nilai warisan yang diterima Tergugat dan kompensasi atas uang sewa serta hutang mendiang Ny.Jeniwati Jusuf; mengingat adanya tuntutan keadilan dan kepatutan (ex aquo et bono) maka mengenai penghitungan tersebut dapat diajukan dalam gugatan terpisah dan atau dengan bantuan Pengadilan in casu Panitera Pengadilan Negeri Sumedang; Menimbang, bahwa petitum gugatan selebihnya telah pula dipertimbangkan dalam konvensi, oleh karenanya petitum gugatan mengenai kedudukan sebagai ahli waris mendiang Ny. Jeniwati Jusuf dan hak masingmasing atas objek sengketa patut dikabulkan; Menimbang, bahwa dari uraian tersebut diatas, maka putusan Pengadilan Negeri Sumedang No. 22/Pdt.G/2012/PN.Smd. tanggal 19 Desember 2013, dalam rekonvensi harus dibatalkan dan Pengadilan Tinggi akan mengadili sendiri sebagaimana amar tersebut dibawah ini; Hal 10 dari 13 halaman putusan PT. Bdg No. 101/Pdt/2014/PT.Bdg.

11 Dalam Konvensi dan Rekonvensi : Menimbang, bahwa oleh karena gugatan konvensi dan gugatan rekonvensi dikabulkan sebagian, maka Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi serta Tergugat I dan Tergugat II Konvensi/Para Penggugat Rekonvensi, dihukum membayar biaya perkara secara tanggung renteng dalam kedua tingkat peradilan; Mengingat, HIR, Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, Undang- Undang Nomor 48 Tahun Undang-Undang Nomor 49 Tahun 2009, serta peraturan lain yang bersangkutan; M E N G A D I L I - Menerima permohonan banding dari Tergugat I dan Tergugat II Konvensi/ Para Penggugat Rekonvensi/ Pembanding; DALAM KONVENSI : Dalam Eksepsi : - Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Sumedang No. 22/Pdt.G/2012/PN.Smd. tanggal 19 Desember 2013 yang dimohonkan banding tersebut; Dalam Pokok Perkara : - Memperbaiki putusan Pengadilan Negeri Sumedang No. 22/Pdt.G/2012/PN.Smd. tanggal 19 Desember 2013 yang dimohonkan banding tersebut sekedar mengenai pelaksanaan pembagian objek sengketa, sehingga amar selengkapnya sebagai berikut; Mengabulkan gugatan penggugat untuk sebagian; Menyatakan Penggugat bersama Tergugat I dan Tergugat II adalah ahli waris yang sah dari mendiang Ny.Jeniwati Jusuf; Menyatakan Penggugat bersama Tergugat I dan Tergugat II, masingmasing berhak atas satu pertiga (1/3) bagian dari objek sengketa (harta peninggalan mendiang Ny.Jeniwati Jusuf); Menyatakan Penggugat bersama Tergugat I dan Tergugat II adalah pemilik yang sah atas objek sengketa (harta peninggalan mendiang Ny.Jeniwati Jusuf), berupa : Sebidang tanah seluas 483 M2 (empat ratus delapan puluh tiga meter persegi), Sertifikat Hak Milik No. 62/Regolwetan berikut bangunan rumah yang berdiri diatasnya, setempat dikenal sebagai Jalan Prabu Geusan Hal 11 dari 13 halaman putusan PT. Bdg No. 101/Pdt/2014/PT.Bdg.

12 Ulun No.194 RT 001/RW 001, Desa Regolwetan, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Propinsi Jawa Barat; Sebidang tanah seluas 1680 M2 (seribu enam ratus delapan puluh meter persegi), Sertipikat Hak Milik No.778/Situ, Gambar Situasi No.18/1984, setempat dikenal sebagai Blok Suren, Desa Situ, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, Propinsi Jawa Barat; Menghukum Tergugat I dan Tergugat II Konvensi/Para Penggugat Rekonvensi untuk menyerahkan kepada Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi sebesar satu pertiga (1/3) dari nilai jual objek sengketa sesuai harga pasaran dengan penjualan secara umum (lelang), bila perlu dengan bantuan alat kekuasaan negara; Menolak gugatan Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi untuk selebihnya; DALAM REKONVENSI : - Mengabulkan gugatan Tergugat I dan Tergugat II Konvensi/Para Penggugat Rekonvensi untuk sebagian; Menyatakan Tergugat I dan Tergugat II Konvensi/Para Penggugat Rekonvensi bersama Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi sebagai ahli waris dari almarhumah Ny.Jeniwati Jusuf; Menyatakan Tergugat I dan Tergugat II Konvensi/Para Penggugat Rekonvensi bersama Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi memiliki hak masing-masing satu pertiga (1/3) dari warisan almarhumah Ny.Jeniwati Jusuf; Menyatakan Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi berhak menerima bagian waris dalam bentuk uang sebesar 1/3 dari nilai warisan (objek sengketa) setelah dijual secara umum (lelang); Menolak gugatan Tergugat I dan Tergugat II Konvensi/Para Penggugat Rekonvensi untuk selebihnya; DALAM KONVENSI dan REKONVENSI : - Menghukum Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi bersama Tergugat I dan Tergugat II Konvensi/Para Penggugat Rekonvensi membayar biaya perkara secara tanggung renteng dalam kedua tingkat peradilan yang untuk tingkat banding sebesar Rp (seratus lima puluh ribu rupiah) Hal 12 dari 13 halaman putusan PT. Bdg No. 101/Pdt/2014/PT.Bdg.

13 Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Bandung pada hari Selasa, tanggal 15 April 2014 oleh kami ARIFIN RUSLI HUTAGAOL, S.H., MH., Hakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi Bandung sebagai Hakim Ketua, dengan Ny. Hj. JURNALIS AMRAD, S.H., MH., dan H. SJOFIAN MOCHAMMAD, S.H., masing-masing sebagai Hakim Anggota, dengan dibantu oleh SOETJIPTO. Panitera pengganti pada Pengadilan Tinggi Bandung, putusan mana pada hari Senin, tanggal 28 April 2014, telah diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua tersebut, dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota dan Panitera pengganti tersebut diatas, akan tetapi tidak dihadiri oleh kedua belah pihak yang berperkara ; HAKIM KETUA, TTD HAKIM ANGGOTA, ARIFIN RULSI HUTAGAOL,S.H., MH. TTD Ny. Hj. JURNALIS AMRAD, S.H., MH. TTD H. SJOFIAN MOCHAMMAD, S.H. PANITERA PENGGANTI, TTD S O E T J I P T O. Perincian biaya perkara : 1. Materai putusan Rp ,- 2. Redaksi putusan... Rp ,- 3. Pemberkasan.. Rp ,- Rp ,- Hal 13 dari 13 halaman putusan PT. Bdg No. 101/Pdt/2014/PT.Bdg.