INFORMASI SEPUTAR KESEHATAN BAYI BARU LAHIR

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "INFORMASI SEPUTAR KESEHATAN BAYI BARU LAHIR"

Transkripsi

1 INFORMASI SEPUTAR KESEHATAN BAYI BARU LAHIR DIREKTORAT BINA KESEHATAN ANAK DEPARTEMEN KESEHATAN R I 2008

2

3 DAFTAR ISI Gambar Pesan No. Gambar Pesan No. Pemeriksaan kesehatan 1 selama hamil Kolostrum jangan dibuang 8 Asupan gizi dan senam hamil 2 Pemeriksaan kesehatan pada 9 bayi baru lahir Pertumbuhan janin dalam rahim 3 Tanda bayi baru lahir sehat 10 Memantau gerak janin normal 4 Tanda bahaya bayi baru lahir 11 Perilaku ibu hamil berisiko bayi 5 lahir prematur Tanda bayi prematur 12 Persiapan persalinan dan motivasi 6 bersalin di fasilitas kesehatan Perawatan metode kanguru 13 Kontak dini antara bayi baru lahir 7 dan ibu Bayi dirawat satu tempat tidur 14 dengan ibunya

4 Gambar Pesan No. Gambar Pesan No. Pemeriksaan kesehatan bayi pada 15 1 minggu pertama Pemeriksaan kesehatan bayi 21 pada hari ke 8-28 Pemberian ASI bayi baru lahir 16 Mengenali pertumbuhan dan 22 perkembangan bayi normal Posisi menyusui yang benar 17 Kebiasaan yang merugikan bayi 23 Mandikan bayi dengan benar 18 Kebiasaan yang merugikan bayi 24 Rawat tali pusat bersih, kering, 19 terbuka Semua bayi baru lahir mendapatkan 25 akte kelahiran Menjaga bayi agar tetap sehat 20 Kewajiban melaporkan adanya 26 kelahiran dan kematian bayi

5 IBU SEHAT BAYI SEHAT A. JAGA KESEHATAN IBU SELAMA HAMIL

6 Jangan lupa mintalah buku KIA Timbangan berat badan Ukur tinggi fundus uteri Minum tablet tambah darah (besi atau Fe) Periksa tekanan darah Imunisasi tetanus toxoid

7 PESAN 1 : PEMERIKSAAN KESEHATAN SELAMA HAMIL Gambar menunjukkan: Gambar ibu hamil sedang diperiksa kehamilannya oleh bidan di klinik KIA. Pelayanan kesehatan untuk ibu hamil (minimal): timbang berat badan, ukur tinggi fundus uteri, periksa tekanan darah, imunisasi tetanus toksoid, tablet besi. Penting untuk ditanyakan: Mengapa ibu hamil perlu pemeriksaan kehamilan? Mengapa perlu memeriksakan kehamilan kepada petugas kesehatan? Berapa kali periksa selama kehamilan? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Pemeriksaan kesehatan ibu hamil ke petugas kesehatan, poskesdes, puskesmas atau fasilitas kesehatan yang lain berguna untuk memantau kesehatan ibu dan pertumbuhan janin sesuai dengan umur kehamilan. Petugas kesehatan dapat mengetahui secara dini kelainan-kelainan yang terjadi pada ibu dan janin seperti, anemia berisiko terjadi bayi berat lahir rendah (BBLR), tekanan darah tinggi berisiko kematian janin. Pemeriksaan ibu hamil paling sedikit 4 kali selama kehamilan yaitu 1 kali pada umur 0 3 bulan, 1 kali lagi pada 4 6 bulan dan 2 kali pada 7 9 bulan.

8 Tablet Besi (Fe) Jalan-jalan di taman Menu makanan seimbang

9 PESAN 2: ASUPAN GIZI DAN SENAM HAMIL Gambar menunjukkan: Gambar ibu hamil sedang makan dengan menu gizi seimbang Gambar ibu hamil didampingi suami sedang berjalan-jalan pagi di taman. Penting untuk ditanyakan : Mengapa ibu hamil perlu makan bergizi seimbang? Mengapa ibu hamil perlu jalan-jalan pagi? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Ibu hamil perlu mendapat makan dengan kandungan gizi yang cukup agar pertumbuhan bayi menjadi sempurna dan ibu hamil tetap sehat selama hamil dan siap menghadapi persalinan Pemberian makanan dengan kandungan gizi yang cukup segera pada trimester pertama agar berat badan ibu tidak turun, penambahan berat badan selama kehamilan berkisar antara 9 12 kilogram. Ibu hamil perlu mendapat tambahan tablet besi satu butir perhari, paling sedikit 90 tablet selama hamil agar ibu tidak menderita kurang darah selama kehamilan dan menyusui. Ibu hamil perlu jalan-jalan pagi selama satu jam setiap hari untuk menjaga kebugaran, penting untuk kelancaran persalinan.

10 3 Bulan 5 Bulan 7 Bulan 9 Bulan

11 PESAN 3: PERTUMBUHAN JANIN DALAM RAHIM Gambar menunjukkan: Pertumbuhan janin dalam rahim ibu pada kehamilan: 3 bulan, 5 bulan, 7 bulan, dan 9 bulan. Penting untuk ditanyakan : Bagaimana perkembangan janin dalam kandungan? Apa saja perubahan fisik yang dialami pada perut dan payudara ibu hamil? Mengapa saat hamil muda tidak boleh memijat payudara? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Pemberian makanan dengan asupan gizi yang cukup segera pada trimester pertama agar berat badan ibu tidak turun, penambahan berat badan selama kehamilan berkisar antara 9 12 kilogram Pada sebagian ibu hamil, kadang-kadang timbul garis-garis putih karena peregangan kulit dan payudara membesar dengan cepat, warna lebih gelap pada puting dan sekitarnya. Memijat payudara ibu hamil muda tidak boleh dilakukan, karena dapat merangsang kelenjar di otak kecil yang memproduksi hormon yang dapat mempengaruhi kontraksi rahim, yang berbahaya karena dapat terjadi keguguran

12 Gerakan janin

13 PESAN 4: MEMANTAU GERAK JANIN NORMAL Gambar menunjukkan: Gambar ibu hamil pada usia kehamilan 4 5 bulan yang memperlihatkan perut ibu bergerak, dengan latar belakang gambar perubahan waktu dalam 12 jam Penting untuk ditanyakan : Kapan gerakan janin sudah mulai dirasakan? Berapa kali dalam sehari gerakan janin normal? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Gerakan janin mulai dirasakan pada kehamilan akhir bulan ke empat. Gerakan janin normal sebanyak 10 X dalam 12 jam. Bila ibu merasakan gerakan janin berkurang atau tidak bergerak, harus segera memeriksakan diri ke petugas kesehatan di Poskesdes, Puskesmas atau fasilitas kesehatan lainnya.

14 Istirahat cukup Pola makan seimbang Jalan-jalan pagi

15 PESAN 5: PERILAKU IBU HAMIL BERISIKO BAYI LAHIR PREMATUR Gambar menunjukkan: Ibu nifas dengan riwayat perilaku buruk sedang menggendong bayi kurang bulan (prematur) Ibu nifas dengan riwayat perilaku yang sehat sedang menggendong bayi sehat Penting untuk ditanyakan : Perilaku buruk apa saja yang menyebabkan bayi lahir prematur? Perilaku sehat apa saja yang menyebabkan bayi lahir sehat dan cukup bulan? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Perilaku buruk ibu hamil yang menyebabkan bayi lahir prematur karena istirahat yang tidak cukup, bekerja terlalu keras, mengkonsumsi alkohol, jamu-jamu, minum obat secara sembarangan, merokok dan asupan gizi tidak cukup. Perilaku ibu hamil yang sehat adalah istirahat cukup, memeriksakan kehamilan secara teratur, mendapat asupan gizi seimbang yang cukup, minum vitamin secara teratur, kalau sakit berobat ke petugas kesehatan.

16 Tabulin Fasilitas Kesehatan Stiker P4K

17 PESAN 6: PERSIAPAN PERSALINAN DAN MOTIVASI BERSALIN DI FASILITAS KESEHATAN Gambar menunjukkan: Gambar ibu mempersiapkan perlengkapan persalinan seperti sarung, kain panjang, selimut bayi, pembalut dsb. Tabungan. Ibu sedang membayangkan akan melahirkan di poskesdes/puskesmas didampingi suami. Penting untuk ditanyakan : Apa saja perlengkapan pakaian untuk persalinan? Mengapa perlu menabung? Mengapa memilih melahirkan di poskesdes, puskesmas atau fasilitas kesehatan lain? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Perlengkapan ibu hamil untuk persalinan adalah sarung, kain panjang, pembalut, handuk dan gurita. Perlengkapan bayi adalah baju bayi, topi, popok, dua selimut, waslap dan handuk. Tabungan ibu bersalin (Tabulin) sangat diperlukan, karena untuk proses persalinan membutuhkan biaya. Melahirkan di fasilitas kesehatan (poskesdes, puskesmas atau rumah sakit) lebih aman, nyaman dan terayomi karena siap bila terjadi keadaan gawat darurat. Persiapan persalinan meliputi : persiapan sarana transportasi, calon pendonor darah dan fasilitas kesehatan tempat persalinan.

18

19 BAYI LAHIR SEHAT DAN SELAMAT B. SAMBUT KELAHIRAN BAYI

20 Kontak kulit bayi dengan kulit ibu

21 PESAN 7: KONTAK DINI ANTARA BAYI BARU LAHIR DAN IBU Gambar menunjukkan: Bayi baru lahir ditengkurapkan di dada ibu dengan kulit bayi melekat pada kulit ibu, dan diselimuti. Bayi berusaha mencari dan menemukan puting susu ibunya secara mandiri. Penting untuk ditanyakan : Mengapa bayi baru lahir segera ditengkurapkan di dada ibu dengan kulit bayi melekat pada kulit ibu? Apa keuntungan bagi bayi? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Bayi baru lahir dibersihkan dengan kain kering dan ditengkurapkan di dada ibu, di antara payudara ibu, kulit bayi dan ibu melekat, diselimuti keduanya, ibu memeluk dan membelai punggung bayinya. Kontak kulit bayi dengan ibu akan menstabilkan pernapasan bayi, mencegah bayi hipotermi, mendorong bayi menyusu lebih cepat dan efektif, meningkatkan hubungan psikologis antara ibu dan bayi. Reflek mengenal dan mencari puting susu menimbulkan kasih sayang ibu dan bayinya serta membantu rahim ibu untuk mengkerut kembali sehingga mengurangi bahaya perdarahan.

22 Kolostrum melindungi bayi Botol susu dikerubungi lalat

23 Pesan 8: KOLOSTRUM JANGAN DIBUANG Gambar menunjukkan: Ibu sedang menyusui bayi yang baru lahir Payung colostrum sebagai simbol melindungi bayi dari penyakit. Susu botol atau susu formula dikerubungi lalat, salah satu kelemahan susu formula berisiko tidak higienis yang dapat membawa kuman penyakit bagi bayi. Penting untuk ditanyakan : Mengapa sangat penting bagi bayi mendapatkan kolostrum? Mengapa bayi baru lahir tidak boleh diberikan susu botol atau susu formula? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Kolostrum adalah ASI yang diproduksi dalam beberapa saat setelah persalinan, berwarna kekuningan dan agak kental. Setelah beberapa hari, kolostrum berubah menjadi ASI matur atau matang. Kolostrum sangat baik untuk bayi karena mengandung zat kekebalan tubuh, faktor pertumbuhan, vitamin A, sel darah putih, zat pencahar yang berguna melindungi bayi dari berbagai macam infeksi dan alergi, mencegah ikterus, membersihkan mekonium. Susu botol atau formula sebaiknya tidak diberikan pada bayi karena mengganggu jalinan kasih sayang ibu-bayi, bayi lebih mudah diare, ISPA, alergi, kurang gizi, kelebihan berat badan, kecerdasan lebih rendah. Bagi ibu yang tidak menyusui rahim mengkerut lebih lama, berisiko menderita kanker ovarium dan payudara serta cepat hamil lagi. Susu botol atau formula juga menyebabkan bayi bingung puting sehingga malas menghisap ASI. Apalagi susu botol atau formula mahal, memerlukan biaya besar dan tidak praktis.

24 Imunisasi Hep Bo Vitamin K1 Salep Mata

25 PESAN 9: PEMERIKSAAN KESEHATAN PADA BAYI BARU LAHIR Gambar menunjukkan: Bayi mendapatkan pelayanan kesehatan berupa pemberian salep mata antibiotik, suntikan vitamin K1 di paha kiri dan imunisasi Hepatitis B O di paha kanan. Penting untuk ditanyakan : Apa saja pelayanan kesehatan untuk bayi baru lahir? Kapan pemeriksaan bayi baru lahir? Kenapa bayi baru lahir harus mendapatkan pemeriksaan kesehatan? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Setelah bayi baru lahir mendapatkan ASI pertamanya, sekitar 1 jam setelah lahir wajib mendapatkan pelayanan kesehatan, yaitu: salep antibiotik mata untuk menghindari tejadinya infeksi pada mata akibat kontaminasi selama proses kelahiran, suntikan vitamin K1 untuk mencegah perdarahan terutama pada otak, imunisasi Hepatitis B O untuk mencegah penularan penyakit hepatitis. Periksakan bayi baru lahir 3 kali dalam bulan pertama kelahirannya, 1 kali pada hari I (24 jam), 1 kali pada hari III dan 1 kali pada minggu II. Pemeriksaan Bayi Baru Lahir bertujuan untuk mengetahui sedini mungkin bila terdapat kelainan pada bayi atau bayi mengalami masalah kesehatan. Risiko terbesar kematian Bayi Baru Lahir terjadi pada 24 jam pertama kehidupan, sehingga bila bayi lahir di fasilitas kesehatan sangat dianjurkan untuk tetap tinggal di fasilitas kesehatan selama 24 jam pertama.

26 Kuat menyusu Bayi spontan menangis Berat lahir > 2500 gram Bayi cukup bulan bergerak aktif

27 PESAN 10: TANDA BAYI BARU LAHIR SEHAT Gambar menunjukkan: Gambar bayi spontan menangis. Gambar bayi cukup bulan. Gambar bayi ditimbang menunjukkan berat lahir lebih dari 2500 gram. Penting untuk ditanyakan : Mengapa mengenali tanda bayi sehat itu penting? Bagaimana cara mengenali tanda bayi sehat? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Mengenali bayi baru lahir sehat sangat penting, agar lebih waspada terhadap hal-hal yang mungkin menyimpang dari keadaan yang sehat. Cara mengenali tanda bayi sehat yaitu bayi baru lahir segera menangis, bernapas spontan, bergerak aktif, warna kulit tubuh kemerahan, bayi bisa menghisap dengan kuat, berat lahir normal (2,5 Kg 4 kg), lahir cukup bulan (37 42 minggu), secara fisik anggota badan lengkap dan tidak cacat. Bayi yang tidak sehat harus segera dibawa ke petugas kesehatan, poskesdes, puskesmas atau fasilitas kesehatan yang lain.

28 Badan Kebiruan Ikterus (kuning) Pendarahan Lemah Tidak mau menyusu

29 PESAN 11: TANDA BAHAYA BAYI BARU LAHIR Gambar menunjukkan: Berbagai gambar bayi dengan tanda bahaya atau kegawatan seperti; tidak mau menyusu, biru, kejang, perdarahan, ikterus dan lemah. Penting untuk ditanyakan : Apa saja yang termasuk tanda bahaya bayi baru lahir? Bagaimana sikap orang tua bila menghadapi kegawatan bayi baru lahir? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Ada beberapa tanda bahaya yang sering terjadi pada bayi baru lahir, antara lain; tidak mau menyusu atau memuntahkan semuanya, kejang, bergerak hanya jika dirangsang, sesak napas, merintih, demam (suhu 37,5 C) teraba dingin (< 36 C), mata bernanah, diare, badan kuning dan buang air besar berwarna pucat. Harus ada pengertian dan kesadaran dari orangtua bayi untuk segera merujuk bayi ke petugas kesehatan, poskesdes, puskesmas atau fasilitas kesehatan yang lain. Harus ada pengertian dan kesadaran dari keluarga yang lain untuk menyiapkan transportasi dan kebutuhan rujukan lainnya. Usahakan bayi tetap hangat selama perjalanan ke fasilitas kesehatan dengan cara: menyelimuti bayi atau metode kanguru, jangan meletakkan bayi dekat jendela atau pintu kendaraan, bayi terus disusui selama dalam perjalanan.

30 Bayi Prematur Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR)

31 PESAN 12: TANDA BAYI PREMATUR Gambar menunjukkan: Gambar perbandingan antara bayi prematur atau kurang bulan dengan bayi berat lahir rendah (BBLR). Penting untuk ditanyakan : Apa tanda bayi prematur? Apa tanda BBLR? Bagaimana sikap orang tua menghadapi BBLR atau bayi prematur sakit? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: BBLR adalah bayi dengan berat lahir di bawah 2500gram, baik bayi lahir cukup bulan 37 minggu ke atas, maupun kurang bulan di bawah 37 minggu. Tanda-tanda bayi prematur adalah lahir pada umur kehamilan kurang dari 37 minggu, rajah telapak kaki belum jelas, rambut jarang, alat kelamin laki-laki atau perempuan belum menonjol, dan berat lahir rendah. Cara merawat bayi prematur atau BBLR dengan perawatan metoda kanguru. BBLR di bawah 2000 gram, keadaan tidak sehat, harus segera dirujuk ke petugas kesehatan, poskesdes, puskesmas atau fasilitas kesehatan yang lain. Keluarga menyiapkan transportasi dan kebutuhan rujukan lainnya.

32 Ibu melakukan perawatan metode kanguru sambil bekerja Perawatan Metode Kanguru

33 Pesan 13: PERAWATAN METODE KANGURU Gambar menunjukkan: Bayi Berat Lahir Rendah diletakkan di antara ke dua payudara ibu sehingga kulit bayi menempel pada kulit ibu, digendong dengan kain. Ibu yang merawat bayi dengan metode kanguru sedang melakukan kegiatan sehari-hari. Penting untuk ditanyakan : Apa yang disebut dengan perawatan metode kanguru? Mengapa kulit bayi menempel pada kulit ibu? Apa keuntungan untuk bayi? Apa keuntungan untuk ibu? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Perawatan metode kanguru adalah suatu cara perawatan untuk BBLR yang sederhana dan mudah dikerjakan di mana saja dengan mendekap bayi agar kulit bayi bersentuhan langsung dengan kulit ibu. Kontak kulit bayi dengan ibu dapat mempertahankan suhu bayi, mencegah bayi kedinginan Keuntungan untuk bayi: bayi menjadi hangat, bayi lebih sering menetek, banyak tidur dan tidak rewel, sehingga kenaikan berat badan lebih cepat Keuntungan untuk ibu: hubungan kasih sayang lebih erat dan ibu bisa bekerja sambil menggendong bayinya.

34 Ibu dan bayi dalam satu tempat tidur (ruangan yang hangat) didampingi ayah.

35 Pesan 14: BAYI DIRAWAT SATU TEMPAT TIDUR DENGAN IBUNYA Gambar menunjukkan: Bayi berbaring disamping ibunya dalam satu tempat tidur, diselimuti keduanya, posisi tempat tidur tidak di bawah jendela, jendela kamar ditutup. Bapak mendampingi ibu dan bayi. Penting untuk ditanyakan : Mengapa bayi dan ibu sebaiknya tidur di satu ranjang? Mengapa jendela kamar ditutup? Apa keuntungan bagi bayi? Apa keuntungan bagi ibu? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Bayi perlu dijaga tetap hangat dengan tidur disamping ibu, jendela kamar ditutup supaya angin tidak masuk sehingga kamar dalam keadaan hangat. Keuntungan bagi bayi adalah setiap saat bayi dapat menetek ASI yang mengandung zat gizi yang sempurna untuk pertumbuhan dan kecerdasan bayi. Jika tidak mungkin menetek, minta ibu untuk memeras ASI dan memberikan ASI ke bayi dengan cangkir dan sendok. Keuntungan bagi ibu adalah mudah meneteki, bayi selalu sehat, dapat mempererat dan meningkatkan hubungan kasih sayang ibu dan bayi, ibu ber-kb secara alami karena dengan menyusui eksklusif dapat menunda produksi sel telur matang.

36

37 BAYI SEHAT DAN KUAT C. JAGA KESEHATAN BAYI BARU LAHIR

38

39 Pesan 15: PEMERIKSAAN KESEHATAN BAYI PADA 1 MINGGU PERTAMA Gambar menunjukkan: Ayah dan ibu memeriksakan bayinya ke petugas kesehatan, poskesdes, puskesmas atau fasilitas kesehatan lain pada minggu pertama sebanyak 2 kali, yaitu 1 kali pada hari 1 dan 1 kali pada hari 3 setelah lahir. Penting untuk ditanyakan : Mengapa bayi perlu diperiksakan ke petugas kesehatan sebanyak 2 kali pada minggu pertama? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Kematian bayi banyak terjadi pada minggu pertama atau hari-hari pertama setelah lahir. Bayi Baru Lahir gampang sakit dan gejala sakit pada Bayi Baru Lahir sulit dikenali. Apabila bayi sakit, penyakitnya cepat menjadi berat dan serius bahkan bisa meninggal Pentingnya pemeriksaan bayi pada minggu pertama yaitu untuk mengetahui sedini mungkin bila bayi tidak sehat, atau ada kelainan bawaan. Ibu dan Ayah yang memeriksakan bayinya ke petugas kesehatan mendapatkan pengetahuan cara merawat bayi baru lahir, menyusui yang benar, menghindari terjadinya infeksi serta pemantauan berat badan bayi.

40

41 PESAN 16: PEMBERIAN ASI BAYI BARU LAHIR Gambar menunjukkan: Gambar Ibu setelah bersalin (ibu nifas) sedang menyusui bayinya 8 kali dengan latar belakang perubahan selama 24 jam. Penting untuk ditanyakan : Berapa kali sebaiknya bayi menyusu dalam sehari? Bagaimana cara meningkatkan produksi ASI? Bagaimana cara ibu nifas membersihkan payudaranya? Apakah yang dimaksud dengan menyusui secara eksklusif? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Pada keadaan normal, bayi menyusu sebanyak 8 kali per hari. Jika bayi telah tidur selama 2-3 jam, bangunkan bayi untuk diteteki. Untuk meningkatkan produksi ASI, ibu harus meneteki sesuai kebutuhan bayi, pagi, siang, sore dan malam sampai bayi puas, meneteki dengan payudara kiri sampai kosong dilanjutkan kanan bergantian. Ibu nifas harus merawat payudara dengan cara membersihkannya sebelum dan sesudah menyusui. Ibu dapat membersihkan payudara dengan membasuhkan kapas yang dicelupkan air hangat. Ibu menyusui eksklusif yaitu ibu hanya memberikan ASI saja (kecuali obat, vitamin dan ASI peras) sampai bayi berumur 6 bulan. Ibu yang menyusui eksklusif memberikan banyak keuntungan, antara lain : ASI mudah dicerna dan diserap bayi, ASI melindungi bayi dari penyakit, menyusui membantu menunda kehamilan, menyusui mempercepat pemulihan rahim.

42 Posisi menyusui

43 Pesan 17: POSISI MENYUSUI YANG BENAR Gambar menunjukkan: Ibu sedang menyusui dalam posisi duduk yang nyaman, didampingi suami. Posisi kepala dan badan bayi sejajar menghadap ke dada ibu. Posisi perlekatan mulut bayi menutup sebagian besar puting dan areola dengan tidak menutupi hidung bayi. Penting untuk ditanyakan : Bagaimana sikap ibu dan posisi bayi yang benar ketika menyusui? Mengapa posisi menyusui harus benar? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Sikap ibu sewaktu menyusui sebaiknya dalam keadaan duduk tenang dan nyaman, seluruh badan bayi tersangga dengan baik, badan bayi menghadap dan dekat ke dada ibunya. Menyusui dengan payudara kanan dan kiri secara bergantian. Posisi perlekatan yang benar yaitu dagu bayi menempel pada payudara ibu, bibir bawah bayi membuka keluar, mulut bayi terbuka lebar menutup hampir sebagian besar puting dan areola supaya lebih banyak ASI yang dihisap, juga untuk menghindari puting lecet. Jika perlekatan benar, bayi akan menghisap dengan dalam dan teratur diselingi istirahat. Hanya terdengar suara menelan Ingatlah untuk selalu mencuci tangan sebelum dan sesudah memegang bayi.

44 Mengecek kehangatan air Memandikan bayi Mengeringkan badan bayi Diberi pakaian

45 Pesan 18: MANDIKAN BAYI DENGAN BENAR Gambar menunjukkan: Ibu mengecek kehangatan air untuk mandi bayi dengan siku bayi dimandikan dengan air hangat, dimandikan secara cepat. Bayi dikeringkan, diberi pakaian, topi, kaus kaki dan diselimuti. Penting untuk ditanyakan : Mengapa bayi dimandikan dengan air hangat? Apa saja pakaian yang diberikan ibu setelah bayi dimandikan? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Bayi dimandikan paling cepat 6 jam setelah lahir Bayi mandi dengan air hangat, untuk menghindari suhu tubuhnya turun yang dapat berbahaya bagi bayi. Mandikan dengan cepat, bersihkan muka, leher dan ketiak dengan air dan sabun Keringkan seluruh tubuh dengan cepat Bayi tidak boleh dibedong, cukup dipakaikan baju, topi, kaus kaki dan diselimuti sehingga terjaga kehangatannya. Jangan memandikan bayi jika demam atau pilek Bayi umur 1-7 hari dimandikan cukup 1 kali dalam sehari, menjelang siang hari.

46 Tali Pusat Sehat Tali Pusat Infeksi

47 Pesan 19: RAWAT TALI PUSAT BERSIH, KERING, TERBUKA Gambar menunjukkan: Tali pusat dalam keadaan sehat, dibiarkan terbuka, kering dan bersih. Tali pusat dalam keadaan infeksi. Penting untuk ditanyakan : Mengapa tali pusat dibiarkan terbuka kering dan bersih? Apakah boleh dibubuhi abu atau ramuan yang lain? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Tali pusat dalam keadaan bersih, terbuka dan kering agar kuman tetanus tidak dapat hidup. Jangan membubuhi apapun pada pangkal tali pusat (termasuk alkohol dan povidon yodium) agar lekas kering dan lepas. Bila tali pusat terlihat kotor, bersihkan tali pusat dengan air bersih dan sabun mandi, lalu segera keringkan dengan kain bersih. Cuci tangan sebelum dan sesudah memegang bayi. Bila tali pusat basah, berbau atau dinding perut disekitarnya kemerahan harus segera dibawa ke petugas kesehatan, poskesdes, puskesmas atau fasilitas kesehatan yang lain.

48 Cuci tangan Dijauhkan dari orang sakit Dijauhkan dari asap dapur Berada di lingkungan sehat Dijauhkan dari asap rokok

49 Pesan 20: MENJAGA BAYI AGAR TETAP SEHAT Gambar menunjukkan: Ibu mencuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir Bayi tinggal di rumah yang bersih dan sehat Bayi dijauhkan dari orang sakit dan asap rokok atau dapur Penting untuk ditanyakan : Mengapa harus mencuci tangan di bawah air mengalir? Mengapa bayi harus tinggal di rumah yang bersih dan sehat? Mengapa bayi dijauhkan dari orang sakit dan asap rokok atau dapur? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Sistem kekebalan pada bayi baru lahir belum sempurna, sehingga lebih mudah terkena kuman penyakit dari sentuhan langsung maupun dari lingkungan di sekitarnya. Cuci tangan sebelum mengasuh bayi supaya bayi tidak terkena kuman. Asap rokok atau dapur dapat mengganggu pernafasan bayi

50 Ibu memeriksakan bayi umur 8-28 hari

51 Pesan 21: PEMERIKSAAN KESEHATAN BAYI PADA HARI KE 8-28 Gambar menunjukkan: Ibu memeriksakan bayinya lagi ke petugas kesehatan, poskesdes atau puskesmas terdekat pada umur 8 28 hari. Penting untuk ditanyakan : Mengapa bayi perlu dibawa ke petugas kesehatan setelah minggu pertama? Pelayanan kesehatan apa saja yang diberikan kepada bayi? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Pemeriksaan bayi baru lahir perlu dilakukan untuk memantau kesehatan bayi, sehingga dapat segera diketahui bila ada tanda atau gejala bayi sakit. Pemeriksaan untuk mengetahui cara menyusui dan perawatan bayi yang benar dan kecukupan pemberian ASI. Pelayanan kesehatan yang diberikan yaitu pemeriksaan fisik, penimbangan berat badan, pengukuran lingkar kepala, nasehat pemberian ASI dan informasi tentang tanda-tanda bahaya bayi sakit.

52

53 Pesan 22: MENGENALI PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN BAYI NORMAL Gambar menunjukkan: Ibu dan ayah membaca buku KIA Ibu menimang dan membelai bayinya, dan ayah mengajak bayinya berbicara. Penting untuk ditanyakan : Bagaimana cara mengasuh bayi yang benar? Bagaimana mengetahui perkembangan normal pada bayi umur 1 bulan? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Asuhlah bayi dengan penuh kasih sayang, rangsang perkembangan bayi dengan mengajak berbicara dan sering membelainya, cukupi kebutuhan gizi dengan menyusui, dan berikan pelayanan kesehatan yang diperlukan. Pertumbuhan dan perkembangan bayi dapat dilihat pada buku KIA, yaitu: Bayi umur 1 bulan bisa menatap ibu, mengeluarkan suara, tersenyum, lengan dan kaki bergerak aktif. Tanda pertambahan berat badan diketahui saat ditimbang pada pemeriksaan bayi pada minggu ke dua.

54 Tali Pusat dibubuhi ramuan Tidak boleh dibawa keluar rumah sebelum 40 hari Tidak diimunisasi karena takut demam

55 Pesan 23: KEBIASAAN YANG MERUGIKAN BAYI Gambar menunjukkan: Tali pusat bayi dibubuhi ramuan Bayi tidak boleh dibawa keluar rumah sebelum 40 hari Bayi tidak boleh diimunisasi karena takut demam Penting untuk ditanyakan : Mengapa tali pusat tidak boleh dibubuhi ramuan atau apapun? Apakah bayi boleh dibawa keluar rumah sebelum 40 hari? Apakah imunisasi menyebabkan bayi demam? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Membubuhi tali pusat dengan ramuan dapat menyebabkan infeksi Bayi boleh keluar rumah sebelum umur 40 hari untuk mendapatkan pelayanan kesehatan, dengan tetap menjaga kehangatan dan hindarkan dari orang sakit. Ibu tidak perlu khawatir dengan imunisasi, imunisasi mungkin menyebabkan demam tetapi tidak berbahaya dan bisa diatasi dengan pemberian obat penurun panas. Jangan mengobati sendiri jika bayi sakit.

56 Kelapa muda Air Tajin Pisang Madu Makanan yang telah dikunyah Mengayun kencang

57 Pesan 24: KEBIASAAN YANG MERUGIKAN BAYI Gambar menunjukkan: Kader memberi penjelasan pada ibu agar tidak menyuapi bayi dengan makanan atau minuman selain ASI (buah pisang, air tajin, madu, kelapa muda, makanan yang telah dikunyah ibunya,dll) disaksikan keluarga. Kader memberi penjelasan pada ibu agar tidak mengayun bayinya dengan kencang. Penting untuk ditanyakan : Mengapa bayi tidak boleh makan dan minum selain ASI? Mengapa bayi tidak boleh diayun kencang? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Bayi belum mampu mencerna makanan selain ASI, dan ASI dapat memenuhi kebutuhan gizi bayi. ASI mengandung zat kekebalan sehingga melindungi bayi dari infeksi dan alergi. Mengayun bayi dengan kencang dapat mengguncang kepala sehingga berbahaya, dan bayi dapat mengalami muntah.

58

59 Pesan 25: SEMUA BAYI BARU LAHIR HARUS MENDAPATKAN AKTE KELAHIRAN Gambar menunjukkan: Ibu menggendong bayi, didampingi ayah yang memegang akte kelahiran, sedang berbincangbincang dengan kepala desa. Penting untuk ditanyakan : Mengapa bayi harus memiliki akte kelahiran? Bagaimana cara memperoleh akte kelahiran? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Akte kelahiran merupakan pengakuan negara terhadap keberadaan anak secara sah. Dengan memiliki akte kelahiran, seorang anak dapat memperoleh haknya untuk sekolah, mendapatkan pelayanan kesehatan. Keluarga dapat mendapatkan akte kelahiran di Kantor Kecamatan dengan membawa surat keterangan kelahiran dari bidan atau dokter.

60

61 Pesan 26: KEWAJIBAN MELAPORKAN ADANYA KELAHIRAN DAN KEMATIAN BAYI Gambar menunjukkan: Kader sedang melaporkan kelahiran dan kematian bayi kepada bidan, poskesdes atau puskesmas. Penting untuk ditanyakan : Mengapa kelahiran dan kematian harus dilaporkan kepada petugas kesehatan? Kepada siapa harus dilaporkan? Butir untuk diingat, diperhatikan dan dilaksanakan: Bayi baru lahir harus segera dilaporkan supaya mendapat pelayanan kesehatan dan memperoleh akte kelahiran. Bayi mati harus segera dilaporkan untuk diketahui penyebabnya dan segera mendapat tindak lanjut bila diperlukan. Wajib melaporkan setiap kelahiran dan kematian bayi kepada bidan, poskesdes atau puskesmas.

ASUHAN BAYI BARU LAHIR DAN NEONATUS

ASUHAN BAYI BARU LAHIR DAN NEONATUS ASUHAN BAYI BARU LAHIR DAN NEONATUS Asuhan segera pada bayi baru lahir Adalah asuhan yang diberikan pada bayi tersebut selama jam pertama setelah persalinan. Aspek-aspek penting yang harus dilakukan pada

Lebih terperinci

1. ASUHAN IBU SELAMA MASA NIFAS

1. ASUHAN IBU SELAMA MASA NIFAS 1. ASUHAN IBU SELAMA MASA NIFAS Masa nifas (puerperium) dimulai setelah plasenta lahir dan berakhir ketika alat kandungan kembali seperti keadaan sebelum hamil, berlangsung kirakira 6 minggu. Anjurkan

Lebih terperinci

SERI BACAAN ORANG TUA. Faktor. Yang Mempengaruhi Pertumbuhan & Perkembangan Janin. Milik Negara Tidak Diperjualbelikan

SERI BACAAN ORANG TUA. Faktor. Yang Mempengaruhi Pertumbuhan & Perkembangan Janin. Milik Negara Tidak Diperjualbelikan 01 SERI BACAAN ORANG TUA Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan & Perkembangan Janin Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Informal Kementerian

Lebih terperinci

PERAWATAN NEONATAL ESENSIAL PADA SAAT LAHIR

PERAWATAN NEONATAL ESENSIAL PADA SAAT LAHIR PERAWATAN NEONATAL ESENSIAL PADA SAAT LAHIR 1. Penilaian Awal Untuk semua bayi baru lahir (BBL), dilakukan penilaian awal dengan menjawab 4 pertanyaan: Sebelum bayi lahir: Apakah kehamilan cukup bulan?

Lebih terperinci

MENGAPA IBU HARUS MEMBERIKAN ASI SAJA KEPADA BAYI

MENGAPA IBU HARUS MEMBERIKAN ASI SAJA KEPADA BAYI 1 AIR SUSU IBU A. PENDAHULUAN Dalam rangka pekan ASI (Air Susu Ibu) yang jatuh pada minggu I bulan Agustus Tahun 2012 ini, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur berupaya untuk memberikan informasi yang memadai

Lebih terperinci

Lampiran 1 LEMBAR PERMINTAAN MENJADI RESPONDEN

Lampiran 1 LEMBAR PERMINTAAN MENJADI RESPONDEN Lampiran 1 LEMBAR PERMINTAAN MENJADI RESPONDEN Judul penelitian : Perilaku Ibu Primipara dalam Merawat Bayi Baru Lahir di Kelurahan Sukaraja Kecamatan Medan Maimun. Peneliti : Erpinaria Saragih Saya telah

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Inisiasi Menyusui Dini 1. Pengertian Inisiasi menyusui dini (early initation) atau permulaan menyusu dini adalah bayi mulai menyusu sendiri setelah lahir. Cara bayi melakukan

Lebih terperinci

MANFAAT ASI BAGI BAYI

MANFAAT ASI BAGI BAYI HO4.2 MANFAAT ASI BAGI BAYI ASI: Menyelamatkan kehidupan bayi. Makanan terlengkap untuk bayi, terdiri dari proporsi yang seimbang dan cukup kuantitas semua zat gizi yang diperlukan untuk kehidupan 6 bulan

Lebih terperinci

TEKNIK PERAWATAN METODE KANGURU. Tim Penyusun

TEKNIK PERAWATAN METODE KANGURU. Tim Penyusun MANUAL KETERAMPILAN KLINIK TEKNIK PERAWATAN METODE KANGURU Tim Penyusun Prof. Dr. Djauhariah A. Madjid, SpA K Dr. dr. Ema Alasiry, Sp.A. IBCLC dr. A. Dwi Bahagia Febriani, PhD, SpA(K) CSL SIKLUS HIDUP

Lebih terperinci

KOMPLIKASI PADA IBU HAMIL, BERSALIN, DAN NIFAS. Ante Partum : keguguran, plasenta previa, solusio Plasenta

KOMPLIKASI PADA IBU HAMIL, BERSALIN, DAN NIFAS. Ante Partum : keguguran, plasenta previa, solusio Plasenta KOMPLIKASI PADA IBU HAMIL, BERSALIN, DAN NIFAS 1. Ketuban pecah Dini 2. Perdarahan pervaginam : Ante Partum : keguguran, plasenta previa, solusio Plasenta Intra Partum : Robekan Jalan Lahir Post Partum

Lebih terperinci

LEMBAR PERSETUJUAN PENELITIAN

LEMBAR PERSETUJUAN PENELITIAN LEMBAR PERSETUJUAN PENELITIAN Judul : Hubungan Pengetahuan Bidan Praktek Swasta Dengan Pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini di Wilayah kerja Puskesmas Tanjung Morawa Kecamatan Tanjung Morawa Medan tahun 2011.

Lebih terperinci

Kehamilan Resiko Tinggi. Oleh Dokter Muda Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Andalas 2013

Kehamilan Resiko Tinggi. Oleh Dokter Muda Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Andalas 2013 Kehamilan Resiko Tinggi Oleh Dokter Muda Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Andalas 2013 Kehamilan adalah masa di mana seorang wanita membawa embrio atau fetus di dalam tubuhnya.

Lebih terperinci

Aneka kebiasaan turun temurun perawatan bayi

Aneka kebiasaan turun temurun perawatan bayi Aneka kebiasaan turun temurun perawatan bayi ASI Asi harus dibuang dulu sebelum menyusui, karena ASI yang keluar adalah ASI lama (Basi). ASI tak pernah basi! biasanya yang dimaksud dengan ASI lama adalah

Lebih terperinci

MANAJEMEN TERPADU UMUR 1 HARI SAMPAI 2 BULAN

MANAJEMEN TERPADU UMUR 1 HARI SAMPAI 2 BULAN MANAJEMEN TERPADU BAYI MUDA UMUR 1 HARI SAMPAI 2 BULAN PENDAHULUAN Bayi muda : - mudah sekali menjadi sakit - cepat jadi berat dan serius / meninggal - utama 1 minggu pertama kehidupan cara memberi pelayanan

Lebih terperinci

Bagaimana Memberikan Makan Bayi Setelah Usia 6 Bulan

Bagaimana Memberikan Makan Bayi Setelah Usia 6 Bulan Berikan Makan Lebih Banyak Selagi Bayi Tumbuh HalHal Yang Perlu Diingat Mulai beri makan di usia Usia antara 6 bulan sampai 2 tahun, seorang anak perlu terus disusui. Bila Anda tidak menyusui, beri makan

Lebih terperinci

NEONATUS BERESIKO TINGGI

NEONATUS BERESIKO TINGGI NEONATUS BERESIKO TINGGI Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) REFERENSI Abdul Bari Saifuddin, Buku Acuan Nasional Palayanan Kesehatan Maternal Dan Neonatal, Ed. 1, Cet. 3. 2002, Jakarta: YBP-SP (Hal :376-378)

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dini adalah bayi mulai menyusu sendiri segera setelah lahir. Sebenarnya bayi manusia

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dini adalah bayi mulai menyusu sendiri segera setelah lahir. Sebenarnya bayi manusia 18 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Inisiasi Menyusu Dini 1. Definisi Inisiasi Menyusu Dini Inisiasi menyusu dini (early initiation/ the best crawl) atau permulaan menyusu dini adalah bayi mulai menyusu sendiri

Lebih terperinci

SOSIALISASI PENGGUNAAN BUKU PINTAR CALON PENGANTIN

SOSIALISASI PENGGUNAAN BUKU PINTAR CALON PENGANTIN SOSIALISASI PENGGUNAAN BUKU PINTAR CALON PENGANTIN Seiring makin kompleksnya permasalahan, terutama kesehatan ibu dan bayi di Kab Trenggalek serta makin tingginya harapan masyarakat dalam pelayanan kesehatan

Lebih terperinci

MATERI PENYULUHAN ASI EKSLUSIF OLEH : dr.rizma Alfiani Rachmi

MATERI PENYULUHAN ASI EKSLUSIF OLEH : dr.rizma Alfiani Rachmi MATERI PENYULUHAN ASI EKSLUSIF OLEH : dr.rizma Alfiani Rachmi Pengertian ASI (Air Susu Ibu) ASI (Air Susu Ibu) adalah makanan alamiah berupa cairan Dengan kandungan gizi yang cukup dan sesuai untuk kebutuhan

Lebih terperinci

III.Materi penyuluhan a. Pengertian nifas b. Tujuan perawatan nifas c. Hal-hal yang perlu diperhatikan masa nifas d. Perawatan masa nifas

III.Materi penyuluhan a. Pengertian nifas b. Tujuan perawatan nifas c. Hal-hal yang perlu diperhatikan masa nifas d. Perawatan masa nifas SATUAN ACARA PENYULUHAN Topik : Perawatan Masa Nifas Hari Tanggal : Waktu : Sasaran : Ibu nifas Tempat : I. Latar belakang Masa nifas dimulai setelah plasenta lahir dan berakhir ketika alat-alat kandungan

Lebih terperinci

TEKNIK PERAWATAN METODE KANGURU. Tim Penyusun

TEKNIK PERAWATAN METODE KANGURU. Tim Penyusun MANUAL KETERAMPILAN KLINIK TEKNIK PERAWATAN METODE KANGURU Tim Penyusun Prof. Dr. Djauhariah A. Madjid, SpA K Dr. dr. Ema Alasiry, Sp.A. IBCLC dr. A. Dwi Bahagia Febriani, PhD, SpA(K) CSL SIKLUS HIDUP

Lebih terperinci

Kuesioner Penelitian Gambaran Perilaku Ibu Hamil dalam Melakukan Perawatan Kehamilan di Desa Manis Kabupaten Asahan Kecamatan Pulau Rakyat Tahun 2016

Kuesioner Penelitian Gambaran Perilaku Ibu Hamil dalam Melakukan Perawatan Kehamilan di Desa Manis Kabupaten Asahan Kecamatan Pulau Rakyat Tahun 2016 112 Lampiran 1 : Kuesioner Penelitian Gambaran Perilaku Ibu Hamil dalam Melakukan Perawatan Kehamilan di Desa Manis Kabupaten Asahan Kecamatan Pulau Rakyat Tahun 2016 Nama Responden : 1. Faktor Internal

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. karakteristik ibu menyusui, teknik menyusui dan waktu menyusui. Menurut WHO/UNICEF Tahun 2004 menyusui adalah suatu cara yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. karakteristik ibu menyusui, teknik menyusui dan waktu menyusui. Menurut WHO/UNICEF Tahun 2004 menyusui adalah suatu cara yang 5 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Untuk Menyusui Tinjauan tentang menyusui meliputi definisi menyusui, manfaat menyusui, karakteristik ibu menyusui, teknik menyusui dan waktu menyusui. 2.1.1 Definisi

Lebih terperinci

KELAS IBU HAMIL. dr. Hafizah

KELAS IBU HAMIL. dr. Hafizah KELAS IBU HAMIL dr. Hafizah PENGERTIAN & TUJUAN Kelas Ibu Hamil adalah kelompok belajar ibu-ibu hamil dengan umur kehamilan antara 20 minggu s/d 32 minggu dengan jumlah peserta maksimal 10 orang. Bertujuan

Lebih terperinci

B. MANFAAT ASI EKSKLUSIF

B. MANFAAT ASI EKSKLUSIF ASI EKSKLUSIF A. PENGERTIAN Menurut WHO, ASI Eksklusif adalah air susu ibu yang diberikan pada enam bulan pertama bayi baru lahir tanpa adanya makanan pendamping lain. ( www.tabloid- nakita.com, 2005 )

Lebih terperinci

PANDUAN RAWAT GABUNG DAN BAYI RS. MITRA KELUARGA JL. BUKIT GADING RAYA KAV. 2 KELAPA GADING PERMAI JAKARTA 2014

PANDUAN RAWAT GABUNG DAN BAYI RS. MITRA KELUARGA JL. BUKIT GADING RAYA KAV. 2 KELAPA GADING PERMAI JAKARTA 2014 PANDUAN RAWAT GABUNG IBU DAN BAYI RS. MITRA KELUARGA JL. BUKIT GADING RAYA KAV. 2 KELAPA GADING PERMAI JAKARTA 2014 1 BAB. I DEFINISI 1. PENGERTIAN RAWAT GABUNG Rawat Gabung adalah pelayanan yang diberikan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA Definisi Kehamilan Risiko Tinggi Kehamilan berisiko adalah kehamilan yang akan menyebabkan terjadinya bahaya dan komplikasi yang lebih besar, baik terhadap ibu maupun terhadap janin

Lebih terperinci

MATERI KELAS IBU HAMIL PERTEMUAN KEDUA

MATERI KELAS IBU HAMIL PERTEMUAN KEDUA MATERI KELAS IBU HAMIL PERTEMUAN KEDUA PERTEMUAN II * Persalinan - Tanda - tanda persalinan - Tanda bahaya pada persalinan - Proses persalinan - Inisiasi Menyusui Dini (IMD) * Perawatan Nifas - Apa saja

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. Pada bab ini berisi pembahasan asuhan kebidanan pada Ny.S di

BAB IV PEMBAHASAN. Pada bab ini berisi pembahasan asuhan kebidanan pada Ny.S di BAB IV PEMBAHASAN Pada bab ini berisi pembahasan asuhan kebidanan pada Ny.S di Wilayah Kerja Puskesmas Karangdadap Kabupaten Pekalongan, ada beberapa hal yang ingin penulis uraikan, dan membahas asuhan

Lebih terperinci

Written by Administrator Sunday, 07 August :30 - Last Updated Wednesday, 07 September :03

Written by Administrator Sunday, 07 August :30 - Last Updated Wednesday, 07 September :03 Muntah tanpa Sebab Bayi belum selesai makan, tiba-tiba "BOOMM!" Makanannya mengotori baju. Mengapa? Gumoh hingga muntah kerap terjadi pada bayi berusia kurang dari enam bulan. Perilaku ini membuat ibu

Lebih terperinci

MENJAGA KEHAMILAN DAN KELAHIRAN MEWUJUDKAN KELUARGA BERKUALITAS

MENJAGA KEHAMILAN DAN KELAHIRAN MEWUJUDKAN KELUARGA BERKUALITAS MENJAGA KEHAMILAN DAN KELAHIRAN MEWUJUDKAN KELUARGA BERKUALITAS I. Pendahuluan Tidak dilahirkan seorang anak melainkan dengan fitrah, maka orang tuanyalah yang akan menjadikannya Yahudi atau Nashrani atau

Lebih terperinci

NEONATUS BERESIKO TINGGI

NEONATUS BERESIKO TINGGI NEONATUS BERESIKO TINGGI Asfiksia dan Resusitasi BBL Mengenali dan mengatasi penyebab utama kematian pada bayi baru lahir Asfiksia Asfiksia adalah kesulitan atau kegagalan untuk memulai dan melanjutkan

Lebih terperinci

Teknik Menyusui Yang Benar adalah cara memberikan ASI kepada bayi. Persiapan memberikan ASI dilakukan bersamaan dengan kehamilan.

Teknik Menyusui Yang Benar adalah cara memberikan ASI kepada bayi. Persiapan memberikan ASI dilakukan bersamaan dengan kehamilan. Pengertian Teknik Menyusui Yang Benar Teknik Menyusui Yang Benar adalah cara memberikan ASI kepada bayi dengan perlekatan dan posisi ibu dan bayi dengan benar (Perinasia, 1994). Pembentukan dan Persiapan

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. saat lahir kurang dari gram. Salah satu perawatan BBLR yang

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. saat lahir kurang dari gram. Salah satu perawatan BBLR yang BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Perawatan BBLR Bayi berat lahir rendah (BBLR) merupakan salah satu komplikasi pada bayi yang bila tidak ditangani secara benar dapat menyebabkan kematian. Bayi berat lahir rendah

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. perhatian dan persepsi terhadap objek (Notoatmodjo, 2003)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. perhatian dan persepsi terhadap objek (Notoatmodjo, 2003) BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. PENGETAHUAN 1. Defenisi Pengetahuan adalah hasil penginderaan manusia, atau hasil tahu seseorang terhadap objek melalui indra yang dimilikinya (mata, hidung, telinga dan sebagainya).

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. janin yang viable. Menurut Varney (2009), primipara adalah wanita yang pernah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. janin yang viable. Menurut Varney (2009), primipara adalah wanita yang pernah BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Definisi Para adalah menujukkan jumlah kehamilan yang berakhir dengan kelahiran janin yang viable. Menurut Varney (2009), primipara adalah wanita yang pernah melahirkan satu

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 1. Pengertian Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Inisiasi Menyusu Dini (IMD) atau permulaan menyusui dini adalah bayi mulai menyusui sendiri segera setelah lahir (Roesli, 2008). Inisiasi

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Air Susu Ibu (ASI) 2.1.1 Definisi ASI Menurut WHO (2005) dalam Kementerian Kesehatan (2014), ASI eksklusif berarti pemberian ASI saja tanpa makanan atau minuman lain (bahkan

Lebih terperinci

Cara Mencuci Tangan yang Benar

Cara Mencuci Tangan yang Benar Cara Mencuci Tangan yang Benar TUJUAN : 1. Menjaga kebersihan 2. Mencegah terjadinya penularan atau perpindahan kuman 6 Langkah Cuci Tangan 1. Gunakan air bersih dari air yang mengalir untuk membasahi

Lebih terperinci

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN. melakukan penelitian tentang Pengetahuan dan Sikap Ibu Primigravida Terhadap Tanda-

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN. melakukan penelitian tentang Pengetahuan dan Sikap Ibu Primigravida Terhadap Tanda- 55 Lampiran 1 LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN Saya yang bernama Nurjannah/105102085 adalah mahasiswa Program Studi D- IV Bidan Pendidik Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara. Saat ini sedang

Lebih terperinci

PEMBERLAKUAN PEDOMAN PELAYANAN ASI EKSKLUSIF DAN INISIASI MENYUSUI DINI (IMD) DI RUMAH SAKIT BERSALIN (RSB) ASIH DIREKTUR RUMAH SAKIT BERSALIN ASIH,

PEMBERLAKUAN PEDOMAN PELAYANAN ASI EKSKLUSIF DAN INISIASI MENYUSUI DINI (IMD) DI RUMAH SAKIT BERSALIN (RSB) ASIH DIREKTUR RUMAH SAKIT BERSALIN ASIH, PEDOMAN ASI EKSKLUSIF DAN INISIASI MENYUSUI DINI (IMD) RUMAH SAKIT BERSALIN KOTA METRO TAHUN 2014 KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT BERSALIN ASIH NOMOR : TENTANG : PEMBERLAKUAN PEDOMAN PELAYANAN ASI EKSKLUSIF

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Inisiasi Menyusu Dini 1. Pengertian Inisiasi Menyusu Dini Inisiasi menyusu dini (early initiation/ the best crawl) atau permulaan menyusu dini adalah bayi mulai menyusu sendiri

Lebih terperinci

Asfiksia. Keadaan dimana bayi baru lahir tidak dapat bernapas secara spontan dan teratur

Asfiksia. Keadaan dimana bayi baru lahir tidak dapat bernapas secara spontan dan teratur Asfiksia Keadaan dimana bayi baru lahir tidak dapat bernapas secara spontan dan teratur 1 Tujuan Menjelaskan pengertian asfiksia bayi baru lahir dan gawat janin Menjelaskan persiapan resusitasi bayi baru

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Ante Natal Care Pemeriksaan kehamilan (ANC) adalah pelayanan kesehatan yang diberikan oleh tenaga professional kepada ibu selama kehamilan (PWS KIA, 1998). Menurut

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN KEPUSTAKAAN. tergantng dari motif yang dimiliki (Taufik, 2007). menggerakkan kita untuk berperilaku tertentu. Oleh karena itu, dalam

BAB II TINJAUAN KEPUSTAKAAN. tergantng dari motif yang dimiliki (Taufik, 2007). menggerakkan kita untuk berperilaku tertentu. Oleh karena itu, dalam BAB II TINJAUAN KEPUSTAKAAN A. Motivasi 1. Pengertian Motivasi adalah dorongan yang dapat menimbulkan perilaku tertentu yang terarah kepada pencapaian suatu tujuan tertentu untuk mencapai tujuan. Perilaku

Lebih terperinci

Buku KIA INSTRUMENT. EVALUASI PETUGAS KESEHATAN PASCA ORIENTASI BUKU KIA di TEMPAT PELAYANAN Ind i

Buku KIA INSTRUMENT. EVALUASI PETUGAS KESEHATAN PASCA ORIENTASI BUKU KIA di TEMPAT PELAYANAN Ind i 306.874 3 Ind i INSTRUMENT EVALUASI PETUGAS KESEHATAN PASCA ORIENTASI BUKU KIA di TEMPAT PELAYANAN Buku KIA Departemen Kesehatan RI bekerja sama dengan Japan International Cooperation Agency 2008 306.874

Lebih terperinci

KETERAMPILAN TEKNIK MENYUSUI

KETERAMPILAN TEKNIK MENYUSUI BUKU PANDUAN KETERAMPILAN TEKNIK MENYUSUI Diberikan pada Mahasiswa Semester IV Tahun Akademik 2014-2015 Tim Penyusun dr. A. Dwi Bahagia, Ph.D, SpA(K) dr. Ema Alasiry, SpA(K), IBCLC Editor dr. Elizabet

Lebih terperinci

PENGARUH PEMBERIAN AIR SUSU IBU (ASI), KONSUMSI GIZI, DAN KELENGKAPAN KARTU MENUJU SEHAT (KMS) TERHADAP STATUS GIZI BAYI

PENGARUH PEMBERIAN AIR SUSU IBU (ASI), KONSUMSI GIZI, DAN KELENGKAPAN KARTU MENUJU SEHAT (KMS) TERHADAP STATUS GIZI BAYI Lampiran 1 Kuesioner Penelitian Kode:... PENGARUH PEMBERIAN AIR SUSU IBU (ASI), KONSUMSI GIZI, DAN KELENGKAPAN KARTU MENUJU SEHAT (KMS) TERHADAP STATUS GIZI BAYI Nama responden :... Nomor contoh :... Nama

Lebih terperinci

LEMBAR PERSETUJUAN SETELAH PENJELASAN (PSP) (INFORMED CONSENT)

LEMBAR PERSETUJUAN SETELAH PENJELASAN (PSP) (INFORMED CONSENT) LEMBAR PERSETUJUAN SETELAH PENJELASAN (PSP) (INFORMED CONSENT) Saya yang bertanda tangan dibawah ini : Nama : Umur : Alamat : Telp/HP: Setelah mendapat penjelasan dari penelitian tentang Tingkat Tingkat

Lebih terperinci

PANDUAN RAWAT GABUNG IBU DAN BAYI DIRUMAH SAKIT UMUM DAERAH SINJAI

PANDUAN RAWAT GABUNG IBU DAN BAYI DIRUMAH SAKIT UMUM DAERAH SINJAI PANDUAN RAWAT GABUNG IBU DAN BAYI DIRUMAH SAKIT UMUM DAERAH SINJAI BAB I DEFINISI A. Pengertian 1. Rawat gabung adalah suatu sistem perawatan ibu dan anak bersama-sama pada tempat yang berdekatan sehingga

Lebih terperinci

ASUHAN IBU POST PARTUM DI RUMAH

ASUHAN IBU POST PARTUM DI RUMAH ASUHAN IBU POST PARTUM DI RUMAH Jadwal kunjungan di rumah Manajemen ibu post partum Post partum group Jadwal Kunjungan Rumah Paling sedikit 4 kali kunjungan pada masa nifas, dilakukan untuk menilai keadaan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. berkedudukan di masyarakat (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2002, hlm. 215).

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. berkedudukan di masyarakat (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2002, hlm. 215). BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peran Suami 1. Pengertian Peran adalah perangkat tingkah yang diharapkan dimiliki oleh orang yang berkedudukan di masyarakat (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2002, hlm. 215). Peran

Lebih terperinci

KASUS III. Pertanyaan:

KASUS III. Pertanyaan: KASUS III Seorang perempuan, umur 27 tahun, G2P1A0, hamil 40 minggu, datang ke rumah sakit dengan keluhan mulas-mulas sejak 7 jam yang lalu, dari kemaluannya keluar lendir bercampur darah. Klien terlihat

Lebih terperinci

Bab III Sistem Kesehatan

Bab III Sistem Kesehatan Bab III Sistem Kesehatan Sistem Kesehatan Bagaimana mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih baik? Apabila Anda membutuhkan pelayanan rumah sakit Berjuang untuk perubahan 45 Ketika petugas kesehatan

Lebih terperinci

PROSES KELAHIRAN DAN PERAWATAN BAYI BARU LAHIR YANG KAMI INGINKAN

PROSES KELAHIRAN DAN PERAWATAN BAYI BARU LAHIR YANG KAMI INGINKAN PROSES KELAHIRAN DAN PERAWATAN BAYI BARU LAHIR YANG KAMI INGINKAN PROSES KELAHIRAN NORMAL Proses Kelahiran bayi kami harap dapat dilakukan sealami mungkin. Apabila dibutuhkan Induksi, Pengguntingan, Vakum,

Lebih terperinci

MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT MODUL - 2 PENILAIAN DAN KLASIFIKASI ANAK SAKIT UMUR 2 BULAN SAMPAI 5 TAHUN

MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT MODUL - 2 PENILAIAN DAN KLASIFIKASI ANAK SAKIT UMUR 2 BULAN SAMPAI 5 TAHUN MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT MODUL - 2 PENILAIAN DAN KLASIFIKASI ANAK SAKIT UMUR 2 BULAN SAMPAI 5 TAHUN PENDAHULUAN Seorang ibu akan membawa anaknya ke fasilitas kesehatan jika ada suatu masalah atau

Lebih terperinci

AKPER HKBP BALIGE. Carolina M Simanjuntak, S.Kep, Ns

AKPER HKBP BALIGE. Carolina M Simanjuntak, S.Kep, Ns Carolina M Simanjuntak, S.Kep, Ns Masa nifas dimulai setelah plasenta lahir dan berakhir ketika alat-alat kandungan kembali seperti keadaan sebelum hamil. Masa nifas berlangsung selama kira-kira 6 minggu.

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PENYULUHAN ( SAP )

SATUAN ACARA PENYULUHAN ( SAP ) SATUAN ACARA PENYULUHAN ( SAP ) Topik : Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) Sasaran : 1. Umum : Keluarga pasien ISPA 2. Khusus: Pasien ISPA Hari/Tanggal : Jumat, 24 Januari 2014 Waktu : Pukul 9.30 10.00

Lebih terperinci

Pola buang air besar pada anak

Pola buang air besar pada anak Diare masih merupakan masalah kesehatan nasional karena angka kejadian dan angka kematiannya yang masih tinggi. Balita di Indonesia ratarata akan mengalami diare 23 kali per tahun. Dengan diperkenalkannya

Lebih terperinci

SOP RESUSITASI BAYI BARU LAHIR

SOP RESUSITASI BAYI BARU LAHIR Status Revisi : 00 Halaman : 1 dari 6 Disiapkan Oleh: Diperiksa Oleh: Disetujui Oleh: Ka. Laboratorium Gugus Kendali Mutu Ka. Prodi Pengertian : Usaha dalam memberikan ventilasi yang adekuat, pemberian

Lebih terperinci

Kuesioner Penelitian PENGETAHUAN GIZI IBU DAN PRAKTEK PELAKSANAAN INISIASI MENYUSUI DINI SERTA STATUS GIZI BATITA DI PERDESAAN DAN PERKOTAAN

Kuesioner Penelitian PENGETAHUAN GIZI IBU DAN PRAKTEK PELAKSANAAN INISIASI MENYUSUI DINI SERTA STATUS GIZI BATITA DI PERDESAAN DAN PERKOTAAN LAMPIRAN 60 Lampiran 1 Kuisioner penelitian Kuesioner Penelitian PENGETAHUAN GIZI IBU DAN PRAKTEK PELAKSANAAN INISIASI MENYUSUI DINI SERTA STATUS GIZI BATITA DI PERDESAAN DAN PERKOTAAN Kode : 1. Nama Ibu

Lebih terperinci

Persalinan Normal. 60 Langkah. Asuhan Persalinan Kala dua tiga empat. Dikutip dari Buku Acuan Asuhan Persalinan Normal

Persalinan Normal. 60 Langkah. Asuhan Persalinan Kala dua tiga empat. Dikutip dari Buku Acuan Asuhan Persalinan Normal Persalinan Normal 60 Langkah Asuhan Persalinan Kala dua tiga empat Dikutip dari Buku Acuan Asuhan Persalinan Normal PERSALINAN NORMAL 60 Langkah Asuhan Persalinan Kala dua tiga empat KEGIATAN I. MELIHAT

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 1 BAB II TINJAUAN PUSTAKA Pada bab ini akan di bahas yang pertama mengenai ASI Eksklusif, air susu ibu yang meliputi pengertian ASI, komposisi asi dan manfaat asi. Kedua mengenai persepsi yang meliputi

Lebih terperinci

Bab II. Solusi Terhadap Masalah-Masalah Kesehatan. Cerita Juanita. Apakah pengobatan terbaik yang dapat diberikan? Berjuang untuk perubahan

Bab II. Solusi Terhadap Masalah-Masalah Kesehatan. Cerita Juanita. Apakah pengobatan terbaik yang dapat diberikan? Berjuang untuk perubahan Bab II Solusi Terhadap Masalah-Masalah Kesehatan Cerita Juanita Apakah pengobatan terbaik yang dapat diberikan? Berjuang untuk perubahan Untuk pekerja di bidang kesehatan 26 Beberapa masalah harus diatasi

Lebih terperinci

SURAT PERNYATAAN KASEDIAAN MENJADI RESPONDEN. Maka saya mengharapkan kesediaan ibu menjadi responden dalam penelitian ini

SURAT PERNYATAAN KASEDIAAN MENJADI RESPONDEN. Maka saya mengharapkan kesediaan ibu menjadi responden dalam penelitian ini SURAT PERNYATAAN KASEDIAAN MENJADI RESPONDEN Sehubungan dengan skripsi yang akan saya buat dengan judul tersebut diatas, merupakan salah satu syarat kelulusan dari Keperawatan Sumatera Utara. Maka saya

Lebih terperinci

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN Lampiran I LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN Medan, Februari 2012 Kepada Yth : Pimpinan Klinik Bersalin Niar Medan Saya yang bertanda tangan di bawah ini adalah mahasiswa Program D-IV Bidan Pendidik

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. INISIASI MENYUSU DINI 1. Pengertian Inisiasi Menyusu Dini Inisiasi Menyusu Dini (early initiation) atau permulaan menyusu dini adalah bayi mulai menyusu sendiri segera setelah

Lebih terperinci

Ayo ke POSYANDU. Ayo ke. Setiap Bulan. POSYANDU Menjaga Anak dan Ibu Tetap Sehat

Ayo ke POSYANDU. Ayo ke. Setiap Bulan. POSYANDU Menjaga Anak dan Ibu Tetap Sehat PAUD Kementerian Kesehatan RI Pusat Promosi Kesehatan Tahun 2012 www.promkes.depkes.go.id Jl. H.R Rasuna Said Blok X-5 Kav. 4-9 Gedung Prof. Dr. Sujudi Lt.10 Jakarta Ayo ke POSYANDU Setiap Bulan POSYANDU

Lebih terperinci

Bab VII. Menyusui. Mengapa memberi ASI (Air Susu Ibu) itu penting? Mengapa pemberian makanan lain membahayakan selama periode menyusui?

Bab VII. Menyusui. Mengapa memberi ASI (Air Susu Ibu) itu penting? Mengapa pemberian makanan lain membahayakan selama periode menyusui? Bab VII Menyusui Mengapa memberi ASI (Air Susu Ibu) itu penting? Mengapa pemberian makanan lain membahayakan selama periode menyusui? HIV dan menyusui Bagaimana cara menyusui yang baik? Nasehat untuk ibu

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN A. PENGKAJIAN PERTAMA (11 JUNI 2014) obyektif serta data penunjang (Muslihatun, 2009).

BAB IV PEMBAHASAN A. PENGKAJIAN PERTAMA (11 JUNI 2014) obyektif serta data penunjang (Muslihatun, 2009). BAB IV PEMBAHASAN Pada bab ini penulis membahas asuhan kebidanan pada bayi S dengan ikterik di RSUD Sunan Kalijaga Demak menggunakan manajemen asuhan kebidanan varney, yang terdiri dari tujuh langkah yaitu

Lebih terperinci

Kuning pada Bayi Baru Lahir: Kapan Harus ke Dokter?

Kuning pada Bayi Baru Lahir: Kapan Harus ke Dokter? Kuning pada Bayi Baru Lahir: Kapan Harus ke Dokter? Prof. Dr. H. Guslihan Dasa Tjipta, SpA(K) Divisi Perinatologi Departemen Ilmu Kesehatan Anak FK USU 1 Kuning/jaundice pada bayi baru lahir atau disebut

Lebih terperinci

JARINGAN NASIONAL PELATIHAN KLINIK KESEHATAN REPRODUKSI PUSAT PELATIHAN KLINIK PRIMER (P2KP) KABUPATEN POLEWALI MANDAR. ( Revisi )

JARINGAN NASIONAL PELATIHAN KLINIK KESEHATAN REPRODUKSI PUSAT PELATIHAN KLINIK PRIMER (P2KP) KABUPATEN POLEWALI MANDAR. ( Revisi ) JARINGAN NASIONAL PELATIHAN KLINIK KESEHATAN REPRODUKSI PUSAT PELATIHAN KLINIK PRIMER (P2KP) KABUPATEN POLEWALI MANDAR ( Revisi ) PENUNTUN BELAJAR KETERAMPILAN MENGGUNAKAN PENUNTUN BELAJAR. Perubahan Buku

Lebih terperinci

PENILAIAN DAN KLASIFIKASI ANAK SAKIT UMUR 2 BULAN SAMPAI 5 TAHUN

PENILAIAN DAN KLASIFIKASI ANAK SAKIT UMUR 2 BULAN SAMPAI 5 TAHUN PENILAIAN DAN KLASIFIKASI ANAK SAKIT UMUR 2 BULAN SAMPAI 5 TAHUN Oleh : Dr. Azwar Djauhari MSc Disampaikan pada : Kuliah Blok 21 Kedokteran Keluarga Tahun Ajaran 2011 / 2012 Program Studi Pendidikan Dokter

Lebih terperinci

2. Tanggal Lahir : Umur : bulan. 4. Nama Ayah :. Umur : tahun. 5. Nama Ibu :. Umur : tahun

2. Tanggal Lahir : Umur : bulan. 4. Nama Ayah :. Umur : tahun. 5. Nama Ibu :. Umur : tahun KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN POLA ASUH DENGAN STATUS GIZI ANAK BAWAH DUA TAHUN (BADUTA) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SABOKINGKING KOTA PALEMBANG (RESPONDEN ADALAH IBU) Tanggal pengumpulan data : / / Enumerator

Lebih terperinci

60 Langkah Asuhan Persalinan Normal

60 Langkah Asuhan Persalinan Normal 60 Langkah Asuhan Persalinan Normal I. MELIHAT TANDA DAN GEJALA KALA DUA 1. Mengamati tanda dan gejala persalinan kala dua. Ibu mempunyai keinginan untuk meneran. Ibu merasa tekanan yang semakin meningkat

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengetahuan Pengetahuan (knowledge) merupakan hasil dari tahu dan pengalaman seseorang dalam melakukan penginderaan terhadap suatu rangsangan tertentu. Pengetahuan atau kognitif

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. setelah orang melakukan pengindraan terhadap objek tertentu. Sebagian besar

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. setelah orang melakukan pengindraan terhadap objek tertentu. Sebagian besar BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pengetahuan (Knowledge) 1. Definisi Pengetahuan (Knowledge) Pengetahuan (Knowledge). Pengetahuan merupakan hasil dari tahu, yang terjadi setelah orang melakukan pengindraan terhadap

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Ahmadi, Abu dan Nur Unbiyati Ilmu Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta

DAFTAR PUSTAKA. Ahmadi, Abu dan Nur Unbiyati Ilmu Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta DAFTAR PUSTAKA Ahmadi, Abu dan Nur Unbiyati. 007. Ilmu Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta Arikunto, S. 006. Prosedur Penelitian. Edisi Keenam. Jakarta: Rineka Cipta. Arikunto, S. 010. Prosedur Penelitian.

Lebih terperinci

PENANGANAN TEPAT MENGATASI DEMAM PADA ANAK

PENANGANAN TEPAT MENGATASI DEMAM PADA ANAK PENANGANAN TEPAT MENGATASI DEMAM PADA ANAK Demam pada anak merupakan salah satu pertanda bahwa tubuhnya sedang melakukan perlawanan terhadap kuman yang menginfeksi. Gangguan kesehatan ringan ini sering

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PENYULUHAN. A. Tujuan Umum Agar klien dapat mengetahui dan mengerti tentang tanda-tanda bahaya kehamilan.

SATUAN ACARA PENYULUHAN. A. Tujuan Umum Agar klien dapat mengetahui dan mengerti tentang tanda-tanda bahaya kehamilan. Lampiran 2 SATUAN ACARA PENYULUHAN Topik : Asuhan Pelayanan Kebidanan Sub Pokok Bahasan : Tanda Bahaya Kehamilan Waktu : 16.00 WIB Sasaran : Ny.M Tanggal : 15 Agustus 2015 Tempat : Klinik Sumiariani A.

Lebih terperinci

Merawat Bayi Prematur

Merawat Bayi Prematur Merawat Bayi Prematur Kontribusi dari didinkaem Saturday, 24 February 2007 Perawatan bayi prematur ternyata tidaklah sesulit yang dibayangkan. Asal tahu langkah-langkahnya, kondisi si mungil akan semakin

Lebih terperinci

Melindungi kesehatan ibu :

Melindungi kesehatan ibu : KONSELING MENYUSUI 1/1 MANFAAT MENYUSUI A S I Zat-zat gizi yang lengkap Mudah di cerna, diserap secara efesien Melindungi terhadap infeksi MENYUSUI Membantu bonding dan perkembangan Membantu menunda kehamilan

Lebih terperinci

Masalah Kulit Umum pada Bayi. Kulit bayi sangatlah lembut dan membutuhkan perawatan ekstra.

Masalah Kulit Umum pada Bayi. Kulit bayi sangatlah lembut dan membutuhkan perawatan ekstra. Masalah Kulit Umum pada Bayi Kulit bayi sangatlah lembut dan membutuhkan perawatan ekstra. Brosur ini memberikan informasi mendasar tentang permasalahan kulit yang lazimnya dijumpai pada usia dini sebagai

Lebih terperinci

PENUNTUN BELAJAR PROSEDUR PERSALINAN NORMAL. Nilailah kinerja setiap langkah yang diamati menggunakan skala sebagai berikut.:

PENUNTUN BELAJAR PROSEDUR PERSALINAN NORMAL. Nilailah kinerja setiap langkah yang diamati menggunakan skala sebagai berikut.: PENUNTUN BELAJAR PROSEDUR PERSALINAN NORMAL Nilailah kinerja setiap langkah yang diamati menggunakan skala sebagai berikut.: 1. Perlu perbaikan: langkah tidak dikerjakan atau tidak sesuai dengan seharusnya

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KINERJA BIDAN DESA TENTANG PELAYANAN ANTENATAL DI KABUPATEN PIDIE TAHUN 2014

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KINERJA BIDAN DESA TENTANG PELAYANAN ANTENATAL DI KABUPATEN PIDIE TAHUN 2014 77 KUESIONER PENELITIAN SETELAH UJI VALIDITAS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KINERJA BIDAN DESA TENTANG PELAYANAN ANTENATAL DI KABUPATEN PIDIE TAHUN 2014. Responden :... (Diisi peneliti) Petunjuk pengisian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mengetahui pengetahuan yang baik tentang pentingnya dan manfaat kolostrom

BAB I PENDAHULUAN. mengetahui pengetahuan yang baik tentang pentingnya dan manfaat kolostrom 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Primigravida merupakan ibu yang baru hamil untuk pertama kalinya (Chapman, 2006). Biasanya ibu hamil yang baru pertama kali hamil belum mengetahui pengetahuan yang

Lebih terperinci

Lampiran III Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor : 900/MENKES/SK/VII/2002 Tanggal : 25 Juli 2002

Lampiran III Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor : 900/MENKES/SK/VII/2002 Tanggal : 25 Juli 2002 Lampiran III Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor : 900/MENKES/SK/VII/2002 Tanggal : 25 Juli 2002 PETUNJUK PELAKSANAAN PRAKTIK BIDAN I. PENDAHULUAN A. UMUM 1. Bidan sebagai salah satu tenaga kesehatan

Lebih terperinci

PEDOMAN MEMIJAT PADA BAYI DAN ANAK. ppkc

PEDOMAN MEMIJAT PADA BAYI DAN ANAK. ppkc PEDOMAN MEMIJAT PADA BAYI DAN ANAK ppkc Terapi Sentuh (Touch Therapy) Metode sentuh untuk sehat adalah pendekatan atau terobosan baru dalam pemeliharaan kesehatan. Metode inipun bisa digabungkan dengan

Lebih terperinci

Puting Lecet. Posisi dan Pelekatan yang Tepat (Lihat lembar informasi Ketika Melekat)

Puting Lecet. Posisi dan Pelekatan yang Tepat (Lihat lembar informasi Ketika Melekat) Puting Lecet Penanganan terbaik untuk puting lecet adalah pencegahan. Pencegahan terbaik adalah dengan memastikan pelekatan bayi ke payudara dengan benar sejak hari pertama. Kontak kulit antara ibu dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pembangunan nasional salah satu tujuannya yaitu membangun sumber

BAB I PENDAHULUAN. Pembangunan nasional salah satu tujuannya yaitu membangun sumber BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pembangunan nasional salah satu tujuannya yaitu membangun sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas agar tercipta masyarakat yang sejahtera, adil dan makmur. SDM yang

Lebih terperinci

KEHAMILAN. Tulislah keadaan ibu saat ibu hamil anak ini, ceklis jawaban yang anda anggap tepat.

KEHAMILAN. Tulislah keadaan ibu saat ibu hamil anak ini, ceklis jawaban yang anda anggap tepat. KUESIONER Nama :... Tanggal Lahir :... Jenis Kelamin :... Alamat :...... Kode Pos :... Telepon :... Nama Ayah :... Tgl Lahir :... Pekerjaan :... Telp Kantor :... Nama Ibu :... Tgl Lahir :... Pekerjaan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. seseorang terhadap suatu objek. Pada manusia, sebagian besar pengetahuan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. seseorang terhadap suatu objek. Pada manusia, sebagian besar pengetahuan BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengetahuan 2.1.1 Definisi dan tingkatan pengetahuan Pengetahuan adalah hasil dari tahu, yang didapatkan setelah pengindraan seseorang terhadap suatu objek. Pada manusia, sebagian

Lebih terperinci

Upaya Pelayanan Kesehatan Masyarakat

Upaya Pelayanan Kesehatan Masyarakat Dalam rangka mencapai tujuan pembangunan kesehatan yaitu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, telah dilakukan berbagai upaya pelayanan kesehatan masyarakat. Berikut ini diuraikan gambaran situasi

Lebih terperinci

PMR WIRA UNIT SMA NEGERI 1 BONDOWOSO Materi 3 Penilaian Penderita

PMR WIRA UNIT SMA NEGERI 1 BONDOWOSO Materi 3 Penilaian Penderita Saat menemukan penderita ada beberapa hal yang harus dilakukan untuk menentukan tindakan selanjutnya, baik itu untuk mengatasi situasi maupun untuk mengatasi korbannya. Langkah langkah penilaian pada penderita

Lebih terperinci

Perawatan kehamilan & PErsalinan. Intan Silviana Mustikawati, SKM, MPH

Perawatan kehamilan & PErsalinan. Intan Silviana Mustikawati, SKM, MPH Perawatan kehamilan & PErsalinan Intan Silviana Mustikawati, SKM, MPH 1 Pokok Bahasan Pendahuluan Konsep kehamilan Tanda tanda kehamilan Tanda tanda persalinan Kriteria tempat bersalin Jenis tempat bersalin

Lebih terperinci

LEMBAR PERSETUJUAN RESPONDEN HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH DAN STATUS GIZI ANAK USIA 6 23 BULAN DI POSYANDU DURI KEPA JAKARTA BARAT TAHUN 2016

LEMBAR PERSETUJUAN RESPONDEN HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH DAN STATUS GIZI ANAK USIA 6 23 BULAN DI POSYANDU DURI KEPA JAKARTA BARAT TAHUN 2016 LEMBAR PERSETUJUAN RESPONDEN HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH DAN STATUS GIZI ANAK USIA 6 23 BULAN DI POSYANDU DURI KEPA JAKARTA BARAT TAHUN 2016 Saya Yudan Nur Mubarok, mahasiswa Jurusan Gizi Fakultas Ilmu-Ilmu

Lebih terperinci

Jika ciprofloxacin tidak sesuai, Anda akan harus minum antibiotik lain untuk menghapuskan kuman meningokokus.

Jika ciprofloxacin tidak sesuai, Anda akan harus minum antibiotik lain untuk menghapuskan kuman meningokokus. CIPROFLOXACIN: suatu antibiotik bagi kontak dari penderita infeksi meningokokus Ciprofloxacin merupakan suatu antibiotik yang adakalanya diberikan kepada orang yang berada dalam kontak dekat dengan seseorang

Lebih terperinci

Komplikasi obstetri yang menyebabkan tingginya kasus kesakitan dan kematian neonatus, yaitu : 1. Hipotermia 2. Asfiksia

Komplikasi obstetri yang menyebabkan tingginya kasus kesakitan dan kematian neonatus, yaitu : 1. Hipotermia 2. Asfiksia Pendahuluan Komplikasi obstetri yang menyebabkan tingginya kasus kesakitan dan kematian ibu di banyak negara berkembang, yaitu : 1. Perdarahan pasca persalinan 2. Eklampsia 3. Sepsis 4. Keguguran 5. Hipotermia

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. menempuh, menemui, mengarungi, menyebrangi, menanggung, mendapat,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. menempuh, menemui, mengarungi, menyebrangi, menanggung, mendapat, BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pengalaman Pengalaman adalah kata dasarnya alami yaitu mengalami, melakoni, menempuh, menemui, mengarungi, menyebrangi, menanggung, mendapat, menyelami dan merasakan (Endarmoko,

Lebih terperinci